PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEBUMEN 2016 · PENDAHUL UAN . 2 Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen...
Transcript of PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEBUMEN 2016 · PENDAHUL UAN . 2 Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen...
i
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN
KEBUMEN
2016
Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen Jl.HM Sarbini No.27 Kebumen
Telepon (0287) 381572, 384873
Fax no : (0287) 384873
e-mail : [email protected]
web site : www.kesehatan.kebumenkab.go.id
2017
ii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga Profi Kesehatan Kabupaten Kebumen
Tahun 2016 dapat tersusun
Data dan informasi yang berkualitas adalah landasan pengambilan keputusan
dalam pembangunan kesehatan. Sesuai amanat Undang Undang Kesehatan Nomor 36
Tahun 2009, setiap orang berhak mendapatkan informasi dan edukasi tentang
kesehatan yang seimbang dan bertanggungjawab. Oleh karena itu, ketersediaan data
dan informasi sangat diperlukan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya.
Kami menyadari, bukan hal yang mudah untuk dapat menyajikan data yang
berkualitas, sesuai kebutuhan dan tepat waktu. Melalui kesempatan ini kami
mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua
pihak, dalam hal ini pengelola data puskesmas dan tim profil kesehatan serta lintas
sektor yang telah berkontribusi dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten
Kebumen 2016.
Semoga Profil Kesehatan 2016 ini dapat bermanfaat bagi semua pihak di
Kabupaten Kebumen.
KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KEBUMEN
dr.Hj.Y.RINI KRISTIANI,M.Kes
Pembina Tingkat I
NIP 19621217 198902 2 003
iii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Daftar Gambar iii
Daftar Tabel iv
Daftar Lampiran v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 2
B. Tujuan 3
C. Sistematika Penyajian 3
BAB II GAMBARAN UMUM
A. Keadaan Geografi 6
B. Keadaan Penduduk 7
C. Keadaan Pendidikan 12
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. Mortalitas 15
B. Morbiditas 24
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN
A. Pelayanan Kesehatan 45
B. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan 79
C. Perilaku Hidup Masyarakat 81
D. Keadaan Lingkungan 82
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. Sarana Kesehatan 88
B. Tenaga Kesehatan 96
C. Pembiayaan Kesehatan 99
BAB VI PENUTUP 102
LAMPIRAN
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Peta Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen 6
Gambar 2.2. Jumlah Penduduk per Kecamatan 7
Gambar 2.3. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin 8
Gambar 2.4. Piramida Penduduk Kabupaten 9
Gambar 2.5. Presentase Jumlah Penduduk Usia 10 Tahun ke Atas
Menurut Pendidikan Tinggi yang Ditamatkan 13
Gambar 3.1. Persebaran Kasus Kematian Bayi 17
Gambar 3.2. Angka Kematian Bayi 2012-2016 18
Gambar 3.3. Angka Kematian Balita 19
Gambar 3.4. Persebaran Kasus Kematian Balita 20
Gambar 3.5. Angka Kematian Ibu 21
Gambar 3.6. Persebaran Kematian Ibu 22
Gambar 3.7. Penyebab Kematian Ibu 23
Gambar 3.8. Proporsi BTA (+) 26
Gambar 3.9. CNR TB Paru 27
Gambar 3.10. Cure Rate Success Rate 27
Gambar 3.11. Pencapaian Pneumonia 2012-2016 28
Gambar 3.12. Pencapaian Pneumonia per Puskesmas 29
Gambar 3.13. Kasus Baru HIV 30
Gambar 3.14. Pencapaian Penderita Diare 31
Gambar 3.15. Kasus Kusta 33
Gambar 3.16. Penemuan Penderita Kusta 33
Gambar 3.17. Penemuan Cacat Tingkat 2 34
Gambar 3.18. Persebaran Kasus Campak 35
Gambar 3.19. Distribusi Kasus AFP 37
Gambar 3.20. Kasus DBD 38
Gambar 3.21. Angka Kematian DBD 39
Gambar 3.22. Kasus Malaria 40
Gambar 4.1. Cakupan K1 dan K4 Kabupaten Kebumen 47
v
Gambar 4.2. Cakupan K1 Tahun 2016 48
Gambar 4.3. Cakupan K4 Tahun 2016 48
Gambar 4.4. Cakupan Pertolongan Persalinan 2012-2016 50
Gambar 4.5. Cakupan Pertolongan Persalinan Tahun 2016 51
Gambar 4.6. Linakes dan K4 Tahun 2012-2016 52
Gambar 4.7. Cakupan Pelayanan Ibu Nifas 2012-2016 53
Gambar 4.8. Cakupan Pelayanan Ibu Nifas per Puskesmas 54
Gambar 4.9. Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Ibu Nifas 55
Gambar 4.10. Persentase Pemberian Tablet Fe Pada Ibu Hamil 56
Gambar 4.11. Cakupan Penanganan Komplikasi Kebidanan 57
Gambar 4.12. Cakupan Penanganan Neonatal dengan Komplikasi 58
Gambar 4.13. Cakupan Penanganan Neonatal tahun 2012-2016 56
Gambar 4.14. Presentase Peserta KB Aktif per Jenis Kontrasepsi 60
Gambar 4.15. Pencapaian Peserta KB Aktif per Kecamatan 61
Gambar 4.16. Presentase KB Baru 62
Gambar 4.17. Persebaran Bayi dengan BBLR 63
Gambar 4.18. Presentase Kunjungan Neonatal 1 Kali (KN1) 65
Gambar 4.19. Presentase Kunjungan Neonatal 3 Kali (KN3) 66
Gambar 4.20. Presentase Bayi Mendapat ASI 67
Gambar 4.21. Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi 70
Gambar 4.22. Cakupan Pemberian Vitamin A 72
Gambar 4.23. Cakupan Pelayanan Anak Balita 74
Gambar 4.24. Cakupan Balita Ditimbang 75
Gambar 4.25. Jumlah Balita Gizi Buruk 2010-2016 76
Gambar 4.26. Rasio Tumpatan dan Pencabutan 77
Gambar 4.27. Presentase Peserta Jaminan Kesehatan 79
Gambar 5.1. Cakupan Posyandu di Kebumen 93
Gambar 5.2. Cakupan Desa Siaga 95
Gambar 5.3. Tenaga Medis 98
Gambar 5.4. Tenaga Keperawatan 99
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.Angka Beban Tanggungan 10
Tabel 4.1.Penduduk dengan Akses Sanitasi Layak 84
vii
DAFTAR LAMPIRAN
PROFIL KESEHATAN TAHUN 2016
Tabel 1. Luas Wilayah, Jumlah Desa/Kelurahan, Jumlah Penduduk, Jumlah
Rumah Tangga Dan Kepadatan Penduduk
Tabel 2. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Dan Kelompok Umur
Tabel 3. Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas yang Melek Huruf dan Ijazah
Tertinggi yang Diperoleh Menurut Jenis Kelamin
Tabel 4. Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin
Tabel 5. Jumlah Kematian Neonatal, Bayi, dan Balita Menurut Jenis Kelamin
Tabel 6. Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur
Tabel 7. Kasus Baru TB BTA +, Seluruh Kasus TB, Kasus TB Pada Anak, dan Case
Notification
Tabel 8. Jumlah Kasus dan Angka Penemuan Kasus BTA+ Menurut Jenis Kelamin
Tabel 9. Angka Kesembuhan dan Pengobatan Lengkap TB Paru BTA + Serta
Keberhasilan Pengobatan Menurut Jenis Kelamin
Tabel 10. Penemuan Kasus Pneumonia Balita Menurut Jenis Kelamin
Tabel 11. Jumlah Kasus HIV, AIDS, dan Syphilis Menurut Jenis Kelamin
Tabel 12. Presentase Donor Darah Diskrining Terhadap HIV Menurut Jenis
Kelamin
Tabel 13. Kasus Diare yang Ditangani Menurut Jenis Kelamin
Tabel 14. Jumlah Kasus Kusta Menurut Jenis Kelamin
Tabel 15. Kasus Baru Kusta Menurut Jenis Kelamin
Tabel 16. Jumlah Kasus dan Angka Prevalensi Kusta Menurut Tipe/Jenis, Jenis
Kelamin
Tabel 17. Presentase Penderita Kusta Selesai Berobat Menurut Jenis Kelamin
Tabel 18. Jumlah Kasus AFP (Non Polio)
Tabel 19. Jumlah Kasus PD3I
Tabel 20. Jumlah PD3I Menurut Jenis Kelamin
Tabel 21. Jumlah Kasus DBD Menurut Jenis Kelamin
Tabel 22. Jumlah Kasus Malaria Menurut Jenis Kelamin
Tabel 23. Penderita Filariasis Menurut Jenis Kelamin
Tabel 24. Pengukuran Tekanan Darah ≥ 18 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kelamin
viii
Tabel 25. Pemeriksaan Obesitas Menurut Jenis Kelamin
Tabel 26. Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dengan Metode IVA dan
Kanker Payudara dengan Pemeriksaan Klinis (CBE)
Tabel 27. Jumlah Penderita dan Kematian Pada KLB Menurut Jenis Kelamin
Tabel 28. Kejadian Luar Biasa di Desa/Kelurahan yang Ditangani < 24 Jam
Tabel 29. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil, Persalinan Nakes, Pelayanan Nifas
Tabel 30. Cakupan Imunisasi TT pada Ibu Hamil
Tabel 31. Cakupan Imunisasi TT WUS
Tabel 32. Jumlah Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe1 dan Fe3
Tabel 33. Jumlah dan Presentase Penenganan Komplikasi Kebidanan dan
Neonatal Menurut Jenis Kelamin
Tabel 34. Peserta KB Aktif Menurut Jenis Kontrasepsi
Tabel 35. Proporsi Peserta KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi
Tabel 36. Jumlah Peserta KB Baru dan KB Aktif
Tabel 37. Bayi BBLR Menurut Jenis Kelamin
Tabel 38. Cakupan Kunjungan Neonatal Menurut Jenis Kelamin
Tabel 39. Jumlah Bayi yang Diberi ASI Eksklusif Menurut Jenis Kelamin
Tabel 40. Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi Menurut Jenis Kelamin
Tabel 41. Cakupan Desa/Kelurahan UCI
Tabel 42. Cakupan Imunisasi Hepatitis B < 7 Hari dan BCG Pada Bayi Menurut
Jenis Kelamin
Tabel 43. Cakupan Imunisasi DPT HB3/DPT-HB-Hib3, Polio Campak dan
Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi Menurut Jenis Kelamin
Tabel 44. Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bayi dan Anak Balita Menurut
Jenis Kelamin
Tabel 45. Jumlah Anak 0-23 Bulan Yang Ditimbang Menurut Jenis Kelamin
Tabel 46. Cakupan Pelayanan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin
Tabel 47. Jumlah Balita yang Ditimbang Menurut Jenis Kelamin
Tabel 48. Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Menurut Jenis
Kelamin
Tabel 49. Cakupan Penjaringan Siswa SD dan Setingkat Menurut Jenis Kelamin
Tabel 50. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
ix
Tabel 51. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak SD dan Setingkat
Menurut Jenis Kelamin
Tabel 52. Cakupan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia Menurut Jenis Kelamin
Tabel 53. Cakupan Jaminan Kesehatan Menurut Jenis Jaminan dan Jenis Kelamin
Tabel 54. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap, dan Kunjungan Gangguan
Jiwa di Sarana Pelayanan Kesehatan
Tabel 55. Angka Kematian Pasien di Rumah Sakit
Tabel 56. Indikator Kinerja Pelayanan di Rumah Sakit
Tabel 57. Presentase Rumah Tangga Ber-PHBS
Tabel 58. Presentase Rumah Sehat
Tabel 59. Penduduk dengan Akses Berkelanjutan Terhadap Air Minum
Berkualitas (Layak)
Tabel 60. Presentase Kualitas Air Minum di Penyelenggara Air Minum Yang
Memenuhi Syarat Kesehatan
Tabel 61. Penduduk dengan Akses Terhadap Fasilitas Sanitasi Yang Layak
(Jamban Sehat) Menurut Jenis Jamban
Tabel 62. Desa yang Melaksanakan STBM
Tabel 63. Presentase TTU Memenuhi Syarat Kesehatan
Tabel 64. TPM Menurut Status Higiene Sanitasi
Tabel 65. TPM dibina dan Diuji Petik
Tabel 66. Presentase Ketersediaan Obat dan Vaksin
Tabel 67. Jumlah Sarana Kesehatan Menurur Kepemilikan
Tabel 68. Presentase Sarana Kesehatan dengan Kemampuan Pelayanan Gawat
Darurat Level 1
Tabel 69. Jumlah Posyandu Menurut Strata
Tabel 70. Jumlah UKBM
Tabel 71. Jumlah Desa Siaga
Tabel 72. Jumlah Tenaga Medis di Fasilitas Kesehatan
Tabel 73. Jumlah Tenaga Keperawatan di Fasilitas Kesehatan
Tabel 74. Jumlah Tenaga Kefarmasian di Fasilitas Kesehatan
Tabel 75. Jumlah Tenaga Kesmas Dan Kesling di Fasilitas Kesehatan
Tabel 76. Jumlah Tenaga Gizi di Fasilitas Kesehatan
Tabel 77. Jumlah Tenaga Keterapian Fisisk di Fasilitas Kesehatan
x
Tabel 78. Jumlah Tenaga Teknisi Medis di Fasilitas Kesehatan
Tabel 79. Jumlah Tenaga Kesehatan lain di Fasilitas Kesehatan
Tabel 80. Jumlah Tenaga Non Kesehatan di Fasilitas Kesehatan
Tabel 81. Anggaran Kesehatan Kabupaten/Kota
Tabel 82. Kasus Penyakit Tidak Menular di Puskesmas/Rumah Sakit
1
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
PENDAHULUAN
2
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang
dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,
sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif
secara sosial dan ekonomis. Keberhasilan pembangunan kesehatan sangat
ditentukan oleh kesinambungan antar upaya program dan sektor, serta
kesinambungan dengan upaya-upaya yang telah dilaksanakan oleh periode
sebelumnya.
Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan 3 pilar utama yaitu
paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan jaminan kesehatan
nasional: 1) pilar paradigma sehat di lakukan dengan strategi
pengarusutamaan kesehatan dalam pembangunan, penguatan promotif
preventif dan pemberdayaan masyarakat; 2) penguatan pelayanan kesehatan
dilakukan dengan strategi peningkatan akses pelayanan kesehatan,
optimalisasi sistem rujukan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan,
menggunakan pendekatan continuum of care dan intervensi berbasis risiko
kesehatan; 3) sementara itu jaminan kesehatan nasional dilakukan dengan
strategi perluasan sasaran dan benefit serta kendali mutu dan kendali biaya.
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen merupakan salah satu sarana
untuk melaporkan pemantauan dan evaluasi terhadap pencapaian hasil
pembangunan kesehatan, termasuk kinerja dari penyelenggaraan pelayanan
minimal di bidang kesehatan di Kabupaten Kebumen. Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen pada intinya
berisi berbagai data/informasi yang menggambarkan situasi dan kondisi
kesehatan masyarakat di Kabupaten Kebumen. Dan merupakan
3
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
pengumpulan dan pengolahan data kesehatan periode data Januari
sampai dengan Desember 2016.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum disusunnya Profil Kesehatan Kabupaten Tahun 2016
adalah diperolehnya gambaran tentang situasi kesehatan di
Kabupaten Kebumen Tahun 2016
2. Tujuan Khusus
a. Menggambarkan kondisi derajat kesehatan masyarakat di
Kabupaten Kebumen tahun 2016 dengan indikator, Mortalitas,
Morbiditas, dan Status Gizi
b. Menggambarkan Pencapaian Upaya Pelayanan Kesehatan sesuai
indikator Indonesia Sehat dan Indikator SPM
c. Menggambarkan kondisi Sumber Daya Kesehatan dan Manajemen
Kesehatan
d. Mengetahui gambaran permasalahan dan hambatan Pencapaian
Pembangunan Kesehatan di Kabupaten Kebumen.
C. Sistematika Penyajian
1. Sistematika
Sistematika penulisan Profil Kesehatan adalah sebagai berikut.
Bab-1 : Pendahuluan
Bab ini berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan Profil
Kesehatan dan sistematika dari penyajiannya.
Bab-2 : Gambaran Umum
Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten/Kota. Selain
uraian tentang letak geografis, administratif dan informasi umum
lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh
terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misal kependudukan,
ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan lingkungan.
4
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Bab-3 : Situasi Derajat Kesehatan
Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian,
angka kesakitan, dan angka status gizi masyarakat.
Bab-4 : Situasi Upaya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar,
pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan
penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi
dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat
kesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya
pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga
mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lain.
Bab-5 : Situasi Sumber Daya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan,
pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.
Bab-6 : Penutup
Lampiran
Pada lampiran ini berisi resume/angka pencapaian Kabupaten
dan 83 tabel data yang merupakan gabungan Tabel Indikator
Kabupaten sehat dan Indikator pencapaian kinerja Standar
Pelayanan Minimal bidang Kesehatan
2. Jenis dan Cara Pengumpulan Data
Pengumpulan data profil dilakukan dengan dua macam yaitu secara
aktif dan pasif. Secara aktif dengan mengumpulkan data dari masing-masing
bidang di Dinas Kesehatan serta lintas sektor terkait.
3. Pengolahan dan Analisis Data
Data yang dikumpulkan kemudian dientri ke dalam format tabel
profil. Kemudian dianalisis secara deskriptif, komparatif, dan kecenderungan
yang disajikan dalam bentuk tabel dan grafik.
5
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
GAMBARAN UMUM
6
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. Keadaan Geografi dan Pemerintahan
Gambar 2.1
Peta Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen
Secara geografis Kabupaten Kebumen terletak di bagian selatan
Provinsi Jawa Tengah yang berbatasan dengan Kabupaten Purworejo di
sebelah timur, Samudera Hindia di sebelah selatan, Kabupaten Cilacap dan
Banyumas di sebelah barat serta Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara di
sebelah utara. Sedangkan secara astronomis, Kabupaten Kebumen terletak
antara 7°27 -7°50 Lintang Selatan dan 109°22 -109°50 Bujur Timur dengan
kondisi beberapa wilayah merupakan daerah pantai dan perbukitan,
sedangkan sebagian besar merupakan dataran rendah.
Pada tahun 2016, secara administratif Kabupaten Kebumen terbagi
atas 26 Kecamatan, 460 kelurahan/desa (11 kelurahan dan 449 desa), dan
320.181 Rumah Tangga (RT) dengan luas wilayah keseluruhan sebesar
128.111,50 hektar atau 1.281,115 km2. Pembagian wilayah Kabupaten
Kebumen secara administratif pada tahun 2016 dapat dilihat pada lampiran
tabel 1.
7
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
B. Keadaan Penduduk
1. Pertumbuhan dan Persebaran Penduduk
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Kebumen
tahun 2016, jumlah penduduk wilayah Kabupaten Kebumen sebayak
1.188.622 jiwa, dengan jumlah rumah tanggga sebanyak 322.695 rumah
tangga sehingga rata – rata jumlah jiwa per rumah tangga sebesar 4 jiwa.
Tingkat kepadatan penduduk sebesar 928 jiwa/km2 dengan wilayah terpadat
berada di Kecamatan Kebumen sebesar 2.895,96 jiwa/km2 sedangkan yang
terendah adalah di Kecamatan Sadang sebesar 338,15 jiwa/km2.
Jumlah penduduk terbanyak berada di kecamatan Kebumen sebesar
121.746 jiwa dan terendah yaitu kecamatan Padureso sebesar 13.454 jiwa.
Berikut dibawah ini grafik tentang persebaran jumlah penduduk per
kecamatan di Kabupaten Kebumen.
Gambar 2.2
Jumlah penduduk per Kecamatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPS Kab. Kebumen, 2016
121.746 59.836
55.761 55.315 54.708 54.688 54.592 53.982 53.329 53.273 52.752
48.918 48.491 47.827
44.626 44.466
42.744 42.594
37.854 34.462 34.336
26.593 18.875 18.338
15.062 13.454
- 20.000 40.000 60.000 80.000 100.000 120.000 140.000
Kebumen
Ayah
Klirong
Alian
Petanahan
Buluspesantren
Pejagoan
Mirit
Rowokele
Karangsambung
Karanganyar
Bonorowo
Poncowarno
8
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
2. Rasio Jenis Kelamin
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin dapat dilihat dari rasio
jenis kelamin yaitu perbandingan penduduk laki – laki dengan penduduk
perempuan per 100 penduduk perempuan. Jumlah penduduk laki – laki di
Kabupaten Kebumen tahun 2016 adalah 591.891 jiwa (49,8%) dan jumlah
penduduk perempuan 596.731jiwa (50,2%). Rasio jenis kelamin diperoleh
sebesar 99,19 / 100 penduduk perempuan, berarti setiap seratus penduduk
perempuan ada sekitar 99 penduduk laki laki. Gambar 2.3 memperlihatkan
peningkatan jumlah penduduk di Kabupaten Kebumen tahun 2012 hingga
2016.
Gambar 2.3
Jumlah Penduduk Kabupaten Kebumen Menurut Jenis Kelamin Tahun 2016
Sumber: BPS Kab. Kebumen, 2016
3. Komposisi Penduduk Menurut Kelompok Umur
Struktur umur penduduk menurut jenis kelamin dapat
digambarkan dalam bentuk piramida penduduk. Dasar piramida
menunjukkan jumlah penduduk, badan piramida bagian kiri menunjukkan
banyaknya penduduk laki-laki dan badan piramida bagian kanan
menunjukkan jumlah penduduk perempuan. Piramida tersebut
merupakan gambaran struktur penduduk yang terdiri dari struktur
550000
555000
560000
565000
570000
575000
580000
585000
590000
595000
600000
2013 2014 2015 2016
l
p
9
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
penduduk muda, dewasa, dan tua. Struktur penduduk ini menjadi dasar bagi
kebijakan kependudukan, sosial, budaya, dan ekonomi.
Gambar 2.4
Piramida Penduduk Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPS Kab. Kebumen, 2016
Pada gambar di atas menunjukan bahwa struktur penduduk di
wilayah Kabupaten Kebumen termasuk struktur penduduk muda. Hal ini
dapat diketahui dari banyaknya jumlah penduduk usia muda yang masih
tinggi. Badan piramida besar, ini menunjukkan banyaknya penduduk
usia produktif terutama pada kelompok umur 15-19 tahun dan, baik
laki-laki maupun perempuan. Jumlah golongan penduduk usia tua juga
cukup besar, terutama perempuan. Hal ini dapat dimaknai dengan semakin
tingginya usia harapan hidup, terutama perempuan. Kondisi ini menuntut
kebijakan terhadap penduduk usia tua. Bertambahnya jumlah penduduk
tua dapat dimaknai sebagai meningkatnya tingkat kesejahteraan,
meningkatnya kondisi kesehatan tetapi juga dapat dimaknai sebagai beban
60.000 40.000 20.000 0 20.000 40.000 60.000
0 - 4
5 - 9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
65 - 69
70 - 74
75+
Laki-laki
Perempuan
10
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
karena kelompok usia tua ini sudah tidak produktif lagi. Rincian jumlah
penduduk menurut jenis kelamin dan kelompok umur di Kabupaten
Kebumen tahun 2016 dapat dilihat pada lampiran tabel 2.1
Indikator penting terkait distribusi penduduk menurut umur yang
sering digunakan untuk mengetahui produktivitas penduduk adalah
Angka Beban Tanggungan atau Dependency Ratio. Angka Beban
Tanggungan adalah angka yang menyatakan perbandingan antara
banyaknya orang yang tidak produktif (umur di bawah 15 tahun dan
umur 65 tahun ke atas) dengan banyaknya orang yang termasuk umur
produktif (umur 15–64 tahun). Secara kasar perbandingan angka beban
tanggungan menunjukkan dinamika beban tanggungan umur produktif
terhadap umur nonproduktif. Angka ini dapat digunakan sebagai
indikator yang secara kasar dapat menunjukkan keadaan ekonomi suatu
negara. Semakin tinggi persentase dependency ratio menunjukkan
semakin tinggi beban yang harus ditanggung penduduk yang produktif
untuk membiayai hidup penduduk yang belum produktif dan tidak
produktif lagi. Sedangkan persentase dependency ratio yang semakin
rendah menunjukkan semakin rendahnya beban yang ditanggung penduduk
yang produktif untuk membiayai penduduk yang belum produktif dan tidak
produktif lagi.
Tabel 2.1
Jumlah Penduduk dan Angka Beban Tanggungan Menurut Jenis Kelamin
dan Kelompok Usia Produktif dan Non Produktif Kabupaten Kebumen Tahun 2016
No Usia Laki-laki Perempuan Laki-laki dan
Perempuan
1 0-14 tahun 158.415 146.122 304.837
2 15-64 tahun 377.977 437.869 815.866
3 Lebih dari 65
tahun 55.479 63.073 118.552
Jumlah 591.891 596.731 1.188.622
Angka Beban
Tanggungan 56,58 47,79 55,3
Sumber: BPS Kab. Kebumen
11
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pada tabel di atas, Angka Beban Tanggungan penduduk wilayah
Kabupaten Kebumen pada tahun 2016 sebesar 55,3. Hal ini berarti bahwa
100 penduduk Indonesia yang produktif, di samping menanggung dirinya
sendiri, juga menanggung 51,86 orang yang belum/sudah tidak produktif
lagi. Apabila dibandingkan antar jenis kelamin, maka Angka Beban
Tanggungan laki-laki sedikit lebih besar jika dibandingkan dengan
perempuan. Pada tahun 2016, angka beban tanggungan laki-laki sebesar
56,5 yang berarti bahwa 100 orang penduduk laki-laki yang produktif,
di samping menanggung dirinya sendiri, akan menanggung beban 56,5
penduduk laki-laki yang belum/sudah tidak produktif lagi.
Tinggi rendahnya Angka Beban Tanggungan dapat dibedakan tiga
golongan, yaitu angka ketergantungan rendah bila kurang dari 30, angka
ketergantungan sedang bila 30 - 40, dan angka ketergantungan tinggi bila
lebih dari 41. Berdasarkan tabel di atas angka ketergantungan di Kabupaten
Kebumen tahun 2016 termasuk dalam kategori tinggi.
Penduduk sebagai determinan pembangunan harus mendapat
perhatian yang serius. Program pembangunan, termasuk pembangunan
dibidang kesehatan, harus didasarkan pada dinamika kependudukan.
Upaya pembangunan di bidang kesehatan tercermin dalam program
kesehatan melalui upaya promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif.
Pembangunan kesehatan merupakan salah satu upaya untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Pencapaian derajat kesehatan
yang optimal bukan hanya menjadi tanggung jawab dari sektor kesehatan
saja, namun sektor terkait lainnya seperti sektor penididikan, sektor
ekonomi, sektor sosial dan pemerintahan juga memiliki peranan yang
cukup besar. Untuk mendukung upaya tersebut diperlukan ketersediaan
data mengenai penduduk sebagai sasaran program pembangunan kesehatan.
C. Keadaan Pendidikan
Pendidikan merupakan bagian dari kebudayaan dan peradaban
manusia yang terus berkembang. Hal ini sejalan dengan karakter manusia
12
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
yang memiliki potensi kreatif dan inovatif dalam segala bidang kehidupan.
Kondisi pendidikan merupakan salah satu indikator yang kerap ditelaah
dalam mengukur tingkat pembangunan manusia suatu Negara. Melalui
pengetahuan, pendidikan berkontribusi terhadap perubahan perilaku
kesehatan. Pengetahuan yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan
merupakan salah satu faktor yang berperan dalam mempengaruhi keputusan
seseorang untuk berperilaku sehat.
Pendidikan memiliki peran penting dalam proses pembangunan. Laju
perubahan sebagai akibat dari perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi harus disejajarkan dengan penyediaan sumber daya manusia yang
berkualitas. Pendidikan kemudian menjadi pelopor utama dalam rangka
penyiapan sumber daya manusia. Pendidikan merupakan salah satu aspek
pembangunan yang merupakan syarat mutlak untuk mewujudkan tujusn
pembangunan nasional. Dalam upaya peningkatan peran pendidikan dalam
pembangunan, maka kualitas pendidikan harus ditingkatkan. Beberapa
program pemerintah telah diupayakan sebagai sebuah alternatif dalam
rangka menyiapkan dan meningkatkan mutu pendidikan, sebagai contoh
adalah program wajib belajar 9 tahun.
Pendidikan merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan
kecerdasan dan keterampilan manusia. Peningkatan mutu pendidikan
harus terus diupayakan, dimulai dengan membuka kesempatan seluas-
luasnya kepada penduduk untuk mengenyam pendidikan, hingga pada
peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendidikan.
Ijazah tertinggi yang dimiliki seseorang merupakan indikator pokok
kualitas pendidikan formal. Semakin tinggi ijazah yang dimiliki oleh rata-
rata penduduk suatu negara semakin tinggi taraf intelektualitas negara
tersebut.
Tingkat pendidikan dapat berkaitan dengan kemampuan menyerap
dan menerima informasi kesehatan serta kemampuan dalam berperan serta
dalam pembangunan kesehatan. Masyarakat yang memiliki pendidikan yang
lebih tinggi pada umumnya mempunyai pengetahuan dan wawasan yang
lebih luas sehingga lebih mudah menyerap dan menerima informasi, serta
13
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
dapat ikut berperan aktif dalam mengatasi masalah kesehatan dirinya dan
keluarganya.
Berikut ini disajikan tabel presentase jumlah penduduk usia 10 tahun
ke atas menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan di wilayah Kabupaten
Kebumen tahun 2016.
Gambar 2.5
Presentase Jumlah Penduduk
Usia 10 Tahun ke Atas menurut Pendidikan Tinggi yang Ditamatkan
Sumber: BPS Kab. Kebumen
Pada gambar di atas menunjukan bahwa ijazah yang paling banyak
dimiliki adalah pada tingkat pendidikan SD/MI yaitu sebesar 37,74 %.
Penduduk dengan ijazah tertinggi Diploma IV/Sarjana sebesar 3,11 %.
Penduduk yang tidak memiliki ijazah masih cukup tinggi, yaitu sebesar
20, 60 %.
Demikian gambaran umum Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen
Tahun 2016 secara ringkas dengan penyajian tentang kependudukan dan
pendidikan.
20,60
42,10
16,09
9,52
7,07
1,51 3,11 TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD
SD/MI
SMP/ MTs
SMA/ MA
SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN
DIPLOMA I/DIPLOMA I,II,III
DIPLOMA IV/UNIVERSITAS
(Termasuk S2 dan S3)
14
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
DERAJAT KESEHATAN
15
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Derajat kesehatan menggambarkan tingkat kesehatan dan
kemampuan masyarakat mengusahakan dirinya sendiri dan lingkungannya
menjadi sehat. Derajat Kesehatan Masyarakat juga merupakan gambaran
kemampuan / Kinerja petugas kesehatan untuk mencapai indikator
Kesehatan, kemampuan SKPD dalam merencanakan, melaksanakan,
mengendalikan program/kegiatan sehingga mampu meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat.Derajat kesehatan mempunyai dua komponen yaitu
status kesehatan dan lingkungan.
Status kesehatan menggambarkan tingkat sehat, sakit dan mati dari
penduduk, sedangkan status lingkungan menggambarkan lingkungan sosio-
budaya, fisik dan biologik yang memberi pengaruh kepada status kesehatan
penduduk.Derajat kesehatan mempunyai berbagai variabel antara lain
lamanya hidup, kematian, cacat, kesakitan, status gizi, pendidikan kesehatan,
kuantitas dan kualitas air serta sanitasi lingkungan.
Derajat kesehatan manusia sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor
lingkungan, perilaku penduduk terhadap kesehatan dan pelayanan
kesehatan. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat akan berpengaruh
pada penduduk dan organisasi kemasyarakatan, sehingga dapat lebih
sejahtera dan dapat bekerja lebih produktif.
Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa
indikator yang dapat digunakan. Indikator tersebut tercermin dalam kondisi
mortalitas (angka kematian), status gizi dan morbiditas (angka kesakitan).
A. Mortalitas
Derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari kejadian kematian
dalam masyarakat dari waktu ke waktu. Selain itu, kejadian kematian juga
dapat digunakan sebagai indikator dalam penilaian keberhasilan pelayanan
kesehatan dan program pembangunan kesehatan lainnya.
16
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Mortalitas adalah kejadian kematian yang terjadi pada kurun waktu
dan tempat tertentu yang diakibatkan oleh keadaan tertentu, dapat berupa
penyakit maupun sebab lainnya. Mortalitas yang disajikan dalam bab ini
yaitu angka kematian bayi, angka kematian balita, angka kematian ibu serta
kematian yang disebabkan oleh penyakit dan bencana.
1. Angka Kematian Neonatal
Angka Kematian Neonatal (AKN) merupakan jumlah kematian bayi
umur kurang dari 28 hari (0-28 hari) per 1000 kelahiran hidup dalam kurun
waktu satu tahun. AKN menggambarkan tingkat pelayanan kesehatan ibu dan
anak termasuk antenatal care, pertologan persalinan, dan postnatal ibu
hamil. Semakin tinggi angka kematian neonatal, semakin rendah tingkat
pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Angka kematian neonatal di wilayah Kabupaten Kebumen tahun 2016
ini mengalami peningkatan dibandingkan Angka Kematian Neonatal tahun
2015. Angka kematian neonatal Tahun 2016 adalah sebesar 7,35 per 1000
kelahiran hidup, sedangkan Angka kematian neonatal pada tahun 2015
adalah sebesar 7,29 per 1000 kelahiran hidup.
2. Angka Kematian Bayi (AKB)
Angka Kematian Bayi (AKB) adalah jumlah penduduk yang meninggal
sebelum mencapai usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1000 kelahiran hidup
pada tahun yang sama. Usia bayi merupakan kondisi yang rentan baik
terhadap kesakitan maupun kematian. AKB menggambarkan tingkat
permasalahan kesehatan masyarakatyang berkaitan dengan faktor penyebab
kematian bayi, tingkat pelayanan antenatal, status gizi ibu hamil, tingkat
keberhasilan program KIA dan KB, serta kondisi lingkungan dan sosial
ekonomi. Apabila Angka Kematian Bayi di suatu wilayah tinggi, status
kesehatan di wilayah tersebut rendah.
Jumlah Kematian Bayi di Kabupaten Kebumen Tahun 2016 sebanyak
103 kasus kematian bayi dari 20.444 kelahiran hidup atau 8,95/1000
kelahiran hidup. Penyebab kematian Bayi di Kabupaten Kebumen Tahun
17
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
2016 terbanyak adalah Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) yaitu 31 kasus
(27,86%). Untuk penyebab lainnya adalah Asfiksia 23 kasus (15,42 %),
Kelainan Kongenital 29 kasus (12.94%), Diare 8 kasus (2.99 %), Pneumonia
10 kasus (2.99%), Sepsis 2 kasus (2.99%), Ikterus 4 kasus (1,99%), kelaian
syaraf 3 kasus (0.5 %) dan 73 kasus disebabkan karena lain-lain seperti
infeksi, keganasan, kelainan jantung, febris, kejang dan lain sebagainya.
Bayi yang saat lahir beratnya kurang dari 2500 kilogram termasuk
BBLR. Bayi-bayi ini, memiliki risiko kematian 20 kali lebih besar. WHO
mencatat pada tahun 2010 ada satu dari enam kelahiran dilahirkan prematur
atau tidak cukup bulan. Jumlah kelahiran prematur yang menyebabkan bayi
lahir berberat badan rendah ini setara dengan 15,5 per 100 kelahiran hidup.
Ketidakpahaman penanganan bayi lahir berberat rendah ini di 4 – 5 jam
pertama kelahirannya menjadi penyebabnya. Waktu inilah masa kritis bayi
yang menentukan apakah si bayi akan hidup atau meninggal. Hal ini juga
disebabkan oleh fasilitas kesehatan serta sarana prasarana yang belum
memadai untuk penatalaksanaan bayi berat lahir sangat rendah.
Persebaran kasus kematian bayi di Kabupaten Kebumen Tahun 2016
dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut.
Gambar 3.1
Persebaran Kasus Kematian Bayi di Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber Bidang Kesmas
18
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.1 menunjukkan bahwa wilayah Puskesmas Kebumen III (13
kasus) dari seluruh kasus kematian bayi di Kabupaten Kebumen tahun 2016
Gambaran Angka Kematian Bayi di Kabupaten Kebumen dari tahun
2012-2016 dapat dilihat pada gambar 3.2
Gambar 3.2
Angka Kematian Bayi Kabupaten Tahun 2012-2016
Sumber Bidang Kesmas Tahun 2016
Pada gambar di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2012 terjadi
peningkatan angka kematian bayi yaitu sebesar 10,5 per 1000 kelahiran
hidup. Kemudian menurun di tahun 2013 sebesar 9,5 per 1000 kelahiran
hidup. Pada tahun 2014 mengalami peningkatan yaitu sebesar 10,12 per
1000 kelahiran hidup. Pada tahun 2015 terjadi penurunan angka kematian
bayi yaitu sebesar 9,83 per 1000 kelahiran hidup, pada tahun 2016 kembali
terjadi penurunan 8,95 per 1000 kelahiran hidup. Penurunan angka ini
menandakan peningkatan status kesehatan di wilayah Kabupaten Kebumen.
Akan tetapi angka ini masih belum mencapai target RPJMD (5/1.000 KH)
artinya masih harus meningkatkan upaya untuk menurunkan kematian bayi
223
199 208
201
103
10,44 9,53 10,12 9,83 8,95 5 0
50
100
150
200
250
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 RPJMD
19
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
3. Angka Kematian Balita (AKABA)
Angka Kematian Balita adalah jumlah anak yang meninggal sebelum
mencapai usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai angka per 1000 kelahiran
hidup. Berikut ini merupakan gambar perkembangan AKABA sejak tahun
2012 sampai tahun 2016.
Gambar 3.3
Angka Kematian Balita Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber Bidang Kesmas
Pada gambar di atas memperlihatkan Angka Kematian Balita tahun
2012 adalah 11,08 per 1.000 kelahiran hidup dan 2013 terjadi penurunan
angka kematian balita yaitu 11,06 per 1.000 kelahiran hidup. Akan tetapi
pada tahun 2014 mengalami kenaikan yaitu sebesar 11,82 per 1.000
kelahiran hidup. Pada tahun 2015 ada 11,4 per 1.000 kelahiran hidup
kemudian turun pada tahun 2016 yaitu sebesar 10,6 per 1000 kelahiran
hidup. Hal ini dapat dijadikan dasar bagi kita untuk meningkatkan akses
pelayanan kesehatan meliputi peningkatan akses balita terhadap pelayanan
kesehatan dan peningkatan cakupan imunisasi dasar, sanitasi air bersih, dan
penanganan segera terhadap gejala penyakit.
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016
AKABA 11,08 11,06 11,82 11,4 10,6
9,8
10
10,2
10,4
10,6
10,8
11
11,2
11,4
11,6
11,8
12
20
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.4
Persebaran Kasus Kematian Balita Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber Bidang Yankes
Dari mapping gambar 3.4di atas dapat diketahui bahwa kematian bayi
tertinggi ada di wilayah puskesmas Adimulyo (4 Kasus) dan Petanahan (6
Kasus)
4. Angka Kematian Ibu Maternal (AKI)
Angka kematian Ibu (AKI) mencerminkan resiko yang dihadapi ibu
hamil selama kehamilan sampai dengan paska persalinan yang dipengaruhi
oleh status gizi ibu, keadaan sosial ekonomi, keadaan kesehatan yang kurang
baik menjelang kehamilan, kejadian berbagai komplikasi pada kehamilan dan
kelahiran, tersedianya fasilitas pelayanan kesehatan termasuk pelayanan
prenatal dan obstetri. Tingginya angka kematian ibu menunjukkan keadaan
sosial ekonomi yang rendah dan fasilitas pelayanan kesehatan termasuk
pelayanan prenatal dan obstetri yang rendah pula.
Angka Kematian Ibu menggambarkan jumlah wanita yang meninggal
dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau
penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil) selama
kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan)
tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup.
21
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.5
Angka Kematian Ibu Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber Bidang Kesmas 2016
Dari gambar 3.5 tersebut, terlihat bahwa Angka Kematian Ibu di
Kabupaten Kebumen dari tahun 2012 hingga 2013 terjadi peningkatan dari
angka 51,86 per 100.000 Kelahiran Hidup (11 kasus) di tahun 2012 menjadi
71,84 per 1000 Kelahiran Hidup pada tahun 2013 Akan tetapi pada tahun
2014 turun menjadi 58,37 per 100.000 KH (12 kasus) kemudian naik
kembali menjadi 68,48 per 100.000 KH(14 kasus) pada tahun 2015 dan
kembali mengalami kenaikan menjadi 80,01 Per 1000 Kelahiran Hidu p pada
tahun 2016. Untuk target RPJMD adalah 49 per 100.000 KH yang artinya
angka pencapaian Kebumen masih jauh dari target yang diharapkan.
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
tahun 2012 tahun 2013 tahun 2014 tahun 2015 tahun 2016
51,86
71,84 58,37
68,48 80,01
11
15
12
14
16
22
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.6
Persebaran Kematian Ibu Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber Bidang KESMAS 2016
Menurut hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2001,
penyebab langsung kematian ibu hampir 90 persen terjadi pada saat
persalinan dan segera setelah persalinan. Sementara itu,risiko kematian ibu
juga makin tinggi akibat adanya faktor keterlambatan, yang menjadi
penyebab tidak langsung kematian ibu. Ada tiga risiko keterlambatan, yaitu
terlambat mengambil keputusan untuk dirujuk (termasuk terlambat
mengenali tanda bahaya), terlambat sampai di fasilitas kesehatan pada saat
keadaan darurat dan terlambat memperoleh pelayanan yang memadai oleh
tenaga kesehatan.
Kematian Ibu di Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebagian besar
terjadi pada saat Nifas (10 kasus). Sedangkan 3 kasus kematian ibu terjadi
pada saat persalinan dan sisanya 1 kasus terjadi saat masa kehamilan.
Kasus kematian ibu di Kabupaten Kebumen tahun 2016 ada 14
kematian ibu, yang terdiri dari 3 kasus (21 %) eklamsia, 6 kasus (44 %)
perdarahan, 2 kasus (33,33 %) oedema pulmo dan 3 kasus (21 %)
disebabkan karena lain-lain (Ca Mammae, Fethy Liver, dan Hellp Syndrom).
Eklamsia atau keracunan kehamilan merupakan penyakit yang hanya muncul
pada masa kehamilan. Ditandai dengan naiknya tekanan darah,
pembengkakan pada wajah, kaki tangan hingga vagina serta gangguan di
saluran ginjal yang ditandai adanya protein dalam urin pada umur kehamilan
23
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
lebih dari 20 minggu dan keadaan lanjut diikuti kejang. Hingga sekarang
belum dapat dipastikan apa penyebabnya.
Gambar 3.7
Penyebab Kematian Ibu Kabupaten Tahun 2016
Sumber : Bidang KESMAS 2016
Gambar 3.7 menunjukkan bahwa penyebab kematian ibu terbesar
adalah perdarahan. Penyebab utama perdarahan pada kasus persalinan
adalah atonia uteri yaitu ketidakmampuan otot rahim dalam berkontraksi
setelah kelahiran bayi dan plasenta lahir. Apabila dalam 1 menit tidak terjadi
kontraksi otot rahim seorang ibu akan kehilangan darah sebanyak 350 – 500
cc. Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya perdarahan pada proses
persalinan adalah usia yang terlalu muda maupun terlalu tua, bayi besar,
persalinan lama, persalinan terlalu cepat, anemia dan lain – lain.
Guna menurunkan AKI dibutuhkan peningkatan komitmen kualitas
pelayanan obstetric mulai dari pelayanan di tingkat dasar sampai dengan
tingkat rujukan (rumah sakit) meliputi sumber daya manusia dan sarana
prasarana. Berbagai upaya memang telah dilakukan untuk menurunkan
kematian ibu, bayi baru lahir, bayi dan balita. Antara lain melalui
penempatan bidan di desa, pemberdayaan keluarga dan masyarakat dengan
menggunakan Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) dan Program
Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K), serta penyediaan
fasilitas kesehatan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED) di
3; 22%
6; 43%
2; 14%
3; 21%
Eklamsia Perdarahan
odema Pulmo lain-lain
24
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Puskesmas perawatan dan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi
Komprehensif (PONEK) di rumah sakit.
Keberhasilan percepatan penurunan kematian ibu dan bayi baru lahir
tidak hanya ditentukan oleh ketersediaan pelayanan kesehatan namun juga
kemudahan masyarakat menjangkau pelayanan kesehatan disamping pola
pencarian pertolongan kesehatan dari masyarakat. Perbaikan infrastruktur
yang akan menunjang akses kepada pelayanan kesehatan seperti
transportasi, ketersediaan listrik, ketersediaan air bersih dan sanitasi, serta
pendidikan dan pemberdayaan masyarakat utamanya terkait kesehatan ibu
dan anak yang menjadi tanggung jawab sektor lain memiliki peran sangat
besar. Demikian pula peran serta masayarakat sangat dibutuhkan, terutama
dalam deteksi dini resiko tinggi dan pengambilan keputusan dalam
penanganan rujukan agar tidak terjadi keterlambatan.
B. Morbiditas
Morbiditas adalah angka kesakitan, dapat berupa angka insiden
maupun angka prevalensi dari suatu penyakit. Morbiditas menggambarkan
kejadian penyakit dalam suatu populasi pada kurun waktu tertentu.
Morbiditas juga berperan dalam penilaian terhadap derajat kesehatan
masyarakat.
1. Penyakit TB Paru (Tubercullosis)
Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh
infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini menular melalui
droplet orang yang telah terinfeksi basil tuberkulosis. Bersama dengan
malaria dan HIV/AIDS, Tuberkulosis menjadi salah satu penyakit yang
pengendaliannya menjadi komitmen global MDG s.
Beban penyakit yang disebabkan oleh tuberkulosis dapat diukur
dengan Case Notification Rate (CNR), prevalensi (didefinisikan sebagai
jumlah kasus tuberkulosis pada suatutitik waktu tertentu), dan
mortalitas/kematian (didefinisikan sebagai jumlah kematian akibat
tuberkulosis dalam jangka waktu tertentu).
25
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
a. Kasus Baru BTA (+)
Pada tahun 2016 ditemukan jumlah kasus baru BTA+ sebanyak 648
kasus, naik bila dibandingkan kasus baru BTA+ yang ditemukan tahun 2015
yang sebesar 435 kasus. Jumlah kasus tertinggi yang dilaporkan terdapat di
wilayah kerja UPTD Unit Puskesmas Sempor I sebanyak 20 kasus.
Menurut jenis kelamin, kasus baru BTA+ pada laki-laki lebih tinggi
daripada perempuan yaitu 1,3 kali dibandingkan kasus BTA+ pada
perempuan. Pada masing-masing provinsi di seluruh Indonesia kasus BTA+
lebih banyak terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan. Disparitas
paling tinggi antara laki-laki dan perempuan terjadi di wilayah kerja UPTD
Unit Puskesma Kutowinangun, kasus pada laki-laki 3,3 kali lipat dari kasus
pada perempuan.
b. Proporsi pasien baru BTA positif di antara semua kasus TB
Proporsi pasien baru BTA+ di antara semua kasus TB
menggambarkan prioritas penemuan pasien TB yang menular di antara
seluruh pasien TB paru yang diobati. Angka ini diharapkan tidak lebih rendah
dari 65%. Apabila proporsi pasien baru BTA+ di bawah 65% maka hal itu
menunjukkan mutu diagnosis yang rendah dan kurang memberikan prioritas
untuk menemukan pasien yang menular (pasien BTA+).
Gambar 3.8
Proporsi BTA (+) di Antara Seluruh Kasus TB paru
Kabupaten Kebumen Tahun 2012 - 2016
Sumber : Bidang P2P 2016
96,1 95,6
83,5
45,4 51,1
0
20
40
60
80
100
120
2012 2013 2014 2015 2016
26
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.8 memperlihatkan bahwa dari tahun 2012 hingga 2016
kecenderungan pencapaiannya menurun. Meskipun kecenderungannya
menurun dari tahun 2012 – 2014 sudah mencapai target namun pada tahun
2015 dan 2016 belum mencapai target yang diharapkan. Hal itu
mengindikasikan mutu diagnosis yang masih belum maksimal dan kurangnya
prioritas menemukan kasus BTA+ di Kabupaten Kebumen.
c. Angka Notifikasi Kasus atau Case Notification Rate (CNR)
Angka notifikasi kasus atau CNR (Case Notification Rate) adalah
angka yang menunjukkan jumlah pasien baru yang ditemukan dan
tercatat diantara 100.000 penduduk di suatu wilayah tertentu. Angka ini
apabila dikumpulkan serial akan menggambarkan kecenderungan penemuan
kasus dari tahun ke tahun di wilayah tersebut. Angka ini berguna untuk
menunjukkan kecenderungan (trend) meningkat atau menurunnya
penemuan pasien pada wilayah tersebut. Di tahun 2016 ini pencapaian CNR
wilayah Kabupaten Kebumen adalah 52,30 per 100.000, lebih sedikit dari
tahun sebelumnya (52,3 per 100.000 penduduk). Berdasarkan lampiran tabel
7 menunjukkan bahwa angka CNR seluruh kasus 134,7 per 100.000
penduduk.
Gambar 3.9
CNR Kasus TB paru di Kabupaten Kebumen
Tahun 2012 - 2016
Sumber : Bidang P2P 2016
67 58,06
44,28
125,23 134,7
63,9 55,51
36,97
56,9 52,3
0
20
40
60
80
100
120
140
160
2012 2013 2014 2015 2016
CNR Semua Kasus CNR BTA +
27
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Dari gambar di atas, CNR kasus TB di Kebumen dari tahun 2012
hingga 2014 mengalami penurunan dan naik pada tahun 2015 serta kembali
mengalami penurunan pada tahun 2016. Angka CNR Kasus baru BTA (+)
tahun 2016 turun jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2015 yaitu
dari 56,9 menjadi 52,3 per 100.000 penduduk. pencapaian ini masih juga
belum memenuhi SPM bidang kesehatan Kabupaten Kebumen dengan target
70 %.
d. Angka Keberhasilan Pengobatan
Indikator lain yang digunakan dalam pengendalian TB adalah Success
Rate atau angka keberhasilan pengobatan. Penderita TB paru dinyatakan
sembuh apabila hasil pemeriksaan dahak pada akhir pengobatan ditambah
minimal satu kali pemeriksaan sebelumnya hasilnya menunjukan negatif.
Angka keberhasilan pengobatan ini dibentuk dari angka kesembuhan (cure
rate) dan angka pengobatan lengkap. Berikut ini digambarkan angka
kesembuhan dan keberhasilan pengobatan tahun 2012-2016.
Gambar 3.10
Cure Rate dan Success Rate di Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber Bidang P2P 2016
Dari gambar di atas dapat dilihat selama lima tahun terakhir angka
keberhasilan pengobatan (Succes Rate) dan angka kesembuhan TB Paru di
Kabupaten Kebumen menunjukan trend yang sama,
81,54
84,54
78,53
82,07
78,94
78,35
82,26
78,32
79,81
83,06
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
2012 2013 2014 2015 2016
succes rate cure rate
28
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Indikator angka keberhasilan dari tahun 2016 turun dari tahun
sebelumnya yaitu 78,94%. Keberhasilan pengobatan TB Paru ditentukan oleh
kepatuhan dan keteraturan dalam berobat, pemeriksaan fisik, dan
laboratorium. Hal ini juga tidak terlepas dari faktor tenaga kesehatan,
keluarga, dan masyarakat dalam mendukung pasien TB Paru untuk
menjalankan pengobatannya
2. Pneumonia Balita
Pneumonia adalah penyakit yang disebabkan oleh pneumococcus,
staphylococcus, streptococcus, dan virus. Gejala penyakit pneumonia yaitu
menggigil, demam, sakit kepala, batuk, mengeluarkan dahak, dan sesak
napas. Populasi yang rentan terserang pneumonia adalah anak-anak usia
kurang dari 2 tahun, usia lanjut lebih dari 65 tahun dan orang yang
memiliki masalah kesehatan (malnutrisi, gangguan imunologi). Pencapaian
Pneumonia tahun 2012-2016 dapat dilihat di gambar 3.11
Gambar 3.11
Pencapaian Pneumonia Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber Bidang P2P
Dari grafik di atas dapat dilihat pada tahun 2013 pencapaian
Pneumonia mengalami peningkatan dibanding tahun 2012, yaitu dari 67%
menjadi 86,4%. Pada tahun 2014 mengalami penurunan yaitu 86,4% dan
pada tahun 2014 dan 2015 menurun menjadi 77,2% di tahun 2014 dan 63,6
% di tahun 2015, ditahun 2016 kembali meningkat menjadi 76,41 %. Grafik
pencapaian pneumonia per Puskesmas dapat dilihat di gambar berikut:
2012 2013 2014 2015 2016
PN Balita 67 86,4 77,2 63,6 76,41
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
29
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.12
Pencapaian Pneumonia per Puskesmas Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber Bidang P2P 2016
Pada gambar 3.12 tersebut dapat dilihat pencapaian pneumonia
tertinggi di wilayah kerja Puskesmas Ambal II dan terendah di wilayah kerja
Puskesmas Ayah I. Selama beberapa tahun terakhir cakupan penemuan
pneumonia tidak pernah mencapai target nasional, termasuk target SPM
Bidang Kesehatan Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebesar 100%.
3. Penyakit HIV & AIDS
HIV dan AIDS disebabkan oleh infeksi virus Human Immunodeficiency
Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan penderita
mengalami penurunan ketahanan tubuh sehingga mudah untuk terinfeksi
berbagai macam penyakit lain.
HIV/AIDS dapat ditularkan melalui beberapa cara penularan, yaitu
hubungan seksual baik lawan jenis ataupun sejenis, penggunaan jarum suntik
secara bergantian, transfusi darah , dan penularan dari ibu ke anak
perinatal).
Sebelum memasuki fase AIDS, penderita terlebih dulu dinyatakan
sebagai HIV positif. Jumlah HIV positif yang ada di masyarakat dapat
diketahui melalui tiga metode, yaitu pada layanan Voluntary, Counseling, and
Testing (VCT), sero survey, dan Survei Terpadu Biologis dan Perilaku (STBP).
Perkembangan kasus HIV dan AIDS sejak tahun 2012 sampai dengan tahun
2016 disajikan pada Grafik berikut.
76,41
0,00
50,00
100,00
150,00
200,00
250,00
300,00
30
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.13
Kasus Baru HIV AIDS Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber Bidang P2P 2016
Dari gambar di atas dapat dilihat tahun dari tahun 2012-2016 tren
kasus HIV mengalami kenaikan. Keberadaan penderita HIV & AIDS bagaikan
fenomena gunung es, dimana jumlah penderita yang ditemukan jauh lebih
sedikit dari penderita yang sebenarnya ada. Sehingga tidak menutup
kemungkinan jumlah penderita bertambah.
Jumlah kematian akibat AIDS sebanyak 22 kasus (13 Laki-laki dan 9
perempuan). Sedangkan apabila kita golongkan berdasarkan umur maka
dalam rentang umur 30-39 tahun yang paling banyak dalam hal jumlah
HIV/AIDS dan jumlah kasus kematian. Kelompok umur tersebut masuk ke
dalam kelompok usia produktif yang aktif secara seksual.
4. Kasus Sifilis
Sifilis adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Triponema
Pallidum. Penularannya melalui kontak seksual. Infeksi ini juga dapat
ditularkan dari ibu ke janin selama kehamilan atau saat kelahiran.
Di Kabupaten Kebumen tidak ditemukan kasus sifilis. Ketiadaan data
dalam hal ini terkait dengan tidak adanya kasus dan atau tidak adanya
pelaporan. Walaupun demikian, pemberian informasi mengenai infeksi
menular seksual kepada masyarakat tetap harus ditingkatkan.
53 58
63 63
121
18
34
44 44
57
0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
200
2012 2013 2014 2015 2016
HIV
31
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
5. Darah Donor Diskrining terhadap HIV
WHO telah mengembangkan setrategi untuk meminimalkan
penularan penyakit pada tranfusi darah. Salah satu setrateginya adalah
pelaksanaan skrining terhadap semua darah donor dari penyebab infeksi.
HIV/AIDS merupakan penyakit yang dapat ditularkan melaui tranfusi darah,
sehingga setiap darah donor harus dilakukan skrining terhadap HIV.
Berdasarkan data dari unit Donor Darah PMI Kabupaten Kebumen,
pada Tahun 2016 di jumlah total pendonor darah di Kabupaten Kebumen
adalah 12.951. Semua sampel darah dari pendonor di skrining terhadap
penyakit HIV dan dari hasil diperoleh 0,12 % (11 pendonor) positif HIV.
6. Kasus Diare Ditemukan dan Ditangani
Penyakit Diare adalah sebuah penyakit disaat tinja atau feses berubah
menjadi lembek atau cair yang biasanya terjadi paling sedikit tiga kali dalam
24 jam. Diare merupakan penyakit endemis di Indonesia dan juga
merupakan penyakit potensial KLB yang sering disertai dengan kematian.
Menurut hasil Riskesdas 2007, Diare merupakan penyebab kematian
nomor satu pada bayi (31,4%) dan pada balita (25,2%), sedangkan pada
golongan semua umur merupakanpenyebab kematian yang ke empat
(13,2%). Pencapaian diare di Kabupaten Kebumen tahun 2016 dapat dilihat
pada gambar berikut.
Gambar 3.14
Pencapaian Penderita Diare Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber Bidang P2P 2016
105,8
0,0
50,0
100,0
150,0
200,0
250,0
300,0
32
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Grafik di atas menggambarkan cakupan penemuan penderita diare di
Kabupaten Kebumen. Dari data dapat ketahui bahwa angka penemuan
penderita diare telah mencapai target SPM Kabupaten Kebumen (100 %)
yaitu 105,8 %. Namun untuk pencapaian penemuan penderita diare per
wilayah, beberapa Puskesmas belum mencapai target.
7. Penyakit Kusta
Penyakit Kusta disebut juga sebagai penyakit Lepra atau penyakit
Hansen disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Bakteri ini
mengalami proses pembelahan cukup lama antara 2–3 minggu. Daya
tahan hidup kuman kusta mencapai 9 hari di luar tubuh manusia.
Kuman kusta memiliki masa inkubasi 2–5 tahun bahkan juga dapat memakan
waktu lebih dari 5 tahun. Penatalaksanaan kasus yang buruk dapat
menyebabkan kusta menjadi progresif, menyebabkan kerusakan permanen
pada kulit, saraf, anggota gerak, dan mata. Pada tahun 2000, dunia (termasuk
Indonesia) telah berhasil mencapai status eliminasi. Eliminasi didefinisikan
sebagai pencapaian jumlah penderita terdaftar kurang dari 1 kasus per
10.000 penduduk.
Penyakit kusta merupakan salah satu penyakit menular yang dapat
menimbulkan masalah sangat komplek. Bukan hanya segi medis tetapi
meluas sampai masalah sosial ekonomi. Penyakit Kusta diharapkan dapat
diatasi dan tidak menjadi masalah lagi dengan kemajuan teknologi
pengobatan Multy Drug Therapy (MDT) dan teknologi komunikasi melalui
upaya promotif dan preventif.
Penemuan penderita kusta di Kabupaten Kebumen tahun 2016
sebanyak 25 penderita baru dengan Case Detection Rate 2,10 / 100.000
penduduk. Berikut ini adalah persebaran kasus kusta di Kabupaten
Kebumen tahun 2016.
33
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
0 1 0 2 0 3 0 4 0 5 0 K i l o m e t e r s
BONOROWO
SADANG
KARANGSAMBUNG
PURING
ROWOKELE
AYAH I
PETANAHAN
KLIRONG IIBLS I
AMBAL I
AMBAL II
MIRIT
PREMBUN
PADURESO
KUTOWINANGUN
PONCOWARNOKUWARASAN
BLS II
KBM II
KLIRONG I
ADIMULYO
KARANGANYAR
SWUWENG
KBM I
KBM III
GB I
KRNGM IIKRNGYM I
GB II
SEMPOR I
SEMPOR II
PB Dewasa Perempuan
ALIAN
MB Dewasa Perempuan MB Dewasa Laki- Laki
PB Dewasa Laki Laki
Sumber Bidang P2P 2016
Dari pemetaan diatas, persebaran penderita kusta merata di 12 puskesmas
di Kabupaten Kebumen selama tahun 2016. Kasus terbanyak didapatkan di
Puskesmas Karanggayam I sejumlah 4 kasus.
Gambar 3.16
Penemuan Penderita Kusta di Kabupaten Kebumen Tahun 2012 – 2016
Sumber : Bidang PMK
2012 2013 2014 2015 2016
MB 21 24 25 30 25
PB 1 1 6 5 0
0
5
10
15
20
25
30
35
Gambar 3.15
Pencapaian Kasus Kusta Kabupaten Kebumen Tahun 2016
34
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Penemuan penderita kusta di Kabupaten Kebumen dari tahun ke
tahun terjadi fluktuasi terutama untuk kasus MB, hal ini terlihat pada grafik
di atas. Pada tahun 2012 ditemukan 227orang dan meningkat signifikan
pada tahun 2015 (30 orang) kemudian menurun pada tahun 2016 (25
orang).
Gambar 3.17
Penemuan Cacat Tingkat 2 di Kabupaten Kebumen Tahun 2012 – 2016
Sumber : Bidang P2P Tahun 2016
Target penemuan Cacat tingkat 2 adalah 5%, di Kabupaten Kebumen
Cacat Tingkat 2 masih sangat tinggi dan terjadi peningkatan yaitu dari tahun
2012 sampai 2014 dari 23 % hingga 28,6 %. Namun di tahun 2014 menurun
menjadi 16 % dan kembali meningkat pada tahun 2015 sebesar 28,6 serta
menurun kembali 2016 yaitu sebesar 8%.
8. Penyakit Menular yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
PD3I merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas atau
ditekan dengan pelaksanaan program imunisasi. Dalam hal ini meliputi:
Tetanus Neonatorum, campak, difteri, polio dan AFP.
2012 2013 2014 2015 2016
% 27 36 16 28,6 8
target 5 5 5 5 5
0
5
10
15
20
25
30
35
40
35
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
a. Tetanus Neonatorum
Tetanus Neonatorum disebabkan oleh basil Clostridium
tetani, yang masuk ke tubuh melalui luka. Penyakit ini
menginfeksi bayi baru lahir yang salah satunya disebabkan
oleh pemotongan tali pusat dengan alat yang tidak steril.
Kasus Tetanus Neonatorum banyak ditemukan di negara
berkembang khususnya dengan cakupan persalinan oleh tenaga
kesehatan yang rendah.
Pada tahun 2016 di Kabupaten Kebumen tidak ditemukan
kasus tetanus neonatorum. Pencapaian ini dapat diartikan sebagai
pelayanan persalianan sudah memenuhi standar.
b. Campak
Penyakit campak disebabkan oleh virus campak,
golongan Paramyxovirus. Penularan dapat terjadi melalui udara
yang telah terkontaminasi oleh droplet (ludah) orang yang
telah terinfeksi. Sebagian besar kasus campak menyerang
anak-anak usia pra sekolah dan usia SD. Jika seseorang
pernah menderita campak, maka dia akan mendapatkan
kekebalan terhadap penyakit tersebut seumur hidupnya.
Persebaran kasus campak di Kabupaten Kebumen dapat dilihat
pada gambar berikut.
Gambar 3.18
Persebaran Kasus Campak Kabupaten Kebumen Tahun 2016
0 1 0 2 0 3 0 4 0 5 0 K i l o m e t e r s
BONOROWO
SADANG
KARANGSAMBUNG
PURING
ROWOKELE
AYAH I
PETANAHAN
KLIRONG IIBLS I
AMBAL I
AMBAL II
MIRIT
PREMBUN
PADURESO
KUTOWINANGUN
ALIAN
oPONCOWARNOKUWARASAN
BLS II
KBM II
KLIRONG I
ADIMULYO
KARANGANYAR
SRUWENG
KBM I
KBM III
GB I
KRNGM IIKRNGYM IIKRNGYM I
GB II
SEMPOR I
SEMPOR II
Ada Kasus Campak Klinis
Tidak ada kasus Campak Klinis
Keterangan
Sumber : Bidang P2P 2016
36
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016
ada 8 wilayah kerja puskesmas yang terdapat kasus campak.
Untuk penemuan kasus terbesar terdapat di wilayah kerja
puskesmas Sruweng yaitu sebesar 14 kasus.
c. Difteri
Penyakit difteri disebabkan oleh bakteri
Corynebacterium diphtheriae yang menyerang sistem
pernapasan bagian atas. Penyakit difteri pada umumnya
menyerang anak-anak usia 1-10 tahun. Pada tahun 2015 di
wilayah Kabupaten Kebumen tidak ditemukan adanya kasus
difteri.
d. Polio dan AFP (Acute Flaccid Paralysis/Lumpuh Layu Akut)
Polio disebabkan oleh infeksi virus yang menyerang
sistem syaraf sehingga penderita mengalami kelumpuhan.
Penyakit yang pada umumnya menyerang anak berusia 0-3
tahun ini ditandai dengan munculnya demam, lelah, sakit
kepala, mual, kaku di leher, serta sakit di tungkai dan lengan.
AFP merupakan kelumpuhan yang sifatnya flaccid yang
bersifat lunglai, lemas atau layuh (bukan kaku), atau terjadi
penurunan kekuatan otot, dan terjadi secara akut (mendadak).
Sedangkan non polio AFP adalah kasus lumpuh layuh akut
yang diduga kasus Polio sampai dibuktikan dengan
pemeriksaan laboratorium bukan kasus Polio. Kementerian
Kesehatan menetapkan Non Polio AFP Rate minimal 2/100.000
populasi anak usia < 15 tahun.
Jumlah kasus AFP di Kabupaten Kebumen Tahun 2016
sebanyak 7 kasus yang berdomisili dari Puskesmas Buayan,
Klirong I, Ambal 2, Kebumen 1, Pejagoan, dan Sruweng. Kasus
terbanyak berada wilayah Puskesmas Klirong 1 (2 kasus)
sedangkan Puskesmas yang lain berjumlah 1 kasus. Semua kasus
AFP di Kabupaten Kebumen ditemukan di Rumah Sakit.
37
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.19
Distribusi Kasus AFP di Kabupaten Kebumen Tahun 2016
0 1 0 2 0 3 0 4 0 5 0 K i l o m e t e r s
BONOROWO
SADANG
KARANGSAMBUNG
PURING
ROWOKELE
AYAH I
PETANAHAN
KLIRONG IIBLS I
AMBAL I
AMBAL II
MIRIT
PREMBUN
PADURESO
KUTOWINANGUN
ALIAN
oPONCOWARNOKUWARASAN
BLS II
KBM II
KLIRONG I
ADIMULYO
KARANGANYAR
SRUWENG
KBM I
KBM III
GB I
KRNGM IIKRNGYM IIKRNGYM I
GB II
SEMPOR I
SEMPOR II
Ada Kasus AFP
Tidak ada kasus AFP
Keterangan
Sumber: Bidang P2P
Pencapaian AFP Rate tahun 2016 adalah 2,24 per 100.000
penduduk di bawah usia 15 tahun. Pencapaian sudah memenuhi
target (minimal 2 per 100.000 penduduk dibawah usia 15 tahun).
e. Hepatitis B
Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan
oleh Virus Hepatitis B yang dapat menyebabkan peradangan hati
akut atau menahun, pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut
menjadi sirosi hati atau kanker hati. Virus ini menyebar melui
darah atau cairan tubuh dari penderita yang terinfeksi, melalui
kegiatan seksual, penggunaan berulang jarum suntik, dan
transfusi darah dengan virus di dalamnya.
9. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang
disebabkan oleh virus dengue, yang masuk ke peredaran darah manusia
melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, misalnya Aedes aegypti atau
Aedes albopictus. Penyakit DBD dapat muncul sepanjang tahun dan dapat
38
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
menyerang seluruh kelompok umur. Penyakit ini berkaitan dengan
kondisi lingkungan dan perilaku masyarakat.
Pada tahun 2016 jumlah penderita DBD yang dilaporkan sebanyak
316 kasus (Incidence Rate = 52,7 per 100.000 penduduk). Angka ini
mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan angka di tahun 2015 (215
kasus, IR 18,1). Setiap penderita DBD yang dilaporkan dilakukan tindakan
perawatan penderita, penyelidikan epidemiologi di lapangan serta upaya
pengendalian.
Gambar 3.20
Kasus DBD Kabupaten Kebumen tahun 2012 -2016
Sumber: Bidang P2P 2016
Jumlah kematian penderita DBD tahun 2016 turun dibanding tahun
2015 yaitu dari 7 kasus (CFR= 2,3) menjadi 4 orang (CFR= 0,6 %%). Kasus
Kematian DBD terjadi di wilayah kerja Puskesmas Klirong I, Buluspesantren
2, Kebumen 1, Kebumen 2, Pejagoan, dan Gombong 1.
Kematian akibat DBD dikategorikan tinggi jika CFR > 2%. Dengan
demikian pada tahun 2016 kasus kematian karena DBD di Kabupaten
Kebumen termasuk dalam kategori rendah.
0
100
200
300
400
500
600
700
20122013
20142015
2016
28
139 129
215
626
1 2
3 7
4
jumlah kasus meninggal
39
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 3.21
Angka Kematian DBD Kebumen tahun 2012 -2016
Sumber: Bidang P2P 2016
Upaya pencegahan dan pemberantasan DBD dititikberatkan pada
penggerakan potensi masyarakat untuk dapat berperan serta dalam
pemberantasan sarang nyamuk (gerakan 3M), pemantauan Angka Bebas
Jentik (ABJ) serta pengenalan gejala DBD dan penanganannya di rumah
tangga.
10. Penyakit Malaria
Malaria merupakan salah satu penyakit menular yang upaya
pengendaliannya menjadi komitmen global dalam MDG s. Malaria adalah
penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang hidup dan
berkembang biak dalam sel darah merah manusia, ditularkan oleh nyamuk
malaria ( anopheles ) betina, dapat menyerang semua orang baik laki-laki
ataupun perempuan pada semua golongan umur dari bayi, anak-anak dan
orang dewasa.
Wilayah endemis malaria pada umumnya adalah desa-desa terpencil
dengan kondisi lingkungan yang tidak baik, sarana transportasi dan
komunikasi yang sulit, akses pelayanan kesehatan kurang, tingkat
0
1
2
3
4
20122013
20142015
2016
2,4 2,8
2,3
3,3
0,6
40
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat yang rendah, serta buruknya
perilaku masyarakat terhadap kebiasaan hidup sehat.
Angka kesakitan malaria (Annual Parasite Incidence – API) merupakan
indikator untuk memantau perkembangan penyakit malaria. API kasus
malaria tahun 2016 adalah 0,01 per 1.000 penduduk berisiko. Sedangkan
untukjJumlah kasus malaria tahun 2016 adalah 19 kasus, meningkat jika
dibandingkan dengan tahun tahun 2015 (7 kasus). Perkembangan insidens
malaria sejak tahun 2012 dilihat pada grafik dibawah ini.
Gambar 3.22
Kasus Malaria Kabupaten Kebumen Tahun 2012 – 2016
Sumber : Bidang P2P 2016
Ditjen PP&PL Kementerian Kesehatan telah menetapkan stratifikasi
endemisitas malaria suatu wilayah di Indonesia menjadi 4 strata yaitu :
a. Endemis Tinggi bila API >5 per 1.000 penduduk.
b. Endemis Sedang bila API berkisar antara 1 - 5 per 1.000 penduduk
c. Endemis Rendah bila API 0 - 1 per 1.000 penduduk
d. Non Endemis adalah daerah yang tidak terdapat penularan malaria
(Daerah pembebasan malaria) atau API = 0.
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
20122013
20142015
2016
90
22 20
7
19 0
0 1
0 0
kasus kematian
41
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pengobatan malaria harus dilakukan secara efektif. Pemberian jenis
obat harus benar dan cara meminumnya harus tepat waktu yang sesuai
dengan acuan program pengendalian malaria. Pengobatan efektif adalah
pemberian ACT (Artemicin-baced Combination Therapy) pada 24 jam pertama
pasien panas dan obat harus diminum habis dalam 3 hari.
11. Filariasis
Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa cacing
filaria yang ditularkan melalui gigitan nyamuk yang mengandung cacing
filaria dalam tubuhnya. Di Kabupaten Kebumen tahun 2015 tidak ditemukan
adanya kasus filariasis.
12. Penyakit Tidak Menular
Penyakit tidak menular (PTM) seperti penyakit jantung, stroke,
kanker, diabetes melitus, cedera dan penyakit paru obstruktif kronik
serta penyakit kronik lainnya merupakan 63% penyebab kematian di
seluruh dunia dengan membunuh 36 juta jiwa per tahun (WHO, 2010).
Di Indonesia sendiri, penyakit menular masih merupakan masalah
kesehatan penting dan dalam waktu bersamaan morbiditas dan
mortalitas PTM semakin meningkat. Hal tersebut menjadi beban ganda
dalam pelayanan kesehatan, sekaligus tantangan yang harus dihadapi
dalam pembangunan bidang kesehatan di Indonesia.
Peningkatan PTM berdampak negatif pada ekonomi dan
produktivitas bangsa. Pengobatan PTM seringkali memakan waktu lama
dan memerlukan biaya besar. Beberapa jenis PTM merupakan penyakit
kronik dan/atau katastropik yang dapat mengganggu ekonomi penderita dan
keluarganya. Selain itu, salah satu dampak PTM adalah terjadinya kecacatan
termasuk kecacatan permanen. Secara global, regional, dan nasional pada
tahun 2030 diproyeksikan terjadi transisi epidemiologi dari penyakit
menular menjadi penyakit tidak menular.
42
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Kabupaten Kebumen tahun 2016, tiga teratas penyakit tidak menular
adalah Hipertensi (7,231 kasus), Diabetes Melitus (1.585 kasus) dan Asma
Bronkial (1.101 kasus). Sedangkan Penyakit tidak menular yang lain yaitu
Dekomposer Kordis sebanyak 190, Psikosis sebanyak 589, Struk sebanyak
172 kasus, Angina Pektoris sebanyak 55 kasus, PPOK sebanyak 175 kasus, Ca
Mammae sebanyak 40 kasus, Ca Serviks sebanyak 6 kasus, , AMI sebanyak 14
kasus, dan Ca Hepar 4 kasus.
Berbagai faktor risiko PTM antara lain ialah: merokok dan
keterpaparan terhadap asap rokok, minum minuman beralkohol, diet/pola
makan, gaya hidup, kegemukan, obat-obatan, dan riwayat keluarga
(keturunan). Prinsip upaya pencegahan tetap lebih baik dari pengobatan.
Upaya pencegahan penyakit tidak menular lebih ditujukan kepada faktor
risiko yang telah diidentifikasi.
13. Presentase Hipertensi
Pengukuran tekanan darah merupakan salah satu kegiatan deteksi
dini terhadap faktor resiko PTM seperti Hipertensi, Stroke, Jantung, Kelainan
fungsi ginjal atau yang lainnya. Kegiatan ini bisa dilaksanakan di setiap
fasilitas kesehatan termasuk puskesmas maupun posbindu yang ada di
masyarakat.
Dari 533.194 penduduk di atas 18 tahun, dilakukan pemeriksaan
tekanan darah terhadap 220.234 penduduk (32,58 %) dan dari yang
diperiksa 15.809 (7,17%) mengalami hipertensi. Tekanan darah tinggi
dihitung apabila pengukuran dengan tensimeter menunjukan angka >
139/89 mmHg.
14. Presentase Obesitas
Obesitas merupakan salah satu faktor resiko penyebab penyakit tidak
menular. Obesitas bisa terjadi karena perilaku hidup yang tidak sehat yaitu
diet yang tidak seimbang, kurang olahraga dan pengelolaan stress yang tidak
adekuat.
43
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Seseorang dikatakan obesitas apabila hasil pengukuran Indeks Massa
Tubuh (IMT) > 25. Indeks Masa Tubuh (IMT) merupakan perbandingan berat
badan dan kuadrat tinggi badan dalam satuan meter.
Dari 530.831 pengunjung puskesmas atau fasilitas kesehatan yang
berumur di atas 15 tahun, ada 78.797 (14,8 %) yang melakukan pemeriksaan
obesitas dan 6.998 pengunjung (8,9 %) mengalami obesitas.
15. Presentase IVA Positif dan Benjolan Payudara
Deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA (Inspeksi Visual
dengan Asam asetat) adalah pemeriksaan dengan cara mengamati dengan
menggunakan spekulum, melihat leher rahim yang telah dipulas dengan
asam asetat atau asam cuka (3-5%). Pada lesi prakanker akan menampilkan
warna bercak putih yang disebut acetowhite epithelium.
Deteksi dini kanker payudara dengan metode CBE (Clinical Breast
Examination) adalah pemeriksaan payudara secara manual oleh tenaga
kesehatan terlatih untuk mengetahui kelainan pada payudara dan untuk
mengevaluasi kanker payudara pada tahap dini.
Pada tahun 2016, sebanyak 6.302 perempuan telah mengikuti
pemeriksaan leher rahim dan payudara dari 104.981 (6 %) perempuan usia
30-50 tahun. Dari hasil pemeriksaan menunjukkan hasil IVA positif sebanyak
15,65 % (986 perempuan) dan ditemukan benjolan payudara sebanyak
1,79% (113 perempuan). Kegiatan ini perlu terus diupayakan karena masih
ada sebagian wanita yang belum berkenan melakukan pemeriksaan.
Sosialisasi kanker payudara dan kanker serviks dapat mendukung kegiatan
ini.
16. Cakupan Desa/Kelurahan Terkena KLB Ditangani < 24 Jam
Kejadian luar biasa (KLB) adalah meningkatnya kejadian kesakitan
atau kematian secara epidemiologis pada suatu desa/kelurahan pada jangka
waktu tertentu. Tahun 2016 di Kabupaten Kebumen terdapat 4 kejadian luar
biasa yaitu 1 kasus keracunan makanan, 1 Hepatitis klinis, typhoid dan
campak
44
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
UPAYA KESEHATAN
45
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
Tujuan pokok upaya kesehatan adalah meningkatkan pemerataan dan
mutu upaya kesehatan yang berhasil guna dan berdaya guna serta terjangkau
oleh segenap anggota masyarakat. Sasaran program ini adalah tersedianya
pelayanaan kesehatan dasar dan rujukan, baik oleh pemerintah maupun
swasta yang didukung oleh pesatnya kebutuhan masyarakat yang semakin
kompleks.
Secara umum upaya kesehatan dasar dibagi menjadi dua unsur utama,
yaitu upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya
kesehatan masyarakat adalah setiap kesehatan yang dilakukan oleh
pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya
masalah kesehatan di masyarakat.
Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan
oleh pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menyembuhkan penyakit serta
memulihkan kesehatan perorangan. Upaya kesehatan perorangan mencakup
upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan,
pengobatan rawat inap, pembatasan dan pemulihan kecacatan yang
ditujukan terhadap perorangan.
A. PELAYANAN KESEHATAN
Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah awal yang
sangat penting dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat. Pemberian pelayanan kesehatan secara tepat dan tepat
diharapkan mampu mengatasi sebagian masalah kesehatan yang terjadi di
masyarakat. Berbagai pelayanan kesehatan dasar yang dilaksanakan oleh
fasilitas pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut:
46
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
1. Pelayanan Kesehatan ibu hamil
Kehamilan adalah anugrah didambakan oleh pasangan suami istri
dengan harapan mendapatkan keturunan yang sehat dan cerdas. Setiap ibu
hamil diharapkan dapat menjalankan kehamilannya dengan sehat, bersalin
dengan selamat, serta melahirkan bayi yang sehat. Oleh karena itu , setiap ibu
hamil harus dapat dengan mudah mengakses fasilitas kesehatan untuk
mendapatkan pelayanan sesuai standar, termasuk kemungkinan adanya
masalah/penyakit yang dapat berdampak negatif terhadap kesehatan ibu dan
janinnya.
a. Pelayanan Antenatal
Pelayanan kesehatan ibu hamil diwujudkan melalui pemberian
pelayanan antenatal sekurang-kurangnya 4 kali selama masa kehamilan,
dengan distribusi waktu minimal 1 kali pada trimester pertama (usia
kehamilan 0 - 12 minggu), minimal 1 kali pada trimester kedua (usia
kehamilan 12 - 24 minggu), dan minimal 2 kali pada trimester ketiga
(usia kehamilan 24 minggu - lahir). Standar waktu pelayanan tersebut
dianjurkan untuk menjamin perlindungan terhadap ibu hamil dan atau
janin, berupa deteksi dini faktor risiko, pencegahan dan penanganan dini
komplikasi kehamilan.
Pelayanan antenatal diupayakan agar memenuhi standar kualitas,
yaitu:
a. Penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan;
b. Pengukuran tekanan darah;
c. Pengukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA);
d. Pengukuran tinggi puncak rahim (fundus uteri);
e. Penentuan status imunisasi tetanus dan pemberian imunisasi
tetanus toksoid sesuai status imunisasi;
f. Pemberian tablet tambah darah minimal 90 tablet selama
kehamilan;
g. Penentuan presentasi janin dan denyut jantung janin (DJJ);
47
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
h. Pelaksanaan temu wicara (pemberian komunikasi interpersonal
dan konseling, termasuk keluarga berencana);
i. Pelayanan tes laboratorium sederhana, minimal tes hemoglobin
darah (Hb), pemeriksaan protein urin dan pemeriksaan
golongan darah (bila belum pernah dilakukan sebelumnya); dan
j. Tatalaksana kasus.
Hasil pelayanan antenatal dapat dilihat dari cakupam K1 dan K4.
Cakupan K1 atau juga disebut akses pelayanan ibu hamil merupakan
gambaran besaran ibu hamil yang telah melakukan kunjungan pertama ke
fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal.
Sedangkan cakupan K4 adalah gambaran besaran ibu hamil yang telah
mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai standar serta paling sedikit empat
kali kunjungan (sekali pada trimester pertama, sekali pada trimester kedua,
dan dua kali pada trimester ketiga). Angka ini dapat dimanfaatkan untuk
melihat kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil. Gambaran kecenderungan
cakupan K1 dan K4 sejak tahun 2012 hingga tahun 2016 di Kabupaten
Kebumen dapat dilihat pada gambar berikut.
Gambar 4.1 Cakupan K1 dan K4 Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
100,1 100,1
102,2 103,3
100
97,6 97,8 98,1 98,4
94,2
88
90
92
94
96
98
100
102
104
2012 2013 2014 2015 2016
KI K4
48
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Dari gambar 4.1. di atas terlihat bahwa cakupan pelayanan kesehatan
ibu hamil K1 dan K4 dari tahun 2012 hingga 2015 mengalami kenaikan,
namun sedikit mengalami penurunan di tahun 2016.
Cakupan K1 dan K4 untuk masing-masing desa dapat dilihat dari
gambar 4.2 dan 4.3.
Gambar 4.2
Cakupan K1 Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Secara umum, pencapaian K1 Kabupaten Kebumen telah mencapai
target kabupaten yaitu telah mencapai 100%.
Gambar 4.3
Cakupan K4 Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
10
0
0
20
40
60
80
100
120
10
1,1
2
99
,41
9
8,9
1
98
,59
9
8,3
0
97
,50
9
7,2
0
97
,10
9
6,6
1
96
,28
9
6,1
1
96
,07
9
5,9
5
95
,83
9
5,8
2
95
,13
9
4,9
7
94
,92
9
4,5
3
94
,44
9
3,4
4
93
,18
9
3,0
6
92
,95
9
2,7
6
92
,62
9
2,6
0
92
,44
9
2,0
8
91
,46
9
0,8
3
89
,68
8
9,4
2
83
,51
8
2,6
5
94
,20
0,00
20,00
40,00
60,00
80,00
100,00
120,00
49
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pencapaian indikator K4 Kabupaten Kebumen telah mencapai 94,20
% dan telah mencapai target SPM Bidang Kesehatan Kabupaten Kebumen
(94%). Akan tetapi ada beberapa wilayah kerja Puskesmas yang belum bisa
memenuhi target, Berdasarkan gambar 4.2 dan 4.3 beberapa Puskesmas
yang belum memenuhi target ini dikarenakan estimasi sasaran ibu hamil
yang terlalu besar dan kurang sesuai dengan keadaan penduduk di wilayah
kerja Puskesmas yang bersangkutan di tahun 2016.
Berbagai program dan kegiatan telah dilaksanakan untuk semakin
mendekatkan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada
masyarakat hingga ke pelosok desa, termasuk untuk meningkatkan cakupan
pelayanan antenatal. Dari segi sarana dan fasilitas pelayanan kesehatan, di
setiap desa telah tersedia UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya
Masyarakat) seperti Poskesdes dan Posyandu.
Upaya meningkatkan cakupan pelayanan antenatal juga makin
diperkuat dengan adanya Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) sejak
tahun 2010 dan diluncurkannya Jaminan Persalinan (Jampersal) sejak
tahun 2011, dimana keduanya saling bersinergi. BOK dapat dimanfaatkan
untuk kegiatan seperti pendataan, pelayanan di Posyandu, kunjungan
rumah, sweeping kasus drop out, pelaksanaan kelas ibu hamil serta
penguatan kemitraan bidan dan dukun. Sementara itu Jampersal
mendukung paket pelayanan antenatal, termasuk yang dilakukan pada
saat kunjungan rumah atau sweeping, baik pada kehamilan normal
maupun kehamilan dengan risiko tinggi. Selain itu di tahun 2014 juga ada
program BPJS sebagai penyempurna program Jampersal.
b. Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan
Upaya kesehatan ibu bersalin dilaksanakan dalam rangka mendorong
agar setiap persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih yaitu
dokter spesialis kebidanan dan kandungan (SpOG), dokter umum, dan
bidan, serta diupayakan dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan.
Pertolongan persalinan adalah proses pelayanan persalinan yang dimulai
pada kala I sampai dengan kala IV persalinan.
50
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pencapaian upaya kesehatan ibu bersalin diukur melalui indikator
persentase persalinan ditolong tenaga kesehatan terlatih. Indikator ini
memperlihatkan diantaranya tingkat kemampuan pemerintah dalam
menyediakan pelayanan persalinan berkualitas yang ditolong oleh tenaga
kesehatan terlatih. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di
Kabupaten Kebumen tahun 2012-2016 dapat dilihat pada gambar 4.4.
Gambar 4.4
Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa pada tahun 2012 hingga
2014 pencapaian cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
di Kebumen mengalami kenaikan, tetapi dari tahun 2015 hingga 2016 turun
dari 99,8 % menjadi 96,5 %. Angka ini belum mencapai target SPM
Kabupaten Kebumen (98 %).
100,9
100
99,1
99,8
96,5
94
95
96
97
98
99
100
101
102
2012 2013 2014 2015 2016
51
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.5
Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan
Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar 4.5 di atas dapat di dilihat bahwa pencapain indikator
pertolongan salinan oleh tenaga kesehatan di Kabupaten Kebumen
tahun2016 belum mencapai target, demikian juga di beberapa puskesmas
seperti Poncowarno, Sempor II, Sempor I, Karanggayam II, dan karanggayam
I pencapaiannya masih dibawah spm kabupaten.
Jika kita melihat hubungan antara cakupan K4 dengan cakupan
Linakes seperti yang ada pada gambar berikut maka dapat dilihat bahwa
meski cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan mengalami
penurunan (tahun 2012 sampai 2014), namun cakupan pelayanan ibu hamil
K4 secara umum dapat dikatakan mengalami peningkatan. Persentase
cakupan Linakes bahkan melebihi cakupan K4. Hal ini menjadi tantangan
tersendiri bagi Puskesmas. Pelayanan antenatal memiliki peranan yang
sangat penting, di antaranya agar dapat dilakukan deteksi dan tata
laksana dini komplikasi yang dapat timbul pada saat persalinan. Apabila
seorang ibu datang langsung untuk bersalin di tenaga kesehatan tanpa
adanya riwayat pelayanan antenatal sebelumnya, maka faktor risiko dan
kemungkinan komplikasi saat persalinan akan lebih sulit diantisipasi.
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
99
,86
9
9,7
9
99
,78
9
9,6
7
99
,61
9
9,5
8
99
,35
9
9,3
1
99
,06
9
9,0
3
99
,01
9
8,8
8
98
,76
9
8,5
2
98
,23
9
7,2
0
92
,96
9
1,8
1
88
,45
8
8,1
2
86
,47
8
5,0
1
83
,78
7
4,9
1
96
,50
0,00
20,00
40,00
60,00
80,00
100,00
120,00
52
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.6
Linakes dan K4 Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar 4.6. juga terlihat bahwa cakupan pelayanan ibu hamil K4
tidak berbeda jauh dengan cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga
kesehatan. Kondisi ini dapat diasumsikan bahwa ibu hamil yang
mendapatkan pelayanan antenatal K4 kemungkinan besar persalinannya
akan ditolong oleh tenaga kesehatan. Dengan meningkatnya cakupan K4 akan
meningkatkan cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan.
c. Cakupan Pelayanan Ibu Nifas
Nifas adalah periode mulai dari 6 jam sampai dengan 42 hari pasca
persalinan. Pelayanan kesehatan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan pada
ibu nifas sesuai standar yang dilakukan sekurang-kurangnya 3 (tiga) kali
sesuai jadwal yang dianjurkan, yaitu pada 6 jam sampai dengan 3 hari
pasca persalinan, pada hari ke-4 sampai dengan hari ke-28 pasca
persalinan, dan pada hari ke-29 sampai dengan hari ke-42 pasca persalinan
Jenis pelayanan kesehatan ibu nifas yang diberikan meliputi :
1. Pemeriksaan tanda vital (tekanan darah, nadi, nafas, dan suhu);
2. Pemeriksaan tinggi puncak rahim (fundus uteri);
3. Pemeriksaan lokhia dan cairan per vaginam lain;
4. Pemeriksaan payudara dan pemberian anjuran ASI eksklusif;
100,9
100
99,1 99,8
96,5
97,6 97,8 98,1 98,4
94,2
90
92
94
96
98
100
102
2012 2013 2014 2015 2016
Linakes K4
53
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
5. Pemberian komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) kesehatan
ibu nifas dan bayi baru lahir, termasuk keluarga berencana;
6. Pelayanan keluarga berencana pasca persalinan.
Keberhasilan upaya kesehatan ibu nifas diukur melalui indikator
cakupan pelayanan kesehatan ibu nifas (Cakupan KF3). Indikator ini menilai
kemampuan negara dalam menyediakan pelayanan kesehatan ibu nifas
yang berkualitas sesuai standar. Cakupan ibu nifas yang mendapat pelayanan
kesehatan nifas dari tahun 2012-2016 dapat dilihat pada gambar 4.7.
Gambar 4.7
Cakupan Pelayanan Ibu Nifas Kebupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Pencapaian pelayanan ibu nifas tahun 2016 yaitu sebesar 98,2%.
Dilihat dari grafik di atas, tahun 2012 dan 2013 pencapaiannya naik dari
92,3% menjadi 94,6 %. Kemudian dari tahun 2012 hingga 2016
kecenderungannya meningkat hingga mencapai angka 98,2 %.
Cakupan pelayanan ibu nifas untuk masing-masing wilayah
puskesmas di Kabupaten Kebumen tahun 2016 dapat dilihat pada gambar
berikut
2012 2013 2014 2015 2016
Cakupan 92,3 94,6 95,5 96,2 98,2
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
54
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.8
Cakupan Pelayanan Ibu Nifas Puskesmas di Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar 4.8. seluruh puskesmas telah mencapai target SPM ibu
nifas(85%). Untuk pencapaian tertinggi adalah Puskesmaa Poncowarno
(101,79 %)
d. Cakupan Pemberian Vitamin A pada Ibu Nifas
Ibu nifas adalah ibu yang baru melahirkan bayi. Suplementasi vitamin
A pada ibu nifas merupakan salah satu program penanggulangan kekurangan
vitamin A. Cakupan ibu nifas mendapat kapsul vitamin A adalah cakupan ibu
nifas yang mendapat kapsul vitamin A dosis tinggi (200.000 SI) pada periode
sebelum 40 hari setelah melahirkan. Cakupan ibu nifas mendapat kapsul
vitamin A Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebesar 99,98%, mengalami
kenaikan jika dibanding tahun 2015 (99%). Cakupan ibu nifas mendapat
kapsul vitamin A selama 5 tahun terakhir (2012-2016) dapat dilihat dalam
gambar 4.9.
84,00
86,00
88,00
90,00
92,00
94,00
96,00
98,00
100,00
102,00
104,00
55
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.9
Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Ibu Nifas
Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
e. Cakupan Imunisasi TT pada Ibu hamil dan WUS
Maternal and Neonatal Tetanus Examination (MNTE) merupakan
program eliminasi tetanus pada neonatal dan wanita usia subur termasuk ibu
hamil. Setrategi yang dilakukan untuk mengeliminasi tetanus neonatorum
dan maternal adalah pertolongan persalinan yang aman dan bersih, cakupan
imunisasi rutin TT yang tinggi dan merata, penyelenggaraan surveilans
Tetanus Neonatorum.
Jumlah ibu hamil tahun 2016 di Kabupaten Kebumen sebanyak
21.749, yang mendapat TT1 sebesar 2,9 %, TT2 sebesar 4,1 %, TT3 sebesar
4,7 %, TT4 sebesar 6,5%, TT5 sebesar 6,3%, dan TT2+ sebesar 21,6 %.
Jumlah WUS di Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebanyak 227.008,
yang mendapat TT1 sebesar 0,8%, TT2 sebesar 0,4%, TT3 sebesar 1,2%, TT4
sebesar 1,7%, dan TT5 sebesar 1,1%.
f. Presentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe
Program penanggulangan anemia yang dilakukan adalah memberikan
tablet tambah darah yaitu tablet Fe yang bertujuan untuk menurunkan angka
anemia pada balita, ibu hamil, ibu nifas, remaja putri, dan WUS (Wanita Usia
Subur). Penanggulangan anemi pada ibu hamil dilaksanakan dengan
2012 2013 2014 2015 2016
Cakupan 100 97,28 97,77 99 99,68
95,5
96
96,5
97
97,5
98
98,5
99
99,5
100
100,5
56
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
memberikan 90 tablet Fe kepada ibu hamil selama periode kehamilannya.
Presentase pemberian tablet Fe pada ibu hamil di Kabupaten Kebumen tahun
2012-2016 dapat dilihat di gambar berikut.
Gambar 4.10
Persentase Pemberian Tablet Fe Pada Ibu Hamil
Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa cakupan Fe1 dan cakupan Fe3
sudah cukup baik dan memadai. Hal ini dapat dilihat dari tingginya
presentase pemberian tablet Fe pada ibu hamil.
g. Cakupan Komplikasi Kebidanan Ditangani
Komplikasi kebidanan adalah kesakitan pada ibu hamil, ibu bersalin,
ibu nifas, dan atau janin dalam kandungan, baik langsung maupun tidak
langsung, termasuk penyakit menular dan tidak menular yang dapat
mengancam jiwa ibu dan atau janin.
Penanganan komplikasi kebidanan adalah pelayanan kepada ibu
dengan komplikasi kebidanan untuk mendapatkan penanganan definitif
sesuai standar oleh tenaga kesehatan kompeten pada tingkat pelayanan
dasar dan rujukan. Diperkirakan 15-20% ibu hamil akan mengalami
komplikasi kebidanan. Komplikasi dalm kehamilan dan persalinan tidak
dapat diduga sebelumnya, oleh karena itu semua persalinan harus ditolong
oleh tenaga kesehatan agar komplikasi dapat segera dideteksi dan ditangani.
2012 2013 2014 2015 2016
FE-1 100,1 100,2 102,3 103,3 103,7
FE-3 97,6 98 98,2 98,4 98,7
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
57
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pada tahun 2016 Cakupan penanganan komplikasi kebidanan sebesar
109,3%, menurun dibanding tahun 2015 sebesar yaitu sebesar 110%.
Cakupan penanganan komplikasi kebidanan ini mencapai lebih dari 100%
karena penyebut untuk penghitungan tersebut adalah perkiraan ibu hamil
dengan komplikasi yaitu 20% dari jumlah ibu hamil, tetapi pada
kenyataannya jumlah ibu hamil dengan komplikasi riil lebih besar dari
perkiraan. Cakupan penanganan komplikasi kebidanan di Puskesmas
Kabupaten Kebumen tahun 2012-2016 dapat dilihat di gambar 4.11.
Gambar 4.11
Cakupan Penanganan Komplikasi Kebidanan
Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa secara umum cakupan
penanganan komplikasi kebidanan di Kabupaten Kebumen selama kurun
waktu 5 tahun mengalami kenaikan.
h. Cakupan Neonatus dengan Komplikasi Ditangani
Neonatal dengan komplikasi adalah neonatal dengan penyakit dan
atau kelainan yang dapat menyebabkan kecacatan dan atau kematian, seperti
asfiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, infeksi/sepsis, trauma
lahir, BBLR (berat lahir < 2500 gram), sindroma gangguan pernafasan, dan
kelainan kongenital maupun yang termasuk klasifikasi kuning dan merah
pada pemeriksaan dengan Manajemen Terpadu Balita Muda (MTBM).
2012 2013 2014 2015 2016
% 90,9 90,9 94 110 100
0
20
40
60
80
100
120
58
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Penanganan neonatal dengan komplikasi adalah penanganan
neonatal sakit dan atau neonatal dengan kelainan atau
komplikasi/kegawatdaruratan yang mendapat pelayanan sesuai standar oleh
tenaga kesehatan (dokter, bidan, atau perawat) terlatih baik di rumah, sarana
pelayanan kesehatan dasar maupunn pelayanan kesehatan rujukan. Pada
gambar berikut disajikan gambaran cakupan penanganan neonetal dengan
komplikasi per wilayah Puskesmas di Kabupaten Kebumen tahun 2016.
Gambar 4.12
Cakupan Penanganan Neonatal dengan Komplikasi per Puskesmas Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Neonatus dengan komplikasi ditangani merupakan neonatus
komplikasi yang mendapat penanganan dari tenaga kesehatan yang terlatih,
dokter dan bidan di sarana pelayanan kesehatan. Sasaran neonatus dengan
komplikasi dihitung berdasarkan 15% dari jumlah bayi baru lahir. Indikator
ini mengukur kemampuan manajemen program kesehatan Ibu dan Anak
(KIA) dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara profesional
kepada neonatus dengan komplikasi.
Cakupan penanganan neonatal risti di Kabupaten Kebumen tahun
2016 sebesar 104%. Pencapaian ini menurun dibanding tahun 2016
(104,8%). Cakupan neonatal komplikasi ditangani tahun 2016 sudah
mencapai target cakupan indikator yaitu sebesar 84%. Cakupan penanganan
neonatal risti selama lima tahun terakhir dilihat pada gambar 4.13.
59
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.13
Cakupan Penanganan Neonatal dengan Komplikasi
Kabupaten Kebumen Tahun 2012-2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari grafik di atas dapat dilihat cakupan penanganan neonatal
komplikasi di Kabupaten Kebumen selama lima tahun terakhir cenderung
meningkat. Hal ini menggambarkan adanya peningkatan dalam pelayanan
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) kepada neonatal dengan komplikasi
ditangani.
2. Pelayanan Keluarga Berencana
Program Keluarga Berencana (KB) merupakan salah satu strategi
untuk mengurangi kematian ibu khususnya ibu dengan kondisi 4T; terlalu
muda melahirkan(di bawah usia 20 tahun), terlalu sering melahirkan, terlalu
dekat jarak melahirkan, dan terlalu tua melahirkan (di atas usia 35 tahun).
Keluarga berencana (KB) merupakan salah satu cara yang paling efektif
untuk meningkatkan ketahanan keluarga, kesehatan, dan keselamatan ibu,
anak, serta perempuan. Pelayanan KB menyediakan informasi, pendidikan,
dan cara-cara bagi laki-laki dan perempuan untuk dapat merencanakan
kapan akan mempunyai anak, berapa jumlah anak, berapa tahun jarak
usia antara anak, serta kapan akan berhenti mempunyai anak.
2012 2013 2014 2015 2016
% 77,1 80,5 96,8 104,8 104
0
20
40
60
80
100
120
60
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Program Keluarga Berencana (KB) dilakukan dalam rangka mengatur
jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran. Sasaran program KB adalah
Pasangan Usia Subur(PUS) yang lebih dititikberatkan pada kelompok Wanita
Usia Subur (WUS) yang berada pada kisaran usia 15-49 tahun.
Jumlah PUS di Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebanyak 208.680.
Dari seluruh PUS yang ada sebesar 74,7% adalah peserta KB aktif. Adapun
jenis kontrasepsi yang digunakan oleh peserta KB aktif dapat dilihat pada
gambar 4.14.
Gambar 4.14.
Presentase Peserta KB Aktif Menurut Jenis Kontrasepsi
Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPPKB Kabupaten Kebumen 2016
Dari gambar 4.14 dapat dilihat bahwa metode kontrasepsi yang paling
banyak digunakan oleh peserta KB aktif adalah suntik (49,7%) dan terbanyak
kedua adalah implan (23,2%). Hal tersebut dikarenakan akses untuk
memperoleh pelayanan suntikan relatif lebih mudah. Sebagaimana diketahui
jaringan pelayanan sampai di tingkat desa sehingga dekat dengan tempat
tinggal peserta KB. Metode yang banyak dipilih ini memerlukan pembinaan
secara rutin dan berkelanjutan untuk menjaga kelangsungan pemakaian
kontrasepsi.
7,9
0,3
3,1
23,2
2,9
49,7
12,9
IUD
MOP
MOW
IMPLAN
KONDOM
SUNTIK
PIL
61
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Metode kontrasepsi lain yang dipilih oleh peserta KB aktif adalah
Metode Operasi Pria (MOP), yakni sebanyak 0,3%, kemudian kondom
sebanyak 3,1%. Hal ini menunjukkan bahwa partisipasi pria dalam keluarga
berencana masih sangat rendah. Selain itu disebabkan oleh terbatasnya
pilihan kontrasepsi yang disediakan bagi pria.
Gambar 4.15
Cakupan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPPKB Kabupaten Kebumen 2016
Peserta KB aktif adalah akseptor yang saat ini memakai kontrasepsi
untuk menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan. Cakupan
peserta KB aktif adalah perbandingan jumlah pesrta KB aktif dengan PUS di
suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Cakupanpeserta KB aktif
menunjukkan tingkat pemanfaatan kontrasepsi diantara PUS.
Cakupan peserta KB aktif di Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebesar
74,74 % mengalami penurunan dibandingkan dengan pencapaian di tahun
2015 (76%). Cakupan tertinggi di Kecamatan Padureso (84,58%) dan
terendah di Kecamatan Sruweng (65,21%).
76
,81
70
,62
74
,38
78
,69
76
,71
75
,36
73
,60
78
,39
79
,05
70
,09
78
,70
72
,14
71
,31
84
,58
70
,82
76
,69
66
,21
75
,64
80
,30
71
,04
75
,62
78
,47
77
,82
79
,13
77
,94
70
,39
74
,74
0,00
10,00
20,00
30,00
40,00
50,00
60,00
70,00
80,00
90,00
Ay
ah
Bu
ay
an
Pu
rin
g
Pe
tan
ah
an
Kli
ron
g I
Bu
lusp
esa
ntr
en
Am
ba
l
Mir
it
Bo
no
row
o
Pre
mb
un
Ku
tow
ina
ng
un
Ali
an
Pa
du
reso
Po
nco
wa
rno
Ke
bu
me
n
Pe
jag
oa
n
Sru
we
ng
Ad
imu
lyo
Ku
wa
rasa
n
Ro
wo
ke
le
Se
mp
or
Go
mb
on
g
Ka
ran
ga
ny
ar
Ka
ran
gg
ay
am
Sa
da
ng
Ka
ran
gsa
mb
un
g
Ka
bu
pa
ten
62
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Peserta KB baru adalah Pasangan usia subur yang baru pertama kali
menggunakan salah satu cara/alat kontrasepsi dan/atau pasangan usia subur
yang menggunakan kembali salah cara/alat kontrasepsi, termasuk pasca
keguguran, sesudah melahirkan, atau pasca istirahat.
Pada peserta KB baru metode kontrasepsi yang banyak digunakan
adalah suntik, yakni sebesar 49,7%, kemudian implan sebesar 23,2%. Metode
yang paling sedikit dipilih oleh peserta KB baru adalah Kondom sebanyak
2,9%, kemudian Metode Operasi Wanita (MOW) sebanyak 3,1%, dan Metode
Operasi Pria (MOP) 0,3 %. Presentasenya dapat dilihat pada gambar 4.17.
Gambar 4.16
Presentase KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi
Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPPKB Kabupaten Kebumen 2016
3. Presentase Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah
Berat badan lahir bayi adalah berat badan bayi yang ditimbang dalam
waktu satu jam pertama setelah lahir. Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
adalah bayi baru lahir yang berat badan saat lahir kurang dari 2500 gr. BBLR
tidak hanya dapat terjadi pada bayi prematur, tetapi dapat terjadi pula pada
7,9
0,3
3,1
23,2
2,9 49,7
12,9
IUD
MOP
MOW
IMPLAN
KONDOM
SUNTIK
PIL
63
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
bayi cukup bulan yang mengalami hambatan pertumbuhan selama
kehamilan.
BBLR merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap
kematian perinatal dan neonatal. BBLR dibedakan dalam dua kategori yaitu:
BBLR karena prematur atau BBLR karena Intra Uterine Growth Retardation
(IUGR) yaitu bayi yang lahir cukup bulan tetapi berat badannya kurang.
Berdasarkan jumlah data bayi lahir dengan BBLR sebanyak 4,9 % (928 bayi)
dari 10.324 bayi baru lahir yang ditimbang. Gambar 4.18 berikut
menggambarkan persebaran BBLR di Kabupaten Kebumen Tahun 2016.
Gambar 4.17
Persebaran Bayi dengan BBLR Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
4. Cakupan Kunjungan Neonatus
Neonatus adalah bayi baru lahir yang berusia sampai dengan 28 hari.
Pada masa ini terjadi kematangan organ pada semua sistem dan memiliki
resiko gangguan kesehatan yang paling tinggi. Berbagai masalah kesehatan
bisa muncul. Tanpa penanganan yang tepat, bisa berakibat fatal. Komplikasi
yang menjadi penyebab kematian terbanyak adalah asfiksia, bayi berat lahir
rendah, dan infeksi. Oleh karena itu, setiap bayi baru lahir harus mendapat
51 51 48
46
42 42 39
37 36 35 35 34 33 30 29 29 29 28
25 23 23 23 22 21 21
19 19 19 18 17 15 15
12
7
3
0
10
20
30
40
50
60
64
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
pemeriksaan sesuai standar minimal 2 kali dalam minggu pertama.
Kunjungan neonatus merupakan salah satu intervensi untuk menurunkan
kematian bayi baru lahir.
Jadwal kunjungan neonatal yang dilaksanakan saat ini adalah pada
umur 6-48 jam, umur 3-7 hari, dan umur 8-28 hari. Indikator ini mengukur
kemampuan manajemen program Kesehatan Ibu dan anak (KIA) dalam
menyelenggarakan pelayanan neonatal yang komprehensif. Kunjungan
neonatal pertama (KN1) adalah cakupan pelayanan kesehatan bayi baru
lahir (umur 6-48 jam) di satu wilayah kerja dalam kurun waktu tertentu
yang ditangani sesuai standar oleh tenaga kesehatan terlatih di seluruh
sarana pelayanan kesehatan.
Pelayanan yang diberikan saat kunjungan neonatal adalah
pemeriksaan sesuai standar Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM)
konseling perawatan bayi baru lahir termasuk ASI Eksklusif dan perawatan
tali pusat. Pada kunjungan neonatal pertama (KN1), bayi baru lahir
mendapat injeksi vitamin K1 dan imunisasi hepatitis B0 bila belum diberikan
pada saat lahir. Cakupan kunjungan neonatal pertama per wilayah kerja
puskesmas dapat dilihat pada gambar 4.18
.
65
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.18
Presentase Kunjungan Neonatal 1 Kali (KN1) per Puskesmas Kabupaten Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Cakupan KN1 di Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebesar 99,8 %,
menurun dibanding tahun 2016 (94,2). Cakupan tertinggi di wilayah kerja
Puskesmas Ayah I, Bulus I, Kebumen III, Adimulyo, Gombong I (100%) dan
terendah di Puskesmas Sruweng (99,1%).
Disamping indikator KN1, indikator pelayanan kesehatan neonatal
adalah KN lengkap yang mengharuskan setiap bayi baru lahir memperoleh
pelayanan kunjungan minimal 3 kali yaitu 1 kali pada 6-48 jam, 1 kali pada 3-
7 hari, dan 1 kali pada 8-28 hari sesuai standar di suatu wilayah kerja pada
kurun waktu 1 tahun.
Cakupan KN lengkap Kabupaten Kebumen tahun 2016 sebesar 98,3%
Cakupan KN lengkap tertinggi di Puskesmas Sempor II (103,2 %), cakupan
terendah di Karangsambung II (90%). Cakupan KN lengkap per puskesmas
dapat dilihat pada gambar 4.19.
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
99,9 99,9 99,9 99,9 99,9
99,8 99,8 99,8 99,8 99,8 99,7
99,7 99,7 99,7 99,7 99,6 99,6 99,6
99,5 99,5 99,5
99,4 99,4
99,3
99,1
99,8
98,4
98,6
98,8
99,0
99,2
99,4
99,6
99,8
100,0
100,2
66
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.19
Presentase Kunjungan Neonatal 3 Kali (KN3) Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas
5. Presentase Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 33 tahun 2012, Air Susu
Ibu (ASI) eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan
selama enam bulan, tanpa menambahkan dan atau mengganti dengan
makanan atau minuman lain (kecuali obat, vitamin, dan mineral)
ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi yang mengandung sel
darah putih, protein dan zat kekebalan yang cocok untuk bayi. ASI membantu
pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi
terhadap penyakit.
Presentase pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan di Kabupaten
Kebumen selama lima tahun terakhir cenderung mengalami peningkatan.
Pada tahun 2012 presentase ASI Eksklusif 54,58%, tahun 2013 61,17%,
tahun 2014 59,3%, tahun 2015 68,3% , dan tahun 2016 41,8%.
Cakupan pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan menurut
masing-masing wilayah kerja Puskesmas di kabupaten Kebumen dapat
dilihat pada gambar 4.20.
10
3,2
10
0,7
10
0,6
10
0,0
99
,9
99
,9
99
,8
99
,8
99
,7
99
,7
99
,7
99
,6
99
,4
98
,9
98
,8
98
,8
98
,7
98
,5
98
,5
98
,3
98
,3
98
,1
98
,0
97
,8
97
,5
97
,4
97
,3
96
,8
96
,7
96
,6
96
,5
95
,0
94
,8
93
,9
93
,2
98
,3
88,0
90,0
92,0
94,0
96,0
98,0
100,0
102,0
104,0
67
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.20.
Presentase ASI Eksklusif per Puskesmas Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar 4.21 dapat dilihat pencapaian ASI eksklusif tertinggi
yaitu wilayah kerja Puskesmas Karanggayam II (89,3%), dan terendah yaitu
wilayah kerja Puskesmas Klirong I (2,6%).
Permasalahan terkait pencapaian cakupan ASI Eksklusif antara lain :
a. Pemasaran susu formula masih gencar dilakukan untuk bayi 0-6
bulan yg tidak ada masalah medis
b. Masih banyaknya perusahaan yang mempekerjakan perempuan
tidak memberi kesempatan bagi ibu yang memiliki bayi 0-6 bulan
untuk melaksanakan pemberian ASI secara eksklusif. Hal ini
terbukti dengan belum tersedianya ruang laktasi dan perangkat
pendukungnya
c. Masih banyak tenaga kesehatan ditingkat layanan yang belum
peduli atau belum berpihak pada pemenuhan hak bayi untuk
mendapatkan ASI Eksklusif, yaitu masih mendorong untuk
memberi susu formula pada bayi 0-6 bulan.
d. Masih sangat terbatasnya tenaga konselor ASI
89
,3
73
,3
70
,7
69
,7
66
,7
64
,8
64
,7
58
,8
56
,4
56
,4
55
,9
55
,8
53
,8
53
,3
50
,8
50
,0
47
,5
45
,2
44
,0
42
,3
41
,2
39
,3
36
,7
36
,6
35
,9
34
,9
33
,8
31
,7
29
,7
23
,5
23
,3
23
,1
20
,9
12
,5
2,6
41
,8
0,0
10,0
20,0
30,0
40,0
50,0
60,0
70,0
80,0
90,0
100,0
68
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
e. Belum maksimalnya kegiatan edukasi, sosialisasi, advokasi, dan
kampanye terkait pemberian ASI, dan belum semua rumah sakit
melaksanakan 10 Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui
(LMKM)
Upaya yang dilakukan dalam memecahkan masalah tersebut yaitu:
a. Pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012
tentang Pemberian ASI Eksklusif
b. Melakukan pelatihan konseling menyusui dan konseling Makanan
Pendamping ASI (MP-ASI)
c. Melaksanakan 10 Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui
(LMKM), yaitu:
1) Membuat kebijakan tertulis tentang menyusui dan
dikomunikasikan kepada semua staf pelayanan kesehatan;
2) Melatih semua staf pelayanan dalam keterampilan
menerapkan kebijakan menyusui tersebut;
3) Menginformasikan kepada semua ibu hamil tentang manfaat
dan manajemen menyusui;
4) Membantu ibu menyusui dini dalam 30 menit pertama
persalinan;
5) Membantu ibu cara menyusui dan mempertahankan
menyusui meskipun ibu dipisah dari bayinya;
6) Memberikan ASI saja kepada bayi baru lahir kecuali ada indikasi
medis;
7) Menerapkan rawat gabung ibu dengan bayinya sepanjang waktu
(24 jam);
8) Menganjurkan menyusui sesuai permintaan bayi;
9) Tidak memberi dot kepada bayi;
10) Mendorong pembentukan kelompok pendukung menyusui
dan merujuk ibu kepada kelompok tersebut setelah keluar dari
sarana pelayanan;
d. Sosialisasi dan kampanye ASI Eksklusif
69
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
e. KIE melalui media cetak dan elektronik
f. Mengembangkan Strategi Peningkatan Pemberian ASI Eksklusif
g. Menciptakan lingkungan yang kondusif terhadap perilaku
menyusui melalui peraturan perundang-undangan dan kebijakan
atau PP
h. Penguatan sarana pelayanan kesehatan (RS/RSIA, Puskesmas
perawatan, klinik bersalin) dalam menerapkan 10 LMKM.
i. Peningkatan komitmen dan kapasitas stakeholder dalam
meningkatan, melindungi, dan mendukung pemberian ASI
j. Pemberdayaan ibu, keluarga, dan masyarakat dalam praktek
pemberian ASI
k. Menjamin terlaksananya strategi pemberian ASI
l. Pengembangan peraturan perundangan-undangan dan kebijakan
atau PP
m. Pelaksanaan revitalisasi RS dan sarana pelayanan kesehatan sayang
bayi
n. Peningkatan kapasitas tenaga kesehatan
o. Pemberdayaan ibu, bapak, dan keluarga, serta masyarakat
p. Perlindungan pekerja perempuan
q. Bekerjasama dengan lintas sektor terkait dalam pengawasan
pemasaran susu formula dan produk makanan bayi sesuai
standar produk makanan (codex alimentarius)
r. Advokasi dan promosi peningkatan pemberian ASI
6. Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi
Bayi juga merupakan kelompok yang rentan terhadap gangguan
kesehatan maupun serangan penyakit. Kesehatan bayi dsan balita harus
dipantau untuk memastikan kesehatan mereka selalu dalam kondisi optimal.
Pelayanan kesehatan pada bayi ditujukan pada bayi usia 29 hari sampai
dengan 11 bulan dengan memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar
oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi klinis (doter, bidan,
perawat) minimal 4 kali yaitu umur 29 hari – 2 bulan, umur 3 – 5 bulan, umur
70
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
6 -8 bulan, dan umur 9 – 12 bulan sesuai standar di suatu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
Pelayanan ini terdiri dari penimbangan berat badan, pemberian
imunisasi dasar,(BCG, DPT/Hb/HIB 1-3, Polio 1-4, dan campak), Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) bayi, pemberian vitamin
A pada bayi, dan penyuluhan perawatan kesehatan pada bayi serta
penyuluhan ASI Eksklusif, pemberian Makanan Pendamping ASI.
Cakupan pelayanan kesehatan bayi menggambarkan upaya
meningkatkan akses bayi untuk memperoleh pelayanan kesehatan dasar,
mengetahui sedini mungkin adanya kelainan atau penyakit, pemeliharaan
kesehatan dan pencegahan penyakit serta peningkatan kualitashidup bayi.
Cakupan pelayanan kesehatan bayi di Kabupaten Kebumen tahun
2016 sebesar 101,1% , meningkat dibanding tahun 2015 (97,2%). Cakupan
pelayanan kesehatan bayi tertinggi di Puskesmas Alian (136,3%) dan
terendah di Puskesmas Ambal I (82,3 %). Cakupan pelayanan kesehatan bayi
per wilayah kerja Puskesmas di Kabupaten Kebumen dapat dilihat pada
gambar 4.21.
Gambar 4.21.
Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi per Puskesmas Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
13
6,3
1
30
,0
11
2,8
1
12
,7
11
1,0
1
09
,7
10
7,8
1
06
,8
10
5,8
1
03
,1
10
3,0
1
02
,2
10
2,1
1
01
,7
10
1,5
9
9,8
9
9,3
9
9,2
9
8,9
9
8,5
9
8,5
9
7,5
9
7,4
9
6,4
9
6,1
9
3,8
9
2,9
9
2,8
9
2,5
9
1,3
9
1,1
8
9,6
8
9,4
8
2,5
8
2,3
10
1,1
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
120,0
140,0
160,0
71
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
7. Cakupan Imunisasi
Pencapaian Universal Child Imunization (UCI) pada dasarnya
merupakan suatu gambaran terhadap cakupan sasaran bayi yang telah
mendapatkan imunisasi secara lengkap. Bila cakupan UCI dikaitkan dengan
batasan wilayah tertentu, berarti dalam wilayah tersebut dapat digambarkan
besarnya tingkat kekebalan masyarakat terhadap penularan PD3I. Pelayanan
imunisasi bayi mencakup: vaksinasi BCG, DPT (3 kali), Polio (4 kali),
Hepatitis B(3 kali), dan Campak (1 kali) yang dilakukan melalui pelayanan
rutin di posyandu dan fasilitas kesehatan lainnya. Adapun cakupan
pelayanan imunisasi bayi di Kabupaten Kebumen tahun 2016 telah
mencapai target SPM. Dari 35 wilayah kerja Puskesmas di Kabupaten
Kebumen yang terdiri atas 460 desa dan kelurahan, 100% telah mencapai
desa UCI. Pencapaian ini merupakan yang ke enam kalinya Kabupaten
Kebumen mencapai Desa/Kelurahan UCI sebesar 100%. Hal ini berkat kerja
keras semua pihak terutama pelaksana di lapangan.
Dalam rangka mencapai dan mempertahankan UCI Desa, analisis PWS
harus diikuti dengan tindak lanjut. Dengan grafik PWS dapat dianalisis
cakupan dan kecenderungan tiap bulan sehingga dapt diketahui kekurangan
cakupan dan beban yang harus dicapai setiap bulan pada periode berikutnya.
Kecenderungan setiap bulan diketahui dengan indikator Drop Out (DO).
8. Balita Mendapat Vitamin A
Vitamin A adalah salah satu zat gizi penting yang larut dalam lemak,
disimpan dalam hati, dan tidak dapat diproduksi oleh tubuh sehingga harus
dipenuhi dari luar tubuh.
Sampai dengan usia enam bulan, ASI merupakan sumber utama
vitamin A jika ibu memiliki vitamin A yang cukup berasal dari makanan atau
suplemen. Anak yang berusia enam bulan sampai lima tahun dapat
memperoleh vitamin A dari berbagai makanan seperti hati, telur, ikan,
minyak sawit merah, mangga dan papaya, jeruk, ubi, sayur daun berwarna
hijau dan wortel.
72
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Anak memerlukan vitamin A untuk membantu melawan penyakit,
melindungi penglihatan mereka, serta mengurangi risiko meninggal. Anak
yang kekurangan vitamin A kurang mampu melawan berbagai potensi
penyakit yang fatal dan berisiko rabun senja. Oleh karena itu dilakukan
pemberian kapsul vitamin A dalam rangka mencegah dan menurunkan
prevalensi kekurangan vitamin A (KVA) pada balita. Cakupan yang tinggi dari
pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi terbukti efektif untuk mengatasi
masalah KVA pada masyarakat.
Cakupan pemberian kapsul vitamin A pada balita usia 6-59 bulan di
wilayah Kabupaten Kebumen tahun 2016 belum mencapai target (99,95%
dari target 100%). Angka cakupan ini turun dibandingkan tahun 2015 (100
%).
Cakupan pemberian vitamin A per Puskesmas Kabupaten Kebumen
tahun 2016 dapat dilihat di gambar 4.22.
Gambar 4.22
Cakupan Pemberian Vitamin A pada Balita 6-59 Bulan Puskesmas Kabupaten Kebumen
Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Dari gambar di atas dapat dilihat cakupan pemberian vitamin A pada
balita 6-59 bulan tertinggi yaitu di Puskesmas Gombong I (102,65%) dan
terendah di Puskesmas Karanggayam I (97,8%).
10
2,6
5
10
1,7
4
10
1,1
3
10
0,3
6
10
0,2
2
10
0,0
5
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
10
0,0
0
99
,46
9
9,2
9
99
,25
9
9,1
2
98
,15
9
7,8
8
99
,95
95,00
96,00
97,00
98,00
99,00
100,00
101,00
102,00
103,00
104,00
73
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
9. Cakupan Baduta Ditimbang
Jumlah balita di bawah umur dua tahun (baduta) yang ditimbang di
posyandu merupakan reduksi dari data jumlah balita ditimbang di posyandu
untuk memberi fokus kepada sasaran prioritas balita di bawah usia dua
tahun sesuai dengan tema promosi upaya kesehatan 1000 Hari Pertama
Kehidupan . Nilai presentase D/S Baduta (90,3%) lebih tinggi dari D/S Balita
(86,5%).
10. Cakupan Pelayanan Anak Balita
Anak Balita dalah anak berumur 12-59 bulan. Setiap anak umur 6-59
bulan memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan setiap bulan,
minimal 8 x dalam setahun yang tercatat di Kohort Anak Balita dan Pra
Sekolah, Buku KIA/KMS atau buku pencatatan dan pelaporan lainnya.
Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan setiap anak usia 6-59
bulan dilaksanakan melalui pelayanan Stimulasi Deteksi Dini Intervensi
Tumbuh Kembang (SDIDTK) miniumal 2 kali per tahun dan tercatat di
Kohort Anak Balita dan Pra Sekolah. Pelayanan SDIDTK dilaksanakan oleh
tenaga kesehatan, ahli gizi, penyuluh kesehatan masyrakat dan petugas
sektor lain. Suplementasi Vitamin A dosis tinggi (200.000 IU) diberikan pada
anak umur 6-59 bulan 2 kali per tahun. (bulan februari dan agustus).
Capaian cakupan pelayanan anak balita pada tahun 2016 di
Kabupaten Kebumen sebesar 96,1%. Pencapaian ini sangat jauh meningkat
jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2015 (57%). Pencapaian ini
telah mencapai target SPM (90 %). Untuk pencapaian per Puskesmas juga
masih banyak yang belum mencapai target. Hal ini menjadikan dasar untuk
meningkatan kinerja program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) terhadap anak
Balita.
74
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 4.23
Cakupan Pelayanan Anak Balita Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
11. Cakupan Balita Ditimbang
Sejak lahir sampai dengan usia lima tahun, anak seharusnya
ditimbang secara teratur untuk mengetahui pertumbuhannya. Cara ini
dapat membantu untuk mengetahui lebih awal tentang gangguan
pertumbuhan, sehingga segera dapat diambil tindakan tepat secepat
mungkin.
Hasil penimbangan, dapat mengetahui apakah seorang anak
terlalu cepat bertambah berat badannya dibandingkan usianya atau tidak
bertambah berat badannya. Untuk itu memerlukan pemeriksaan berat
badan anak lebih lanjut terkait dengan tinggi badannya, yang dapat
menentukan apakah seorang anak mempunyai berat badan berlebih/kurang.
Cakupan penimbangan balita di posyandu (D/S) adalah jumlah balita
yang ditimbang di seluruh posyandu yang melapor di suatu wilayah kerja
pada kurun waktu tertentu. Semakin balita yang ditimbang di posyandu,
17
3,3
6
12
9,3
3
12
1,1
8
10
8,0
3
10
6,1
3
10
3,9
2
10
2,6
2
10
1,7
1
10
0,8
9
10
0,0
5
99
,72
9
9,5
9
98
,40
9
7,7
5
97
,73
9
6,7
8
96
,56
9
5,3
0
94
,94
9
4,4
6
93
,83
9
3,1
0
91
,74
9
0,0
9
90
,04
8
9,2
6
88
,17
8
6,9
5
84
,47
8
3,6
4
77
,28
7
3,0
1
68
,28
6
6,9
7
40
,16
96
,10
0,00
20,00
40,00
60,00
80,00
100,00
120,00
140,00
160,00
180,00
200,00
75
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
maka akan semakin mudah mendeteksi adanya balita gizi kurang atau gizi
buruk dan semakin cepat dilakukan upaya penanggulangan.
Cakupan penimbangan balita di posyandu (D/S) selama lima tahun
terakhir yaitu 2012 (80,27%), 2013 (82,45%), 2014 (84,2%), dan 2015
(86,5%) dan 2016 (85,2%)
Untuk pencapaian D/S Kabupaten Kebumen tahun 2015 tertinggi
adalah Puskesmas Ambal I yaitu 94% dan yang terendah adalah Puskesmas
Prembun 61%. D/S per wilayah kerja Puskesmas dapat dilihat pada gambar
berikut.
Gambar 4.24
Cakupan Balita Ditimbang Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
12. Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan
Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang
menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Body Mass Index (BMI)
atau yang dikenal dengan indek berat badan adalah salah satu teknik yang
digunakan dalam penilaian status gizi balita. Cara memperoleh nilai BMI
dilakukan dengan pengukuran tubuh (BB,TB) atau Anthropometri untuk
dibandingkan dengan umur, misalnya BB/U atau TB/U. Angka yang paling
sering digunakan adalah indeks berat badan per tinggi badan (BB/TB).
Adapun hasil perhitungan yang diperoleh dikategorikan ke dalam empat
94
9
3
92
,6
91
9
1
91
9
0
90
8
9
89
8
9
88
8
8
88
8
7
87
8
6
85
8
5
85
8
5
85
8
4
84
8
4
84
8
3
82
8
2
81
8
1
80
8
0
79
6
1
85
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
76
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
kelompok yaitu: Gizi lebih (z-score> +2 SD); Gizi Baik (z-score – 2 SD samapi
+2 SD); Gizi Kurang (z-score < -2 SD sampai -3 SD); dan Gizi Buruk (z-score <
-3SD).
Kabupaten Kebumen tahun 2016 terdapat 8 kasus gizi buruk (4 laki-
laki dan 4 perempuan) yang tersebar di wilayah kerja Puskesmas
Buayan,puring, Kebumen III, Gombong II Karanggyam I dan Karanggayam II,
dengan semua mendapatkan perawatan. Penyebab balita gizi buruk di
Kabupaten Kebumen adalah faktor penyakit penyerta, gangguan
pertumbuhan, dan faktor ekonomi (keluarga miskin). Dari 9 balita gizi buruk,
tujuh anaka berasal dari keluarga miskin.
Gambar 4.25
Jumlah Balita Gizi Buruk Kabupaten Kebumen Tahun 2011-2016
Sumber : Bidang Kesmas 2016
Berdasarkan gambar 4.26 di atas, jumlah balita gizi buruk
kecenderungganya menurun dari tahun 2011 hingga tahun 2016.
Keberhasilan penurunan jumlah balita gizi buruk tidak terlepas dari peran
pemerintah daerah Kabupaten Kebumen yang telah memfasilitasi tenaga
profesi gizi yang ditempatkan disetiap Puskesmas dan juga adanya program
0
5
10
15
20
25
30
35
40
2011 2012 2013 2014 2015 2016
38
20
10 10 9
8
77
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pemulihan bagi balita gizi buruk di
Kabupaten Kebumen.
13. Pelayanan Kesehatan Gigi
Pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas meliputi kegiatan
pelayanan dasar gigi dan upaya kesehatan gigi sekolah.
a) Rasio Tambal Cabut Gigi Tetap
Bila tumpatan (tambalan) gigi tetap semakin banyak berarti
masyarakat lebih memperhatikan kesehatan gigi yang merupakan tindakan
preventif sebelum gigi tetap rusak dan dicabut. Pencabutan gigi tetap adalah
tindakan kuratif dan rehabilitatif yang merupakan tindakan terakhir yang
harus diambil oleh seorang pasien. Rasio tumpatan dan pencabutan gigi tetap
pada tahun 2016 dapat dilihat pada gambar berikut.
Gambar 4.26
Rasio Tumpatan dan Pencabutan Gigi Tetap Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: Bidang Kesmas 2016
Pada tahun 2016 rasio tumpatan dengan pencabutan gigi tetap di
Kabupaten Kebumen adalah 2,4 naik dibanding tahun 2015 (2,2%). Hal ini
menunjukan bahwa masyarakat yang melakukan penambalan gigi tetap lebih
banyak daripada yang melakukan pencabutan gigi tetap.
0,8 0,4 0,3
2,8
6,1
2,6
1,3 0,9
1,7
0,4
2,1
5,5
7,9
3,8
2,3
3,1
1,1 0,7
1,5 0,9
7,9
1,7
2,7 2,8
5,3
3,1
2,3
5,3
2,0
8,1
0,7 0,9 1,0 1,4
4,5
0,0
1,0
2,0
3,0
4,0
5,0
6,0
7,0
8,0
9,0
78
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
b) Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat adalah Pemeriksaan
kesehatan umum, kesehatan gigi dan mulut siswa SD dan setingkat melalui
penjaringan kesehatan terhadap murid kelas 1 SD dan Madrasah Ibtidaiyah
yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan bersama tenaga kesehatan terlatih
(guru dan dokter kecil) di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
Siswa SD dan setingkat ditargetkan 100% mendapatkan pemantauan
kesehatan melalui penjaringan kesehatan. Melalui penjaringan kesehatan
siswa SD dan setingkat diharapkan dapat menapis atau menjaring anak yang
sakit dan melakukan tindakan intervensi secara dini, sehingga anak yang
sakit menjadi sembuh dan anak yang sehat tidak tertular menjadi sakit.
Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat tahun 2016
masih sama dengan tahun 2015 yaitu mencapai 100 %. Angka ini telah
mencapai target SPM bidang Kesehatan Kabupaten Kebumen (100%)
c) Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat
Upaya Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) adalah suatu komponen dari
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang merupakan suatu paket pelayanan
asuhan sistemik yang ditujukan bagi anak usia sekolah di lingkungan sekolah
dalam bentuk pelayanan promotif, promotif-preventif hingga pelayanan
paripurna.
Pada tahun 2016, presentase SD/MI yang melaksanakan sikat gigi
massal 86,5% , yang mendapat pelayanan kesehatan gigi juga sebesar 84,4%.
Kegiatan UKGS yang lain adalah pemeriksaan gigi pada seluruh murid
untuk mendapatkan murid yang perlu perawatan gigi, kemudian melakukan
perawatan pada murid yang memerlukan.
14. Cakupan Pelayanan Kesehatan Usila
Pelayanan kesehatan usia lanjut yaitu pelayanan kesehatan sesuai
standar yang ada pada pedoman usia lanjut (60 tahun ke atas) di fasilitas
pelayanan kesehatan pada satu wilayah kerja dan kurun waktu tertentu.
79
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pelayanan kesehatan usila tahun 2016 sebesar 26,55 %. Angka ini meningkat
dibanding pencapaian tahun 2015 yaitu sebesar 13,35%.
Dari data pencapaian ini dapat diketahui bahwa pencapaian
pelayanan kesehatan lansia masih rendah. Untuk itu perlu peningkatan
kegiatan yang terkait kesehatan usia lanjut seperti kegiatan posyandu lansia
atau juga kegiatan Posbindu untuk usia lanjut. Diharapkan dengan adanya
kegiatan ini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat usia lanjut di
Kabupaten Kebumen.
B. AKSES DAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN
1. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
Pada tahun 2016, peserta jaminan kesehatan di Kabupaten Kebumen
sebanyak 797.909 jiwa (67,34%) dengan peserta berjenis kelamin laki-laki
lebih banyak yaitu 401.114 jiwa (51%) daripada peserta berjenis kelamin
perempuan yaitu 396.795 jiwa (49%). Presentase peserta menurut jenis
jaminan kesehatan dapat dilihat di gambar 4.27.
Gambar 4.27
Presentase Peserta Menurut Jenis Jaminan Kesehatan
Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber: BPJS Kabupaten Kebumen 2016
74,16
57,88
2,40
7,07
3,30 3,51 0,06 Jaminan Kesehatan
Nasional
Penerima Bantuan Iuran
(PBI) APBN
PBI APBD
Pekerja penerima upah
(PPU)
Pekerja bukan penerima
upah (PBPU)/mandiri
Bukan pekerja (BP)
Jamkesda
80
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Pada gambar di atas diketahui bahwa peserta jaminan kesehatan
terdiri dari Jaminan kesehatan Nasional, sebanyak 74,16%:
a. Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN adalah peserta JKN yang di biayai
dari APBN dan pengelolanya oleh BPJS kesehatan sebanyak 626.103
jiwa 57,88%
b. Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBD adalah program Jaminan
Kesehatan yang iurannya dibayarkan oleh pemerintah dengan maksud
membantu masyarakat miskin yang digunakan berobat ke fasilitas
kesehatan pemerintah tanpa dipungut biaya sebanyak 19.170 jiwa
(2,4%).
2. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan dan Kesehatan Jiwa di Sarana Pelayanan
Kesehatan
Dalam menjalankan fungsinya sebagai penyelenggara pelayanan
kesehatan dasar, puskesmas melaksanakan pelayanan kesehatan perorangan
dan pelayanan kesehatan masyarakat. Pelayanan kesehatan perorangan yang
diberikan terdiri dari pelayanan rawat jalan dan rawat inap untuk puskesmas
tertentu jika dianggap diperlukan. Meskipun pelayanan kesehatan
masyarakat merupakan inti dari puskesmas, pelayanan kesehatan
perorangan juga menjadi perhatian dari pemerintah.
Selain enam upaya kesehatan wajib yang harus diberikan, puskesmas
juga menyelenggarakan upaya kesehatan pengembangan. Upaya kesehatan
pengembangan puskesmas dapat berupa pelayanan obstetrik dan neonatal
emergensi dasar (PONED), pelayanan kesehatan peduli remaja ( PKPR),
upaya kesehatan kerja, upaya kesehatan olah raga, dan tata laksana kasus
kekerasan terhadap anak ( KTA). Upaya kesehatan pengembangan
diselenggarakan sesuai dengan kebutuhan yang ada di wilayah kerja.
a. Cakupan Rawat Jalan
Cakupan rawat jalan merupakan cakupan rawat jalan baru disarana
pelayanan kesehatan dalam kurun waktu tertentu. Cakupan kunjungan rawat
jalan di sarana kesehatan pemerintah dan swasta di kabupaten kebumen
tahun 2016 mencapai 2.750.148 jiwa (231,4%). Tingginya pencapaian ini
81
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
menunjukan bahwa tingginya minat masyarakat untuk berobat ke
puskesmas dan pelayanan kesehatan
b. Cakupan Rawat Inap
Cakupan rawat inap merupakan cakupan kunjungan rawat inap baru
di sarana pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta di suatu wilayah kerja
pada kurun waktu tertentu. Dari 10 Puskesmas rawat inap di Kabupaten
Kebumen, terdapat kunjungan 9.760. Kunjungan rawat Inap tertinggi di
Puskesmas ayah I dengan jumlah 2.093 jiwa.
c. Pelayanan Kesehatan Jiwa
Pelayanan gangguan jiwa merupakan pelayanan pada pasien yang
mengalami gangguan kejiwaan yang meliputi gangguan pada perasaan,
proses pikir, dan perilaku yang menimbulkan penderitaan pada individu dan
atau hambatan dalam melaksanakan peran sosialnya.
Tahun 2016 cakupan pelayanan kesehatan jiwa Kabupaten Kebumen
di puskesmas tercatat 2.543 jiwa ( laki-laki 1.299 jiwa dan perempuan 1.244
jiwa ) . Kasus jiwa terbanyak di Puskesmas Puskesmas petanahan 665 jiwa.
Upaya kesehatan jiwa masih perlu sosialisasi lebih, dimana persepsi
keluarga/masyarakat bahwa penyakit gangguan jiwa merupakan aib
keluarga dan tidak membawa/keterlambatan membawa orang gangguan
jiwa ke fasilitas kesehatan. Upaya yang telah dilakukan adalah pelatihan
pelayanan kesehatan jiwa bagi dokter dan perawat.
C. PERILAKU HIDUP MASYARAKAT
Perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga merupakan upaya
dalam memberdayakan anggota keluarga rumah tangga agar tahu, sadar,
mau dan mampu melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam
memelihara dan meningkatkan kesehatannya, mencegah risiko terjadinya
penyakit dan melindungi diri dari ancama penyakit serta berperan aktif
dalam gerakan kesehatan masyarakat.
82
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Rumah tangga sehat adalah proporsi rumah tangga yang memenuhi
minimal 11 indikator dari 16 indikator PHBS tatanan rumah tangga, adapun
16 indikator PHBS tatanan rumah tangga meliputi :
a. Variabel KIA dan Gizi : Persalinan Nakes; ASI Eksklusif; Penimbangan
Balita; Gizi Seimbang.
b. Variabel Kesling : Air Bersih; Jamban; Sampah; Kepadatan Hunian;
Lantai Rumah.
c. Variabel Gaya Hidup ; Aktifitas Fisik; Tidak Merokok; Cuci Tangan;
Kesehatan Gigi Dan Mulut; Miras Atau Narkoba.
d. Variabel Upaya Kesehatan Masyarakat : Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan (JPK) Dan Pemberantasan Sarang Nyamuk.
Presentase rumah tangga sehat yaitu yang diwakili oleh rumah tangga
yang mencapai sehat utama dan sehat paripurna. Pada tahun 2016
presentase rumah tangga sehat di Kabupaten Kebumen sebesar 324.108
rumah tangga (97,5 %) dari 332,449 rumah tangga yang dipantau.
Pencapaian ini mengalami peningkatan dibanding tahun 2015 78% (257.600
rumah tangga dari 329.063rumah tangga yang dipantau).
D. KEADAAN LINGKUNGAN
Lingkungan merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap
derajat kesehatan masyarakat. Program Lingkungan Sehat bertujuan untuk
mewujudkan mutu lingkungan hidup yang lebih sehat. Kegiatan pokok untuk
mencapai tujuan tersebut adalah melaksanakan kualitas air dan sanitasi
dasar, pengawasan hygiene dan sanitasi tempat-tempat umum (TTU), dan
pengawasan hygiene dan sanitasi tempat pengolahan makanan (TPM).
Indikator sasaran kegiatan pengawasan kualitas air dan sanitasi dasar
meliputi desa yang melaksanakan STBM, proporsi penduduk akses air
minum, dan proporsi penduduk akses jamban. Indikator sasaran pengawasan
hygiene dan TTU dan TPM meliputi proporsi TTU memenuhi syarat, proporsi
TPM memenuhi syarat, proporsi puskesmas yang ramah lingkungan,
83
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
proporsi sampah rumah tangga memenuhi syarat, proporsi pengelolaan
limbah cair rumah tangga memenuhi syarat.
1. Presentase Rumah Sehat
Undang – undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan pasal 62
dan 163 mengamanatkan bahwa upaya kesehatan lingkungan ditujukan
untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, baik fisik, kimia, biologi
maupun sosial yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat kesehatan
yang setinggi – tingginya. Pasal 163 ayat 2 mengamanatkan bahwa
lingkungan sehat antara lain mencakup lingkungan pemukiman.
Guna menjalankan amanat dari pasal tersebut, maka untuk
penyelenggaraan penyehatan permukiman difokuskan pada peningkatan
rumah sehat. Rumah Sehat merupakan bangunan rumah tinggal yang
memenuhi syarat kesehatan, yaitu bangunan yang memiliki jamban yang
sehat, sarana air bersih, tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan
air limabah, ventilasi rumah yang baik, kepadatan rumah hunian yang sesuai,
dan lantai rumah tidak terbuat dari tanah.
Berdasarkan data yang diperoleh pencapaian indikator rumah sehat
adalah sebanyak 76,51%. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya,
angka ini mengalami kenaikan (tahun 2015: 73,89%) namun masih tergolong
rendah. Hal ini disebabkan berbagai faktor antara lain kondisi ekonomi
masyarakat, belum optimalnya pembinaan, penyuluhan, dan monitoring dari
petugas, selain itu juga kurangnya kerjasama dengan lintas sektor terkait,
seperti PKK, dan aparat pemerintahan desa.
2. Presentase Penduduk yang Memiliki Akses Air Minum yang Layak
Jenis sarana akses air minum yang dipantau meliputi sumur gali (SGL)
terlindung, SGL dengan pompa, dan perpipaan BPSPAM. Capaian penduduk
dengan akses air minum yang memenuhi syarat 79.98 %.
3. Presentase Penyelenggara Air Minum Memenuhi Syarat Kesehatan
84
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Untuk menjaga kualitas air minum yang dikonsumsi masyarakat
dilakukan pengawasan kualitas air minum. Kegiatan pengawasan kualitas
air minum meliputi inspeksi sanitasi, pengambilan sampel air, pengujian
kualitas air, analisis hasil pemeriksaan laboratorium, rekomendasi dan
tindak lanjut. Pada tahun 2016 dari 321 penyelenggara air minum ada 837
yang diperiksa. Hasil pemeriksaan menunjukan 93,07% atau 762
penyelenggara air minum yang memenuhi syarat baik fisik, bakteriologi, dan
kimia.
4. Presentase Penduduk yang Memiliki Akses Sanitasi yang Layak
Capaian penduduk dengan akses jamban sehat pada tahun 2016
adalah 77,34 %. Dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 4.1
Penduduk dengan Akses Sanitasi Layak Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Jenis Sarana Jml Penduduk
Pengguna
Jml penduduk
pengguna
memenuhi syarat
% Penduduk
Pengguna
Memenuhi
syarat
Komunal 39.418 8.055 20,43
Leher Angsa 851.914 831.992 97,58
Plengsengan 39.575 36.413 87,24
Cemplung 117.446 87.921 74,86
Sumber : Bidang Kesmas 2016
5. Presentase Desa STBM
Peningkatan akses terhadap air minum yang berkualitas perlu diikuti
dengan perilaku yang higienis untuk mencapai tujuan kesehatan, melalui
pelaksanaan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat). Dalam kerangka
pembangunan kesehatan, sektor air minum, sanitasi dan higienis merupakan
satu kesatuan dalam prioritas pembangunan bidang kesehatan dengan titik
berat dan upaya promotif–preventif dalam perbaikan lingkungan untuk
mencapai salah satu sasaran MDGs.
STBM menjadi ujung tombak keberhasilan pembangunan air minum
dan penyehatan lingkungan secara keseluruhan. Sanitasi total berbasis
85
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
masyarakat sebagai pilihan pendekatan, strategi dan program untuk
mengubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat
dengan menggunakan metode pemicuan dalam rangka mencapai target
MDGs. Dalam pelaksanaan STBM mencakup 5 (lima) pilar yaitu:
a. Stop buang air besar sembarangan,
b. Cuci tangan pakai sabun,
c. Penegelolaan air minum dan makanan yang aman di rumah tangga,
d. Pengelolaan sampah dengan benar, dan
e. Pengelolaan limbah cair rumah tangga dengan aman.
Desa STBM merupakan desa yang sudah melaksanakan langkah-
langkah STBM antara lain adanya kegiatan pemicuan, monitoring, terdapat
rencana kerja masyarakat, dan natural leader yang muncul di desa tersebut.
Wilayah Kabupaten Kebumen tahun 2016 ini belum ada desa STBM. Hal ini
menjadikan dasar bagi kita untuk meningkatkan kinerja agar terbentuk desa
STBM di wilayah Kabupaten Kebumen.
Meskipun belum adanya desa STBM namun pada tahun 2016 ada 65,4
% (301 satu dari 460 desa / kelurahan) yang sedang dalam proses
pelaksanaan STBM dan 6,7 % dari 460 desa / kelurahan) termsuk dalam desa
stop BABS.
6. Presentase Tempat-Tempat Umum Memenuhi Syarat
Tempat Umum (TPU) merupakan suatu sarana yang dikunjungi
banyak orang dan berpotensi menjadi tempat persebaran penyakit. TPU
meliputi srana pendidikan, sarana kesehatan, dan Hotel. TPU yang sehat
adalah yang memenuhi syarat kesehatan yaitu memiliki sarana air bersih,
tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah (SPAL),
ventilasi yang baik, luas lantai atau ruangan yang sesuai dengan banyaknya
pengunjung dan memiliki pencahayaan ruang yang memadai.
Berdasarkan hasil kegiatan tahun 2016 dari semua TPU yang ada
90,65% memenuhi syarat higiene sanitasi.
86
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
7. Presentase Tempat Pengelolaan makanan Memenuhi Syarat, Dibina,
dan Diuji Petik
Sasaran tempat pengelolaan makanan meliputi jasa boga, rumah
makan/restoran, depot air minum dan makanan jajanan. Pada tahun 206 dari
jumlah TPM yang ada sebanyak 2.380 dan 1.457(61,22%) sudah memenuhi
syarat hygiene sanitasi, sedangkan yang belum memenuhi syarat hygiene
sanitasi yaitu sebanyak 829 (34,83%). Dari jumlah TPM yang belum
memenuhi sayarat tersebut 81% dibina dan 22,36 % dilakukan uji petik.
87
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
SUMBER DAYA KESEHATAN
88
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
Sumber daya kesehatan merupakan salah satu faktor pendukung
dalam penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Dengan
dukungan dari sumber daya kesehatan yang berkualitas diharapkan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Pada bab sumber daya
kesehatan menyajikan gambaran keadaan sarana kesehatan, tenaga
kesehatan, dan pembiayaan kesehatan.
A. Sarana Kesehatan
Derajat kesehatan masyarakat suatu negara dipengaruhi oleh
keberadaan sarana kesehatan. Sarana kesehatan yang diulas pada bagian ini
terdiri dari : Rumah Sakit, Puskesmas, dan Upaya Kesehatan Bersumberdaya
Masyarakat (UKBM) yang meliputi Posyandu, Poliklinik Kesehatan Desa serta
Desa Siaga.
Undang – Undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan menyatakan
bahwa fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu alat dan / atau tempat
yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik
promotif, preventuf, kuratif, maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh
pemerintah, pemerintah daerah, dan / atau masyarakat.
1. Rumah Sakit
Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
diperlukan upaya kuratif dan rehabilitatif selain upaya promotif dan
rehabilitatif. Upaya kesehatan yang bersifat kuratif dan rehabilitatif dapat
diperoleh melalui rumah sakit yang juga berfungsi sebagai penyedia
pelayanan kesehatan rujukan.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 Tahun 2014 tentang
Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit, Rumah sakit dapat didirikan dan
diselenggarakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah atau swasta.
Berdasarkan bentuknya, Rumah Sakit dibedakan menjadi Rumah Sakit
89
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
menetap, Rumah sakit bergerak dan Rumah sakit lapangan. Berdasarkan
jenis pelayanan yang diberikan, Rumah Sakit berdasarkan jenis pelayanan
yang diberikan, Rumah Sakit dikategorikan dalam Rumah Sakit Umum dan
Rumah Sakit Khusus.
Pada tahun 2016 jumlah rumah sakit di Kabupaten Kebumen
sebanyak 12 unit, yangkesemuanya merupakan Rumah Sakit menetap.
Rumah Sakit menetap merupakan rumah sakit yang didirikan secara
permanen untuk jangka waktu lama untuk menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat
inap, rawat jalan dan gawat darurat.
Dari 12 Rumah Sakit di Kabupaten Kebumen, 4 diantaranya
merupakan Rumah Sakit dengan klasifikasi Rumah Sakit Umum kelas C yaitu
RS Dr Soedirman, RS PKU Muhammadiyah Gombong, RS PKU
Muhammadiyah Sruweng dan RS Palang Biru Gombong. Terdapat 9 Rumah
Sakit Umum dan 3 Rumah Sakit Khusus yaitu Rumah Sakit Ibu Anak Dewi
Queen, Rumah Sakit Ibu Anak Wijaya Kusuma dan Rumah Sakit Ibu Anak
Wisma Rukti.
2. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat, Pusat Kesehatan
Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya
kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas
bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang :
a. memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat;
b. mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu
c. hidup dalam lingkungan sehat; dan
90
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
d. memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat.
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas
sebagaimana dimaksud mendukung terwujudnya kecamatan sehat. Dalam
melaksanakan tugas Puskesmas menyelenggarakan fungsi :
a. Penyelenggaraan UKM tingkat pertama di wilayah kerjanya.
b. Penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya.
Dalam pembangunan Puskesmas sesuai dengan Permenkes No.75
Tahun 2014, Puskesmas didirikan pada setiap kecamatan. Dalam kondisi
tertentu kecamatan dapat didirikan lebih dari 1 ( satu ) Puskesmas
berdasarkan pertimbangan kebutuhan pelayanan, jumlah penduduk dan
aksebilitas. Pendirian Puskesmas harus memenuhi persyaratan lokasi,
bangunan, prasarana, peralatan kesehatan, ketenagaan, kefarmasian dan
laboratorium. Selain persyaratan tersebut harus memperhatikan ketentuan
teknis pembangunan bangunan gedung negara.
Tahun 2016, jumlah Puskesmas di Kabupaten Kebumen yang
tercatatsebanyak 35 unit, dengan rincian Puskesmas perawatan sejumlah 10
unit danPuskesmas non perawatan sejumlah 25 unit. Sepuluhpuskesmas
perawatan tersebut adalahPuskesmas Ayah I, Prembun, Karanganyar,
Gombong I, Ambal I, KarangsambungKutowinangun, Petanahan, Mirit dan
Alian.
Dalam rangka meningkatkan aksebilitas pelayanan, Puskesmas
didukung oleh jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan. Jejaring pelayanan Puskesmas terdiri atas Puskesmas Pembantu,
Puskesmas keliling dan Bidan Desa. Sedangkan jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan terdiri atas klinik, rumah sakit, apotek, laboratorium dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya.
Puskesmas pembantu memberikan pelayanan kesehatan secara
permanen di suatu lokasi dalam wilayah kerja Puskesmas. Puskesmas
keliling memberikan pelayanan kesehatan yang sifatnya bergerak ( mobile),
91
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
untuk meningkatkan jangkauan dan mutu pelayanan bagi masyarakat di
wilayah kerja Puskesmas yang belum terjangkau oleh pelayanan dalam
gedung Puskesmas. Puskesmas pembantu di Kabupaten Kebumen sejumlah
67 unit dan Puskesmas kelliling sebanyak 91 unit.
3. Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM)
Pembangunan kesehatan untuk mewujudkan derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya juga memerlukan peran masyarakat.
Melalui konsep UKBM, masyarakat berperan serta aktif dalam
penyelenggaraan upaya kesehatan. Bentuk UKBM antara lain Posyandu, PKD,
dan Desa Siaga.
a. Posyandu
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari,
oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan guna memberdayakan masayarakat dan memberikan kemudahan
kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar,
utamanya untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.
Pengintegrasian layanan sosial dasar di Posyandu adalah suatu upaya
mensinergikan berbagai layanan yang dibutuhkan masyarakat meliputi
perbaikan kesehatan dan gizi, pendidikan dan perkembangan anak,
peningkatan ekonomi keluarga, ketahanan pangan keluarga dan
kesejahteraan sosial. UKBM adalah wahana pemberdayaan masyarakat, yang
dibentuk atas dasar kebutuhan masyarakat, dikelola oleh, dari, untuk dan
bersama masyarakat, dengan bimbingan dari petugas Puskesmas, lintas
sektor dan lembaga terkait lainnya.
Perkembangan masing-masing Posyandu tidak sama. Dengan
demikian, pembinaan yang dilakukan untuk masing- masing Posyandu juga
berbeda. Untuk mengetahui tingkat perkembangan Posyandu, tealh
dikembangkan metode dan alat telaahan perkembangan Posyandu, yang
dikenal dengan nama Telaah Kemandirian Posyandu. Tujuan telaahan adalah
92
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
untuk mengetahui tingkat perkembangan Posyandu yang secara umum
dibedakan atas 4 tingkat sebagai berikut :
1). Posyandu Pratama
Posyandu Pratama adalah Posyandu yang belum mantap, yang oleh
kegiatan bulanan Posyandu belum terlaksana secara rutin serta jumlah kader
sangat terbatas yakni kurang dari 5 (lima) orang. Penyebab tidak
terlaksananya kegiatan rutin bulanan posyandu, disamping karena jumlah
kader yang terbatas, dapat pula karena belum siapnya masyarakat.
2). Posyandu Madya
Posyandu Madya adalah Posyandu yang sudah dapat melaksanakan
kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak
lima orang atau lebih, tetapi cakupan kelima kegiatan utamanya masih
rendah, yaitu kurang dari 50%.
3). Posyandu Purnama
Posyandu Purnama adalah Posyandu yang sudah dapat melaksanakan
kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak
lima orang atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih dari 50%,
mampu menyelenggarakan program tambahan, serta telah memperoleh
sumber pembiayaan dari dana sehat yang dikelola oleh masyarakat yang
pesertanya masih terbatas yakni kurang dari 50% KK di wilayah kerja
Posyandu.
4). Posyandu Mandiri
Posyandu mandiri adalah Posyandu yang sudah dapat melaksanakan
kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak
lima orang atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih dari 50%,
mampu menyelenggarakan program tambahan, serta telah memperoleh
sumber pembiayaan dari dana sehat yang dikelola oleh masyarakat yang
93
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
pesertanya lebih dari 50 % KK yang bertempat tinggal di wilayah kerja
Posyandu.
Gambar 5.1
Cakupan Posyandu Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber : Bidang Kesmas 2016
0,00
0,10
0,20
0,30
0,40
0,50
0,60
0,70
0,80
0,90
PRATAMA
MADYA
MANDIRI
0,00
0,20
0,40
0,60
0,80
1,00
1,20
Pa
du
reso
Po
nco
wa
rno
Ke
bu
me
n I
Ke
bu
me
n I
I
Ke
bu
me
n I
II
pe
jag
oa
n
Sru
we
ng
Ad
imu
lyo
Ku
wa
rasa
n
Ro
wo
ke
le
Se
mp
or
I
Se
mp
or
II
Go
mb
on
g I
Go
mb
on
g I
I
Ka
ran
ga
ny
ar
Ka
ran
gg
ay
am
I
Ka
ran
gg
ay
am
II
Sa
da
ng
Ka
ran
gsa
mb
un
g
PRATAMA
MADYA
MANDIRI
94
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
b. Poliklinik Kesehatan Desa (PKD)
Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) adalah wujud upaya kesehatan
bersumberdaya masyarakat yang merupakan program unggulan di Jawa
Tengah dalam rangka mewujudkan desa siaga. PKD merupakan
pengembangan dari pondok bersalin desa. Dikembangkannya Polindes
menjadi PKD maka fungsinya menjadi tempat untuk memberikan
penyuluhan dan konseling kesehatan masyarakat, sebagai tempat untuk
melakukan pembinaan kader/pemberdayaan masyarakat, forum komunikasi
pembangunan kesehatan di desa, memberikan pelayanan kesehatan dasar
termasuk kefarmasian sederhana dan untuk deteksi dini serta
penanggulangan pertama kasus gawat darurat. Poskesdes di Kabupaten
Kebumen Tahun 2016 sejumlah 300 dan Polindes sebanyak 47.
Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam melakukan
kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM Utama yang
dilaksanakan secara terpadu, rutin, dan periodik. Faktor risiko penyakit tidak
menular (PTM) meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola
makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stres, hipertensi,
hiperglikemi, hiperkolesterol serta menindak lanjuti secara dini faktor risiko
yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan segera merujuk ke fasilitas
pelayanan kesehatan dasar. Kelompok PTM Utama adalah diabetes melitus
(DM), kanker, penyakit jantung dan pembuluh darah (PJPD), penyakit paru
obstruktif kronis (PPOK), dan gangguan akibat kecelakaan dan tindak
kekerasan. Posbindu di Kabupaten kebumen Tahun 2015 sejumlah 174 buah.
c. Desa Siaga
Desa/Kelurahan siaga aktif adalah sebuah desa/kelurahan yang
penduduknya dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan dasar
yang memberikan pelayanan setiap hari melalui Pos Kesehatan Desa ( PKD )
atau sarana kesehatan lain yang ada di wilayah tersebut seperti Puskesmas
Pembantu ( Pustu ), Pusat Kesehatan Masyarakat ( Puskemas ) atau sarana
kesehatan lainnya. Selain hal tersebut dalam desa/kelurahan siaga aktif
penduduknya juga mengembangkan UKBM dan melaksanakan surveilans
95
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
berbasis masyarakat meliputi pemantauan masyarakat, kesehatan ibu dan
anak, gizi, lingkungan dan perilaku, kedaruratan kesehatan dan
penanggulangan serta penyehatan lingkungan dan perilaku, kedaruratan
kesehatan dan penanggulangan bencana, serta penyehatan lingkungan,
sehingga masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ).
Desa siaga aktif dibagi menjadi 4 strata yaitu Desa siaga aktif
Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri yang menunjukkan tingkat keaktifan
dari desa siaga tersebut, semakin tinggi strata artinya Desa Siaga semakin
aktif. Pada tahun 2010 semua desa sebanyak 460 desa telah menjadi desa
siaga.
Standar Pelayanan Minimal Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan
Masyarakat adalah cakupan desa siaga aktif. Desa siaga aktif yang dimaksud
adalah desa siaga dengan strata mandiri. Cakupan desa siaga aktif Kabupaten
Kebumen Tahun 2016. 33,88 %.
Gambar 5.2
Desa Siaga Tahun 2016
Sumber : Bidang Kesmas 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
Ay
ah
I
Ay
ah
II
Bu
ay
an
Pu
rin
g
Pe
tan
ah
an
Kli
ron
g I
Kli
ron
g I
I
Bu
lus
P I
Bu
lus
P I
I
Am
ba
l I
Am
ba
l II
Mir
it
Bo
no
row
o
Pre
mb
un
Ku
tow
ina
ng
un
Ali
an
PRATAMA
MADYA
PURNAMA
MANDIRI
96
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 5.2
Desa SiagaTahun 2016
Sumber : Bidang Kesmas 2015
B. Tenaga Kesehatan
Berdasarkan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan, penyelenggaraan upaya kesehatan harus dilakukan oleh
tenaga kesehatan yang bertanggungjawab, yang memiliki etik dan moral
yang tinggi, keahlian dan kewenangan yang secara terus menerus harus
ditingkatkan mutunya melalui pendidikan dan pelatihan berkelanjutan,
sertifikasi, registrasi, perizinan, serta pembinaan, pengawasan dan
pemantauan agar penyelenggaraan upaya kesehatan memenuhi rasa
keadilan dan perikemanusiaan serta sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi kesehatan.
Tenaga kesehatan merupakan kunci utama dalam keberhasilan
pencapaian tujuan pembangunan bidang kesehatan. Jumlah tenaga
kesehatan diperlukan untuk mengetahui ketersediaan dan kekurangan
tenaga kesehatan.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014,
pusat kesehatan masyarakat ( Puskesmas ) sebagai salah satu jenis
pelayanan kesehatan tingkat pertama yang memiliki peranan penting
dalam sistem kesehatan nasional, khususnya sub sistem upaya kesehatan.
0
5
10
15
20
25
Pa
du
reso
Po
nco
wa
rno
Ke
bu
me
n I
Ke
bu
me
n I
I
Ke
bu
me
n I
II
pe
jag
oa
n
Sru
we
ng
Ad
imu
lyo
Ku
wa
rasa
n
Ro
wo
ke
le
Se
mp
or
I
Se
mp
or
II
Go
mb
on
g I
Go
mb
on
g I
I
Ka
ran
ga
ny
ar
Ka
ran
gg
ay
am
I
Ka
ran
gg
ay
am
II
Sa
da
ng
Ka
ran
gsa
mb
un
g
PRATAMA
MADYA
PURNAMA
MANDIRI
97
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber daya manusia di Puskesmas terdiri atas tenaga kesehatan dan
tenaga penunjang ( non tenaga kesehatan ). Jenis dan jumlah tenaga
kesehatan dan dan tenaga non kesehatan dihitung berdasarkan analisis
beban kerja, dengan mempertimbangkan jumlah pelayanan yang
diselenggarakan, jumlah penduduk dan persebarannya, karakteristik
wilayah kerja dan pembagian waktu kerja.
Salah satu unsur yang berperan dalam percepatan pembangunan
kesehatan adalah tenaga kesehatan yang bertugas di fasilitas kesehatan di
masyarakat. Tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan
diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau
keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan.
Penyelenggaraan upaya kesehatan tidak akan berjalan dengan baik jika
tidak didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas.
Karenanya diperlukan peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya
manusia (SDM) dibidang kesehatan, yang diharapkan mampu bekerja
secara profesional dan selalu berusaha untuk mengembangkan
kemampuannya dalam rangka mewujudkan pelayanan kesehatan yang
optimal pada masyarakat.
Informasi tenaga kesehatan diperlukan bagi perencanaan dan pengadaan
tenaga serta pengelolaan kepegawaian. Kesulitan memperoleh data
ketenagaan yang mutakhir disebabkan antara lain karena sifat data
ketenagaan yang dinamissehingga sistem pencatatan dan pelaporan
belum dapat ditampilkan secara lengkap, akurat dan sistematis.
Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan
tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.
Kinerja dari puskesmas sanagt dipengaruhi ketersediaan sumber daya
manusia yang dimiliki, terutama ketersediaan tenaga kesehatan.
98
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 5.3
Tenaga Medis Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber : Sekretariat 2016
Dari gambar di atas menunjukan bahwa jumlah dokter spesialis di
Kabupaten kebumen sebanyak 135 orang (94 laki-laki dan 41
perempuan). Untuk dokter umum berjumlah 139 (74 laki-laki dan 65
perempuan) dan dokter spesialis gigi 8 orang (8 perempuan). Rasio
dokter per 100.000 penduduk di Kabupaten Kebumen sejumlah 20,09.
Angka ideal menurut WHO adalah 40 per 100.000 penduduk yang artinya
di Kabupaten Kebumen masih kekuerangan jumlah dokter.
Sedangkan untuk rasio dokter gigi per 100.000 penduduk adalah 4,22 per
100.000 penduduk. Berdasarkan target Indonesia sehat rasio dokter gigi
adalah 11 per 100.000 penduduk. Di Kabupaten Kebumen juga masih
kekurangan jumlah dokter gigi.
94
74
6
41
65
42
8
135 139
48
8
0
20
40
60
80
100
120
140
160
DOKTER SPESIALIS DOKTER UMUM DOKTER GIGI DRG SPESIALIS
L P L+P
99
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Gambar 5.4
Tenaga Keperawatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Sumber : Sekretariat 2016
Grafik tersebut menunjukan bahwa jumlah bidan di Kabupaten kebumen
sebanyak 773 orang, jumlah perawat 1.106 (412 laki-laki dan 694
perempuan), sedangkan perawat gigi berjumlah 34 orang (3 laki-laki dan
31 perempuan). Berdasarkan target Indonesia sehat rasio bidan adalah
100 per 100.000 penduduk, sedangkan di Kabupaten Kebumen tahun
2016 angka pencapaian masih mencapai 63,8 per 100.000 penduduk,
artinya masih banyak kekurangan jumlah bidan di Kabupaten Kebumen.
Untuk rasio perawat per 100.000 penduduk di Kebumen mencapai angka
88,11 per 100.000 penduduk. Angka ini masih jauh dari target (117,5 per
100.000 penduduk).
C. Pembiayaan Kesehatan
Penyelengaraan pembangunan kesehatan memerlukan komponen
pembiayaan. Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
menyebutkan bahwa pembiayaan kesehatan bertujuan untuk penyediaan
pembiayaan kesehatan yang berkesinambungan dengan jumlah yang
mencukupi, teralokasi secara adil, dan termanfaatkan. Pembiayaan kesehatan
412
3
773 694
31
773
1106
34
0
200
400
600
800
1000
1200
BIDAN PERAWAT PERAWAT GIGI
L P L+P
100
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
terdiri dari pembiayaan bersumber pemerintah dan pembiayaan bersumber
masyarakat.
Anggaran pemerintah bersumber dari APBN, PHLN (Pinjaman/Hibah
Luar Negeri), dan APBD. Total anggaran kesehatan pada tahun 2015 adalah
sebesarRp 187.499.187.614,-. Dana APBD Kabupaten total untuk kesehatan
adalah Rp. 179.837.959.000 dengan realisasi 95,91 %.
101
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
PENUTUP
102
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
BAB VI
PENUTUP
Penyediaan data dan informasi di bidang kesehatan yang berkualitas
sangatdiperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan di
lingkunganpemerintahan, organisasi profesi, akademisi, swasta dan pihak
terkait lainnya.Di bidang kesehatan, data dan informasi juga merupakan
sumber daya strategis bagi pimpinan dan organisasi dalam penyelengaraan
Sistem Informasi Kesehatan (SIK).
Namun, sangat disadari bahwa saat ini Sistem Informasi Kesehatan
masih belumoptimal dalam pemenuhan kebutuhan data dan informasi. Hal
ini berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan dalam Profil
Kesehatan Kabupaten Kebumen yang diterbitkan saat ini yang belum sesuai
dengan harapan.Walaupun demikian, Buku Profil Kesehatan ini diharapkan
dapatmemberikan gambaran keadaan kesehatan masyarakat Kabupaten
Kebumen Tahun 2016 dan capaian kinerjapelayanan kesehatan yang telah
dilakukan beserta aspek-aspek pendukung lainnya.
Buku Profil Kesehatan sering kali belum mendapatkan apresiasi yang
layak, karenabelum dapat menyajikan data dan informasi kesehatan sesuai
yang diharapkan olehpihak-pihak yang berkepentingan dan yang
membutuhkan.Oleh karena itu, perlu adanyaterobosan dan ide-ide baru
dalam mekanisme penyusunan, baik dimulai dari masapengumpulan data,
proses validasi data serta dalam tahap analisa data, yang nantinyaakan
menghasilkan suatu publikasi data dan informasi pembangunan kesehatan,
sertadapat membawa manfaat bagi semua.
Apresiasi yang setinggi-tingginya diberikan kepada semua pihak yang
berperan dalam proses penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen
Tahun 2016.
103
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
Tim Penyusun
dr H. Suprayitno, MM
Winarti, SKM, MPA
Emi Marfuqoh, S.KM
Agil Mulyaeni,S.KM
Pitoyo,SST
Akmad Mukhibin, S.KM, MPH
Rina Agustin,S.KM
Desi Fragetty,S.KM
Sri Pudjiastuti
Fitriani Rahayu,S.Farm,Apt
Suparno, A.MG
Maryati,S.ST
Endah Evianti, S.ST
Endang Restiatun, SKM
Parasian Manalu,S.Kep.,Ns
Wiji Wahyuningtyas, A.Md.KL
Agus Setiadi
Aseska Galuh A., A.Md.KL
104
Profil Kesehatan Kabupaten Kebumen Tahun 2016
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 0
L P L + P Satuan
A. GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 1,281 Km2
Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 460 Desa/Kel Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 591,891 596,731 1,188,622 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3.7 Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2
927.8 Jiwa/Km2
Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 55.3 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 99.2 Tabel 2
8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 97.52 92.32 94.89 % Tabel 3
9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 73,339.00 86,061.00 159,400.00 % Tabel 3
b. SMA/ SMK/ MA 49,914.00 44,410.00 94,324.00 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 43,205.00 26,849.00 70,054.00 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II, II 8,306.00 6,613.00 14,919.00 % Tabel 3
f. DIPLOMA IV/UNIVERSITAS (Termasuk S2 dan S3) 16,290.00 14,553.00 30,843.00 % Tabel 3
B. DERAJAT KESEHATAN
B.1 Angka Kematian
10 Jumlah Lahir Hidup 10,324 9,673 19,997 Tabel 4
11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 9 6 7 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4
12 Jumlah Kematian Neonatal 65 46 111 neonatal Tabel 5
13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 6 5 6 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
14 Jumlah Bayi Mati 103 76 179 bayi Tabel 5
15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 10 8 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
16 Jumlah Balita Mati 121 91 212 Balita Tabel 5
17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 12 9 11 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
18 Kematian Ibu
Jumlah Kematian Ibu 16 Ibu Tabel 6
Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 80 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6
B.2 Angka Kesakitan
19 Tuberkulosis
Jumlah kasus baru TB BTA+ 398 224 622 Kasus Tabel 7
Proporsi kasus baru TB BTA+ 63.99 36.01 % Tabel 7
CNR kasus baru BTA+ 3.35 1.88 5.23 per 100.000 penduduk Tabel 7
Jumlah seluruh kasus TB 398 224 622 Kasus Tabel 7
CNR seluruh kasus TB 3.35 1.88 5.23 per 100.000 penduduk Tabel 7
Kasus TB anak 0-14 tahun 0.00 % Tabel 7
Persentase BTA+ terhadap suspek 8.82 4.94 6.88 % Tabel 8
Angka kesembuhan BTA+ 39.58 38.55 39.12 % Tabel 9
Angka pengobatan lengkap BTA+ 7.64 6.38 7.08 % Tabel 9
Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 47.22 44.93 46.20 % Tabel 9
Angka kematian selama pengobatan 1.18 0.67 1.85 per 100.000 penduduk Tabel 9
RESUME PROFIL KESEHATAN
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 237.91 185.16 76.41 % Tabel 10
21 Jumlah Kasus HIV 35 22 57 Kasus Tabel 11
22 Jumlah Kasus AIDS 83 38 121 Kasus Tabel 11
23 Jumlah Kematian karena AIDS 13 9 22 Jiwa Tabel 11
24 Jumlah Kasus Syphilis 0 0 0 Kasus Tabel 11
25 Donor darah diskrining positif HIV 0.12 0.16 0.13 % Tabel 12
26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0.00 0.00 0.00 % Tabel 13
27 Kusta
Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 20 5 25 Kasus Tabel 14
Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 3.38 0.84 2.10 per 100.000 penduduk Tabel 14
Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 4.00 % Tabel 15
Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 8.00 % Tabel 15
Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.17 per 100.000 penduduk Tabel 15
Angka Prevalensi Kusta 0.47 0.13 0.30 per 10.000 Penduduk Tabel 16
Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17
Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0.00 0.00 0.00 % Tabel 17
28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
AFP Rate (non polio) < 15 th 2.24 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18
Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 19
Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 61 9 70 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 19
Jumlah Kasus Campak 18 9 27 Kasus Tabel 20
Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 20
Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20
Jumlah Kasus Hepatitis B 55 69 124 Kasus Tabel 20
29 Incidence Rate DBD 53.39 52.12 52.67 per 100.000 penduduk Tabel 21
30 Case Fatality Rate DBD 0.95 0.32 0.64 % Tabel 21
31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.01 0.01 0.02 per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22
32 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 22
33 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 23
34 Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi 5.47 8.46 7.18 % Tabel 24
35 Persentase obesitas 3.53 6.45 5.38 % Tabel 25
36 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 15.65 % Tabel 26
37 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 1.79 % Tabel 26
38 Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam 100.00 % Tabel 28
C. UPAYA KESEHATAN
C.1 Pelayanan Kesehatan
39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 29
40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 94.19 % Tabel 29
41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 96.53 % Tabel 29
42 Pelayanan Ibu Nifas 98.18 % Tabel 29
43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 99.69 % Tabel 29
44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 21.59 % Tabel 30
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
45 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 98.74 % Tabel 32
46 Penanganan komplikasi kebidanan 109.32 % Tabel 33
47 Penanganan komplikasi Neonatal 108.03 99.80 104.05 % Tabel 33
48 Peserta KB Baru 10.87 % Tabel 36
49 Peserta KB Aktif 74.74 % Tabel 36
50 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 37
51 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 4.80 4.96 4.88 % Tabel 37
52 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 99.72 99.80 99.76 % Tabel 38
53 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 97.95 98.73 98.32 % Tabel 38
54 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 42.22 41.45 41.83 % Tabel 39
55 Pelayanan kesehatan bayi 100.48 101.73 101.09 % Tabel 40
56 Desa/Kelurahan UCI 100.00 % Tabel 41
57 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 100.60 99.82 100.23 % Tabel 43
58 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 100.13 99.34 99.74 % Tabel 43
59 Bayi Mendapat Vitamin A 100.01 99.81 99.91 % Tabel 44
60 Anak Balita Mendapat Vitamin A 99.74 99.91 99.82 % Tabel 44
61 Baduta ditimbang 89.75 88.91 89.34 % Tabel 45
62 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 0.69 0.75 0.72 % Tabel 45
63 Pelayanan kesehatan anak balita 94.70 97.49 96.09 % Tabel 46
64 Balita ditimbang (D/S) 84.99 85.50 85.24 % Tabel 47
65 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 0.70 0.89 0.79 % Tabel 47
66 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100.00 100.00 100.00 % Tabel 48
67 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 100.00 100.00 100.00 %
Tabel 49
68 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 2.36 Tabel 50
69 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 86.53 sekolah Tabel 51
70 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 84.39 sekolah Tabel 51
71 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 36.92 37.51 37.20 % Tabel 51
72 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 42.85 43.78 43.31 % Tabel 51
73 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan
mulut 42.85 43.78 43.31 % Tabel 51
74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 12.29 39.41 26.55 % Tabel 52
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan KesehatanPersentase
75 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 73.96 74.47 74.22 % Tabel 53
76 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 193.34 269.10 231.37 % Tabel 54
77 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 11.20 13.19 12.20 % Tabel 54
78 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS 46.55 35.52 40.33 per 100.000 pasien keluar Tabel 55
79 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS 24.37 19.48 21.61 per 100.000 pasien keluar Tabel 55
80 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 34.90 % Tabel 56
81 Bed Turn Over (BTO) di RS 60.49 Kali Tabel 56
82 Turn of Interval (TOI) di RS 3.93 Hari Tabel 56
83 Average Length of Stay (ALOS) di RS 2.23 Hari Tabel 56
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
87 Rumah Tangga ber-PHBS 81.28 % Tabel 57
C.4 Keadaan Lingkungan
88 Persentase rumah sehat 76.51 % Tabel 58
89 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 86.38 % Tabel 59
90 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 93.07 % Tabel 60
91 Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) 80.81 % Tabel 61
92 Desa STBM - % Tabel 62
93 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 90.26 % Tabel 63
TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 63.82 % Tabel 64
TPM tidak memenuhi syarat dibina 65.01 % Tabel 65
TPM memenuhi syarat diuji petik 33.12 % Tabel 65
D. SUMBERDAYA KESEHATAN
D.1 Sarana Kesehatan
94 Jumlah Rumah Sakit Umum 10.00 RS Tabel 67
95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 3.00 RS Tabel 67
96 Jumlah Puskesmas Rawat Inap - Tabel 67
97 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap - Tabel 67
Jumlah Puskesmas Keliling - Tabel 67
Jumlah Puskesmas pembantu - Tabel 67
98 Jumlah Apotek 66.00 Tabel 67
99 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100.00 % Tabel 68
100 Jumlah Posyandu 2,114.00 Posyandu Tabel 69
101 Posyandu Aktif 99.57 % Tabel 69
102 Rasio posyandu per 100 balita 2.23 per 100 balita Tabel 69
103 UKBM
Poskesdes 354.00 Poskesdes Tabel 70
Polindes 32.00 Polindes Tabel 70
Posbindu 173.00 Posbindu Tabel 70
104 Jumlah Desa Siaga 460.00 Desa Tabel 71
105 Persentase Desa Siaga 100.00 % Tabel 71
D.2 Tenaga Kesehatan
106 Jumlah Dokter Spesialis 93.00 36.00 129.00 Orang Tabel 72
107 Jumlah Dokter Umum 82.00 66.00 148.00 Orang Tabel 72
108 Rasio Dokter (spesialis+umum) 23.30 per 100.000 penduduk Tabel 72
109 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 50.00 70.00 120.00 Orang Tabel 72
110 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 10.10 per 100.000 penduduk
111 Jumlah Bidan 773.00 Orang Tabel 73
112 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 65.03 per 100.000 penduduk Tabel 73
113 Jumlah Perawat 412.00 694.00 1,106.00 Orang Tabel 73
114 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 93.05 per 100.000 penduduk Tabel 73
115 Jumlah Perawat Gigi 3.00 31.00 34.00 Orang Tabel 73
116 Jumlah Tenaga Kefarmasian 18.00 135.00 153.00 Orang Tabel 74
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
117 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 7.00 25.00 32.00 Orang Tabel 75
118 Jumlah Tenaga Sanitasi 19.00 34.00 53.00 Orang Tabel 76
119 Jumlah Tenaga Gizi 6.00 59.00 65.00 Orang Tabel 77
D.3 Pembiayaan Kesehatan
120 Total Anggaran Kesehatan 195,402,736,098.00 Rp Tabel 81
121 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota 100.00 % Tabel 81
122 Anggaran Kesehatan Perkapita 164,394.35 Rp Tabel 81
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,
DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN
TAHUN 2016
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN
WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
(km2) TANGGA TANGGA per km
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ayah 76.4 18 - 18 55,761 15,779 3.53 730.14
2 Buayan 68.4 20 - 20 54,688 14,691 3.72 799.30
3 Puring 62.0 23 - 23 53,273 14,786 3.60 859.66
4 Petanahan 44.8 21 - 21 53,329 15,265 3.49 1189.32
5 Klirong 43.3 24 - 24 54,708 14,977 3.65 1264.92
6 Buluspesantren 48.8 21 - 21 52,752 14,324 3.68 1081.65
7 Ambal 62.4 32 - 32 55,315 14,980 3.69 886.32
8 Mirit 52.4 22 - 22 44,626 12,118 3.68 852.45
9 Bonorowo 20.9 11 - 11 18,875 5,449 3.46 902.68
10 Prembun 23.0 13 - 13 26,593 7,505 3.54 1158.23
11 Padureso 29.0 9 - 9 13,454 3,873 3.47 464.73
12 Kutowinangun 33.7 19 - 19 42,594 11,535 3.69 1262.79
13 Alian 57.8 16 - 16 54,592 14,172 3.85 945.32
14 Poncowarno 27.4 11 - 11 15,062 4,101 3.67 550.31
15 Kebumen 42.0 24 5 29 121,746 31,693 3.84 2895.96
16 Pejagoan 34.6 13 - 13 48,491 12,557 3.86 1402.28
17 Sruweng 43.7 21 - 21 53,982 14,273 3.78 1235.85
18 Adimulyo 43.4 23 - 23 34,462 10,153 3.39 793.51
19 Kuwarasan 33.8 22 - 22 44,466 12,341 3.60 1314.01
20 Rowokele 53.8 11 - 11 42,744 11,702 3.65 794.57
21 Sempor 100.2 16 - 16 59,836 15,615 3.83 597.46
22 Gombong 19.5 12 2 14 47,827 13,093 3.65 2455.18
23 Karanganyar 31.4 7 4 11 34,336 9,609 3.57 1093.50
24 Karanggayam 109.3 19 - 19 48,918 12,832 3.81 447.60
25 Sadang 54.2 7 - 7 18,338 4,965 3.69 338.15
26 Karangsambung 65.2 14 - 14 37,854 10,307 3.67 581.03
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,281.1 449 11 460 1,188,622 322,695 3.68 928
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Kebumentahun 2016
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH
NO KECAMATANDESA KELURAHAN
DESA +
KELURAHAN
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0 - 4 48,478 46,417 94,895 104.44
2 5 - 9 53,848 49,372 103,220 109.07
3 10 - 14 56,089 50,433 106,522 111.21
4 15 - 19 53,287 47,746 101,033 111.61
5 20 - 24 37,751 36,318 74,069 103.95
6 25 - 29 31,833 33,146 64,979 96.04
7 30 - 34 34,547 37,265 71,812 92.71
8 35 - 39 37,952 40,675 78,627 93.31
9 40 - 44 41,090 43,379 84,469 94.72
10 45 - 49 41,060 44,010 85,070 93.30
11 50 - 54 38,312 41,821 80,133 91.61
12 55 - 59 34,173 35,834 70,007 95.36
13 60 - 64 27,992 27,242 55,234 102.75
14 65 - 69 19,935 20,760 40,695 96.03
15 70 - 74 14,962 16,762 31,724 89.26
16 75+ 20,582 25,551 46,133 80.55
JUMLAH 591,891 596,731 1,188,622 99.19
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 55
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Kebumen Tahun 2016
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+
PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUAN
LAKI-LAKI+
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 489,565 500,942 990,507
2PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG
MELEK HURUF477,433 462,459 939,892 97.52 92.32 94.89
3PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG
DITAMATKAN:
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 87,599 116,413 204,012 17.89 23.24 20.60
b. SD/MI 210,912 206,043 416,955 43.08 41.13 42.10
c. SMP/ MTs 73,339 86,061 159,400 14.98 17.18 16.09
d. SMA/ MA 49,914 44,410 94,324 10.20 8.87 9.52
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 43,205 26,849 70,054 8.82 5.36 7.07
f. DIPLOMA I/DIPLOMA I,II,III 8,306 6,613 14,919 1.70 1.32 1.51
g. DIPLOMA IV/UNIVERSITAS (Termasuk S2 dan S3) 16,290 14,553 30,843 3.33 2.90 3.11
i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 0 0.00 0.00 0.00
Sumber: BPS Kab. Kebumen tahun 2016
TABEL 3
JUMLAH PERSENTASE
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF
NO VARIABEL
TABEL 4
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 264 0 264 251 1 252 515 1 516
Ayah II 263 3 266 220 2 222 483 5 488
2 Buayan Buayan 519 1 520 465 3 468 984 4 988
3 Puring Puring 393 8 401 397 2 399 790 10 800
4 Petanahan Petanahan 413 6 419 394 4 398 807 10 817
5 Klirong Klirong I 246 2 248 202 0 202 448 2 450
Klirong II 239 2 241 225 2 227 464 4 468
6 Buluspesantren Bulus P I 226 0 226 239 2 241 465 2 467
Bulus P II 230 4 234 183 2 185 413 6 419
7 Ambal Ambal I 257 2 259 222 3 225 479 5 484
Ambal II 196 3 199 204 2 206 400 5 405
8 Mirit Mirit 369 1 370 395 2 397 764 3 767
9 Bonorowo Bonorowo 142 2 144 168 1 169 310 3 313
10 Prembun Prembun 225 4 229 206 2 208 431 6 437
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 4 150 136 1 137 282 5 287
12 Alian Alian 342 4 346 294 2 296 636 6 642
13 Padureso Padureso 441 0 441 492 2 494 933 2 935
14 Poncowarno Poncowarno 164 1 165 122 2 124 286 3 289
15 Kebumen Kebumen I 366 3 369 297 0 297 663 3 666
Kebumen II 364 7 371 343 3 346 707 10 717
Kebumen III 304 5 309 301 0 301 605 5 610
16 Pejagoan pejagoan 431 2 433 443 2 445 874 4 878
17 Sruweng Sruweng 470 2 472 384 1 385 854 3 857
18 Adimulyo Adimulyo 346 3 349 366 0 366 712 3 715
19 Kuwarasan Kuwarasan 368 3 371 337 4 341 705 7 712
20 Rowokele Rowokele 407 0 407 351 3 354 758 3 761
21 Sempor Sempor I 364 1 365 326 4 330 690 5 695
Sempor II 174 1 175 169 1 170 343 2 345
22 Gombong Gombong I 74 2 76 84 0 84 158 2 160
Gombong II 265 2 267 262 3 265 527 5 532
23 Karanganyar Karanganyar 257 2 259 229 1 230 486 3 489
24 Karanggayam Karanggayam I 290 3 293 260 0 260 550 3 553
Karanggayam II 203 1 204 183 0 183 386 1 387
25 Sadang Sadang 171 0 171 172 0 172 343 0 343
26 Karangsambung Karangsambung 395 5 400 351 2 353 746 7 753
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,324 89 10,413 9,673 59 9,732 19,997 148 20,145
8.5 6.1 7.3
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen Tahun 2016
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
MATI HIDUP + MATI
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
HIDUP
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MATI HIDUP + MATI
LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP + MATI
JUMLAH KELAHIRAN
NO KECAMATANNAMA
PUSKESMASPEREMPUAN
HIDUP
TABEL 5
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Ayah Ayah I 1 1 0 1 0 1 0 1 1 2 0 2
Ayah II 2 2 0 2 0 1 0 1 2 3 0 3
2 Buayan Buayan 2 3 0 3 3 5 1 6 5 8 1 9
3 Puring Puring 4 4 0 4 3 4 2 6 7 8 2 10
4 Petanahan Petanahan 4 5 3 8 4 6 3 9 8 11 6 17
5 Klirong Klirong I 1 2 1 3 0 0 1 1 1 2 2 4
Klirong II 0 3 0 3 1 2 1 3 1 5 1 6
6 Buluspesantren Bulus P I 5 7 1 8 0 0 2 2 5 7 3 10
Bulus P II 4 6 1 7 0 0 0 0 4 6 1 7
7 Ambal Ambal I 4 7 0 7 0 1 0 1 4 8 0 8
Ambal II 1 1 0 1 4 4 0 4 5 5 0 5
8 Mirit Mirit 2 5 1 6 1 4 0 4 3 9 1 10
9 Bonorowo Bonorowo 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
10 Prembun Prembun 3 4 0 4 0 2 0 2 3 6 0 6
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1
12 Alian Alian 2 2 0 2 3 7 1 8 5 9 1 10
13 Padureso Padureso 2 3 0 3 0 1 0 1 2 4 0 4
14 Poncowarno Poncowarno 1 2 0 2 3 3 0 3 4 5 0 5
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 0 1 1 2 3 1 1 2 3
Kebumen II 1 2 1 3 2 4 0 4 3 6 1 7
Kebumen III 0 1 1 2 2 3 0 3 2 4 1 5
16 Pejagoan pejagoan 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1
17 Sruweng Sruweng 5 5 0 5 2 2 0 2 7 7 0 7
18 Adimulyo Adimulyo 0 6 4 10 2 2 0 2 2 8 4 12
19 Kuwarasan Kuwarasan 2 4 2 6 2 3 0 3 4 7 2 9
20 Rowokele Rowokele 1 4 0 4 1 2 1 3 2 6 1 7
21 Sempor Sempor I 3 3 0 3 3 3 0 3 6 6 0 6
Sempor II 1 2 0 2 1 2 0 2 2 4 0 4
22 Gombong Gombong I 1 1 1 2 0 1 0 1 1 2 1 3
Gombong II 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1
23 Karanganyar Karanganyar 2 2 1 3 0 0 0 0 2 2 1 3
24 Karanggayam Karanggayam I 4 6 1 7 0 2 0 2 4 8 1 9
Karanggayam II 1 1 0 1 2 2 0 2 3 3 0 3
25 Sadang Sadang 1 1 0 1 2 3 0 3 3 4 0 4
26 Karangsambung Karangsambung 4 6 0 6 2 3 1 4 6 9 1 10
JUMLAH (KAB/KOTA) 65 103 18 121 46 76 15 91 111 179 33 212
6 10 2 12 5 8 2 9 6 9 2 11
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen Tahun 2016
Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH KEMATIAN
BALITA
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
BAYIa BALITA BAYI
a ANAK
BALITANEONATAL
NO KECAMATAN PUSKESMAS
BALITA ANAK
BALITABAYI
a ANAK
BALITANEONATAL NEONATAL
LAKI - LAKI PEREMPUAN
TABEL 6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Ayah Ayah I 515 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Ayah II 483 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
2 Buayan Buayan 984 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Puring Puring 790 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 807 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
5 Klirong Klirong I 448 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Klirong II 464 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Buluspesantren Bulus P I 465 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
Bulus P II 413 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
7 Ambal Ambal I 479 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
Ambal II 400 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 2 2
8 Mirit Mirit 764 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Bonorowo Bonorowo 310 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 431 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
11 Kutowinangun Kutowinangun 282 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Alian Alian 636 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1
13 Padureso Padureso 933 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Poncowarno Poncowarno 286 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 663 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebumen II 707 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 0 2 0 2
Kebumen III 605 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
16 Pejagoan pejagoan 874 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
17 Sruweng Sruweng 854 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Adimulyo Adimulyo 712 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Kuwarasan Kuwarasan 705 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
20 Rowokele Rowokele 758 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Sempor Sempor I 690 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
Sempor II 343 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Gombong Gombong I 158 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gombong II 527 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 Karanganyar Karanganyar 486 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 Karanggayam Karanggayam I 550 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Karanggayam II 386 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 Sadang Sadang 343 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
26 Karangsambung Karangsambung 746 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19,997 0 2 0 2 0 1 0 1 0 10 3 13 0 13 3 16
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 80
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen Tahun 2016
Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
KEMATIAN IBU
JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
JUMLAH (KAB/KOTA)
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR
HIDUPJUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL
TABEL 7
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 17,819 17,823 35,642 10 62.50 6 37.50 16 10 62.50 6 37.50 16 0.00
Ayah II 10,185 9,934 20,119 3 75 1 25.00 4 3 75 1 25.00 4 0.00
2 Buayan Buayan 27,219 27,469 54,688 3 43 4 57.14 7 3 43 4 57.14 7 0.00
3 Puring Puring 26,834 26,439 53,273 14 64 8 36.36 22 14 64 8 36.36 22 0.00
4 Petanahan Petanahan 26,867 26,462 53,329 16 80 4 20.00 20 16 80 4 20.00 20 0.00
5 Klirong I Klirong I 14,281 14,316 28,597 4 80 1 20.00 5 4 80 1 20.00 5 0.00
Klirong II 13,152 12,959 26,111 2 67 1 33.33 3 2 67 1 33.33 3 0.00
6 Buluspesantren Bulus P I 13,960 13,870 27,830 4 100 0 0.00 4 4 100 0 0.00 4 0.00
Bulus P II 12,476 12,446 24,922 2 50 2 50.00 4 2 50 2 50.00 4 0.00
7 Ambal Ambal I 14,883 14,356 29,239 1 100 0 0.00 1 1 100 0 0.00 1 0.00
Ambal II 11,967 12,035 24,002 6 75 2 25.00 8 6 75 2 25.00 8 0.00
8 Mirit Mirit 19,911 19,663 39,574 9 64 5 35.71 14 9 64 5 35.71 14 0.00
9 Bonorowo Bonorowo 11,864 12,063 23,927 14 67 7 33.33 21 14 67 7 33.33 21 0.00
10 Prembun Prembun 13,056 13,537 26,593 3 100 0 0.00 3 3 100 0 0.00 3 0.00
11 Kutowinangun Kutowinangun 20,839 21,755 42,594 1 100 0 0.00 1 1 100 0 0.00 1 0.00
12 Alian Alian 27,227 27,365 54,592 10 50 10 50.00 20 10 50 10 50.00 20 0.00
13 Padureso Padureso 6,633 6,821 13,454 5 42 7 58.33 12 5 42 7 58.33 12 0.00
14 Poncowarno Poncowarno 7,329 7,733 15,062 3 43 4 57.14 7 3 43 4 57.14 7 0.00
15 Kebumen Kebumen I 18,518 19,229 37,747 4 44 5 55.56 9 4 44 5 55.56 9 0.00
Kebumen II 20,752 20,613 41,365 3 75 1 25.00 4 3 75 1 25.00 4 0.00
Kebumen III 18,518 19,229 37,747 2 67 1 33.33 3 2 67 1 33.33 3 0.00
Pejagoan pejagoan 24,320 24,171 48,491 11 69 5 31.25 16 11 69 5 31.25 16 0.00
Sruweng Sruweng 26,678 27,304 53,982 2 100 0 0.00 2 2 100 0 0.00 2 0.00
Adimulyo Adimulyo 16,816 17,646 34,462 3 30 7 70.00 10 3 30 7 70.00 10 0.00
Kuwarasan Kuwarasan 22,097 22,369 44,466 9 82 2 18.18 11 9 82 2 18.18 11 0.00
Rowokele Rowokele 21,140 21,604 42,744 5 50 5 50.00 10 5 50 5 50.00 10 0.00
Sempor Sempor I 19,786 20,293 40,079 16 62 10 38.46 26 16 62 10 38.46 26 0.00
Sempor II 9,720 18,177 27,897 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Gombong Gombong I 6,083 6,289 12,372 4 67 2 33.33 6 4 67 2 33.33 6 0.00
Gombong II 17,287 18,177 35,464 7 70 3 30.00 10 7 70 3 30.00 10 0.00
Karanganyar Karanganyar 16,860 17,476 34,336 13 81 3 18.75 16 13 81 3 18.75 16 0.00
Karanggayam Karanggayam I 14,891 14,424 29,315 6 55 5 45.45 11 6 55 5 45.45 11 0.00
Karanggayam II 10,167 9,980 20,147 11 61 7 38.89 18 11 61 7 38.89 18 0.00
Sadang Sadang 9,345 8,993 18,338 3 75 1 25.00 4 3 75 1 25.00 4 0.00
Karangsambung Karangsambung 18,835 19,019 37,854 6 55 5 45.45 11 6 55 5 45.45 11 0.00
UP3 Kebumen 39 64 22 36.07 61 39 64 22 36.07 61
PKU Muhamadiyah Gombong 29 58 21 42.00 50 29 58 21 42.00 50
Purbowangi 0 0 1 100.00 1 0 0 1 100.00 1
PKU Muh.Sruweng 18 78 5 21.74 23 18 78 5 21.74 23
Palang Biro Gombong 9 47 10 52.63 19 9 47 10 52.63 19
PURWOGONDHO 14 61 9 39.13 23 14 61 9 39.13 23
RSUD dr Soedirman 58 73 21 26.58 79 58 73 21 26.58 79
PKU MUH. PETANAHAN 6 55 5 45.45 11 6 55 5 45.45 11
Permata Medika 10 63 6 37.50 16 10 63 6 37.50 16
JUMLAH (KAB/KOTA) 588,315 602,039 1,118,862 398 64 224 36 622 398 64 224 36 622 0 0
CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 3.3484 1.88 5.23
CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK 3.35 1.88 5.23
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen Tahun 2016
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 1188622
JUMLAH SELURUH
KASUS TB
L PL+P
KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KASUS TB ANAK
0-14 TAHUNNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
JUMLAH KASUS BARU TB BTA+
L PL+P
TABEL 8
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
TB PARU
L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 88 89 177 10 6 16 11.36 6.74 9.04
0 Ayah II 42 42 84 3 1 4 7.14 2.38 4.76
2 Buayan Buayan 76 76 152 3 4 7 3.95 5.26 4.61
3 Puring Puring 194 194 388 14 8 22 7.22 4.12 5.67
4 Petanahan Petanahan 104 104 208 16 4 20 15.38 3.85 9.62
5 Klirong Klirong I 62 62 124 4 1 5 6.45 1.61 4.03
0 Klirong II 43 43 86 2 1 3 4.65 2.33 3.49
6 Buluspesantren Bulus P I 95 96 191 4 0 4 4.21 0.00 2.09
0 Bulus P II 63 63 126 2 2 4 3.17 3.17 3.17
7 Ambal Ambal I 32 32 64 1 0 1 3.13 0.00 1.56
0 Ambal II 68 68 136 6 2 8 8.82 2.94 5.88
8 Mirit Mirit 82 83 165 9 5 14 10.98 6.02 8.48
9 Bonorowo Bonorowo 96 97 193 14 7 21 14.58 7.22 10.88
10 Prembun Prembun 87 88 175 3 0 3 3.45 0.00 1.71
11 Kutowinangun Kutowinangun 14 14 28 1 0 1 7.14 0.00 3.57
12 Alian Alian 77 78 155 10 10 20 12.99 12.82 12.90
13 Padureso Padureso 239 239 478 5 7 12 2.09 2.93 2.51
14 Poncowarno Poncowarno 34 35 69 3 4 7 8.82 11.43 10.14
15 Kebumen Kebumen I 124 124 248 4 5 9 3.23 4.03 3.63
0 Kebumen II 114 115 229 3 1 4 2.63 0.87 1.75
0 Kebumen III 63 63 126 2 1 3 3.17 1.59 2.38
Pejagoan pejagoan 77 77 154 11 5 16 14.29 6.49 10.39
Sruweng Sruweng 31 31 62 2 0 2 6.45 0.00 3.23
Adimulyo Adimulyo 57 58 115 3 7 10 5.26 12.07 8.70
Kuwarasan Kuwarasan 94 95 189 9 2 11 9.57 2.11 5.82
Rowokele Rowokele 35 35 70 5 5 10 14.29 14.29 14.29
Sempor Sempor I 140 141 281 16 10 26 11.43 7.09 9.25
0 Sempor II 24 25 49 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Gombong Gombong I 61 62 123 4 2 6 6.56 3.23 4.88
0 Gombong II 114 114 228 7 3 10 6.14 2.63 4.39
Karanganyar Karanganyar 84 84 168 13 3 16 15.48 3.57 9.52
Karanggayam Karanggayam I 72 72 144 6 5 11 8.33 6.94 7.64
0 Karanggayam II 111 112 223 11 7 18 9.91 6.25 8.07
Sadang Karangsambung 33 34 67 3 1 4 9.09 2.94 5.97
Karangsambung Sadang 75 76 151 6 5 11 8.00 6.58 7.28
UP3 Kebumen 474 474 948 39 22 61 8.23 4.64 6.43
PKU Muhamadiyah Gombong 383 383 766 29 21 50 7.57 5.48 6.53
Purbowangi 32 33 65 0 1 1 0.00 3.03 1.54
PKU Muh.Sruweng 162 163 325 18 5 23 11.11 3.07 7.08
Palang Biro Gombong 72 72 144 9 10 19 12.50 13.89 13.19
PURWOGONDHO 124 125 249 14 9 23 11.29 7.20 9.24
RSUD Kebumen 368 368 736 58 21 79 15.76 5.71 10.73
PKU MUH. PETANAHAN 45 46 91 6 5 11 13.33 10.87 12.09
Permata Medika 48 49 97 10 6 16 20.83 12 16.49
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,513 4,534 9,047 398 224 622 8.82 4.94 6.88
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,
rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
% BTA (+)
TERHADAP SUSPEKBTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS
SUSPEK
TABEL 9
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Ayah Ayah I 9 7 16 8 88.89 6 85.71 14 87.50 1 11.11 1 14.29 2 12.50 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Ayah II 5 2 7 5 100.00 2 100.00 7 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
2 Buayan Buayan 10 3 13 7 70.00 3 100.00 10 76.92 3 30.00 0 0.00 3 23.08 100.00 100.00 100.00 0 0 0
3 Puring Puring 10 6 16 8 80.00 3 50.00 11 68.75 1 10.00 2 33.33 3 18.75 90.00 83.33 87.50 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 10 13 23 4 40.00 9 69.23 13 56.52 4 40.00 4 30.77 8 34.78 80.00 100.00 91.30 1 0 1
5 Klirong I Klirong I 5 3 8 2 40.00 1 33.33 3 37.50 2 40.00 1 33.33 3 37.50 80.00 66.67 75.00 1 0 1
Klirong II 3 3 6 1 33.33 1 33.33 2 33.33 1 33.33 2 66.67 3 50.00 66.67 100.00 83.33 1 0 1
6 Buluspesantren Bulus P I 2 0 2 2 100.00 0 #DIV/0! 2 100.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 100.00 #DIV/0! 100.00 0 0 0
Bulus P II 3 3 6 3 100.00 2 66.67 5 83.33 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 66.67 83.33 0 0 0
7 Ambal Ambal I 10 6 16 9 90.00 5 83.33 14 87.50 0 0.00 1 16.67 1 6.25 90.00 100.00 93.75 1 0 1
Ambal II 10 5 15 7 70.00 5 100.00 12 80.00 1 10.00 0 0.00 1 6.67 80.00 100.00 86.67 0 0 0
8 Mirit Mirit 9 7 16 7 77.78 4 57.14 11 68.75 1 11.11 0 0.00 1 6.25 88.89 57.14 75.00 0 1 1
9 Bonorowo Bonorowo 2 6 8 2 100.00 5 83.33 7 87.50 0 0.00 1 16.67 1 12.50 100.00 100.00 100.00 0 0 0
10 Prembun Prembun 6 6 12 5 83.33 5 83.33 10 83.33 1 16.67 0 0.00 1 8.33 100.00 83.33 91.67 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 14 4 18 14 100.00 3 75.00 17 94.44 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 75.00 94.44 0 0 0
12 Alian Alian 7 7 14 6 85.71 4 57.14 10 71.43 0 0.00 0 0.00 0 0.00 85.71 57.14 71.43 0 0 0
13 Padureso Padureso 2 3 5 1 50.00 1 33.33 2 40.00 1 50.00 2 66.67 3 60.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
14 Poncowarno Poncowarno 4 2 6 3 75.00 2 100.00 5 83.33 0 0.00 0 0.00 0 0.00 75.00 100.00 83.33 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 12 5 17 7 58.33 3 60.00 10 58.82 3 25.00 2 40.00 5 29.41 83.33 100.00 88.24 0 0 0
Kebumen II 6 9 15 3 50.00 4 44.44 7 46.67 1 16.67 3 33.33 4 26.67 66.67 77.78 73.33 0 1 1
Kebumen III 4 0 4 2 50.00 0 #DIV/0! 2 50.00 2 50.00 0 #DIV/0! 2 50.00 100.00 #DIV/0! 100.00 0 0 0
Pejagoan pejagoan 8 7 15 5 62.50 5 71.43 10 66.67 1 12.50 0 0.00 1 6.67 75.00 71.43 73.33 1 1 2
Sruweng Sruweng 3 3 6 2 66.67 2 66.67 4 66.67 1 33.33 0 0.00 1 16.67 100.00 66.67 83.33 0 0 0
Adimulyo Adimulyo 4 6 10 4 100.00 6 100.00 10 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Kuwarasan Kuwarasan 4 9 13 4 100.00 9 100.00 13 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Rowokele Rowokele 11 10 21 7 63.64 9 90.00 16 76.19 2 18.18 0 0.00 2 9.52 81.82 90.00 85.71 0 0 0
Sempor Sempor I 11 8 19 10 90.91 8 100.00 18 94.74 1 9.09 0 0.00 1 5.26 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Sempor II 8 6 14 4 50.00 1 16.67 5 35.71 1 12.50 1 16.67 2 14.29 62.50 33.33 50.00 1 0 1
Gombong Gombong I 11 5 16 5 45.45 4 80.00 9 56.25 1 9.09 0 0.00 1 6.25 54.55 80.00 62.50 0 0 0
Gombong II 6 5 11 5 83.33 4 80.00 9 81.82 1 16.67 0 0.00 1 9.09 100.00 80.00 90.91 0 0 0
Karanganyar Karanganyar 2 3 5 1 50.00 1 33.33 2 40.00 1 50.00 1 33.33 2 40.00 100.00 66.67 80.00 0 0 0
Karanggayam Karanggayam I 3 4 7 3 100.00 3 75.00 6 85.71 0 0.00 1 25.00 1 14.29 100.00 100.00 100.00 0
Karanggayam II 10 10 20 10 100.00 10 100.00 20 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Sadang Sadang 3 1 4 3 100.00 1 100.00 4 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 100.00 100.00 0 0 0
Karangsambung Karangsambung 5 2 7 2 40.00 2 100.00 4 57.14 2 40.00 0 0.00 2 28.57 80.00 100.00 85.71 0 0 0
UP3 200 166 366 0.00 0.00 0 0.00 0.00 0.00 0 0.00 0.00 0.00 0.00 1 3 4
0
PKU Muhamadiyah Gombong 49 41 90 22 44.90 13 31.71 35 38.89 25 51.02 24 58.54 49 54.44 95.92 90.24 93.33 0 0 0
Purbowangi 13 13 26 2 15.38 1 7.69 3 11.54 8 61.54 7 53.85 15 57.69 76.92 61.54 69.23 0 0 0
PKU Muh.Sruweng 50 31 81 28 56.00 11 35.48 39 48.15 14 28.00 10 32.26 24 29.63 84.00 67.74 77.78 1 1 2
Palang Biro Gombong 33 21 54 17 51.52 9 42.86 26 48.15 12 36.36 8 38.10 20 37.04 87.88 80.95 85.19 0 0 0
PURWOGONDHO 13 19 32 4 30.77 8 42.11 12 37.50 4 30.77 3 15.79 7 21.88 61.54 57.89 59.38 1 0 1
RSUD Kebumen 182 137 319 18 9.89 22 16.06 40 12.54 100 54.95 74 54.01 174 54.55 64.84 70.07 67.08 5 1 6
PKU MUH. PETANAHAN 5 2 7 2 40.00 2 100.00 4 57.14 2 40.00 0 0.00 2 28.57 80.00 100.00 85.71 0 0 0
Permata Medika 0 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00 0.00 0 0 0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) 432 345 777 171 39.58 133 38.55 304 39.12 33 7.64 22 6.38 55 7.08 47.22 44.93 46.20 14 8 22
ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 1.178 0.67 1.851
Sumber: …………….. (sebutkan)Keterangan:
* kohort yang sama dari kasus yang dinilai kesembuhan dan pengobatan lengkap
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,
rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
JUMLAH KEMATIAN
SELAMA PENGOBATAN
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
L L + P
ANGKA PENGOBATAN LENGKAP
(COMPLETE RATE)
L P
BTA (+) DIOBATI*
ANGKA KEBERHASILAN
PENGOBATAN (SUCCESS
RATE/SR)P L + P
ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 10
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Ayah Ayah I 880 768 1,648 32 28 165 13 40.92168 4 14.42752 17 10.31553
Ayah II 1,015 1,017 2,032 37 37 203 18 49.12463 18 49.02802 36 17.71654
2 Buayan Buayan 1,984 2,060 4,044 72 74 404 145 202.5 129 173.5 274 67.7547
3 Puring Puring 1,500 1,502 3,002 54 54 300 141 260.4 94 173.4 235 78.28115
4 Petanahan Petanahan 1,543 1,544 3,087 56 56 309 161 289.0 148 265.5 309 100.0972
5 Klirong Klirong I 1,045 945 1,990 38 34 199 78 206.8 68 199.3 146 73.36683
Klirong II 953 1,000 1,953 34 36 195 62 180.2 49 135.7 111 56.83564
6 Buluspesantren Bulus P I 1,147 1,369 2,516 41 49 252 49 118.3 41 83.0 90 35.77107
Bulus P II 732 888 1,620 26 32 162 11 41.6 7 21.8 18 11.11111
7 Ambal Ambal I 925 925 1,850 33 33 185 40 119.8 38 113.8 78 42.16216
Ambal II 792 702 1,494 29 25 149 262 916.4 153 603.7 415 277.7778
8 Mirit Mirit 1,494 1,362 2,856 54 49 286 150 278.1 87 176.9 237 82.98319
9 Bonorowo Bonorowo 780 779 1,559 28 28 156 36 127.8 32 113.8 68 43.6177
10 Prembun Prembun 696 670 1,366 25 24 137 60 238.8 48 198.5 108 79.06296
11 Kutowinangun Kutowinangun 731 638 1,369 26 23 137 70 265.3 51 221.4 121 88.38568
12 Alian Alian 1,782 1,782 3,564 64 64 356 142 220.7 93 144.6 235 65.93715
13 Padureso Padureso 2,122 1,924 4,046 77 69 405 212 276.7 144 207.3 356 87.98814
14 Poncowarno Poncowarno 520 526 1,046 19 19 105 82 436.8 43 226.5 125 119.5029
15 Kebumen Kebumen I 1,162 1,139 2,301 42 41 230 112 267.0 73 177.5 185 80.39983
Kebumen II 1,092 1,128 2,220 39 41 222 74 187.7 65 159.6 139 62.61261
Kebumen III 1,204 1,204 2,408 43 43 241 73 168.0 60 138.0 133 55.23256
Pejagoan pejagoan 2,037 2,038 4,075 74 74 408 98 133.3 73 99.2 171 41.96319
Sruweng Sruweng 1,534 1,535 3,069 55 55 307 62 112.0 58 104.7 120 39.10068
Adimulyo Adimulyo 1,810 1,810 3,620 65 65 362 59 90.3 37 56.6 96 26.51934
Kuwarasan Kuwarasan 1,522 1,478 3,000 55 53 300 210 382.2 180 337.4 390 130
Rowokele Rowokele 1,625 1,584 3,209 59 57 321 44 75.0 39 68.2 83 25.86476
Sempor Sempor I 1,478 1,478 2,956 53 53 296 219 410.5 198 371.1 417 141.069
Sempor II 786 825 1,611 28 30 161 66 232.6 37 124.2 103 63.93544
Gombong Gombong I 533 534 1,067 19 19 107 71 369.0 67 347.6 138 129.3346
Gombong II 996 996 1,992 36 36 199 281 781.5 227 631.3 508 255.0201
Karanganyar Karanganyar 1,319 1,168 2,487 48 42 249 179 375.9 182 431.6 361 145.1548
Karanggayam Karanggayam I 1,061 1,043 2,104 38 38 210 76 198.4 66 175.3 142 67.49049
Karanggayam II 820 822 1,642 30 30 164 64 216.2 30 101.1 94 57.24726
Sadang Sadang 586 585 1,171 21 21 117 53 250.5 35 165.7 88 75.14944
Karangsambung Karangsambung 1,163 1,164 2,327 42 42 233 80 190.5 62 147.5 142 61.02278
JUMLAH (KAB/KOTA) 41,369 40,932 82,301 1,493 1,478 8,230 3,553 237.9102 2,736 185.1595 6,289 76.41462
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN
PENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS
PNEUMONIA PADA BALITA
PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
L P L + P
TABEL 11
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1< 1 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
21 - 4 TAHUN 2 0 2 3.51 1 0 1 0.83 1 0 1 0 0 0 #DIV/0!
35 - 14 TAHUN 0 0 0 0.00 0 1 1 0.83 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
415 - 19 TAHUN 0 1 1 1.75 1 0 1 0.83 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
520 - 29 TAHUN 13 4 17 29.82 19 12 31 25.62 4 2 6 0 0 0 #DIV/0!
630 - 39 TAHUN 11 13 24 42.11 31 16 47 38.84 5 4 9 0 0 0 #DIV/0!
740 - 49 TAHUN 6 4 10 17.54 22 7 29 23.97 2 3 5 0 0 0 #DIV/0!
850 - 59 TAHUN 3 0 3 5.26 8 2 10 8.26 1 0 1 0 0 0 #DIV/0!
9≥ 60 TAHUN 0 0 0 0.00 1 0 1 0.83 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 35 22 57 83 38 121 13 9 22 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN 61.40 38.60 68.60 31.40 59.09 40.91 #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN
NO KELOMPOK UMUR
H I V AIDS SYPHILISJUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
TABEL 12
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
UNIT TRANSFUSI DARAH KABUPATEN KEBUMEN 9230 3721 12,951 9230 100.00 3721 100.00 12,951 100.00 11 0.12 6 0.16 17 0.13
JUMLAH 9,230 3,721 12,951 9,230 100.00 3,721 100.00 12,951 100.00 11 0.12 6 0.16 17 0.13
Sumber: PMI Cabang Kebumen
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN
NO UNIT TRANSFUSI DARAH
DONOR DARAH
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING
TERHADAP HIV
L P
POSITIF HIV
L + P L P L + P
JUMLAH PENDONOR
TABEL 13
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Ayah Ayah I 17,819 17,823 35,642 298 297 595 322 108 260 88 582 98
Ayah II 10,185 9,934 20,119 296 291 587 445 150 443 152 888 151
2 Buayan Buayan 27,219 27,469 54,688 581 586 1,167 746 128 760 130 1,506 129
3 Puring Puring 26,834 26,439 53,273 573 564 1,137 689 120 719 127 1,408 124
4 Petanahan Petanahan 26,867 26,462 53,329 574 564 1,138 433 75 489 87 922 81
5 Klirong I Klirong I 14,281 14,316 28,597 305 305 610 417 137 468 153 885 145
Klirong II 13,152 12,959 26,111 281 277 558 188 67 308 111 496 89
6 Buluspesantren Bulus P I 13,960 13,870 27,830 298 296 594 299 100 290 98 589 99
Bulus P II 12,476 12,446 24,922 266 266 532 356 134 446 168 802 151
7 Ambal Ambal I 14,883 14,356 29,239 318 306 624 207 65 274 90 481 77
Ambal II 11,967 12,035 24,002 277 279 556 324 117 350 125 674 121
8 Mirit Mirit 19,911 19,663 39,574 478 469 947 366 77 427 91 793 84
9 Bonorowo Bonorowo 11,864 12,063 23,927 198 201 399 286 144 402 200 688 172
10 Prembun Prembun 13,056 13,537 26,593 278 289 567 214 77 212 73 426 75
11 Kutowinangun Kutowinangun 20,839 21,755 42,594 446 465 911 460 103 530 114 990 109
12 Alian Alian 27,227 27,365 54,592 581 584 1,165 439 76 530 91 969 83
13 Padureso Padureso 6,633 6,821 13,454 142 146 288 133 94 160 110 293 102
14 Poncowarno Poncowarno 7,329 7,733 15,062 156 165 321 292 295 579 351 871 271
15 Kebumen Kebumen I 18,518 19,229 37,747 456 454 910 368 81 436 96 804 88
Kebumen II 20,752 20,613 41,365 444 441 885 368 83 436 99 804 91
Kebumen III 18,518 19,229 37,747 396 411 807 302 76 325 79 627 78
16 Pejagoan pejagoan 24,320 24,171 48,491 520 516 1,036 445 86 669 130 1,114 108
17 Sruweng Sruweng 26,678 27,304 53,982 569 583 1,152 370 65 473 81 843 73
18 Adimulyo Adimulyo 16,816 17,646 34,462 359 377 736 571 159 679 180 1,250 170
19 Kuwarasan Kuwarasan 22,097 22,369 44,466 473 478 951 622 132 622 130 1,244 131
20 Rowokele Rowokele 21,140 21,604 42,744 451 461 912 570 126 570 124 1,140 125
21 Sempor Sempor I 19,786 20,293 40,079 422 433 855 546 129 546 126 1,092 128
Sempor II 9,720 18,177 27,897 207 214 421 31 15 39 18 70 17
22 Gombong Gombong I 6,083 6,289 12,372 130 134 264 233 179 213 159 446 169
Gombong II 17,287 18,177 35,464 368 388 756 71 19 101 26 172 23
23 Karanganyar Karanganyar 16,860 17,476 34,336 360 373 733 233 65 213 57 446 61
24 Karanggayam Karanggayam I 14,891 14,424 29,315 311 303 614 261 84 243 80 504 82
Karanggayam II 10,167 9,980 20,147 217 213 430 160 74 168 79 328 76
25 Sadang Sadang 9,345 8,993 18,338 199 192 391 178 89 205 107 383 98
26 Karangsambung Karangsambung 18,835 19,019 37,854 402 406 808 642 160 651 160 1,293 160
JUMLAH (KAB/KOTA) 588,315 602,039 1,188,862 12,630 12,727 25,357 12,587 99.7 14,236 111.9 26,823 105.8
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 21
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
DIARE
JUMLAH TARGET PENEMUANDIARE DITANGANI
TABEL 14
KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 0 0 0 - - 0 0 0 0
Ayah II 0 0 0 - - 0 0 0 0
2 Buayan Buayan 0 0 0 - - 0 0 0 0
3 Puring Puring 0 0 0 - - 0 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 1 - 1 1 0 1
5 Klirong I Klirong I 0 0 0 2 - 2 2 0 2
Klirong II 0 0 0 - - 0 0 0 0
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 - - 0 0 0 0
Bulus P II 0 0 0 3 - 3 3 0 3
7 Ambal Ambal I 0 0 0 - - 0 0 0 0
Ambal II 0 0 0 - - 0 0 0 0
8 Mirit Mirit 0 0 0 - - 0 0 0 0
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 - - 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 0 0 0 - - 0 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 - - 0 0 0 0
12 Alian Alian 0 0 0 1 1 2 1 1 2
13 Padureso Padureso 0 0 0 2 - 2 2 0 2
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 - - 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Kebumen II 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Kebumen III 0 0 0 - - 0 0 0 0
Pejagoan pejagoan 0 0 0 - - 0 0 0 0
Sruweng Sruweng 0 0 0 - - 0 0 0 0
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 - - 0 0 0 0
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 - - 0 0 0 0
Rowokele Rowokele 0 0 0 1 1 2 1 1 2
Sempor Sempor I 0 0 0 - - 0 0 0 0
Sempor II 0 0 0 - - 0 0 0 0
Gombong Gombong I 0 0 0 - - 0 0 0 0
Gombong II 0 0 0 - - 0 0 0 0
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 2 - 2 2 0 2
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 3 1 4 3 1 4
Karanggayam II 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Sadang Sadang 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Karangsambung Karangsambung 0 0 0 1 2 3 1 2 3
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 20 5 25 20 5 25
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0! 80.00 20.00 80.00 20.00
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 3.379000525 0.837898484 2.103275894
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
PB + MBPausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta BasahNO KECAMATAN PUSKESMAS
KASUS BARU
TABEL 15
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Ayah Ayah I - - #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 Ayah II - #DIV/0! - #DIV/0!
2 Buayan Buayan - #DIV/0! - #DIV/0!
3 Puring Puring - #DIV/0! - #DIV/0!
4 Petanahan Petanahan 1 0.00 - 0
5 Klirong I Klirong I 2 0.00 - 0
0 0 Klirong II - #DIV/0! - #DIV/0!
6 Buluspesantren Bulus P I - #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 Bulus P II 3 0.00 - 0
7 Ambal Ambal I - #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 Ambal II - #DIV/0! - #DIV/0!
8 Mirit Mirit - #DIV/0! - #DIV/0!
9 Bonorowo Bonorowo - #DIV/0! - #DIV/0!
10 Prembun Prembun - #DIV/0! - #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun - #DIV/0! - #DIV/0!
12 Alian Alian 2 0.00 - 0
13 Padureso Padureso 2 0.00 - 0
14 Poncowarno Poncowarno - #DIV/0! - #DIV/0!
15 Kebumen Kebumen I 1 0.00 1 100
0 0 Kebumen II 1 0.00 - 0
0 Kebumen III - #DIV/0! - #DIV/0!
Pejagoan pejagoan - #DIV/0! - #DIV/0!
Sruweng Sruweng - #DIV/0! - #DIV/0!
Adimulyo Adimulyo - #DIV/0! - #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan - #DIV/0! - #DIV/0!
Rowokele Rowokele 2 0.00 - 0
Sempor Sempor I - #DIV/0! - #DIV/0!
0 Sempor II - #DIV/0! - #DIV/0!
Gombong Gombong I - #DIV/0! - #DIV/0!
0 Gombong II - #DIV/0! - #DIV/0!
Karanganyar Karanganyar 2 0.00 1 50
Karanggayam Karanggayam I 4 0.00 - 0
0 Karanggayam II 1 0.00 - 0
Sadang Sadang 1 0.00 - 0
Karangsambung Karangsambung 3 1 33.33 - 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 25 1 4.00 2 8
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK 0.168
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA
0-14 TAHUN
KASUS BARU
CACAT TINGKAT 2NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA
KUSTA
TABEL 16
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 0 0 0 0 - 0 0 0 0
0 0 Ayah II 0 0 0 0 - 0 0 0 0
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 - 0 0 0 0
3 Puring Puring 0 0 0 0 1 1 0 1 1
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 1 - 1 1 0 1
5 Klirong Klirong I 0 0 0 3 - 3 3 0 3
0 0 Klirong II 0 0 0 1 - 1 1 0 1
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 1 - 1 1 0 1
0 0 Bulus P II 0 0 0 3 - 3 3 0 3
7 Ambal Ambal I 0 0 0 0 - 0 0 0 0
0 0 Ambal II 0 0 0 0 - 0 0 0 0
8 Mirit Mirit 0 0 0 1 1 2 1 1 2
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 - 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 - 0 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 - 0 0 0 0
12 Alian Alian 0 0 0 1 1 2 1 1 2
13 Padureso Padureso 0 0 0 2 - 2 2 0 2
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 0 - 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 1 - 1 1 0 1
0 0 Kebumen II 0 0 0 1 - 1 1 0 1
0 Kebumen III 0 0 0 0 - 0 0 0 0
Pejagoan pejagoan 0 0 0 0 - 0 0 0 0
Sruweng Sruweng 0 0 0 0 - 0 0 0 0
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 1 1 0 1 1
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Rowokele Rowokele 0 0 0 1 1 2 1 1 2
Sempor Sempor I 0 0 0 1 - 1 1 0 1
0 Sempor II 0 0 0 0 - 0 0 0 0
Gombong Gombong I 0 0 0 0 - 0 0 0 0
0 Gombong II 0 0 0 0 - 0 0 0 0
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 3 - 3 3 0 3
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 3 1 4 3 1 4
0 Karanggayam II 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Sadang Sadang 0 0 0 1 - 1 1 0 1
Karangsambung Karangsambung 0 0 0 2 2 4 2 2 4
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 28 8 36 28 8 36
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.47306 0.134064 0.302872
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
NO KECAMATAN PUSKESMAS
KASUS TERCATAT
Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH
TABEL 17
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
KUSTA (PB) KUSTA (MB)
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Ayah Ayah I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 0 Ayah II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Puring Puring 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 - 1 0 0 0 #DIV/0! 0 0
5 Klirong I Klirong I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2 - 2 0 0 0 #DIV/0! 0 0
0 0 Klirong II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 0 Bulus P II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 3 - 3 0 0 0 #DIV/0! 0 0
7 Ambal Ambal I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 0 Ambal II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
8 Mirit Mirit 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
12 Alian Alian 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 1 2 0 0 0 0 0 0
13 Padureso Padureso 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2 - 2 0 0 0 #DIV/0! 0 0
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 - 1 0 0 0 #DIV/0! 0 0
0 0 Kebumen II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 - 1 0 0 0 #DIV/0! 0 0
0 Kebumen III 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Pejagoan pejagoan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sruweng Sruweng 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Rowokele Rowokele 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 1 2 0 0 0 0 0 0
Sempor Sempor I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 Sempor II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Gombong Gombong I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 Gombong II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 - 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 3 - 3 0 0 0 #DIV/0! 0 0
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 3 1 4 0 0 0 0 0 0
0 Karanggayam II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 - 1 0 0 0 #DIV/0! 0 0
Sadang Sadang 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 - 1 0 0 0 #DIV/0! 0 0
Karangsambung 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 1 2 3 0 0 0 0 0 0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 21 5 26 0 0 0 0 0 0
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
PENDERITA MBa
L + P
RFT MB
L PNO KECAMATAN PUSKESMAS
RFT PB
L + PPENDERITA PB
a
L P
TABEL 18
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
<15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP
(NON POLIO)
1 2 3 4 5
1 Ayah Ayah I 7,128 0
0 Ayah II 6,195 1
3 Buayan Buayan 14,033 0
3 Puring Puring 13,556 0
4 Petanahan Petanahan 16,035 0
5 Klirong Klirong I 7,925 1
0 Klirong II 6,799 0
6 Buluspesantren Bulus P I 6,356 0
0 Bulus P II 6,668 0
7 Ambal Ambal I 7,756 1
0 Ambal II 92,455 0
8 Mirit Mirit 11,561 0
9 Bonorowo Bonorowo 4,892 0
10 Prembun Prembun 11,241 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 11,251 0
12 Alian Alian 16,007 0
13 Padureso Padureso 3,432 0
14 Poncowarno Poncowarno 4,057 0
15 Kebumen Kebumen I 12,317 0
Kebumen II 12,447 0
Kebumen III 9,658 0
Pejagoan pejagoan 13,749 0
Sruweng Sruweng 14,745 1
Adimulyo Adimulyo 8,215 0
Kuwarasan Kuwarasan 11,910 0
Rowokele Rowokele 11,336 1
Sempor Sempor I 10,347 0
Sempor II 5,278 2
Gombong Gombong I 1,757 0
Gombong II 7,365 0
Karanganyar Karanganyar 7,703 1
Karanggayam Karanggayam I 7,337 0
Karanggayam II 4,375 0
Sadang Sadang 4,709 0
Karangsambung Karangsambung 10,643 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 401,238 9
AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN 2.24
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesa304,637
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TABEL 19
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH KASUS PD3I
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 Ayah II 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
3 Puring Puring 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3 0 0 0 0 0
5 Klirong I Klirong I 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0 0
0 0 Klirong II 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
0 0 Bulus P II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Ambal Ambal I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 Ambal II 0 0 0 0 0 0 0 5 0 5 0 0 0 0 0
8 Mirit Mirit 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0 0
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Alian Alian 0 0 0 0 0 0 0 7 1 8 0 0 0 0 0
13 Padureso Padureso 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3 0 0 0 0 0
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
0 0 Kebumen II 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
0 Kebumen III 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3 0 0 0 0 0
Pejagoan pejagoan 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0
Sruweng Sruweng 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 0 0 0 9 0 9 0 0 0 0 0
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 0 0 0 4 1 5 0 0 0 0 0
Rowokele Rowokele 0 0 0 0 0 0 0 4 0 4 0 0 0 0 0
Sempor Sempor I 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3 0 0 0 0 0
0 Sempor II 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3 0 0 0 0 0
Gombong Gombong I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 Gombong II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
0 Karanggayam II 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
Sadang Sadang 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0
Karangsambung Karangsambung 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 61 9 70 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! 0.00 #DIV/0!
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
JUMLAH KASUSMENINGGAL
TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM
JUMLAH KASUSMENINGGAL
PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI
JUMLAH KASUS MENING
GAL
TABEL 20
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Ayah Ayah I 1 1 2 0 0 0 0 0 2 2
0 0 Ayah II 0 0 0 0 0 0 0 7 11 18
2 Buayan Buayan 6 3 9 0 0 0 0 9 7 16
3 Puring Puring 0 0 0 0 0 0 0 9 16 25
4 Petanahan Petanahan 1 0 1 0 0 0 0 2 2 4
5 Klirong I Klirong I 1 1 2 0 0 0 0 1 0 1
0 0 Klirong II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3
0 0 Bulus P II 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
7 Ambal Ambal I 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2
0 0 Ambal II 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4
8 Mirit Mirit 2 0 2 0 0 0 0 0 1 1
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Alian Alian 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4
13 Padureso Padureso 1 0 1 0 0 0 0 2 1 3
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3
0 0 Kebumen II 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
0 0 Kebumen III 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2
16 Pejagoan pejagoan 0 1 1 0 0 0 0 2 3 5
17 Sruweng Sruweng 1 0 1 0 0 0 0 2 3 5
18 Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2
19 Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 0 0 0 7 3 10
20 Rowokele Rowokele 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0
21 Sempor Sempor I 2 2 4 0 0 0 0 0 0 0
0 0 Sempor II 2 0 2 0 0 0 0 0 0 0
22 Gombong Gombong I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 Gombong II 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4
23 Karanganyar Karanganyar 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
24 Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
0 0 Karanggayam II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 Sadang Sadang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
26 Karangsambung Karangsambung 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 18 9 27 0 0 0 0 55 69 124
CASE FATALITY RATE (%) 0.0
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
JUMLAH KASUS PD3I
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CAMPAK
JUMLAH KASUSMENINGGAL
POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 21
JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 10 7 17 0 0 0 0.0 0.0 0.0
0 0 Ayah II 1 1 2 0 0 0 0.0 0.0 0.0
2 Buayan Buayan 67 51 118 0 0 0 0.0 0.0 0.0
3 Puring Puring 18 27 44 0 0 0 0.0 0.0 0.0
4 Petanahan Petanahan 1 2 3 0 0 0 0.0 0.0 0.0
5 Klirong I Klirong I 8 3 11 1 0 1 12.5 0.0 9.1
0 0 Klirong II 6 3 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0
6 Buluspesantren Bulus P I 2 6 8 0 0 0 0.0 0.0 0.0
0 0 Bulus P II 4 2 6 0 0 0 0.0 0.0 0.0
7 Ambal Ambal I 4 10 14 0 1 1 0.0 10.0 7.1
0 0 Ambal II 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
8 Mirit Mirit 2 2 4 0 0 0 0.0 0.0 0.0
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
11 Kutowinangun Kutowinangun 2 3 5 0 0 0 0.0 0.0 0.0
12 Alian Alian 8 8 16 0 0 0 0.0 0.0 0.0
13 Padureso Padureso 0 2 2 0 0 0 0.0 0.0 0.0
14 Poncowarno Poncowarno 0 1 1 0 0 0 0.0 0.0 0.0
15 Kebumen Kebumen I 2 6 8 1 0 1 50.0 0.0 12.5
0 0 Kebumen II 28 24 52 0 0 0 0.0 0.0 0.0
0 Kebumen III 8 4 12 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Pejagoan pejagoan 2 3 5 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Sruweng Sruweng 9 7 16 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Adimulyo Adimulyo 4 3 7 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Rowokele Rowokele 7 4 11 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Sempor Sempor I 45 43 88 0 0 0 0.0 0.0 0.0
0 Sempor II 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Gombong Gombong I 20 25 45 1 0 1 5.0 0.0 2.2
0 Gombong II 39 40 79 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Karanganyar Karanganyar 8 19 27 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Karanggayam Karanggayam I 1 0 1 0 0 0 0.0 0.0 0.0
0 Karanggayam II 1 1 2 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Sadang Sadang 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Karangsambung Karangsambung 9 4 13 0 0 0 0.0 0.0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 316 311 626 3 1 4 0.9 0.3 0.6
INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 53.4 52.1 52.7
Sumber: …………….. (sebutkan)Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
TABEL 22
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L % P % L+P % L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Ayah Ayah I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 Ayah II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 Buayan Buayan 1 1 2 1 1 2 1 100.00 1 100 2.00 100.00 0 0.00 0.00 0.00
3 Puring Puring 1 1 1 1 #DIV/0! 1 100 1.00 100.00 0 #DIV/0! 0 0.00
4 Petanahan Petanahan 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Klirong I Klirong I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 Klirong II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 Buluspesantren Bulus P I 1 1 1 1 #DIV/0! 1 100 1.00 100.00 0 #DIV/0! 0.00 0
0 0 Bulus P II 1 1 1 1 #DIV/0! 1 100 1.00 100.00 0 #DIV/0! 0.00 0.00
7 Ambal Ambal I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 Ambal II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
8 Mirit Mirit 1 1 2 1 1 2 1 100.00 1 100 2.00 100.00 0 0.00 0.00 0.00
9 Bonorowo Bonorowo 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
10 Prembun Prembun 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Alian Alian 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
13 Padureso Padureso 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 Poncowarno Poncowarno 1 1 1 1 #DIV/0! 1 100 1.00 100.00 0 #DIV/0! 0.00 0.00
15 Kebumen Kebumen I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 Kebumen II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 Kebumen III 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Pejagoan pejagoan 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sruweng Sruweng 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Adimulyo Adimulyo 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Rowokele Rowokele 2 3 5 3 2 5 3 100.00 2 100 5.00 100.00 0 0.00 0.00 0.00
Sempor Sempor I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 Sempor II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Gombong Gombong I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 Gombong II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Karanganyar Karanganyar 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Karanggayam Karanggayam I 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 Karanggayam II 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sadang Sadang 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
- #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
PKU Muhamadiyah Gombong 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Purbowangi 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
PKU Muh.Sruweng 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Palang Biro Gombong 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
PURWOGONDHO 2 2 4 2 2 4 2 100.00 2 100 4.00 100.00 0 0.00 0.00 0.00
RSUD dr Soedirman 1 1 2 1 1 2 1 100.00 1 100 2.00 100.00 0 0.00 0.00 0.00
PKU MUH. PETANAHAN 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#BEZUG! 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Permata Medika 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 7 12 19 8 11 19 8 100.00 11 100 19.00 100.00 0 0 0 0 0 0
JUMLAH PENDUDUK BERISIKO
ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO 0.0135 0.0093 0.01598
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
P L+P
SEDIAAN DARAH DIPERIKSA
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CFRMENINGGAL SUSPEK
MALARIA
NO KECAMATAN PUSKESMAS POSITIFL
TABEL 23
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Ayah Ayah I 0 0 0 0 0 0
Ayah II 0 0 0 0 0 0
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 0 0
3 Puring Puring 0 0 0 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 0 0 0
5 Klirong Klirong I 0 0 0 0 0 0
Klirong II 0 0 0 0 0 0
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 0 0 0 0
Bulus P II 0 0 0 0 0 0
7 Ambal Ambal I 0 0 0 0 0 0
Ambal II 0 0 0 0 0 0
8 Mirit Mirit 0 0 0 0 0 0
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 0 0 0 0
12 Alian Alian 0 0 0 0 0 0
13 Padureso Padureso 0 0 0 0 0 0
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 0 0 0 0 0 0
Kebumen II 0 0 0 0 0 0
Kebumen III 0 0 0 0 0 0
Pejagoan pejagoan 0 0 0 0 0 0
Sruweng Sruweng 0 0 0 0 0 0
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 0 0
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 0 0
Rowokele Rowokele 0 0 0 0 0 0
Sempor Sempor I 0 0 0 0 0 0
Sempor II 0 0 0 0 0 0
Gombong Gombong I 0 0 0 0 0 0
Gombong II 0 0 0 0 0 0
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 0 0 0
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 0 0
Karanggayam II 0 0 0 0 0 0
Sadang Sadang 0 0 0 0 0 0
Karangsambung Karangsambung 0 0 0 0 0 0
PKU Muhamadiyah Gombong 0 0 0 0 0 0
Purbowangi 0 0 0 0 0 0
PKU Muh.Sruweng 0 0 0 0 0 0
Palang Biro Gombong 0 0 0 0 0 0
PURWOGONDHO 0 0 0 0 0 0
RSUD Kebumen 0 0 0 0 0 0
PKU MUH. PETANAHAN 0 0 0 0 0 0
#BEZUG! 0 0 0 0 0 0
Permata Medika 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS
PENDERITA FILARIASIS
TABEL 24
PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 4,593 4,739 9,332 3,280 71.41 3,660 77.23 6,940 74.37 146 4.4512195 194 5.3005464 340 4.8991354
0 Ayah II 9,053 8,979 18,032 4,592 50.72 6,341 70.62 10,933 60.63 92 2.0034843 219 3.4537139 311 2.8445989
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Puring Puring 24,090 23,530 47,620 13,678 56.78 13,749 58.43 27,427 57.60 0 0 0 0 0 0
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Klirong I Klirong I 10,598 10,856 21,447 2,297 289 2,671 328 4,964 312 18 10.832736 19 10.336508 37 10.714742
0 Klirong II 9,679 9,658 19,337 7,478 77.26 7,616 78.86 15,094 78.06 276 3.6908264 768 10.084034 1044 6.9166556
6 Buluspesantren Bulus P I 10,936 11,607 22,543 7,342 67.14 10,457 90.09 17,799 78.96 925 7.7457712 1395 13.340346 2320 13.03444
0 Bulus P II 9,010 9,155 18,165 6,010 66.70 9,155 100.00 15,165 83.48 0 0 0 0 0 0
7 Ambal Ambal I 9,425 9,628 19,053 1,077 11.43 1,712 17.78 2,789 14.64 162 15.041783 190 11.098131 352 12.621011
0 Ambal II 11,384 11,963 23,346 12,594 110.63 13,959 116.69 26,553 113.73 67.7 0.5375618 62 0.4441579 138.1 0.5200939
8 Mirit Mirit 13,774 14,527 28,301 1,377 10.00 1,889 13.00 3,266 11.54 137.74 10 169.9659 9 307.7059 9.4217508
9 Bonorowo Bonorowo 9,302 9,399 18,701 5,473 58.84 10,034 106.76 15,507 82.92 0 0 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 1,247 2,553 3,800 430 34.48 433 16.96 863 22.71 0 0 0 0 0 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 13,037 14,478 27,515 45 0.35 976 6.74 1,021 3.71 0 0 0 0 0 0
12 Alian Alian 17,286 18,430 35,716 2,938 17.00 2,829 15.35 5,767 16.15 1,837 62.54 3,032 107.17 4869.4059 84.435684
13 Padureso Padureso 4,784 5,072 9,856 465 9.72 637 12.56 1,102 11.18 6 1.2903226 9 1.4128728 15 1.3611615
14 Poncowarno Poncowarno 9,791 9,622 19,413 155 1.58 603 6.27 758 3.90 0 0 0 0 0
15 Kebumen Kebumen I 13,317 14,335 27,652 5,056 37.97 8,530 59.50 13,586 49.13 282 5.5775316 493 5.7796014 775 5.7044016
0 Kebumen II 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
Kebumen III 13,388 14,030 27,418 745 5.56 1,649 11.75 2,394 8.73 432 57.986577 1218 73.862947 1650 68.922306
Pejagoan pejagoan 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sruweng Sruweng 15,456 17,306 32,762 5,802 37.54 6,064 35.04 11,866 36.22 164 2.8266115 173 2.8529024 337 2.8400472
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Rowokele Rowokele 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sempor Sempor I 14,945 15,669 30,614 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sempor II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Gombong Gombong I 4,291 4,044 8,335 396 9.23 4,248 #DIV/0! 4,644 #DIV/0! 60 15.151515 498 11.723164 558 12.015504
Gombong II 11,037 12,465 23,502 6,325 57.31 12,640 101.40 18,965 80.70 572 9.0434783 2183 17.27057 2755 14.52676
Karanganyar Karanganyar 72,434 77,849 150,283 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karanggayam II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sadang Sadang 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karangsambung Karangsambung 12,401 21,000 33,401 7,190 57.98 5,731 27.29 12,921 38.68 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 325,258 350,894 676,151 94,745 29.13 125,583 35.79 220,324 32.58 5,178 5.4650688 10,623 8.4589241 15,809 7.1754526
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUAN
HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGIDILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUNLAKI-LAKI
TABEL 25
PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 1,421 3,485 4,906 1,421 100.00 3,485 100.00 4,906 100.00 12 0.84447572 82 2.35294118 94 1.9160212
0 0 Ayah II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 Buayan Buayan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Puring Puring 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 Petanahan Petanahan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Klirong I Klirong I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 0 Klirong II 7,478 7,706 15,184 15 0.20 37 0.48 52 0.34 8 53.3333333 19 51.3513514 27 51.9230769
6 Buluspesantren Bulus P I 11,942 12,742 24,684 12 0.10 468 3.67 480 1.94 0 0 36 7.69230769 36 7.5
0 0 Bulus P II 12 15 27 12 100.00 15 100.00 15 55.56 5 41.6666667 8 53.3333333 13 86.6666667
7 Ambal Ambal I 2,050 2,486 4,536 1,077 52.54 1,712 68.87 2,789 61.49 85 7.89229341 140 8.17757009 225 8.06740767
0 0 Ambal II 13,853 15,356 29,209 10,256 74.04 11,099 72.28 21,355 73.11 490.35 4.78091728 481.85 4.34138211 972.2 4.55247853
8 Mirit Mirit 16,054 16,244 32,298 50 0.31 54 0.33 104 0.32 1 2 4 7.40740741 5 4.80769231
9 Bonorowo Bonorowo 18 36 54 18 100.00 36 100.00 54 100.00 0 0 0 0 0 0
10 Prembun Prembun 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun 11 147 158 6 54.55 97 65.99 103 65.19 1 16.6666667 10 10.3092784 11 10.6796117
12 Alian Alian 2,938 2,829 5,767 2,938 100.00 2,829 100.00 5,767 100.00 7 0.23825732 7 0.24743726 14 0.24276053
13 Padureso Padureso 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
14 Poncowarno Poncowarno 9,791 9,622 19,413 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
15 Kebumen Kebumen I 4,992 8,594 13,586 216 4.33 336 3.91 552 4.06 84 38.8888889 108 32.1428571 192 34.7826087
0 0 Kebumen II 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 Kebumen III 5,975 14,716 20,691 458 7.67 1,816 12.34 2,274 10.99 0 0 348 19.1629956 348 15.3034301
Pejagoan pejagoan 49 379 428 49 100.00 379 100.00 428 100.00 3 6.12244898 56 14.7757256 59 13.7850467
Sruweng Sruweng 17,877 19,429 37,306 470 2.63 432 2.22 902 2.42 22 4.68085106 13 3.00925926 35 3.88026608
Adimulyo Adimulyo 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Rowokele Rowokele 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sempor Sempor I 122 1,497 1,619 123 100.82 1,497 100.00 1,620 100.06 59 47.9674797 943 62.992652 1002 61.8518519
0 Sempor II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Gombong Gombong I 396 4,250 4,646 396 100.00 4,250 100.00 4,646 100.00 60 15.1515152 384 9.03529412 444 9.55660783
0 Gombong II 6,325 12,640 18,965 6,325 100.00 12,640 100.00 18,965 100.00 4 0.06324111 16 0.12658228 20 0.10545742
Karanganyar Karanganyar 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karanggayam Karanggayam I 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 Karanggayam II 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sadang Sadang 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Karangsambung Karangsambung 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 101,304 132,173 233,477 23,842 23.54 41,182 31.16 65,024 27.85 841 3.52879744 2,656 6.44905541 3,497 5.37828877
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
OBESITAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN
JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN
DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
TABEL 26
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE)
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ayah Ayah I 4849 647 13.34 8.00 1.24 0 0.00
0 0 Ayah II 5883 182 3 1 0.55 2 1.10
2 Buayan Buayan 3247 95 3 8 8.42 0 0.00
3 Puring Puring 6230 615 10 615 100.00 0 0.00
4 Petanahan Petanahan 246 246 100 4 1.63 1 0.41
5 Klirong I Klirong I 3559 125 4 0 0.00 0 0.00
0 0 Klirong II 6640 99 1 0 0.00 0 0.00
6 Buluspesantren Bulus P I 4387 38 1 0 0.00 0 0.00
0 0 Bulus P II 34 34 100 0 0.00 0 0.00
7 Ambal Ambal I 4740 99 2 0 0.00 0 0.00
0 0 Ambal II 3622 20 1 1 5.00 0 0.00
8 Mirit Mirit 5797 203 4 11 5.42 3 1.48
9 Bonorowo Bonorowo 2014 0 0 0 0.00 0 0.00
10 Prembun Prembun 81 81 100 3 3.70 1 1.23
11 Kutowinangun Kutowinangun 6181 184 3 6 3.26 0 0.00
12 Alian Alian 5919 54 1 0 0.00 16 29.63
13 Padureso Padureso 1657 161 10 161 100.00 0 0.00
14 Poncowarno Poncowarno 2428 131 5 131 5.40 0 0.00
15 Kebumen Kebumen I 4760 117 2 0 0.00 0 0.00
0 0 Kebumen II 5210 84 2 0 0.00 1 1.19
0 Kebumen III 22 22 100 2 9.09 0 0.00
Pejagoan pejagoan 295 315 107 0 0.00 0 0.00
Sruweng Sruweng 4,496 22 0.49 0.00 0.00 2 9.09
Adimulyo Adimulyo 4849 647 13 8 1.24 0 0.00
Kuwarasan Kuwarasan 82 82 100 0 0.00 0 0.00
Rowokele Rowokele 332 332 100 2 0.60 0 0.00
Sempor Sempor I 3982 97 2 5 5.15 4 4.12
0 Sempor II 3982 97 2 5 5.15 4 4.12
Gombong Gombong I 233 233 100 3 1.29 0 0.00
0 Gombong II 520 786 151 5 0.64 79 10.05
Karanganyar Karanganyar 4915 115 2 0 0.00 0 0.00
Karanggayam Karanggayam I 105 105 100 0 0.00 0 0.00
0 Karanggayam II 65 65 100 7 10.77 0 0.00
Sadang Sadang 3565 115 3 0 0.00 0 0.00
Karangsambung Karangsambung 54 54 100 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 104,981 6,302 6 986 15.65 113 1.79
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat
CBE: Clinical Breast Examination
PEMERIKSAAN LEHER RAHIM
DAN PAYUDARATUMOR/BENJOLAN
NO KECAMATAN PUSKESMASPEREMPUAN
USIA 30-50 TAHUN
IVA POSITIF
TABEL 27
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
DIKETAHUIDITANGGU-
LANGIAKHIR L P L+P
0-7
HARI
8-28
HARI
1-11
BLN
1-4
THN
5-9
THN
10-14
THN
15-19
THN
20-44
THN
45-54
THN
55-59
THN
60-69
THN
70+
THNL P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 keracunan makanan 1 1 11.04.2016 11.04.2016 11.04.2016 4 3 7 0 0 0 0 0 2 0 3 1 0 1 0 0 0 0 4,547 4,532 9,079 0.09 0.07 0.08 - - -
2 Hepatitis klinis 1 1 23.05.2016 23.05.2016 06.06.2016 1 15 16 0 0 0 0 0 1 8 5 0 0 0 0 0 0 0 170 250 420 0.59 6.00 3.81 - - -
3 Typoid 1 1 04.10.2016 04.10.2016 18.10.2016 7 7 14 0 0 0 0 0 12 0 1 1 0 0 0 0 0 0 119 126 245 5.88 5.56 5.71 - - -
4 Campak 1 1 05.10.2016 24.11.2016 08.12.2016 2 2 4 0 0 0 0 3 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 116 92 208 1.72 2.17 1.92 - - -
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) KELOMPOK UMUR PENDERITAJUMLAH
DESA/KE
L
CFR (%)NO
JENIS KEJADIAN
LUAR BIASA
ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK
TERANCAMJUMLAH
KEC
YANG TERSERANG
TABEL 28
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %
1 2 3 4 5 6
1 Ayah Ayah I 1 1 100.00
Ayah II 0 0 #DIV/0!
2 Buayan Buayan 1 1 100.00
3 Puring Puring 0 0 #DIV/0!
4 Petanahan Petanahan 0 0 #DIV/0!
5 Klirong I Klirong I 0 0 #DIV/0!
Klirong II 0 0 #DIV/0!
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0 #DIV/0!
Bulus P II 0 0 #DIV/0!
7 Ambal Ambal I 0 0 #DIV/0!
Ambal II 0 0 #DIV/0!
8 Mirit Mirit 0 0 #DIV/0!
9 Bonorowo Bonorowo 0 0 #DIV/0!
10 Prembun Prembun 0 0 #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0 #DIV/0!
12 Alian Alian 0 0 #DIV/0!
13 Padureso Padureso 0 0 #DIV/0!
14 Poncowarno Poncowarno 0 0 #DIV/0!
15 Kebumen Kebumen I 2 2 100.00
Kebumen II 0 0 #DIV/0!
Kebumen III 0 0 #DIV/0!
Pejagoan pejagoan 0 0 #DIV/0!
Sruweng Sruweng 0 0 #DIV/0!
Adimulyo Adimulyo 0 0 #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan 0 0 #DIV/0!
Rowokele Rowokele 0 0 #DIV/0!
Sempor Sempor I 0 0 #DIV/0!
0 Sempor II 0 0 #DIV/0!
Gombong Gombong I 0 0 #DIV/0!
0 Gombong II 0 0 #DIV/0!
Karanganyar Karanganyar 0 0 #DIV/0!
Karanggayam Karanggayam I 0 0 #DIV/0!
0 Karanggayam II 0 0 #DIV/0!
Sadang Sadang 0 0 #DIV/0!
Karangsambung Karangsambung #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 4 100.00
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
KLB DI DESA/KELURAHANNO PUSKESMASKECAMATAN
KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM
TABEL 29
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Ayah Ayah I 574 574 100.0 550 95.8 512 510 99.6 499 97.5 508 99.22
Ayah II 558 558 100.0 527 94.4 487 486 99.8 444 91.2 486 99.79
2 Buayan Buayan 1064 1064 100.0 1010 94.9 982 971 98.9 969 98.7 981 99.90
3 Puring Puring 1031 1031 100.0 861 83.5 796 796 100.0 786 98.7 796 100.00
4 Petanahan Petanahan 927 927 100.0 842 90.8 810 810 100.0 824 101.7 808 99.75
5 Klirong I Klirong I 465 465 100.0 452 97.2 449 448 99.8 442 98.4 448 99.78
Klirong II 513 513 100.0 424 82.7 468 468 100.0 468 100.0 468 100.00
6 Buluspesantren Bulus P I 518 518 100.0 484 93.4 463 460 99.4 452 97.6 462 99.78
Bulus P II 432 432 100.0 402 93.1 411 407 99.0 401 97.6 409 99.51
7 Ambal Ambal I 527 527 100.0 488 92.6 479 477 99.6 468 97.7 477 99.58
Ambal II 420 420 100.0 389 92.6 403 398 98.8 400 99.3 400 99.26
8 Mirit Mirit 867 867 100.0 793 91.5 763 763 100.0 764 100.1 763 100.00
9 Bonorowo Bonorowo 337 337 100.0 314 93.2 310 310 100.0 284 91.6 307 99.03
10 Prembun Prembun 458 458 100.0 440 96.1 432 429 99.3 428 99.1 408 94.44
11 Kutowinangun Kutowinangun 291 291 100.0 269 92.4 283 278 98.2 256 90.5 283 100.00
12 Alian Alian 708 708 100.0 684 96.6 641 635 99.1 640 99.8 643 100.31
13 Padureso Padureso 999 999 100.0 982 98.3 932 932 100.0 932 100.0 932 100.00
14 Poncowarno Poncowarno 293 293 100.0 262 89.4 286 278 97.2 291 101.7 284 99.30
15 Kebumen Kebumen I 713 713 100.0 674 94.5 662 662 100.0 630 95.2 662 100.00
Kebumen II 743 743 100.0 712 95.8 712 711 99.9 701 98.5 710 99.72
Kebumen III 643 643 100.0 618 96.1 608 606 99.7 568 93.4 607 99.84
Pejagoan pejagoan 916 916 100.0 906 98.9 879 866 98.5 876 99.7 879 100.00
Sruweng Sruweng 896 896 100.0 870 97.1 852 792 93.0 852 100.0 852 100.00
Adimulyo Adimulyo 715 715 100.0 723 101.1 712 712 100.0 712 100.0 712 100.00
Kuwarasan Kuwarasan 752 752 100.0 724 96.3 707 700 99.0 672 95.0 700 99.01
Rowokele Rowokele 801 801 100.0 781 97.5 753 666 88.4 753 100.0 753 100.00
Sempor Sempor I 740 740 100.0 710 95.9 690 608 88.1 648 93.9 690 100.00
Sempor II 369 369 100.0 343 93.0 342 314 91.8 347 101.5 341 99.71
Gombong Gombong I 170 170 100.0 169 99.4 160 160 100.0 160 100.0 160 100.00
Gombong II 568 568 100.0 523 92.1 527 527 100.0 518 98.3 527 100.00
Karanganyar Karanganyar 497 497 100.0 472 95.0 486 486 100.0 478 98.4 486 100.00
Karanggayam Karanggayam I 635 635 100.0 589 92.8 550 412 74.9 555 100.9 550 100.00
Karanggayam II 431 431 100.0 410 95.1 387 329 85.0 391 101.0 387 100.00
Sadang Sadang 354 354 100.0 349 98.6 340 294 86.5 320 94.1 340 100.00
Karangsambung Karangsambung 824 824 100.0 739 89.7 746 625 83.8 727 97.5 738 98.93
JUMLAH (KAB/KOTA) 21,749 21,749 100.0 20,485 94.2 20,020 19,326 96.5 19,656 98.2 19,957 99.68531
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
IBU BERSALIN/NIFASIBU HAMIL
PERSALINAN
DITOLONG NAKES
MENDAPAT
YANKES NIFAS
IBU NIFAS
MENDAPAT VIT A JUMLAHK1 K4NO
TABEL 30
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Ayah Ayah I 574 0 - 0 - 3 0.5 15 2.6 32 5.6 50 8.7
0 0 Ayah II 558 0 - 2 0.4 1 0.2 7 1.3 0 - 10 1.8
2 Buayan Buayan 1,064 29 2.7 87 8.2 59 5.5 46 4.3 24 2.3 216 20.3
3 Puring Puring 1,031 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
4 Petanahan Petanahan 927 0 - 1 0.1 0 - 2 0.2 1 0.1 4 0.4
5 Klirong I Klirong I 465 5 1.1 17 3.7 39 8.4 31 6.7 49 10.5 136 29.2
0 0 Klirong II 513 31 6.0 19 3.7 14 2.7 3 0.6 1 0.2 37 7.2
6 Buluspesantren Bulus P I 518 1 0.2 1 0.2 0 - 0 - 0 - 1 0.2
0 0 Bulus P II 432 0 - 0 - 1 0.2 2 0.5 1 0.2 4 0.9
7 Ambal Ambal I 527 74 14.0 81 15.4 12 2.3 6 1.1 20 3.8 119 22.6
0 0 Ambal II 420 6 1.4 6 1.4 11 2.6 13 3.1 16 3.8 46 11.0
8 Mirit Mirit 867 0 - 3 0.3 7 0.8 2 0.2 7 0.8 19 2.2
9 Bonorowo Bonorowo 337 47 13.9 54 16.0 14 4.2 11 3.3 6 1.8 85 25.2
10 Prembun Prembun 458 18 3.9 17 3.7 37 8.1 35 7.6 237 51.7 326 71.2
11 Kutowinangun Kutowinangun 291 8 2.7 7 2.4 19 6.5 48 16.5 31 10.7 105 36.1
12 Alian Alian 708 0 - 0 - 6 0.8 3 0.4 0 - 9 1.3
13 Padureso Padureso 999 11 1.1 15 1.5 24 2.4 46 4.6 20 2.0 105 10.5
14 Poncowarno Poncowarno 293 17 5.8 28 9.6 47 16.0 43 14.7 18 6.1 136 46.4
15 Kebumen Kebumen I 713 0 - 0 - 1 0.1 14 2.0 4 0.6 19 2.7
0 0 Kebumen II 743 61 8.2 46 6.2 65 8.7 36 4.8 28 3.8 175 23.6
0 Kebumen III 643 0 - 13 2.0 85 13.2 199 30.9 249 38.7 546 84.9
Pejagoan pejagoan 916 22 2.4 72 7.9 81 8.8 85 9.3 41 4.5 279 30.5
Sruweng Sruweng 896 0 - 0 - 38 4.2 134 15.0 72 8.0 244 27.2
Adimulyo Adimulyo 715 11 1.5 75 10.5 111 15.5 130 18.2 85 11.9 401 56.1
Kuwarasan Kuwarasan 752 28 3.7 30 4.0 18 2.4 27 3.6 45 6.0 120 16.0
Rowokele Rowokele 801 0 - 0 - 55 6.9 182 22.7 152 19.0 389 48.6
Sempor Sempor I 740 21 2.8 34 4.6 0 - 4 0.5 4 0.5 42 5.7
0 Sempor II 369 5 1.4 6 1.6 19 5.1 19 5.1 8 2.2 52 14.1
Gombong Gombong I 170 0 - 0 - 3 1.8 48 28.2 76 44.7 127 74.7
0 Gombong II 568 2 0.4 10 1.8 9 1.6 18 3.2 29 5.1 66 11.6
Karanganyar Karanganyar 497 6 1.2 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
Karanggayam Karanggayam I 635 211 33.2 193 30.4 42 6.6 4 0.6 0 - 239 37.6
0 Karanggayam II 431 10 2.3 79 18.3 72 16.7 82 19.0 39 9.0 272 63.1
Sadang Sadang 354 3 0.8 3 0.8 15 4.2 27 7.6 2 0.6 47 13.3
Karangsambung Karangsambung 824 1 0.1 0 - 108 13.1 84 10.2 78 9.5 270 32.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 21,749 628 2.9 899 4.1 1,016 4.7 1,406 6.5 1,375 6.3 4,696 21.6
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU
HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 31
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Ayah Ayah I 5,915 0 - 0 - 183 3.1 434 7.3 522 8.8
0 0 Ayah II 6,052 0 - 3 0.0 38 0.6 102 1.7 55 0.9
2 Buayan Buayan 14,334 268 1.9 137 1.0 31 0.2 18 0.1 14 0.1
3 Puring Puring 15,308 128 0.8 28 0.2 40 0.3 431 2.8 23 0.2
4 Petanahan Petanahan 12,985 0 - 0 - 0 - 96 0.7 260 2.0
5 Klirong I Klirong I 5,686 5 0.1 5 0.1 90 1.6 60 1.1 13 0.2
0 0 Klirong II 6,139 71 1.2 24 0.4 14 0.2 11 0.2 13 0.2
6 Buluspesantren Bulus P I 1,326 191 14.4 72 5.4 45 3.4 40 3.0 26 2.0
0 0 Bulus P II 1,326 0 - 12 0.9 91 6.9 125 9.4 165 12.4
7 Ambal Ambal I 3,805 30 0.8 34 0.9 138 3.6 16 0.4 9 0.2
0 0 Ambal II 5,659 37 0.7 13 0.2 13 0.2 80 1.4 38 0.7
8 Mirit Mirit 9,618 7 0.1 32 0.3 36 0.4 200 2.1 30 0.3
9 Bonorowo Bonorowo 3,732 223 6.0 16 0.4 12 0.3 0 - 1 0.0
10 Prembun Prembun 5,996 7 0.1 4 0.1 19 0.3 19 0.3 124 2.1
11 Kutowinangun Kutowinangun 3,511 79 2.3 114 3.2 148 4.2 216 6.2 200 5.7
12 Alian Alian 6,543 9 0.1 10 0.2 91 1.4 58 0.9 22 0.3
13 Padureso Padureso 4,081 32 0.8 47 1.2 435 10.7 431 10.6 259 6.3
14 Poncowarno Poncowarno 3,792 20 0.5 30 0.8 45 1.2 24 0.6 7 0.2
15 Kebumen Kebumen I 4,760 4 0.1 2 0.0 110 2.3 97 2.0 18 0.4
0 0 Kebumen II 8,313 277 3.3 46 0.6 32 0.4 6 0.1 3 0.0
0 0 Kebumen III 4,144 0 - 12 0.3 129 3.1 212 5.1 203 4.9
16 Pejagoan pejagoan 11,352 240 2.1 74 0.7 54 0.5 50 0.4 26 0.2
17 Sruweng Sruweng 11,755 0 - 0 - 427 3.6 30 0.3 0 -
18 Adimulyo Adimulyo 6,077 15 0.2 40 0.7 43 0.7 75 1.2 61 1.0
19 Kuwarasan Kuwarasan 8,399 56 0.7 47 0.6 54 0.6 180 2.1 93 1.1
20 Rowokele Rowokele 9,271 0 - 0 - 214 2.3 115 1.2 75 0.8
21 Sempor Sempor I 9,494 19 0.2 75 0.8 84 0.9 329 3.5 82 0.9
0 0 Sempor II 3,900 34 0.9 3 0.1 44 1.1 58 1.5 8 0.2
22 Gombong Gombong I 2,231 0 - 0 - 1 0.0 20 0.9 30 1.3
0 0 Gombong II 5,709 24 0.4 7 0.1 10 0.2 5 0.1 5 0.1
23 Karanganyar Karanganyar 7,825 48 0.6 2 0.0 33 0.4 104 1.3 2 0.0
24 Karanggayam Karanggayam I 7,825 16 0.2 22 0.3 0 - 0 - 0 -
0 0 Karanggayam II 587 52 8.9 59 10.1 3 0.5 0 - 0 -
25 Sadang Sadang 3,699 14 0.4 4 0.1 18 0.5 84 2.3 2 0.1
26 Karangsambung Karangsambung 5,939 0 - 0 - 82 1.4 102 1.7 84 1.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 227,088 1,906 0.8 974 0.4 2,807 1.2 3,828 1.7 2,473 1.1
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH WUS
(15-39 TAHUN)
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS
TABEL 32
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Ayah Ayah I 574 608 105.92 598 104.18
0 0 Ayah II 558 568 101.79 525 94.09
2 Buayan Buayan 1064 1,162 109.21 1,060 99.62
3 Puring Puring 1031 1,041 100.97 941 91.27
4 Petanahan Petanahan 927 976 105.29 963 103.88
5 Klirong I Klirong I 465 461 99.14 460 98.92
0 0 Klirong II 513 507 98.83 479 93.37
6 Buluspesantren Bulus P I 518 554 106.95 528 101.93
0 0 Bulus P II 432 436 100.93 429 99.31
7 Ambal Ambal I 527 584 110.82 533 101.14
0 0 Ambal II 420 477 113.57 438 104.29
8 Mirit Mirit 867 900 103.81 830 95.73
9 Bonorowo Bonorowo 337 355 105.34 326 96.74
10 Prembun Prembun 458 508 110.92 454 99.13
11 Kutowinangun Kutowinangun 291 292 100.34 260 89.35
12 Alian Alian 708 744 105.08 728 102.82
13 Padureso Padureso 999 976 97.70 1,026 102.70
14 Poncowarno Poncowarno 293 299 102.05 276 94.20
15 Kebumen Kebumen I 713 707 99.16 647 90.74
0 0 Kebumen II 743 774 104.17 744 100.13
0 0 Kebumen III 643 675 104.98 636 98.91
16 Pejagoan pejagoan 916 846 92.36 847 92.47
17 Sruweng Sruweng 896 934 104.24 903 100.78
18 Adimulyo Adimulyo 715 756 105.73 748 104.62
19 Kuwarasan Kuwarasan 752 759 100.93 733 97.47
20 Rowokele Rowokele 801 878 109.61 802 100.12
21 Sempor Sempor I 740 775 104.73 776 104.86
0 0 Sempor II 369 385 104.34 373 101.08
22 Gombong Gombong I 170 173 101.76 171 100.59
0 0 Gombong II 568 621 109.33 583 102.64
23 Karanganyar Karanganyar 497 552 111.07 524 105.43
24 Karanggayam Karanggayam I 635 656 103.31 603 94.96
0 0 Karanggayam II 431 419 97.22 421 97.68
25 Sadang Sadang 354 382 107.91 349 98.59
26 Karangsambung Karangsambung 824 814 98.79 762 92.48
JUMLAH (KAB/KOTA) 21749 22,554 103.7013196 21,476 98.74476987
Sumber: Bidang kesmas Dinkes Kebumen
KECAMATANJUMLAH
IBU HAMILNO PUSKESMAS
TABEL 33
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
S % L P L + P L P L + P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Ayah Ayah I 574 153 153 100 264 251 515 40 38 77 51 128.8 35 93.0 86 111.3
Ayah II 558 168 168 100 263 220 483 39 33 72 48 121.7 42 127.3 90 124.2
2 Buayan Buayan 1,064 269 269 100 519 465 984 78 70 148 153 196.5 117 167.7 270 182.9
3 Puring Puring 1,031 207 207 100 393 397 790 59 60 119 105 178.1 79 132.7 184 155.3
4 Petanahan Petanahan 927 199 199 100 413 394 807 62 59 121 82 132.4 81 137.1 163 134.7
5 Klirong I Klirong I 465 90 90 100 246 202 448 37 30 67 32 86.7 34 112.2 66 98.2
Klirong II 513 114 114 100 239 225 464 36 34 70 55 153.4 48 142.2 103 148.0
6 Buluspesantren Bulus P I 518 90 90 100 226 239 465 34 36 70 14 41.3 19 53.0 33 47.3
Bulus P II 432 100 100 100 230 183 413 35 27 62 49 142.0 30 109.3 79 127.5
7 Ambal Ambal I 527 47 47 100 257 222 479 39 33 72 23 59.7 20 60.1 43 59.8
Ambal II 420 108 108 100 196 204 400 29 31 60 37 125.9 36 117.6 73 121.7
8 Mirit Mirit 867 153 153 100 369 395 764 55 59 115 21 37.9 15 25.3 36 31.4
9 Bonorowo Bonorowo 337 65 65 100 142 168 310 21 25 47 13 61.0 18 71.4 31 66.7
10 Prembun Prembun 458 93 93 100 225 206 431 34 31 65 18 53.3 16 51.8 34 52.6
11 Kutowinangun Kutowinangun 291 66 66 100 146 136 282 22 20 42 10 45.7 21 102.9 31 73.3
12 Alian Alian 708 190 190 100 342 294 636 51 44 95 59 115.0 35 79.4 94 98.5
13 Padureso Padureso 999 221 221 100 441 492 933 66 74 140 68 102.8 84 113.8 152 108.6
14 Poncowarno Poncowarno 293 67 67 100 164 122 286 25 18 43 23 93.5 21 114.8 44 102.6
15 Kebumen Kebumen I 713 125 125 100 366 297 663 55 45 99 44 80.1 37 83.1 81 81.4
Kebumen II 743 203 203 100 364 343 707 55 51 106 75 137.4 80 155.5 155 146.2
Kebumen III 643 142 142 100 304 301 605 46 45 91 57 125.0 54 119.6 111 122.3
Pejagoan pejagoan 916 184 184 100 431 443 874 65 66 131 68 105.2 62 93.3 130 99.2
Sruweng Sruweng 896 151 151 100 470 384 854 71 58 128 85 120.6 41 71.2 126 98.4
Adimulyo Adimulyo 715 151 151 100 346 366 712 52 55 107 35 67.4 39 71.0 74 69.3
Kuwarasan Kuwarasan 752 207 207 100 368 337 705 55 51 106 40 72.5 34 67.3 74 70.0
Rowokele Rowokele 801 185 185 100 407 351 758 61 53 114 76 124.5 59 112.1 135 118.7
Sempor Sempor I 740 139 139 100 364 326 690 55 49 104 65 119.0 59 120.7 124 119.8
Sempor II 369 89 89 100 174 169 343 26 25 51 24 92.0 21 82.8 45 87.5
Gombong Gombong I 170 35 35 100 74 84 158 11 13 24 12 108.1 16 127.0 28 118.1
Gombong II 568 112 112 100 265 262 527 40 39 79 42 105.7 25 63.6 67 84.8
Karanganyar Karanganyar 497 126 126 100 257 229 486 39 34 73 37 96.0 29 84.4 66 90.5
Karanggayam Karanggayam I 635 141 141 100 290 260 550 44 39 83 45 103.4 45 115.4 90 109.1
Karanggayam II 431 96 96 100 203 183 386 30 27 58 22 72.2 24 87.4 46 79.4
Sadang Sadang 354 66 66 100 171 172 343 26 26 51 25 97.5 27 104.7 52 101.1
Karangsambung Karangsambung 824 203 203 100 395 351 746 59 53 112 60 101.3 45 85.5 105 93.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 21,749 4,350 4755 109.315 10,324 9,673 19,997 1,549 1,451 3,000 1,673 108.0 1,448 99.8 3,121 104.0
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
L + PL P
PENANGANAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATANJUMLAH
IBU HAMIL
JUMLAH LAHIR HIDUP
PERKIRAAN
BUMIL
DENGAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
PERKIRAAN NEONATAL
KOMPLIKASI
PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
TABEL 34
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
PESERTA KB AKTIF
MKJP
IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH %KON
DOM % SUNTIK % PIL %
OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Ayah 280 3.1 8 0.1 162 1.8 3,124 35.1 3,574 40.2 151 1.7 4,313 48.5 856 9.6 0 0.0 0 0.0 5,320 59.8 8,894 100.0
2 Buayan 229 3.0 23 0.3 150 1.9 1,349 17.4 1,751 22.6 40 0.5 5,088 65.6 881 11.4 0 0.0 0 0.0 6,009 77.4 7,760 100.0
3 Puring 517 7.1 17 0.2 180 2.5 2,150 29.3 2,864 39.1 135 1.8 3,805 51.9 528 7.2 0 0.0 0 0.0 4,468 60.9 7,332 100.0
4 Petanahan 790 10.4 4 0.1 175 2.3 1,914 25.3 2,883 38.1 348 4.6 3,717 49.1 619 8.2 0 0.0 0 0.0 4,684 61.9 7,567 100.0
5 Klirong I 625 8.8 8 0.1 130 1.8 1,441 20.4 2,204 31.2 247 3.5 4,122 58.3 498 7.0 0 0.0 0 0.0 4,867 68.8 7,071 100.0
6 Buluspesantren 843 13.0 2 0.0 188 2.9 1,259 19.5 2,292 35.4 230 3.6 3,535 54.7 410 6.3 0 0.0 0 0.0 4,175 64.6 6,467 100.0
7 Ambal 679 9.2 10 0.1 440 6.0 3,067 41.6 4,196 57.0 137 1.9 1,835 24.9 1,199 16.3 0 0.0 0 0.0 3,171 43.0 7,367 100.0
8 Mirit 661 10.8 84 1.4 259 4.2 1,404 23.0 2,408 39.5 114 1.9 2,787 45.7 791 13.0 0 0.0 0 0.0 3,692 60.5 6,100 100.0
9 Bonorowo 154 6.8 12 0.5 167 7.4 369 16.4 702 31.2 52 2.3 1,052 46.8 443 19.7 0 0.0 0 0.0 1,547 68.8 2,249 100.0
10 Prembun 291 10.1 12 0.4 171 6.0 475 16.5 949 33.0 66 2.3 1,566 54.5 292 10.2 0 0.0 0 0.0 1,924 67.0 2,873 100.0
11 Kutowinangun 47 2.2 3 0.1 71 3.4 399 18.9 520 24.6 44 2.1 1,170 55.5 376 17.8 0 0.0 0 0.0 1,590 75.4 2,110 100.0
12 Alian 569 11.5 5 0.1 144 2.9 717 14.5 1,435 29.1 210 4.3 2,792 56.5 502 10.2 0 0.0 0 0.0 3,504 70.9 4,939 100.0
13 Padureso 417 6.4 17 0.3 132 2.0 1,065 16.5 1,631 25.2 155 2.4 3,056 47.2 1,632 25.2 0 0.0 0 0.0 4,843 74.8 6,474 100.0
14 Poncowarno 403 15.6 15 0.6 58 2.2 690 26.7 1,166 45.1 127 4.9 1,031 39.9 260 10.1 0 0.0 0 0.0 1,418 54.9 2,584 100.0
15 Kebumen 1,759 13.1 29 0.2 355 2.6 1,298 9.7 3,441 25.6 453 3.4 7,662 57.0 1,882 14.0 0 0.0 0 0.0 9,997 74.4 13,438 100.0
Pejagoan 336 5.4 5 0.1 142 2.3 1,426 23.0 1,909 30.8 63 1.0 3,507 56.5 727 11.7 0 0.0 0 0.0 4,297 69.2 6,206 100.0
Sruweng 155 2.5 13 0.2 92 1.5 2,001 32.2 2,261 36.4 181 2.9 2,653 42.7 1,114 17.9 0 0.0 0 0.0 3,948 63.6 6,209 100.0
Adimulyo 167 4.2 2 0.1 145 3.6 1,088 27.3 1,402 35.1 123 3.1 1,837 46.0 629 15.8 0 0.0 0 0.0 2,589 64.9 3,991 100.0
Kuwarasan 633 9.7 14 0.2 348 5.3 834 12.8 1,829 28.0 322 4.9 3,382 51.8 1,002 15.3 0 0.0 0 0.0 4,706 72.0 6,535 100.0
Rowokele 296 5.4 7 0.1 89 1.6 1,824 33.0 2,216 40.1 130 2.4 2,567 46.5 613 11.1 0 0.0 0 0.0 3,310 59.9 5,526 100.0
Sempor 512 6.3 5 0.1 201 2.5 1,892 23.3 2,610 32.2 119 1.5 4,511 55.6 868 10.7 0 0.0 0 0.0 5,498 67.8 8,108 100.0
Gombong 696 12.3 11 0.2 254 4.5 499 8.8 1,460 25.8 377 6.7 2,853 50.5 960 17.0 0 0.0 0 0.0 4,190 74.2 5,650 100.0
Karanganyar 313 7.9 - 0.0 161 4.0 855 21.5 1,329 33.3 511 12.8 1,693 42.5 453 11.4 0 0.0 0 0.0 2,657 66.7 3,986 100.0
Karanggayam 583 7.0 175 2.1 311 3.8 2,612 31.5 3,681 44.4 109 1.3 2,838 34.2 1,662 20.0 0 0.0 0 0.0 4,609 55.6 8,290 100.0
Sadang 158 5.3 33 1.1 194 6.5 1,127 37.5 1,512 50.3 48 1.6 958 31.9 489 16.3 0 0.0 0 0.0 1,495 49.7 3,007 100.0
Karangsambung 177 3.4 9 0.2 96 1.8 1,357 26.0 1,639 31.3 31 0.6 3,159 60.4 400 7.6 0 0.0 0 0.0 3,590 68.7 5,229 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 12,290 7.9 523 0.3 4,815 3.1 36,236 23.2 53,864 34.5 4,523 2.9 77,489 49.7 20,086 12.9 0 0.0 0 0.0 102,098 65.5 155,962 100.0
Sumber: Dinsos Dalduk KB
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MKJP +
NON MKJP
% MKJP +
NON MKJP
NO KECAMATANNON MKJP
TABEL 35
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
PESERTA KB BARU
MKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL %OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Ayah 75 5.7 - 0.0 - 0.0 420 32.1 495 37.8 11 0.8 717 54.8 85 6.5 0 0.0 0 0.0 813 62.2 1,308 100.0
2 Buayan 8 0.7 - 0.0 1 0.1 260 21.5 269 22.2 18 1.5 741 61.2 183 15.1 0 0.0 0 0.0 942 77.8 1,211 100.0
3 Puring 107 15.0 - 0.0 - 0.0 314 44.2 421 59.2 4 0.6 278 39.1 8 1.1 0 0.0 0 0.0 290 40.8 711 100.0
4 Petanahan 154 16.8 - 0.0 5 0.5 674 73.5 833 90.8 4 0.4 67 7.3 13 1.4 0 0.0 0 0.0 84 9.2 917 100.0
5 Klirong I 74 4.5 - 0.0 - 0.0 272 16.7 346 21.3 158 9.7 874 53.7 249 15.3 0 0.0 0 0.0 1,281 78.7 1,627 100.0
6 Buluspesantren 84 12.9 - 0.0 1 0.2 199 30.6 284 43.6 4 0.6 356 54.7 7 1.1 0 0.0 0 0.0 367 56.4 651 100.0
7 Ambal 69 8.0 - 0.0 1 0.1 353 40.9 423 49.0 42 4.9 309 35.8 89 10.3 0 0.0 0 0.0 440 51.0 863 100.0
8 Mirit 66 7.8 - 0.0 4 0.5 153 18.0 223 26.2 14 1.6 385 45.2 229 26.9 0 0.0 0 0.0 628 73.8 851 100.0
9 Bonorowo 67 19.3 - 0.0 - 0.0 54 15.5 121 34.8 17 4.9 171 49.1 39 11.2 0 0.0 0 0.0 227 65.2 348 100.0
10 Prembun 58 14.0 - 0.0 - 0.0 59 14.3 117 28.3 4 1.0 284 68.6 9 2.2 0 0.0 0 0.0 297 71.7 414 100.0
11 Kutowinangun 13 1.5 - 0.0 - 0.0 132 15.7 145 17.3 73 8.7 351 41.8 271 32.3 0 0.0 0 0.0 695 82.7 840 100.0
12 Alian 289 15.7 - 0.0 59 3.2 136 7.4 484 26.3 52 2.8 1,003 54.6 299 16.3 0 0.0 0 0.0 1,354 73.7 1,838 100.0
13 Padureso 38 4.2 - 0.0 1 0.1 71 7.9 110 12.2 107 11.9 528 58.5 157 17.4 0 0.0 0 0.0 792 87.8 902 100.0
14 Poncowarno 31 1.9 - 0.0 1 0.1 597 37.4 629 39.4 18 1.1 724 45.3 226 14.2 0 0.0 0 0.0 968 60.6 1,597 100.0
15 Kebumen 17 2.5 - 0.0 - 0.0 238 35.3 255 37.8 86 12.7 193 28.6 141 20.9 0 0.0 0 0.0 420 62.2 675 100.0
Pejagoan 44 4.0 - 0.0 57 5.2 148 13.6 249 22.9 162 14.9 387 35.6 290 26.7 0 0.0 0 0.0 839 77.1 1,088 100.0
Sruweng 22 2.9 - 0.0 - 0.0 258 33.6 280 36.5 73 9.5 309 40.3 105 13.7 0 0.0 0 0.0 487 63.5 767 100.0
Adimulyo 22 1.9 - 0.0 - 0.0 328 27.6 350 29.5 37 3.1 696 58.6 105 8.8 0 0.0 0 0.0 838 70.5 1,188 100.0
Kuwarasan 201 23.3 - 0.0 103 12.0 201 23.3 505 58.7 81 9.4 217 25.2 58 6.7 0 0.0 0 0.0 356 41.3 861 100.0
Rowokele 30 7.2 - 0.0 - 0.0 87 21.0 117 28.3 - 0.0 297 71.7 - 0.0 0 0.0 0 0.0 297 71.7 414 100.0
Sempor 20 2.0 - 0.0 - 0.0 388 38.2 408 40.2 119 11.7 351 34.5 138 13.6 0 0.0 0 0.0 608 59.8 1,016 100.0
Gombong 8 1.9 3 0.7 5 1.2 127 30.9 143 34.8 14 3.4 193 47.0 61 14.8 0 0.0 0 0.0 268 65.2 411 100.0
Karanganyar 20 4.8 - 0.0 1 0.2 85 20.3 106 25.3 39 9.3 154 36.8 120 28.6 0 0.0 0 0.0 313 74.7 419 100.0
Karanggayam 3 1.4 - 0.0 - 0.0 87 41.6 90 43.1 - 0.0 113 54.1 6 2.9 0 0.0 0 0.0 119 56.9 209 100.0
Sadang 51 10.0 - 0.0 5 1.0 121 23.8 177 34.8 35 6.9 229 45.0 68 13.4 0 0.0 0 0.0 332 65.2 509 100.0
Karangsambung 55 5.2 - 0.0 3 0.3 429 40.7 487 46.2 11 1.0 517 49.0 40 3.8 0 0.0 0 0.0 568 53.8 1,055 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,626 7.2 3 0.0 247 1.1 6,191 27.3 8,067 35.6 1,183 5.2 10,444 46.0 2,996 13.2 0 0.0 0 0.0 14,623 64.4 22,690 100.0
Sumber: Dinsos Dalduk KB
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJP MKJP +
NON
MKJP
% MKJP
+ NON
MKJP
NO KECAMATAN
TABEL 36
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
PESERTA KB BARU
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8
1 Ayah 11,579 1,308 11.3 8,894 76.8
2 Buayan 10,989 1,211 11.0 7,760 70.6
3 Puring 9,857 711 7.2 7,332 74.4
4 Petanahan 9,616 917 9.5 7,567 78.7
5 Klirong I 9,218 1,627 17.7 7,071 76.7
6 Buluspesantren 8,581 651 7.6 6,467 75.4
7 Ambal 10,009 863 8.6 7,367 73.6
8 Mirit 7,782 851 10.9 6,100 78.4
9 Bonorowo 2,845 348 12.2 2,249 79.1
10 Prembun 4,099 414 10.1 2,873 70.1
11 Kutowinangun 2,681 840 31.3 2,110 78.7
12 Alian 6,846 1,838 26.8 4,939 72.1
13 Padureso 9,079 902 9.9 6,474 71.3
14 Poncowarno 3,055 1,597 52.3 2,584 84.6
15 Kebumen 18,974 675 3.6 13,438 70.8
16 Pejagoan 8,092 1,088 13.4 6,206 76.7
17 Sruweng 9,378 767 8.2 6,209 66.2
18 Adimulyo 5,276 1,188 22.5 3,991 75.6
19 Kuwarasan 8,138 861 10.6 6,535 80.3
20 Rowokele 7,779 414 5.3 5,526 71.0
21 Sempor 10,722 1,016 9.5 8,108 75.6
22 Gombong 7,200 411 5.7 5,650 78.5
23 Karanganyar 5,122 419 8.2 3,986 77.8
24 Karanggayam 10,476 209 2.0 8,290 79.1
25 Sadang 3,858 509 13.2 3,007 77.9
26 Karangsambung 7,429 1,055 14.2 5,229 70.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 208,680 22,690 10.9 155,962 74.7
Sumber: Dinsos Dalduk KB
PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN
TABEL 37
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 264 251 515 264 100 251 100.0 515 100.0 20 7.57576 22 8.8 42 8.2
0 0 Ayah II 263 220 483 263 100.0 220 100.0 483 100.0 17 6.5 18 8.2 35 7.2
2 Buayan Buayan 519 465 984 519 100.0 465 100.0 984 100.0 30 5.8 21 4.5 51 5.2
3 Puring Puring 393 397 790 393 100.0 397 100.0 790 100.0 19 4.8 17 4.3 36 4.6
4 Petanahan Petanahan 413 394 807 413 100.0 394 100.0 807 100.0 18 4.4 17 4.3 35 4.3
5 Klirong I Klirong I 246 202 448 246 100.0 202 100.0 448 100.0 11 4.5 7 3.5 18 4.0
0 0 Klirong II 239 225 464 239 100.0 225 100.0 464 100.0 8 3.3 11 4.9 19 4.1
6 Buluspesantren Bulus P I 226 239 465 226 100.0 239 100.0 465 100.0 10 4.4 19 7.9 29 6.2
0 0 Bulus P II 230 183 413 230 100.0 183 100.0 413 100.0 18 7.8 16 8.7 34 8.2
7 Ambal Ambal I 257 222 479 257 100.0 222 100.0 479 100.0 14 5.4 15 6.8 29 6.1
0 0 Ambal II 196 204 400 196 100.0 204 100.0 400 100.0 13 6.6 15 7.4 28 7.0
8 Mirit Mirit 369 395 764 369 100.0 395 100.0 764 100.0 20 5.4 19 4.8 39 5.1
9 Bonorowo Bonorowo 142 168 310 142 100.0 168 100.0 310 100.0 3 2.1 9 5.4 12 3.9
10 Prembun Prembun 225 206 431 225 100.0 206 100.0 431 100.0 9 4.0 12 5.8 21 4.9
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 136 282 146 100.0 136 100.0 282 100.0 4 2.7 11 8.1 15 5.3
12 Alian Alian 342 294 636 342 100.0 294 100.0 636 100.0 21 6.1 16 5.4 37 5.8
13 Padureso Padureso 441 492 933 441 100.0 492 100.0 933 100.0 16 3.6 13 2.6 29 3.1
14 Poncowarno Poncowarno 164 122 286 164 100.0 122 100.0 286 100.0 10 6.1 9 7.4 19 6.6
15 Kebumen Kebumen I 366 297 663 366 100.0 297 100.0 663 100.0 15 4.1 6 2.0 21 3.2
0 0 Kebumen II 364 343 707 364 100.0 343 100.0 707 100.0 22 6.0 26 7.6 48 6.8
0 Kebumen III 304 301 605 304 100.0 301 100.0 605 100.0 14 4.6 16 5.3 30 5.0
Pejagoan pejagoan 431 443 874 431 100.0 443 100.0 874 100.0 5 1.2 2 0.5 7 0.8
Sruweng Sruweng 470 384 854 470 100.0 384 100.0 854 100.0 15 3.2 10 2.6 25 2.9
Adimulyo Adimulyo 346 366 712 346 100.0 366 100.0 712 100.0 14 4.0 9 2.5 23 3.2
Kuwarasan Kuwarasan 368 337 705 368 100.0 337 100.0 705 100.0 25 6.8 17 5.0 42 6.0
Rowokele Rowokele 407 351 758 407 100.0 351 100.0 758 100.0 23 5.7 23 6.6 46 6.1
Sempor Sempor I 364 326 690 364 100.0 326 100.0 690 100.0 21 5.8 12 3.7 33 4.8
0 Sempor II 174 169 343 174 100.0 169 100.0 343 100.0 7 4.0 10 5.9 17 5.0
Gombong Gombong I 74 84 158 74 100.0 84 100.0 158 100.0 2 2.7 1 1.2 3 1.9
0 Gombong II 265 262 527 265 100.0 262 100.0 527 100.0 11 4.2 11 4.2 22 4.2
Karanganyar Karanganyar 257 229 486 257 100.0 229 100.0 486 100.0 11 4.3 12 5.2 23 4.7
Karanggayam Karanggayam I 290 260 550 290 100.0 260 100.0 550 100.0 11 3.8 8 3.1 19 3.5
0 Karanggayam II 203 183 386 203 100.0 183 100.0 386 100.0 11 5.4 12 6.6 23 6.0
Sadang Sadang 171 172 343 171 100.0 172 100.0 343 100.0 4 2.3 11 6.4 15 4.4
Karangsambung Karangsambung 395 351 746 395 100.0 351 100.0 746 100.0 24 6.1 27 7.7 51 6.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,324 9,673 19,997 10,324 100.0 9,673 100.0 19,997 100.0 496 4.8 480 5.0 976 4.9
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P LL + P L + P
BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP
L
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG
PNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 38
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 264 251 515 264 100.0 251 100.0 515 100.0 256 97.0 250 99.6 506 98.3
0 0 Ayah II 263 220 483 263 100.0 219 99.5 482 99.8 262 99.6 224 101.8 486 100.6
2 Buayan Buayan 519 465 984 519 100.0 464 99.8 983 99.9 515 99.2 457 98.3 972 98.8
3 Puring Puring 393 397 790 392 99.7 395 99.5 787 99.6 394 100.3 394 99.2 788 99.7
4 Petanahan Petanahan 413 394 807 412 99.8 393 99.7 805 99.8 410 99.3 385 97.7 795 98.5
5 Klirong I Klirong I 246 202 448 246 100.0 202 100.0 448 100.0 244 99.2 198 98.0 442 98.7
0 0 Klirong II 239 225 464 238 99.6 225 100.0 463 99.8 238 99.6 225 100.0 463 99.8
6 Buluspesantren Bulus P I 226 239 465 226 100.0 239 100.0 465 100.0 219 96.9 244 102.1 463 99.6
0 0 Bulus P II 230 183 413 227 98.7 183 100.0 410 99.3 226 98.3 178 97.3 404 97.8
7 Ambal Ambal I 257 222 479 256 99.6 221 99.5 477 99.6 245 95.3 210 94.6 455 95.0
0 0 Ambal II 196 204 400 194 99.0 204 100.0 398 99.5 191 97.4 208 102.0 399 99.8
8 Mirit Mirit 369 395 764 368 99.7 395 100.0 763 99.9 368 99.7 395 100.0 763 99.9
9 Bonorowo Bonorowo 142 168 310 142 100.0 167 99.4 309 99.7 147 103.5 147 87.5 294 94.8
10 Prembun Prembun 225 206 431 224 99.6 206 100.0 430 99.8 216 96.0 204 99.0 420 97.4
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 136 282 145 99.3 136 100.0 281 99.6 145 99.3 128 94.1 273 96.8
12 Alian Alian 342 294 636 340 99.4 293 99.7 633 99.5 331 96.8 289 98.3 620 97.5
13 Padureso Padureso 441 492 933 439 99.5 491 99.8 930 99.7 439 99.5 491 99.8 930 99.7
14 Poncowarno Poncowarno 164 122 286 163 99.4 122 100.0 285 99.7 162 98.8 123 100.8 285 99.7
15 Kebumen Kebumen I 366 297 663 366 100.0 297 100.0 663 100.0 353 96.4 292 98.3 645 97.3
0 0 Kebumen II 364 343 707 364 100.0 343 100.0 707 100.0 360 98.9 339 98.8 699 98.9
0 Kebumen III 304 301 605 304 100.0 299 99.3 603 99.7 296 97.4 289 96.0 585 96.7
Pejagoan pejagoan 431 443 874 431 100.0 443 100.0 874 100.0 424 98.4 435 98.2 859 98.3
Sruweng Sruweng 470 384 854 468 99.6 378 98.4 846 99.1 468 99.6 376 97.9 844 98.8
Adimulyo Adimulyo 346 366 712 346 100.0 366 100.0 712 100.0 348 100.6 364 99.5 712 100.0
Kuwarasan Kuwarasan 368 337 705 368 100.0 337 100.0 705 100.0 355 96.5 355 105.3 710 100.7
Rowokele Rowokele 407 351 758 406 99.8 351 100.0 757 99.9 404 99.3 353 100.6 757 99.9
Sempor Sempor I 364 326 690 363 99.7 326 100.0 689 99.9 336 92.3 312 95.7 648 93.9
0 Sempor II 174 169 343 173 99.4 169 100.0 342 99.7 178 102.3 176 104.1 354 103.2
Gombong Gombong I 74 84 158 74 100.0 84 100.0 158 100.0 74 100.0 83 98.8 157 99.4
0 Gombong II 265 262 527 263 99.2 261 99.6 524 99.4 264 99.6 255 97.3 519 98.5
Karanganyar Karanganyar 257 229 486 257 100.0 229 100.0 486 100.0 245 95.3 232 101.3 477 98.1
Karanggayam Karanggayam I 290 260 550 289 99.7 260 100.0 549 99.8 280 96.6 259 99.6 539 98.0
0 Karanggayam II 203 183 386 201 99.0 183 100.0 384 99.5 196 96.6 177 96.7 373 96.6
Sadang Sadang 171 172 343 170 99.4 171 99.4 341 99.4 163 95.3 168 97.7 331 96.5
Karangsambung Karangsambung 395 351 746 394 99.7 351 100.0 745 99.9 360 91.1 335 95.4 695 93.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,324 9,673 19,997 10,295 99.7 9,654 99.8 19,949 99.8 10,112 97.9 9,550 98.7 19,662 98.3
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
JUMLAH LAHIR HIDUPNO KECAMATAN PUSKESMAS P
KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)
P L + PL
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1)
L L + P
TABEL 39
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 23 31 54 13 56.5 22 71.0 35 64.8
0 0 Ayah II 26 13 39 6 23.1 3 23.1 9 23.1
2 Buayan Buayan 34 44 78 11 32.4 17 38.6 28 35.9
3 Puring Puring 31 42 73 9 29.0 8 19.0 17 23.3
4 Petanahan Petanahan 32 33 65 19 59.4 14 42.4 33 50.8
5 Klirong I Klirong I 23 15 38 - 0.0 1 6.7 1 2.6
0 0 Klirong II 6 9 15 6 100.0 5 55.6 11 73.3
6 Buluspesantren Bulus P I 23 20 43 6 26.1 3 15.0 9 20.9
0 0 Bulus P II 22 21 43 11 50.0 13 61.9 24 55.8
7 Ambal Ambal I 17 25 42 8 47.1 11 44.0 19 45.2
0 0 Ambal II 24 17 41 17 70.8 12 70.6 29 70.7
8 Mirit Mirit 31 28 59 17 54.8 16 57.1 33 55.9
9 Bonorowo Bonorowo 13 17 30 5 38.5 11 64.7 16 53.3
10 Prembun Prembun 20 20 40 9 45.0 10 50.0 19 47.5
11 Kutowinangun Kutowinangun 35 31 66 21 60.0 25 80.6 46 69.7
12 Alian Alian 99 96 195 29 29.3 37 38.5 66 33.8
13 Padureso Padureso 11 16 27 6 54.5 12 75.0 18 66.7
14 Poncowarno Poncowarno 14 12 26 6 42.9 5 41.7 11 42.3
15 Kebumen Kebumen I 30 34 64 10 33.3 9 26.5 19 29.7
0 0 Kebumen II 28 24 52 16 57.1 10 41.7 26 50.0
0 Kebumen III 25 26 51 12 48.0 9 34.6 21 41.2
Pejagoan pejagoan 27 36 63 10 37.0 12 33.3 22 34.9
Sruweng Sruweng 52 39 91 28 53.8 21 53.8 49 53.8
Adimulyo Adimulyo 24 26 50 10 41.7 12 46.2 22 44.0
Kuwarasan Kuwarasan 33 23 56 3 9.1 4 17.4 7 12.5
Rowokele Rowokele 18 21 39 9 50.0 13 61.9 22 56.4
Sempor Sempor I 30 30 60 10 33.3 9 30.0 19 31.7
0 Sempor II 57 79 136 17 29.8 15 19.0 32 23.5
Gombong Gombong I 8 9 17 5 62.5 6 66.7 11 64.7
0 Gombong II 12 18 30 6 50.0 5 27.8 11 36.7
Karanganyar Karanganyar 17 24 41 9 52.9 6 25.0 15 36.6Karanggayam Karanggayam I 20 19 39 13 65.0 9 47.4 22 56.4
0 Karanggayam II 14 14 28 12 85.7 13 92.9 25 89.3
Sadang Sadang 13 15 28 6 46.2 5 33.3 11 39.3
Karangsambung Karangsambung 8 9 17 5 62.5 5 55.6 10 58.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 900 936 1,836 380 42.2 388 41.5 768 41.8
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF
USIA 0-6 BULAN
L + P
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN
JUMLAH BAYI
0-6 BULANPUSKESMASL P
TABEL 40
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 264 251 515 272 103.0 254 101.2 526 102.1
0 0 Ayah II 263 220 483 230 87.5 203 92.3 433 89.6
2 Buayan Buayan 519 465 984 509 98.1 460 98.9 969 98.5
3 Puring Puring 393 397 790 423 107.6 384 96.7 807 102.2
4 Petanahan Petanahan 413 394 807 432 104.6 399 101.3 831 103.0
5 Klirong I Klirong I 246 202 448 222 90.2 186 92.1 408 91.1
0 0 Klirong II 239 225 464 244 102.1 208 92.4 452 97.4
6 Buluspesantren Bulus P I 226 239 465 233 103.1 259 108.4 492 105.8
0 0 Bulus P II 230 183 413 243 105.7 198 108.2 441 106.8
7 Ambal Ambal I 257 222 479 204 79.4 190 85.6 394 82.3
0 0 Ambal II 196 204 400 203 103.6 191 93.6 394 98.5
8 Mirit Mirit 369 395 764 458 124.1 404 102.3 862 112.8
9 Bonorowo Bonorowo 142 168 310 170 119.7 174 103.6 344 111.0
10 Prembun Prembun 225 206 431 186 82.7 228 110.7 414 96.1
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 136 282 125 85.6 137 100.7 262 92.9
12 Alian Alian 342 294 636 438 128.1 429 145.9 867 136.3
13 Padureso Padureso 441 492 933 479 108.6 447 90.9 926 99.2
14 Poncowarno Poncowarno 164 122 286 143 87.2 152 124.6 295 103.1
15 Kebumen Kebumen I 366 297 663 331 90.4 284 95.6 615 92.8
0 0 Kebumen II 364 343 707 368 101.1 351 102.3 719 101.7
0 0 Kebumen III 304 301 605 272 89.5 269 89.4 541 89.4
16 Pejagoan pejagoan 431 443 874 418 97.0 450 101.6 868 99.3
17 Sruweng Sruweng 470 384 854 449 95.5 403 104.9 852 99.8
18 Adimulyo Adimulyo 346 366 712 336 97.1 368 100.5 704 98.9
19 Kuwarasan Kuwarasan 368 337 705 316 85.9 336 99.7 652 92.5
20 Rowokele Rowokele 407 351 758 359 88.2 372 106.0 731 96.4
21 Sempor Sempor I 364 326 690 463 127.2 434 133.1 897 130.0
0 0 Sempor II 174 169 343 153 87.9 130 76.9 283 82.5
22 Gombong Gombong I 74 84 158 68 91.9 86 102.4 154 97.5
0 0 Gombong II 265 262 527 295 111.3 273 104.2 568 107.8
23 Karanganyar Karanganyar 257 229 486 283 110.1 250 109.2 533 109.7
24 Karanggayam Karanggayam I 290 260 550 267 92.1 249 95.8 516 93.8
0 0 Karanggayam II 203 183 386 233 114.8 202 110.4 435 112.7
25 Sadang Sadang 171 172 343 182 106.4 166 96.5 348 101.5
26 Karangsambung Karangsambung 395 351 746 367 92.9 314 89.5 681 91.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,324 9,673 19,997 10,374 100.5 9,840 102 20,214 101.1
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI
PELAYANAN KESEHATAN BAYI
TABEL 41
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
1 2 3 4 5 6
1 Ayah Ayah I 9 9 100.0
Ayah II 9 9 100.0
2 Buayan Buayan 20 20 100.0
3 Puring Puring 23 23 100.0
4 Petanahan Petanahan 21 21 100.0
5 Klirong I Klirong I 13 13 100.0
Klirong II 11 11 100.0
6 Buluspesantren Bulus P I 11 11 100.0
Bulus P II 10 10 100.0
7 Ambal Ambal I 16 16 100.0
Ambal II 16 16 100.0
8 Mirit Mirit 22 22 100.0
9 Bonorowo Bonorowo 11 11 100.0
10 Prembun Prembun 13 13 100.0
11 Kutowinangun Kutowinangun 9 9 100.0
12 Alian Alian 19 19 100.0
13 Padureso Padureso 16 16 100.0
14 Poncowarno Poncowarno 11 11 100.0
15 Kebumen Kebumen I 11 11 100.0
Kebumen II 12 12 100.0
Kebumen III 6 6 100.0
Pejagoan pejagoan 13 13 100.0
Sruweng Sruweng 21 21 100.0
Adimulyo Adimulyo 23 23 100.0
Kuwarasan Kuwarasan 22 22 100.0
Rowokele Rowokele 11 11 100.0
Sempor Sempor I 9 9 100.0
Sempor II 7 7 100.0
Gombong Gombong I 5 5 100.0
Gombong II 9 9 100.0
Karanganyar Karanganyar 11 11 100.0
Karanggayam Karanggayam I 11 11 100.0
Karanggayam II 8 8 100.0
Sadang Sadang 14 14 100.0
Karangsambung Karangsambung 7 7 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 460 460 100.0
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
% DESA/KELURAHAN
UCINO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
DESA/KELURAHAN
DESA/KELURAHAN
UCI
TABEL 42
CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
BAYI DIIMUNISASI
Hb < 7 hari BCG
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 264 251 515 238 90.15 241 96.02 479 93.01 258 97.73 253 100.80 511 99.22
0 0 Ayah II 263 220 483 249 94.68 233 105.91 482 99.79 269 102.28 231 105.00 500 103.52
2 Buayan Buayan 519 465 984 539 103.85 501 107.74 1040 105.69 530 102.12 493 106.02 1023 103.96
3 Puring Puring 393 397 790 339 86.26 348 87.66 687 86.96 441 112.21 460 115.87 901 114.05
4 Petanahan Petanahan 413 394 807 415 100.48 396 100.51 811 100.50 430 104.12 384 97.46 814 100.87
5 Klirong I Klirong I 246 202 448 227 92.28 181 89.60 408 91.07 249 101.22 204 100.99 453 101.12
0 0 Klirong II 239 225 464 224 93.72 233 103.56 457 98.49 234 97.91 243 108.00 477 102.80
6 Buluspesantren Bulus P I 226 239 465 206 91.15 217 90.79 423 90.97 197 87.17 226 94.56 423 90.97
0 0 Bulus P II 230 183 413 218 94.78 168 91.80 386 93.46 234 101.74 214 116.94 448 108.47
7 Ambal Ambal I 257 222 479 247 96.11 204 91.89 451 94.15 234 91.05 205 92.34 439 91.65
0 0 Ambal II 196 204 400 196 100.00 193 94.61 389 97.25 217 110.71 210 102.94 427 106.75
8 Mirit Mirit 369 395 764 368 99.73 390 98.73 758 99.21 393 106.50 396 100.25 789 103.27
9 Bonorowo Bonorowo 142 168 310 140 98.59 165 98.21 305 98.39 162 114.08 174 103.57 336 108.39
10 Prembun Prembun 225 206 431 213 94.67 218 105.83 431 100.00 212 94.22 209 101.46 421 97.68
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 136 282 135 92.47 122 89.71 257 91.13 138 94.52 141 103.68 279 98.94
12 Alian Alian 342 294 636 303 88.60 292 99.32 595 93.55 338 98.83 306 104.08 644 101.26
13 Padureso Padureso 441 492 933 450 102.04 485 98.58 935 100.21 499 113.15 464 94.31 963 103.22
14 Poncowarno Poncowarno 164 122 286 164 100.00 125 102.46 289 101.05 166 101.22 136 111.48 302 105.59
15 Kebumen Kebumen I 366 297 663 369 100.82 298 100.34 667 100.60 324 88.52 305 102.69 629 94.87
0 0 Kebumen II 364 343 707 329 90.38 354 103.21 683 96.61 345 94.78 353 102.92 698 98.73
0 Kebumen III 304 301 605 298 98.03 277 92.03 575 95.04 295 97.04 275 91.36 570 94.21
Pejagoan pejagoan 431 443 874 366 84.92 329 74.27 695 79.52 443 102.78 437 98.65 880 100.69
Sruweng Sruweng 470 384 854 425 90.43 362 94.27 787 92.15 475 101.06 420 109.38 895 104.80
Adimulyo Adimulyo 346 366 712 344 99.42 398 108.74 742 104.21 344 99.42 405 110.66 749 105.20
Kuwarasan Kuwarasan 368 337 705 341 92.66 339 100.59 680 96.45 352 95.65 353 104.75 705 100.00
Rowokele Rowokele 407 351 758 377 92.63 350 99.72 727 95.91 393 96.56 372 105.98 765 100.92
Sempor Sempor I 364 326 690 317 87.09 279 85.58 596 86.38 347 95.33 344 105.52 691 100.14
0 Sempor II 174 169 343 192 110.34 172 101.78 364 106.12 188 108.05 198 117.16 386 112.54
Gombong Gombong I 74 84 158 68 91.89 71 84.52 139 87.97 69 93.24 78 92.86 147 93.04
0 Gombong II 265 262 527 265 100.00 263 100.38 528 100.19 276 104.15 261 99.62 537 101.90
Karanganyar Karanganyar 257 229 486 250 97.28 235 102.62 485 99.79 238 92.61 219 95.63 457 94.03
Karanggayam Karanggayam I 290 260 550 257 88.62 247 95.00 504 91.64 294 101.38 276 106.15 570 103.64
0 Karanggayam II 203 183 386 179 88.18 168 91.80 347 89.90 198 97.54 203 110.93 401 103.89
Sadang Sadang 171 172 343 155 90.64 149 86.63 304 88.63 181 105.85 175 101.74 356 103.79
Karangsambung Karangsambung 395 351 746 378 95.70 345 98.29 723 96.92 401 101.52 364 103.70 765 102.55
JUMLAH (KAB/KOTA) 10324 9673 19997 9781 94.74 9348 96.64 19129 95.66 10364 100.39 9987 103.25 20351 101.77
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
L + P L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH LAHIR HIDUP
L P
TABEL 43
CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
BAYI DIIMUNISASI
DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 POLIO 4a CAMPAK IMUNISASI DASAR LENGKAP
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Ayah Ayah I 264 251 515 280 106 263 105 543 105 284 107.576 253 100.797 537 104.272 279 105.682 228 90.8367 507 98.4466 279 105.682 228 90.8367 507 98.4466
0 Ayah II 263 220 483 290 110 226 103 516 107 290 110.266 226 102.727 516 106.832 255 96.9582 225 102.273 480 99.3789 255 96.9582 224 101.818 479 99.1718
2 Buayan Buayan 519 465 984 523 101 483 104 1,006 102 509 98.0732 495 106.452 1,004 102.033 549 105.78 464 99.7849 1,013 102.947 549 105.78 464 99.7849 1,013 102.947
3 Puring Puring 393 397 790 431 110 405 102 836 106 421 107.125 434 109.32 855 108.228 452 115.013 419 105.542 871 110.253 453 115.267 419 105.542 872 110.38
4 Petanahan Petanahan 413 394 807 431 104 404 103 835 103 409 99.0315 403 102.284 812 100.62 441 106.78 392 99.4924 833 103.222 441 106.78 392 99.4924 833 103.222
5 Klirong I Klirong I 246 202 448 233 95 213 105 446 100 244 99.187 215 106.436 459 102.455 235 95.5285 205 101.485 440 98.2143 231 93.9024 200 99.0099 431 96.2054
0 Klirong II 239 225 464 228 95 235 104 463 100 221 92.4686 232 103.111 453 97.6293 250 104.603 195 86.6667 445 95.9052 265 110.879 202 89.7778 467 100.647
6 Buluspesantren Bulus P I 226 239 465 214 95 237 99 451 97 185 81.8584 242 101.255 427 91.828 196 86.7257 224 93.7238 420 90.3226 196 86.7257 224 93.7238 420 90.3226
0 Bulus P II 230 183 413 210 91 193 105 403 98 222 96.5217 187 102.186 409 99.0315 222 96.5217 199 108.743 421 101.937 220 95.6522 199 108.743 419 101.453
7 Ambal Ambal I 257 222 479 231 90 221 100 452 94 243 94.5525 210 94.5946 453 94.572 242 94.1634 207 93.2432 449 93.737 239 92.9961 201 90.5405 440 91.858
0 Ambal II 196 204 400 225 115 215 105 440 110 209 106.633 222 108.824 431 107.75 238 121.429 210 102.941 448 112 238 121.429 210 102.941 448 112
8 Mirit Mirit 369 395 764 405 110 408 103 813 106 372 100.813 385 97.4684 757 99.0838 407 110.298 374 94.6835 781 102.225 407 110.298 374 94.6835 781 102.225
9 Bonorowo Bonorowo 142 168 310 151 106 150 89 301 97 157 110.563 139 82.7381 296 95.4839 171 120.423 150 89.2857 321 103.548 171 120.423 150 89.2857 321 103.548
10 Prembun Prembun 225 206 431 201 89 233 113 434 101 192 85.3333 211 102.427 403 93.5035 200 88.8889 239 116.019 439 101.856 200 88.8889 239 116.019 439 101.856
11 Kutowinangun Kutowinangun 146 136 282 131 90 144 106 275 98 117 80.137 162 119.118 279 98.9362 132 90.411 141 103.676 273 96.8085 132 90.411 141 103.676 273 96.8085
12 Alian Alian 342 294 636 328 96 318 108 646 102 323 94.4444 331 112.585 654 102.83 336 98.2456 310 105.442 646 101.572 332 97.076 316 107.483 648 101.887
13 Padureso Padureso 441 492 933 465 105 440 89 905 97 456 103.401 447 90.8537 903 96.7846 471 106.803 457 92.8862 928 99.4641 461 104.535 453 92.0732 914 97.9636
14 Poncowarno Poncowarno 164 122 286 156 95 135 111 291 102 155 94.5122 133 109.016 288 100.699 147 89.6341 118 96.7213 265 92.6573 147 89.6341 118 96.7213 265 92.6573
15 Kebumen Kebumen I 366 297 663 339 93 327 110 666 100 311 84.9727 285 95.9596 596 89.8944 331 90.4372 320 107.744 651 98.19 331 90.4372 318 107.071 649 97.8884
0 Kebumen II 364 343 707 351 96 325 95 676 96 350 96.1538 371 108.163 721 101.98 346 95.0549 351 102.332 697 98.5856 344 94.5055 350 102.041 694 98.1612
Kebumen III 304 301 605 277 91 279 93 556 92 292 96.0526 312 103.654 604 99.8347 321 105.592 299 99.3355 620 102.479 321 105.592 299 99.3355 620 102.479
Pejagoan pejagoan 431 443 874 507 118 478 108 985 113 465 107.889 451 101.806 916 104.805 446 103.48 430 97.0655 876 100.229 431 100 416 93.9052 847 96.9108
Sruweng Sruweng 470 384 854 457 97 394 103 851 100 406 86.383 387 100.781 793 92.8571 477 101.489 398 103.646 875 102.459 477 101.489 398 103.646 875 102.459
Adimulyo Adimulyo 346 366 712 328 95 381 104 709 100 327 94.5087 378 103.279 705 99.0169 329 95.0867 386 105.464 715 100.421 329 95.0867 386 105.464 715 100.421
Kuwarasan Kuwarasan 368 337 705 343 93 366 109 709 101 336 91.3043 344 102.077 680 96.4539 342 92.9348 350 103.858 692 98.156 343 93.2065 350 103.858 693 98.2979
Rowokele Rowokele 407 351 758 397 98 385 110 782 103 371 91.1548 391 111.396 762 100.528 357 87.715 373 106.268 730 96.3061 356 87.4693 373 106.268 729 96.1741
Sempor Sempor I 364 326 690 413 113 370 113 783 113 384 105.495 335 102.761 719 104.203 388 106.593 356 109.202 744 107.826 388 106.593 356 109.202 744 107.826
Sempor II 174 169 343 184 106 166 98 350 102 166 95.4023 153 90.5325 319 93.0029 171 98.2759 135 79.8817 306 89.2128 171 98.2759 133 78.6982 304 88.6297
Gombong Gombong I 74 84 158 67 91 65 77 132 84 67 90.5405 65 77.381 132 83.5443 74 100 58 69.0476 132 83.5443 78 105.405 64 76.1905 142 89.8734
Gombong II 265 262 527 266 100 266 102 532 101 258 97.3585 245 93.5115 503 95.4459 296 111.698 243 92.7481 539 102.277 296 111.698 246 93.8931 542 102.846
Karanganyar Karanganyar 257 229 486 233 91 212 93 445 92 214 83.2685 209 91.2664 423 87.037 255 99.2218 245 106.987 500 102.881 254 98.8327 241 105.24 495 101.852
Karanggayam Karanggayam I 290 260 550 279 96 281 108 560 102 293 101.034 310 119.231 603 109.636 261 90 239 91.9231 500 90.9091 232 80 212 81.5385 444 80.7273
Karanggayam II 203 183 386 181 89 189 103 370 96 186 91.6256 179 97.8142 365 94.5596 200 98.5222 217 118.579 417 108.031 203 100 217 118.579 420 108.808
Sadang Sadang 171 172 343 196 115 166 97 362 106 202 118.129 163 94.7674 365 106.414 194 113.45 182 105.814 376 109.621 194 113.45 182 105.814 376 109.621
Karangsambung Karangsambung 395 351 746 363 92 359 102 722 97 360 91.1392 356 101.425 716 95.9786 375 94.9367 317 90.3134 692 92.7614 373 94.4304 314 89.4587 687 92.0912
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,324 9,673 19,997 10,314 100 9,932 103 20,246 101 9,997 96.8326 9,861 101.944 19,858 99.3049 10,386 100.601 9,656 99.8243 20,042 100.225 10,337 100.126 9,609 99.3384 19,946 99.745
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen
Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3
PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BAYI
(SURVIVING INFANT)L L + PL P L + PL + P L P L + P L P
TABEL 44
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)
L P L+P S Ʒ % S % S % L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Ayah Ayah I 297 247 544 297 100.00 247 100.00 544 100.00 1,850 1,605 3,455 1,657 89.57 1,531 95.39 3,188 92.27 2,147 1,852 3,999 2,147 100.00 1,778 96.00 3,925 98.15
Ayah II 276 229 505 276 100.00 229 100.00 505 100.00 1,843 1,747 3,590 1,843 100.00 1,747 100.00 3,590 100.00 2,119 1,976 4,095 2,119 100.00 1,976 100.00 4,095 100.00
2 Buayan Buayan 743 688 1,431 743 100.00 688 100.00 1,431 100.00 3,181 2,872 6,053 3,181 100.00 2,872 100.00 6,053 100.00 3,924 3,560 7,484 3,924 100.00 3,560 100.00 7,484 100.00
3 Puring Puring 504 427 931 504 100.00 427 100.00 931 100.00 3,402 3,126 6,528 3,402 100.00 3,126 100.00 6,528 100.00 3,906 3,553 7,459 3,906 100.00 3,553 100.00 7,459 100.00
4 Petanahan Petanahan 433 426 859 433 100.00 426 100.00 859 100.00 3,290 3,263 6,553 3,290 100.00 3,263 100.00 6,553 100.00 3,723 3,689 7,412 3,723 100.00 3,689 100.00 7,412 100.00
5 Klirong I Klirong I 227 219 446 223 98.24 214 97.72 437 97.98 1,665 1,579 3,244 1,652 99.22 1,568 99.30 3,220 99.26 1,892 1,798 3,690 1,888 99.79 1,782 99.11 3,670 99.46
Klirong II 292 257 549 292 100.00 257 100.00 549 100.00 1,689 1,466 3,155 1,689 100.00 1,466 100.00 3,155 100.00 1,981 1,723 3,704 1,981 100.00 1,723 100.00 3,704 100.00
6 Buluspesantren Bulus P I 248 296 544 248 100.00 296 100.00 544 100.00 1,804 2,094 3,898 1,804 100.00 2,094 100.00 3,898 100.00 2,052 2,390 4,442 2,052 100.00 2,390 100.00 4,442 100.00
Bulus P II 237 192 429 237 100.00 192 100.00 429 100.00 1,802 1,580 3,382 1,802 100.00 1,580 100.00 3,382 100.00 2,039 1,772 3,811 2,039 100.00 1,772 100.00 3,811 100.00
7 Ambal Ambal I 259 224 483 262 101.16 223 99.55 485 100.41 1,664 1,636 3,300 1,664 100.00 1,636 100.00 3,300 100.00 1,923 1,860 3,783 1,926 100.16 1,859 99.95 3,785 100.05
Ambal II 191 182 373 197 103.14 186 102.20 383 102.68 1,571 1,418 2,989 1,587 101.02 1,446 101.97 3,033 101.47 1,762 1,600 3,362 1,768 100.34 1,632 102.00 3,400 101.13
8 Mirit Mirit 325 312 637 325 100.00 312 100.00 637 100.00 2,341 2,154 4,495 2,341 100.00 2,154 100.00 4,495 100.00 2,666 2,466 5,132 2,666 100.00 2,466 100.00 5,132 100.00
9 Bonorowo Bonorowo 161 136 297 161 100.00 136 100.00 297 100.00 1,093 1,002 2,095 1,093 100.00 1,002 100.00 2,095 100.00 1,254 1,138 2,392 1,254 100.00 1,138 100.00 2,392 100.00
10 Prembun Prembun 196 214 410 196 100.00 214 100.00 410 100.00 1,460 1,323 2,783 1,460 100.00 1,323 100.00 2,783 100.00 1,656 1,537 3,193 1,656 100.00 1,537 100.00 3,193 100.00
11 Kutowinangun Kutowinangun 323 335 658 323 100.00 335 100.00 658 100.00 2,430 2,354 4,784 2,430 100.00 2,354 100.00 4,784 100.00 2,753 2,689 5,442 2,753 100.00 2,689 100.00 5,442 100.00
12 Alian Alian 457 545 1,002 457 100.00 545 100.00 1,002 100.00 3,154 3,041 6,195 3,116 98.80 2,987 98.22 6,103 98.51 3,611 3,586 7,197 3,611 100.00 3,532 98.49 7,143 99.25
13 Padureso Padureso 121 134 255 120 99.17 118 88.06 238 93.33 890 794 1,684 890 100.00 794 100.00 1,684 100.00 1,011 928 1,939 1,010 99.90 912 98.28 1,922 99.12
14 Poncowarno Poncowarno 134 118 252 134 100.00 118 100.00 252 100.00 1,022 910 1,932 1,022 100.00 910 100.00 1,932 100.00 1,156 1,028 2,184 1,156 100.00 1,028 100.00 2,184 100.00
15 Kebumen Kebumen I 378 358 736 378 100.00 358 100.00 736 100.00 2,303 2,143 4,446 2,303 100.00 2,143 100.00 4,446 100.00 2,681 2,501 5,182 2,681 100.00 2,501 100.00 5,182 100.00
Kebumen II 308 327 635 308 100.00 327 100.00 635 100.00 2,485 2,558 5,043 2,485 100.00 2,558 100.00 5,043 100.00 2,793 2,885 5,678 2,793 100.00 2,885 100.00 5,678 100.00
Kebumen III 316 318 634 316 100.00 318 100.00 634 100.00 2,021 1,888 3,909 2,021 100.00 1,888 100.00 3,909 100.00 2,337 2,206 4,543 2,337 100.00 2,206 100.00 4,543 100.00
Pejagoan pejagoan 503 501 1,004 503 100.00 501 100.00 1,004 100.00 2,664 2,604 5,268 2,664 100.00 2,604 100.00 5,268 100.00 3,167 3,105 6,272 3,167 100.00 3,105 100.00 6,272 100.00
Sruweng Sruweng 434 384 818 434 100.00 384 100.00 818 100.00 3,156 2,988 6,144 3,156 100.00 2,988 100.00 6,144 100.00 3,590 3,372 6,962 3,590 100.00 3,372 100.00 6,962 100.00
Adimulyo Adimulyo 280 261 541 280 100.00 261 100.00 541 100.00 1,918 1,821 3,739 1,918 100.00 1,821 100.00 3,739 100.00 2,198 2,082 4,280 2,198 100.00 2,082 100.00 4,280 100.00
Kuwarasan Kuwarasan 342 337 679 342 100.00 337 100.00 679 100.00 2,723 2,568 5,291 2,723 100.00 2,568 100.00 5,291 100.00 3,065 2,905 5,970 3,065 100.00 2,905 100.00 5,970 100.00
Rowokele Rowokele 396 413 809 396 100.00 413 100.00 809 100.00 2,633 2,407 5,040 2,633 100.00 2,407 100.00 5,040 100.00 3,029 2,820 5,849 3,029 100.00 2,820 100.00 5,849 100.00
Sempor Sempor I 373 331 704 373 100.00 334 100.91 707 100.43 2,174 2,224 4,398 2,269 104.37 2,310 103.87 4,579 104.12 2,547 2,555 5,102 2,547 100.00 2,644 103.48 5,191 101.74
Sempor II 180 158 338 180 100.00 158 100.00 338 100.00 1,038 1,028 2,066 1,021 98.36 1,011 98.35 2,032 98.35 1,218 1,186 2,404 1,218 100.00 1,169 98.57 2,387 99.29
Gombong Gombong I 60 38 98 64 106.67 36 94.74 100 102.04 582 678 1,260 602 103.44 712 105.01 1,314 104.29 642 716 1,358 646 100.62 748 104.47 1,394 102.65
Gombong II 238 215 453 243 102.10 220 102.33 463 102.21 1,794 1,794 3,588 1,788 99.67 1,793 99.94 3,581 99.80 2,032 2,009 4,041 2,037 100.25 2,013 100.20 4,050 100.22
Karanganyar Karanganyar 260 225 485 260 100.00 225 100.00 485 100.00 1,936 1,719 3,655 1,936 100.00 1,719 100.00 3,655 100.00 2,196 1,944 4,140 2,196 100.00 1,944 100.00 4,140 100.00
Karanggayam Karanggayam I 298 285 583 286 95.97 277 97.19 563 96.57 1,630 1,662 3,292 1,584 97.18 1,600 96.27 3,184 96.72 1,928 1,947 3,875 1,916 99.38 1,877 96.40 3,793 97.88
Karanggayam II 196 147 343 196 100.00 147 100.00 343 100.00 1,246 1,167 2,413 1,249 100.24 1,177 100.86 2,426 100.54 1,442 1,314 2,756 1,442 100.00 1,324 100.76 2,766 100.36
Sadang Sadang 680 730 1,410 680 100.00 730 100.00 1,410 100.00 2,139 2,221 4,360 2,139 100.00 2,221 100.00 4,360 100.00 2,819 2,951 5,770 2,819 100.00 2,951 100.00 5,770 100.00
Karangsambung Karangsambung 197 168 365 197 100.00 168 100.00 365 100.00 1,084 1,104 2,188 1,084 100.00 1,104 100.00 2,188 100.00 1,281 1,272 2,553 1,281 100.00 1,272 100.00 2,553 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,863 10,377 21,240 10,864 100.01 10,357 99.81 21,221 99.91 69,677 66,538 136,215 69,498 99.74 66,477 99.91 135,975 99.82 80,540 76,915 157,455 80,541 100.00 76,834 99.89 157,375 99.95
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun
dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus
PL
MENDAPAT VIT AJUMLAH
MENDAPAT VIT AJUMLAH
L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
L + PJUMLAH BAYI
P
MENDAPAT VIT A
LL PL + P
TABEL 45
JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 521 500 1,021 497 468 965 95.4 93.6 94.5 0 0.0 0 0.0 0 0.0
0 0 Ayah II 561 458 1,019 497 407 904 88.6 88.9 88.7 1 0.2 4 1.0 5 0.6
2 Buayan Buayan 1,031 870 1,901 912 779 1,691 88.5 89.5 89.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
3 Puring Puring 941 857 1,798 812 716 1,528 86.3 83.5 85.0 28 3.4 16 2.2 44 2.9
4 Petanahan Petanahan 828 797 1,625 712 693 1,405 86.0 87.0 86.5 3 0.4 2 0.3 5 0.4
5 Klirong I Klirong I 437 398 835 399 352 751 91.3 88.4 89.9 2 0.5 1 0.3 3 0.4
0 0 Klirong II 456 435 891 426 405 831 93.4 93.1 93.3 6 1.4 6 1.5 12 1.4
6 Buluspesantren Bulus P I 492 521 1,013 430 448 878 87.4 86.0 86.7 1 0.2 2 0.4 3 0.3
0 0 Bulus P II 524 469 993 460 399 859 87.8 85.1 86.5 0 0.0 1 0.3 1 0.1
7 Ambal Ambal I 453 409 862 431 397 828 95.1 97.1 96.1 1 0.2 2 0.5 3 0.4
0 0 Ambal II 377 373 750 349 345 694 92.6 92.5 92.5 3 0.9 2 0.6 5 0.7
8 Mirit Mirit 637 650 1,287 578 578 1,156 90.7 88.9 89.8 1 0.2 5 0.9 6 0.5
9 Bonorowo Bonorowo 249 235 484 234 215 449 94.0 91.5 92.8 1 0.4 0 0.0 1 0.2
10 Prembun Prembun 392 369 761 358 345 703 91.3 93.5 92.4 4 1.1 0 0.0 4 0.6
11 Kutowinangun Kutowinangun 618 584 1,202 538 499 1,037 87.1 85.4 86.3 1 0.2 1 0.2 2 0.2
12 Alian Alian 1,016 1,001 2,017 899 837 1,736 88.5 83.6 86.1 5 0.6 2 0.2 7 0.4
13 Padureso Padureso 241 265 506 222 244 466 92.1 92.1 92.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0
14 Poncowarno Poncowarno 287 258 545 253 233 486 88.2 90.3 89.2 4 1.6 8 3.4 12 2.5
15 Kebumen Kebumen I 676 615 1,291 620 550 1,170 91.7 89.4 90.6 1 0.2 1 0.2 2 0.2
0 0 Kebumen II 637 596 1,233 602 556 1,158 94.5 93.3 93.9 2 0.3 2 0.4 4 0.3
0 Kebumen III 584 573 1,157 475 464 939 81.3 81.0 81.2 8 1.7 12 2.6 20 2.1
Pejagoan pejagoan 852 853 1,705 712 701 1,413 83.6 82.2 82.9 9 1.3 18 2.6 27 1.9
Sruweng Sruweng 1,265 1,168 2,433 1,165 1,082 2,247 92.1 92.6 92.4 12 1.0 20 1.8 32 1.4
Adimulyo Adimulyo 501 505 1,006 467 460 927 93.2 91.1 92.1 0 0.0 2 0.4 2 0.2
Kuwarasan Kuwarasan 702 713 1,415 622 616 1,238 88.6 86.4 87.5 2 0.3 3 0.5 5 0.4
Rowokele Rowokele 737 750 1,487 646 663 1,309 87.7 88.4 88.0 1 0.2 2 0.3 3 0.2
Sempor Sempor I 721 642 1,363 642 586 1,228 89.0 91.3 90.1 4 0.6 1 0.2 5 0.4
0 Sempor II 339 291 630 297 261 558 87.6 89.7 88.6 4 1.3 1 0.4 5 0.9
Gombong Gombong I 136 154 290 113 139 252 83.1 90.3 86.9 1 0.9 3 2.2 4 1.6
0 Gombong II 438 407 845 385 346 731 87.9 85.0 86.5 0 0.0 1 0.3 1 0.1
Karanganyar Karanganyar 490 410 900 449 376 825 91.6 91.7 91.7 3 0.7 2 0.5 5 0.6
Karanggayam Karanggayam I 530 539 1,069 495 498 993 93.4 92.4 92.9 1 0.2 1 0.2 2 0.2
0 Karanggayam II 358 314 672 333 295 628 93.0 93.9 93.5 15 4.5 6 2.0 21 3.3
Sadang Sadang 1110 1,131 2,241 1,037 1,051 2,088 93.4 92.9 93.2 1 0.1 0 0.0 1 0.0
Karangsambung Karangsambung 347 326 673 317 276 593 91.4 84.7 88.1 2 0.6 3 1.1 5 0.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 20,484 19,436 39,920 18,384 17,280 35,664 89.7 89 89.3 127 0.7 130 0.8 257 0.7
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
% (D/S) L P L+PNO KECAMATAN PUSKESMAS
ANAK 0-23 BULAN (BADUTA)
JUMLAH BADUTA
DILAPORKAN (S)
DITIMBANG BGM
JUMLAH (D)
TABEL 46
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 880 768 1,648 1,003 114.0 994 129.4 1,997 121.2
0 0 Ayah II 1,015 1,017 2,032 1,020 100.5 942 92.6 1,962 96.6
2 Buayan Buayan 1,984 2,060 4,044 1,884 95.0 1,881 91.3 3,765 93.1
3 Puring Puring 1,500 1,502 3,002 1,409 93.9 1,545 102.9 2,954 98.4
4 Petanahan Petanahan 1,543 1,544 3,087 1,484 96.2 1,432 92.7 2,916 94.5
5 Klirong I Klirong I 1,045 945 1,990 1,083 103.6 1,029 108.9 2,112 106.1
0 0 Klirong II 953 1,000 1,953 672 70.5 636 63.6 1,308 67.0
6 Buluspesantren Bulus P I 1,147 1,369 2,516 834 72.7 884 64.6 1,718 68.3
0 0 Bulus P II 732 888 1,620 780 106.6 758 85.4 1,538 94.9
7 Ambal Ambal I 925 925 1,850 370 40.0 373 40.3 743 40.2
0 0 Ambal II 792 702 1,494 690 87.1 609 86.8 1,299 86.9
8 Mirit Mirit 1,494 1,362 2,856 1,389 93.0 1,375 101.0 2,764 96.8
9 Bonorowo Bonorowo 780 779 1,559 655 84.0 649 83.3 1,304 83.6
10 Prembun Prembun 696 670 1,366 623 89.5 607 90.6 1,230 90.0
11 Kutowinangun Kutowinangun 731 638 1,369 584 79.9 638 100.0 1,222 89.3
12 Alian Alian 1,782 1,782 3,564 1,265 71.0 1,337 75.0 2,602 73.0
13 Padureso Padureso 2,122 1,924 4,046 2,002 94.3 2,080 108.1 4,082 100.9
14 Poncowarno Poncowarno 520 526 1,046 586 112.7 501 95.2 1,087 103.9
15 Kebumen Kebumen I 1,162 1,139 2,301 1,074 92.4 999 87.7 2,073 90.1
0 0 Kebumen II 1,092 1,128 2,220 1,109 101.6 1,102 97.7 2,211 99.6
0 Kebumen III 1,204 1,204 2,408 978 81.2 1,231 102.2 2,209 91.7
Pejagoan pejagoan 2,037 2,038 4,075 1,969 96.7 2,108 103.4 4,077 100.0
Sruweng Sruweng 1,534 1,535 3,069 1,430 93.2 1,570 102.3 3,000 97.8
Adimulyo Adimulyo 1,810 1,810 3,620 1,650 91.2 1,888 104.3 3,538 97.7
Kuwarasan Kuwarasan 1,522 1,478 3,000 1,669 109.7 1,572 106.4 3,241 108.0
Rowokele Rowokele 1,625 1,584 3,209 1,655 101.8 1,638 103.4 3,293 102.6
Sempor Sempor I 1,478 1,478 2,956 1,860 125.8 1,963 132.8 3,823 129.3
0 Sempor II 786 825 1,611 643 81.8 602 73.0 1,245 77.3
Gombong Gombong I 533 534 1,067 506 94.9 558 104.5 1,064 99.7
0 Gombong II 996 996 1,992 964 96.8 905 90.9 1,869 93.8
Karanganyar Karanganyar 1,319 1,168 2,487 1,153 87.4 1,217 104.2 2,370 95.3
Karanggayam Karanggayam I 1,061 1,043 2,104 914 86.1 941 90.2 1,855 88.2
0 Karanggayam II 820 822 1,642 697 85.0 690 83.9 1,387 84.5
Sadang Sadang 586 585 1,171 596 101.7 595 101.7 1,191 101.7
Karangsambung Karangsambung 1,163 1,164 2,327 1,978 170.1 2,056 176.6 4,034 173.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 41,369 40,932 82,301 39,178 94.7 39,905 97.5 79,083 96.1
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + P
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
TABEL 47
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Ayah Ayah I 1,113 1,017 2,130 1,035 942 1,977 93.0 92.6 92.8 1 0.1 2 0.2 3 0.2
Ayah II 1,197 1,066 2,263 1,019 914 1,933 85.1 86 85.4 4 0.4 2 0.2 6 0.3
2 Buayan Buayan 2,272 2,085 4,357 1,877 1,766 3,643 82.6 85 83.6 6 0.3 6 0.3 12 0.3
3 Puring Puring 1,996 1,847 3,843 1,664 1,548 3,212 83.4 84 83.6 11 0.7 21 1.4 32 1.0
4 Petanahan Petanahan 2,058 1,996 4,054 1,612 1,607 3,219 78.3 81 79.4 3 0.2 11 0.7 14 0.4
5 Klirong I Klirong I 1,064 962 2,026 885 801 1,686 83.2 83 83.2 1 0.1 2 0.2 3 0.2
Klirong II 1,080 999 2,079 944 897 1,841 87.4 90 88.6 5 0.5 9 1.0 14 0.8
6 Buluspesantren Bulus P I 1,147 1,261 2,408 952 1,055 2,007 83.0 84 83.3 2 0.2 9 0.9 11 0.5
Bulus P II 1,203 1,052 2,255 1,031 882 1,913 85.7 84 84.8 6 0.6 7 0.8 13 0.7
7 Ambal Ambal I 1,078 1,022 2,100 984 959 1,943 91.3 94 92.5 12 1.2 22 2.3 34 1.7
Ambal II 941 885 1,826 857 806 1,663 91.1 91 91.1 10 1.2 20 2.5 30 1.8
8 Mirit Mirit 1,459 1,422 2,881 1,230 1,202 2,432 84.3 85 84.4 16 1.3 17 1.4 33 1.4
9 Bonorowo Bonorowo 658 592 1,250 579 513 1,092 88.0 87 87.4 4 0.7 5 1.0 9 0.8
10 Prembun Prembun 919 850 1,769 537 516 1,053 58.4 61 59.5 12 2.2 0 0.0 12 1.1
11 Kutowinangun Kutowinangun 1,472 1,461 2,933 1,188 1,176 2,364 80.7 80 80.6 10 0.8 8 0.7 18 0.8
12 Alian Alian 1,991 1,937 3,928 1,667 1,546 3,213 83.7 80 81.8 10 0.6 8 0.5 18 0.6
13 Padureso Padureso 553 543 1,096 482 493 975 87.2 91 89.0 0 0.0 2 0.4 2 0.2
14 Poncowarno Poncowarno 658 568 1,226 529 476 1,005 80.4 84 82.0 9 1.7 7 1.5 16 1.6
15 Kebumen Kebumen I 1,458 1,397 2,855 1,280 1,189 2,469 87.8 85 86.5 8 0.6 13 1.1 21 0.9
Kebumen II 1,517 1,469 2,986 1,364 1,292 2,656 89.9 88 88.9 8 0.6 6 0.5 14 0.5
Kebumen III 1,327 1,215 2,542 1,131 1,037 2,168 85.2 85 85.3 20 1.8 21 2.0 41 1.9
Pejagoan pejagoan 1,761 1,732 3,493 1,449 1,416 2,865 82.3 82 82.0 11 0.8 17 1.2 28 1.0
Sruweng Sruweng 2,379 2,166 4,545 2,045 1,910 3,955 86.0 88 87.0 25 1.2 39 2.0 64 1.6
Adimulyo Adimulyo 1,191 1,170 2,361 1,074 1,049 2,123 90.2 90 89.9 5 0.5 7 0.7 12 0.6
Kuwarasan Kuwarasan 1,711 1,636 3,347 1,438 1,425 2,863 84.0 87 85.5 10 0.7 9 0.6 19 0.7
Rowokele Rowokele 1,777 1,620 3,397 1,577 1,443 3,020 88.7 89 88.9 12 0.8 6 0.4 18 0.6
Sempor Sempor I 1,429 1,320 2,749 1,219 1,158 2,377 85.3 88 86.5 10 0.8 8 0.7 18 0.8
Sempor II 712 665 1,377 594 548 1,142 83.4 82 82.9 1 0.2 4 0.7 5 0.4
Gombong Gombong I 360 372 732 280 301 581 77.8 81 79.4 5 1.8 5 1.7 10 1.7
Gombong II 1,096 1,024 2,120 922 869 1,791 84.1 85 84.5 5 0.5 15 1.7 20 1.1
Karanganyar Karanganyar 1,202 1,038 2,240 1,040 925 1,965 86.5 89 87.7 9 0.9 6 0.6 15 0.8
Karanggayam Karanggayam I 1,100 1,080 2,180 962 956 1,918 87.5 89 88.0 4 0.4 2 0.2 6 0.3
Karanggayam II 823 722 1,545 731 658 1,389 88.8 91 89.9 6 0.8 1 0.2 7 0.5
Sadang Sadang 1,683 1,718 3,401 1,567 1,599 3,166 93.1 93 93.1 1 0.1 0 0.0 1 0.0
Karangsambung Karangsambung 679 663 1,342 555 525 1,080 81.7 79 80.5 5 0.9 8 1.5 13 1.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 45,064 42,572 87,636 38,300 36,399 74,699 85.0 85 85.2 267 0.7 325 0.9 592 0.8
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
P
DITIMBANG
JUMLAH (D) % (D/S)NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BALITA
DILAPORKAN (S)
BALITA
L+P
BGM
L
TABEL 48
CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
KASUS BALITA GIZI BURUK
L P L+P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Ayah II - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
2 Buayan Buayan - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
3 Puring Puring - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
4 Petanahan Petanahan - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
5 Klirong I Klirong I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Klirong II - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
6 Buluspesantren Bulus P I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Bulus P II - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
7 Ambal Ambal I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Ambal II - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
8 Mirit Mirit - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
9 Bonorowo Bonorowo - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
10 Prembun Prembun - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
11 Kutowinangun Kutowinangun - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
12 Alian Alian - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
13 Padureso Padureso #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
14 Poncowarno Poncowarno - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
15 Kebumen Kebumen I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Kebumen II - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Kebumen III - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
Pejagoan pejagoan - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Sruweng Sruweng - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Adimulyo Adimulyo - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Kuwarasan Kuwarasan - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Rowokele Rowokele - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Sempor Sempor I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Sempor II - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Gombong Gombong I - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Gombong II 1 - 1 1 100.0 - #DIV/0! 1 100.0
Karanganyar Karanganyar - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Karanggayam Karanggayam I 1 - 1 1 100.0 - #DIV/0! 1 100.0
Karanggayam II 2 1 3 2 100.0 1 100.0 3 100.0
Sadang Sadang - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Karangsambung Karangsambung - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
- #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 4 8 4 100.0 4 100.0 8 100.0
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
P L + P
MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS
LJUMLAH DITEMUKAN
TABEL 49
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Ayah Ayah I 259 294 553 259 100.0 294 100.0 553 100.0 23 23 100.00
Ayah II 270 273 543 270 100.0 273 100.0 543 100.0 20 20 100.00
2 Buayan Buayan 544 453 997 544 100.0 453 100.0 997 100.0 38 38 100.00
3 Puring Puring 586 513 1,099 586 100.0 513 100.0 1,099 100.0 42 42 100.00
4 Petanahan Petanahan 552 443 995 552 100.0 443 100.0 995 100.0 36 36 100.00
5 Klirong I Klirong I 267 195 462 267 100.0 195 100.0 462 100.0 21 21 100.00
Klirong II 215 203 418 215 100.0 203 100.0 418 100.0 17 17 100.00
6 Buluspesantren Bulus P I 218 217 435 218 100.0 217 100.0 435 100.0 19 19 100.00
Bulus P II 254 203 457 254 100.0 203 100.0 457 100.0 21 21 100.00
7 Ambal Ambal I 275 245 520 275 100.0 245 100.0 520 100.0 16 16 100.00
Ambal II 289 254 543 289 100.0 254 100.0 543 100.0 21 21 100.00
8 Mirit Mirit 340 350 690 340 100.0 350 100.0 690 100.0 36 36 100.00
9 Bonorowo Bonorowo 160 147 307 160 100.0 147 100.0 307 100.0 21 21 100.00
10 Prembun Prembun 274 244 518 274 100.0 244 100.0 518 100.0 25 25 100.00
11 Kutowinangun Kutowinangun 144 118 262 144 100.0 118 100.0 262 100.0 14 14 100.00
12 Alian Alian 407 342 749 407 100.0 342 100.0 749 100.0 34 34 100.00
13 Padureso Padureso 522 456 978 522 100.0 456 100.0 978 100.0 43 43 100.00
14 Poncowarno Poncowarno 170 144 314 170 100.0 144 100.0 314 100.0 14 14 100.00
15 Kebumen Kebumen I 492 430 922 492 100.0 430 100.0 922 100.0 29 29 100.00
Kebumen II 390 330 720 390 100.0 330 100.0 720 100.0 28 28 100.00
Kebumen III 370 364 734 370 100.0 364 100.0 734 100.0 23 23 100.00
16 Pejagoan pejagoan 444 460 904 444 100.0 460 100.0 904 100.0 37 37 100.00
17 Sruweng Sruweng 470 422 892 470 100.0 422 100.0 892 100.0 41 41 100.00
18 Adimulyo Adimulyo 296 284 580 296 100.0 284 100.0 580 100.0 29 29 100.00
19 Kuwarasan Kuwarasan 449 387 836 449 100.0 387 100.0 836 100.0 36 36 100.00
20 Rowokele Rowokele 495 449 944 495 100.0 449 100.0 944 100.0 14 14 100.00
21 Sempor Sempor I 407 349 756 407 100.0 349 100.0 756 100.0 29 29 100.00
Sempor II 215 170 385 215 100.0 170 100.0 385 100.0 16 16 100.00
22 Gombong Gombong I 95 79 174 95 100.0 79 100.0 174 100.0 9 9 100.00
Gombong II 377 350 727 377 100.0 350 100.0 727 100.0 24 24 100.00
23 Karanganyar Karanganyar 317 285 602 317 100.0 285 100.0 602 100.0 29 29 100.00
24 Karanggayam Karanggayam I 237 210 447 237 100.0 210 100.0 447 100.0 32 32 100.00
Karanggayam II 194 201 395 194 100.0 201 100.0 395 100.0 16 16 100.00
25 Sadang Sadang 178 175 353 178 100.0 175 100.0 353 100.0 16 16 100.00
26 Karangsambung Karangsambung 448 423 871 448 100.0 423 100.0 871 100.0 33 33 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 11,620 10,462 22,082 11,620 100.0 10,462 100.0 22,082 100.0 902 902 100.00
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 100.0 100.0 100.0
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
L P L + P
SD DAN SETINGKAT
JUMLAH
MENDAPAT
PELAYANAN
KESEHATAN
(PENJARINGAN)
%
TABEL 50
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN
TAHUN 2016
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
TUMPATAN GIGI TETAPPENCABUTAN GIGI
TETAP
RASIO TUMPATAN/
PENCABUTAN1 2 3 4 5 6
1 Ayah Ayah I 166 198 0.8
Ayah II 21 58 0.4
2 Buayan Buayan 71 223 0.3
3 Puring Puring 761 275 2.8
4 Petanahan Petanahan 1,554 255 6.1
5 Klirong Klirong I 557 212 2.6
Klirong II 83 65 1.3
6 Buluspesantren Bulus P I 142 164 0.9
Bulus P II 201 117 1.7
7 Ambal Ambal I 29 77 0.4
Ambal II 168 81 2.1
8 Mirit Mirit 197 36 5.5
9 Bonorowo Bonorowo 465 59 7.9
10 Prembun Prembun 858 224 3.8
11 Kutowinangun Kutowinangun 205 91 2.3
12 Alian Alian 97 31 3.1
13 Padureso Padureso 158 139 1.1
14 Poncowarno Poncowarno 30 42 0.7
15 Kebumen Kebumen I 433 294 1.5
Kebumen II 116 125 0.9
Kebumen III 246 31 7.9
16 Pejagoan pejagoan 286 172 1.7
17 Sruweng Sruweng 155 57 2.7
18 Adimulyo Adimulyo 132 47 2.8
19 Kuwarasan Kuwarasan 720 136 5.3
20 Rowokele Rowokele 166 54 3.1
21 Sempor Sempor I 509 217 2.3
Sempor II 37 7 5.3
22 Gombong Gombong I 298 147 2.0
Gombong II 291 36 8.1
23 Karanganyar Karanganyar 160 217 0.7
24 Karanggayam Karanggayam I 113 127 0.9
Karanggayam II 33 33 1.0
25 Sadang Sadang 72 50 1.4
26 Karangsambung Karangsambung 290 65 4.5
JUMLAH (KAB/ KOTA) 9,820 4,162 2.4
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN
TABEL 51
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Ayah Ayah I 23 23 100.0 23 100.0 1,648 1,426 3,074 812 49.3 848 59.5 1,660 54.0 283 255 538 171 60.4 167 65.5 338 62.8
Ayah II 20 16 80.0 16 80.0 1,161 1,055 2,216 1,113 95.9 1,007 95.5 2,120 95.7 278 251 529 130 46.8 109 43.4 239 45.2
Buayan Buayan 38 38 100.0 38 100.0 3,135 2,761 5,896 2,530 80.7 2,255 81.7 4,785 81.2 621 535 1,156 181 29.1 178 33.3 359 31.1
Puring Puring 42 42 100.0 52 123.8 10,839 9,554 20,393 1,907 17.6 1,925 20.1 3,832 18.8 246 196 442 246 100.0 191 97.4 437 98.9
Petanahan Petanahan 36 36 100.0 36 100.0 1,216 864 2,080 1,200 98.7 756 87.5 1,956 94.0 157 183 340 157 100.0 183 100.0 340 100.0
Klirong Klirong I 21 21 100.0 21 100.0 1,530 1,385 2,915 689 45.0 816 58.9 1,505 51.6 407 397 804 226 55.5 203 51.1 429 53.4
Klirong II 17 3 17.6 17 100.0 1,299 1,147 2,446 1,212 93.3 1,085 94.6 2,297 93.9 188 175 363 137 72.9 156 89.1 293 80.7
Buluspesantren Bulus P I 19 19 100.0 19 100.0 1,448 1,256 2,704 1,409 97.3 1,224 97.5 2,633 97.4 463 454 917 244 52.7 251 55.3 495 54.0
Bulus P II 21 21 100.0 21 100.0 1,428 1,250 2,678 1,354 94.8 950 76.0 2,304 86.0 387 302 689 316 81.7 235 77.8 551 80.0
Ambal Ambal I 18 18 100.0 18 100.0 1,595 1,538 3,133 970 60.8 975 63.4 1,945 62.1 643 619 1,262 643 100.0 619 100.0 1,262 100.0
Ambal II 21 21 100.0 21 100.0 1,527 1,352 2,879 819 53.6 682 50.4 1,501 52.1 322 289 611 42 13.0 46 15.9 88 14.4
Mirit Mirit 36 21 58.3 21 58.3 14,202 12,705 26,907 235 1.7 189 1.5 424 1.6 70 44 114 20 28.6 14 31.8 34 29.8
Bonorowo Bonorowo 21 21 100.0 21 100.0 11,406 10,224 21,630 2,337 20.5 2,058 20.1 4,395 20.3 632 658 1,290 181 28.6 202 30.7 383 29.7
Prembun Prembun 25 25 100.0 25 100.0 483 420 903 483 100.0 420 100.0 903 100.0 42 50 92 42 100.0 50 100.0 92 100.0
Kutowinangun Kutowinangun 14 14 100.0 14 100.0 792 583 1,375 260 32.8 116 19.9 376 27.3 41 34 75 41 100.0 34 100.0 75 100.0
Alian Alian 34 16 47.1 16 47.1 2,450 2,118 4,568 1,298 53.0 1,198 56.6 2,496 54.6 397 398 795 73 18.4 88 22.1 161 20.3
Padureso Padureso 43 3 7.0 3 7.0 3,542 3,204 6,746 538 15.2 470 14.7 1,008 14.9 443 347 790 - 0.0 - 0.0 - 0.0
Poncowarno Poncowarno 14 14 100.0 14 100.0 897 856 1,753 170 19.0 159 18.6 329 18.8 51 42 93 51 100.0 42 100.0 93 100.0
Kebumen Kebumen I 25 25 100.0 25 100.0 1,972 1,869 3,841 1,859 94.3 1,803 96.5 3,662 95.3 1,603 1,538 3,141 867 54.1 882 57.3 1,749 55.7
Kebumen II 28 28 100.0 28 100.0 390 330 720 390 100.0 330 100.0 720 100.0 42 42 84 42 100.0 42 100.0 84 100.0
Kebumen III 23 23 100.0 23 100.0 370 364 734 370 100.0 364 100.0 734 100.0 150 136 286 150 100.0 136 100.0 286 100.0
Pejagoan pejagoan 37 37 100.0 35 94.6 14,730 14,200 28,930 2,745 18.6 2,690 18.9 5,435 18.8 1,991 2,019 4,010 299 15.0 333 16.5 632 15.8
Sruweng Sruweng 41 38 92.7 38 92.7 2,697 2,571 5,268 2,611 96.8 2,514 97.8 5,125 97.3 278 316 594 278 100.0 316 100.0 594 100.0
Adimulyo Adimulyo 29 29 100.0 29 100.0 1,772 1,572 3,344 1,731 97.7 1,514 96.3 3,245 97.0 349 357 706 131 37.5 111 31.1 242 34.3
Kuwarasan Kuwarasan 36 36 100.0 36 100.0 2,494 2,445 4,939 2,470 99.0 2,410 98.6 4,880 98.8 2,283 2,236 4,519 394 17.3 494 22.1 888 19.7
Rowokele Rowokele 36 17 47.2 13 36.1 8,172 7,914 16,086 655 8.0 623 7.9 1,278 7.9 386 519 905 380 98.4 333 64.2 713 78.8
Sempor Sempor I 25 25 100.0 2 8.0 2,368 2,036 4,404 165 7.0 164 8.1 329 7.5 130 143 273 22 16.9 24 16.8 46 16.8
Sempor II - #DIV/0! 0 #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Gombong Gombong I 9 9 100.0 9 100.0 730 612 1,342 405 55.5 350 57.2 755 56.3 169 147 316 81 47.9 91 61.9 172 54.4
Gombong II 24 24 100.0 7 29.2 - - - 553 #DIV/0! 499 #DIV/0! 1,052 #DIV/0! 83 72 155 31 37.3 33 45.8 64 41.3
Karanganyar Karanganyar 29 22 75.9 22 75.9 - - - 1,384 #DIV/0! 1,253 #DIV/0! 2,637 #DIV/0! 351 317 668 111 31.6 113 35.6 224 33.5
Karanggayam Karanggayam I 22 10 45.5 11 50.0 10,692 9,522 20,214 538 5.0 488 5.1 1,026 5.1 54 43 97 - 0.0 - 0.0 - 0.0
Karanggayam II 120 120 100.0 120 100.0 - - - 4,281 #DIV/0! 4,240 #DIV/0! 8,521 #DIV/0! 388 374 762 8 2.1 10 2.7 18 2.4
Sadang Sadang - #DIV/0! 0 #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Karangsambung Karangsambung 33 33 100.0 33 100.0 2,718 2,359 5,077 1,011 37.2 944 40.0 1,955 38.5 478 389 867 478 100.0 389 100.0 867 100.0
JUMLAH (KAB/ KOTA) 980 848 86.5 827 84.4 109,703 99,492 209,195 40,504 36.9 37,319 37.5 77,823 37.2 14,406 13,877 28,283 6,173 42.9 6,075 43.8 12,248 43.3
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK
%
MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN
JUMLAH MURID SD/MI
UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH
JUMLAH
SD/MI
JUMLAH
SD/MI DGN
SIKAT GIGI
MASSAL
JUMLAH
SD/MI
MENDAPAT
YAN. GIGI
%
TABEL 52
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Ayah Ayah I 2,144 2,104 4,248 263 12.27 603 28.66 866 20.39
Ayah II 995 939 1,934 180 18.09 629 66.99 809 41.83
2 Buayan Buayan 2,001 648 2,649 379 18.94 884 136.42 1,263 47.68
3 Puring Puring 2,814 3,819 6,633 289 10.27 693 18.15 982 14.80
4 Petanahan Petanahan 3,000 4,132 7,132 50 1.67 326 7.89 376 5.27
5 Klirong Klirong I 1,811 2,168 3,979 65 3.59 735 33.90 800 20.11
Klirong II 139 335 474 79 56.83 325 97.01 404 85.23
6 Buluspesantren Bulus P I 1,944 2,021 3,965 34 1.75 365 18.06 399 10.06
Bulus P II 1,735 1,878 3,613 36 2.07 613 32.64 649 17.96
7 Ambal Ambal I 1,787 2,180 3,967 752 42.08 1,894 86.88 2,646 66.70
Ambal II 2,076 2,223 4,299 169 8.14 647 29.10 816 18.98
8 Mirit Mirit 3,181 3,460 6,641 110 3.46 866 25.03 976 14.70
9 Bonorowo Bonorowo 1,304 1,601 2,905 98 7.52 1,119 69.89 1,217 41.89
10 Prembun Prembun 1,164 1,553 2,717 32 2.75 460 29.62 492 18.11
11 Kutowinangun Kutowinangun 1,384 1,589 2,973 26 1.88 271 17.05 297 9.99
12 Alian Alian 2,642 3,012 5,654 337 12.76 1,334 44.29 1,671 29.55
13 Padureso Padureso 3,441 3,597 7,038 62 1.80 361 10.04 423 6.01
14 Poncowarno Poncowarno 1,261 1,376 2,637 74 5.87 393 28.56 467 17.71
15 Kebumen Kebumen I 1,103 1,083 2,186 187 16.95 466 43.03 653 29.87
Kebumen II 1,965 2,252 4,217 795 40.46 2,477 109.99 3,272 77.59
Kebumen III 1,493 1,680 3,173 235 15.74 788 46.90 1,023 32.24
Pejagoan pejagoan 1,256 1,481 2,737 287 22.85 953 64.35 1,240 45.31
Sruweng Sruweng 3,090 3,804 6,894 110 3.56 479 12.59 589 8.54
Adimulyo Adimulyo 2,183 2,119 4,302 1,116 51.12 2,465 116.33 3,581 83.24
Kuwarasan Kuwarasan 1,201 1,777 2,978 99 8.24 785 44.18 884 29.68
Rowokele Rowokele 918 806 1,724 34 3.70 965 119.73 999 57.95
Sempor Sempor I 3,923 4,137 8,060 315 8.03 1,216 29.39 1,531 19.00
Sempor II 1,299 1,379 2,678 234 18.01 579 41.99 813 30.36
Gombong Gombong I 915 954 1,869 30 3.28 300 31.45 330 17.66
Gombong II 4,000 4,165 8,165 400 10.00 1,004 24.11 1,404 17.20
Karanganyar Karanganyar 1,554 1,688 3,242 117 7.53 734 43.48 851 26.25
Karanggayam Karanggayam I 1,465 2,258 3,723 235 16.04 962 42.60 1,197 32.15
Karanggayam II 1,218 1,388 2,606 120 9.85 300 21.61 420 16.12
Sadang Sadang 2,257 2,272 4,529 361 15.99 849 37.37 1,210 26.72
Karangsambung Karangsambung 1,206 1,131 2,337 385 31.92 933 82.49 1,318 56.40
JUMLAH (KAB/KOTA) 65,869 73,009 138,878 8,095 12.29 28,773 39.41 36,868 26.55
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
USILA (60TAHUN+)
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 53
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
%
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Jaminan Kesehatan Nasional 437409 444021 881430 73.90 74.41 74.16
1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN 348,215 339,784 687,999 58.83 56.94 57.88
1.2 PBI APBD 14,338 14,172 28,510 2.42 2.37 2.40
1.3 Pekerja penerima upah (PPU) 43,236 40,759 83,995 7.30 6.83 7.07
1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri 19,511 19,738 39,249 3.30 3.31 3.30
1.5 Bukan pekerja (BP) 12,109 29,568 41,677 2.05 4.95 3.51
2 Jamkesda 369 370 739 0.06 0.06 0.06
3 Asuransi Swasta 0 0.00 0.00 0.00
4 Asuransi Perusahaan 0 0.00 0.00 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 437,778 444,391 882,169 73.96 74.47 74.22
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK Dinkes Kebumen
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN
NO JENIS JAMINAN KESEHATAN
PESERTA JAMINAN KESEHATAN
JUMLAH
TABEL 54
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Ayah I 6959 10613 17,572 997 1096 2,093 11 6 17
2 Ayah II 6075 14577 20,652 0 8 11 19
3 Buayan 13057 22533 35,590 0 11 18 29
4 Puring 14978 19691 34,669 0 167 498 665
5 Petanahan 15021 17724 32,745 844 1050 1,894 134 98 232
6 Klirong I 16100 16098 32,198 0 0
7 Klirong II 7533 15023 22,556 0 32 15 47
8 Buluspesantren I 8777 16685 25,462 0 37 28 65
9 Buluspesantren II 19715 12375 32,090 0 139 63 202
10 Ambal I 4893 7869 12,762 370 512 882 43 35 78
11 Ambal II 13368 21234 34,602 0 138 36 174
12 Mirit 10311 11608 21,919 308 375 683 0
13 Bonorowo 12099 20197 32,296 0 0
14 Prembun 9972 20467 30,439 450 484 934 0 0 0
15 Padureso 3062 5528 8,590 0 8 16 24
16 Kutowinangun 13083 19468 32,551 171 366 537 0
17 Alian 15841 15266 31,107 54 98 152 16 9 25
18 Poncowarno 7250 11471 18,721 0 0 0 0
19 Kebumen I 20056 30085 50,141 0 38 11 49
20 Kebumen II 21799 34997 56,796 0 170 72 242
21 Kebumen III 15777 17700 33,477 0 8 4 12
22 Pejagoan 23466 25534 49,000 295 294 589 0
23 Sruweng 12228 20682 32,910 0 80 85 165
24 Adimulyo 16740 17106 33,846 0 72 60 132
25 Kuwarasan 13664 21446 35,110 0 34 78 112
26 Rowokele 1313 3470 4,783 0 25 35 60
27 Sempor I 14540 23412 37,952 0 0
28 Sempor II 11240 14535 25,775 0 0
29 Gombong I 5637 14155 19,792 203 343 546 5 9 14
30 Gombong II 0 0 0 0 0
31 Karanganyar 9008 18674 27,682 387 411 798 0
32 Karanggayam I 6237 14259 20,496 0 0
33 Karanggayam II 6458 9379 15,837 0 0
34 Sadang 1352 1373 2,725 0 0
35 Karangsambung 7500 11721 19,221 200 452 652 123 57 180
SUB JUMLAH I 385,109 556,955 942,064 4,279 5,481 9,760 1,299 1,244 2,543
1 RSU Palang Biru Gombong 12,533 18,101 30,634 2,961 3,322 6,283 0
2 RSU PERMATA MEDIKA KEBUMEN 18,371 21,823 40,194 2,761 2,060 4,821 0
3 RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG 35,286 54,197 89,483 6,586 7,135 13,721 693 772 1,465
4 RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun 3,594 4,611 8,205 708 733 1,441 0
5 RS PKU Muhammadiyah Sruweng 16,911 21,669 38,580 3,673 4,257 7,930 7 1 8
6 RSU PURWOGONDO 11,012 14,488 25,500 2,778 3,498 6,276 0
7 RSUD Dr. Soedirman 77,869 90,921 168,790 9,289 12,578 21,867 1,622 1,193 2,815
8 RSKIA WIJAYAKUSUMA 582,232 819,497 1,401,729 33,235 39,516 72,751 0
9 RSKIA WISMA RUKTI 1,426 3,543 4,969 17 144 161 0
SUB JUMLAH II 759,234 1,048,850 1,808,084 62,008 73,243 135,251 2,322 1,966 4,288
1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0
0 0 0
SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,144,343 1,605,805 2,750,148 66,287 78,724 145,011 3,621 3,210 6,831
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 591,891 596,731 1,188,622 591,891 596,731 1,188,622
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 193.3 269.1 231.4 11.2 13.2 12.2
Sumber: Bidang Yankes dan SDK Dinkes Kebumen
Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH
TABEL 56
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
NO NAMA RUMAH SAKITa JUMLAH
TEMPAT TIDUR
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
JUMLAH HARI
PERAWATAN
JUMLAH LAMA
DIRAWATBOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 RS PKU Muhammadiyah Gombong 202 15,574 37,749 42,326 51.2 77.10 2.31 2.7
2 Rumah Sakit Palang Biru Gombong 105 6,185 23,103 25,115 60.3 58.90 2.46 4.1
3 RSU PERMATA MEDIKA KEBUMEN 55 4,821 18,112 18,609 90.2 87.65 0.41 3.9
4 Rumah sakit PKU Muhammadiyah Kutowinangun 25 1,149 4,256 2,770 46.6 45.96 4.24 2.4
5 PKU Muhamadiyah Petanahan 40 537 2,503 1467 17.1 13.43 22.53 2.7
6 Rumah sakit PKU Muhammadiyah Sruweng 141 8,561 30,617 29,731 59.5 60.72 2.44 3.5
2 Rumah Sakit Umum PURWOGONDO 81 6,307 17,472 21,703 59.1 77.86 1.92 3.4
8 Rumah sakit umum daerah Dr. Soedirman 300 17,867 - - 0.0 59.56 6.13 0.0
9 RS Wijaya Kusuma 55 2,619 - - 0.0 47.62 7.67 0.0
10 RSKIA WISMA RUKTI 25 134 471 288 5.2 5.36 64.58 2.1
11 RS Purbowangi 25 - - - 0.0 0.00 0.00 0.0
12 RSIA Dewi Queen - - - 0.0 0 0.0 0.0
1054 63754 134,283 142,009 34.9 60.48766603 3.9 2.23
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK Dinkes Kebumen
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
KABUPATEN/KOTA
TABEL 55
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 RS PKU Muhammadiyah Gombong 202 7,874 7,700 15,574 380 438 818 198 228 426 48.3 56.9 52.5 25.1 29.6 27.4
2 Rumah Sakit Palang Biru Gombong 105 2,748 3,437 6,185 129 127 256 76 75 151 46.9 37.0 41.4 27.7 21.8 24.4
3 RSU PERMATA MEDIKA KEBUMEN 55 2,761 2,060 4,821 68 62 130 21 24 45 24.6 30.1 27.0 7.6 11.7 9.3
4 Rumah sakit PKU Muhammadiyah Kutowinangun 25 648 501 1,149 14 7 21 12 7 19 21.6 14.0 18.3 18.5 14.0 16.5
5 PKU Muhamadiyah Petanahan 40 297 240 537 3 2 5 1 1 2 10.1 8.3 9.3 3.4 4.2 3.7
6 Rumah sakit PKU Muhammadiyah Sruweng 141 3,982 4,579 8,561 197 168 365 97 100 197 49.5 36.7 42.6 24.4 21.8 23.0
7 Rumah Sakit Umum PURWOGONDO 81 2,737 3,570 6,307 41 47 88 38 32 70 15.0 13.2 14.0 13.9 9.0 11.1
8 Rumah sakit umum daerah Dr. Soedirman 300 5,289 12,578 17,867 446 405 851 229 228 457 84.3 32.2 47.6 43.3 18.1 25.6
9 RS Wijaya Kusuma 55 1,428 1,191 2,619 15 22 37 5 6 11 10.5 18.5 14.1 3.5 5.0 4.2
10 RSKIA WISMA RUKTI 25 13 121 134 - - - - - - - -
11 RS Purbowangi 25 - - - - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 RSIA Dewi Queen 25 - - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
1,079 27,777 35,977 63,754 1,293 1,278 2,571 677 701 1,378 46.5 35.5 40.3 24.4 19.5 21.6
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK Dinkes Kebumen
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
JUMLAH
TEMPAT TIDUR
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA
GDR NDRPASIEN KELUAR MATI PASIEN KELUAR (HIDUP +
MATI)
PASIEN KELUAR MATI
≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAHJUMLAH DIPANTAU
% DIPANTAUJUMLAH
BER- PHBS % BER- PHBS
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Ayah Ayah I 8,071 8,071 100.00% 5,488 68%
0 0 Ayah II 7,538 7,667 101.71% 7,667 100%
2 Buayan Buayan 15,537 13,966 89.89% 11,416 82%
3 Puring Puring 14,720 14,720 100.00% 14,407 98%
4 Petanahan Petanahan 14,885 14,885 100.00% 11,933 80%
5 Klirong I Klirong I 8,086 8,086 100.00% 8,086 100%
0 0 Klirong II 8,189 8,189 100.00% 5,472 67%
6 Buluspesantren Bulus P I 8,153 8,153 100.00% 7,898 97%
0 0 Bulus P II 6,657 6,201 93.15% 4,598 74%
7 Ambal Ambal I 8,203 8,203 100.00% 5,457 67%
0 0 Ambal II 7,441 7,441 100.00% 7,395 99%
8 Mirit Mirit 13,147 11,684 88.87% 11,684 100%
9 Bonorowo Bonorowo 4,989 4,989 100.00% 4,395 88%
10 Prembun Prembun 7,402 7,402 100.00% 6,619 89%
11 Kutowinangun Kutowinangun 3,969 3,969 100.00% 2,546 64%
12 Alian Alian 11,402 11,402 100.00% 9,511 83%
13 Padureso Padureso 13,905 13,905 100.00% 5,618 40%
14 Poncowarno Poncowarno 4,164 4,164 100.00% 1,478 35%
15 Kebumen Kebumen I 12,146 12,146 100.00% 10,207 84%
0 0 Kebumen II 9,779 8,465 86.56% 4,707 56%
Kebumen III 8,215 6,455 78.58% 6,455 100%
pejagoan 14,152 14,152 100.00% 14,152 100%
Sruweng 14,539 14,539 100.00% 9,014 62%
Adimulyo 10,699 10,699 100.00% 8,101 76%
Kuwarasan 11,625 11,103 95.51% 10,005 90%
Rowokele 12,725 12,725 100.00% 10,419 82%
Sempor I 11,207 11,207 100.00% 7,567 68%
Sempor II 5,745 5,745 100.00% 4,291 75%
Gombong I 5,423 5,423 100.00% 4,030 74%
Gombong II 9,716 9,716 100.00% 9,716 100%
Karanganyar 10,379 10,379 100.00% 9,416 91%
Karanggayam I 8,199 8,199 100.00% 6,639 81%
Karanggayam II 5,535 5,535 100.00% 3,908 71%
Sadang 4,772 3,388 71.00% 3,388 100%
Karangsambung 11,135 11,135 100.00% 9,751 88%
JUMLAH (KAB/KOTA) 332,449 324,108 97.5 263,434 81.3
Sumber: Bidang Kesmas
RUMAH TANGGA
TABEL 57
NO KECAMATAN PUSKESMAS
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Ayah Ayah I 8,059 5,165 64.09 2,894 2,894 100.00 1 0.03 5,166 64.102
Ayah II 7,616 5,391 70.79 2,224 2,224 100.00 - 0.00 5,391 70.79
2 Buayan Buayan 14,822 11,719 79.06 3,103 200 6.45 1 0.50 11,720 79.07
3 Puring Puring 14,823 12,014 81.05 2,809 99 3.52 68 68.69 12,082 81.51
4 Petanahan Petanahan 14,867 10,775 72.48 4,092 978 23.90 857 87.63 11,632 78.24
5 Klirong I Klirong I 4,452 803 18.05 712 313 44.01 1,194 381.14 1,998 44.87
Klirong II 6,775 4,926 72.71 1,849 1,479 79.99 857 57.94 5,783 85.36
6 Buluspesantren Bulus P I 7,252 5,157 71.11 2,095 - 0.00 - #DIV/0! 5,157 71.11
Bulus P II 6,352 2,662 41.91 3,690 3,690 100 2,811 76.18 5,473 86.2
7 Ambal Ambal I 7,142 4,513 63.19 2,629 75 2.85 22 29.33 4,535 63.50
Ambal II 7,114 4,874 68.51 2,240 160 7.14 139 86.88 5,013 70.47
8 Mirit Mirit 11,780 8,242 69.97 3,538 3,538 100 806 22.78 9,048 76.81
9 Bonorowo Bonorowo 5,048 2,767 54.81 2,281 1,133 49.67 449 39.63 3,216 63.71
10 Prembun Prembun 7,178 6,345 88.40 833 276 33.13 101 36.59 6,446 89.80
11 Kutowinangun Kutowinangun 3,921 2,444 62.33 1,477 86 5.82 - 0.00 2,444 62.33
12 Alian Alian 10,910 7,993 73.26 3,787 190 5.02 190 100.00 8,183 75.00
13 Padureso Padureso 15,609 11,241 72.02 4,368 175 4.01 111 63.43 11,352 72.73
14 Poncowarno Poncowarno 4,022 3,709 92.22 313 313 100.00 313 100.00 4,022 100.00
15 Kebumen Kebumen I 10,344 8,951 86.53 1,393 424 30.44 166 39.15 9,117 88.14
Kebumen II 10,302 8,961 86.98 1,341 1,341 100.00 56 4.18 9,017 87.53
Kebumen III 8,215 7,385 89.90 830 215 25.90 44 20.47 7,429 90.43
16 Pejagoan pejagoan 11,444 8,561 74.81 2,883 697 24.18 683 97.99 9,244 80.78
17 Sruweng Sruweng 14,349 5,138 35.81 9,211 5,486 59.56 5,378 98.03 10,516 73.29
18 Adimulyo Adimulyo 10,016 8,774 87.60 1,242 1,242 100.00 226 18.20 9,000 89.86
19 Kuwarasan Kuwarasan 12,451 9,627 77.32 2,824 2,499 88.49 1,638 65.55 11,265 90.47
20 Rowokele Rowokele 13,112 8,052 61.41 5,060 5,060 100.00 1,311 25.91 9,363 71.41
21 Sempor Sempor I 10,266 6,987 68.06 3,279 1,813 55.29 16 0.88 7,003 68.22
Sempor II 5,229 2,598 49.68 2,631 870 33.07 41 4.71 2,639 50.47
22 Gombong Gombong I 3,266 2,603 79.70 663 301 45.40 249 82.72 2,852 87.32
Gombong II 9,695 8,584 88.54 1,111 41 3.69 6 14.63 8,590 88.60
23 Karanganyar Karanganyar 8,996 5,576 61.98 3,420 33 0.96 33 100.00 5,609 62.35
24 Karanggayam Karanggayam I 7,692 5,937 77.18 1,755 114 6.50 2 1.75 5,939 77.21
Karanggayam II 5,539 3,822 69.00 1,717 1,343 78.22 851 63.37 4,673 84.37
25 Sadang Sadang 5,141 2,972 57.81 2,169 605 27.89 523 86.45 3,495 67.98
26 Karangsambung Karangsambung 10,108 5,674 56.13 4,434 502 11.32 95 18.92 5,769 57.07
JUMLAH (KAB/KOTA) 313,907 220,942 70.38 90897.00 40,409 44.46 19238 47.61 240,181 76.51
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
TABEL 58
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)
-1JUMLAH
RUMAH YANG
BELUM
MEMENUHI
SYARAT
RUMAH DIBINARUMAH DIBINA MEMENUHI
SYARAT
0
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
SELURUH
RUMAH
TABEL 59
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 Ayah Ayah I 27,937 1,607 6,426 1,094 4,313 1,071 4,284 729 2,914 - - - - - - - - 2,849 10,022 1,932 6,795 - - - - 1,678 11,495 1,138 7,793 21816 78.08866
0 Ayah Ayah II 27,530 713 4,096 436 3,413 763 4,748 485 4,121 - - - - - - - - 940 13,143 535 7,736 - - - - 7 5,543 7 5,543 20813 75.60
2 Buayan Buayan 61,305 7,088 33,203 5,656 27,404 465 3,161 372 2,365 - - - - - - - - 4,308 19,984 3,640 14,652 64 195 42 184 717 4,762 717 4,762 49367 80.53
3 Puring Puring 59,988 14,409 59,988 13,305 51,392 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 58 251 58 251 51643 86.09
4 Petanahan Petanahan 59,288 14,428 57,505 11,762 51,912 - - - - 10 40 10 40 - - - - - - - - - - - - 1 164 1 164 52116 87.90
5 Klirong Klirong I 28,515 6,421 25,751 6,421 25,751 - - - - 45 201 45 201 - - - - - - - - - - - - - - - - 25952 91.01
0 Klirong Klirong II 25,880 5,957 23,579 4,808 21,092 - - - - 260 889 260 889 - - - - - - - - - - - - - - - - 21981 84.93
6 Buluspesantren Buluspesantren I 31,040 31,041 31,042 31,043 31,044 31,045 31,046 31,047 31,048 31,049 31,050 31,051 31,052 31,053 31,054 31,055 31,056 31,057 31,058 31,059 31,060 31,061 31,062 31,063 31,064 31,065 31,066 31,067 31,068 31069 100.09
0 Buluspesantren Buluspesantren II 27,321 5,642 27,321 5,642 27,321 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 27321 100.00
7 Ambal Ambal I 29,162 28,973 29,741 19,219 20,422 1 4 1 4 26 109 26 109 - - - - - - - - - - - - - - - - 20422 70.03
0 Ambal Ambal II 25,998 3,804 14,162 2,873 11,588 3,111 11,500 2,275 8,331 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 482 88 20007 76.96
8 Mirit Mirit 43,990 3,724 15,677 3,525 14,867 6,672 26,528 6,506 25,811 1,071 1,827 1,063 1,812 - - - - - - - - - - - - - - - - 42490 96.59
9 Bonorowo Bonorowo 18,486 4,117 12,734 4,103 14,073 10 43 10 43 91 335 91 335 - - - - - - - - - - - - 443 1,756 443 1,756 16207 87.67
10 Prembun Prembun 27,228 6,337 26,988 5,783 23,064 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 290 1,340 273 1,340 24404 89.63
11 Padureso Padureso 13,288 1,661 5,893 1,591 5,733 374 1,664 374 1,664 33 248 33 248 - - - - 32 2,310 34 2,310 - - - - 39 2,732 32 2,732 12687 95.48
12 Kutowinangun Kutowinangun 42,222 10,799 41,898 10,263 41,160 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 561 1,062 541 1,062 42222 100.00
13 Alian Alian 54,440 9,188 35,290 8,190 35,290 - - - - - - - - 33 875 33 875 - - - - - - - - 1,685 8,581 1,684 8,581 44746 82.19
14 Poncowarno Poncowarno 19,235 5,636 19,235 5,636 19,235 - - - - - - - - 103 19,235 103 19,235 3,238 19,235 3,238 19,235 - - - - 2,102 19,235 2,102 19,235 19235 100.00
15 Kebumen Kebumen I 43,516 4,811 22,648 4,613 21,862 2,558 12,664 2,554 12,648 2 8 2 8 - - - - - - - - - - - - 1,960 8,220 1,959 8,217 42735 98.21
0 Kebumen Kebumen II 41,373 8,581 39,810 7,080 34,054 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 521 1,563 68 202 34256 82.80
Kebumen Kebumen III 41,373 8,581 39,810 7,080 34,054 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 521 1,563 68 202 34256 82.80
Pejagoan Pejagoan 51,771 6,865 9,210 6,328 8,385 291 530 205 443 205 248 123 128 - - - - - - - - 716 1,438 608 1,330 1,502 1,680 1,382 1,456 46860 90.51
Sruweng Sruweng 53,674 5,879 22,833 5,879 22,833 4,432 16,763 4,470 16,763 - - - - - - - - 2,183 7,767 2,183 7,767 610 1,645 - - 1,207 4,644 1,098 4,644 52007 96.89
Adimulyo Adimulyo 11,677 10,511 11,639 9,207 9,862 - - - - - - - - - - - - - - - - 31 34 14 18 - - - - 9880 84.61
Kuwarasan Kuwarasan 51,184 8,991 39,240 8,019 36,120 2,178 8,272 1,910 7,227 552 2,088 512 1,933 - - - - - - - - - - - - 1,181 3,459 1,173 3,354 48635 95.02
Rowokele Rowokele 42,333 1,395 4,374 1,395 4,374 2,711 8,331 2,711 8,331 58 174 58 174 - - - - 5,697 17,091 5,697 17,091 - - - - 2,099 6,297 2,099 6,297 36267 85.67
Sempor Sempor I 46,863 1,869 6,471 1,380 6,674 1,685 5,781 1,228 6,068 2,454 8,832 1,772 8,828 - - - - 10 8,042 10 8,042 - - - - 4 4,964 3 3,714 33325 71.11
Sempor Sempor II 19,556 1,695 7,780 1,643 6,974 1,053 3,501 1,053 3,501 1 3 1 3 - - - - 36 7,621 22 4,130 - - - - 91 626 91 626 15234 77.90
Gombong Gombong I 12,341 2,940 7,098 2,719 7,984 55 138 55 138 - - - - - - - - - - - - - - - - 400 1,155 400 1,155 9277 75.17
Gombong Gombong II 35,139 3,165 11,955 3,129 11,955 2,335 7,912 2,335 7,912 1,120 5,436 1,120 5,436 - - - - - - - - - - - - 2,144 9,836 2,144 9,836 35139 100.00
Karanganyar Karanganyar 35,280 4,464 16,691 2,898 12,286 749 3,179 624 2,873 704 2,984 478 2,234 - - - - 1,577 6,587 709 3,428 412 1,546 181 856 1,090 4,293 544 2,771 24448 69.30
Karanggayam I Karanggayam I 7,692 1,099 2,838 796 1,984 151 198 115 158 32 42 30 39 - - - - 405 3,730 268 2,578 4 36 4 36 104 856 104 856 5615 73.00
Karanggayam II Karanggayam II 6,485 1,745 3,862 2,090 3,195 1,316 1,216 853 832 - - - - 125 195 54 985 50 192 24 172 - - - - - - - - 5184 79.94
Sadang Sadang 18,158 375 1,715 368 1,653 12 48 12 48 11 52 11 52 - - - - 3,630 11,087 3,629 10,888 - - - - 139 725 139 654 13295 73.22
Karangsambung Karangsambung 37,524 3,813 16,603 3,421 16,008 482 2,247 416 1,991 9 1,810 9 1,744 13 - - - 11 3,708 10 3,158 22 264 15 60 16 5,452 16 4,382 27343 72.87
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,178,792 238,324 735106 209395 669330 63520 153758 60340 145234 37733 56376 36695 55265 31327 51359 31245 52151 56023 161577 52990 139042 32920 36220 31927 33548 51625 143319 49833 132742 1018253 86.381
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MEMENUHI
SYARAT
PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
PENAMPUNGAN AIR HUJAN
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H S
AR
AN
A
NO
MEMENUHI SYARATMEMENUHI
SYARAT
KECAMATAN PUSKESMAS PENDUDUK
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA
PENDUDUK
DENGAN AKSES
BERKELANJUTAN
TERHADAP AIR
MINUM LAYAK
JU
MLA
H
%
BUKAN JARINGAN PERPIPAAN
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
MATA AIR TERLINDUNG
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
TABEL 60
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7
1 Ayah Ayah I 12 11 10 90.91
Ayah II 6 5 5 100.00
3 Buayan Buayan 7 84 84 100.00
4 Puring Puring 32 214 198 92.52
5 Petanahan Petanahan 10 10 10 100.00
6 Klirong Klirong I 10 10 10 100.00
Klirong II 1 1 1 100.00
8 Buluspesantren Buluspesantren I 3 2 2 100.00
9 Buluspesantren Buluspesantren II 4 21 18 85.71
10 Ambal Ambal I 1 1 1 100.00
Ambal II 3 3 3 100.00
12 Mirit Mirit 3 3 3 100.00
13 Bonorowo Bonorowo 8 6 6 100.00
14 Prembun Prembun 8 8 8 100.00
15 Padureso Padureso 7 5 1 20.00
16 Kutowinangun Kutowinangun 17 45 40 88.89
17 Alian Alian 7 6 6 100.00
18 Poncowarno Poncowarno 2 2 1 50.00
19 Kebumen Kebumen I 21 57 50 87.72
Kebumen II 9 9 8 88.89
Kebumen III 16 70 70 100.00
22 Pejagoan Pejagoan 11 11 11 100.00
23 Sruweng Sruweng 19 15 14 93.33
24 Adimulyo Adimulyo 12 96 91 94.79
25 Kuwarasan Kuwarasan 16 60 55 91.67
26 Rowokele Rowokele 8 8 4 50.00
27 Sempor Sempor I 12 0 0 0.00
0 0 0 0.00
29 Gombong Gombong I 6 6 6 100.00
11 0 0 0.00
31 Karanganyar Karanganyar 19 56 53 94.64
32 Karanggayam I Karanggayam I 9 8 8 100.00
Karanggayam II 1 1 1 100.00
34 Karangsambung Karangsambung 3 0 0 0.00
35 Sadang Sadang 7 3 1 33.33
JUMLAH (KAB/KOTA) 321 837 779 93.07
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
JUMLAH SAMPEL
DIPERIKSA
MEMENUHI SYARAT
(FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)NO KECAMATAN
JUMLAH
PENYELENGGARA
AIR MINUM
PUSKESMAS
TABEL 61
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Ayah Ayah I 27,937 39 234 31 155 66.23932 2,747 11,000 1,959 7,818 71.073 852 3,404 524 2,553 75 3,144 12,295 2,210 8,507 69 19,033 68.13
2 Ayah Ayah II 27530 0 0 0 0 #DIV/0! 5804 18508 5548 17590 95.04 0 0 0 0 #DIV/0! 556 2218 520 1957 88 19539 70.97
3 Buayan Buayan 61305 0 0 0 0 #DIV/0! 7605 38598 7605 31678 82.072 0 0 0 0 #DIV/0! 3807 18168 3335 14005 77 45683 74.52
4 Puring Puring 59988 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 12534 44784 #DIV/0! 0 0 801 2661 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 47445 79.09
5 Petanahan Petanahan 59288 4 52 4 52 100 12857 50478 12757 50468 99.98 0 0 0 0 #DIV/0! 941 3895 941 3896 100 54416 91.78
6 Klirong Klirong I 28515 0 0 0 0 #DIV/0! 4862 15871 6130 15798 99.542 2119 11137 2120 11137 100 2 8 2 8 100 27023 94.77
7 Klirong Klirong II 25880 0 0 0 0 #DIV/0! 4877 20600 7868 18724 90.893 0 0 0 0 #DIV/0! 1385 4057 786 2913 72 21637 83.61
8 Buluspesantren Buluspesantren I 30796 6603 30201 4991 0 0 5477 23729 5477 23729 100 0 0 0 0 #DIV/0! 1195 4237 0 0 0 23729 77.05
9 Buluspesantren Buluspesantren II 27321 0 0 0 0 #DIV/0! 4844 18314 4799 19016 103.83 0 0 0 0 #DIV/0! 699 2796 697 2796 100 21812 79.84
10 Ambal Ambal I 29162 0 0 0 0 #DIV/0! 29075 29603 19310 23327 78.799 0 0 0 0 #DIV/0! 547 646 0 0 0 23288 79.86
11 Ambal Ambal II 25998 8 33 8 33 100 6603 24514 6384 23663 96.529 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 23696 91.15
12 Mirit Mirit 43990 0 0 0 0 #DIV/0! 7786 28788 7777 28738 99.826 0 0 0 0 #DIV/0! 2354 12080 1683 8728 72 37466 85.17
13 Bonorowo Bonorowo 18486 0 0 0 0 #DIV/0! 3876 14056 3876 14073 100.12 0 0 0 0 #DIV/0! 975 2564 703 2425 95 16498 89.25
14 Prembun Prembun 27228 0 0 0 0 #DIV/0! 5948 25064 4828 19428 77.514 598 2392 427 1708 71 347 1388 0 0 0 21136 77.63
15 Padureso Padureso 13288 6 36 6 36 100 3377 12099 3351 12019 99.339 0 0 0 0 #DIV/0! 265 762 178 625 82 12680 95.42
16 Kutowinangun Kutowinangun 42222 7 109 6 109 100 7607 30861 7606 30861 100 0 0 0 0 #DIV/0! 853 5894 853 5894 100 36864 87.31
17 Alian Alian 54440 7 270 5 270 100 9316 51650 6403 37264 72.147 925 3785 648 2603 69 486 1948 383 1532 79 41669 76.54
18 Poncowarno Poncowarno 19235 70 143 70 143 100 10993 11127 9901 10158 91.291 5045 5286 4456 4740 90 3127 3360 2753 2958 88 17180 89.32
19 Kebumen Kebumen I 43516 14 0 0 0 #DIV/0! 11896 42907 11810 42558 99.187 0 0 0 0 #DIV/0! 13 52 0 0 0 42558 97.80
20 Kebumen Kebumen II 10302 5 150 5 150 100 8635 8666 7637 7637 88.126 919 919 663 663 72 215 215 115 116 54 8566 83.15
21 Kebumen Kebumen III 37729 2 1140 2 1140 100 7801 35449 7687 34823 98.234 254 1172 238 1075 92 0 0 0 0 #DIV/0! 37038 98.17
22 Pejagoan Pejagoan 51771 0 0 0 0 #DIV/0! 34072 42420 32004 33690 79.42 0 0 0 0 #DIV/0! 4896 6208 3808 4143 67 37833 73.08
23 Sruweng Sruweng 53674 0 9 0 0 0 10656 39476 10656 39476 100 0 0 0 0 #DIV/0! 1328 4331 1328 4331 100 43807 81.62
24 Adimulyo Adimulyo 11677 0 0 0 0 #DIV/0! 9693 11314 8957 9691 85.655 0 0 0 0 #DIV/0! 367 376 0 357 95 10048 86.05
25 Kuwarasan Kuwarasan 51977 13 107 8 84 78.50467 9018 38815 7216 36289 93.493 874 3289 674 2460 75 1317 5195 714 2712 52 41545 79.93
26 Rowokele Rowokele 42333 0 0 0 0 #DIV/0! 8201 24701 8201 24701 100 0 0 0 0 #DIV/0! 3219 9657 3211 9657 100 34358 81.16
27 Sempor Sempor I 46863 3 1042 1 1042 100 8973 34214 8973 34214 100 0 0 0 0 #DIV/0! 255 915 255 856 94 36429 77.73
28 Sempor Sempor II 46863 3 1042 1 1042 100 8973 34214 8973 34214 100 0 0 0 0 #DIV/0! 255 915 255 856 94 36113 77.06
29 Gombong Gombong I 12342 5 36 5 36 100 2961 9424 2961 9424 100 88 166 88 166 100 13 28 16 28 100 11157 90.40
30 Gombong Gombong II 35139 31 432 31 432 100 9929 31995 9948 31995 100 319 1540 319 1540 100 91 236 86 236 100 34203 97.34
31 Karanganyar Karanganyar 35280 415 2408 258 1660 68.93688 5134 19558 3766 16041 82.018 1519 6133 661 3039 50 1859 7295 775 3682 50 24422 69.22
32 Karanggayam I Karanggayam I 7692 52 577 52 577 100 3385 3654 3347 3572 97.756 0 0 0 0 #DIV/0! 629 673 565 576 86 4725 61.43
33 Karanggayam II Karanggayam II 26709 235 1336 182 1033 77.32036 4184 20312 2341 16994 83.665 0 0 0 0 #DIV/0! 296 1231 230 1031 84 19589 73.34
34 Karangsambung Karangsambung 37524 0 0 0 0 #DIV/0! 5772 20540 5113 19237 93.654 88 352 56 184 52 893 3572 732 2864 80 22285 59.39
35 Sadang Sadang 18158 10 60 10 60 100 2950 9395 2390 7640 81.32 0 0 0 0 #DIV/0! 60 231 60 231 100 7931 43.68
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,192,158 7,532 39,418 5,676 8,055 20.43425 285,887 851,914 276,093 831,332 97.584 13,600 39,575 11,675 34,529 87.249 36,389 117,446 27,194 87,921 74.861 963,400 80.8
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI SYARAT
PENDUDUK DENGAN
AKSES SANITASI
LAYAK (JAMBAN
SEHAT)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JENIS SARANA JAMBAN
LEHER ANGSA PLENGSENGAN CEMPLUNG
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK MEMENUHI SYARAT
JU
MLA
H S
AR
AN
A
KOMUNAL
MEMENUHI SYARAT
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
MEMENUHI SYARAT
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
TABEL 62
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ayah Ayah I 9 7 78 0 0 0 0
Ayah II 9 5 56 0 0 0 0
3 Buayan Buayan 20 14 70 0 0 0 0
4 Puring Puring 23 19 83 1 4 0 0
5 Petanahan Petanahan 21 21 100 1 5 0 0
6 Klirong Klirong I 13 7 54 2 15 0 0
7 Klirong Klirong II 11 8 73 2 18 0 0
8 Buluspesantren Buluspesantren I 11 8 73 5 45 0 0
9 Buluspesantren Buluspesantren II 10 6 60 0 0 0 0
Ambal Ambal I 16 11 69 2 13 0 0
11 Ambal Ambal II 16 4 25 2 13 0 0
12 Mirit Mirit 22 16 73 2 9 0 0
13 Bonorowo Bonorowo 11 9 82 1 9 0 0
14 Prembun Prembun 13 13 100 0 0 0 0
15 Padureso Padureso 9 0 0 3 33 0 0
16 Kutowinangun Kutowinangun 19 16 84 1 5 0 0
17 Alian Alian 16 9 56 1 6 0 0
18 Poncowarno Poncowarno 11 7 64 4 36 0 0
19 Kebumen Kebumen I 11 10 91 1 9 0 0
20 Kebumen Kebumen II 12 9 75 0 0 0 0
21 Kebumen Kebumen III 6 4 67 0 0 0 0
22 Pejagoan Pejagoan 13 8 62 0 0 0 0
23 Sruweng Sruweng 21 10 48 3 14 0 0
24 Adimulyo Adimulyo 23 15 65 3 13 0 0
25 Kuwarasan Kuwarasan 22 22 100 16 73 0 0
26 Rowokele Rowokele 11 10 91 2 18 0 0
27 Sempor Sempor I 9 9 100 0 0 0 0
28 Sempor Sempor II 7 5 71 0 0 0 0
29 Gombong Gombong I 5 5 100 0 0 0 0
30 Gombong Gombong II 9 7 78 0 0 0 0
31 Karanganyar Karanganyar 11 11 100 2 18 0 0
32 Karanggayam I Karanggayam I 11 11 100 0 0 0 0
33 Karanggayam II Karanggayam II 8 8 100 0 0 0 0
34 Karangsambung Karangsambung 14 14 100 1 7 0 0
35 Sadang Sadang 7 7 100 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 460 345 75.0 55.0 11.96 0 0
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PUSKESMASJUMLAH DESA/
KELURAHAN
DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT
KECAMATAN DESA STBMNO DESA MELAKSANAKAN
STBM
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)
DESA STOP BABS
(SBS)
TABEL 63
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
SD
SLT
P
SLT
A
PU
SK
ES
MA
S
RU
MA
H
SA
KIT
UM
UM
BIN
TA
NG
NO
N
BIN
TA
NG
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
JU
MLA
H
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Ayah Ayah I 23 6 2 1 - - 2 34 17 74 6 100 1 50 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 1 50 26 76
2 Ayah Ayah II 20 7 1 1 - - - 28 18 90 6 86 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 26 93
3 Buayan Buayan 39 4 1 1 1 - 1 66 39 100 4 100 1 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - - 46 70
4 Puring Puring 42 6 3 1 - - - 52 41 98 6 100 3 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 51 98
5 Petanahan Petanahan 37 6 6 1 1 - - 51 31 84 5 83 4 67 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 42 82
6 Klirong Klirong I 21 6 4 1 - - - 32 21 100 6 100 4 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 32 100
7 Klirong Klirong II 17 3 - 1 - - - 21 17 100 - - - #DIV/0! 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 18 86
8 Buluspesantren Buluspesantren I 18 2 1 1 - - - 22 18 100 2 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 22 100
9 Buluspesantren Buluspesantren II 21 2 1 1 - - - 25 21 100 2 100 - - 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 24 96
10 Ambal Ambal I 19 3 1 1 - - - 24 19 100 2 67 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 23 96
11 Ambal Ambal II 23 4 1 1 - - - 29 23 100 4 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 29 100
12 Mirit Mirit 36 6 3 1 - - - 46 34 94 4 67 3 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 42 91
13 Bonorowo Bonorowo 21 3 1 1 - - - 26 15 71 2 67 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 19 73
14 Prembun Prembun 25 6 4 1 - - 1 37 25 100 6 100 4 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 1 100 37 100
15 Padureso Padureso 14 3 2 1 - - - 20 14 100 3 100 2 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 20 100
16 Kutowinangun Kutowinangun 34 8 6 1 1 - - 52 34 100 8 100 6 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 50 96
17 Alian Alian 42 11 1 1 1 - - 68 31 74 7 64 1 100 1 100 - - - #DIV/0! - #DIV/0! 40 59
18 Poncowarno Poncowarno 13 3 - 1 - - - 27 13 100 3 100 - #DIV/0! 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 17 63
19 Kebumen Kebumen I 28 11 11 1 3 - 4 58 28 100 11 100 7 64 1 100 - - - #DIV/0! - - 47 81
20 Kebumen Kebumen II 28 1 - 1 - - 2 34 28 100 1 100 - #DIV/0! 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 2 100 32 94
21 Kebumen Kebumen III 23 10 13 1 3 - 5 55 23 100 9 90 11 85 1 100 - - - #DIV/0! 2 40 46 84
22 Pejagoan Pejagoan 37 5 1 1 - - 1 45 37 100 5 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 1 100 45 100
23 Sruweng Sruweng 41 5 3 1 1 - - 51 37 90 5 100 2 67 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 46 90
24 Adimulyo Adimulyo 33 3 1 1 - - - 38 32 97 2 67 - - 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 35 92
25 Kuwarasan Kuwarasan 36 5 3 1 1 - - 46 35 97 4 80 2 67 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 43 93
26 Rowokele Rowokele 36 6 3 1 - - - 56 36 100 6 100 3 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 46 82
27 Sempor Sempor I 29 5 1 1 - - 3 39 23 79 3 60 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 3 100 31 79
28 Sempor Sempor II 16 2 - 1 - - - 19 13 81 1 50 - #DIV/0! 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 15 79
29 Gombong Gombong I 9 4 5 1 1 - 1 25 9 100 3 75 5 100 1 100 1 100 - #DIV/0! 1 100 20 80
30 Gombong Gombong II 24 5 5 1 2 - 6 43 24 100 5 100 5 100 1 100 2 100 - #DIV/0! 6 100 43 100
31 Karanganyar Karanganyar 29 7 9 1 - - 2 48 27 93 7 100 9 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! 1 50 45 94
32 Karanggayam I Karanggayam I 22 3 1 1 - - - 29 18 82 3 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 23 79
33 Karanggayam II Karanggayam II 16 4 1 1 - - - 31 16 100 4 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 22 71
34 Karangsambung Karangsambung 33 8 1 1 - - - 43 14 42 8 100 1 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 24 56
35 Sadang Sadang 16 3 2 1 - - - 22 16 100 3 100 2 100 1 100 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 22 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 921 176 98 35 15 0 28 1,273 847 92.0 156 88.6 85 86.7 35 100.0 8 53.3 0 #DIV/0! 18 64.3 1,149 90.25923
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TEMPAT-TEMPAT UMUM
NO KECAMATAN PUSKESMAS
SARANA PENDIDIKANTEMPAT-TEMPAT
UMUM
MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
SARANA KESEHATAN
PUSKESMAS
YANG ADA
JU
MLA
H T
TU
SARANA
KESEHATANHOTEL
SLTP SLTARUMAH SAKIT
UMUM
HOTELSARANA PENDIDIKAN
SD BINTANG NON BINTANG
TABEL 64
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL % JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Ayah Ayah I 25 0 1 8 7 16 64.00 0 0 2 7 9 36.002 Ayah Ayah II 13 0 0 4 4 8 61.54 0 0 2 3 5 38.463 Buayan Buayan 279 5 2 8 115 130 46.59 0 0 0 149 149 53.414 Puring Puring 5 2 0 0 3 5 100.00 0 0 0 0 0 0.005 Petanahan Petanahan 36 3 9 10 9 31 86.11 1 0 1 3 5 13.896 Klirong Klirong I 74 0 2 9 52 63 85.14 0 0 0 11 11 14.867 Klirong Klirong II 78 9 8 1 34 52 66.67 2 0 1 23 26 33.338 Buluspesantren Buluspesantren I 44 0 9 3 7 19 43.18 0 12 0 13 25 56.829 Buluspesantren Buluspesantren II 14 1 1 4 4 10 71.43 0 1 0 2 3 21.4310 Ambal Ambal I 65 0 0 3 51 54 83.08 0 0 0 14 14 21.5411 Ambal Ambal II 68 7 1 3 46 57 83.82 1 0 1 10 12 17.6512 Mirit Mirit 21 3 5 3 8 19 90.48 0 4 0 2 6 28.5713 Bonorowo Bonorowo 29 1 2 1 15 19 65.52 0 2 0 8 10 34.4814 Prembun Prembun 32 0 2 6 6 14 43.75 0 0 0 18 18 56.2515 Padureso Padureso 15 0 0 0 15 15 100.00 0 0 0 0 0 0.0016 Kutowinangun Kutowinangun 33 10 4 13 2 29 87.88 0 2 1 1 4 12.1217 Alian Alian 54 37 0 8 0 45 83.33 9 0 0 0 9 16.6718 Poncowarno Poncowarno 69 0 0 2 0 2 2.90 0 0 0 0 0 0.0019 Kebumen Kebumen I 71 0 19 20 10 52 73.24 0 0 1 0 1 1.4120 Kebumen Kebumen II 93 6 4 9 45 64 68.82 1 0 0 31 32 34.4121 Kebumen Kebumen III 28 1 9 16 0 26 92.86 0 0 0 0 0 0.0022 Pejagoan Pejagoan 28 1 1 10 11 23 82.14 0 0 3 2 5 17.8623 Sruweng Sruweng 38 16 3 16 1 36 94.74 2 0 0 0 2 5.2624 Adimulyo Adimulyo 128 1 17 9 49 76 59.38 0 24 2 29 55 42.9725 Kuwarasan Kuwarasan 147 3 12 10 79 104 70.75 2 12 7 23 44 29.9326 Rowokele Rowokele 43 6 24 14 15 42 97.67 11 14 14 17 21 48.8427 Sempor Sempor I 242 0 4 12 60 76 31.40 0 0 0 196 196 80.9928 Sempor Sempor II 4 0 0 0 0 0 0.00 0 0 0 4 4 100.0029 Gombong Gombong I 113 25 5 5 78 113 100.00 0 0 0 0 0 0.0030 Gombong Gombong II 17 4 3 10 0 17 100.00 0 0 0 0 0 0.0031 Karanganyar Karanganyar 96 5 5 19 46 75 78.13 6 0 0 15 21 21.8832 Karanggayam I Karanggayam I 88 1 6 1 57 65 73.86 0 0 0 4 4 4.5533 Karanggayam II Karanggayam II 68 11 3 0 18 32 47.06 13 0 0 23 36 52.9434 Karangsambung Karangsambung 29 1 11 3 6 21 72.41 0 6 1 2 9 31.03
35 Sadang Sadang 49 8 0 1 8 17 34.69 2 0 0 30 32 65.31
JUMLAH (KAB/KOTA) 2236 167 172 241 861 1427 63.81932021 50 77 36 640 768 34.35
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
KECAMATAN
TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI
NO PUSKESMASJUMLAH
TPM
TABEL 65
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Ayah Ayah I 8 0 0 1 7 8 100 17 0 0 9 4 13 76
2 Ayah Ayah II 5 0 0 2 3 5 100 7 0 0 3 1 4 57
3 Buayan Buayan 149 0 0 0 31 31 21 130 0 0 84 32 116 89
4 Puring Puring 3 0 0 1 2 3 100 40 0 0 0 0 0 0
5 Petanahan Petanahan 5 0 0 0 4 4 80 31 0 0 0 3 3 10
6 Klirong Klirong I 11 0 0 0 4 4 36 4 0 0 0 0 0 0
7 Klirong Klirong II 78 9 8 1 34 43 55 26 1 0 1 1 3 12
8 Buluspesantren Buluspesantren I 25 0 8 0 0 8 32 18 0 0 0 0 0 0
9 Buluspesantren Buluspesantren II 7 1 3 3 5 11 157 12 0 0 0 0 0 0
10 Ambal Ambal I 15 0 0 2 39 41 273 22 0 0 0 0 0 0
11 Ambal Ambal II 15 0 0 3 12 15 100 57 0 0 2 0 2 4
12 Mirit Mirit 6 0 2 0 3 5 83 17 0 1 3 0 4 24
13 Bonorowo Bonorowo 16 0 0 0 16 16 100 40 0 0 0 9 9 23
14 Prembun Prembun 29 17 8 0 0 8 28 17 0 0 8 0 8 47
15 Padureso Padureso 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
16 Kutowinangun Kutowinangun 4 0 0 3 1 4 100 29 0 0 14 0 14 48
17 Alian Alian 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 36 0 8 0 44 #DIV/0!
18 Poncowarno Poncowarno 0 0 0 1 0 1 #DIV/0! 69 0 0 1 0 1 1
19 Kebumen Kebumen I 1 0 0 1 0 1 100 0 0 0 1 0 1 #DIV/0!
20 Kebumen Kebumen II 32 1 0 0 31 31 97 62 0 0 0 0 0 0
21 Kebumen Kebumen III 5 0 2 0 3 5 100 3 0 0 0 0 0 0
22 Pejagoan Pejagoan 5 0 0 3 2 5 100 3 0 1 0 0 1 33
23 Sruweng Sruweng 8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
24 Adimulyo Adimulyo 53 0 27 1 10 38 72 79 0 0 10 0 10 13
25 Kuwarasan Kuwarasan 104 2 8 12 57 77 74 43 0 0 2 1 3 7
26 Rowokele Rowokele 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
27 Sempor Sempor I 196 0 3 12 142 157 80 46 0 3 12 14 29 63
28 Sempor Sempor II 4 0 0 0 4 4 100 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
29 Gombong Gombong I 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 113 0 1 5 0 6 5
30 Gombong Gombong II 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 17 0 0 0 0 0 0
31 Karanganyar Karanganyar 96 5 5 19 46 70 73 75 0 0 44 2 46 61
32 Karanggayam I Karanggayam I 5 0 0 0 1 1 20 65 0 0 0 0 0 0
33 Karanggayam II Karanggayam II 32 13 0 0 23 23 72 32 11 0 0 13 24 75
34 Karangsambung Karangsambung 30 6 3 3 8 14 47 21 0 0 0 11 11 52
35 Sadang Sadang 33 8 0 1 7 8 24 16 8 0 1 7 16 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 986 62 77 69 495 641 65.01 1111 56 6 208 98 368 33.12
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
PE
RS
EN
TA
SE
TP
M
DIB
INA
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK
JU
ML
AH
TP
M
ME
ME
NU
HI S
YA
RA
T
HIG
IEN
E S
AN
ITA
SI
NO KECAMATAN
JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK
JU
ML
AH
TP
M T
IDA
K
ME
ME
NU
HI S
YA
RA
T
PUSKESMAS
PE
RS
EN
TA
SE
TP
M
DIU
JI
PE
TIK
TABEL 66
KABUPATEN/KOTA
TAHUN
NO NAMA OBATSATUAN
TERKECILKEBUTUHAN
TOTAL
PENGGUNAANSISA STOK
JUMLAH
OBAT/VAKSIN
PERSENTASE
KETERSEDIAAN
OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
TABEL 67
JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
PEMILIKAN/PENGELOLA
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 2 8 10
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 3 3
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 11
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 146
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 24
3 PUSKESMAS KELILING 91
4 PUSKESMAS PEMBANTU 67
1 RUMAH BERSALIN -
2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 2 16 18
3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA -
4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN -
5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 9 9
6 BANK DARAH RUMAH SAKIT -
7 UNIT TRANSFUSI DARAH -
1 INDUSTRI FARMASI -
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL -
3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL -
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN -
5 PEDAGANG BESAR FARMASI -
6 APOTEK 1 65 66
7 TOKO OBAT 8 8
8 PENYALUR ALAT KESEHATAN -
Sumber: Bidang Pelayanan dan SDK Dinkes Kebumen
SARANA PELAYANAN LAIN
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
NO FASILITAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
TABEL 68
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I
JUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 10 10 100.00
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 2 2 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 12 12 100.00
Sumber: Bidang Pelayan dan SDK Dinkes Kebumen
PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
TABEL 69
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Ayah Ayah I 0 0% 9 22% 16 39% 16 39% 41 41 100%
Ayah II 0 0% 0 0% 39 80% 10 20% 49 49 100%
2 Buayan Buayan 0 0% 2 2% 70 77% 19 21% 91 91 100%
3 Puring Puring 0 0% 3 3% 24 28% 59 69% 86 86 100%
4 Petanahan Petanahan 0 0% 12 11% 56 50% 45 40% 113 113 100%
5 Klirong I Klirong I 0 0% 17 29% 37 63% 5 8% 59 59 100%
Klirong II 0 0% 2 4% 14 29% 32 67% 48 48 100%
6 Buluspesantren Bulus P I 0 0% 0 0% 7 23% 23 77% 30 30 100%
Bulus P II 0 0% 26 58% 18 40% 1 2% 45 45 100%
7 Ambal Ambal I 0 0% 0 0% 8 15% 47 85% 55 55 100%
Ambal II 0 0% 7 12% 26 44% 26 44% 59 59 100%
8 Mirit Mirit 0 0% 13 28% 28 30% 53 56% 94 94 100%
9 Bonorowo Bonorowo 0 0% 12 21% 27 47% 18 32% 57 57 100%
10 Prembun Prembun 2 3% 18 23% 25 32% 33 42% 78 76 97%
11 Kutowinangun Kutowinangun 0 0% 0 0% 26 70% 11 30% 37 37 100%
12 Alian Alian 0 0% 0 0% 26 41% 38 59% 64 64 100%
13 Padureso Padureso 1 1% 2 3% 56 73% 18 23% 77 76 99%
14 Poncowarno Poncowarno 0 0% 1 3% 29 88% 3 9% 33 33 100%
15 Kebumen Kebumen I 0 0% 2 4% 11 24% 33 72% 46 46 100%
Kebumen II 0 0% 3 5% 10 15% 52 80% 65 65 100%
Kebumen III 0 0% 1 3% 18 49% 18 49% 37 37 100%
Pejagoan pejagoan 0 0% 48 65% 19 26% 7 9% 74 74 100%
Sruweng Sruweng 0 0% 0 0% 80 77% 24 23% 104 104 100%
Adimulyo Adimulyo 0 0% 0 0% 0 0% 91 100% 91 91 100%
Kuwarasan Kuwarasan 0 0% 6 6% 82 85% 8 8% 96 96 100%
Rowokele Rowokele 0 0% 1 2% 6 10% 55 89% 62 62 100%
Sempor Sempor I 0 0% 10 23% 20 45% 14 32% 44 44 100%
Sempor II 0 0% 0 0% 23 72% 9 28% 32 32 100%
Gombong Gombong I 0 0% 0 0% 19 66% 10 34% 29 29 100%
Gombong II 0 0% 0 0% 13 23% 43 77% 56 56 100%
Karanganyar Karanganyar 0 0% 0 0% 21 36% 38 64% 59 59 100%
Karanggayam Karanggayam I 0 0% 12 21% 38 67% 7 12% 57 57 100%
Karanggayam II 0 0% 5 14% 22 63% 8 23% 35 35 100%
Sadang Sadang 0 0% 3 9% 16 50% 13 41% 32 32 100%
Karangsambung Karangsambung 6 8% 27 34% 39 49% 7 9% 79 73 92%
9 0.43 242 11.45 969 45.84 894 42.29 2114 2105 99.57
2
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MADYA PURNAMA MANDIRIPOSYANDU AKTIF
NO KECAMATAN PUSKESMAS
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
JUMLAH
JUMLAH (KAB/KOTA)
STRATA POSYANDU
PRATAMA
TABEL 70
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN
TAHUN 2016
POSKESDES POLINDES POSBINDU
1 2 3 4 5 6 7
1 Ayah Ayah I 9 7 0 1
2 Ayah II 9 9 0 9
3 Buayan Buayan 20 13 0 -
4 Puring Puring 23 22 10 23
5 Petanahan Petanahan 21 21 0 -
6 Klirong I Klirong I 13 3 8 -
7 Klirong II 11 8 0 29
8 Buluspesantren Bulus P I 11 10 0 6
9 Bulus P II 10 9 2 2
10 Ambal Ambal I 16 13 0 14
11 Ambal II 16 11 0 29
12 Mirit Mirit 22 22 0 5
13 Bonorowo Bonorowo 11 10 0 11
14 Prembun Prembun 13 9 0 -
15 Kutowinangun Kutowinangun 9 8 8 -
16 Alian Alian 19 14 0 2
17 Padureso Padureso 16 10 1 1
18 Poncowarno Poncowarno 11 10 0 1
19 Kebumen Kebumen I 11 8 0 2
20 Kebumen II 12 7 0 1
Kebumen III 6 0 1 6
Pejagoan pejagoan 13 10 0 9
Sruweng Sruweng 21 17 0 2
Adimulyo Adimulyo 23 23 0 2
Kuwarasan Kuwarasan 22 11 0 2
Rowokele Rowokele 11 8 2 1
Sempor Sempor I 9 8 0 5
Sempor II 7 6 0 1
Gombong Gombong I 5 3 0 1
Gombong II 9 3 0 1
Karanganyar Karanganyar 11 10 0 2
Karanggayam Karanggayam I 11 8 0 2
Karanggayam II 8 8 0 0
Sadang Sadang 14 7 1
Karangsambung Karangsambung 7 8 0 2
JUMLAH (KAB/KOTA) 460 354 32 173
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/
KELURAHAN
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)
TABEL 71
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ayah Ayah I 9 0 4 2 3 9 100
2 Ayah II 9 0 4 4 1 9 100
3 Buayan Buayan 20 0 13 7 0 20 100
4 Puring Puring 23 0 1 17 5 23 100
5 Petanahan Petanahan 21 0 6 14 1 21 100
6 Klirong I Klirong I 13 0 7 6 0 13 100
7 Klirong II 11 0 7 4 0 11 100
8 Buluspesantren Bulus P I 11 0 3 5 3 11 100
9 Bulus P II 10 0 - 9 1 10 100
10 Ambal Ambal I 16 0 8 4 4 16 100
11 Ambal II 16 2 10 3 1 16 100
12 Mirit Mirit 22 0 15 1 6 22 100
13 Bonorowo Bonorowo 11 0 3 6 2 11 100
14 Prembun Prembun 13 4 4 2 3 13 100
15 Kutowinangun Kutowinangun 9 0 5 1 3 9 100
16 Alian Alian 19 0 7 8 4 19 100
17 Padureso Padureso 16 0 7 9 0 16 100
18 Poncowarno Poncowarno 11 0 9 2 0 11 100
19 Kebumen Kebumen I 11 0 7 0 4 11 100
20 Kebumen II 12 0 9 0 3 12 100
Kebumen III 6 0 0 5 1 6 100
Pejagoan pejagoan 13 0 8 5 0 13 100
Sruweng Sruweng 21 0 0 21 0 21 100
Adimulyo Adimulyo 23 0 14 8 1 23 100
Kuwarasan Kuwarasan 22 0 20 2 0 22 100
Rowokele Rowokele 11 0 1 8 2 11 100
Sempor Sempor I 9 0 2 4 3 9 100
Sempor II 7 0 3 3 1 7 100
Gombong Gombong I 5 0 2 2 1 5 100
Gombong II 9 0 3 3 3 9 100
Karanganyar Karanganyar 11 0 5 2 4 11 100
Karanggayam Karanggayam I 11 0 6 5 0 11 100
Karanggayam II 8 0 4 3 1 8 100
Sadang Sadang 7 0 5 2 0 7 100
Karangsambung Karangsambung 14 0 11 3 0 14 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 460 6 213 180 61 460 100
Sumber: Bidang Kesmas Dinkes Kebumen
DESA/KELURAHAN SIAGA
JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
DESA/
KELURAHAN
TABEL 72
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
DR SPESIALIS a DOKTER UMUM
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas Ayah I - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
2 Puskesmas Ayah II - 1 1 - 1 1 0 - - - - -
3 Puskesmas Buayan - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
4 Puskesmas Puring - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
5 Puskesmas Petanahan - 1 1 2 1 1 2 1 1 - - 1 1
6 Puskesmas Klirong I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1
7 Puskesmas Klirong II - - - - - - - - 1 1 - - 1 1
8 Puskesmas Buluspesantren I - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
9 Puskesmas Buluspesantren II - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
10 Puskesmas Ambal I - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
11 Puskesmas Ambal II - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
12 Puskesmas Mirit - 1 1 1 - 1 0 - - - - -
13 Puskesmas Bonorowo - 1 1 - 1 1 0 - - - - -
14 Puskesmas Prembun - 1 1 2 1 1 2 1 1 - - 1 1
15 Puskesmas Padureso - 1 1 2 1 1 2 1 1 2 - 1 1 2
16 Puskesmas Kutowinangun - 2 1 3 2 1 3 1 1 - - 1 1
17 Puskesmas Alian - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
18 Puskesmas Poncowarno - 1 1 1 - 1 0 - - - - -
19 Puskesmas Kebumen I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1
20 Puskesmas Kebumen II - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
21 Puskesmas Kebumen III - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
22 Puskesmas Pejagoan - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
23 Puskesmas Sruweng - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
24 Puskesmas Adimulyo - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
25 Puskesmas Kuwarasan - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1
26 Puskesmas Rowokele - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
27 Puskesmas Sempor I - 1 1 1 - 1 1 0 1 - 1 - 1
28 Puskesmas Sempor II - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1
29 Puskesmas Gombong I - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
30 Puskesmas Gombong II - 1 1 - 1 1 0 - - - - -
31 Puskesmas Karanganyar - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
32 Puskesmas Karanggayam I - 1 1 1 - 1 1 0 1 - 1 - 1
33 Puskesmas Karanggayam II - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1
34 Puskesmas Sadang - 1 1 - 1 1 1 0 1 - 1 - 1
35 Puskesmas Karangsambung - 2 2 2 - 2 1 1 - - 1 1
36 Pengobatan Penyakit Paru - 1 1 1 - 1 0 - - - - -
37 Labkesda - 1 1 1 - 1 0 - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 30 12 42 30 12 42 4 27 31 - - - 4 27 31 1 RSUD Dr. Soedirman 14 5 19 15 10 25 29 15 44 44 25 69 5 5 44 30 74 2 RSU PKU Muh Gombong 17 9 26 6 6 12 23 15 38 - 3 3 1 1 - 4 4
3 RSU PKU Muh Sruweng 11 5 16 3 5 8 14 10 24 - 1 1 - 1 1 - 2 2 4 RSU Palang Biru Gombong 11 4 15 6 2 8 17 6 23 - 1 1 - 1 1 - 2 2 5 RSU Purbowangi 10 3 13 4 5 9 14 8 22 1 1 - - 1 1 6 RSKIA Dewi Queen 2 1 3 1 - 1 3 1 4 - - - - - - - - - 7 RSKA Wijaya Kusuma 3 1 4 1 5 6 4 6 10 - - - - - 8 RSKIA Wisma Rukti 3 3 2 3 5 5 3 8 - - - - - 9 RS Permata Medika 10 2 12 6 10 16 16 12 28 2 1 3 - 2 1 3
10 RSU Purwogondo 5 2 7 3 3 6 8 5 13 1 1 - - - - 1 1 11 RSU PKU Muh Kutowinangun 3 2 5 2 4 6 5 6 11 1 1 - - 1 1 12 RSU PKU Muh Petanahan 4 2 6 3 1 4 7 3 10 - 1 1 - - - - 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 93 36 129 52 54 106 145 90 235 46 35 81 - 8 8 46 43 89
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 93 36 129 82 66 148 175 102 277 50 62 112 - 8 8 50 70 120
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 10.853 12.451 23.304 9.4227 0.673 10.096
Keterangan : a termasuk S3
DOKTER
GIGI SPESIALIS TOTAL
JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
TOTAL
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
DOKTER GIGI NO UNIT KERJA
TABEL 73
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Puskesmas Ayah I 17 1 8 9 0 0 0
2 Puskesmas Ayah II 11 4 2 6 0 0 0
3 Puskesmas Buayan 21 4 3 7 0 1 1
4 Puskesmas Puring 27 1 5 6 0 0 0
5 Puskesmas Petanahan 27 5 5 10 1 0 1
6 Puskesmas Klirong I 15 2 4 6 0 1 1
7 Puskesmas Klirong II 14 1 5 6 0 1 1
8 Puskesmas Buluspesantren I 16 2 4 6 0 1 1
9 Puskesmas Buluspesantren II 17 0 5 5 0 1 1
10 Puskesmas Ambal I 22 7 9 16 0 1 1
11 Puskesmas Ambal II 21 3 5 8 0 1 1
12 Puskesmas Mirit 26 2 4 6 0 0 0
13 Puskesmas Bonorowo 13 2 3 5 0 1 1
14 Puskesmas Prembun 16 7 7 14 0 1 1
15 Puskesmas Padureso 12 1 0 1 1 0 1
16 Puskesmas Kutowinangun 21 4 6 10 0 1 1
17 Puskesmas Alian 20 2 4 6 1 1
18 Puskesmas Poncowarno 15 4 5 9 0 1 1
19 Puskesmas Kebumen I 13 2 3 5 0 1 1
20 Puskesmas Kebumen II 14 2 4 6 0 1 1
21 Puskesmas Kebumen III 11 1 7 8 0 1 1
22 Puskesmas Pejagoan 16 1 5 6 0 1 1
23 Puskesmas Sruweng 25 2 8 10 0 1 1
24 Puskesmas Adimulyo 27 6 3 9 0 1 1
25 Puskesmas Kuwarasan 23 3 3 6 0 1 1
26 Puskesmas Rowokele 14 4 4 8 0 1 1
27 Puskesmas Sempor I 13 5 3 8 0 1 1
28 Puskesmas Sempor II 11 2 2 4 0 1 1
29 Puskesmas Gombong I 11 4 7 11 0 1 1
30 Puskesmas Gombong II 13 2 7 9 0 1 1
31 Puskesmas Karanganyar 18 5 6 11 0 1 1
32 Puskesmas Karanggayam I 16 2 5 7 0 1 1
33 Puskesmas Karanggayam II 11 3 2 5 0 1 1
34 Puskesmas Sadang 16 2 4 6 1 0 1
35 Puskesmas Karangsambung 21 1 5 6 0 1 1
36 Pengobatan Penyakit Paru 0 5 4 9 0 0 0
37 Labkesda 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 604 104 166 270 3 28 31
1 RSUD Dr. Soedirman 41 88 131 219 3 3
2 RSU PKU Muh Gombong 22 67 86 153 0 0 0
3 RSU PKU Muh Sruweng 26 46 128 174 0 0 0
4 RSU Palang Biru Gombong 12 19 62 81 0
5 RSU Purbowangi 8 26 40 66 0
6 RSKIA Dewi Queen 8 3 0 3 0 0 0
7 RSKA Wijaya Kusuma 8 16 16 0 0 0
8 RSKIA Wisma Rukti 9 5 5 0
9 RS Permata Medika 15 45 32 77 0
10 RSU Purwogondo 0 0
11 RSU PKU Muh Kutowinangun 10 10 15 25 0 0 0
12 RSU PKU Muh Petanahan 10 4 13 17 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 169 308 528 836 0 3 3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 773 412 694 1106 3 31 34
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 65.03 93.05 2.86
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis
BIDANPERAWAT
a
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJAPERAWAT GIGI
TABEL 74
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
TENAGA TEKNIS
KEFARMASIANa APOTEKER
L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Ayah I 1 1 0 0 - 1 - 1
2 Puskesmas Ayah II 0 1 1 0 0 - - 1 1
3 Puskesmas Buayan 0 2 2 0 0 - - 2 2
4 Puskesmas Puring 0 1 1 0 0 - - 1 1
5 Puskesmas Petanahan 0 1 1 0 0 - - 1 1
6 Puskesmas Klirong I 0 1 1 0 0 - - 1 1
7 Puskesmas Klirong II 0 2 2 0 0 - - 2 2
8 Puskesmas Buluspesantren I 1 1 2 0 0 - 1 1 2
9 Puskesmas Buluspesantren II 0 1 1 0 0 - - 1 1
10 Puskesmas Ambal I 0 2 2 1 0 1 1 2 3
11 Puskesmas Ambal II 0 1 1 0 0 - - 1 1
12 Puskesmas Mirit 0 1 1 0 0 - - 1 1
13 Puskesmas Bonorowo 0 1 1 0 0 - - 1 1
14 Puskesmas Prembun 0 1 1 0 1 1 - 2 2
15 Puskesmas Padureso 1 0 1 0 0 - 1 - 1
16 Puskesmas Kutowinangun 1 1 2 0 0 - 1 1 2
17 Puskesmas Alian 0 1 1 0 0 - - 1 1
18 Puskesmas Poncowarno 0 1 1 0 0 - - 1 1
19 Puskesmas Kebumen I 0 0 - 1 0 1 1 - 1
20 Puskesmas Kebumen II 0 1 1 0 0 - - 1 1
21 Puskesmas Kebumen III 0 1 1 0 0 - - 1 1
22 Puskesmas Pejagoan 0 1 1 0 0 - - 1 1
23 Puskesmas Sruweng 0 1 1 0 0 - - 1 1
24 Puskesmas Adimulyo 0 1 1 0 0 - - 1 1
25 Puskesmas Kuwarasan 0 1 1 0 0 - - 1 1
26 Puskesmas Rowokele 1 0 1 0 0 - 1 - 1
27 Puskesmas Sempor I 0 2 2 0 0 - - 2 2
28 Puskesmas Sempor II 0 1 1 0 0 - - 1 1
29 Puskesmas Gombong I 0 0 - 0 1 1 - 1 1
30 Puskesmas Gombong II 0 2 2 0 0 - - 2 2
31 Puskesmas Karanganyar 0 1 1 1 0 1 1 1 2
32 Puskesmas Karanggayam I 0 1 1 0 0 - - 1 1
33 Puskesmas Karanggayam II 0 1 1 0 0 - - 1 1
34 Puskesmas Sadang 0 0 - 0 0 - - - -
35 Puskesmas Karangsambung 0 1 1 0 0 - - 1 1
36 Pengobatan Penyakit Paru 0 1 1 1 0 1 1 1 2
37 Labkesda 0 1 1 0 0 - - 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 5 36 41 4 2 6 9 38 47
RSUD Dr. Soedirman 1 5 6 2 7 9 3 12 15
RSU PKU Muh Gombong 1 11 12 2 4 6 3 15 18
RSU PKU Muh Sruweng 2 18 20 - 5 5 2 23 25
RSU Palang Biru Gombong - 7 7 - 1 1 - 8 8
RSU Purbowangi 9 9 3 3 - 12 12
RSKIA Dewi Queen - - - - - - - - -
RSKA Wijaya Kusuma - 4 4 - 1 1 - 5 5
RSKIA Wisma Rukti - - - - 1 1 - 1 1
RS Permata Medika 9 9 3 3 - 12 12
RSU Purwogondo - 3 3 - 1 1 - 4 4
RSU PKU Muh Kutowinangun - 2 2 - 1 1 - 3 3
RSU PKU Muh Petanahan 1 1 2 - 1 1 1 2 3
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 5 69 74 4 28 32 9 97 106
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 10 105 115 8 30 38 18 135 153
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 9.675069 3.196979 12.87205
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA TOTAL
TENAGA KEFARMASIAN
TABEL 75
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
KESEHATAN MASYARAKATa
KESEHATAN LINGKUNGANb
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Puskesmas Ayah I 1 0 1 1 0 1
2 Puskesmas Ayah II 0 0 - 1 0 1
3 Puskesmas Buayan 0 0 - 0 1 1
4 Puskesmas Puring 0 0 - 1 0 1
5 Puskesmas Petanahan 1 0 1 1 0 1
6 Puskesmas Klirong I 0 0 - 1 1 2
7 Puskesmas Klirong II 0 0 - 0 1 1
8 Puskesmas Buluspesantren I 0 0 - 0 1 1
9 Puskesmas Buluspesantren II 0 0 - 1 0 1
10 Puskesmas Ambal I 0 0 - 0 1 1
11 Puskesmas Ambal II 0 0 - 1 0 1
12 Puskesmas Mirit 0 0 - 0 1 1
13 Puskesmas Bonorowo 0 2 2 0 0 -
14 Puskesmas Prembun 0 2 2 0 1 1
15 Puskesmas Padureso 0 0 - 0 1 1
16 Puskesmas Kutowinangun 0 1 1 0 2 2
17 Puskesmas Alian 0 0 - 1 1 2
18 Puskesmas Poncowarno 0 0 - 1 0 1
19 Puskesmas Kebumen I 0 2 2 0 1 1
20 Puskesmas Kebumen II 0 0 - 1 1 2
21 Puskesmas Kebumen III 0 1 1 1 1 2
22 Puskesmas Pejagoan 0 1 1 0 2 2
23 Puskesmas Sruweng 0 1 1 0 1 1
24 Puskesmas Adimulyo 0 1 1 1 1 2
25 Puskesmas Kuwarasan 1 0 1 1 0 1
26 Puskesmas Rowokele 0 1 1 0 2 2
27 Puskesmas Sempor I 1 0 1 0 1 1
28 Puskesmas Sempor II 1 0 1 0 1 1
29 Puskesmas Gombong I 0 0 - 0 1 1
30 Puskesmas Gombong II 0 0 - 0 1 1
31 Puskesmas Karanganyar 0 1 1 0 1 1
32 Puskesmas Karanggayam I 0 1 1 1 0 1
33 Puskesmas Karanggayam II 0 0 - 0 1 1
34 Puskesmas Sadang 0 0 - 0 1 1
35 Puskesmas Karangsambung 0 1 1 0 1 1
36 Pengobatan Penyakit Paru 0 1 1 0 0 -
37 Labkesda 0 0 - 0 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 5 16 21 14 29 43
1 RSUD Dr. Soedirman - 1 2 3
2 RSU PKU Muh Gombong - - - - 1 1
3 RSU PKU Muh Sruweng - 3 3 - 1 1
4 RSU Palang Biru Gombong - - - 2 - 2
5 RSU Purbowangi 1 1 2 1 1
6 RSKIA Dewi Queen - - - - - -
7 RSKA Wijaya Kusuma - 3 3 - - -
8 RSKIA Wisma Rukti - - - - - -
9 RS Permata Medika 1 2 3 1 1
10 RSU Purwogondo - - - -
11 RSU PKU Muh Kutowinangun - - - -
12 RSU PKU Muh Petanahan - - - 1 - 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 9 11 5 5 10
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 7 25 32 19 34 53
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 2.692193145 4.458944896
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
Keterangan : a
termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan,
tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatanb termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TABEL 76
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
NUTRISIONIS DIETISIEN
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Ayah I 1 - 1 - - 1 - 1
2 Puskesmas Ayah II - 1 1 - - - - 1 1
3 Puskesmas Buayan - 2 2 - - - - 2 2
4 Puskesmas Puring - 1 1 - - - - 1 1
5 Puskesmas Petanahan - 1 1 - - - - 1 1
6 Puskesmas Klirong I - 1 1 - - - - 1 1
7 Puskesmas Klirong II - 1 1 - - - - 1 1
8 Puskesmas Buluspesantren I 1 - 1 - - - 1 - 1
9 Puskesmas Buluspesantren II - 1 1 - - - - 1 1
10 Puskesmas Ambal I - 2 2 - - - - 2 2
11 Puskesmas Ambal II - 1 1 - - - - 1 1
12 Puskesmas Mirit - 1 1 - - - - 1 1
13 Puskesmas Bonorowo - 1 1 - - - - 1 1
14 Puskesmas Prembun - 2 2 - - - - 2 2
15 Puskesmas Padureso 1 - 1 - - - 1 - 1
16 Puskesmas Kutowinangun - 1 1 - - - - 1 1
17 Puskesmas Alian - 1 1 - - - - 1 1
18 Puskesmas Poncowarno - 1 1 - - - - 1 1
19 Puskesmas Kebumen I - 1 1 - - - - 1 1
20 Puskesmas Kebumen II - 1 1 - - - - 1 1
21 Puskesmas Kebumen III - 1 1 - - - - 1 1
22 Puskesmas Pejagoan - 1 1 - - - - 1 1
23 Puskesmas Sruweng - 1 1 - - - - 1 1
24 Puskesmas Adimulyo 1 1 2 - - - 1 1 2
25 Puskesmas Kuwarasan - 1 1 - - - - 1 1
26 Puskesmas Rowokele - 1 1 - - - - 1 1
27 Puskesmas Sempor I - 1 1 - - - - 1 1
28 Puskesmas Sempor II - 1 1 - - - - 1 1
29 Puskesmas Gombong I - 1 1 - - - - 1 1
30 Puskesmas Gombong II - 1 1 - - - - 1 1
31 Puskesmas Karanganyar - 2 2 - - - - 2 2
32 Puskesmas Karanggayam I - 1 1 - - - - 1 1
33 Puskesmas Karanggayam II - 1 1 - - - - 1 1
34 Puskesmas Sadang - 1 1 - - - - 1 1
35 Puskesmas Karangsambung 1 1 2 - - - 1 1 2
36 Pengobatan Penyakit Paru - 1 1 - - - - 1 1
37 Labkesda - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 5 37 42 - - - 5 37 42
1 RSUD Dr. Soedirman 9 9 - - 9 9
2 RSU PKU Muh Gombong - 3 3 - - - - 3 3
3 RSU PKU Muh Sruweng - - - - 4 4 - 4 4
4 RSU Palang Biru Gombong - 1 1 - - - - 1 1
5 RSU Purbowangi 1 1 - - 1 1
6 RSKIA Dewi Queen - - - - - - - - -
7 RSKA Wijaya Kusuma 1 - 1 - - - 1 - 1
8 RSKIA Wisma Rukti - - - - - - - - -
9 RS Permata Medika 2 2 - - 2 2
10 RSU Purwogondo - - - - - - -
11 RSU PKU Muh Kutowinangun - 1 1 - - - - 1 1
12 RSU PKU Muh Petanahan - 1 1 - - - - 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 18 19 - 4 4 1 22 23
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 6 55 61 - 4 4 6 59 65
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 5.47
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
TOTAL
JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TABEL 77
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
FISIOTERAPIS OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA AKUPUNKTUR
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Puskesmas Ayah I - - - - - - -
2 Puskesmas Ayah II - - - - - - -
3 Puskesmas Buayan - - - - - - -
4 Puskesmas Puring - - - - - - -
5 Puskesmas Petanahan - - - - - - -
6 Puskesmas Klirong I - - - - - - -
7 Puskesmas Klirong II - - - - - - -
8 Puskesmas Buluspesantren I - - - - - - -
9 Puskesmas Buluspesantren II - - - - - - -
10 Puskesmas Ambal I - - - - - - -
11 Puskesmas Ambal II - - - - - - -
12 Puskesmas Mirit - - - - - - -
13 Puskesmas Bonorowo - - - - - - -
14 Puskesmas Prembun - - - - - - -
15 Puskesmas Padureso - - - - - - -
16 Puskesmas Kutowinangun - - - - - - -
17 Puskesmas Alian - - - - - - -
18 Puskesmas Poncowarno - - - - - - -
19 Puskesmas Kebumen I - - - - - - -
20 Puskesmas Kebumen II - - - - - - -
21 Puskesmas Kebumen III - - - - - - -
22 Puskesmas Pejagoan - - - - - - -
23 Puskesmas Sruweng - - - - - - -
24 Puskesmas Adimulyo - - - - - - -
25 Puskesmas Kuwarasan - - - - - - -
26 Puskesmas Rowokele - - - - - - -
27 Puskesmas Sempor I - - - - - - -
28 Puskesmas Sempor II - - - - - - -
29 Puskesmas Gombong I - - - - - - -
30 Puskesmas Gombong II - - - - - - -
31 Puskesmas Karanganyar - - - - - - -
32 Puskesmas Karanggayam I - - - - - - -
33 Puskesmas Karanggayam II - - - - - - -
34 Puskesmas Sadang - - - - - - -
35 Puskesmas Karangsambung - - - - - - -
36 Pengobatan Penyakit Paru 1 1 - - - - 1 1
37 Labkesda - - - - - - -
- - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 1 1 - - - - - - - - - - 1 1
1 RSUD Dr. Soedirman 1 5 6 - - - - - 1 5 6
2 RSU PKU Muh Gombong 2 - 2 - - - - - 2 - 2
3 RSU PKU Muh Sruweng - 2 2 - - - - 1 1 - - 3 3
4 RSU Palang Biru Gombong 1 - 1 - - - - - 1 - 1
5 RSU Purbowangi 2 2 - - - - 2 2
6 RSKIA Dewi Queen - - - - - - - - - - -
7 RSKA Wijaya Kusuma - - - - 1 1 - - - - - 1 1
8 RSKIA Wisma Rukti - - - - - - - 1 1 - - 1 1
9 RS Permata Medika 1 1 - - - - - 1 - 1
10 RSU Purwogondo - - - - - - - - - - -
11 RSU PKU Muh Kutowinangun - - - - - - - - - - - - -
12 RSU PKU Muh Petanahan - - - - - - - - -
- - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 5 9 14 - 1 1 - 2 2 - - - 5 12 17
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 5 10 15 - 1 1 - 2 2 - - - 5 13 18
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 1.5144
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA KETERAPIAN FISIKTOTAL
NO UNIT KERJA
TABEL 78
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
1 Puskesmas Ayah I 0 1 1 - - - 1 1 2 - - 0 1 1 - - 1 3 4
2 Puskesmas Ayah II 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
3 Puskesmas Buayan 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
4 Puskesmas Puring 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
5 Puskesmas Petanahan 0 0 - - - - 0 2 2 - - 0 0 - - - - 2 2
6 Puskesmas Klirong I 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
7 Puskesmas Klirong II 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
8 Puskesmas Buluspesantren I 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
9 Puskesmas Buluspesantren II 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
10 Puskesmas Ambal I 0 1 1 - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 2 2
11 Puskesmas Ambal II 0 0 - - - - 0 1 1 - - 1 0 1 - - 1 1 2
12 Puskesmas Mirit 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
13 Puskesmas Bonorowo 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 1 1 - - - 2 2
14 Puskesmas Prembun 2 1 3 - - - 0 2 2 - - 0 0 - - - 2 3 5
15 Puskesmas Padureso 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
16 Puskesmas Kutowinangun 0 1 1 - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 1 2
17 Puskesmas Alian 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
18 Puskesmas Poncowarno 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
19 Puskesmas Kebumen I 0 0 - - - - 1 1 - - 0 1 1 - - - 2 2
20 Puskesmas Kebumen II 0 0 - - - - 1 1 2 - - 0 0 - - - 1 1 2
21 Puskesmas Kebumen III 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
22 Puskesmas Pejagoan 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
23 Puskesmas Sruweng 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
24 Puskesmas Adimulyo 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
25 Puskesmas Kuwarasan 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 1 1 - - - 2 2
26 Puskesmas Rowokele 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
27 Puskesmas Sempor I 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
28 Puskesmas Sempor II 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
29 Puskesmas Gombong I 1 0 1 - - - 1 1 2 - - 0 0 - - - 2 1 3
30 Puskesmas Gombong II 0 0 - - - - 0 0 - - - 0 0 - - - - - -
31 Puskesmas Karanganyar 1 0 1 - - - 0 2 2 - - 0 0 - - - 1 2 3
32 Puskesmas Karanggayam I 0 0 - - - - 0 1 1 - - 0 0 - - - - 1 1
33 Puskesmas Karanggayam II 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
34 Puskesmas Sadang 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
35 Puskesmas Karangsambung 0 0 - - - - 1 0 1 - - 0 0 - - - 1 - 1
36 Pengobatan Penyakit Paru 2 2 4 - - - 2 0 2 - - 0 1 1 - - 4 3 7
37 Labkesda 0 0 - - - - 3 1 4 - - 0 0 - - - 3 1 4
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 6 6 12 - - - - - - - - - 16 30 46 - - - - - - 1 5 6 - - - - - - 23 41 64
1 RSUD Dr. Soedirman 4 4 8 - 5 5 - - - - 6 6 12 - - 15 10 25
RSU PKU Muh Gombong 4 4 8 - - - - - 2 8 10 - - - - - - - - -
RSU PKU Muh Sruweng 3 2 5 - - 1 1 - 3 8 11 - - - - 3 1 4 - -
RSU Palang Biru Gombong 3 2 5 - - - - 6 6 - - 1 1 2 - -
RSU Purbowangi 2 2 - 1 1 - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 - -
RSKIA Dewi Queen - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - -
RSKA Wijaya Kusuma 2 1 3 - - - - - 1 1 2 - - - - - 3 3 - -
RSKIA Wisma Rukti - - - - - - - - 1 - 1 - - - - - - - - -
RS Permata Medika 2 2 4 - - - 2 3 5 - - 3 3 - -
RSU Purwogondo - - - - - - - - - -
RSU PKU Muh Kutowinangun 1 1 2 - - - 2 1 3 - - 4 4 - -
RSU PKU Muh Petanahan 1 - 1 - - - - - 1 - 1 - - - - 1 - 1 - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 22 16 38 - - - 6 1 7 - - - 13 29 42 1 1 2 - - - 14 16 30 - - - - - - 15 10 25
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 28 22 50 - - 6 1 7 - - - 29 59 88 1 1 2 - - - 15 21 36 - - - - - - 38 51 89
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 7.488
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
TEKNISI
KARDIOVASKULERJUMLAH
JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA KETEKNISIAN MEDIS
RADIOGRAFER RADIOTERAPISTEKNISI
ELEKTROMEDIS TEKNISI GIGI
ANALISIS
KESEHATAN
REFRAKSIONIS
OPTISIENORTETIK PROSTETIK
REKAM MEDIS DAN
INFORMASI
KESEHATAN
TEKNISI TRANSFUSI
DARAH
TABEL 79
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Ayah I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
2 Puskesmas Ayah II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
3 Puskesmas Buayan 0 0 - 0 0 - 0 0 -
4 Puskesmas Puring 0 0 - 0 0 - 0 0 -
5 Puskesmas Petanahan 0 0 - 0 0 - 0 0 -
6 Puskesmas Klirong I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
7 Puskesmas Klirong II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
8 Puskesmas Buluspesantren I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
9 Puskesmas Buluspesantren II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
10 Puskesmas Ambal I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
11 Puskesmas Ambal II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
12 Puskesmas Mirit 0 0 - 0 0 - 0 0 -
13 Puskesmas Bonorowo 0 0 - 0 0 - 0 0 -
14 Puskesmas Prembun 0 0 - 0 0 - 0 0 -
15 Puskesmas Padureso 0 0 - 0 0 - 0 0 -
16 Puskesmas Kutowinangun 0 0 - 0 0 - 0 0 -
17 Puskesmas Alian 0 0 - 0 0 - 0 0 -
18 Puskesmas Poncowarno 0 0 - 0 0 - 0 0 -
19 Puskesmas Kebumen I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
20 Puskesmas Kebumen II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
21 Puskesmas Kebumen III 0 0 - 0 0 - 0 0 -
22 Puskesmas Pejagoan 0 0 - 0 0 - 0 0 -
23 Puskesmas Sruweng 0 0 - 0 0 - 0 0 -
24 Puskesmas Adimulyo 0 0 - 0 0 - 0 0 -
25 Puskesmas Kuwarasan 0 0 - 0 0 - 0 0 -
26 Puskesmas Rowokele 0 0 - 0 0 - 0 0 -
27 Puskesmas Sempor I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
28 Puskesmas Sempor II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
29 Puskesmas Gombong I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
30 Puskesmas Gombong II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
31 Puskesmas Karanganyar 0 0 - 0 0 - 0 0 -
32 Puskesmas Karanggayam I 0 0 - 0 0 - 0 0 -
33 Puskesmas Karanggayam II 0 0 - 0 0 - 0 0 -
34 Puskesmas Sadang 0 0 - 0 0 - 0 0 -
35 Puskesmas Karangsambung 0 0 - 0 0 - 0 0 -
36 Pengobatan Penyakit Paru 0 0 - 0 0 - 0 0 -
37 Labkesda 0 0 - 0 0 - 0 0 -
0 0 - 0 0 - 0 0 -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - -
1 RSUD Kab Kebumen - - - - -
2 RSU PKU Muh Gombong - - - - - - - - -
3 RSU PKU Muh Sruweng - - - 59 36 95 59 36 95
4 RSU Palang Biru Gombong 1 - 1 - 20 20 1 20 21
5 RSU Purbowangi - - - - - - - - -
6 RSKIA Dewi Queen - - - 2 2 - 2 2
7 RSKA Wijaya Kusuma - - - - - - - - -
8 RSKIA Wisma Rukti - - - - - - - - -
9 RS Permata Medika 3 11 14 - - - 3 11 14
10 RSU Purwogondo - - - - -
11 RSU PKU Muh Kutowinangun - - - - -
12 RSU PKU Muh Petanahan - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 11 15 59 58 117 63 69 132
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 11 15 59 58 117 63 69 132
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA KESEHATAN LAIN
TOTALPENGELOLA PROGRAM
KESEHATANTENAGA KESEHATAN LAINNYA
TABEL 80
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1 Puskesmas Ayah I 1 1 2 3 1 4 - - - - 0 - 4 2 6 8 4 12 2 Puskesmas Ayah II 2 0 2 - - - - - - 2 0 2 4 - 4 3 Puskesmas Buayan 2 0 2 2 2 - - - - - 2 2 4 4 4 8 4 Puskesmas Puring 1 1 2 1 1 2 - - - - 1 1 3 2 5 6 4 10 5 Puskesmas Petanahan 1 1 2 4 2 6 - - - - - 5 3 8 10 6 16 6 Puskesmas Klirong I 1 1 2 2 2 - - - - - 1 3 4 2 6 8 7 Puskesmas Klirong II 1 1 2 1 1 2 - - - - - 2 2 4 4 4 8 8 Puskesmas Buluspesantren I 2 0 2 4 4 - - - - - 6 0 6 12 - 12 9 Puskesmas Buluspesantren II 1 1 2 1 2 3 - - - - 1 1 3 3 6 6 6 12
10 Puskesmas Ambal I 1 1 2 1 0 1 - - - - 1 0 1 3 1 4 6 2 8 11 Puskesmas Ambal II 2 0 2 1 1 2 - - - - - 3 1 4 6 2 8 12 Puskesmas Mirit 1 1 2 3 2 5 - - - - 0 - 4 3 7 8 6 14 13 Puskesmas Bonorowo 2 0 2 4 4 - - - - - 6 0 6 12 - 12 14 Puskesmas Prembun 1 1 2 2 3 5 - - - - 1 1 3 5 8 6 10 16 15 Puskesmas Padureso 2 0 2 4 4 - - - - - 6 0 6 12 - 12 16 Puskesmas Kutowinangun 2 0 2 2 5 7 - - - - 1 1 5 5 10 10 10 20 17 Puskesmas Alian 2 0 2 1 1 2 - - - - - 3 1 4 6 2 8 18 Puskesmas Poncowarno 2 0 2 1 3 4 - - - - - 3 3 6 6 6 12 19 Puskesmas Kebumen I 2 0 2 2 2 4 - - - - - 4 2 6 8 4 12 20 Puskesmas Kebumen II 1 1 2 4 4 - - - - 1 1 2 5 7 4 10 14 21 Puskesmas Kebumen III 2 0 2 4 4 - - - - - 2 4 6 4 8 12 22 Puskesmas Pejagoan 2 0 2 1 3 4 - - - - 1 1 4 3 7 8 6 14 23 Puskesmas Sruweng 1 1 2 1 3 4 - - - - 1 1 3 4 7 6 8 14 24 Puskesmas Adimulyo 1 1 2 1 3 4 - - - - - 2 4 6 4 8 12 25 Puskesmas Kuwarasan 2 0 2 3 3 - - - - 1 1 6 0 6 12 - 12 26 Puskesmas Rowokele 1 1 2 2 1 3 - - - - - 3 2 5 6 4 10 27 Puskesmas Sempor I 2 0 2 1 1 - - - - 1 1 3 1 4 6 2 8 28 Puskesmas Sempor II 1 1 2 1 1 - - - - - 2 1 3 4 2 6 29 Puskesmas Gombong I 1 1 2 2 6 8 - - - - 1 1 4 7 11 8 14 22 30 Puskesmas Gombong II 0 2 2 1 1 2 - - - - - 1 3 4 2 6 8 31 Puskesmas Karanganyar 2 0 2 3 1 4 - - - - 2 2 7 1 8 14 2 16 32 Puskesmas Karanggayam I 2 0 2 3 3 - - - - - 2 3 5 4 6 10 33 Puskesmas Karanggayam II 2 0 2 1 1 - - - - - 3 0 3 6 - 6 34 Puskesmas Sadang 2 0 2 - - - - - - 2 0 2 4 - 4 35 Puskesmas Karangsambung 1 1 2 3 1 4 - - - - - 4 2 6 8 4 12 36 Pengobatan Penyakit Paru 2 - 2 - - - - - - 2 0 2 4 - 4 37 Labkesda 2 - 2 - - - - - - 2 0 2 4 - 4
- - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 56 18 74 54 59 113 - - - - - - - - - - - - 12 1 13 122 78 200 244 156 400
1 RS dr Soedirman 10 3 13 - - - - - - - 10 3 13 2 RSU PKU Muh Gombong - - - - - - 3 RSU PKU Muh Sruweng 2 2 4 - - - - - - - 4 RSU Palang Biru Gombong 12 15 27 3 23 26 4 4 - - - 5 RSU Purbowangi - - - - - - 6 RSKIA Dewi Queen - - - - - - 7 RSKA Wijaya Kusuma - - 5 5 1 1 - - - 8 RSKIA Wisma Rukti - - - - - - 9 RS Permata Medika 10 21 31 7 15 22 - - - - - - - - - - - - 29 10
10 RSU Purwogondo - - - - - - 11 RSU PKU Muh Kutowinangun - - - - - - - - - - - 12 RSU PKU Muh Petanahan 3 4 7 2 4 6 - - - - - - - - - - - - 3 2 5 - 8 10 18
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 37 45 82 12 47 59 5 - 5 - - - - - - - - - 32 12 5 - - - 18 13 31
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - -
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 10 10 20 23 18 41 - - - - - - 33 28 61
JUMLAH (KAB/KOTA) 103 73 176 89 124 213 5 - 5 - - - - - - - - - 44 13 18 122 78 200 295 197 492
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
TENAGA
PENUNJANG
KESEHATAN
JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN
TOTALPEJABAT
STRUKTURAL
STAF PENUNJANG
ADMINISTRASI
STAF PENUNJANG
TEKNOLOGI
STAF PENUNJANG
PERENCANAANTENAGA PENDIDIK JURU
TENAGA
KEPENDIDIKAN
TABEL 81
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA 152,371,377,000 77.98
a. Belanja Langsung 78,380,252,000
b. Belanja Tidak Langsung 73,991,125,000
2 APBD PROVINSI - 0.00
- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi
3 APBN : 43,031,359,098 22.02
- Dana Alokasi Umum (DAU) 0.00
- Dana Alokasi Khusus (DAK) 41,105,267,000 21.04
- Dana Dekonsentrasi 286,634,000 0.15
- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota 0.00
- Lain-lain (sebutkan) 1,090,026,000 0.56
BLN 549,432,098 0.28
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0.00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0.00
195,402,736,098
152,371,377,000
100.00
164,394.35
Sumber: Sekretariat Dinkes Kebumen
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA
NO SUMBER BIAYA
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
Ca
Servik
1 2 3 4
1 Ayah Ayah I 0
Ayah II 0
2 Buayan Buayan 1
3 Puring Puring 0
4 Petanahan Petanahan 0
5 Klirong Klirong I 0
Klirong II 0
6 Buluspesantren Bulus P I 0
Bulus P II 0
7 Ambal Ambal I 0
Ambal II 0
8 Mirit Mirit 0
9 Bonorowo Bonorowo 1
10 Prembun Prembun 0
11 Kutowinangun Kutowinangun 0
12 Alian Alian 0
13 Padureso Padureso 0
14 Poncowarno Poncowarno 0
15 Kebumen Kebumen I 2
Kebumen II 0
Kebumen III 0
16 Pejagoan pejagoan 0
17 Sruweng Sruweng 0
18 Adimulyo Adimulyo 2
19 Kuwarasan Kuwarasan 0
20 Rowokele Rowokele 0
21 Sempor Sempor I 0
Sempor II 0
22 Gombong Gombong I 0
Gombong II 0
23 Karanganyar Karanganyar 0
24 Karanggayam Karanggayam I 0
Karanggayam II 0
25 Sadang Sadang 0
26 Karangsambung Karangsambung 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 6
Sumber: Bidang P3 Dinkes Kebumen Sumber:Bidang P3 Dinkes Kebumen
KASUS BARU PENY
No. KECAMATAN PUSKESMASN e
KABUPATEN/KOTA KEBUMEN 0
TAHUN 2016 0
Ca Ca Ca ID ND Angina Dekomp Hipertensi
Mamae Hepar Paru DM DM Pekt. Kordis Essensial
5 6 7 8 9 10 11 12 13
0 0 0 0 11 0 0 0 0
0 0 0 1 12 0 0 2 61
1 0 0 0 5 0 0 5 73
0 0 0 35 0 0 0 0 55
0 0 0 0 178 0 0 27 239
0 0 0 0 46 0 0 0 0
0 0 0 1 3 0 0 0 0
0 0 0 0 120 0 0 25 215
0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 1 0 7 4 22 129
0 0 0 0 100 0 0 0 130
1 0 0 43 6 6 4 16 45
3 0 0 0 37 0 0 0 374
0 0 0 0 21 0 0 0 44
0 0 0 0 0 0 0 0 181
1 0 0 0 34 0 0 0 354
1 0 0 0 15 1 0 0 148
2 2 0 0 2 0 0 0 38
6 0 0 0 206 18 0 36 1,305
1 0 0 0 58 19 1 2 191
0 0 0 0 160 0 0 1 1,661
3 0 1 3 34 0 0 0 168
2 0 0 15 0 0 0 0 0
9 2 0 0 37 3 0 31 70
0 0 0 4 12 0 0 0 68
0 0 0 0 3 0 0 0 7
0 0 0 0 18 0 0 13 59
1 0 1 0 15 0 0 0 3
4 0 0 0 143 0 0 0 192
0 0 0 105 174 0 0 0 1,019
0 0 0 0 28 0 1 9 44
2 0 0 1 8 0 0 1 18
0 0 0 0 35 0 4 0 24
0 0 0 0 34 0 0 0 295
2 0 0 1 31 1 0 0 3
40 4 2 210 1,586 55 14 190 7,213
AMI
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS DAN RUMAH SAKIT
Penyakit Tidak Menular
N e o p l a s m a Diabetes Mellitus Peny. Jantung & Pembu
Hipertensi
Lain HemoragikNon Hemoragi
14 15 16 17 18 19
13 0 0 0 0 0
0 2 0 4 20 0
0 5 0 0 10 0
0 0 0 21 0 69
212 8 129 12
38 0 0 0 0 72
10 0 0 0 5 0
0 0 0 26 43 75
0 0 0 3 3 0
0 0 0 22 39 5
8 1 0 1 26 2
11 23 39 61 2
0 15 0 0 0 70
1 0 0 0 0 4
0 0 37 0 37 18
0 0 0 0 33 25
0 0 1 0 36 6
5 5 1 13 2
0 0 18 20 50 163
4 0 0 0 80 0
3 0 24 0 114
0 0 0 0 48 0
0 0 0 0 0 0
0 0 24 6 27 3
0 0 0 0 9 6
38 0 0 0 13 0
0 0 0 0 9 0
0 0 0 1 5 2
187 0 0 20 51 5
0 0 0 0 125 41
0 0 1 12 17 7
3 1 2 0 2
0 2 1 0 76 0
0 0 0 0 0 0
49 1 0 0 20 0
582 40 132 175 1,101 589
Asma
BronkialPsikosisStroke
embuluh DarahPPOK