Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

download Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

of 4

Transcript of Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

  • 8/2/2019 Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

    1/4

    1. PERBEDAAN ATAU PERBANDINGAN ANTARA LAPORAN KEUANGAN SEKTOR

    PUBLIK DAN LAPORAN KEUANGAN SWASTA

    Laporan Keuangan Sektor Publik (Depertemen Pemerintah):

    1. Fokus financial dan politik2. Kinerja secara financial dan non financial3. Pertanggungjawaban kepada parlemen dan masyarakat luas4. Berfokus pada bagian organisasi5. Melihat ke masa depan secara detail6. Aturan pelaporan ditentukan oleh Departemen Keuangan7. Laporan diperiksa oleh Treasury8. Cash Accounting.

    .

    Laporan Sektor Swasta :

    1. Fokus financial2. Sebagian besar diukur secara Finansial3. Pertanggungjawaban kepada pemegang saham dan kreditur4. Berfokus pada organisasi secara keseluruhan5. Tidak dapat melihat masa depan secara detail6. Aturan pelaporan ditentukan oleh UU, standar akuntansi, pasar modal, dan praktik

    akuntansi

    7. Laporan keuangan diaudit oleh auditor independen8. Accrual Acounting.

    Perbedaan sifat dan karakteristik sektor publik dengan sektor swasta dapat

    dilihatdengan membandingkan beberapa hal, yaitu:

    1. Tujuan organisasiDi l iha t da r i tu juannya , o rgan isas i sek to r pub l ik be rbeda dengan sek to r

    swas ta .Perbedaan menonjo l t e r l e tak pada tu juan mempero leh l aba . Pada

    sektor swasta terdapat tujuan untuk memaksimumkan laba (profit motive),

    sedangkan pada sektor publik adalah pemberian pelayanan publik, dan penyediaan

    pelayanan publik. Tetapi meskipun tujuan utama sektor publik adalah

  • 8/2/2019 Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

    2/4

    pember ian pe layanan pub l ik , t idak be ra r t i o rgan isas i sek to r pub l ik

    sama sekal i t idak memil ik i tu juan yang bers i fa t f inansia l . Organisas i

    sektor publik juga memiliki tujuan finansial, akan tetapi hal tersebut berbeda baik

    secara filosofis, konseptual, dan operasionalnya dengan tujuan profitabilitas sektor swasta.

    2. Sumber pembiayaanPerbedaan sektor publik dengan sektor swasta dapat dilihat dari sumber

    pendanaan organisas i a tau dalam is t i lah manajemen keuangan disebut

    struktur modal atau sumber pembiayaan. Sumber pembiayaan sektor publik berbeda

    dengan sektor swasta dalam hal bentuk, jenis dan tingkat risiko. Pada sektor

    publik sumber pendanaan berasal dari pajak dan retribusi, charging for service,

    laba perusahaan milik negar a, p i n j a m a n p e m e r i n t a h b e r u p a u t a n g l u a r

    n e g e r i d a n o b l i g a s i p e m e r i n t a h , d a n pendapatan lain-lain yang sah dan tidak

    bertentangan dengan peraturan perundanganyang ditetapkan. Sedangkan untuk sektor

    swasta sumber pembiayaan dipisahkan menjadi dua yaitu internal dan eksternal.

    Sumber pembiayaan internal terdi ri atas bagian laba yang diinvestasikan kembali ke

    perusahaan (retained earnings) dan modal pemilik. Sumber pembiayaan eksternal misalnya

    utang bank, penerbitan obligasi, dan penerbitan saham baru untuk mendapatkan dana dari

    publik.

    3. Pola pertanggungjawabanMana jemen pada sek to r swas ta be r tanggungjawab kepada pemi l ik

    p e r u s a h a a n ( p e m e g a n g s a h a m ) d a n k r e d i t o r a t a s d a n a y a n g

    d i b e r i k a n . P a d a s e k t o r p u b l i k m a n a j e m e n b e r t a n g g u n g j a w a b

    k e p a d a m a s ya r a k a t k a r e n a s u m b e r d a n a ya n g digunakan organisasi sektor

    publik dalam rangka pemberian pelayanan publik berasal dari masyarakat (public funds).

    Pola pertanggungjawaban di sektor publik bersifat vertikal dan horisontal.

    Pertanggungjawaban vertical (vertical accountability) adalah pe r t anggu ngj a waban

    a tas penge lo laan dana kepada o to t r i t a s yang leb ih t ingg i ,misa lnya

    per tanggungjawaban a tas penge lo laan dana kepada pemer in tah pusa t .

    P e r t a n g g u n g j a w a b a n h o r i s o n t a l (horisontal account abilit y)

    adalah pertanggungjawaban kepada masyarakat luas.

    4. Struktur organisasi

  • 8/2/2019 Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

    3/4

    Secara kelembagaan, organisasi sektor publik juga berbeda dengan sektor

    swasta.S t r u k t u r o r g a n i s a s i p a d a s e k t o r p u b l i k b e r s i f a t b i r o k r a t i s ,

    k a k u , d a n h i r a r k i s , sedangkan struktur organisasi pada sektor swasta lebih

    fleksibel. Salah satu faktor utama yang membedakan sektor publik dengan sektor swasta

    adalah adanya pengaruh politik yang sangat tinggi pada organisasi sektor publik. Tipologi

    pemimpin, termasuk pil ihan dan orientasi kebi jakan poli tik , akan sangat

    berpengaruh terhadap pil ihan struktur birokrasi pada sektor publik. Sektor

    p u b l i k m e m i l i k i f u n g s i y a n g l e b i h k o m p l e k s d i b a n d i n g k a n d e n g a n

    s e k t o r s w a s t a . Ko m p l e k s i t a s o r g a n i s a s i a k a n berpengaruh terhadap

    struktur organisasi.

    5. Karakteristik anggaran dan stakeholder

    J i k a d i l i h a t d a r i k a r a k t e r i s t i k a n g g a r a n , p a d a s e k t o r p u b l i k

    r e n c a n a a n g g a r a n dipublkasikan kepada masyarakat secara terbuka untuk

    dikritisi dan didiskusikan. Anggaran bukan sebagai rahasia negara. Sementara itu,

    anggaran pada sektor swasta bersifat tertutup bagi publik karena anggaran merupakan rahasia

    perusahaan. Dari sisi stakeholder , pada s ek to r p ub l i k stakeholder dibagi menjadi dua

    yaitu internal dan eksternal, pada stakeholder internal antara lain adalah lembaga negara

    (kabinet, MPR,DPR, dan sebagainya), Kelompok politik (partai politik), manajer

    publik (gubernur BUMN, BUMD), pegawai pemerint ah.Stakeholder e ks t e rna l

    p ada sek t o r pub l ik seperti masyarakat pengguna jasa publik, masyarakat pembayar

    pajak, perusahaan dan organisasi sosial ekonomi yang menggunakan pelayanan

    publik sebagai input atas aktivitas organisasi, Bank sebagai kreditor pemerintah,

    Badan-badan internasional (IMF, ADB, PBB, dan sebagainya), investor asing,

    dan generasi yang akan datang. Pa da se kt or sw as ta , stakeholder in te rn al te rd ir i

    dari manajemen, karyawan, dan pemegang saham. Sedangkan stakeholder eksternal

    terdiri dari bank, serikat buruh, pemerintah, pemasok, distributor, pelanggan,

    masyarakat, serikat dagang dan pasar modal.

    6. Sistem akuntansi yang digunakanPerbedaan yang lain adalah sistem akuntansi yang digunakan. Pada sektor swasta

    s i s tem akun tans i yang b iasa d igunakan ada lah akun tans i yang be rbas i s

  • 8/2/2019 Prbdaan Sktor Publik Dan Swasta

    4/4

    ak ru al (accrual accounting). Se da ng ka n pa da se kt or pu bl ik le bi h ba nya k

    me nggun ak an sistem akuntansi berbasis kas (cash basis accounting) .

    2. TEORI BELANJA