PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang...

94
PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN Studi kasus: Karyawan Restoran Boyong Kalegan, Sleman, DIY SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh : Fembriarto Chr Betana NIM : 002214144 PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2007 i

Transcript of PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang...

Page 1: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

i

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN

Studi kasus: Karyawan Restoran Boyong Kalegan, Sleman, DIY

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

Fembriarto Chr Betana

NIM : 002214144

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2007

i

Page 2: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

ii

Page 3: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

iii

iii

Page 4: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

iv

PERSEMBAHAN

MOTTO

Masalah adalah sahabat setia kita selama kita hidup di dunia.

Dimana kita mempunyai kemauan untuk menyelesaikan masalah maka

pasti akan ada sinar terang di hadapan kita yang akan menuntun kita…………

Jangan pernah menyerah bila kita menemui kegagalan di perjalanan hidup kita……….Sikapilah

Dengan bijak dan berusahalah untuk lebih baik maka keberhasilan PASTI akan kita genggam……….

Skripsi ini kupersembahkan kepada :

Tuhan Yesus Kristus dan Bunda maria di Surga,

ˆTerima kasih atas bimbinganMu selama ini˜

Bapakku tercinta di Surga

ˆPak, aku yakin bapak sudah bahagia di atas sana...............,pak, ternyata aku bisa juga menepati

janjiku untuk menyelesaikan kuliahku ini walaupun dengan susah payah aku mencari biaya sendir

i setelah bapak sakit kemarin........... aku mohon restumu selalu pak............... Salam buat mbak Susi,

Simbah, Tuhan Yesus, dan Bunda maria.˜

Ibuku yang tercinta,

Adik-adikku, Pentri, Novi, dan Luluk.

iv

Page 5: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

v

v

Page 6: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

vi

ABSTRAK

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN Studi kasus: Karyawan Restoran Boyong Kalegan, Sleman, DIY

Fembriarto Chr Betana UNIVERSITAS SANATA DHARMA

2007 Suatu kegiatan apapun yang dilakukan oleh seseorang pasti mempunyai tujuan dan kegunaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh motivasi terhadap semangat kerja karyawan pada Restoran Boyong Kalegan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara, kuesioner, dan observasi. Wawancara dilakukan terhadap pihak manajemen perusahaan. Penulis mengambil 97 responden yaitu keseluruhan jumlah karyawan Restoran Boyong Kalegan. Pengujian instrumen penelitian dimaksudkan untuk mengukur kesahihan ( validitas ) dan keandalan ( reliabilitas ) data peneliti. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi sederhana. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa variabel motivasi berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan. Artinya, bila motivasi ditingkatkan maka semangat kerja karyawan akan meningkat. Selain itu juga diperoleh hasil korelasi antara motivasi dengan semangat kerja karyawan sebesar 0,870 yang menunjukkan bahwa pengaruh kedua variabel tersebut sangat kuat.

vi

Page 7: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

vii

ABSTRACT

THE EFFECT OF MOTIVATION TO THE WORKING SPIRIT A case study: Boyong Kalegan Restaurant, Sleman, DIY

Fembriarto Chr Betana SANATA DHARMA UNIVERSITY

2007

The purpose of the research was to identity the effect of motivation to the working spirit of Boyong Kalegan Restaurant’s workers. This techniques to collect data were interview, questioner, and observation. Interview given for the manager or management staff of the company. The researcher took 97 respondents which consist of all workers of Boyong Kalegan Restaurant. The data then analyzed with simple linear regression. The result of the research indicated that there was effect of motivation to the working spirit of Boyong Kalegan Restaurant’s workers.

vii

Page 8: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur yang tak terhingga kepada Tuhan Yesus Kristus dan Bunda

Maria atas segala berkat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik dalam rangka memenuhi salah satu syarat guna memperoleh

gelar Sarjana Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Dalam penulisan skripsi ini

penulis banyak bantuan dari berbagai pihak, baik yang terlibat secara langsung

maupun tidak langsung. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Drs. Alex Kahu Lantum, M.S. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma dan Dosen Pembimbing Akademik penulis.

2. Drs. G. Hendra Poerwanto, M.Si. Selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak A. Yudi Yuniarto, SE, MBA. Selaku Dosen Pembimbing I yang telah

bersedia meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi masukan sehingga

skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik.

4. Dra. Y. Rini Hardanti, M.Si. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia

meluangkan waktu serta dengan sabar telah membimbing dan memberi masukan

sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik.

5. Dra. Diah Utari, BR., M.Si. Selaku Dosen Pembimbing III yang telah bersedia

memberikan waktu untuk konsultasi bagi penulis.

viii

Page 9: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

ix

6. Seluruh jajaran Dosen dan Karyawan Universitas Sanata Dharma yang teleh

memberikan bantuan selama penulis kuliah.

7. Bapak Isdarmanto, SE. selaku General Manager Boyong Kalegan yang telah

mengijinkan penulis melakukan penelitian di Boyong Kalegan dan meluangkan

waktu untuk menjawab pertanyaan penulis.

8. Bapak GD. Hertyasmawan, selaku Manajer Personalia yang telah berkenan

memberikan informasi tentang Boyong Kalegan bagi penulis.

9. Yang tercinta Bapakku yang telah di Surga sana. Terima kasih atas restumu dan

damai abadi beserta Bapak selalu.

10. Yang tercinta Ibuku. Terima kasih telah mengasuhku dari lahir sampai sebesar ini

sekarang.

11. Adik – adikku Pentri, Novi, dan Luluk. Kalian harus terus bersemangat dan

jangan pernah berhenti berjuang dalam hidup.

12. Buat keluarga “Rumah Kulon” Om Moko dan Tante Isni. Terima kasih atas

pinjaman komputernya dan supportnya. Buat Tika dan Nisti, cepat besar dan

jangan bandel.

13. Buat teman-teman manajemen angkatan 2000, khususnya Antok, Jati, Heri, Rian,

Dema, Pras, Agus, Prima, dan semuanya yang tidak dapat disebutkan satu per

satu. Terima kasih atas kebersamaan kita selama ini.

14. Teman-teman Kopma, Mbak Lusi, Mbak Marni, Eko, Bayu, dll. Terima kasih

buat kalian semua.

ix

Page 10: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

x

15. Teman-teman band “Fee50”. Terima kasih buat kalian semua. Kita bersama-sama

telah merasakan susahnya mencari uang.

16. Untuk semua karyawan Boyong Kalegan. Terima kasih atas kerja samanya

selama penulis melakukan penelitian di Boyong Kalegan.

Penulis

x

Page 11: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………………………. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING…………………………………… ii

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN…………………………………... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA………………………………………….... v

ABSTRAK………………………………………………………………… ……... vi

ABSTRACT………………………………………………………………………... vii

KATA PENGANTAR……………………………………………………………... viii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………….. xi

DAFTAR TABEL…………………………………………………………………. xiii

DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………. xiv

BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………….. 1

A. Latar Belakang Masalah…………………………………………………. 1

B. Rumusan Masalah………………………………………………………... 3

C. Batasan Masalah…………………………………………………………. 4

D. Tujuan Penelitian………………………………………………………… 4

E. Manfaat Penelitian……………………………………………………….. 5

F. Sistematika Skripsi………………………………………………………. 6

BAB II. LANDASAN TEORI…………………………………………………….. 8

A. Pengertian Manajemen………………………………………………….... 8

B. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia………………………….. 9

C. Motivasi………………………………………………………………….. 11

D. Semangat Kerja…………………………………………………………... 19

E. Pengaruh Motivasi Terhadap Semangat Kerja…………………………... 24

F. Review Penelitian Terdahulu…………………………………………….. 26

BAB III. METODE PENELITIAN………………………………………………... 27

A. Jenis Penelitian…………………………………………………………… 27

xi

Page 12: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

xii

B. Tempat dan Waktu Penelitian……………………………………………. 27

C. Subyek dan Obyek Penelitian……………………………………………. 27

D. Variabel dan Definisi Variabel…………………………………………... 28

E. Pengukuran Variabel……………………………………………………... 29

F. Sumber Data………………………………………………………………30

G. Teknik Pengumpulan Data……………………………………………….. 30

H. Teknik Pengujian Kuisioner……………………………………………... 31

I. Teknik Analisis Data……………………………………………………... 32

BAB IV.GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN………………………………… 34

A. Sejarah Perkembangan dan Keadaan Restoran Boyong Kalegan………... 34

B. Visi Restoran Boyong Kalegan…………………………………………... 35

C. Misi Restoran Boyong Kalegan………………………………………….. 36

D. Tujuan Berdirinya Restoran Boyong Kalegan…………………………… 36

E. Modal Awal dan Sumber Modal…………………………………………. 37

F. Struktur Organisasi………………………………………………………. 37

G. Personalia………………………………………………………………… 41

H. Sistem Pengupahan………………………………………………………. 42

I. Pemasaran………………………………………………………………... 47

BAB V. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN……………………………… 50

A. Penjelasan Penelitian…………………………………………………….. 50

B. Pengukuran Data…………………………………………………………. 50

C. Pengujian Validitas dan Pengujian Reliabilitas………………………….. 51

D. Analisis Regresi Sederhana……………………………………………….56

BAB VI. KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN PENELITIAN…... 59

A. Kesimpulan………………………………………………………………. 59

B. Saran……………………………………………………………………... 60

C. Keterbatasan Penelitian…………………………………………………... 60

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xii

Page 13: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul

5.1 Hasil Uji Motivasi dan Semangat Kerja Karyawan………………... 53

5.2 Uji Reliabilitas……………………………………………………... 55

5.3.I Hasil Analisis Regresi Motivasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan

( Model Summary )………………………………………………… 56

5.3.II Hasil Analisis Regresi Motivasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan

( Coefficients )……………………………………………………... 57

xiii

Page 14: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul

4.1 Gambar Struktur Organisasi Restoran Boyong Kalegan…………... 38

xiv

Page 15: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Setiap perusahaan pasti mempunyai tujuan tertentu yang harus dicapai secara

efisien, yaitu dengan mengeluarkan biaya operasional seminimal mungkin dan

memperoleh keuntungan. Segala usaha dilakukan oleh perusahaan untuk

mencapai tujuan tersebut dengan menggunakan sumber daya yang tersedia.

Sumber daya tersebut yaitu modal, bahan mentah, teknologi, dan juga diperlukan

adanya peran sumber daya manusia yang handal dalam mencapai tujuan

perusahaan. Sumber daya manusia harus dikembangkan dan ditingkatkan agar

tercapai tingkat produktivitas tinggi pada perusahaan tersebut.

Seorang karyawan mungkin melaksanakan pekerjaan yang diberikan

kepadanya dengan baik dan mungkin pula tidak. Bila dia dapat mengerjakan tugas

dengan baik, maka tujuan perusahaan dapat dicapai. Tetapi bila tidak, maka

pimpinan perusahaan perlu mengetahui sebab-sebabnya. Untuk menjaga

kelangsungan operasional perusahaan, maka pimpinan perusahaan harus dapat

memperhatikan serta berusaha untuk mempengaruhi dan mendorong karyawan

untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik.

Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat dari produktivitas kerja

karyawan tersebut. Semangat kerja yang tinggi sangat diperlukan dalam setiap

Page 16: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

2

usaha kerja sama karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan. Tapi sebaliknya

dengan karyawan yang memiliki semangat kerja yang rendah akan sukar

mencapai hasil yang baik. Biasanya, penurunan semangat kerja dapat terjadi

karena kurang disiplin yang disebabkan oleh turunnya motivasi karyawan

tersebut. Untuk itu pimpinan perusahaan harus dapat memberikan suatu motivasi

kepada karyawannya sehingga dapat meningkatkan semangat kerja karyawan.

Motivasi dapat berupa pemenuhan kebutuhan-kebutuhan. Pendapat para ahli

satu dengan yang lain mengenai klasifikasi kebutuhan berbeda-beda. Mc.Clelland

memusatkan perhatiannya pada tiga kebutuhan manusia yaitu: “prestasi (need for

achievement), afiliasi (need for affiliation), dan kekuasaan (need for power)”

(Sukanto Reksohadiprojo & T. Hani Handoko, 2000 : 264).

Maslow menyarankan urutan-urutan kebutuhan dasar sebagai berikut :

1. kebutuhan fisiologis (phisiological needs)

2. kebutuhan keamanan (safety needs)

3. kebutuhan social (social needs)

4. kebutuhan penghargaan (esteem needs)

5. kebutuhan aktualisasi diri (self – actualization needs) (Sukanto

Reksohadiprojo & T. Hani Handoko, 2000 : 260)

Dengan motivasi tinggi yang tercermin dari rasa tanggung jawab, kegairahan

kerja, maka akan menciptakan suatu keinginan untuk bekerja dan memberikan

yang terbaik untuk pekerjaannya. Karena begitu pentingnya motivasi, maka

perusahaan atau pimpinan dituntut untuk peka terhadap kepentingan karyawan

Page 17: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

3

atau pegawainya. Disini bukan saja perlu pendekatan terhadap karyawan saja,

tetapi juga terhadap keluarga dan lingkungannya sehingga perusahaan tahu apa

yang menyebabkan karyawan termotivasi dalam bekerja.

Motivasi yang tepat akan mampu meningkatkan dan menumbuhkan semangat

kerja karyawan yang pada akhirnya akan mencapai produktivitas kerja yang

tinggi. Jadi motivasi merupakan salah satu faktor penentu dalam mencapai

produktivitas kerja. Maka sekali lagi diperlukan keahlian dan kepekaan

perusahaan atau pimpinan untuk mampu menumbuhkan semangat kerja guna

pencapaian produktivitas kerja yang diinginkan. Dengan adanya motivasi

tersebut, diharapkan dapat mencapai tujuan perusahaan yang diinginkan.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian tentang “Pengaruh Motivasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan,

Studi Kasus Karyawan Restoran Boyong Kalegan, Sleman, DIY”.

B. Rumusan Masalah

Tampak bahwa faktor motivasi memegang peranan yang sangat penting dalam

meningkatkan produktivitas yakni melalui peningkatan semangat kerja karyawan.

Hal ini disebabkan motivasi menyangkut perilaku karyawan khususnya perilaku

karyawan yang diarahkan.

Bertitik tolak dari pentingnya pemberian motivasi kepada karyawan

perusahaan, penulis merumuskan permasalahan skripsi ini yaitu bagaimana

Page 18: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

4

pengaruh motivasi terhadap semangat kerja karyawan. Studi kasus pada Restoran

Boyong Kalegan.

C. Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Penelitian ini dilakukan khusus untuk para karyawan pada Restoran Boyong

Kalegan.

2. Dalam penelitian ini, motivasi yang diteliti dibatasi hanya pada faktor-faktor

motivasi yaitu keinginan berprestasi, penghargaan, tantangan, tanggung

jawab, dan pengembangan. Sedangkan untuk variabel semangat kerja, penulis

membatasi mengenai kedisiplinan kerja, antusias atau kegairahan kerja, kerja

sama, serta kesetiaan atau loyalitas kerja.

D. Tujuan Penelitian

Suatu kegiatan apapun yang dilakukan oleh seseorang pasti mempunyai

tujuan dan kegunaan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

bagaimana pengaruh motivasi terhadap semangat kerja karyawan pada Restoran

Boyong Kalegan.

Page 19: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

5

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diberikan dengan adanya penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat

bagi perusahaan, khususnya dalam kaitannya dengan masalah upaya-upaya

untuk meningkatkan semangat kerja karyawan yang berhubungan dengan

motivasi yang diberikan perusahaan pada karyawan.

2. Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan akan memperluas wawasan untuk

mengimplementasikan pengetahuan teoritis yang telah diperoleh penulis

khususnya dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia ke dalam kondisi

nyata mengenai pengaruh motivasi terhadap semangat kerja karyawan pada

Restoran Boyong Kalegan.

3. Bagi Universitas

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan keilmuan tentang

semangat kerja dalam kaitannya dengan motivasi yang diberikan oleh

perusahaan sebagai bahan referensi dalam bidang Manajemen Sumber Daya

Manusia khususnya bagi penelitian selanjutnya.

Page 20: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

6

F. Sistematika Skripsi

Skripsi ini dibagi menjadi enam bab yang masing-masing bab terdiri dari :

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika

penelitian.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari

dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

Manajemen Sumber Daya Manusia, Pengertian Motivasi, Teori-Teori

Motivasi, Jenis-Jenis Motivasi, Pengertian Semangat Kerja, Indikator

Semangat Kerja, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tinggi

Rendahnya Semangat Kerja, Pengaruh Motivasi Terhadap Semangat

Kerja.

BAB III : METODE PENELITIAN

Dalam bab ini berisi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian,

subyek dan obyek penelitian, populasi dan sampel, variabel dan

definisi variabel, pengukuran variabel, alat pengumpulan data, teknik

analisis data.

BAB IV : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Dalam bab ini berisi sejarah perusahaan, manajemen perusahaan,

personalia, produksi, dan daerah pemasaran.

Page 21: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

7

BAB V : ANALISIS DATA

Bab ini berisi tentang data yang diperoleh, analisis data serta

pembahasannya.

BAB VI : PENUTUP

Dalam bab ini akan dikemukakan mengenai kesimpulan dari penelitian

dan saran-saran yang diperlukan.

Page 22: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

8

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada bab ini akan diuraikan tentang: Pengertian Manajemen, Pengertian

Manajemen Sumber Daya Manusia, Pengertian Motivasi, Berbagai Teori Motivasi,

Jenis-jenis Motivasi, Pengertian Semangat Kerja, Cara Meningkatkan Semangat

Kerja, Hubungan Motivasi Terhadap Semangat Kerja.

A. Pengertian Manajemen

Untuk dapat memahami pengertian tentang Manajemen Sumber Daya

Manusia, kita harus mengerti terlebih dahulu arti atau definisi dari manajemen.

Beberapa definisi manajemen menurut para ahli yaitu:

Menurut Stoner adalah sebagai berikut:

Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan

pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber

daya-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang

telah ditetapkan. (T. Hani Handoko, 1995 : 8)

Menurut Henry Simamora adalah sebagai berikut:

Manajemen adalah proses pendayagunaan bahan baku dan sumber daya

manusia untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Proses ini

Page 23: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

9

melibatkan organisasi, arahan, koordinasi, dan evaluasi orang-orang guna

mencapai tujuan-tujuan tersebut. (H. Simamora, 1993 : 3)

Menurut Chuck Williams adalah sebagai berikut:

Manajemen adalah bekerja melalui orang lain untuk menyelesaikan tugas-tugas

yang membantu pencapaian sasaran organisasi seefisien mungkin. Secara

tradisional pekerjaan seorang manajer telah diuraikan menurut fungsi

manajemen klasik, yaitu merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan

mengendalikan (planning, organizing, leading, and controlling). (Chuck

Williams, 2001 : 8-9).

Dari definisi tersebut diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa Manajemen

adalah suatu proses mengelola atau memanfaatkan sumber daya yang ada di

dalam perusahaan agar tercipta efektifitas dan efisiensi kerja demi tercapainya

tujuan perusahaan.

B. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Dalam referensi yang digunakan penulis, istilah Manajemen Sumber Daya

Manusia masih menggunakan sebutan lama yaitu Manajemen Personalia.

Meskipun memakai sebutan yang sudah tidak dipakai lagi sekarang, definisi dari

Manajemen Personalia sama dengan Manajemen Sumber Daya Manusia.

Beberapa definisi Manajemen Sumber Daya Manusia atau Manajemen Personalia

yaitu:

Page 24: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

10

Menurut Heidjrachman. R & Suad Husnan adalah sebagai berukut:

Manajemen Sumber Daya Manusia adalah perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan, dan pengawasan dari pengadaan, pengembangan, pemberian

kompensasi, pengintegrasian, dan pemeliharaan tenaga kerja dengan maksud

untuk membantu pencapaian tujuan perusahaan. (Heidjrachman. R & Husnan,

2000 : 5).

Menurut Henry Simamora adalah sebagai berikut:

Manajemen Sumber Daya Manusia (human resource management) adalah

pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan

pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok pekerja. (H. Simamora,

1999 : 3).

Menurut H. Nawawi adalah sebagai berikut:

Manajemen Sumber Daya Manusia adalah proses mendayagunakan manusia

sebagai tenaga kerja manusiawi, agar potensi fisik dan psikis yang dimilikinya

berfungsi maksimal bagi pencapaian tujuan organisasi atau perusahaan. (H.

Handari Nawawi, 1982 : 42).

Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa Manajemen Sumber

Daya manusia adalah cabang dari manajemen yang mengatur manusia sebagai

tenaga kerja dengan segala persoalannya agar dapat melaksanakan tugas secara

efektif dan efisien sehingga merupakan sumbangan yang besar bagi pencapaian

tujuan perusahaan yang telah ditetapkan.

Page 25: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

11

C. Motivasi

Motivasi kerja yang tinggi pada setiap individu sangat diperlukan guna

meningkatkan semangat kerja dalam suatu tim atau jaringan. Orang yang

memiliki motivasi yang tinggi akan terpacu untuk mengembangkan diri dan

berusaha bermanfaat bagi orang lain. Oleh karena itu perlu untuk mendorong

seseorang agar memiliki motivasi dalam melakukan kegiatan.

1. Pengertian Motivasi

Banyak pengertian motivasi yang diberikan oleh para ahli. Berikut ini

penulis kutipkan beberapa diantaranya:

Motivasi merupakan suatu proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang

agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. (Heidjrachman Ranupandojo &

Suad Husnan, 2000 : 1997).

Jadi menurut Ranupandojo dan Husnan, motivasi sebagai proses yang dengan

sengaja telah direncanakan untuk diberikan kepada seseorang dengan maksud

untuk mempengaruhi tingkah lakunya kearah pencapaian tujuan organisasi.

Pengertian motivasi menurut Indriyo Gitosudarmo dan Agus Mulyono yaitu

Motivasi merupakan suatu faktor yang mendorong seseorang untuk

melakukan sesuatu perbuatan atau kegiatan tertentu. Oleh karena itu motivasi

sering kali diartikan pula sebagai faktor pendorong perilaku seseorang.

(Indriyo Gitosudarmo & Agus Mulyono, 1997 : 171).

Page 26: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

12

Bahwa setiap tindakan yang dilakukan oleh seorang manusia pasti

memiliki sesuatu faktor yang mendorong perbuatan tersebut. Motivasi

merupakan suatu proses psikologis yang mencerminkan interaksi antara sikap,

kebutuhan, persepsi, dan keputusan yang terjadi pada diri seseorang. Dan

motivasi sebagai proses psikologis timbul diakibatkan oleh faktor di dalam

diri orang itu sendiri atau faktor di luar dirinya. Faktor dari dalam diri

seseorang dapat berupa kepribadian, sikap, pengalaman, dan pendidikan atau

berbagai harapan cita-cita yang menjangkau masa depan. Sedang faktor dari

luar diri dapat ditimbulkan oleh berbagai sumber. Bisa karena pengaruh

pimpinan atau faktor-faktor lain yang sangat kompleks. Tetapi kedua faktor

tersebut timbul karena adanya dorongan.

Sukanto Reksohadiprojo dan T. Hani Handoko memberikan konsep

tentang motivasi: Motivasi adalah keadaan dalampribadi seseorang yang

mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu

guna mencapai tujuan. Motivasi yang ada pada seseorang akan mewujudkan

suatu perilaku yang diarahkan pada tujuan mencapai sasaran kepuasan. Jadi,

motivasi bukanlah sesuatu yang dapat diamati tetapi ada hal yang dapat

disimpulkan adanya sesuatu perilaku yang tampak. (Sukanto Reksohadiprojo

& T. Hani Handoko, 2000 : 252).

Dari ketiga pendapat yang berbeda penekanan tersebut dapat ditarik

kesimpulan tentang definisi motivasi yaitu keseluruhan pemberian dorongan

Page 27: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

13

kepada seseorang sehingga mereka mau melakukan tindakan guna pencapaian

tujuan organisasi yang telah ditentukan.

2. Berbagai Teori Motivasi

Berbagai pandangan yang dapat membantu kita memahami kegiatan

bagaimana memotivasi atau mempengaruhi tingkat kinerja. Pada dasarnya,

teori-teori motivasi dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu:

“Pertama Teori Kepuasan (Content Theory) yang menjelaskan tentang “apa”

motivasi itu. Kedua Teori Proses (Process Theory) yang menjelaskan tentang

“bagaimana” motivasi itu. Ketiga Teori Perilaku (Reinforcement Theory)

yang menjelaskan tentang perilaku seseorang dalam kaitannya dengan

motivasi”. (Ranupandojo & Husnan, 2000 : 198-200).

Penjelasan secara singkat persamaan dan perbedaan ketiga pendekatan

tersebut adalah sebagai berikut:

1). Content Theory

Teori ini menekankan arti pentingnya pemahaman faktor-faktor yang

ada di dalam individu yang menyebabkan mereka bertingkah laku tertentu.

Teori ini mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti: kebutuhan

apa yang dicoba dipuaskan oleh seseorang? Apa yang menyebabkan

mereka melakukan sesuatu?. Dalam pandangan ini, setiap individu

mempunyai kebutuhan yang ada di dalam (inner needs) yang

menyebabkan mereka didorong, ditekan, atau dimotivisir untuk

memenuhinya. Kebutuhan tertentu yang mereka rasakan akan menentukan

Page 28: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

14

tindakan yang mereka lakukan, yaitu para individu akan bertindak untuk

memuaskan kebutuhan mereka.

Nampak teori ini sangat sederhana: yang diperlukan manajer adalah

bagaimana menebak kebutuhan para karyawan dengan mengamati

perilaku mereka, dan kemudian memilih cara apa yang bisa digunakan

supaya mereka mau bertindak sesuai dengan keinginan manajer tersebut.

Meskipun demikian, kita akan melihat betapa sulitnya penerapan teori ini

dalam praktek yang terutama disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:

Pertama, kebutuhan sangat bervariasi antar individu. Perbedaan-perbedaan

individual antara para bawahan sangat membuat semakin rumit tugas

pemberian motivasi yang harus dilakukan oleh para pimpinan. Kedua,

perwujudan kebutuhan dalam tindakan yang sangat bervariasi antara satu

orang dengan orang lain. Ketiga, para individu tidak selalu konsisten

dengan tindakan mereka karena dorongan suatu kebutuhan. Akhirnya

reaksi para individu terhadap keberhasilan atau kegagalan memuaskan

kebutuhan-kebutuhan mereka.

2). Process Theory

Process Theory bukannya menekankan pada isi kebutuhan dan sifat

dorongan dari kebutuhan tersebut. Tetapi pendekatan ini menekankan

pada bagaimana dan dengan apa tujuan apa setiap individu dimotivisir.

Dalam pandangan ini, kebutuhan hanyalah salah satu elemen dalam suatu

proses tentang bagaimana para individu bertingkah laku.

Page 29: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

15

Dasar dari teori proses tentang motivasi ini adalah expentancy

(pengharapan) yaitu yang dipercayai oleh para individu akan mereka

peroleh dari tingkah laku mereka. Faktor tambahan dari teori ini adalah

kekuatan dan preferensi individu terhadap hasil yang diharapkan.

3). Reinforcement Theory

Teori ini tidak menggunakan konsep suatu motif atau proses motivasi.

Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku di masa

lalu mempengaruhi tindakan di masa yang akan dating dalam suatu siklus

proses belajar. Dalam pandangan teori ini, individu bertingkah laku

tertentu karena di masa lalu mereka belajar bahwa perilaku tertentu akan

berhubungan dengan hasil yang menyenangkan. Mereka umumnya akan

mengulangi perilaku yang akan mengakibatkan konsekuensi yang

menyenangkan.

3. Jenis-Jenis Motivasi

Bukti yang paling dasar terhadap keberhasilan suatu bentuk motivasi

adalah hasil yang diperoleh dari pelaksanaan suatu pekerjaan. Untuk

mempertahankan hidup, kebutuhan-kebuthan tertentu dari manusia harus

dipenuhi. Menurut Maslow, kebutuhan dasar manusia ada (5) lima yang

membentuk hirarki kebutuhan yaitu sebagai berikut:

1. Kebutuhan Fisiologis (physiological needs), yaitu kebutuhan seperti rasa

lapar, haus, seks, perumahan, tidur, dan sebagainya.

Page 30: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

16

2. Kebutuhan Keamanan (safety needs), yaitu kebutuhan akan keselamatan

dan perlindungan dari bahaya, ancaman, dan perampasan ataupun

pemecatan dari pekerjaan.

3. Kebutuhan Sosial (social needs), yaitu kebutuhan rasa cinta dan kepuasan

dalam menjalin hubungan dengan orang lain, kepuasan dan perasaan

memiliki serta diterima dalam suatu kelompok, rasa kekeluargaan,

persahabatan, dan kasih sayang.

4. Kebutuhan Penghargaan (esteem needs), yaitu kebutuhan akan status atau

kedudukan, kehormatan diri, reputasi, dan prestasi.

5. Kebutuhan Aktualisasi Diri (self-actualization needs), yaitu kebutuhan

pemenuhan diri untuk mempergunakan potensi diri, pengembangan

dirisemaksimal mungkin, kreativitas, ekspresi diri, dan melakukan apa

saja yang paling cocok serta menyelesaikan pekerjaannya sendiri.

Agar dalam perusahaan tercapai hasil yang telah ditentukan, maka terlebih

dahulu perusahaan dapat memenuhi memenuhi keperluan dan kebutuhan para

karyawan tersebut. Dalam memenuhi keinginan-keinginan karyawan tersebut

dibutuhkan motivasi.

4. Faktor-Faktor Motivasi

Menurut teori Herzberg (dikutip dalam Sarwoto, 1997: 136-139), faktor-

faktor motivasi yaitu:

a). Keinginan Berprestasi

Page 31: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

17

Jika seorang karyawan mempunyai harapan yang besar dapat berprestasi

tinggi dan jika dia juga menduga tercapainya prestasi yang tinggi akan

mendapatkan hasil seperti yang dia harapkan maka dia akan mempunyai

motivasi yang tinggi untuk bekerja lebih giat. Keinginan berprestasi dapat

diartikan sebagai sikap hidup untuk berani mengambil resiko dan sasaran

yang lebih tinggi.

b). Penghargaan

Penghargaan atas suatu prestasi yang telah dicapai oleh seseorang akan

memberikan kepuasan batin sehingga seseorang akan berusaha lebih

berprestasi dengan harapan akan memperoleh tingkat kepuasan yang lebih

tinggi. Menurut Manullang, penghargaan yaitu pengakuan atas

keberhasilan seseorang dalam pelaksanaan tugasnya.

c). Tantangan

Adanya tantangan yang dihadapi akan menjadikan motivator yang kuat

bagi karyawan dalam melaksanakan tugasnya. Tantangan demi tantangan

akan menimbulkan kegairahan kerja yang dapat mengatasi kebosanan

dalam bekerja. Tantangan berarti pekerjaan itu sendiri.

d). Tanggung Jawab

Adanya rasa ikut memiliki akan menimbulkan motivasi untuk merasa

bertanggung jawab secara benar terhadap kelangsungan hidup organisasi

dimana dia bekerja. Jadi tanggung jawab diartikan sebagai kewajiban

Page 32: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

18

melaksanakan suatu tugas sesuai dengan syarat yang telah ditentukan

pihak lain.

e). Pengembangan

Agar faktor pengembangan benar-benar dapat berfungsi sebagai

motivator, pimpinan dapat memulainya dengan melatih bawahan untuk

pekerjaan yang lebih menuntut pertanggung jawaban. Pengembangan

kemampuan seseorang dapat merupakan faktor terkuat bagi tenaga kerja

untuk bekerja lebih giat atau bergairah, apalagi jika pengembangan

dikaitkan dengan prestasi atau pruduktivitas tenaga kerja.

Heidjrachman R dan Suad Husnan (2000: 204-205) memberikan pendapat

bahwa pada garis besarnya motivasi yang diberikan bisa dibagi menjadi dua yaitu

motivasi positif dan motivasi negatif.

1. motivasi positif yaitu proses untuk mencoba mempengaruhi orang lain agar

menjalankan sesuatu yang kita inginkan dengan cara memberikan

kemungkinan untuk mendapat hadiah.

2. motivasi negatif yaitu proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang agar

mau melakukan sesuatu yang kita inginkan, tetapi teknik dasar yang

digunakan adalah lewat kekuatan (ketakutan).

Menurut Indriyo Gitosudarmo dan Agus Mulyono (1997: 176), motivasi yang

digunakan untuk memotivasi karyawan ada dua macam yaitu: motivasi finansial

dan non finansial. Adapun keterangannya adalah sebagai berikut:

Page 33: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

19

1. Motivasi finansial yaitu dorongan yang dilakukan dengan memberikan

imbalan finansial kepada karyawan. Imbalan tersebut sering disebut

“insentif”.

2. Motivasi non finansial yaitu dorongan yang diwujudkan tidak dalam bentuk

finansial atau uang, akan tetapi berupa hal-hal berupa pujian, penghargaan,

pendekatan manusiawi, dan lain sebagainya.

D. Semangat Kerja

1. Pengertian Semangat Kerja

Menurut Alex S. Nitisemito (1982: 160), pengertian semangat kerja adalah

melakukan pekerjaan secara giat, sehingga dengan demikian pekerjaan akan

dapat diharapkan lebih cepat selesai dan lebih baik.

Sedangkan menurut Bedjo Siswanto (1987: 264) mengatakan bahwa semangat

kerja adalah suatu kondisi rohaniah atau perilaku individu tenaga kerja dan

kelompok-kelompok yang menimbulkan kesenangan yeng mendalam pada diri

tenaga kerja untuk bekerja dengan giat dan konsekuen dalam mencapai tujuan

yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Seseorang akan lebih senang dan giat

bekerja apabila terdapat hubungan kerja yang baik dan saling pengertian, tidak

hanya diantara sesama karyawan tetapi juga dengan atasan (leader) dan

lingkungan kerja secara keseluruhan. Dengan adanya semangat kerja, maka

pekerjaan akan dapat diharapkan selesai lebih cepat dan lebih baik.

Page 34: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

20

Jadi dapat dikatakan bahwa semangat kerja merupakan iklim atau suasana

kerja yang terdapat di dalam organisasi. Suasana tersebut adalah sikap mental

individu atau kelompok di dalamnya yang terdapat dalam suatu organisasi yang

menunjukkan rasa kegairahan dalam melaksanakan tugas-tugas atau pekerjaan

dan mendorong mereka untuk bekerja secara lebih baik dan lebih produktif.

Semangat kerja yang tinggi ditandai dengan kegairahan para karyawan di dalam

melaksanakan tugas atau pekerjaannya.

2. Indikator Semangat Kerja

Dengan adanya semangat kerja yang tinggi akan memberikan sikap-sikap yang

positif seperti:

a) Kesetiaan

Kesetiaan, keteguhan hati, ketaatan adalah suatu rangkaian yang tidak bisa

dipisahkan sebab sama-sama mengandung pengorbanan yang rela.

b) Kegembiraan dan Kegairahan Kerja

Kegairahan kerja diperlihatkan oleh para karyawan saat melakukan pekerjaan

dengan kesenangan yang mendalam ketika berhadapan dengan perusahaan.

c) Kerjasama

Kerjasama berarti bersama-sama ke arah tujuan yang sama dan ditunjukkan

pada kemauan untuk bekerja sama dengan teman dan saling membantu.

d) Disiplin

Page 35: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

21

Dari dosen PPA-UGM memberikan pengertian disiplin kerja sebagai suatu

keadaan tertib dimana orang-orang tergabung dalam suatu organisasi tunduk

pada peraturan yang dengan senang hati. (Rosdi, 2001: 18)

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tinggi Rendahnya Semangat Kerja

Menurut Buchari Zainun (1979: 62), ada enam faktor yang mempengaruhi tinggi

rendahnya semangat kerja dalam suatu organisasi, yaitu:

a) Hubungan yang harmonis antara pimpinan dan bawahan terutama antara

pimpinan kerja yang sehari-hari langsung berhubungan dan berhadapan

dengan para pekerja dibawahnya.

b) Kepuasan para karyawan terhadap tugas dan pekerjaan karena mempeoleh

tugas yang disukai sepenuhnya.

c) Terdapat suatu suasana dan iklim kerja yang bersahabat dengan anggota-

anggota lain di dalam organisasi, apalagi dengan mereka yang sehari-hari

banyak berhubungan dengan pekerjaan.

d) Rasa kemanfaatan bagi tercapainya tujuan organisasi yang juga merupakan

tujuan mereka bersama yang harus diwujudkan secara bersama-sama pula.

e) Adanya tingkat kepuasan ekonomi dan kepuasan-kepuasan materiil lainnya

yang memadai sebagai imbalan yang dirasakan adil terhadap jerih payah yang

telah diberikan kepada organisasi.

f) Adanya ketenangan jiwa, jaminan kepastian serta pelindungan terhadap segala

sesuatu yang dapat membahayakan diri pribadi dan karier dalam pekerjaan.

Page 36: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

22

4. Cara Meningkatkan Semangat Kerja

Dengan mengingat arti pentingnya semangat kerja dalam suatu perusahaan, maka

harus dipikirkan oleh perusahaan beberapa cara yang disarankan yakni dengan

memberikan:

1. Gaji yang cukup

2. Memperhatikan kebutuhan rohani

3. Sekali-kali menciptakan suasana santai

4. Harga diri perlu mendapat perhatian

5. Tempatkan para karyawan pada posisi yang tepat

6. Berikan kesempatan pada mereka untuk maju

7. Perasaan aman menghadapi masa depan

8. Usahakan para karyawan memiliki loyalitas

9. Sekali-kali karyawan perlu diajak berunding

10. Pemberian insentif yang terarah

11. Fasilitas yang menyenangkan (Nitisemito, 1982: 170)

Perusahaan perlu mengenal cara-cara tersebut diatas agar mendapat tanggapan

yang positif dari karyawannya. Tanggapan yang positif ini menunjukkan bahwa

karyawa-karyawannya sedang bekerja demi kemajuan organisasi.

Semangat kerja dalam suatu organisasi perusahaan dapat diukur dan diketahui

dari beberapa unsur, yaitu:

1. Disiplin

Page 37: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

23

Yaitu ketaatan para karyawan terhadap ketentuan-ketentuan atau

peraturan-peraturan yang berlaku baik tertulis maupun tidak tertulis dan

secara tidak sadar akan melaksanakan dan mematuhinya. Dalam

menegaskan kedisiplinan kadangkala perlu adanya ancaman atau

hukuman. Meskipun ancaman diberikan bukan untuk menghukum, tetapi

semata-mata hanya untuk mendidik agar karyawan bertingkah laku sesuai

dengan peraturan. Lepas dari semua itu, untuk menegakkan kedisiplinan

juga perlu adanya teladan pimpinan karena seorang pemimpin merupakan

panutan dan sorotan dari bawahannya.

Disiplin diukur dari:

• Tanggung jawab karyawan terhadap jam kerja

• Waktu penyelesaian pekerjaan

2. Kerjasama

Adanya kesediaan karyawan untuk bekerjasama didalam

melaksanakan tugasnya. Kerjasama yang baik antar sesama karyawan

adalah hal yang diharapkan oleh pimpinan sehingga apabila terjadi

kerjasama yang baik diharapkan dapat menunjang tercapainya tujuan

perusahaan. Kerjasama dapat diukur dari:

• Kesediaan membantu teman sekerja

• Kesediaan untuk bertukar pikiran

3. Antusias Kerja

Page 38: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

24

Antusias kerja adalah perasaan gembira para karyawan untuk bekerja

sama didalam melaksanakan tugasnya atau pekerjaannya. Didalam

organisasi atau perusahaan, apabila orang-orang atau para karyawan

menaruh minat dan perhatian yang besar terhadap pekerjaannya dan

mengerjakan tugasnya dengan penuh semangat dan gembira, maka dapat

dikatakan bahwa kerja karyawan tersebut baik. Antusias kerja diukur dari:

A. Sikap karyawan terhadap pekerjaan

B. Kesediaan karyawan terhadap bekerja ekstra

4. Loyalitas

Karyawan yang mempunyai semangat kerja yang tinggi

mempunyai semangat kerja tinggi mempunyai semangat berkorban demi

tercapainya tujuan organisasi dan juga memiliki loyalitas terhadap

organisasi. Loyalitas karyawan sangat penting artinya bagi kelangsungan

hidup dan tercapainya tujuan perusahaan. Indicator ini diukur dari

seberapa jauh kesetiaan karyawan terhadap perusahaan.

E. Pengaruh Motivasi Terhadap Semangat Kerja

Motivasi merupakan factor yang penting untuk meningkatkan semangat kerja

karyawan. Agar dalam memotivasi karyawan berlangsung dengan baik, sehingga

karyawan bersemangat dalam bekerja, maka seorang pemimpin harus

memperhatikan asas-asas motivasi.

Page 39: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

25

Drs. Sarwoto (1988: 151) menyebutkan adanya 7 (tujuh) asas-asas motivasi,

yaitu:

1. Motivasi adalah fungsi kegiatan dan juga alat pemimpin untuk menggerakkan

kemauan kerja bawahan agar bekerja lebih efisien dan efektif dalam mencapai

tujuan organisasi.

2. Tujuan motivasi adalah peningkatan prestasi dan produktivitas kerja bawahan

dalam mencapai tujuan organisasi.

3. Obyek dan sasaran motivasi adalah semua pekerja pada semua tingkatan.

4. Dorongan kerja yang baik adalah dorongan yang timbul dari dalam diri

pekerja sendiri (internal motives). Karena motivasi harus diarahkan untuk

meningkatkan dorongan kerja yang ada dalam diri masing-masing pekerja itu

sendiri.

5. Setiap orang bekerja karena didorong oleh suatu kebutuhan untuk memuaskan

suatu keinginan. Karena motivasi harus diarahkan kepada dorongan dalam diri

masing-masing pekerja, maka motivasi harus selaras dengan kebutuhan

masing-masing individu. Dengan kata lain, perkataan motivasi harus

membantu kearah terpuaskannya aspirasi masing-masing pekerja.

6. Karena motivasi harus menjurus kearah terpuaskannya aspirasi individu, maka

pimpinan harus benar-benar memahami “Personal Needs” secara umum

maupun secara khusus dari masing-masing pekerja.

7. Walaupun secara umum basic personal needs setiap orang bersamaan, namun

kebutuhan yang menonjol sering saling berbeda satu sama lain. Karenanya,

Page 40: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

26

motivasi yang baik adalah yang bercorak individual dan diterapkan secara

luwes kepada kebutuhan yang menonjol dari orang yang dimotivisir.

Dari pendapat tersebut diatas, dapat diketahui bahwa faktor motivasi merupakan

faktor yang sangat penting untuk meningkatkan semangat kerja karyawan.

F. Review Penelitian Terdahulu

1. Dari hasil penelitian Agung Budi Sarsono (992214257) dengan judul

Pengaruh Motivasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan pada perusahaan

mebel Joko Arts di Kartasura, berhasil menyimpulkan bahwa memang ada

pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap semangat kerja. Maka

perusahaan harus meningkatkan motivasi yang lebih baik dari yang sudah ada

supaya karyawan dapat bekerja lebih giat lagi.

2. Dari hasil penelitian Rini Saraswati (022214166) dengan judul Pengaruh

Motivasi Terhadap Semangat Kerja Distributor Network Marketing Tianshi

pada PT. United Core Vision Yogyakarta menyatakan bahwa berdasarkan

hasil analisis data yang telah dilakukan penulis, maka hipotesis yang

dikemukakan “Ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap

semangat kerja distributor Network Marketing Tianshi” telah terbukti

kebenarannya. Dengan adanya pengaruh motivasi terhadap semangat kerja,

perusahaan diharapkan dapat menciptakan program-program baru sehingga

para distributor dapat lebih termotivasi lagi.

Page 41: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

27

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Didalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian

studi kasus, dimana peneliti melaksanakan penelitian di sebuah restoran dan

mencari permasalahan yang ada sehingga permasalahan tersebut dapat di angkat

untuk diteliti lebih lanjut.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Penelitian dilakukan pada Restoran Boyong Kalegan yang terletak di Jalan

Raya Pakem – Turi (Tepi Sungai Boyong) Sleman, DIY.

2. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Maret – April 2007.

C. Subyek dan Obyek Penelitian

1. Subyek penelitian adalah orang-orang yang akan dimintai keterangan

berkaitan dengan penelitian yang dilakukan penulis. Dalam penelitian ini yang

menjadi subyek penelitian adalah para karyawan Restoran Boyong Kalegan.

2. Obyek penelitian adalah variabel-variabel yang menjadi perhatian pokok

dalam penelitian. Dalam hal ini yang menjadi obyek penelitian adalah bentuk

Page 42: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

28

motivasi yang diberikan oleh pimpinan Restoran Boyong Kalegan guna

meningkatkan semangat kerja karyawan.

Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan dari obyek yang akan diteliti (Boedijoewono,

2001:130). Populasi dalam penelitian ini adalah para karyawan pada restoran

Boyong Kalegan yang berjumlah 97 orang.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi tersebut (Boedijoewono, 2001: 130). Di

dalam penelitian ini, penulis tidak mengambil sample karena yang diteliti

adalah seluruh karyawan Restoran Boyong Kalegan yang berjumlah 97 orang.

D. Variabel dan Devinisi Variabel

1. Variabel Bebas (Independent Variable)

Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan

individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan.

Jadi, motivasi bukanlah sesuatu yang dapat diamati tetapi ada hal yang dapat

disimpulkan adanya suatu perilaku yang tampak. (Sukanto Reksohadiprojo &

T. Hani Handoko, 2000: 252)

Page 43: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

29

2. Variabel Terikat (Dependent Variable)

Semangat kerja adalah suatu kondisi rohaniah atau perilaku individu tenaga

kerja yang menimbulkan kesenangan yang mendalam pada diri tenaga kerja

danuntuk bekerja dengan giat dan konsekuen dalam mencapai tujuan yang

telah ditetapkan oleh perusahaan. (Bedjo Siswanto, 1987: 264)

E. Pengukuran Variabel

Untuk mendapatkan data tanggapan karyawan tentang motivasi (Independent

Variable) dan semangat kerja para karyawan (Dependent Variable) dilakukan

dengan menyebarkan kuisioner kepada para responden untuk mendapatkan hasil

mengenai jawaban dan tanggapan responden tentang pengaruh motivasi terhadap

semangat kerja karyawan pada Restoran Boyong Kalegan. Jawaban kuisioner

akan dikuantitatifkan dengan menggunakan metode Likert yaitu skor bergerak

dari nilai 1 sampai dengan 5. Adapun alternatif jawaban yang digunakan adalah:

Untuk pengukurannya adalah sebagai berikut:

Sangat Setuju (SS) Diberi skor 5

Setuju (S) Diberi skor 4

Ragu-Ragu (R) Diberi skor 3

Tidak Setuju (TS) Diberi skor 2

Sangat Tidak Setuju (STS) Diberi skor 1

Page 44: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

30

F. Sumber Data

Data yang diperlukan dalam penelitian ini ada 2 jenis data yaitu data primer dan

data sekunder.

1. Data Primer

Data primer merupakan data yang secara langsung diperoleh penulis dari hasil

jawaban dari kuisioner dan wawancara dengan pihak perusahaan.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari pencatatan buku-buku dan

data-data yang ada pada lokasi penelitian.

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Metode Interview/Wawancara

Metode wawancara yaitu pengumpulan data melalui proses wawancara atau

bertanya secara langsung kepada pimpinan atau manajer Restoran Boyong

Kalegan.

2. Metode Kuisioner

Metode ini digunakan penulis untuk mencari data primer dari responden.

Caranya penulis mengajukan sejumlah pertanyaan atau kuisioner kepada

responden yaitu para karyawan Restoran Boyong Kalegan.

3. Metode Observasi

Metode dengan cara melakukan pengamatan dan pencatatan secara teliti dan

sistematis atas gejala-gejala (fenomena) yang sedang diteliti.

Page 45: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

31

H. Teknik Pengujian Kuisioner

Pengujian kuisioner dimaksudkan untuk mengukur kesahihan (validitas) dan

keandalan (reliabilitas) data peneliti. Pengujian dilakukan dengan cara

menyebarkan 97 kuisioner kepada responden dan kuisioner tersebut digunakan

untuk menguji validitas dan reliabilitas alat pengukur dalam penelitian ini.

1. Uji kesahihan atau validitas, untuk menguji sejauh mana alat ukur dapat

mengukur data yang dibutuhkan dalam penelitian. Uji validitas dilakukan

dengan mengkorelasi skor yang diperoleh dari masing-masing item dengan

skor total.

Adapun rumusnya:

Rxy = ( ) ( )

( )( )∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑

−−

−2222 )()( YYNXXN

YXXYN

Dimana:

Rxy = Korelasi product moment

N = Jumlah subyek

X = Skor butir

Y = Skor faktor

2. Uji keandalan/reliabilitas dilakukan untuk menguji sejauh mana hasil

pengukuran terhadap hal yang sama untuk dua kali atau lebih dengan alat

pengukur yang sama. Untuk mengukur reliabilitas digunakan teknik belah dua

yaitu membagi pertanyaan valid menjadi dua belah antara kelompok item

Page 46: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

32

bernomor genap dengan kelompok item bernomor ganjil. Selanjutnya dicari

koefisien korelasi “Product Moment” kemudian dimasukkan ke dalam rumus

korelasi “Spearman Brown”.

a. Rumus korelasi “Product Moment”

Rxy = ( ) ( )

( )( )∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑

−−

−2222 )()( YYNXXN

YXXYN

Dimana:

Rxy = Korelasi product moment

N = Jumlah sampel

X = Nomor item bernomor ganjil

Y = Nomor item bernomor genap

b. Rumus korelasi “Spearman Brown”

rxx = ( )

gg

gg

rr+1

2

Dimana:

rxx = Koefisien reliabilitas

rgg = Koefisien korelasi product moment taraf nyata 5%

I. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah suatu cara untuk menganalisa data dalam penelitian yang

berguna untuk membuktikan diteriama atau tidaknya suatu hipotesis yang telah

Page 47: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

33

dikemukakan. Adapun analisis data yang akan digunakan oleh penulis adalah

Analisis Regresi Sederhana.

Yaitu digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel motivasi dengan

semangat kerja. Adapun rumus regresi yang penulis gunakan adalah sebagai

berikut:

Persamaan Regresi:

Y = a + bX

b = ( ) ( )( )( ) ( )22 ∑∑

∑∑∑−

XXn

YXXYn

a = ( )n

XbY −

Dimana : Y = n

Y∑ X = n

X∑

( Supranto. J, 2000: 174 – 175)

Page 48: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

34

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perkembangan dan Keadaan Restoran Boyong Kalegan

Krisis ekonomi yang merambah Negara kita dewasa ini telah menghancurkan

dunia usaha. Bahkan untuk sebagian kalangan bisnis, krisis ekonomi yang telah

terjadi ini telah membentuk pemikiran-pemikiran yang pesimistis dan apriori

terhadap kelangsungan dunia usaha. Tetapi tidak demikian dengan PT. Yasa

Buana Asri, suatu perusahaan yang bergerak di dalam bidang development. Krisis

ekonomi telah mendatangkan ide berlian untuk menciptakan peluang usaha baru

bagi perusahaan ini yaitu pendirian restoran atau rumah makan yang diberi nama

Restoran Boyong Kalegan pada tanggal 19 juli 2000.

Rumah makan yang ditempatkan di pinggir Kali Boyong, Sleman, DIY ini

mempunyai corak yang lain daripada yang lain. Dengan konsep arsitektur yang

unik dan dengan memadukan gaya natural dengan sedikit sentuhan etnis

menjadikan Restoran Boyong Kalegan banyak menarik perhatian siapa saja yang

melintas di Jalan Raya Pakem – Turi ini. Dengan suasana pedesaan yang santai,

lingkungan yang nyaman dan kesejukan khas daerah pegunungan yang terasa

sangat cocok bagi siapa saja yang membutuhkan suasana lain setelah bergelut

dengan segala macam urusan sehari-hari.

Page 49: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

35

Rumah makan yang dipimpin oleh Bapak Isdarmanto ini merupakan rumah

makan yang menyediakan ikan air tawar segar sebagai menu utamanya, dengan

menu special yang sudah dikenal seperti Gurameh bakar Boyong Kalegan dan

Gurameh asam manis Boyong Kalegan.Rumah makan Boyong Kalegan juga

menawarkan fasilitas-fasilitas untuk kepentingan rapat, ulang tahun, wisuda,

bahkan untuk perkawinan yang semuanya disajikan dalam suasana khas Jogja

yaitu lesehan. Acara spesial yang digelar setiap Sabtu malam minggu berupa

sajian live music, juga semakin menambah menarik bagi pengunjung, dimana para

pengunjung dapat ikut bernyanyi di panggung atau dapat meminta lagu untuk

dinyanyikan.

Restoran Boyong Kalegan mempunyai beberapa surat perijinan baik yang

berhubungan dengan surat ijin usaha atau yang lainnya antara lain:

1. Surat Ijin Gangguan (HO) Nomor : 503/2031/HO/2000

2. Surat Ijin Kepariwisataan Nomor : 419/157/RM/PAR/097/VIII/2000

B. Visi Restoran Boyong Kalegan

1. Menjadikan restoran yang unggul dengan memberikan nuansa pedesaan dan

wisata keluarga.

2. Meningkatkan ekonomi daerah dan kesejahteraan sosial bagi masyarakat

sekitarnya.

3. Meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan mengurangi pengangguran.

4. Memperoleh keuntungan bagi Restoran Boyong Kalegan.

Page 50: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

36

C. Misi Restoran Boyong Kalegan

1. memberikan fasilitas lingkungan yang aman dan nyaman serta menarik

dengan penyajian menu yang spesifik dan fasilitas permainan getek, mainan

anak, dan penyajian hiburan live music demi kepuasan pengunjung.

2. Meningkatkan potensi pariwisata daerah Sleman khususnya dan Yogyakarta

pada umumnya dan dengan meningkatkan pendapatan daerah dari

pemungutan pajak pendapatan penjualan.

3. Memberdayakan masyarakat sekitar khususnya dan masyarakat Yogyakarta

pada umumnya sebagai tenaga kerja yang handal dan profesional.

4. Meningkatkan pendapatan Restoran Boyong Kalegan yang memadai.

D. Tujuan Berdirinya Restoran Boyong Kalegan

1. Tercapainya kepuasan konsumen dengan menyajikan fasilitas yang menarik

sehingga restoran Boyong Kalegan dapat menjadi restoran yang unggul.

2. Tercapainya peningkatan ekonomi daerah dengan membayar pajak dan turut

meningkatkan potensi kepariwisataan.

3. tercapainya pengentasan pengangguran khususnya untuk masyarakat DIY

dengan membuka kesempatan kerja di Restoran Boyong Kalegan.

4. Tercapainya peningkatan keuntungan atau laba yang diperoleh dari kegiatan

usaha Restoran Boyong Kalegan untuk dapat mempertahankan kelangsungan

hidupnya untuk tumbuh dan berkembang.

Page 51: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

37

E. Modal Awal dan Sumber Modal

Pada awal berdirinya, Restoran Boyong Kalegan ini memulai usahanya

dengan modal sekitar Rp. 2.000.000. sedangkan untuk sumber modalnya sendiri

berasal dari PT. Yasa Buana Asri dan PT. Aditra yang kedua-duanya bergerak

dalam bidang usaha development.

F. Struktur Organisasi

Struktur organisasi sangat penting bagi suatu organisasi atau perusahaan. Hal

ini penting agar koordinasi dan informasi satu pihak dengan pihak lain akan

terjalin secara sistematis. Dengan adanya struktur organisasi akan lebih jelas bagi

masing-masing individu yang ada dalam organisasi atau perusahaan tersebut

dalam melaksanakan tugas, wewenang, dan tanggung jawabnya. Dengan

demikian, diharapkan tujuan organisasi atau perusahaan dapat lebih mudah

tercapai.

Page 52: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

38

Gambar 4. 1

Gambar Struktur Organisasi Restoran Boyong Kalegan

Sumber: Divisi Personalia Restoran Boyong Kalegan

General Manager / Pemasaran

Generel Manager Assistant / Operasional

Manajer Produksi

Kitchen

Steward

Pengadaan / Gudang

Manajer Keuangan

Administrasi & Keuangan

Cashier

Manajer Personalia & Umum

Mechanic / Electric

Housekeeping

Security / Satpam

Restoran service

Page 53: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

39

Job Description (Tugas-tugas dan tanggung jawab) masing-masing departemen:

1. General Manager

Menentukan arah dan melaksanakan kebijakan perusahaan, membuat peraturan-

peraturan dan mengambil tindakan manajemen perusahaan serta sebagai

pengambil keputusan.

2. Bagian Personalia dan Umum (Human Resources Department)

Memberikan pelayanan kepada semua departemen terutama dalam hal

rekruitment atau seleksi karyawan, administrasi pegawai, kesejahteraan pegawai,

pelatihan pegawai, pembinaan pegawai, serta PHK.

3. Bagian Keuangan (Finance Department)

a. Bertanggung jawab untuk mengatur, mengontrol, mengawasi, dan

membukukan lalu lintas uang, barang, dan segala aset restoran.

b. Bertanggung jawab atas tugas pemprosesan data, purchasing/pembelian

barang-barang untuk keperluan restoran.

4. Bagian Dapur (Kitchen Department)

Menyiapkan segala macam pesanan makanan dan minuman.

5. Bagian Teknisi (Engineering Department)

Menangani segala kegiatan berupa pembangunan, instalasi, pemeliharaan, dan

perbaikan.

6. Bagian Tata Graha (Housekeeping Department)

Menangani kebersihan secara menyeluruh termasuk bagian interior dan eksterior.

Page 54: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

40

7. Bagian Keamanan

Menangani hal-hal yang berhubungan dengan keamanan manusia, harta benda

maupun kendaraan di area parkir, pengawasan pintu masuk dan pencatatan jadwal

hadir pegawai.

8. Bagian Pengadaan dan Gudang (Purchasing and Steward Department)

- Menjaga supaya jangan kehabisan persediaan barang di gudang.

- Bertanggung jawab atas keutuhan barang di gudang

9. Pramusaji (Waitress)

- Memberi pelayanan yang baik bagi pengunjung.

- Melaksanakan instruksi dan tanggung jawab peralatan.

- Mempersiapkan catatan daftar menu makanan.

10. Juru Masak

- Bertanggung jawab untuk mengkoordinir semua kegiatan yang berhubungan

dengan masakan.

- Merawat serta meramu masakan restoran.

- Menyiapkan masakan.

11. Kasir

- Menerima pembayaran dari pengunjung.

- Menbuat laporan harian dan laporan kas semua pemasukan.

Page 55: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

41

G. Personalia

Jumlah karyawan secara keseluruhan Restoran Boyong Kalegan sebanyak 97

orang. Dengan perincian 67 putra dan 30 putri. Jumlah tenaga kerja berdasarkan

departemen dan jenis kelamin:

No. Departemen Pria Wanita

1 Administrasi General 2 -

2 Finance - 1

3 Personalia dan Umum 1 -

4 Dapur - 1

5 Teknik 3 -

6 Kasir dan Administrasi - 5

7 Supervisor 5 1

8 Housekeeping 7 -

9 Pengadaan dan Gudang 4 -

10 Satpam 9 -

11 Steward 7 3

12 Waitress 14 12

13 Juru Masak 15 7

Page 56: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

42

H. Sistem Pengupahan

1. Gaji.

Penggajian dilakukan Restorn Boyong Kalegan pada pegawainya dengan

sistem bulanan. Sedangkan besarnya gaji ditentukan oleh tinggi rendahnya

jabatan pegawai. Berikut rincian gaji pegawai berdasarkan tinggi rendahnya

jabatan:

No. Departemen Besar Gaji

1 Administrasi General ± Rp. 750.000

2 Finance ± Rp. 750.000

3 Personalia dan Umum ± Rp. 700.000

4 Dapur ± Rp. 650.000

5 Teknik ± Rp. 650.000

6 Kasir dan Administrasi ± Rp. 700.000

7 Supervisor ± Rp. 800.000

8 Housekeeping ± Rp. 600.000

9 Pengadaan dan Gudang ± Rp. 700.000

10 Satpam ± Rp. 600.000

11 Steward ± Rp. 600.000

12 waitress ± Rp. 650.000

13 Juru Masak ± Rp. 650.000

Page 57: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

43

2. Tunjangan.

Wujud dari tunjangan yang diberikan kepada karyawannya adalah sebagai

berikut:

a. THR

Diberikan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

b. Tunjangan Kesehatan

Penyediaan perlengkapan PPPK dan menyediakan pemeriksaan apabila

diperlukan.

3. Cuti.

Cuti yang difasilitasi antara lain:

a. Cuti Sakit

Masa tidak hadirnya pegawai karena sakit.

b. Cuti bersalin

Lama cuti yang diberikan selama 1 bulan.

c. Cuti Libur

Cuti yang diambil 12 hari setiap tahun.

PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN RESTORAN BOYONG KALEGAN

BAB I : PERBUATAN YANG MENGAKIBATKAN PEMBERIAN SURAT

TEGURAN (WARNING LETTER)

Pasal 1 Mengabaikan atau melalaikan ketentuan presensi kehadiran (attendance

record).

Page 58: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

44

Pasal 2 Tidak masuk kerja dalam waktu 1 (satu) bulan, selama 3 (tiga) hari kerja

tanpa ijin atasan langsung atau tanpa surat keterangan dokter atau

keterangan lain yang sah.

Pasal 3 Kurang ketekunan dalam tugas tanpa alasan yang wajar.

Pasal 4 Menolak perintah atasan untuk melakukan kerja lembur, terutama dalam

pekerjaan yang bersifat mendesak.

Pasal 5 Mengabaikan kerapian pakaian, badan, kebersihan pada waktu bertugas.

Pasal 6 Tidak dapat bekerja sama dengan teman sekerja atau dengan atasan.

BAB II : PERBUATAN YANG MENGAKIBATKAN PEMBERIAN SURAT

PERINGATAN (REPRIMANDING LETTER)

Pasal 7 Keterlambatan masuk kerja atau pulang sebelum waktunya yang

dilakukan berulang kali dengan alasan yang kurang dapat dipertanggung

jawabkan.

Pasal 8 Meninggalkan tempat tugas tanpa ijin resmi dari atasan yang

bersangkutan langsung.

Pasal 9 Tidak masuk kerja selama 2 (dua) hari kerja berturut-turut tanpa ijin

resmi dari atasan langsung atau tanpa surat keterangan dokter atau

keterangan lain yang sah.

Pasal 10 Makan, minum, merokok, dan beristirahat diluar tempat yang sudah

ditentukan untuk itu (tidak berada di area tamu pada waktu bertugas).

Pasal 11 Memberi bahan makanan atau minuman kepada seorang pegawai atau

orang lain tanpa ijin atasan langsung yang bersangkutan.

Page 59: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

45

Pasal 12 Menggunakan perlengkapan milik perusahaan untuk keperluan pribadi

menggunakan tempat dan lain-lain, dan menggunakan fasilitas tamu dan

semacamnya tanpa ijin manajemen.

Pasal 13 Tidur-tiduran atau tidur pada waktu bertugas.

Pasal 14 Bersikap atau berbicara tidak pantas dan tidak sopan terhadap tamu atau

atasan sesama rekan pekerja.

Pasal 15 Menolak perintah kerja yang layak dari atasan.

Pasal 16 Kurang hati-hati dalam menjalankan tugas dan keselamatan kerja untuk

orang lain atau untuk diri sendiri.

Pasal 17 Tidak mampu melaksanakan petunjuk-petunjuk atasan langsung

mengenai tugas-tugas yang harus dikerjakan atau mengembalikan tugas-

tugas yang diberikan kepadanya.

Pasal 18 Melanggar suatu peraturan atau ketentuan yang telah diumumkan.

BAB III : PERBUATAN YANG MENGAKIBATKAN PEMECATAN

SEKETIKA

Pasal 19 Memalsukan keterangan atau data dalam bentuk laporan perusahaan.

Pasal 20 Melakukan pencurian terhadap barang-barang milik perusahaan, milik

tamu, atau milik sesama pegawai.

Pasal 21 Melakukan penggelapan dan manipulasi.

Pasal 22 Melakukan penipuan dan pemerasan.

Pasal 23 Melakukan segala macam permainan judi didalam lingkungan

perusahaan.

Page 60: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

46

Pasal 24 Menggunakan atau mengedarkan barang-barang bercandu atau obat

bius.

Pasal 25 Dengan sengaja melakukan perbuatan sehingga menyebabkan cidera

atas diri tamu, pimpinan, dan sesama pegawai.

Pasal 26 Penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan diri sendiri yang dapat

menimbulkan keuntungan pribadi secara langsung atau tidak langsung

tanpa ijin resmi dari pimpinan perusahaan (Direksi).

Pasal 27 Menghina secara kasar dan atau melakukan ancaman terhadap diri

pimpinan atau atasan dan sesama pegawai.

Pasal 28 Mabuk (terpengaruh minuman keras atau obat bius) pada saat bertugas.

Pasal 29 Tidak masuk kerja tanpa ijin resmi dari atasan langsung atau tanpa surat

keterangan dokter atau surat keterangan lain yang sah selama 5 (lima)

hari kerja berturut-turut.

Psal 30 Melakukan perbuatan yang melanggar tata susila didalam lingkungan

perusahaan.

Pasal 31 Dengan sengaja atau karena kelalaian melakukan perusakan atau

menghilangkan peralatan atau barang milik perusahaan maupun milik

tamu.

Pasal 32 Dengan sengaja melenyapkan atau merusak surat-surat berharga atau

penting dari perusahaan atau menyuruh orang lain untuk melakukan

pekerjaan itu.

Page 61: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

47

Pasal 33 Menyalahgunakan atau memakai fasilitas perusahaan yang bertentangan

dengan ketentuan-ketentuan perusahaan.

Pasal 34 Menghina, melakukan ancaman atau mengganggu ketenangan pribadi (

privacy) tamu dengan cara apapun.

BAB IV : KETENTUAN-KETENTUAN LAIN

Pasal 35 Segala ketentuan dalam peraturan kedisiplinan pegawai ini berlaku

sepenuhnya bagi pegawai yang bekerja untuk Restoran Boyong

Kalegan.

Pasal 36 Ketentuan-ketentuan lain yang bermasalah dan menyimpang dari

kedisiplinan pegawai dapat dipertimbangkan dan diberhentikan dengan

seketika.

I. Pemasaran

1. Produk Restoran Boyong Kalegan

Menu yang dijual yaitu:

a. Menu masakan ikan segar air tawar (Gurami, Ikan Mas, Bawal, Nila, Lele,

Wader, dan Udang) yang dimasak secara tradisional dan bervariasi.

b. Menu tambahan yang beraneka macam dari Indonesian Food and Chinese

Food.

c. Menu hidangan penyerta dan menu tambahan (Trancam, karedok, Urap,

Lalapan, Sambal, dll).

d. Menu minuman yang bervariasi dan segar yang terjamin.

Page 62: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

48

e. Tipe menu yang ditawarkan A’la Carte, Table D’Hote, dan set menu/paket

yang dapat menyesuaikan kemampuan dana pengunjung.

2. Harga

Harga yang ditawarkan relatif murah jika dibandingkan dengan restoran

pesaing dan untuk paket dapat menyesuaikan anggaran (negoitable) tamu.

Sistem pembayaran bisa menggunakan Credit Card untuk memudahkan

transaksinya. Untuk pelanggan loyal dan travel bisnis diberikan diskon khusus

untuk menciptakan jaringan pasar yang kuat.

3. Lokasi

Lokasi yang strategis dan luas di pnggir Sungai Boyong, Sleman, DIY dan

berada pada jalur alternatif Yogya-Magelang diatas lahan tidur yang tersedia

milik kas desa setempat.

Alasan pemilihan lokasi Restoran Boyong Kalegan adalah:

a. Terletak di pinggir jalan yang merupakan jalur alternatif Yogya-

Magelang.

b. Berdekatan dengan dua obyek wisata yang cukup terkenal yaitu obyek

wisata alam Kaliurang dan obyek wisata Agro salak pondoh di Turi.

c. Ikut memanfaatkan lahan tidur yang tidak produktif menjadi area yang

dapat memberikan pemasukan bagi pemerintah setempat.

4. Promosi

Restoran Boyong Kalegan menggunakan konsep 3 M, yaitu: Makan, Main,

Musik adalah keunggulan bisnis yang ditawarkan oleh restoran ini. Promosi

Page 63: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

49

yang masih dipertahankan sampai saat ini adalah Getok Tular (muoth to

mouth promotion).

Page 64: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

50

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Penjelasan Penelitian

Analisis data pada penelitian ini terdiri dari dua bagian. Bagian pertama

adalah pengujian instrumen, meliputi validitas dan reliabilitas. Bagian kedua

adalah analisis regresi yang digunakan untuk mengetahui pengaruh antara

variabel motivasi dengan semangat kerja. Analisis bagian pertama, data yang

diperoleh dari penyebaran kuesioner pada karyawan Restoran Boyong Kalegan

berjumlah 97 orang, untuk melakukan pengujian kesahihan dan keandalannya

masing-masing dengan menggunakan rumus Pearson Product Moment dan

Spearman Brown. Analisis pada bagian kedua berisikan pembahasan secara

kuantitatif dari data penelitian dengan menggunakan metode analisis regresi

sederhana.

B. Pengukuran Data

Untuk memperoleh data mengenai motivasi terhadap semangat kerja

karyawan pada Restoran Boyong Kalegan digunakan kuesioner. Kuesioner yang

digunakan berbentuk pertanyaan dimana responden diminta untuk memilih

jawaban-jawaban yang telah tersedia dan dirasa paling tepat dengan keadaan diri

responden tersebut. Penelitian bersifat kuantitatif dan untuk itu digunakan model

Page 65: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

51

skala Likert dengan menggunakan 5 alternatif jawaban dan dibagikan kepada 97

orang responden, yaitu :

Sangat setuju : 5

Setuju : 4

Ragu : 3

Tidak setuju : 2

Sangat tidak setuju : 1

Responden hanya diperbolehkan untuk memilih salah satu alternatif

jawaban yang tersedia menurut pendapat masing-masing yang dianggap paling

tepat dan sesuai dengan keadaan dirinya. Cara pengisian kuesioner ini adalah

dengan memberi tanda ceklis (√) pada salah satu alternatif jawaban.

C. Pengujian Validitas dan Pengujian Reliabilitas

Seperti telah disebutkan diatas bahwa penelitian ini menggunakan

kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Walaupun peneliti sudah berupaya

untuk mengembangkan kuesioner agar mudah dimengerti dan diisi oleh

responden, namun tentu ada kemungkinan-kemungkinan bahwa kuesioner

tersebut tidak sahih atau tidak handal. Oleh sebab itu, untuk mengatasi

keterbatasan tersebut dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas terhadap

pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam kuesioner.

1. Pengujian Validitas

Page 66: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

52

Dalam pengujian validitas ini dicari dengan mengkorelasikan skor

yang diperoleh dari masing-masing item dengan skor total. Pengujian validitas

kuesioner dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi Pearson Product

Moment, dengan rumus sebagai berikut :

( )( )

( ){ } ( ){ }2222 ∑∑∑∑∑∑ ∑

−−

−=

YYNXXN

YXXYNrxy

Uji validitas selanjutnya dilakukan dengan bantuan program komputer

SPSS for windows release 15.0, yang bertujuan untuk mengetahui bahwa

setiap butir pertanyaan yang diajukan kepada responden telah dinyatakan

valid atau tidak. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik

korelasi pearson product moment, yaitu untuk mengetahui setiap item

pertanyaan harapan dan kinerja apakah valid atau tidak, maka syaratnya

adalah jika rhitung ≥ rtabel dengan taraf signifikansi 95% maka instrumen

tersebut dinyatakan valid, tetapi jika rhitung ≤ rtabel dengan taraf signifikansi

95% maka instrumen tersebut dinyatakan tidak valid.

Setelah diuji validitas yang dilakukan terhadap 97 responden, hasil

rangkuman uji validitas dapat ditunjukkan pada tabel berikut :

Page 67: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

53

Tabel 5.1

Hasil Uji Motivasi dan Semangat Kerja Karyawan

a. Motivasi

No. Butir rhitung rtabel Keterangan

1 0,326 0,195 Valid

2 0,245 0,195 Valid

3 0,608 0,195 Valid

4 0,732 0,195 Valid

5 0,567 0,195 Valid

6 0,487 0,195 Valid

7 0,726 0,195 Valid

8 0,741 0,195 Valid

9 0,541 0,195 Valid

10 0,521 0,195 Valid

11 0,218 0,195 Valid

12 0,307 0,195 Valid

13 0,388 0,195 Valid

14 0,503 0,195 Valid

15 0,531 0,195 Valid

Sumber: Data Primer yang diolah, 2007

Page 68: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

54

b. Semangat Kerja Karyawan

No. Butir rhitung rtabel Keterangan

1 0,664 0,195 Valid

2 0,297 0,195 Valid

3 0,369 0,195 Valid

4 0,443 0,195 Valid

5 0,793 0,195 Valid

6 0,601 0,195 Valid

7 0,617 0,195 Valid

8 0,573 0,195 Valid

9 0,390 0,195 Valid

10 0,589 0,195 Valid

11 0,220 0,195 Valid

12 0,598 0,195 Valid

13 0,497 0,195 Valid

Sumber: Data Primer yang diolah, 2007

Dari Tabel 5.1 di atas dapat diketahui besarnya koefisien korelasi di

atas dari seluruh butir kuisioner terdiri dari 29 butir pertanyaan untuk harapan

dan 29 pertanyaan untuk kinerja semuanya memiliki nilai rhitung > rtabel (0,195)

maka 15 item pertanyaan mengenai motivasi dan 13 pertanyaan mengenai

Page 69: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

55

semangat kerja karyawan dalam kuesioner tersebut dinyatakan valid dan dapat

dinyatakan layak sebagai instrumen untuk mengukur data penelitian.

2. Pengujian Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat

dipercaya atau dapat diandalkan. Untuk memperoleh koefisien keterandalan

digunakan rumus Spearman Brown, yaitu sebagai berikut :

( )

( )gg

ggxx r

rr

+=

12

Keterangan :

rxx : Koefisien reliabilitas

rgg : Koefisien korelasi product moment taraf nyata 5%

Dari hasil uji Reliabilitas dengan bantuan program komputer seri SPSS

release 15.0 untuk masing-masing pertanyaan yang dihitung pada taraf nyata

5% maka dapat dilihat tingkat reliabilitasnya sebagai berikut :

Tabel 5.2

Uji Reliabilitas

Variabel Koefisien

Reliabilitas

Nilai kritis

(rtabel) Keterangan

Pertanyaan Motivasi 0,767 0,195 Reliabel

Pertanyaan Semangat Kerja 0,624 0,195 Reliabel

Sumber : Data Primer yang diolah, 2007

Page 70: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

56

Dari pengujian reliabilitas seperti terlihat pada tabel 5.2 di atas dari 15

item untuk pertanyaan motivasi dan 13 item untuk pertanyaan semangat kerja

karyawan dengan Spearman Brown diperoleh koefisien reliabilitas sebesar

0,767 dan 0,624. Nilai ini lebih besar dari rtabel (0,195), dengan demikian

instrumen dinyatakan reliabel sehingga layak sebagai instrumen untuk

mengukur data penelitian.

D. Analisis Regresi Sederhana

Permasalahan berikutnya adalah analisis regresi sederhana dimana analisis

ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel motivasi dengan semangat

kerja di Restoran Boyong Kalegan.

Berdasarkan analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan program

SPSS for windows release 15.0 dapat diketahui seperti terlihat dalam tabel berikut

ini

Tabel 5.3

Hasil Analisis Regresi Motivasi terhadap semangat kerja karyawan

Tabel 5.3.I Model Summary

.870 a .749 .554 .32324Model 1

R R SquareAdjustedR Square

Std. Error off the Estimate

Predictors: (Constant), Motivasia.

Page 71: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

57

Dari tabel 5.3 bagian pertama diperoleh nilai korelasi antara motivasi

dengan semangat kerja karyawan sebesar 0,870, artinya, pengaruh kedua variabel

tersebut sangat kuat. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara

motivasi dengan semangat kerja karyawan adalah searah.. Nilai koefisien

determinasi atau R2 yang menyatakan seberapa besar pengaruh variabel motivasi

terhadap semangat kerja karyawan di Restoran Boyong Kalegan. Pada Tabel 5.3

diperlihatkan bahwa nilai R2 hasil regresi penelitian ditunjukkan sebesar 0,749.

Nilai tersebut menerangkan bahwa sebesar 74,9% variabel semangat kerja

karyawan dapat diterangkan oleh adanya motivasi. Sisanya sebanyak 100% -

74,9% = 25,1% disebabkan oleh adanya variabel lain lain yang tidak disertakan

ke dalam model penelitian ini.

Dari tabel bagian 2 menunjukkan nilai koefisien regresi dari variabel

motivasi terhadap semangat kerja karyawan. Berdasarkan perhitungan dengan

menggunakan bantuan program komputer SPSS for windows release 15.0,

persamaan garis regresi linier sederhananya adalah sebagai berikut :

Tabel 5.3.II Coefficientsa

.169 .208 .321 .000

.527 .062 .070 6.865 .000(Constant) Motivasi

Model1

B Std. Error

UnstandardizedCoefficients

Beta

StandardizedCoefficients

t Sig.

Dependent Variable: Semangat_kerjaa.

Page 72: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

58

Y = 0,169 + 0,527 X

Dari persamaan regresi tersebut dapat diketahui bahwa variabel motivasi

berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan. Hal ini dapat dilihat dari

koefisien regresi yang bernilai positif. Artinya, apabila variabel motivasi

ditingkatkan maka semangat kerja karyawanpun akan meningkat. Sebaliknya, bila

variabel motivasi menurun maka semangat kerja karyawan juga akan menurun.

Jika semangat kerja karyawan meningkat, diharapkan karyawan akan lebih loyal

atau setia kepada perusahaan, memiliki kegembiraan dan kegairahan kerja, dapat

bekerjasama dengan baik, dan memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi.

Page 73: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

59

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis secara keseluruhan yang telah

penulis lakukan, maka pada bab ini penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa

variabel motivasi berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan. Hal ini

dapat dibuktikan dengan adanya analisis uji rhitung yang hasilnya lebih besar dari

rtabel yakni 0,195 yang diperoleh dari tingkat signifikansi 5% df = n-2 pada 97

responden. Adapun nilai korelasi antara motivasi dengan semangat kerja

karyawan sebesar 0,870 yang artinya pengaruh kedua variabel tersebut sangat

kuat. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara motivasi dengan

semangat kerja adalah searah. Nilai koefisien determinasi atau R2 yang

menyatakan seberapa besar pengaruh variabel motivasi terhadap semangat kerja

karyawan Restoran Boyong Kalegan adalah sebesar 0,749. nilai tersebut

menerangkan bahwa sebesar 74,9% variabel semangat kerja karyawan dapat

diterangkan oleh adanya motivasi. Sisanya sebanyak 100% - 74,9% = 25,1%

disebabkan oleh adanya variabel lain-lain yang tidak disertakan kedalam model

penelitian ini yang merupakan keterbatasan bagi penulis.

Page 74: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

60

B. SARAN

Berdasarkan besarnya pengaruh motivasi terhadap semangat kerja karyawan

Restoran Boyong Kalegan, maka penulis menyarankan pemimpin untuk lebih

memperhatikan faktor-faktor motivasi yaitu:

1. Keinginan Berprestasi

2. Penghargaan

3. Tantangan

4. Tanggung Jawab

5. Pengembangan

Penulis menyarankan pemimpin untuk lebih memperhatikan faktor-faktor

motivasi tersebut supaya semangat kerja meningkat. Penulis dapat memberikan

contoh misalnya pihak manajemen mengadakan pemilihan karyawan teladan.

Supaya karyawan teladan tersebut dapat lebih termotivasi dalam bekerja, maka

diberikan imbalan atau bonus. Selain itu, bagi karyawan yang disiplin dan tidak

pernah melanggar pasal-pasal yang sudah ditentukan, maka karyawan tersebut

diberikan kenaikan gaji.

C. KETERBATASAN PENELITIAN

1. Karena kesibukan manajer, penulis dalam memperoleh data-data mengenai

sejarah Restoran Boyong Kalegan mengandalkan data-data dari file dalam

bentuk cd sehingga data-data tidak bisa didapatkan secara detail dan

maksimal.

Page 75: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

61

2. Peneliti mengumpulkan data-data dari karyawan secara langsung yang didapat

dari penyebaran kuisioner kepada para karyawan Restoran Boyong Kalegan.

Ada kemungkinan para karyawan tidak sungguh-sungguh dalam mengisi

kuisioner tersebut.

Page 76: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

62

Daftar pustaka

Gitosudarmo dan Mulyono, Prinsip Dasar Manajemen, BPFE; Yogya, 1997

Heidjrachman dan Husnan, Manajemen Personalia, BPFE; Yogya, 2000

Handoko Hani, Manajemen, BPFE edisi II; Yogya, 1995

J Supranto, Statistik (Teori dan Aplikasi), Erlangga; Jakarta, 2000

Nitisemito Alex, Manajemen Personalia, Ghalia; Jakarta, 1982

Nawawi Handari, Manajemen Sumber Daya Manusia, Gadjah Mada University Pers;

Yogya, 1998

Reksohadiprojo dan Hani Handoko, Organisasi Perusahaan, BPFE; Yogya, 2000

Siswanto Bedjo, Manajemen Tenaga Kerja, Sinar Baru; Bandung, 1987

Sarwoto, Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen, Ghalia; Jakarta, 1998

Simamora Henry, Manajemen Sumber Daya Manusia, STIE YKPN; Yogya, 1999

Williams Chuck, Manajemen, Salemba Empat; Jakarta, 2001

Zainun Buchari, Manajemen dan Motivasi, Sinar Baru; Bandung, 1984

Page 77: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

63

Page 78: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

64

Page 79: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

65

DAFTAR KUISIONER

Pilihlah jawaban yang tersedia dengan memberi tanda (√ ) pada kolom yang anda

pilih.

Keterangan :

SS = Sangat Setuju

S = Setuju

R = Ragu-Ragu

TS = Tidak Setuju

STS = Sangat Tidak Setuju

1. Variabel Motivasi

No Pertanyaan SS S R TS STS

1 Saya merasa ketrampilan

saya semakin terasah

sehingga saya termotivasi

dalam bekerja

2 Saya merasa ingin

meningkatkan karier

sehingga saya termotivasi

dalam bekerja

3 Saya merasa puas dengan

gaji yang saya terima

sehingga saya termotivasi

dalam bekerja

4 Saya merasa perusahaan

tempat saya bekerja

memberikan kenaikan gaji

sehingga saya termotivasi

Page 80: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

66

dalam bekerja

5 Saya merasa gaji lembur

yang diberikan perusahaan

sudah sesuai sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

6 Saya merasa tunjangan-

tunjangan yang diberikan

perusahaan sudah sesuai

sehingga saya termotivasi

dalam bekerja

7 Saya merasa pimpinan selalu

memberikan penghargaan

atau pujian apabila saya

menyelesaikan tugas dengan

baik sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

8 Saya merasa prestasi kerja

saya akan diperhatikan dan

dihargai pimpinan sehingga

saya termotivasi dalam

bekerja

9 Saya merasa peraturan cuti

perusahaan tempat saya

bekerja sudah sesuai

sehingga saya termotivasi

dalam bekerja

10 Saya merasa sikap dan

perlakuan pimpinan terhadap

saya selama ini sudah baik

sehingga saya termotivasi

Page 81: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

67

dalam bekerja

11 Saya merasa selalu ingin

lebih baik dalam hal

pekerjaan dengan senior

saya sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

12 Saya merasa ingin selalu

memuaskan pengunjung atau

tamu sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

13 Saya merasa ikut memiliki

perusahaan ini sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

14 Saya merasa program

pelatihan dari perusahaan

sudah tepat sehingga saya

semakin termotivasi dalam

bekerja

15 Saya merasa pimpinan selalu

memberi contoh bagaimana

melakukan pekerjaan dengan

benar apabila saya salah

dalam melaksanakan

pekerjaan sehingga saya

termotivasi dalam bekerja

Page 82: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

68

2. Variabel Semangat Kerja

No Pertanyaan SS S R TS STS

1 Saya senang dengan

pekerjaan yang menjadi

tanggung jawab saya

2 Saya merasa berat dengan

beban tugas yang saya

jalankan

3 Saya merasa jenuh dan

bosan dengan tugas

kewajiban saya

4 Saya dengan senang hati

memberikan bantuan kepada

karyawan baru yang

mengalami kesulitan dalam

melaksanakan tugas

5 Saya merasa hubungan

antara saya dengan pimpinan

berjalan dengan baik

6 Saya merasa pimpinan selalu

menegur jika saya

melakukan kesalahan dalam

bekerja

7 Saya merasa pendapat dan

saran saya untuk perbaikan

pekerjaan ditanggapi oleh

pimpinan

8 Saya gembira dalam

melaksanakan tugas atau

pekerjaan

Page 83: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

69

9 Saya berusaha mencapai

hasil yang maksimal dalam

melaksanakan pekerjaan

10 Saya berusaha lebih baik

dalam melaksanakan

pekerjaan daripada rekan-

rekan saya

11 Saya berusaha lebih cepat

dalam melayani pengunjung

atau tamu

12 Saya sampai tempat kerja

tepat waktu

13 Saya langsung bekerja

begitu sampai tempat kerja

Page 84: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

70

Variabel Motivasi (X)

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Total Ket Resp. 1 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 59 Tinggi 2 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 5 4 5 4 4 62 Tinggi 3 4 5 4 4 4 3 5 4 4 4 5 4 5 5 4 64 Tinggi 4 4 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 5 4 59 Tinggi 5 4 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 59 Tinggi 6 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 58 Tinggi 7 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 5 58 Tinggi 8 3 4 3 4 2 3 4 4 4 3 5 5 3 4 4 55 Cukup 9 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 5 5 4 5 5 60 Tinggi 10 5 3 5 4 3 3 3 4 4 5 4 4 5 5 5 62 Tinggi 11 4 4 4 5 5 3 5 4 5 4 2 4 5 4 4 62 Tinggi 12 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 5 2 4 57 Tinggi 13 4 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 3 59 Tinggi 14 4 5 4 4 4 3 5 5 4 4 2 4 4 4 4 60 Tinggi 15 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 5 2 4 53 Cukup 16 4 4 4 3 3 2 3 4 3 4 4 3 4 4 3 52 Cukup 17 3 5 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 55 Cukup 18 5 5 5 3 4 4 4 4 3 5 3 3 4 3 3 58 Tinggi 19 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 3 3 4 3 3 62 Tinggi 20 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 51 Cukup 21 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 48 Cukup 22 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 52 Cukup 23 1 2 1 4 4 3 4 4 4 1 3 3 3 3 3 43 Cukup 24 3 2 4 3 1 1 2 4 4 4 3 3 3 3 3 43 Cukup 25 3 3 4 3 1 1 2 4 4 4 3 3 3 3 3 44 Cukup 26 3 3 4 3 1 1 2 4 4 4 4 2 3 3 3 44 Cukup 27 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 54 Cukup 28 4 3 3 4 4 5 3 3 4 3 2 4 4 4 4 54 Cukup 29 4 4 3 4 2 2 3 4 2 3 2 2 4 2 4 45 Cukup 30 2 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 5 1 2 2 38 Cukup 31 4 4 4 4 2 3 2 3 4 5 3 3 3 4 5 53 Cukup 32 4 2 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 51 Cukup 33 4 4 2 4 2 4 4 3 2 4 3 2 4 4 4 50 Cukup 34 3 3 2 2 1 2 1 2 2 3 3 2 4 3 2 35 Cukup 35 4 4 2 2 1 2 1 2 4 3 4 4 4 3 2 42 Cukup 36 4 2 4 4 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 4 59 Tinggi 37 4 2 1 1 1 1 3 2 1 4 3 2 2 5 3 35 Cukup 38 4 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 2 4 3 2 49 Cukup 39 3 1 4 2 2 4 4 4 3 4 2 2 4 4 2 45 Cukup 40 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 43 Cukup 41 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 43 Cukup 42 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 46 Cukup 43 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 Cukup

Page 85: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

71

44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 46 Cukup 45 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 46 Cukup 46 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 48 Cukup 47 5 3 3 5 2 3 2 5 4 4 4 2 4 4 4 54 Cukup 48 4 3 2 2 1 3 2 4 4 4 3 4 4 4 2 46 Cukup 49 5 5 4 5 2 3 2 4 4 4 2 2 5 3 4 54 Cukup 50 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 4 2 2 36 Cukup 51 2 5 1 1 1 1 1 1 3 3 2 2 4 3 3 33 Rendah 52 4 2 2 3 2 3 2 2 2 4 3 2 4 2 2 39 Cukup 53 5 1 2 3 2 3 2 3 1 3 3 4 4 3 2 41 Cukup 54 4 3 3 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 52 Cukup 55 4 3 5 5 3 5 4 5 5 5 2 2 5 3 4 60 Tinggi 56 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 3 3 4 2 2 40 Cukup 57 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 56 Tinggi 58 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 44 Cukup 59 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 4 3 3 46 Cukup 60 4 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 37 Cukup 61 4 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 4 4 2 2 39 Cukup 62 4 2 2 2 1 4 2 2 2 4 3 4 2 2 4 40 Cukup 63 4 5 3 3 3 4 2 3 2 3 3 2 4 3 4 48 Cukup 64 4 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 46 Cukup 65 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 50 Cukup 66 4 4 4 2 2 4 3 3 3 4 4 2 4 4 4 51 Cukup 67 4 4 3 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 2 58 Tinggi 68 3 5 4 3 1 1 2 4 4 4 4 4 4 4 4 51 Cukup 69 3 5 4 3 1 1 2 4 4 4 2 3 4 4 4 48 Cukup 70 4 4 2 1 1 2 2 3 3 2 2 3 4 2 3 38 Cukup 71 4 4 2 1 1 2 2 3 3 2 3 3 4 2 3 39 Cukup 72 4 4 3 2 1 2 2 3 3 2 4 4 4 3 3 44 Cukup 73 3 5 4 3 1 1 2 4 4 4 3 3 4 4 4 49 Cukup 74 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 47 Cukup 75 5 5 1 1 1 2 3 3 4 3 3 3 4 2 4 44 Cukup 76 4 5 2 1 1 2 2 2 4 2 4 3 5 3 3 43 Cukup 77 4 4 2 3 1 2 3 3 4 2 4 4 4 4 3 47 Cukup 78 4 5 3 2 1 1 2 2 4 3 3 2 5 4 4 45 Cukup 79 2 4 1 2 2 2 2 2 4 3 4 3 4 3 2 40 Cukup 80 3 4 1 1 1 1 1 2 4 2 3 4 4 4 3 38 Cukup 81 5 4 2 5 2 3 4 4 5 4 3 4 5 3 4 57 Tinggi 82 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 48 Cukup 83 4 5 3 5 2 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 60 Tinggi 84 3 5 4 3 1 1 2 4 4 4 3 5 4 4 4 51 Cukup 85 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 5 4 3 4 54 Cukup 86 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 2 5 5 3 3 52 Cukup 87 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 5 5 4 4 57 Tinggi 88 4 4 4 2 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 53 Cukup 89 4 5 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 49 Cukup 90 4 5 2 2 1 2 3 3 4 3 2 4 4 2 4 45 Cukup 91 4 4 2 2 2 1 2 2 3 2 2 4 3 2 4 39 Cukup 92 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5 5 5 72 Tinggi

Page 86: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

72

93 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 5 4 4 3 3 51 Cukup 94 4 5 2 2 1 2 3 3 4 3 4 4 4 2 4 47 Cukup 95 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 49 Cukup 96 3 5 4 3 1 1 2 4 4 4 5 5 4 4 4 53 Cukup 97 4 5 3 5 3 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 66 Tinggi

Total 4812

Rata-rata 49.61 Keterangan: 15 - 34,95 = Motivasi Rendah 34,96 - 55,05 = Motivasi Cukup 55,06 - 75 = Motivasi Tinggi

Page 87: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

73

Variabel Semangat Kerja (Y)

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Ket Resp. 1 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 3 3 2 43 Cukup 2 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 43 Cukup 3 4 2 1 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 43 Cukup 4 5 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 49 Tinggi 5 4 2 2 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 48 Tinggi 6 4 2 1 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 47 Cukup 7 5 2 1 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 48 Tinggi 8 5 2 1 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 48 Tinggi 9 5 2 3 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 50 Tinggi 10 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 45 Cukup 11 4 3 2 3 4 2 3 4 4 4 3 3 4 43 Cukup 12 4 2 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 46 Cukup 13 4 1 3 5 4 3 3 3 4 4 5 3 3 45 Cukup 14 4 2 2 4 5 5 3 5 4 5 4 3 3 49 Tinggi 15 4 2 1 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 46 Cukup 16 5 2 1 4 4 4 3 4 5 4 4 5 5 50 Tinggi 17 5 2 1 4 4 4 3 5 5 4 4 4 5 50 Tinggi 18 5 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 48 Tinggi 19 4 2 2 4 3 3 2 3 4 3 4 4 4 42 Cukup 20 4 3 1 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 46 Cukup 21 4 1 1 5 3 4 4 4 4 3 5 3 5 46 Cukup 22 4 2 2 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 56 Tinggi 23 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 48 Cukup 24 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 43 Cukup 25 4 2 2 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 43 Cukup 26 4 5 4 1 4 4 3 4 4 4 1 4 4 46 Cukup 27 3 2 3 4 1 2 2 3 4 1 4 2 2 33 Cukup 28 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 48 Tinggi 29 5 5 4 1 4 4 4 4 4 4 1 3 3 46 Cukup 30 3 2 4 4 1 2 2 3 4 1 4 2 2 34 Cukup 31 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 44 Cukup 32 5 1 2 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 52 Tinggi 33 5 2 1 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 52 Tinggi 34 4 1 2 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 53 Tinggi 35 5 2 2 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 54 Tinggi 36 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 Tinggi 37 5 3 2 3 4 4 5 5 5 4 3 4 4 51 Tinggi 38 4 3 3 3 3 4 4 4 5 3 3 5 4 48 Tinggi 39 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 43 Cukup 40 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 42 Cukup

Page 88: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

74

41 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 44 Cukup 42 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 42 Cukup 43 4 2 2 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 44 Cukup 44 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 47 Cukup 45 4 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 45 Cukup 46 4 1 2 5 3 3 3 4 4 3 5 4 4 45 Cukup 47 5 2 2 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 53 Tinggi 48 4 2 1 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 51 Tinggi 49 5 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 49 Tinggi 50 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 43 Cukup 51 3 3 2 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 38 Cukup 52 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 45 Cukup 53 4 5 4 1 3 3 3 4 4 3 1 4 3 42 Cukup 54 3 3 3 3 1 2 2 3 4 1 3 2 2 32 Cukup 55 3 2 3 4 3 3 2 3 4 3 4 3 3 40 Cukup 56 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 44 Cukup 57 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 45 Cukup 58 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 48 Tinggi 59 5 2 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 47 Cukup 60 4 2 1 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 44 Cukup 61 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 48 Tinggi 62 4 3 2 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 48 Tinggi 63 4 2 2 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 45 Cukup 64 5 3 2 3 4 4 5 4 4 4 3 5 4 50 Tinggi 65 4 3 2 3 3 3 3 5 4 3 3 4 4 44 Cukup 66 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 43 Cukup 67 4 1 2 5 3 3 3 5 5 3 5 4 4 47 Cukup 68 5 2 2 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 54 Tinggi 69 5 2 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 48 Tinggi 70 5 3 2 3 4 3 4 5 5 4 3 4 4 49 Tinggi 71 4 1 1 5 3 3 3 4 4 3 5 4 4 44 Cukup 72 5 2 1 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 54 Tinggi 73 4 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 47 Cukup 74 4 3 2 3 3 3 2 4 4 3 3 4 4 42 Cukup 75 4 2 1 4 3 3 2 4 4 3 4 4 4 42 Cukup 76 4 2 1 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 47 Cukup 77 5 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 49 Tinggi 78 4 3 2 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 48 Tinggi 79 4 3 2 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 44 Cukup 80 4 1 1 5 3 3 3 4 4 3 5 4 4 44 Cukup 81 5 3 2 3 5 4 3 4 4 5 3 5 5 51 Tinggi 82 5 2 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 47 Cukup 83 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 Tinggi 84 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 47 Cukup

Page 89: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

75

85 4 3 2 3 4 4 2 4 4 4 3 4 4 45 Cukup 86 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 43 Cukup 87 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 45 Cukup 88 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 45 Cukup 89 4 3 2 3 4 2 2 4 4 4 3 4 4 43 Cukup 90 4 2 2 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 44 Cukup 91 4 3 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 47 Cukup 92 4 2 2 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 44 Cukup 93 4 4 3 4 4 4 2 4 4 4 2 3 4 46 Cukup 94 4 3 2 3 3 3 2 4 4 4 4 3 4 43 Cukup 95 4 3 3 3 3 2 2 3 4 4 4 3 3 41 Cukup 96 5 5 4 4 5 4 5 4 4 2 4 4 4 54 Tinggi 97 4 4 4 4 5 4 4 4 4 2 4 4 4 51 Tinggi

Total 4468 Rata-rata 46.06 Keterangan: 13 - 30,29 = Semangat Kerja Rendah 30,30 - 47,71 = Semangat Kerja Cukup 47,72 - 65 = Semangat Kerja Tinggi

Page 90: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

76

Regression [DataSet3]

Variables Entered/Removedb

Motivasia . EnterModel1

VariablesEntered

VariablesRemoved Method

All requested variables entered.a.

Dependent Variable: Semangat_kerjab.

Model Summary

.870a .749 .554 .32324Model1

R R SquareAdjustedR Square

Std. Error ofthe Estimate

Predictors: (Constant), Motivasia.

ANOVAb

49.385 1 49.385 47.131 .000a

9.954 95 10.47859.339 96

RegressionResidualTotal

Model1

Sum ofSquares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), Motivasia.

Dependent Variable: Semangat_kerjab.

Coefficientsa

.169 .208 .321 .000

.527 .062 .070 6.865 .000(Constant)Motivasi

Model1

B Std. Error

UnstandardizedCoefficients

Beta

StandardizedCoefficients

t Sig.

Dependent Variable: Semangat_kerjaa.

Page 91: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

77

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS MOTIVASI (X) Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

97 100.00 .0

97 100.0

ValidExcludeda

Total

CasesN %

Listwise deletion based on allvariables in the procedure.

a.

Reliability Statistics

.8298a

.6997b

15

.622

.767

.767

.727

ValueN of Items

Part 1

ValueN of Items

Part 2

Total N of Items

Cronbach's Alpha

Correlation Between Forms

Equal LengthUnequal Length

Spearman-BrownCoefficient

Guttman Split-Half Coefficient

The items are: Motivasi_1, Motivasi_2, Motivasi_3, Motivasi_4,Motivasi_5, Motivasi_6, Motivasi_7, Motivasi_8.

a.

The items are: Motivasi_8, Motivasi_9, Motivasi_10, Motivasi_11,Motivasi_12, Motivasi_13, Motivasi_14, Motivasi_15.

b.

Page 92: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

78

Item-Total Statistics

45.8660 59.367 .326 .85745.8557 58.521 .245 .86446.5155 53.648 .608 .84346.5155 51.315 .732 .83547.1443 53.146 .567 .84646.8247 55.188 .487 .85046.5155 51.398 .726 .83646.2062 53.374 .741 .83746.1031 55.802 .541 .84746.1031 56.489 .521 .84946.3711 59.736 .218 .86346.1856 58.278 .307 .85945.6701 58.765 .388 .85546.3402 56.435 .503 .84946.2990 56.003 .531 .848

Motivasi_1Motivasi_2Motivasi_3Motivasi_4Motivasi_5Motivasi_6Motivasi_7Motivasi_8Motivasi_9Motivasi_10Motivasi_11Motivasi_12Motivasi_13Motivasi_14Motivasi_15

Scale Mean ifItem Deleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted

Page 93: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

79

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS VARIABEL SEMANGAT KERJA KARYAWAN (Y) Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

97 100.00 .0

97 100.0

ValidExcludeda

Total

CasesN %

Listwise deletion based on allvariables in the procedure.

a.

Reliability Statistics

.3847a

.6916b

13

.454

.624

.625

.624

ValueN of Items

Part 1

ValueN of Items

Part 2

Total N of Items

Cronbach's Alpha

Correlation Between Forms

Equal LengthUnequal Length

Spearman-BrownCoefficient

Guttman Split-Half Coefficient

The items are: Semangat_kerja1, Semangat_kerja2, Semangat_kerja3, Semangat_kerja4, Semangat_kerja5, Semangat_kerja6,Semangat_kerja7.

a.

The items are: Semangat_kerja7, Semangat_kerja8, Semangat_kerja9, Semangat_kerja10, Semangat_kerja11, Semangat_kerja12, Semangat_kerja13.

b.

Page 94: PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN … · Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau mendasari dalam penelitian yang meliputi: Pengertian Manajemen, Pengertian

80

Item-Total Statistics

41.8660 14.742 .664 .62343.6082 19.095 .297 .75543.8969 19.573 .369 .75842.4433 16.749 .443 .70042.4227 12.538 .793 .57242.6082 13.866 .601 .61342.8041 13.472 .617 .60642.0000 15.271 .573 .63641.9278 16.422 .390 .66142.4639 13.522 .589 .61142.4433 16.937 .220 .70642.0619 14.038 .598 .61642.1959 14.201 .497 .629

Semangat_kerja1Semangat_kerja2Semangat_kerja3Semangat_kerja4Semangat_kerja5Semangat_kerja6Semangat_kerja7Semangat_kerja8Semangat_kerja9Semangat_kerja10Semangat_kerja11Semangat_kerja12Semangat_kerja13

Scale Mean ifItem Deleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted