PPT FAKTOR PEMBATAS

8/20/2019 PPT FAKTOR PEMBATAS

1/31

“ FAKTOR PEMBATAS DAN

TOLERANSI DALAMEKOSISTEM”

ROMBEL 04 PENDIDIKAN BIOLOGI 2012

Disusun oleh :1. Putri !h"u #e$ti!n! % 44014120&' (2. )il*! #"!h+itri An*,!ni % 44014120-(. De//ie Lin*! )!t! % 44014120-(4. l+! D!!"!nti % 44014120-.(. 3euninsih % 4401412102(


2/31

1. 5u6u Miniu Lie/i % 1&40 (

)AK3OR PEMBA3A# DAN3OLERAN#I DALAMEKO#I#3EM

2. 5u6u toler!nsi 7 Kesei/!n!n #hel+or* % 1'1 (

. Konse$ G!/un!n )!6tor Pe/!t!s

4. #"!r!t #e/!!i )!6tor Pen!tur

. )!6tor )isi6 #e/!!i )!6tor Pe/!t!s

8. In*i6!tor E6oloi


3/31

)!6tor Pe/!t!s !*!l!h /!h!n !t!u +!6tor $entin "!n *!l! 6e!*!!n iniu *!$!t e$en!ruhi$ertu/uh!n *!n $er6e/!n!n su!tu or!nise.

Menurut #!in!n93.%1''4(9 untu6 *!$!t /ert!h!n*!n hi*u$ *i *!l! 6e!*!!n tertentu su!tuor!nise h!rus eili6i /!h!n/!h!n $entin

"!n *i$erlu6!n untu6 $ertu/uh!n *!n$er6e/!n/i!6!n.


4/31

1. Hukum Minimum Liebig ( 184 !

P!*! 6e!*!!n "!n 6ritis9 /!h!n /!h!n $en*u6un6ehi*u$!n su!tu or!nise "!n terse*i! *!l!

;ul!h iniu /ertin*!6 se/!!i +!6tor

$e/!t!s. % 5u6u Miniu Lie/i (


5/31

Pe"m#$#%#n '#%#m &ukum minimum

!. 5u6u iniu h!n"! /er$er!n *en!n /!i6untu6 !teri 6ii! "!n *i$erlu6!n untu6$ertu/uh!n *!n re$ro*u6si

/. 3i*!6 e$erti/!n6!n +!6tor l!inn"! se$ertisuhu *!n =!h!"!

=. 3i*!6 e$erhitun6!n inter!6si /er/!!i unsurh!r! *!n +!6tor+!6tor lin6un!n

*. 5u6u ini /erl!6u h!n"! *!l! 6on*isi6esei/!n!n "!n *in!is !t!u ste!*" st!te


6/31


7/31

2. Hukum T)%e"#n$i S&e%*)"'

Ke!!l!n su!tu or!nise *!l! e$ert!h!n6!nhi*u$n"! *!$!t *itentu6!n oleh 6e6ur!n!n !t!u6ele/ih!n %6u!ntit!ti+ *!n 6u!lit!ti+( /e/er!$! +!6tor

"!n en*e6!ti /!t!s toler!nsin"!.Kis!r!n iniu eru$!6!n /!t!s toler!nsi*i!/!r6!n se/!!i 5u6u 3oler!nsi #hel+or*%1'1(.


8/31

Den!n enet!hui 6is!r!n toler!nsi su!tuor!nise *!$!t *i6et!hui 6e/er!*!!n *!n$en"e/!r!n %*istri/usi( or!nise terse/ut.

Bu6!n h!n"! *!l! ;ul!h se*i6it !t!u ren*!h

"!n /ersi+!t e/!t!si tet!$i ;u! *!l! ;ul!h "!n /erle/ih!n !t!u tini.


9/31

Bebe"#+# #$#$ ,#mb#n ,e"'#+ Hukum T)%e"#n$i'#+#, 'in-#,#k#n $eb#g#i be"iku,

1. Bila keadaan tidak optimum untuk suatu faktor, maka batastoleransi terhadap faktor ekologi yang lain dapat dikurangi.

2. Organisme dapat memiliki kisaran toleransi yang lebar bagisatu faktor dan kisaran yang sempit untuk faktor yang lain.

3. Sering ditemukan bahwa organisme di alam sebenarnyatidak hidup pada kisaran optimum dengan faktor siktertentu Dalam keadaan demikian beberapa faktor lainditemukan mempunyai arti yang lebih besar.

. Organisme dengan kisaran toleransi yang luas untuk semua

faktor wa!ar kalau memiliki penyebaran yang paling luas.". #eriode reproduksi biasanya merupakan periode yang gawat

bila faktor lingkungan bersifat membatasi.


10/31

$stilah yang digunakan dalammenggambarkan kisaran toleransi %

steno % sempit dan eury % lebarstenothermal & eurythermal 'temperatur( )elur ikan stenothermal trout *sal+elinus

' & 12 o-(, optimum )elur katak eurythermal ' / 3 o-(.

stenohaline & euryhaline 'salinitas( $kan salmon euryhaline 'tawar & laut(, ikan mas stenohaline 'tawar(

stenophagik & euryphagik 'makanan( 0elini stenophagik 'rumput(, kambing euryphagik 'rumput, perdu,

semak dll(.


11/31

B!t!s toler!nsi steno Euri


12/31

. Konse$ G!/un!n % )!6tor $e/!t!s (

Dengan menggabungkan konsep hukumminimum dan konsep toleransi, maka dapatdipahami konsep faktor pembatas (limiting

factor).aktor pembatas ' limiting fator ( adalahsuatu keadaan yang melampaui batas/batastoleransi.


13/31

aktor pembatas suatu organisme menakupkisaran minimum atau maksimum dari faktor/faktor abiotik suatu ekosistem. isal % Suhu,ahaya, p4 yang terlalu rendah 'minimum( atau

terlalu tinggi 'maksimum(.Suatu organisme mempunyai toleransi yang

besar terhadap suatu faktor yang konstan, makafaktor itu tidak merupakan pembatas.

Sebaliknya bila mempunyai toleransi tertentuterhadap suatu faktor yang ber+ariasi dalamlingkungan, dapat men!adi faktor yangmembatasi


14/31

-ontohnya 0andungan O2 di udara dalam !umlah

banyak dan konstan bukan merupakan faktor

pembatas organisme darat.Sebaliknya, kandungan O2 terlarut di perairan,

terdapat dalam !umlah sedikit dan !umlahnyaselalu berubah/ubah, men!adi faktor pembatasbagi organisme yang hidup di perairan.

ontoh % konsep faktor pembatas

dengan membandingkan telur/telur ikan trout dantelur/telur kodok. )elur/telur ikan trout berkembangantara - dan 12- dengan optimum -

sedangkan telur/telur kodok antara - dan 3-dengan optimum 22-. 5adi telur/telur ikan troutadalah stenothermal dan telur/telur kodokeurythermal.


15/31

Kon*isi +!6tor $e/!t!s *!n +!6tor reul!si

E6osiste *!r!t!n : te$er!tur9 sin!r9 *!n !ir

E6osiste $er!ir!n l!ut : te$er!tur9 sin!r9 *!n 6!*!r !r!

E6osiste $er!ir!n t!>!r

D!n!u : te$er!tur9 sin!r9 *!n 6!*!r o6sien terl!rut#un!i : 6e=e$!t!n !rus

Perio*is!si +!6tor +isi6 %6on*isi(

Or!nise !$u en!tur =!r! hi*u$n"! en!n!$i 6on*isi

$erio*i6? !*!n"! 6o!6si *!n sele6si !l!i !6! seluruh 6ounit!s !6!nter6on*isi6!n $!*! $erio*is!si terse/ut.

@ontoh :

)oto$erio*is!si $ertu/uh!n *!n $e/un!!n9 ir!si /urun


16/31

. Syarat Sebagai aktor #engatur

Faktor lingkungan yang penting dalam setiap

ekosistem berbeda beda seperti

di darat: sinar, suhu dan air;

di laut: sinar, suhu dan salinitas; di perairan tawar: kandungan oksigen.

Faktor lingkungan tidak hanya sebagai

faktor pembatas (negatif) tetapi juga

menjadi faktor menguntungkan (positif) bagi

organisme yang mampu menyesuaikan diri.


17/31

Organisme mampu mencapai keadaanhomeostatis dikarenakan mampu memanfaatkan

faktor perubahan lingkungan yang berkaladengan cara mengatur waktu kegiatannyasehingga memperoleh keuntungan darilingkungannya

hotoperiode merupakan pengatur waktu untuk

memulai proses !siologis yang menghasilkan : pertumbuhan dan pembungaan pada

tanaman penimbunan lemak, penggantian bulu,

migrasi, dan perkembangbiakan padamamalia

diapause pada serangga


18/31

"ontoh :

#i gurun, panjang hari dan datangnyahujan sangat tidak terduga, makatumbuhan gurun dimanfaatkan sebagaifaktor pengatur dengan cara

menghasilkan biji$biji yangmengandung hormon penghambatperkecambahan, biji dapat tetap hidupdalam tanah bertahun$tahun setelah

hujan lebat.


19/31

. FAKTOR FISIK /TAMA SEBA0AI FAKTOR PEMBATAS

#uhu

R!*i!si

Air

Ke6eruh!n9 !rn! D!n B!u Arus *!n 3e6!n!n Air

G!s Atos+er %K!*!r O6sien *!n

K!r/on*io6si*!(nsur 5!r!


20/31

S/H/

1. #!!t 6ritis uun"! ter;!*i $!*! /!t!s !t!stoler!nsi or!nise.

2. !ri!si suhu s!n!t 6e=il *i $er!ir!n *i/!n*in6!n*!r!t!n9 *!n /iot! !ir uun"! e$un"!i 6is!r!ntoler!nsi "!n le/ih se$it*!ri$!*! or!nise*!r!t.

. #uhu serin e/!t!si ,on!si *!n str!ti+i6!si /iot! /!i6 $er!ir!n !u$un *!r!t!n.


21/31

RADIASI

R!*i!si =!h!"! !t!h!ri erui6!n 6!ren! =!h!"!!t!h!ri l!nsun !6!n erus!6 !t!u e/unuh

$roto$l!s!.


22/31

AIR

5u;!n9 6ele/!/!n9 6e6u!t!n $enu!$!n *i u*!r!9*!n terse*i!n"! !ir *i $eru6!!n *!$!t en;!*i

+!6tor $e/!t!s.@ur!h hu;!n en;!*i $e/!t!s ,on!si *!r!t!n:

!. 0 10 in=hi7th : $!*!n $!sir

/. 10 0 in=hi7th : $!*!n ru$ut9 s!C!n!

=. 0 0 in=hi7th : hut!n 6erin

*. 0 in=hi7th : hut!n hu;!n


23/31

KEKER/HAN 2ARNA DAN BA/ Keke"un *ise/!/6!n oleh $!rti6el$!rti6el

t!n!h9 $!rti6el /!h!n or!ni6 *!n /iot! reni6

!6! 6e=er!h!n !ir en;!*i ren*!h 2#"n# #i" *itentu6!n >!rn! sen"!>! !t!u /!h!n

terl!rut *!n el!"!n *i *!l! !ir is!l >!rn!=o6l!t *!n 6e6eruh!n tini96e=er!h!n ren*!h!6! /!n"!6 ter*!$!t $!rti6el t!n!h

B#u *ise/!/6!n oleh /!u *!ri sen"!>! !t!u!teri *!n !s!s.


24/31

%&' #% *+%% %-&

Di laut, tekanan air akan bertambah 1

atmosfer pada setiap penurunan kedalaman1 meter. #ada bagian laut yang palingdalam, tekanan ini dapat menapai 1atmosfer.


25/31

0AS ATMOSFER (KADAR OKSI0EN DANKARBONDIOKSIDA!

*!r! *i !tos+er e$un"!i 6e!$u!nhoeost!sis "!n s!n!t tini9 6!n*un!n @O2 *!nO2 *i u*!r! rel!ti+ tet!$9 "!itu 0.0 *!n 21. O6sien*i *!l! t!n!h enurun *en!n /ert!/!hn"!6e*!l!!n9 se/!li6n"! @O2. O6sien *!n @O2 *i !ire$un"!i C!ri!si "!n tini $!*! 6e*!l!!n *!n >!6tu. O6sien en;!*i +!6tor $e/!t!s *i *!n!u sert!sun!i *en!n !su6!n /!h!n or!ni6 "!n tini.


26/31

#uhu *!n !r! terl!rut *!l! !ir /er$en!ruh $!*!6el!rut!n O2 *!l! !ir.

#uhu ren*!h 6el!rut!n O2 tini

G!r! tini 6el!rut!n O2ren*!h Arus9 !nin *!n $enetr!si =!h!"! *i++usi O2


27/31

''& %&%

#ada umumnya, nitrogen dan fosfor merupakanfaktor pembatas, terutama fosfor, karenakaitannya dengan unsur struktural organisme.

)erdapat 1 unsur esensial untuk tumbuhan, yaitu%

1. 6ntuk fotosynthesis % n, e, -l, 7n, dan 8

2. 6ntuk metabolisme nitrogen % o, B, -o, dan e

3. 6ntuk fungsi metabolisme lain % o, B, -o, -u, Si


28/31

/. -ndikator +kologi

Seringkali faktor/faktor tertentu dapatdengan tepat menentukan organismeyang ditemukan di suatu daerah. 9tau

sebaliknya kita dapat menentukankeadaan lingkungan sik denganmenggunakan organisme yang

ditemukan pada suatu daerah. 4al inidisebut dengan indikator ekologi/indikator biologi


29/31

al yang harus diingat jika kita memakaiindikator ekologi adalah :

& 6mumnya organisme steno merupakan

indikator yang lebih baik dari pada organismeeury.

& Speies yang besar merupakan indikatoryang lebih baik daripada speies yang

lebih keil, karena organisme yang besarmempunyai biomassa lebih stabil.


30/31

D#*,#" Pu$,#k#

Roh!ni9Fu*i Mi+t!hul. 201.


31/31

3eri! K!sih

PPT FAKTOR PEMBATAS

Documents

Transcript of PPT FAKTOR PEMBATAS