USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

LEMPER POCONG SEHAT ISI KEDELAI SEBAGAI ALTERNATIF

JAJANAN PASAR YANG MURAH DAN BERGIZI TINGGI UNTUK

KONSUMSI MASYARAKAT

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

DIANA NUKITA (21110113120012/Angkatan 2013)

RIDA HILYATI SAUDA (21110113120017/Angkatan 2013)

M. AMAR MA’RUF (21110113120036/Angkatan 2013)

MUCHAMMAD MISBACHUL MUNIR (21110111120012/Angkatan 2011)

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2013

HALAMAN PENGESAHAN

USULAN PKM-KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : Lemper Pocong Sehat Isi Kedelai

sebagai Alternatif Jajanan Pasar

yang Murah dan Bergizi Tinggi

untuk Konsumsi Masyarakat

2. Bidang : PKM-K

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama : Diana Nukita

b. NIM : 21110113120012

c. Jurusan : Teknik Geodesi

d. Universitas : Universitas Diponegoro

e. Alamat Rumah dan No. Telp : Nganjuk, Jawa Timur/085735031315

f. Alamat Email :

4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang

5. Dosen Penamping

a. Nama Lengkap : Andri Suprayogi, ST., MT

b. NIDN : 0025117805

c. Alamat Rumah dan No. Telp : Jl. Payung Asri Selatan III No. 28

Banyumanik Semarang

6. Biaya Kegiatan Total

a. DIKTI : Rp. 12.360.000,00

b. Sumber Lain : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Menyetujui

Pembantu Dekan III Ketua Pelaksana Kegiatan

Prof.Dr.Ir. Abdullah, MSc. Diana Nukita NIP. 19590722 198703 1 003 NIM. 21110113120012

Pembantu Rektor III Dosen Pendamping

Bidang Kemahasiswaan

Drs. Warsito, SU Andri Suprayogi, ST. MT NIP. 19540202 198103 1 014 NIDN. 0025117805

3

A. JUDUL PROGRAM

Lemper Pocong Sehat Isi Kedelai sebagai Alternatif Jajanan Pasar

yang Murah dan Bergizi Tinggi untuk Konsumsi Masyarakat.

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Makanan merupakan salah satu sumber energi bagi tubuh manusia.

Dari makanan itulah kita dapat memenuhi kebutuhan akan gizi dan protein

yang dibutuhkan oleh tubuh. Dalam bayangan kita pastilah untuk

mendapatkan makanan yang bergizi tinggi dan berprotein membutuhkan

biaya yang cukup mahal. Namun benarkah demikian? Jika kita telusuri

lebih jauh, tak hanya makanan mahal yang mempunyai kadar gizi tinggi

namun ada juga makanan yang sederhana mempunyai kadar gizi yang

cukup tinggi.

Contoh makanan bergizi dan berprotein adalah ayam, daging, roti,

jagung, nasi, dan lain sebagainya. Kita sering menjumpai makanan olahan

dari ayam, dari makanan berat sampai jajanan pasar banyak yang

mengandung ayam. Meskipun bergizi dan berprotein tinggi namun ayam

termasuk mahal harganya.

Bagi masyarakat luas sudah tak asing lagi dengan makanan yang

sering disebut dengan jajanan pasar. Selain harganya murah, jajanan pasar

juga enak rasanya dan bermacam-macam pilihan rasa dan jenis yang

ditawarkan. Salah satu jajanan pasar itu adalah lemper. Lemper adalah

jajanan yang terbuat dari ketan yang di isi dengan ayam. Harganya

mungkin masih bisa dijangkau oleh masyarakat namun kami mempunyai

ide lain yang dapat membuat harga lemper lebih murah dan tidak kalah

kandungan gizinya dengan lemper-lemper lainnya. Lemper yang kami

buat terbuat dari ketan yang isinya kedelai tumbuk.

4

C. RUMUSAN MASALAH

Masyarakat luas sudah tak asing lagi dengan makanan yang sering

disebut dengan jajanan pasar. Selain harganya murah, jajanan pasar juga

enak rasanya dan bermacam-macam pilihan rasa dan jenis yang

ditawarkan. Namun saat ini jajanan pasar yang beredar di masyarakat

seringkali tidak memperhatikan tentang gizi yang kandung di dalamnya.

Lemper pocong sehat isi kedelai yang kami tawarkan merupakan wujud

dari kepedulian kami dengan keadaan saat ini dimana jajanan pasar yang

hanya menjual rasa dan tampilan tanpa memperhatikan kandungan gizi di

dalamnya. Sehingga pada kegiatan PKM-Kewirausahaan ini akan

diproduksi lemper pocong sehat isi kedelai dan dengan adanya kegiatan

PKM-Kewirausahaan ini dapat mengetaui seberapa besar prospek

wirausaha ini.

D. TUJUAN PROGRAM

Tujuan umum kegiatan PKM-Kewrirausahaan ini adalah

menghasilkan studi kelayakan usaha jajanan pasar lemper pocong sehat isi

kedelai yang bergizi dan berprotein untuk dikonsumsi masyarakat. Tujuan

ini dijabarkan sebagai berikut.

1. Memproduksi lemper pocong sehat isi kedelai yang murah dan

bergizi tinggi,

2. Mengetahui kelayakan usaha lemper pocong sehat isi kedelai,

3. Membiasakan masyarakat untuk mengkonsumsi makanan nabati yang

dilihat dari nilai gizinya lebih bagus dari makanan hewani,

4. Membuka lapangan pekerjaan bagi mahasiswa.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

1. Produk lemper pocong sehat isi kedelai yang murah dan bergizi,

2. Metode pembuatan isi lemper yang terbuat dari kedelai dengan rasa

yang enak,

5

3. Menambah uang saku mahasiswa agar sedikit meringankan beban

orangtua dalam hal ekonomi,

4. Merubah pemikiran masyarakat bahwa makanan nabati tidak kalah

gizinya dengan makanan hewani,

5. Laporan yang berupa studi kelayakan usaha dan ekonomi dari usaha

pembuatan lemper pocong sehat isi kedelai.

F. KEGUNAAN PROGRAM

1. Bagi Perguruan Tinggi

Munculnya produk Lemper Isi Kedelai sebagai makanan

Lemper versi baru akan memicu jiwa kreatif inovatif mahasiswa dalam

menciptakan sebuah produk makanan yang bermanfaat bagi tubuh.

Kondisi ini dapat menumbuhkan iklim kompetitif dikalangan

mahasiswa untuk bersaing melalui pengembangan intelektualitas dan

kreatifitas, sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan kualitas

perguruan tinggi.

Program ini merupakan perwujudan dari Tridharma Perguruan

Tinggi.

Dengan program ini pula akan meningkatkan khasanah ilmu

pengetahuan dan teknologi khususnya dalam penerapan teknologi yang

dapat dikembangkan lebih lanjut.

2. Bagi Mahasiswa

Pelaksanaan program ini akan merangsang mahasiswa dalam

menumbuhkan jiwa kewirausahaan, berfikir positif, kreatif, inovatif dan

dinamis. Pelaksanaan program ini menuntut mahasiswa untuk dapat

bekerja dalam tim yang akan menumbuhkan kesolidan dan kekuatan

tim.

Program ini akan menambah wawasan dan pengalaman

mahasiswa dalam berkarya dalam menerapkan ide yang mereka

kembangkan dan menumbuhkan sikap kepedulian mahasiswa terhadap

tuntutan konsumen dalam bidang makanan sehat.

6

3. Bagi Masyarakat

Adanya produk ini akan membantu konsumen dalam

pemenuhan kebutuhan makanan sehat yang sesuai dengan asupan gizi

yang harus masuk ke dalam tubuh.

Lemper Kedelai sangat bergizi karena mengandung banyak

protein yang bermanfaat bagi tubuh kita sehingga kita tidak akan

gampang terserang penyakit.

G. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Kapasitas Produksi

Produksi awal untuk pembuatan lemper pocong ini diperkirakan

ada 500 bungkus per hari dengan harga per bungkusnya Rp. 1.500,00.

Produksi ini pada akhirnya akan disesuaikan oleh kebutuhan konsumen.

Lemper pocong ini akan disajikan berbeda dari lemper lain. Dilihat dari

bungkusnya sudah berbeda dari lemper biasa. Lemper ini akan

dibungkus dengan daun pisang dan ditutup dengan kertas klobot putih

yang dibentuk menyerupai pocong. Isi dari lemper inipun bukan ayam

namun kedelai tumbuk dicampur sedikit gula.

2. Perencanaan Tempat Produksi

Tempat sangat mempengaruhi produksi suatu produk, karena

tempat dapat mempengaruhi harga, kualitas produk dan pasar. Maka

dari itu, produksi ini akan dilakukan di daerah kawasan Tembalang-

Semarang. Tempat ini dipilih karena sangat dekat dengan lokasi

pemasaran produk lemper pocong sehat isi kedelai itu sendiri, sehingga

dapat menghemat biaya transportasi.

3. Analisis Pasar

Objek pasar sangat mempengaruhi dalam produksi dan harga

penjualan suatu produk. Objek pasar yang kami bidik adalah warung

makanan di kawasan tembalang. Objek ini dipilih karena warung

makanan merupakan industri yang sangat menjanjikan dimana setiap

7

harinya warung makan akan banyak dikunjungi oleh konsumen yang

kebanyakan berasal dari kalangan mahasiswa.

4. Perencanaan Sistem Pemasaran

Proses pemasaran dimulai dari pengenalan produk ke

masyarakat sekitar. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan memberikan 1

lemper gratis kepada konsumen yang ingin membeli. Selain itu

konsumen dapat mencoba gratis di warung-warung yang dititipkan

lemper pocong ini selama promosi.

Selain pengenalan ke masyarakat sekitar, untuk memperluas

wilayah pemasaran tentunya lemper pocong sehat isi kedelai ini akan

diperkenalkan dalam pameran kewirausahaan dan pameran makanan

tradisional. Dari pameran-pameran tersebut diharapkan nantinya

masyarakat luas akan mengenal produk lemper pocong sehat isi kedelai

sehingga dapat menarik minak konsumen dan menjadi bisnis yang

menjanjikan.

5. Analisis Usaha

Usaha yang kami lakukan merupakan usaha alternatif untuk

memberi solusi akan jajanan pasar yang murah, lezat dan bergizi untuk

dikonsumsi masyarakat. Lemper pocong ini dibuat dengan

memperhatikan rasa, kandungan gizi dan proses produksi yang higienis.

Pesaing usaha kami adalah produk jajanan pasar yang sudah beredar

banyak di pasaran.

Perhitungan profit untuk tiap kali produksi dapat dilihat pada

uraian berikut

a. Biaya produksi (500 bungkus per hari)

1) Bahan baku habis pakai:

- Kedelai 6 kg x Rp 5.000,00/kg = Rp 30.000,00

- Gula 3 kg x Rp 12.000,00/kg = Rp 36.000,00

- Beras ketan 10 kg x Rp 18.000,00/kg = Rp 180.000,00

2) Utilitas = Rp 130.000,00

3) Transportasi = Rp 15.000,00

8

4) Packaging = Rp 10.000,00 +

Total biaya produksi = Rp 401.000,00

b. Harga jual produk 500 bungkus x Rp 1.500,00/bungkus

Total harga jual = Rp 750.000,00

c. Profit (penjualan - biaya produksi)

1) Total harga jual = Rp 750.000,00

2) Total biaya produksi = Rp 441.000,00 -

Profit = Rp 349.000,00

d. Cash Flow Usaha

Pada bulan pertama akan didapatkan profit sebesar Rp

10.140.000,00 dari hasil penjualan 500 bungkus lemper/hari x 30 hari.

Hasil penjualan sebesar Rp 22.500.000,00 akan digunakan untuk modal

pada bulan berikutnya sebesar Rp 12.030.000,00. Sehingga usaha lemper

akan berlangsung. Setiap sebulan akan memproduksi 15.000 bungkus

lemper. Dengan demikian, maka setelah 5 bulan berikutnya diperkirakan

profit akan menjadi Rp 52.020.000,00. Jika pesanan meningkat, setelah

bulan keenam jumlah unit produksi akan ditambah dengan cara

pengembangan laba yang telah didapat pada 5 bulan pertama.

No. Uraian

Bulan Ke

Jumlah

1 2 3 4 5

1. Modal 12.360.000 12.030.000 12.030.000 12.030.000 12.030.000 60.480.000

2. Pengeluaran Alat 330.000 330.000

3. Operasional Produksi

- Pembelian bahan 246.000 246.000 246.000 246.000 246.000 1.230.000

- Packaging 10.000 10.000 10.000 10.000 10.000 50.000

- Utilitas 130.000 130.000 130.000 130.000 130.000 650.000

- Transportasi 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 75.000

4. Penjualan 22.500.000 22.500.000 22.500.000 22.500.000 22.500.000 112.500.000

5. Biaya balik modal 12.360.000 12.030.000 12.030.000 12.030.000 12.030.000 60.480.000

6. Laba bersih 10.140.000 10.470.000 10.470.000 10.470.000 10.470.000 52.020.000

9

H. METODE PELAKSANAAN PROGRAM

1. Kegiatan Tahap I: Tahap Persiapan

Tahap ini meliputi pengadaan peralatan berupa alat-alat

produksi dan serta bahan baku berupa kedelai, beras keta, gula, dll.

Selanjutnya tahap persiapan dilakukan dengan ujicoba resep yang akan

digunakan dalam produksi lemper pocong sehat isi kedelai.

2. Kegiatan Tahap II: Tahap Pengembangan Produk Skala Kecil

Tahap ini meliputi penyempurnaan resep lemper pocong sehat

isi kedelai sesuai dengan permintaan pasar melalui ujicoba resep secara

terus menerus sehingga akan menghasilkan produk lemper pocong

sehat isi kedelai yang sesuai dan dapat menarik konsumen.

3. Kegiatan Tahap III: Tahap Produksi

Secara umum proses pembuatan lemper pocong sehat isi kedelai

adalah sebagai berikut:

a. Penggorengan

Kedelai yang sudah dicuci bersih kemudian digoreng sampai

matang.

b. Perebusan

Beras ketan yang sudah dicuci lalu direbus dengan sedikit garam

supaya lebih gurih sampai matang.

c. Penggilingan

Kedelai yang sudah matang lalu digiling menggunakan selepan.

d. Pengisian lemper dengan kedelai

Kedelai yang sudah digiling kemudian dimasukkan ke dalam beras

ketan yang sudah direbus tadi kemudian dibentuk.

e. Packaging

Setelah isi lemper dimasukkan kemudian lemper dikemas ke dalam

kertas klobot dan siap untuk dipasarkan.

10

Diagram proses pembuatan lemper pocong sehat isi kedelai secara

lengkap disajikan dalam blok diagram di bawah ini:

4. Kegiatan Tahap IV: Tahap Penentuan Harga dan Pemasaran

Tahap akhir ini merupakan kegiatan kajian ekonomi terhadap

proses pmbuatan lemper pocong sehat isi kedelai. Kajian ini mencakup

proses perhitungan menurut kaidah-kaidah kajian ekonomi dan

kekuatan pasar yang ada pada saat ini. roses tersebut meliputi

penghitungan fixed capital investement, working capital, depresiasi,

dan bunga bank. Sedangkan analisis yang dilakukan adalah cash flow,

Pay Out Time (POT), dan analisis ekonomi benefit cost sehingga dapat

dihitung keuntungan yang diinginkan setelah dipotong pajak. Proses

penentuan besarnya keuntungan ini juga melihat kondisi pasar.

Proses pemasaran terlebih dahulu dilakukan proses pengenalan

produk ke masyarakat sekitar. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui

program tersendiri atau diselipkan di sela-sela kegiatan-kegiatan

kemahasiswaan, seperti Expo Karir, Teknik Expo, Pameran UKM,

seminar-seminar kewirausahaan, dan lain-lain.

Bahan baku: Beras

ketan, gula,

kedelai.

Penggorengan

kedelai

Perebusan beras

ketan

Pengisian lemper

dengan kedelai

Packaging

Marketing

11

I. JADWAL KEGIATAN PROGRAM

Proyek penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan dengan rincian kegiatan

seperti berikut:

No Rencana Kegiatan Bulan ke

1 2 3 4 5

1 Penyiapan bahan dan

peralatan

2 Ujicoba resep

3 Proses produksi lemper

4 Penjualan

5 Pembuatan laporan dan

seminar

J. RANCANGAN BIAYA

1. Bahan Habis Pakai

Jenis Pengeluaran Kebutuhan/hari Harga/satuan

(Rp)

Harga Total

(Rp)

Kedelai 6 kg x 30 hari 5.000,00 900.000,00

Gula 3 kg x 30 hari 12.000,00 1.080.000,00

Beras Ketan 10 kg x 30 hari 18.000,00 5.400.000,00

Packaging 500 lbr x 30 hari 190,00 2.900.000,00

Gas 1 tabung/3 hari x

10

130.000,00 1.300.000,00

Transport 15.000,00 x 30 hari 450.000,00

Jumlah 12.030.000,00

12

2. Peralatan Produksi

Alat Produksi Harga (Rp) Jumlah Total Harga (Rp)

Kompor gas 200.000,00 1 buah 200.000,00

Panci 10 L 45.000,00 2 buah 90.000,00

Wajan 40.000,00 1 buah 40.000,00

Jumlah 330.000,00

Jadi total pengeluaran = Rp 12.030.000,00 + Rp 330.000,00

= Rp 12.360.000,00

13

K. NAMA DAN BIODATA PELAKSANA

1. Ketua Pelaksana Kegiatan

Nama : Diana Nukita

NIM : 21110113120012

Fakultas/ Program Studi : FT/Teknik Geodesi

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS DIPONEGORO

Waktu untuk kegiatan PKM : 6 jam / minggu

Semarang, 22 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Diana Nukita

NIM. 21110113120012

2. Anggota Pelaksana I

Nama : Rida Hilyati Sauda

NIM : 21110113120017

Fakultas/ Program Studi : FT/Teknik Geodesi

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS DIPONEGORO

Waktu untuk kegiatan PKM : 6 jam / minggu

Semarang, 22 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Rida Hilyati Sauda

NIM. 21110113120017

14

3. Anggota Pelaksana II

Nama : M. Amar Ma’ruf

NIM: : 21110113120036

Fakultas/ Program Studi : FT/Teknik Geodesi

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS DIPONEGORO

Waktu untuk kegiatan PKM : 6 jam / minggu

Semarang, 22 Oktober 2013

Yang menyatakan,

M. Amar Ma’ruf

NIM. 21110113120036

4. Anggota Pelaksana II

Nama : Muchammad Misbachul Munir

NIM: : 21110111120012

Fakultas/ Program Studi : FT/Teknik Geodesi

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS DIPONEGORO

Waktu untuk kegiatan PKM : 6 jam / minggu

Semarang, 22 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Muchammad Misbachul Munir

NIM. 21110111120012

15

L. NAMA DAN BIODATA DOSEN PEMBIMBING

1. Nama Lengkap : Andri Suprayogi, ST., MT

2. NIDN :

3. Jabatan : Asisten Ahli

4. Fakultas / Program Studi : Teknik/Teknik Geodesi

5. Perguruan Tinggi : Universitas Diponegoro

6. Bidang keahlian : GIS

7. Waktu untuk kegiatan : 6 jam / minggu

Semarang, 22 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Andri Suprayogi, ST.,MT

NIDN. 0025117805