POTENSI GEMPA JAKARTA Dr. DARYONO, S,Si.,...
Transcript of POTENSI GEMPA JAKARTA Dr. DARYONO, S,Si.,...
POTENSI GEMPA JAKARTA
Dr. DARYONO, S,Si., M.Si.Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan BMKG
Vice President Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI)
Disampaikan dalam acara Forum Jakarta Berketahanan dengan tema:
“Kesiapsiagaan Jakarta Menghadapi Gempa Bumi”
Balai Kota DKI, 5 Desember 2019
HAGI
Wilayah Indonesia sangat aktif gempabumi, dalam satu tahun terjadi:
1. Gempa dlm berbagai magnitudo sebanyak sekitar 6.500 kali
2. Gempa signifikan berkekuatan M>5,0 sebanyak 350 kali
3. Gempa merusak terjadi sebanyak sekitar 8-10 kali (2019 ada15 kali)
4. Dalam 2 tahun gempa berpotensi tsunami terjadi 1 kali.
GEMPA BUMI DI INDONESIA 2008-2018
STATISTIK GEMPABUMI DI INDONESIA
2013
2018
2017
20162015
2014
SEJAK 2013 ADA TREN PENINGKATAN AKTIVITAS
GEMPA DI INDONEISIA
Selama Januari – November 2019 terjadi
gempabumi sebanyak 10.309 kali
Nov. 2019
11.588 gempa
2019
1942 (7,5)2009 (7,6)
2018 7,5
2018 (7,0)1992 (7,8)
1995 (7,0)
1994 (7,6)
2006 (7,8)
1907 (7,2)
1933 (7,5)
1926 (7,0)
2000 (7,9)
2007 (7,9)
2008 (7,2)
2010 (7,7)
1900 (7,8)
2007 (7,1)
1899 (7,8)
1936 (7,7)
1956 (7,5)
1938 (7,9)
1820 (7,5)
1948 (7,9)
1917 (7,7)
2002 (7,4)
1943 (7,6)
1926 (7,9)
1994 (7,0)1950 (7,6)
1907 (7,9)
1923 (7,5)
1935 (7,7)
GEMPA BUMI MAGNITUDO 7,0-7,9 DI INDONESIA
2009 (7,3)
2007 (7,1)
1907 (7,7)
Di wilayah Indonesia terjadi gempa M 7,0 - 7,9 lebih dari 36 kali
1938 (8,4)
1943 (8,1)
1965 (8,2)
2004 (9,2)
1996 (8,2)
GEMPA BUMI DENGAN MAGNITUDO M>8.0 DI INDONESIA
1903 (8,1)
2005 (8,7)
2012 (8,6)
1977 (8,3)
1833 (9,0)
2007 (8,4)
1861 (8,4)
1950 (8,1)
1918 (8,1)
1904 (8,4)
1971 (8,1)
1979 (8,1)
1963 (8,2)
1932 (8,3)
1780 (8,5)
1779 (8.4)
Di wilayah Indonesia terjadi gempa M >8,0 lebih dari 20 kali
Gempa Bali 21 Jan. 1917
SEJARAH GEMPA MERUSAK DI INDONESIA
Padang Panjang 28 Juni 1926
Wonosobo 9 Nov. 1924 Yogyakarta 20 Okt. 1859 Seririt-Bali 14 Juli 1976
ZONA KEKOSONGAN GEMPA BESAR “SEISMIC GAP”
Seismic Gap (SG) adalah istilah untuk menyebut kawasan aktif secara tektonik
namun jarang terjadi gempa kuat dalam jangka waktu lama. Di zona seismic gap ini
diduga sedang terjadi proses akumulasi energi medan tegangan kerak bumi.
Zona Seismic Gap di Indonesia
1. Mentawai
2. Selat Sunda
3. Selatan Jawa Tengah
4. Selatan Bali
5. Zona Sesar Matano
6. Laut Banda
1938
18451938
1927
1967
19681996
2000
2018
1815
1977
181518961992
1674
1994
2006
1864 1996
1861
1833
1843
1861
1797
1885
1907
2005
2004
20101629
17541802
1852
1899
1965
1975
1994
1921
1998
1969
1917
1840
1859
1889
1921
1957
1818
18201836
1856
18141891
1908
1919
1982 19912004
1857
1845
1852
18591871
1889
1897
1904
1907
1907
1925
1936
19391608
16481657
1673
1674
1710
1711
1763
1802
1841
1854
1885
1938
1994
19001914
1938
1979
2002
1818
1886
1907
1908
2007
Sumber: Soloviev and Go (1974);
Wichmann (1918); Sieberg (1932); Heck
(1934); Iida et al. (1967); Berninghausen
(1969); NOAA; BMKG.
• Sumatra 15 kali• Jawa 8 kali• Bali NTB NTT 16 kali• Sulawesi 21 kali• Banda 14 kali• Maluku Utara 10 kali• Papua 8 kali
Di wilayah Indonesia sudah terjadi lebih dari 99 kali tsunami dalamberbagai intensitas. Sebagian besar bersifat destruktif
SUMBER TSUNAMI DI INDONESIA 1674-2018
2009
2018
20162006
1975
1965
1950
1932
2018
1883
Tsunami Sumbar 16 Feb. 1861Mitologi Jawa “Ratu PantaiSelatan” terkait tsunami?
Tsunami Krakatau 27 Agus 1883
Tsunami Sumbawa 19 Agustus 1977Tsunami Ambon 17 Februari 1674
SEJARAH TSUNAMI DI INDONESIA
• Tsunami Seram 1674 (2.243)
• Tsunami Sumbar 1797 (300)
• Tsunami Buleleng 1815 (10.523)
• Tsunami Bima 1820 (500)
• Tsunami Minahasa Utara 1845 (118)
• Tsunami Manokwari 1864 (250)
• Tsunami Alor 1896 (250)
• Tsunami Simeulue 1907 (400)
• Tsunami Donggala 1927 (50)
• Tsunami Parigi 1938 (200)
• Tsunami Tambu 1938 (200)
• Tsunami Tinambung 1967 (58)
• Tsunami Tambu 1968 (200)
• Tsunami Sumba 1977 (316)
• Tsunami Larantuka 1982 (13)
• Tsunami Flores 1992 (2.100)
• Tsunami Banyuwangi 1994 (215)
• Tsunami Tolitoli 1996 (9)
• Tsunami Biak 1996 (107)
• Tsunami Banggai 2000 (46)
• Tsunami Aceh 2004 (230.000)
• Tsunami Nias 2005 (320)
• Tsunami Pangandaran 2006 (668)
• Tsunami Pagai 2010 (538)
• Tsunami Palu 2018 (3.475)
MORE THAN 253.099 KILLED BY TSUNAMI
“DEADLY TSUNAMI” PERIOD OF 174-2018(LOW FREQUENCY, HIGH IMPACT)
POTENSI GEMPA JAKARTA
CATATAN SEJARAH GEMPA BATAVIA
▪ 5 Januari 1699: Batavia diguncang gempa menyebabkan 28 orang
meninggal dan 49 bangunan rumah tembok rusak berat.
(Sumber: Wichmann, 1918)
▪ 22 Januari 1780: gempa Batavia merubuhkan Observatorium Mohr yang
dibangun 1765.
(Sumber: Albini et al. 2013)
▪ 10 Oktober 1834: Batavia, Karawang, Bogor, dan Priangan dilanda gempa
menyebabkan sejumlah rumah dan bangunan kuat rusak.
(Sumber: Wichmann, 1918)
Paleis van Daendels/Het Groot Huis
In Bantam storage facility collapsedweak
most all houses the bottom was thrown up
collapse of 21 houses and 20 barns with the loss of 28 human lives
1699, January 5. Powerful earthquake in West Java,
Bantam, and the southwest parts of Sumatra.
Gempa Jakarta 1699:
▪ Sebaran daerah terdampak sangat luas
▪ Diduga kuat bersumber di zona megathrust
Banten guncangan kuat
most all houses the bottom was thrown up
27 rumah dan gudang roboh
1780, January 22. Earthquake that stretched out over
all of Java and likely in a westerly direction over a part
of Sumatra
Gempa Jakarta 1780:
▪ Gempa terbesar di P. Jawa
▪ Daerah terdampak mencakup seluruh P. Jawa
▪ Diduga kuat bersumber di zona megathrust
Guncangan gempa
Ship “Willem Frederik”
M 8,5
Banten guncangan
Lampung guncangan
Banyak rumah rusak danistana Gubernur Jendral
1834, October 10, 5:30 a.m. Strong earthquake that
stretched over West Java and the Lampong districts on
Sumatra.
Gempa Jakarta 1834:
▪ Daerah terdampak Jakarta,Jabar, Banten,
Jateng, Lampung
▪ Diduga kuat bersumber di zona megathrust
Cianjur banyakrumah rusak
Istana Bogor rusak
BUKTI MODELLING TINGKAT GUNCANGAN GEMPA
(SHAKE MAP)
SUMBER GEMPA DEKAT JAKARTA
Ada 3 ancaman sumber gempa untuk wilayah DKI Jakarta :
1. Zona megathrust di selatan Jawa Barat
2. Zona megathrust di selatan Selat Sunda
3. Sesar aktif di daratan (Sesar Baribis, Sesar Lembang, dan
Sesar Cimandiri
Hall et al. (2007)
Haryanto (2004)
Hingga saat ini belum teridentifikasi adanya sumber gempa di wilayah Jakarta17
GAMBARAN DAMPAK GEMPA SESAR AKTIF MELALUI
PETA TINGKAT GUNCANGAN (SHAKE MAP)
Sesar Lembang M=6,8
Dampak di Jakarta IV-V MMISesar Cimandiri M=6,6
Dampak di Jakarta IV MMISesar Baribis M=6,5
Dampak di Jakarta IV MMI
Sumber gempa sesar aktif di sekitar Jakarta belum berdampak merusak signifikan di
wilayah Jakarta
PETA SEISMISITAS JAKARTA
DAN SSEKITARNYA 2008-2018
• Hingga saat ini BMKG belum
mencatat aktivitas gempa
dangkal yang signifikan di
wilayah Jakarta
• Belum tampak adanya
aktivitas sesar aktif di
wilayah Jakarta
• Jakarta sangat nyata dapat
terdampak oleh gempa kuat
yang bersumber dari Zona
Magathrust
M 8,7
DAMPAK GUNCANGAN DI JAKARTA AKIBAT
GEMPA MEGATHRUST M 8,7
Zona megathrust mampu memicu gempa M 8,7 dan Jakarta akan terdampak
guncangan dalam skala intensitas VI - VII MMI (kerusakan sedang-berat).
Guncangan di Jakarta mencapai
VI - VII MMI
M 8,7
Peta skenario dari sumber Intraslab (Artadi, et.al, 2016)Kanan) Intraslab Selat Sunda kiri) Intraslab Utara Jakarta
Gempabumi intraslab M=7,8 di Selat Sunda akan menjadi sumber
gempabumi yang harus diwaspadai karena menghasilkan goncangan
tanah paling besar dengan intensitas mencapai Skala intensitas VII-VIII
MMI yang merusak (sedang hingga berat) di wilayah Jakarta.
Skala intensitas VII-VIII MMI di Kota Jakarta
M=7,8
GAMBARAN GUNCANGAN GEMPA KUAT
Gempa kuat, struktur bangunan lemah dan kondisi tanah lunak akan
memicu terjadinya kerusakan bangunan
MENGAPA JAKARTA SANGAT RAWAN?
RESPON TANAH LUNAK SAAT TERJADI GEMPA
Kondisi tanah dapat mengubah
karakter gelombang gempa yang
datang: amplikasi (memperkuat) atau
de-amplifikasi (meredam)
Beberapa seismogram yang
direkam pada kondisi tanah yang
berbeda, menunjukkan pola
bentuk gelombang yang berbeda
pula. Ini fenomena “site effect”
BogorJakartaLunak
Keras
Kontur AVS30 from Microtremor Array Site Class
Ridwan et al, 2015
RIDWAN et. al, 2015
KETEBALAN LAPISAN TANAH
Estimated Depth of Engineering Bedrock (Vs>750 cm/dt2) of Jakarta from 55 Microtremor array Data
Ridwan et al, 2015
Di wilayah Jakarta, semakin ke arah utara kondisi tanah semakinlunak dan lapisannya semakin tebal
Seismic Risk Map for Residential Building of Jakarta Due to Megathrust Earthquake M=8.7 R=179km
Sakti, L., 2015
RISIKO GEMPA MEGATHRUST
Jika terjadi gempa Megathrust M=8,7 maka sebagian besar wilayahJakarta memiliki kerentanan sangat tinggi terhadap gempabumi
RISIKO GEMPA MEGATHRUST
JAKARTA BELUM SIAP HADAPI GEMPA
• Gempa Lebak M 6,1 pada 23 Januari 2018 membuat warga Jakarta
sangat panik dan gagap karena tidak tahu harus berbuat apa.
• Sebagian besar warga Jakarta belum tahu langkah tepat paling aman
saat terjadi gempa.
• Kualitas bangunan rumah di Jakarta apakah sudah standar tahan
gempa bumi?
BANGUNAN TAHAN GEMPA ADALAH “KUNCI”: DAMPAK GEMPA GEMPA YOGYAKARTA 2006 VS GEMPA SHIZUOKA 2009
Gempa Yogyakarta 27 Mei 2006 M=6,4Korban meninggal 5.800 orang
Gempa Shizuoka 10 Agustus 2009 M=6,4Korban meninggal 1 orang
Jepang mengalami kemajuan pesat dalam upaya mitigasi struktural
sehjingga mampu menekan jumlah korban jiwa sangat signifikan
PENTINGNYA MITIGASI GEMPA DI JAKARTA
• Warga Jakarta harus mulai memahami bahaya gempa dan memulai edukasi
mitigasi bencana gempabumi, karena ada periode ulang gempa
• Sosialisasi mitigasi gempabumi perlu dilakukan di sekolah, perguruan tinggi,
kantor pemerintah dan swasta, serta di tengah-tengah masyarakat.
• Perlu pengawasan penerapan building code dalam membangun infrastruktur
• Keamanan bangunan di Jakarta harus diperhatikan. Perlu ada audit bangunan
gedung bertingkat dan perlunya dilakukan penguatan (retrofitting) jika ditemukan
bangunan yang tidak mememenuhi standar aman gempabumi.
Terima Kasih………….
BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA (BMKG)
Jl. Angkasa 1 No.2 Kemayoran, Jakarta Pusat 10720 INDONESIA
Phone: (+62-21) 424 6321, 654 6316
Fax: (+62-21) 654 6316
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si..▪ WhatsApp: 085643380474▪ Instagram : @daryonobmkg▪ Twitter : @daryonobmkg▪ Facebook : Daryono BMKG
DAMPAK GUNCANGAN DI P. JAWA AKIBAT GEMPA MEGATHRUST M 8,7
▪ Sebagian besar wilayah Jawa
Tengah, Jawa barat dan Jawa Timur
akan mengalami dempak gempa VII-
VIII MMI.
▪ VII MMI: Tiap-tiap orang keluar
rumah. Kerusakan ringan pada
rumah-rumah dengan bangunan dan
konstruksi yang baik. Sedangkan
pada bangunan yang konstruksinya
kurang baik terjadi retak-retak
bahkan hancur, cerobong asap
pecah. Terasa oleh orang yang naik
kendaraan.
▪ VIII MMI ;Kerusakan ringan pada
bangunan dengan konstruksi kuat.
Retak-retak pd bangunan dgn
konstruksi kurang baik, dinding
dapat lepas dari rangka rumah dan
monumen-monumen roboh, air
menjadi keruh.
M 8,7
| Nuraini Rahma HanifaPusat Studi Gempa Nasional, 2017 National Center for Earthquake Studies
SUMBER GEMPA MEGATHRUST DAN SESAR AKTIF
DI INDONESIA
WILAYAH INDONESIA MEMILIKI 6 ZONA SUBDUKSI DENGAN 13 SEGMENTASI MEGATHRUST
DAN 295 SEGMEN SESAR AKTIF
DAMPAK IKUTAN BENCANA (COLLATERAL HAZARD)
LANDSLIDE
Pariaman 2009
LIQUEFACTION
TSUNAMI
ROCKFALL FIRE
Solok Selatan M=5,6
Lombok M=5,4
BanggaiM=6,9
Maluku M=7,0
SarmiM=6,2
Mamberamo M=6,1
Banda M=7,4 Banten
M=6,9
LabuhaM=7,2
Gunung SalakM=4,0
Ambon M=6,5
Maluku M=7,1
Bali M=5,0
Sumbawa M=5,3
SumenepM=5,0
LOKASI 15 GEMPA MERUSAK DI INDONESIA 2019
JAKARTA MERUPAKAN DATARAN RENDAH
DENGAN STRUKTUR TANAH LUNAK
Semakin ke arah utara kondisi tanah di Jakarta semakin lunak dan
lapisannya semakin tebal
▪ Tebalnya lapisan tanah lunak di Jakarta berpotensi memicu resonansi
sehingga terjadi amplifikasi gelombang seismik saat terjadi gempa kuat
▪ Jarak antara Jakarta dan zona sumber gempa subduksi sekitar 300 km
Bemmelen (1949)