3.1 Likuidasi dan Disolusi Persekutuan

Disolusi persekutuan adalah berubahnya para hubungan sekutu yang menyebabkan berhentinya

persekutuan sebagai entitas hukum. Pada disolusi, entitas persekutuan bisa berjalan terus jika

ada perjanjian baru seperti yang dijelaskan pada Bab 16, atau persekutuan bisa juga berhenti

sebagai entitas hukum dan entitas bisnis. Berhentinya persekutuan sebagai bisnis mencakup

penghentian aktivitas bisnis persekutuan yang disebut entitas likuidasi persekutuan. Dalam bab

ini, fokus ditekankan pada disolusi persekutuan yang juga menyangkut likuidasi usaha (bisnis)

persekutuan.

 

3.2 PROSES LIKUIDASI

Pada umumnya, likuidasi persekutuan menyangkut hal-hal:

a)    Mengkonversi aktiva nonkas menjadi kas

Mengakui keuntungan dan kerugian dan beban likuidasi likuidasi

b)    Menyelesaikan Menyelesaikan seluruh kewajiban

Mendistribusikan kas kepada para sekutu berdasarkan saldo akhir akun modal mereka

Penjelasan umum mengenai proses likuidasi itu mengasumsikan bahwa persekutuan solven

(mampu membayar hutang-hutangnya), dengan kata lain aktiva persekutuan melebihi

kewajiban. Persekutuan juga diasumsikan bahwa semua sekutu memiliki bagian atas aktiva

bersih persekutuan, tidak ada saldo pinjaman kepada sekutu, dan seluruh aktiva dikonversikan

menjadi kas sebelum kas didistribusikan kepada sekutu. Jika asumsi ini tidak ada, proses

likuidasi akan menjadi sangat kompleks. Bab ini akan mulai membahas likuidasi sederhana

untuk persekutuan yang solven dan kemudian berlanjut ke likuidasi bertahap dan terakhir

likuidasi persekutuan insolven (tidak mampu membayar hutangnya).

 

Likuidasi Persekutuan Sederhana

 Likuidasi persekutuan yang sederhana mengkonversi seluruh aktiva sekutu menjadi kas dan

mendistribusikan kas kepada para sekutu pada penyelesaian akhir urutan persekutuan. Untuk

menggambarkan likuidasi sederhana, anggaplah neraca HANI DAN KIKI pada tanggal 31

Desember 20X1 adalah sebagai berikut:

HANI DAN KIKI

NERACA

PER 31 DESEMBER 20X1

 

Aktiva Kewajiban dan Ekuitas

Kas $10.000 Hutang dagang $40.000Piutang dagang-bersih 30.000 Hutang dari Hani 10.000Persediaan 30.000 Modal Hani 25.000

Aktiva tetap-bersih 40.000 Modal Kiki

„35.000

$110.000 $110.000

Hani dan Kiki membagi laba rugi masing-masing 70% dan 30% dan setuju untuk

melikuidasi persekutuan mereka sesegera mungkin setelah 1 Januari 20X2. Persediaan dijual

$25.000, aktiva tetap dijual $30.000, dan $22.000 berhasil ditagih dari penyelesaian akhir

piutang dagang. Sebagai langkah terakhir dalam likuidasi persekutuan, kas yang tersedia sebesar

$87.000 dibagikan kepada para kreditur dan sekutu.

Urut-urutan Pembayaran:

I Kepada kreditur atas hutang dagang $40.000

II Kepada Hani atas saldo pinjamannya 10.000

III Kepada Haniatas saldo modalnya 8.900

Kepada Kiki atas saldo modalnya 28.100

Total yang didistribusikan 87.000

 

Jumlah kas yang didistribusikan kepada para sekutu sama dengan saldo akun modal para sekutu

setelah seluruh kerugian yang terjadi atas likuidasi tersebut diakui. Ayat jurnal persekutuan

selama periode akun likuidasi diperlihatkan pada Peraga 17-1. Kerugian selama periode likuidasi

dibebankan langsung ke akun modal dengan rasio pembagian laba rugi perbandingan 70% dan

30%. Rasio pembagian laba rugi digunakan selama periode likuidasi kecuali jika perjanjian

persekutuan menyebutkan metode pembagian laba dan rugi yang lain selama likuidasi. Akan

tetapi, pada kasus

 

Ayat Jurnal untuk Mencatat Likuidasi

Kas $25.000

Modal Hani 3.500

Modal Kiki 1.500

Persediaan $30.000

Mencatat penjualan berbagai item persediaan dan alokasi kerugian

$5.000 ke akun modal para sekutu sesuai dengan rasio

pembagian laba dan rugi sisa.

 Kas $30.000

Modal Hani 7.000

Modal Kiki 3.000

Aktiva tetap-bersih $40.000

Mencatat penjualan aktiva tetap dan alokasi kerugian

$10.000 ke akun modal para sekutu sesuai dengan rasio

pembagian laba dan rugi sisa.

 Kas $22.000

Modal Hani 5.600

Modal Kiki 2.400

Piutang dagang-bersih $30.000

Mencatat hasil penagihan piutang dagang $22.000 dan untuk

menghapuskan piutang $8.000 sisanya sebagai kerugian yang

dibebankan ke akun modal para sekutu sesuai dengan

rasio pembagian laba dan rugi sisa.

Hutang dagang $40.000

Kas $40.000

Mencatat pembayaran hutang kepada bukan-sekutu

Pinjaman dari Hani $10.000

Kas $10.000

Membayar pinjaman dari Hani

Modal Hani $ 8.900

Modal Kiki $ 28.100

Kas $37.000

Mendistribusikan kas kepada para sekutu dalam likuidasi akhir persekutuan.

perjanjian menyebutkan tunjangan gaji dan bunga, hanya rasio pembagian sisa laba yang

akan digunakan selama periode likuidasi. Itu dikarenakan keuntungan dan kerugian atas

likuidasi pada dasarnya merupakan penyesuaian atas laba sebelumnya yang akan

dibagikan dengan rasio pembagian laba sisa, jika keuntungan dan kerugian tersebut telah

diakui sebelum disolusi.

Persekutuan yang dilikudasi harus menyelenggarakan ikhtisar transaksi dan saldo selama

tahap likuidasi. Ikhtisar transaksi dan saldo yang disiapkan untuk Persekutuan Hani dan Kiki

melalui laporan likuidasi persekutuan yang tampak pada Peraga 17-2. Laporan likuidasi

merupakan referensi yang bermanfaat untuk digunakan selama proses likuidasi, tetapi tentu

saja laporan tersebut tidak dimaksudkan untuk menggantikan penjurnalan dan pempostingan

formal selama periode penghentian persekutuan. Dalam memeriksa laporan likuidasi Homes

dan Kiki, perhatikan bahwa aktiva dibagi dua antara kas dan nonkas dan kewajiban berisi

prioritas (tingkat I atau bukan sekutu) kewajiban dan kewajiban (tingkat II) sekutu. Juga

perhatikan bahwa seluruh kerugian (dan keuntungan) didistribusikan ke akun modal para

sekutu segera setelah diakui. Jika akun modal yang diperbaharui, distribusi akhir kas kepada

para sekutu sama dengan saldo sebelum pendistribusian dalam akun modal para sekutu.

LIKUIDASI PEMBAYARAN BERTAHAP

 Likuidasi pembayaran bertahap (isstallment liquidation) pendistribusian kas kepada sekutu

pada saat kas tersedia selama periode likuidasi dan sebelum seluruh keuntungan dan kerugian

likuidasi direalisasikan. Alternatifnya adalah likuidasi sederhana yakni tidak ada kas yang

didistribusikan kepada para sekutu sampai seluruh keuntungan dan kerugian likuidasi

direalisasikan dan direfleksikan dalam saldo modal para sekutu.

 Prinsip-prinsip Umum Likuidasi Pembayaran Bertahap

Likuidasi yang terencana baik atas persekutuan yang likuid dilakukan dengan mendistribusikan

kas yang tersedia dengan cara yang biasa sampai seluruh aktiva nonkas dikonversi menjadi

kas. Tentu saja, kewajiban selain kepada para sekutu harus di bayar sebelum pendistribusian

apapun kepada para sekutu. Setelah kas tersedia, sehingga dapat didistribusikan kepada para

sekutu, jumlah yang didistribusikan kepada masing-masing sekutu bisa ditentukan dengan

menyiapkan skedul pembayaran yang aman untuk dap distribusi yang pembayarannya

dilakukan secara bertahap. Akan tetapi, skedul pembayaran yang aman tidak diperlukan jika

perkiraan modal pada awal proses likuidasi relatif sama dengan rasio pembagian laba rugi

sekutu, dan tidak ada saldo pemberian pinjaman atau pembayaran di muka kepada sekutu.

Dalam kasus tersebut, seluruh distribusi kepada sekutu dilakukan menu rasio pembagian laba

rugi.

Ketika pembayaran bertahap kepada sekutu ditentukan dengan mengacu skedul

pembayaran yang aman, aturan pendistribusian akan seperti pada saldo modal sisa (saldo

ekuitas jika ada pemberian pinjaman kepada sekutu) setelah distribusi disesuaikan dengan rasio

laba rugi sekutu. Ketika seluruh sekutu tercakup dalam distribusi bertahap, sisa saldo modal

(ekuitas) akan disesuaikan dan pembavaran bertahap selanjutnya menurut rasio pembagian

laba. Maka, meskipun akun modal (ekuitas) tidak disesuaikan pada awal proses likuidasi, jika

seluruh sekutu tercak dalam tahap pertama, tahap pembayaran bertahap yang akan datang

kepada para sekutu akan menurut rasio pembagian laba dan tambahan skedul tambahan

pembayaran yang aman tidak dibutuhkan.

Ilustrasi Likuidasi Pembayaran Bertahap

Persekutuan Duro, Kemp, dan Roth akan dilikuidasi sesegera mungkin setelah Desember

20X1, dan seluruh kas yang ada di tangan, kecuali $20.000 saldo kontijensi, akan

didistribusikan pada tiap akhir bulan sampai likuidasi selesai dilakukan. Laba dan rugi dibagi

berdasarkan 50%, 30%, clan 20% untuk Duro, Kemp, dan Roth. Neraca Persekutuan pada 31

Desember 20X1 berisikan akun dan saldo berikut ini :

DURO, KEMP, DAN ROTH

NERACA

PER 31 DESEMBER 20X1

 

 

 

 

 

 

 

 

Ringkasan peristiwa likuidasi adalah sebagai berikut:

Januari 20X2-piutang pinjaman kepada Roth dioffsetkan terhadap saldo modalnya, goodwill

dihapuskan, $200.000 piutang berhasil ditagih, persediaan senilai $160.000 dijual seharga

$200.000, dan kas didistribusikan.

Pebruari 20X2-Peralatan dengan nilai buku $80.000 dijual seharga $60.000, sisa persediaan

dijual seharga $180.000, beban likuidasi $4.000 dibayar, kewajiban sebesar $8.000

ditemukan dan kas didistribusikan.

Maret 20X2-Tanah dijual seharga $150.000, beban likuidasi $5.000 dibayar, dan kas

didistribusikan.

April 20X2-Peralatan tambahan dijual seharga $150.000, sisa peralatan dan piutang dagang

dihapuskan, dan seluruh kas yang ada di tangan didistribusikan pada akhir likuidasi.

Peristiwa Likuidasi Januari

Peristiwa yang terjadi selama bulan Januari 20X2 dalam likuidasi persekutuan Duro, Kemp,

dan Roth dicatat sebagai berikut:

Aktiva Kewajiban dan Modal

Kas $240.000 Hutang dagang $ 300.000

Piutang dagang-bersih 280.000 Wesel bayar 200.000 200.000

Pemberian pinjaman

kepada Roth 40.000 Pinjaman dari Kemp 20.000

Persediaan 400.000Tanah 100.000 Modal Duro (50%) 340.000Peralatan-bersih 300.000 Modal Kemp (30%) 340.000Goodwill 40.000 Modal Roth (20%) 200.000

$1.400.0000 $1.400.000

Modal Roth $40.000

Pinjaman kepada Roth $40.000

Mengoffset pemberian pinjaman terhadap modal.

Modal Duro $20.000

Modal Kemp 12.000

Modal Roth 8.000

Goodwill $40.000

Menghapuskan goodwill.

Kas $200.000

Piutang dagang $200.000

Mencatat penagihan piutang.

Kas $200.000

Persediaan $160.000

Modal Duro 20.000

Modal Kemp 12.000

Modal Roth 8.000

Mencatat penjualan item persediaan dengan keuntungan.

Hutang dagang $300.000

Wesel bayar 200.000

Kas $500.000

Mencatat pembayaran kewajiban kepada bukan sekutu

Pinjaman dari Kemp $20.000

Modal Kemp 100.000

Kas $120.000

Mencatat distribusi kas kepada Kemp.

 

 

DURO, KEMP, DAN ROTH

LAPORAN LIKUIDASI PERSEKUTUAN

UNTUK PERIODE 1 JANUARI 20X2 SAMPAI DENGAN 1 FEBRUARI 20X2

Kas Aktiva Kewajiban 50% Pinjaman 30% 20%

Non Kas PrioritasModal Duro

KempModal Kemp

Modal

Roth

Saldo 1 Januari $240.000 $1.160.000 $500.000 $340.000 $20.000 $340.000 $200.O00

Offset pinjaman

Roth(40.000) (40.O00)

Penghapusan goodwill

(40.000) (20.000

)(12.000) (8.000)

Penagihan piutang

200.000 (200.000)

Penjualan

persediaan200.000 (160.000) 20.000 12.000 8.000

Saldo pre-

distribusi

31 Januari 640.000 720.000 500.000 340.000 20.000 340.000 160.000Distribusi Januari

(lihat Peraga

17-5)

Kreditur (500.000) (500.000)Kemp (120.000) (20.000) (100.000 )

Saldo 1 Februari 20.000 72.000 0 340.000 0 240.000 160.000

Peraga 17-4 Laporan Interim Likuidasi Persekutuan

 

Selain dicatat ke dalam akun, tiap ayat jurnal tersebut harus direfleksikan dalam

laporan likuidasi persekutuan, seperti yang ditunjukkan daIam Peraga17-4. Laporan

likuidasi adalah catatan yang berkesinambungan yang meringkas seluruh transaksi dan

peristiwa selama periode likuidasi, dan tidak laporan itu akan lengkap sampai likuidasi

selesai. Maka, laporan yang disajikan dalam Peraga17-4 untuk peristiwa Januari benar-

benar merupakan laporan interim. Tetapi laporan likuida interim mungkin lebih penting

daripada laporan akhir likuidasi, karena lapora interim menggambarkan perkembangan

likuidasi hingga saat ini dan dapat menjadi dasar untuk pengambilan keputusan serta

perencanaan masa datang. Laporan likuidasi lengkap hanya memberi pihak-pihak yang

berkepentingan kemampuan untuk memeriksa apa yang telah dilakukan. Laporan likuidasi

persekutuan juga merupakan dokumen hukum resmi yang dapat diterima atas persekutuan

yang dilikuidasi melalui pengadilan kepailitan.

Pada distribusi kas yang dilakukan tanggal 31 Januari 20X2 (lihat Peraga 17-4

persekutuan memiliki sisa $140.000 setelah seluruh hutang kepada bukan sekutu dibayar.

Dari jumlah itu, $20.000 ditahan oleh persekutuan untuk kontinjensi, dan $120.000

disediakan untuk didistribusikan kepada para sekutu. Skedul pembavaran yang yang

muncul pada Peraga 17-5 menyajikan jumlah keseluruhan $120.000 didistribusikan

kepada Kemp. Karena persekutuan memiliki hutang kepada Kemp sebesar $20.000, maka

$20.000 pertama yang didistribusikan kepada Kemp adalah untuk membayar hutang itu,

dan sisanya $100.000 dibebankan ke akun modal Kemp.

Peristiwa Likuidasi Pebruari

Ayat jurnal untuk mencatat peristiwa likuidasi Duro, Kemp, dan Roth, bulan Pebruari

20X2 adalah sebagai berikut:

 

Kas $60.000

Modal Duro 10.000

Modal Kemp 6.000

Modal Roth 4.000

Peralatan-bersih $80.000

Mencatat penjualan peralatan dengan kerugian $20.000.

 

 

3.3 Pembayaran Aman untuk Sekutu

Proses Likuidasi suatu bisnis memakan waktu yang panjang, dan mungkin kas akan tersedia untuk didistribusikan kepada sekutu setelah kewajiban dibayar, tetapi sebelum aktiva nonkas dikonversi menjadi kas. Apabila sekutu memutuskan untuk mendistribusikan kas yang tersedia sebelum seluruh aktiva nonkas dijual maka timbul pertanyaan berapa banyak kas yang bisa didistribusikan secara aman kepada masing-masing sekutu. Ukuran Pembayaran yang aman didasarkan pada asumsi berikut:

Seluruh sekutu secara pribadi tidak liquid(sekutu tidak mampu membayar kepada persekutuan)

Seluruh aktiva nonkas menunjukkan kemungkinan rugi(aktiva nonkas harus dipertimbangkan rugi untuk tujuan menentukan pembayaran yang aman)

PENERAPAN SKEDUL PEMBAYARAN YANG AMAN

DURO, KEMP, DAN ROTH

31 JANUARI 20X2

Kemungkinan 50%30% Modal dan

20%

Rugi Modal DuroPinjaman Kemp

Modal Roth

Ekuitas para sekutu 31 Januari 20X2 (lihat Laporan Likuidasi)

$340.000 $360.000 $160.000

Kemungkinan rugi atas aktiva non-kas (lihat Laporan Likuidasi)

$720.000(360.000) (216.000) (144.000)

(20.000) 144.000 16.000Kemungkinan rugi

atas kontinjensi:Kas ditahan 20.000 (10.000) (6.000) (4.000)

(30.000) 138.000 12.000Kemungkinan rugi

dari Duro: saldo debit

dialokasikan 60:40

30.000 (18.000) (12.000)- 120.000 -

Peraga 17-5 Tahap Pertama-Skedul Pembayaran Aman

Kas $180.000

Modal Duro 30.000

Modal Kemp 18.000

Modal Roth 12.000

Persediaan $240.000

Mencatat penjualan item persediaan sisa dengan kerugian $60.000.

Modal Duro $2.000

Modal Kemp 1.200

Modal Roth 800

Kas $4.000

Mencatat pembayaran beban likuidasi.

Modal Duro $4.000

Modal Kemp 2.400

Modal Roth 1.600

Hutang Dagang $8.000

Mencatat identifikasi kewajiban yang tidak tercatat.

Hutang dagang $8.000

Kas $8.000

Mencatat pembayaran hutang dagang.

Modal Duro $ 84.000

Modal Kemp 86.400

Modal Roth 57.600

Kas 228.000

 Mencatat distribusi kas kepada para sekutu.

Skedul pembayaran aman digunakan hanya untuk menentukan jumlah yang

didistribusikan terlebih dahulu. Skedul pembayaran aman tidak mempengaruhi

saldo perkiraan atau laporan likuidasi persekutuan.