Prospek Usaha Tambang Batubara PT VBS Kutai Barat
-
Upload
setia-wirawan -
Category
Documents
-
view
1.704 -
download
38
description
Transcript of Prospek Usaha Tambang Batubara PT VBS Kutai Barat
7/17/2012 1 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Peta Goggle Map PT VBS
7/17/2012 2 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Analisa prospek penambangan batubara di PT Vardila Buana Sakti yang dilakukan team dari PT SRI UTAMA MANDIRI, mencakup potensi batubara (kualitas dan kuantitas). Pemetaan sosial masyarakat, dan analisa investasi dan profit and loss. Dasar semua analisa berdasarkan hasil general survei ke lokasi WP PT VBS yang dilakukan mulai 3 Juli Sampai 8 Juli 2012
Pengantar
Bagian 1. Analisa Sosial Masyarakat
Bagian 2. Analisa Tehnis
Bagian 3. Analisa Investasi dan Kelayakan
Bagian 4. Kesimpulan
7/17/2012 3 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Pengantar
Pemegang IUP PT Vardila Buana Sakti
Lokasi Kecamatan Long Iram, Kabupaten Kutai Barat, Propinsi Kalimantan Timur
Luas IUP Eksplorasi 3.490 Ha
Derah berbatasan ldengan lokasi IUP
Desa Longiram Ilir, Desa Muara Leban, Desa Long Daliq & Desa Sukomulyo, Kecamatan Longiram
Formasi Pamaluan dan Balikpapan
Morfologi Dataran Rendah, Perbukitan bergelombang lemah-sedang. Perbukitan agak kuat.
Kesampaian Daerah Sekitar ±400 km dari Samarinda menuju Barong Tongkok, kemudian masuk ke Linggang Bigung, Tering, dan menyeberang ke Longiram Ilir . Untuk mencapai lokasi dari Kota Samarinda dapat ditempuh dengan kendaraan roda 4 (empat) selama lebih kurang 10 jam perjalanan darat , melalui sungai Mahakam selama 18 jam. Sarana perhubungan jalan berupa jalan aspal dan jalan desa pengerasan. Menggunakan pesawat, Dari jakarta menuju Balikpapan. Dari balikpapan sekitar 45 menit turun di sendawar (kabupaten Kutai Barat). Dari Dari sendawar menggunakan kendaraan roda 4 menuju lokasi sekitar 1 jam, melalui Linggang Bigung dilanjutkan ke Tering. Setelah itu ke lokasi di kampung Muara Leban sekitar 30 menit. Dan menyeberang menggunakan penyeberangan menuju Kampung Long Iram Ilir, Suko Mulyo dan Kampung Long Daliq.
7/17/2012 4 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Gambaran Umum
Team Survei Setia Wirawan (leader)
Reza (geologist) Samsul Bahari (driver) Arif Setiono (support) Khairul Puad (wakil PT VBS)
Pelaksanaan Survei 3 Juli – 8 Juli
Objek Survei Blok 1 (kampung Muara Leban,Long Iram Ilir, Suko Mulyo dan Long Daliq), tokoh masyarakat
Tujuan Survei Cross cek data singkapan dari KP Owner Pemetaan sosial masyarakat Cross cek infrastruktur tambang yang telah tersdia
Outpun survei Menguji validitas data data singkapan PT VBS Data base pembuatan Analisa Prospek Penambangan di WP PT VBS
Dasar Survei Adanya penawaran kerjasama penambangan batubara dari PT VBS dengan pola TO atau JO
Alat Survei Palu geologis, GPS, Kompas, ATK, Komputer
7/17/2012 5 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tentang General Survei
1. Mapping Singkapan (outcrop)
Melakukan cross cek data singkapan dari OT VBS dengan pola acak. Melakukan pemetaan langsung di lokasi penelitian terhadap kandungan batubara yang ada Melakukan kajian kelayakan tambang dari sisi cadangan dan kualitas batubara
2. Mapping Sosial 1. Indept Interview 2. Survei sillient 3. Pengamatan verbal 4. Riset kepustakaan
3. Mapping Financial Aliran Kas Diskonto
7/17/2012 6 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Metode Survei
Peta Lokasi dan Kegiatan 7/17/2012 7 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Peta Kesampaian Daerah
PT GBE
PT VBS
7/17/2012 8 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 9
Titik Koordinat PT VBS
7/17/2012 10 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kabupaten Kutai Barat merupakan kabupaten pemekaran dari wilayah Kabupaten Kutai yang ditetapkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 47 Tahun 1999 tertanggal 04 Oktober 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Kutai Barat, Kabupaten Kutai Timur dan Kota Bontang. Diresmikan, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia pada tanggal 12 Oktober 1999 di Jakarta, dan secara operasional diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Timur pada tanggal 05 November 1999 di Sendawar.
7/17/2012 11 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.1. Sejarah
Sampai tahun 2010 jumlah penduduk Kutai Barat 165.091 jiwa. Dimana kecamatan terpadat adalah Barong tongkok dengan populasi 23.915 jiwa. Dan Laham merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk terkecil dengan 2.275 jiwa. Dan 69,43 % dari jumlah penduduk tersebut merupakan usia produktif dan selebihnya merupakan usia tidak produktif
7/17/2012 12 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.Penduduk
7/17/2012 13 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.3.Etnis/Suku
Meskipun dari tahun 2008 sampai tahun 2010 APBD Kubar mengalami penurunan namun realisasinya terus meningkat setiap tahun. Dengan APBD tahun 2010 mencapai 1.46 trilyun, kontribusi Pertambangan sangat signifikan pada PDRB Kubar. Dan diprediksi pada tahun tahun berikutnya kontribusi sektor tambang akan semakin besar.
7/17/2012 14 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.4.Struktur APBD Kutai Barat
7/17/2012 15 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Selain batubara yang memiliki kontribusi terbesar pada PDRB Kutai Barat. Komoditas andalan lainnya adalah buah buahan, perkebunan, perikanan dan kehutanan. Pada Tahun 2010, PDRB Kubar mencapai 6,83 Trilyun. Dimana sekitar 57,96 persen bersumber dari pertambangan batubara. Investasi dan penanaman modal dalam negeri cenderung mengalami peningkatan signifikan. Dan pada tahun 2010 PMDN yang disetujui mencapai 988,95 Milyar dan PMA yang disetujui 65,81 Milyar
Pada sektor pendidikan terjadi peningkatan pada tingkat partisipasi sekolah. Peningkatan signifikan terjadi pada partisipasi sekolah usia 16-18 tahun. Dimana pada tahun 2009 partisipasi sekolah hanya 47,95 % maka pada tahun 2010 meningkat menjadi 96,18 %.
7/17/2012 16 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.5. Pendidikan
7/17/2012 17 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.6.Kemiskinan
Tingkat kesejahteraan masyarakat Kubar dari tahun ke tahun terus
mengalami peningkatan. Dan dibandingkan tahun 2008 dimana prosentase penduduk miskin 10,60
persen maka pada tahun 2010 Prosentase Penduduk
miskin menjadi 9,90 persen.
Pada tahun 2010 sekitar 16.500 jiwa atau 9,90 persen penduduk Kutai Barat masuk katagori miskin. Dan bila dibandingkan dengan daerah lainnya di Kalltim jumlah penduduk miskin di Kubar masih jauh lebih baik ketimbang di Malinau, Nunukan, Bulungan. Bahkan dengan Tarakan-pun Kubar masih lebih sedikit penduduk miskinnya.
7/17/2012 18 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Sektor pertambangan yang merupakan leading sector perekonomian Kutai Barat hanya mampu menyerap tenaga kerja 6,52 persen pada tahun 2010. Dan sector terbesar penyerap tenaga kerja di Kubar adalah pertanian.
Pada sisi lain, tingkat pastisipasi angkatan kerja selama periode 2009-2010 mengalami peningkatan menjadi 74,14 persen.
7/17/2012 19 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.7. Ketenaga kerjaan
Penyakit pernapasan bagian atas, penyakit kulit dan malaria merupakan jenis penyakit yang banyak diderita warga Kutai Barat. Ini tentunya berkorelasi erat dengan kondisi alam Kubar yang sebagian besar masih hutan. Dan masih belum optimalnya kualitas air yang dikonsumsi masyarakat. Sementara penyakit cacingan dan penyakit telingga jarang di jumpai di Kubar.
7/17/2012 20 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.8.Kesehatan
Puskesmas nampaknya masih menjadi sasaran utama masyarakat Kubar dalam upaya pengobatan penyakitkan. Nampak dalam gambar, warga yang berobat ke rumah sakit hanya 14,63 %, sedangkan yang berobat ke Puskesmas mencapai 42,29 %
7/17/2012 21 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 22 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.Hasil Survei
Populasi 6.407 Jiwa
Sumber pendapatan Pertanian dan perkebunan, perikanan
Luas Wilayah 1.462, 01 ha
Jarak ke Ibu Kota Kabupaten
84
Curah Hujan 558,4 (rata rata)
Batas wilayah Utara : Kukar Timur : Kukar Selatan : Tering Barat : Laham Long Hubung
Sarana Kesehatan 1 Puskesmas, 5 puskesmas pembantgu
7/17/2012 23 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.1. Gambaran Umum Long Iram
Muara Leban Long Daliq Long Iram Ilir Suko Mulyo
Populasi 395 jiwa 600 Jiwa 423 Jiwa 1.142 jiwa
Luas Wilayah 109,36 ha 91.55 ha 27,46 ha 27,46
Suku Dayak Tunjung Dayak Bahau Kutai Jawa (transmigrasi)
Jumlah Keluarga
Petani
92 % 90% 50% 80%
Elevasi 18 22 16 39
Jarak desa ke Kantor
Kecamatan
3 Km 7KM 2 Km 2 Km
Pemukiman Kumuh
tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 24
1.2.2.Gambaran Umum
Long Daliq merupakan salah satu kampung yang berbatasan langsung dengan wilayah Pertambangan IUP Eksplorasi PT VBS. Konon menurut salah satu reponden survei cikal bakal kampung Long Daliq bermula dari Datah Dian yang berasal dari kabupaten Nunukan. Datah Dian ber imigrasi ke DAS Mahakam di Lirung Dapek yang teletak di Hulu Sungai Long Iram yang kemudian lebih dikenal dengan Long Dalik
7/17/2012 25 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.3.Sejarah Long Daliq
7/17/2012 26 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.4.Perubahan yang terjadi dalam kurun waktu 5 Tahun Kebelakang Menurut persepsi warga sekitar WP IUP PT VBS
Dari hasil indept interview dengan beberapa warga dan tokoh masyarakat sekitar lokasi WP PT VBS terungkap bahwa sejatinya warga Muara Leban sangat berharap agar Usaha penambangan IUP Eksplorasi PT VBS bisa segera beroperasi. Sehingga bisa meningkatkan kegiatan perekonomian masyarakat disekitarnya yang secara paralel akan diikuti dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Masyarakat menurut sejumlah tokoh adat Muara Leban siap membantu perusahaan.
7/17/2012 27 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.5.Harapan Masyarakat
Salah satu rumah warga yang masuk WP IUP Eksplorasi PT
VBS
Menambang di kabupaten Kutai Barat tidaklah mudah. Cukup banyak cerita para penambang batubara yang gagal . Menelisik persoalan tersebut memang tidaklah mudah. Persoalan sosial masyarakat kerap menjadi persoalan serius bagi para investor. Dari hasil survei singkat yang dilakukan oleh team survei ditemukan fakta fakta menarik yang selama ini barang kali berlum tergali. Diantaranya….
7/17/2012 28 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.6.Mengapa Gagal??
1. Masyarakat sekitar lokasi tambang IUP Eksplorasi PT VBS meskipun secara ekonomi masih banyak yang belum mapan namun hutan milik warga telah mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari hari.
2. Adat bagi masyarakat sekitar tambang merupakan warisan leluhur yang sudah ada sebelum bangsa indonesia terbentuk. Karenanaya tidak bisa diganggu gugat.
7/17/2012 29 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
3. Pada dasarnya karakteristik masyarakat dayak sangatlah terbuka terhadap para pendatang .
4. Konflik masayarakat dengan perusahaan lebih banyak disebabkan karena persoalan sederhana yang bermula dari ketidaksiapan pendatang beradaptasi dengan kebiasaan dan adat istiadat masyarakat sekitar tambang.
5. Cukup banyak keluhan yang disampaikan pada team general survei terkait dengan tabiat para pelaku usaha yang kurang menghargai adat istiadat masyarakat khsusnya adat dayak.
7/17/2012 30 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Desa/Kampung Muara Leban memiliki luas 109,36 Ha. Adapun mata pencaharian warga lebih banyak didominasi pertanian tradisonal dan pencari ikan.
Terkait dengan penguasaan lahan dan ganti rugi lahan untuk pertambangan batubara, salah seorang tokoh adat Muara Leban menyebutkan, pada dasarnya warganya tidak ingin repot. Selain akan mendukung sepenuhnya, ganti rugi lahan yang dipilih oleh warga Muara Leban adalah jual putus, dengan ketentuan, setelah lahan selesai ditambang dikembalikan pada pemilik lahan asal.
7/17/2012 31 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.7.Ganti Rugi Lahan Tambang
Dalam kehidupan sehari hari masyarakat sekitar tambang PT VBS, khususnya masyarakat kampung Muara Leban dan Long Daliq tidak bs lepas dari tradisi dan adat istiadat dimana sampai saat ini masih terpelihara dengan baik. Peran lembaga adat pada tataran tertentu jauh lebih besar ketimbang lembaga formal yang dibentuk pemerintah. Secara formal lembaga yang tumbuh di kampung Muara Leban dan Kampung Long Daliq adalah Badan Perwakilan Kampung, Pemerintahan Kampung, Lembaga Adat, Kelompok Tani dan LKMD.
7/17/2012 32 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.8.Peran Lembaga Adat
7/17/2012 33 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.9. Kepemilikan Kolektif
Kepemilikan lahan di daerah penyelidikan umumnya dikuasai oleh warga desa yang lokasinya atau tempatnya berdekatan dengan lokasi tambang. Kepemiliki lahan berupa kebun atau hutan di Muara Leban dan Long Daliq indentik dengan penguasaan wilayah kampung. Tak heran bila kemudian, kepemilikan lahan di Muara Leban dan Long Daleq umunya masih memiliki hubungan kekeluargaan.
Kepemilikan lahan di Muara Leban yang mayoritas warganya adalah Suku dayak Tunjung tak berbeda jauh. Survei yang dilakukan awal bulan Juni 2012 men unjukkan kepemilikan lahan dikuasai pribadi pribadi meskipun diatur oleh kepala adat dalam hal pengurusannya. Kepala adat dan kepala kampung menempati posisi yang sentral bagi warga Muara Leban. Hampir dalam semua kegiatan, terutama terkait masalah tanah dan adat pelibatan kepala kampung dan ketua adat menjadi sangat penting. Dalam banyak kasus di Kubar tersendatnya operasional tambang batubara lebih banyak disebabkan karena persoalan sikap respek terhadap institusi yang berlaku di kampung tersebut.
7/17/2012 34 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Hutan bagi masyarakat Kutai Barat merupakan nadi kehidupan, tak terkecuali bagi warga Long Daliq, sebuah kampung yang memiliki luas wilayah terkecil di Kecamatan Long Iram. Yakni hanya 91.55 Ha. Kayu merupakan sumber daya alam paling penting bagi warga kampung Long Daliq.
Kampung yang mayoritas dihuni oleh suku dayak Bahau ini dibentuk pada tanggal 1 Januari 2003. Kampung Daliq menurut penuturan sejumlah responden terus berkembang seiring dengan keterjangkauan jarak yang semakin baik.
7/17/2012 35 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tata Guna Lahan dan Hutan
Type Hutan
Ladang Hutan Perawan
Sawah Hutan Sekunder Muda
Kebun sayur Hutan Sekunder Tua
Kebun Rotan Belukar Tua
Kebun Karet Belukar
Kebuh Buah Hutan Rawa
Kebun Kopi Hutan Kerangas
Kebun Jerus Bekas Ladanf
Hutan
1.2.10.Tata Guna Lahan dan Hutan
7/17/2012 36 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.11.Upacara Adat
Upacara adat yang masih sering digunakan : pamali
(adat tanam padi), adat pekifaan ( berhubungan
dengan adat perkawinan), Ngayau dan
dangai (adat pendewasaan anak),
Behabai, lali purut (adat bersih bersih kampung),
Belian campuran (pengobatan).
Konflik Menurut sejumlah tokoh masyarakat Muara Leban dan Long Daliq sangat jarang terjadi. Kalaupun ada konflik biasanya terkait masalah salah paham antar keluarga. Dan penyesaian konflik yang terjadi , diselesaikan dengan menggunakan jalur ADAT. Cara ini dinilai lebih efektif ketimbang menggunakan pendekatan lainya.
7/17/2012 37 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.12.Konflik
Menurut Tokoh Adat Dayak Tunjung yang bermukim di Muara Leban, secara turun temurun mereka memiliki kawasan hutan adat yang dilindungi oleh aturan adat. Dan siapa saja yang melanggar ketentuan adat akan dikenakan denda. Sebagian besar warga di Muara Leban dan Long Daliq berpenghasilan dari kekayaan sumber daya hutan. Kalaupun sekarang ini cukup banyak perusahaan yang telah beroperasi hasrat memiliki dan mengelola kebun masih cukup tinggi
7/17/2012 38 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.13.Hutan Adat
Infrastruktur ekonomi baik di Muara Leban maupun Long Daliq bisa dibilang sangat minim. Pasar tidak ada. Bahkan di Muara Leban toko/warung juga tidak ada. Kedua warga kampung tersebut bisa membeli keperluan sandang dan pangan hanya mengandalkan penjual keliling atau pada saat upacara adat dan pada saat perkawinan.
7/17/2012 39 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1.2.14. Infrastruktur Ekonomi
Akses jalan menuju kampung Muara Leban
7/17/2012 40 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 41 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.1.Hasil General Survei
7/17/2012 42 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.1.1. Eksplorasi
7/17/2012 43 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.1.2. Eksplorasi
Rekomendasi
Study Kelayakan
Tahap Eksplorasi Detail
Tahap Eksplorasi Semi Detail
General Survei
7/17/2012 44 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.1.3.TAHAPAN EKSPLORASI BATUBARA
Peta Situasi WP IUP Eksplorasi PT Vardila Buana Sakti
7/17/2012 45 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Perkantoran dan pemukiman penduduk di desa Long Iram Ilir, Suko Mulyo dan Long Daliq sebagian besar masuk kawasan WP IUP PT VBS.
7/17/2012 46 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.1.4.Situasi
7/17/2012 47 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Pemukiman di suko mulyo merupakan warga transmigrasi sebagian besar merupakan pendatang dari Jawa
7/17/2012 48 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Di Kampung Muara Leban terdapat sejumlah tambang yang telah berproduksi. Sebagian dari mereka menggunakan jalan negara untuk mengangkut batubara.
7/17/2012 49 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 50 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Situasi lahan di blok I yang potensial dikerjakan sebagian besar merupakan hutan dan hanya sekitar 2 hektar saja yang ditanami berupa karet. Pemilik kebun karet ketika ditemui team survei mengaku tidak keberatan bila lahannya digunakan untuk pertambangan batubara.
7/17/2012 51 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Blok I ( Formasi Pamaluan) berlingkungan pengendapan neritik. Batulempung, umumnya gampingan, serta berlapis, tebal 10-30 cm, setempat 1m, pirit oksida besi pengisirekahan. Kumpulan fosil Globigerina binaensis KOCH, G. Sellii (BORSETTI), G tripartika KOCH, G angulisuturalis BOLLI, G venezuelana HEDBERG, G officinalis subbotina, globigerina dissimilis ciperoensisBLOW & BANNER Gl. Unicava unicava (BLOLLI LOEBLICH & TAPPAN) dan globigerinoides quadrilobatus primoides BANNER & BLOW menunjukkan umur Miosen Awal bagian bawah (N4) Batuan iniberstruktur sedimen silang-siur tikas beban, dan perairan sejajar. Satuan berlapis baik, kemiringan 10-45 derajat, jurus baratdaya-timurlaut. Tebal sekitar 2500 m. Berlingkungan pengendapan peralihan dengan pemasukan unsur laut. Mengalasi selaras Formasi Pulubalang.
7/17/2012 52 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.1. Singkapan
Peta Singkapan Hasil Cross Cek Team (team Survei)
7/17/2012 53 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
oc
oo1
Konfirmasi :
OC6-06-11-PP 00°02′00.0″ 115°35′58.6″ 145° 8° 0.60 m
7/17/2012 54 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 55 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Hitam, Kusam, bergaris coklat dengan kemiringan antara 8 derajat.
7/17/2012 56 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
OC
002
Konfirmasi
OC2-06-11-
PP
00°02′16.
0″ 115°36′01.0″ 100° 3°
T1 : 1.00 m
IB : 0.50 m
T2 : 1.60 m
7/17/2012 57 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Panjang singkapan lebih dari 3 meter
coal
7/17/2012 58 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kemiringan 3 derajat dengan morfologi gelombang rendah. Selain hitam dan bergaris coklat, sebagian batubara terlihat mengkilat.
7/17/2012 59 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Batubara berwarna hitam, kecoklatan dan banyak ditumbuhi lumut.
7/17/2012 60 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 61 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Berdiri diatas singkapan Batubara
Warna batubara hitam, kusam dan mudah pecah. Kemiringan 0 derajat
coal
7/17/2012 62 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 63 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kedalaman eks test pit manual lebih dari 1.8 meter dan masih belum ketemu battom.
7/17/2012 64 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 65 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Lokasi singkapan 00c 001 yang merupakan konfirmasi atau cross cek data singkapan dari PT VBS terletak sekitar 50 meter dari bibir sungai Mahakam.
7/17/2012 66 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
OC 00 3
Konfimasi
OC1-06-11-
PP
00°02′12.3″ 115°36′02.1″ 150° 5° > 2.00 m
7/17/2012 67 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Singkapan batubara lebih dari 2 meter, menghampar. Coal 2 meter lebih
7/17/2012 68 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 69 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Oc. 004
Konfirmasi
OC2-06-11-
YIR
00°02′31.2″ 115°35′48.9″ -° -° > 1.10 m
7/17/2012 70 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Singkapan lebih dari 1 meter
dengan kemiringan 0 derajat
7/17/2012 71 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Lokasi singkapan Oc 004 berada dipinggir jalan dan dekat perumahan warga di desa Muara Leban. Situasi WP terdapat jalan raya membelah wilayah pertambangan IUP PT VBS
7/17/2012 72 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.2. Blok 2. Formasi Balikpapan
Batupasir kuarsa dan batulempung bersisipan babtulanau, serpih, batugamping danlignit. Batupasir kuarsa halus - sedang terpilah baik sisipan oksida besi dan lignit. Batulempung dengan sisa tumbuhan terarangkan, berlapis buruk sampai baik. Batulanau dan serpih berlapis baik. Batugamping, lensa, pejalmengandung Fosil Flosculinela Borneoensis Tan. Miogypsina Sp, Lepidocyclina Sp, Cycloclypeus annulatus yang menunjukkan umur awal Miosen Tengah. Lingkungan pengendapannya delta-litoral sampai laut dangkalTebalnya lebih kurang 1800 m. Formasi ini mengalasi takselaras Formasi Kampungbaru.
7/17/2012 73 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Peta Singkapan Blok 2 7/17/2012 74 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 75 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kondisi yang masih merupakan hutan lebat dan belum adanya akses jalan menyebabkan daerah tersebut sulit dijangkau. Team gagal mencapai lokasi karena kondisi jalan menuju desa Long Daleq pada saat itu tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Team kemudian membatalkan melakukan kegiatan cross cek singkapan.
7/17/2012 76 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kegiatan survei tinjau hanya berhasil melakukan cross cek singkapan sebanyak 4 titik singkapan. Dari 4 titik tersebut semua data yang diinformasikan pada team benar adanya, baik ketebalan singkapan batubara maupun lokasinya. Bisa disimpulkan data data dari PT VBS terkait singkapan yang mereka indentifikasi benar adanya.
7/17/2012 77 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Lebih dari 50 persen Wilayah Pertambangan IUP Eksplorasi PT VBS merupakan Aluvial Deposit dimana merupakan areal berupa Lumpur, lempung, pasir, kerikil rijang, kuarsa dan basal. Pasir di beberapa tempat berlapis semu. Satuan ini merupakan endapan sungai dan rawa, sepanjang tepi S. Mahakam dan anak sungainya, sekitar Danau Semayang, Danau Melintang, Danau Jempang, dan Danau Uwis. Di Kalimantan Timur Aluvial Deposit kalaupun terdapat mineral batubara biasanya calory-nya sangat rendah dan bersulfur tinggi. Biasanya aluvial desosit dikeluarkan dari kawasan berprospek. Kecuali dalam penyelidikan menyatakan sebaliknya.
Aluvial
Aluvial
2.2.1.3 Aluvial
7/17/2012 78 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Sumber daya batubara pada SR 3, dihitung berdasarkan hasil temuan team di lokasi penyelidikan
7/17/2012 79 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.3. Sumber daya Batubara
Sumber daya batubara pada SR 5
7/17/2012 80 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 81 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.4.Morfologi
7/17/2012 82 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tanam tumbuh di daerah penyelidikan sangat sedikit sekali. Paling banyak terdapat 2 hektar kebun karet milik warga disekitar tambang.
7/17/2012 83 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kawasan Hutan (Dinas Tambang Kubar)
7/17/2012 84 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.5.1.Bloking Area Potensi
Luas IUP PT VBS 3.490 Ha
Luasan KBK 700 ha (diblok II)
Luasan Blok I Luasan Blok 2
1.745 Ha 1745 Ha (100@KBK dan Aluvial deposit)
Luasan Pemukiman 255,83 Ha Muara Lebab : 109.36 Long Daliq : 91,55 Suko Mulyo :27.46 Long Iram Ilir : 27,46
Aluvial di Blok 1 Sungai Mahakam
349 Ha (20%, perkiraan) 349 Ha (20%)
Luasan yang “aman” di eksplorasi
1047 ha
Lahan yang bisa langsung dikerjakan
100 ha
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 85
2.2.5.2.Lahan Potensial Berdasarkan hasil inventarisasi pemetaan
dengan pola mengkomparasikan peta
geologis dan peta resmi dari dinas pertambangan Kutai Barat maka secara general
dari semua Wilayah Pertambangan dengan luasan
3.490 Ha, kawasan yang potensial dikerjakan untuk
penambangan batubara adalah 965.67 Ha. Dan dari
jumlah tersebut sekitar 100 ha sudah dilakukan eksplorasi
awal, tinggal dilanjutkan dengan kegaiatan drilling dan
topografi
Peta Geologis
7/17/2012 86 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Peta geologis Peta kawasan (distamben Kubar)
7/17/2012 87 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.5.3. Blok I. semua areal merupakan kawasan KBNK (Kawasanan Budidaya Non Kehutanan),
Peta Geologis Peta kawasan (distamben Kubar)
7/17/2012 88 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
2.2.5.3.Blok II. KBNK sekitar 60%, KBK sekitar 40%. Masalahnya yang masuk Kawasan KBNK merupakan Deposit ALuvial
KBK
KBNK
Pemukiman Penduduk
Belum di eksplorasi
Belum di eksplorasi
Potensi dan bisa di eksploitasi tetapi
perlu drilling detail
Peta Bloking Area Potensi Blok I
7/17/2012 89 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
aluvial
Berdasakan survei tinjau lokasi di blok I yang potensial dikerjakan adalah 100 hektar.
7/17/2012 90 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Panjang seam batubara dari bibir sungai sampai ke batas WP IUP VBS kurang lebih 1000 meter. Dipotong batas bibir sungai 100 meter dan untuk kawasan penyangga di batas Wp maka sekitar 800 meter yang bisa di eksploitasi.
7/17/2012 91 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
1000 m
Dari semua areal di kawasan Blok 2 sekitar 75 persen merupakan Aluvial Deposit. Hanya 25 persen saja merupakan kawasan yang potensial di lakukan penambangan dan dari jumlah tersebut sekitar 50 persen-nya merupakan kawasan KBK (Kawasan Budidaya Kehutanan) dimana diperlukan ijin sampai ke mentri untuk bisa dilakukan penambangan batubara.
7/17/2012 92 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 93 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Pelabuhan
Rencana Pelabuhan
Blok I. Kapasitas
Ponton 2.300 Feet
7/17/2012 94 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Di dalam areal WP IUP PT VBS terdapat eks kegiatan penumpukan dan pemuatan kayu log. Dari pengamatan verbal pandangan mata eks kegiatan kayu bisa dimanfaatkan untuk kegiatan batubara. Termasuk memanfaatkan eks jety yang sudah ditinggalkan perusahaan dan kini dimiliki dan dikuasai pemilik lahan.
7/17/2012 95 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Situasi Rencana Jety
Bila diliihat lebar sungai dan kedalaman sungai kapasitas jety 300 feet. Namun Karena di sekitar Tering ada batukarang, maka hanya kapasitas kapal 2300 feet saja yang bisa melintas.
7/17/2012 96 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 97 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 98 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Menuju tempat penumpukan
Peta Situasi Jety Sepanjang Sungai Mahakam Berdekatan Dengan PT VBS
PT GBE
PT VBS
PT VBS
7/17/2012 99 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Peta Lokasi Batukarang
7/17/2012 100 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Lokasi batukarang
7/17/2012 101 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Akses jalan hauling di PT VBS sangat idel, selain berdekatan dengan sejumlah singkapan batubara. Kondisi jalan tersebut sangat memadai
Jalan Tambang
Kegiatan penambangan di blok I khususnya yang masuk wilayah kampung Muara Lebab banyak dibantu dengan telah tersedianya sejumlah infrastruktur tambang. Seperti akses jalan angkut batubara. Stocfile dan bangunan untuk mess karyawan.
7/17/2012 102 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Kondisi jalan cukup baik. Setelah Pelebaran dan pembersihan jalan tersebut bisa digunakan
untuk kegiatan pengangkutan batubara
Akses jalan eks longging langsung menuju areal yang bisa digunakan
untuk penumpukan batubara
infromasi warga ,penggunaan jalan untuk kegiatan batubara tidak dikenai
sewa menyewa
Akses jalan yang bisa digunakan untuk kegiatan hauling batubara merupakan jalan beragregat lokasi membelah Wilayah Pertambangan IUP Ekplorasi PT VBS. Konsisi ini Secara ekonomis akan menggurangi biaya investasi.
7/17/2012 103 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 104 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Letak bangunan eks mess perusahaan kayu berdekatan langsung dengan singkapan batubara dan tempat penumpukan batubara.
Mess/ Mine Office
Di daerah penyelidikan, tepatnya di lokasi singkapan 002 yang lokasinya berdekatan dengan sungai mahakam terdapat 2 bangunan permanen eks mess karyawan perusahaan kayu. Dari telisikan team survei hak milik bangunan tersebut sudah berpindah tangan ke pemilik lahan dan bisa dimanfaatkan untuk kepentingan penambangan .
7/17/2012 105 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
7/17/2012 106 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Satu satunya sarana penghubung antar blok I dan Blok II adalah penyeberangan yang setiap hari melayani jasa penyeberangan mobil dan motor.
7/17/2012 107 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Penyeberangan
7/17/2012 108 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Untuk melihat prospek cadangan batubara di daerah IUP PT VBS selain dilakukan tinjauan dari segi teknis, dilakukan juga kajian berdasarkan aspek keuangan dan keekonomian. Analisis ini dilakukan berdasarkan umur tambang selama 5 tahun, sesuai dengan deposit yang ada di blok I.
7/17/2012 109 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
3.1. Rencana Produksi
MODAL TETAP RP 1 Biaya Pra Penambangan (+pembelian peralatan) 27.325.000.000
JUMLAH MODAL TETAP 27.325.000.000
MODAL KERJA
Biaya Langsung 1 Royalty (5% dari Penjualan) : 5% x Rp 420000x 120.000 MT 2.520.000.000 2 Biaya Perawatan Fasilitas & Infrastruktur (5% x biaya pembangunannya) 320.000.000 3 Biaya Kontraktor 120.000 Mt x Rp 165.000 19.800.000.000 4 Pengembangan Masyarakat 120.000 [email protected] 600.000.000 5 Fee KP : 120.000 MT x Rp35.000 4.200.000.000
SUB JUMLAH 27.440.000.000
Biaya Tidak Langsung 1 Gaji Karyawan Tetap (3 bln x Rp 176.250.000 ) 528.750.000 2 Biaya Pemantauan dan Pengelolaan Lingkungan dan K-3 ( 120.000 MT x
Rp 3.000) 360.000.000 3 Biaya Kantor (Overhead) 120.000 MT x Rp 5.000 600.000.000 4 Pengamanan tambang 120.000 MT x 5.000 600.000.000 4 Asuransi Tenaga Kerja 26.437.500 5 Pemeliharaan 80.000.000
SUB JUMLAH 2.195.187.500
JUMLAH MODAL KERJA 29.635.187.500
BIAYA INVESTASI 56.960.187.500
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 110
3.2. Perkiraan Investasi
Untuk penambangan dengan sistem dikontrakkan,
untuk masa penambangan
selama 5 tahun, sesuai dengan deposit hasil survei tinjau,
maka diperlukan investasi sebesar
56.960.197.500
Tahun ke
Produksi (MT) Harga (RP) Total (RP)
1 480.000 420.000 201.600.000.000
2 600.000 420.000 252.000.000.000
3 720.000 420.000 302.400.000.000
4 720.000 420.000 302.400.000.000
5 720.000. 420.000 302.400.000.000
3.240.000.000 420.000 1.360.800.000.000
7/17/2012 111 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
3.3. Rencana Pendapatan
1 DP KP Owner (PT VBS) Rp 12.500.000.000
2 Eksplorasi (Mapping, Driliing, Topo, design tambang) untuk 100 Ha
Ro 545.000.000
3 Jaminan Reklamasi (Tahap 1)100 Ha
Rp 500.000.000
4 DP Kontraktor Rp 2.000.000.000
5 Pembebasan Lahan Tambang, disposal area, infrastruktur 100 Ha
Rp 3.680.000.000
6 Biaya Bangunan Rp 1.700.000.000
Rp 20.925.000.000
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 112
3.4. Rencana Biaya Pratambang
PT VBS Rp 12.500.000.000 Dibayar bertahap
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 113
3.4.1. Downpaymen Kp Owner
3.4.2. Rincian Biaya Eksplorasi
Kegiatan Luasan
(ha)
Biaya (Rp) Total (RP) keterangan
Mapping 100 12.500 12.500.000
Drilling 1000 m 180.000/m
220.000/m
360.000.000
110.000.000
Oven haul
2000M
Coring 500m
Topografi 100 1.100.000 33.000.000
Design tambang 100 1.000.000 30.000.000
jumlah 545.000.000
7/17/2012 114 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Luasan Biaya per hektar (Rp) Total (Rp)
100 Ha 4.000.000. 400.000.000
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 115
3.4.3. Jaminan Reklamasi
1 Lahan Tambang 100 Ha @30.000.000 3.000.000.000
2 Lahan Pelabuhan /stocfile 10 [email protected] 500.000.000
3 Lahan Disposal Area 6 [email protected] 180.000.000
3.680.000.000
3.4.4.Rincian PembebasaLahan
7/17/2012 116 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
no Jumlah (Rp)
1 Mine office 400.000.000 (@2.000.000/M2)
2 Basc camp 300.000.000
3 Workshop -
4 Pembangkit Tenaga Listrik 400.000.000
5 Pos Keamanan 50.000.000
6 Tangki BBM 250.000.000
7 Gudang 150.000.000
8 Tempat ibadah 150.000.000
Total (perkiraan) 1.700.000.000
3.4.5. Rincian Biaya Bangunan
7/17/2012 117 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Crushing dan Loading Compayor
I unit 5.000.000.000
Kendaraan Operasional 3 Unit @350.000.000 1.050.000.000
Tower lamp 2 Unit @ 150.000.000 350.000.000
6.400.000.000
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 118
3.4.6. Investasi Peralatan
Tahun ke Produksi Biaya total
1 480.000 5% x 400.000 9.600.000.000
2 600.000 5%x400.000 12.000.000.000
3 720.000 5% x 400.000 14.400.000.000
4 720.000 5%x400.000 14.400.000.000
5 720.000. 5% x 400.000 14.400.000.000
3.240.000.000 5%x400.000 64.800.000.000
3. 5. Biaya Royalti Pusat
7/17/2012 119 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi biaya total
1 480.000 35.000 16.800.000.000
2 600.000 35.000 21.000.000.000
3 720.000 35.000 25.200.000.000
4 720.000 35.000 25.200.000.000
5 720.000. 35.000 25.200.000.000
3.240.000.000 35.000 113.400.000.000
3.6. Biaya Fee KP Owner
7/17/2012 120 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun
ke Produksi Biaya (SR 4) jumlah
1 480.000 120.000 57.600.000.000
2 600.000 120.000 72.000.000.000
3 720.000 120.000 86.400.000.000
4 720.000 120.000
86.400.000.000
5 720.000. 120.000
86.400.000.000
3.240.000.000 388.800.000.000
3.7. Biaya Kontraktor Tambang
7/17/2012 121 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun
ke Produksi Biaya Total
1 480.000 20.000 9.600.000.000
2 600.000 20.000 12.000.000.000
3 720.000 20.000 14.400.000.000
4 720.000 20.000 14.400.000.000
5 720.000. 20.000 14.400.000.000
3.240.000.000 64.800.000.000
3.8.Biaya Barging
7/17/2012 122 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi harga jumlah
1 480.000 10.000 4.800.000.000
2 600.000 10.000 6.000.000.000
3 720.000 10.000 7.200.000.000
4 720.000 10.000 7.200.000.000
5 720.000. 10.000 7.200.000.000
3.240.000.000 32.400.000.000
3.9. Biaya Hauling
7/17/2012 123 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun
ke Produksi biaya jumlah
1 480.000 15.000 7.200.000.000
2 600.000 15.000 9.000.000.000
3 720.000 15.000
10.800.000.000
4 720.000 15.000
10.800.000.000
5 720.000. 15.000
10.800.000.000
3.240.000.000 48.600.000.000
3.10. Biaya Crusing
7/17/2012 124 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi
(ton) Harga (Rp) Total (Rp)
1 480.000 5.000 2.400.000.000
2 600.000 5.000 3.000.000.000
3 720.000 5.000 3.600.000.000
4 720.000 5.000 3.600.000.000
5 720.000. 5.000 3.600.000.000
3.240.000.000 16.200.000.000
3.11. Pengamanan Tambang
7/17/2012 125 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi
(ton) Harga (Rp) Total (Rp)
1 480.000 3.000 1.440.000.000
2 600.000 3.000 1.800.000.000
3 720.000 3.000 2.160.000.000
4 720.000 3.000 2.160.000.000
5 720.000. 3.000 2.160.000.000
3.240.000.000 9.720.000.000
3.12. Biaya Pemantauan Lingkungan
7/17/2012 126 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi biaya jumlah
1 480.000 5.000 2.400.000.000
2 600.000 5.000 3.000.000.000
3 720.000 5.000 3.600.000.000
4 720.000 5.000 3.600.000.000
5 720.000. 5.000 3.600.000.000
3.240.000.000 16.200.000.000
3.13.Biaya CSR
7/17/2012 127 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun ke Produksi
(ton) Harga (Rp) Total (Rp)
1 480.000 5.000 2.400.000.000
2 600.000 5.000 3.000.000.000
3 720.000 5.000 3.600.000.000
4 720.000 5.000 3.600.000.000
5 720.000. 5.000 3.600.000.000
3.240.000.000 16.200.000.000
3.14. Overhead
7/17/2012 128 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Nilai pembelian Biaya Pemerliharaan(thn)
6.400.000.000 5 persen 320.000.000
3.15.Pemeliharaan
7/17/2012 129 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Per Tahun Gaji Biaya Asuransi
105.750.000 2.115.000.000 5 %
3.16. Biaya Asuransi Karyawan
Tahun ke Produksi biaya jumlah
1 480.000 10.000 4.800.000.000
2 600.000 10.000 6.000.000.000
3 720.000 10.000 7.200.000.000
4 720.000 10.000 7.200.000.000
5 720.000. 10.000 7.200.000.000
3.240.000.000 32.400.000.000
3.17. Biaya Fee Manajemen
7/17/2012 130 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
No. Posisi Jumlah Gaji/Bln Total/tahun
I. Manajemen
1 General
Manager 1 40.000.000
2 Mine Manager 1 25.000.000
3 Safety
Manager 1 15.000.000
4 Marketing
Manager 1 15.000.000
6
Finance &
Adm.
Manager
1 10.000.000
7 Secretary 1 5.000.000
Sub total I 7 110.000.000 1.320.000.000
3.18. Gaji Karyawan
7/17/2012 131 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
II. K3 dan Comdev
1 HRD 1 3.500.000
2 Accountant 1 3.500.000
3 Admint.
Personil 1 3.000.000
4 Staff K3 1 3.000.000
5
Staff
community
development
1 3.000.000
6 Staff
lingkungan 1 3.000.000
7 Security Guard 8 16.000.000
Sub Total II 14 35.000.000 420.000.000
7/17/2012 132 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
III. Perencanaan &
Enjiniring
1 Mine Engineer 1 10.000.000
2 Safety Personil 2 6.000.000
3 Geologist 1 5.000.000
4 Surveyor 2 8.000.000
Sub Total III 6 29.000.000 348.000.000
Total
7/17/2012 133 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
IV. Administrasi & Keuangan
1 Marketing Staff 2 5.000.000
2 Clecrk 1 2.000.000
Sub Total IV 3 7.000.000 84.000.000
V. OPERASI
1 General Foreman 0 0 0
2 Foreman 0 0 0
3 Heavy Equipment Operator 0 0 0
4 Light Equipment Operator 0 0 0
5 Unskilled Labour 0 0 0
Sub Total V 0 0
V. Perawatan & Logistik
1 Unskilled Laborer 8 1.500.000
Sub Total VI 8 12.000.000 144.000.000
TOTAL 38 176.000.000 2.115.000.000
7/17/2012 134 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI)
Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1.070.000.000
1.070.000.000 1.070.000.000 1.070.000.000
1.070.000.000
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 135
3.20. Depresiasi/Penyusutan Barang
Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
4.185.000.000 4.185.000.000 4.185.000.000 4.185.000.000 4.185.000.000
3.19. Amortisasi Biaya PraTambang
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 136
4.1.Propit And Loss
Dasar Analisis 1. Modal/investasi 2. Biaya produksi 3. Tingkat produksi 4. Perkiraan harga jual 5. Perhitungan amortisasi dan depresiasi linier 6. Tidak menggunakan ekskalasi biaya dan
ekskalasi pendapatan 7. Harga batubara 420.000,-
Sistim penambangan Dikontraktorkan
Batubara tertambang
3.300.ooo MT (sesuai hasil general survei)
Modal kerja 3 bulan, sejak produksi perdana
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 137
4.1.1.Umum
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 138
4.1.2.Profit And Loss PT VBS
Biaya OB, CG 120.000
Biaya Hauling 10.000
Biaya Barging 20.000
Biaya Crashing 15.000
total 165.000
Biaya csr 5.000
Lingkungan
(reklamasi)
3.000
Pengamanan
Tambang
5.000
Fee manajemen 10.000
Overhead 5.000
total 28.000
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 139
Biaya Langsung Biaya Tidak Langsung
Tahun Laba Bersih Cash flow
0 - -56.960.187.500
1 52.000.725.000 -4.959.462.500
2 66.364.725.000 61.405.262.500
3 80.448.725.000 141.853.987.500
4 80.448.725.000 222.302.712.500
5 80.448.725.000 302.751.437.500
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 140
BEP
BEP
7/17/2012 By Setia Wirawan (PT SRI UTAMA MANDIRI) 141
Terima Kasih