PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893,...

19
1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi diajukan oleh Zaenul Arifin 11.01.2914 R.M Taufiq S 11.01.2893 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014

Transcript of PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893,...

Page 1: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

1

PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Zaenul Arifin 11.01.2914

R.M Taufiq S 11.01.2893

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA 2014

Page 2: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

2

Page 3: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

3

VIDEO PROFILE MAKING TOURISM CITY CENTRAL JAVA KEBUMEN

PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA

KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH

Zaenul Arifin R.M Taufiq S

Agus Purwanto Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Digest of today's technology has developed very rapidly so it is possible to improve the existing information media.

Currently tourism objects that exist in the district Kebumen still many people do not know, because of the lack of media information available. Therefore, it needs advertising to support tourism in Kebumen so as to increase the attractiveness of foreign and local tourists.

Problems to be discussed in this regard is how to design an ad Kebumen City tourism that aims to increase tourist attraction, so that the city could become a destination reference Kebumen interesting attractions to visit.

To design the ad itself needs observation plan, design analysis, and the concept of advertising. Software is needed in the manufacture of which this ad, adobe premiere pro, after effec, adobe audition and photoshop Keywords: Video Profile, tourism, Media Information

Page 4: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

4

1. Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah

Kemajuan teknologi saat ini sudah berkembang sangat pesat, sehingga

banyak sekali sarana media untuk menyampaikan informasi. Dalam hal periklanan,

metode penyampaian informasi yang baik sangatlah penting untuk menarik orang-

orang sehingga mau melihatnya.

Dalam perkembangannya, metode yang sering digunakan untuk media

informasi yang baik adalah menggunakan video. Karena video dapat melibatkan 2

panca indera, indra penglihatan, indera pendengaran, sehingga video dapat

memberikan informasi dengan baik dan dan efisien. Dibandingkan dengan media

lain, seperti poster, baliho, maupun media cetak lainya, video lebih unggul dalam

menampilkan sebuah informasi yang tersirat.

Pariwisata kebumen sebelumnya sudah menggunakan video sebagai media

promosinya, namun masih banyak kekurangan, baik dari segi informasi maupun

visualisasi. Oleh sebab itu dibutuhkan pembuatan video yang lebih menarik.

Sehingga obyek pariwisata yang ada di kota kebumen bisa menjadi destinasi wisata

yang menyenangkan untuk dikunjungi.

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka penulis membuat judul “

PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH”

untuk meningkatkan daya tarik wisatawan sehingga lebih banyak lagi pengunjung

yang datang.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan tersebut maka penulis

merumuskan masalah “Bagaimana membuat video profil yang informative untuk

wisata kebumen sehingga menambah daya tarik pengunjung “

1.3 Batasan Masalah

Agar tidak menyimpang dari permasalahan dan bisa mencapai sasaran yang diharapkan,

maka penulis membatasi permasalahan pada :

1. Video profil pariwisata ini hanya menampilkan bahasan tentang pariwisata di

benteng van der wick, Goa Jati Jajar, Pantai Suwuk.

2. Durasi yang ditampilkan dalam video ini adalah 9 menit.

3. Software yang digunakan adalah adobe premiere CS 6, adobe after effect CS 3,

adobe Photoshop CS 6, dan Adobe Soundbooth CS3.

Page 5: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

5

4. Pembuatan video ini hanya dikhususkan untuk menginformasikan pariwisata

kebumen, sehingga bisa menjadi tujuan obyek rekreasi bagi wisatawan.

1.4 Tujuan Penelitian

Didalam penelitian ini, penulis bertujuan untuk :

1. Memperbaharui video profile pariwisata yang sudah ada sebelumnya

2. Sebagai syarat untuk wisuda dan mencapai gelar ahli madya

3. Mempubikasikan pariwisata Kota Kebumen kepada khalayak, melalui video

profil pariwisata.

1.5 Manfaat penelitian

Setiap hasil penelitian pada prinsipnya harus memilik aspek manfaat. Adapun

manfaat yang dapat diperoleh baik bagi penulis maupun pihak-pihak lain yang terkait sebagai

berikut :

1.5.1 Manfaat bagi Penulis

1. Menambah wawasan secara nyata dari apa yang telah diditeliti di

lapangan,khususnya tentang teknik informatika.

2. Memperoleh gelar Diploma pada STMIK “AMIKOM” Yogyakarta.

1.5.2 Manfaat bagi Akademis

1. Dapat dijadikan pembanding atau literature penyusunan Tugas Akhir dimasa

yang akan datang.

2. Menambah referensi perpuskaan untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta

menambah ilmu pengetahuan.

1.5.3 Manfaat bagi Obyek Penelitian

Meningkatkan daya tarik pariwisata, memperkenalkan objek pariwisata

dengan baik dan menarik, dan meningkatkan volume pengunjung yang akan

datang.

1.6 Metode Penelitian

Metode – metode yang digunakan dalam pelaksanaan perancangan pembelajaran

adalah :

1.6.1 Metode Pengumpulan Data

1. Metode Observasi

Merupakan suatu metode pengumpulan data- data yang dilakukan secara

langsung dengan cara pengamatan.

2. Metode Wawancara

Page 6: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

6

Merupakan metode yang pelaksanaannya secara pengamatan langsung

melalui Tanya jawab dengan nara sumber (tempat penelitian “ tempat-tempat

pariwisata yang ada di Kebumen”) untuk memperoleh informasi secara akurat.

3. Metode Searching

Merupakan metode yang digunakan untuk mendapatkan data yang berkaitan

dengan objek melalui pencarian yang ada di internet.

4. Metode Kearsipan dan pustaka

Mencari bahan-bahan yang mendukung dasar teori melalui buku-buku yang

berhubungan dengan pembuatan Tugas Akhir ini. Mengumpulkan dokumen-

dokumen yang diperlukan didalam penelitian.

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk sistematika penulisan ini diuraikan dalam beberapa bab yaitu :

Bab I Pendahuluan

Bab II Landasan Teori

Bab III Analisis dan Perancangan Sistem

Bab IV Implementasi dan Pembahasan

Bab V Penutup

Daftar Pustaka

2. Landasan Teori

2.1 Pengertian Multimedia

Multimedia memiliki berbagai pengertian. Dean (1996) menyatakan bahwa istilah

multimedia berasala dari teater, yaitu pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu

medium di panggung yang mencakup monitor video, synthesized band, dan karya seni

manusia sebagai bagian dari pertunjukan. Namun berbeda dengan pengertian multimedia

sebelumnya, (multi-media) istilah multimedia dalam hal ini adalah suatu system yang terdiri

dari perangkat keras, perangkat lunak, dan alat-alat lain seperti televisi, monitor video, dan

system piringan optic atau system stereo yang dimaksudkan untuk menghasilkan suatu

sajian audio visual penuh (McLeod 1996).

2.2 Unsur – Unsur Elemen Multimedia

Menurut James A. Senn (1988), multimedia terbagi menjadi beberapa elemen

diantaranya :

1. Text

Page 7: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

7

Bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikendalikan adalah

teks. Teks dapat berbentuk kata, surat atau narasi dalam multimedia yang

menyajikan bahasa kita.

2. Grafik

Image (grafik) merupakan hasil sebuah pengambilan citra yang didapat melalui

alat penangkap citra, seperti camera dan scanner, yang hasilnya sering disebut

dengan gambar. Gambar bisa berwujud sebuah ikon, foto ataupun symbol.

3. Suara

Audio (suara) adalah komponen multimedia yang dapat berwujud narasi, music,

efek suara atau penggabungan diantara ketiganya.

4. Video

Video merupakan sajian gambar dan suara yang ditangkap oleh sebuah kamera,

yang kemudian disusun ke dalam urutan frame untuk dibaca dalam satuan detik

5. Animasi

Animation (animasi) menrupakan penggunaan computer untuk menciptakan

gerak pada layer

2.3 Teknik Dalam Membidik kamera

Ada beberapa teknik dalam membidik kamera, diantaranya :

1. Extreme Close UP ( ECU)

Gambar 2.1 Extreme Close Up

Merupakan bidikan kamera yang lebih ekstrime dari close up. Tujuannya

adalah agar penonton benar-benar tertuju pada wajah. Ekstrime close up ini

digunakan apabila ekspresi wajah atau objek penting secara dramatis.

2. Close UP ( CU )

Page 8: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

8

Gambar 2.1 Close Up

Close up adalah bidikan kamera yang sangat dekat pada orang atau obyek.

Tujuannya, penonton tertuju pada wajah. Close up ini digunakan bila ekspresi

wajah atau obyek penting secara dramatis.

3. Medium Close UP ( MCU )

Gambar 2.1 Medium Close Up

Medium close up merupakan bidikan kamera cukup dekat pada subyek,

tetapi mencakup juga objek lain yang jaraknya dekat.

4. Medium Shot ( MS )

Gambar 2.2Medium Shot

Medium shot adalah bidikan kamera dengan sudut lebar pada subyek, tetapi

bukan latar belakang keseluruhan.

5. Long Shot ( LS )

Page 9: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

9

Gambar 2.3 Long Shot

Long shot adalah bidikan kamera yang jauh, pandangan penuh dari adegan

untuk memberikan efek jarak pada view.

6. Very Long Shot ( VLS )

Gambar 2.4Very Long Shot

Very long shot adalah bidikan gambar yang sangat jauh, sehingga gambar

terlihat luas.

2.4 Teknik Gerakan Kamera

Gerakan kamera adalah suatu teknik dimana suatu kamera digerakan dengan posisi

tertentu, untuk mendapatkan angel gambar yang diinginkan.

Adapun gerakan kamera pada pengambilan gambar sebagai berikut:

1. Titling

Gambar 2.5 Titling

Adalah gerakan kamera secara vertical atau atau atas bawah. Tilt Up, gerakan

kamera dari bawah keatas. Tilt Down, gerakan kamera dari atas kebawah.

Page 10: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

10

2. Panning

Gambar 2.6 Panning

Adalah gerakan kamera menyamping. Pann left, adalah gerakan kamera kea rah

kiri, sedangkan Pann right adalah gerakan kamera kea rah kanan.

3. Tracking

Gambar 2.7 Tracking

Adalah gerakan kamera dengan arah maju dan mundur atau depan belakang,

bisa pula dengan bantuan doly atau rel kereta. Track in gerakan maju kedepan,

sedangkan Track out gerakan mundur ke belakang.

4. Following

Gambar 2.9 Following

Adalah suatu gerakan kamera yang mengikuti objek atau actor.

2.5 Format File Video

Format file dalam video merupakan hal yang penting. Isu penting lain dalam jenis

berbeda dari format file untuk integrasi video digital kedalam aplikasi multimedia. Format file

antara lain, AVI, MOV, MPEG, DAT. RM/RAM dan SW.

Page 11: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

11

1. Quick Time (MOV)

Merupakan sebuah system multimedia tambahan pada computer machintos

dan windows, yang meyyediakan lintas platform, sinkronisasi waktu oleh digital,audio

digital, dan lingkungan 3D virtual reality, yang dikembangkan oleh apple computer.

2. Motion Picture Experts Group (MPEG)

Adalah skema kompresi dan spesifikasi format file video digital yang

dikembangkan oleh group ini. MPEG merupakan salah satu dari “ rich media” yang

mendukung web dan banyak situs web mempunyai video dan animasi MPEG.

Hamper seluruh web browser terkenal mendukung MPEG. MPEG ditandai dengan

ekstensi .mpg atau .mpeg.

3. Audio Video Interleave (AVI)

Merupakan format video dan animasi yang digunakan video untuk windows

dan berektensi .avi. sebagian besar authoring pada windows mendukung format AVI.

Kekurangan penggunaan file AVI pada play-back adalah pemakaian machintos,SGI

dan Sun harus merubah ke format lain untuk playback.

4. Real Video

Dikembangkan oleh real media. Video yang disimpan dalam format real

video mempunyai ekstensi.rm or .ram. format ini memungkinkan adanya aliran video

(on-line video, internet TV) pada bandwidth yang rendah, sebab prioritas bandwith

yang rendah maka, kualitas dapat dukurangi.

5. Format Shockwave (Flash)

Dikembangkan oleh macromedia. Format shockwave membutuhkan sebuah

komponen tambahan untuk memainkan, komponen ini sebelumnya diinstal dengan

versi terbaru dari Netscape dan internet explorer. Video disimpan dalam format

shockwave yang mempunyai ekstensi .swf.

2.6 Konsep Dasar Produksi

1. Pra Produksi

Pra produksi meliputi proses perencanaan dan persiapan produksi sesuai

kebutuhan, tujuan dan khalayak sasaran yang dituju yaitu meliputi persiapan fasillitas

dan teknik produksi, mekanisme operasional dan desain kreatif (ide, naskah,

storyboard).

2. Produksi

Tahap produksi adalah periode selama multimedia diproduksi. Pada tahap ini

syuting dilakukan, suara direkam, pencahayaan diatur, dan kamera dipilih.

Page 12: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

12

3. Pasca produksi

Tahap pasca produksi adalah periode semua pekerjaan dan aktivitas yang

terjadi setelah multimedia diproduksi secara nyata untuk komersial. Pasca produksi

tersebut meliputi pengeditan, pemberian efek-efek special, perekaman efek suara,

pencampuran audio dan video, persetujuan pemesan atau agensi, penggandaan,

dan penyerahan atau penyiaran.

2.7 Software Yang Digunakan

1. Adobe Premier Pro CS6

Software editing yang digunakan untuk menggabungkan antara audio dan video

2. Adobe After Effect CS3

Software yang digunakan untuk membuat effect special dan animasi pada video

3. Adobe Soundbooth CS3

Software yang digunakan untuk mengedit audio

4. Adobe Photoshop CS6

Software yang digunakan untuk mengedit image

2.8 Hardware Yang Digunakan

1. Laptop ASUS tipe K43E

Dengan spesifikasi :

Processor : Intel® Core™ i3 2310M

Operating System : Windows 7 Ultimate

Chipset : Intel® HM65 Express Chipset

Memory : DDR3 1333 MHz SDRAM,2 x SO-DIMM 4 Gb

SDRAM

Display : 14.0" 16:9 HD (1366x768) LED backlit

2. Canon EOS 60D

Dengan spesifikasi :

Model : Kamera SLR

Ukuran (L x W x H cm) : 14.5 x 10.6 x 7.9 cm

Megapiksel : 18.0

Fitur : HD Recording|Image Stabilization|Wide Angle

Garansi produk : 1 Tahun Garansi (Spare-part dan Servis)

Format Video : MOV

Video HD : Ya

Page 13: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

13

3. Tripod Somita Tripod W-3520

Dengan spesifikasi :

Built : Plastic Construction

Max Height : 140cm

Min Height : 55cm

Storage : 56cm

Weight : 9.95kg

Legs Diameter : 21.2mm

3. Gambaran Umum

3.1 Kabupaten Kebumen

Kabupaten kebumen, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah.

Ibukotanya adalah Kebumen. Secara geografis Kabupaten Kebumen terletak pada 7°27' -

7°50' Lintang Selatan dan 109°22' - 109°50' Bujur Timur.

3.1.1 Pariwisata Kebumen

Kabupaten Kebumen memiliki berbagai tempat pariwisata yang sangat beragam, dari

mulai wisata bahari,kuliner, maupun adventure. Dalam materi ini penulis akan menjelaskan

tiga tempat pariwisata yang vital di Kabupaten Kebumen dan sering dikunjungi wisatawan.

1. Benteng Van Der Wijck

Terletak di Kota Gombong Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Dibangun pada

abad ke XVIII oleh Belanda untuk pertahanan, dan bahkan kadang-kadang untuk

menyerang. Nama benteng ini diambil dari Van Der Wijck, nama yang terpampang

pada pintu sebelah kanan, kemungkinan nama komandan pada saat itu. Mudah

dicapai dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum 21 Km dari Kebumen.

2. Pantai Suwuk

Pantai suwuk merupakan salah satu obyek wisata yang ada di Kabupaten

Kebumen, Letaknya sekitar 40Km dari pusat kota. Pantai ini setiap tahunya menjadi

salah satu tempat yang sering dikunjungi wisatawan khususnya di hari liburan pada

hari raya, maupun hari besar lainya.

3. Goa Jatijajar

Adalah sebuah tempat wisata berupa gua alam yang terletak di desa Jatijajar,

Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Gua ini terbentuk dari batu kapur. Gua

Jatijajar mempunyai panjang dari pintu masuk ke pintu keluar sepanjang 250 meter.

Page 14: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

14

Lebar rata-rata 15 meter dan tinggi rata-rata 12 meter sedangkan ketebalan langit-

langit rata-rata 10 meter, dan ketingian dari permukaan laut 50 meter.

4. Pembahasan

4.1 Tahap Produksi

Dalam menyusun pembuatan video profil penulis mengunakan 3 tahapan sebagai

berikut :

4.1.1 Pra produksi

Sebelum memasuki tahap produksi pada pembuatan sebuah media informasi, tahap

yang harus dilalui dalam pembuatan sebuah perancangan visualnya meliputi :

1. Ide

Ide dari video profil pariwisata Kebumen ini diambil dari seringnya penulis

melakukan liburan dan melihat acara tayangan televisi maupun internet tentang

keberagaman pariwisata di suatu daerah, dari sinilah terpikirkan untuk membuat

video profil pariwisata Kota Kebumen, dan tidak lain juga untuk mengabadikan

suatu objek pariwisata dalam bentuk video.

2. Naskah

Naskah adalah suatu proses pembahasan dalam sebuah pembuatan ide

yang di tuangkan dalam bentuk text. Berikut adalah salah satu naskah dari video

profil pariwisata kebumen :

#SCENE KOTA KEBUMEN

kamera bergerak dari langit menuju garis horizontal bumi, nampak tugu lawet dari

kejauhan - cut to

kamera mediumclose up pada patung di tugu walet – cut to

nampak keramaian kota kebumen, kamera long shot - cut to

mengambil view penjual yang ada di pinggir jalan, kamera long shot - cut to

terlihat penjual yang sedang duduk, medium shot - cut to

kamera bergerak dari objek penjual horizontal ke langit, kamera pan right

mengambil gambar jalanan kota kebumen, efek 1 frame 2 view - transisi

terlihat pemandangan alun-alun kota kebumen dari jalan, kamera pann left -cut to

nampak keramaian alun-alun kebumen,menggunakan efek 1 frame 2 view, kamera

long shot - cut to

kamera diambil dari tanah horizontal ke objek tivi platform yang ada di alun-alun -

transisi

Page 15: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

15

nampak tivi platform yang , kamera medium shot - cut to

kamera bergerak viertikal ke kanan mengambil objek aktifitas di alun-alun, kamera

pann right - cut to

3. Storyboard

Storyboard merupakan serangkaian sketsa (gambar kartun) dibuat berbentuk

persegi panjang yang menggambarkan suatu urutan (alur cerita) elemen-elemen

yang diusulkan untuk aplikasi multimedia. ( Suyanto, 2004 : 164 )

4. Peralatan Produksi

Kamera Canon EOS 60D

Laptop ASUS tipe K43E

Tripod

5. Scheduling

Tabel 4. 1Schedule

Waktu Tempat Keterangan

27 januari 2014

Pukul : 08 : 30 pagi

Benteng Van der Wicjk

Gombong

Pengambilan gambar

disesuaikan dengan cuaca,

baik cerah, hujan, maupun

mendung

28 januari 2014

Pukul : 09 : 00 pagi

Goa Jatijajar

Kebumen

Pengambilan gambar

disesuaikan dengan cuaca,

baik cerah, hujan, maupun

mendung

29 januari 2014

Pukul : 09 : 00 pagi

dan 17 : 00 Sore

Pantai Suwuk

Kebumen

Pengambilan gambar

disesuaikan dengan cuaca,

baik cerah, hujan, maupun

mendung

4.1.2 Poduksi

Tahap produksi adalah periode selama multimedia diproduksi. Pada tahap ini syuting

dilakukan, suara direkam, pencahayaan diatur, dan kamera dipilih.

Proses yang dengan kata lain bisa disebut dengan shooting ( pengambilan gambar )

ini dipimpin oleh seorang sutradara, orang yang paling bertanggung jawab dalam proses ini.

Proses produksi pemuatan video profil pariwisata Kebumen menggunakan kamera Canon

EOS 60D, dengan settingan kamera sebagai berikut :

Page 16: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

16

1. ISO : 800 – 1250

2. Shutter speed : 100 dengan kualitas ( 720 x 526 ) 50p

3. Range Aperature Lensa : f/4.0

4. Camera mode : Landscape

5. Format Video : DV/PAL 25 fps.

6. Lensa ( Standar ) Kit Canon EF-S 18-55mm F3.5-5.6 IS II

4.1.3 Pasca Produksi

Pasca produksi adalah periode waktu atau penyempurnaan dalam memproses hasil

shooting kemudian diedit dan dikemas dalam bentuk akhir. Pengolahan atau editing yang

dilakukan meliputi aspek suara, gambar,dan alur cerita sesuai naskah yang telah disusun.

Proses – proses pada tahap pasca produksi adalah sebagai berikut :

1. Transfer Data

Adalah proses pemindahan data dari SD-Card ke computer atau laptop

dengan menggunakan card reader, atau jika menggunakan laptop bisa langsung

dari port USB.

2. Proses Editing pembuatan opening

Proses pembuatan video profil ini menggunakan software Adobe After Effect

CS3 untuk proses pembuatan bumper atau opening. Pada proses opening

awalnya memperkenalkan apa yang akan ditampilkan pada isi video profil

pariwisata Kebumen.

Pada proses ini menampilkan effect, text, dan juga audio yang digabung

menjadi satu dalam proses rendering.

Gambar 4.1 proses Editing bumper

Page 17: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

17

3. Pembuatan Narasi

Untuk merekam narasi pada video profil pariwisata kota kebumen ini

menggunakan software adobe soundbooth Cs3.

Langkah-langkah pembuatannya adalah sebagai berikut :

a. Sebelum memulai merekam, perlu mempersiapkan beberapa alat seperti mic

dan headset atau headshet yang ada micenya. Colokkan cabel mic /

berwarna merah pada port yang bertanda mic, dan cabel headset/warna

hijau pada port yang lambang heaset.

b. Kemudian buka software adobe Soundbooth dengan start – all program –

adobe Cs 3 – Soundbooth.

c. Buat sebuah projek baru untuk merekam dengan cara pilih file – record.

Maka akan muncul cendela record. Atur beberapa opsi seperti sample rate

dengan 48000 Hz, channel : stereo, file name : narasi suwuk, location :

E. untuk memulai merekam tekan tombol record dengan ikon bulatan kecil

yang berwarna merah. Untuk membuat sample noise yang akan dihilangkan

jangan berbicara dulu sekitar 1-2 detik agar mic merekam suara lingkungan

terlebih dahulu.

Gambar 4.2 tampilan jendela record

Setelah selesai merekam narasi yang ada pada naskah kemudian klik icon stop

untuk berhenti dan klik close untuk menutup jendela record.

Page 18: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

18

4. Proses Editing pembuatan Video

Table 4.1 pengaturan preset

General : editing mode : DV

PAL

Timebase : 25,00 fps

Video Settings :

Frame size : 720h 576v (1.0940)

Frame rate : 25.00 frame/second

Pixel Aspect Ratio : D1/DV PAL (1.0940)

Fields : lower Fields First

Audio Setting

Sample rate : 48000

samples/second

For editing with IEEE

1394(FirwWire/i.LINK) DV equipment.

Standard PAL video (4:3 interlanced).

48kHz (16bit) audio.

Pada proses editing ini menggunakan software Adobe Premier Pro

CS 6 untuk menggabungkan antara audio dan video.

5. Proses Rendering

Merupakan tahapan editing yang melengkapi penyempurnaan pada proses

pasca produksi mulai dari proses editing capturing, editing,dan juga pemberian

effect. Berikut proses rendering video profil Pariwisata Kebumen

Gambar 4.2 Tampilan video yang akan dirender

6. Proses Burning Video ke CD

Merupakan proses memindahkan video dalam komputer kedalam kepingan

CD. Pada proses burning CD software yang digunakan adalah nero express

Page 19: PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA ...repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_11.01.2893, 11.01...1 PEMBUATAN VIDEO PROFIL PARIWISATA KOTA KEBUMEN JAWA TENGAH Naskah Publikasi

19

5. Penutup

5.1 Kesimpulan

Dari pembuatan laporan tersebut penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :

1. Perencanaan kegiatan yang baik dan tersusun, dapat menentukan hasil yang baik

pula dalam pembuatan sebuah video profil pariwisata

2. Dalam hal pengambilan gambar, faktor cuaca dapat mempengaruhi hasil kerja,

karena itulah, butuh kesiapan yang matang dan antisipasi perubahan cuaca yang

sewaktu-waktu dapat berubah

3. Dalam pembuatan sebuah video itu tidaklah mudah, butuh kesiapan fisik dan tenaga

sebelum memulai pekerjaan.

5.2 Saran

Video ini masih banyak kekurangan, Semoga kedepanya video ini bisa menjadi referensi

bagi rekan mahasiswa yang ingin membuat video yang serupa, sehingga video yang dibuat

bisa lebih baik.

Daftar Pustaka

Kundhi. 2009. Cara Cepat Menguasai Video Shoting. Yogyakarta: Leutika

Sofyan, Amir Fatah dan Agus Purwanto. 2008. MULTIMEDIA: Animasi, Sound, Editing &

Video Editing. Yogyakarta: Andi Offset

Suyanto, M. 2004. Analisis & Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran. Yogyakarta :

Andi Offset.

Suyanto, M. 2003. MULTIMEDIA Alat untuk meningkatkan keunggulan bersaing.

Yogyakarta : Andi Offset.

http://www.academia.edu/4277098/PROSES_PRODUKSI_VIDEO ----- Diakses 3 january,

2014