PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MAZHAB FAKULTAS …repository.radenfatah.ac.id/4521/1/cover icha.pdf ·...
Transcript of PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MAZHAB FAKULTAS …repository.radenfatah.ac.id/4521/1/cover icha.pdf ·...
SANKSI TERHADAP PELAKU USAHA MAKANAN YANG
MENGGUNAKAN BAHAN BERFORMALIN MENURUT
UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG
PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN HUKUM ISLAM
SKRIPSI
Disusun dalam rangka untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H)
Oleh :
DEVITA CAHYANI
NIM: 1531500101
PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MAZHAB
FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
RADEN FATAH PALEMBANG
2019
ii
iii
iv
v
vi
vii
ABSTRAK
Perlindungan konsumen adalah segala upaya yang menjamin
adanya kepastian hukum untuk memberi perlindungan kepada konsumen.
Produsen seringkali tidak tahu kalau penggunaan formalin sebagai
pengawet makanan tidaklah tepat karena bisa menimbulkan berbagai
gangguan kesehatan bagi konsumen yang memakannya. Formalin juga
tidak dapat hilang dengan pemanasan. Penggunaan zat tersebut dalam
waktu lama akan mengakibatkan terjadinya kumulatif pada otak, hati dan
ginjal, koma, merangsang susunan syaraf pusat, depresi bahkan dapat
menyebabkan kematian. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah apa
sanksi terhadap pelaku usaha makanan yang menggunakan bahan
berformalin menurut Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang
Perlindungan Konsumen dan apa sanksi terhadap pelaku usaha makanan
yang menggunakan bahan berformalin menurut hukum Islam. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui hukuman bagi pelaku usaha
makanan yang menggunakan bahan berformalin dalam perlindungan
konsumen dan hukum Islam.
Kajian dalam skripsi ini menggunakan jenis penelitian yuridis
normatif dan diperoleh dari studi kepustakaan (library research). Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dilakukan
sebagai teknik untuk mendapatkan informasi melalui penelusuran
peraturan perundang-undangan, bacaan-bacaan yang ada relavansiny
adengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan
Konsumen.
Adapun hasil penelitian ini adalah sanksi terhadap pelaku usaha
makanan berformanlin adalah dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun
1999 Tentang Perlindungan Konsumen dijelaskan dalam Pasal 62,
terhadap pelaku yang merugikan konsumen sebagaimana dikenakan tindak
pidana diancam dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau
pidana denda paling banyak Rp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah).
Dalam Islam sanksi bagi pelaku usaha makanan yang menggunakan bahan
berformalin diberikan hukuman ta’zir, berat ringannya sanksi diserahkan
kepada keputusan hakim dengan mempertimbangkan kemaslahatan.
Kata kunci: Sanksi, Pelaku Usaha, Formalin
viii
MOTTO
إن كنتم بات ما رزقناكم واشكروا لل ها الذين آمنوا كلوا من طي اه يا أي إي
تعبدون
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik
yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-
benar kepada-Nya kamu menyembah”
PERSEMBAHAN
Hasil karya ini kupersembahkan kepada:
1. Ayahanda Syamsul Hadi dan Ibunda Ina Lidiya tercinta yang telah
menyayangiku dan mendo’akanku yang selalu mendukung
keberhasilanku.
2. Kakakku Pambunga Marsantiana, SKM., dan adikku Muhamad
Aulia Ihsan, Morli Gutrania, dan Muhamad Robi Panghurian, dan
keluarga besarku yang selalu memberikan semangat motivasi dan
dukungan keberhasilanku.
3. Seluruh rekan-rekan seperjuangan yang tidak bisa disebutkan satu
persatu dan almamater tercinta yang selalu saya banggakan.
ix
PEDOMAN TRANSLITERASI
Penulisan transliterasi Arab-latin dalam skripsi ini menggunakan
pedoman transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI
dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No. 158 Tahun 1987 dan
No. 0543b/U/1987 yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai
berikut:
Konsonan
Huruf Nama Penulisan
Alif tidak dilambangkan ا
Ba B ب
Ta T ت
Tsa S ث
Jim J ج
Ha H ح
Kha Kh خ
Dal D د
Zal Z ذ
Ra R ر
Zai Z ز
Sin S س
Syin Sy ش
Sad Sh ص
Dlod Dl ض
Tho Th ط
Zho Zh ظ
‘ Ain‘ ع
Gain Gh غ
x
Fa F ف
Qaf Q ق
Kaf K ك
Lam L ل
Mim M م
Nun N ن
Waw W و
Ha H ه
` Hamzah ء
Ya Y ي
Ta (marbutoh) T ة
Vokal
Vokal bahasa Arab seperti halnya dalam vokal bahasa Indonesia,
terdiri atas vokal tunggal (monoftong) dan vokal rangkap (diftong).
Vokal Tunggal
Vokal tunggal dalam bahasa Arab:
Fathah
Kasroh و Dlommah
Contoh:
Kataba = كتب
.Zukira (Pola I) atau zukira (Pola II) dan seterusnya = ذ كر
Vokal Rangkap
Lambang yang digunakan untuk vokal rangkap adalah gabungan
antara harakat dan huruf, dengan transliterasi berupa gabungan huruf.
Tanda/Huruf Tanda Baca Huruf
Fathah dan ya Ai a dan i ي
xi
وFathah dan
waw Au a dan u
Contoh:
kaifa : كيف
ꞌalā : علي
haula: حول
amana : امن
ai atau ay : أي
Mad
Mad atau panjang dilambangkan dengan harakat atau huruf,
dengan transliterasi berupa huruf dan tanda.
Harakat dan huruf Tanda
baca Keterangan
ا يFathah dan alif
atau ya Ā
a dan garis panjang di
atas
Kasroh dan ya Ī i dan garis di atas ا ي
Dlommah dan waw Ū u dan garis di atas ا و
Contoh:
qāla subhānaka : سبحنكقال
shāma ramadlāna : صام رمضان
ramā : رمي
fihā manāfiꞌu : فيهامنا فع
yaktubūna mā yamkurūna : يكتبون ما يمكرون
قال يوسف البيهذ ا : iz qāla yūsufu liabīhi
Ta' Marbutah
Transliterasi untuk ta marbutah ada dua macam:
1. Ta' Marbutah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasroh dan
dlammah, maka transliterasinya adalah /t/.
2. Ta' Marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, maka
transliterasinya adalah /h/.
3. Kalau pada kata yang terakhir dengan ta marbutah diikuti dengan kata
xii
yang memakai al serta bacaan keduanya terpisah, maka ta marbutah
itu ditransliterasikan dengan /h/.
4. Pola penulisan tetap 2 macam.
Contoh:
Raudlatul athfāl روضة االطفال
al-Madīnah al-munawwarah المدينة المنورة
Syaddah (Tasydid)
Syaddah atau tasydid dalam sistem tulisan Arab dilambangkan
dengan sebuah tanda, yaitu tanda syaddah atau tasydid. Dalam
transliterasi ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf yang
diberi tanda syaddah tersebut.
Contoh:
بنار Rabbanā
Nazzala نزل
Kata Sandang
Diikuti oleh Huruf Syamsiah
Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan
bunyinya dengan huruf /I/ diganti dengan huruf yang langsung
mengikutinya. Pola yang dipakai ada dua, seperti berikut:
Contoh:
Pola Penulisan
Al-tawwābu At-tawwābu التواب
Al-syamsu Asy-syamsu الشمس
Diikuti oleh Huruf Qamariyah.
Kata sandang yang diikuti huruf qamariyah ditransliterasikan sesuai
dengan aturan-aturan di atas dan dengan bunyinya.
Contoh:
Pola Penulisan
Al-badiꞌu Al-badīꞌu البديع
Al-qamaru Al-qamaru القمر
xiii
Catatan: Baik diikuti huruf syamsiah maupun qamariyah, kata sandang
ditulis secara terpisah dari kata yang mengikutinya dan diberi tanda
hubung (-).
Hamzah
Hamzah ditransliterasikan dengan opostrof. Namun hal ini hanya
berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan akhir kata. Apabila
terletak di awal kata, hamzah tidak dilambangkan karena dalam tulisannya
ia berupa alif.
Contoh:
Pola Penulisan
Ta `khuzūna تأخذون
Asy-syuhadā`u الشهداء
Umirtu أومرت
Fa`tībihā فأتي بها
Penulisan Huruf
Pada dasarnya setiap kata, baik fi'il, isim maupun huruf ditulis
terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab
sudah lazim dirangkaikan dengan kata-kata lain karena ada huruf atau
harakat yang dihilangkan. Maka dalam penulisan kata tersebut
dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya. Penulisan dapat
menggunakan salah satu dari dua pola sebagai berikut:
Contoh:
Pola Penulisan
Wa innalahā lahuwa khair al-rāziqīn وإن لها لهوخيرالرازقين
Fa aufū al-kaila wa al-mīzāna فاوفوا الكيل والميزان
xiv
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah wa syukurillah, senantiasa penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah
serta ‘inayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Sholawat dan salam tetap kita limpahkan kepada Nabi kita yakni Nabi
Muhammad SAW. Berkat perjuangan beliau yang telah mengubah
peradaban dunia dari masa kebodohan menuju masa yang dipenuhi dengan
perkembangan ilmu serta teknologi sehingga manusia mampu untuk
berfikir dan bertindak sesuai dengan sunnahnya.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat serta guna memperoleh
gelar sarjana Syariah di Fakultas Syariah dan Hukum UIN Raden Fatah
Palembang. Adapun judul sripsi ini adalah “Sanksi Terhadap Pelaku
Usaha Makanan Yang Menggunakan Bahan Berformalin Menurut
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan
Konsumen Dan Hukum Islam”.
Dalam menyelesaikan skripsi ini begitu banyak kesulitan namun
berkat hidayah dari Allah SWT dan doa dari berbagai pihak serta
bimbingan dari semua pihak yang terkait skripsi ini bisa diselesaikan
dengan baik. Oleh karen itu penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1. Ibuku tercinta Ina Lidiya dan ayahku Syamsul Hadi yang telah
memberikanku cinta, kasih sayang, dukungan dan doa yang tak
ternilai harganya, serta materi yang tak dapat terhitung jumlahnya.
xv
2. Bapak Prof. Drs. H.M. Sirozi, M.A., Ph. D selaku Rektor Universitas
Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
3. Bapak Prof. Dr. H. Romli SA, M.Ag selaku Dekan Fakultas Syariah
dan Hukum di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
4. Bapak Dr. Muhammad Torik, Lc., MA selaku Ketua Jurusan
Perbandingan Mazhab dan Bapak Syahril Jamil, M. Ag selaku
Sekretaris Jurusan Perbandingan Mazhab Universitas Islam Negeri
Raden Fatah Palembang.
5. Bapak Drs. H. Legawan Isa, M. HI selaku Penasehat Akademik yang
telah banyak berperan dalam memberikan motivasi serta inspirasi
terhadap pembuatan skripsi ini selama perkuliahan.
6. Bapak Drs. Muhamad Harun, M.Ag selaku Pembimbing Utama yang
telah memberikan pengarahan dalam peneyelesaian skripsi ini.
7. Bapak Jemmi Angga Saputra, S.H.I., M.H selaku Pembimbing Kedua
yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk
memberikan pengarahan membagi pengetahuan dalam perbaikan
skripsi ini.
8. Segenap dosen Fakultas Syariah dan Hukum yang senantiasa telah
membimbing dan memotivasi serta mengajarkan ilmunya selama
penulis menuntut ilmu di Fakultas Syariah dan Hukum Universitas
Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
9. Mahasiswa/i angkatan 2015 Fakultas Syariah khususnya jurusan
Perbandingan Mazhab yang telah memberikan semangat hingga
penyelesaian penulisan skripsi.
xvi
Semoga segala amal kebaikan yang bersangkutan bernilai ibadah
disisi Allah SWT, dan semoga ilmu pengetahuan yang menjadi bekal
penulis di kemudian hari dapat bermanfaat bagi keluarga, masyarakat,
agama, nusa dan bangsa. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini
dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi kita semua
serta bagi perkembangan hukum dimasa yang akan datang. Aamiin Ya
Rabbal ‘Alaamiin.
Palembang, September 2019
Penulis
DevitaCahyani
1531500101
xvii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................... i
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ......................................... ii
PENGESAHAN DEKAN .............................................................. iii
PENGESAHAN PEMBIMBING ................................................. iv
PERSETUJUAN SKRIPSI ........................................................... v
PERSETUJUAN PENJILIDAN ................................................... iv
ABSTRAK ...................................................................................... vii
PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................... viii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................ ix
KATA PENGANTAR ................................................................... xvi
DAFTAR ISI .................................................................................. xvii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................. 1
A. Latar Belakang ..................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................ 9
C. Tujuan Penelitian ................................................................. 10
D. Manfaat Penelitian ............................................................... 10
E. Penelitian Terdahulu ............................................................ 11
F. Metode Penelitian ................................................................ 12
G. Sistematika Penulisan .......................................................... 16
xviii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................... 18
A. Perlindungan Konsumen Menurut Undang-Undang ........... 18
B. Perlindungan Konsumen Menurut Hukum Islam ................ 33
C. Sanksi .................................................................................. 48
D. Gambaran Umum Formalin ................................................ 59
E. Bahan Pengawet Dan Bahan Pewarna Yang Aman
Dikonsumsi Dan Tidak Berdampak Pada
Kesehatan............................................................................. 64
BAB III PEMBAHASAN .............................................................. 69
A. Sanksi Terhadap Pelaku Usaha Makanan yang
Menggunakan Bahan Berformalin Menurut Undang-
Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan
Konsumen ............................................................................ 69
B. Sanksi Terhadap Pelaku Usaha Makanan yang
Menggunakan Bahan Berformalin Menurut Hukum
Islam..................................................................................... 81
C. Persamaan dan Perbedaan Sanksi Terhadap Pelaku
Usaha Makanan yang Menggunakan Bahan
Berformalin Menurut Undang-Undang Nomor 8
Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan
Hukum Islam........................................................................ 96
BAB IV PENUTUP ........................................................................ 98
A. Kesimpulan .......................................................................... 98
B. Saran ................................................................................... 99
DAFTAR PUSTAKA .................................................................... 101
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...................................................... 108