PP PERAWATAN PADA MASA NIFAS.ppt

23
PERSIAPAN PRE POST SC DAN PARTUS NORMAL DISUSUN OLEH : Anggota Ruang Melati Magdalena Mardiani .M,SKM Titin Suhertati, SKM Heni, SKM Krismha, SKM Lilis, SKM Tri Maryani, SKM Elda Sari, SKM Rolly Aprianti, Amd.Keb Rhindu Harfianis, Amd.Kep Desi Maryati, Amd.Kep Shintya Librayani, Amd.Keb Wenni, Amd.Kep Meliza Efriana, Amd.Keb Rofiyanti, Amd.Keb Tia Selviana, SST Linda Romauli,Amd.Keb Ratih Desta G, Amd.Keb Viona

Transcript of PP PERAWATAN PADA MASA NIFAS.ppt

  • PERSIAPAN PRE POST SC DAN PARTUS NORMAL

    DISUSUN OLEH :

    Anggota Ruang Melati

    Magdalena Mardiani .M,SKMTitin Suhertati, SKM

    Heni, SKMKrismha, SKM

    Lilis, SKMTri Maryani, SKM

    Elda Sari, SKMRolly Aprianti, Amd.Keb

    Rhindu Harfianis, Amd.Kep Desi Maryati, Amd.Kep

    Shintya Librayani, Amd.KebWenni, Amd.Kep

    Meliza Efriana, Amd.KebRofiyanti, Amd.Keb

    Tia Selviana, SSTLinda Romauli,Amd.Keb

    Ratih Desta G, Amd.KebViona Aprilia Dwi, SST

    Deska Purnama Indah, SST

  • Persalinan adalah proses yang melalui kejadian secara alami dengan adanya kontraksi rahim ibu dan dilalui dengan pembukaan untuk mengeluarkan hasil konsepsi.Tanda tanda persalinan :

    Sakit pinggang, keram pada perut bagian bawah, kontraksi terus menerus, blood sleem, keluar air cairan dari vagina

  • Persalinan Normal

    Jika pasien datang dengan keluhan dan tanda-tanda persalinan, maka:

    AnamnesaPersiapan pakaian ibu dan bayiPemeriksaan FisikPemeriksaan dalam

    Penatalaksanaan Persiapan Persalinan

  • b. Rencana Secsio Cesaria

    Jika pasien datang dengan rencana SC, maka :

    AnamnesaPemeriksaan FisikPersiapan pakaian ibu dan bayiUntuk pasien yang datang dengan keluhan tanda-tanda persalinan maka lakukan pemeriksaan dalam.
  • Persiapan Operasi (SIO, Puasa, Cek Labor) dan melapor kepada dokter SPOG untuk mengetahui jadwal dilakukannya rencana operasi tersebut
  • Lochea

    1. Lochea Rubra Hari 1-4 masa post partum, berisi darah segar,
    jaringan sisa-sisa plasenta, dinding rahim, lemak bayi, lanugo
    dan mekonium.

    2. Lochea Sangulenta Cairan yang keluar berwarna merah
    kecoklatan dan berlendir. Berlangsung hari 4-7 post partum.

  • 3. Lochea Serosa Berwarna kuning kecoklatan karena
    mengandung serum, leukosit dan robekan/laserasi plasenta.

    4. Lochea Alba Mengandung leukosit, sel desidua, sel epitel,
    selaput lender servik, dan serabut jaringan yang mati.
    Berlangsung selama 2-6 minggu postpartum.

  • Menurut Mochtar (2002) perawatan masa nifas meliputi :

    Mobilisasi

    Karena lelah sehabis bersalin, ibu harus istirahat, tidur terlentang selama 8 jam paska persalinan. Kemudian boleh miring kanan dan miring kiri. Pada hari ke 2 duduk, hari ke 3exercise, hari ke 4-5 sudah diperbolehkan pulang.

  • Diet

    Mengkonsumsi makanan yang mengandung protein, banyak cairan, serat dan vitamin.

    Miksi

    Hendaknya miksi dapat dilakukan sendiri secepatnya, apabila wanita sulit kencing, sebaiknya dilakukan katererisasi.

  • Defekasi

    Buang air besar harus dilakukan 3 4 hari paska persalinan.

    Perawatan PayudaraLaktasiDeteksi Dini Tanda Bahaya Nifas

    1. Perdarahan Postpartum.

    2. Infeksi masa nifas Gejala umum infeksi berupa suhu
    badan panas, malaise, denyut nadi cepat. Gejala lokal
    dapat berupa Uterus lembek, kemerahan dan rasa
    nyeri pada payudara atau adanya disuria.

    3. Sakit Kepala, Nyeri Epigastrik, Penglihatan Kabur

    *

  • 4. Pembengkakan di Wajah atau Ekstrenitas.

    5. Demam, Muntah, Rasa Sakit Waktu Berkemih

    6. Payudara yang Berubah Menjadi Merah, Panas, dan Terasa
    Sakit.

    7. Kehilangan Nafsu Makan Dalam Waktu Yang Lama

    8. Rasa sakit,merah,lunak dan pembengkakan di kaki

  • Penatalaksanaan Perawatan Medis Masa Nifas

    1. Postpartum normal

    Mengobservasi tanda-tanda vital, k/u dan kesadaran pasienMengobservasi tinggi fundus uteri dan kontraksi uterus Mengobservasi perdarahan pervaginamMemberikan konseling bagaimana mencegah perdarahan karena atonia uteriMenganjurkan ibu untuk mobilisasi,
  • Mengajurkan ibu untuk makan dan minum untuk pemenuhan nutrisi ibu paska melahirkanMenganjurkan ibu untuk pemberian ASI awalMembina hubungan antara ibu dan bayinya dengan cara rawat gabung
  • Memberikan konseling kepada ibu tentang personal hyegenMenjaga bayi tetap sehat dan mencegah hipotermia pada bayi, Melakukan kolaborasi dengan dokter untuk pemberian terapi obat, seperti antibotik, analgetik dan obat pelancar ASI.
  • 2. Post sectio caesarea

    Hari ke-1

    Mengobservasi tanda-tanda vital, k/u dan kesadaran pasienMengecek ulang kadar hemoglobin setelah operasiMencegah terjadinya perdarahan akibat atonia uteri dengan cara segera memberikan oxytocin drip dalam cairan infuse (dosis: perhatikan intruksi dokter). Mengajurkan os untuk minum dan makan secara bertahap jika intruksi dokter tidak puasa, dengan diit nasi biasa dan makanan bergizi lainnya.
  • Mengajurkan os untuk mobilisasi secara bertahap, 5 jam setelah operasi anjurkan os untuk miring ke kanan/ke kiri.Mengobservasi urine yang keluar (jumlah dan warna urine) dalam 12 jam, jika urine yang keluar sedikit (
  • Menganjurkan ibu untuk pemberian ASI awal, Membina hubungan antara ibu dan bayinya dengan cara rawat gabungMenjaga bayi tetap sehat dengan cara menjaga kehangatan bayi untuk mencegah hipotermia,Membantu os untuk menjaga personal hygen pada genetalia dengan cara vulva hygen pada pagi/sore hari karena os belum mampu mandiri ke kamar mandi dan kateter masih menetap
  • Hari ke-2

    Mengobservasi tanda-tanda vital, k/u dan kesadaran pasienMelakukan kolaborasi dengan dokter untuk pemberian terapi obat oral jika obat injeksi sudah habis, dan melepas infuse serta kateter os serta memberitahu ibu tentang aturan dan cara minum obat.
  • Mengganti perban pada luka operasi dengan opsite, serta mengkaji keadaan luka operasi.Memotivasi dan membantu os untuk terus mobilisasi seperti berlatih duduk, berdiri dan berjalan.Mengajurkan os untuk BAK secara mandiri ke kamar mandiMemberikan konseling kepada ibu tentang personal hygenMemotivasi ibu untuk tetap menyusui dan merawat bayinya.
  • Hari ke 3

    Mengobservasi tanda-tanda vital, k/u dan kesadaran pasienMemantau kemajuan pemulihan ibu dan kesehatan bayi Memantau penerapan konseling yang telah diberikanMelakukan Kolaborasi dengan dokter tentang izin pasien pulang Memberikan kartu control jika os sudah diperbolehkan pulang
  • Nasehat Yang Perlu diberikan saat pulang adalah:Diit PakaianPerawatan vulvaMiksiEfekasi Buang air besar harus terjadi pada 2-3 hari post partum.
  • Perawatan PayudaraKembalinya Datang Bulan atau MenstruasiCuti Hamil dan BersalinMempersiapkan untuk Metode KBJadwal kontrol ulang Jadwal kontrol ulang 1 minggu setelah bersalin/segera jika ada keluhan
  • TERIMA KASIH