GPS NAVIGATION

WAZE SOCIAL MAPS

Kelompok 23 :

Muhammad Miftah

David Setiabudi

Eunike Rorong

Vebriany Valentine Tanati

PROGRAM STUDI TECHNOPRENEURSHIP

SURYA UNIVERSITY 2013

GPS NAVIGATION

A. DESKRIPSI PRODUK

1. Nama dan Fungsi Produk

GPS (Global Positioning System) Navigation adalah sebuah system navigasi yang

menggunakan beberapa satelit yang melingkari orbit Bumi untuk menentukan koordinat

atau posisi pengguna GPS berada.

Waze merupakan salah satu produk aplikasi GPS Navigation bebas biaya yang

ada di smartphone. Application Waze ini di tujukan kepada pengguna smartphone yang

ingin mengetahui posisi atau tempat yang dikehendaki.

Fungsi utama dari Waze yaitu untuk menentukan arah dengan kalkulasi rute

(routing) untuk mencapai sebuah lokasi atau tujuan terentu. Di dalam Aplikasi Waze

terdapat fitur-fitur tambahan yang berguna bagi pengguna.

Secara umum, Waze memiliki fitur sebagai berikut :

a) Panduan arah navigasi (turn by turn)

Berfungsi untuk memandu arah sampai lokasi atau

tujuan yang dikehendaki.

Sumber gambar : https://itunes.apple.com/us/app/waze-

social-gps-maps-traffic/id323229106?mt=8

b) Pengucapan nama jalan saat bernavigasi (text to speech)

Untuk mendengarkan secara langsung posisi atau tempat supaya tidak harus

membaca.

c) Situasi lalu lintas terkini

Supaya mengetahui situasi dan kondisi lalu lintas

yang ada termasuk kecelakaan, kemacetan, bahaya,

penutupan jalan atau perangkap polisi.

Sumber gambar : http://world.waze.com/

d) Pencarian posisi atau tujuan

Berfungsi untuk mencari posisi, tempat atau tujuan yang

dikehendaki.

Sumber gambar :

http://www.halloo.com/Blog/waze-gives-iphone-5-models-

extra-boost-in-navigation/

e) Integrasi pencarian lokasi

Berfungsi ketika posisi atau tempat yang

dikehendaki tidak ada dalam Waze Map,

maka bisa menggunakan pencarian

lokasi melalui Google, Bing, atau

Foursquare yang sudah ada di aplikasi

Waze ini. Sumber gambar :

http://www.crimsonhexagon.com/social-media-users-respond-to-google-waze-

acquisition/

f) Mendukung beberapa Bahasa Internasional

Aplikasi Waze mendukung beberapa Bahasa Internasional, untuk memudahkan

pengguna di berbagai Negara yang ada.

g) Unsur permainan dan jejaring sosial

Pengguna bisa bermain game yang ada di aplikasi

ini. Serta bisa berkomunikasi dengan sesama

pengguna Waze melalui chatting (Chit Chat).

Sumber gambar :

http://world.waze.com/

h) Informasi tempat dan harga BBM

Pengguna bisa mengetahui tempat BBM yang harganya

lebih murah dan mengantisipasi terjadi mogok

dikarenakan kehabisan BBM. Tapi, fitur ini belum bisa

digunakan di Negara Indonesia. Saat ini, baru di Amerika

Utara yang bisa menggunakan fitur ini.

sumber gambar

http://world.waze.com/

2. Arsitektur Teknologi

Waze merupakan salah satu aplikasi GPS Navigasi yang ada pada smartphone.

Arsitektur dari Waze termasuk arsitektur teknologi GPS Navigation ada tiga bagian

terpenting yang saling berhubungan satu sama lain.

1) Space Segment (Bagian Angkasa)

Bagian ini terdiri dari 28 satelit aktif yang tersebar di angkasa tepatnya

berada di orbit bumi. Satelit tersebut menerima sinyal dari User GPS yang

nantinya akan ditransmisikan ke Control Segment. Satelit-satelit itu

dirancang agar alat navigasi setiap saat bisa menerima sinyal paling

sedikitnya sinyal dari empat satelit yang ada di orbit bumi.

2) Control Segment (Bagian Kontrol)

Bagian Kontrol merupakan bagian pengontrol. Sinyal yang dikirim dari

satelit akan diterima oleh bagian control yang kemudian akan dikoreksi

ketepatan lokasi atau posisi yang nantinya akan dikirim ke alat navigasi

pengguna.

3) User Segment (Bagian Pengguna)

Bagian Pengguna terdiri dari alat navigasi atau GPS Receiver. Satelit yang

ada di orbit bumi akan memancarkan data lokasi atau posisi yang akan

diterima oleh GPS Receiver secara teratur. GPS Receiver memerlukan paling

sedikit empat sinyal supaya bisa menemukan koordinat lokasi atau posisi

yang dikehendaki.

Gambar : Arsitektur teknologi GPS

http://www.navipedia.net/index.php/File:GPS_architecture.png

3. Komponen Dan Fungsinya

Pada umumnya GPS navigation yang sederhana memiliki lima komponen

penting, yaitu :

1) Antenna GPS

Berfungsi untuk menerima sinyal dari satelit-satelit GPS yang berada di

orbit Bumi.

2) Processor GPS

Data yang diterima Antenna GPS akan diproses dan diolah oleh Processor

GPS. Data tersebut yang nantinya dilakukan perhitungan agar data yang

diterima valid dan akurat.

3) Antenna GSM

Berfungsi untuk menerima dan mengirim data dari/ke satelit-satelit atau

BTS (Base Transceiver Station) yang berada di permukaan bumi.

4) Processor GSM

Data yang diterima dari Antenna GSM akan diproses oleh Processor GSM.

Data itu yang nantinya bisa dilihat oleh pengguna GPS.

5) Memori Dan Pengolah Data

Komponen ini fungsinya untuk menyimpan data yang diterima dari

satelit-satelit yang kemudian akan diolah data tersebut agar bisa ditunjukkan

kepada pengguna GPS.

Gambar : komponen dan cara kerja GPS

Kelima komponen tersebut saling berhubungan satu sama lain. Karena, apabila

salah satu komponen tidak berfungsi akan menghambat system kerja GPS. Pada

dasarnya, GPS yang sederhana data akan disimpan dalam memori kemudian akan di olah

kembali agar bisa di tampilkan di smartphone pengguna.

4. Perkembangan Teknologi

Amerika Serikat merupakan negara pencetus dan pemrakarsa GPS. Pada dasarnya, bentuk sistem teknologi GPS sama dengan sistem navigasi radio pangkalan pusat, seperti LORAN dan Decca Navigator yang dikembangkan pada tahun 1940-an dan digunakan selama Perang Dunia II. Inspirasi pembuatan sistem GPS sebenarnya datang dari Uni Soviet yang pada saat itu, tahun 1957, meluncurkan satelit pertama mereka, Sputnik.

Sebuah tim ilmuwan AS yang dipimpin oleh Dr. Richard B. Kershner saat itu memonitor transmisi radio Sputnik. Mereka menemukan bahwa Efek Doppler berpengaruh pada transmisi radio, di mana sinyal frekuensi yang ditransmisi Sputnik sangat tinggi saat baru diluncurkan dan semakin rendah seiring dengansatelit menjauhi bumi. Mereka menyadari bahwa dengan mengetahui letak bujur lokasi mereka dengan tepat di peta dunia, mereka mampu melacak posisi satelit tersebut mengorbit berdasarkan tolak ukur penyimpangan Efek Doppler.

Transit, satelit sistem navigasi pertama yang digunakan oleh Angkatan Laut AS sukses diujicobakan pertama kali pada tahun 1960. Sistem yang menggunakan kumpulan dari lima satelit ini mampu menentukan posisi sekali tiap jamnya. Pada tahun 1967, AL AS mengembangkan satelit Timation yang membuktikan kemampuannya dengan menetapkan waktu yang akurat di angkasa, merupakan teknologi acuan sistem GPS. Tahun 1970-an, Sistem Navigasi Omega pangkalan pusat, berdasarkan pembandingan fase sinyal, menjadi sistem navigasi radio pertama yang meliputi seluruh dunia.

Satelit percobaan pertama Block-I GPS diluncurkan pada Februari 1978. Satelit-satelit GPS pertama kali dibuat oleh Rockwell International (sekarang merupakan bagian dari Boeing) dan sekarang dibuat oleh Lockheed Martin (IIR/IIR-M) dan Boeing (IIF).

Tahun 1972 Holloman AFB Amerika Serikat melakukan Perbandingan Pengujian dua prototype penerima GPS menggunakan satelit tiruan pangkalan pusat.

Tahun 1973 Angkatan Laut dan Angkatan Udara Amerika Serikat mengembangkan system satelit navigasi pertama yaitu Defence Navigation Satelite (DNSS) yang digunakan untuk penentuan lokasi mendukung operasi kapal selam untuk Misil Balistik Amerika Serikat

Tahun 1978 Satelit percobaan pertama blok 1 yaitu GPS/Navtar diluncurkan, konstelasinya terdiri dari 24 satelit pada 6 orbit digunakan untuk menentukan setiap lokasi objek dan penentuan waktu dibumi. Satelit ini dioperasikan komando Antariksa angkatan udara Amerika Serikat.

Tahun 1983 setelah pesawat intersepior Rusia menembak pesawat terbang sipil KAL 007 di wilayah udara terlarah Rusia yang membunuh 269 orang, Presiden AS, Ronald Reagan mengizinkan penggunaan GPS untuk pesawat sipil, sejak saat itu GPS mulai dipersiapkan dan dipergunakan oleh kalangan sipil internasional dan akan dapat digunakan oleh rakyat sipil begitu sistem itu selesai dibuat.

Tahun 1985 sepuluh satelit percobaan Block-I GPS tambahan diluncurkan untuk memvalidasi konsep tersebut.

Tahun 1989 satelit modern Block-II pertama diluncurkan.

Tahun 1991 Lonjakan pesat industry GPS pertama saat perang Teluk.

Tahun 1992 Space Wing kedua, yang pada dasarnya mengontrol sistem, di-nonaktifkan dan diganti dengan Space Wing ke-50.

Tahun 1993 sistem GPS mampu beroperasi untuk pertama kalinya.

Tahun 1994 konstelasi komplit 24 satelit telah mengorbit.

Tahun 1995 Kemampuan untuk beroperasi penuh dideklarasikan oleh NAVSTAR.

Tahun 1996 menyadari pentingnya GPS bagi rakyat sipil, presiden AS Bill Clinton mengeluarkan kebijakan langsung yang menyatakan GPS sebagai dual-use system dan

mendirikan Interagency GPS Executive Board untuk mengatur penggunaannya sebagai aset negara.

Tahun 1998 Wakil Presiden AS Al Gore mengumumkan rencana untuk mengupgrade GPS dengan dua sinyal sipil untuk mempertinggi keakuratan dan keandalan pengguna, terutama dengan respek terhadap faktor keselamatan penerbangan.

Tahun 2000 “Selective Availability” tidak dilanjutkan sebagai hasil dari Peraturan Pemerintah tahun 1996, memungkinkan pengguna untuk menerima sinyal tidak bertingkat secara global.

Tahun 2004 pemerintah AS menandatangani sebuah perjanjian bersejarah dengan Komunitas Eropa membangun kerjasama dalam bidang GPS dan rencana sistem Galileo Eropa.

Tahun 2004 presiden AS George W. Bush memperbaharui kebijakan nasional, menggantikan lembaga eksekutif dengan National Space-Based Positioning, Navigation, and Timing Executive Committee.

November 2004 QUALCOMM mengumumkan keberhasilan menguji aplikasi bantuan sistem GPS pada telepon genggam.

Tahun 2005 satlelit GPS pertama yang dimodernisasi diluncurkan dan mulai mentransmisikan sinyal sipil kedua (L2C) untuk meningkatkan manfaatnya bagi pengguna.

17 Oktober 2007 Peluncuran terbaru. Satelit GPS tertua yang masih beroperasi diluncurkan pada 4 Juli 1991 dan mulai dioperasikan pada 30 Agustus 1991.

14 September 2007 peraturan tentang Sistem Pengendalian Segmen Pusat yang telah usang digantikan dengan Rencana Evolusi Arsitektur yang baru.

B. ANALISIS PRODUK

1. Permasalahan

Waze adalah salah satu aplikasi GPS Navigation yang ada sekarang. Aplikasi ini,

secara umum digunakan oleh orang-orang untuk mengetahui posisi, lokasi atau tujuan

yang dikehendaki. Pengguna aplikasi ini sudah tersebar di berbagai Negara, termasuk

Indonesia. Ternyata, fitur-fitur yang ada dalam aplikasi ini, masih ada kekurangannya.

Beberapa diantaranya kekurangan dari aplikasi ini adalah sebagai berikut :

1) Di Indonesia belum bisa menggunakan fitur pencarian harga BBM murah

Belum diketahui kapan akan diimplementasikan di Indonesia. Sampai saat ini,

pengguna Waze di Indonesia belum bisa memakai fitur ini. Baru pengguna di

North America yang bisa memakai fitur ini.

2) Keakuratan koordinat atau posisi yang masih kurang tepat

Pada umumnya, GPS memilki tingkat keakuratan lima sampai sepuluh meter dari

letak sesungguhnya. Oleh karena itu, pengguna terkadang masih kurang puas

karena letak atau posisi yang kurang tepat.

3) Panduan arah dan navigasi yang belum detail

Pada aplikasi Waze, panduan arah masih kurang detail posisi atau arah jalannya.

Terkadang arah jalan yang dilewati lebih jauh rutenya. Padahal, ada jalan atau

rute yang lebih dekat dan tidak memakan waktu yang lama ketika

menempuhnya. Dikarenakan peta yang ada pada Waze ini, harus di edit terlebih

dahulu oleh pengguna yang sudah melewati jalan tersebut agar bisa dilewati

oleh pengguna lainnya.

4) Sistem update peta yang tidak seketika

Peta yang disajikan dalam aplikasi Waze masih belum komplit dan spesisifik yang

akan menyebabkan pengguna bingung dalam mencari lokasi atau tujuan yang

dikehendaki. Dikarenakan system update peta tersebut harus dilakukan

pengguna yang sudah pernah melewati jalan tersebut. Karena peta tersebut

baru bisa di-update dengan menggunakan Waze Map Editor (WME). Pengguna

yang sudah pernah melewati jalan tersebut bisa meng-editnya menggunakan

WME. Oleh sebab itu, semakin banyak pengguna aplikasi ini dan sering meng-

update melalui WME, maka semakin komplit dan spesifik peta tersebut.

5) Fitur Chit Chat yang kurang efektif

Di dalam aplikasi Waze memiliki fitur Chit Chat yang berguna untuk

berkomunikasi antar pengguna aplikasi ini. Tetapi, secara tidak langsung

menyebabkan pengguna ketika mengemudi kendaraan akan tidak fokus.

Kemudian, akan dikhawatirkan menyebabkan terjadinya kecelakaan. Oleh sebab

itu, fitur ini kurang efektif untuk digunakan dalam berkendara ketika mencari

lokasi atau tujuan yang dikehendaki.

2. Analisis Komponen dan Arsitektur GPS

GPS memiliki lima komponen penting yang sudah di bahas sebelumnya.

Dilihat dari situ, komponen-komponen tersebut saling berhubungan dan tak

boleh terpisahkan. Karena, apabila salah satu putus maka GPS tidak bisa

ditampilkan di GPS device pengguna.

Kemudian, arsitektur GPS merupakan cara kerja suatu system GPS yang

digunakan untuk menentukan posisi atau lokasi tertentu. Cara kerja GPS ada tiga

bagian yang saling berhubungan agar bisa diterima dan ditampilkan di GPS

device pengguna. Setiap bagian tersebut sangat penting adanya karena sudah

syarat mutlak untuk bisa mengirim data sampai ke pengguna.

3. Produk Sejenis

Google Maps adalah aplikasi GPS Navigation yang biasa digunakan, karena namanya yang sudah tak asing lagi bagi kebanyakan orang. Google Maps memberikan gambar 3D didalamnya. Jadi, pengguna bisa melihat dengan jelas

bentuk dan posisi yang dilihatnya.Tetapi Google Maps hanya sebuah peta yang memang ditujukan untuk pengguna yang ingin mencari tahu posisi atau tujuan yang dikehendaki.

Sumber:

http://www.ecyclebest.com/blog/smartphone/hurray_google_maps_is_back_on_iphone

Sedangkan Waze tidak hanya menyediakan gambar peta, tapi memiliki fitur-fitur yang mampu memberikan kemudahan dan manfaat bagi penggunanya. Waze memiliki system social media yang berguna untuk me-report atau menerima report tentang keadaan di jalan seperti kemacetan, polisi, kecelekaan, tempat SPBU dan lain-lain.

Tiap-tiap Aplikasi GPS mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Google Maps memiliki kelebihan mempunyai lokasi tempat-tempat lebih banyak dan kompleks dan mempunyai lebih banyak jalan alternatif, tetapi lebih rumit untuk di operasikan dan juga tentang traffic report nya kurang tepat.

Sumber gambar : http://www.iwatchapple.it/en/google-e-waze-arrivano-le-info-

traffico-in-tempo-reale/

4. Inovasi Yang Diterapkan

Waze memiliki fitur yang berguna bagi pengguna dan mampu memenuhi kebutuhan

orang. Setiap produk atau aplikasi GPS seperti Waze atau Google Maps pasti memiliki

keunggulan masing-masing agar bisa dimanfaatkan kebanyakan orang secara efektif.

Ada beberapa inovasi yang bagus dan berguna diterapkan pada aplikasi Waze ini, yaitu

:

1) Combine

Aplikasi GPS tersebut dikombinasikan dengan fitur jual beli di dalamnya.

Fitur tersebut memberikan info tentang lokasi atau tempat jual barang atau

kebutuhan primer dan sekunder yang lebih murah atau ada diskon besar-

besaran. Dengan adanya fitur itu, diharapkan pengguna bisa mengetahui tempat

penjualan yang lebih dekat dan pastinya lebih murah atau terjangkau harganya.

2) Adapt

Aplikasi GPS ini diberikan fitur tentang cuaca dan iklim lokasi atau tempat

tertentu agar pengguna bisa mengetahui cuaca dan iklim pada waktu digunakan

aplikasi tersebut. Sehingga pengguna bisa memperkirakan apakah lokasi atau

tujuan tersebut bisa dilewati dengan lancar atau tidak.

3) Modify

Map yang ada di aplikasi ini didesain dalam bentuk 3D agar pengguna

lebih jelas untuk mengetahui posisi atau tempat yang dikehendaki. Karena,

setiap orang menginginkan gambar peta yang sama persis dengan

sesungguhnya. Dan pengguna bisa mengetahui lokasi tersebut dengan detail

dengan diberikan system Zoom in/out.

4) Put Another Function

Aplikasi tersebut dimodifikasi dengan fitur pesan taxi. Ditujukan kepada

pengguna GPS yang tidak memiliki kendaraan pribadi dan ingin melakukan

perjalanan. Fitur ini, diharapkan bisa mempermudah pengguna aplikasi ini dalam

memesan taxi melalui aplikasi GPS ini. Pengguna tidak perlu repot menelepon

langsung agen taxi yang ada.

5) Eliminate

Fitur Chit Chat yang ada dalam aplikas ini dihilangkan, karena bisa

menyebabkan tidak fokusnya pengguna saat berkendara yang dikhawatirkan

terjadi kecelakaan. Dan fitur ini di nilai kurang efektif dikarenakan tidak sesuai

dengan fungsi utama dari GPS Navigation. Dengan dihilangkannya fitur ini,

diharapkan bisa mencegah terjadinya kecelakaan karena tidak fokusnya

pengguna GPS saat berkendara.

C. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

GPS Navigation memiliki beberapa komponen penting yang saling berhubungan

yaitu satelit, antenna GPS, Processor GPS, antenna GSM/GPRS, processor GSM dan GPS

Device (GPS Tracker, komputer atau mobile phone).

Kemudian, GPS memiliki tiga bagian system yang menunjang kinerjanya yaitu Space

Segment, Control Segment, dan User Segment. Space Segment berfungsi menerima

sinyal dari User GPS yang nantinya akan ditransmisikan ke Control Segment. Sinyal yang

dikirim dari satelit akan diterima oleh Control Segment yang kemudian akan dikoreksi

ketepatan lokasi atau posisi yang nantinya akan dikirim ke alat navigasi pengguna. Satelit

yang ada di orbit bumi akan memancarkan data lokasi atau posisi yang akan diterima

oleh GPS Receiver secara teratur.

Aplikasi GPS Navigation yang diharapkan kebanyakan orang yaitu memiliki fitur

sebagai berikut :

- Memberikan gambar peta 3D.

- Memberikan panduan arah navigasi yang jelas.

- Memiliki keakuratan 1 sampai 5 meter.

- Info tentang cuaca dan iklim.

- Info tentang real-time traffic : macet, kecelakaan, jebakan polisi dan lain-lain.

- Menemukan harga dan tempat BBM murah.

- Ada fitur pesan taxi.

- Menemukan tempat jual beli terdekat dan murah meriah.

Dengan adanya fitur-fitur tersebut diharapkan para pengguna aplikasi GPS

Navigation bisa lebih efesien dan lebih mudah dalam menggunakannya. Selain itu,

pengguna merasakan kepuasan ketika memakai aplikasi GPS Navigation tersebut.