PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok...

161
PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TENTANG SINDROM METABOLIK TERHADAP PERILAKU MASYARAKAT DI DUSUN KRODAN, MAGUWOHARJO- SLEMAN, YOGYAKARTA (Kajian Kadar Gula Darah Puasa) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.) Program Studi Farmasi Oleh : Bernadeta Rina Anggraini NIM : 048114018 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok...

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TENTANG SINDROM

METABOLIK TERHADAP PERILAKU MASYARAKAT DI DUSUN

KRODAN, MAGUWOHARJO- SLEMAN, YOGYAKARTA

(Kajian Kadar Gula Darah Puasa)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh :

Bernadeta Rina Anggraini

NIM : 048114018

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada

padaKu mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu

rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,

untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

(Yeremia 29:11)

Keluarga besarku: Bapak, Ibu, Mbak Ana dan Mas Aan

Sahabat dan teman-temanku,

Almamaterku.

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

Nama : Bernadeta Rina Anggraini Nomor Mahasiswa : 048114018

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

“Pengaruh Pemberian Edukasi Tentang Sindrom Metabolik Terhadap Perilaku

Masyarakat di Dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta (Kajian Kadar

Gula Darah Puasa)” beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian

saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk

menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk

pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet

atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun

memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 21 Juli 2008 Yang menyatakan

Bernadeta Rina Anggraini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala

berkat dan anugerahnya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelas Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini bukanlah suatu hal

yang mudah, namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak penulis

mampu menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan

terima kasih kepada :

1. Tuhan Yesus dan Bunda Maria atas berkat, bimbingan dan rahmat-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini.

2. Walikota Yogyakarta c.q BAPPEDA Sleman yang telah memberikan ijin

untuk melakukan penelitian ini di dusun Krodan, Maguwoharjo-

Sleman,Yogyakarta.

3. Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan UGM yang telah

memberikan ijin untuk melakukan penelitian ini terutama dr. Rustamaji, M.

Kes yang telah bersedia membantu dalam penelitian ini.

4. Bapak Kepala Desa Maguwoharjo, Bapak Dukuh dan Bapak RW/RT yang

telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian ini.

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

5. Ibu Rita Suhadi, M. Si., Apt. selaku dekan Fakultas Farmasi dan dosen

pembimbing utama atas kesabaran dalam memberikan bimbingan, nasihat,

dukungan dan kesediaaan waktunya untuk berkonsultasi.

6. Ibu dr. Luciana Kuswibawati, M. Kes. selaku dosen penguji.

7. Bapak Yosef Wijoyo, M.Si., Apt. selaku dosen penguji

8. Kedua orang tuaku tercinta atas kasih sayangnya yang sangat berharga dalam

hidupku, kepercayaan, bimbingan, doa, semangat dan dukungannya setiap

waktu.

9. Mbak Ana dan Mas Aan yang selalu memberikan doa dan dukungan lewat

telepon dan smsnya.

10. Orang-orang yang dirumah yang selalu memberikan perhatian dan kasih

sayangnya ketika aku pulang.

11. Masyarakat dusun Krodan, Dosen dan Karyawan Kampus III Paingan atas

kesediaannya untuk menjadi responden dalam penelitian ini.

12. Laboratorium Prodia Yogyakarta yang telah bersedia untuk bekerjasama

dalam pengambilan sampel darah terutama mas Yudi yang telah membantu

mendapatkan informasi.

13. Keluarga Ibu Sri Handayani selaku ibu kost yang telah bersedia membantu

mencarikan responden dalam penelitian ini.

14. Temen-temen sekelompok: Made, Heti, Dipta, Duma atas kerjasama dan

semangatnya dari awal sampai selesai penelitiannya selama ± 3 bulan.

15. Sahabat-sahabatku: Made, Reni, Amanda, Novi, Atin, Wiwid, Retri, Pipit,

Oktav, Nur, Siska, Wida, Rissa, Ana atas persahabatan dan kebersamaannya.

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

16. Temen-temen baikku: Devi dan Charis yang selalu memberikan dukungan dan

semangatnya lewat smsnya.

17. Teman-temanku ex STERO: Rini, Rian, Yohani, Elina, Lulud, Wiwid, Ully, Cici,

Wulan, Floren, Tya atas persahabatan dan komunikasinya yang tetap terjalin selama

ini.

18. Mbak kost: mbak Tina, mbak Rosa, mbak Santi, mbak Leny, mbak Themy, atas

perhatian dan dukungannya selama ini.

19. Temen-temen angkatan 2004 kelas A dan kelompok praktikum A, FKK 2004 dan

kelompok praktikum kelompok C atas kerjasama dan kebersamaannya selama kuliah

di farmasi.

20. Semua pihak yang telah membantu dalam penelitian ini yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persatu.

Akhirnya, dengan kerendahan hati penulis menyadari bahwa tidak ada yang

sempurna dalam mengerjakan sesuatu dalam kehidupan ini. Oleh karena itu, penulis

sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat menjadi

lebih baik. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk

menambah ilmu pengetahuan

Yogyakarta, 16 Juli 2008

Penulis

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

INTISARI

Sindrom Metabolik atau dikenal dengan metabolic syndrome (Mets) atau sindroma resistensi adalah suatu cluster gangguan metabolik yang berkaitan dengan peningkatan risiko kardiovaskular, obesitas, hipertensi, dan diabetes mellitus. Tingginya kadar gula darah merupakan salah satu faktor risiko sindrom metabolik. Rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat terhadap penyakit sindrom metabolik dapat meningkatkan risiko untuk terkena sindrom metabolik.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental kuasi dengan rancangan penelitian non-randomized pretest-postest control group design. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi tentang sindrom metabolik terhadap perilaku masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta yang menggambarkan kadar gula darah puasa. Metode survei yang digunakan dengan instrumen penelitian kuisioner dan wawancara terstruktur. Analisis yang digunakan adalah deskriptif evaluatif dan uji statistik Mann Whitney dengan taraf kepercayaan 90%.

Hasil penelitian menunjukkan pada profil awal dan profil akhir responden secara keseluruhan diperoleh nilai p>0,1 kecuali lingkar pinggang responden laki-laki diperoleh nilai p<0,1 yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara kelompok edukasi dengan nonedukasi, untuk kuisioner diperoleh nilai Asymp.Sig 0,192 dan untuk profil kadar gula darah puasa diperoleh nilai Asymp.Sig 0,5. Namun jika dievaluasi berdasarkan jenis kelamin, perubahan kadar gula darah puasa terjadi pada responden laki-laki (-9,8mg/dL) untuk kelompok edukasi dan responden perempuan (-5,8mg/dL) untuk kelompok nonedukasi. Ditinjau dari tingkat pendidikan, tingkat pendidikan tidak memberikan pengaruh terhadap adanya perubahan kadar gula darah puasa dan ditinjau dari umur, perubahan kadar gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi. Kata Kunci: Sindrom Metabolik, Edukasi, Kadar Gula Darah Puasa, Perilaku Masyarakat.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

ABSTRACT

Metabolic syndrome (Mets) or resistence syndrome is a cluster of metabolic disorder that related with increased risk for cardiovascular, obesity, hipertension, and diabetes mellitus. The height of concenstration fasting blood glucose is one of risk factor metabolic syndrome. The lower of knowledge level from society about metabolic syndrome will increase the risk of metabolic syndrome.

This research is quasi experimental research, with non-randomized pretest-posttest control group design.The objection of this research is to identify the influence getting education about metabolic syndrome to society behavior at Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta with represent of fasting blood glucose concenstration. This research used method survey by questionnaire research instument and structure interview. It is by descriptive evaluative analysis for statistics test by Mann Whitney with 90% confidence interval.

The result of reseach in overal profile responden acquired p value is more than 0,1, for questionnaire value acquired is Asymp.Sig 0,192 and concenstration fasting blood glucose profile value acquired is Asymp.Sig 0,5. But if looked from sex , change of fasting blood glucose concenstration become of education group by a man responden (-9,8mg/dL) and noneducation group by a woman responden (-5,8mg/dL). From responden education level point of view, education level do not give influence to the change of fasting blood glucose concenstration. And from age point of view, change of fasting blood glucose concenstration become of education group by age ≥35-≤38 years and noneducation group by age ≥43-≤45 years.

Keywords: Metabolic Syndrome, Education, Concenstration Fasting Blood Glucose, Society Behavior

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .......................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .....................................................................iv

KATA PENGANTAR .................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................... viii

INTISARI .......................................................................................................ix

ABSTRACT ...................................................................................................... x

DAFTAR ISI...................................................................................................xi

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xv

DAFTAR TABEL......................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................xix

BAB I PENGANTAR..................................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

1. Perumusan Masalah ...................................................................... 4

2. Keaslian Penelitian........................................................................ 5

3. Manfaat Penelitian ........................................................................ 5

B. Tujuan Penelitian............................................................................... 6

1. Tujuan Umum ............................................................................... 6

2. Tujuan Khusus .............................................................................. 6

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA.............................................................. 8

A. Sindrom Metabolik............................................................................ 8

1. Pengertian...................................................................................... 8

2. Patogenesis .................................................................................... 8

3. Kriteria Diagnosis......................................................................... 10

4. Penatalaksanaan Terapi ................................................................ 13

B. Diabetes Mellitus.............................................................................. 15

1. Definisi ......................................................................................... 15

2. Manifestasi Klinik ........................................................................ 15

3. Klasifikasi..................................................................................... 15

4. Diagnosis ...................................................................................... 17

5. Pencegahan ................................................................................... 18

C. Terapi Perubahan Gaya Hidup ......................................................... 19

D. Edukasi ............................................................................................. 20

E. Perilaku ............................................................................................. 20

1. Pengetahuan .................................................................................. 21

2. Sikap ............................................................................................. 21

3. Tindakan atau Praktek .................................................................. 22

F. Landasan Teori ................................................................................. 22

G. Hipotesis........................................................................................... 24

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 25

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ....................................................... 25

B. Variabel Penelitian ........................................................................... 26

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

1. Variabel bebas .............................................................................. 26

2. Variabel tergantung ...................................................................... 26

C. Definisi Operasional......................................................................... 26

D. Tempat Penelitian............................................................................. 28

E. Subyek Penelitian ............................................................................. 28

F. Ruang Lingkup Penelitian................................................................. 31

G. Teknik Sampling .............................................................................. 32

H. Instrumen Penelitian......................................................................... 33

I. Tata Cara Penelitian........................................................................... 34

1. Analisis Situasi ............................................................................. 34

2. Pembuatan Kuisioner.................................................................... 35

a. Uji Coba Kuisioner................................................................... 37

b. Uji Validitas ............................................................................. 37

c. Uji Reliabilitas.......................................................................... 38

3. Pembuatan Leaflet......................................................................... 38

4. Penyebaran Kuisioner ................................................................... 39

5. Pemberian Edukasi ....................................................................... 39

6. Wawancara Terstruktur................................................................. 40

7. Pengambilan Sampel Darah.......................................................... 41

8. Pengukuran Kadar Gula Darah Puasa........................................... 41

9. Pengolahan Data ........................................................................... 41

10. Analisis Data Penelitian.............................................................. 42

J. Kesulitan Penelitian........................................................................... 43

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ...................................................... 45

A. Profil Responden ............................................................................. 45

1. Profil Responden Secara Keseluruhan ........................................ 45

a. Jenis Kelamin ........................................................................... 49

b. Tingkat Pendidikan .................................................................. 49

c. Umur......................................................................................... 51

B. Pengaruh Edukasi Tentang Sindrom Metabolik Terhadap

Perilaku (Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan) ................................. 53

C. Profil Kadar Gula Darah Puasa Pada Saat Sebelum dan Sesudah

Edukasi Tentang Sindrom Metabolik Serta Evaluasinya................. 56

1. Jenis Kelamin ............................................................................... 62

2. Tingkat Pendidikan....................................................................... 64

3. Umur............................................................................................. 65

D. Rangkuman Pembahasan.................................................................. 67

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN........................................................ 70

A. Kesimpulan ...................................................................................... 70

B. Saran................................................................................................. 71

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 72

LAMPIRAN................................................................................................... 74

BIOGRAFI PENULIS .................................................................................. 139

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Patofisiologi Sindrom Metabolik .................................................10

Gambar 2. Faktor Risiko Sindrom Metabolik................................................13

Gambar 3. Skema Rancangan Penelitian Non-Randomized Pretest-Posttest

Control GroupDesign ..................................................................25

Gambar 4. Bagan Pembagian Subyek Penelitian...........................................31

Gambar 5. Bagan Ruang Lingkup Penelitian ................................................32

Gambar 6. Persentase Jumlah Responden Edukasi dan Nonedukasi

Berdasarkan Profil Jenis Kelamin ................................................49

Gambar 7. Persentase Jumlah Responden Edukasi dan Nonedukasi

Berdasarkan Profil Tingkat Pendidikan .......................................50

Gambar 8. Persentase Jumlah Responden Berdasarkan Profil Umur

Kelompok Edukasi dan Nonedukasi ............................................51

Gambar 9. Rata-rata Nilai Kuisioner Pretest-Posttest Responden

Kelompok Edukasi dan Nonedukasi.............................................54

Gambar 10. Nilai Rata-rata Pretest-Posttest Jawaban Kuisioner Responden

Terkait Penyakit Diabetes Mellitus ..............................................56

Gambar 11. Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa Pada Saat Pretest-Posttest

Pada Kelompok Perlakuan Responden.........................................59

Gambar 12. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Responden

Kelompok Perlakuan ....................................................................60

Gambar 13. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Terkait

Jenis Kelamin Responden Kelompok Perlakuan..........................63

Gambar 14. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Terkait

Tingkat Pendidikan Kelompok Perlakuan Responden Edukasi

dan Nonedukasi ............................................................................64

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

Gambar 15. Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Terkait Umur

Responden Kelompok Perlakuan..................................................65

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I. Kriteria Sindrom Metabolik Menurut WHO Tahun 1998 ............11

Tabel II. Kriteria Sindrom Metabolik Menurut NCEP ATP III

Tahun 2001 ...................................................................................12

Tabel III. Kriteria Sindrom Metabolik Hasil Kombinasi Antara

Kriteria WHO Tahun 1998 dengan Kriteria NCEP ATP III

Tahun 2001 ...................................................................................27

Tabel IV. Distribusi Pertanyaan Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan

yang Terdapat Dalam Kuisioner ...................................................36

Tabel V. Distribusi Jenis Pertanyaan Favourable dan Nonfavourable

yang Terdapat Dalam Kuisioner ...................................................36

Tabel VI. Profil Awal Responden Meliputi: IMT, Rasio Lingkar

Pinggang-Lingkar Pinggul, Lingkar Pinggang, Tekanan Darah,

Kadar Gula Darah Puasa, dan Kadar Kolesterol Total .................46

Tabel VII. Profil Awal Responden Berdasarkan Umur, Jenis Kelamin,

dan Tingkat Pendidikan ................................................................47

Tabel VIII. Faktor Risiko Awal Sindrom Metabolik Responden Hasil

Kombinasi Antara Kriteria WHO Tahun 1998 dengan

Kriteria NCEP ATP III Tahun 2001 .............................................47

Tabel IX. Jumlah Faktor Risiko Awal Responden Edukasi dan

Nonedukasi Berdasarkan Tes Laboratorium dan

Nonlaboratorium...........................................................................48

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

Tabel X. Nilai Rata-rata Kuisioner Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan

Responden Pada Saat Pretest-Posttest........................................…55

Tabel XI. Profil Akhir Responden Berdasarkan IMT, Rasio Lingkar

Pinggang-Lingkar Pinggul, Lingkar Pinggang, Tekanan Darah,

Kadar Gula Darah Puasa, dan Kadar Kolesterol Total ...................57

Tabel XII. Faktor Risiko Akhir Sindrom Metabolik Responden Hasil

Kombinasi Antara Kriteria WHO Tahun 1998 dengan Kriteria

NCEP ATP III Tahun 2001 ..........................................................61

Tabel XIII. Jumlah Faktor Risiko Akhir Responden Edukasi dan

Nonedukasi Berdasarkan Tes Laboratorium dan

Nonlaboratorium...........................................................................62

xviii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian BAPPEDA ...............................................74

Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Komite Etik..............................................75

Lampiran 3. Kuisioner Penelitian .................................................................76

Lampiran 4. Leaflet Sindrom Metabolik .......................................................80

Lampiran 5. Data Karakteristik Responden Perempuan Nonedukasi

Laboratorium ............................................................................82

Lampiran 6. Data Karakteristik Responden Perempuan Nonedukasi

Nonlaboratorium.......................................................................83

Lampiran 7. Data Karakteristik Responden Laki-laki Edukasi

Laboratorium ............................................................................84

Lampiran 8. Data Karakteristik Responden Laki-laki Nonedukasi

Laboratorium ............................................................................85

Lampiran 9. Data Karakteristik Responden Perempuan Edukasi

Laboratorium ............................................................................86

Lampiran 10. Data Karakteristik Responden Perempuan Edukasi

Nonlaboratorium .......................................................................87

Lampiran 11. Data Karakteristik Responden Laki-laki Edukasi

Laboratorium .............................................................................88

Lampiran 12. Data Karakteristik Responden Laki-laki Edukasi

Nonlaboratorium .......................................................................89

Lampiran 13. Hasil Skoring Pretest Responden Edukasi Laboratorium.........90

xix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

Lampiran 14. Hasil Skoring Pretest Responden Nonedukasi Laboratorium ..91

Lampiran 15. Hasil Skoring Pretest Responden Edukasi Nonlaboratorium ...92

Lampiran 16. Hasil Skoring Pretest Responden Nonedukasi

Nonlaboratorium .......................................................................93

Lampiran 17. Hasil Skoring Posttest Responden Edukasi Laboratorium .......94

Lampiran 18. Hasil Skoring Posttest Responden Nonedukasi Laboratorium .95

Lampiran 19. Hasil Skoring Posttest Responden Edukasi Nonlaboratorium..96

Lampiran 20. Hasil Skoring Posttest Responden Nonedukasi

Nonlaboratorium .......................................................................97

Lampiran 21. Hasil Uji Normalitas dan Mann Whitney Profil Responden

Berdasarkan Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, dan Umur ...98

Lampiran 22. Hasil Uji Normalitas dan Mann Whitney Profil Awal Lingkar

Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Responden Laki-laki .................................................................99

Lampiran 23. Hasil Uji Normalitas dan Mann Whitney Profil Akhir Lingkar

Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Responden Laki-laki ................................................................101

Lampiran 24. Hasil Uji Normalitas dan Mann Whitney Profil Awal Lingkar

Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Responden Perempuan.............................................................103

Lampiran 25. Hasil Uji Normalitas dan Mann Whitney Profil Akhir Lingkar

Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Responden Perempuan.............................................................105

xx

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

Lampiran 26. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Awal

Tekanan Darah Sistolik............................................................107

Lampiran 27. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Akhir

Tekanan Darah Sistolik............................................................108

Lampiran 28. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Awal

Tekanan Darah Diastolik .........................................................109

Lampiran 29. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Akhir

Tekanan Darah Diastolik .........................................................110

Lampiran 30. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Awal

Kadar Gula Darah Puasa ..........................................................111

Lampiran 31. Hasil Hipotesis Mann Whitney Profil Akhir

Kadar Gula Darah Puasa ..........................................................112

Lampiran 32. Uji Normalitas dan Uji Hipotesis Independent T Test

Profil Awal Kadar Kolesterol Total .........................................113

Lampiran 33. Uji Normalitas dan Uji Hipotesis Independent T Test

Profil Akhir Kadar Kolesterol Total ........................................114

Lampiran 34. Hasil Uji Normalitas Data dan Hasil Uji Mann Whitney

Kuisioner .................................................................................115

Lampiran 35. Hasil Uji Normalitas Data dan Hasil Uji Mann Whitney

Kadar Gula Darah Puasa ..........................................................117

Lampiran 36. Hasil Wawancara Responden...................................................119

Lampiran 37. Kategori Jawaban Hasil Wawancara Responden.....................136

Lampiran 38. Lembar Pernyataan Kesediaan Sebagai Responden ................138

xxi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB I

PENGANTAR

A. Latar Belakang

Istilah sindrom metabolik akhir-akhir ini mulai gencar dibicarakan untuk

beberapa tahun belakangan ini. Sindrom metabolik atau dikenal dengan metabolic

syndrome (Mets) atau sindroma resistensi adalah suatu cluster gangguan

metabolik yang berkaitan dengan peningkatan risiko kardiovaskular, obesitas,

hipertensi, dan diabetes mellitus. Sindrom metabolik merupakan penyakit yang

kompleks, dan dianggap sebagai multiplex cardiovascular risk, dimana setiap

komponennya menjadi faktor risiko (Anonim, 2008).

Prevalensi sindroma metabolik sangat bervariasi oleh karena beberapa hal

antara lain: ketidakseragaman kriteria yang digunakan, perbedaan etnis/ras, umur

dan jenis kelamin. Walaupun demikian prevalensi sindroma metabolik dapat

dipastikan cenderung meningkat oleh karena meningkatnya prevalensi obesitas

maupun obesitas sentral (Anonim, 2006a).

Menurut penelitian yang dilakukan oleh San Antonio Heart (1979-1982)

menemukan prevalensi sindroma metabolik sebesar 15,8% dari 1.125 orang

Mexico-Amerika dan pada orang kulit putih yang berusia antara 25-64 tahun

dengan sedikitnya ditemukan 2 faktor risiko, serta sebesar 4,8% dengan 3 faktor

risiko menggunakan kriteria WHO. Hasil penelitian Framingham Offspring Study

menemukan prevalensi pada pria sebesar 29,4% dari 1.144 pria dan sebesar 23,1%

dari 1.295 wanita berusia antara 26-82 tahun (Anonim, 2006a).

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

2

World Health Organization (WHO) memperkirakan sindroma metabolik

banyak ditemukan pada banyak kelompok etnis tertentu termasuk beberapa etnis

di Asia-Pasifik seperti; India, Cina, Aborigin, Polinesia, dan Micronesia. Di

Perancis ditemukan prevalensi pada pria (23%) lebih banyak jika dibandingkan

dengan wanita (12%) dan prevalensi terbanyak ditemukan pada kelompok usia

antara 55-64 tahun yaitu pada pria sebesar 34% dan pada wanita sebesar 21%

(Anonim, 2006a).

Di Indonesia dan negara-negara ASEAN, prevalensi sindrom metabolik

akhir-akhir ini dirasakan meningkat. Hal ini terjadi akibat peningkatan

kemakmuran di negara tersebut yang dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain:

peningkatan pendapatan perkapita, perubahan struktur demografi, dan perubahan

gaya hidup terutama di kota besar yang menyebabkan peningkatan prevalensi

penyakit degeneratif. Di Indonesia terjadinya perubahan atau westernisasi pola

makan dan gaya hidup masyarakatnya diakibatkan karena banyaknya kedai makan

siap saji dan adanya peningkatan kondisi sosial ekonomi pada kelompok yang

mampu serta berkurangnya aktivitas untuk berolah raga.

Suatu penelitian di Makassar yang melibatkan 330 orang pria berusia

antara 30-65 tahun dan menggunakan kriteria NCEP ATP III dengan ukuran

lingkar pinggang yang disesuaikan untuk orang Asia (menurut klasifikasi usulan

WHO untuk orang Asia dewasa yaitu > 90 cm untuk pria dan > 80 cm untuk

wanita) menemukan prevalensi sebesar 33,9%. Prevalensi yang lebih tinggi yaitu

sebesar 62,0% ditemukan pada subyek dengan obesitas sentral (Anonim, 2006a).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

3

Menurut salah satu artikel yang dimuat di harian Kompas Yogyakarta

pada tanggal 13 Februari 2006 menyebutkan bahwa dalam satu dekade terakhir,

tren penyakit di Yogyakarta telah bergeser dari penyakit infeksi ke penyakit

degeneratif atau penyakit karena usia tua. Penyakit-penyakit degeneratif ini antara

lain hipertensi, diabetes, kolesterol, kanker, jantung, dan stroke. Pergeseran ini

berkaitan erat dengan tingginya angka usia harapan hidup warga Yogyakarta yang

mencapai 75 tahun (Anonim, 2006b). Dengan adanya pernyataan tersebut maka

dapat mendukung penelitian ini untuk dilakukan di dusun Krodan yang

merupakan salah satu daerah di Yogyakarta. Berdasarkan analisis situasi yang

telah dilakukan, mulai dari bulan Juli 2007-Desember 2007 dari 63 orang yang

melakukan pengobatan di salah satu pelayanan kesehatan di dusun Krodan

terdapat 12 orang (19,05%) yang mengalami penyakit degeneratif. Selain itu juga

dapat dilihat bahwa di dusun Krodan saat ini telah mengalami perubahan kondisi

sosial-ekonomi yaitu salah satunya dengan munculnya kedai-kedai makan,

sehingga hal ini akan berpengaruh terhadap gaya hidup masyarakat disekitarnya

terutama terkait pola makan.

Diabetes mellitus merupakan salah satu komponen faktor risiko dari

sindrom metabolik, maka pada orang diabetes yang mengalami resistensi insulin

diperlukan lebih banyak insulin untuk mengantarkan gula masuk ke dalam sel.

Adanya peningkatan kadar insulin ini digunakan untuk mengimbangi adanya

resistensi insulin. Selain itu adanya peningkatan kadar insulin akan

mengakibatkan terjadnya penimbunan lemak terutama di daerah abdomen dan

daerah tubuh bagian atas. Adanya penimbunan lemak ini tidak hanya terjadi di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

4

daerah bawah kulit saja, namun juga terjadi penimbunan lemak disekitar rongga

perut dan organ-organ di dalam rongga perut. Pada tahap ini permulaan

penimbunan lemak terjadi di sekitar hati, lambung, pankreas, usus dan ginjal

(Kurnia, 2003).

Terkait dengan adanya penyakit sindrom metabolik ini salah satu tenaga

kesehatan yang dapat berperan dalam pengelolaan pasien secara holistik adalah

farmasis. Peranan farmasis dalam hal ini sebagai penyedia informasi yang

didukung oleh sumber dan bukti yang dapat dipercaya. Adanya informasi tersebut

diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat salah satunya yaitu

adanya perubahan dalam sikap dan tindakannya untuk lebih memperhatikan

kesehatan, misalnya berupa informasi mengenai gaya hidup dan pola makan untuk

menghindari terjadinya sindrom metabolik.

1. Perumusan Masalah

a. Seperti apakah profil masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta secara keseluruhan yang meliputi: jenis kelamin, tingkat

pendidikan, umur, Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang, rasio

lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah, kadar gula darah puasa,

dan kadar kolesterol total responden yang terkait sindrom metabolik?

b. Apakah ada pengaruh edukasi tentang sindrom metabolik terhadap

perilaku (pengetahuan, sikap dan tindakan) masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta yang menjadi responden dalam

penelitian ini?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

5

c. Seperti apakah profil kadar gula darah puasa masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta sebelum dan sesudah edukasi tentang

sindrom metabolik serta evaluasinya berdasarkan pengaruh jenis kelamin,

tingkat pendidikan, dan umur responden?

2. Keaslian Penelitian

Penelitian sejenis ini pernah dilakukan yaitu: “Prevalensi Sindrom

Metabolik Non DM di RSUD KOJA, Jakarta Periode Tahun 2000-2004” oleh

Santoso, Susanna, Jeffry, dan Hartono (2004) dengan metode yang digunakan

yaitu metode survei yang bersifat deskriptif potong lintang retrospektif, selain itu

pada penelitian tersebut subyek uji yang digunakan adalah semua pasien penyakit

dalam yang dirawat di RSUD KOJA lantai 6 periode 1 Januari 2000-30 November

2004 yang menderia penyakit sindroma metabolik non DM sesuai dengan kriteria

ATP-III.

Pada penelitian ini lebih metitikberatkan pada pengaruh edukasi sindrom

metabolik terhadap perilaku masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta terkait kadar gula darah puasa. Selain itu penelitian ini juga

menggunakan metode kuisioner yang diberikan sebelum dan sesudah pemberian

edukasi (informasi) tentang sindrom metabolik. Perbedaan antara penelitian ini

dengan penelitian terdahulu yaitu terletak pada tema yang diangkat, subyek uji

yang digunakan, lokasi penelitian, dan waktu penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

6

3. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Teoritis

Diharapkan dari penelitian ini dapat memberikan gambaran atau

referensi, dan pengetahuan tentang sindrom metabolik khususnya yang

menggambarkan parameter kadar gula darah puasa pada masyarakat di

dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta.

b. Manfaat Praktis

Data yang diperoleh diharapkan dapat digunakan sebagai acuan

pihak-pihak yang terkait dalam mengatasi penyakit sindrom metabolik dan

dapat memberikan informasi tentang penyakit sindrom metabolik sehingga

dapat mencegah dan menekan jumlah penyakit sindrom metabolik yang

menggambarkan kadar gula darah puasa.

B. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh

pemberian edukasi tentang sindrom metabolik terhadap perilaku masyarakat di

dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta.

2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk mengetahui;

a. profil masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta

secara keseluruhan yang meliputi: jenis kelamin, tingkat pendidikan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

7

umur, IMT, lingkar pinggang, rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul,

tekanan darah, kadar gula darah puasa, dan kadar kolesterol total

responden yang terkait sindrom metabolik.

b. pengaruh edukasi tentang sindrom metabolik terhadap perilaku

(pengetahuan, sikap, dan tindakan) masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta yang menjadi responden dalam

penelitian ini.

c. profil kadar gula darah puasa masyarakat di dusun Krodan Maguwoharjo-

Sleman, Yogyakarta sebelum dan sesudah edukasi tentang sindrom

metabolik dan evaluasinya berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan,

dan umur responden.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB II

PENELAAHAN PUSTAKA

A. Sindrom Metabolik

1. Pengertian Sindrom Metabolik

Menurut National Cholesterol Education Program Expert Panel on

Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults, Adult

Treament Panel III (NCEP ATP III) tahun 2001, sindrom metabolik adalah

sekelompok kelainan metabolik baik lipid maupun non-lipid yang merupakan

faktor risiko penyakit jantung koroner. Kelainan metabolik tersebut meliputi:

obesitas sentral, dislipidemia aterogenik (kadar trigliserida meningkat dan kadar

kolesterol high density lipoprotein/HDL rendah), tekanan darah meningkat, dan

resistensi insulin (dengan atau tanpa intoleransi glukosa). Keadaan tersebut

berhubungan erat dengan suatu kelainan sistemik yang dikenal sebagai resistensi

insulin. Resistensi insulin adalah suatu gangguan respon biologis terhadap insulin,

baik yang endogen maupun yang eksogen dengan akibat kebutuhan insulin plasma

yang lebih banyak (hiperinsulinemia) untuk mempertahankan kadar glukosa

plasma agar tetap dalam batas normal. Resistensi insulin berkaitan erat dengan

obesitas khususnya dengan penimbunan jaringan lemak abdominal yang berlebih

atau obesitas sentral (Anonim, 2006a).

2. Patogenesis Sindrom Metabolik

Menurut ATP III mengidentifikasi 6 komponen sindrom metabolik yang

berhubungan dengan penyakit kardiovaskular;

8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

9

a. obesitas abdominal merupakan bentuk obesitas yang sering dikaitkan dengan

sindrom metabolik. Hal tersebut menandakan terjadinya peningkatan ukuran

lingkar pinggang.

b. dislipidemia aterogenik ditunjukkan dengan cara dilakukan pemeriksaan

lipoprotein yaitu adanya peningkatkan trigliserida dan rendahnya konsentrasi

kolesterol HDL.

c. tekanan darah tinggi dikaitkan dengan obesitas dan biasanya pada orang yang

mengalami resistensi insulin. Hipertensi secara umum merupakan salah satu

diantara faktor risiko dari sindrom metabolik.

d. resistensi insulin secara mayoritas terdapat pada orang dengan sindrom

metabolik. Hal ini berkaitan dengan faktor risiko dari sindrom metabolik dan

biasanya berhubungan dengan risiko penyakit kardiovaskular.

e. kondisi proinflamatori dikenal sebagai tanda klinik yang berkaitan dengan

tingginya C-reactive protein (CRP) yang secara umum ada pada orang dengan

sindrom metabolik. Pada dasarnya tingginya CRP dapat ditunjukkan dengan

banyak mekanisme, salah satu penyebabnya adalah obesitas karena banyaknya

jaringan adiposa yang melepaskan sitokin inflamatori yang kemungkinan

dapat meningkatkan level CRP.

f. kondisi protrombotik dikarakteristikan dengan terjadinya peningkatan plasma

plasminogen activator inhibitor (PAI)-1 dan fibrinogen yang selalu dikaitkan

dengan sindrom metabolik. Pada fase akut reaktan fibrinogen seperti CRP

terjadi peningkatan respon sitokin secara tinggi.

(Scott, Bryan, James, Sidney, dan Claude, 2004)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

10

OVERNUTRISI, AKTIVITAS FISIK TIDAK ADA

AKUMULASI LIPID

OBESITAS (ABDOMINAL)

DISREGULASI FUNGSI ADIPOSITOKIN DAN

PRODUKSINYA

RESISTENSI INSULIN

HIPERLIPIDEMIA INTOLERANSI GLUKOSA

ATHEROSKLEROSIS

HIPERTENSI

Gambar 1. Patofisiologis Sindrom Metabolik

(Anonim, 2007a)

3. Kriteria Diagnosis Sindrom Metabolik

Saat ini ada dua kriteria diagnosis sindrom metabolik yang banyak

digunakan yaitu kriteria WHO 1998 dan kriteria NCEP ATP III 2001. Kriteria

WHO 1998 menekankan pada adanya toleransi glukosa terganggu atau diabetes

mellitus dan atau resistensi insulin yang disertai sedikitnya dua faktor risiko lain

yaitu: hipertensi, dislipidemia, obesitas sentral, dan mikroalbuminuria. Kriteria

diagnosis sindrom metabolik WHO lebih menekankan adanya toleransi glukosa

dan resistensi insulin. Namun hal ini sulit dipraktikkan di klinik karena diperlukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

11

pemeriksaan resistensi insulin dengan teknik euglycemic clamp yang mahal,

invasif, dan umumnya tidak tersedia pada banyak pusat kesehatan, selain

mikroalbuminuria yang memerlukan pemeriksaan khusus.

Tabel I. Kriteria Sindrom Metabolik Menurut WHO Tahun 1998

Toleransi glukosa terganggu atau Diabetes Mellitus dan/atau resistensi insulin dengan dua/lebih keadaan berikut Tekanan darah meningkat ≥ 160/90 mmHg Trigliserida plasma meningkat Dan/atau kolesterol high-density lipoprotein rendah Pria Wanita

≥ 150 mg/dL < 35 mg/dL < 39 mg/dL

Obesitas sentral : Pria Rasio lingkar pinggang-pinggul Wanita Rasio lingkar pinggang-pinggul Indeks massa tubuh

> 0,90 > 0,85 dan/atau > 30 kg/m2

Mikroalbuminuria Rerata ekskresi albumin urin Ratio albumin : kreatinin

> 20 µg/ menit, atau ≥ 30 mg/gr

Pada tahun 2001, NCEP ATP III membuat suatu kriteria yang lebih

mudah digunakan di klinik. Kriteria diagnosis NCEP ATP III menggunakan

komponen kriteria dan parameter yang lebih mudah untuk diperiksa dan

diterapkan oleh para klinisi. Hal ini dimaksudkan agar lebih mudah dipraktikkan

secara klinis dengan tujuan mempermudah penegakan diagnosis dan

mempermudah tindakan pencegahan (Anonim, 2006a).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

12

Tabel II . Kriteria Sindrom Metabolik Menurut NCEP ATP III Tahun 2001

Diagnosis Sindrom Metabolik ditegakkan bila didapatkan tiga atau lebih faktor risiko tersebut

dibawah ini:

Obesitas abdominal (lingkar pinggang)

Pria

Wanita

> 102 cm

> 88 cm

Trigliserid ≥ 150 mg/dL

Kolesterol high-density lipoprotein

Pria

Wanita

< 40 mg/dL

< 50 mg/dL

Tekanan darah ≥ 130/≥ 85 mmHg

Glukosa puasa ≥ 110 mg/dL

(Anonim, 2006a)

Sindrom metabolik didiagnosis ketika seseorang menderita kurang lebih

tiga dari faktor risiko penyakit jantung. Lima kondisi yang menunjukkan faktor

risiko metabolik untuk penyakit jantung;

1. meningkatnya lingkar pinggang. Hal ini disebut juga dengan kegemukan pada

bagian perut atau berbentuk seperti apel (”having an apple shape”).

2. kadar trigliserida yang lebih besar dibandingkan dengan kadar normal di

dalam darah.

3. kadar kolesterol HDL. High Density Lipoprotein (HDL) merupakan kolesterol

baik karena kolesterol ini mengurangi risiko penyakit jantung. Menurunnya

kadar HDL dalam darah akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

4. tekanan darah yang tinggi dibandingkan dengan normal. Tekanan darah

diketahui dengan adanya dua angka biasanya ditulis satu diatas dan satunya

dibawah, contoh 120/80 mmHg. Nomor yang di atas menunjukkan tekanan

darah sistolik yang menggambarkan tekanan aliran darah ketika jantung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

13

kontraksi. Nomor yang di bawah menunjukkan tekanan darah diastolik yang

menggambarkan tekanan aliran darah ketika jantung relaksasi.

5. kadar gula darah (glukosa) puasa lebih tinggi dibandingkan normal. Tingginya

kadar gula darah dapat merupakan tanda awal penyakit diabetes.

(Anonim, 2007b)

Gambar 2. Faktor Risiko Sindrom Metabolik

(Anonim, 2007c)

4. Penatalaksanaan Terapi Sindrom Metabolik

Sampai saat ini tidak ada pengobatan yang secara pasti telah

dipublikasikan. Berdasarkan uji klinis, penatalaksanaan bagi seseorang yang

terkena sindroma ini adalah mencegah terjadinya diabetes mellitus, hipertensi, dan

penyakit kardiovaskular.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

14

Semua pasien dengan sindroma metabolik harus dimotivasi untuk

mengubah pola makan dan pola hidup mereka sebagai langkah utama dari terapi.

Panduan praktis pola hidup bagi pasien dengan sindroma metabolik adalah;

a. kurangi berat badan anda dengan berolah raga sedang (jogging) selama 30

menit setiap hari.

b. kurangi makanan yang berlemak, khususnya yang berlemak jenuh seperti

daging merah dan mentega atau makanan penuh lemak lainnya.

c. kurangi konsumsi alkohol.

d. kurangi konsumsi total karbohidrat dengan mengganti karbohidrat murni (roti

putih, kentang) dengan kacang polong, padi-padian, dan lemak tak jenuh

tunggal (kacang-kacangan, alpukat, minyak zaitun) dan mengganti minuman

soda dan jus dengan air, dan minuman diet.

e. hindari makanan berkadar gula yang tinggi dan perbanyak makanan berkadar

gula rendah.

f. hindari merokok.

g. konsumsi asam lemak omega 3 dengan memakan ikan 1 kali seminggu.

h. kurangi konsumsi garam dapur sampai kurang dari 2,4 gram per hari dengan

menggunakan lebih banyak rempah-rempah dalam masakan.

i. perbanyak makan serat (30 g/hari) dan buah-buahan.

(Santoso, Susanna, Jeffry, dan Hartono, 2004)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

15

B. Diabetes Mellitus

1. Definisi diabetes Mellitus

Diabetes Mellitus (DM) merupakan suatu kelompok gangguan metabolit

dari metabolisme lemak, karbohidrat, dan protein yang diakibatkan karena adanya

defisiensi insulin atau gangguan kerja insulin atau karena keduanya yang dapat

mengakibatkan komplikasi kronis termasuk mikrovaskuler, makrovaskuler dan

gangguan neuropati (Triplitt, Reasner, dan Isley, 2005).

2. Manifestasi Klinik

Manifestasi klinik diabetes mellitus dikaitkan dengan konsekuensi

metabolik defisiensi insulin. Pasien-pasien yang mengalami defisiensi insulin

tidak dapat dipertahankan kadar glukosa plasma puasa yang normal atau toleransi

glukosa sesudah makan karbohidrat. Jika hiperglikemianya parah dan melebihi

ambang ginjal maka timbul glukosuria. Glukosuria ini akan mengakibatkan

diuretik osmotik yang meningkatkan pengeluaran kemih (poliuria) dan timbul rasa

haus (polidipsia). Karena glukosa hilang bersama kemih, maka pasien mengalami

keseimbangan kalori negatif dan berat badan berkurang. Rasa lapar yang semakin

besar (polifagia) mungkin akan timbul sebagai akibat kehilangan kalori. Pasien

mengeluh lelah dan mengantuk (Price dan Lorraine, 1995).

3. Klasifikasi Diabetes Mellitus

Diabetes mellitus dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

a. Diabetes Mellitus Tergantung Insulin (DMTI) atau disebut DM tipe 1.

Diabetes Mellitus tipe 1 ini utamanya disebabkan oleh destruksi sel

β pankreas oleh sistem kekebalan tubuh (Triplitt et al, 2005). Proses ini dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

16

terjadi selama bertahun-tahun, dan proses ini dinamakan fase prediabetik. Jika

keadaan berlanjut akan terjadi onset of diabetic, dimana akan terjadi

hiperglikemi dan ketergantungan terhadap insulin. Penyakit ini ditandai

dengan defisiensi insulin secara absolut dan biasanya penyakit ini didiagnosis

sebelum umur 30 tahun. Diabetes mellitus tipe ini merupakan jenis diabetes

yang sering terjadi pada anak-anak dan dewasa muda (Moningkey, 2000).

b. Diabetes Mellitus Tidak Tergantung Insulin (DMTTI) atau disebut DM tipe 2.

Merupakan kasus yang banyak terjadi. Prevalensi kejadian di

negara berkembang mencapai 85% dari semua kasus DM yang terjadi.

Diabetes mellitus tipe ini menimbulkan masalah besar karena potensial

mengalami komplikasi. Penyebab DM ini adalah resistensi terhadap insulin

dan pada awalnya terjadi kekurangan sekresi insulin secara relatif. Resistensi

insulin berupa menurunnya kemampuan insulin untuk merangsang

pengambilan glukosa oleh jaringan perifer dan untuk menghambat produksi

glukosa oleh hati (Moningkey, 2000).

Kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor risiko terjadinya

DMTTI. Aktivitas fisik yang teratur akan meningkatkan sensitivitas terhadap

insulin dan memperbaiki toleransi glukosa. Peningkatan konsumsi lemak

jenuh dan penurunan konsumsi serat menurunkan sensitivitas terhadap insulin

dan kelainan toleransi glukosa. Faktor risiko yang lain adalah stres yang

berkepanjangan, baik fisik maupun trauma yang berhubungan dengan

terjadinya intoleransi glukosa karena pengaruh hormonal, juga akibat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

17

konsumsi obat-obatan dan hormon seperti fenitoin, diuretik golongan tiazid,

dan kortikosteroid (Moningkey, 2000).

c. Diabetes mellitus pada kehamilan (DM Gestasional).

Keadaan ini hanya terbatas pada wanita hamil dan gangguan

toleransi glukosa terjadi pertama kali selama kehamilan. Jika sebelum hamil

sudah mengalami DM maka tidak termasuk kategori ini dan kategori ini

biasanya merupakan DMTTI (Moningkey, 2000).

d. Diabetes tipe lain yang spesifik (diabetes akibat kerusakan genetik).

Maturity onset diabetes of youth (MODY) dikarakterisasikan

sebagai terganggunya sekresi insulin dengan resistensi insulin yang kecil atau

tidak resistensi sama sekali. Ketidakmampuan secara genetik untuk mengubah

proinsulin menjadi insulin mengakibatkan hiperglikemia ringan pada usia dini

dan hal tersebut akan diwariskan pada pola autosomal yang dominan (Triplitt

et al, 2005).

4. Diagnosis

Diagnosis dari penyakit ini dapat menggunakan tiga kriteria: (1) kadar

gula darah puasa ≥ 126 mg/dL; (2) tes toleransi kadar gula dalam darah setelah 2

jam ingesti glukosa secara oral ≥ 200 mg/dL; atau (3) kadar glukosa dalam plasma

sewaktu ≥ 200 mg/dL dengan gejala-gejala diabetes (Triplitt et all, 2005). Jika

keluhan (gejala) khas maka pemeriksaan gula darah sewaktu ≥ 200 mg/dL cukup

untuk menegakkan diagnosis. Untuk kelompok yang tanpa keluhan khas,

pemeriksaan glukosa darah satu kali abnormal belum cukup untuk menegakkan

diagnosis sehingga harus dilakukan pemastian dengan pemeriksaan ulang dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

18

mendapatkan angka gula darah yang abnormal (Moningkey, 2000). Kadar asam

keto dalam urin yang diukur secara kimia juga dapat digunakan untuk menentukan

tingkat penyakit diabetes (Guyton dan Hall, 1997).

5. Pencegahan Diabetes Mellitus

Ada tiga jenis pencegahan diabetes melitus;

a. pencegahan primer

Bertujuan untuk mencegah terjadinya diabetes mellitus. Untuk itu,

faktor-faktor yang dapat menyebabkan diabetes mellitus perlu diperhatikan baik

secara genetik maupun lingkungan yang perlu dilakukan yaitu; pola makan sehari-

hari harus seimbang dan tidak berlebihan, olahraga secara teratur dan tidak

banyak berdiam diri, usahakan berat badan dalam batas normal, hindari obat-

obatan yang dapat menimbulkan diabetes mellitus (Hembing, 2006).

b. pencegahan sekunder

Bertujuan untuk mencegah timbulnya komplikasi penyakit lain,

menghilangkan gejala, dan keluhan penyakit diabetes mellitus yang perlu

dilakukan dalam pencegahan sekunder yaitu: diet sehari-hari harus seimbang dan

sehat, menjaga berat badan dalam batas normal, usahakan pengendalian gula

darah agar tidak terjadi komplikasi diabetes mellitus, olahraga teratur sesuai

dengan kemampuan fisik dan umur (Hembing, 2006).

c. pencegahan tersier

Bertujuan untuk mencegah kecacatan lebih lanjut dari komplikasi

penyakit yang sudah terjadi, untuk mencegah kebutaan, gagal ginjal, stroke, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

19

gangren jika terjadi luka sehingga perlu pemeriksaan rutin dan berkala (Hembing,

2006).

C. Terapi Perubahan Gaya Hidup

Terapi Perubahan Gaya Hidup (Therapeutic Lifeslyle Change/TLC)

merupakan suatu pengobatan yang inovatif berdasarkan pemikiran modern yang

melekat pada gaya hidup zaman dahulu. Metode pengobatan ditinggalkan dan

menekankan perubahan-perubahan di lingkungan dan gaya hidup.

Ada lima aspek penting TLC:

1. olahraga/aerobik

Olahraga merupakan antidepresan yang poten. Menaikkan denyut nadi antara

120-160 denyut per menit. Dilakukan tiga kali seminggu selama 35 menit.

2. istirahat yang cukup, tidur selama 7 sampai 8 jam setiap malam.

3. asam lemak omega-3, pemasukan omega-3 (terutama bentuk molekuler yang

disebut EPA) dapat menurunkan tekanan atau despresi. Penelitian

merekomendasikan dosis satu kali sehari 1000 miligram EPA yang

mengandung minyak ikan dengan konsentrasi tinggi.

4. interaksi sosial, dukungan sosial membantu mencegah tekanan ketika kita

menderita dalam hidup.

5. mengurangi pikiran negatif, kesepian dapat mendorong kecenderungan

berpikir negatif. Interaksi sosial dan belajar untuk melibatkan diri dalam

berbagai aktivitas bila sendiri (Anonim, 2005b).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

20

D. Edukasi

Upaya agar masyarakat berperilaku atau mengadopsi perilaku kesehatan

dengan cara persuasi, bujukan, himbauan, ajakan, memberikan informasi,

memberikan kesadaran, dan sebagainya melalui kegiatan yang disebut pendidikan

atau penyuluhan kesehatan (Notoatmodjo, 2003). Pendidikan kesehatan adalah

suatu bentuk intervensi atau upaya yang ditujukan kepada perilaku, agar perilaku

tersebut konduksif untuk kesehatan. Dengan perkataan lain pendidikan kesehatan

mengupayakan agar perilaku individu, kelompok, atau masyarakat mempunyai

pengaruh positif terhadap pemeliharaan dan peningkatan kesehatan (Notoatmodjo,

2003).

E. Perilaku

Perilaku kesehatan pada dasarnya adalah suatu respon seseorang

(organisme) terhadap stimulus atau objek yang berkaitan dengan sakit dan

penyakit, sistem pelayanan kesehatan, makanan dan minuman, serta lingkungan

(Notoatmodjo, 2003).

Respon atau reaksi manusia, baik bersifat pasif (pengetahuan, persepsi,

dan sikap), maupun bersifat aktif (tindakan yang nyata atau practice) sedangkan

stimulus atau rangsangan disini terdiri dari 4 unsur pokok, yakni sakit dan

penyakit, sistem pelayanan kesehatan, dan lingkungan. Dengan demikian secara

lebih terinci perilaku kesehatan itu mencakup;

1. perilaku seseorang terhadap sakit dan penyakit, yaitu bagaimana manusia

berespon, baik secara pasif (mengetahui, bersikap, dan mempersepsi tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

21

penyakit dan rasa sakit yang ada pada dirinya dan luar dirinya), maupun aktif

(tindakan) yang dilakukan sehubungan dengan penyakit dan sakit tersebut.

2. perilaku terhadap sistem pelayanan kesehatan, adalah respon seseorang

terhadap sistem pelayanan kesehatan, baik sistem pelayanan kesehatan modern

maupun tradisional.

3. perilaku terhadap makanan (nutrition behavior), yakni respon seseorang

terhadap makanan sebagai kebutuhan vital bagi kehidupan.

4. perilaku terhadap lingkungan kesehatan (enviromental health behavior) adalah

respon seseorang terhadap lingkungan sebagai determinan kesehatan manusia.

(Notoatmodjo, 1993)

1. Pengetahuan

Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang

melakukan penginderaan terhadap suatu obyek tertentu. Penginderaan terjadi

melalui pancaindera manusia yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman,

rasa, dan raba. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan

telinga. Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam

membentuk tindakan seseorang (Notoatmodjo, 2003).

2. Sikap

Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang

terhadap suatu stimulus atau obyek. Sikap secara nyata menunjukkan konotasi

adanya kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu yang dalam kehidupan sehari-

hari merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial. Sikap

belum merupakan suatu tindakan atau aktivitas, akan tetapi merupakan pre-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

22

disposis tindakan suatu perilaku. Sikap itu masih merupakan reaksi tertutup,

bukan merupakan reaksi terbuka atau tingkah laku yang terbuka. Sikap merupakan

kesiapan untuk bereaksi terhadap obyek dilingkungan tertentu sebagai suatu

penghayatan terhadap obyek (Notoatmodjo, 2003).

3. Tindakan atau Praktek

Setelah seseorang mengetahui stimulus atau obyek kesehatan, kemudian

mengadakan penilaian atau pendapat terhadap apa yang diketahui, proses

selanjutnya diharapkan ia akan melaksanakan atau mempraktekkan apa yang

diketahui atau disikapinya (dinilai baik). Inilah yang disebut praktek (practice)

kesehatan, atau dapat juga dikatakan perilaku kesehatan (Over behavior).

Cara mengukur indikator perilaku atau memperoleh data atau informasi

tentang indikator-indikator perilaku tersebut untuk pengetahuan, sikap, dan

praktek agak berbeda. Untuk memperoleh data tentang pengetahuan dan sikap

cukup dilakukan melalui wawancara, baik wawancara terstruktur maupun

wawancara mendalam khususnya untuk penelitian kualitatif. Sedangkan untuk

memperoleh data praktek atau perilaku yang paling akurat adalah melalui

pengamatan (observasi). Namun dapat juga dilakukan melalui wawancara dengan

pendekatan recall atau mengingat kembali perilaku yang telah dilakukan oleh

responden beberapa waktu yang lalu (Notoadmodjo, 2003).

F. Landasan Teori

Perilaku adalah bentuk respon atau reaksi terhadap stimulus atau

rangsangan dari luar organisme (orang), namun dalam memberikan respon sangat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

23

tergantung pada karakteristik atau faktor-faktor lain dari orang yang bersangkutan.

Hal ini berarti bahwa meskipun stimulusnya sama bagi beberapa orang, namun

respon tiap-tiap orang berbeda. Perubahan perilaku baru seseorang dalam

kehidupannya dapat dilihat dari pengetahuan, sikap, dan tindakan. Sebelum

seseorang berperilaku baru, ia harus tahu terlebih dahulu apa manfaat perilaku

kesehatan bagi dirinya. Setelah seseorang mengetahui stimulus atau obyek

kesehatan, maka seseorang tersebut akan mengadakan penilaian (pendapat)

terhadap apa yang diketahui, proses selanjutnya diharapkan ia akan melaksanakan

atau mempraktekkan apa yang diketahui atau disikapinya (dinilai baik).

Pemberian informasi (edukasi) merupakan salah satu strategi untuk

memperoleh perilaku yang baru. Pada penelitian ini, pemberian edukasi tentang

sindrom metabolik terhadap masyarakat dapat memberikan informasi-informasi

tentang cara-cara hidup sehat, cara pemeliharaan kesehatan, cara menghindari

penyakit sehingga akan meningkatkan pengetahuan dan memberikan pengaruh

yang baik terhadap sikap dan tindakan masyarakat khususnya terkait dengan

diabetes mellitus sebagai salah satu faktor risiko dari sindrom metabolik.

Tingkat pengetahuan yang semakin bertambah akan menimbulkan

kesadaran dari masyarakat, sehingga menyebabkan orang akan berperilaku sesuai

dengan pengetahuan yang dimiliki. Hasil atau perubahan perilaku dengan cara ini

memakan waktu lama, tetapi perubahan yang dicapai akan bersifat langgeng

karena didasari oleh kesadaran dari diri sendiri (bukan karena paksaan).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

24

G. Hipotesis

Pemberian edukasi (informasi) mengenai sindrom metabolik akan

berpengaruh terhadap perilaku (pengetahuan, sikap, dan tindakan), selain itu juga

pemberian edukasi diharapkan dapat berpengaruh terhadap adanya perubahan

kadar gula darah puasa masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini terdiri dari dua yaitu: pertama menggunakan jenis

penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian evaluatif untuk melihat profil

responden secara keseluruhan (jenis kelamin, tingkat pendidikan, umur, lingkar

pinggang, rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah, kadar gula darah

puasa, dan kadar kolesterol total) serta untuk melihat pengaruh jenis kelamin,

tingkat pendidikan, dan umur terhadap kadar gula darah puasa responden. Kedua

menggunakan jenis penelitian eksperimental semu (kuasi) dengan rancangan

penelitian non-randomized pretest-posttest control group design untuk melihat

pengaruh edukasi tentang sindrom metabolik terhadap perilaku yang

menggambarkan parameter kadar gula darah puasa masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman Yogyakarta. Menurut rancangan ini pembagian subyek

dalam kelompok tidak dilakukan secara random, sehingga pengendalian terhadap

variabel luar dan sumber-sumber invaliditas tidak begitu kuat (Pratiknya, 2007).

O (X) O

O (-) O

Gambar 3. Skema Rancangan Penelitian Non-Randomized Pretest-Posttest Control Group Design

25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

26

B. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas

Pemberian edukasi tentang sindrom metabolik terkait dengan kadar gula

darah puasa yang diberikan pada masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-

Sleman, Yogyakarta.

2. Variabel tergantung

a. Pengetahuan masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta tentang sindrom metabolik.

b. Sikap dan tindakan masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta tentang sindrom metabolik yang menggambarkan parameter

kadar gula darah puasa.

C. Definisi Operasional

1. Masyarakat di dusun Krodan adalah sekelompok orang atau penduduk yang

bertempat tinggal dan menetap atau yang bekerja di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman,Yogyakarta baik laki-laki maupun perempuan.

2. Responden adalah masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman,

Yogyakarta yang menjadi subyek uji penelitian.

3. Edukasi merupakan suatu upaya untuk memberikan informasi kepada

masyarakat melalui kunjungan dua minggu sekali dan pemberian leaflet

tentang sindrom metabolik pada responden.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

27

4. Perilaku adalah semua aktivitas dari masyarakat yang merupakan respon dari

adanya stimulus dari luar yang akan berpengaruh terhadap pengetahuan, sikap,

dan tindakan dari setiap orang.

5. Profil kadar gula darah puasa sebelum dan sesudah edukasi merupakan selisih

antara kadar gula darah puasa pada saat posttest dan pretest.

6. Profil responden merupakan karakteristik yang ada pada responden yang

meliputi: umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan (tidak sekolah, SD, SLTP,

SLTA, diatas SLTA), Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang, rasio

lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah, kadar gula darah puasa, dan

kadar kolesterol total

7. Sindrom metabolik dalam penelitian ini merupakan kombinasi dari kriteria

WHO tahun 1998 dengan kriteria NCEP ATP III tahun 2001. Sindrom

metabolik ditegakkan bila didapatkan ≥ 2 faktor risiko berikut;

Tabel III. Kriteria Sindrom Metabolik Hasil Kombinasi Antara Kriteria WHO Tahun 1998 dengan Kriteria NCEP ATP III Tahun 2001

No. Kriteria Nilai / Kadar 1. Lingkar Pinggang

Wanita Pria

≥ 80 cm ≥ 90 cm

2. Rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul Wanita Pria

> 0,85 > 0,90

3. Indeks Massa Tubuh (IMT) ≥ 23 4. Tekanan Darah ≥130/80 mmHg 5. Kadar Gula Darah Puasa > 100 mg/dL 6. Kadar Kolesterol Total > 200 mg/dL

8. Umur adalah lama kehidupan responden, dimulai dari kelahiran sampai

dengan tahun sekarang. Rentang umur responden dibagi dalam tiga kelompok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

28

yaitu kelompok I berumur ≥35-≤38 tahun, kelompok II berumur ≥39-≤42

tahun, dan kelompok III berumur ≥43-≤45 tahun.

9. Diabetes mellitus merupakan salah satu faktor risiko dari sindrom metabolik.

D. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di dusun Krodan, Kecamatan Maguwoharjo,

Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta tepatnya di daerah sekitar kampus III

Paingan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dusun Krodan ini terdiri dari 5

tempat yaitu: Krodan, Timbulrejo, Paingan, Pomahan, dan Taman Cemara.

Pembagian tersebut berdasarkan atas banyaknya RW dan RT yang ada di dusun

Krodan yaitu: daerah Krodan merupakan RW 03 yang terdiri atas RT 01 dan RT

02, daerah Timbulrejo merupakan RW 04 yang terdiri dari RT 03 dan RT 04,

daerah Paingan merupakan RW 05 yang terdiri dari RT 05 ,RT 06, dan RT 07,

daerah Pomahan merupakan RW 06 yang terdiri atas RT 08 dan RT 09, dan

daerah Taman Cemara yang terdiri atas RT 10, RT 11, RT 12, RT 13, dan RT 14.

E. Subyek Penelitian

Subyek penelitian yang digunakan adalah masyarakat yang tinggal atau

bekerja di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta yang bersedia untuk

diajak bekerjasama dalam penelitian ini yang berlangsung selama 3 bulan

meliputi: bersedia untuk dilakukan pengambilan sampel darah, pemeriksaan fisik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

29

(pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar pinggang, lingkar pinggul dan

tekanan darah), pengisian kuisioner dan wawancara, serta pemberian edukasi.

Subyek dalam penelitian ini juga harus memenuhi kriteria inklusi: berumur 40±5

tahun laki-laki dan perempuan, memiliki BMI (Body Massa Index) ≥ 23 (pra

obesitas) dan belum pernah diterapi terkait penyakit sindrom metabolik,

sedangkan untuk kriteria eksklusinya selama edukasi berlangsung subyek uji

mendapat terapi farmakologi yang terkait penyakit sindrom metabolik. Penentuan

subyek uji dalam penelitian ini dibagi berdasarkan banyaknya tempat di dusun

Krodan sendiri yang terdiri dari: Paingan, Pomahan, Timbulrejo, Taman Cemara,

dan Krodan, selanjutnya subyek uji dalam penelitian ini akan disebut sebagai

responden.

Rancangan awal untuk responden adalah sebagai berikut: responden

yang terdiri dari 80 orang akan dibagi dalam dua kelompok yaitu perlakuan

(edukasi) dan kontrol (nonedukasi) masing-masing berjumlah 40 orang yang

terdiri dari responden perempuan sebanyak 21 orang dan responden laki-laki

sebanyak 19 orang. Selanjutnya masing-masing kelompok akan dibagi lagi

menjadi 2 perlakuan yaitu: pertama pemeriksaan laboratorium (kadar gula darah

puasa dan kadar kolesterol total) dan pemeriksaan fisik masing masing berjumlah

20 orang yang terdiri atas responden perempuan sebanyak 12 orang dan responden

laki-laki sebanyak 8 orang, kedua hanya dilakukan pemeriksaan fisik yang

masing-masing berjumlah 20 orang dan terdiri atas responden perempuan

sebanyak 9 orang dan responden laki-laki sebanyak 11 orang. Proporsi jumlah

antara responden perempuan dan laki-laki dalam penelitian ini dibagi secara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

30

seimbang atau mendekati seimbang sehingga tidak memberikan perbedaan yang

signifikan. Ketika edukasi dimulai jumlah responden pada kelompok edukasi

dengan pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan fisik berubah menjadi 21

orang sedangkan kelompok nonedukasi yang dilakukan pemeriksaan laboratorium

dan pemeriksaan fisik menjadi 19 orang dalam hal ini yang mengalami perubahan

adalah responden perempuan. Perubahan tersebut terjadi dikarenakan salah satu

responden pada kelompok nonedukasi sering melakukan aktivitas (olahraga)

karena responden tersebut bertetanggaan dengan salah satu responden pada

kelompok edukasi sehingga responden tersebut mendapatkan informasi dari

tetangganya, selanjutnya peneliti memutuskan untuk memasukkannya ke dalam

kelompok edukasi sehingga jumlah responden menjadi 41 orang untuk kelompok

edukasi dan 19 orang untuk kelompok nonedukasi.

Jumlah responden yang berhasil mengikuti penelitian sampai pemeriksaan

laboratorium dan pemeriksaan fisik yang kedua (posttest) sebanyak 78 orang

dimana perubahan yang terjadi pada responden kelompok edukasi dan kelompok

nonedukasi yang mengikuti pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan fisik,

sedangkan untuk responden kelompok edukasi dan nonedukasi dengan

pemeriksaan fisik saja jumlahnya tetap yaitu masing-masing 20 responden.

Perubahan tersebut menjadi 20 responden untuk kelompok edukasi (responden

perempuan sebanyak 12 dan responden laki-laki 8 orang) dan 18 responden untuk

kelompok nonedukasi yang terdiri atas 10 responden perempuan dan responden

laki-laki sebanyak 8 orang. Hal ini terjadi dikarenakan 1 orang responden dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

31

masing-masing kelompok tersebut mengundurkan diri sebagai subyek uji dalam

penelitian ini. Berikut ini merupakan bagan pembagian subyek uji penelitian.

80 Responden Pretest

41 Responden Edukasi (20 Lab dan 20 Non Lab)

39 Responden Nonedukasi (20 Lab dan 20 Non Lab)

Gambar 4. Bagan Pembagian Subyek Penelitian

F. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian yang berjudul: “Pengaruh Pemberian Edukasi Tentang Sindrom

Metabolik Terhadap Perilaku Masyarakat di Dusun Krodan, Maguwoharjo-

Sleman, Yogyakarta” merupakan penelitian yang dilakukan secara berkelompok

yang beranggotakan 5 orang, dimana setiap peneliti mempunyai kajian yang

berbeda-beda untuk diteliti. Adapun ruang lingkup dari penelitian ini meliputi:

umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, faktor merokok, Indeks Massa Tubuh

(IMT), lingkar pinggang, rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah,

40 Responden Edukasi

38 Responden Nonedukasi

20 Responden Tes Lab

20 Responden Non Lab

1 Responden mengundurkan diri dari

masing-masing perlakuan

18 Responden Tes Lab

Posttest

20 Responden Non Lab

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

32

kadar gula darah puasa, dan kadar kolesterol total. Pada penelitian ini peneliti

lebih berfokus pada kajian kadar gula darah puasa.

Penelitian Sindrom

Metabolik

Kajian

Kadar Kolesterol

Total

Lingkar pinggang,

lingkar pinggul, BMI

Kadar Gula Darah Puasa

Jenis kelamin, tingkat

pendidikan, umur, faktor

merokok

Tekanan Darah

Gambar 5. Bagan Ruang Lingkup Penelitian

G. Teknik Sampling

Strategi pengambilan sampel (teknik sampling) penelitian ini adalah

secara non-randomized sampling (pengambilan sampel secara non-acak) dengan

jenis quota sampling yaitu peneliti terlebih dahulu menentukan jumlah responden

yang akan mengikuti penelitian ini. Dalam pengambilan sampel secara kuota, kita

mengidentifikasikan kumpulan karakteristik penting dari populasi dan kemudiaan

memilih sampel yang diinginkan secara non-acak. Hal ini diasumsikan bahwa

sampel-sampel tersebut sesuai dengan karakteristik populasi yang telah ditetapkan

(Vockell, 1983).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

33

Sampel penelitian ini telah memenuhi persyaratan untuk dilakukan

penelitian korelasi yaitu menurut Gay (cit., Sevilla, dkk, 1993) untuk penelitian

korelasi minimal diperlukan 30 subyek. Kelebihan responden dari masing-masing

kelompok dimaksudkan sebagai responden cadangan jika selama penelitian

berlangsung terdapat responden yang mengundurkan diri sebagai responden

dalam penelitian ini.

Sampel dalam penelitian ini juga akan dilakukan pemeriksaan

laboratorium untuk kadar gula darah puasa dan kadar kolesterol total dengan

jumlah responden masing-masing 20 orang untuk kelompok edukasi dan

kelompok nonedukasi, sehingga hal ini sesuai dengan teori yaitu pada penelitian

trial klinik jumlah sampel sekitar 20 orang yang benar-benar dipilih secara

random sudah dianggap adekuat (Pratiknya, 2007). Selain itu pertimbangan

menggunakan 20 responden untuk dilakukan pemeriksaan kadar gula darah puasa

dikarenakan keterbatasan dana.

H. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: alat ukur gula

darah dari laboratorium yang telah ditentukan, timbangan berat badan, tensimeter,

pengukur tinggi badan, meteran, tape recorder dan panduan wawancara, lembar

kuisioner dan leaflet. Lembar kuisioner dan panduan wawancara dibuat dengan

bahasa sesederhana mungkin agar mudah dipahami dan dimengerti oleh

responden (masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

34

Sebagai media edukasi digunakan leaflet yang berisi pengetahuan mengenai

sindrom metabolik dan pola hidup sehat. Leaflet dibuat semenarik mungkin agar

responden tertarik untuk membacanya.

I. Tata Cara Penelitian

1. Analisis Situasi

Tahap ini dilakukan dengan mengumpulkan informasi mengenai

kemungkinan bias tidaknya diadakan penelitian dan melihat keseharian subyek

sebelum dilakukan penelitian. Sebelum penelitian ini dilakukan terlebih dahulu

dilakukan persiapan khususnya mengenai perijinan pada BAPPEDA (Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah) Pemerintah Kabupaten Sleman dan Komisi

Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas

Gadjah Mada Yogyakarta agar penelitian ini dapat berjalan. Permohonan ijin

mulai dilakukan pada bulan September 2007 untuk perijinan pada BAPPEDA dan

pada bulan November 2007 untuk perijinan kepada Komisi Etik dan pada bulan

tersebut peneliti mulai melakukan observasi untuk mencari responden.

Observasi dilakukan di dusun Krodan dengan tujuan untuk mencari dan

mengamati masyarakat di dusun Krodan, Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta yang

dapat dijadikan responden dalam penelitian ini. Proses pencarian responden

dilakukan dengan cara kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu

dengan peneliti dan memenuhi persyaratan inklusi dapat menjadi responden dalam

penelitian ini, selain itu pencarian responden juga dilakukan dengan cara keliling

dusun Krodan namun selama proses pencarian tersebut peneliti mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

35

kesulitan untuk melakukan pendekatan dengan masyarakat sekitar karena

kecenderungan masyarakat yang selalu berada di dalam rumah. Kesulitan tersebut

dapat diatasi setelah peneliti dibantu oleh pihak-pihak yang terlibat dalam suatu

organisasi yang ada di dusun Krodan (Ketua RT, Ketua PKK) agar lebih mudah

diterima oleh masyarakat.

2. Pembuatan Kuisioner

Pembuatan kuisioner disesuaikan dengan tujuan penelitian, perumusan

masalah, dan definisi operasional. Dalam pembuatan kuisioner pertanyaan disusun

dan dikelompokkan berdasarkan variabel-variabel penelitian yang ingin diketahui

yaitu pengetahuan, sikap, dan tindakan responden. Selama pembuatan kuisioner

peneliti melakukan konsultasi terhadap dosen pembimbing, rekan, dan terhadap

salah satu dosen Psikologi, selain itu dalam penyusunan kuisioner peneliti juga

melihat kuisioner pada penelitian sebelumnya yang hampir mirip.

Kuisioner yang digunakan terdiri dari 38 item pertanyaan obyektif

dengan jawaban pertanyaan berupa 4 peringkat yaitu: sangat setuju (SS), setuju

(S), tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (STS). Skala pengukuran tersebut

termasuk dalam skala ordinal dengan tujuan untuk mengetahui lebih dalam

pemahaman perilaku responden dalam hal pengetahuan, sikap, dan tindakan

terhadap sindrom metabolik jika dibandingkan dengan skala pengukuran nominal

dengan jawaban pertanyaan berupa 2 pilihan “ya” dan “tidak”.

Distribusi pertanyaan pengetahuan, sikap, dan tindakan dapat dilihat

pada tabel. Pada tabel akan ditunjukkan bahwa untuk variabel pengetahuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

36

terdapat 14 item, variabel sikap terdapat 13 item, dan untuk variabel tindakan

terdapat 11 item.

Tabel IV. Distribusi Pertanyaan Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan yang Terdapat Dalam Kuisioner

Perilaku Nomor item dalam kuisioner ∑ Total

Pengetahuan 3,4,7,11,12,15,20,21,24,25,26,30,35,37 14 Sikap 1,2,5,6,8,10,13,16,19,27,28,32,38 13 Tindakan 9,14,17,18,22,23,29, 31,33,34,36 11

Skor dalam setiap item pertanyaan hanya terdapat satu jawaban yang

benar, sehingga cara penilaiannya adalah dengan cara memberikan skor 4 untuk

jawaban sangat setuju, skor 3 untuk jawaban setuju, skor 2 untuk jawaban tidak

setuju, dan 1 untuk jawaban sangat tidak setuju. Skor tersebut berlaku jika

responden menjawab untuk item pertanyaan jenis favourable. Hal ini berlaku

sebaliknya untuk item pertanyaan jenis non favourable. Item-item pertanyaan yang

terdapat dalam kuisioner terdiri dari 27 item untuk pertanyaan jenis favourable

dan 11 item untuk pertanyaan jenis nonfavourable. Distribusi pertanyaan jenis

favourable dan nonfavourable dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel V. Distribusi Jenis Pertanyaan Favourable dan Nonfavourable yang Terdapat Dalam Kuisioner

Nomor item dalam kuisioner Perilaku

favourable nonfavourable Pengetahuan 3,4,7,11,12,15,21,24,25,26,30,37 20,35 ∑ Total 12 2 Sikap 1,2,6,8,13,28,32 5,10,16,19,27,38 ∑ Total 7 6 Tindakan 9,14,17,18,22,33,34,36 23,29,31 ∑ Total 8 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

37

a. Uji Coba Kuisioner

Sebelum dilakukan penyebaran kuisioner terlebih dahulu dilakukan uji

coba supaya pertanyaan yang diajukan pada kuisioner dapat dipahami oleh

responden. Agar diperoleh nilai distribusi yang mendekati normal pada hasil

pengukuran, maka sebaiknya jumlah responden untuk uji coba paling sedikit 20

orang. Responden untuk uji coba adalah yang memiliki karakteristik hampir sama

dengan responden pada penelitian (Notoatmodjo, 2003). Uji coba ini dilakukan

pada masyarakat yang tinggal atau yang kerjanya tidak di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman Yogyakarta.

b. Uji Validitas

Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur tersebut

benar-benar dapat mengukur apa yang akan diukur (Notoatmodjo, 2003).

Validitas pengukuran berkaitan dengan tiga unsur yaitu: alat ukur, metode ukur,

dan pengukur (peneliti). Dengan sendirinya ketiga unsur inilah yang akan

menentukan apakah hasil suatu pengukuran valid atau tidak. Dari pengertian

tersebut diketahui bahwa walaupun seorang peneliti telah memilih alat dan

metode yang baku atau valid, tetapi kalau pelaksanaan pengukurannya kurang

tepat dan teliti maka hasilnya pun akan tidak valid (Pratiknya, 2007).

Penelitian ini dilakukan uji validitas dengan menggunakan tipe validitas

isi. Validitas ini dilakukan melalui professional judgement yaitu melalui diskusi

dengan dosen pembimbing dan dosen dari Fakultas Psikologi. Uji validitas dilihat

dari item pertanyaan dari kuisioner yang disesuaikan dengan tujuan penelitian

yang diinginkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

38

c. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah suatu indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu

alat pengukur dapat dipercaya atau diandalkan, sejauh mana hasil pengukuran itu

tetap konsisten bila dilakukan pengukuran berulang-ulang (Notoatmodjo, 2003).

Penelitian ini dilakukan uji reliabilitas dengan cara mengujikan kuisioner

pada responden yang sama saat uji coba kuisioner, apakah bahasa yang digunakan

dalam kuisioner mudah dipahami atau dimengerti oleh responden. Pengujian

reliabilitas akan dilakukan secara statistik sehingga dari hasil yang diperoleh,

peneliti dapat mengetahui item-item pertanyaan yang tidak cocok digunakan

karena terlalu mudah atau sulit dipahami. Hasil ini kemudian didiskusikan

kembali dengan dosen pembimbing untuk dilakukan beberapa perbaikan.

3. Pembuatan Leaflet

Leaflet merupakan bentuk penyampaian informasi atau pesan-pesan

kesehatan melalui lembaran yang dilipat. Isi informasi dapat dalam bentuk kalimat

maupun gambar, atau kombinasi (Notoatmodjo, 2003). Pada penelitian ini leaflet

berfungsi sebagai media pemberian edukasi tentang sindrom metabolik pada

masyarakat. Leaflet ini berisi hal-hal yang terkait dengan sindrom metabolik

antara lain: definisi sindrom metabolik, ciri sindrom metabolik, risiko dan dampak

yang ditimbulkan, dan cara mencegah sindrom metabolik. Leaflet dibuat

semenarik mungkin dengan bahasa yang jelas, mudah dipahami oleh responden,

singkat dan lengkap, disertai gambar yang terkait dengan sindrom metabolik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

39

4. Penyebaran Kuisioner

Kuisioner ditujukan kepada responden masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta dengan cara melakukan pendekatan-

pendekatan terlebih dahulu. Kuisioner diberikan kepada 78 responden sebelum

edukasi tepatnya saat dilakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan kadar gula darah

puasa dan kadar kolesterol total pada awal bulan Januari 2008 dan dilakukan

sesudah pemberian edukasi pada waktu dilakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan

kadar gula darah puasa dan kadar kolesterol total pada awal bulan April 2008.

5. Pemberian Edukasi

Pemberian edukasi dilakukan untuk memberikan pengetahuan sindrom

metabolik yang berupa pemberian informasi (artikel) pada saat berkunjung ke

responden yang dilakukan secara door to door (2 minggu sekali) selama 3 bulan

dengan informasi yang berbeda-beda. Pada pertemuan pertama edukasi peneliti

menyampaikan/menginformasikan hal-hal yang terkait dengan sindrom metabolik

yang terdapat di leaflet, selanjutnya pertemuan kedua edukasi peneliti

memberikan informasi mengenai risiko sindrom metabolik yaitu tentang diabetes

mellitus. Pertemuan ketiga edukasi peneliti menyampaikan informasi mengenai

hiperlipidemia, selanjutnya pertemuan keempat peneliti menyampaikan informasi

mengenai tekanan darah tinggi. Pemberian edukasi dilakukan secara berulang

dengan tujuan untuk mengingatkan responden agar lebih memperhatikan

kesehatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

40

6. Wawancara Terstruktur

Wawancara penelitian adalah suatu metode penelitian yang meliputi

pengumpulan data melalui interaksi verbal secara langsung antara pewawancara

dengan responden. Wawancara yang dilakukan termasuk wawancara terstruktur

yaitu dilakukan dengan bantuan kerangka atau garis-garis besar yang dibutuhkan

dan berkaitan dengan permasalahan. Wawancara dalam penelitian ini berfungsi

untuk mempertegas dari jawaban kuisioner yang telah diisi responden pada waktu

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan kadar gula darah puasa, selain itu wawancara

dilakukan untuk mendapatkan informasi yang lebih tepat (yang melatarbelakangi

jawaban kuisioner).

Wawancara dilakukan secara personal dengan responden sebanyak satu

kali dan jauh dari kesan formal, tetapi tetap dalam kerangka yang sudah

ditetapkan. Wawancara ini dilakukan atau diberikan kepada 10 responden yang

masuk dalam kelompok perlakuan dengan jumlah pertanyaan 16 item yang dibuat

dengan bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti oleh responden. Selama

wawancara berlangsung peneliti menggunakan tape recoder yang merupakan

metode yang lebih praktis dalam pengumpulan data wawancara khususnya

jawaban responden yang perlu direkam. Keuntungan menggunakan tape recorder

adalah dapat memutar kembali data dalam rangka mempelajari jawaban yang

lebih sempurna, sedangkan kerugian menggunakan tape recorder adalah

responden mungkin segan mengemukakan perasaannya secara bebas bila ia tahu

bahwa jawabannya direkam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

41

7. Pengambilan Sampel Darah

Pada penelitian ini peneliti bekerjasama dengan pihak Laboratorium

Prodia Yogyakarta untuk melakukan pengambilan sampel darah pada 40

responden yang akan diperiksa. Pengambilan sampel darah responden

dilaksanakan sebanyak 2 tahap, yaitu: tahap pretest dan tahap posttest edukasi.

Tahap prestest pengambilan sampel darah dilaksanakan sebanyak 2 kali yaitu:

pertama dilaksanakan pada tanggal 4 Januari 2008 dan yang kedua dilaksanakan

pada tanggla 7 Januari 2008. Sedangkan pada tahap posttest pengambilan sampel

darah dilaksanakan sebanyak 2 kali yaitu: pertama dilaksanakan tanggal 4 April

2008 dan yang kedua dilaksanakan tanggal 8 April 2008.

8. Pengukuran Kadar Gula Darah Puasa

Pengukuran kadar gula darah puasa dilakukan setelah pengambilan

sampel darah berakhir. Pengukuran kadar gula darah puasa dilaksanakan 2 kali

yaitu sebelum (pretest) dan setelah (posttest) edukasi pada 40 responden, untuk

pengukuran kadar gula darah puasa peneliti mengadakan kerjasama kembali

dengan pihak Laboratorium Prodia Yogyakarta dengan pertimbangan karena

validasi alat ukurnya sudah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan

(terstandarisasi) selain itu Laboratorium Prodia mempunyai standar ISO.

9. Pengolahan Data

Pengolahan data dilakukan dengan cara menjumlahkan angka dari setiap

item pertanyaan yang dijawab dengan benar oleh responden kemudian dianalisis

dengan menggunakan uji statistik yang tepat. Sebelumnya item pertanyaan dalam

kuisioner dikelompokkan berdasarkan variabel-variabel yang akan diteliti, yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

42

variabel pengetahuan, sikap dan tindakan. Hasil yang diperoleh disajikan dalam

bentuk persentase, gambar, tabel, dan analisis dengan statistika.

10. Analisis Data Penelitian

Data yang diperoleh pada penelitian ini diolah dengan cara

membandingkan hasil data sebelum pemberian perlakukan (pretest) dengan hasil

data sesudah pemberian perlakuan (posttest) pada dua kelompok yang berbeda

yaitu kelompok edukasi dan kelompok nonedukasi. Analisis statistik

menggunakan Uji Mann Whitney dengan taraf kepercayaan 90%.

Langkah pertama sebelum dilakukan analisis statistik yaitu perlu

dilakukan uji normalitas pada data yang ada sehingga dapat dilihat distribusi

sebaran data. Distribusi data dikatakan normal bila nilai probabilitas (Asymp. Asg)

lebih besar dari 0,1 selanjutnya dapat dilakukan analisis statistik yang sesuai,

karena dalam penelitian ini sebaran data tidak normal maka digunakan uji

hipotesis Mann Whitney. Uji hipotesis menggunakan Mann Whitney dengan cara

melihat nilai Asymp.Sig (2-tailed). Jika nilai Asymp.Sig (2-tailed) > α maka Ho

diterima yang berarti tidak ada perbedaan nilai antara kedua kelompok

(Trihendradi, 2006). Hasil uji statistik untuk hipotesis kuisioner dan hipotesis

perubahan kadar gula darah puasa diperoleh nilai Asymp.Sig (2-tailed) sebesar

0,192 dan 0,500.

Analisis dengan metode statistik deskriptif digunakan untuk melihat

bagaimana profil responden secara keseluruhan dan jika ditinjau berdasarkan jenis

kelamin, tingkat pendidikan dan umur, serta melihat nilai rata-rata kuisioner yang

terkait dengan perilaku responden dan nilai rata-rata kadar gula darah puasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

43

responden yang dievalusasi berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan

umur responden.

Analisis data dilakukan dengan cara menghitung nilai rata-rata. Pada

penelitian ini kuisioner dan kadar gula darah puasa akan dibagi menjadi 2

kelompok yaitu: pertama untuk kuisioner, nilai rata-rata posttest- pretest secara

keseluruhan dari responden dan nilai rata-rata posttest-pretest responden terkait

dengan pertanyaan tentang kadar gula darah. Kedua untuk kadar gula darah puasa

akan dilihat nilai rata-rata kadar gula darah puasa pada saat posttest–pretest serta

nilai rata-rata kadar gula darah puasa terhadap jenis kelamin, tingkat pendidikan,

dan umur responden.

Cara perhitungan dapat dilakukan dengan rumus sebagai berikuti:

NXR =

dimana : R = Nilai rata-rata posttest-pretest X = Jumlah total nilai posttest-pretest N = Jumlah responden

J. Kesulitan Penelitian

Kesulitan yang dihadapi selama dalam penelitian ini antara lain: peneliti

mengalami kesulitan dalam proses pencarian responden di dusun Krodan

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta sehingga selama hampir 1 bulan peneliti

melakukan analisis situasi di dusun Krodan. Peneliti pernah mengalami suatu

penolakan dari calon responden yang akan diajak untuk bekerjasama dalam

penelitian ini. Faktor lainnya yaitu proses edukasi kurang berjalan lancar pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

44

beberapa responden karena kesibukan responden sehingga peneliti harus

menyesuaikan dengan kegiatan responden. Selain itu pada saat dilakukan

pengambilan data kedua (posttest) yaitu pada responden yang mengikuti

pemeriksaan laboratorium terdapat responden yang mengundurkan diri sehingga

peneliti kehilangan data kedua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil Responden

1. Profil Responden Secara Keseluruhan yang Meliputi: Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, Umur, IMT, Lingkar Pinggang, Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul, Tekanan Darah, Kadar Gula Darah Puasa, dan Kadar Kolesterol Total

Kriteria sindrom metabolik yang digunakan dalam penelitian ini

merupakan hasil kombinasi antara kriteria WHO tahun 1998 dan kriteria NCEP

ATP III karena ada beberapa kriteria yang tidak sesuai jika digunakan dalam

penelitian, misalnya dalam kriteria WHO tahun 1998 untuk tekanan darahnya ≥

160/90 mmHg. Selain itu pada penelitian ini ada kriteria yang tidak dilakukan uji

misalnya pengukuran kadar mikroalbuminuria dikarenakan keterbatasan dana

dalam penelitian ini.

Berdasarkan kriteria sindrom metabolik yang telah ditetapkan maka

diperoleh profil awal dan profil akhir dari responden secara keseluruhan,

selanjutnya dari profil tersebut dapat diketahui faktor risiko sindrom metabolik

dari masing-masing kelompok perlakuan. Data yang telah diperoleh menunjukkan

bahwa ada perbedaan profil responden sebelum dan sesudah edukasi hal ini dapat

dilihat dari nilai signifikansi dari setiap kriteria. Pada profil awal menunjukkan

bahwa nilai signifikansi yang diperoleh sebagian besar >0,1 berarti menunjukkan

tidak ada perbedaan antara kedua kelompok edukasi dan nonedukasi, sedangkan

pada kriteria pengukuran lingkar pinggang untuk responden laki-laki diperoleh

nilai signifikansi (p) < 0,1 berarti menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antar

45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

46

kedua kelompok edukasi dan nonedukasi. Pada profil awal diketahui bahwa nilai

rata-rata kadar gula darah puasa pada kelompok edukasi lebih tinggi daripada

kelompok nonedukasi, hal ini menunjukkan bahwa kondisi awal untuk rata-rata

kadar gula darah puasa kedua kelompok tersebut berbeda.

Tabel VI. Profil Awal Responden Berdasarkan IMT, Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul, Lingkar Pinggang, Tekanan Darah, Kadar Gula Darah Puasa, Kadar Kolesterol Total

Edukasi Nonedukasi No Kriteria

n ± SD n ± SD p

1. IMT 40 27,2±3,4 38 26,7±3,5 0,568

2. Rasio Lingkar pinggang-

lingkar pinggul

Laki-laki

Perempuan

40

0,9±0,04

0,9±0,1

38

0,9±0,1

0,9±0,05

0,951

0,439

3. Lingkar Pinggang

Laki-laki

Perempuan

40

95,4±7,4

90,1±7,5

38

89,8±6,6

88,3±10,0

0,020

0,524

4. Tekanan Darah

Sistolik

Diastolik

40

118,1±12,0

80,5±10,2

38

115,4±15,3

77,5±9,6

0,315

0,246

5. Kadar Gula Darah Puasa 18 100,45±26,4 20 92,4±10,5 0,792

6. Kadar Kolesterol Total 18 208,3±36,2 20 200,5±24,8 0,477

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

47

Tabel VII. Profil Awal Responden Berdasarkan Umur, Jenis Kelamin, dan Tingkat Pendidikan

Edukasi Edukasi

Kriteria n % n %

p

35-38th = 40 35-38th =36,8 39-42th = 37,5 39-42th = 31,6

Umur 40

43-45th = 22,5 38

43-45th = 31,6 0,936

Laki-laki = 47,5 Laki-laki = 47,5 Jenis Kelamin

40 Perempuan= 52,5

38 Perempuan = 47,5

0,826

Tidak Sekolah = - Tidak Sekolah = 2,6 SD = 15,0 SD = 15,8 SLTP = 15,0 SLTP = 13,2 SLTA = 40,6 SLTA = 50,0

Tingkat Pendidikan

40

Diatas SLTA = 30,0

38

Diatas SLTA = 18,4

0,423

Keterangan : n = Jumlah Responden SD = Standar Deviasi = Nilai rata-rata p = Nilai Signifikasi

Tabel VIII. Faktor Risiko Awal Sindrom Metabolik Responden Hasil Kombinasi Antara Kriteria WHO Tahun 1998 dengan Kriteria NCEP ATP III Tahun 2001

Perlakuan (Edukasi) Kontrol (Nonedukasi) No

. Faktor Risiko Test

Laboratorium Nonlaboratorium Test

Laboratorium Nonlaboratorium

1. 0 faktor - - - - 2. 1 faktor - 1 3 5 3. 2 faktor 3 4 2 4 4. 3 faktor 10 13 7 9 5. 4 faktor 3 2 5 2 6. 5 faktor 3 - 1 - 7. 6 faktor 1 -

Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka dapat digolongkan 6

faktor risiko sindrom metabolik. Menurut WHO tahun 1998 seseorang dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

48

dikatakan sindrom metabolik jika minimal memiliki 2 faktor risiko sedangkan jika

memiliki kurang dari 2 faktor risiko belum dapat dikatakan mengalami sindrom

metabolik. Sehingga dari tabel VIII dapat diketahui bahwa antara kelompok

edukasi dan nonedukasi baik yang mengikuti tes laboratorium maupun

nonlaboratorium memilik faktor risiko yang berbeda. Kelompok edukasi

merupakan kelompok yang memiliki faktor risiko yang paling banyak dimana

pada kelompok edukasi tes laboratorium terdapat 6 faktor risiko sindrom

metabolik sebanyak 1 responden sedangkan pada kelompok lain tidak ada. Dari

tabel IX juga dapat diketahui perbedaan faktor risiko antara kelompok tes

laboratorium dan nonlaboratorium yaitu pada kelompok nonlaboratorium terdapat

2 data yang hilang karena tidak dilakukan pemeriksaan kadar gula darah puasa

dan kadar kolesterol total. Berdasarkan faktor risiko yang diperoleh dapat

ditunjukkan bahwa 69 responden (88,5%) memilik lebih dari atau sama dengan 2

faktor risiko sedangkan 9 responden (11,5%) hanya memiliki kurang dari 2 faktor

risiko. Hasil lengkapnya dapat dilihat pada tabel IX.

Tabel IX. Jumlah Faktor Risiko Awal Responden Edukasi dan Nonedukasi Berdasarkan Tes Laboratorium dan Nonlaboratorium

Test Laboratorium Nonlaboratorium Faktor

Risiko Edukasi Nonedukasi Edukasi Nonedukasi

< 2 faktor - 3 orang (16,7%) 1 orang (5%) 5 orang (25%)

≥ 2 faktor 20 orang (100%) 15 orang (83,3%) 19 orang (95%) 15 orang (75%)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

49

a. Jenis Kelamin

47,5 47,552,5

47,5

0

10

20

30

40

50P

erse

ntas

e Ju

mla

h Re

spon

den

(%)

Laki-laki Perempuan

Jenis Kelamin Responden

Edukasi Nonedukasi

Gambar 6. Persentase Jumlah Responden Edukasi dan Nonedukasi Berdasarkan Profil Jenis Kelamin

Responden dalam penelitian ini diikuti oleh 78 orang yang terdiri dari

laki-laki dan perempuan. Jika dilihat dari gambar 6 maka dapat dikatakan bahwa

profil responden berdasarkan jenis kelamin terdistribusi merata di setiap

kelompok perlakuan walaupun pada kelompok edukasi responden yang berjenis

kelamin perempuan lebih banyak jika dibandingkan dengan kelompok yang lain.

Hal ini sesuai dengan hasil uji hipotesis yang telah diperoleh yaitu nilai

signifikansi (p) 0,826 dimana nilai p > 0,1 berarti tidak ada perbedaan antara 2

kelompok edukasi dan nonedukasi.

b. Tingkat Pendidikan

Berdasarkan tingkat pendidikan maka responden akan dikelompokkan

menjadi 5 katerogi yaitu: tidak sekolah, SD, SLTP, SLTA, dan diatas SLTA. Dari

hasil penelitian yang telah dilakukan sebagian besar responden dalam penelitian

ini merupakan lulusan SLTA sebanyak 35 orang yang terdiri dari kelompok

edukasi sebanyak 16 orang (40,6%) dan pada kelompok nonedukasi sebanyak 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

50

orang (50,0%), selanjutnya untuk responden dengan lulusan diatas SLTA

sebanyak 19 orang yang terdiri dari kelompok edukasi sebanyak 12 orang (30,0%)

dan kelompok nonedukasi sebanyak 7 orang (18,4%). Namun jika dilihat dari uji

statistik yang telah dilakukan maka akan diperoleh hasil yang berbeda yaitu secara

statistik akan diperoleh nilai p>0,1 yang berarti tidak ada perbedaan tingkat

pendidikan antara kelompok edukasi dan nonedukasi. Hasil lengkapnya dapat

dilihat pada tabel 7.

2,6

15 15,8 15 13,2

40,6

50

30

18,4

0

10

20

30

40

50

Per

sent

ase

Jum

lah

Res

pond

en (

%)

TidakSekolah

SD SMP SMU Diatas SMU

Tingkat Pendidikan Responden

edukasi nonedukasi

Gambar 7. Persentase Jumlah Responden Edukasi dan Nonedukasi berdasarkan Profil Tingkat Pendidikan

Adanya perbedaan tingkat pendidikan responden akan berpengaruh

terhadap kemampuan memahami informasi edukasi yang diberikan secara

personal kepada responden. Hal ini terbukti dari proses edukasi yang telah

dilakukan yaitu lewat respon/tanggapan yang diberikan responden ketika peneliti

memberikan pertanyaan mengenai hal yang terkait dengan sindrom metabolik.

Sebagai contoh responden dengan lulusan SD akan lebih sulit dalam memahami

informasi yang telah diberikan walaupun dalam penyampaian edukasi peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

51

sudah memberikan informasi dengan bahasa yang sederhana dan mudah untuk

dipahami.

c. Umur

Umur responden dalam penelitian ini akan dikelompokkan menjadi tiga

kelompok yaitu; pertama berumur ≥35–≤38 tahun, kedua berumur ≥39-≤42 tahun,

ketiga berumur ≥43-≤45 tahun. Dari data menunjukkan bahwa responden

kelompok I berumur ≥35–≤38 tahun memiliki proporsi yang paling banyak baik

kelompok edukasi maupun nonedukasi yaitu sebanyak 16 orang (40%) dan 14

orang (36,8%). Hasil lainnya dapat dilihat pada gambar 8.

4036,8 37,5

31,6

22,5

31,6

0

5

10

15

20

25

30

35

40

Per

sent

ase

Jum

lah

Res

pond

en

(%)

≥35-≤38 th ≥39-≤42 th ≥43-≤45 th

Kelompok Umur (tahun) Responden

edukasi nonedukasi

Gambar 8. Persentase Jumlah Responden Kelompok Edukasi dan Nonedukasi Berdasarkan Profil Umur

Jika dibandingkan dengan hasil pengujian secara statistik maka akan

diperoleh hasil yang berbeda. Secara statistik akan diperoleh nilai p>0,1 (nilai

Asymp.Sig 0,823) berarti tidak ada perbedaan pada kelompok umur antara

kelompok edukasi dan nonedukasi. Menurut Sugiyono (2006) pembagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

52

kelompok umur responden dapat dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai

berikut:

k = 1 + 3,3 log. N

dimana: k = Jumlah kelompok interval n = Jumlah data observasi log = Logaritma Pada penelitian ini diperoleh nilai interval untuk pembagian kelompok

umur adalah 4,4 dengan range umur responden sebanyak sebelas yaitu dari umur

≥35-≤45 tahun, karena nilai interval umur yang diperoleh berupa bilangan

pecahan (4,4) maka nilai interval dibulatkan menjadi 4. Berdasarkan data yang

telah diperoleh maka pembagian umur responden akan dikelompokkan menjadi 3

yaitu: kelompok I responden yang berumur ≥35–≤38 tahun, kelompok II

responden yang berumur ≥39-≤42 tahun dengan interval yang digunakan untuk

kedua kelompok tersebut adalah 4, dan kelompok III responden yang berumur

≥43-≤45 tahun dengan interval yang digunakan yaitu 3.

Berdasarkan data yang diperoleh responden yang berumur ≥35–≤38

tahun secara tidak sengaja dalam proses pencarian responden lebih banyak

ditemukan daripada kelompok umur yang lain, sehingga dalam penelitian ini

responden yang berumur ≥35–≤38 tahun memiliki proporsi yang lebih banyak

daripada kelompok lain. Pada penelitian ini responden yang dipilih yaitu berumur

≥35-≤45 tahun dengan pertimbangan bahwa, pada umur dewasa pertengahan

tersebut akan memiliki kecenderungan faktor risiko sindrom metabolik. Jika

menggunakan responden berumur kurang dari 35 tahun kemungkinan faktor risiko

sindrom metabolik belum terjadi sedangkan jika responden berumur diatas 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

53

tahun kemungkinan sudah terjadi atau terkena sindrom metabolik. Adanya

penelitian ini diharapkan pada umur ≥35-≤45 tahun untuk lebih memperhatikan

masalah kesehatan sehingga dapat mencegah terjadinya risiko sindrom metabolik.

B. Pengaruh Edukasi Tentang Sindrom Metabolik Terhadap Perilaku (Pengetahuan, Sikap dan Tindakan) Responden

Pada penelitian ini untuk melihat pengaruh edukasi tentang sindrom

metabolik terhadap perilaku responden dapat ditunjukkan dari hasil kuisioner

yang telah disebarkan pada saat pretest dan posttest. Hasil uji hipotesis Mann

Whitney dengan taraf kepercayaan 90% diperoleh nilai Asymp.Sig 0,192 dimana

nilai p>0,1 menunjukkan bahwa Ho diterima. Menurut Sopiyudin (2004)

Hipotesis nol (Ho) adalah hipotesis yang menunjukkan tidak ada perbedaan antar

kelompok atau tidak ada hubungan antara variabel atau tidak ada korelasi antar

variabel, karena diperoleh nilai Asymp.Sig lebih besar dari 0,1 berarti dalam

penelitian ini tidak ada perbedaan antara kelompok edukasi dan nonedukasi

setelah edukasi dilakukan. Tidak adanya perbedaan antara dua kelompok tersebut

disebabkan beberapa faktor yaitu: pengaruh kondisi psikologis responden pada

saat mengisi kuisioner dan responden merasa malas untuk mengisi lembar

kuisioner yang dianggap terlalu melelahkan karena harus berpikir dulu.

Secara statistik pemberian edukasi terhadap kelompok edukasi belum

memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perubahan perilaku responden,

namun jika dilihat dari hasil pengisian kuisioner menunjukkan adanya

peningkatan pada kelompok edukasi yaitu rata-rata nilai pretest kuisioner

responden sebesar 118,8 dan rata-rata nilai posttest kuisioner responden sebesar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

54

120,5 sedangkan untuk kelompok nonedukasi menunjukkan tidak ada peningkatan

(tetap) yaitu rata-rata nilai pretest kuisioner sebesar 116,7 dan rata-rata nilai

posttest kuisioner responden sebesar 116,6. Hasil dapat dilihat pada gambar 9.

118,8 120,5 116,7 116,6

020406080

100120

Rat

a-R

ata

Nila

iK

uisi

oner

Edukasi Nonedukasi

Kelompok Perlakuan Responden

pretest

posttest

Gambar 9. Rata-rata Nilai Kuisioner Pretest dan Posttest Responden Kelompok Edukasi dan Nonedukasi

Berdasarkan gambar 9 dapat diketahui bahwa ada perubahan untuk nilai

rata-rata kuisioner dari pretest ke posttest. Pada kelompok edukasi telah terjadi

peningkatan nilai rata-rata kuisioner yang berarti hal ini menggambarkan telah

terjadi perubahan perilaku responden setelah dilakukan edukasi selama 3 bulan,

sedangkan pada kelompok nonedukasi nilai rata-rata kuisioner tidak mengalami

peningkatan (tetap) berarti hal ini menggambarkan tidak terjadi perubahan

perilaku.

Perubahan perilaku responden yang meliputi pengetahuan, sikap, dan

tindakan juga dapat ditunjukkan dari distribusi pertanyaan yang ada didalam

kuisioner terkait pengetahuan, sikap, dan tindakan responden. Berdasarkan data

yang diperoleh, pada kelompok edukasi dan nonedukasi terjadi sedikit perubahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

55

baik pengetahuan, sikap, dan tindakan responden terkait adanya edukasi tentang

sindrom metabolik. Hasil dapat dilihat pada tabel X.

Tabel X. Nilai Rata-rata Kuisioner Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Responden Pada Saat Pretest dan Posttest

Pengetahuan Sikap Tindakan

Perlakuan Responden

Edukasi

Responden

Nonedukasi

Responden

Edukasi

Responden

Nonedukasi

Responden

Edukasi

Responden

Nonedukasi

Pretest 44,1 43,8 37,6 36,7 36,9 35,9

Posttest 44,8 43,2 38,3 37,9 37,5 36,4

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa perilaku responden

dalam penelitian ini masih tergolong rendah meskipun telah dilakukan edukasi

selama 3 bulan, hal ini terlihat dari nilai rata-rata posttest yang kurang

memberikan perubahan untuk kelompok edukasi.

Terkait dengan salah satu faktor risiko sindrom metabolik yaitu penyakit

diabetes mellitus, pada lembar kuisioner terdapat beberapa pertanyaan terkait

penyakit tersebut. Adapun tujuan dari pertanyaan-pertanyaan tersebut untuk

mengetahui pemahaman dan pengetahuan responden tentang penyakit diabetes

mellitus dan untuk mengetahui usaha yang telah dilakukan responden untuk

mencegah penyakit diabetes mellitus yang dapat diwujudkan dalam sikap dan

tindakannya. Beberapa pertanyaan tersebut terdistribusi pada item 2, 4, 6, 7, 9, 11,

15, 21, 36. Hasil lengkapnya dapat dilihat pada gambar 10.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

56

28,7 29,2 28 28,1

0

10

20

30

40

50

Nila

i Rat

a-R

ata

Kui

sion

er

Edukasi Nonedukasi

Kelompok Perlakuan Responden

Pretest Posttest

Gambar 10. Nilai Rata-Rata Pretest-Posttest Jawaban Kuisioner Responden Terkait Penyakit Diabetes Mellitus

Berdasarkan gambar di atas dapat diketahui telah terjadi sedikit

perubahan nilai rata-rata jawaban kuisioner dari pretest ke posttest terkait dengan

penyakit diabetes mellitus. Namun dengan adanya edukasi selama 3 bulan ini

telah memberikan perubahan perilaku responden untuk menjadi lebih baik dan

lebih memperhatikan masalah kesehatan yang terkait penyakit diabetes mellitus.

C. Profil Kadar Gula Darah Puasa Pada Saat Sebelum dan Sesudah Edukasi Tentang Sindrom Metabolik Serta Evaluasinya Berdasarkan Pengaruh

Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, dan Umur Responden

Pemeriksaan kadar gula darah puasa dilakukan karena ingin mengetahui

kadar gula darah yang benar-benar berada di dalam darah secara keseluruhan

tanpa ada pengaruh ataupun tambahan dari komponen lain seperti halnya

makanan. Uji statistik yang digunakan yaitu uji Mann Whitney dengan taraf

kepercayaan 90 %.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

57

Menurut Trihendradi (2006) jika nilai Sig (2-tailed) > α maka Ho

diterima dimana Ho menunjukkan tidak ada perbedaan nilai antara kedua

kelompok. Pada Uji hipotesis Mann Whitney untuk selisih kadar gula darah puasa

responden pada saat posttest-pretest diperoleh nilai Asymp. Sig. (2-tailed) lebih

besar dari 0,1 (p = 0,500). Hasil tersebut menunjukkan bahwa secara statistik

tidak ada perbedaan antara 2 kelompok perlakuan responden setelah adanya

edukasi. Secara keseluruhan dari uji statistik yang telah dilakukan menunjukkan

belum ada pengaruh edukasi terhadap perubahan kadar gula darah puasa. Berikut

ini merupakan profil akhir responden yang akan ditunjukkan pada tabel XI.

Tabel XI. Profil Akhir Responden Berdasarkan IMT, Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul, Lingkar Pinggang, Tekanan Darah, Kadar Gula Darah Puasa, dan Kadar Kolesterol Total

Edukasi Nonedukasi No Kriteria n ± SD n ± SD p

1. IMT 40 27,3±3,6 38 26,8±3,7 0,545 2. Rasio Lingkar

pinggang-lingkar pinggul Laki-laki Perempuan

40

0,9±0,1 0,9±0,1

38

0,9±0,1 0,9±0,05

0,551 0,240

3. Lingkar Pinggang Laki-laki Perempuan

40

94,4±7,4 92,4±6,4

38

89,2±7,9 90,9±9,0

0,045 0,534

4. Tekanan Darah Sistolik Diastolik

40

115,7±12,7 79,3±9,1

38

117,9±19,4 78,8±10,5

0,554 0,806

5. Kadar Gula Darah Puasa

18 93,8±25,9 20 87,0±7,1 0,918

6. Kadar Kolesterol Total 18 200,5±32,2 20 206,1±24,5 0,521 Keterangan : n = Jumlah Responden SD = Standar Deviasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

58

= Nilai rata-rata p = Nilai Signifikasi

Berdasarkan tabel XI dapat diketahui bahwa rata-rata kadar gula darah

puasa responden menunjukkan perubahan dari profil awal, pada kelompok

edukasi rata-rata kadar gula darah puasanya 93,8 mg/dL sedangkan pada

kelompok nonedukasi 87,0 mg/dL. Perubahan rata-rata kadar gula darah puasa

tersebut menunjukkan pada rentang <100 mg/dL (normal). Namun perubahan

rata-rata kadar gula darah puasa kelompok nonedukasi mendekati batas atas untuk

kondisi hipoglikemia sehingga dapat dikatakan bahwa pada kelompok edukasi

rata-rata kadar gula darah puasanya lebih baik daripada kelompok nonedukasi

yaitu tidak sampai pada kondisi hipoglikemia.

Perubahan rata-rata kadar gula darah puasa pada kelompok nonedukasi

dikarenakan pada profil awal nilai rata-rata kadar gula darah puasa responden

pada kondisi normal yaitu 92,4 mg/dL, sehingga dalam hal ini responden hanya

perlu untuk menjaga/mempertahankan agar kadar gula darahnya tetap pada

kondisi awal namun berdasarkan profil akhir yang diperoleh ternyata rata-rata

profil kadar gula darah puasa mengalami perubahan menjadi 87,0 mg/dL. Selain

itu perubahan nilai rata-rata kadar gula darah puasa pada kelompok nonedukasi

dapat disebabkan karena adanya faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh

peneliti, sehingga dapat mempengaruhi kadar gula darah. Misalnya peneliti tidak

dapat mengontrol aktivitas fisik yang dilakukan oleh responden (kegiatan

berolahraga), faktor makanan responden, dan adanya kesadaran dari setiap

individu responden untuk lebih menjaga kondisi tubuh terkait dengan peningkatan

kadar gula darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

59

Pada kelompok edukasi juga terjadi perubahan nilai rata-rata kadar gula

darah puasa yaitu pada profil awal 100,45 mg/dL (kondisi batas normal atas) dan

pada profil akhir 93,8 mg/dL (kondisi normal), sehingga dalam hal ini responden

edukasi hanya perlu untuk mempertahankan/menjaga kadar gula darahnya dari

profil awal agar tidak mengalami kenaikan (tetap). Adanya edukasi dapat

memberikan perubahan perilaku hidup sehat salah satunya dapat membantu

responden untuk menjaga kadar gula darahnya tetap pada kondisi normal.

Hasil tersebut akan berbeda jika dibandingkan dengan nilai signifikansi

yang diperoleh, pada profil akhir diperoleh nilai Asymp. Sig. (2-tailed) 0,918

(p>0,1) berarti tidak ada perbedaan kadar gula darah puasa antara kelompok

edukasi dan nonedukasi setelah adanya edukasi tentang sindrom metabolik.

Berikut ini merupakan nilai rata-rata dan selisih kadar gula darah puasa pada

kedua kelompok perlakuan.

100,5 93,8 92,4 87

0

20

40

60

80

100

120

Rat

a-ra

ta K

adar

Gul

aD

arah

Pua

sa (m

g/dL

)

edukasi nonedukasi

perlakuan responden

pretest posttest

Gambar 11. Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa Pada Saat Pretest-Posttest Pada Kelompok Perlakuan Responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

60

-6,7-5,4

-10

-5

0

5

10

Edukasi Nonedukasi

Kelompok Perlakuan Responden

Selis

ih R

ata-

Rat

a K

adar

Gul

aD

arah

Pua

sa (m

g/dL

)

Series1

Gambar 12. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Responden

Kelompok Perlakuan

Jika dilihat dari gambar diatas juga dapat dikatakan terjadi perubahan

rata-rata kadar gula darah puasa pada kedua kelompok perlakuan yaitu pada

kelompok edukasi terjadi perubahan sebesar -6,7 mg/dL sedangkan pada

kelompok nonedukasi sebesar -5,4 mg/dL. Hal ini dapat dilihat berdasarkan data

yang diperoleh yaitu dari 38 responden pada saat pretest responden yang memiliki

kadar gula darah puasa antara 100-125mg/dL (kondisi gangguan glukosa plasma)

adalah 3 responden untuk kelompok edukasi dan 3 responden untuk kelompok

nonedukasi sedangkan responden yang memiliki kadar gula darah puasa

>126mg/dL (kondisi diabetes mellitus) yaitu sebanyak 2 orang untuk kelompok

edukasi (149 mg/dL dan 185 mg/dL). Pada saat posttest terdapat perubahan nilai

kadar gula darah puasa, dimana untuk responden dengan kadar gula darah puasa

100-125mg/dL (kondisi gangguan glukosa plasma) yaitu masing-masing 1

responden untuk kelompok edukasi dan nonedukasi, sedangkan responden yang

memilik kadar gula darah >126mg/dL (kondisi diabetes mellitus) sebanyak 2

responden untuk kelompok edukasi (145mg/dL dan 181mg/dL). Pada Kelompok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

61

edukasi pada saat posttest terdapat responden dengan kadar gula darah >126

mg/dL, namun kondisi tersebut bukan merupakan kenaikkan pada saat pretest

tetapi merupakan penurunan (dari 149 mg/dL menjadi 145 mg/dL dan dari 185

mg/dL menjadi 181 mg/dL).

Berdasarkan pemeriksaan akhir juga dapat diketahui faktor risiko dari

sindrom metabolik responden untuk masing-masing kelompok. Berikut ini

merupakan faktor risiko sindrom metabolik responden berdasarkan pengambilan

data akhir yang ditunjukkan pada tabel XII.

Tabel XII. Faktor Risiko Akhir Sindrom Metabolik Berdasarkan Hasil Kombinasi Antara Kriteria WHO Tahun 1998 dan Kriteria NCEP ATP III Tahun 2001 Responden

Perlakuan (Edukasi) Kontrol (Nonedukasi) No. Faktor

Risiko Test Laboratorium

Nonlaboratorium Test Laboratorium

Nonlaboratorium

1. 0 faktor 1 - - 2 2. 1 faktor 1 2 2 5 3. 2 faktor 3 2 3 2 4. 3 faktor 4 16 5 9 5. 4 faktor 7 - 4 2 6. 5 faktor 4 - 3 - 7. 6 faktor - - 1 -

Berdasarkan tabel XII dapat diketahui bahwa telah terjadi perubahan

faktor risiko sindrom metabolik responden dari profil awal ke profil akhir yaitu;

pada kelompok edukasi nonlaboratorium dan kelompok nonedukasi baik yang

mengikuti tes laboratorium maupun nonlaboratorium paling banyak memiliki 3

faktor risiko sedangkan pada kelompok edukasi yang mengikuti tes laboratorium

paling banyak memilik 4 faktor risiko. Dari tabel tersebut juga dapat diketahui

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

62

bahwa pada kelompok edukasi hanya memiliki faktor risiko sampai 5 faktor

sedangkan pada kelompok nonedukasi terdapat 6 faktor risiko. Sehingga faktor

risiko akhir masing-masing kelompok perlakuan menunjukkan adanya perbedaan.

Berdasarkan profil akhir dapat diketahui bahwa sebanyak 65 responden

(83,3%) dapat dikatakan terkena sindrom metabolik (memiliki ≥2 faktor risiko)

sedangkan sebanyak 13 responden (16,7%) belum dapat dikatakan terkena

sindrom metabolik (memiliki < 2 faktor risiko). Hasil lengkapnya dapat

ditunjukkan pada tabel XIII.

Tabel XIII. Jumlah Faktor Risiko Akhir Responden Edukasi dan Nonedukasi Berdasarkan Tes Laboratorium dan Nonlaboratorium

Test Laboratorium Nonlaboratorium Faktor

Risiko Edukasi Nonedukasi Edukasi Nonedukasi

< 2 faktor 2 orang (10%) 2 orang (11,1%) 2 orang (10%) 7 orang (35%)

≥ 2 faktor 18 orang (90%) 16 orang (88,9%) 18 orang (90%) 13 orang (65%)

1. Jenis Kelamin

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada responden laki-laki

kelompok edukasi mengalami penurunan kadar gula darah puasa yang lebih besar

(-9,8 mg/dL) jika dibandingkan dengan responden perempuan kelompok edukasi

(-4,6 mg/dL), sedangkan pada kelompok nonedukasi pada responden perempuan

mengalami penurunan kadar gula darah yang lebih baik (-5,8 mg/dL) jika

dibandingkan responden laki-laki (-5mg/dL). Hal tersebut menunjukkan bahwa

edukasi yang diberikan pada kelompok edukasi responden laki-laki dapat

memberikan pengaruh perubahan perilaku pola hidup sehat yaitu dengan adanya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

63

penurunan kadar gula darah puasa. Hasil lengkapnya dapat ditunjukkan pada

gambar 13.

-9,8

-4,6-5 -5,8

-15

-10

-5

0

5

10

Laki-Laki Perempuan

Jenis Kelamin Responden

Selis

ih R

ata-

rata

Kad

ar

Gul

a D

arah

Pua

sa

(mg/

dL)

Edukasi Nonedukasi

Gambar 13. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa Terkait Jenis Kelamin Responden Kelompok Edukasi dan Nonedukasi

Pada responden perempuan kelompok edukasi perubahan rata-rata kadar

gula darah puasa belum menunjukkan penurunan yang lebih banyak, hal ini sesuai

dengan teori bahwa perempuan sulit untuk menurunkan kadar gula darah karena

perempuan memiliki faktor risiko lain yang lebih banyak misalnya obesitas,

hipertensi, dan aterogenik dislipidemia. Selain itu pada responden perempuan juga

memiliki kecenderungan sulit untuk mengontrol pola makan yang dapat

menyebabkan kenaikan kadar gula darah dan dapat menimbulkan faktor risiko

obesitas. Salah satu cara untuk mengetahui seseorang mengalami obesitas atau

tidak dapat dilakukan pengukuran lingkar pinggang dan lingkar pinggul.

Pengukuran lingkar pinggang dapat digunakan sebagai salah satu indikator risiko

diabetes mellitus yaitu untuk mengukur adanya resistensi insulin

.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

64

2. Tingkat Pendidikan

Ditinjau dari tingkat pendidikan responden dapat diketahui bahwa secara

keseluruhan baik pada kelompok edukasi maupun nonedukasi telah mengalami

perubahan kadar gula darah puasa, namun pada responden kelompok edukasi

dengan lulusan SLTA paling banyak mengalami perubahan kadar gula darah (-8,8

mg/dL). Sedangkan pada kelompok nonedukasi responden dengan lulusan SD

memberikan penurunan kadar gula darah paling banyak (-8,6mg/dL). Berdasarkan

data yang diperoleh menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan

responden baik kelompok edukasi dan nonedukasi tidak memberikan pengaruh

terhadap adanya perubahan kadar gula darah puasa responden. Terjadinya

perubahan kadar gula darah tersebut terjadi karena adanya kesadaran dalam diri

responden untuk lebih memperhatikan masalah kesehatan terhadap adanya bahaya

tingginya kadar gula darah. Hasil lengkapnya dapat dilihat pada gambar 14.

-7,5

-1

-8,8

-5,6

-8,6

-3,3-5,3

-3,2

-10

-5

0

5

10

Tidak Sekolah SD SLTP SLTA Diatas SLTA

Tingkat Pendidikan Responden

Selis

ih R

ata-

Rata

Kad

ar G

ula

Dara

h Pu

asa

(mg/

dL)

Edukasi Nonedukasi

Gambar 14. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Terkait Tingkat Pendidikan Kelompok Responden Edukasi dan Nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

65

3. Umur

-8,9-6,1

-10,2

-3,5-3,8 -3,4

-15

-10

-5

0

5

10

15

≥35-≤38 th ≥39-≤42 th ≥43-≤45 th

Umur (tahun) Responden

Sel

isih

Rat

a-ra

ta K

adar

Gul

a D

arah

Pua

sa (m

g/dL

)

Edukasi Nonedukasi

Gambar 15. Selisih Rata-rata Kadar Gula Darah Puasa (mg/dL) Terkait Umur Responden Kelompok Edukasi dan Nonedukasi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan kadar gula darah puasa

paling banyak terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 tahun (-8,9mg/dL) untuk

kelompok edukasi dan kelompok umur ≥43-≤45 tahun (-10,2mg/dL) untuk

kelompok nonedukasi. Pada kelompok edukasi dapat dikatakan bahwa semakin

bertambahnya usia tidak memberikan pengaruh terhadap adanya perubahan kadar

gula darah puasa. Penurunan kadar gula darah pada kelompok edukasi kelompok

umur ≥35-≤38 tahun dapat dikaitkan dengan adanya faktor kegemukan yang

dialami responden. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara yang telah

dilakukan, bahwa sebagian responden menyatakan kegemukan yang dialami

merupakan akibat dari faktor umur yang biasanya terjadi sekitar umur > 30 tahun.

Faktor kegemukan tersebut merupakan salah satu faktor risiko dari diabetes

mellitus tipe 2 yang disebabkan karena tinginya kadar gula darah, maka dapat

dikatakan bahwa pada umur >30 tahun memiliki kecenderungan untuk mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

66

diabetes mellitus tipe 2. Adanya edukasi dapat membantu responden untuk

meminimalkan terjadinya faktor risiko tersebut sehingga responden memiliki

motivasi untuk mencegah dan menjaga pola hidup khususnya terkait kadar gula

darah.

Pada kelompok nonedukasi yang berumur ≥43-≤45 tahun mengalami

penurunan kadar gula darah yang sangat baik. Hal ini sesuai dengan teori bahwa

semakin bertambahnya usia semakin tinggi risiko diabetes mellitus dimana risiko

yang tinggi dimulai sejak usia 40 tahun. Sehingga untuk meminimalkan terjadinya

faktor risiko tersebut maka pada kelompok umur tersebut memiliki motivasi untuk

menurunkan kadar gula darah, maka dapat dikatakan kelompok nonedukasi yang

berumur ≥43-≤45 tahun memiliki perhatian yang baik terhadap masalah kesehatan

khususnya terkait dengan kadar gula darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

67

D. Rangkuman Pembahasan

Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat di dusun Krodan,

Maguwoharjo-Sleman, Yogyakarta dengan profil awal yang terdiri dari: umur,

jenis kelamin, tingkat pendidikan, Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang,

rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah, kadar gula darah puasa dan

kadar kolesterol total diperoleh nilai p>0,1 berarti tidak ada perbedaan antara

kelompok edukasi dan nonedukasi kecuali pada lingkar pinggang laki-laki

diperoleh nilai p<0,1 berarti ada perbedaan antara kelompok edukasi dan

nonedukasi. Penelitian ini juga diikuti oleh responden laki-laki dan perempuan

dengan proporsi yang hampir seimbang dan sebagian besar memiliki tingkat

pendidikan SLTA sebanyak 35 orang yang terdiri dari kelompok edukasi

sebanyak 16 orang (40,6%) dan pada kelompok nonedukasi sebanyak 19 orang

(50%) serta berumur ≥35-≤38 tahun baik kelompok edukasi maupun nonedukasi

yaitu sebanyak 16 orang (40%) dan 14 orang (36,8%) dengan faktor risiko awal

sindrom metabolik yang dimiliki responden lebih dari atau sama dengan 2 faktor

sebanyak 69 orang (88,5%) sedangkan 9 orang (11,5%) memiliki kurang dari 2

faktor risiko.

Hasil uji statisitik Mann Whitney dengan menggunakan taraf

kepercayaan 90% pada hasil uji hipotesis kuisioner diperoleh nilai p>0,1 berarti

tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelompok edukasi dan

nonedukasi setelah dilakukan edukasi, namun jika dilihat dari hasil pengisian

kuisioner menunjukkan adanya kenaikan rata-rata nilai kuisioner pada kelompok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

68

edukasi yaitu pada saat pretest sebesar 118,8 dan saat posttest menjadi 120,5

sedangkan pada kelompok nonedukasi tidak mengalami peningkatan (tetap).

Edukasi yang diberikan juga dapat digunakan untuk melihat adanya

pengaruh edukasi tentang sindrom metabolik yang dapat memberikan perubahan

terhadap kadar gula darah responden dan kemudian akan dievaluasi berdasarkan

jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan umur responden. Uji statistik Mann

Whitney dengan taraf kepercayaan 90 % diperoleh hasil nilai p> 0,1 berarti

menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap perubahan kadar gula

darah puasa antara kelompok edukasi dan nonedukasi setelah dilakukan edukasi.

Jika dievaluasi berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan umur

akan memberikan hasil yang berbeda. Berdasarkan jenis kelamin selisih rata-rata

kadar gula darah puasa paling banyak terjadi pada responden laki-laki untuk

kelompok edukasi yaitu -9,8mg/dL, hal tersebut menunjukkan bahwa edukasi

yang diberikan pada responden laki-laki kelompok edukasi dapat memberikan

pengaruh perubahan perilaku pola hidup sehat yaitu dengan adanya penurunan

kadar gula darah puasa, sedangkan pada kelompok nonedukasi terjadi pada

responden perempuan (-5,8 mg/dL). Berdasarkan tingkat pendidikan dapat

diketahui bahwa secara keseluruhan terjadi perubahan kadar gula darah puasa baik

kelompok edukasi maupun nonedukasi, sehingga dapat dikatakan tingkat

pendidikan responden tidak memberikan pengaruh terhadap adanya perubahan

kadar gula darah puasa. Terjadinya perubahan kadar gula darah tersebut terjadi

karena adanya kesadaran dalam diri responden untuk lebih memperhatikan

masalah kesehatan khususnya terhadap adanya kenaikkan kadar gula darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

69

Berdasarkan umur selisih rata-rata kadar gula darah puasa paling banyak

terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 tahun untuk kelompok edukasi (-8,9mg/dL).

Pada kelompok edukasi dapat dikatakan bahwa semakin bertambahnya usia tidak

memberikan pengaruh terhadap adanya perubahan kadar gula darah puasa.

Sedangkan pada kelompok nonedukasi selisih rata-rata kadar gula darah paling

banyak terjadi pada kelompok umur ≥43-≤45 tahun (-10,2mg/dL). Hal ini sesuai

dengan teori bahwa semakin bertambah usia semakin tinggi risiko diabetes

mellitus dimana risiko yang tinggi dimulai sejak usia 40 tahun. Sehingga untuk

meminimalkan terjadinya faktor risiko tersebut maka pada kelompok umur

tersebut memiliki motivasi untuk menurunkan kadar gula darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

70

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikuti:

1. Profil responden dalam penelitian secara keseluruhan meliputi: pengukuran

IMT, rasio lingkar pinggang-lingkar pinggul, tekanan darah, kadar gula darah

puasa, dan kadar kolesterol total diperoleh nilai p>0,1 berarti tidak ada

perbedaan antara kelompok edukasi dan nonedukasi, sedangkan untuk lingkar

pinggang responden laki-laki nilai p<0,1 berarti ada perbedaan antara

kelompok edukasi dan nonedukasi. Jika ditinjau berdasarkan jenis kelamin,

responden laki-laki sebanyak 38 orang dan responden perempuan sebanyak 40

orang, untuk tingkat pendidikan responden tidak sekolah (2,6%), SD (30,8%),

SLTP (28,2%), SLTA (90,6%) dan diatas SLTA (48,4%); jika ditinjau dari

kelompok umur responden berumur 35-38 tahun (76,8%), responden berumur

39-42 tahun (69,1%) dan responden berumur 43-45 tahun (54,1%).

2. Pengaruh edukasi tentang sindrom metabolik terhadap perilaku responden

dapat dilihat dari hasil selisih rata-rata nilai kuisioner posttest-pretest pada

kelompok edukasi dan nonedukasi yaitu sebesar 1,7 dan -0,1 serta diperoleh

nilai p>0,1 berarti tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok

edukasi dan nonedukasi setelah adanya edukasi sindrom metabolik.

3. Pada profil kadar gula darah puasa baik sebelum edukasi dan sesudah edukasi

diperoleh nilai p>0,5 berarti tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

71

perubahan kadar gula darah puasa antara kelompok edukasi dan nonedukasi.

Jika dievaluasi berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan umur maka

diperoleh hasil sebagai berikuti;

a) jenis kelamin, selisih rata-rata kadar gula darah puasa paling banyak pada

responden laki-laki untuk kelompok edukasi (-9,8mg/dL) dan responden

perempuan untuk kelompok nonedukasi (-5,8mg/dL).

b) tingkat Pendidikan, secara keseluruhan tingkat pendidikan tidak

memberikan pengaruh terhadap adanya perubahan kadar gula darah puasa.

c) umur, selisih rata-rata kadar gula darah puasa yang paling banyak.terdapat

pada kelompok umur ≥35-≤38 tahun (-8,9mg/dL) untuk kelompok edukasi

dan kelompok umur ≥43-≤45 tahun (-10,2mg/dL) untuk kelompok

nonedukasi.

B. Saran

1. Perlu dilakukan penelitian sejenis dengan waktu edukasi yang lebih lama dan

proses edukasi yang diberikan dibuat semenarik mungkin agar responden tidak

merasa bosan.

2. Jika penelitian ini dilanjutkan, pada persyaratan inklusif responden sebaiknya

range umur agak diperlebar karena pada penelitian ini sedikit mengalami

kesulitan dalam mencari responden.

3. Untuk penelitian yang akan datang sebaiknya lokasi penelitian diperluas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

72

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 2004, Clinical Management of Metabolic Syndrome, Amerika, http://circ.ahajournals.org/cgi/content/full/109/4/551, diakses pada tanggal 16 Juli 2007

Anonim, 2005, Change Your Life, Change Your Mind,

http://www.psych.ku.edu/tlc/Therapeutic%20Lifestyle%Change%20article.dpf, diakses tanggal 6 September 2007

Anonim, 2006a, Sindrom Metabolik Pengertian, Epidemiologi, dan Kriteria

Diagnosis, hhtp://www.prodia.co.id//files/II.2006/info lab 04 2006.pdf, diakses tanggal 26 Februari 2008

Anonim, 2006b, Kecenderungan Penyakit di Yogyakarta Kian Bergeser,

http://www.kompas.com/kompas-cetak/0702/13/jogja/1033735.html, diakses tanggal 28 September 2007

Anonim, 2007a, Ficture Pathophysiology of the Metabolic Syndrome,

http://www.tmd.ac.jp/mri/prm/englishi1-10/slide2.JPG, diakses pada tanggal 13 Mei 2008

Anonim, 2007b, What Is Metabolic Syndrome, http://www.nhlbi.nih.gov, diakses

tanggal 25 Juni 2007 Anonim, 2007c, Gambar Obesitas Sentral Sering Disertai Dengan Munculnya

faktor Risiko Metabolik yang Dapat Memicu Terjadinya Berbagai Komplikasi, http://www.prodia.co.id/images/adiponektin2_gbr1.jpg, diakses pada tanggal 13 Mei 2008

Anonim, 2008, Sindrom Metabolik Pada Remaja, http://www.info-

sehat.com/content.php?s_sid=376, diakses pada tanggal 6 Oktober 2007 Dahlan, M. S., 2004, Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan, Cet. I, Arkans,

Jakarta Guyton, A. C., dan Hall, J. E., 1996, Textbook of Medical Physiology, 1235-1236,

diterjemahkan oleh Irawati Setiawan, LMA, Ken Ariata Tengadi, Alex Santoso, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

Hembing, W., 2006, Bebas Diabetes Mellitus ala Hembing, 7-8, 15-16, Puspa

Swara, Jakarta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

73

Moningkey, S. I., 2000, Epidemologi Diabetes Mellitus dan Pengendaliannya, Medika, XXXVI (3), 187-190

Notoatmodjo, S., 1993, Pengantar Pendidikan Kesehtan dan Ilmu Perilaku

Kesehatan, Cet I, Edisi I, 53-55, Andi Offset, Yogyakarta Notoatmodjo, S., 2003, Pendidikan dan perilaku Kesehatan, 13, 117, 121, 130-

131, Rineka Cipta, Jakarta Praktinya, A. W., 2007, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Kedokteran dan

Kesehatan, 134-136, Ed.1, Cet. 4, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta Price, S. A., dan Lorraine, M. W., 1995, Patofisiologi Konsep Klinik Proses-

Proses Penyakit, 305, Ed. 2, Bag. 2, EGC Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta

Santoso, Mardi., Suzanna, N., Jeffry, dan Agustina M., 2004, Prevalensi

Sindroma Metabolik Non DM di RSUD KOJA, Jakarta Periode Tahun 2000-2004, Meditek, Vol 12, No 31, 20-22, Mei-Agustus 2004, FK UKRIDA, Jakarta

Scot M, Grundy, H. Bryan Brewer, Jr., James I. Cleeman, Sidney C. Smith, Jr.,

dan Claude Lenfant, 2004, Definition of Metabolic Syndrome, American Heart Association, Inc. Amerika, http://circ.ahajournals.org/cgi/content/ful/109/3/433, diakses pada tanggal 26 Februari 2008

Sevilla, C. G., Ochave, J. A., Punsalon, T. E., Regala, B. P., and Uriarte, G. G.,

1993, Pengantar Metodologi Penelitian, diterjemahkan oleh Tuwu, A., Edisi I, 163, UI Press, Jakarta

Siswono, 2005, Kenali Sindrom X untuk Cegah Penyakit Diabetes,

http://www.gizi.net/cgi-bin/berita/fullnews.cgi?newsid1109649796,13350, diakses pada tanggal 6 Oktober 2007

Sugiono, 2006, Statistik Untuk Penelitian, CV Alfabeta, Bandung Trihendradi, C., 2007, Langkah Mudah Menguasai SPSS 15, 127, Andi,

Yogyakarta Triplitt, C. L., Reasner, C. A., and Isley, W. L., 2005, Pharmacotherapy A

Pathophysiologic Approach, Sixth Edition, 1333-1363, Edited by J. T. Dipiro, McGraw-Hill Companie, Inc

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

74

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian BAPPEDA Sleman Yogyakarta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

75

Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Komisi Etik Kedokteran dan Kesehatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

76

Lampiran 3. Kuisioner Penelitian

Lembar kuesioner yang diisi oleh subjek dan kategori jawaban

Identitas responden

Nama :

Jenis kelamin : laki-laki / perempuan*

Umur : …….tahun

Pendidikan :

Jenis pekerjaan :

Merokok : ya/ tidak*

Riwayat penyakit keluarga :

Riwayat penyakit :

* coret yang tidak perlu

Lembar kuesioner ini terdiri dari 38 butir pertanyaan. Baca dan pahami setiap pernyataan

dengan baik kemudian berilah tanda silang (X) pada kolom yang telah tersedia. Pilihan

jawaban atas pernyataan-pernyataan tersebut adalah sebagai berikut :

STS : jika pilihan SANGAT TIDAK SETUJU

TS : jika pilihan TIDAK SETUJU

S : jika pilihan SETUJU

SS : jika pilihan SANGAT SETUJU

Jawablah pernyataan-pernyataan tersebut dengan jujur. Jawaban yang Anda berikan tidak

ada yang benar ataupun salah

Contoh :

No Pernyataan SS S TS STS

1 Saya merasa olahraga bukan suatu keharusan X

Atas partisipasi dan kerja sama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

77

No Pertanyaan SS S TS STS 1 Saya sadar stress dalam pekerjaan dapat

mempengaruhi kesehatan

2 Meskipun saya tidak memiliki riwayat penyakit keluarga (kolesterol, hipertensi, diabetes), saya tetap harus mengatur pola makan

3 Saat mengalami stress, orang akan lebih mudah terserang penyakit

4 Pemeriksaan kesehatan (kolesterol,gula darah, tekanan darah) sebaiknya dilakukan sedini mungkin

5 Meskipun alkohol tidak baik untuk kesehatan, saya akan tetap meminumnya karena dapat membuat saya merasa santai (rilex

6 Menurut saya pemantauan kolesterol, gula darah dan tekanan darah perlu dilakukan sejak dini

7 Salah satu cara untuk menghindari penyakit kolesterol dan diabetes yaitu dengan menjaga pola makan yang sehat setiap hari

8 Menurut saya orang yang merokok lebih mudah terserang penyakit

9 Saya akan mulai memeriksakan kadar gula darah, kolesterol, dan tekanan darah secara rutin

10 Makanan yang berserat baik dikonsumsi setiap hari, tetapi saya tidak terlalu mempedulikannya

11 Orang yang sangat gemuk (obesitas) akan cenderung lebih mudah terserang penyakit jantung, kolesterol, diabetes

12 Pada usia 40 tahunan kecenderungan perut membesar (gemuk sentral) lebih meningkat

13 Menurut saya mengatur pola makan penting walaupun dalam keadaan sehat

14 Saya selalu mengontrol berat badan, karena orang yang gemuk umumnya tidak sehat (memiliki banyak penyakit)

15 Makanan cepat saji (fast food) merupakan penyebab utama timbulnya penyakit hipertensi, diabetes

16 Meskipun merokok berbahaya bagi kesehatan, hal itu tidak bermasalah bagi saya (saya tetap merokok)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

78

No Pertanyaan SS S TS STS 17 Saya akan mengatur pola makan 4 sehat 5

sempurna dengan susu yang kandungan lemaknya rendah

18 Saya mulai mengurangi makan makanan yang banyak mengandung garam dan lemak

19 Saya merasa tidak perlu memeriksa tekanan darah karena saya tidak hipertensi

20 Orang yang relatif tidak gemuk kadar kolesterolnya pasti rendah

21 Semakin tua umur, kesehatan akan semakin menurun, sehingga semakin berisiko terserang penyakit hipertensi, kolesterol, dan diabetes

22 Saya tidak merokok karena tahu bahaya rokok bagi kesehatan

23 Saya tidak memantau berat badan saya karena tidak mempengaruhi kesehatan saya

24 Orang yang mengalami stess mudah terserang penyakit hipertensi

25 Mengkonsumsi alkohol dapat memperparah penyakit jantung

26 Kebiasaan merokok dapat memicu timbulnya penyakit jantung

27 Lingkar pinggang yang besar dapat mempengaruhi kesehatan, tetapi menurut saya tidak masalah

28 Saya merasa olahraga yang baik tidak selalu olahraga berat (bulutangkis, volley, sepakbola)

29 Saya jarang berolahraga karena olahraga tidak mempengaruhi kesehatan saya

30 Kebiasaan berolahraga yang dilakukan secara rutin dapat membuat tubuh lebih sehat.

31 Saya tidak pernah mengatur pola makan karena saya merasa sehat

32 Saya tidak pernah mengatur pola makan karena saya merasa sehat

33 Semakin tua umur seseorang akan lebih mudah terserang penyakit hipertensi, saya mulai mengurangi makanan yang bayak mengandung garam

34 Saya berolahraga setiap hari untuk menjaga kesehatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

79

No Pertanyaan SS S TS STS 35 Makanan cepat saji (fast food) adalah

makanan yang bergizi dan baik untuk kesehatan

36 Saya mengatur pola makan dan rajin berolahraga, meskipun saya tidak memiliki riwayat keluarga yang menderita penyakit degeneratif (hipertensi, kolesterol, diabetes)

37 Olahraga setiap hari lebih menyehatkan, meskipun hanya olahraga ringan (jalan kaki, lari pagi)

38 Pengaturan porsi makan perlu dilakukan setiap hari namun bagi saya hal itu tidak penting

Distribusi Jenis Pertanyaan Favourable dan Nonfavourable yang Terdapat Dalam Kuisioner

Nomor item dalam kuisioner Perilaku

favourable nonfavourable Pengetahuan 3,4,7,11,12,15,21,24,25,26,30,37 20,35 ∑ Total 12 2 Sikap 1,2,6,8,13,28,32 5,10,16,19,27,38 ∑ Total 7 6 Tindakan 9,14,17,18,22,33,34,36 23,29,31 ∑ Total 8 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

80

Lampiran 4. Leaflet Sindrom Metabolik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

81

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

82

Lampiran 5. Data Karakteristik Responden Perempuan Nonedukasi Laboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang (cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

P E R E M P U A N Pretest 50/143 24,5 77 98 110/70 84 188 √ 1 X1

45 Ds.

Krodan Posttest 50/143 24,5 82 101 105/65 79 196 √ Pretest 60/154 25,3 86 99 100/80 91 208 √ 2 X2

35 Ds.

Krodan Posttest 61/154 25,7 87 101 110/70 88 218 √ Pretest 67/148,3 30,5 90 107 160/100 94 198 √ 3 X3

42 Ds.

Krodan Posttest 69/148,3 31,4 97 108 210/110 83 221 √ Pretest 50/142,1 24,8 80 94 120/80 121 228 √ 4 X4

44 Ds.

Krodan Posttest 49/142,1 24,3 84 91 120/85 79 243 √ Pretest 59/149,5 26,4 90 103 120/80 80 230 √ 5 X5

35 Ds.

Krodan Posttest 59/149,5 26,4 92 98 110/70 84 227 √ Pretest 58/141,7 28,9 79 99 90/70 89 184 √ 6 X6

39 Ds.

Krodan Posttest 59/141,7 29,4 90 99 110/80 93 180 √ Pretest 62/140,7 31,3 83 100 125/80 90 232 √ 7 X7

38 Ds.

Krodan Posttest 63/140,7 31,8 98 105 120/70 79 228 √ Pretest 66,5/159,9 26,0 84 105 120/80 81 222 √ 8 X8

37 Ds.

Krodan Posttest 65/159,9 25,4 90 104 130/80 79 225 √ Pretest 61,5/152,2 26,5 79 104 120/85 97 179 √ 9 X9

43 Ds.

Krodan Posttest 62/152,2 26,8 78 100 120/80 97 174 √ Pretest 61/154,1 25,7 81 99 100/60 85 178 √ 10 X10

39 Ds.

Krodan Posttest 63/154,1 26,5 84 102 110/80 93 204 √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

83

Lampiran 6. Data Karakteristik Responden Perempuan Nonedukasi Nonlaboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

P E R E M P U A N Pretest 57/153 24,3 80 93 140/80 - - √ 1 X11

38 Ds.

Krodan Posttest 57/153 24,3 81 93 130/80 - - √ Pretest 85/146,4 39,7 118 125 134/80 - - √ 2 X12

44 Ds.

Krodan

Posttest 86/146,4 40,1 115 125 128/80 - - √ Pretest 53/147,6 24,3 82 93 98/60 - - √ 3 X13

38 Ds.

Krodan

Posttest 55/147,6 25,2 82,5 95 100/60 - - √ Pretest 63/147,3 29,0 97 105 120/90 - - √ 4 X14

39 Ds.

Krodan

Posttest 65/147,3 30,0 100 104 138/100 - - √ Pretest 63/155,5 26,1 97 111 88/66 - - √ 5 X15

37 Ds.

Krodan

Posttest 63,5/155,5 26,3 98 111 88/66 - - √ Pretest 63/147,2 29,1 93 106 120/88 - - √ 6 X16

35 Ds.

Krodan

Posttest 63/147,2 29,1 93 105 116/76 - - √ Pretest 64/155,2 26,6 95 108 100/60 - - √ 7 X17

43 Ds.

Krodan

Posttest 63/155,2 26,2 86 106 102/70 - - √ Pretest 73/162 28,1 98 107 128/78 - - √ 8 X18

35 Ds.

Krodan

Posttest 74/162 28,5 100 108 120/80 - - √ Pretest 48/141,9 23,8 89 94 118/60 - - √ 9 X19

42 Ds.

Krodan

Posttest 48/141,9 23,8 89 94 120/70 - - √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

84

Lampiran 7. Data Karakteristik Responden Laki-laki Nonedukasi Laboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang (cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

LAKI-LAKI Pretest 77/153,4 32,7 90 90 120/70 79 184 √ 1 Y1

42 Ds.

Krodan Posttest 78/153,4 33,1 82 92 110/70 79 195 √ Pretest 71/167,6 25,3 89 96 100/70 93 200 √ 2 Y2

35 Ds.

Krodan Posttest 72/167,6 25,6 92 102 110/70 88 175 √ Pretest 95/163,5 35,5 108 116 100/80 87 159 √ 3 Y3

35 Ds.

Krodan Posttest 95/163,5 35,5 110 115 110/80 81 183 √ Pretest 76,5/164,6 28,2361 90 106 100/70 101 226

4 Y4

45 Ds.Krodan

Posttest 76,5/164,6 28,1 96 100 140/90 101 255 √ Pretest 71,5/157,4 28,9 98 99 120/90 91 203 √ 5 Y5

46 Ds.

Krodan Posttest 70/157,4 28,3 98 103 130/90 87 208 √ Pretest 71/175,2 23,1 86 95 120/90 96 186 √ 6 Y6

42 Ds.

Krodan Posttest 70/175,2 22,8 84 97 130/90 90 211 √ Pretest 74,5/165,1 27,3 98 101 110/80 109 241 √ 7 Y7

41 Ds.

Krodan Posttest 74/165,1 27,1 98 99 110/90 96 196 √ Pretest 69/159,1 27,3 93 100 125/80 96 163 √ 8 Y8

42 Ds.

Krodan Posttest 68/159,1 26,9 91 100 120/80 90 171 √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

85

Lampiran 8. Data Karakteristik Responden Laki-laki Nonedukasi Nonlaboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

LAKI-LAKI Pretest 64/165,7 23,3 87 98 118/86 - - √ 1 Y9 37 Ds.

Krodan Posttest 63/165,7 22,9 81 98 110/70 - - √ Pretest 65/167 23,3 82 96 120/80 - - √ 2 Y10 35

Ds.

Krodan

Posttest 65/167 23,3 79 98 120/80 - - √ Pretest 50/144,6 23,9 84 96 114/80 - - √ 3 Y11 44

Ds.

Krodan

Posttest 52/144,6 24,8 88 97 118/80 - - √ Pretest 58153,1 24,7 90 94 100/80 - - √ 4 Y12 43

Ds.

Krodan

Posttest 60153,1 25,6 91 94 100/80 - - √ Pretest 70/172,9 23,4 86 98 100/70 - - √ 5 Y13 39

Ds.

Krodan

Posttest 64/172,9 21,4 84 98 105/85 - - √ Pretest 65/164,2 24,1 81 96 150/80 - - √ 6 Y14 45

Ds.

Krodan

Posttest 60,5/164,2 22,4 78 93 130/80 - - √ Pretest 74/172,3 24.9 85 95 110/80 - - √ 7 Y15 38

Ds.

Krodan

Posttest 77/172,3 25,9 91 98 110/85 - - √ Pretest 68/164,5 25,1 88 97 120/90 - - √ 8 Y16 39

Ds.

Krodan

Posttest 70/164,5 25,9 94 97 120/90 - - √ Pretest 68/163,1 25,6 91 99 110/80 - - √ 9 Y17 41

Ds.

Krodan

Posttest 70/163,1 26,3 88 101 110/70 - - √ Pretest 63/159,7 24,7 90 101 108/70 - - √ 10 Y18 38

Ds.

Krodan

Posttest 63/159,7 24,7 88 102 100/70 - - √ Pretest 60/155 25,0 85 93 128/78 - - √ 11 Y19 43

Ds.

Krodan

Posttest 59/155 24,6 82 91 120/70 - - √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

86

Lampiran 9. Data Karakteristik Responden Perempuan Edukasi Laboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMILingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

P E R E M P U A N Pretest 71/154,2 29,9 94 105 130/90 149 294 √ 1 A1

37 Ds.

Krodan Posttest 71,5/154,2 30,1 96 108 120/85 145 298 √ Pretest 66/156,1 27,1 90 104 120/90 79 226 √ 2 A2

38 Ds.

Krodan Posttest 69/156,1 28,3 105 107 110/70 78 201 √ Pretest 60/147,4 27,6 86 107 120/80 88 223 √ 3 A3

41 Ds.

Krodan

Posttest 63/147,4 29,0 95 107 110/70 79 224 √ Pretest 57/151,2 24,9 83 97 100/70 86 148 √ 4 A4

35 Ds.

Krodan

Posttest 58/151,2 25,4 84 100 120/80 84 160 √ Pretest 64/156,5 26,1 80 101 120/90 87 215 √ 5 A5

38 Ds.

Krodan Posttest 64/156,5 26,1 88 103 120/90 79 194 √ Pretest 72/156 29,6 83 107 120/90 93 230 √ 6 A6

45 Ds.

Krodan

Posttest 70/156 28,8 86 110 130/90 88 216 √ Pretest 89/151,5 38,8 98 118 120/80 87 206 √ 7 A7

44 Ds.

Krodan

Posttest 95/151,5 41,4 101 125 100/60 85 219 √ Pretest 58/158,6 23,1 76 101 90/70 88 213 √ 8 A8

42 Ds.

Krodan

Posttest 60/158,6 23,9 83 102 100/70 79 196 √ Pretest 57/151,9 24,7 90 103 120/80 90 189 √ 9 A9

40 Ds.

Krodan Posttest 57/151,9 24,7 88 100 140/90 91 184 √ Pretest 56/153,3 23,8 85 105 110/70 99 224 √ 10 A10

42 Ds.

Krodan

Posttest 54/153,3 23 85 73 110/70 92 219 √ Pretest 60/159 23,7 94 99 150/100 185 141 √ 11 A11

37 Ds.

Krodan

Posttest 63/159 24,9 93 99 150/100 181 178 √ Pretest 55/152,5 23,6 78 96 150/100 79 273 √ 12 A12

45 Ds.

Krodan

Posttest 58/152,5 24,9 91 100 150/90 73 229 √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

87

Lampiran 10. Data Karakteristik Responden Perempuan Edukasi Nonlaboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

P E R E M P U A N Pretest 70/152,2 30,2 100 112 124/72 - - √ 1 A13

40 Ds.

Krodan Posttest 70/152,2 30,2 96 112 110/80 - - √ Pretest 50/136,1 27,0 90 100 110/70 - - √ 2 A14

45 Ds.

Krodan

Posttest 51/136,1 27,5 95 102 110/80 - - √ Pretest 56/155,5 23,2 91 102 120/70 - - √ 3 A15

35 Ds.

Krodan

Posttest 56/155,5 23,2 91 102 120/70 - - √ Pretest 66/155 27,5 100 109 130/100 - - √ 4 A16

42 Ds.

Krodan

Posttest 65,5/155 27,3 102 106 110/80 - - √ Pretest 58/156 23,8 96 97 140/90 - - √ 5 A17

37 Ds.

Krodan

Posttest 59/156 24,2 84,5 96 110/80 - - √ Pretest 63/156 25,9 90 98 110/70 - - √ 6 A18

45 Ds.

Krodan

Posttest 64/156 26,3 86 96 118/80 - - √ Pretest 65/158,7 25,8 88 103 118/80 - - √ 7 A19

43 Ds.

Krodan

Posttest 70/158,7 27,8 96 112 110/80 - - √ Pretest 79/159,1 31,2 102 112 128/80 - - √ 8 A20

37 Ds.

Krodan

Posttest 78/159,1 30,8 97 111 110/80 - - √ Pretest 61/152 26,8 98 99 118/80 - - √ 9 A21

43 Ds.

Krodan

Posttest 61/152 26,8 98 99 120/80 - - √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

88

Lampiran 11. Data Karakteristik Responden Laki-laki Edukasi Laboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMI Lingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

LAKI-LAKI Pretest 70/167,7 24,9 92 99 120/80 118 222 √ 1 B1

40 Ds.

Krodan Posttest 70/167,7 24,9 93 101 120/80 114 224 √ Pretest 62,5/156 25,7 91 98 100/70 99 164 √ 2 B2

37 Ds.

Krodan Posttest 62/156 25,5 92 97 100/80 82 158 √ Pretest 77/163,8 28,7 104 107 130/90 107 187 √ 3 B3

41 Ds.

Krodan

Posttest 76/163,8 28,3 99 103 140/100 94 195 √ Pretest 67/162,9 25,2 90 98 100/70 80 211

4 B4

43 Ds.Krodan

Posttest 67/162,9 25,2 91 100 100/70 79 200 √ Pretest 69/173,2 23,0 85 96 110/80 125 193 √ 5 B5

35 Ds.

Krodan Posttest 67/173,2 22,7 85 101 110/70 86 194 √ Pretest 73/163,2 27,4 93 106 110/70 89 206 √ 6 B6

39 Ds.

Krodan Posttest 71/163,2 25,3 89 106 110/80 89 168 √ Pretest 65157,5 26,2 89 98 120/90 87 185 √ 7 B7

37 Ds.

Krodan

Posttest 65157,5 26,2 88 96 130/90 91 162 √ Pretest 76/159 30,1 98 101 120/90 94 206 √ 8 B8

39 Ds.

Krodan

Posttest 70,5/159 27,9 97 99 110/80 86 182 √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

89

Lampiran 12. Data Karakteristik Responden Laki-laki Edukasi Nonlaboratorium

No Nama Umur (th) Alamat Ket BB/TB

(kg/cm) BMILingkar

Pinggang(cm)

Lingkar Pinggul

(cm)

Tek. Darah

(mmHg)

Kadar Gula Puasa

(mg/dL)

Kadar Kolesterol

Total (mg/dL)

Kuisioner Leaflet/ Edukasi

LAKI-LAKI Pretest 65/166,4 23,5 84 96 120/70 - - √ 1 B9

36 Ds.

Krodan Posttest 65/166,4 23,5 84 96 112/70 - - √ Pretest 88/167,4 31,4 103 111 120/70 - - √ 2 B10

44 Ds.

Krodan

Posttest 86,5/167,4 30,9 103 113 110/80 - - √ Pretest 75/167,2 26,8 96 106 110/80 - - √ 3 B11

40 Ds.

Krodan

Posttest 74,5/167,2 26,6 94 104 100/70 - - √ Pretest 83/161,7 31,7 99 107 108/70 - - √ 4 B12

38 Ds.

Krodan

Posttest 82/161,7 31,4 99 107 110/70 - - √ Pretest 77/159,1 30,4 102 108 110/80 - - √ 5 B13

37 Ds.

Krodan

Posttest 76/159,1 30,0 101 107 110/80 - - √ Pretest 78/167 28,0 96 105 120/80 - - √ 6 B14

39 Ds.

Krodan

Posttest 77/167 27,6 96 105 120/80 - - √ Pretest 68/164 25,3 94 104 108/70 - - √ 7 B15

44 Ds.

Krodan

Posttest 74,5/164 27,7 94 104 100/70 - - √ Pretest 62/164 23,1 90 97 126/90 - - √ 8 B16

42 Ds.

Krodan

Posttest 63/164 23,4 86 96 110/80 - - √ Pretest 63/157 25,6 88 97 110/60 - - √ 9 B17

42 Ds.

Krodan

Posttest 60/157 24,3 86 94 110/80 - - √ Pretest 88/160,5 34,2 110 109 120/88 - - √ 10 B18

40 Ds.

Krodan

Posttest 87/160,5 33,8 110 107 120/70 - - √ Pretest 87/167,7 30,9 108 115 120/90 - - √ 11 B19

38 Ds.

Krodan

Posttest 90/167,7 32,0 106 112 128/98 - - √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

90

Lampiran 13. Hasil Skoring Pretest Responen Edukasi Tes Laboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 s1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s2 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 s3 3 3 3 3 2 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 s4 4 3 4 3 2 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 s5 4 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 s6 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s7 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 s8 4 3 4 2 3 3 2 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 s9 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 s10 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s11 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 s12 4 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 s13 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 s14 4 4 3 2 2 4 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3 3 s15 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 s16 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 3 2 s17 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 4 s18 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 s19 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 s20 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 s21 4 3 4 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 s22 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 4 s23 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 s24 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 s25 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 s26 4 2 4 2 3 4 4 3 1 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 s27 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 s28 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 s29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 s30 4 3 3 3 3 4 3 1 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 s31 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 s32 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 s33 4 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 s34 4 4 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 s35 3 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 s36 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 s37 4 4 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 s38 4 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3

Jumlah 140 114 125 113 104 133 115 115 116 112 117 112 107 119 114 117 121 112 120 123

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

91

Lampiran 14. Hasil Skoring Pretest Responen Nonedukasi Tes Laboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 s1 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 s2 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 s3 2 4 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 s4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 s5 3 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 4 3 s6 4 1 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s7 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 s8 3 3 4 3 4 4 3 1 4 3 3 3 3 2 4 3 2 3 s9 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 s10 3 3 1 2 3 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 s11 3 4 4 3 3 3 4 2 4 4 3 3 3 1 3 3 2 3 s12 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 s13 3 2 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s14 3 4 2 3 4 4 3 3 1 2 2 3 3 3 3 2 2 3 s15 3 3 1 2 3 4 4 2 3 4 3 3 3 3 4 2 2 2 s16 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 2 2 4 4 3 s17 2 4 2 2 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 2 3 s18 2 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 s19 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 s20 2 3 1 3 2 3 3 3 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 s21 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 s22 3 4 2 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s23 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 s24 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 s25 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 1 4 2 2 3 s26 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 2 2 3 s27 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 1 2 3 2 2 s28 3 3 4 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 s29 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s30 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 s31 3 1 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 s32 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 s33 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 s34 2 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 s35 3 3 2 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 s36 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 s37 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 s38 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3

Jumlah 110 119 122 109 129 128 119 112 122 132 112 120 113 106 123 117 97 112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

92

Lampiran 15. Hasil Skoring Pretest Responen Edukasi Nonlaboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 s1 4 4 4 3 3 3 4 3 2 4 4 4 3 4 3 3 4 2 3 3 s2 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 s3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 s4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 s5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 s6 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 s7 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 s8 3 3 4 3 2 1 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 4 2 2 3 s9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s10 3 1 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 3 s11 4 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 s12 4 3 3 3 3 2 3 4 3 3 2 4 3 4 3 2 4 3 3 3 s13 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 s14 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 2 3 3 s15 3 2 3 3 2 2 3 4 2 3 2 3 3 3 3 3 4 2 2 3 s16 4 3 4 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 2 4 2 4 2 2 3 s17 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 s18 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s19 4 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s20 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 s21 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 s22 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 4 3 4 2 3 3 s23 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 4 3 3 3 3 3 s24 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 s25 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 s26 4 3 3 3 2 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 3 s27 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 s28 4 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s29 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 s30 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 s31 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 s32 4 4 4 4 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 s33 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 s34 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 2 1 3 3 3 4 3 s35 2 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 s36 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 2 2 3 3 3 3 3 s37 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 s38 2 3 4 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3

Jumlah 133 128 128 117 112 108 125 125 107 124 116 133 114 114 122 116 139 107 113 114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

93

Lampiran 16. Hasil Skoring Pretest Responen Nonedukasi Nonlaboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 s1 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 s2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 2 3 2 s3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 s4 4 3 4 3 3 3 4 3 2 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 s5 3 2 3 3 3 4 4 4 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 4 s6 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 2 3 3 4 s7 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 s8 3 2 2 4 3 3 3 4 4 2 2 4 3 3 3 2 2 2 2 2 s9 3 3 3 3 3 2 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 2 2 3 2 s10 3 2 2 3 3 2 3 3 2 4 1 4 3 3 2 3 2 3 2 2 s11 3 3 3 3 3 2 4 4 2 3 4 4 1 3 4 3 3 3 3 4 s12 2 3 4 3 3 3 3 3 2 2 4 2 2 3 3 2 2 3 3 2 s13 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 s14 4 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 1 2 3 3 2 2 2 3 s15 3 3 4 2 2 3 3 4 3 3 2 3 2 2 4 3 2 4 3 2 s16 4 3 4 4 3 4 4 4 4 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 1 s17 4 3 3 3 3 2 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 s18 2 3 4 3 4 4 4 3 3 3 2 3 1 3 3 3 2 2 3 2 s19 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 3 3 3 3 2 2 4 3 4 s20 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 s21 3 3 4 3 2 3 4 2 3 3 2 3 1 3 3 3 4 4 3 4 s22 4 3 3 4 3 4 4 4 4 2 2 3 3 3 4 3 2 2 3 2 s23 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 4 3 4 s24 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 2 3 3 s25 2 3 4 3 3 4 3 4 4 4 2 3 1 3 3 3 2 4 3 4 s26 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 2 4 2 3 3 3 2 4 3 2 s27 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 1 3 3 3 2 3 3 1 s28 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 s29 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 s30 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 s31 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 1 3 3 3 3 3 2 3 3 3 s32 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 s33 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 s34 3 2 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 2 3 2 3 s35 3 3 4 3 3 3 4 2 3 4 1 2 3 3 3 3 4 4 3 3 s36 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 1 3 4 3 2 4 3 2 s37 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 s38 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 4 2 2

Jumlah 116 108 127 122 116 120 135 129 113 122 108 117 104 117 126 110 100 118 110 111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

94

Lampiran 17. Hasil Skoring Posttest Responen Edukasi Tes Laboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 s1 3 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 s2 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 s3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 s5 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 s6 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 s7 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 s8 4 1 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 s9 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s10 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 s11 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 s12 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s13 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 s14 4 3 3 3 1 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 s15 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 s16 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 2 3 3 3 s17 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 s18 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 s19 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 2 s20 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s21 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 s22 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 s23 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 s24 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 s25 4 3 2 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 s26 4 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s27 3 3 3 3 3 3 1 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s28 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 s29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 s30 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 s31 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s32 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 s33 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 s34 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 s35 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 s36 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 4 3 s37 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 s38 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Jumlah 138 120 111 119 121 116 131 115 125 114 112 113 108 120 114 120 127 112 121 113

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

95

Lampiran 18. Hasil Skoring Pretest Responen Nonedukasi Tes Laboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 S1 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 S2 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 S3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 S4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 S5 4 4 3 1 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 S6 3 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 S7 4 3 4 3 4 3 3 3 1 4 4 4 3 3 4 4 3 3 S8 3 3 4 1 4 4 3 1 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 S9 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 s10 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2 3 3 3 2 3 s11 3 3 2 1 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 s12 3 3 4 2 3 3 3 3 1 3 2 3 3 3 3 3 3 2 s13 4 3 4 1 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 s14 1 3 4 3 4 3 3 3 4 2 3 3 3 2 2 2 2 3 s15 3 2 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 s16 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 1 3 3 4 3 s17 3 3 1 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 s18 4 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 s19 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 s20 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 1 2 3 3 3 3 2 3 s21 3 2 4 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 s22 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 3 3 3 s23 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 s24 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 s25 4 3 4 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 s26 3 4 4 4 3 3 3 3 1 4 3 3 3 3 4 3 3 4 s27 3 2 1 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 s28 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 s29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 s30 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 s31 3 3 3 3 3 3 2 3 3 1 3 3 3 3 3 4 3 3 s32 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 s33 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 s34 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 3 2 s35 3 3 3 2 3 3 3 3 3 1 1 3 3 3 3 3 2 3 s36 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 s37 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 s38 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3

Jumlah 121 121 125 104 120 118 119 112 113 120 119 121 114 106 114 117 109 113

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

96

Lampiran 19. Hasil Skoring Posttest Responen Edukasi Nonlaboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 S1 4 4 4 3 3 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 S2 4 4 4 3 3 4 3 4 2 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 S3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 S4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 S5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 1 3 3 S6 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 S7 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 S8 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 3 3 2 3 3 2 4 2 4 3 S9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 s10 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 4 3 3 3 s11 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 3 3 s12 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3 s13 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 s14 3 3 2 3 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 s15 2 3 3 3 2 3 3 4 2 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 s16 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 2 4 2 3 3 s17 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 s18 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 s19 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 s20 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 s21 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 s22 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s23 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 s24 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 s25 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s26 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s27 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 s28 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 s29 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 s30 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s31 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 s32 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s33 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 s34 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 4 3 s35 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 4 2 3 3 s36 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 2 3 3 3 4 3 s37 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 s38 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Jumlah 116 124 128 114 127 125 124 137 107 130 129 132 113 117 130 109 139 106 127 117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

97

Lampiran 20. Hasil Skoring Posttest Responen Nonedukasi Nonlaboratorium

RES 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 s1 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 s2 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 2 3 2 s3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 s4 3 3 4 4 4 3 4 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 s5 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 3 3 1 3 3 3 3 3 s6 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 s7 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 s8 3 3 2 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 2 3 2 2 4 3 2 s9 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 3 2 s10 3 2 3 3 3 3 4 4 2 4 2 4 3 3 3 2 2 2 3 3 s11 3 3 3 3 3 2 4 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 s12 2 3 4 3 3 2 3 4 2 2 2 3 3 3 3 2 3 4 2 3 s13 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 s14 3 3 3 3 4 2 3 2 3 1 3 4 4 2 3 3 2 2 3 2 s15 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 2 s16 3 3 4 3 4 4 4 3 4 2 2 2 4 3 4 3 2 1 3 1 s17 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 2 1 2 3 s18 2 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 1 4 2 4 2 3 1 3 3 s19 2 2 3 3 4 3 4 3 2 3 2 1 4 3 3 3 2 3 3 3 s20 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 s21 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 s22 4 3 3 4 4 4 4 3 4 2 2 4 4 3 4 3 2 2 3 2 s23 3 2 3 3 4 3 3 2 2 3 2 4 4 3 3 3 2 4 3 3 s24 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 s25 2 3 4 3 4 2 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 s26 3 3 4 3 4 3 4 3 4 2 3 4 4 3 3 3 2 4 3 2 s27 3 2 4 3 3 2 3 3 2 2 2 1 3 2 3 3 2 2 2 3 s28 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 s29 4 2 2 3 3 3 4 2 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 s30 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 s31 3 2 3 3 3 3 4 3 2 4 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 s32 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 s33 3 3 3 3 4 4 4 3 3 2 3 4 4 2 3 3 2 2 3 2 s34 3 2 3 4 4 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 4 s35 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4 3 3 4 3 3 s36 3 2 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 s37 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 s38 3 2 3 3 4 2 3 3 3 4 2 2 4 3 3 3 2 4 3 2

Jumlah 112 103 128 119 132 115 141 113 113 118 114 127 132 112 124 110 105 111 111 110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

98

Lampiran 21. Uji Normalitas dan Man Whitney Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, dan Umur

Mann-Whitney Test

Ranks

edukasi-nonedukasi N Mean Rank Sum of Ranks edukasi 40 41,40 1656,00 nonedukasi 38 37,50 1425,00

tingkat pendidikan responden

Total 78 edukasi 40 39,31 1572,50 nonedukasi 38 39,70 1508,50

umur responden

Total 78 edukasi 40 39,03 1561,00 nonedukasi 38 40,00 1520,00

jenis kelamin

Total 78

Test Statistics(b)

tingkat pendidikan responden

umur responden jenis kelamin

Mann-Whitney U 684,000 752,500 741,000Wilcoxon W 1425,000 1572,500 1561,000Z -,801 -,080 -,219Asymp. Sig. (2-tailed) ,423 ,936 ,826

Sig. ,333(a) ,987(a) 1,000(a)Lower Bound ,246 ,966 ,971

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,421 1,000 1,000Sig. ,115(a) ,590(a) ,513(a)

Lower Bound ,056 ,498 ,420Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,175 ,681 ,606 a Based on 78 sampled tables with starting seed 1314643744. b Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

99

Lampiran 22. Uji Normalitas dan Hipotesis Mann Whitney Profil Awal Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul Responden Laki-Laki

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

LP-laki2-

pre rasio-

laki2-pre N 38 38

Mean 92.605 .916 Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 7.4672 .0437

Absolute .138 .457 Positive .138 .457

Most Extreme Differences

Negative -.072 -.332 Kolmogorov-Smirnov Z .849 2.817 Asymp. Sig. (2-tailed) .467 .000

Sig. .579(c) .000(c) Lower Bound .447 .000

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound .711 .059

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 38 sampled tables with starting seed 2000000.

Group Statistics

edukasi-nonedukasi N Mean Std. Deviation Std. Error

Mean edukasi 19 95.368 7.4477 1.7086 LP-laki2-pre nonedukasi 19 89.842 6.5597 1.5049

Independent Samples test Lingkar Pinggang

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

90% Confidence Interval of the

Difference

F Sig. t df Sig. (2-

tailed)

Mean Differen

ce

Std. Error

Difference Lower Upper

LP-laki2-pre

Equal variances assumed

.893 .351 2.427 36 .020 5.5263 2.2769 1.6823 9.3703

Equal variances not assumed

2.427 35.435 .020 5.5263 2.2769 1.6807 9.3719

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

100

Mann-Whitney Test Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Ranks edukasi-nonedukasi N Mean Rank Sum of Ranks

edukasi 19 19.42 369.00 nonedukasi 19 19.58 372.00

rasio-laki2-pre

Total 38 Test Statistics(c)

rasio-laki2-

pre Mann-Whitney U 179.000 Wilcoxon W 369.000 Z -.062 Asymp. Sig. (2-tailed) .951 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)]

.977(a)

Sig. 1.000(b) Lower Bound .941

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound 1.000 Sig. .500(b)

Lower Bound .367

Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .633 a Not corrected for ties. b Based on 38 sampled tables with starting seed 926214481. c Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

101

Lampiran 23. Uji Normalitas dan Hipotesis Mann Whitney Profil Akhir Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul Responden Laki-Laki

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

LP-laki2-

post

rasio-laki2-post

N 38 38 Mean 91.789 .911 Normal

Parameters(a,b) Std. Deviation 7.9870 .0606 Absolute .077 .332 Positive .077 .332

Most Extreme Differences

Negative -.042 -.299 Kolmogorov-Smirnov Z .476 2.047 Asymp. Sig. (2-tailed) .977 .000

Sig. 1.000(c) .000(c) Lower Bound .941 .000

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound 1.000 .059

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 38 sampled tables with starting seed 2000000. Group Statistics

edukasi-nonedukasi N Mean Std.

Deviation Std. Error

Mean edukasi 19 94.368 7.3576 1.6880 LP-laki2-post nonedukasi 19 89.211 7.9343 1.8203

Independent Samples Test Lingkar Pinggang

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

90% Confidence

Interval of the Difference

F Sig. t df Sig. (2-

tailed)

Mean Differen

ce

Std. Error

Difference

Lower Upper LP-laki2-post

Equal variances assumed

.022 .884 2.078 36 .045 5.1579 2.4824 .9668 9.3490

Equal variances not assumed

2.078 35.797 .045 5.1579 2.4824 .9662 9.3496

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

102

Mann-Whitney Test Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Ranks

edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 19 18.58 353.00 nonedukasi 19 20.42 388.00

rasio-laki2-post

Total 38

Test Statistics(c)

rasio-

laki2-post Mann-Whitney U 163.000 Wilcoxon W 353.000 Z -.597 Asymp. Sig. (2-tailed) .551 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .624(a)

Sig. .447(b) Lower Bound .315

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .580 Sig. .211(b)

Lower Bound .102 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .319 a Not corrected for ties. b Based on 38 sampled tables with starting seed 926214481. c Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

103

Lampiran 24. Uji Normalitas dan Hipotesis Mann Whitney Profil Awal

Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul Responden Perempuan

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

LP-peremp

uan

rasio-peremp

uan N 40 40

Mean 89.250 .873 Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 8.6817 .0599

Absolute .091 .327 Positive .091 .248

Most Extreme Differences

Negative -.063 -.327 Kolmogorov-Smirnov Z .573 2.068 Asymp. Sig. (2-tailed) .898 .000

Sig. .825(c) .000(c) Lower Bound .726 .000

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound .924 .056

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 40 sampled tables with starting seed 926214481. Group Statistics

edukasi-nonedukasi N Mean

Std. Deviation

Std. Error Mean

edukasi 21 90.095 7.4960 1.6358 LP-perempuan nonedukasi 19 88.316 9.9558 2.2840

Independent Samples Test Lingkar Pinggang

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

90% Confidence Interval of the

Difference

F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Differen

ce

Std. Error

Difference Lower Upper

LP-perempuan

Equal variances assumed

.991 .326 .642 38 .524 1.7794 2.7698 -2.8902 6.4491

Equal variances not assumed

.633 33.313 .531 1.7794 2.8093 -2.9737 6.5326

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

104

Mann-Whitney Test Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul Ranks edukasi-nonedukasi N Mean Rank Sum of Ranks

edukasi 21 21.69 455.50 nonedukasi 19 19.18 364.50

rasio-perempuan

Total 40 Test Statistics(c)

rasio-perempua

n Mann-Whitney U 174.500 Wilcoxon W 364.500 Z -.773 Asymp. Sig. (2-tailed) .439 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)]

.503(a)

Sig. .350(b) Lower Bound .226

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .474 Sig. .225(b)

Lower Bound .116

Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .334 a Not corrected for ties. b Based on 40 sampled tables with starting seed 624387341. c Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

105

Lampiran 25. Uji Normalitas dan Hipotesis Mann Whitney Profil Akhir

Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul Responden Perempuan

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

LP-peremp

uan-post

rasio-perempuan-post

N 40 40 Mean 91.675 .900 Normal

Parameters(a,b) Std. Deviation 7.6766 .0716 Absolute .095 .375 Positive .095 .375

Most Extreme Differences

Negative -.068 -.325 Kolmogorov-Smirnov Z .602 2.372 Asymp. Sig. (2-tailed) .862 .000

Sig. .800(c) .000(c) Lower Bound .696 .000

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound .904 .056

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 40 sampled tables with starting seed 2000000.

Group Statistics

edukasi-nonedukasi N Mean

Std. Deviation

Std. Error Mean

edukasi 21 92.405 6.4452 1.4065 LP-perempuan-post nonedukasi 19 90.868 8.9564 2.0547

Independent Samples Test Lingkar Pinggang

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

90% Confidence Interval of the

Difference

F

Sig. t df

Sig. (2-

tailed)

Mean Differen

ce

Std. Error

Difference Lower Upper

LP-perempuan-post

Equal variances assumed

1.132 .294 .627 38 .534 1.5363 2.4497 -

2.5938 5.6665

Equal variances not assumed

.617 32.414 .542 1.5363 2.4900 -

2.6798 5.7525

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

106

Mann-Whitney Test Rasio Lingkar Pinggang-Lingkar Pinggul

Ranks

edukasi-nonedukasi N Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 21 22.17 465.50 nonedukasi 19 18.66 354.50

rasio-perempuan-post

Total 40 Test Statistics(c)

rasio-perempuan-

post Mann-Whitney U 164.500 Wilcoxon W 354.500 Z -1.175 Asymp. Sig. (2-tailed) .240 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)]

.347(a)

Sig. .250(b) Lower Bound .137

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .363 Sig. .200(b)

Lower Bound .096

Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .304 a Not corrected for ties. b Based on 40 sampled tables with starting seed 926214481. c Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

107

Lampiran 26. Uji Hipotesis Mann Whitney Profil Awal Tekanan Darah Sistolik

Mann-Whitney Test

Ranks

edukasi-nonedukasi N Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 40 41.95 1678.00 nonedukasi 38 36.92 1403.00

sistolik pretest

Total 78

Test Statistics(b)

sistolik pretest

Mann-Whitney U 662.000 Wilcoxon W 1403.000 Z -1.004 Asymp. Sig. (2-tailed) .315

Sig. .282(a) Lower Bound .198

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .366 Sig. .128(a)

Lower Bound .066 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .190 a Based on 78 sampled tables with starting seed 1314643744. b Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

108

Lampiran 27. Uji Hipotesis Man Whitney Profil Akhir Tekanan Darah Sistolik

Mann-Whitney Test

Ranks

edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 40 38.06 1522.50 nonedukasi 38 41.01 1558.50

sistolik post

Total 78

Test Statistics(b)

sistolik post Mann-Whitney U 702.500 Wilcoxon W 1522.500 Z -.593 Asymp. Sig. (2-tailed) .554

Sig. .551(a) Lower Bound .459

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound .644 Sig. .308(a)

Lower Bound .222 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound .394

a Based on 78 sampled tables with starting seed 334431365. b Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

109

Lampiran 28. Uji Hipotesis Man Whitney Profil Awal Tekanan Darah

Diastolik

Mann-Whitney Test Ranks

edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 40 42.31 1692.50 nonedukasi 38 36.54 1388.50

diastolik pretest

Total 78

Test Statistics(b)

diastolik pretest

Mann-Whitney U 647.500 Wilcoxon W 1388.500 Z -1.160 Asymp. Sig. (2-tailed) .246

Sig. .231(a) Lower Bound .152

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .309 Sig. .141(a)

Lower Bound .076 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .206 a Based on 78 sampled tables with starting seed 299883525. b Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

110

Lampiran 29. Uji Hipotesis Man Whitney Profil Akhir Tekanan Darah Diastolik

Mann-Whitney Test

Ranks

edukasi-nonedukasi N Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 40 40.09 1603.50 nonedukasi 38 38.88 1477.50

diastolik post

Total 78 Test Statistics(b)

diastolik post Mann-Whitney U 736.500 Wilcoxon W 1477.500 Z -.246 Asymp. Sig. (2-tailed) .806

Sig. .846(a) Lower Bound .779

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .913 Sig. .423(a)

Lower Bound .331 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound .515 a Based on 78 sampled tables with starting seed 743671174. b Grouping Variable: edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

111

Lampiran 30. Uji Hipotesis Man Whitney Profil Awal Kadar Gula Darah Puasa

Mann-Whitney Test

Ranks

responden edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

nilai kadar gula darah pretest

edukasi 20 19,95 399,00

2 18 19,00 342,00 Total 38

Test Statistics(c)

nilai kadar gula darah

pretest Mann-Whitney U 171,000 Wilcoxon W 342,000 Z -,263 Asymp. Sig. (2-tailed) ,792 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] ,806(a)

Sig. ,816(b) Lower Bound ,712

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,919 Sig. ,316(b)

Lower Bound ,192 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,440 a Not corrected for ties. b Based on 38 sampled tables with starting seed 299883525. c Grouping Variable: responden edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

112

Lampiran 31. Uji Hipotesis Man Whitney Profil Akhir Kadar Gula Darah Puasa

Mann-Whitney Test

Ranks

responden edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 20 19,33 386,50 nonedukasi 18 19,69 354,50

nilai kadar gula darah posttest Total 38

Test Statistics(c)

nilai kadar gula darah

posttest Mann-Whitney U 176,500 Wilcoxon W 386,500 Z -,103 Asymp. Sig. (2-tailed) ,918 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)]

,919(a)

Sig. ,974(b) Lower Bound ,931

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound 1,000 Sig. ,553(b)

Lower Bound ,420 Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,685 a Not corrected for ties. b Based on 38 sampled tables with starting seed 299883525. c Grouping Variable: responden edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

113

Lampiran 32. Uji Normalitas dan Uji Hipotestis Independent T Test Profil Awal Kadar Kolesterol Total

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

nilai pretest kadar

kolesterol total

N 38 Mean 204,34 Normal

Parameters(a,b) Std. Deviation 31,077 Absolute ,108 Positive ,108

Most Extreme Differences

Negative -,072 Kolmogorov-Smirnov Z ,664 Asymp. Sig. (2-tailed) ,769

Sig. ,816(c) Lower Bound ,712

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,919

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 38 sampled tables with starting seed 2000000.

Group Statistics

responden edukasi-nonedukasi N Mean

Std. Deviation

Std. Error Mean

edukasi 20 207,80 36,115 8,075nilai pretest kadar kolesterol total nonedukasi 18 200,50 24,791 5,843

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean

Differenc

e

Std. Error Difference

90% Confidence Interval of the

Difference

nilai pretest kadar kolesterol total

Equal variances assumed

,497 ,485 ,718 36 ,477 7,300 10,164 -9,859 24,459

Equal variances not assumed

,732 33,761 ,469 7,30

0 9,968 -9,558 24,158

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

114

Lampiran 33. Uji Normalitas dan Uji Hipotestis Independent T Test Profil Akhir Kadar Kolesterol Total

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

kadar kolesterol postest

N 38 Mean 202,92

Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 28,535 Absolute ,101 Positive ,101

Most Extreme Differences

Negative -,061 Kolmogorov-Smirnov Z ,625 Asymp. Sig. (2-tailed) ,829

Sig. ,868(c) Lower Bound ,778

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90% Confidence

Interval Upper Bound ,959 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. c Based on 38 sampled tables with starting seed 2000000.

Group Statistics

edukasi-nonedukasi N Mean Std.

Deviation Std. Error

Mean edukasi 20 200,05 32,106 7,179kadar kolesterol

postest nonedukasi 18 206,11 24,487 5,772

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Differen

ce Std. Error Difference

90% Confidence

Interval of the Difference

Upper Lower kadar kolesterol postest

Equal variances assumed

,232 ,633 -,649 36 ,521 -6,061 9,344 -21,837 9,715

Equal variances not assumed

-,658 35,107 ,515 -6,061 9,212 -

21,623 9,501

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

115

Lampiran 34. Hasil Uji Normalitas Data dan Hasil Uji Mann Whitney Kuisioner

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

selisih posttes-pretest

kuisioner responde

n N 78

Mean 1,05 Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 8,292

Absolute ,143 Positive ,143

Most Extreme Differences

Negative -,095 Kolmogorov-Smirnov Z 1,267 Asymp. Sig. (2-tailed) ,081

Sig. ,128(c) Lower Bound ,066

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,190

a. Calculated from data. b. Based on 78 sampled tables with starting seed 624387341.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

116

Mann-Whitney Test Ranks

responden edukasi-nonedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 40 42,75 1710,00 nonedukasi 38 36,08 1371,00

selisih posttes-pretest kuisioner responden

Total 78

Test Statistics(b)

selisih posttes-pretest

kuisioner responden

Mann-Whitney U 630,000 Wilcoxon W 1371,000 Z -1,304 Asymp. Sig. (2-tailed) ,192

Sig. ,154(a) Lower Bound ,087

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,221

Sig. ,064(a) Lower Bound ,018

Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,110

a Based on 78 sampled tables with starting seed 334431365. b Grouping Variable: responden edukasi-nonedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

117

Lampiran 35. Uji Normalitas Data dan Hasil Mann Whitney Kadar Gula Darah Puasa

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

selisih nilai

posttest-pretest

kadar gula darah puasa

N 38 Mean -6,11 Normal

Parameters(a,b) Std. Deviation 9,720 Absolute ,199 Positive ,133

Most Extreme Differences

Negative -,199 Kolmogorov-Smirnov Z 1,225 Asymp. Sig. (2-tailed) ,099

Sig. ,132(c) Lower Bound ,041

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,222

a. Calculated from data. b. Based on 38 sampled tables with starting seed 2000000.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

118

Mann-Whitney Test

Ranks

responden edukasi-noedukasi N

Mean Rank

Sum of Ranks

edukasi 20 18,35 367,00 nonedukasi 18 20,78 374,00

selisih nilai posttest-pretest kadar gula darah puasa

Total 38

Test Statistics(c)

selisih nilai posttest-pretest

kadar gula darah puasa

Mann-Whitney U 157,000 Wilcoxon W 367,000 Z -,674 Asymp. Sig. (2-tailed) ,500 Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] ,515(a)

Sig. ,447(b) Lower Bound ,315

Monte Carlo Sig. (2-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,580

Sig. ,211(b) Lower Bound ,102

Monte Carlo Sig. (1-tailed) 90%

Confidence Interval

Upper Bound ,319

a Not corrected for ties. b Based on 38 sampled tables with starting seed 299883525. c Grouping Variable: responden edukasi-noedukasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

119

Lampiran 36. Hasil Wawancara Responden Responden 1 X : Peneliti Y : Responden Usia : 35 tahun Pendidikan : SMA X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, termasuk 4 sehat 5 sempurna yang jelas

antara yang masuk dengan yang keluar sama. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Dengan mengatur pola makan dengan banyak makan sayur dan buah, olah raga. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Seminggu 3 kali. X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Pola makan saya selama ini yang penting ada nasi, sayur dan lauk dan juga buah, kalau susu jarang.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari Anda konsumsi mengandung serat ?

Y : Setahu saya yag termasuk makanan berserat misalnya sayur, buah, pokoknya makanan yang dapat memperlancar BAB.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Saya termasuk orang yang rutin menimbang berat badan. Minimal seminggu sekali. X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau

faktor umur?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ? Y : Menurut saya karena faktor umur, mulai gemuk tahun 2000 X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata

?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ? Y :Tahu, menurut saya yang lebih berbahaya adalah gemuk sentral (diperut). Karena

efeknya semua kesehatan berfokus pada makanan yang ada diperut. X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ?

misalnya apa ? Y : Ada, dengan olahraga dan pengaturan pola makan. X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan

apakah sampai sekarang masih merokok ? Y : Saya tidak merokok. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan? Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Penting, selama ini baru sekali, meliputi gula darah, kolesterol, hemoglobin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

120

X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting? (dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri)

Y : Dari teman untuk mencari masukan, dari Dokter kalau saat periksa saja. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya Anda memeriksakan kesehatan Anda pada saat kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Saya termasuk tidak rutin memeriksakan kesehatan. Biasanya saya memeriksakan kesehatan jika ada keluhan dan untuk tes darah biasanya ada rujukan dari dokter.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Pastinya ada lah Mbak. Saya tetap beruaha agar kadar gula darah saya turun dan menjadi normal.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Kalau saya, malah saya jadikan motivasi diri. Responden 2 X : Peneliti Y : Responden Usia : 39 tahun Pendidikan : S2 X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Menurut saya pola hidup sehat yang benar meliputi pengaturan pola makan,

aktivitas fisik (olah raga), tidur cukup dan tidak begadang. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Porsi makan saya kurangi terutama malam hari, siang juga saya kurangi, banyak

konsumsi sayur, berolah raga renang. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Mungkin bisa dibilang belum rutin karena baru satu kali. Olah raga yang saya

lakukan adalah renang. X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Saya usahakan ada nasi, sayur dan lauk. X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti

apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ? Y : Menurut saya makanan berserat adalah makanan yang dapat menyerap zat-zat yang

tidak berguna. Misalnya yang saya tahu misalnya sayuran, kedelai (tempe, tahu) dan buah-buahan.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

121

Y : Untuk pengontrolan berat badan selama ini belum rutin menimbang. X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau

faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ? Y : Saya gemuknya temasuk karena faktor umur, semenjak lulus kuliah kira-kira umur

30 tahun. X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata

?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ? Y : Kayaknya kegemukan yang saya alami mungkin gemuk sentral. Menurut saya sama

saja karena kan sama-sama kelebihan lemak hanya tempatnya aja yang beda. X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ?

misalnya apa ? Y : Pastinya ada mbak, misalnya menambah aktivitas fisik dan lebih banyak konsumsi

sayur-sayuran. X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan

apakah sampai sekarang masih merokok ? Y : Oh, saya dari kecil memang tidak merokok, karena menurut saya dengan merokok

banyak terserang penyakit. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Saya tahu kalau itu penting. Tetapi tindakannya belum dilakukan. Saya belum

pernah melakukan pemeriksaan. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri) Y : Kalau saya biasanya mendapatkan informasi kesehatan dari koran kompas, KR

tetapi lebih banyak dari kompas. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya Anda memeriksakan kesehatan Anda pada saat kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Kalau saya termasuk belum rutin karena karena saya termasuk memeriksakan kesehatan ketika ada keluhan aja.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Mungkin salah satu cara mengurangi kolesterol adalah dengan konsumsi banyak sayuran terus berolah raga, mengurangi makan lemak walaupun masih sedikit.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Kalau saya malah menjadi motivasi diri dengan cara melakukan berbagai usaha. Responden 3 X : Peneliti Y : Responden Usia : 36 tahun Pendidikan : SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

122

X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Makan yang teratur, cukup gizi, menghindari kolesterol dan lemak tinggi dan olah

raga karena dapat membakar lemak. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Selama ini sudah mulai makan teratur, kalau dirumah mengurangi MSG. Kalau

untuk olah raga belum mungkin karena malas. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Kalau untuk olah raga mungkin belum rutin. Kalau pagi mungkin cuma olah raga

dalam mengerjakan sesuatu (bersih-bersih). X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Kalau dari kecil sudak 4 sehat ya. Tetapi sekarang saya usahakan pasti ada sayur. Susu saya tidak dan buah kadang-kadang saja.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Makanan berserat seperti daun singkong, bayam pokoknya sayuran. Kalau fungsi makanan berserat untuk membantu pencernaan.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Ya kadang-kadang saya mengontrol. Paling rutinnya sebulan sekali. X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau

faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ? Y : Kalau saa mungkin karena faktor makanan dan faktor umur. Itu mulai saya menikah

dan karena bekerja. Mungkin lebih karena faktor pekarjaan karena saya cuma duduk terus kurang aktivitas fisik. Kira-kira sekitar tahun 1999

X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata ?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

Y : Mungin saya termasuk gemuk merata ya bukan bagian tertentu. Saya kira yang lebih berbahaya yang perutnya buncit karena cepet terserang penyakit misalnya masuk angin.

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Yang pasti porsi makan saya kurangi jadi setengahnya karena saya sadar kalau saya kurang gerak karena tuntutan pekerjaan.

X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan apakah sampai sekarang masih merokok ?

Y : Kebetulan dari dulu saya tidak merokok. Minum juga tidak. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Saya kira sangat penting apa lagi pada usia 40 tahun keatas. Pernah saat awal 2004

yaitu tes gula darah. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

123

Y : Mungkin dari membaca dan mendengar dari oran lain. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Kalau untuk pemeriksaan mungkin bisa dibilang kurang rutin. Biasanya kalau ada keluhan aja.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Meskipun keduanya normal tetapi saya tetap mengatur pola makan dengan mengurangi konsumsi gula.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Walaupun dari hasil kemarin normal tetapi sedikit saya ada rasa takut dan mempunyai keinginan pada umur 40an saya mulai menjaga kesehatan kalau sekarang mungkin karena faktor kesehatan.

Responden 4 X : Peneliti Y : Responden Usia : 40 tahun Pendidikan : SMA X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Menurut saya dengan cukup makanan bergizi, ada waktu untuk istirahat olah raga,

istirahat cukup. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Karena baru kali ini saya merasa pusing selama 2 minggu dan setelah saya olahraga

ternyata sakitnya bisa berkurang. Selain itu dengan istirahat cukup dan makan yang teratur. Tetapi menurut saya selain itu kita juga harus mengurangi beban pikiran, karena menurut saya piriran juga akan mempengaruhi kesehatan.

X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda lakukan?

Y : Untuk rutinnya saya belum bisa tetapi saya usahakan seminggu sekali. Dan akhir-akhir ini saya tingkatkan menjadi 2 minggu sekali. Olah raga yang biasa saya lakukan adalah lari.

X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Pola makan yang saya sudah lakukan memang untuk 4 sehat 5 sempurna belum diterapkan dengan baik, karena misalnya sayur saya biasa makan sayur mungkin seminggu sekali karena istri tidak sempat memasak sehingga makanan yang kita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

124

makan lebih bersifat praktis. Tetapi saya akui bahwa makanan yang saya makan kurang serat.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Setahu saya makanan berserat adalah makanan yang dapat memperlancar BAB misalya (pisang, jeruk), mungkin juga sayur ya saya kurang paham.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Mungkin saya termasuk orang yang tidak rutin menimbang berat badan, sangat jarang sekali saya melakukannya.

X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ?

Y : Menurut saya kegemukan yang saya alami disebabkan karena faktor umur. Saya mulai gemuk ketika tahun 1997. Kira-kia umur 30 tahun.

X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata ?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

Y : Menurut saya kegemukan yang saya alami termasuk gemuk perut walaupun tidak terlalu besar. Kalau untuk berbahayanya menurut saya lebih berbahaya yang gemuk keseluruhan (karena lemak menyebar ke semua bagian tubuh). Karena menurut saya orang dengan gemuk perut mungkin karena bermasalah dengan perutnya aja.

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Saya sudah mencoba dengan mengurangi porsi makan (mungkin setengah dari biasanya).

X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan apakah sampai sekarang masih merokok ?

Y : Saya termasuk perokok, tetapi tidak aktif. Mungkin biasanya saya merokok cuma pada saat kumpul-kumpul dengan teman-teman. Ya sampai sekarang masih tetapi cuma sekedar pas kumpul aja.

X : Apakah Anda mempunyai keinginan untuk mengurangi konsumsi rokok ? Usaha yang dilakukan (brp bungkus dalam sehari)?

Y : Kerena saya termasuk bukan pecandu sehingga jika saya tidak merokok jadi tidak masalah buat saya. Tetepi saya mempunyai keinginan untuk tidak merokok sama sekali.

X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan? Selama ini Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja?

Y : Menurut saya sangat penting karena kita dapat mengetahui penyakit yang kita derita serta lebih awal dapat mencegahnya sehingga tidak lebih parah. Selama ini saya pernah sekali melakukan pemeriksaan yaitu tes gula darah.

X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting? (dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri)

Y : Saya biasanya mendapatkan informasi kesehatan di koran. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

125

Y : Saya termasuk orang yang kurang rutin memeriksakan kesehatan, karena saya biasanya memeriksakan kesehatan bila ada keluhan saja, baru saya ke dokter.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Tentu ada ya mba, usaha yang saya lakukan adalah mengurangi porsi makan, dan saya mulai berolah raga.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Pertama tahu menjadi beban tetapi lama kelamaan saya gunakan sebagai motivasi diri.

Responden 5 X : Peneliti Y : Responden Usia : 39tahun Pendidikan : SMA X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Menurut saya pola hidup sehat yang benar adalah dengan makan yang teratur dan

sesuai dengan nilai gizi, olah raga yang teratur dan istirahat yang teratur X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Usaha yang sudah saya lakukan adalah mengurangi makanan jeroan termasuk

kepala ayam dan berolah raga. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Saya berolah raga seminggu dua kali yaitu setiap hari selasa dan jumat karena di

kantor selalu dilakukan. Olah raga yang dilakukan lari pagi selama 30-40 menit, tenis meja waktunya tidak menentu dan sebelum saya kecelakaan biasanya yang main badminton.

X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan. Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Kalau untuk makannya, yang penting saya makannya tidak telat, ya rata-rata 3 kali sehari. Untuk nilai gizinya sih hanya perkiraan saja. Untuk sayur-sayuran dalam sehari pasti saya makan. Kalau minum susu kadang-kadang paling 1-2 kali seminggu. Buah juga kadang-kadang.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Kalau secara ilmu kesehatan saya kurang tahu ya mba, mungkin seperti buah-buahan tambah sayur-sayuran sebatas itu setahu saya.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

126

Y : Kalau bersifat pribadi jarang sekali tetapi kalau di dinas (pekerjaan) biasanya dilakukan 4 bulan sekali karena untuk kesemertaan jasmani untuk tes kesehatan.

X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ?

Y : Mungkin gemuk seperti saya ini termasuk gemuk karena faktor keturunan karena bapak ibu saya memang orangnya gemuk-gemuk, yang jelas kalau saya, tidak saya pikir berat semuanya karena dengan beban pikiran juga akan mempengaruhi berat badan saya.

X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata ?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

Y : Bagi saya kalau istilah kegemukan menurut saya dilihat dari tinggi badan juga. Kalau menurut saya kegemukan yang saya alami termasuk gemuk merata. Mungkin yang berbahaya gemuk hanya diperut saja karena ada sesuatu yang tidak normal diperut, itu kalau menurut saya.

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Kalau saya ya mba, saya katakan bahwa saya gemuk kalau usaha untuk berat ideal sih tidak ada karena menurut saya masih ada batasan-batasan atau toleransi karena belum gemuk sekali. Tetapi kalau berat badan saya melebihi toleransi tersebut saya mulai ada usaha yaitu mengatur pola makan dan berolah raga.

X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan apakah sampai sekarang masih merokok ?

Y : Ya saya merokok, saya merokok sudah 16 tahun lalu sekitar tahun 1993, karena pengaruh lingkungan. Sampai sekarang saya tetap merokok.

X : Apakah Anda mempunyai keinginan untuk mengurangi konsumsi rokok ? Usaha yang dilakukan (brp bungkus dalam sehari)?

Y : Kalau keinginan untuk mengurangi rokok saya ingin selaki. Usaha yang saya lakukan adalah dengan banyak konsumsi air putih karena dengan konsumsi banyak air putih kecenderungan untuk merokok lebih sedikit. Tetapi kalau minum panas, manis itu yang memacu merokok. Selain itu saya juga banyak olah raga. Kalau sehari saya bisa habis 1 bungkus.

X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan? Selama ini Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja?

Y : Menurut saya penting karena itu sebagai apa ya, jangan sampai sudah terkena penyakit baru ke dokter. Gimana ya untuk mendorong ke sana disebabkan karena kesibukan sosial tetapi keinginan sih ada sekali. Saya belum pernah ikut tes. Kalau tensi rutin 4 bulan sekali.

X :Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting? (dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri)

Y : Kalau di kantor saya selain dari diri sendiri juga karena anjuran dari dinas. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Tidak, karena biasanya saya baru memeriksakan kesehatan kkalau ada keluhan saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

127

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Keinginan untuk normal, yang jelas untuk kolesterol, pola makan yang saya atur. Karena saya tidak tahu apakah olah raga bisa menurunkan kolesterol jadi yang saya atur cuma makan.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Kalau saya tidak takut, saya akan berusaha dengan mengatur pola makan. Responden 6 X : Peneliti Y : Responden Usia : 35 tahun Pendidikan : SMP X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Ya. Makan yang teratur, sehat, bersih. Kalau olah raga termasuk baik untuk

kesehatan. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Olah raga, banyak makan sayur. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Rutinnya seminggu 4 kali. Olah raga yang saya lakukan adalah olah raga X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Kalau sehari tiga kali. Tetapi kalau pagi saya cuma makan roti dan teh. Siang nasi tapi sayur lebih banyak karena setiap makan saya pasti pake syur atau lalapan. Kalau buah juga kadang mungkin pisang, rambutan atau pepaya. Susu, tau saya mulai gemuk saya tidak minum susu.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Makanan berserat termasuk sayuran (bayam, buncis, terong, nangka) dan buah-buahan termasuk apel, jeruk. Kalau makan buah menurut saya bisa terbakar dan dapat keluar dengan kotoran.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Karena setiap tanggal 12 ada pertemua ibu PKK jadi setiap bulan saya selalu menimbang berat badan.

X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

128

Y : Kalau gemuk saya termasuk keturunan karena dari ibu saya lapisan perutnya tebal. Selain itu juga karena faktor umur. Saya mulai semuk mulai umur 31 tahun.

X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata ?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

Y : Menurut saya, saya termasuk gemuk perut. Menurut saya lebih bahaya gemuk menyeluruh karena untuk kesehatan tidak baik, kalau badannya bengkak semua.

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Ya usaha dengan cara mengurangi makan, berlemak pokoknya saya atur pola makan tidak banyak tidur ( lebih banyak istirahat ) sehingga lemaknya dapat terbakar.

X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan apakah sampai sekarang masih merokok ?

Y : Tidak. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Menurut saya penting karena kita bisa tahu lebih awal. Tetapi sebelumnya saya

belum pernah melakukan tes karena saya merasa sehat, tidak ada keluhan serius. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri) Y : Saya biasanya banyak baca buku kesehatan, kebetulan kakak saya kerja di kantor

rumah sakit Sardjito. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Termasuk tidak rutin karena biasanya saya baru periksa kalau ada keluhan saja misalnya merasa pusing sekali.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Walaupun kadar gula dan kolesterol saya normal tetapi saya tetap mengurangi minum teh hangat manis dan gorengan. Karena takut kadarnya malah naik. Saya juga harus waspada karena umur saya yang sudah 35 tahun.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Kalau saya tetap waspada agar kadar gula dan kolesterol saya tetap normal, paling tidak lebih rendah dari kemarin.

Responden 7 X : Peneliti Y : Responden Usia : 44 tahun Pendidikan : SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

129

X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : menurut saya pola hidup sehat itu ya cukup istirahat, makan makanan bergizi, olah

raga saya kira itu aja. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Untuk makanan saya usahakan yang memenuhi gizi, untuk olah raga, istirahat saya

usahakan juga. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Kalau ada waktu mungkin 3 kali. Olah raga yang saya lakukan jogging, jalan santai

karena waktunya bisa saya tentukan sendiri, disesuaikan dengan kesibukan saya. Kalau lagi tidak sibuk mungkin lebih dari 3 kali seminggu.

X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan. Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Kalau 4 sehat 5 sempurna itu kan teori. Tetapi yang saya lakukan itu mungkin berbeda karena pagi saya Cuma minum susu, buah saya makan tidak sesudah makan. Tetapi saya usahakan Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu pasti ada setiap hari. Kalau dikeluarga saya memang konsumsi daging tidak terlalu suka, lebih suka ikan.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Menurut saya makanan berserat itu misalnya sayuran (dari kacang-kacangan) dan buah-buahan.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Karena dirumah saya juga mempunyai timbangan berat badan. Tetapi saya suka malas nimbang karena setiap nimbang berat badan saya tidak turun atau tetap. Padahal saya tahu pentingnya rutin menimbang berat badan. Jadi bisa dibilang saya kurang rutin menimbang berat badan. Paling saya nimbangnya kalau ada acara tertentu.

X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ?

Y :Kalau keturunan ya karena di keluarga saya tulangnya cukup besar jadi walaupun tidak gemuk jadi kelihatan gemuk karena tulang yang besar juga. Kalau faktor umur saya tidak tahu, saya mulai gemuk umur 35 tahun, hal tersebut sama dengan ibu saya.

X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata ?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

Y : Mungkin kalau saya termasuk yang gemuk merata. Kalau untuk bahayanya menurut saya sama saja, sama-sama berbahaya.

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Saya tuh kepingin turun berat badan kurang lebih 10 kg, tetapi karena faktor umur mungkin susah dan perlu waktu lama. Sebenarnya saya ingin menurunkan berat badan cuma untuk kesehatan . Mungkin usaha yang dilakukan diet, olah raga.

X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan apakah sampai sekarang masih merokok ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

130

Y : Saya tidak merokok. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Menurut saya sangat penting sekali karena kita bisa tahu penyakit sedini mungkin

dan dengan cepat mengatasinya. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri) Y : Kalau informasi tentang kesehatan biasanya saya tahu dari televisi, media cetak dan

dari periksa ke dokter. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Kalau untuk cek darah saya biasanya melalui dokter. Tetapi kalau periksa rutin tidak ya karena saya jarang sekali periksa ke dokter obat saya Cuma istirahat, dengan istirahat biasnya saya sembuh. Kecuali kalau keluhannya parah.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Kalau dari hasil kemarin ternyata kadar kolesterol saya tetap tinggi saya ada usaha dengan cara mengurangi makanan yang mengandung banyak minyak, kurangi MSG.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Kalau untuk kolesterol, saya sudah tidak kaget ya karena dulu saya pernah tes kolesterol tetepi hasilnya sama saja.

Responden 8 X : Peneliti Y : Responden Usia : 41 tahun Pendidikan : S1 X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Menurut saya pola hidup sehat itu makan teratur, tidur teratur, olah raga teratur dan

mengkonsumsi makanan yang memenuhi stAndar kesehatan (sayur, buah), terus menghindari makanan yang tidak sehat, rokok dan alkohol.

X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Selama ini yang sudah berhasl yaitu berhenti merokok. Kalau untuk olah raga

kepingin sih tetapi masih malas. Aku ada rencana ikut fitnes sam temenku. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Kalau olah raga secara rutin belum ya. Paling biasanya naik lift sekarang mendingan

jalan kaki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

131

X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan. Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Karena jujur istri saya kurang bisa masak, jadi saya lebih banyak makan diluar jadi konsumsi sayur dan buahnya agak kurang. Kalau susu saya tidak minum karena katanya bikin gemuk.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Waduh kalau itu saya kurang paham. Mungkin termasuk sayur-sayuran, kalau untuk fungsinya sendiri saya kurang tahu.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Saya termasuk rutin menimbang berat badan seberapa rutin saya tidak tahu pokoknya setiap ketemu timbangan saya pasti timbang berat badan. Paling 2 minggu sekali.

X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ?

Y : Kayaknya umur ya. Saya mulai gemuk habis kuliah sekitar umur 25 tahun. X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata

?,menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ? Y : Saya tidak tahu jenis gemuk yang saya alami apa. Kalau berbahaya, menurut saya

lebih berbahaya yang gemuk perut ya. X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ?

misalnya apa ? Y : Kalau untuk menunda makan itu saya akan gemeteran. Jadi saya tidak pernah

menunda makan. X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan

apakah sampai sekarang masih merokok ? Y : Dulu saya merokok. Saya sudah tidak merokok mulai lebaran 2007 kemarin karena

ada gangguan di lambung saya X : Apakah Anda mempunyai keinginan untuk mengurangi konsumsi rokok ? Usaha

yang dilakukan (brp bungkus dalam sehari)? Y : Saya dulu mengurangi dengan 3 hisapan saja dalam seminggu dan saya ganti dengan

permen tetapi malah kadar gula saya naik. Kalau dulu sehari satu setengah bungkus.

X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja?

Y : Penting. Saya sudah pernah melakukan tes darah yaitu kolesterol, gula darah dan asam urat.

X :Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting? (dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri)

Y : Saya mendapatkan informasi tentang kesehatan dari internet. X :Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau tidak?

Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

132

Y : Kalau hanya tensi darah rutin sekitas 3 kali sehari. Tetapi kalau unuk periksa ke dokter biasaya kalau ada keluhan saja.

X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Ada. Sekarang kalau saya minum diwarung, saya minta gulanya dikurangin. X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi

beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal) Y : Pertama aku kaget karena sebelumnya aku normal. Tetapi aku berfikir mungkin

karena aku konsumsi permen. Responden 9 X : Peneliti Y : Responden Usia : 37 tahun Pendidikan : SMA X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Pola hidup sehat adalah cara mengatur pola makan sehari-hari dengan cara membuat

jadwal menu makanan dan juga olah raga. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Olah raga dengan lari pagi, makan makanan sehat. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Kalau sekarang baru mungkin baru 2 minggu sekali dengan olah rega lari pagi

selama 30 menit. X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.

Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Kalau 4 sehat 5 sempurna saya usahakan tetap ada walaupun anak-anak saya tidak suka sayur.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Kalau buah mungkin buah (jeruk, pepaya), kalau sayur mungkin belum tahu yang berserat seperti apa aja. Kalau untuk fungsinya mungkin untuk melancarkan BAB.

X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda menimbang berat badan Anda ?

Y : Saya tidak rutin tetapi setiap ada timbangan saya pasti nimbang, sebulan sekali lah. X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau

faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ? Y : Mungkin karena faktor umur ya. Sekitar tahun 1995. X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata

?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

133

Y : Kalau saya termasuk gemuk keseluruhan ya mba. Saya kira yang lebih berbahaya orang yang gemuk perut saja karena kesannya kalau diperut banyak lemaknya

X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ? misalnya apa ?

Y : Saya mengurangi makan dan mengatur pola makan. X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan

apakah sampai sekarang masih merokok ? Y : Saya tidak merokok. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan?Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Ya penting, karena kita bisa mengetahui hasilnya dan bisa mengobati sedini

mungkin. Selama ini belum karena saya takut. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri) Y : Kalau untuk pemeriksaan sebelumnya saya takut tetapi dengan dorongan dari orang

lain saya mencoba ikut. Selain itu karena kesadaran sendiri juga. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Tidak karena saya takut kalau tahu penyakit saya. Paling kalau rutin cuma tensi aja. X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang

diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Usaha yang saya lakukan dengan mengurangi makanan goreng-gorengan dan berolah raga.

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Sebelum tahu hasilnya saya ada rasa takut tetapi setelah tahu hasilnya malah menjadi motivasi diri.

Responden 10 X : Peneliti Y : Responden Usia : 43 tahun Pendidikan : SMP X : Menurut Anda pola hidup sehat yang benar itu seperti apa? Y : Ya, menurut saya pola makan yang sehat itu seperti makan yang sehat dan bergizi. X : Usaha apa yang telah Anda lakukan untuk menjaga kesehatan Anda (olah raga)? Y : Olah raga, tetapi olah raga yang saya lakukan seperti kegiatan rumah tangga karena sehari-harinya saya dagang selain itu cuma jalan-jalan kali aja. X : Seberapa rutin Anda berolah raga setiap minggu? Olah raga seperti apa yang Anda

lakukan? Y : Kalau rutin sih tidak ya mbak, karena waktu khusus untuk olah raga tidak ada.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

134

X : Menurut Anda pengaturan pola makan penting dilakukan untuk menjaga kesehatan. Pengaturan pola makan yang seperti apa yang telah Anda lakukan (Nasi, Sayur, Lauk, Buah, Susu)?

Y : Ya, pasti saya usahakan ada sayur dan lauk, paling lauk yang saya makan seringnya tahu tempe kalau untuk buah jarang dan untuk susu, saya tidak minum susu.

X : Makanan berserat baik untuk kesehatan, menurut Anda makanan berserat itu seperti apa ? apakah makanan yang setiap hari ibu konsumsi mengandung serat ?

Y : Kalau makanan berserat mungkin seperti buah dan sayur setahu saya cuma itu. X : Karena pengaturan pola makan terkait dengan berat badan, seberapa rutin Anda

menimbang berat badan Anda ? Y : Kalau untuk mengukur berat badan yang rutin saya paling ikut nimbang ditempat tetangga. X : Kondisi berat badan Anda sekarang ini dipengaruhi oleh faktor keturunan atau

faktor umur ?, jika karena faktor umur, pada umur berapa terjadi ? Y : Mungkin saya termasuk gemuk karena keturunan karena hampir semua keluarga saya relatif gemuk, jadi saya mulai gemuk sejak kecil. X : Apakah Anda tahu kegemukan yang Anda alami termasuk gemuk perut atau merata

?, menurut Anda lebih berbahaya gemuk yang mana ? Y : mungkin termasuk gemuk rata. Tetapi menurut saya yang lebih berbahaya orang

dengan kegemukan perut. X : Apakah ada usaha yang telah Anda lakukan, untuk menurunkan berat badan ?

misalnya apa ? Y : Ada, saya kurangi makan dan banyak jalan kaki. Karena saya ingin menurunkan berat badan untuk menjaga kesehatan. X : Rokok dapat mengganggu kesehatan, apakah Anda merokok, sejak kapan dan

apakah sampai sekarang masih merokok ? Y : Saya tidak merokok. X : Menurut Anda pemeriksaan kesehatan penting tidak untuk dilakukan? Selama ini

Anda sudah pernah melakukan berapa kali dan apa saja? Y : Kalau periksa kesehatan sangat penting ya mbak. Tetapi saya belum pernah periksa

darah sebelumnya. X : Anda mendapat informasi darimana kalau pemeriksaan kesehatan itu penting?

(dokter, perawatan, apoteker atau kesadaran diri sendiri) Y : Biasanya dari selebaran, dari dokter di puskesmas dan dari tetangga. X : Menurut Anda, Anda termasuk orang yang rutin memeriksakan kesehatan atau

tidak? Biasanya yang Anda periksakan ketika Anda dalam kondisi sehat atau waktu ada keluhan?

Y : Kalau untuk periksa kesehatan tanpa uji darah ya, bisa dibilang rutin, biasanya kalau ada keluhan saya langsung periksa ke puskesmas. X : Ketika Anda mengetahui hasil pemeriksaan dan hasilnya tidak sesuai yang

diharapkan (misal kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah meningkat) adakah usaha Anda untuk menurunkan /mengontrolnya menjadi normal?

Y : Pertama tahu hasilnya saya merasa was-was, tetapi saya melakukan usaha untuk mengurangi kelebihan kolesterol, usaha yang saya lakukan dengan mengurangi porsi makan dan kabiasaan ngemil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

135

X : Bagaimana perasaan Anda ketika mengetahui hasil laboratorium tersebut? (menjadi beban/ketakutan atau menjadi motivasi untuk memperbaiki menjadi normal)

Y : Perasaan saya was-was.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

136

Lampiran 37. Kategori Jawaban Hasil Wawancara Responden

Item Perta- nyaan

Kategori jawaban Jumlah responden yang menjawab:

Empat sehat lima sempurna 5 1. Pengaturan pola makan, aktivitas fisik, dan istirahat cukup 5 Pengaturan pola makan dan olah raga 5 Pengaturan pola makan 2 Pengaturan pola makan, olah raga, dan mengurangi beban pikiran. 1 Berhenti merokok 1

2.

Olah raga 1 Belum rutin 4 Dua kali seminggu 3 Tiga kali seminggu 2

3.

Empat kali seminggu 1 Nasi, sayur, lauk, buah, susu jarang 1 Nasi, sayur, lauk 1 Nasi, sayur, susu tidak, buah kadang-kadang 3 Belum 4 sehat, lebih suka makanan yang praktis dan kurang serat 2 Nasi, sayur, susu dan buah kadang-kadang 1

4.

Nasi, sayur, lauk, buah dan susu 2 Sayur dan buah, yang dapat memperlancar BAB 6 5. Buah dan sayur 4 Belum rutin 2 Kadang-kadang (jarang) 5

6.

Rutin 1 minggu sekali atau 1 bulan sekali 3 Faktor umur (setelah umur 30 thn) 5 Faktor umur, makanan, dan pekrjaan 1

7.

Faktor keturunan 4 Lebih berbahaya gemuk perut 6 Gemuk perut dan gemuk secara keseluruhan sama-sama berbahaya 2

8.

Gemuk secara keseluruhan lebih berbahaya 2 Olah raga dan pengaturan pola makan 5 Pengaturan pola makan 4

9.

Tidak ada usaha 1 Tidak merokok 7 Merokok tetapi tidak aktif 1 Merokok aktif 1

10.

Ex perokok 1 Bukan pecandu (perokok pasif) 1 Ada keinginana untuk berhenti total 1

11.

Ada usaha misalnya mengganti dengan air putih, olahraga, atau permen Biasanya habis 1 bungkus dalam sehari

2

Penting, pernah melakukan pemeriksaan 1 kali 5 12. Penting, tetapi belum pernah melakukan pemeriksaan 5 Informasi dari teman dan dokter 2 Informasi dari majalah dan surat kabar 4 Informasi dari kantor 1 Informasi dari media cetak, dokter, dan televisi 2

13.

internet 1 Tidak rutin (periksa jika ada keluhan) 7 Belum rutin (periksa jika ada keluhan) 1

14.

Kurang rutin (periksa jika ada keluhan) 2 Ada usaha untuk mengubah hasil 1 Ada usaha dengan cara mengatur pola makan dan olah raga 3

15.

Ada usaha dengan cara mengatur pola makan 6 Menjadi motivasi diri 4 Ada perasaan takut tetapi ada usaha untuk menjaga kesehatan 4 Tidak ada rasa takut tetapi tetap ada usaha dengan mengatur pola makan 1

16.

Biasa saja 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

137

Surat Pernyataan Kesediaan Sebagai Responden Penelitian Bahwa saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Umur : Jenis kelamin : Pekerjaan : Alamat : No telp/HP :

menyatakan kesanggupan sebagai Responden dalam penelitian yang berjudul “Pengaruh

Pemberian Edukasi tentang Sindrom Metabolik” yang akan dilaksanakan selama 3

bulan di daerah Maguwoharjo-Sleman, Yogayakarta. Dalam penelitian ini saya selaku

responden bersedia diberikan edukasi setiap minggu, dilakukan pengukuran lingkar

pinggang, berat badan, tekanan darah, dan bersedia diambil sampel darah untuk

pengukuran kadar gula darah dan kolesterol selama waktu penelitian, yang dibutuhkan

sebagai data penelitian. Dalam hal ini, pengukuran kadar gula darah dan kolesterol

dilakukan oleh petugas laboratorium PRODIA.

Demikian surat pernyataan kesanggupan saya sebagai Responden dalam penelitian ini.

Yogyakarta,………………….. Mengetahui,

Peneliti Responden, ( ) ( )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

138

Materi Edukasi dan Pemberi Materi

Nama Peneliti Pertemuan Materi Responden

1 Penjelasan leaflet

2 Diabetes melitus

3 Hiperlipidemia Made dan Rina

4 Hipertensi

A1,A2,A3,A4,A5,A6,A7,A

8,

A9,A10,A11,A12,B1,B2,B

3,

B4,B5,B6,B7,B8,B19

1 Penjelasan leaflet

2 Diabetes melitus

3 Hiperlipidemia Maduma

4 Hipertensi

A14,A15,B9,B10,B12,B13,

B14,B16

1 Penjelasan leaflet

2 Diabetes melitus

3 Hiperlipidemia Dipta dan Heti

4 Hipertensi

A13,A16,A17,A18A,A19,

A20,A21,B11,B15,B17,B18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · gula darah puasa terjadi pada kelompok umur ≥35-≤38 th untuk kelompok edukasi dan umur ≥43-≤45 th untuk kelompok nonedukasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI