Proposal Kegiatan - fk.unpad.ac.id · ANGGARAN BIAYA No Kebutuhan Jumlah Kebutuhan Harga satuan...

11
Proposal Kegiatan STUDIUM GENERAL PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA

Transcript of Proposal Kegiatan - fk.unpad.ac.id · ANGGARAN BIAYA No Kebutuhan Jumlah Kebutuhan Harga satuan...

Proposal Kegiatan STUDIUM GENERAL

PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA

3

PENDAHULUAN

Resistensi Antimikroba adalah ancaman global untuk kesehatan masyarakat serta kesehatan hewan, yang dapat berpengaruh kepada keberlangsungan sektor pertanian, keamanan pangan dan keamanan lingkungan. Resistensi Antimikroba berkaitan erat dengan kesehatan, penanganan medis, keamanan sistem produksi pangan dan lingkungan. Mengingat kompleksitas tersebut, maka pendekatan satu kesehatan (One Health) diperlukan dalam pengendalian kejadian resistensi antimikroba, oleh karena resistensi antimikroba (AMR) tidak bisa dilihat sebagai masalah yang berdiri sendiri tetapi juga terkait dengan berbagai sektor yaitu kesehatan masyarakat dan hewan termasuk didalamnya sektor perikanan dan akuakultur, rantai pangan secara keseluruhan dan sektor kesehatan lingkungan.

Antimikroba digunakan untuk hewan dan tumbuhan yang bertujuan untuk pengobatan dan non- pengobatan seperti pemacu pertumbuhan hewan. Penggunaan antibiotic (AMU) pada ternak yang tidak bijak dan tidak bertanggung jawab di sektor perikanan, pertanian dan kesehatan masyarakat dapat memberikan kontribusi terhadap terjadinya AMR. Antibiotik memang penting dalam mengobati penyakit hewan, tetapi penggunaaan yang salah, tidak tepat serta mengabaikan dampak jangka panjang dapat menyebabkan laju perkembangan AMR menjadi tidak terkendali. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian (Ditjen PKH-Kementan) telah menyusun Rencana Aksi Nasional (RAN) untuk pengendalian AMR difokuskan pada peningkatan kesadaran dan pemahaman, penguatan kapasitas system monitoring dan surveians, monitoring penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung jawab, pencegahan dan pengendalian infeksi serta penelitian. Mengacu pada RAN tersebut, Ditjen PKH-Kementan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan telah mengembangkan strategi komunikasi dan advokasi yang bertujuan untuk memprioritaskan target/sasaran kegiatan mulai tahun 2017 sampai dengan 2019. Salah satu target yang diharapkan yang tertuang dalam dokumen Peta Jalan (Road Map) pengendalian AMR berfokus pada mengadvokasi peran serta masyarakat, profesi dokter hewan, stake holders terkait dan pemangku kebijakan.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka Ditjen PKH-Kementan senantiasa berkomitmen dalam mengembangkan strategi komunikasi yang lebih kuat dalam menyampaikan pesan tentang AMU yang bijak dan bertanggung jawab kepada para pemangku kepentingan. Salah satu pendekatan yang memberikan pendidikan, informasi dan komunikasi tentang AMR dan AMU bagi mahasiswa kedokteran hewan serta masyarakat akademik, melalui kuliah umum (studium general) yang melibatkan pemerintah, para ahli, akademisi dan asosiasi profesi, untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang upaya pengendalian AMR dan mengajak untuk menggunakan antimikroba secara bijak dan bertanggung jawab. Adapun tujuan jangka panjang yang diharapkan adalah akan ada susbtansi atau komponen yang

4

terkait dengan hal tersebut yag dapat dituangkan ke dalam kurikulum ajar untk mahasiswa kedokteran hewan di Indonesia.

Kegiatan peningkatan pemahaman dan kesadaran kepada civitas akademika dan mahasiswa kedokteran hewan yang telah dilakukan sejak tahun 2017 di lima Fakultas Kedokteran Hewan di Indonesia yaitu Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Gajah Mada (UGM) dan Universitas Udayana. Pada tahun 2018 diharapkan dapat diselenggarakan di tiga universitas lainnya yaitu Universitas Nusa Cendana, Universitas Padjadjaran dan Universitas Brawijaya. Selanjutnya pada tahun 2019 juga dapat dilaksanakan di Universitas Wijaya Kusuma, Universitas Syah Kuala dan Universitas Nusa Tenggara Barat.

Tujuan Kegiatan Studium General

Adapun tujuan dari kegiatan Studium General ini adalah: 1. Memperkenalkan pentingnya kesadaran dalam penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung

jawab untuk mengendalikan resistensi antimikroba; 2. Mempromosikan kesadaran, kepedulian dan tanggung jawab profesi dokter hewan dalam menggunakan antimikroba bijak dan bertanggung jawab di sektor peternakan dan kesehatan;

3. Melibatkan masyarakat profesi kedokteran hewan dalam mengembangkan inovasi dan pesan kunci yang kreatif terkait kampanye penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung jawab untuk mengendalikan resistensi antimikroba;

4. Mendorong masyarakat akademik untuk mengangkat komponen AMR, AMU dan konsep One Health sebagai bagian dari kurikulum ajar mahasiswa kedokteran hewan.

Kegiatan Studium General adalah sebagai berikut:

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober 2018, bertempat di gedung kuliah bersama PPBS (Pusat Pelayananan Basic Science) dengan bentuk seminar setengah hari dengan tema “Peningkatan Pemahaman dan Kesadaran Penggunaan Antimikroba yang Bijak dan Bertanggung jawab untuk Pengendalian Resistensi Antimikroba”.

5

Peserta:

No. Institusi Jumlah

1. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan hewan 1

2. Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan

1

3. Direktorat Kesehatan Hewan 2

4. Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner 3

5. Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan, Ditjen Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan

3

6. Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

2

7. BBVet Subang 2

8. Pimpinan/Dosen Fakultas Kedokteran Hewan 20

9. Mahasiswa dan Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia/IMAKAHI (Indonesia Veterinary Student Association)

100

10. Mahasiswa peternakan, Mahasiswa Kedokteran, Mahasiswa Farmasi, Mahasiswa Perikanan

50

11. Asosiasi Fakultas Kedokteran Hewan Indonesia/AFKHI 2

6

Outcome

1. Meningkatnya pemahaman mahasiswa FKH sebagai calon dokter hewan tentang AMR, AMU dan konsep implementasi One Health sehingga diharapkan menjadi agen perubahan ke arah penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung jawab.

2. Meningkatnya dukungan dan komitmen masyarakat akademik dalam mengangkat komponen AMU dan AMR sebagai bagian dari kurikulum ajar mahasiswa kedokteran hewan.

Indikator

• Adanya peningkatan pemahaman mahasisa FKH memahami penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung jawab untuk pengendalian AMR.

• Adanya komponen pengendalian resistensi antimikroba dan Penggunaan antimikroba yang dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan profesi FKH.

12. Komite Pengendalian AMR Kementerian Kesehatan 2

13. Yayasan Orang Tua Peduli (YOP) 2

14. Panitia Lokal dari FKH 10

15. PB PDHI 2

16. CIVAS 1

17. FAO ECTAD Indonesia 5

Total 210

7

Agenda Studium General

Waktu Kegiatan 07.00 - 07.30 Registrasi 07.30 – 08.30 Pembukaan dan Sambutan Kunci oleh Direktur Jenderal Peternakan dan

Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI 08.30 – 09.00 Paparan dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan:

“Kebijakan dan Upaya Pemerintah dalam Pengendalian AMR di Sektor Peternakan dan Kesehatan Hewan

09.00 – 09.30 Paparan dari Asosiasi Fakultas Kedokteran Hewan Indonesia: “Peran Profesi Dokter Hewan dalam Pengendalian AMR ke Arah Penguatan Profesionalitas dalam Penggunaan Antimikroba yang Bijak dan Bertanggung Jawab

09.30 – 10.00 Paparan dari Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba (KPRA)-Kemeterian Kesehatan: “Rencana Aksi Nasional Pengendalian AMR Melalui Pendekaan Kerjasama Lintas Sektor

10.00 – 10.30 Paparan dari Fakultas Kedokteran Hewan: “Perkembangan AMR dalam Konteks Global dan Pengaruhnya Bagi Kesehatan Hewan Nasional, Peran Pemerintah dan Lembaga Terkait (Pendidikan Kedokteran Hewan) di Indonesia dalam Upaya Pengendalian”

10.30-11.30 Paparan Konsep dan Implementasi One Health dalam Pengendalian Penyakit Menular Baru dan Zoonosis di Indonesia

11.30 – 12.30 Diskusi dan Tanya Jawab 12.30 – 13.00 Penutupan

8

Susunan Kepanitiaan 1.Pelindung: DekanFakultasKedokteranUniversitasPadjadjaran

Dr.med.Setiawan,dr.,AIFM. WakilDekanFakultasKedokteranUniversitasPadjadjaran IvanAfriandi,dr.,Grad.Dipl.OEH,MPH,Dr.PH.2.Penasehat:DirektoratJenderalPeternakandanKesehatanHewan FoodandAgricultureOrganizationEctadIndonesia ManagerRisetdanKerjasamaFakultasKedokteranUniversitasPadjajaran Prof.Dr.RoostitaLBalia,M.Sc.Ph.D. 3.PengarahKegiatan :Dr.EndangYuniSetyowati,drh.,M.Sc.Ag. DwiCipto,drh.,MSi 4.KetuaPelaksana :Drh.Tyagita,MVSc. 5.Kesekretariatan :DwiUtariR,drh.,MSi IraAndriati,S.A.P Suherman,S.Pd Maya 6.Bendahara :Dr.SarasatiWindria,drh.7.SieAcara :DwiWahyudhaWira,drh.,M.Si TrianingTyasKusumaAnggraeni,SPT,MIL 8.SieHumas :OktaWismandanu,drh.,M.Epid ShafiaKhairani,drh.,MSi Aziiz M.Rosdianto,S.Kep.,Ners.,MSi.,M.HKes.9.SieKonsumsi :ItaKrissanti,drh.,MSi RiniWidyastuti,drh.,MSi 10.SiePublikasidanDokumentasi :AndiHiroyuki,SKH.,M.Si11.SieLogistik :Ujangsuryana

9

Andri,A.Md RubySyachabudy,SE Nurdin

10

ANGGARANBIAYA

No Kebutuhan

JumlahKebutuhan Hargasatuan JumlahTotal

Jumlah Satuan Rp Rp

1 TempatKegiatan

SewaGedunginclude: 1 Paket 2,500,000 2,500,000

a.Soundsystem(microphone4buahdan1setspeaker)

b.Infocus2buahtermasuklayar c.Panggung(12sofa,1meja,1mimbar),

d.SofaTamuVIP(SofaKapasitas20besertamejaTamuVIP)

e.KursiPeserta(300KursidenganKainPembungkus)

f.MejaPenerimaTamu(3Unit) 2 PenyewaanAlat Minigarden(sepanjang6meter) 1 set 1,500,000 1,500,000 Perlengkapanpenari 5 orang 250,000 1,250,000 Konsumsi SnackboxPesertamahasiswadanpanitia 250 paket 20,000 5,000,000 SnackprasmananTamuVIP 50 Paket 25,000 1,250,000 Lunchboxpesertamahasiswadanpanitia 250 paket 35,000 8,750,000 MakansiangprasmanantamuVIP 50 paket 50,000 2,500,000 airmineral1box@48gelas 3 box 25,000 75,000 Airmineral1box@24botol 3 box 60,000 180,000 Sewakursi400buah 1 paket 2,500,000 2,500,000 3 Penyewaan PakaianAdatSundaMCPriadanWanita 2 Stel 250,000 500,000 4 PlakatuntukNarasumber Plakat 5 buah 300,000 1,500,000 Sertifikat 200 buah 20,000 4,000,000

11

5 PublikasidanKomunikasi

Flyer 50 lembar 15,000 750,000

Spanduk(3x4m) 4 buah 500,000 2,000,000

Baligo(4mx6m)untukphotocorner 3 buah 750,000 2,250,000 Honorpetugas 5 orang 250,000 1,250,000

AdministasidanKomunikasi 1 paket 2,000,000 2,000,000

GrandTotal 39,755,000

LAMPIRAN MASAKANJAWABARATPRASMANANPAKETRp.50.000,- NasitutugOncom,jambalasin,gepuk,ikannilagoreng,sambal,lalap,

tahutempe,buahpotong,juice/esbuahsegarPAKETRp.35.000,- Paketnasitimbelayamdanairmineral