PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE Studi Kasus pada...
Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE Studi Kasus pada...
PENGARUH MEREK DAN GAYA HIDUP TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE
Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware Di Pedukuhan Mutihan,
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo.
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :Rusliana Ajeng Triani
NIM : 092214084
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMENFAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA2013
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGARUH MEREK DAN GAYA HIDUP TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE
Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware Di Pedukuhan Mutihan,
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo.
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :Rusliana Ajeng Triani
NIM : 092214084
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMENFAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA2013
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
PENGARUH MEREK DAN GAYA IIIIDIIIP Ⅲ RIIIADAP KEPII「 USAN
PEMBELIAN TllIPPERWARE
Studi Kasus pada Konstlmen Produk Tuppenrare E》 i Pedukuhan Mutihan,
Dcsa Wates,Kecamatan Wates,Kulon Progo.
Drs.Alex Kallu Lantum,M.S. ranggat...0-.f.. ef -)a 3
ranggar l'/oz/ tz
Pembimbing II
Dr. H. Herry Maridjo, M.Si.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
PENGARUII MEREKI}AN GAYA HIDT]P TERIIADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE
Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware Di Peduhrhan Mutihan,
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo.
Dipersiapkan dan ditulis oleh:
Rusliana Ajeng Triani
NIM: 092214084
Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji
Pada Tanggal 16 Desember 2013
Dan Dinyatakan Memenuhi Syarat
Susunan Dewan Penguji
Yogyakart4 31 Desember 2Al3
Ekonomi
Sanata Dharma
Dra.Diah Utari Br.M.Si
Drs. Theodorus Sutadi, M.B.A
Drs. Alex Kahu Lantum, M.S
Dr. H. Herry Maridjo, M.Si
Drs. P. Rubiyatno, M.M.
Herry Maridjo, M.Si.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
Motto :
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu
telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh
(urusan) yang lain.
(Q.S Al-Insyirah 6-7)
Berusaha dan berdoa adalah langkah terbaik dalam mencapai suatu
keberhasilan.
Berusaha tanpa berdoa adalah kesombongan.
Berdoa tanpa berusaha adalah mustahil.
Alhamdulillah, atas rahmat dan hidayah-Nya, saya dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Karya sederhana ini saya
persembahkan untuk :
Ibu dan Bapak
Siwo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PER}TYATAAI{ KEASLIAN KARYA TT]LIS
Saya yang bertanda kngan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi
dengan judul:
PENGARI]H MEREK DAI\ GAYA HIDT]P
TERIIADAP KEPUTUS$I PEMBELIAN TUPPERWARE
Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware Di Pedukuhan Mutiharu
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo.
Dan diajukan untuk diuji pada tanggal 16 Desember 2013 adalah karya saya.
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan
atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau
meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukan gagasan
atau pendapat atau pmikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai
tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan fulisan yang
saya salrr, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan
pengakuan (disebutkatr referensi) pada penulis aslinya.
Yogyakarta, 3 I Desember 2013
Yang membuat pernyataan,
!ill r/
,,M;\,///'L,/
Rusliana Ajeng Triani
NIM:092214084
V
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUANPUBLIKASI KARYA LMIAII UNT■lK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yallg betanda tangan di bawab ini,saya mahasiswa Universitas Sanata DhaHna
Nama:Rusliana tteng TrianiNIM 1 092214084
Dcmi pengembangan ihu pengetahuan, saya membcl■ kan kepada pcrpustakaan
Universitas Sanata Dhama tta ihiah saya yang beJudul“ PENGARIIIHMEREK DAN GAYA Ⅲ DIIP TERIIADAP KEPUTUSAN PEMBELIANTIIPPERWARE,Studi Kasus pada Korlsllmen Produk Tupperware Di PedukullanMu覇膿L" besctt perangat yang diperlukan ola adan.Dengall dcmikim sayamemberikan kepada pepustakaan Umversitas Sanata Dhama untuk lnenyunpan9mengalihkan dalam bentt lneda ltt lnengelda7nya dalaln bentuk pttgkalallぬ Lmcndistribusikamya sccara terbatas,dan mempublikasikamya di intemet atau Jlllledia
lain und kepentilngall akademistampa perlu me― ta lin kepada saya ma,plm
lnemberikan royalty kepada saya selama tetap lnellcantmkan nama saya sebagai
penulis.
Dcmikian pcmyataan yang saya buat dengan sebenaFnya.
Yogyakarta, 31 Desember 2013Yang menyatakan
Rusliana tteng Triam
NINII:092214084
V:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmatNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
berjudul “Pengaruh Merek dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian
Tupperware”, Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware di Pedukuhan
Mutihan.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan untuk memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi,
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang talah memberikan sumbangan waktu, tenaga, bimbingan, nasehat dan
dorongan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
Untuk itu, pada kesempatan ini penulis dengan penuh kerendahan hati ingin
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Drs. Alex Kahu Lantum, M.S., selaku dosen Pembimbing I, yang telah
bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan
serta masukan yang sangat berharga dengan penuh perhatian dan kesabaran
sehingga dapat terselesaikan skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
4. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen pembimbing II, yang telah
berkenan meluangkan waktu, tenaga, dan memberikan masukan, saran dan
semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Drs. P. Rubiyanto, M.M. selaku anggota tim penguji yang telah memberikan
masukan yang sangat berguna.
6. Segenap Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma, yang telah
memberikan banyak ilmu pengetahuan kepada penulis.
7. Staf Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta atas
segala bantuan dan kerjasamanya kepada penulis selama proses perkuliahan.
8. Seluruh responden yang berada di Pedukuhan Mutihan, Desa Wates,
Kecamatan Wates, Kulon Progo, yang telah membantu penulis dengan
mengisi angket guna melengkapi dat yang penulis butuhkan.
9. Orangtua tercinta yang selalu menjadi penyemangat dan senantiasa
mendoakanku. Terimakasih atas kasih sayang, bimbingan, nasehat,
pengorbanan dan semuanya yang telah diberikan untukku.
10. Siwo yang telah memberikan nasehat, bimbingan dan dukungan yang tak
terhingga.
11. Si om yang gak pernah bosan menasihatiku, menuntunku untuk menjadi yang
lebih baik, makasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12. Teman - teman kuliah khususnya semua teman-teman Manajemen kelas C
terimakasih untuk pertemanan selama ini.
13. Semua pihak yang telah mendukung dan membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini, yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terima
kasih banyak atas bantuannya.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari
sempuffra karena keterbatasann pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki
penulis. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini
bermanfaat dan menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menlusun
skripsi.
Yogyakarta, 3l Desember 2013
Penulis. nUN
Rusliana Ajeng Triani
NIM: 092214A84
lX
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
Halaman Judul.................................................................................................. i
Halaman Persetujuan Pembimbing .................................................................. ii
Halaman Pengesahan ....................................................................................... iii
Halaman Motto dan Persembahan ................................................................... iv
Halaman Pernyataan Keaslian Karya Tulis...................................................... v
Halaman Lembar Publikasi .............................................................................. vi
Halaman Kata Pengantar.................................................................................. vii
Halaman Daftar Isi ........................................................................................... x
Halaman Daftar Tabel ...................................................................................... xiii
Halaman Daftar Gambar .................................................................................. xiv
Halaman Daftar Lampiran................................................................................ xv
Halaman Abstrak.............................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 3
C. Pembatasan Masalah ............................................................................ 3
D. Tujuan Penelitian ................................................................................. 4
E. Manfaat Penelitian ............................................................................... 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA ......................................................................... 6
A. Landasan Teori..................................................................................... 6
B. Penelitian Sebelumnya......................................................................... 21
C. Desain Penelitian.................................................................................. 24
D. Rumusan Hipotesis .............................................................................. 26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BABIⅡ Ⅳ田 TODE PENELITIAN
Jenis Pcllditiall.… ……………………………………………………
Stttek dal10ttckPellelitian.… ………………………………………
Waktu dan Lokasi Penelitian...¨ ………・…………………………………………………………
Variabel Penel■ iall.… …………………………………………………………………
Def■llisi Operasional。 …………………・…………………………■・…….…………
Populasi dan Sampel.… ………….."¨ " ・̈・̈・・・・・・̈ "・・…………・・……………………………………・
Tcknik Pengambilall Sampel.… ………………………・……・………。……・………
Sumber Data
Teknik Pengumpulan Data.
Telorik Pengujian Instrumen
Teknik Analisis Data
BAB IV GAⅣIBARAN UⅣIUⅣISUBJEK PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
B. Visi dan Misi Perusahaan Tupperware [ndonesia...
C. Prestasi dan Penghargaan..............
D. Penjelasan Mengenai Produk...
E. Kondisi Bisnis Perusahaan
F. Strukhr Organisasi dan Uraian Pekerjaan.-
BAB Y ANALISIS DATA DAN PEM*O'O'O*
A. Uji Validitas dan Reliabilitas...........
B. Karakteristik Responden..............
C. Statistik Deskriptif.
D. Asumsi Klasik........
1. Uji Normalitas.............
2. Uji Multikolinearitas
28
8
8
8
9
2
4
5
6
6
7
9
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
47
47
51
1
2
4
7
5
5
5
5
62
2
5
7
2
2
4
6
6
6
7
7
7
XI
B.
C.
D.
E.
F.
G.
H.
I.
J.
K.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
3. Uji Heterokedastisitas................................................................ 75
E. Uji Hipotesis ........................................................................................ 77
F. Pembahasan.......................................................................................... 81
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN ................... 86
A. Kesimpulan .......................................................................................... 86
B. Saran..................................................................................................... 87
C. Keterbatasan......................................................................................... 88
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 89
LAMPIRAN.................................................................................................... 90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR TABEL
III.1 Skor Pernyataan ....................................................................................... 32
III.2 Definisi Operasional ................................................................................ 33
IV.1 Prestasi dan Penghargaan......................................................................... 49
V.1 Hasil Uji Validitas..................................................................................... 63
V.2 Hasil Uji Reliabilitas ................................................................................. 64
V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia.............................................. 65
V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ..................................... 66
V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pembelian Tupperware ................ 67
V.6 Statistik Deskriptif .................................................................................... 67
V.7 Statistik Deskriptif Merek ......................................................................... 69
V.8 Statistik Deskriptif Gaya Hidup ................................................................ 70
V.9 Statistik Deskriptif Keputusan Pembelian ................................................ 71
V.10 Uji Normalitas ......................................................................................... 73
V.11 Uji Multikolinearitas ............................................................................... 75
V.12 Uji Heterokedastisitas ............................................................................. 76
V.13 Hasil Analisis Regresi Berganda............................................................. 77
V.14 Hasil Uji F ............................................................................................... 78
V.15 Hasil Koefisien Determinasi ................................................................... 80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR GAMBAR
II.1 Kerangka Konseptual Variabel Merek dan Gaya Hidup........................... 25
IV.1 Distributor Tupperware............................................................................ 49
IV.2 Struktur Organisasi dan Uraian Pekerjaan............................................... 57
V.1 P-P Plot ..................................................................................................... 74
V.2 Scatter plot................................................................................................. 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Angket ...................................................................................... 90
Lampiran 2 : Tabulasi Data Angket ............................................................... 91
Lampiran 3 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas .......................................... 92
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
ABSTRAK
PENGARUH MEREK DAN GAYA HIDUP
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TUPPERWARE
Studi Kasus pada Konsumen Produk Tupperware Di Pedukuhan Mutihan,
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo.
Rusliana Ajeng TrianiUniversitas Sanata Dharma
Yogyakarta2013
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) apakah merek dan gaya hidup secara simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware, 2) apakah merek dan gaya hidup secara parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
Jenis Penelitian ini adalah studi kasus. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket. Teknik analis data dengan menggunakan Analisis regresi, Uji asumsi klasik dan Uji hipotesis.
Data hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Merek dan gaya hidup secara simultan berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian Tupperware, besarnya pengaruh kedua variabel tersebut yaitu sebesar 28,5%. Secara parsial merek dan gaya hidup berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian Tupperware, semakin terkenal merek dan semakin tinggi gaya hidup semakin tinggi juga keputusan pembelian Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF BRAND AND LIFESTYLE
FORWARD THE DECISION TO BY TUPPERWARE
Case Study on the consumer of Tupperware in Yogyakarta
Rusliana Ajeng TrianiSanata Dharma University
Yogyakarta2013
The purpose of the research were to identity whether there were 1) what brand and lifestyle simultaneous forward the decision to by Tupperware, 2) what brand and lifestyle partial forward the decision to by Tupperware.
The research a case study. The samples of 100 respondents were taken by using Purposive Sampling. Data gathering techniques are questionnaire. Technique used is Regression Analysis, classic assuming, and hypothesis.
The result of the research indicated that simultaneously brand and lifestyle positivelyinfluenced the decision to by Tupperware, its outgrows affecting both of that variable which is 28,5%. Of partially brand and lifestyle positively influenced decision to by Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
A.
BAB I
PENDAHT'LUAI{
Latar Belakang Masalah
Perkembangar teknologi yang semakin pesaL menimbulkan dampak
yang begitu besar dalam mempengaruhi gaya hidup berfikir di kalangan
masyarakat. Berbagai macam pilihan alternatif untuk mendapatkan informasi
yang dibutuhka4 mernbuat masyarakat lebih bijak dan leluasa dalam
menentukan pilihannya dan pada produk atau jasa yang dianggapnya lebih
bermutu dan berkualitas. Dengan demikian terjadi pula persaingan yang
semakin ketat diantara perusahaan yang menghasilkan produk maupun jasa
(Sunyoto,2011:136).
Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat
mencapai sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk
menciptakan dan mempertahankan pelanggan. Agar tujuan tersebut tercapai,
maka setiap perusahaan harus berupaya menghasilkan dan menyampaikan
produk yang layak kepada konsumen.
Konsumen menjadi faktor penentu atas keberhasilan atau kegagalan
perusahaan didalam mendistribusikan produk. Perusahaan harus mzlmpu
membaca keinginan pasar apa yang menjadi kebutuhan konsumen saat ini
maupun dimasa yang akan datang. Sangat penting bagi manajer pemasarao
untuk memahami tentang perilaku konsumen.
Perusahaan yang bertujuan memberikan kepuasan tertinggi bagi
konsumen akan berusaha menetapkan strategi pemasaran yang sesuai dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
kebutuhan dan keinginan konsumen. Upaya ke arah itu dilakukan melalui
studi atau penilitian dengan maksut mencari sejumlah informasi tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam pembelian suatu
produk.
Masyarakat kini mulai berfikir selektif dalam membeli produk,
sehingga mereka akan mendapatkan kegunaan atau manfaat yang mereka cari
dari produk tersebut. Bahkan terkadang mereka tidak ragu untuk
mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan produk berkualitas. Ketatnya
persaingan akan membuat pemasar untuk merebut pangsa pasar. Salah satu
cara untuk merebut pangsa pasar dengan merek. Merek merupakan nama,
istilah, simbol, desain yang mengidentifikasi suatu produk atau jasa yang
dihasilkan oleh perusahaan.
Proses pengambilan keputusan konsumen dalam pembelian berbeda-
beda tergantung pada jenis keputusan pembelian. Keputusan membeli pasta
gigi, sabun mandi, mobil, pakaian, dan lain-lain merupakan hal-hal yang
sangat berbeda. Pembelian barang mahal sering kali mengakibatkan lebih
banyak pertimbangan pembelian dibandingkan pembelian barang yang tidak
mahal (dapat dijangkau oleh banyak konsumen).
Keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling
disukai, dalam hal lain yang menyebabkan konsumen melakukan pembelian
biasanya karena sudah pernah membeli barang dengan merek Tupperware
dan membeli barang-barang yang lain juga sama dengan merek Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Mereka biasanya akan merasa bangga karena barang yang digunakan
kebanyakan memiliki merek yang sama.
Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Pengaruh Merek dan Gaya Hidup terhadap
Keputusan Pembelian Tupperware” Studi Kasus pada Konsumen Produk
Tupperware Di Pedukuhan Mutihan, Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon
Progo.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah merek dan gaya hidup secara simultan berpengaruh terhadap
keputusan pembelian Tupperware?
2. Apakah merek dan gaya hidup secara parsial berpengaruh terhadap
keputusan pembelian Tupperware?
C. Pembatasan Masalah
Mengingat banyaknya faktor yang mempengaruhi keputusan
pembelian produk Tupperware , maka penulis perlu mempersempit objek
penelitian. Merek yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sebuah nama,
istilah, tanda simbol, rancangan atau kombinasi dari semua kombinasi dari
semua yang dimaksudkan untuk mengenali produk atau jasa dari seseorang
atau kelompok penjual dan membedakannya dari produk asing. Gaya hidup
yang dimaksud dalam penelitian ini adalah bagaimana seseorang
menghabiskan waktu mereka, apa yang mereka anggap penting dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
lingkungan (ketertarikan) dan apa yang mereka pikir tentang diri mereka
sendiri dan juga pendapatan mereka.
Berdasarkan rumusan masalah yang telah disebutkan diatas, maka
peneliti menggunakan batasan masalah sebagai berikut.
1. Konsumen yang akan diteliti adalah konsumen yang pernah membeli
produk Tupperware, yang berada di pedukuhan Mutihan,Wates, Kulon
Progo.
2. Produk Tupperware yang diteliti berupa tempat minum, tempat makan,
dan toples.
3. Dalam penelitian ini peneliti hanya membatasi pada merek dan gaya
hidup.
D. Tujuan Penelitian
Mengacu pada rumusan masalah di atas, maka tujuan yang akan dicapai
yaitu:
1. Untuk mengetahui apakah merek dan gaya hidup secara simultan
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
2. Untuk mengetahui apakah merek dan gaya hidup secara parsial
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
E. Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi
perusahaan, universitas dan juga penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
1. Bagi Perusahaan Tupperware
Sumbangan pemikiran dan masukan bagi produsen Tupperware dalam
mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen dalam membeli produk Tupperware.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai informasi dan pertimbangan bagi
peneliti dimasa yang akan datang.
3. Bagi Penulis
Penelitian ini dapat digunakan sebagai penerapan ilmu pengetahuan yang
diperoleh penulis selama di bangku kuliah dalam bidang pemasaran dan
dapat mengembangkan ilmu yang diperoleh dilapangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A Landasan Teori
1. Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang
dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya,
untuk berkembang, dan mendapatkan laba. Pemasaran mencakup usaha
perusahaan yang dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan konsumen yang
perlu dipuaskan, menentukan produk yang hendak diproduksi, menentukan
harga produk yang sesuai, menentukan cata-cata promosi dan penyalurann
penjualan produk tersebut (Swastha,2011:3-4). Pemasaran adalah proses
sosial dan dengan proses itu individu dan kelompok mendapat apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara
bebas memper[ukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan pihak lain
(Kotler,2000:10).
Tujuan pemasafim adalah mengetahui dan memahami apa yang
sedang diinginkan pelanggan dengan baik sehingga produk atau jasa itu
sesuai dengan apa yang sedang dibutuhkan oleh pelanggan. Banyak orang
mengira bahwa pemasafim hanya sekedar penjualan atau periklanan. Nanrun,
penjualan dan periklanan hanyalah gunung es pemasaftm. Sekarang,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
pemasaran harus dipahami tidak dalam pengertian lama (katakan dan
jual), tetapi dalam pengertian baru yaitu memuaskan kebutuhan
pelanggan. Jika pemasar memahami kebutuhan pelanggan dengan baik,
mengembangkan produk yang mempunyai nilai superior, menetapkan
harga, mendistribusikan, dan mempromosikan produknya dengan efektif,
produk-produk ini akan terjual dengan mudah. Jadi penjualan dan
periklanan hanyalah bagian dari bauran pemasaran yang lebih besar dalam
satu perangkat pemasaran yang bekerja bersama-sama untuk
mempengaruhi pasar (Kotler dan Armstrong, 2001:7).
2. Konsep Pemasaran
Konsep pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan
bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan
sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan (William). Dari definisi
tersebut dapat diartikan bahwa perusahaan memiliki konsekuensi
mengarahkan seluruh kegiatan yang ada dalam perusahaan untuk
mengetahui kebutuhan konsumen dan mampu memberikan kepuasan.
Ada 3 unsur pokok yang digunakan sebagai dasar dalam konsep
pemasaran (Swastha,2011:6-8).
a. Orientasi pada konsumen
1) Menentukan kebutuhan pokok dari pembelian yang akan dilayani
dan dipenuhi.
2) Menentukan kelompok pembeli yang akan dijadikan sasaran
penjualan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
3) Menentukan produk dan program pemasaran.
4) Mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, meneliti,
dan menafsirkan keinginan, sikap, serta perilaku mereka.
5) Menentukan dan melaksanakan strategi yang paling baik, apakah
menitikberatkan pada mutu yang tinggi, harga yang murah, atau
model yang menarik.
b. Penyusunan kegiatan pemasaran secara integral
Pengintegrasian kegiatan pemasaran berarti bahwa setiap orang dan
setiap bagian dalam perusahaan turut berkecimpung dalam suatu
usaha yang terkoordinir untuk memberikan kepuasan konsumen,
sehingga tujuan perusahaan dapat direalisasi. Selain itu harus terdapat
juga penyesuaian dan koordinasi antara produk, harga, saluran
distribusi, dan promosi untuk menciptakan hubungan pertukaran yang
kuat dengan konsumen. Artinya, harga jual harus sesuai dengan
kualitas produk, promosi harus disesuaikan dengan saluran distribusi.
Usaha-usaha ini perlu juga dikoordinasikan dengan waktu dan tempat.
c. Kepuasan konsumen
Faktor yang akan menentukan apakah perusahaan dalam jangka
panjang akan mendapatkan laba, ialah banyak sedikitnya kepuasan
konsumen yang dapat dipenuhi. Ini berarti bahwa perusahaan harus
mendapatkan laba dengan cara memberikan kepuasan kepada
konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
3. Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen (consumer behavior) menurut James F. Engel
adalah kegiatan-kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam
mendapatkan dan mempergunakan barang-barang dan jasa-jasa termasuk
di dalamnya proses pengambilan keputusan pada persiapan dan penentuan
kegiatan-kegiatan tersebut.
Dari hasil pengertian perilaku konsumen di atas, didapat 2 elemen
penting dari arti perilaku konsumen yaitu : elemen proses pengambilan
keputusan dan juga elemen kegiatan secara fisik. Kedua elemen tersebut
melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan, menggunakan barang
dan jasa. Konsumen membeli barang dan jasa untuk mendapatkan
manfaat dari barang dan jasa tersebut. Jadi perilaku konsumen tidak hanya
mempelajari apa yang dibeli oleh konsumen saja, tetapi juga dimana,
bagaimana kebiasaan dan dalam kondisi seperti apa produk dan jasa yang
dibeli.
Dalam hal ini pemasar harus mampu memahami apa yang
dipikirkan, dirasakan, dilakukan oleh konsumen sehubungan dengan
pemenuhan keinginan dan kebutuhannya. Menurut Aminullah (2002:3)
perilaku konsumen adalah sejumlah tindakan-tindakan nyata individu
(konsumen) yang dipengaruhi oleh faktor kejiwaan (psikologi) dan faktor
luar lainnya (eksternal) yang mengarahkan mereka untuk memilih dan
mempergunakan barang-barang yang diinginkannya adalah sebagai
berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
a. Teori-teori perilaku konsumen
1) Teori ekonomi mikro
Teori ini didasarkan pada beberapa asumsi, yaitu :
a) Bahwa konsumen selalu mencoba untuk memaksimumkan
kepuasan dalam batas-batas kemampuan finansialnya.
b) Bahwa konsumen mempunyai pengetahuan tentang beberapa
alternatif sumber untuk memuaskan kebutuhannya.
c) Bahwa konsumen selalu bertindak dengan rasional.
2) Teori psikologi
Ada beberapa teori yang termasuk dalam teori spikologi, yaitu:
a) Teori belajar (learning teory)
Teori ini lebih menekankan pada tindakan penafsiran dan
peramalan. Pada proses belajar dipengaruhi oleh faktor-faktor
sebagai berikut: sikap, keyakinan, dan pengalaman masa lalu.
b) Teori psikhoanalitis (psychoanalytic theoty)
Tindakan seseorang yang tidak direncanakan akan mudah
sekali menimbulkan akibat-akibat yang kurang baik. Namun
tidak berarti bahwa akibat yang ditimbulkan selalu tidak baik.
Sebagai contoh dapat kita lihat pada perilaku pembelian dari
orang-orang yang tinggal di kota besar seperti, Jakarta, mereka
akan membeli sesuatu karena ingin dipandang lebih kaya oleh
orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
c) Teori sosiologi
Teori ini lebih mengutamakan perilaku kelompok, bukan
individu. Hal ini disahkan pada kegiatan kelompok seperti
keluarga, teman dalam satu pekerjaan, perkumpulan olahraga,
dan sebagainya.
d) Teori antropologi
Pada teori ini yang lebih diutamakan adalah kelompok besar
atau kelompok yang ruang lingkupnya sangat luas yaitu
kebudayaan (kelompok paling luas), subkultur (kebudayaan
daerah), dan kelas-kelas sosial.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
Menurut Kotler (2001:144), faktor-faktor utama yang mempengaruhi
perilaku pembelian konsumen adalah faktor kebudayaan, faktor sosial,
faktor personal dan faktor psikologi seperti yang ditunjukkan gambar
berikut ini.
a. Faktor Budaya
Budaya merupakan kumpulan nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan,
dan tingkah laku yang dipelajari oleh seorang anggota masyarakat dari
keluarga dan lembaga penting lainnya. Sub budaya merupakan
sekelompok orang yang mempunyai sistem nilai sama berdasarkan
pada pengalaman hidup dan situasi. Kelas sosial merupakan divisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
masyarakat yang relatif permanen dan teratur dengan para anggotanya
menganut nilai-nilai, minat, dan tingkah laku yang serupa.
b. Faktor Sosial
Kelompok merupakan dua orang atau lebih yang berinteraksi untuk
mencapai sasaran individu atau bersama. Keluarga merupakan
kelompok primer yang paling berpengaruh. Orientasi keluarga terdiri
dari orang tua seseorang. Dari orang tua, seseorang memperoleh suatu
orientasi terhadap agama, politik, dan ekonomi serta suatu rasa ambisi
pribadi, penghargaan pribadi dan citra. Peran dan status maksudnya
setiap peran membawa status yang mencerminkan penghargaan yang
diberikan oleh masyarakat. Orang seringkali membeli produk yang
menunjukkan statusnya dalam masyarakat.
c. Faktor Pribadi
Umur dan tahap daur hidup Orang membeli barang dan jasa
yang mereka beli selama masa hidupnya. Selera akan makanan,
pakaian, perabot, dan rekreasi sering kali berhubungan dengan umur.
Membeli juga dipengaruhi oleh tahap daur hidup keluarga, tahap-
tahap yang mungkin dilalui oleh keluarga sesuai dengan
kedewasaannnya.
Pekerjaan seseorang mempengaruhi barang dan jasa yang
dibelinya. Pekerjaan kasar cenderung membeli lebih banyak pakaian
untuk bekerja, sedangkan pekerjaan kantor membeli lebih banyak jas
dan dasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
Situasi Ekonomi seseorang akan mempengaruhi pilihan
produk. Pemasar produk yang peka terhadap pendapatan mengamati
kecenderungan dalam pendapatan pribadi, tabungan, dan tingkat
minat. Bila indikator ekonomi menunjukkan resesi, pemasar dapat
mengambil langkah-langkah untuk merancang ulang, memposisikan
kembali, dan mengubah harga produknya.
Gaya Hidup merupakan pola kehidupan seseorang yang
diwujudkan dalam aktivitas, interes, dan opininya. Gaya hidup
seseorang merupakan pola hidup didunia yang diekspresikan melalui
kegiatan, minat dan pendapat seseorang. Gaya hidup ini seringkali
mencerminkan sesuatu dibalik kelas sosialnya.
Kepribadian dan Konsep Diri Kepribadian mengacu pada
karakteristik psikologi unik yang menyebabkan respons yang relatif
konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungan dirinya sendiri.
Sedangkan konsep diri merupakan apa yang dimiliki seseorang
memberi kontribusi pada mencerminkan identitas mereka. Jadi, agar
dapat memahami tingkah laku konsumen, pertama-tama pemasar
harus dapat memahami hubungan antara konsep diri konsumen dan
miliknya.
d. Kelompok referensi kecil
Kelompok referensi kecil disini dalam cakupannya meliputi
lingkungan di mana konsumen tersebut tinggal dan melakukan
aktivitas sehari-harinya misalnya, lingkungan tetangga. Setiap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
kelompok biasanya mempunyai pelopor opini (opinion leader) yang
dapat mempengaruhi anggotanya dalam membeli sesuatu. Terkadang
nasehat orang lain lebih berpengaruh daripada iklan di majalah, surat
kabar, televisi, atau media lainnya.
e. Faktor Psikologis
Motivasi merupakan kebutuhan yang cukup menekan untuk
mengarahkan seseorang mencari cara untuk memuaskan
kebutuhannya. Persepsi meurpakan proses yang dilalui orang dalam
memilih, mengorganisasikan, dan menginterpretasikan informasi guna
membentuk gambaran yang berarti mengenai dunia.
Pengetahuan menggambarkan perubahan dalam tingkah laku
individual yang muncul dari pengalaman, keyakinan, dan sikap.
Pengalaman dapat diperoleh dari semua perbuatan dimasa lalu atau
dapat pula dipelajari, sebab dengan belajar seseorang dapat
memperoleh pengalaman. Keyakinan adalah pemikiran deskriptif
yang dimiliki seseorang mengenai sesuatu. Sedangkan sikap adalah
evaluasi, perasaan, dan kecenderungan dari seseorang terhadap suatu
obyek atau ide yang relatif konsisten. Kepribadian merupakan sikap
pola individu yang dapat menentukan tanggapan untuk menentukan
tingakah laku. Konsep diri merupakan cara bagi seseorang untuk
melihat dirinya sendiri, dan pada saat yang sama ia menggambarkan
tentang diri orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
5. Merek
Merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-
angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang
memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan
barang atau jasa (Tjiptono,2011:4).
a. Manfaat-manfaat merek
1) Manfaat ekonomik
a) Merek merupakan sarana bagi perusahaan untuk bersaing
memperebutkan pasar.
b) Konsumen memilih merek berdasarkan value for money yang
ditawarkan berbagai macam merek.
c) Relasi antara merek dan konsumen dimulai dengan penjualan.
Premium harga bisa berfungsi layaknya asuransi resiko bagi
perusahaan. Sebagian besar konsumen lebih suka memilih
penyedia jasa yang lebih mahal namun diyakininya bakal
memuaskannya ketimbanh memilih penyedia jasa yang lebih
murah yang tidak jelas kinerjanya.
2) Manfaat fungsional
1) Merek memberikan peluang bagi diferensiasi, selain
memperbaiki kualitas (diferensiasi vertikal) perusahaan-
perusahaan juga memperluas mereknya dengan tipe-tipe
produk baru (diferensiasi horisontal).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
2) Merek memberikan jaminan kualitas. Apabila konsumen
membeli merek yang sama lagi, maka ada jaminan bahwa
kinerja merek tersebut akan konsisten dengan sebelumnya.
3) Pemasar merek berempati dengan para pemakai akhir dan
masalah yang akan diatasi merek yang ditawarkan.
4) Merek memfasilitasi ketersediaan produk secara luas.
5) Merek memudahkan iklan dan sponsorship
3) Manfaat psikologis
a) Merek merupakan penyerdehanaan atau simplifikasi dari
semua informasi produk yang perlu diketahui konsumen.
b) Pilihan merek tidak selalu berdasarkan pada pertimbangan
rasional. Dalam kasus faktor emosional (seperti gengsi dan
merek) memainkan peran dominan dalam keputusan
pembelian.
c) Merek bisa memperkuat citra diri dan persepsi orang lain
terhadap pemakai/pemiliknya.
d) Brand symbolism tidak hanya berpengaruh pada persepsi orang
lain, namun juga pada identifikasi diri sendiri dengan objek
tertentu.
b. Fungsi Merek
1) Identifikasi
Bisa dilihat dengan jelas, memberikan makna bagi produk,
gampang mengidentifikasi produk yang dibutuhkan atau dicari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
2) Praktikalitas
Memfasilitasi penghematan waktu dan energi melalui pembelian
ulang identik dan loyalitas.
3) Jaminan
Memberikan jaminan bagi konsumen bahwa mereka bisa
mendapatkan kualitas yang sama sekalipun pembelian dilakukan
pada waktu tempat berbeda.
4) Optimisasi
Memberikan kepastian bahwa konsumen dapat memberi alternetif
terbaik dalam kategori produk tertentu dan pilihan terbaik untuk
tujuan spesifikasi.
5) Karakterisasi
Mendapatkan konfirmasi mengenai citra diri konsumen atau citra
yang ditampilkan pada orang lain.
6) Kontinuitas
Kepuasan terwujud melalui familiaritas dan intimasi dengan
merek yang telah digunakan atau dikonsumsi pelanggan selama
bertahun-tahun.
7) Hedonistis
Kepuasan terkait dengan daya tarik merek, logo, dan
komunikasinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
8) Etis
Kepuasan terkait dengan perilaku bertanggung jawab merek
bersangkutan dalam hubungannya dengan masyarakat.
Rangkuti (2002:2) merek dapat dibagi dalam pengertian lain, yaitu :
a. Brand name merupakan bagian dari yang dapat diucapkan.
b. Brand mark merupakan bagian dari merek yang dapat dikenali namun
tidak dapat diucapkan, seperti lambang, desain huruf atau warna
khusus.
c. Trade mark merupakan merek atau sebagian dari merek yang
dilindungi hukum karena kemampuannya untuk menghasilkan sesuatu
yang istimewa. Tanda dagang ini melindungi penjual dengan hak
istimewanya untuk menggunakan nama merek (tanda merek).
d. Copyright merupakan hak istimewa yang dilindungi oleh undang-
undang untuk memproduksi, menerbitkan, menjual karya tulis, karya
musik atau karya seni.
Dapat disimpulkan bahwa merek memang bukan sekedar nama,
istilah, tanda, ataupun simbol saja, namun lebih dari itu bahwa merek
merupakan sebuah “janji” perusahaan untuk secara konsisten memberikan
gambaran, semangat, dan pelayanan pada konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Pemberian merek pada suatu produk bukan hanya sebuah simbol, karena
merek memiliki enam tingkat pengertian (Rangkuti,2002:3),yaitu:
a. Atribut
Setiap merek memiliki atribut. Atribut ini perlu dikelola dan
diciptakan agar pelanggan dapat mengetahui dengan pasti atribut-
atribut apa saja yang dikandung dalam suatu merek.
b. Manfaat
Selain atribut, merek juga memiliki rangkaian manfaat. Konsumen
tidak membeli atribut pada produk, namun mereka membeli manfaat
fungsional maupun manfaat emosional.
c. Nilai
Merek yang memiliki nilai tinggi akan dihargai oleh konsumen
sebagai merek yang berkelas, sehingga dapat mencerminkan siapa
pengguna merek tersebut.
d. Budaya
Merek dapat juga dipakai untuk melambangkan budaya tertentu.
Misalnya Panasonic mewakili budaya Jepang yang terorganisir
dengan baik, memiliki cara kerja yang efisien dan selalu
menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.
e. Kepribadian
Merek memiliki kepribadian bagi para penggunanya. Jadi diharapkan
dengan menggunakan merek kepribadian si pengguna akan tercermin
bersamaan dengan merek yang ia gunakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
f. Pemakai
Merek menunjukkan jenis konsumen pemakai merek tersebut. Itulah
sebab para pemasar selalu menggunakan analogi orang-orang terkenal
untuk menggunakan mereknya.
6. Gaya Hidup
Gaya hidup adalah bagaimana orang menghabiskan waktu mereka
(aktivitas), apa yang mereka anggap penting dari lingkungan
(ketertarikan) dan apa yang mereka pikirkan tentang diri mereka sendiri
dan juga disekitarnya (pendapat) (Setiadi,2003:148). Terdapat dua macam
tipikal konsumen terhadap produk gaya hidup. Yang pertama adalah
konsumen yang mementingkan gengsi ketimbang harga dan yang kedua
adalah konsumen yang mementingkan merek daripada kualitas produk
barang. Menurut Kotler (2004:192) gaya hidup ialah pola kehidupan
seseorang di dunia yang diekspresikan dalam kegiatan, minat, dan opini.
Gaya hidup menggambarkan keseluruhan diri seseorang yang berinteraksi
dengan lingkungannya. Untuk memahami hal ini maka dapat diukur
dimensi-dimensi utama konsumen yaitu dimensi AIO. Dimensi yang
pertama ialah Activities yang meliputi pekerjaan, hobi, belanja, olah raga,
dan kegiatan sosial. Dimensi yang kedua ialah Interests yang meliputi
makanan, mode, keluarga, dan rekreasi. Dimensi yang ketiga ialah
Opinions tentang diri mereka sendiri, masalah-masalah sosial, bisnis, dan
produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
7. Keputusan Pembelian
Setelah konsumen mendapatkan informasi tentang barang yang
dibutuhkan kemudian konsumen membuat keputusan untuk melakukan
pembelian. Konsumen akan menetapkan memilih merek yang disukainya
diantara beberapa merek yang ada.
Dalam mengambil keputusan untuk membeli mempunyai lima
macam keputusan membeli :
a. Keputusan tentang merek
b. Keputusan membeli dari siapa
c. Keputusan tentang jumlah produk yang akan dibeli
d. Keputusan tentang waktu membeli
e. Keputusan dalam cara pembayaran
B. Penelitian Sebelumnya
1. Mutmainnah Nur Arif dengan judul skripsi Analisis Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Perilaku Konsumen dalam Pembelian Produk Sophie
Martin pada B.C. Ivrina Katili.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah faktor keluarga,
situasi ekonomi, dan gaya hidup mempengaruhi konsumen dalam
melakukan keputusan pembelian produk Sophie Martin dan juga untuk
mengetahui faktor mana yang memberikan pengaruh dominan terhadap
keputusan konsumen dalam pembelian produk Sophie Martin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Metode analisis data yang digunakan Analisis Deskriptif, Uji
Validitas dan Reliabilitas, Analisis Regresi Linear Berganda (Multiple
Linear Regression), Uji Fhitung (Uji Serentak), Uji thitung, Pengujian
Koefisien Determinan (R2).
Setelah dilakukan pembahasan mengenai masalah faktor-faktor
yang mempengaruhi keputusan pembelian produk Sophie Martin pada
BC. Ivrina Katili, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan antara lain:
a. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian yang terdiri
dari faktor keluarga, situasi ekonomi, dan gaya hidup akan tetapi salah
satu yang paling berpengaruh adalah gaya hidup , bisa dilihat pada
table coefisients dimana setiap terjadi peningkatan variabel gaya hidup
sebesar satu satuan maka keputusan konsumen membeli produk
Sophie Martin akan meningkat sebesar 0,314 berbeda dengan variabel
keluarga dan situasi ekonomi yaitu 0,227 dan 0,229.
b. Didasarkan pada uji FHitung maka Ha diterima secara bersama –
sama terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas
(keluarga, situasi ekonomi, dan gaya hidup) terhadap keputusan
pembelian produk Sophie Martin.
2. Mahendra Joesof dengan judul skripsi Analisis Sikap, Merek, dan Faktor
Budaya terhadap Minat Beli Konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui apakah sikap den merek mempunyai perbedaan yang
lebih tinggi pada produk bakpao merek larissa dengan produk bakpao
merek bukan larissa, untuk mengetahui apakah Etnis Tionghoa cenderung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
labih kritikal disbanding dengan Etnik Non Tionghoa, dan untuk
mengetahui apakah sikap akan mempengaruhi minat beli konsumen
produk bakpao merek larissa.
Metode alat analisis data yang digunakan Uji T-Test, Analisis
Regresi Linier Sederhana, dan Uji Asumsi Klasik Model Regresi
Sederhana dengan menggunakan Uji Asumsi Klasik Multikolonieritas,
Uji Asumsi Klasik Heteroskedastisitas, Uji Asumsi Kalasik Normalitas,
Uji Asumsi Klasik Autokorelasi.
Setelah dilakukan pembahasan mengenai masalah Analisis Sikap,
Merek, dan Faktor Budaya Terhadap Minat Beli Konsumen pada
konsumen bakpao merek larissa di Surakarta, maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan antara lain:
a. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari uji T-Test, diketahui
bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan bahwa
ada perbedaan sikap terhadap produk bakpao larissa dengan merek
larissa dengan produk bakpao larissa dengan merek bukan larissa
dimana sikap untuk produk bakpao larissa dengan merek larissa lebih
tinggi dibandingkan dengan bakpao larissa dengan merek bukan
larissa.
b. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari analisis Uji T-Test,
diketahui behwa Etnis Tionghoa cenderung lebih kritikal
dibandingkan dengan Etnis Non Tionghoa karena Etnis Tionghoa
mempunyai pandangn yang cukup luas tentang produk bakpao,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
sedangkan Etnis Non Tionghoa belum mengenal secara luas produk
bakpao sehingga memiliki pola pembelian yang tinggi dan cenderung
setia kepada satu merek saja.
c. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari analisis regresi linier
sederhana, diketahui bahwa pengaruh sikap terhadap minat konsumen
pada produk bakpao merek larissa adalah positif. Maka hipotesis
ketiga terbukti bahwa sikap berpengaruh terhadap minat konsumen
pada produk bakpao merek larissa.
C. Desain Penelitian
Kerangka Konseptual penelitian adalah kerangka berfikir yang dibuat
oleh penulis untuk menggambarkan hubungan variabel-variabel yang
digunakan dalam penelitian. Kerangka konseptual penelitian dapat dibuat
sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Variabel Independen (X) :
Gambar II.1Kerangka Konseptual Variabel Merek dan Gaya Hidup
Keterangan :
Pengaruh Parsial
Pengaruh Simultan
Bagan tersebut menggambarkan bahwa variabel independen yaitu
merek (X1) dan gaya hidup (X2) berpengaruh terhadap variabel dependen
yaitu keputusan pembelian (Y) secara parsial dan simultan.
Pengaruh secara simultan artinya merek dan gaya hidup dapat
mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan pembelian. Pengaruh
secara parsial artinya semakin merek dikenal oleh konsumen, semakin ingin
melakukan pembelian. Adanya pengaruh gaya hidup membuat konsumen
melakukan pembelian.
Merek (X1)
Gaya Hidup (X2)
Variabel Dependen (Y) :
Keputusan Pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
D. Rumusan Hipotesis
Hipotesis dipandang sebagai jawaban sementara yang perlu
dibuktikan kebenarannya. Dalam penelitian ini penulis mengemukakan alasan
mengenai perumusan hipotesis, sebagai berikut:
Mengapa merek dan gaya hidup merupakan salah satu faktor yang
mempengaruhi keputusan pembelian Tupperware? semakin terkenalnya
merek suatu produk pasti akan menimbulkan keputusan untuk membeli
produk Tupperware semakin meningkat. Merek yang melekat pada sebuah
produk akan membawa pengaruh yang berbeda, hal ini disebabkan oleh
adanya atribut, manfaat, nilai, budaya, kepribadian dan pemakai. Merek yang
memiliki keistimewaan cenderung memiliki daya jual yang tinggi, merek
Tupperware memiliki keistimewaan pada tutup yang kedap udara dan kedap
cairan.
Gaya hidup setiap konsumen berbeda tergantung pada kemampuan
ekonomi masing-masing konsumen. Konsumen yang memiliki pendapatan
tinggi akan semakin sering melakukan pembelian Tupperware. Terdapat 2
macam tipikal konsumen terhadap produk gaya hidup, yang pertama adalah
konsumen yang mementingkan gengsi ketimbang harga dan yang kedua
adalah konsumen yang mementingkan merek daripada kualitas produk
barang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Adapun hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:
Ha 1 : Merek dan gaya hidup secara simultan berpengaruh terhadap
keputusan pembelian Tupperware.
Ha 2 : Merek dan gaya hidup secara parsial berpengaruh terhadap keputusan
pembelian Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PEIYELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian studi kasus.
Penelitian dengan studi kasus di Pedukuhan Mutihan, Kulon Progo. Studi kasus
merupakan suatu penelitian terhadap objek tertentu yang populasinya terbatas,
dengan demikian hasil penelitian hanya berlaku pada objek yang diteliti saja.
Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian adalah orang-orang yang dimintai keterangan berkaitan dengan
penelitian yang sedang dilakukan. Yang menjadi subjek penelitian ini adalah
masyarakat yang menggunakan produk-produk Tupperware. Objek Penelitian
adalah variabel-variabel yang menjadi perhatian pokok dalam penelitian. Yang
meqfadi objek penelitian adalah merelg gaya hidup dan keputusan pembelian.
Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini sudah dilaksanakan
Penelitian sudah dilaksanakan di
Yogyakarta.
pada bulan Juni sampai bulau Juli 2013.
Pedukutran Mutihan, Wates, Kulon Progo,
28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
D. Variabel Penelitian
1. Identifikasi Variabel
a. Variabel Independen
Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang
mempengaruhi variabel yang lain yang sifatnya berdiri sendiri. Dalam
penelitian ini yang merupakan variabel independen adalah :
1) Variabel Merek (X1)
2) Variabel Gaya Hidup (X2)
b. Variabel Dependen
Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel penelitian
yang diukur dan dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel dalam
penelitian ini adalah :
Keputusan Pembelian (Y).
2. Definisi Variabel
a. Merek
Merek adalah istilah, nama, tanda dan simbul untuk mengidentifikasi
barang atau jasa yang dijual seseorang untuk membedakan merek
Tupperware dengan merek yang lain. Merek sesuatu hal yang penting
bagi konsumen maupun produsen.
Indikator merek menurut soehadi :
(http://manajemenmerk.blogspot.com/p/7-indikator-kekuatan-suatu-
merek-brand.html) :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
1) Leadership yaitu kemampuan untuk mempengaruhi pasar, baik
harga maupun atribut non-harga.
2) Stability yaitu kemampuan untuk mempertahankan loyalitas
pelanggan.
3) Market yaitu kekuatan merk untuk meningkatkan kinerja toko atau
distributor.
4) Internationality yaitu kemampuan merk untuk keluar dari area
geografisnya atau masuk ke negara maupun daerah lain.
5) Trend yaitu merk menjadi semakin penting dalam industri.
6) Support yaitu besarnya dana yang dikeluarkan untuk
mengkomunikasikan merk.
7) Protection yaitu merk tersebut mempunyai legalitas.
b. Gaya hidup
Gaya hidup adalah pola kehidupan seseorang di dunia yang
diekspresikan dalam kegiatan, minat, dan opininya serta dalam
keputusan membeli sebuah produk tempat minum Tupperware.
Indikator dari gaya hidup :
1) Dapat meningkatkan gengsi.
2) Minat dan keinginan seseorang memiliki produk Tupperware
3) Nilai kebanggaan saat memiliki Tupperware
4) Produk Tupperware dianggap lebih unggul dari produk tempat
lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
c. Keputusan pembelian
Keputusan pembelian adalah sikap atau tindakan yang dilakukan oleh
konsumen dalam menentukan pilihan pengambilan keputusan dimana
konsumen benar-benar membeli produk tempat minum, tempat
makan, dan toples Tupperware.
Indikator keputusan pembelian (Lamb,2001:189) :
1) Kebutuhan terhadap produk
2) Pencarian informasi terhadap produk
3) Evaluasi terhadap produk
4) Keputusan memilih produk
5) Merekomendasikan kepada pihak lain untuk memilih produk.
3. Pengukuran Variabel
Dalam melakukan penelitian untuk mengumpulkan data, penulis
akan membagi angket kepada responden, yang mana jawaban-jawaban
responden tersebut akan diukur dengan menggunakan skala Likert.
Dengan skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi
indikator variabel. Kemudian indikator variabel tersebut dijadikan sebagai
pedoman untuk menyusun pernyataan. Jawaban dari setiap pernyataan
yang menggunakan skala Likert mempunyai gradasi dari sangat setuju
sampai sangat tidak setuju yang dapat berupa kata-kata, antara kain :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
N : Netral
TS : Tidak Setuju
STS: Sangat Tidak Setuju
Tabel III.1Skor Pernyatan
Pernyataan SkorSangat Setuju (SS) 5Setuju (S) 4Netral (N) 3Tidak Setuju (TS) 2Sangat Tidak Setuju (STS) 1
E. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan pada suatu
variabel dengan menspesifikasikan kegiatan yang diperlukan untuk mengukur
variabel tersebut. Pengertian operasional variabel ini kemudian diuraikan
menjadi indikator yang meliputi :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Tabel III.2Definisi Operasional
Variabel Definisi Indikator Skala
Pengukuran
Merek Merek merupakan istilah, nama, tanda, dan simbol untuk mengidentifikasi atau membedakan produk yang satu dengan produk yang lain.
a. Kemampuan untuk mempengaruhi konsumenb. Kemampuan mempertahankan pelangganc. Kemampuan konsumen dalam mengingat merek Tupperware
Likert
Gaya Hidup
Gaya hidup merupakan pola kehidupan seseorang yang diekspresikan dalam aktivitas, minat (keinginan memiliki barang), danpendapatan (bagaimana membelanjakan uangnya).
a. Dapat meningkatkan gengsib. Minat dan keinginan seseorang memiliki produk Tupperwarec. Nilai kebanggaan saat memiliki produk Tupperwared. Produk Tupperware dianggap lebih unggul dari produk lainnya.
Likert
Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian adalah tahap dalam proses pengambilan keputusan pembelian dimana konsumen benar-benar membeli produk Tupperware.
a. Kebutuhan terhadap produk Tupperwareb. Pencarian informasi terhadap produkTupperwarec. Evaluasi terhadap produk Tupperwared. Keputusan memilih produk Tupperwaree. Merekomendasikan kepada pihak lain untuk memilih produkTupperware
Likert
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi merupakan gabungan dari seluruh elemen yang memiliki
serangkaian karakteristik serupa, yang mencakup semesta untuk
kepentingan masalah riset pemasaran. Yang menjadi populasi dalam
penelitian ini adalah konsumen produk Tupperware yang berada di
Pedukuhan Mutihan Wates, Kulon Progo, Yogyakarta.
2. Sampel
Sampel merupakan sub elemen populasi yang terpilih untuk
berpartisipasi dalam studi. Sampel penelitian adalah sebagian dari
populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh
populasi yang diambil. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian
konsumen yang telah membeli produk Tupperware yang berada di
Pedukuhan Mutihan, Wates. Besarnya sampel yang akan diambil adalah
100 responden. Jumlah ini didasarkan pada rumus infinite
(Umar,2003:150)
Untuk menghitung besarnya sampel dapat dapat menggunakan
rumus infinite :
= za . p. qd= (1,96) . (0,5). (0.5)(0,1)= 96,04 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
di mana :
n : jumlah sampel
p : estimator proporsi populasi
q : 1-p = proporsi yang diinginkan mempunyai karekteristik
tertentu
Za : nilai uji dengan standar signifikansi 5% (Za/2=1,96)
d : penyimpangan yang ditolerir
p.q : jika p da q tidak diketahui maka dapat diganti dengan
0.25
Maka sampel dalam penelitian ini adalah 96,04 responden atau dapat
dibulatkan menjadi 100 responden. Sampel dalam penelitian ini adalah
sebagian konsumen produk Tupperware yang pernah membeli produk
Tupperware. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 100
responden.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah purposive sampling atau judgement sampling yaitu cara pengambilan
sampel berdasarkan pada pertimbangan-pertinbangan tertentu
(Sanusi,2011:95). Teknik penganbilan sampel ini tidak semua individu
populasi diberi peluang untuk menjadi anggota sampel. Misalnya, penelitian
tentang merek Tupperware maka sampel dalam penelitian ini sumber datanya
adalah orang-orang yang menggunakan produk Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
H. Sumber Data
Sumber data yang diperoleh peneliti adalah :
1. Data Primer
Data primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh
peneliti langsung dari responden. Data yang diterima dari responden
sangat diperlukan untuk mengetahui tanggapan responden mengenai
keputusan pembelian konsumen hubungannya terhadap merek dan gaya
hidup. Sumber data primer adalah konsumen yang menjadi sampel dalam
penelitian. Dalam hal ini data diperoleh secara langsung dengan membagi
angket kepada konsumen.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah sumber data yang diperoleh secara tidak
langsung atau melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak
lain) yang telah dipublikasikan. Data sekunder dalam penelitian ini
diperoleh dari internet, majalah dll yang berhubungan dengan judul
skripsi.
I. Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data, peneliti menggunakan teknik angket.
Teknik angket adalah suatu daftar pernyataan tertulis yang terinci dan lengkap
yang harus dijawab oleh responden tentang pribadinya atau hal-hal yang
diketahuinya. Isi angket dapat berupa pernyataan-pernyataan tentang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
responden. Pernyataan-pernyataan tersebut dirumuskan sedemikian rupa
sehingga dapat diperoleh jawaban yang objektif.
(http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2200838-pengertian-angket-
atau-kuesioner/).
Daftar pernyataan ini berisikan identitas responden dan pernyataan-
pernyataan yang berkaitan dengan merek, gaya hidup, dan keputusan
pembelian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan
angket. angket adalah suatu cara pengumpulan data dengan memberikan
daftar pernyataan kepada responden dengan harapan akan memberi respon
atas pernyataan tersebut. Data yang dikumpulkan meliputi :
1. Identitas responden.
2. Data mengenai tanggapan responden terhadap variabel-variabel yang
mempengaruhi keputusan pembelian.
J. Teknik Pengujian Instrumen
Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan dalam bentuk angket,
sehingga perlu dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas.
1. Uji Validitas
Uji validitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur sah
atau tidaknya suatu angket. Angket dikatakan valid jika pernyataan dalam
angket mampu mengungkap sesuatu yang akan diukur oleh angket
tersebut. Uji validitas merupakan alat pengukuran yang menunjukkan
seberapa jauh alat ukur memiliki ketepatan dan kecermatan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
melakukan fungsi ukurannya dengan menggunakan teknik korelasi
product moment.
Rumus korelasi product moment adalah sebagai berikut :
rxy = ∑ (∑ )(∑ )( ∑ ( ) ) ∑ (∑ )
di mana :
rxy = koefisien korelasi antara masing-masing butir pernyataan
x = nilai dari masing-masing item (butir pernyataan)
y = nilai total dari butir pernyataan
N = jumlah sampel (responden)
Xy = perkalian antara masing-masing item dengan nilai skor total
Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak maka
ketentuanya sebagai berikut :
Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf keyakinan 5% , maka instrumen
tersebut dikatakan valid.
Jika r hitung < r tabel dengan taraf keyakinan 5%, maka instrumen
tersebut dikatakan tidak valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk memenuhi keandalan kuesioner.
Reliabilitas alat ukur menunjuk pada adanya konsistensi dan stabilitas
nilai hasil skala pengukuran tertentu yang diperoleh dari alat ukur yang
kita buat (Soegoto,2008:123). Dalam menghitung reliabilitas, peneliti
menggunakan teknik cronbach’s Alpha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Rumus cronbach’s Alpha :
α = ( ) 1 − ∑
di mana :
α = Cronbach’s Coefficient Alpha atau realibitas instrumen
k = banyaknya butir pertanyaan atau pernyataan
∑ = jumlah varians butir
= varians total
Pengujian reliabilitas instrument dilakukan dengan menggunakan teknik
cronbach’s Alpha. Angket dikatakan reliabel bila nilai Alpha lebih besar
dari rkritis product moment dengan taraf signifikansi 5%.
K. Teknik Analisis Data
1. Analisis Regresi Berganda
Metode analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah
metode analisa kuantitatif. Dimana untuk mencapai tujuan pertama yaitu
menganalisis pengaruh merek dan gaya hidup terhadap keputusan
pembelian konsumen dalam melakukan pembelian adalah dengan
menggunakan analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda dalam
penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen
(merek dan gaya hidup) terhadap variabel dependen (keputusan
pembelian) baik secara bersama-sama maupun secara parsial. Metode
regresi berganda yang dimaksud dirumuskan sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Y = a + b1X1 + b2X2
di mana :
Y = Keputusan pembelian
a = Konstanta
X1 = Merek
X2 = Gaya hidup
b1 = Koefisien merek
b2 = Koefisien gaya hidup
2. Uji Asumsi Klasik
Uji Asumsi Klasik merupakan pengujian asumsi-asumsi statistika yang
harus dipenuhi pada analisis regresi linear berganda. Bagi pembuat model,
asumsi merupakan anggapan pengarang dalam bentuk model statistika
yang dapat digunakan dalam kondisi-kondisi data tertentu. Sedangkan
bagi pengguna model, asumsi merupakan batasan yang berguna untuk
mengetahui apakah model statistika yang digunakan layak untuk kondisi
data pengamatan. Ketika asumsi tidak terpenuhi, biasanya peneliti
menggunakan berbagai solusi agar asumsinya dapat terpenuhi, atau
beralih kemetode yang lain agar solusinya dapat terselesaikan. Model
analisis regresi berganda penelitian ini mensyaratkan uji asumsi terhadap
data yang meliputi :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
a. Uji Normalitas
Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,
variabel dependen dan variabel independen mempunyai distribusi data
normal atau mendekati normal. Kita dapat melihatnya dari normal
probability plot yang membentuk suatu garis lurus diagonal, dan
ploting data yang akan dibandingkan dengan garis diagonalnya. Jika
data menyebar disekitar garis diagonalnya dan mengikuti arah garis
diagonalnya / grafik histogram maka menunjukkan pola distribusi
normal. Apabila data jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti
arah garis diagonalnya / grafik histogram maka menunjukkan pola
distribusi tidak normal (Imam Ghozali,2001).
Normalitas akan menguji data variabel bebas (X) dan variabel
terikat (Y) pada persamaan regresi yang dihasilkan. Menguji sampel
dengan menguji normalitas :
H0 : X terdistribusi normal
H1 : X tidak terdistribusi normal
Persamaan regresi dikatakan baik jika mempunyai data
variabel bebas dan data variabel terikat berdistribusi mendekati
normal atau normal sekali.
b. Uji Multikolonieritas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah pada
model regresi ditemukan adanya korelasi antar variable independen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
(Ghozali,2006). Jika terjadi korelasi, maka dinamakan terdapat
problem multikolinearitas. Model regresi yang baik seharusnya tidak
terjadi korelasi diantara variabel independen. Uji multikolinearitas
pada penelitian dilakukan dengan matrik korelasi. Pengujian ada
tidaknya gejala multikolinearitas dilakukan dengan meperhatikan nilai
matrik korelasi yang dihasilkan pada saat pengolahan data serta nilai
VIF (Variance Inflation Factor) dan Tolerance-nya.
Nilai tolerance adalah besarnya tingkat kesalahan yang
dibenarkan secara statistik (α=10%). Nilai Variance Inflation Factor
(VIF) adalah faktor inflasi penyimpangan baku kuadrat. Nilai
tolerance (α) dan Variance Inflation Factor (VIF) dapat dicari dengan
menggabungkan kedua nilai tersebut sebagai berikut:
1) Besar nilai tolerance (α)
α = I/VIP
2) Besarnya nilai Variance Inflation Factor (VIF)
VIF = I/ α
Variabel bebas mengalami multikolinieritas jika : α hitung ≤ α dan
VIF hitung > VIF.
c. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
sebuah model regresi berganda terjadi ketidaksamaan varians dari
residual dari satu pengamatan satu ke pengamatan yang lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
(Ghozali,2006). Jika varians dari residu atau dari satu pengamatan ke
pengamatan yang lain tetap, maka disebut homokedastisitas. Dan jika
varians berbeda maka disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang
baik adalah yang Homoskesdatisitas atau tidak terjadi
heteroskedastisitas (Ghozali,2006). Salah satu cara untuk mendeteksi
heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik plot antara nilai
prediksi variabel terikat (dependen) yaitu ZPRED dan nilai
residualnya SRESID.
Homokedastisitas terjadi bila pada scatterplot titik-titik hasil
pengolahan data antara ZPRED dan SRESID menyebar dibawah
manapun di atas titik orogin (angka 0) pada sumbu Y dan tidak
mempunyai pola tertentu. Heteroskedastisitas terjadi bila pada
scatterplot titik-titiknya mempunyai pola yang teratur baik
menyempit, melebar maupun bergelombang-gelombang.
3. Uji Hipotesis
a. Uji F
Uji F dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui merek dan
gaya hidup secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan
pembelian. Untuk melakukan pengujian secara bersama-sama
(simultan), maka ada beberapa langkah yang perlu dilakukan yaitu:
1) Menentukan hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (Ha)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
H0:β1=β2=0, artinya merek dan gaya hidup secara bersama-sama
tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
Ha:B1;B2 minimal salah satu ≠ nol (0) artinya merek dan gaya
hidup berpengaruh secara bersama-sama terhadap keputusan
pembelian.
2) Menentukan daerah keputusan hipotesis
Untuk menguji ini digunakan tabel F. untuk mencari nilai F tabel
perlu diketahui derajat bebas pembilang pada kolom, derajat bebas
penyebut pada baris dan taraf nyata.
3) Menentukan nilai F-hitung
Nilai F-hitung ditentukan dengan rumus sebagai berikut:
=di mana:
F = Nilai F hitung
R2 = Koefisien determinasi
K = Banyaknya variabel yang diteliti
n = Banyaknya populasi
4) Pengambilan keputusan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Jika Fhitung >Ftabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima, artinya merek
dan gaya hidup secara bersama-sama mempengaruhi keputusan
pembelian.
Jika Fhitung ≤Ftabel, maka H0 diterima dan Ha ditolak, artinya merek
dan gaya hidup secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap
keputusan pembelian.
Ha jika Fh ≥ Ft maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya merek
dan gaya hidup secara bersama-sama berpengaruh terhadap
keputusan pembelian.
b. Uji t
Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh
pengaruh 1 variabel penjelas secara individual dalam menerangkan
variasi variabel terikat (Kuncoro,2007:81). Merek dan gaya hidup
secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.
Namun jika thitung < ttotal dengan taraf signifikansi (α) 5% maka ho
diterima. Artinya variabel merek dan gaya hidup secara parsial
berpengaruh terhadap keputusan pembelian, secara signifikan maka
dengan uji t (test) dengan rumus sebagai berikut :
t = b − βs
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
di mana :
b = koefisien regresi
β = rata-rata sampel
sb = standar eror dan koefisien regresi
Dalam uji signifikansi ini, apabila nilai thitung ≥ ttabel dengan
taraf signifikansi (α) 5%, maka ho ditolak. Artinya variabel merek dan
gaya hidup secara parsial tidak berpengarug terhadap keputusan
pembelian.
c. Koefisien Determinasi (R2)
Nilai koefisien determinasi (R2) dilakukan untuk mendeteksi
seberapa jauh kemampuan variabel independen dalam menerangkan
variabel dependen. Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel-
variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen amat
terbatas. Sebaliknya, nilai R2 yang mendekati satu menandakan
variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi
yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
BAB IV
GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
Sejarah Perusahaan
Tahun 1938 Mr. Earl Tupper, seorang ahli kimia dari Amerika Serikat
berusia 31 tahun mendirikan perusahaan Tupper Plastic Company dan pabrik
pertamanya di Farnumsville, Massachussets, USA inilah produk plastik
dengan merek Tupper Plastic mulai dijual tahun 1946 melalui toko dan
katalog. Namun penjualan kurang sukses karena keistimewaan produk
Tupperware yaitu "SEAL" atau tutupnya yang kedap udara dan kedap cairan
ini tidak diketahui konsumen karena tidak ada penjelasan tentang itu.
Keadaan berubah ketika seorang wanita bernama Brownie Wise
memperkenalkan cara penjualan produk Tupperware melalui "PARTY
PLAN/HOME PARTY" atau peragaan dirumah-rumah yang terbukti lebih
sukses dan efektif karena disertai penjelasan mengenai keistimewaan dan
manfaat dari tiap produk. Dalam usianya yang lebih dari setengah abad, saat
ini Tupperware telah menjadi salah satu perusahaan terkemuka didunia
dibidang wadah plastik untuk penyimpanan maupun penyajian yang
berkualitas tinggi. Dengan kantor pusat di Orlando, Florida (US), saat ini
Tupperware telah dipasarkan hampir di 100 negara didunia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tupperware mulai dikenal masyarakat Indonesia sekitar tahun
1978. Namun, nyatanya belum dapat berkembang luas, karena belum
memiliki kantor perwakilan dan distributor resmi Tupperware di
Indonesia. Tahun 1990 Kantor Pusat Tupperware dari Orlando, datang ke
Jakarta untuk menyeleksi tujuh calon rekanan. Diluar dugaan, dari hasil
seleksi terpilih Ibu Nafisah Emir sebagai distributor pertama di Indonesia.
Perlahan-lahan masyarakat Indonesia mulai mengenal Tupperware, dan
sejak pertengahan tahun 2001 distributor Tupperware telah berkembang
menjadi 83 distributor di seluruh Indonesia, dan tercatat sebagai salah satu
dari tiga perusahaan direct selling terbesar di Indonesia.
http://barbiedini.blogspot.com/2010/06/sejarah-tupperware.html
PT . Imawi Benjaya memilih PT. Alif Rose di bawah naungan ibu
Nafisah Emir, sebagai distributor. Dalam memasarkan produknya
Tupperware memiliki 2 unit distribusi yaitu, Tim Management di setiap
negara, yang bertanggung jawab dalam kegiatan operasional seharihari
dan juga sistem pemasarannya. Dan tim yang lain adalah tim penjual atau
distribusi, yang terdiri dari distributor (perusahaan independen) dan
konsultan penjual (salesforces penjualan) sebagaimana dijelaskan pada
gambar IV.1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Gambar IV.1.Distributor Tupperware
Sumber : Tupperware Indonesia
Sebagai produk rumah tangga yang berkualitas dan bermanfaat,
peminat Tupperware mayoritas wanita, dan melalui jaringan wanita inilah
Tupperware berhasil di pasarkan. Dalam memasarkan produknya
Tupperware Indonesia berpegang pada tiga filosofinya, yaitu “Sharing
and Caring”, “Devine and Grow” dan “Build people and people will build
the buisness”, dengan filosofi inilah Tupperware terus mengembangkan
sayapnya. Dan berdasarkan filosofi “Build people and people will build
the buisness” ini juga Tupperware selain berhasil mengembangkan
produknya tapi juga mengembangkan para tenaga penjual atau sales
forcesnya yang bergabung dengan Tupperware. Para sales force
Tupperware dibekali kesempatan untuk mengembangkan dirinya melalui
sejumlah rangkaian pelatihan yang bermanfaat, seperti pelatihan untuk
TupperwareNegara A
Distributor
Sales Force
Distributor Distributor
Sales ForceSales Force
KonsumenKonsumenKonsumen
KonsumenKonsumenKonsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
mengetahui potensi diri, keterampilan menjual dan memberikan
pelayanan, juga pengetahuan mengenai produk. Dan pada akhirnya
setelah mampu mengembangkan diri dan bisnisnya para sales forces
diberikan penghargaan berupa insentif-insentif yang menarik dari
Tupperware.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan perusahaan pada
tahun 2004, Tupperware menempati peringkat pertama dengan tingkat
“Top of mind awareness” sebesar 48% pada penelitian Plastic Ware
Awareness, kemudian diikuti oleh Lion star sebesar 47%, sedangkan pada
penelitian Direct Sales Companies, Tupperware menempati posisi ketiga
dengan tingkat awareness sebesar 14%, setelah Avon sebesar 37% pada
peringkat pertama dan CNI sebesar 33% pada peringkat kedua.
Jika dilihat dari pertambahan distributor dan omset penjualan,
persentase pertumbuhan Tupperware dalam sepuluh tahun ini cukup
tinggi yaitu dengan rata–rata 50%. Tupperware berkembang pesat pada
periode 1997–1998, di mana omset penjualan naik sampai dengan 222%.
Dari tahun 1991–1997 Tupperware masih terhitung merugi, namun mulai
dari tahun 1998 sampai sekarang, profitnya mulai berkembang. Hanya
dalam tempo 2,5 tahun Tupperware berhasil menutupi investasinya sejak
awal tahun 1991 hingga 1997. Sebagaimana tercatat, pada tahun 2005,
profit distributor yang diperoleh sebelum dipotong pajak adalah sebesar +
Rp. 1,5 milyar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Hingga saat ini kantor PT. Imawi Benjaya memiliki sekitar 90
karyawan. Dan telah memiliki 83 Distributor yang tersebar di seluruh
pelosok Indonesia, dengan 3000 manajer dan 30000 salesforce yang
tergabung di Tupperware, dan tersebar diseluruh Indonesia dan berasal
dari latar belakang berbeda–beda.
B. Visi dan Misi Perusahaan Tupperware Indonesia
- Visi dari Tupperware Indonesia adalah ingin menjadi company of choice
dan brand of choice
- Misi dari Tupperware Indonesia adalah merubah hidup lebih banyak
orang menjadi lebih baik lagi
http://www.tupperware.co.id/Pages/Articlestatic/190110/0019/profil-
perusahaan.aspx
C. Prestasi dan penghargaan
Tabel IV.1.AWARDS
Year Award categories1998 Excalibur – Country of The Year2000 Plan Achievement2001 Turn Around Achievement2001 Emerging Market Growth2001 Top in Company Sales Absolute Increase 2001 vs 20002001 Top in Company Sales Percentage Increase 2001 vs 20002001 Sales Increase in USD 2001 1st place2001 Sales Increase in USD 2001 1st place2002 Plan Achievement2004 TW Aspac MD Meeting-Tokyo October 2004 Rising Star- Recruiting Q32004 TW Corporation-Aspac Marketing Award New Categories2004 Superbrand Award2005 Plan Achievement2005 Leadership Action - Tsunami Recovery
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
D. Penjelasan mengenai produk
Tupperware merupakan produk peralatan rumah tangga yang
ditujukan bagi keluarga Indonesia, tersedia dalam berbagai bentuk dan fungsi
untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda. Tupperware mulai
diproduksi di Amerika Serikat pada tahun 1946 dan dikenal di Indonesia pada
tahun 1978. Tupperware diciptakan untuk mempermudah kegiatan
penyimpanan makanan di rumah, baik di dalam maupun di luar lemari es.
Dimana Tupperware terbuat dari bahan plastic dynaplast yang kedap cair dan
udara, sehingga makanan tetap higienis. Dalam memenuhi kebutuhan para
konsumennya, produk Tupperware telah diciptakan dengan berbagai kategori
untuk mempermudah pekerjaan para konsumennya. Kategori yang tersedia
antara lain:
a. My First Collection
My first collection merupakan koleksi terbaru produk-produk Tupperware
yang tersedia dalam berbagai ukuran. Dibuat dengan desain untuk seluruh
anggota keluarga.
b. Preparation
Preparation merupakan koleksi piranti untuk memasak di dapur.
c. Serving Collection
Serving collection merupakan wadah atau tempat untuk menghidangkan
masakan atau makanan dengan dilengkapi seal sebagi pelindung masakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
d. Storage Collection
Storage collection diciptakan untuk menjaga makanan ringan di rumah,
agar lebih tahan lama dengan tutup kedap udara.
e. Kitchen Organizer
Kitchen organizer didesain dengan bentuk Modular Mates, dengan ukuran
yang bervariasi disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
f. Fridge Collection
Fridge collection membantu penyimpanan makanan dalam lemari es
konsumen, terutama untuk sayur dan buah.
g. Freezer Collection
Freezer collection merupakan rangkain produk untuk menyimpan
makanan di lemari pembeku (freezer).
h. Healthy Life Style
Healthy life style diciptakan untuk penyimpanan makanan yang dapat di
bawa keluar rumah.
i. Teen’s Collection
Teen’s collection didesain untuk para anak remaja, untuk melengkapi
kegiatan mereka dalam belajar maupun bepergian.
j. Kid’s Stuff
Kid’s stuff dibuat untuk anak-anak membawa bekal makanan ke sekolah
ataupun bepergian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
k. Premium Collection “Eleganzia”
Premium collection “eleganzia” dibuat dengan konsep produk
“premium”, yang ditujukan lebih kepada konsumen wanita.
E. Kondisi Bisnis Perusahaan
Kondisi bisnis perusahaan dapat ditinjau dari kondisi persaingan PT.
Imawi Benjaya dalam industri. Kondisi ini dapat digambarkan dengan
analisis Porter yang menjelaskan lima elemen kekuatan yang dimiliki
perusahaan dalam menghadapi persaingan yang ada. Bila dilihat ke dalam
jenis pasarnya PT. Imawi Benjaya termasuk di dalam jenis pasar persaingan
monopolistis yang dapat didefinisikan sebagai suatu pasar di mana terdapat
banyak produsen menghasilkan barang yang berbeda corak.
Analisis Porter menggambarkan lima kekuatan persaingan dalam industri,
yaitu:
a. Pendatang Baru Potensial
Pendatang baru potensial seperti Lock&Lock (HanaCobi Co Ltd/PT.
Joeun Star International) dari Korea merupakan pesaing baru yang
menjadi ancaman bagi Tupperware dalam persaingan industri peralatan
rumah tangga, dimana Lock & lock memiliki market share + 60%
(Sumber:http://www.thejakartapost.com). Saat ini dapat dikatakan bahwa
ancaman pendatang cukup rendah, karena keberadaan pendatang baru
tidak mengancam posisi Tupperware. Hal ini disebabkan oleh kuatnya
brand awareness Tupperware dalam industri peralatan rumah tangga dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
loyalnya konsumen Tupperware dengan tidak beralih kepada pendatang
baru.
b. Produk Pengganti
Produk pengganti adalah produk yang dapat digunakan sebagai alternatif
lain oleh konsumen untuk menggunakan produk yang berbeda. Saat ini
ancaman produk pengganti masih rendah, dengan range harga yang murah
(Rp.3000,-/box) dan kemudahan mendapatkan produk pengganti di
pasaran, maka streofoam dan tempat plastik cukup sering dipergunakan
untuk menggantikan wadah penyimpan makanan dari plastik. Namun
berdasarkan kualitas sterofoam dan box plastik masih belum dapat
menyaingi kualitas Tupperware.
c. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
Kekuatan tawar menawar pembeli merupakan kekuatan dari pembeli atau
pelanggan yang berpotensi dan berpengaruh bagi Tupperware. Ancaman
kekuatan daya tawar pembeli masih rendah, karena konsumen bukanlah
penentu harga produk yang dikeluarkan Tupperware sekalipun banyaknya
pesaing serupa dengan beraneka varian harga memberikan konsumen
kesempatan untuk memilih dari sekian banyak produk. Namun konsumen
bukanlah penentu harga produk yang dikeluarkan Tupperware.
d. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
Kekuatan tawar menawar pemasok merupakan kekuatan dari pemasok
untuk memproduksi Tupperware. Hingga saat ini ancaman pemasok
cukup tinggi, karena produk-produk Tupperware hingga saat ini masih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
diimport langsung dari Tupperware Korea. Dimana pabrik Tupperware di
Korea merupakan pusat pabrik untuk seluruh Tupperware di Asia Pasifik.
Jadi hingga saat ini Tupperware Korea merupakan pemasok tunggal untuk
produk-produk Tupperware.
e. Persaingan di Industri Sejenis
Perusahaan menghadapi persaingan yang cukup ketat dari pesaing
utamanya yaitu Newell Rubbermaid Inc. (Rubbermaid) dan PT.Twin
Tulipware (Tulipware) yang juga memproduksi produk yang sama yaitu
produk tempat penyimpan makanan. Newell Rubbermaid merupakan
pesaing yang cukup kuat, karena produk-produk Newell Rubbermaid
dikenal oleh masyarakat dan mempunyai segmen pasar yang sama dan
cukup besar. Seperti produk Rubbermaid. Setelah Newell Rubbermaid
Inc. pesaing berikutnya yaitu PT.Twin Tulipware yang juga memproduksi
produk tempat penyimpan makanan seperti produk Tulipware. Persaingan
yang cukup ketat ini dikarenakan, banyaknya perusahaan yang bergerak
dalam industri yang sama dan memproduksi produk yang sama. PT.
Imawi Benjaya dapat dijadikan kekuatan untuk bersaing, dengan
kelebihannya yang kedap udara dan kedap cair dan juga garansi seumur
hidup. Sekalipun terjadi persaingan ketat, PT. Imawi Benjaya tetap
mampu mempertahankan pangsa pasarnya sendiri dengan konsumen
berloyalitas tinggi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
F. Struktur Organisasi dan Uraian Pekerjaan
Gambar IV.2. Struktur Organisasi PT. Imawi Benjaya (Tupperware Indonesia)Sumber : PT. Imawi Benjaya (Tupperware Indonesia)
Struktur Organisasi Tupperware Indonesia
General manager :Nining .W. Pernama
Executive Secretary : Netty Sitorus
HR & IR Manager :Upik Susongko
Finance Controller :Meliana Widjaja
National Sales Director :Ricky Dendeng
Marketing Director :Melyanti
External Manufacturing
&Supply Chain Manager :Micha .D. Utama
General Manager
ExternalManufacturing &
Supply ChainManager
MarketingDirector
NationalSales Director
FinanceController
HR &IR Manager
Supply ChainManager
PR &CommuncationManager
SalesDevelopmentManager
FinanceManager
GA & BuyingOfficer
Executive Secretary
Product
Promotion
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
GA&Buying Officer :Wati Lukmansyah
Finance Manager :Helen Effendi
Sales Development manager :Sianne Pondaag Tinneke Tombokan
Djoni Lo Bernard Hutabarat
PR&Communication Manager:Yanti .S. Nugroho
Supply Chain Manager :Effendi Susanto
Promotion :Yani Surjadi
Berikut ini adalah uraian penjelasan mengenai tugas–tugas dari
masing–masing divisi pada PT. Imawi Benjaya (Tupperware Indonesia) :
a. General Manager
General manager berperan sebagai pengawas kegiatan yang
berlangsung di perusahaan serta menerima laporan dari
Direktur/manajer dibawahnya. General manager bertugas untuk
melakukan prediksi angka penjualan, persetujuan kerjasama dengan
pihak development import dan supplier.
b. Executive Secretary
Executive secretary berperan dalam membantu menjalankan tugas
General Manager seperti mengatur jadwal pertemuan, mengatur
kegiatan administratif, akomodasi untuk bussiness trip,
correspondence, personal settlement GM dan juga sebagai
penghubung antara para direktur/manajer atau pihak di luar
perusahaan yang ingin atau berkepentingan dengan General manager.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
c. Marketing Director
Marketing director berperan dalam perencanaan strategi kegiatan–
kegiatan pemasaran secara menyeluruh di dalam perusahaan,
pengembangan produk (product development), promosi dan menjaga
citra perusahaan ke publik. Di mana ia juga akan menerima laporan
dari divisi pemasaran di bawahnya antara lain dari PR &
Communication manager, Promotion manager, Product and
Marchandising manager.
d. National Sales Director
National sales director adalah yang menyusun strategi, mengawasi
kegiatan–kegiatan penjualan, meihat prospek penjualan, mengelola
seluruh kegiatan national worldwide dan menerima laporan dari Sales
Development Manager, Associate SDM, Sales Support Officer,
Distributor Administration Support Officer, dan Sales Executive.
e. External Manufacturing & Supply Chain Manager
External manufacturing & Supply chain manager adalah yang
berperan dalam mengatur kegiatan produksi, mencari sumber daya
yang potensial, mengatur jalur pendistribuan yang efisien, dan
mengelola hubungan dengan pemasok serta dengan pabrik-pabrik
Tupperware di seluruh dunia.
f. Finance Controller
Finance controller bertugas dalam mengelola dan mengontrol
keuangan dan biaya–biaya yang terjadi dalam perusahaan, loss &
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
profit, menerima laporan dari Finance Manager dan IT manager untuk
pertanggung jawaban dan budgeting akan datang.
g. HR&IR Manager
HR & IR manager bertugas untuk mengarahkan dan mengkoordinasi
para pegawai yang terdapat di dalam perusahaan, bertanggung jawab
atas perekrutan dan kinerja SDM dan menjaga serta mengawasi
hubungan internal yang terjadi dalam perusahaan.
h. GA & Buying Officer
General officer (GA) bertugas untuk mengatur dan mengurus
kebutuhan kantor secara keseluruhan mulai dari kebersihan, konsumsi,
transportasi sampai dengan ATK. Dan Buying Officer bertugas di
bidang purchasing, dengan spesifikasai pekerjaan antara lain mencari
supplier, melakukan negosiasi harga, membuat purchase order dan
melakukan inventarisasi.
i. Finance Manager
Finance manager bertugas untuk mengajukan anggaran penerimaan
dan pengeluaran dana secara periodik dengan menetapkan rencana
kerja bagian keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Diwajibkan
menyerahkan laporan berkala pada Finance Controller.
j. Sales Development Manager
Sales development manager bertugas untuk menentukan target
penjualan, mengatur strategi penjualan, bertanggung jawab dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
pencapaian target penjualan dan kemudian bertanggung jawab untuk
melaporkan hasil penjualan akhir kepada National Sales Manager.
k. PR& Communication Manager
PR & communication manager berwenang untuk menjaga hubungan
dengan internal perusahaan, menjaga hubungan komunikasi dengan
pelanggan, menjaga citra perusahaan, mengkomunikasikan produk.
l. Supply Chain Manager
Supply chain manager bertugas untuk mengatur pengadaan bahan dan
pelayanan, pengubahan bahan menjadi barang setengah jadi dan bahan
jadi, mengatur pengiriman barang kepada pelanggan melalui sitem
distribusi.
m. Promotion Manager
Promotion manager bertugas untuk menyusun perancangan kegiatan
program promosi, mengatur dan mengelola promosi-promosi yang
akan digunakan.
n. Product manager
Product manager bertanggung jawab dalam pengelolaan dan menjaga
kualitas produk, melakukan riset untuk produk yang akan datang,
bertanggung jawab untuk desain produk yang dikeluarkan (Halima,
indriani:2006).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAIIASAN
Pada bab ini akan disttikan hasil Яn■lisis data yang telah t"kttIFul,Я・ ,lisis
data te‐ebut meliputi:可 i validitas karakteristik rcsponden,statistik dcskriptit tti
hipotsis,dan pembahasan hasil tcmuan penelitian。 町 uan pcnclitian yaltu untuk
mengemui pcngam nlerek dan gaya hidup terhadap keputusall pembclian
Tuppelware.Pengolahan data dilakukan IIlcnggunakan pcrangkat lunak← グ琥″)
SPSS ttαFiS″εα′Prο`力θ′α″グSθ″たι Sθル″οの 19.OJあ r 閉んあソsoシα:uttio″
乃なわ4)danル爾ε“∫げ 聯 Cι E力εθJ 2θθ7.
A UjiVahditas dan Reuabilitas
可i Vdiditas digunakan und menguJi keabsahan pada masing‐ masing
item pennyaan setiap variabetta.Ч i Validitas ini dilakukan dengan korelasi
″ο`滋た“ο″
`″dan rcliabilitas IIlellggunakan llilai cro″らικむαttλα dilakukan
Ш血意 setap varlabel lllleret gaya hidup dan kcpumsan pembeliall produk
Tupperwarc。
1. UjiValiditas 、
可i Validitas digunakan mtuk mengetahui tepat atau idaknya
sebuah angket penelitiano Suatu angket dinyatakan valid jika dap雛
IIlenglmgkapkan"uatu yang hendak dinr dalarn angket tersebut.
Validitas mcnmJtan seberapa Jauh suatu tes dari item― item mengukur
apa yang sehamsmya dittw.niteria pengambilan kcputusan untuk
62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
menentukan valid jika memiliki nilai r hitung lebih besar atau sama
dengan r tabel (N=100) sebesar 0,195. Jika nilai r hitung lebih kecil dari r
tabel maka butir instrumen yang dimaksud tidak valid atau gugur. Hasil
uji validitas masing-masing varibel berdasarkan perhitungan dengan
menggunakan SPSS for Windows 19.0 dapat disajikan pada tabel sebagai
berikut:
Tabel V.1Hasil Uji Validitas
MerekItem pertanyaan r-hitung r-tabel Keterangan
Merek1 0,576 0,195 ValidMerek2 0,581 0,195 ValidMerek3 0,553 0,195 ValidMerek4 0,511 0,195 ValidMerek5 0,495 0,195 ValidMerek6 0,608 0,195 Valid
Gaya hidupGaya hidup1 0,483 0,195 validGaya hidup2 0,740 0,195 validGaya hidup3 0,768 0,195 validGaya hidup4 0,695 0,195 validGaya hidup5 0,738 0,195 valid
Keputusan PembelianKeputusan pembelian1 0,483 0,195 validKeputusan pembelian2 0,740 0,195 validKeputusan pembelian3 0,768 0,195 validKeputusan pembelian4 0,695 0,195 validKeputusan pembelian5 0,738 0,195 valid
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil uji validitas variabel merek, gaya hidup dan
keputusan pembelian produk Tupperware yang disajikan pada tabel di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
atas menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan mempunyai nilai r
hitung lebih besar atau sama dengan r tabel (0,195). Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa seluruh butir pernyataan dalam variabel merek,
gaya hidup, dan keputusan pembelian produk Tupperware yang
digunakan dalam penelitian adalah valid, sehingga dapat digunakan untuk
analisis selanjutnya.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas menggunakan cronbach’s alpha. Uji reliabilitas
bertujuan untuk menguji konsistensi indikator-indikator yang digunakan
dalam penelitian ini. Indikator tersebut dikatakan reliabel diterima jika
cronbach’s alpha lebih besar atau sama dengan 0,60. Berikut adalah hasil
pengujian reliabilitas instrumen:
Tabel V.2Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach’s Alpha Alpha KeteranganMerek 0,793 0,600 ReliabelGaya hidup 0,862 0,600 ReliabelKeputusan pembelian 0,898 0,600 ReliabelN = 100
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil nilai koefisien Cronbach’s Alpha untuk variabel
merek sebesar 0,793, variabel gaya hidup sebesar 0,862 dan variabel
keputusan pembelian sebesar 0,898. Hasil uji validitas tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
menunjukkan nilai koefisien Cronbach’s Alpha > 0,600. Hal ini
mengindikasikan bahwa setiap instrumen penelitian ini memiliki tingkat
reliabilitas/kehandalan yang baik.
B. Karakteristik Responden
Penelitian ini menggunakan data primer yang diambil dari hasil
pengisian angket yang disebar di masyarakat. Karakteristik responden yang
terdapat dalam angket penelitian ini meliputi usia, pekerjaan dan pembelian
Tupperware. Hasil deskripsi karakteristik responden dalam penelitian ini
dijelaskan sebagai berikut:
1. Usia
Responden memiliki usia yang beranekaragam dari rentang usia
yang kurang dari 20 tahun sampai di atas 51 tahun. Berikut adalah hasil
karakteristik responden berdasarkan usia:
Tabel V.3.Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Rentang Usia Frekuensi Persentase1 ≤ 20 tahun 4 4,02 21 – 35 tahun 51 51,03 36 – 50 tahun 31 31,04 ≥ 51 tahun 14 14,0
Total 100 100,0
Sumber: Data primer, 2013
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden
berusia 21-35 tahun (51,0%) dan yang paling sedikit berusia kurang dari
20 tahun yaitu 4 orang (4,0%).
2. Pekerjaan
Hasil penelitian berdasarkan pekerjaan dapat disajikan sebagai berikut ini:
Tabel V.4.Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan
No Pekerjaan Frekuensi Persentase
1 Ibu rumah tangga 25 25,02 Mahasiswa 19 19,03 Pegawai 34 34,04 Wiraswasta 22 22,0
Total 100 100,0
Sumber: Data primer, 2013
Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan menunjukkan bahwa
sebagian besar responden berprofesi sebagai pegawai yaitu sebanyak 34
orang (34,0%) dan paling sedikit responden berprofesi sebagai mahasiswa
yaitu sebanyak 19 orang (19,0%).
3. Pembelian Tupperware
Pembelian Tupperware yang dilakukan selama 3 bulan terakhir sebelum
bulan juni dapat disajikan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Tabel V.5Karakteristik Responden Berdasarkan Pembelian Tupperware
No Pembelian Tupperware Frekuensi Persentase1 1 kali 39 39,02 2 kali 32 32,03 3 kali 21 21,04 4 kali 4 4,05 5 kali 4 4,0
Total 100 100,0
Sumber: Data primer, 2013
Tabel 5.5 menunjukkan hasil pembelian Tupperware mayoritas sebanyak
1 kali yaitu sebesar 39 orang (39,0%) dan yang paling sedikit yang 4 dan
5 kali masing-masing 4 orang (4,0%).
C. Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif yang dihasilkan dalam analisis menunjukkan nilai
rata-rata, standar deviasi dan nilai minimum serta maksimum dari setiap
variabel. Statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran
mengenai sifat dari setiap variabel yang ada di dalam penelitian. Analisis
didasarkan pada jawaban 100 responden pada angket penelitian. Berikut
adalah tabel statistik deskriptif:
Tabel V.6Statistik Deskriptif
Variabel Minimum Maximum Mean Std. DeviationMerek 13,00 30,00 24,1400 3,47290Gaya hidup 5,00 25,00 16,9000 3,84681Keputusan pembelian 5,00 25,00 16,2300 3,79754N = 100
Sumber: Data primer, 2013
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Berdasarkan statistik deskriptif di atas dapat diketahui nilai minimum
paling kecil sebesar 5,00 terdapat pada variabel gaya hidup dan keputusan
pembelian sedangkan paling besar terdapat pada variabel merek yaitu 13,00.
Nilai maksimum variabel gaya hidup dan keputusan pembelian sama besar
yaitu 25,00 dan nilai maksimum paling besar pada variabel merek yaitu
sebesar 30,00.
Nilai rata-rata terkecil terdapat pada variabel keputusan pembelian
Tupperware yaitu sebesar 16,2300 dengan standar deviasi sebesar 3,79754.
Nilai rata-rata terbesar terdapat pada variabel merek yaitu sebanyak 24,1400
dengan standar deviasi 3,47290.
1. Hasil Analisis Deskriptif Frekuensi Merek
Variabel merek adalah istilah, nama, tanda dan simbol untuk
mengidentifikasi barang atau jasa yang dijual seseorang untuk
membedakan merek Tupperware dengan merek yang lain. Berikut tabel
tentang merek beserta penjelasnnya:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Tabel V.7Statistik Deskriptif Merek
M1 M2 M3 M4 M5 M6N Valid 100 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0 0Mean 4,3400 4,1800 3,6100 4,0600 3,9200 4,0300Median 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000Mode 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00Std. Deviation 0,63913 0,75719 1,00398 0,88557 0,82487 0,79715Minimum 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 1,00Maksimum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00Sum 434,00 418,00 361,00 406,00 392,00 403,00
Sumber: Data primer, 2013
Hasil tabel di atas menunjukkan nilai rata-rata tertinggi pada
merek soal nomor 1 yang menyatakan merek Tupperware adalah merek
yang mudah diingat bila dibandingkan dengan merek yang lainnya
sebesar 4,34 yang artinya setuju apabila dibulatkan nilainya menjadi 4
dengan nilai standar deviasi 0, 63913. Nilai rata-rata terendah pada soal
nomor 3 yang menyatakan saya langsung bisa mengenali produk
Tupperware dengan hanya melihat dari modelnya saja sebesar 3,61
artinya jawabannya netral.
2. Hasil Analisis Deskriptif Frekuensi Gaya Hidup
Gaya hidup adalah pola kehidupan seseorang di dunia yang
diekspresikan dalam kegiatan, minat, dan opininya serta dalam keputusan
membeli sebuah produk tempat minum Tupperware. Hasil analisis
deskriptif frekuensi gaya hidup dapat disajikan pada tabel berikut ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Tabel V.8Statistik Deskriptif Gaya Hidup
GH1 GH2 GH3 GH4 GH5N Valid 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0Mean 2,8200 3,7800 3,3500 3,4400 3,5100Median 3,0000 4,0000 3,0000 4,0000 4,0000Mode 3,00 4,00 3,00 4,00 4,00Std. Deviation 0,94687 0,88283 1,04809 0,94623 0,95869Minimum 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00Maksimum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00Sum 282,00 378,00 335,00 344,00 351,00
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil tabel V.8 menunjukkan nilai rata-rata tertinggi
pada gaya hidup soal nomor 2 yang menyatakan saya merasa bangga
(lebih percaya diri) dengan memiliki produk Tupperware sebesar 3,78
yang artinya setuju apabila dibulatkan nilainya menjadi 4 dengan nilai
standar deviasi 0,94687. Nilai rata-rata terendah pada soal nomor 1 pada
gaya hidup yang menyatakan menggunakan Tupperware keluaran terbaru
merupakan keharusan bagi saya sebesar 2,82 artinya jawabannya netral
dengan standar deviasi 0,94687.
3. Hasil Analisis Deskriptif Frekuensi Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian adalah sikap atau tindakan yang dilakukan
oleh konsumen dalam menentukan pilihan pengambilan keputusan
dimana konsumen benar-benar membeli produk tempat minum, tempat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
makan atau toples Tupperware. Berikut tabel tentang merek beserta
penjelasnnya:
Tabel V.9Statistik Deskriptif Keputusan Pembelian
KP1 KP2 KP3 KP4 KP5N Valid 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0Mean 3,0500 3,0300 3,3800 3,3600 3,4100Median 3,0000 3,0000 4,0000 3,5000 3,0000Mode 3,00 3,00 4,00 4,00 4,00Std. Deviation 0,95743 0,88140 0,92965 0,87062 0,86568Minimum 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00Maximum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00Sum 305,00 303,00 338,00 336,00 341,00
Sumber: Data primer, 2013
Hasil penelitian yang ditunjukkan pada tabel V.9 menunjukkan
nilai rata-rata tertinggi pada keputusan pembelian item soal nomor 5 yang
menyatakan Saya tetap akan membeli produk Tupperware walaupun
orang lain ada yang pindah ke merek yang lain sebesar 3,41 yang artinya
setuju apabila dibulatkan nilainya menjadi 4 dengan nilai standar deviasi
0,86568. Nilai rata-rata terendah pada soal nomor 2, pada keputusan
pembelian yang tidak pernah terbesit difikiran saya untuk membeli
produk selain produk Tupperware sebesar 3,03 artinya jawabannya netral
dengan standar deviasi 0,88140.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
D. Uji Asumsi Klasik
Pada penelitian ini untuk menguji hipotesis adanya pengaruh merek
dan gaya hidup terhadap keputusan pembelian produk Tupperware di
Pedukuhan Mutihan, Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo,
Yogyakarta. Penggunaan analisis regresi linier ini karena suatu variabel dapat
digunakan untuk memprediksi atau meramal variabel dependen lebih dari
satu. Perhitungan statistik dan pengujian hipotesis dengan analisis regresi
dalam penelitian ini dilakukan dengan program komputer SPSS 19. for
windows. Sebelum dilakukan analisis regresi linier berganda terlebih dahulu
dilakukan uji asumsi klasik. Uji Asumsi Klasik merupakan pengujian asumsi-
asumsi statistika yang harus dipenuhi pada analisis regresi linear berganda.
Bagi pembuat model, asumsi merupakan anggapan pengarang dalam bentuk
model statistika yang dapat digunakan dalam kondisi-kondisi data tertentu.
Sedangkan bagi pengguna model, asumsi merupakan batasan yang berguna
untuk mengetahui apakah model statistika yang digunakan layak untuk
kondisi data pengamatan. Ketika asumsi tidak terpenuhi, biasanya peneliti
menggunakan berbagai solusi agar asumsinya dapat terpenuhi, atau beralih
kemetode yang lain advance agar solusinya dapat terselesaikan. Berikut
adalah penjelasan dari masing – masing dari uji asumsi:
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah data berdistribusi
normal atau tidak dan untuk menentukan apakah data layak atau tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
untuk dianalisa. Pengujian normalitas menggunakan teknik analisis
Kolmogorov-Smirnov. Hasil uji normalitas untuk masing-masing variabel
penelitian disajikan berikut ini:
Tabel V.10Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov Z
merek gaya hidupkeputusan pembelian
N 100 100 100Normal Parametersa,b Mean 24,1400 16,9000 16,2300
Std. Deviation 3,47290 3,84681 3,79754Most Extreme Differences Absolute ,101 ,083 ,100
Positive ,056 ,080 ,070Negative -,101 -,083 -,100
Kolmogorov-Smirnov Z 1,014 ,825 1,003Asymp. Sig. (2-tailed) ,256 ,503 ,266
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil pengujian uji normalitas pada tabel di atas
menunjukkan bahwa nilai signifikansi seluruh variabel lebih besar dari
0,05 dan nilai Kolmogorov Smirnov lebih kecil dari 1,960, sehingga dapat
disimpulkan bahwa semua variabel dalam penelitian berdistribusi normal.
Uji normalitas selain dilakukan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov Z
juga dapat dilakukan dengan melihat PP Plot. Data yang normal adalah
data yang membentuk titik-titik yang menyebar tidak jauh dari garis
diagonal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Gambar V.1 P-P PlotHasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa titik-titik berada
tidak jauh dari garis diagonal. Hal ini berarti bahwa model regresi tersebut
sudah berdistribusi normal.
2. Uji Multikolinearitas
Multikolinieritas adalah suatu situasi adanya korelasi antar
variabel-variabel dependen. Dasar pemikiran bahwa model regresi linier
klasik mengasumsikan tidak terjadi multikolinearitas diantara variabel.
Model regresi yang baik statusnya tidak terjadi korelasi antar variabel
independen.
Untuk mengetahui ada tidaknya multikolenieritas dapat dideteksi
dengan menganalisis matrik korelasi variabel-variabel independen atau
dengan menggunakan perhitungan nilai toleransi dan VIF, apabila VIF di
bawah 10 dan nilai toleransinya di atas 0,1 maka variabel independen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
yang digunakan terlepas dari permasalahan multikolenieritas. Berikut
adalah hasil pengujian multikolinearitas:
Tabel V.11Uji Multikolinearitas
Variabel Toleransi VIF KeteranganMerek 0,884 1,131 Non MultikolinearitasGaya hidup 0,884 1,131 Non Multikolinearitas
Sumber: Data primer, 2013
Hasil pengujian multikolinearitas diperoleh seluruh variabel
independen yang digunakan pada model regresi memiliki nilai toleransi di
atas 0,10 dan nilai VIF dibawah 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa
tidak terjadi multikolinieritas pada variabel independen yang digunakan
dalam model regresi pada penelitian ini.
3. Uji Heteroskedastisitas
Tujuan dari uji heteroskedastisitas untuk menguji apakah di dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan variansi dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah
model yang tidak terjadi heteroskedastisitas. Kriteria untuk menentukan
data tidak terjadi heteroskedastisitas yaitu jika nilai signifikansi > 0,05.
Pengujian heteroskedastisitas dapat dilihat berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Tabel V.12.Uji Heterokedastisitas
Variabel Dependen : absolut residualVariabel Independen Signifikansi KeteranganMerek 0,431 Non heteroskedastisitasGaya hidup 0,692 Non heteroskedastisitas
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil uji heteroskedastisitas dapat dilihat bahwa
seluruh variabel independen tidak berhubungan secara signifikan dengan
absolut residual. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi > 0,05 sehingga
dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas pada variabel
independen yang digunakan dalam model regresi berganda pada
penelitian ini. Selain menggunakan uji statistik, dapat juga digunakan
dengan scatter plot. Berikut hasil pengujian heteroskedastisitas
menggunakan scatter plot:
Gambar V.2. Scatter plot
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Hasil pengujian heteroskedastisitas menunjukkan tidak terdapat
pola yang jelas dari titik-titik tersebut, sebaran data berada di atas dan di
bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini menunjukkan bahwa model
regresi tidak memiliki gejala adanya heteroskedastisitas, yang berarti
bahwa tidak ada gangguan yang berarti dalam model regresi.
E. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis penelitian adanya pengaruh merek dan gaya hidup
terhadap keputusan pembelian digunakan analisis regresi. Penggunaan
analisis regresi linier ini karena suatu variabel dapat digunakan untuk
memprediksi atau meramal variabel dependen lebih dari satu. Perhitungan
statistik dan pengujian hipotesis dengan analisis regresi berganda dalam
penelitian ini dilakukan dengan program komputer SPSS versi 19. Sebelum
dilakukan analisis regresi linier berganda terlebih dahulu dilakukan uji asumsi
klasik yang telah dijelaskan di atas. Hasil pengujian terhadap model regresi
berganda sebagai berikut:
Tabel V.13Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.B Std. Error Beta1 (Constant) 1,994 2,370 ,841 ,402
Merek ,348 ,099 ,318 3,517 ,001gaya hidup ,346 ,089 ,350 3,877 ,000
a. Dependent Variable: keputusan pembelian
Sumber: Data primer, 2013
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dapat
ditransformasikan ke dalam persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y = 1,994 + 0,348 X1 + 0,346 X2
a. Pengaruh secara simultan merek dan gaya hidup terhadap keputusan
pembelian Tupperware
Uji F (uji Fisher) digunakan untuk menguji signifikansi model
regresi. Tujuan uji F adalah untuk membuktikan secara statistik bahwa
secara simultan/keseluruhan koefisien regresi yang diperoleh dalam
analisis ini signifikansi. Apabila nilai signifikansi F lebih kecil dari 5% (p
< 0,05), maka model regresi signifikansi secara statistik. Hasil uji F dapat
dilihat pada Tabel V.14 berikut:
Tabel V.14Hasil Uji F
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.1 Regression 427,816 2 213,908 20,751 ,000a
Residual 999,894 97 10,308
Total 1427,710 99
a. Predictors: (Constant), gaya hidup, merekb. Dependent Variable: keputusan pembelian
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan hasil pengujian uji F test dapat diketahui bahwa
secara simultan kedua variabel independen memiliki pengaruh yang
signifikansi terhadap variabel dependen. Hal ini dapat dibuktikan dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
nilai F hitung sebesar 20,751 dengan probabilitas 0,000. Oleh karena nilai
signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 sehingga dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh secara simultan antara merek dan
gaya hidup terhadap keputusan pembelian Tupperware.
b. Pengaruh merek terhadap keputusan pembelian Tupperware
Hasil uji signifikansi terhadap variabel merek diperoleh nilai t
hitung sebesar 3,517 dan nilai signifikansinya sebesar 0,001. Bila
dibandingkan dengan taraf signifikansinya 0,05 berarti nilai signifikansi t
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (0,001<0,05), maka variabel merek
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
Berdasarkan hasil yang diperoleh pada tabel V.13 menunjukkan
arah koefisien regresi sebesar 0,348 yang arti bahwa semakin terkenal
merek maka semakin tinggi keputusan pembelian Tupperware. Hal ini
menunjukkan bahwa secara parsial merek berpengaruh terhadap
keputusan pembelian Tupperware.
c. Pengaruh gaya hidup terhadap keputusan pembelian Tupperware
Hasil pengujian hipotesis yang ditunjukkan pada tabel V.13
diperoleh nilai t hitung pada variabel gaya hidup sebesar 3,877 dan nilai
signifikansi sebesar 0,000. Bila dibandingkan dengan taraf signifikansinya
0,05 berarti nilai signifikansi t lebih kecil dari taraf signifikansi 5%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
(0,000<0,05), maka dapat disimpulkan variabel gaya hidup berpengaruh
terhadap keputusan pembelian Tupperware.
Koefisien regresi sebesar 0,346 yang artinya gaya hidup konsumen
mempengaruhi keputusan pembelian Tupperware. Berdasarkan analisis di
atas maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial gaya hidup
berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
d. Koefisien Determinasi (R2)
Nilai koefisien determinasi (R2) dilakukan untuk mendeteksi
seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel
dependen. Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel
independen dalam menjelaskan variabel dependen amat terbatas.
Sebaliknya, nilai R2 yang mendekati satu menandakan variabel-variabel
independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variasi variabel dependen (Ghozali, 2005). Hasil koefisien
determinasi disajikan pada tabel V.15 berikut:
Tabel V.15Hasil Koefesien Determinasi
Model Summary
ModelR R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0 1 ,547a ,300 ,285 3,21064a. Predictors: (Constant), gaya hidup, merek
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan tabel 5.15 diperoleh nilai adjusted R2 sebesar 0,285
atau 28,5%. Hal ini berarti 28,5% variabel keputusan pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Tupperware dapat dijelaskan oleh variabel independen yaitu merek dan
gaya hidup sedangkan sisanya sebesar 71,5% (100% - 28,5%) dipengaruhi
oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi pada
penelitian ini.
F. Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh merek dan gaya
hidup terhadap keputusan pembelian Tupperware Di Pedukuhan Mutihan,
Desa Wates, Kecamatan Wates, Kulon Progo, Yogyakarta. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa secara simultan merek dan gaya hidup dapat
mempengaruhi keputusan pembelian Tupperware. Berikut adalah hasil
penjelasan masing-masing uji hipotesis penelitian:
1. Pengaruh secara simultan merek dan gaya hidup terhadap keputusan
pembelian Tupperware
Berdasarkan hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan
merek dan gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian
Tupperware. Adanya gaya hidup serta semakin terkenalnya merek yang
memiliki kualitas yang baik akan menimbulkan keputusan untuk membeli
Tupperware semakin meningkat, setelah konsumen mendapatkan
informasi tentang barang yang dibutuhkan kemudian konsumen membuat
keputusan untuk melakukan pembelian. Konsumen akan menetapkan
memilih merek yang disukainya diantara beberapa merek yang ada.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Keputusan untuk membeli sebuah produk dapat dilihat dari
besarnya keinginan konsumen untuk membeli produk Tupperware
tersebut. Hasil penelitian menunjukkan nilai Adjusted R Square 0,285 atau
28,5%. Hal ini berarti 28,5% variabel keputusan pembelian Tupperware
dapat dijelaskan oleh variabel independen yaitu merek dan gaya hidup
sedangkan sisanya sebesar 71,5% (100% - 28,5%) dipengaruhi oleh
faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi pada
penelitian ini.
Penelitian ini relevan dengan hasil penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Mutmainnah Nur Arif dengan judul “Analisis Faktor-
faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen dalam Pembelian Produk
Sophie Martin pada B.C. Ivrina Katili”. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian yang
terdiri dari faktor keluarga, situasi ekonomi, dan gaya hidup akan tetapi
salah satu yang paling berpengaruh adalah gaya hidup, bisa dilihat pada
table coefisients dimana setiap terjadi peningkatan variabel gaya hidup
sebesar satu satuan maka keputusan konsumen membeli produk Sophie
Martin akan meningkat sebesar 0,314 berbeda dengan variabel keluarga
dan situasi ekonomi yaitu 0,227 dan 0,229.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
2. Pengaruh parsial merek dan gaya hidup terhadap keputusan
pembelian tupperware
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial merek dan
gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware. Hal
ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi t masing-masing variabel kurang
dari 5%. Merek yang melekat pada sebuah produk akan membawa
pengaruh yang berbeda. Hal ini disebabkan oleh kualitas produk serta
persepsi konsumen terhadap merek tersebut. Strategi yang bisa dipilih
oleh pemasar adalah menciptakan, memelihara, melindungi dan
mengembangkan merek produk. Dengan adanya merek yang kuat pada
sebuah produk, dapat dipastikan bahwa konsumen akan mulai mencoba
meningkatkan daya belinya pada produk tersebut.
Menurut teori yang dikemukakan oleh Tjiptono (2011:4)
menyatakan bahwa merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf-
huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur
tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan
perdagangan barang atau jasa. Adanya merek suatu produk dan jasa
merupakan hal yang sama-sama penting baik bagi perusahaan maupun
kosumen. Untuk konsumen, merek memungkinkan mereka untuk menilai
seberapa besar usaha perusahaan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Sementara bagi pemasar, merek memberikan keuntungan yaitu
memudahkan perusahaan untuk menangani dan melacak keberadaan
produk tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Merek yang memiliki citra positif cenderung memiliki daya jual
yang tinggi. Merek produk Tupperware memiliki suatu keistimewaan
dibandingkan dengan dengan produk lain. Keistimewaan produk
Tupperware yaitu "SEAL" atau tutupnya yang kedap udara dan kedap
cairan. Produk Tupperware yang memiliki keistimewaan membuat merek
Tupperware dikenal oleh masyarakat. Hal tersebut berpengaruh terhadap
keputusan pembelian Tupperware. Hasil koefisien regresi yang memiliki
arah positif, artinya semakin baik suatu merek dalam segi kualitas maka
semakin tinggi keputusan pembelian produk Tupperware.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variebel independen kedua
yaitu gaya hidup berpengaruh secara parsial terhadap keputusan
pembelian produk Tupperware. Menurut teori yang dikemukakan oleh
Setiadi (2003:148) menyatakan bahwa gaya hidup adalah bagaimana
orang menghabiskan waktu mereka (aktivitas), apa yang mereka anggap
penting dari lingkungan (ketertarikan) dan apa yang mereka pikirkan
tentang diri mereka sendiri dan juga pendapatan.
Gaya hidup setiap orang berbeda, tergantung kemampuan
ekonomi masing-masing orang. Hasil analisis dekriptif menunjukkan
bahwa 34,0% dari total responden berprofesi sebagai pegawai. Hal
tersebut mengindikasikan bahwa dengan pekejaan yang menghasilkan
uang maka berdampak pada gaya hidup tinggi. Gaya hidup ini
berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk Tupperware,
mengingat harganya yang relatif mahal dengan kualitas yang bagus.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
Konsumen yang memiliki gaya hidup tinggi konsumen akan
merasa bahwa dengan memakai produk Tupperware saya ada pada kelas
tertentu. Semakin tinggi gaya hidup sesorang maka keputusan untuk
membeli produk Tupperware semakin tinggi. Hal ini dapat dilihat dari
menggunakan Tupperware keluaran terbaru merupakan keharusan bagi
konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI
KESIMPIIILAN,SARAN,DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh merek dan gaya hidup
terhadap keputusan pembelian Tupperware baik secara parsial maupun simultan.
Berdasarkan proses analisis data yang telah dibahas pada bab sebehrmny4 maka
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Responden dalam penelitian ini adalah pengguna Tupperware yang berada di
Pedulalhan Mutiahan. Berdasarkan usia sebagian besar yang membeli
Tupperware berusia 21-35 tahun dengan presentase 51yo, berdasarkan
pekerjaan sebagran besar yang membeli Tupperware berprofesi sebagai
pegawai dengan presentase 34yo, darberdasarkan &ekuensi pembelian selama
3 bulan terakhir sebelum bulan juni sebagian besar konsumen membeli
Tupperware I kati denganpersentase 39%.
2. Merek dan gaya hidup secara simultan berpengaruh positif terhadap keputusan
pembelian Tupperware. Besanrya pengar-uh kedua variabel tersebut yaitu
sebesar 28,5Yo.
3. Secara parsial merek dan gaya hid,rp berpengaruh positif terhadap keputusan
pembelian Tupperware. Semakin tinggi gaya hidup dan semakin terkenal
rnerek maka semakin tinggi juga keputusan pembelian Tupperware.
86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
B. Saran
Berdasarkan keterbatasan penelitian yang diperoleh dapat peneliti sarankan
sebagai berikut:
1. Bagi Perusahaan Tupperware
Perusahaan dapat meningkatkan merek dengan tetap konsisten
dengan kualitas produk yang dihasilkan. Pihak perusahaan sebaiknya
memberikan edukasi pada konsumen akan pentingnya penggunaan produk
Tupperware dibandingkan dengan produk lainnya sehingga keputusan
pembelian Tupperware semakin meningkat. Perusahaan Tupperware
sebaiknya terus meningkatkan kinerja pada bidang pemasaran dengan
melakukan promosi.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
a. Bagi mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang akan meneliti di
bidang yang sama sebaiknya menambah variabel lain yang dirasa
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware misalnya
minat, ekonomi, kebutuhan dan lain sebagainya sehingga hasilnya
dapat dilihat dari sudut pandang yang berbeda.
b. Penelitian selanjutnya disarankan mengambil objek lain selain produk
Tupperware.
c. Dari segi sampel, penelitian selanjutnya sebaiknya menambah sampel
sehingga dapat mewakili lebih banyak pengguna Tupperware di
seluruh Indonesia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
C. Keterbatasan Penelitian
1. Penelitian ini hanya menguji pengaruh variabel merek dan gaya hidup
sehingga dapat digeneralisasikan pada variabel lain.
2. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk Tupperware
sehingga tidak dapat digenaralisasikan pada produk dan jasa yang lain.
3. Responden yang digunakan merupakan individu-individu yang telah
menggunakan produk Tupperware di Pedukuhan Mutihan, Desa Wates,
Kecamatan Wates, Kulon Progo sehingga hanya mewakili sebagian
konsumen yang telah menggunakan produk Tupperware di Indonesia.
4. Keterbatasan kemampuan responden dalam memahami dan mengisi
angket dimana kemungkinan ketidakjujuran jawaban yang diberikan oleh
responden sehingga berdampak pada tingkat signifikansi kualitas
jawaban.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
DAFTAR PUSTAKA
Fewi, Ferrina. 2008. Merek dan Psikologi Konsumen Implikasi pada Strategi Pemasaran. edisi pertama. Yogyakarta : Graha Ilmu
Halima, indriani.2006.Analisis Pengaruh Personal Selling dan Public Relation terhadap proses Pengambilan Keputusan Pembelian ProdukTupperware.PT. Imawi Benjaya:Universitas Bina Nusantara.
Istijanto. 2009. Aplikasi Praktis Riset Pemasaran. Jakarta : PT GramediaPustaka Utama.
Kotler, Philip. 2004. Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium (Alih bahasa : Hendra Teguh, Ronny A, Rusli dan Benyamin Molan).Jakarta : Prehalindo.
Rangkuti, F. 2002. The Power of Brands Teknik Mengelola Brand Equity dan Strategi Pengembangan Merek Plus Analisis Kasus dengan SPSS. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Sanusi, Anwar. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta Selatan : Salemba Empat.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.
Sunyonto, Danang. 2011. Metodologi Penelitian Ekonomi. Yogyakarta : CAPS.
Supranto dan Limakrisna, nandan. 2007. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Jakarta : Mitra Wacana Media.
Soegoto, Eddy Soeryanto. 2008. Marketing Research : The Smart Way to Solve A Problem. Jakarta: PT.Elex Media Komputindo.
Swastha, Basu Dharmmesta dan T. Hani Handoko. 2011. Manajemen Pemasaran Analisis Perilaku Konsumen. edisi pertama. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta
Tjiptono, Fandy. 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta : Andi Offset
file:///-indikator-kekuatan-suatu-merek-brand.html
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
http://manajemenmerk.blogspot.com/p/7-indikator-kekuatan-suatu-merek-brand.html
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2200838-pengertian-angket-atau-kuesioner/
http://www.tupperware.co.id/Pages/Articlestatic/190110/0019/profil-perusahaan.aspx
http://barbiedini.blogspot.com/2010/06/sejarah-tupperware.html
http://thesis.binus.ac.id/Asli/Bab3/2007-1-00134-MN-%20bab%203.pdf
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
LAMPIRAN 1
Angket
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ANGKET PENELITIAN
Pengaruh Merek Dan Gaya Hidup Terhadap
Keputusan Pembelian Tupperware
Bagian I
Identitas Responden
Petunjuk pengisian : Beri tanda silang (X) pada jawaban yang
paling sesuai dengan keadaan Ibu atau Saudari.
1. Usia saat ini?
a. <20 tahun d. >51 tahun
b. 21-35 tahun
c. 36-50 tahun
2. Pekerjaan saat ini?
a. Pegawai d. Ibu Rumah Tangga
b. Mahasiswa
c. Wiraswasta
3. Dalam 3 bulan ini sudah berapa kali membeli produk
Tupperware?
a. 1 kali d. 4 kali
b. 2 kali e. 5 kali
c. 3 kali
Bagian II
Mohon kesediaan Ibu atau saudari untuk membaca setiap butir
pernyataan di bawah ini dan jawablah dengan memberi tanda
silang (X) pada kolom jawaban yang telah disediakan dengan
keterangan sebagai berikut :
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
N : Netral
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dalam penelitian ini, yang akan diteliti adalah Merek, Gaya
hidup dan Keputusan pembelian. Berikut adalah pernyataan
yang berkaitan dengan Merek, Gaya hidup dan Keputusan
pembelian.
1. Merek Tupperware adalah merek yang mudah diingat
bila dibandingkan dengan merek yang lainnya.
SS S N TS STS
2. Merek Tupperware mencerminkan gaya hidup yang
sehat.
SS S N TS STS
3. Saya langsung bisa mengenali produk Tupperware
dengan hanya melihat dari modelnya saja.
SS S N TS STS
4. Dengan menggunakan merek Tupperware
menguntungkan bagi saya karena ada garansi seumur
hidup.
SS S N TS STS
5. Merek Tupperware adalah merek yang sudah saya
kenal sejak dulu.
SS S N TS STS
6. Saya lebih menyukai produk Tupperware dibanding
dengan produk yang lainnya.
SS S N TS STS
7. Menggunakan Tupperware keluaran terbaru merupakan
keharusan bagi saya.
SS S N TS STS
8. Saya merasa bangga (lebih percaya diri) dengan
memiliki produk Tupperware.
SS S N TS STS
9. Saya merasa bahwa dengan memakai produk
Tupperware saya ada pada kelas tertentu.
SS S N TS STS
10. Dengan memiliki produk Tupperware saya merasa
mengikuti perkembangan zaman (tren).
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11. Dengan membeli produk Tupperware saya berharap
orang lain akan memberi kesan positif terhadap saya.
SS S N TS STS
12. Saya akan tetap membeli Produk Tupperware walaupun
harganya semakin mahal.
SS S N TS STS
13. Tidak pernah terbesit difikiran saya untuk membeli
produk selain produk Tupperware
SS S N TS STS
14. Saya membeli produk Tupperware karena saya sejak
dulu sudah menggunakannya.
SS S N TS STS
15. Saya tetap akan membeli produk Tupperware walaupun
mungkin bermunculan merek-merek lain.
SS S N TS STS
16. Saya tetap akan membeli produk Tupperware walaupun
orang lain ada yang pindah ke merek yang lain.
SS S N TS STS
Terimakasih atas kesediannya mengisi angket ini. Semoga
penelitian ini dapat memberikan informasi bagi peneliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Lampiran 2
Tabulasi Data
ANGKET
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MEREK
Responden ITEM PERTANYAAN TotalM1 M2 M3 M4 M5 M6
1 4 4 4 4 4 4 242 5 4 4 4 5 4 263 4 4 3 4 3 4 224 5 5 5 5 5 5 305 4 5 4 5 4 5 276 4 4 2 4 4 3 217 4 4 4 4 2 4 228 4 4 2 5 4 3 229 4 4 4 4 3 4 23
10 2 3 2 3 2 1 1311 4 4 4 5 5 4 2612 5 5 3 4 4 5 2613 4 5 4 4 5 4 2614 4 5 4 5 5 5 2815 5 5 4 4 4 4 2616 4 4 4 4 2 5 2317 4 4 4 4 4 2 2218 4 4 3 5 4 5 2519 5 5 4 5 5 4 2820 4 3 2 3 3 3 1821 5 5 5 5 5 5 3022 5 5 5 5 4 4 2823 5 5 4 5 4 4 2724 4 5 4 4 4 4 2525 4 4 4 5 4 4 2526 5 4 4 4 3 4 2427 5 5 5 5 5 5 3028 5 4 3 3 5 5 2529 5 3 2 3 3 4 2030 5 4 2 4 4 5 2431 4 3 5 5 4 3 2432 5 4 5 5 4 4 2733 5 5 4 3 4 5 2634 5 5 2 5 5 4 2635 5 5 4 4 4 4 2636 5 5 4 5 4 4 2737 4 5 2 3 4 3 2138 4 3 3 5 4 3 2239 5 4 4 4 4 4 2540 4 3 5 5 4 5 2641 4 3 2 3 4 3 1942 3 4 2 2 2 3 1643 4 4 3 5 5 3 2444 4 4 4 3 5 4 2445 4 5 3 4 5 4 2546 4 4 5 4 4 4 2547 3 4 3 3 4 3 2048 5 5 5 5 4 4 28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalM1 M2 M3 M4 M5 M6
49 4 4 4 3 3 3 2150 5 5 4 5 5 4 2851 5 4 4 5 4 5 2752 5 4 4 4 4 4 2553 4 5 3 4 3 4 2354 4 4 4 4 5 4 2555 5 4 4 5 4 5 2756 5 5 4 5 5 5 2957 4 4 3 5 4 3 2358 4 3 2 2 3 3 1759 4 4 2 4 3 4 2160 5 5 4 4 4 4 2661 5 5 5 5 4 5 2962 5 5 4 4 3 4 2563 5 5 4 4 3 4 2564 4 4 4 4 3 4 2365 3 5 4 4 5 5 2666 5 5 4 5 5 5 2967 4 4 4 2 4 4 2268 5 5 5 4 5 5 2969 4 4 3 5 3 4 2370 4 4 4 5 4 5 2671 4 5 4 4 5 5 2772 5 4 4 3 3 4 2373 4 4 3 5 4 5 2574 4 4 4 3 4 4 2375 4 3 4 3 4 4 2276 5 3 4 3 5 4 2477 5 5 5 5 5 5 3078 5 4 4 4 4 3 2479 4 3 4 4 4 4 2380 4 5 4 3 3 4 2381 5 4 4 5 4 5 2782 4 4 4 5 4 4 2583 3 3 2 4 2 3 1784 4 4 3 4 4 4 2385 5 5 5 5 4 5 2986 5 5 5 5 4 5 2987 4 2 2 2 3 3 1688 4 3 2 4 3 3 1989 4 4 3 2 4 3 2090 4 4 2 4 3 4 2191 5 4 4 2 4 4 2392 4 3 5 4 5 3 2493 5 4 5 4 4 4 2694 3 4 2 3 5 5 2295 4 5 2 3 4 5 2396 3 2 2 3 3 3 1697 4 4 2 4 3 4 21
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalM1 M2 M3 M4 M5 M6
98 4 3 4 4 2 3 2099 5 5 5 5 4 5 29
100 5 5 2 4 4 4 24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
GAYA HIDUP
Responden ITEM PERTANYAAN TotalGH1 GH2 GH3 GH4 GH5
1 2 3 2 2 2 112 3 3 3 3 3 153 2 5 3 3 3 164 3 5 5 5 5 235 3 3 3 3 2 146 3 4 3 3 3 167 2 4 4 4 4 188 2 3 3 3 4 159 4 3 4 4 4 19
10 1 1 1 1 1 511 4 5 5 5 5 2412 4 5 5 4 5 2313 2 4 4 4 4 1814 2 4 3 3 3 1515 5 5 5 4 5 2416 3 4 3 4 4 1817 2 3 3 2 3 1318 2 3 3 4 4 1619 3 4 5 5 5 2220 1 3 2 2 3 1121 5 5 5 5 5 2522 4 4 4 4 4 2023 4 4 4 4 4 2024 4 3 4 4 4 1925 3 3 2 2 4 1426 3 4 3 4 3 1727 2 4 4 2 3 1528 3 3 3 3 3 1529 1 1 1 1 1 530 3 5 4 3 4 1931 2 3 3 4 2 1432 4 5 5 5 4 2333 2 4 5 2 4 1734 4 5 4 5 5 2335 4 4 4 4 4 2036 4 4 4 4 4 2037 2 5 5 4 5 2138 2 5 4 4 5 2039 3 4 2 3 3 1540 3 4 2 3 3 1541 2 3 2 2 2 1142 2 2 2 2 2 1043 3 4 4 4 4 1944 3 4 4 4 4 1945 2 3 3 3 3 1446 2 3 3 3 3 1447 2 3 3 4 3 1548 3 5 5 5 4 22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalGH1 GH2 GH3 GH4 GH5
49 2 3 2 3 3 1350 3 4 4 4 4 1951 2 5 4 5 4 2052 2 4 2 2 4 1453 3 4 3 4 3 1754 4 4 4 4 4 2055 4 4 5 4 3 2056 3 3 3 3 3 1557 2 3 1 3 3 1258 2 5 5 3 5 2059 4 4 4 4 5 2160 4 4 4 4 4 2061 4 4 4 4 4 2062 3 3 3 4 3 1663 3 4 3 3 4 1764 3 4 3 4 4 1865 3 4 3 3 2 1566 2 5 5 5 5 2267 3 4 3 3 3 1668 3 3 2 3 3 1469 3 4 3 2 4 1670 4 4 3 3 3 1771 3 4 2 2 2 1372 1 4 4 4 2 1573 3 4 3 4 4 1874 2 2 2 2 2 1075 2 3 3 2 3 1376 1 3 3 3 3 1377 2 2 2 2 2 1078 2 2 1 2 2 979 3 4 3 4 3 1780 3 3 2 3 3 1481 3 3 3 4 3 1682 4 4 2 4 4 1883 3 4 3 4 4 1884 3 4 3 4 4 1885 5 5 4 3 3 2086 3 3 3 3 5 1787 4 4 4 4 4 2088 2 5 3 4 2 1689 4 3 3 2 4 1690 4 4 4 3 5 2091 2 4 3 3 3 1592 2 3 3 4 2 1493 3 4 4 4 4 1994 2 5 4 4 4 1995 2 4 2 5 4 1796 1 5 5 3 4 1897 2 4 4 4 4 18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalGH1 GH2 GH3 GH4 GH5
98 4 5 5 4 4 2299 4 4 4 4 4 20
100 3 4 4 4 4 18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KEPUTUSAN PEMBELIAN
Responden ITEM PERTANYAAN TotalKP1 KP2 KP3 KP4 KP5
1 2 2 4 3 3 142 3 3 5 3 3 173 3 2 2 2 3 124 3 4 4 4 4 195 4 4 4 4 4 206 3 3 3 2 3 147 4 4 2 2 4 168 2 3 3 2 3 139 3 3 3 4 3 16
10 1 1 1 1 1 511 1 2 2 2 2 912 4 4 4 4 4 2013 2 3 4 4 4 1714 2 2 3 3 3 1315 4 4 4 4 5 2116 4 4 5 5 4 2217 3 3 4 3 3 1618 3 3 4 4 3 1719 4 4 4 3 4 1920 2 2 3 3 3 1321 5 5 5 5 5 2522 4 4 4 4 4 2023 4 4 2 4 4 1824 4 3 4 4 4 1925 4 3 3 4 4 1826 2 3 4 4 4 1727 4 4 4 4 5 2128 3 3 3 3 3 1529 1 1 1 1 1 530 3 3 4 4 4 1831 3 3 2 3 3 1432 4 4 5 4 5 2233 4 2 4 3 3 1634 5 4 5 4 4 2235 4 4 4 4 4 2036 4 4 4 4 4 2037 3 3 2 3 3 1438 2 2 2 2 3 1139 2 4 4 4 4 1840 3 4 4 4 4 1941 3 3 3 3 3 1542 3 3 3 3 3 1543 3 3 4 3 3 1644 3 2 4 3 3 1545 2 2 3 3 3 1346 2 2 2 2 2 1047 2 2 3 2 2 1148 4 5 5 5 5 24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalKP1 KP2 KP3 KP4 KP5
49 2 3 3 3 3 1450 3 3 2 3 3 1451 4 2 4 4 4 1852 2 2 4 4 4 1653 2 2 3 4 3 1454 3 3 3 3 3 1555 4 3 3 4 3 1756 3 2 3 3 3 1457 2 3 3 3 3 1458 2 2 2 2 2 1059 5 3 3 4 3 1860 3 4 4 3 4 1861 3 4 4 4 4 1962 3 4 3 4 4 1863 3 4 3 4 4 1864 4 3 4 4 4 1965 3 2 3 4 4 1666 2 5 4 4 5 2067 4 3 4 4 4 1968 3 3 4 2 3 1569 3 3 3 4 4 1770 3 3 3 3 3 1571 3 4 4 4 4 1972 1 2 2 2 2 973 3 3 4 4 4 1874 3 2 3 2 2 1275 3 2 3 3 2 1376 3 3 4 3 3 1677 5 5 4 5 5 2478 3 3 2 3 3 1479 4 3 4 3 4 1880 3 4 4 3 3 1781 4 4 4 4 4 2082 4 4 3 4 4 1983 4 4 4 5 5 2284 4 3 5 4 4 2085 2 3 4 4 4 1786 3 3 4 4 3 1787 4 4 4 4 4 2088 3 2 3 3 2 1389 3 3 4 4 3 1790 4 3 4 4 3 1891 4 2 4 2 4 1692 3 2 2 3 2 1293 3 3 3 4 4 1794 2 2 4 3 2 1395 2 2 2 2 3 1196 1 2 2 3 3 1197 2 3 3 3 3 14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden ITEM PERTANYAAN TotalKP1 KP2 KP3 KP4 KP5
98 4 3 3 4 4 1899 1 2 1 2 2 8
100 4 3 4 3 4 18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DATA RESPONDEN
Responden IDENTITAS RESPONDENUsia Pekerjaan Membeli TP
1 >51 Wiraswasta 2 kali2 21-35 mahasiswa 1 kali3 21-35 pegawai 2 Kali4 36-50 Pegawai 1 Kali5 21-35 Pegawai 2 Kali6 21-35 Pegawai 2 Kali7 36-50 Pegawai 3 Kali8 >51 Pegawai 1 Kali9 >51 Pegawai 1 Kali10 36-50 pegawai 1 Kali11 36-50 Pegawai 3 Kali12 36-50 pegawai 2 Kali13 >51 Ibu rumah tangga 1 Kali14 >51 pegawai 1 Kali15 21-35 Mahasiswa 2 Kali16 21-35 mahasiswa 1 Kali17 36-50 Ibu rumah tangga 3 Kali18 21-35 Wiraswasta 1 Kali19 >51 Pegawai 2 Kali20 21-35 Mahasiswa 1 Kali21 36-50 Ibu rumah tangga 3 Kali22 36-50 Wiraswasta 1 Kali23 21-35 Wiraswasta 2 Kali24 36-50 Ibu rumah tangga 1 Kali25 21-35 Wiraswasta 1 Kali26 21-35 Mahasiswa 1 Kali27 36-50 Pegawai 3 Kali28 >51 Ibu rumah tangga 2 Kali29 21-35 Mahasiswa 1 Kali30 21-35 Pegawai 1 Kali31 21-35 Mahasiswa 1 kali32 36-50 Ibu rumah tangga 3 Kali33 >51 Wiraswasta 3 Kali34 >51 Pegawai 3 Kali35 <20 Mahasiswa 1 Kali36 21-35 Wiraswasta 2 Kali37 21-35 Wiraswasta 2 Kali38 21-35 Pegawai 2 Kali39 36-50 Wiraswasta 3 Kali40 21-35 Mahasiswa 2 Kali41 36-50 Wiraswasta 1 Kali42 21-35 Mahasiswa 2 Kali43 21-35 Mahasiswa 2 Kali44 <20 Mahasiswa 1 Kali45 21-35 Mahasiswa 1 Kali46 21-35 Mahasiswa 5 kali47 21-35 Mahasiswa 1 Kali48 21-35 Mahasiswa 1 Kali
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden IDENTITAS RESPONDENUsia Pekerjaan Membeli TP
49 21-35 Mahasiswa 1 Kali50 <20 Mahasiswa 1 Kali51 36-50 Ibu rumah tangga 4 Kali52 36-50 Wiraswasta 2 Kali53 21-35 Ibu rumah tangga 3 Kali54 21-35 Wiraswasta 3 Kali55 36-50 Wiraswasta 2 Kali56 36-50 Wiraswasta 1 Kali57 36-50 Ibu rumah tangga 1 Kali58 21-35 Ibu rumah tangga 3 Kali59 36-50 Ibu rumah tangga 4 kali60 21-35 Wiraswasta 1 Kali61 21-35 pegawai 3 Kali62 21-35 Ibu rumah tangga 2 Kali63 21-35 Wiraswasta 1 Kali64 <20 Mahasiswa 2 Kali65 21-35 Ibu rumah tangga 1 Kali66 36-50 Pegawai 4 Kali67 >51 Pegawai 2 Kali68 21-35 Wiraswasta 2 Kali9 21-35 Ibu rumah tangga 2 kali
70 21-35 Pegawai 2 Kali71 36-50 Pegawai 3 Kali72 36-50 Ibu rumah tangga 1 Kali73 21-35 Pegawai 1 Kali74 21-35 Ibu rumah tangga 1 kali75 36-50 Pegawai 5 Kali76 21-35 Wiraswasta 1 Kali77 21-35 Ibu rumah tangga 3 Kali78 >51 Ibu rumah tangga 2 kali79 21-35 Pegawai 5 Kali80 36-50 Wiraswasta 1 Kali81 21-35 Ibu rumah tangga 1 Kali82 >51 Pegawai 5 kali83 36-50 Wiraswasta 2 Kali84 36-50 Pegawai 1 kali85 21-35 Ibu rumah tangga 4 Kali86 36-50 Pegawai 3 Kali87 21-35 Ibu rumah tangga 2 Kali88 36-50 Pegawai 3 Kali89 21-35 Ibu rumah tangga 2 Kali90 21-35 Pegawai 3 Kali91 >51 Pegawai 3 Kali92 21-35 Pegawai 2 Kali93 21-35 Pegawai 3 Kali94 >51 Ibu rumah tangga 2 Kali95 21-35 wiraswasta 2 kali 96 21-35 Pegawai 1 Kali97 36-50 Ibu rumah tangga 1 Kali
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden IDENTITAS RESPONDENUsia Pekerjaan Membeli TP
98 36-50 Pegawai 2 Kali99 21-35 Ibu rumah tangga 1 Kali
100 36-50 Pegawai 3 Kali
.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DATA PENELITIAN MEREK
NoMerek Gaya Hidup Keputusan Pembelian Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 161 4 4 4 4 4 4 2 3 2 2 2 2 2 4 3 3 492 5 4 4 4 5 4 3 3 3 3 3 3 3 5 3 3 583 4 4 3 4 3 4 2 5 3 3 3 3 2 2 2 3 504 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 4 4 4 4 725 4 5 4 5 4 5 3 3 3 3 2 4 4 4 4 4 616 4 4 2 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 517 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 568 4 4 2 5 4 3 2 3 3 3 4 2 3 3 2 3 509 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 5810 2 3 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2311 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 1 2 2 2 2 5912 5 5 3 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 6913 4 5 4 4 5 4 2 4 4 4 4 2 3 4 4 4 6114 4 5 4 5 5 5 2 4 3 3 3 2 2 3 3 3 5615 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 5 7116 4 4 4 4 2 5 3 4 3 4 4 4 4 5 5 4 6317 4 4 4 4 4 2 2 3 3 2 3 3 3 4 3 3 5118 4 4 3 5 4 5 2 3 3 4 4 3 3 4 4 3 5819 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 5 4 4 4 3 4 6920 4 3 2 3 3 3 1 3 2 2 3 2 2 3 3 3 4221 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 8022 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6823 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 6524 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 6325 4 4 4 5 4 4 3 3 2 2 4 4 3 3 4 4 57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DATA PENELITIAN MEREK
NoMerek Gaya Hidup Keputusan Pembelian Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1626 5 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 2 3 4 4 4 5827 5 5 5 5 5 5 2 4 4 2 3 4 4 4 4 5 6628 5 4 3 3 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5529 5 3 2 3 3 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3030 5 4 2 4 4 5 3 5 4 3 4 3 3 4 4 4 6131 4 3 5 5 4 3 2 3 3 4 2 3 3 2 3 3 5232 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 7233 5 5 4 3 4 5 2 4 5 2 4 4 2 4 3 3 5934 5 5 2 5 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 7135 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6636 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6737 4 5 2 3 4 3 2 5 5 4 5 3 3 2 3 3 5638 4 3 3 5 4 3 2 5 4 4 5 2 2 2 2 3 5339 5 4 4 4 4 4 3 4 2 3 3 2 4 4 4 4 5840 4 3 5 5 4 5 3 4 2 3 3 3 4 4 4 4 6041 4 3 2 3 4 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 4542 3 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4143 4 4 3 5 5 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 5944 4 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3 3 5845 4 5 3 4 5 4 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 5246 4 4 5 4 4 4 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 4947 3 4 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 2 3 2 2 4648 5 5 5 5 4 4 3 5 5 5 4 4 5 5 5 5 7449 4 4 4 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4850 5 5 4 5 5 4 3 4 4 4 4 3 3 2 3 3 61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DATA PENELITIAN MEREK
NoMerek Gaya Hidup Keputusan Pembelian Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1651 5 4 4 5 4 5 2 5 4 5 4 4 2 4 4 4 6552 5 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 2 2 4 4 4 5553 4 5 3 4 3 4 3 4 3 4 3 2 2 3 4 3 5454 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 6055 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 3 4 3 3 4 3 6456 5 5 4 5 5 5 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 5857 4 4 3 5 4 3 2 3 1 3 3 2 3 3 3 3 4958 4 3 2 2 3 3 2 5 5 3 5 2 2 2 2 2 4759 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 5 5 3 3 4 3 6060 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 6461 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 6862 5 5 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 5963 5 5 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 6064 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 6065 3 5 4 4 5 5 3 4 3 3 2 3 2 3 4 4 5766 5 5 4 5 5 5 2 5 5 5 5 2 5 4 4 5 7167 4 4 4 2 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 5768 5 5 5 4 5 5 3 3 2 3 3 3 3 4 2 3 5869 4 4 3 5 3 4 3 4 3 2 4 3 3 3 4 4 5670 4 4 4 5 4 5 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 5871 4 5 4 4 5 5 3 4 2 2 2 3 4 4 4 4 5972 5 4 4 3 3 4 1 4 4 4 2 1 2 2 2 2 4773 4 4 3 5 4 5 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 6174 4 4 4 3 4 4 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 4575 4 3 4 3 4 4 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DATA PENELITIAN MEREK
NoMerek Gaya Hidup Keputusan Pembelian Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1676 5 3 4 3 5 4 1 3 3 3 3 3 3 4 3 3 5377 5 5 5 5 5 5 2 2 2 2 2 5 5 4 5 5 6478 5 4 4 4 4 3 2 2 1 2 2 3 3 2 3 3 4779 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 5880 4 5 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 5481 5 4 4 5 4 5 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 6382 4 4 4 5 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 6283 3 3 2 4 2 3 3 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5784 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 5 4 4 6185 5 5 5 5 4 5 5 5 4 3 3 2 3 4 4 4 6686 5 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 3 3 4 4 3 6387 4 2 2 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5688 4 3 2 4 3 3 2 5 3 4 2 3 2 3 3 2 4889 4 4 3 2 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 3 5390 4 4 2 4 3 4 4 4 4 3 5 4 3 4 4 3 5991 5 4 4 2 4 4 2 4 3 3 3 4 2 4 2 4 5492 4 3 5 4 5 3 2 3 3 4 2 3 2 2 3 2 5093 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 6294 3 4 2 3 5 5 2 5 4 4 4 2 2 4 3 2 5495 4 5 2 3 4 5 2 4 2 5 4 2 2 2 2 3 5196 3 2 2 3 3 3 1 5 5 3 4 1 2 2 3 3 4597 4 4 2 4 3 4 2 4 4 4 4 2 3 3 3 3 5398 4 3 4 4 2 3 4 5 5 4 4 4 3 3 4 4 6099 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 1 2 1 2 2 57100 5 5 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kemungkinan terendah nilai rata-rata dari per item pernyataan adalah :
= 1
Kemungkinan tertinggi nilai rata-rata dari per item pernyataan adalah :
= 5
Keterangan dari Nilai Rata-RataSangat Setuju 5Setuju 4Netral 3Tidak Setuju 2Sangat Tidak Setuju 1
Kemungkinan terendah nilai rata-rata dari total adalah :
= 16
Kemungkinan terendah nilai rata-rata dari total adalah :
= 80
Keterangan dari Nilai Rata-Rata
Sangat Setuju 65-80Setuju 49-64Netral 33-48Tidak Setuju 17-32Sangat Tidak Setuju 16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Lampiran 3
Hasil Uji
Validitas,
Reliabilitas
dan hipotesis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Analisis Presentase
Frequencies
Statistics
usia pekerjaan pembelian TP
N Valid 100 100 100
Missing 0 0 0
Frequency Table
a. Berdasarkan Usia
usia
Frequency Percent Valid PercentCumulative
Percent
Valid <20 4 4,0 4,0 4,0
>51 14 14,0 14,0 18,0
21-35 51 51,0 51,0 69,0
36-50 31 31,0 31,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
b. Berdasarkan Pekerjaan
pekerjaan
Frequency Percent Valid PercentCumulative
Percent
Valid ibu rumah tangga 25 25,0 25,0 25,0
mahasiswa 19 19,0 19,0 44,0
pegawai 34 34,0 34,0 78,0
wiraswasta 22 22,0 22,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
c. Berdasarkan Keputusan Pembelian
pembelian TP
Frequency Percent Valid PercentCumulative
Percent
Valid 1 kali 39 39,0 39,0 39,0
2 kali 32 32,0 32,0 71,0
3 kali 21 21,0 21,0 92,0
4 kali 4 4,0 4,0 96,0
5 kali 4 4,0 4,0 100,0
Total 100 100,0 100,0
2. Uji Validitas dan Reliabilitas
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 100 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,793 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
merek1 19,8000 9,394 ,576 ,760
merek2 19,9600 8,867 ,581 ,754
merek3 20,5300 7,928 ,553 ,764
merek4 20,0800 8,620 ,511 ,771
merek5 20,2200 8,941 ,495 ,773
merek6 20,1100 8,584 ,608 ,747
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 100 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,862 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
gayahidup1 14,0800 10,882 ,483 ,881
gayahidup2 13,1200 9,905 ,740 ,821
gayahidup3 13,5500 8,896 ,768 ,810
gayahidup4 13,4600 9,786 ,695 ,830
gayahidup5 13,3900 9,513 ,738 ,819
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 100 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,898 5
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
keputusan1 13,1800 9,523 ,674 ,893
keputusan2 13,2000 9,515 ,759 ,873
keputusan3 12,8500 9,583 ,690 ,888
keputusan4 12,8700 9,448 ,788 ,867
keputusan5 12,8200 9,260 ,837 ,856
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Deskriptif Statistik
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Merek 100 13,00 30,00 24,1400 3,47290
gaya hidup 100 5,00 25,00 16,9000 3,84681
keputusan pembelian 100 5,00 25,00 16,2300 3,79754
Valid N (listwise) 100
Statistik Deskriptif Merek
M1 M2 M3 M4 M5 M6
N Valid 100 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0 0
Mean 4,3400 4,1800 3,6100 4,0600 3,9200 4,0300
Median 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000 4,0000
Mode 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00
Std. Deviation 0,63913 0,75719 1,00398 0,88557 0,82487 0,79715
Minimum 2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 1,00
Maximum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00
Sum 434,00 418,00 361,00 406,00 392,00 403,00
Statistik Deskriptif Gaya Hidup
GH1 GH2 GH3 GH4 GH5
N Valid 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0
Mean 2,8200 3,7800 3,3500 3,4400 3,5100
Median 3,0000 4,0000 3,0000 4,0000 4,0000
Mode 3,00 4,00 3,00 4,00 4,00
Std. Deviation 0,94687 0,88283 1,04809 0,94623 0,95869
Minimum 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Maximum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00
Sum 282,00 378,00 335,00 344,00 351,00
Statistik Deskriptif Keputusan Pembelian
KP1 KP2 KP3 KP4 KP5
N Valid 100 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0 0
Mean 3,0500 3,0300 3,3800 3,3600 3,4100
Median 3,0000 3,0000 4,0000 3,5000 3,0000
Mode 3,00 3,00 4,00 4,00 4,00
Std. Deviation 0,95743 0,88140 0,92965 0,87062 0,86568
Minimum 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00
Maximum 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00
Sum 305,00 303,00 338,00 336,00 341,00
3. Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
merek gaya hidupkeputusan pembelian
N 100 100 100
Normal Parametersa,b Mean 24,1400 16,9000 16,2300
Std. Deviation 3,47290 3,84681 3,79754
Most Extreme Differences Absolute ,101 ,083 ,100
Positive ,056 ,080 ,070
Negative -,101 -,083 -,100
Kolmogorov-Smirnov Z 1,014 ,825 1,003
Asymp. Sig. (2-tailed) ,256 ,503 ,266
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Uji Multikolinearitas
Regression
Variables Entered/Removedb
ModelVariables Entered
Variables Removed Method
1 gaya hidup, mereka
. Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: keputusan pembelian
Coefficientsa
Model UnstandardizedCoefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 1,994 2,370 ,841 ,402
merek ,348 ,099 ,318 3,517 ,001 ,884 1,131
gaya hidup
,346 ,089 ,350 3,877 ,000 ,884 1,131
a. Dependent Variable: keputusan pembelian
5. Uji Heteroskedastisitas
Regression
Variables Entered/Removedb
ModelVariables Entered
Variables Removed Method
1 gaya hidup, mereka
. Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: absres
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Coefficientsa
ModelUnstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.B Std. Error Beta
1 (Constant) 3,233 1,544 2,094 ,039
merek -,051 ,064 -,085 -,791 ,431
gaya hidup ,023 ,058 ,043 ,397 ,692
a. Dependent Variable: absres
Hasil Regresi
Regression
Variables Entered/Removedb
ModelVariables Entered
Variables Removed Method
1 gaya hidup, mereka
. Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: keputusan pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Model Summary
ModelR R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 ,547a ,300 ,285 3,21064
a. Predictors: (Constant), gaya hidup, merek
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 427,816 2 213,908 20,751 ,000a
Residual 999,894 97 10,308
Total 1427,710 99
a. Predictors: (Constant), gaya hidup, merek
b. Dependent Variable: keputusan pembelian
Coefficientsa
ModelUnstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.B Std. Error Beta
1 (Constant) 1,994 2,370 ,841 ,402
merek ,348 ,099 ,318 3,517 ,001
gaya hidup ,346 ,089 ,350 3,877 ,000
a. Dependent Variable: keputusan pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI