Pleasure_edisi_2-023

1
23 Jika hanya terdapat 11 jenazah yang diletakan di Kuburan Trunyan, lalu kemana jasad jenazah lain mengakhiri perjalanan hidupnya? Di desa Trunyan penduduknya tidak menggunakan tradisi Ngaben sebagai adat untuk mengakh- iri perjalan hidup seseorang, seperti yang ada di Bali Dara- tan (istilah untuk penduduk Hindu Bali yang biasa kita ke- nal). Perlakuan jenazah di Bali Age atau Bali Asli, sebutan untuk penduduk desa Trunyan, terb- agi menjadi dua yaitu dikubur sebagai layaknya jenazah lain dan untuk orang yang men- inggal dengan wajar, bukan karena penyakit, bukan ka- rena kecelakaan, dan orang tersebut sudah menikah akan diletakan jenazahnya di Kuburan Trunyan. Hanya ada 11 ancak sanji yang disediakan di Kuburan Trunyan, lalu jika ada jenazah baru yang layak diletakan di Kuburan Trunyan bagaimana? Setelah beberapa lama jenaz- ah tersebut akan mengering seperti tengkorak. Saat itu artinya sudah selesai ‘jatah’ menghuni ancak sanji. Teng- korak yang mengering terse- but dikeluarkan dari ancak sanji dan diletakan diluar sebab jenazah tersebut harus berbagi tempat dengan ‘pen- datang baru’. Jika Anda berniat untuk meli- hat-lihat terlebih dahulu desa Trunyan lengkap dengan keaslian Bali, sebaiknya jan- gan menginjakan kaki terlebih dahulu di Kuburan Trunyan. Keyakinan penduduk Trun- yan tidak boleh berkunjung ke Pura di desa setelah men- gunjungi kuburan, Anda harus tentukan ke petugas boat bahwa sebelum ke Kuburan Trunyan, Anda terlebih dahu- lu ingin berkunjung melihat- lihat desa dan Pura. (mahmur) Marketing Communication iKATERN 2.indd 23 2/27/2013 11:54:21 AM

description

 

Transcript of Pleasure_edisi_2-023

Marketing Communication 23

Jika hanya terdapat 11 jenazah yang diletakan di Kuburan Trunyan, lalu kemana jasad jenazah lain mengakhiri perjalanan hidupnya? Di desa Trunyan penduduknya tidak menggunakan tradisi Ngaben sebagai adat untuk mengakh-iri perjalan hidup seseorang, seperti yang ada di Bali Dara-tan (istilah untuk penduduk Hindu Bali yang biasa kita ke-nal).

Perlakuan jenazah di Bali Age atau Bali Asli, sebutan untuk penduduk desa Trunyan, terb-agi menjadi dua yaitu dikubur sebagai layaknya jenazah lain dan untuk orang yang men-inggal dengan wajar, bukan karena penyakit, bukan ka-rena kecelakaan, dan orang tersebut sudah menikah akan diletakan jenazahnya di Kuburan Trunyan.

Hanya ada 11 ancak sanji yang disediakan di Kuburan Trunyan, lalu jika ada jenazah baru yang layak diletakan di Kuburan Trunyan bagaimana? Setelah beberapa lama jenaz-ah tersebut akan mengering seperti tengkorak. Saat itu artinya sudah selesai ‘jatah’ menghuni ancak sanji. Teng-korak yang mengering terse-but dikeluarkan dari ancak sanji dan diletakan diluar sebab jenazah tersebut harus berbagi tempat dengan ‘pen-datang baru’.

Jika Anda berniat untuk meli-hat-lihat terlebih dahulu desa Trunyan lengkap dengan keaslian Bali, sebaiknya jan-gan menginjakan kaki terlebih dahulu di Kuburan Trunyan. Keyakinan penduduk Trun-yan tidak boleh berkunjung ke Pura di desa setelah men-gunjungi kuburan, Anda harus tentukan ke petugas boat bahwa sebelum ke Kuburan Trunyan, Anda terlebih dahu-lu ingin berkunjung melihat-lihat desa dan Pura. (mahmur)

Marketing Communication

iKATERN 2.indd 23 2/27/2013 11:54:21 AM