Ppt seminar

19
SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE (SSCS) DENGAN MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP PENGUASAAN MATERI EKOSISTEM SISWA SMP KELAS VII oleh Niki Hatari 4001412020 JURUSAN IPA TERPADU FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2015

Transcript of Ppt seminar

SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, AND

SHARE (SSCS) DENGAN MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP

PENGUASAAN MATERI EKOSISTEM SISWA SMP KELAS VII oleh

Niki Hatari4001412020

  JURUSAN IPA TERPADU

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2015

Latar Belakang Masalah

PENDAHULUAN

Standar pembelajaran : Pembelajaran IPA merupakan pembelajaran yang sistematis, berhubungan dengan gejala-gejala alam/ kebendaan dan didasarkan atas pengamatan (Depdiknas,2006)

Kondisi nyata : Pembelajarn bersifat Teacher Center

Permasalahan yang ditemukan : Siswa pasif

Solusi : Penerapan model pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan materi

Rumusan Masalah:

Tujuan Penelitian:

PENDAHULUAN

1. Apakah model pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) dengan media kartu bergambar berpengaruh terhadap peningkatkan penguasaan materi ekosistem siswa kelas VII SMP ?

2. Bagaimana tanggapan siswa terhadap model pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) dengan media kartu bergambar pada materi ekosistem ?

Manfaat Penelitian

PENDAHULUAN

Manfaat Teoritis

Manfaat Praktis

Bagi Siswa

Bagi Guru

Bagi Peneliti

Penegasan Istilah

PENDAHULUAN

Model pembelajaran SSCS adalah model yang mengajarkan suatu proses pemecahan masalah dan memberikan siswa kesempatan untuk berlatih dan memperbaiki kemampuan pemecahan masalah.

Kartu bergambar adalah media atau alat bantu pengajaran berbentuk kartu berisi gambar-gambar dan penjelasan secara singkat yang berfungsi untuk membantu dalam menyampaikan, menerangkan sesuatu untuk mendukung proses pembelajaran

Penegasan Istilah

PENDAHULUAN

Penguasaan materi adalah kemampuan siswa dalam memahami makna secara ilmiah baik teori maupun penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. (Sumaya, 2004)

Materi ekosistem adalah salah satu materi IPA yang diajarkan di kelas VII SMP. Pada penelitian ini materi ekosistem yang akan diajarkan adalah komponen ekosistem dan hubungan antar komponen dalam ekosistem.

KAJIAN PUSTAKA

Lokasi dan Waktu Penelitian

METODE PENELITIAN

SMP N 17 Jalan Gabeng Raya Jangli, Tembalang, Semarang

Bulan Maret 2016, pada semester genap tahun ajaran 2015/2016

Populasi Sampel

METODE PENELITIAN

Seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 17 Semarang tahun pelajaran 2015/2016 semester II yang berjumlah delapan kelas yaitu kelas VII-A,VII-B, VII-C, VII-D, VII-E, VII-F, VII-G, dan VII-H.

kelas VII-D = kelas eksperimen kelas VII-A = kelas kontrol

Variabel Penelitian

METODE PENELITIAN

Variabel independen atau variabel bebas

Variabel dependen atau variabel terikat

Desain Penelitian

METODE PENELITIAN

Quasi Experiment Nonequivalent Control Group Design

Kelompok Pretest Perlakuan Posttest

Eksperimen X

Kontrol Y

Metode Pengumpulan Data

Instrumen Penelitian

METODE PENELITIAN

Dokumentasi Tes Observasi

Instrumen Tes Tingkat Penguasaan Materi

Analisis Perangkat Tes

korelasi product moment,= Koefisien korelasi antara X dan Y

N = Banyaknya subjek/siswa yang diteliti = Jumlah skor tiap butir soal = Jumlah skor total = Jumlah kuadrat skor butir soal = Jumlah kuadrat skor total (Arikunto, 2010)

Kriteria pengujian validitas tes yaitu nilai dibandingkan dengan rtabel, jika maka soal tersebut valid.

METODE PENELITIAN

Validitas

KR-20

r11 = reliabilitas tes secara keseluruhan

p = proporsi subyek yang menjawab item dengan benarq = proporsi subyek yang menjawab item dengan salah (q=1-p)∑pq = jumlah hasil perkalian antara p dan qn = banyaknya items = standar deviasi dari tes (akar dari varians)Kriteria pengujian reliabilitas tes yaitu nilai dibandingkan dengan rtabel, jika maka soal tersebut reliabel

METODE PENELITIAN

Reliabilitas

P = indeks kesukaranB = banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan

benarJS = jumlah seluruh siswa peserta tes

METODE PENELITIAN

Tingkat Kesukaran

dengan= daya pembeda= banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab benar= banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab benar= banyaknya peserta kelompok atas= banyaknya peserta kelompok bawah

METODE PENELITIAN

Daya Pembeda

Uji Normalitas Uji Homogenitas

Uji Normalitas Uji Kesamaan Dua Varians Analisis hasil belajar kognitif siswa

jika varians kedua kelompok sama, maka digunakan rumus uji t.

METODE PENELITIAN

Analisis Data Awal

Analisis Data Akhir

Hipotesis

1. : diterima jika < hal ini berarti model SSCS dengan media kartu bergambar tidak efektif terhadap penguasaan materi siswa.

2. : diterima jika > hal ini berarti model SSCS dengan media kartu bergambar efektif terhadap penguasaan materi siswa.

METODE PENELITIAN

SEKIAN

TERIMA KASIH