Prinsip Kerja Ac Split Sederhana

47
prinsip kerja ac split sederhana Prinsip kerjanya seperti berikut : Apabila tangan kita dibasahi denga n alkohol maka tangan kita akan terasa dingin. Hal ini disebabkan adanya penguapan pada alkohol. Saat alkohol menguap, sebagian panas dari tangan kita diserap oleh alkohol untuk mempercepat proses penguapan, oleh karena itu tangan kita akan terasa dingin. Kita dapat membuat suatu benda yang menjadi lebih dingin dengan menggunakan gejala alam ini yaitu ketika c airan menguap menyerap panas. Suatu bejana yang memakai kran dimasukkan ke dalam kotak terisolasi. Cairan yang mudah menguap pada temperatur atmosfir dimasukkan ke dalam bejana. Apabila kran dibuka, cairan yang berada di dalam menyerap panas dari udara di dalam kotak, cairan berubah menjadi gas dan bergerak ke luar. Dalam kondisi seperti ini temperatur udara di dalam kotak lebih dingin dari pada sebelum kran dibuka. Dengan cara inilah kita dapat mendinginkan suatu benda. Tetapi pada contoh diatas hanya berlaku sesaat selama cairan yang akan menguap masih tersedia. Bila cairan sudah habis maka proses pendingin berakhir. Untuk itu diperlukan efek pendingin yang menggunakan metode dimana gas dikembalikan menjadi cairan dan selanjutnya kembali menguap menjadi gas. Cara Kerja Sistem AC Mula – mula gas refrigeran dihisap oleh kompressor dan ditekan keluar dengan tekanan mencapai ± 15 kg/cm2 dan suhu ± 70 derajat celcius. Gas bertekanan dan suhu tinggi ini dialirkan ke kondensor. Dalam kondensor gas refrigeran mendapat hembusan udara dari kipas pendingin sehingga panas latent yang terkandung didalamnya terbuang, akibatnya gas refrigeran berubah dari gas ke cair. Suhu refrigeran menurun sekitar 50 derajat celcius. Refrigeran dalam bentuk cair ini selanjutnya mengalir menuju filter. Pada filter refrigeran disaring, refrigeran yang sudah disaring selanjutnya akan disemprotkan oleh katup ekspansi sehin gga menjadi kabut refrigeran dan dialirkan ke evaporator. Saat berada pada evaporator, refrigeran menyerap panas disekitarnya sehingga proses penguapan gas terjadi lebih cepat. Karena panas pada saluran evaporator diserap oleh refrigeran, maka suhu saluran tersebut menurun. Dengan menghembuskan udara didepan evaporator, maka udara yang bergerak melewati evaporator

description

AC SPLIT

Transcript of Prinsip Kerja Ac Split Sederhana

prinsip kerja ac split sederhana

Prinsipkerjanyasepertiberikut :Apabilatangankitadibasahidenganalkoholmakatangankitaakanterasadingin. Hal inidisebabkanadanyapenguapanpadaalkohol. Saatalkoholmenguap, sebagianpanasdaritangankitadiserapolehalkoholuntukmempercepatprosespenguapan, olehkarenaitutangankitaakanterasadingin.Kitadapatmembuatsuatubendayang menjadilebihdingindenganmenggunakangejalaalaminiyaituketikacairanmenguapmenyerappanas. Suatubejanayang memakaikrandimasukkanke dalamkotakterisolasi. Cairanyang mudahmenguappadatemperaturatmosfirdimasukkanke dalambejana. Apabilakrandibuka, cairanyang beradadi dalammenyerappanasdariudaradi dalamkotak, cairanberubahmenjadigas dan bergerakke luar. Dalamkondisisepertiinitemperaturudaradi dalamkotaklebihdingindaripadasebelumkrandibuka.Dengancarainilahkitadapatmendinginkansuatubenda. Tetapipadacontohdiatashanyaberlakusesaatselamacairanyang akanmenguapmasihtersedia. Bilacairansudahhabismakaprosespendinginberakhir. Untukitudiperlukanefekpendinginyang menggunakanmetodedimanagas dikembalikanmenjadicairandan selanjutnyakembalimenguapmenjadi gas. Cara KerjaSistem ACMula mula gas refrigerandihisapolehkompressordan ditekankeluardengantekananmencapai 15 kg/cm2dan suhu 70 derajatcelcius. Gas bertekanandan suhutinggiinidialirkanke kondensor. Dalamkondensorgas refrigeranmendapathembusanudaradarikipaspendinginsehinggapanaslatent yang terkandungdidalamnyaterbuang, akibatnyagas refrigeranberubahdarigas ke cair. Suhurefrigeranmenurunsekitar50 derajatcelcius. Refrigerandalambentukcairiniselanjutnyamengalirmenuju filter.Padafilter refrigerandisaring, refrigeranyang sudahdisaringselanjutnyaakandisemprotkanolehkatupekspansisehinggamenjadikabutrefrigerandan dialirkanke evaporator. Saatberadapadaevaporator, refrigeranmenyerappanasdisekitarnyasehinggaprosespenguapangas terjadilebihcepat. Karenapanaspadasaluranevaporator diserapolehrefrigeran, makasuhusalurantersebutmenurun. Denganmenghembuskanudaradidepanevaporator, makaudarayang bergerakmelewatievaporator tersebutsuhunyaakanturun( udaramenjadisejuk). Selanjutnyagas refrigerankembalidihisapolehkompressor. Padakatupekspansiterdapatpipakapileryang dihubungkandengansebuahtabungperabapanas( penyensorpanas). Padapipakapileriniterdapatgas yang akanmengaturkerjakatupekspansisesuaikondisisuhupada evaporator.Procedure-procedure Maintenance DalamSistem AC1. Procedure Pump DownPump Down adalahsuatuprosespenampungangas refrigeranyang adapadaoutdoor unit, indoor unit dan pipa-pipapenghubungsertagas yang adapadasistemlainnyauntukdisimpandidalamkompressoryang terdapatpada outdoor unit.

Adapunlangkahkerjadariprocedure pump down sebagaiberikut :a. Kompressorharusdalamkeadaan running.b.Pasangmanifold gauge tekananrendah(warnabiru) padaservice valve, laluperhatikantekanangas yang ada.c.Tutupvalve padadischarge line (pipakecil) dengandiputarsearahjarumjamsampairapatdenganmenggunakankunciL, dengandemikianmakajarumpadamanifold gauge akanbergerakturunke angkanol.d.Seiringdenganbergeraknyajarummanifold gauge, valve padasection line (pipabesar) ditutuppelan-pelan(diputarsearahjarumjam), setelahjarumjam manifold gauge menunjukanangkanol, valve section line harustertutuprapatagar jarumtidakterusbergerakke arahvacum, sebabakanmengakibatkanudaraakanmasuktertampungpadaoutdoor unit. Hal iniakanmengganggukelancaransirkulasirefrigeran(mengurangikapasitaspendinginan).e.Apabilavalve section line sudahtertutuprapat, AC unit harusdimatikansecepatmungkinuntukmencegahkerusakanpadakompressor.f.Lepassumberlistrikyang terhubungke unit indoor maupunoutdoor, kemudiansambunganpipa-pipadapatdilepaskan.2. Procedure PemasanganKembali dan PurgingPemasanganindoor unit harusberhati-hatiterutamaterminationnya, karenaakanfatal dan AC tidakakanberfungsisebagaimanamestinya. Penyambunganpipa-pipapenghubungharushati-hatiagar tidakterjadikebocoransehinggagas tidakterbuang.

Purging adalahmengosongkanudarayang adapadapipapenghubungdan evaporator yang seringdilakukandengan2 cara :

Purging denganvacuumpamp.Dengancarainisangatbaikkarenadapatdipastikanbahwaudarayang adadalamsistembenar-benarhabis. Prosespurging, langkahkerja :a. Pasangselangmanifold gauge padaservice valve, kemudianbukavalve pada manifold gauge.b.Selanjutyabukavalve padadischarge line agar gas refrigeranmasukpadapipapenghubunguntukmendorongudara, baikyang di keduapipapenghubungdan jugapadapipaevaporator, laludi keluarkanlewatselangmanifold warnakuning.c.Biladiperkirakanudarasudahhabisterbuangkeluar, valve manifold segeraditutupdan selanjutnyavalve discharge line dan section line dibukasampaifull (putaranberlawanandenganarahjarum jam).

d.Setelahprosesdiatassudahdilakukan. Air conditioner unit sudahsiapuntukdiaktifkan, laludimonitortekananpadarefrigerandenganmanifold gauge (tekananrendah) dan arusrunning selama10 menit.NB : tekananrefrigeranpadasection line adalah 60-70 Psi.- untukarusrunningnyadisesuaikandengannamaplate yang adapada AC.3. Procedure Leak TestingPeriksaadanyakebocorangas padasetiapsambungan-sambunganpipa. Pertama-tamaperiksatekananpadagauge manifold, bilatekanannyaturun, berartiterjadikebocoranyang cukupserius. Kebocorangas dapatdideteksidenganadanyasuarayang ditimbulkanolehkeluarnyagas. Kebocoranyang kecildapatdideteksidenganmenggunakanbusasabundan amatikeluarnyagelembung-gelembungpadatempatyang mengalamikebocoran. Bilaperlucampurair sabuntersebutdengangliserinuntukmeningkatkanaksigelembungnya. Lakukanpelacakankebocoraninidenganseksamasecaramenyeluruhbaikmenggunakanalatataupuninderakita(matadan telinga).

sistem kerja pendingin ruangan

Air Conditioner (AC)merupakansuatukomponen/peralatanyang dipergunakanuntukmengatursuhu, sirkulasi, kelembabandan kebersihanudaradidalamruangan.Air Conditioner (AC) mempertahankankondisiudarabaiksuhudan kelembabannyaagar nyamandengancarasebagaiberikut :

PadasaatsuhuruangantinggiAC akanmengambilpanasdariudarasehinggasuhuruanganturun, dan sebaliknyaketikasuhuruanganrendahAC akanmemberikanpanaske udarasehinggasuhuudaraakannaik.

Bersamaandenganitukelembabanudarajugadikurangisehinggakelembabanudaradipertahankanpadatingkatyang nyaman.

FungsiSistem ACSistemAir Conditioner ( AC ) digunakanuntukmembuattemperaturudaradi dalamsuaturuanganmenjadinyaman. Apabilasuhupadasuaturuanganterasapanasmakaudarapanasinidiserapsehinggatemperaturnyamenurun. Apabilaudaradalamruanganlembabmakakelembabanakandikurangisehinggaudaradipertahankanpadatingkatyang menyenangkan.Udaralembabpadakendaraanmenyebabkankondensasiyang dapatmenghalangipandangan. DenganmenghidupkansistemAC makakondensasiinidapatdihilangkan, karenaudarayang dikeluarkandarisistemAC adalahudarakering. Selainituudaranyabersihkarenasudahmelewatisistempenyaringan.Dari keterangandiatasdapatdiambilkesimpulanbahwasistemAC berfungsiuntuk :1.Mendinginkanudara.2. Mereduksitingkatkelembabanudara.3.Mensirkulasiudara.4.Membersihkanudara.GangguanPadaSiklusRefrigeranRefrigeranyang dipakaipadaunit refrigerasi dan ACberfungsisebagaimedia penukarkalor.Efekpendinginanyang diperolehtergantungdarijumlahisirefrigeranyang adadi dalamsistemnya, setting, dan kondisisaluranyang dilewatinyasertakondisisekitarnya.A.OverCharge Gejalayang dapatditimbulkan :*Tekanandischarge dan tekanansuction di atas normal.* Padasaluransuction timbulbunga es.* Efekpendinginankurang. B.Under Charge Gejalayang dapatditimbulkan : * Tekanandischarge dan tekanansuction di bawah normal.* Kompressorbekerjaterusmenerusdan arusmotor kompressordi bawah normal* Efekpendinginankurang. C.Bocor/LeakingGejalayang ditimbulkanhampirsama dengan under charge. Untukmembedakannyaperludilakukantes kebocorandenganmenggunakanalatdetector kebocoranataumenggunakancaratradisionalyaituair sabun. D.Buntu/Kotor(tersumbat)Saluranyang rawanbuntuatautersumbatolehendapanlumpur/kerakadalah :katupekspansi dan filter. Gejalayang timbul: tekanansuction cenderungvacuum, walaupunrefrigerancharge terusditambah. E.Under CondensingBilatekanandischarge di atasnormal, makadapatdisebabkankarenakondensernyakotorataukurangpendinginan.Untukmengatasiinimakadapatdilakukansebagaiberikut :* Membersihkankondenser (cleaning).* Meningkatkanefekpendinginankondenserdenganjalan :- Menaikkanputaranfan kondenser(bilaada).- Meningkatkanvolume air pendinginkondenser(water cooled). F.Over CondensingBilatekanandischarge di bawahnormal, makadapatdisebabkanolehsuhulingkunganmendadakturunatauefekpendinginankondenseryang terlalubesar, yaituvolume air pendinginterlalubesar(padawater cooledkondenser).Untukmengatasinyamakaperlumengaturefekpendinginankondenseryaitudenganmengaturkecepatanfan dan mengaturvolume air pendingin. G.Bunga Es di Evaporator (Frost)Biasanyaevaporator telahdilengkapidegansistempencairanbungaes (sistemdefrost) yang menumpukdi permukaancoil evaporator. Tetapibilasistemdefrostnyagagalbekerjasehinggaterjadipenumpukanbungaes di coil evaporator makaakandapatmenghambatpenyerapanpanasolehevaporator. Akibatnyaprosesevaporasitidakberjalandenganmaksimal,sehinggamasihadaliquid refrigeranyang keluardari evaporator. PrinsipKerjaSistem ACPadakeluarankompressorrefrigeranbersuhudan bertekananrendahmengandungpanasyang diserapdarievaporator dan panasyang dihasilkanolehkompressorpadalangkahtekan. Gas refrigeraninimengalirke kondenser. Didalamkondenserdi embunkanmenjadiciranrefrigeranbertekanantinggi. Cairanrefrigeraninimengalirke filter. Di filter cairandisaringdan disimpansampaievaporator membutuhkanrefrigeranuntukdi uapkan. Pipakapilermerubahcairanrefrigeranmenjadibersuhudan bertekananrendahdenganbentukkabut. Refrigeranbersuhurendahdan berbentukkabuttersebutmengalirkedalamevaporator. Di evaporator refrigeranmenguapdan mengambilpanasdariudarahangatyang ilewatkandi evaporator. Seluruhcairanberubahmenjadigas refrigerandidalamevaporator dan gas yang mempunyaipanastersebutmengalirkedalamkompressor. Selanjutnyaprosestersebutberulangkembali, berikutgambarandariprinsipkerjasistem AC.

pia kapiler ac

Pipa kapiler dan Fungsinya

Pipa kapiler adalah suatu pipa pada mesin pendingin baik itu Air conditioner,kulkas dll. Pipa kapiler ini adalah pipa yang paling kecil jika di banding dengan pipa lainnya, untuk pipa kapiler suatu frezzer atau dispenser berukuran 0,26" s/d 0,31" sedangkan untuk pipa kapiler AC 1/2 s/d 2 pk adalah 0,5" s/d 0,7".

Kerusakan pada pipa kapiler di mesin pendingin ini biasanya di sebabkan karena pipa kapiler ini mengalami kebuntuan akibat kotoran yang masuk dan juga oli.Gas Refrigerant yang keluar dari kompresor telah menjadi gas yang bertekanan kemudian mengalir melalu pipa-pipa kondensor (out door) dan melewati proses penyaringan yang biasa di sebut Drier strainer setelah itu baru menuju pipa kapiler. panjang pipa kapiler yang di butuhkan pada mesin pendingin ialah 80 - 100 cm.

penempatan pipa kapiler ini biasanya di gulung untuk menghemat tempat dengan menggunakan mal kapasitor bekas agar tidak penyek (di gulung melingkar).Pipa kapiler berfungsisebagai alat untuk menurunkan tekanan, merubah bentuk dari gas menjadi bentuk cairan dan mengatur cairan refrigerant yang berasal dari pipa pipa kondensor. Sebelum gas refrigerant masuk melewati pipa kapiler terlebih dahulu harus melalui alat yang di sebut drien strainer yaitu saringan gas yang sudah terpasang dari pabrikan mesin pendingin.Fungsi dari drier starinerialah menyaring dan menerap debu yang akan masuk ke ruang pipa kapiler dan ke jalur pipa yang menuju evaporator indoor.Pipa kapilerini hukumnya WAJIB bukan SUNNAH bila pada saatpengggantian kompresorkarena beberapa kali hasil survey bila tidak di ganti tetap akan mengalami kebuntuan kecuali anda mau melakukan pengerjaanFLUSHINGdengan bantuan R11.

tentang refrigration

Current applications of refrigerationProbably the most widely used current applications of refrigeration are for the air-conditioning of private homes and public buildings, and the refrigeration of foodstuffs in homes, restaurants and large storage warehouses. The use of refrigerators in kitchens for the storage of fruits and vegetables has permitted the addition of fresh salads to the modern diet year round, and to store fish and meats safely for long periods.In commerce and manufacturing, there are many uses for refrigeration. Refrigeration is used to liquify gases likeoxygen,nitrogen,propaneandmethanefor example. In compressed air purification, it is used tocondensewater vapor from compressed air to reduce its moisture content. Inoil refineries,chemical plants, andpetrochemicalplants, refrigeration is used to maintain certain processes at their required low temperatures (for example, in thealkylationofbutenesandbutaneto produce a highoctanegasoline component). Metal workers use refrigeration to temper steel and cutlery. In transporting temperature-sensitive foodstuffs and other materials by trucks, trains, airplanes and sea-going vessels, refrigeration is a necessity.Dairy products are constantly in need of refrigeration, and it was only discovered in the past few decades that eggs needed to be refrigerated during shipment rather than waiting to be refrigerated after arrival at the grocery store. Meats, poultry and fish all must be kept in climate-controlled environments before being sold. Refrigeration also helps keep fruits and vegetables edible longer.One of the most influential uses of refrigeration was in the development of the sushi/sashimi industry in Japan. Prior to the discovery of refrigeration, many sushi connoisseurs suffered great morbidity and mortality from diseases such ashepatitis A[citation needed]. However the dangers of unrefrigerated sashimi was not brought to light for decades due to the lack of research and healthcare distribution across rural Japan. Around mid-century, theZojirushicorporation based in Kyoto made breakthroughs in refrigerator designs making refrigerators cheaper and more accessible for restaurant proprietors and the general public.

[edit]Methods of refrigerationMethods of refrigeration can be classified asnon-cyclic,cyclicandthermoelectric.

[edit]Non-cyclic refrigerationIn non-cyclic refrigeration, cooling is accomplished by meltingiceor bysublimingdry ice(frozen carbon dioxide). These methods are used for small-scale refrigeration such as in laboratories and workshops, or in portablecoolers.Ice owes its effectiveness as a cooling agent to its constantmelting pointof 0 C (32 F). In order to melt, ice must absorb 333.55 kJ/kg (approx. 144 Btu/lb) of heat. Foodstuffs maintained at this temperature or slightly above have an increased storage life.Solid carbon dioxide has no liquid phase at normal atmospheric pressure, sosublimesdirectly from the solid to vapor phase at a temperature of -78.5 C (-109.3 F), and is therefore effective for maintaining products at low temperatures during the period of sublimation. Systems such as this where the refrigerant evaporates and is vented into the atmosphere are known as "total loss refrigeration".

[edit]Cyclic refrigerationMain article:Heat pump and refrigeration cycleThis consists of a refrigeration cycle, where heat is removed from a low-temperature space or source and rejected to a high-temperature sink with the help of external work, and its inverse, thethermodynamic power cycle. In the power cycle, heat is supplied from a high-temperature source to the engine, part of the heat being used to produce work and the rest being rejected to a low-temperature sink. This satisfies thesecond law of thermodynamics.Arefrigeration cycledescribes the changes that take place in the refrigerant as it alternately absorbs and rejects heat as it circulates through arefrigerator. It is also applied toHVACRwork, when describing the "process" of refrigerant flow through an HVACR unit, whether it is a packaged or split system.Heat naturally flows from hot to cold.Workis applied to cool a living space or storage volume by pumping heat from a lower temperature heat source into a higher temperature heat sink.Insulationis used to reduce the work and energy required to achieve and maintain a lower temperature in the cooled space. The operating principle of the refrigeration cycle was described mathematically bySadi Carnotin 1824 as aheat engine.The most common types of refrigeration systems use the reverse-Rankinevapor-compression refrigerationcycle althoughabsorption heat pumpsare used in a minority of applications.Cyclic refrigeration can be classified as:

1. Vapor cycle, and

2. Gas cycle

Vapor cycle refrigeration can further be classified as:

1. Vapor-compression refrigeration2. Vapor-absorption refrigeration[edit]Vapor-compression cycle(SeeHeat pump and refrigeration cycleandVapor-compression refrigerationfor more details)The vapor-compression cycle is used in most household refrigerators as well as in many large commercial and industrial refrigeration systems. Figure 1 provides a schematic diagram of the components of a typical vapor-compression refrigeration system.

Figure 1: Vapor compression refrigeration

Thethermodynamicsof the cycle can be analyzed on a diagram[11]

HYPERLINK "http://en.wikipedia.org/wiki/Refrigeration" \l "cite_note-11" [12]as shown in Figure 2. In this cycle, a circulating refrigerant such asFreonenters thecompressoras a vapor. From point 1 to point 2, the vapor is compressed at constantentropyand exits the compressor as a vapor at a higher temperature, but still below thevapor pressureat that temperature. From point 2 to point 3 and on to point 4, the vapor travels through thecondenserwhich cools the vapor until it starts condensing, and then condenses the vapor into a liquid by removing additional heat at constant pressure and temperature. Between points 4 and 5, the liquid refrigerant goes through theexpansion valve(also called a throttle valve) where its pressure abruptly decreases, causingflash evaporationand auto-refrigeration of, typically, less than half of the liquid.

Figure 2: TemperatureEntropy diagram

That results in a mixture of liquid and vapor at a lower temperature and pressure as shown at point 5. The cold liquid-vapor mixture then travels through the evaporator coil or tubes and is completely vaporized by cooling the warm air (from the space being refrigerated) being blown by a fan across the evaporator coil or tubes. The resulting refrigerant vapor returns to the compressor inlet at point 1 to complete the thermodynamic cycle.The above discussion is based on the ideal vapor-compression refrigeration cycle, and does not take into account real-world effects like frictional pressure drop in the system, slightthermodynamic irreversibilityduring the compression of the refrigerant vapor, ornon-ideal gasbehavior (if any).More information about the design and performance of vapor-compression refrigeration systems is available in the classicPerry's Chemical Engineers' Handbook.[13][edit]Vapor absorption cycleMain article:Absorption refrigeratorIn the early years of the twentieth century, the vapor absorption cycle using water-ammonia systems was popular and widely used. After the development of the vapor compression cycle, the vapor absorption cycle lost much of its importance because of its lowcoefficient of performance(about one fifth of that of the vapor compression cycle). Today, the vapor absorption cycle is used mainly where fuel for heating is available but electricity is not, such as inrecreational vehiclesthat carryLP gas. It is also used in industrial environments where plentiful waste heat overcomes its inefficiency.The absorption cycle is similar to the compression cycle, except for the method of raising the pressure of the refrigerant vapor. In the absorption system, the compressor is replaced by an absorber which dissolves the refrigerant in a suitable liquid, a liquid pump which raises the pressure and a generator which, on heat addition, drives off the refrigerant vapor from the high-pressure liquid. Some work is required by the liquid pump but, for a given quantity of refrigerant, it is much smaller than needed by the compressor in the vapor compression cycle. In an absorption refrigerator, a suitable combination of refrigerant and absorbent is used. The most common combinations are ammonia (refrigerant) and water (absorbent), and water (refrigerant) and lithium bromide[absorbent]

sistem ducting

Apa itu Sistem Ducting AC? Ducting untuk AC biasanya dipakai untuk instalasiAC sentralatauAC Split Duct. AC Sentral biasanya diperuntukkan untuk instalasi AC di satu gedung yang tidak memiliki pengatur suhu sendiri-sendiri (misalnya per ruang). Semua dikontrol di satu titik dan kemudian hawa dinginnya didistribusikan dengan pipa ke ruangan-ruangan. Dengan AC Central yang bisa dilakukan cuma mengecilkan dan membesarkan lubang tempat hawa dingin AC masuk ke ruang kita. Contoh AC Central adalah di mall atau di dalam bis ber-AC.Sedangkan Sistem ducting untuk AC, atau juga popular dengan sebutan Air Handling System, merupakan bagian penting dalam sistem AC sebagai alat penghantar udara yang telah dikondisikan dari sumber dingin ataupun panas ke ruang yang akan dikondisikan. Perkembangan desain ducting untuk AC hingga saat ini sangat dipengaruhi oleh tuntutan efisiensi, terutama efisiensi energi, material, pemakaian ruang, dan perawatan.Selain efisiensi, juga ada tuntutan kenyamanan (termasuk kesehatan dan keselamatan) bagi pengguna. Oleh karena itu dalam desain ducting meliputi pula desain untuk kebutuhan ventilasi, filtrasi, dan humidity. Tiap tipe sistem ducting memiliki manfaat untuk aplikasi tertentu. Suatu tipe sistem yang tidak umum dipakai mungkin lebih efisien bila dipakai untuk suatu aplikasi tertentu yang tergolong unik. Saat ini telah banyak dikembangkan berbagai tipe sistem ducting, dan ini akan terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan munculnya aplikasi-aplikasi yang baru. Dalam suatu desain ducting untuk suatu gedung tertentu, sangat mungkin beberapa tipe dipakai untuk memenuhi masing-masing kebutuhan.Selain biaya instalasi, efisiensi dan operasional sistem ducting harus menjadi perhatian penting. Dahulu ketika harga energi, material dan ruang belum terlalu menjadi pertimbangan, desain ducting tidak terlalu memiliki banyak batasan. Salah satu contoh dalam hal energi adalah mulai populernya sistem Variable Air Volume di tahun 1970-an, terlebih sejak terjadinya embargo minyak Arab di tahun 1973-1974 yang memaksa seluruh industri melakukan peningkatan efisiensi energi. Sejak masa tersebut terjadi kecenderungan penggantian sistem dari Constant Air Volume ke Variable Air Volume. Dalam hal penggunaan material sangat jelas, yaitu semakin besar penggunaan material maka semakin besar biaya instalasi, dan bahkan perawatan sistem.Dalam hal pemakaian ruang, saat ini ruang sekecil apapun sangat berharga, sehingga dalam perancangan gedung terjadi pengurangan tinggi ceiling, juga tinggi antar lantai, yang di masa lalu hal ini belum terlalu menjadi perhatian utama.Berbagai pertimbangan sering memunculkan benturan dalam mendesain sistem ducting. Misalnya pertimbangan ruang versus energi. Pengurangan tinggi ceiling akan menyebabkan lebih tingginya tekanan udara yang dibutuhkan di dalam ducting, yang berarti lebih tingginya kebutuhan energi. Namun saat ini terjadi kecenderungan untuk mengutamakan efisiensi energi dan kelestarian lingkungan. Bahkan beberapa negara membuat regulasi yang mengarahkan desainer, developer, dan user pada hal tersebut. Tentu saja ini menjadi tantangan dan peluang besar bagi para desainer untuk menentukan kombinasi tipe sistem ducting yang tepat, atau bahkan melakukan inovasi.

macam-macam freon

Jenis dan Macam macam Refrigerant (freon)ARefrigerant 11ARefrigerant 12ARefrigerant 13ARefrigerant 13b1ARefrigerant 22ARefrigerant 23ARefrigerant 32ARefrigerant 113ARefrigerant 114ARefrigerant 116ARefrigerant 123ARefrigerant 124ARefrigerant 125ARefrigerant 134aARefrigerant 134a No LeakARefrigerant 134a High MileageARefrigerant 134a Cool BlastARefrigerant 134a Leak CheckARefrigerant 134a LeakFixRARefrigerant 142BARefrigerant 152AARefrigerant 401AARefrigerant 401BARefrigerant 402AARefrigerant 402B

instalasi ac

AC INSTALASI

VRV merupakan singkatan dari Variable Refrigerant Volume yang artinya sistem kerja refrigerant yang berubah-ubah. VRV system adalah sebuah teknologi yang sudah dilengkapi dengan CPU dan kompresor inverter dan sudah terbukti menjadi handal, efisiensi energi, melampaui banyak aspek dari sistem AC lama seperti AC Sentral, AC Split, atau AC Split Duct. Jadi dengan VRV System, satu outdoor bisa digunakan untuk lebih dari 2 indoor AC.

Untuk AC DAIKIN VRV System, Daikin memakai teknologi inverter pada AC tipe Variable Refrigerant Volume (VRV) yang biasa digunakan di gedung bertingkat. Daikin VRV adalah suatu teknologi pengaturan kapasitas AC dari Daikin yang memiliki kemampuan untuk mencegah pendinginan yang berlebih, sehingga dapat menghemat listrik. Tak hanya menghemat listrik, Daikin VRV memiliki tingkat kebisingan yang rendah, hemat tempat, dan dapat menggunakan satu outdoor unit untuk beberapa indoor unit, serta dapat mengatur jadwal dan temperatur AC yang diinginkan secara terkomputerisasi.Daikin VRV III adalah produk Daikin VRV terbaru saat ini, yang merupakan produk AC tercanggih dan terhemat. Produk ini diluncurkan di Indonesia pada tahun 2008. Daikin VRV III merupakan produk AC yang hemat listrik, sampai dengan 50% dari AC konvensional. Berbeda dengan pendahulunya, freon pada Daikin VRV III sudah menggunakan tipe R-410A yang ozone free, sehingga produk ini sangat ramah terhadap lingkungan, tidak seperti AC konvensional yang dapat merusak ozon.Fitur dari AC DAIKIN VRV IIIAC DAIKIN VRV III dirancang untuk ruangan berukuran besar pada gedung bertingkat, dengan memiliki beberapa fitur diantaranya:1. Memiliki kapasitas yang besar untuk ruangan yang besar pula, dimana:

Outdoor unit dengan kapasitas sampai dengan 54 PK / Dua jenis unit luar kombinasi

Luas jangkauan unit indoor / terhubung hingga 64 unit indoor

Panjang pipa panjang / Tingkat perbedaan

Tinggi tekanan statis eksternal

2. Instalasi dan Maintenance AC yang cukup mudah.

komponen utama pendingin

Komponen utama :Kompresor.Jika dianalogikan, cara kerja kompresor layaknya seperti jantung di tubuh manusia, sebagai pusat sirkulasi darah yang di edarkan keseluruh tubuh. Kompresor AC berfungsi sebagai pusat sirkulasi ( memompa dan mengedarkan bahan pendingin atau refrigeran ( freon ) keseluruh bagian ac. Funsi kompresor lainnya adalah membentuk dua daerah tekanan yang berbeda, daerah bertekanan tinggi dan rendah. Ada tiga jenis kompresor yang banyak beredar di pasaran, yaitu : Kompresor torak ( reciprocating ), sentrifugal, dan rotary. Ketiga jenis kompresor tersebut memiliki cara kerja yang berbeda. tetapi pada prinsipnya sama yaitu : menciptakan komprensi ( tekanan ) dan kecepatan laju aliran pada refrigeran atau freon sebagai fluida didalam sistem pendingin.

Kondenser.Berfunsi sebagai alat penukar kalor, menurunkan temperatur refrigeran, dan mengubah wujud refrigeran dari bentuk gas menjadi cair.Biasanya pada kondenser ac menggunakan udara sebagai media pedinginan menggunakan udara sebagai media pendinginannya ( air colling condensor ). sejumlah kalor yang terpadat pada refrigeran dilepaskan keudara bebas dengan bantuan kipas ( fan ). Agar proses pelepasan kalor bisa lebih cepat. desain kondensor dibuat berliku dan dilengkapi dengan sirip. Untuk itu, pembersihan sirip - sirip pipa kondensor sangatlah penting agar perpindahan kalor tidak tergangu, jika kondisi sirip - sirip kondensor dibiarkan dalam kotor, akan mengakibatkan AC menjadi kurang dingin.

Pipa kapiler.

Merupakan komponen utama yang berfungsi menurunkan tekanan refrigeran dan menagtur aliran refrigeran menuju evaporator. Funsi utama pipa kapiler ini sangat vital karena menghubungkan dua bagian tekanan berbeda, yaitu tekanan tinggi dan tekanan rendah. refrigeran bertekanan tinggi sebelum melewati pipa evaporator akan diubah oleh pipa kapiler atau diturunkan tekanananya. akibat dari penurunan tekanan refrigran menyebabkan penurunan suhu. Pada bagian inilah ( pipa kapiler ) refrigeran mencapai suhu terendah ( terdingin ). Pipa kapiler terletak diantara saringan ( filter ) dan evaporator. Ketika menggantu atau memasang pipa kapiler baru, sebisa mungkin tidak bengkok karena dapat menyebabkan penyumbatan. Pergantian pipa kapiler harus disesuaikan dengan diameter dan panjang pipa sebelumnya.

Evaporator.Berfungsi menyerap dan mengalirkan panas dari udara ke refrigeran. Akibat, Setelah melewati pipa evaporator refrigeran berubah wujud menjadi gas, secara sederhana evaporator dikatakan sebagai alat penukar panas. Udara di sekitar ruangan di serap oleh evaporator dan masuk melalui sirip - sirip pipa sehingga sehingga suhu udara yang keluar dari sirip - sirip menjadi lebih rendah dari kondisi semula atau dingin. Sirkulasi ruangan tergantung oleh blower indoor. Bagian Evaporator memerlukan pembersihan secara berkala, pembersihan sirip - sirip pipa evaporator menjadi sangat penting karena berpengaruh pada laju perpindahan panas udara ruangan. ketika sirip - sirip pipa evaporator tersumbat oleh kotoran, penyerapan panas pada udara tidak berjalan dengan baik. akibatnya embusan udara yang keluar pada ac terasa kurang dingin. Pada dasarnya, evaporator dan kondensor merupakan alat penukar pans, tetapi mempunyai prinsip kerja yang berlawanan. Dengan demikian, kedua bagian ini merupakan komponen yang sangat penting dan berpengaruh terhadap kerja sistem pendinginan secara keseluruhan.

service ac

Service AC

(servis air conditioning) diperlukan agar komponen padasistem ACtetap awet dan tidak cepat aus. Disamping itu juga service ac bisa menjaga kinerja dari AC itu sendiri. Nah disini ada sedikit tips untukservice ACyang mungkin bisa Anda lakukan sendiri. Cara mencuci ac split dapat anda lakukan bila anda mempunyai sebuah mesin steam. Selain itu anda juga harus menyiapkan sebuah terpal yg berukuran panjang 3 meter dan lebar 1,5 meter. Terpal ini berfungsi untuk mengalirkan air kotor dari ac yg kita service ke sebuah bak/ember yg diletakan dibawah ujung terpal.

Anda juga membutuhkan plastik ukuran panjang 1,5 meter dan lebar 30 cm untuk menutupi bagian atas indoor unit agar disaat anda mencuci ac split, tekanan air yg keluar dari mesin steam tidak membasahi plafon. Anda juga harus menutupi bagian komponen pcb dengan sebuah kantung plastik, agar air tidak mengenai komponen pcb. Bila air mengenai komponen pcb akan mengakibatkan kerusakan dan ac split tidak akan berfungsi/mati total.

Pertama-tama sebelum melakukan pencucian ac split anda harus terlebih dahulu mencabut steker ac agar aliran listrik tidak tersambung pada ac split. Ini untuk menjaga keselamatan agar anda tidak tersengat arus listrik disaat anda mencuci ac split. Selanjutnya buka tutup indoor unit, ada sebuah ac split merk tertentu yg menyembunyikan letak posisi baut pengunci tutup indoor unit. Jika anda tidak mengetahui letak posisi baut pengunci tutup indoor unit itu, saya sarankan membaca buku petunjuknya. Setelah tutup indoor unit terbuka, pasang terpal yg bagian atas sebelah kanan yg sudah diikatkan sebuah tali plastik atau karet ban dalam, agar terpal dapat menggantung/terikat dibawah sisi indoor unit.

Jangan lupa pasang plastik dibagian atas indoor unit, dan kantung plastik untuk menutupi bagian komponen indoor unit. Selanjutnya bila pemasangan terpal sudah dilakukan dan mesin steam sudah dipasang, operasikan mesin steam dan tunggu sampai tekanan air keluar dari ujung selang. mesin steam yg merknya terkenal dapat secara otomatis ke posisi off bila pada ujung spray gun ditutup. Tapi bila mesin steam anda tidak otomatis, saya sarankan pada waktu pencucian ac, anda meminta bantuan seseorang untuk mengoperasikan mesin steam dan menambahkan air kedalam bak yg susut karena terhisap oleh mesin steam.

Lakukan penyemprotan pada evaporator bagian atas dulu, lalu turun kebagian bawah dan lakukan berulang-ulang sampai evaporator bersih dari kotoran dan lumut. Bila lubang selang pembuangan air dialihkan kesebelah kanan, semprot lubang pembuangan air sampai lumut yg berada pada selang pembuangan air keluar semua. Tapi bila lubang pembuangan air berada disebelah kanan dekat komponen pcb, hati-hati menyemprotnya karena semprotan air dapat mengenai komponen pcb. Untuk itu pergunakan selang yg panjangnya 50 cm yg diameternya lebih kecil dari lubang pembuangan air, agar selang dapat masuk ke lubang pembuangan air dan semprotkan selang tersebut agar kotoran/lumut yg berada pada selang pembuangan air dapat dibersihkan/dikeluarkan.

Setelah bagian evaporator dibersihkan, beralih kebagian blower yg berada dibawah evaporator, lakukan penyemprotan sampai air yg mengalir keluar melalui terpal menjadi bening/bersih. Lakukan lagi penyemprotan pada bagian evaporator dan bagian blower sampai benar-benar indoor unit menjadi bersih.

Setelah penyemprotan indoor telah selesai dilakukan, lap bagian bawah sisi indoor unit dengan kain kering, lalu lepaskan terpal dan kantung plastik pada komponen indoor unit. Bersihkan tutup indoor unit beserta filternya, bila sudah dibersihkan lap tutup dan filter indoor unit sampai benar-benar kering, khususnya bagian yg menutupi komponen pcb.

Pasang kembali tutup indoor unit dan jangan lupa pasang kembali bautnya. Setelah penyemprotan pada indoor unit telah selesai, beralih kebagian outdoor unit, dibagian ini tidak diperlukan terpal atau kantung plastik.semprotkan bagian condenser yg dipenuhi oleh debu, cuci outdoor sampai bersih. Setelah penyemprotan/pembersihan pada outdoor selesai dilakukan, operasikan ac split, keringkan air yg keluar dari bagian blower ketika ac dioperasikan.

ac sentral

SISTEM KERJA AC SENTRAL RUANGAN

Pada unit pendingin atau Chiller yang menganut system kompresi uap, komponennya terdiri dari kompresor, kondensor, alat ekspansi dan evaporator. Pada Chiller biasanya tipe kondensornya adalah water-cooled condenser. Air untuk mendinginkan kondensor dialirkan melalui pipa yang kemudian outputnya didinginkan kembali secara evaporative cooling pada cooling tower.Pada komponen evaporator, jika sistemnya indirect cooling maka fluida yang didinginkan tidak langsung udara melainkan air yang dialirkan melalui system pemipaan. Air yang mengalami pendinginan pada evaporator dialirkan menuju system penanganan udara (AHU) menuju koil pendingin.Jika kita perhatikan komponen-komponen apa saja yang ada di dalamnya maka setiap AHU akan memiliki :1. Filter merupakan penyaring udara dari kotoran, debu, atau partikel-partikel lainnya sehingga diharapkan udara yang dihasilkan lebih bersih. Filter ini dibedakan berdasarkan kelas-kelasnya.2. Centrifugal fan merupakan kipas/blower sentrifugal yang berfungsi untuk mendistribusikan udara melewati ducting menuju ruangan-ruangan.3. Koil pendingin, merupakan komponen yang berfungsi menurunkan temperatur udara.Prinsip kerja secara sederhana pada unit penanganan udara ini adalah menyedot udara dari ruangan (return air) yang kemudian dicampur dengan udara segar dari lingkungan (fresh air) dengan komposisi yang bisa diubah-ubah sesuai keinginan. Campuran udara tersebut masuk menuju AHU melewati filter, fan sentrifugal dan koil pendingin. Setelah itu udara yang telah mengalami penurunan temperatur didistribusikan secara merata ke setiap ruangan melewati saluran udara (ducting) yang telah dirancang terlebih dahulu sehingga lokasi yang jauh sekalipun bisa terjangkau.Beberapa kelemahan dari sistem ini adalah jika satu komponen mengalami kerusakan dan sistem AC sentral tidak hidup maka semua ruangan tidak akan merasakan udara sejuk. Selain itu jika temperatur udara terlalu rendah atau dingin maka pengaturannya harus pada termostat di koil pendingin pada komponen AHU. (source :ccitonline)JadiDari penjelasan diatas, jelas sistem AC Sentral sangat berbeda dengan AC Split baik dari segi fungsi maupun dari segi instalasi. Istilah Sistem AC Sentral (Central) diperuntukkan untuk instalasi AC di satu gedung yang tidak memiliki pengatur suhu sendiri-sendiri (misalnya per ruang). Semua dikontrol di satu titik dan kemudian hawa dinginnya didistribusikan dengan pipa ke ruangan-ruangan. Dengan AC Central yang bisa dilakukan cuma mengecilkan dan membesarkan lubang tempat hawa dingin AC masuk ke ruang kita. Contoh AC Central adalah di mall, gedung mimbar, gedung perkantoran yang luas atau di dalam bis ber-AC.MAINTENANCE AC (perawatan AC) SENTRAL Ruangan1. Mempersiapkan perawatan mesin1.1. Semua proses perawatan dan perbaikan dilaksanakan sesuai prosedur dan SOP yang ditentukan,1.2. Selalu bersifat koordinatif dengan pimpinan agar menghasilkan pekerjaan seefisien mungkin,1.3. Jadual perawatan, jadual peralatan dan pemeriksaan spesifikasi alat disiapkan agar efektif sesuai kebutuhan.1.4. Kelengkapan bahan yang akan dipakai : bahan cairan pembersih, lap pembersih ; bila perlu kompresor udara,diperiksa dan diurutkan sesuai prosedur perawatan.1.5. Perkakas bongkar pasang dan alat ukur yang diperlukan diperiksa agar dapat bekerja dengan baik dan aman2. Merawat memperbaiki mesin AC Sentral bagian luar2.1. Perawatan mesin pendingin dilaksanakan sesuai prosedur SOP yang ditentukan2.2. Gambar denah mesin dibaca dan didiagnosis dengan baik dan teliti2.3. Debu/kotoran luar dibersihkan dengan cairan pembersih tanpa merusak bahan mesin.2.4.Filter udara, evaporator dan kondensor dengan kompresor udara hisap dibersihkan setelah diberi disinfectan dan cairan pembersih.2.5. Deposit yang sulit dan melekat pada dinding penukar kalor dibersihkan dengan cara kimia atau fisis sesuai dengan prosedur yang ditentukan2.6. Kebocoran pipa diidentifikasi dan segera diperbaiki2.7. Kesalahan kerja peralatan diidentifikasi dan dicari sumber kesalahan kerja alat tersebut.2.8. Alat ukur, alat kontrol dan asesori diperiksa dan dilakukan perawatan yang diperlukan.3. Merawat dan memperbaiki mesin AC Sentral sesuai ketentuan3.1. Sebelum dilakukan pembongkar mesin terlebih dahulu dilakukan pengeluaran refrijeran.3.2. Bagian dalam mesin dibersihkan dengan metode vakum bagian dalam sesuai prosedur yang Ditentukan3.3. Katub ekspansi atau pipa kapiler ekspansi dibersihkan dengan kompresor uadara.3.4. Desican dibersihkan, direkondisi dan dimasang kembali sesuai prosedur yang ditentukan3.5. Nosel pengkabut refrijerran dibersihkan dan dipasang kembali tanpa merusak alat sesuai ketentuan3.6. Alat ukuir, alat kontrol, alat pengaman listrik dan asesori lainnya diperiksa, kerusakan diperbaiki dan dipasang kembali sesuai ketentuan3.7. Peralatan rusak yang tidak mungkin diperbaiki diganti dengan alat baru serta dipasang kembali tanpa adanya kerusakan alat3.8. Untuk mengganti alat yang rusak sesuai spesifikasinya dilakukan pengadaan barang.3.9. Dijaga agar refriferan cair dan pelumas tidak masuk kedalam kompresor.3.10. Kelengkapan pemasangan mesin diperiksa dan dilakukan re-instal untuk meyakinkan bahwa bekerja dengan baik. sistem sudah dapat3.11. Semua pekerjaan dilaksanakan dengan tidak ada kesalahan berarti dan tidak mengulangi pekerjaan.3.12. Semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan waktu yang ditentukan dalam kontrak kerja4. Mengevaluasi dan memeriksa hasil perawatan4.1. Selama pekerjaan berlangsung kualitas hasil pekerjaan selalu diperiksa agar tidak terjadi pengulangan pekerjaan.4.2. Bila terjadi penyimpangan/masalah harus didiskusikan dengan pimpinan atau seorang ahli yang berwenang sesauai prosedur yang berlaku.4.3. Semua kejadian perawatan dan perbaikan dicatat dengan teliti dalam buku perawatan mesin bersangkutan dan diperkirakan jadual perawatan selanjutnya.4.4. Hasil pekerjaan diperiksa dengan seksama di akhir pekerjaan untuk meyakinkan sesuai dengan yang diharapkan4.5. Dibuat laporan hasil pekerjaan kepada pemberi kerja sesuai dengan tugasnya. (engdept-engdept)

PENDINGIN DAN TATA UDARA

Sistem AC Sentral (Central)merupakan suatu sistem AC dimana proses pendinginan udara terpusat pada satu lokasi yang kemudian didistribusikan/dialirkan ke semua arah atau lokasi (satu Outdoor dengan beberapa indoor). Sistem ini memiliki beberapa komponen utama yaitu unit pendingin atau Chiller, Unit pengatur udara atau Air Handling Unit (AHU), Cooling Tower, system pemipaan, system saluran udara atau ducting dan system control & kelistrikan. Berikut adalah komponen,cara kerja AC RuanganSentral, dan PreventifMaintenance ACSentral Ruangan.Komponen AC Sentral Ruangan1. CHILLER (unit pendingin).Chiller adalah mesin refrigerasi yang berfungsi untuk mendinginkan air pada sisi evaporatornya. Air dingin yang dihasilkan selanjutnya didistribusikan ke mesin penukar kalor ( FCU / Fan Coil Unit ).Jenis chiller didasarkan pada jenis kompressornya :a. Reciprocatingb. Screwc. CentrifugalJenis chiller didasarkan pada jenis cara pendinginan kondensornya :a. Air Coolerb. Water Cooler2. AHU (Air Handling Unit)/Unit Penanganan UdaraAHU Adalah suatu mesin penukar kalor, dimana udara panas dari ruangan dihembuskan melewati coil pendingin didalam AHU sehingga menjadi udara dingin yang selanjutnya didistribusikan ke ruangan.3. COOLING TOWER ( khusus untuk chiller jenis Water Cooler ).Adalah suatu mesin yang berfungsi untuk mendinginkan air yang dipakai pendinginan condenssor chiller dengan cara melewat air panas pada filamen didalam cooling tower yang dihembus oleh udara sekitar dengan blower yang suhunya lebih rendah.4. POMPA SIRKULASI.Ada dua jenis pompa sirkulasi, yaitu :a. Pompa sirkulasi air dingin ( Chilled Water Pump ) berfungsi mensirkulasikan air dingin dari Chiller ke Koil pendingin AHU / FCU.b. Pompa Sirkulasi air pendingin ( Condenser Water Pump ).Pompa ini hanya untuk Chiller jenis Water Cooled dan berfungsi untuk mensirkulasikan air pendingin dari kondensor Chiller ke Cooling Tower dan seterusnya.

SISTEM KERJA AC SENTRAL RUANGANPada unit pendingin atau Chiller yang menganut system kompresi uap, komponennya terdiri dari kompresor, kondensor, alat ekspansi dan evaporator. Pada Chiller biasanya tipe kondensornya adalah water-cooled condenser. Air untuk mendinginkan kondensor dialirkan melalui pipa yang kemudian outputnya didinginkan kembali secara evaporative cooling pada cooling tower.Pada komponen evaporator, jika sistemnya indirect cooling maka fluida yang didinginkan tidak langsung udara melainkan air yang dialirkan melalui system pemipaan. Air yang mengalami pendinginan pada evaporator dialirkan menuju system penanganan udara (AHU) menuju koil pendingin.Jika kita perhatikan komponen-komponen apa saja yang ada di dalamnya maka setiap AHU akan memiliki :1. Filter merupakan penyaring udara dari kotoran, debu, atau partikel-partikel lainnya sehingga diharapkan udara yang dihasilkan lebih bersih. Filter ini dibedakan berdasarkan kelas-kelasnya.2. Centrifugal fan merupakan kipas/blower sentrifugal yang berfungsi untuk mendistribusikan udara melewati ducting menuju ruangan-ruangan.3. Koil pendingin, merupakan komponen yang berfungsi menurunkan temperatur udara.Prinsip kerja secara sederhana pada unit penanganan udara ini adalah menyedot udara dari ruangan (return air) yang kemudian dicampur dengan udara segar dari lingkungan (fresh air) dengan komposisi yang bisa diubah-ubah sesuai keinginan. Campuran udara tersebut masuk menuju AHU melewati filter, fan sentrifugal dan koil pendingin. Setelah itu udara yang telah mengalami penurunan temperatur didistribusikan secara merata ke setiap ruangan melewati saluran udara (ducting) yang telah dirancang terlebih dahulu sehingga lokasi yang jauh sekalipun bisa terjangkau.Beberapa kelemahan dari sistem ini adalah jika satu komponen mengalami kerusakan dan sistem AC sentral tidak hidup maka semua ruangan tidak akan merasakan udara sejuk. Selain itu jika temperatur udara terlalu rendah atau dingin maka pengaturannya harus pada termostat di koil pendingin pada komponen AHU. (source :ccitonline)JadiDari penjelasan diatas, jelas sistem AC Sentral sangat berbeda dengan AC Split baik dari segi fungsi maupun dari segi instalasi. Istilah Sistem AC Sentral (Central) diperuntukkan untuk instalasi AC di satu gedung yang tidak memiliki pengatur suhu sendiri-sendiri (misalnya per ruang). Semua dikontrol di satu titik dan kemudian hawa dinginnya didistribusikan dengan pipa ke ruangan-ruangan. Dengan AC Central yang bisa dilakukan cuma mengecilkan dan membesarkan lubang tempat hawa dingin AC masuk ke ruang kita. Contoh AC Central adalah di mall, gedung mimbar, gedung perkantoran yang luas atau di dalam bis ber-AC.MAINTENANCE AC (perawatan AC) SENTRAL Ruangan1. Mempersiapkan perawatan mesin1.1. Semua proses perawatan dan perbaikan dilaksanakan sesuai prosedur dan SOP yang ditentukan,1.2. Selalu bersifat koordinatif dengan pimpinan agar menghasilkan pekerjaan seefisien mungkin,1.3. Jadual perawatan, jadual peralatan dan pemeriksaan spesifikasi alat disiapkan agar efektif sesuai kebutuhan.1.4. Kelengkapan bahan yang akan dipakai : bahan cairan pembersih, lap pembersih ; bila perlu kompresor udara,diperiksa dan diurutkan sesuai prosedur perawatan.1.5. Perkakas bongkar pasang dan alat ukur yang diperlukan diperiksa agar dapat bekerja dengan baik dan aman2. Merawat memperbaiki mesin AC Sentral bagian luar2.1. Perawatan mesin pendingin dilaksanakan sesuai prosedur SOP yang ditentukan2.2. Gambar denah mesin dibaca dan didiagnosis dengan baik dan teliti2.3. Debu/kotoran luar dibersihkan dengan cairan pembersih tanpa merusak bahan mesin.2.4.Filter udara, evaporator dan kondensor dengan kompresor udara hisap dibersihkan setelah diberi disinfectan dan cairan pembersih.2.5. Deposit yang sulit dan melekat pada dinding penukar kalor dibersihkan dengan cara kimia atau fisis sesuai dengan prosedur yang ditentukan2.6. Kebocoran pipa diidentifikasi dan segera diperbaiki2.7. Kesalahan kerja peralatan diidentifikasi dan dicari sumber kesalahan kerja alat tersebut.2.8. Alat ukur, alat kontrol dan asesori diperiksa dan dilakukan perawatan yang diperlukan.3. Merawat dan memperbaiki mesin AC Sentral sesuai ketentuan3.1. Sebelum dilakukan pembongkar mesin terlebih dahulu dilakukan pengeluaran refrijeran.3.2. Bagian dalam mesin dibersihkan dengan metode vakum bagian dalam sesuai prosedur yang Ditentukan3.3. Katub ekspansi atau pipa kapiler ekspansi dibersihkan dengan kompresor uadara.3.4. Desican dibersihkan, direkondisi dan dimasang kembali sesuai prosedur yang ditentukan3.5. Nosel pengkabut refrijerran dibersihkan dan dipasang kembali tanpa merusak alat sesuai ketentuan3.6. Alat ukuir, alat kontrol, alat pengaman listrik dan asesori lainnya diperiksa, kerusakan diperbaiki dan dipasang kembali sesuai ketentuan3.7. Peralatan rusak yang tidak mungkin diperbaiki diganti dengan alat baru serta dipasang kembali tanpa adanya kerusakan alat3.8. Untuk mengganti alat yang rusak sesuai spesifikasinya dilakukan pengadaan barang.3.9. Dijaga agar refriferan cair dan pelumas tidak masuk kedalam kompresor.3.10. Kelengkapan pemasangan mesin diperiksa dan dilakukan re-instal untuk meyakinkan bahwa bekerja dengan baik. sistem sudah dapat3.11. Semua pekerjaan dilaksanakan dengan tidak ada kesalahan berarti dan tidak mengulangi pekerjaan.3.12. Semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan waktu yang ditentukan dalam kontrak kerja4. Mengevaluasi dan memeriksa hasil perawatan4.1. Selama pekerjaan berlangsung kualitas hasil pekerjaan selalu diperiksa agar tidak terjadi pengulangan pekerjaan.4.2. Bila terjadi penyimpangan/masalah harus didiskusikan dengan pimpinan atau seorang ahli yang berwenang sesauai prosedur yang berlaku.4.3. Semua kejadian perawatan dan perbaikan dicatat dengan teliti dalam buku perawatan mesin bersangkutan dan diperkirakan jadual perawatan selanjutnya.4.4. Hasil pekerjaan diperiksa dengan seksama di akhir pekerjaan untuk meyakinkan sesuai dengan yang diharapkan4.5. Dibuat laporan hasil pekerjaan kepada pemberi kerja sesuai dengan tugasnya. (engdept-engdept)

SISTEM AC SPLIT

Sistem AC > Air + Udara Dingin (kering).tentu anda bingung dengan judul tersebut. Sebenarnya begini :Kenapa AC (sistem AC) bisa mengeluarkan air [melalui pipa pembuangan] dan udara dingin (kering lagi) ke dalam ruangan?Sebenarnya tidak terlalu sulit untuk menjawab persoalan tersebut, asal anda sudah mengetahuicara kerja sistem ac ruangan.

AC mengeluarkan AirSeperti sudah kita ketahui bahwa kandungan udara atmosfer terdiri dari 20.9% O2 (Oksigen), 79% N2 (Nitrogen >sifatnya dingin), sisanya CO2 (karbondioksida) dan gas yang lainnya. Di dalam atmosfer juga terdapat kandungan molekul2 air (H2O), kita bisa mengukur kandungan air tersebut dengan alat dewpoint meter. Semakin tinggi derajat pengukuran berarti semakin banyak kandungan molekul air nya.Ketika udara melewati coil pendingin terjadi penurunan suhu. Pada proses pendinginan ini kerapatan molekul2 air tsb menjadi sangat rapat dan menjaditerkondensasi atau membentuk menjadi air. Karena berat air menjadi lebih besar dari udara maka air terpisah ke bawah dan dialirkan menuju selang pembuangan, biasanya di bungkus jadi satu dengan pipa freon kemudian di buang agar menghindari kerusakan pada unit pendingin atau indoor. Jika saluran pembuangan tersumbat karena kotoran, maka air ini akan keluar melalui indoor AC.AC mengeluarkan udara dingin (kering)

DAYA LISTRIK UNTUK PEMASANGAN AC SPLIT

Tentu Anda bingung bagaimana cara memilihACuntuk ruangan Anda? Ada 3 faktor yang perlu diperhatikan yakni daya pendinginan AC (BTU/h British Thermal Unit per hour), daya listrik (watt), dan PK kompresor. Sebagian dari kita mungkin lebih mengenal angka PK (Paard Kracht/Daya Kuda/Horse Power (HP)) pada AC. Sebenarnya PK itu adalah satuan daya pada kompresor AC bukan daya pendingin AC. Namun PK lebih dikenal ketimbang BTU/hr di masyarakat awam termasuk para teknisi kami dalamservice AC di Bali. Terus bagaimana cara menghitung dan menyesuaikan daya pendingin AC dengan ruangan Anda? Untuk menyiasatinya, maka kita konversi dulu PK BTU/hr luas ruangan (m2).1 PK = 9.000-10.000 BTU/h1 m2 = 600 BTU/h3 m = 10 kaki > 1 m = 3.33 kakiDaya Pendingin AC berdasarkan PK :AC PK = 5.000 BTU/hAC PK = 7.000 BTU/hAC 1 PK = 9.000 BTU/hAC 1 PK = 12.000 BTU/hAC 2 PK = 18.000 BTU/hKemudian ada rumus untuk menghitung(W x H x I x L x E) / 60 = kebutuhan BTUW = panjang ruang (dalam feet)H = tinggi ruang (dalam feet)I = nilai 10 jika ruang berinsulasi (berada di lantai bawah, atau berhimpit dengan ruang lain). Nilai 18 jika ruang tidak berinsulasi (di lantai atas).L = lebar ruang (dalam feet)E = nilai 16 jika dinding terpanjang menghadap utara; nilai 17 jika menghadap timur; nilai 18 jika menghadap selatan; dan nilai 20 jika menghadap barat.

Misal :Ruang berukuran 3mx6m atau (10 kaki x 20 kaki), tinggi ruangan 3m (10 kaki) tidak berinsulasi, dinding panjang menghadap ke timur. Kebutuhan BTU = (10 x 20 x 18 x 10 x 17) / 60 = 10.200 BTU alias cukup dengan AC 1 PK.

SERVICE AC SPLITService AC(servis air conditioning) diperlukan agar komponen padasistem ACtetap awet dan tidak cepat aus. Disamping itu juga service ac bisa menjaga kinerja dari AC itu sendiri. Nah disini ada sedikit tips untukservice ACyang mungkin bisa Anda lakukan sendiri. Cara mencuci ac split dapat anda lakukan bila anda mempunyai sebuah mesin steam. Selain itu anda juga harus menyiapkan sebuah terpal yg berukuran panjang 3 meter dan lebar 1,5 meter. Terpal ini berfungsi untuk mengalirkan air kotor dari ac yg kita service ke sebuah bak/ember yg diletakan dibawah ujung terpal.

Anda juga membutuhkan plastik ukuran panjang 1,5 meter dan lebar 30 cm untuk menutupi bagian atas indoor unit agar disaat anda mencuci ac split, tekanan air yg keluar dari mesin steam tidak membasahi plafon. Anda juga harus menutupi bagian komponen pcb dengan sebuah kantung plastik, agar air tidak mengenai komponen pcb. Bila air mengenai komponen pcb akan mengakibatkan kerusakan dan ac split tidak akan berfungsi/mati total.

Pertama-tama sebelum melakukan pencucian ac split anda harus terlebih dahulu mencabut steker ac agar aliran listrik tidak tersambung pada ac split. Ini untuk menjaga keselamatan agar anda tidak tersengat arus listrik disaat anda mencuci ac split. Selanjutnya buka tutup indoor unit, ada sebuah ac split merk tertentu yg menyembunyikan letak posisi baut pengunci tutup indoor unit. Jika anda tidak mengetahui letak posisi baut pengunci tutup indoor unit itu, saya sarankan membaca buku petunjuknya. Setelah tutup indoor unit terbuka, pasang terpal yg bagian atas sebelah kanan yg sudah diikatkan sebuah tali plastik atau karet ban dalam, agar terpal dapat menggantung/terikat dibawah sisi indoor unit.

Jangan lupa pasang plastik dibagian atas indoor unit, dan kantung plastik untuk menutupi bagian komponen indoor unit. Selanjutnya bila pemasangan terpal sudah dilakukan dan mesin steam sudah dipasang, operasikan mesin steam dan tunggu sampai tekanan air keluar dari ujung selang. mesin steam yg merknya terkenal dapat secara otomatis ke posisi off bila pada ujung spray gun ditutup. Tapi bila mesin steam anda tidak otomatis, saya sarankan pada waktu pencucian ac, anda meminta bantuan seseorang untuk mengoperasikan mesin steam dan menambahkan air kedalam bak yg susut karena terhisap oleh mesin steam.

Lakukan penyemprotan pada evaporator bagian atas dulu, lalu turun kebagian bawah dan lakukan berulang-ulang sampai evaporator bersih dari kotoran dan lumut. Bila lubang selang pembuangan air dialihkan kesebelah kanan, semprot lubang pembuangan air sampai lumut yg berada pada selang pembuangan air keluar semua. Tapi bila lubang pembuangan air berada disebelah kanan dekat komponen pcb, hati-hati menyemprotnya karena semprotan air dapat mengenai komponen pcb. Untuk itu pergunakan selang yg panjangnya 50 cm yg diameternya lebih kecil dari lubang pembuangan air, agar selang dapat masuk ke lubang pembuangan air dan semprotkan selang tersebut agar kotoran/lumut yg berada pada selang pembuangan air dapat dibersihkan/dikeluarkan.

Setelah bagian evaporator dibersihkan, beralih kebagian blower yg berada dibawah evaporator, lakukan penyemprotan sampai air yg mengalir keluar melalui terpal menjadi bening/bersih. Lakukan lagi penyemprotan pada bagian evaporator dan bagian blower sampai benar-benar indoor unit menjadi bersih.

Setelah penyemprotan indoor telah selesai dilakukan, lap bagian bawah sisi indoor unit dengan kain kering, lalu lepaskan terpal dan kantung plastik pada komponen indoor unit. Bersihkan tutup indoor unit beserta filternya, bila sudah dibersihkan lap tutup dan filter indoor unit sampai benar-benar kering, khususnya bagian yg menutupi komponen pcb.

Pasang kembali tutup indoor unit dan jangan lupa pasang kembali bautnya. Setelah penyemprotan pada indoor unit telah selesai, beralih kebagian outdoor unit, dibagian ini tidak diperlukan terpal atau kantung plastik.semprotkan bagian condenser yg dipenuhi oleh debu, cuci outdoor sampai bersih. Setelah penyemprotan/pembersihan pada outdoor selesai dilakukan, operasikan ac split, keringkan air yg keluar dari bagian blower ketika ac dioperasikan.

KELEBIHAN AC SPLIT

Service AC(servis air conditioning) diperlukan agar komponen padasistem ACtetap awet dan tidak cepat aus. Disamping itu juga service ac bisa menjaga kinerja dari AC itu sendiri. Nah disini ada sedikit tips untukservice ACyang mungkin bisa Anda lakukan sendiri. Cara mencuci ac split dapat anda lakukan bila anda mempunyai sebuah mesin steam. Selain itu anda juga harus menyiapkan sebuah terpal yg berukuran panjang 3 meter dan lebar 1,5 meter. Terpal ini berfungsi untuk mengalirkan air kotor dari ac yg kita service ke sebuah bak/ember yg diletakan dibawah ujung terpal.

Anda juga membutuhkan plastik ukuran panjang 1,5 meter dan lebar 30 cm untuk menutupi bagian atas indoor unit agar disaat anda mencuci ac split, tekanan air yg keluar dari mesin steam tidak membasahi plafon. Anda juga harus menutupi bagian komponen pcb dengan sebuah kantung plastik, agar air tidak mengenai komponen pcb. Bila air mengenai komponen pcb akan mengakibatkan kerusakan dan ac split tidak akan berfungsi/mati total.

Pertama-tama sebelum melakukan pencucian ac split anda harus terlebih dahulu mencabut steker ac agar aliran listrik tidak tersambung pada ac split. Ini untuk menjaga keselamatan agar anda tidak tersengat arus listrik disaat anda mencuci ac split. Selanjutnya buka tutup indoor unit, ada sebuah ac split merk tertentu yg menyembunyikan letak posisi baut pengunci tutup indoor unit. Jika anda tidak mengetahui letak posisi baut pengunci tutup indoor unit itu, saya sarankan membaca buku petunjuknya. Setelah tutup indoor unit terbuka, pasang terpal yg bagian atas sebelah kanan yg sudah diikatkan sebuah tali plastik atau karet ban dalam, agar terpal dapat menggantung/terikat dibawah sisi indoor unit.

Jangan lupa pasang plastik dibagian atas indoor unit, dan kantung plastik untuk menutupi bagian komponen indoor unit. Selanjutnya bila pemasangan terpal sudah dilakukan dan mesin steam sudah dipasang, operasikan mesin steam dan tunggu sampai tekanan air keluar dari ujung selang. mesin steam yg merknya terkenal dapat secara otomatis ke posisi off bila pada ujung spray gun ditutup. Tapi bila mesin steam anda tidak otomatis, saya sarankan pada waktu pencucian ac, anda meminta bantuan seseorang untuk mengoperasikan mesin steam dan menambahkan air kedalam bak yg susut karena terhisap oleh mesin steam.

Lakukan penyemprotan pada evaporator bagian atas dulu, lalu turun kebagian bawah dan lakukan berulang-ulang sampai evaporator bersih dari kotoran dan lumut. Bila lubang selang pembuangan air dialihkan kesebelah kanan, semprot lubang pembuangan air sampai lumut yg berada pada selang pembuangan air keluar semua. Tapi bila lubang pembuangan air berada disebelah kanan dekat komponen pcb, hati-hati menyemprotnya karena semprotan air dapat mengenai komponen pcb. Untuk itu pergunakan selang yg panjangnya 50 cm yg diameternya lebih kecil dari lubang pembuangan air, agar selang dapat masuk ke lubang pembuangan air dan semprotkan selang tersebut agar kotoran/lumut yg berada pada selang pembuangan air dapat dibersihkan/dikeluarkan.

Setelah bagian evaporator dibersihkan, beralih kebagian blower yg berada dibawah evaporator, lakukan penyemprotan sampai air yg mengalir keluar melalui terpal menjadi bening/bersih. Lakukan lagi penyemprotan pada bagian evaporator dan bagian blower sampai benar-benar indoor unit menjadi bersih.

Setelah penyemprotan indoor telah selesai dilakukan, lap bagian bawah sisi indoor unit dengan kain kering, lalu lepaskan terpal dan kantung plastik pada komponen indoor unit. Bersihkan tutup indoor unit beserta filternya, bila sudah dibersihkan lap tutup dan filter indoor unit sampai benar-benar kering, khususnya bagian yg menutupi komponen pcb.

Pasang kembali tutup indoor unit dan jangan lupa pasang kembali bautnya. Setelah penyemprotan pada indoor unit telah selesai, beralih kebagian outdoor unit, dibagian ini tidak diperlukan terpal atau kantung plastik.semprotkan bagian condenser yg dipenuhi oleh debu, cuci outdoor sampai bersih. Setelah penyemprotan/pembersihan pada outdoor selesai dilakukan, operasikan ac split, keringkan air yg keluar dari bagian blower ketika ac dioperasikan.

KOMPONEN AC SPLIT

Kompresor :Kompresor adalah power unit dari sistem sebuah AC. Ketika AC dijalankan, kompresor mengubah fluida kerja/refrigent berupa gas dari yang bertekanan rendah menjadi gas yang bertekanan tinggi. Gas bertekanan tinggi kemudian diteruskan menuju kondensor.

Kondensor :Kondensor adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengubah/mendinginkan gas yang bertekanan tinggi berubah menjadi cairan yang bertekanan tinggi. Cairan lalu dialirkan ke orifice tube.

Orifice Tube :di mana cairan bertekanan tinggi diturunkan tekanan dan suhunya menjadi cairan dingin bertekanan rendah. Dalam beberapa sistem, selain memasang sebuah orifice tube, dipasang juga katup ekspansi.

Katup ekspansi :Katup ekspansi, merupakan komponen terpenting dari sistem. Ini dirancang untuk mengontrol aliran cairan pendingin melalui katup orifice yang merubah wujud cairan menjadi uap ketika zat pendingin meninggalkan katup pemuaian dan memasuki evaporator/pendingin

Evaporator/pendingin :refrigent menyerap panas dalam ruangan melalui kumparan pendingin dan kipas evaporator meniupkan udara dingin ke dalam ruangan. Refrigent dalam evaporator mulai berubah kembali menjadi uap bertekanan rendah, tapi masih mengandung sedikit cairan. Campuran refrigent kemudian masuk ke akumulator / pengering. Ini juga dapat berlaku seperti mulut/orifice kedua bagi cairan yang berubah menjadi uap bertekanan rendah yang murni, sebelum melalui kompresor untuk memperoleh tekanan dan beredar dalam sistem lagi. Biasanya, evaporator dipasangi silikon yang berfungsi untuk menyerap kelembapan dari refrigent.

Jadi, cara kerja sistem AC dapat diuraikan sebagai berkut :

Kompresor yang ada pada sistem pendingin dipergunakan sebagai alat untuk memampatkan fluida kerja (refrigent), jadi refrigent yang masuk ke dalam kompresor dialirkan ke condenser yang kemudian dimampatkan di kondenser.

Di bagian kondenser ini refrigent yang dimampatkan akan berubah fase dari refrigent fase uap menjadi refrigent fase cair, maka refrigent mengeluarkan kalor yaitu kalor penguapan yang terkandung di dalam refrigent. Adapun besarnya kalor yang dilepaskan oleh kondenser adalah jumlahan dari energi kompresor yang diperlukan dan energi kalor yang diambil evaparator dari substansi yang akan didinginkan.Pada kondensor tekanan refrigent yang berada dalam pipa-pipa kondenser relatif jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan refrigent yang berada pada pipi-pipa evaporator.Setelah refrigent lewat kondenser dan melepaskan kalor penguapan dari fase uap ke fase cair maka refrigent dilewatkan melalui katup ekspansi, pada katup ekspansi ini refrigent tekanannya diturunkan sehingga refrigent berubah kondisi dari fase cair ke fase uap yang kemudian dialirkan ke evaporator, di dalam evaporator ini refrigent akan berubah keadaannya dari fase cair ke fase uap, perubahan fase ini disebabkan karena tekanan refrigent dibuat sedemikianrupa sehingga refrigent setelah melewati katup ekspansi dan melalui evaporator tekanannya menjadi sangat turun.Hal ini secara praktis dapat dilakukan dengan jalan diameter pipa yang ada dievaporator relatif lebih besar jika dibandingkan dengan diameter pipa yang ada pada kondenser.Dengan adanya perubahan kondisi refrigent dari fase cair ke fase uap maka untuk merubahnya dari fase cair ke refrigent fase uap maka proses ini membutuhkan energi yaitu energi penguapan, dalam hal ini energi yang dipergunakan adalah energi yang berada di dalam substansi yang akan didinginkan.Dengan diambilnya energi yang diambil dalam substansi yang akan didinginkan makaenthalpi[*] substansi yang akan didinginkan akan menjadi turun, dengan turunnya enthalpi maka temperatur dari substansi yang akan didinginkan akan menjadi turun. Proses ini akan berubah terus-menerus sampai terjadi pendinginan yang sesuai dengan keinginan.Dengan adanya mesin pendingin listrik ini maka untuk mendinginkan atau menurunkan temperatur suatu substansi dapat dengan mudah dilakukan.

KOMPONEN UTAMA AC

Komponen utama :Kompresor.Jika dianalogikan, cara kerja kompresor layaknya seperti jantung di tubuh manusia, sebagai pusat sirkulasi darah yang di edarkan keseluruh tubuh. Kompresor AC berfungsi sebagai pusat sirkulasi ( memompa dan mengedarkan bahan pendingin atau refrigeran ( freon ) keseluruh bagian ac. Funsi kompresor lainnya adalah membentuk dua daerah tekanan yang berbeda, daerah bertekanan tinggi dan rendah. Ada tiga jenis kompresor yang banyak beredar di pasaran, yaitu : Kompresor torak ( reciprocating ), sentrifugal, dan rotary. Ketiga jenis kompresor tersebut memiliki cara kerja yang berbeda. tetapi pada prinsipnya sama yaitu : menciptakan komprensi ( tekanan ) dan kecepatan laju aliran pada refrigeran atau freon sebagai fluida didalam sistem pendingin.

Kondenser.Berfunsi sebagai alat penukar kalor, menurunkan temperatur refrigeran, dan mengubah wujud refrigeran dari bentuk gas menjadi cair.Biasanya pada kondenser ac menggunakan udara sebagai media pedinginan menggunakan udara sebagai media pendinginannya ( air colling condensor ). sejumlah kalor yang terpadat pada refrigeran dilepaskan keudara bebas dengan bantuan kipas ( fan ). Agar proses pelepasan kalor bisa lebih cepat. desain kondensor dibuat berliku dan dilengkapi dengan sirip. Untuk itu, pembersihan sirip - sirip pipa kondensor sangatlah penting agar perpindahan kalor tidak tergangu, jika kondisi sirip - sirip kondensor dibiarkan dalam kotor, akan mengakibatkan AC menjadi kurang dingin.

Pipa kapiler.

Merupakan komponen utama yang berfungsi menurunkan tekanan refrigeran dan menagtur aliran refrigeran menuju evaporator. Funsi utama pipa kapiler ini sangat vital karena menghubungkan dua bagian tekanan berbeda, yaitu tekanan tinggi dan tekanan rendah. refrigeran bertekanan tinggi sebelum melewati pipa evaporator akan diubah oleh pipa kapiler atau diturunkan tekanananya. akibat dari penurunan tekanan refrigran menyebabkan penurunan suhu. Pada bagian inilah ( pipa kapiler ) refrigeran mencapai suhu terendah ( terdingin ). Pipa kapiler terletak diantara saringan ( filter ) dan evaporator. Ketika menggantu atau memasang pipa kapiler baru, sebisa mungkin tidak bengkok karena dapat menyebabkan penyumbatan. Pergantian pipa kapiler harus disesuaikan dengan diameter dan panjang pipa sebelumnya.

Evaporator.Berfungsi menyerap dan mengalirkan panas dari udara ke refrigeran. Akibat, Setelah melewati pipa evaporator refrigeran berubah wujud menjadi gas, secara sederhana evaporator dikatakan sebagai alat penukar panas. Udara di sekitar ruangan di serap oleh evaporator dan masuk melalui sirip - sirip pipa sehingga sehingga suhu udara yang keluar dari sirip - sirip menjadi lebih rendah dari kondisi semula atau dingin. Sirkulasi ruangan tergantung oleh blower indoor. Bagian Evaporator memerlukan pembersihan secara berkala, pembersihan sirip - sirip pipa evaporator menjadi sangat penting karena berpengaruh pada laju perpindahan panas udara ruangan. ketika sirip - sirip pipa evaporator tersumbat oleh kotoran, penyerapan panas pada udara tidak berjalan dengan baik. akibatnya embusan udara yang keluar pada ac terasa kurang dingin. Pada dasarnya, evaporator dan kondensor merupakan alat penukar pans, tetapi mempunyai prinsip kerja yang berlawanan. Dengan demikian, kedua bagian ini merupakan komponen yang sangat penting dan berpengaruh terhadap kerja sistem pendinginan secara keseluruhan.

CARA MENGISI FREON

CARA MENAMBAH FREONAC/CHILLERPertama-tama yg harus dilakukan dalam pengisian freon adalah mengoperasikan ac split.setelah outdoor unit mendapatkan supply listrik dari indoor unit, buka nepel penutup pentil pengisian freon dengan kunci inggris.

lalu pasang selang berwarna biru yg berada pada manifold di pentil pengisian freon, adakah tekanan freon? dengan melihat jarum manifold tekanan rendah yg berwarna biru.

jika tidak ada tekanan freon sama sekali, berarti sistem pendingin/ac split ada kebocoran.cari sampai ketemu dimana letak kebocorannya dengan kuas kecil yg diberi air sabun, bila tidak diperbaiki/dilas kebocorannya freon akan berkurang kembali walaupun telah diisi sampai ac split menjadi dingin kembali.bila ruang kebocorannya harus diperbaiki dengan cara mengelas dan pada sistem pendingin/ac split masih terdapat sisa freon, maka yg harus anda lakukan sebelum melakukan perbaikan/pengelasan adalah membuang sisa freon tersebut agar tidak membahayakan diri anda.

apabila telah ditemukan letak kebocorannya dan sudah diperbaiki/dilas, sistim pendingin/ac split harus divakum terlebih dahulu sebelum diisi freon, dengan menggunakan mesin vakum.vakum yg baik harus mencapai 30, lalu bagaimana bila anda tidak mempunyai mesin vakum???tenang saja masih ada cara, yaitu dengan menggunakan compressor/outdoor unit yg akan kita isi freonnya, caranya adalah:1. pasang selang warna biru pada pentil pengisian freon dan selang warna kuning pada tabung freon(posisi kran ditabung freon dlm keadaan terbuka penuh dan kedua kran pada manifold tertutup penuh).2. buka penutup kran nepel ukuran 3/8 yg ada pada samping kanan kran nepel outdoor unit.3. masukan kunci L pada kran nepel 3/8 dan putar kekanan(posisi klep nepel ditutup).4. operasikan ac split dan tunggu sampai indoor unit mensupply listrik kebagian outdoor unit.5. setelah outdoor unit beroperasi, lepaskan selang warna biru dari manifold, angin akan keluar dari ujung selang warna biru dan tunggu sampai angin tidak keluar lagi dari ujung selang warna biru.6. setelah tidak ada angin yg keluar lagi dari ujung selang warna biru, pasang kembali ujung selang warna biru ke manifold lalu putar ke kiri kunci L yg berada pada kran nepel 3/8(posisi kran nepel terbuka penuh).7. isi freon dengan memutar kran manifold warna biru kearah kiri sambil melihat jarum manifold untuk memastikan berapa freon yg sudah masuk kedalam sistem pendingin/ac split.pada waktu pengisian freon lakukan secara bertahap jangan sekaligus dalam waktu singkat, agar tidak merusak klep compressor.buka kran manifold.. sebentar.. lalu tutup kembali, lakukan berulang-ulang dan lihat berapa freon yg sudah masuk pada jarum penunjuk yg ada dimanifold, sampai pipa instalasi ac yg berukuran 3/8 yg berada pada outdoor unit basah berembun atau evaporator yg ada pada indoor unit anda pegang, apabila dinginnya sudah merata berarti proses pengisian freon sudah cukup, tidak harus 75 psi.bila unit ac kelebihan freon akan membuat ac menjadi tidak dingin bukan menjadikan lebih dingin.perhatikan juga amper compressor pada waktu pengisian freon, jangan sampai melebihi batas amper(current) yg dapat anda lihat pada sisi indoor unit.

AC DAIKIN INSTALASIVRV merupakan singkatan dari Variable Refrigerant Volume yang artinya sistem kerja refrigerant yang berubah-ubah. VRV system adalah sebuah teknologi yang sudah dilengkapi dengan CPU dan kompresor inverter dan sudah terbukti menjadi handal, efisiensi energi, melampaui banyak aspek dari sistem AC lama seperti AC Sentral, AC Split, atau AC Split Duct. Jadi dengan VRV System, satu outdoor bisa digunakan untuk lebih dari 2 indoor AC.

Untuk AC DAIKIN VRV System, Daikin memakai teknologi inverter pada AC tipe Variable Refrigerant Volume (VRV) yang biasa digunakan di gedung bertingkat. Daikin VRV adalah suatu teknologi pengaturan kapasitas AC dari Daikin yang memiliki kemampuan untuk mencegah pendinginan yang berlebih, sehingga dapat menghemat listrik. Tak hanya menghemat listrik, Daikin VRV memiliki tingkat kebisingan yang rendah, hemat tempat, dan dapat menggunakan satu outdoor unit untuk beberapa indoor unit, serta dapat mengatur jadwal dan temperatur AC yang diinginkan secara terkomputerisasi.Daikin VRV III adalah produk Daikin VRV terbaru saat ini, yang merupakan produk AC tercanggih dan terhemat. Produk ini diluncurkan di Indonesia pada tahun 2008. Daikin VRV III merupakan produk AC yang hemat listrik, sampai dengan 50% dari AC konvensional. Berbeda dengan pendahulunya, freon pada Daikin VRV III sudah menggunakan tipe R-410A yang ozone free, sehingga produk ini sangat ramah terhadap lingkungan, tidak seperti AC konvensional yang dapat merusak ozon.Fitur dari AC DAIKIN VRV IIIAC DAIKIN VRV III dirancang untuk ruangan berukuran besar pada gedung bertingkat, dengan memiliki beberapa fitur diantaranya:1. Memiliki kapasitas yang besar untuk ruangan yang besar pula, dimana:

Outdoor unit dengan kapasitas sampai dengan 54 PK / Dua jenis unit luar kombinasi

Luas jangkauan unit indoor / terhubung hingga 64 unit indoor

Panjang pipa panjang / Tingkat perbedaan

Tinggi tekanan statis eksternal

2. Instalasi dan Maintenance AC yang cukup mudah.

refrigration

Komponen Komponen Pokok Refrigerasi

Operasi refrigerasi butuh suatu mesin yang disebut dengan refrigerator. Refrigerator merupakan kumpulan serangkaian peralatan, seperti:1. Kompressor.2. Kondensor.3. Akumulator.4. Mesin ekspansi / katup ekspansi.5. Evaporator.

1. KompressorKompressor adalah alat yang digunakan untuk menghisap uap refrigerant dan mengkompresinya sehingga tekanan uap refrigerant naik sampai ke tekanan yang diperlukan untuk pengembunan (kondensasi) uap regrigerant di dalam kondensor.

Kompressor ini digerakkan oleh sumber tenaga dari mesin penggerak, seperti: Motor listrik Motor bakar Diesel Mesin uap Turbin gasPada kompressor, berlaku persamaan neraca energi;

Karena kompressi, fluida kerja (uap refrigerant) terkompressi menjadi naik entalpinya (H2 > H ), sehingga dapat dikatakan energi dari sumber digunakan untuk menaikkan entalpi fluida kerja.

2. KondensorKondensor merupakan alat penukar panas yang berguna untuk mendinginkan uap refrigerant dari kompressor agar dapat mengembun menjadi cairan. Pada saat pengembunan ini, refrigerant mengeluarkan sejumlah kalori (panas pengembunan) yang mana panas ini diterima oleh media pendingin di dalam kondensor.

3. AkumulatorMerupakan alat yang berguna untuk mengumpulkan cairan refrigerant yang berasal dari kondensor. Dengan adanya alat ini akan memudahkan pengaturan stock dari total refrigerant.

4. Mesin Ekspansi atau Katup EkspansiMesin atau katup ekspansi ini berfungsi untuk menurunkan tekanan dari cairan refrigerant sebelum masuk ke evaporator, sehingga akan memudahkan refrigerant menguap di evaporator dan menyerap kalori (panas) dari media yang didinginkan.

5. EvaporatorJuga merupakan alat penukar panas. Refrigerant cair dengan tekanan rendah setelah proses ekspansi, diuapkan dalam alat ini. Untuk penguapan refrigerant cair ini tentunya diperlukan sejumlah kalori, yang mana diambil dari media yang akan didinginkan oleh sistem refrigerasi. Misalnya pada mesin Air Conditioning (AC), media yang didinginkan adalah udara di dalam ruangan (kamar). Begitu pula pada kulkas, media yang didinginkan adalah ruangan dalam kulkas dan segala sesuatu yang berada dalam kulkas. Uap refrigerant yang terbentuk di evaporator langsung dihisap oleh kompressor, demikian seterusnya mengulangi langkah pertama tadi sehingga membentuk suatu siklus, yang disebut dengan siklus refrigerasi.

komponen refrigration

Siklus refrigerasi kompresi mengambil keuntungan dari kenyataan bahwa fluida yang bertekanan tinggi pada suhu tertentu cenderung menjadi lebih dingin jika dibiarkan mengembang. Jika perubahan tekanan cukup tinggi, maka gas yang ditekan akan menjadi lebih panas daripada sumber dingin diluar (contoh udara diluar) dan gas yang mengembang akan menjadi lebih dingin daripada suhu dingin yang dikehendaki. Dalam kasus ini, fluida digunakan untuk mendinginkan lingkungan bersuhu rendah dan membuang panas ke lingkungan yang bersuhu tinggi.

Siklus refrigerasi kompresi uap memiliki dua keuntungan. Pertama, sejumlah besar energi panas diperlukan untuk merubah cairan menjadi uap, dan oleh karena itu banyak panas yang dapat dibuang dari ruang yang disejukkan. Kedua, sifat-sifat isothermal penguapan membolehkan pengambilan panas tanpa menaikan suhu fluida kerja ke suhu berapapun didinginkan. Hal ini berarti bahwa laju perpindahan panas menjadi tinggi, sebab semakin dekat suhu fluida kerja mendekati suhu sekitarnya akan semakin rendah laju perpindahan panasnya.

Siklus refrigerasi ditunjukkan dalam Gambar 1 dan 2 dan dapat dibagi menjadi tahapan-tahapan berikut:1 2. Cairan refrigeran dalam evaporator menyerap panas dari sekitarnya, biasanya udara, air atau cairan proses lain. Selama proses ini cairan merubah bentuknya dari cair menjadi gas, dan pada keluaran evaporator gas ini diberi pemanasan berlebih/ superheated gas.2 3. Uap yang diberi panas berlebih masuk menuju kompresor dimana tekanannya dinaikkan. Suhu juga akan meningkat, sebab bagian energi yang menuju proses kompresi dipindahkan ke refrigeran.3 4. Superheated gas bertekanan tinggi lewat dari kompresor menuju kondenser. Bagian awal proses refrigerasi (3-3a) menurunkan panas superheated gas sebelum gas ini dikembalikan menjadi bentuk cairan (3a-3b). Refrigerasi untuk proses ini biasanya dicapai dengan menggunakan udara atau air. Penurunan suhu lebih lanjut terjadi pada pekerjaan pipa dan penerima cairan (3b - 4), sehingga cairan refrigeran didinginkan ke tingkat lebih rendah ketika cairan ini menuju alat ekspansi.4 - 1 Cairan yang sudah didinginkan dan bertekanan tinggi melintas melalui peralatan ekspansi, yang mana akan mengurangi tekanan dan mengendalikan aliran menuju

Gambar 1. Gambaran skematis siklus refrigerasi kompresi uap

Gambar 2. Gambaran skematis siklus refrigerasi termasuk perubahan tekanannya(Biro Efisiensi Energi, 2004)

Kondenser harus mampu membuang panas gabungan yang masuk evaporator dan kondenser.Dengan kata lain: (1 - 2) + (2 - 3) harus sama dengan (3 - 4). Melalui alat ekspansi tidak terdapat panas yang hilang maupun yang diperoleh.

Jenis-jenis refrigeran yang digunakan dalam sistim kompresi uapTerdapat berbagai jenis refrigeran yang digunakan dalam sistim kompresi uap. Suhu refrigerasi yang dibutuhkan sangat menentukan dalam pemilihan fluida. Refrigeran yang umum digunakan adalah yang termasuk kedalam keluarga chlorinated fluorocarbons (CFCs, disebut juga Freons): R-11, R-12, R-21, R-22 dan R-502.

Sifat-sifat bahan-refrigeran dan kinerja bahan refrigeran tersebut diberikan dalam 2 Tabel dibawah:

Pemilihan refrigeran dan suhu pendingin dan beban yang diperlukan menentukan pemilihan kompresor, juga perancangan kondenser, evaporator, dan alat pembantu lainnya. Faktor tambahan seperti kemudahan dalam perawatan, persyaratan fisik ruang dan ketersediaan utilitas untuk peralatan pembantu (air, daya, dll.) juga mempengaruhi pemilihan komponen.