Potensi bmp 7 cangkang telur sebagai bone graft untuk meningkatkan oseogenesis pada kasus fraktur...

2
POTENSI BMP-7 (BONE MORFOGENETIC PROTEIN-7) CANGKANG TELUR SEBAGAI BONE GRAFT UNTUK MENINGKATKAN OSEOGENESIS PADA KASUS FRAKTUR RAHANG Ditulis Oleh: Tiarisna Hidayatun Nisa 1 , Susilawati 1 , Muhammad Khafid 1 1 Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Abstrak Fraktur rahang merupakan kasus yang sering dijumpai. Di Indonesia, kejadian fraktur rahang biasanya disebabkan karena trauma. Sebanyak 69% trauma fraktur rahang terjadi karena kecelakaan lalu lintas (badan statistik, 2009). Meskipun daya tahan tulang rahang terhadap kekuatan impak lebih besar dibandingkan wajah lainnya, fraktur rahang lebih sering terjadi dibandingkan daerah skeleton wajah lainnya. Tingginya kejadian dan emergency penganan kasus fraktur rahang menyebabkan fraktur rahang menjadi kasus yang harus diselesaikan dengan cepat dan tepat. Saat ini, penanganan kasus fraktur rahang dengan menggunakan splinting, untuk merekartkan dua daerah fraktur dan mengembalikannya seperti fungsi normal. Namun, proses repair tulang tidak bisa berlangsung dengan cepat. Dalam pembentukan osteoblas dibutuhkan biomolekul untuk mempercepat proses tersebut. BMP-7 merupakan salah satu bagian dari molekul BMP (bone morfogenetic protein) yang dianggap memainkan peran kunci dalam mediasi peristiwa induktif selama oseogenesis. BMP-7 dapat ditemukan dalam tubuh manusia dan hewan, dan saat ini banyak dikembangkan sebagai bone graft. Penemuan terbaru BMP-7 terdapat dalam cangkang telur (egg-shell). BMP sendiri merupakan bagian dari transforming growth factor beta (TGF-ß) superfamili protein ekstraseluler. BMP-7 bekerja dengan mengikat eksterior sel dan mentransfer sinyal ke inti melalui protein intraseluler yang disebut SMADs. Mekanisme ini sangat penting dalam pembentukan dan perbaikan berbagai jenis jaringan termasuk tulang. Ketika tulang rahang mengalami fraktur, dengan mekanisme regenerasinya BMP-7 dari cangkang telur dapat menjadi materi bone graft untuk membantu proses oseogenesis yang dilakukan tulang saat mengalami trauma. Sehingga tulang rahang dapat lebih cepat melakukan proses penyembuhan. Kata Kunci: BMP-7, bonegraft, fraktur rahang

Transcript of Potensi bmp 7 cangkang telur sebagai bone graft untuk meningkatkan oseogenesis pada kasus fraktur...

Page 1: Potensi bmp 7 cangkang telur sebagai bone graft untuk meningkatkan oseogenesis pada kasus fraktur rahang

POTENSI BMP-7 (BONE MORFOGENETIC PROTEIN-7) CANGKANG TELUR

SEBAGAI BONE GRAFT UNTUK MENINGKATKAN OSEOGENESIS PADA KASUS

FRAKTUR RAHANG

Ditulis Oleh:

Tiarisna Hidayatun Nisa1, Susilawati

1, Muhammad Khafid

1

1Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga

Abstrak

Fraktur rahang merupakan kasus yang sering dijumpai. Di Indonesia, kejadian fraktur

rahang biasanya disebabkan karena trauma. Sebanyak 69% trauma fraktur rahang terjadi karena

kecelakaan lalu lintas (badan statistik, 2009). Meskipun daya tahan tulang rahang terhadap

kekuatan impak lebih besar dibandingkan wajah lainnya, fraktur rahang lebih sering terjadi

dibandingkan daerah skeleton wajah lainnya. Tingginya kejadian dan emergency penganan kasus

fraktur rahang menyebabkan fraktur rahang menjadi kasus yang harus diselesaikan dengan cepat

dan tepat. Saat ini, penanganan kasus fraktur rahang dengan menggunakan splinting, untuk

merekartkan dua daerah fraktur dan mengembalikannya seperti fungsi normal. Namun, proses

repair tulang tidak bisa berlangsung dengan cepat. Dalam pembentukan osteoblas dibutuhkan

biomolekul untuk mempercepat proses tersebut. BMP-7 merupakan salah satu bagian dari

molekul BMP (bone morfogenetic protein) yang dianggap memainkan peran kunci dalam

mediasi peristiwa induktif selama oseogenesis. BMP-7 dapat ditemukan dalam tubuh manusia

dan hewan, dan saat ini banyak dikembangkan sebagai bone graft. Penemuan terbaru BMP-7

terdapat dalam cangkang telur (egg-shell). BMP sendiri merupakan bagian dari transforming

growth factor beta (TGF-ß) superfamili protein ekstraseluler. BMP-7 bekerja dengan mengikat

eksterior sel dan mentransfer sinyal ke inti melalui protein intraseluler yang disebut SMADs.

Mekanisme ini sangat penting dalam pembentukan dan perbaikan berbagai jenis jaringan

termasuk tulang. Ketika tulang rahang mengalami fraktur, dengan mekanisme regenerasinya

BMP-7 dari cangkang telur dapat menjadi materi bone graft untuk membantu proses oseogenesis

yang dilakukan tulang saat mengalami trauma. Sehingga tulang rahang dapat lebih cepat

melakukan proses penyembuhan.

Kata Kunci: BMP-7, bonegraft, fraktur rahang

Page 2: Potensi bmp 7 cangkang telur sebagai bone graft untuk meningkatkan oseogenesis pada kasus fraktur rahang

Literature Review

POTENSION OF BMP-7 (BONE MORFOGENETIC PROTEIN-7) EGG-SHELL AS

BONE GRAFT FOR INCREASING OSEOGENESIS IN MANDIBLE FRACTURE CASE

Written by:

Tiarisna Hidayatun Nisa1, Muhammad Khafid

1, Susilawati

1

1Student of Dentistry Faculty, Airlangga University Surabaya

Abstract

In Indonesia, mandible fracture cause by trauma is the most accident case in medical

dentistry. More than 69%, traumatic mandible fracture caused by traffic accident (BPS, 2009).

Although, mandible resistance against impact strength is greater than the other's skeletal face,

mandible fracture is more common than in other facial skeletal. Because of high incidence and

emergency fractures, mandible fracture cases must be resolved quickly and accurately. The

handling of the case by using a jaw fracture splinting is used to attach two areas such as fracture

and restore normal function. The process of bone repair can not take place in short time. In

forming osteoblasts, biomolecules needed to speed up the process. BMP-7 is one part of the

molecule BMP (Bone Morfogenetic Protein) that considered to play a key role in mediating

inductive events during oseogenesis. BMP-7 can be found in the bodies of humans and animals,

and currently widely developed as bone graft. Recent research BMP-7 were found in egg-shell.

BMP itself is part of transforming growth factor beta (TGF-ß) superfamily of extracellular

proteins. BMP-7 works by binding to the cell exterior and transfer the signal to nucleus through

intracellular proteins called SMADs. This mechanism is very important in the formation and

repair of various types of tissues, including bone. Bone graft material that consist of BMP-7

eggshell can increase regeneration mechanism and it will assist the process of bone oseogenesis.

So, the healing process in mandible fracture can be more quickly than usual.

Keywords: BMP-7, bonegraft, mandible fracture