power poin REKAYASA GENETIK

5
Drs. SYAIFUL BAHRI, MSi

description

materi kulia bioteknologi

Transcript of power poin REKAYASA GENETIK

Page 1: power poin REKAYASA GENETIK

Drs. SYAIFUL BAHRI, MSi

Page 2: power poin REKAYASA GENETIK

Prinsip Rekayasa

Prinsip dasar teknologi rekayasa genetika adalah memanipulasi atau melakukan perubahan susunan asam nukleat dari DNA (gen) atau menyelipkangen baru ke dalam struktur DNA organisme penerima

Page 3: power poin REKAYASA GENETIK

Dampak Positif• Bidang Pangan Bioteknologi memainkan

peranan penting dalam bidang pangan yaitu dengan memproduksi makanan dengan bantuan mikroba (tempe,roti,keju,yoghurt,kecap,dll), vitamin, dan enzim.• Bidang Kesehatan Bioteknologi juga

dimanfaatkan untuk berbagai keperluan misalnya dalam pembuatan antibodi monoklonal, pembuatan vaksin, terapi gen dan pembuatan antibiotik

Page 4: power poin REKAYASA GENETIK

PENGERTIAN REKAYASA

Dampak Negatif1.  Dampak terhadap kesehatan • Produk-produk hasil rekayasa genetika memiliki

resiko potensial sebagai berikut: • a.  Gen sintetik dan produk gen baru yang

berevolusi dapat menjadi racun dan atau imunogenik untuk manusia dan hewan. 

• b.  Rekayasa genetik tidak terkontrol dan tidak pasti, genom bermutasi dan bergabung, adanya kelainan bentuk generasi karena racun atau imunogenik, yang disebabkan tidak stabilnya DNA rekayasa genetik. 

• c.  Virus di dalam sekumpulan genom yang menyebabkan penyakit mungkin diaktifkan oleh rekayasa genetik. 

Page 5: power poin REKAYASA GENETIK

• d.  Penyebaran gen tahan antibiotik pada patogen oleh transfer gen horizontal, membuat tidak menghilangkan infeksi. 

• e.  Meningkatkan transfer gen horizontal dan rekombinasi, jalur utama penyebab penyakit. 

• f.  DNA rekayasa genetik dibentuk untuk menyerang genom dan kekuatan sebagai promoter sintetik yang dapat mengakibatkan kanker dengan pengaktifan oncogen (materi dasar sel-sel kanker). 

• g.  Tanaman rekayasa genetik tahan herbisida mengakumulasikan herbisida dan meningkatkan residu herbisida sehingga meracuni manusia dan binatang seperti pada tanaman.