Proses elektroles (Electroless Plating )Pengendapan lapisan logam secara reaksi reduksi tanpa listrik, bertujuanuntu merubah bahan menjadi konduktif

Pelapisan elektroles nikel telah diterapkan secara luas karena memiliki ketahanan korosi dan ketahanan aus yang balk. Sifat-sifat fisik lapisan yang diperoleh sangat tergantung pada komposisi dan struktur lapisan yang terbentuk Komposisi dan struktur lapisan merupakan fungsi dad variabel-variabel proses. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan hubungan antara variabel proses pelapisan terhadap jumlah massa spesi-spesi yang mengendap.

Dalam penelitian ini akan diterapkan teori potensial campuran pada elektroles nikel dengan asusmsi bahwa elektroles nikel mengalami mekanisme elektrokimia dimana terjadi reaksi katodik dan anodik simultan dari reduktor hipofosfit. Dengan teori potensial campuran akan ditentukan potensial pelapisan pada keadaan kesetimbangan. Rapat anus parsial masing-masing spesi yang bereaksi yang dihitung dengan persamaan buttler volmer untuk regim campuran dan kemudian digunakan untuk menentukan jumlah endapan dalam lapisan yang terbentuk dalam keadaan kesetimbangan.

Hasil percobaan dan perhitungan memperlihatkan bahwa pengendapan elektroles nikel menggunakan reduktor hipofosfit terjadi pada selang potensial -0,574 Volt sampai -0,652Volt. Jumlah fosfor yang dapat diendapkan maksimum sebesar 12%. Laju pelapisan elektroles nikel sebesar 1.9 mA/cm2 sampai 7.6 mA/cm2. Laju pelapisan elektroles nikel terkendali oleh dua tahap reaksi, yaitu : reaksi perpindahan muatan pada oksidasi hipofosfit dan difusi pada reaksi reduksi ion nikel. Adapun hubungan antara variabel proses dengan potensial dan laju pengendapan dapat disimulasi dengan sebuah program perhitungan.

Pembuatan Asam Nitrat 0,5 N masih sama dengan Pembuatan Asam Sulfat 2 N. Rumus yang digunakan masih sama yaitu rumus pengenceran ~ V1.N1 = V2.N2.Bisa anda hitung sendiri misal diketahui Asam Nitrat Pekat mempunyai kadar 66 % atau sekitar 12 N.

Jadi Cara pembuatan Asam Nitrat 0,5 N :

- Isi terlebih dahulu Labu takar / Labu Ukur / Volumetric Flask / Measuring Flask ukuran 1000 ml dengan aquadest sebanyak 300 ml, lalu tambahkan sebanyak 42 ml Asam Nitrat Pekat. Homogenkan sebentar lalu encerkan sampai 1000 ml.

 Pembuatan Larutan HNO3 6 NProsedur :1. Sebanyak 37,5 mL HNO3 pekat diukur dengan gelas ukur2. HNO3 pekat tersebut kemudian diencerkan dengan 50 mL Aqua DM3. Larutan tersebut dipindahkan kedalam botol reagent4. Kemudian larutan dihomogenkan dan diberi label

j. Pembuatan Larutan HNO3 8 NProsedur :1. Sebanyak 50 mL HNO3 pekat diukur dengan gelas ukur2. HNO3 pekat tersebut kemudian diencerkan dengan 50 mL Aqua DM3. Larutan tersebut dipindahkan kedalam botol reagent4. Kemudian larutan dihomogenkan dan diberi label