PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

23

Click here to load reader

Transcript of PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Page 1: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Khalid Mustafa's Weblog

Sebuah Catatan Kecil

HomeTentang SayaAlbum FotoJadwal SayaTentang Saya (2)

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak

Awal tahun 2012 beberapa orang datang langsung berdiskusi atau bertanya melalui telepon tentang Pengadaan Barng/Jasa khususnya mengenai pelaksanaankontrak.

Sebagian isi diskusi adalah menanyakan pekerjaan yang dilaksanakan akhir tahun 2011 namun hingga tahun 2012 masih belum selesai. Ada yang bertanyabagaimana cara pemutusan kontrak, ada yang bertanya kok bisa terjadi padahal penawaran penyedia barang/jasa pada saat pelelangan bagus-bagus, ada jugayang bingung bagaimana membayarnya padahal batas akhir pembayaran hanya sampai 31 Desember.

Setelah diteliti lebih dalam, sebagian besar terjadi karena ketidaktahuan dan kurangnya kompetensi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

Penyebabnya, sebagian besar menjadi PPK bukan karena memang pantas menjadi PPK, melainkan karena menduduki jabatan eselon tertentu.

Sayangnya, banyak yang lupa, bahwa tanggung jawab PPK di Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2010 amat berat.

Berdasarkan Pasal 11 Perpres Nomor 54 Tahun 2010, tugas pokok dan kewenangan PPK adalah:

PPK memiliki tugas pokok dan kewenangan sebagai berikut:menetapkan rencana pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa yang meliputi:

spesifikasi teknis Barang/Jasa;1.Harga Perkiraan Sendiri (HPS); dan2.rancangan Kontrak.3.

a.

menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa;b.

1.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 2: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

menandatangani Kontrak;c.melaksanakan Kontrak dengan Penyedia Barang/Jasa;d.mengendalikan pelaksanaan Kontrak;e.melaporkan pelaksanaan/penyelesaian Pengadaan Barang/Jasa kepada PA/KPA;f.menyerahkan hasil pekerjaan Pengadaan Barang/Jasa kepada PA/KPA dengan Berita Acara Penyerahan;g.melaporkan kemajuan pekerjaan termasuk penyerapan anggaran dan hambatan pelaksanaan pekerjaan kepada PA/KPA setiap triwulan;dan

h.

menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa.i.Selain tugas pokok dan kewenangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dalam hal diperlukan, PPK dapat:

mengusulkan kepada PA/KPA:perubahan paket pekerjaan; dan/atau1.perubahan jadwal kegiatan pengadaan;2.

a.

menetapkan tim pendukung;b.menetapkan tim atau tenaga ahli pemberi penjelasan teknis (aanwijzer) untuk membantu pelaksanaan tugas ULP; danc.menetapkan besaran Uang Muka yang akan dibayarkan kepada Penyedia Barang/Jasa.d.

2.

Mari kita lihat satu persatu sebagian tugas pokok dan kewenangan tersebut serta apa saja yang harus diperhatikan.

Menetapkan Rencana Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa

PPK tidak bekerja pada akhir pengadaan. PPK sudah mulai bekerja sejak perencanaan pengadaan. Hal ini karena PPK adalah orang yang paling mengetahuitentang barang/jasa yang akan diadakan.

Oleh sebab itu, apabila terjadi kesalahan pada proses pengadaan barang/jasa yang disebabkan karena kesalahan perencanaan, maka PPK juga bertanggungjawab terhadap hal tersebut.

Tanggung jawab PPK pada tahap perencanaan adalah:

Spesifikasi Teknis Barang/JasaIni adalah hal yang krusial, karena spesifikasi merupakan dasar dalam proses pengadaan barang/jasa. Setiap penawaran dari penyedia barang/jasa harusmemenuhi spesifikasi teknis yang telah ditentukan dalam dokumen pengadaan.Yang menjadi permasalahan adalah, luasnya ruang lingkup pengadaan barang/jasa dan dibandingkan dengan ruang lingkup pengetahuan PPK. SeorangPPK harus memahami spesifikasi teknis pengadaan barang, pekerjaan konstruksi, jasa konsultansi, dan jasa lainnya. Seorang PPK tidak bisa berlindungdibalik tim teknis atau tim pendukung yang menyiapkan spesifikasi teknis. Seorang PPK tidak bisa berlindung dibalik konsultan perencana dalampelaksanaan pekerjaan konstruksi.Walaupun sebagian kegiatan perencanaan memang harus diserahkan kepada ahlinya, namun pokok pokiran serta inti dari spesifikasi tetap harusdipahami oleh PPK.

1.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 3: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

PPK tidak boleh berucap “saya lulusan sosial, jadi tidak paham bangunan.” Apabila ditemukan kesalahan perencanaan konstruksi, maka oleh penyidikatau pemeriksa tetap akan diminta pertanggungjawabannya.Disini dituntut keluasan pengetahuan dan pengalaman dari seorang PPK.Harga Perkiraan Sendiri (HPS)Kasus yang paling banyak menimpa pelaksanaan pengadaan barang/jasa adalah kasus markup dan salah satu penyebabnya terletak pada penyusunanHPS.Menyusun HPS membutuhkan keahlian tersendiri, selain harus memahami karakteristik spesifikasi barang/jasa yang akan diadakan, juga harusmengetahui sumber dari barang/jasa tersebut. Harga barang pabrikan tentu saja berbeda dengan harga distributor apalagi harga pasar. Juga perhitunganharga semen serta batu kali dan besi beton akan mempengaruhi total harga secara keseluruhan.Yang paling sering terjadi, entah karena kesengajaan atau karena ketidaktahuan, PPK menyerahkan perhitungan HPS kepada penyedia barang/jasa ataumalah kepada broker bin makelar yang melipatgandakan harga tersebut untuk memperoleh keuntungan pribadi atau kelompok.PPK langsung mengambil harga tersebut tanpa melakukan cek and recheck lagi. Akibatnya pada saat pengadaan selesai dan dilakukan pemeriksanaanoleh aparat hukum, ditemukan mark up harga dan mengakibatkan kerugian negara.Lagi-lagi karena ketidaktahuan dan keinginan kerja cepat dan tidak teliti menjerumuskan PPK ke ranah hukum.

2.

Rancangan kontrak.Kontrak merupakan ikatan utama antara penyedia dengan PPK. Draft kontrak seyogyanya berisi hal-hal yang harus diperhatikan oleh penyediasebelum memasukkan penawaran. Karena dari draft kontrak inilah akan ketahuan ruang lingkup pekerjaan, tahapan, hal-hal yang harus diperhatikansebelum memulai pekerjaan, bagaimana proses pemeriksaan dan serah terima, serta hal-hal lain yang dapat mempengaruhi nilai penawaran penyedia.Draft kontrak bukan sekedar lembaran-lembaran kertas. Ada beberapa jenis kontrak yang harus diketahui dan dipahami oleh PPK. Apa dan kapanharus menggunakan kontrak lumpsum, kontrak harga satuan, gabungan lumpsum dan harga satuan, kontrak persentase, kontrak terima jadi, kontraktahun tunggal, kontrak tahun jamak, kontrak pengadaan tunggal, kontrak pengadaan bersama, kontrak payung (framework contract), kontrakpengadaan pekerjaan tunggal, dan kontrak pengadaan pekerjaan terintegrasi.Itu baru dari sisi jenis kontraknya. Belum membahas mengenai syarat-syarat umum dan syarat-syarat khusus kontrak. Perlakuan terhadap pekerjaanyang bersifat kritis juga harus berbeda dengan perlakukan pekerjaan rutin. Bahkan untuk pekerjaan yang dilaksanakan menjelang akhir tahun anggaranharus memperhatikan klausul denda, batas akhir pekerjaan, dan pembayaran, khususnya apabila pekerjaan melewati batas pembayaran KPPN.

3.

Ini semua baru penjelasan untuk tugas pokok pertama lho

Menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)

PPK tidak serta merta menerbitkan SPPBJ setelah pelaksanaan pelelangan. PPK punya hak untuk tidak sependapat atas penetapan pemenang yang telahdilakukan oleh panitia.

Dasar SPPBJ adalah Berita Acara Hasil Pelelangan (BAHP) yang berarti PPK wajib memahami isi dari BAHP.

Memahami isi dari BAHP apalagi berani menolak penetapan panitia berarti PPK wajib memiliki pengetahuan terhadap proses pelelangan/seleksi yang telahdilakukan oleh panitia. Artinya, selain kemampuan manajerial, PPK wajib mengetahui proses pengadaan barang/jasa secara utuh dan lengkap tahap demi

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 4: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

tahap serta memahami hal-hal apa saja yang dievaluasi oleh panitia serta kelemahan-kelemahannya.

Inilah sebabnya, PPK wajib memiliki sertifikat keahlian pengadaan barang/jasa. Bukan sekedar selembaran kertas belaka, tetapi PPK wajib mengetahuiproses pengadaan barang/jasa secara detail agar dapat menjalankan fungsi check and recheck terhadap kerja panitia dan mampu untuk menolak usulanpemenang dari panitia.

Apabila PPK tidak memiliki pengetahuan dalam bidang pengadaan barang/jasa, maka PPK cenderung hanya menjadi “tukang stempel” terhadap hasil panitiapengadaan barang/jasa.

Menandatangani Kontrak

Kontrak adalah ikatan antara dua atau lebih pihak yang isinya mengikat kepada seluruh pihak yang menandatangani.

Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Burgerlijk Wetboek voor Indonesie) menyebutkan:

Supaya terjadi persetujuan yang sah, perlu dipenuhi empat syarat;

Kesepakatan mereka yang mengikatkan dirinya;1.Kecakapan untuk membuat suatu perikatan;2.Suatu pokok persoalan tertentu;3.Suatu sebab yang tidak terlarang.4.

PPK harus memperhatikan hal ini, karena apabila salah satu dari 4 hal tersebut tidak terpenuhi, maka penandatanganan kontrak menjadi tidak sah.

Sebelum penandatanganan, PPK harus yakin bahwa yang mewakili penyedia adalah benar-benar direktur atau kuasa direktur yang nama penerima kuasa adadalam akta atau pejabat yang menurut anggaran dasar perusahaan berhak untuk mengikat perjanjian. Para pihak juga dalam kondisi sah untuk mengikatperjanjian, pokok perjanjiannya jelas dan tidak ada hal-hal yang melanggar hukum, baik perdata maupun pidana, dalam isi perjanjian.

Inilah pentingnya sebelum pelaksanaan penandatanganan kontrak, PPK melaksanakan rapat persiapan terlebih dahulu agar penandatanganan kontrak tidaksekedar seremonial belaka melainkan dipahami dan nantinya dapat dilaksanakan oleh para pihak.

Melaksanakan Kontrak dengan Penyedia Barang/Jasa dan Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak.

Kontrak adalah dokumen yang memiliki kekuatan hukum serta mengikat para pihak. Namun, terkadang karena kesibukan secara struktural, PPK hanyamenandatangani dan melupakan pelaksanaannya.

Penyedia barang/jasa dibiarkan bekerja seenak mereka atau hanya memasrahkan pengawasan pelaksanaan pekerjaan pada konsultan pengawas.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 5: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Mereka lupa, bahwa pelaksanaan pekerjaan adalah tanggung jawab PPK. Apabila terjadi permasalahan, sering dibiarkan begitu saja dan baru kalang kabutapabila pekerjaan telah selesai atau mengalami hambatan.

Ini yang sering terjadi pada pekerjaan konstruksi, khususnya apabila pelaksanaan pekerjaan tersebut dilaksanakan pada akhir tahun anggaran.

Sudah menjadi aturan baku, bahwa tahun anggaran berakhir 31 Desember bagi pekerjaan yang dilaksanakan berdasarkan kontrak tahun tunggal. Tapi barukalang kabut akhir Desember setelah melihat pekerjaan belum selesai 100% bahkan tidak dapat diselesaikan tepat tanggal 31 Desember. Malah sebagiankasus, baru pusing setelah masuk bulan Januari.

Keterlambatan pekerjaan tidak terjadi begitu saja dan tidak terjadi hanya dalam semalam. Sejak awal, setiap keterlambatan telah dapat dideteksi. Seharusnya,apabila ada gejala-gejala awal keterlambatan, misalnya material yang seharusnya sudah masuk belum tiba, atau curah hujan yang terjadi diluar perkiraan,maka dapat dilakukan tindakan pencegahan dan langkah-langkah penanggulangan.

Apabila setelah dicoba ditanggulangi tetap tidak dapat teratasi, maka klausul kontrak kritis dapat diberlakukan. Lagi-lagi, khusus klausul kontrak kritis sudahharus dipersiapkan pada saat perencanaan atau penyusunan draft kontrak.

Namun, alangkah banyak PPK yang setelah menandatangani kontrak seakan-akan melupakan adanya sebuah pekerjaan yang berada dibawahtanggungjawabnya. Malah ada yang baru turun ke lokasi proyek pembangunan gedung kalau atasannya hendak berkunjung. Sehingga, saat menghadapimasalah menjadi gelagapan dan kebingungan.

PPK wajib memiliki kemampuan untuk membaca time shedule dan berbagai jenis bentuk dan mekanisme kontrol pekerjaan. Bisa berupa kurva S atau bentukdiagram lainnya. Pemahaman terhadap aplikasi project (seperti MS Project) adalah nilai plus.

Melaporkan pelaksanaan/penyelesaian Pengadaan Barang/Jasa dan kemajuan pekerjaan termasuk penyerapan anggaran dan hambatanpelaksanaan pekerjaan kepada PA/KPA setiap triwulan

Melaporkan pelaksanaan pekerjaan ini tidak sekedar membuat laporan Asal Bapak Senang (ABS). PPK juga harus mampu melaporkan kesesuaian antarakontrak yang ditandatangani dengan pelaksanaan pekerjaan.

Selain kemajuan fisik, yang sering ditanyakan oleh PA/KPA adalah kemajuan daya serap anggaran serta kendala yang dihadapi pada saat pelaksanaan.

Yang harus diingat, setiap kendala merupakan tugas yang harus diselesaikan oleh PPK, sehingga setiap laporan terhadap kendala harus dibarengi denganlaporan rencana penyelesaian terhadap kendala tersebut.

Menyerahkan hasil pekerjaan Pengadaan Barang/Jasa kepada PA/KPA dengan Berita Acara Penyerahan

Salah satu temuan yang paling sering terjadi adalah pengadaan barang/jasa fiktif.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 6: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Share this:

Like this:

Be the first to like this.

Hal ini terjadi karena PPK tidak cermat dalam melihat barang/jasa yang diadakan. Hasil pekerjaan yang diserahkan oleh penyedia barang/jasa diterimabulat-bulat dan tidak melakukan prinsip check and recheck

Karena tidak memahami jenis barang/jasa yang diadakan, PPK biasanya menerima dokumen apapun yang disodorkan oleh penyedia.

Walaupun ada panitia penerima hasil pekerjaan atau ada konsultan pengawas, penanggung jawab pekerjaan tetap berada di tangan PPK, sehinggapemeriksaan atas barang/jasa yang telah diadakan tetap mutlak dilakukan oleh PPK sebelum diserahkan kepada PA/KPA.

Penyerahan hasil pekerjaan tidak sekedar menyerahkan secara fisik, melainkan harus menyerahkan sesuai dengan fungsi dan kemampuan yang telahditetapkan dalam dokumen pengadaan serta dokumen kontrak. Oleh sebab itu, pada saat pengujian, PPK harus bisa memastikan setiap spesifikasi sesuaidengan yang telah ditetapkan dan alat/barang berfungsi sesuai ketentuan.

Nah, dari tulisan ini telah jelas beberapa tugas pokok dan fungsi PPK dan jelas bahwa tugas PPK tidak sekedar tanda tangan kontrak.

Oleh sebab itu, bagi SKPD yang tidak mengangkat PPK, karena mengikuti Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 21 Tahun 2011, pastikanPA/KPA memahami tugas pokok dan fungsi dari PPK.

Karena, apabila PA/KPA bertindak selaku PPK, maka tugas pokok PPK juga melekat pada mereka.

Tulisan terkait:

Solusi Akhir Tahun dalam Pelaksanaan Kontrak PBJ1.Surat Penawaran untuk E-Proc Tidak Perlu Ditandatangani2.PPK yang tidak bersertifikat PBJ tidak dapat menandatangani kontrak3.Pengumuman Lelang (Tidak) Harus Lewat Koran4.Tidak perlu melampirkan Copy SIUP, NPWP, Bukti Pajak, dan Kontrak pada Dokumen Penawaran5.

Like Send 114 people like this. Sign Up to see what your friends like. Follow 2,480 people are following Khalid Mustafa. Sign Up to see who your friendsare following.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 7: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Tags: ahli pengadaan, khalid mustafa, pengadaan barang dan jasa, perpres 54, perpres 54/2010, ppk, procurement specialist

Pengadaan Barang/Jasa | Khalid Mustafa | 16 January 2012 21:34

28 Comments

By Verdian Sahara, 17 January 2012 @ 09:17

Sangat sependapat dengan Mas Khalid dalam tulisan ini.Ternyata bahwa TUpoksi dnn Peran PPK amatlah sangat Vital. Tulisan ini menjadi Warningbagi para Pepekharest se Indonesia untuk lbh memahami tupoksi n perannya. Trus sy mw tanya ni Mas Khalid, khan PPK dlm Perpres 54 wajibbersertifikat. Bisa ga, jika dlm 1 instansi blm ada yg punya sertifikat PBJ, trus yang Tandatangan KONTRAK adalah KPA…?? mohon penjelananx,tks.

By khalidmustafa, 17 January 2012 @ 10:39

Silakan dibaca tulisan pak Ikak di http://ikakgp.blogspot.com/2012/01/tidak-ada-ppk-maka-pakpa-perlu.html

Saya hanya menegaskan tentang tanggung jawabnya. Bahwa pemilihan PPK tidak sekedar punya sertifikat atau tidak, melainkan beban perencanaanhingga pelaksanaan kegiatan ada di PPK tersebut.

Jadi PA/KPA yang ingin aman, segera latih salah seorang anggota atau pindahkan dari dinas lain ke SKPD-nya untuk menjadi PPK.Kalau ingin dirangkap juga silakan, tetapi harus paham resikonya

By Marhaban, 17 January 2012 @ 22:26

Saya sependapat dengan Sdr Verdian. Warning! Integritas dan kredibilitas PPK memang sesuatu yang mesti di perjuangkan dengan perbuatan dantindakan nyata, tidak hanya sekedar selembar sertifikat.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 8: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Tulisan ini sangat bermanfaat sebagai terapi awal seseorang menduduki suatu jabatan.

By zenzen, 18 January 2012 @ 11:33

pa khalid…klo boleh. jalan keluar dari masalah pembukaan diatas sebaiknya bagaimana?..mungkin pa khalid ada pendangan sendiri

By Dayu Wardiani, 18 January 2012 @ 14:15

Maaf Bapak, saya nanyanya agak berbeda dg topik di atas.Bapak ada artikel untuk kontrak tahun jamak ya? Terutama untuk masalah pengadaannya.

By zenzen, 19 January 2012 @ 07:59

apakah dengan dibuat surat wanprestasi tidak perlu bikin surat putus kontrak atau surat putus kontrak tetap dibuat dalam hal putus kontrak.mohonpenjelasan

By ira edriwan, 20 January 2012 @ 10:50

ass pak..adakah sangsi pidananya ppk/pejabat pengadaan tidak mempunyai sertifikasi..krn didalam pepres 54/2010 didalam pasal2nya hanya memuatharus mempunyai sertifikasi tanpa ada sangsi jika tidak mempunyai sertifikasi.krn msh ada di salah satu skpd menunjuk ppk yg tdk mempunyaisertifikasi krn beranggapan tidak ada sangsinya..mhn penjelasan pak

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 9: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

By Asta, 21 January 2012 @ 20:00

Om Khalid, dari uraian anda tergambar bahwa tugas PPK dan PA/KPA sangatlah jauh berbeda, dari dasar acuannya jg beda, PPK mutlak mengacuperpres 54 tp PA/KPA UU 1/2004/PP.58/Permendagri 13. Tapi kenapa si Om tetap mendukung opini ‘PA/KPA yg menjadi PPK tdk perlubersertifikat…? Kalau sy boleh ber analogi begini, ‘kepala RSU atau Puskesmas tidak harus dokter, tapi ketika dia melakukan tindakan medis ataupenjamin tindakan medis atau orang yg memberi perintah medis maka dia wajib mempunyai profesi dokter,..’ begitu juga pengadaan barang jasa, itumerupakan profesi sebagaimana disebut pasal 126 & 128, jadi ketika PA/KPA merangkap sebagai PPK maka dia harus bersertifikat profesi pengadaanb/j. Kita lihat Pasal 10A Permendagri 21/2011 ‘Dlm rk pengadaan b/j PA bertindak sebaga PPK menurut peraturan di bidang pengadaan b/j’ artinyaketika PPK harus bersertifikat maka PA juga mengikuti aturan PPK itu. Kemudian apakah boleh dalam pengadaan b/j tidak terdapat PPK…? sebaiknyaLKPP mengkaji lebih dalam polemik ini guna kepastian hukum agar tidak rawan gugatan,…

By mujiono, 24 January 2012 @ 06:28

Yth. P’Khalid..

Pak Khalid….Kebanyakan di daerah kami PPK tidak punya sertifikat pengadaan, karena PPK dipegang langsung oleh Kepala Dinas/Badan/Kantor…menurut P’Khalid bgm pak?Karena Jabatan PPK yang di rangkap oleh Kepala Dinas/Badan/Kantor ini merupakan jabatan strategis yang sulit dilepaskan ke orang lain/staf dlmsuatu kantor karena ada maksud tertentu (takut kehilangan Vie dll)…menurut P’Khalid bgm?

By Joe rai, 25 January 2012 @ 10:08

Tambah lagi, ada surat edaran bersama mendagri dan Kepala LKPP yang difollow dengan terbitnya permendagri 21 tahun 2011. Disebutkan bahwadalam Pengadaan barang dan Jasa PA bertindak sebagai PPK, padahal dalam Perpres 54/2010 syarat untuk ditunjuk menjadi PPK salah satunya adalahbukan Pejabat Penandatangan SPM. Gimana nich pak…

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 10: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

By anwan, 28 January 2012 @ 00:56

ass pak….artikel bapak sangat bermanfaat, dan sy ingin supy artikel ini bs di baca jg oleh calon2 PPK d instansi kami, apakh boleh artikel bapk kamiposting jg d website instansi kami……..?

By Abdurahman, 31 January 2012 @ 08:16

Beban tugas seorang PPK menurut saya cukup berat, ditambah lagi kalau kemampuan pribadi sang PPK juga kurang mendukung. Saat ini di daerahsaya banyak aparatur yang walaupun sudah bersertifikat namun “menolak” menjadi PPK dengan alasan takut akan resiko kedepannya, apalagipenghargaan daerah terhadap “profesi” PPK masih sangat minim. PPK yang kebetulan memegang jabatan struktural ya ada tunjangannya (merangkaptunjangan struktural) lah kalau tidak (staf biasa) ya tidak ada tunjangan apa-apa….. sungguh kontras sekali dengan “beratnya beban tugas seorangPPK”. Mohon ulasan Pak Khalid mengenai hal ini.

By anwan, 31 January 2012 @ 10:50

klw seorang staf yang di angkat menjadi PPK, di ubah aja pak PPK menjadi SPK (staf pembuat komitmen)….

By sikampong, 3 February 2012 @ 16:03

berdasarkan ulasan pak khalid, “Walaupun ada panitia penerima hasil pekerjaan atau ada konsultan pengawas, penanggung jawab pekerjaan tetapberada di tangan PPK, sehingga pemeriksaan atas barang/jasa yang telah diadakan tetap mutlak dilakukan oleh PPK sebelum diserahkan kepadaPA/KPA”..

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 11: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

jika ceritanya seperti itu, apa gunanya perpres menyurh menetapakan panitia panitia penerima hasil pekerjaan (pemeriksa barang), kalo pd akhirnyamembebani kembali si ibu PKK eh maksudnya PPK.. bukankah seharusnya semua punya job dan masing2 mempertanggungjawabkan atas tugasnya ygtlah dilaksanakan.. tp kl mmg sperti itu amanah perpresnya maka tugas PPK kayaknya lebih susah dibandingkan dg beban menteri atau bupati didaerah.. kasian honornya hanya 250.000/per paket pak’, kmudian mesti menanggung tupoksi yg amat luas membentang, yg ujung2nya jeruji besi..

jika bapak nantinya didaulat sbg perakit perpres 54,5 tahun 2012, mestinya memasukkan pasal yg tentunya materinya tdk tumpang tindih

By Irwan, 7 February 2012 @ 09:26

Ass, pak khalid sy mau tanya, kebetulan sy diangkat sebagai PPK dengan honorarium Tambahan Penghasilan Pegawai per bulan, yang mau sayatanyakan apakah sy sebagai PPK boleh menerima juga honorarium pengelolaan kegiatan misalnya Tim pengelola website, dimana honornya 12 OB,terima kasih atas tanggapannya.

By afdhal adikar, 7 February 2012 @ 09:45

pak khalid, boleh gak kalau tulisannya babapk di share ke FB?

By zenzen, 7 February 2012 @ 10:17

saya dapet berita PPK atas eKTP Jakarta yang 3 Triliun honor PPKnya kurang dari astu juta..gmana nih..males deh..

By brachmansyah, 14 February 2012 @ 09:02

Setuju sekali pembahasan PPK diatas, Pak. Tetapi pd kenyataannya sampai saat ini sebagian besar fungsi tugas PPK di atas masih di bebankan kpd

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 12: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Pejabat Pengadaan. Jadi kenyataannya umumnya PPK lebih suka mengikuti fungsi& tugas dalam Keppres 80/2003 dibandingkan Perpres 54/2010 danitu masih berlangsung sampai saat ini. Tetapi ada strategi khusus utk migrasi secara utuh ke sistem Perpres 54/2010.

By lolo, 21 February 2012 @ 12:28

siapa saja yg berhak mjadi PPK dan PA/KPA apakah jabatan tersebut melekat pada jabatan? bisakah fungsi PPK dirangkap sebagai KPA/PAsekaligus…terimakasih banyak atas jawabannya pa…..

By Fajar, 23 February 2012 @ 11:08

Pak Khalid bagaimana seandainya ada pekerjaan konstruksi yg telah di pho kan kemudian pada masa pemeliharaan bangunan tersebut mengalamikerusakan atau cacat mutu sedangkan untuk memperbaikinya perlu waktu 1 bulan, sedangkan masa pemeliharaan tinggal 1 minggu.Jaminan pemeliharaan menggunakan asuransi. Terimakasih

By j.meidir, 26 February 2012 @ 22:39

Pa’ Khalid, adakah contoh format laporan kemajuan pekerjaan termasuk penyerapan anggaran dan hambatan pelaksanaan pekerjaan yang dilaporkankepada PA/KPA setiap triwulan.Klo ada, sy minta tolong dikirim ke email sy. Terima kasih sebelumya

By Iramayanti, 3 March 2012 @ 05:51

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 13: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

1. Dalam perpres 54/2010 memuat wewenang seorang PPK, tapi ketika PPK itu seorang staf, wewenang itu hanya di atas kertas Pak, sementarakenyataannya yg mengatur tentu saja PA/KPA. Si PPK yg staf cuma di suruh tandatangan saja. Padahal resikonya sangat tinggi. Lalu apa bagusnya jadiPPK ya ??? Pernah saya berfikir, mending gak usah lulus klo gitu B-)2. Kalau PA/KPA sebagai KPA (Permendagri No.21/2011), sementara si PA/KPA tidak memiliki sertifikat PBJ apa tidak bertentangan dg Perpres No.54/2010 ?3. Honor PPK sebenarnya seperti apa sih dan diatur di mana pak ? Di tempat saya, saya diangkat sebagai PPK untuk semua kegiatan di kantor karenahanya saya yg memiliki Sertifikat PBJ(yg laen ikut ujian gak lulus2), honor diberikan 300 rb /bln dianggarkan di rutin, dilihat dari standar biaya honordg pagu anggaran 3 Milyar, dengan alasan tidak boleh menerima honor lebih dari satu. Sementara resiko tanggungjawabnya : PENJARA ! Saya merasadianiaya pak, hikssss. Di lain pihak PA/KPA yg tidak ikut bertanggungjawab boleh terima honor di setiap kegiatan (20 kegiatan) sebagaipenanggungjawab kegiatan, lhoooo koq ?????

By rizal, 21 March 2012 @ 11:31

bagaimana status sertifikat yg sudah habis masa berlakunya dan pada saat ikut ujian yang bersangkutan tidak lulus dan pada saat konversi diapun tidakikut konversi… sementara dia diangkat sebagai PPK apakah sama seperti pegawai yang tidak memiliki sertifika dan apakah sertifikat yang adadianggap hangus.

mohon pencerahannya

By Indra, 12 May 2012 @ 18:36

Mohon informasi berkaitan dengan metode yg dipergunakan pd pengadaan semen senilai 50 juta dan pembuatan film dokumenter senilai 30 juta,apakah menggunakan metode pengadaan langsung atau penunjukan langsung, terimakasih atas infonya.

By Barjas Indonesia, 24 February 2013 @ 16:09

Memang Sangat Berat Tugas Seorang PPK..

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 14: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

By Achmadi N, ST, 27 February 2013 @ 19:49

Asslm, selama ni Perpres 54 & 70 yg sllu mnjd pokok permasalahan, cba kita bersama2 membhas ttg jasa konsultansi, yg setahu z, sampai saat ni blmada surat baku yg terbaru mengatur ttg Biaya yg baku utk T. Ahli dlm pek. konsultansi baik Perencanaan atwpun Pengawasan, tlong ni jg yg prlu mnjdiedaran agar supaya keseragaman ada wlaupun ada perbedaan IK trdapat pd masing2 provinsi,,,,mksh

By Achmadi N, ST, 27 February 2013 @ 20:00

satu lg tmbahan pak, tlong edaran baku daftar standar biaya utk tanaga ahli jasa konsultansi yg sesuai utk thn 2013 minimal edaran dr Menkeu dgn ttappd jalur dunia yg bersifat teknis,,,mksh

By natsir, 14 August 2013 @ 14:52

memang PPK tidak sekedar menandatangani kontrak tetapi selain memiliki sertifikat keahlian juga diperlukan pengalaman yang mendalam didalamkemampuan yang dikontrakkan krn banyak kejadian seorang PPK bermasalah didalam hukum bukan krn tdk memiliki sertifikat keahlian yangdipersaratkan oleh perpres tetapi lebih dipaksakan krn tidak mendalami dlm keahlian tersebutcontoh : untuk proyek bangunan sebaiknya seorang ppk harus tahu soal bangunan dianggapnya dengan adanya konsultan perencana maupun pengawascukup menurut pendapat kami hal tersebut sangat berbahaya krn aparat hukum klu terjadi kesalahan didalam proyek tersebut yg paling bertanggungjawab adalah ppk

Other Links to this Post

RSS feed for comments on this post. TrackBack URI

Leave a comment

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 15: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

*Name

*Email (not published)

Website

Notify me of follow-up comments by email.

Notify me of new posts by email.

Entries RSS | Comments RSS

Custom Search

Jadwal Saya

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 16: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Agustus 2013

Jadwal acara ditampilkan dalam zona waktu: Jakarta

Sen Sel Rab Kam Jum Sab Min

29 30 31 1 Agt 2 3 4

Pelatihan PBJ Bimas Islam Pelatihan Bintek Penyusunan Dokume

5 6 7 8 9 10 11

masih ada 1 acaramasih ada 1 acaramasih ada 2 acaramasih ada 2 acaramasih ada 1 acaramasih ada 1 acaramasih ada 1 acara

12 13 14 15 16 17 18

Libur Ramadhan dan Idul FitriPelatihan Eproc

19 20 21 22 23 24 25

Pelatihan PBJ Pelatihan e-Proc

26 27 28 29 30 31 1 Sep

Pelatihan PBJ Pelatihan PBJ SetwapresPelatihan E-Proc

Telah terbit, buku konsolidasi Perpres 54/2010 dan perubahannya

Untuk informasi dan pemesanan silakan klik disini

Arsip

August 2013 (3)July 2013 (1)June 2013 (2)May 2013 (1)April 2013 (1)March 2013 (1)

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 17: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

February 2013 (2)January 2013 (4)December 2012 (5)November 2012 (2)October 2012 (1)September 2012 (1)August 2012 (9)July 2012 (2)June 2012 (3)May 2012 (3)April 2012 (2)March 2012 (2)February 2012 (4)January 2012 (6)December 2011 (4)November 2011 (2)August 2011 (4)July 2011 (3)June 2011 (3)May 2011 (1)March 2011 (5)February 2011 (3)January 2011 (2)December 2010 (3)November 2010 (2)October 2010 (2)September 2010 (8)August 2010 (2)July 2010 (2)June 2010 (4)May 2010 (3)April 2010 (9)March 2010 (8)January 2010 (2)December 2009 (3)November 2009 (3)

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 18: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

October 2009 (2)September 2009 (2)June 2009 (3)April 2009 (1)March 2009 (2)February 2009 (1)January 2009 (1)December 2008 (2)November 2008 (7)October 2008 (13)September 2008 (17)August 2008 (6)July 2008 (10)June 2008 (9)May 2008 (12)April 2008 (19)March 2008 (12)February 2008 (24)January 2008 (26)

Categories

Curhat (73)Pendidikan (56)Pengadaan Barang/Jasa (90)resensi (11)Selular (11)Supply Chain Management (1)Teknologi Informasi (30)Umum (35)Video PBJ (12)

Tulisan Terbaru

Promo Buku Pengadaan Barang/Jasa PemerintahSelamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 19: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Memori Bumbu Sate Daging SapiMemilih Dokumen atau Memilih Penyedia dan Barang/Jasa?Pelatihan Penyusunan Dokumen PengadaanPelatihan Tip dan Trik Menang TenderSMS LelangPengadaan bukan sekedar tender (Sebuah studi kasus kegagalan cetak UN 2013)Pustaka Khalid MustafaLowongan Pekerjaan – Procurement Support Staff

Komentar Terbaru

iryanto satria on Pelatihan Tip dan Trik Menang Tenderyudhi on Memilih Dokumen atau Memilih Penyedia dan Barang/Jasa?Gudang Ilmu on Lowongan Pekerjaan – Procurement Support StaffHeru P on Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010Rendy Priyoutomo on Forum Diskusi Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintahnauli asdam on Matriks Perpres No. 54 Tahun 2010 dan Keppres No. 80 Tahun 2003nata on Pelatihan Penyusunan Dokumen PengadaanKhalid Mustafa on Forum Diskusi Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintahagil on Forum Diskusi Pengadaan Barang dan Jasa PemerintahDiana Dwi Susanti on Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H

Khalid Mustafa

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 20: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Karena FB sudah full, silakan berkomunikasi melalui Pages di FB ini

Tulisan Teratas

Standard Bidding Document (Dokumen Standar Pengadaan) Menurut Perpres 54/2010Petunjuk Teknis Pelaksanaan Perpres Nomor 70 Tahun 2012Matriks Perpres No. 54 Tahun 2010 dan Keppres No. 80 Tahun 2003Matriks Perpres No. 70 Tahun 2012 dan Perpres No. 54 Tahun 2010Harga Flashdisk 2 Gb, 4 Gb, dan 8 GbPerubahan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006Pembahasan Latihan Soal Sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa (Bagian 1)Pengadaan barang dan jasa di Pemerintahan (Bagian I: Pengertian Umum)Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010Penunjukan Langsung pada Perpres 54/2010

Meta

Log inEntries RSSComments RSSWordPress.org

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 21: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Follow this blog

Blogroll

Ade HendraputraArdiansyahBang EdoBlog HeldiBudi RaharjoCucu SukmanaDaeng SyamsoeDani PrimanitaDedi DwitagamaFazhar RestuForum PengadaanGatot Hari PriowirjantoGun Gun Gunawan

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 22: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Handy SatriaHeru NugrohoI Made WiryanaIdham ArifinIdham SirunnaIndra Djati SidiMas Wigrantoro Roes SetiyadiMudji SantosaMuh. Fadly AtjoMustafa TopePapabonbonRahfan MokogintaRomi Satria WahonoSantri Jaya MalahTeguh DwicaksanaWiki APBN

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog

Page 23: PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak _ Khalid Mustafa's Weblog

Artikel dan Paparan tentang PBJUpdated Mar 16, 2013

Jurnal PengadaanUpdated Mar 16, 2013

Kumpulan Aturan Hukum PengUpdated Jul 7, 2013

Majalah KredibelUpdated Mar 16, 2013

Perpres 54 Tahun 2010 dan PeUpdated Mar 16, 2013

Perpres 70 Tahun 2012

Pustaka Khalid…

Khalid Mustafa's Weblog is powered by WordPress

WordPress Theme Design

©2013 Box · Help · Terms · Privacy Policy

Copyright © 2008-2011 khalidmustafa.info All rights reserved.Seluruh artikel di Khalid Mustafa's Weblog dapat anda perbanyak, cetak, modifikasi dan distribusikan secara bebas, asal tetap mencantumkan nama penulisdan URL lengkap artikel.

PPK Tidak Sekedar Tanda Tangan Kontrak | Khalid Mustafa's Weblog