PROPOSAL JAMUR MAHENDRA.doc

download PROPOSAL JAMUR MAHENDRA.doc

of 7

Transcript of PROPOSAL JAMUR MAHENDRA.doc

PROPOSAL

BUDIDAYA JAMUR TIRAMA. DATA PRIBADINama

: HENDRA SUHENDRA

Tempat/tanggal lahir: KUNINGAN, 01 DESEMBER 1982

Jenis kelamin

: LAKI-LAKI

Alamat

: DUSUN PAHING RT.09/03 NO.75 DESA BOJONG

KEC. CILIMUS KAB. KUNINGAN

Agama

: ISLAM

Pekerjaan

: WIRASWASTA

Nomor KTP

: 3208130112820008

NPWP

: 34.335.867.7-438.000

No.HP

: 081575122927 / 081390510034

Email

: [email protected]. DATA USAHA

Nama Perusahaan : MUJUR MAHENDRA

Bidang Usaha : BUDI DAYA

Jenis Produk

: JAMUR

Alamat Usaha

: CIBODAS KAB. CIANJUR

C. LATAR BELAKANG

Jamur atau cendawan adalah tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil sehingga bersifat heterotrof. Jamur meminai nilai gizi tinggi terutama kandungan proteinnya (15-20 persen berat keringnya). Sifat nutrisi (kelengkapan asam amino) yang dimiliki oleh jamur lebih menentukan mutu gizinya. Jmur segar pada umumnya mengandung 85-89 persen air. Kandungan lemak cukup rendah antara 1,08-9,4 persen (berat kering) terdiri dari asam lemakbebs mono ditriglieserida, sterol, dn poshpolipida.

Cara hidup jamur lainnya adalah melakukan simbiosis mutualisme. Jamur yang hidup bersimbiosis, selain menyerap makanan dari organisme lain juga menghasilkan zat tertentu yang bermanfaat bagi simbionnya. Simbiosis mutualisme jamur dengan tanaman dapat dilihat pada mikoriza, yaitu jamur yang hidup di akar tanaman kacang-kacangan atau pada liken. Meskipun kebanyakan hidup di darat, beberapa jamur ada yang hidup di air dan berasosiasi dengan organisme air. Jamur yang hidup di air biasanya bersifat parasit atau saprofit, dan kebanyakan dari kelas Oomycetes.

Dari hasil unit usaha budi daya jamur tiram serbuk kayu ini cukup menjajikan. Selain dapat dijual secara mentah dapat diproduksi menjadi berbagai macam makanan camilan dan lauk pauk yang bergizi, bahkan limbah media tanam bisa digunakan menjadi pupuk kompos.

D. TUJUAN USAHA

1. Mengembangkan usaha Budidaya Jamur yang dapat mensuplai kebutuhan Jamur didaerah kota Cianjur Sukabumi Jabodetabek 2. Pembuatan proposal untuk usaha budidaya jamurE. GAMBARAN KEGIATAN USAHA

a) Persiapan Lahan

Jamur dapat ditanam di sekitar rumah atau pekarangan atau di kebun yang perlu diperhatikan adalah kelembaban udara , suhu udara dan pengaturan pencahayaan sinar matahari, tanaman ini tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung. pembuatan kumbung yang ideal yaitu kumbung yeng terjaga kelembaban udara, atap terbuat dari rapuk atau daun tebu, terdapat ventilasi di atas dan disekat dengan gedeg (anyaman bambu) terdapat ventilasi bawah yang ditutup dengan plastik untuk menjaga kelembaban udara dan alas yang di pakai adalah ubin.

b) Pemindahan bibit ke kumbungSetelah bibit siap untuk dipindahkan, maka yang perlu dilakukan adalah:

1. Mempersiakan rak yang akan menampung log atau bibit. Jarak ideal antara bibit adalah satu meter.

2. Log ditata dengan posisi ideal yaiu dengan posisi mendatar. Log tidak dianjurkan ditata dengan posisi berdiri.

3. Setelah log dipasang di rak dengan baik lalu disiram dengan air.

c) Penyiraman Jamur disirami secara ideal 3 kali tiap hari atau tiap dua hari sekali, tergantung pada suhu udara, temperatur dan kelembaban. Penyiraman dilakukan pada lantai tanpa terkena daun jamur. Penyiraman dilakukan dengan sprayer halus hal ini dilakukan untuk menjaga kelembaban udara.

d) Pengkondisian suhu dan kelembaban

Suhu untuk tanaman jamur idealnya rata-rata antara 23-28 C. Adapun kelembaban yang diperlukan antara 90-95%.

e) Pengendalian hama penyakit

Tanaman jamur ini yang terpenting adalah terjaga perawatan dan kebersihannya. Jika terkena hama dan penyakit maka untuk mengantisipasinya adalah dengan cara menyemprotkan dengan pembasmi hama. Adapun ramuan dapat yang digunakan untuk membasmi hama ini adalah sebagai berikut:

1. Tumbukan daun sirsak

2. Kemudian rebus hasil tumbukan lalu dicampur dengan tembakau

3. Lalu diaduk sampai rata.f) Panen

Tanaman jamur ini dapat dipanen sekitar umur 3-4 bulan, tiap log rata-rata menghasilkan 5-6 Kg. Unit usaha budidaya jamur Tiram dapat memproduksi 170 Kg perhari dan 10.000 log perbulaan.

F. Aspek Keuangan

Ada dua jenis pengeluaran dalam bisnis ayam potong disini , biaya awal dan biaya operasional. Perincian biaya awal dan biaya operasional antara lain sebagai berikut:

MODAL INVESTASINONamaQuantitySatuan Harga SatuanTotal

1 Kumbung1BuahRp. 7.500.000,-Rp 7.500.000,-

Rincian

01Kawat Jemuran1BundelRp. 590.000,-Rp. 590.000,-

02Bambu 80buahRp. 10.000,-Rp. 800.000,-

03Paku 10KgRp. 200.000,-Rp. 100.000,-

04Paku 71KgRp. 300.000,-Rp. 300.000,-

05Paku 5

KgRp. 400.000,-Rp. 200.000,-

06Pralon30MeterRp. 10.000,-Rp. 300.000,-

07Keni 316BuahRp. 10.000,-Rp. 160.000,-

08Karung Goni35BuahRp. 10.000,-Rp. 350.000,-

09Kapur 3KarungRp. 100.000,-Rp. 300.000,-

10Atap Jerami 2X2 m4buahRp. 500.000,-Rp.2.000.000,-

11Gedek 2X3 m4buahRp. 600.000,-Rp 2.400.000,-

Rincian

01Packing Plastik 2BuahRp. 150.000,-Rp. 300.000,-

TotalRp.15.300.000,-

Biaya Operasional

NONamaQuantitySatuan Harga SatuanTotal

01Baglog5.000BuahRp. 1.500,-Rp. 7.500.000

02Obat-obatanSirih

Kapur

Bakau4

1

1

1BulanKarung

Karung

karung

Rp. 50.000,-

Rp. 50.000,-

Rp. 50.000,-Rp. 600.000,-

03Tenaga kerja2OrangRp. 700.000Rp.1.400.000,-

JumlahRp.9.500.000,-

Total 1 + 2 = Rp. 15.300.000,00 + 9.500.000,00 = 24.800.000,-

Dari investasi keuangan yang dibutuhkan dalam unit usaha dimaksud kami membutuhkan modal hibah sebesar Rp. 24.800.000,00(terbilang : dua puluh empat juta delapan ratus ribu rupiah).Analisa laba rugi

A. Pendapatan

Penjualam jamur 0,6 kg X 5.000 log X Rp. 7.500,- = Rp. 22.500.000

Asumsi 5% tanaman yang akan mati maka :

[(3.000 X 5%)] X Rp. 7.500.

= Rp. 1.125.000,-TOTAL PENDAPATAN

= Rp. 21.375.000,-

B. Biaya

Biaya tidak tetap

= Rp. 11.000.000,-

Asumsi Biaya penyusutan aktiva tetap

= Rp. 1.000.000,-

TOTAL BIAYA PRODUKSI

= Rp. 12.000.000,-

C. Keuntungan (Pendapatan Biaya) (Rp. 28.500.000 - Rp. 12.000.000)

HASIL USAHA TIAP KALI PANEN

= Rp. 9.375.000,-(terbilang : Sembilan Juta Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah)

HAsil Tiap Kali Panen akan di tingkatkan 10%.

Maka Tiap bulan akan bertambah Rp. 937.500,-G. PENUTUPDemikian proposal ini kami susun, besar harapan kami usaha ini mendapatkan dukungan dari berbagai pihak khususnya dukungan permodalan, dengan harapan akan semakin membuka lapangan kerja bagi masyarakat banyak.

Kuningan, 7 Februari 2013Omner,

HENDRA SUHENDRA