POTENSI ISOLAT BAKTERI Pseudomonas SEBAGAI BAKTERI...
Transcript of POTENSI ISOLAT BAKTERI Pseudomonas SEBAGAI BAKTERI...
POTENSI ISOLAT BAKTERI Pseudomonas DAN YEAST SEBAGAI PENDEGRADASI PLASTIK
ATIK SRININGSIH 1511 100 003
Penguji 1 : Dr. Enny Zulaika, M.P.Penguji 2 : Triono Bagus Saputro, S.Si., M. Biotech.Penguji 3 : Dr. rer. nat. Ir. Maya Shovitri, M.Si.
KAMIS, 30 JULI 2015
TUGAS AKHIR - SB141510
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Plastik non-degradablePlastik terakumulasi menyebabkankerusakan lingkungan
LATAR BELAKANG
Pseudomonas
Mampu mendegradasi plastik putihsebesar 3-9%, dan 3-6% untuk plastikhitam
Perubahan fisik lingkungan antara lain kontaminasi dan perubahan pH.
Penelitian dasar lanjutan menguji ulang bakteri Pseudomonas hasil
inkubasi penelitian sebelumnya dan isolat Pseudomonas dan yeast murni
koleksi Laboratorium Biologi ITS dalam mendegradasi plastik serta
perbedaan kemampuannya.
Yeast genus Pseudozyma mampu menghasilkanlipase untuk mendegradasi plastik biodegradable (Kitamoto et al., 2011)
PERMASALAHAN
Bagaimana kemampuan bakteri Pseudomonas hasil inkubasi daripenelitian sebelumnya, isolat Pseudomonas dan yeast murni dalamproses degradasi plastik
BATASAN MASALAH
1. Bakteri yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolat murnibakteri Pseudomonas dan yeast koleksi LaboratoriumMikrobiologi dan Bioteknologi jurusan Biologi ITS dan bakteriPseudomonas hasil inkubasi penelitian sebelumnya.
2. Plastik yang digunakan sebagai plastik uji adalah kantong plastik(tas kresek) warna hitam, putih dan plastik bungkus makananbening yang beredar di pasaran.
TUJUAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuanbakteri Pseudomonas hasil inkubasi dari penelitiansebelumnya, isolat Pseudomonas dan yeast murni dalamproses degradasi plastik.
MANFAAT
Penelitian ini diharapkan dapat menunjukkan adanyapengaruh fisik berupa kontaminasi yang mempengaruhiproses degradasi plastik oleh bakteri Pseudomonas hasilinkubasi dan isolat Pseudomonas dan yeast murni.
METODOLOGI
METODOLOGI
Persiapan Plastik Uji
Peremajaan dan Pembuatan
Starter Isolat
Biodegradasi Plastik
Pemisahan dan Pengukuran
Optical Density (OD)
Persentase Kehilangan Berat
Kering
Analisa Data (ANOVA One Way)
Waktu Dan Tempat Penelitian
3 bulan
(Maret – Juni2015)
METODOLOGI
LaboratoriumMikrobiologi danBioteknologi, Biologi ITS
Prosedur Kerja1. Persiapan Plastik Uji
Plastik dipotongukuran 15 x 4 cm
Direndam dalamalkohol 70% selama 30 menit
Dikering anginkan + UV dengan LAF selama 15 menit
Dioven pada suhu80 °C selama 24 jam
Ditimbang dengananalytical balance
Berat kering awalplastik
2. Peremajaan dan Pembuatan Starter Isolat murni
Subkultur - 1
Isolat murniDiambil 1 oseisolat murni
Digoreskan pada medium
NA miring
Inkubasidalam suhu
ruang selama24 jam
Isolat bakteri uji
Pseudomonas sp. Yeast 1 Yeast 2
Subkultur - 2
Isolat hasilsubkultur-1
Diambil 1 oseisolat
10 ml medium NB
Diinkubasiselama 24 jam
25 ml medium NB dan inkubasi
24 jam
50 ml medium NB dan inkubasi
24 jam
100 ml medium NB dan inkubasi
24 jamStarter
Subkultur - 3Subkultur - 4Subkultur - 5kepadatan sel
(1010)
2,5 ml inokulum
5 ml inokulum
10 ml inokulum
Untuk isolat yeast diberikan perlakuan yang sama dengan isolat bakteri yaknidengan 5 kali subkultur dan masa inkubasi selama 24-48 jam.
(Yeast Malt Extract Agar) YMEA (Yeast Malt Broth) YMB.
3. Biodegradasi Plastik
Pasir steril 300 g
Mineral Salt Medium (MSM) 350 ml dan isolat
bakteri
Plastik uji
Botol ditutup dandiinkubasi selama
3 bulan
Variasi perlakuan plastik uji
K : Kontrol; P : isolat Pseudomonas murni; Kx : Isolat Pseudomonas hasil inkubasi penelitian sebelumnya (kultur x) ; Y1: Yeast M2.3 Candida; Y2 : Yeast R1.10 Debaryomyces.
Kode Jumlah isolat (ml) Jumlah MSM (ml)
K 0 350
P 35 315
Kx 35 315
P + Y1 17.5 + 17.5 315
P + Y2 17.5 + 17.5 315
4. Pemisahan dan Pengukuran Optical Density (OD)
Sebagai pembanding
digunakan pengukuran OD
pada kolom air. Dengan
pengulangan sebanyak 3
kali
Potongan plastik ujidiambil dengan pinset
steril
Botol Falcon 10 ml akuades steril
Sentrifugasi dengankecepatan 2000 rpm selama 30 detik
Pengulangan 5 kali
Biofilm yang terpisah
λ 600 nm untuk bakteri dan 540 nm untuk yeast.
5. Presentase Kehilangan Berat Kering
W1 = Berat kering awal sebelum degradasi (g)
Wf = Berat kering akhir setelah dengradasi (g)
Potongan plastik ujiyang telah terpisah dari
biofilm
Disemprot alkohol70% dan dikering
anginkan
Dioven dengansuhu 80°C selama
24 jam
Ditimbang dengananalytical balance
Berat kering akhirplastik
HASIL PENELITIAN
Sumber InokulumKarakter Biokimia Pseudomonas, Yeast R1.10 dan Yeast M2.3
Gram Negatif Sel Bakteri Pseudomonas sp.yang Berwarna Merah.
Karakterisasi Bakteri Yeast
Pseudomonas R1.10 M2.3
Gram -
Katalase +
Endospora -
Oxidase +
Kapsul -
Urease + -
Fermentasi glukosa + +
Fermentasi sukrosa +
Fermentasi maltosa +
Fermentasi galaktosa +
Fermentasi laktosa -
(Widiastutik dan
Alami, 2014)
(Zunaidah dan Alami,
2014)
Biodegradasi Plastik
Kx : Inokulum Pseudomonas sp. hasil penelitian sebelumnya;
P : Inokulum Pseudomonas sp. murni;
PY1 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast M2.3 Candida;
PY2 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast R. 10 Debaryomyces;
K : Kontrol.
Perlakuan Plastik Hitam Plastik Putih Plastik Transparan
Kx 1.449 a 3.951 ab 3.142 a
P 2.098 a 2.738 ab 3.258 a
PY1 1.571 a 4.502 a 3.502 a
PY2 0.949 a 2.112 ab 2.604 a
Kontrol -0.818 a -0.970 b -0.538 a
Keterangan : Angka yang diikuti huruf yang sama pada kolom yang sama menunjukkan tidak
berbeda nyata pada uji Tukey ANOVA One Way dengan tingkat kepercayaan 0,05.
Kx : Inokulum Pseudomonas sp. hasil penelitian sebelumnya;
P : Inokulum Pseudomonas sp. murni;
PY1 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast M2.3 Candida;
PY2 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast R. 10 Debaryomyces.
Rata-Rata Persentase Kehilangan Berat Kering Setelah 3 Bulan Masa Inkubasi Analisa ANOVA
Optical Density (OD)Plastik Hitam Plastik Putih Plastik Transparan
Plastik Hitam Plastik Putih Plastik Transparan
pH
Kx : Inokulum Pseudomonas sp. hasil penelitian sebelumnya;
P : Inokulum Pseudomonas sp. murni;
PY1 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast M2.3 Candida;
PY2 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast R. 10 Debaryomyces;
K : Kontrol.
Struktur Permukaan Plastik Putih Setelah 9 Minggu MasaInkubasi Dengan Inokulum PY1.A. Perbesaran 20.000x;B. Perbesaran 15.000x;C. Perbesaran 12.500x;D. Perbesaran 10.000x;E. Perbesaran 7500x danF. Perbesaran 5000x.
Analisa SEM
Kontrol
Kx : Inokulum Pseudomonas sp. hasil penelitian sebelumnya;
P : Inokulum Pseudomonas sp. murni;
PY1 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast M2.3 Candida;
PY2 : Inokulum Pseudomonas sp. dan Yeast R. 10 Debaryomyces;
K : Kontrol.
Perbandingan Biodegradasi Plastik
Perbandingan Persentase Kehilangan Berat Kering Dengan Penelitian Sebelumnya (data tidak dipublikasikan, 2014).
KESIMPULAN
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwabakteri Pseudomonas penelitian sebelumnya, bakteri Pseudomonas murni dankonsorsium Pseudomonas dan Yeast (M2.3 Candida dan R1.10 Debaryomyces) mampumendegradasi plastik. Namun kemampuan degradasi plastik yang lebih tinggi dimilikioleh konsorsium Pseudomonas dan Yeast (PY1) pada plastik putih dengan nilaidegradasi sebesar 5-6%.
•TERIMA KASIH
Komposisi Mineral Salt Medium (MSM)
Nama Bahan Jumlah (g/L)
Magnesium Sulfate 0,2
Calcium Chloride 0,02
Monopotassium Phosphate 1,0
Dipotassium Phosphate 1,0
Ammonium Nitrate 1,0
Ferric Chloride 0,05
Struktur konvensional polimer plastik petroleum
Jalur degradasi PVA dengan berbagai jenis enzim