presentasi TTT isolasi motor&generator.pptx

9
PENGUJIAN TAHANAN ISOLASI PADA MOTOR (PERUBAHAN PENTING STANDARD IEEE UNTUK PENGUJIAN ISOLASI LILITAN MOTOR DAN GENERATOR Kelompok : Jhon hard harahap Rosihan anwar Dana A Prastiansyah Andre Purbaya

Transcript of presentasi TTT isolasi motor&generator.pptx

Pengujian Tahanan Isolasi Pada Motor dengan standard IEEE,

Pengujian Tahanan Isolasi Pada Motor (Perubahan Penting Standard IEEE Untuk Pengujian Isolasi Lilitan Motor dan GeneratorKelompok :Jhon hard harahapRosihan anwarDana A PrastiansyahAndre PurbayaPendahuluan

Untuk kebanyakan generator dan motor,umur yang diharapkan dari lilitan statortergantung pada kemampuan elektris isolasi untukmencegah kesalahan lilitan.Dengan standar NEMA MG1 dan IEC60034 memerlukan suatu test yang dilakukanpada isolasi, untuk memastikan bahwa lilitan stator akan mencapai umur yang memuaskan(biasanya 20 - 40 tahun).RESISTANSI ISOLASI dan INDEX POLARISASIIni mungkin paling banyak digunakan sebagai test diagnostik untuk lilitan stator dan rotor generator dan motor. Ini dapat diterapkan untuk semua mesin dan lilitan, terkecuali lilitan rotor motor sangkar tupai, yang tidak mempunyai isolasi untuk di test. Test ini berhasil menunjukkan lokasi permasalahan kontaminasi dan polusi dalam lilitan. Dalam sistem isolasi yang lebih tua, test dapat juga dilakukan dengan mendeteksi penurunan yangberkaitan dengan panas. Isolasi resistansi (IR)dan index polarisasi (PI) test telah digunakan lebih dari 70 tahun. Kedua test dilakukan dengan instrument yang sama, dan pada umumnya dilaksanakan pada waktu yang sama. Tujuan

Test IR mengukur resistansi isolasi elektris antara konduktor tembaga dan inti dari stator atau rotor. Idealnya resistansinya adalah tidak terbatas. Pada umumnya, resistansi isolasiyang kecil, lebih memungkinkan ada suatumasalah dengan isolasi.PI adalah suatu variasi dari test IR. PI adalah rasio IR yang diukur setelah tegangan diterapkan selama 10 menit (R10) terhadap IR setelah satu menit (R1), yaitu :IP = R10menitR1menitJika IP terlalu rendah ini mengindikasikan bahwa lilitan mungkin terkontaminasi oli, kotoran, serangga, atau terbasahi oleh air. Dalam test, tegangan DC relatif tinggi diterapkan antara lilitan tembaga dan inti rotor atau stator. Arus mengalir di sirkit kemudian dapat di ukur. Resistansi isolasi (Rt) dalam waktu t adalah :Rt = V/ItV adalah tegangan Dc yang diterapkan, dan It adalah arus yang diukur setelah t menit. Acuan waktu dari pengukuran arus diperlukan selama arus pada umumnya tidak tetap.Metode testIR diukur dengan power supply DC tegangan tinggi dan ampere meter yang sensitif. Supply DC harus mempunyai suatu tegangan teregulasi yang bagus. Kadang-kadang ini dikenal sebagai megger testers atau megaohmmeter.Berdasarkan standar IEEE no 43-2000Besarnya tegangan yang diterapkan untuk pengujian berdasarkan tegangan kerja pada lilitan generator atau motor.Tabel 1 Tegangan DC yang diterapkan untuk pengujian megger berdasarkan tegangan kerja lilitan

Anaslisis

Tabel 1 meringkas bagaimana cara menginterprestasikan hasil PI dan IR pada lilitan rotor dan stator. Pembedaan antara sistem isolasi yang lebih tua dan modern ditetapkab pada 1970.Nilai resistansi isolasi minimum yang direkomendasikan pada 400C (semua nilai dalam M)Catatan : IR1 min adalah resistansi isolasi minimum, dalam megaohms, pada 400C untuk keseluruhan lilitan