Pesona Wisata Magazine Edisi 10

36
Monthly Edisi 10 / 8 September 2012 Free Magazine hanya untuk dibaca ditempat Tingkatkan Awarnes Indahnya Melihat Bocoran Sinar Surga Goa Jomblang Kota Romantis dengan pesona bangunan bernuansa Gothic Paris Yogyakarta ikuti Thailand Internasional Travel Fair

description

Terbitan September 2012

Transcript of Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Page 1: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

MonthlyEdisi 10 / 8 September 2012

Free Magazine

hanyauntukdibaca

ditempat

Tingkatkan Awarnes

Indahnya Melihat Bocoran Sinar SurgaGoa Jomblang

Kota Romantis dengan pesona bangunan bernuansa Gothic

Paris

Yogyakarta ikuti Thailand Internasional Travel Fair

Page 2: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Segenap manajemen dan staf redaksi Pesona Wisata Magazinemengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1433 H

kepada para mitra dan relasi Pesona Wisata MagazineSemoga kita kembali fitri

Tb. Aria Irawan(Pemimpin Redaksi)

Page 3: Pesona Wisata Magazine Edisi 10
Page 4: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Box Redaksi

PENDIRI Tubagus D. Irawan SHY, Tubagus Aria Irawan, Tetra

PENASEHAT KRHT Drs. H. Istidjab M. Danu Nagoro, MM M. Tazbir Abdullah

PEMIMPIN PERUSAHAAN & PEMIMPIN REDAKSI Tb. Aria B Irawan

REDAKTUR SENIOR Tb. Devi Irawan SHY

REDAKTUR EKSEKUTIF Herman Tony

REDAKTUR FOTO Bimo Pakusadewa

FOTOGRAFER Bimo Pakusadewa, Tb. Aditya Irawan

REDAKTUR Tb. Aditya Irawan

REPORTER Suwarno, Berty H Sulistyo, Indra Jati Affan Safani Adham, Ina Florencys, Tb. Aulia IKLAN DAN PEMASARAN Hajar Pamundi (Cordinator) Titik Rumayanti

DESIGN DAN ARTISTIK Bambang Ally Budi Utomo

ALAMAT REDAKSI DAN IKLAN JAKARTA Jl. Gunung Sahari IV No.11 Kemayoran Jakarta Pusat Telp. (021) 92352989

ALAMAT REDAKSI & IKLAN YOGYAKARTA - JATENG Jl. Timoho No.31 Yogyakarta 55225 Phone: 0274 - 8081378

KONTRIBUTOR Agung (Semarang) Noni Khairani (Surabaya) Vega (Bandung) Iwan (Bali) EMAIL REDAKSI [email protected]

IKLAN [email protected]

WEBSITE www.pesonawisatamagazine.com

Content

hal.6

hal.20

hal.16

hal.14

hal.24CoverModel : Mila RosintaFotografer : Tb. AriaWardrobe : Yoel Fenin Lambert Make Up : Rohmat FuadiLokasi : Jogja Village Inn Boutique HotelDesign : Bhe2

“JEMEK SUPARDI”PANTOMIM ADALAH HIDUP SAYA(Menjalani Hidup Lewat Pantomim)

Jalan Jaksa,Jakarta PusatTongkrongan Favorit

Turis Ransel Di Jakarta

Tingkatkan Awarnes, Yogyakarta ikuti Thailand

Internasional Travel Fair

Dari Gudang Rempah VOC, Hingga Menjadi Gudang Koleksi

Benda-Benda Dunia Maritim

Museum Bahari Jakarta

ParisKota Romantis dengan pesona

bangunan bernuansa Gothic

Page 5: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

VR Motion atau virtual reality merupakan sebuah solusi cara interaktif untuk melihat suatu lokasi secara wide-angle, VR.Motion akan membuat anda melihat sebuah foto product meliputi sebuah gambar foto yang dapat anda lihat dan gerakan hingga 360 derajat . VR Motion mencitakan sebuah gambar foto yang lengkap sebagai sebuah gambar tunggal, seperti yang terlihat ketika kita berputar pada posisi di tengah pada suatu tempat. Hasil dari VR Motion ini berupa tampilan multimedia yang dapat diterapkan via online lewat website maupun secara offline lewat CD interaktif. Dengan menampilkan view secara lengkap 360 derajat, VR.Motion memudahkan audiens untuk merasakan keadaan sebenarnya pada tempat yang ditampilkan oleh foto product tersebut , penggunaan VR motion sangat tepat untuk Hotel, Resort, Villa, H, Spa, Resto, Cafe, Club, Museum, Gallery, dan Tourism.

MANFAATTeknologi ini dapat diterapkan secara online lewat media website dan offline lewat aplikasi multimedia interaktif . Manfaat penerapan pada website: Dengan media web mempermudah penyampaian informasi potensi wisata suatu daerah , view lingkungan hotel & resto, kepada para wisatawan di seluruh dunia. Pengguna dapat bereksplorasi ke tempat wisata dengan visual 360 derajat horisontal serta 180 derajat vertikal, yang akan memberikan sensasi lebih dalam dari sekedar melihat foto yang statis (tidak bergerak) dan dari satu sisi tertentu saja. Dengan pilihan fullscreen, virtual tour ini akan sangat menyenangkan untuk dijelajahi. Untuk calon wisatawan dari dalam dan luar negeri bisa merasakan terlebih dahulu visualisasi tersebut, sebelum pada akhirnya mengunjungi tempat wisatanya. Begitu pula untuk yang sudah pernah mengunjungi tempat itu, dapat mengembalikan kenangan itu, sehingga kembali lagi.Mempermudah staf marketing hotel & restoran untuk menjual ruangan sepertiruangan kamar, resto, ballroom, meeting room, karena berbagai pihak dapat melihat foto product anda secara lengkap lewat website maupun Cd.

JADIKAN FOTO PRODUCT PERUSAHAAN ANDA DAPAT DILIHAT SECARA VIRTUAL DENGAN VR PANORAMA

Visit us on www.vrmotion.com

VR Motion Head Office :Jl. Puspowarno 42 Panularan, Solo – Indonesia

Tlp: 081228119393 (Arief)

VR Motion Yogyakarta Branch Office:Jl. Timoho No.31 Yogyakarta - Indonesia

Tlp: 0274.8081378 – 082134303758 (Aria)

yang terlihat ketika kita maupun secara offline lewat tempat yang ditampilkan oleh foto product tersebut , penggunaan VR motion sangat tepat untuk Hotel, Resort, Villa, H, Spa, Resto, Cafe, Club, Museum, Gallery, dan Tourism.

MANFAATTeknologi ini dapat diterapkan secara online lewat media website dan offline lewat aplikasi multimedia interaktif . Manfaat penerapan pada website: Dengan media web

hal.6

hal.20

hal.16

hal.14

hal.24

Page 6: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Museum Bahari yang terletak di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara

menjadi tampat yang tepat untuk menggalinya. Di dalam museum ini tersimpan sedikitnya 126 koleksi benda-benda dari dunia kelautan. Mulai dari raplika perahu tradisional dari masa ke masa, alat-alat penangkap ikan nelayan, alat navigasi, foto-foto, beragam biota laut hingga perahu asli terpajang di dalam bangunan museum. Secara tematik, benda-benda koleksi tersebut disimpan di dalam tiap ruang sesuai temanya. Diantaranya

Dunia kemaritiman Indonesia sudah tersohor di seantero dunia sejak ratusan tahun lalu. Kehandalan para pelaut negeri ini tak di ragukan lagi, mulai sejak masih menggunakan perahu-perahu tradisional hingga saat ini yang sudah diwarnai dengan teknologi canggih, para pelaut Indonesia tak pernah gentar mengarungi samudera hingga ke negeri orang. Sejarah tentang dunia kemaritiman Indonesia pun cukup menarik untuk di gali, agar kita sebagai penerus bangsa tahu betul bagaimana perkembangan dunia Bahari Nusantara dari jaman ke jaman.

Menara Syahbandar

Dari Gudang Rempah VOC, Hingga Menjadi Gudang Koleksi Benda-BendaDunia Maritim

Museum Bahari Jakarta

6 . Pesona Wisata Magz

Liputan

Page 7: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

ruang Masyarakat Nelayan Tradisional, di ruangan ini di pamerkan miniatur perahu dan alat-alat nelayan. Ruang teknologi penangkapan ikan yang memamerkan alat-alat untuk menangkap ikan seperti jaring, bubu, jaring dan kail. Ruang Biota Laut, di ruang ini dipamerkan aneka jenis ikan, karang dan biota laut lainnya yang sudah diawetkan. Ruang Navigasi, koleksi yang dipamerkan adalah beragam jenis alat-alat navigasi seperti kompas, teleskop dan alat navigasi lainnya.

Sejarah singkat Museum BahariMuseum Bahari di bangun pada masa kolonial Belanda tahun 1652,

lokasinya yang berada di pesisir pantai serta tepat menghadap ke teluk Jakarta, dianggap cocok untuk dibuat sebagai gudang penyimpanan hasil bumi sebelum di perdagangkan ke seluruh dunia. Hasil bumi itu antara lain, lada, cengkeh, buah pala, kopra, kayu manis, daun teh, biji kopi dan banyak lagi yang ketika itu menjadi komoditi penting. Pada tahun 1839, untuk keperluan pengawasan perdagangan dan wilayah perairan di teluk Jakarta, pemerintah kolonial Belanda membangun sebuah menara di sebelah kanan bangunan gudang, sekarang menara tersebut dikenal dengan Menara Syahbandar.

Walau usianya sudah sangat tua, Museum Bahari ini masih tampak kokoh berdiri. Hal ini di karenakan pada masa pembangunannya, pihak kolonial belanda benar-benar sudah memperhitungkan segala aspek untuk membuat bangunan ini tetap kokoh walau di terpa badai tropis, banjir, serta tak mudah lapuk baik oleh cuaca maupun rayap. Semua itu dapat terlihat dari kayu-kayu penyangga yang berderet di tiap ruangan yang terbuat dari bahan kayu ulin (kayu besi), tembok bangunan pun di buat sangat tebal di seluruh bangunan. Udara di dalam gedung pun terasa sejuk, meski di luar matahari terik bersinar. Suhu ruangan yang terjaga ini dikarenakan banyaknya jendela yang besar sebagai tempat sirkulasi udara. Dulunya, ini berfungsi untuk menjaga rempah-rempah yang disimpan tetap segar selama di berada di gudang sebelum akhirnya dikirim ke berbagai tempat.

Sejak awal di bangunnya, gedung bekas gudang rempah ini telah mengalami beberapa perubahan, yakni pada tahun 1718, 1719 dan 1771 yang dapat dilihat dari pintu-pintu masuknya. Tak hanya bentuk, namun fungsinya pun turut mengalami perubahan. Ketika Jepang menduduki Batavia menggantikan pemerintahan Kolonial Belanda, atau tepatnya ketika perang dunia ke II meletus (1939-1945), bangunan ini sempat dijadikan gudang logistik peralatan militer tentara Dai Nippon. Dan setelah era kemerdekaan, gedung ini kembali mengalami perubahan fungsi, yaitu sebagai gudang logistik PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan PTT (Post Telepon dan Telegram). Hingga akhirnya, pada tanggal 7 Juli 1977, gedung ini resmi dijadikan sebagai Museum oleh Bapak Ali Sadikin yang ketika itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Menara SyahbandarMelihat aktivitas perdagangan di Pelabuhan Sunda Kelapa

yang semakin ramai, pihak kolonial Belanda memutuskan untuk membangun sebuah menara yang berfungsi sebagai tempat untuk mengawasi kawasan pelabuhan sekaligus sebagai kantor administrasi

Jalan pasar ikan dan gedung museum baharidilihat dari atas menara syahbandar

Jakarta, dianggap cocok untuk dibuat sebagai gudang penyimpanan

Museum Bahari

Sisi depan Museum Bahari dengan jejeran toko yang menjual aneka benda-benda keperluan nelayan serta pernak pernik kerajinan yang dibuat hasil laut seperti kerang dan karang di depannya

Jepang menduduki Batavia menggantikan pemerintahan Kolonial

Salah satu ruang pemeran koleksi museum bahari

Steering atau kemudi kapalmembangun sebuah menara yang berfungsi sebagai tempat untuk mengawasi kawasan pelabuhan sekaligus sebagai kantor administrasi Salah satu koleksi di ruang biota laut

Edisi September 2012 . 7

Liputan

Page 8: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

dan pabean untuk pembayaran pajak hasil perdagangan. Rencana itu direalisasikan pada tahun 1839, Menara Syahbandar di bangun diatas situs bersejarah Bastion Culemborg yang merupakan salah satu bagian tembok kota Batavia. Dengan panjang 10 meter, lebar 6 meter dan tinggi 18 meter, menara ini menjadi tempat andalan kolonial Belanda untuk mengawasi wilayah laut dan darat di pesisir kota Batavia. Untuk pertahanan, diletakkan 3 buah meriam canon di salah satu sudut area menara yang menghadap langsung ke teluk. Hingga kini meriam-meriam itu masih tetap berada di tempatnya, membisu seribu kata tentang sejarah Batavia. Kini, dari atas menara pengunjung dapat menikmati pemandangan kota tua dan pelabuhan Sunda Kelapa secara luas.

Untuk Mencapai Kawasan Wisata Museum BahariTidak terlalu sulit untuk menuju lokasi wisata bahari

ini. Dengan bus TransJakarta, pengunjung dapat turun di halte stasiun Jakarta Kota. Dari sini pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan beragam pilihan sarana transportasi umum, diantaranya Mikrolet M15, Mini Bus Kopami dengan nomor trayek 02, ojek motor atau ojek sepeda. Untuk Mikrolet dan Kopami ongkosnya hanya 2.000 – 2.500 rupiah per orang dengan waktu sekitar 5-10 menit, bilang pada sopir atau kernet untuk turun di pelabuhan

Sunda Kelapa. Jika menggunakan ojek sepeda ontel, biayanya sekitar 5.000 rupiah. Namun jika ingin berjalan kaki akan lebih menarik, karena pengunjung dapat menikmati sederetan gedung-gedung tua di sepanjang tepi Kali Besar menuju pelabuhan Sunda Kelapa. Rute yang ditempuh untuk pejalan kaki adalah, dari halte bus Stasiun Jakarta Kota, jalan lurus melewati museum Bank Mandiri dan Museum Bank Indonesia, belok kanan menuju jalan Kali Besar. Dari situ lurus saja menyusuri sepanjang kanal Kali Besar. Di ujung kanal terdapat pengunjung dapat mampir ke objek wisata Jembatan Kota Intan. Dari lokasi Jembatan, pengunjung dapat meneruskan berjalan meuju jalan Kakap setelah melewati bawah jembatan Tol Pelabuhan. Di jalan Kakap ini pengunjung akan melewati bangunan bekas galangan kapal VOC yang sekarang menjadi restoran. Nah, dari sini sudah terlihat bangunan Menara Syahbandar yang berada di seberang kanal.

Untuk masuk area museum, pengunjung dikenakan baya retribusi sebesar 2.000 rupiah untuk dewasa, dan 1.000 rupiah untuk anak dan pelajar. Museum ini buka setiap hari Selasa-Minggu mulai pukul 09.00-15.00. Hari Senin dan libur Nasional tutup.

Foto & text: Aditya

Koleksi miniatur kapal dari jaman kerajaan di Nusantara

dan pabean untuk pembayaran pajak hasil perdagangan. Sunda Kelapa. Jika menggunakan ojek sepeda ontel, Sunda Kelapa. Jika menggunakan ojek sepeda ontel, Sunda Kelapa. Jika menggunakan ojek sepeda ontel, dan pabean untuk pembayaran pajak hasil perdagangan. dan pabean untuk pembayaran pajak hasil perdagangan.

Tangga gantung dan blok katrol yang masih terbuat dari kayu salah satu koleksi Museum

Salah satu bangunan di kompleks museum Menara Syahbandar yang dulunya digunakan sebagai ruang navigasi

Salah satu jendela di puncak menara syahbandar yang lengsung menghadap teluk jakarta

8 . Pesona Wisata Magz

Liputan

Page 9: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta siap mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2012 hingga antisipasi berbagai kejahatan

lainnya selama musim liburan lebaran di Yogyakarta . Polda DIY menyiapkan 28 pos pengamanan dan pelayanan Lebaran 2012 yang tersebar di berbagai wilayah kerawanan dan kejahatan yang harus diwaspadai.

Hal itu diungkapkan dalam rapat Koordinasi yang diselenggarakan Polda DIY pada Kamis (2/8) di Gedung Serbaguna Mapolda DIY. Rakor sebagai sarana koordinasi antar instansi terkait dalam pengamanan Idul Fitri 1433 H serta musim liburan lebaran di wilayah hukum Polda DIY mengharapkan terwujudnya Kamtibmas yang kondusif sehingga masyarakat dapat melaksanakan perayaan Idul Fitri dengan nyaman. Pada kesempatan itu, Kapolda DIY Brigjen Pol. Sabar Rahardjo menekankan pentingnya sinergitas lintas instansi dalam menyukseskan operasi Ketupat Merapi, dalam operasi Ketupat Merapi 2012, Polda DIY beserta jajarannya siap mengerahkan 2.528 personil yang ditempatkan di titik-titik rawan mulai H-9 hingga H+6. Selain dari Polri, ada 1.000 personel yang bertugas di sejumlah pos tersebut. Tim gabungan itu akan mengamankan dan melancarkan jalur-jalur mudik selama masa lebaran. Karo Ops Polda DIY Kombes Pol Sukamso juga menambahkan, Polda DIY juga melibatkan 240 personel TNI, Dinas Perhubungan 86 orang, Satpol PP 198 orang dan Dinas Kesehatan 88 orang.

Lebih lanjut Kabid Humas Polda DIY AKBP Anny Pudjiastuti pun menjelaskan, pos pengamanan dan pelayanan

Lebaran 2012 meliputi tujuh titik di Sleman, Kota Yogyakarta enam titik, Bantul lima titik, Kulon Progo lima titik dan Gunung Kidul lima titik.

“Pos-pos pengamanan dan pelayanan itu didirikan di sejumlah jalur mudik dan jalur alternatif serta di tempat yang menjadi konsentrasi masyarakat selama Lebaran seperti stasiun kereta api dan objek wisata,” kata Anny Pudjiastuti.

Sementara itu, Direktorat Lalu Lintas Polda DIY menyiagakan 650 persenil yang tersebar di beberapa pos pelayanan dan pengamanan. Menurut Dirlantas Kombes Pol Bambang Pristiwanto, SH, MM, mereka tersebar di pos pelayanan Tempel, Temon, Patuk dan Prambanan serta 60 pos pengamanan di jajaran Polda DIY.

“Hal itu untuk menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban lalu lintas selama Lebaran,” tukas Bambang Pristiwanto.

Tingkat kerawanan di jalur angkutan Lebaran 2012 di wilayah PT Kereta Api Daerah Operasional (Daops) VI Yogyakarta, dinilai tinggi. Beberapa jenis kerawanan tersebut di antaranya rawan pelemparan, rawan pencopetan dan rawan sabotase.

Di Lokasi terpisah Wakil Kepala Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Daerah Jateng, Kompol Jodi Setyo, saat ditemui Pesona Wisata Magazine seusai menghadiri rapat koordinasi pengamanan angkutan Lebaran 2012 di Joglo Stasiun Solo Balapan, Sabtu (4/8), mengemukakan, jajaran Brimob siap siaga selama 24 jam untuk mendukung pengamanan angkutan Lebaran tahun ini.

“Salah satu langkah untuk mengantisipasi kerawanan yang terjadi di wilayah Daops VI Yogyakarta tersebut adalah dengan melakukan patroli pada jam-jam rawan,” terang Jodi Setyo dengan menambahkan patroli akan lebih diintensifkan pada saat arus balik mengingat kondisi tersebut lebih rawan.

Foto & text: Affan

Lebaran 2012 meliputi tujuh titik di Sleman, Kota Yogyakarta enam titik, Bantul lima titik, Kulon Progo lima titik dan Gunung Kidul lima titik.

sejumlah jalur mudik dan jalur alternatif serta di tempat yang menjadi konsentrasi masyarakat selama Lebaran

Polda DIY Siap Amankan MasyarakatSelama Musim Liburan Lebaran

AKBP Anny Pudjiastuti

Polisi Pariwisata

Edisi September 2012 . 9

Liputan

Page 10: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Ruwatan merupakan tradisi ritual Jawa yang usianya sudah sangat lama. Sejak zaman Hindu dan Budha di nusantara hingga kini, tradisi

ruwatan masih terus dijalankan oleh masyarakat Jawa. Ruwat artinya luwar atau lepas. Ruwatan dilakukan

sebagai bentuk permohonan agar lepas dari segala macam malapetaka yang sesungguhnya muncul

karena laku manusia yang tidak pada tempat atau kedudukannya.

Masyarakat Jawa memandang perjalanan hidup sebagai cermin diri. Perjalanan itu

lalu membawanya pada kesadaran akan keadaan diri yang tidak sempurna.

Ruwat dijalankan sehingga muncul hasrat untuk selalu bertobat, pasrah, ingat dan waspada. Ada beragam bentuk kegiatan ruwatan seperti

slametan, merti desa, sedekah bumi, sedekah gunung, bancakan, ider

bumi, hingga menggelar pertunjukan wayang semalam suntuk.

Di Kompleks Candi Sukuh yang terletak di lereng barat Gunung Lawu juga kerap diadakan ritual untuk ruwatan terutama saat bulan sura. Kegiatan tersebut diikuti para tokoh budaya, pametri budaya serta masyarakat sekitar lereng Gunung Lawu. Candi Sukuh memang secara khusus dikenal sebagai tempat suci untuk meruwat diri. Ini tergambar dari tanda serta relief-relief yang ada di sana.

Tempat HeningUntuk Meruwat Diri

CANDI SUKUH

10 . Pesona Wisata Magz

Liputan Liputan

Page 11: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Pertama, tanda atau relief pada Paduraksa atau bangunan gapura di muka Kompleks Candi Sukuh. Secara arsitektural, gapura ini terlihat seperti pylon, gapura masuk piramida di wilayah Mesir. Di lantainya, terdapat relief lingga dan yoni yang dikelilingi relief rantai melingkar. Lingga merupakan simbol paling sederhana dan kuno dari Siva atau Dewa Siwa. Sementara yoni merupakan simbol sang istri, Parwati. Keduanya menandakan kesuburan.

Relief sengaja dipahat di lantai gapura masuk agar siapa saja yang melangkahi relief terkena suwuk, atau segala kotoran terutama pada hati manusia bisa terlepas. Fungsinya adalah untuk meruwat siapa saja yang memasuki kompleks candi.

Kedua, lima fragmen atau potongan batu berukuran sedang yang berada di pelataran candi induk. Kelima fragmen batu ini melukiskan cerita Sudamala atau Sadewa, salah satu dari ksatria pandawa. Diceritakan, Sudamala berhasil meruwat Bathari Durga yang mendapat kutukan dari Bathara Guru karena perselingkuhannya. Bathari Durga yang sebelumnya merupakan sosok raksasa betina kemudian kembali semula menjadi sosok bidadari khayangan. Bernama Bethari Uma Sudamala, yakni dia yang telah berhasil lepas dari kutukan atau telah berhasil diruwat.

Ketiga, sebuah monumen yang tidak terlalu tinggi, ramping, dengan empat sisi (obelisk). Monumen ini menyiratkan cerita Garudeya. Konon, Garuda memiliki ibu bernama Winata yang menjadi budak akibat kalah bertaruh dengan Dewi Kadru. Dewi Kadru berlaku curang hingga akhirnya membuat Dewi Winata harus menjadi pengasuh anak-anaknya. Merasa memiliki utang budi, dan belas kasih, Garuda hendak membebaskan ibunya dari perbudakan. Beragam upaya Garuda lakukan untuk mendapatkan tirta amerta (air kehidupan) agar bisa dibarter dengan ibu yang dikasihinya. Melihat kesungguhan Garuda, Dewa Wisnu pun memberikannya. Dewi Winata pun diruwat, dan bebas dari perbudakan.

Secara umum, Candi Sukuh termasuk candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang berusia muda. Candi yang berdiri di atas ngarai ini juga sering disebut sebagai the last temple

Edisi September 2012 . 11

Liputan Liputan

Page 12: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

karena dibangun saat Kerajaan Majapahit mulai runtuh. Bentuk bangunan candi dibuat dengan konsep punden berundak atau teras bertingkat. Ini memang tidak seperti konsep bangunan candi Majapahit pada umumnya.

Sementara itu, jika kita mengenal konsep bangunan candi Majapahit yang rapi, lalu penataan bangunan yang seimbang baik di sisi kiri maupun kanan, tidak demikian dengan kompleks candi di Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah ini. Kesan yang tampil sangat sederhana bahkan cenderung acak. Ada beberapa argumen seperti, jika kompleks Candi Sukuh dibangun oleh masyarakat desa yang bukan dari kalangan Keraton Majapahit.

Argumen lainnya, di masa itu situasi Kerajaan Majapahit mulai runtuh. Sang Prabu Brawijaya V bersama pengikutnya berada dalam situasi pelarian ke Gunung Lawu. Dia menghindari kejaran pasukan Demak yang dipimpin oleh putranya sendiri yang bernama Raden Patah. Dia tidak menginginkan adanya konflik akibat perbedaan keyakinan sang anak yang memeluk agama Islam waktu itu. Akankah Majapahit dapat dipertahankan? Setelah melakukan meditasi, Prabu Brawijaya V beserta Sabdopalon, pengawal yang setia meninggalkan keraton dan menuju puncak Gunung Lawu. Di sanalah konon, dia mencapai moksanya.

Foto & text: Ina Florencys

12 . Pesona Wisata Magz

Liputan

Page 13: Pesona Wisata Magazine Edisi 10
Page 14: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta yang lebih populer disebut BP2KY kembali mempromosikan wisata Yogyakarta melalui

Thailand International Travel Fair (TITF) pada medioAgustus 2012 lalu di Queen Sirikit National Convention Centre.TIFT sebagai event pameran pariwisata berkelas internasional diselenggarakan tiap tahun atas kerjasama para pelaku pariwisata di Thailand seperti biro perjalanan wisata, hotel dan resort, airlines, dan lain-lain. Hingga tahun 2012 ini TITF telah diselenggarakan sebanyak sebelas kali. Dan, TITF kali ini memiliki 700 booth yang ditawarkan kepada peserta TITF termasuk BP2KY dan semua booth tersebut telah habis terjual sekaligus bisa menjadi bukti betapa menariknya event TITF sebagai ajang pameran pariwisata bagi para stakeholder pariwisata dari dalam maupun luar Thailand.

Selain diikuti oleh para stakeholder pariwisata Thailand seperti biro perjalanan wisata, hotel dan resort, airlines, dan lain-lain TITF ke-11 ini juga diikuti peserta luar negeri yakni National Tourism Office (NTO) dari berbagai negara di kawasan Eropa dan Asia seperti China, Malaysia, Taiwan, Turki, Jepang, maskapai penerbangan dan lain-lain. Ada dua peserta asal Indonesia yakni BP2KY yang diwakili oleh Herman Tony selaku Sekretaris dan Artin Wuriyani selaku Direktur Pelaksana dan maskapai penerbangan Garuda

Indonesia Cabang Bangkok yang selama ini telah melayani rute penerbangan langsung Jakarta-Bangkok-Jakarta. Panitia TITF 2012 menargetkan jumlah pengunjung TITF ke 11 ini bisa mencapai 400 ribu pengunjung selama empat hari pameran berlangsung . Sejauh pengamatan setiap hari pengunjung pameran TITF dari usia muda hingga usia tua datang silih berganti datang.

Tingkatkan Awarnes, Yogyakarta ikuti Thailand Internasional Travel Fair

Tim BP2KY di ajang Thailand Internasional Travel Fair

Stand-stand peserta Travel Fair dari berbagai negara

14 . Pesona Wisata Magz

Page 15: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Selama ini BP2KY rutin mempromosikan pariwisata Yogyakarta melalui berbagai event pameran pariwisata internasional, misalnya MATTA FAIR di Malaysia dan NATAS di Singapura yang diselenggarakan setiap tahun. Tahun 2012 ini BP2KY mencoba mempromosikan pariwisata Yogyakarta melalui event-event pariwisata internasional lainnya yang belum diikuti BP2KY namun memiliki prospek yang bagus bagi pariwisata Yogyakarta ke depan. Misalnya Maret 2012 lalu BP2KY juga mengikuti event Melbourne Travel Expo di Royal Exhibition Building Melbourne Australia.

Para pengunjung booth BP2KY kelihatan begitu antusias mencari informasi tentang pariwisata Yogyakarta. Kebanyakan pengunjung mengaku bahwa selama ini mereka hanya mengenal wisata Bali yang berada di Indonesia, padahal pariwisata Yogyakarta ternyata tidak kalah menariknya karena memiliki daya tarik wisata yang

lengkap seperti wisata budaya, wisata candi, wisata heritage, wisata alam, wisata kuliner dan lain-lain. Selain itu fasilitas akomodasinya pun terbilang komplit dari hotel kelas non-bintang hingga kelas bintang. Lebih jauh seperti dikatakan Vutthisak Charoensook, pengelola Southern Connection Tour di Thailand, akhir-akhir ini ada kecenderungan kuat di kalangan wisatawan asal Thailand yangi mencari destinasi wisata

baru di luar negeri (Thailand) yang hendak dikunjungi. Hal itu terjadi karena mereka sudah bosan dengan destinasi wisata yang selama ini ditawarkan biro perjalanan wisata misalnya Jepang, Malaysia, Bali, dan lain-lain. Adanya kecenderungan tersebut tentu merupakan peluang bagus bagi para pelaku pariwisata Yogyakarta untuk bisa menarik wisatawan asal Thailand ke Yogyakarta. Hal tersebut yang menjadi alasan BP2KY langsung menyambut baik tawaran kerjasama dari Bon Voyage untuk melaksanakan pembuatan program acara televisi di Yogyakarta. Bon Voyage sebagai biro perjalanan wisata di Thailand yang menangani

perjalanan wisata ke luar negeri dalam rombongan/grup telah diminta sekaligus diajak bekerja sama oleh sebuah stasiun televisi swasta di Thailand untuk membuat acara yang bertema jalan-jalan di mana Yogyakarta telah dipilih untuk pembuatan program acara TV tersebut. Dalam hal ini BP2KY diharapkan akan memberikan bantuan dan dukungannya terutama saran-sarannya terkait lokasi daya tarik wisata Yogyakarta yang bisa menjadi materi liputan untuk program acara TV dimaksud. Tentu saja pembuatan acara televisi dengan tema ”Jalan-Jalan Ke Yogyakarta” mendapat sambutan baik dari para stakeholder pariwisata Yogyakarta. Karena hal tersebut akan sangat membantu upaya mempromosikan pariwisata Yogyakarta di luar negeri khususnya kepada wisatawan asal Thailand yang sangat ingin mengunjungi destinasi baru seperti Yogyakarta.

Foto & text: Herman Tony

Selama ini BP2KY rutin mempromosikan pariwisata

baru di luar negeri (Thailand) yang hendak dikunjungi. Hal itu terjadi karena mereka sudah bosan dengan destinasi wisata yang selama ini ditawarkan biro perjalanan wisata misalnya Jepang, Malaysia, Bali, dan lain-lain. Adanya kecenderungan tersebut tentu merupakan peluang bagus bagi para pelaku pariwisata Yogyakarta untuk bisa menarik wisatawan asal Thailand ke Yogyakarta. Hal tersebut yang menjadi alasan BP2KY langsung menyambut baik tawaran kerjasama dari Bon Voyage untuk melaksanakan pembuatan program acara televisi di Yogyakarta. Bon Voyage sebagai biro perjalanan wisata di Thailand yang menangani

perjalanan wisata ke luar negeri dalam rombongan/grup

Liputan Liputan

lengkap seperti wisata budaya, wisata candi, wisata heritage, wisata alam, wisata kuliner dan lain-lain. Selain itu fasilitas akomodasinya pun terbilang komplit dari hotel kelas non-bintang hingga kelas bintang. Lebih jauh seperti dikatakan Vutthisak Charoensook, pengelola Southern Connection Tour di Thailand, akhir-akhir ini ada kecenderungan kuat di kalangan wisatawan asal Thailand yangi mencari destinasi wisata

Stand Yogyakarta di banjiri para pengunjung

Gudang Creative Photography

alamat: Jl. Timoho no.31 Yogyakartacontact: 082134303758email: [email protected]

Edisi September 2012 . 15

Page 16: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Malam semakin larut, namun suasana di jalan sepanjang 400 meter ini justru kian semarak. Alunan musik dari home band di beberapa kafe mengalir mengiringi canda tawa para pelancong yang tengah menikmati sisa malam.

Jalan Jaksa yang berada di wilayah Kebon Sirih, Jakarta Pusat ini memang bukan satu-satunya lokasi wisata malam di Jakarta. Namun suasana

nyaman di jalan ini telah berhasil menarik minat para pecinta wisata malam tak hanya dari wilayah Jakarta, tetapi juga bagi wisatawan mancanegara. Mereka yang datang kebanyakan para wisatawan back packer/turis ransel, yang memang mencari tempat hang out dengan biaya murah meriah.

Sebenarnya, Jalan Jaksa sudah cukup lama tersohor namanya. Berawal dari seorang sekretaris jenderal Asosiasi Pemuda Indonesia, Nathaniel Lawalata, yang mengubah rumahnya menjadi sebuah hotel bernama Wisma Delima pada tahun 1968. Hotel tersebut kemudian terdaftar dalam International Youth Hostel Federation (IYHF), dan menjadi hostel pertama di Jalan Jaksa. Sejak itu makin banyak hostel maupun hotel berdiri di jalan ini yang kemudian tercatat di dalam beberapa buku panduan perjalan seperti Lonely Planet. Hingga akhirnya Jalan Jaksa menjadi titik transit wisatawan mancanegara yang hendak menjelajahi Nusantara, sekaligus oleh dewan kota Jakarta resmi ditetapkan sebagai kawasan pariwisata.

Mengenai namanya, Jalan Jaksa memiliki cerita tersendiri. Menurut salah seorang pedagang kelontong yang mengaku warga asli sekitar, nama Jalan Jaksa berawal saat masa penjajahan Belanda. Ketika itu, daerah ini banyak dihuni oleh mahasiswa Jakarta Akademi Hukum (Rechts Hogeschool Batavia). Oleh karena itu, jalan ini dinamakan Jalan Jaksa.

Liputan

Jalan Jaksa, Jakarta Pusat

Tongkrongan Favorit Turis Ransel Di Jakarta

Joker Caffe,salah satu tempat favorit di Jalan Jaksa

Tak hanya pub dan cafe, pedagang kaki lima pun tak luput dari kunjungan wisatawan

Jalan Jaksa yang selalu ramai dikunjungi wisatawan

16 . Pesona Wisata Magz

Page 17: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Jejeran kafe di sepanjang jalan ini banyak menawarkan aneka makanan dan minuman, baik makanan asia maupun eropa. Tak hanya itu, pengunjung pun dihibur oleh live musik. Bahkan di beberapa kafe, pengunjung dapat naik panggunguntuk menyumbang satu atau dua lagu. Joker kafe salah satunya, kafe dengan hiburan live musik ini memberi banderol pada menu makanannya berkisar antara 15-100 ribu rupiah. Untuk minuman, harga berkisar antara 10-25 ribu rupiah. Dengan suasana lampu biru temaram, kafe ini menjadi salah satu tempat tongkrongan favorit di Jalan Jaksa.

Untuk penginapan, terdapat beberapa hotel dengan beragam kelas. Harga sewa kamarnya pun cukup murah antara 150-200 ribu per malamnya. Namun jika ingin harga yang lebih murah sekaligus dapat menikmati suasana kekeluargaan, pengunjung dapat menyewa kamar di rumah penduduk yang kebanyakan menyediakan jasa penginapan. Untuk harga bervariasi, tergantung kesepakatan kedua pihak.

Tiap harinya, tak kurang dari 200 pelancong menyambangi jalan ini. Terlebih saat musim liburan, jalanan tua nan sempit ini benar-benar dipadati oleh wisatawan. Tak hanya itu, kunjungan wisatawan juga meningkat saat bulan Juni-Juli. Karena di bulan-bulan tersebut bertepatan dengan HUT kota Jakarta sekaligus waktu diadakannya Festival Jalan Jaksa. Festival jalanan ini selain dalam rangka menyambut Hut kota Jakarta, sekaligus untuk mempromosikan objek wisata Jalan Jaksa serta memperkenalkan kebudayaan asli Jakarta pada wisatawan, baik lokal mapun mancanegara. Dalam even tahunan yang mulai diadakan sejak tahun 1994 ini, banyak kegiatan yang digelar, mulai dari pawai ondel-ondel hingga aneka perlombaan. Uniknya, peserta lomba tak terbatas pada warga sekitar, tetapi juga diikuti oleh para turis yang tengah berada di Jalan Jaksa.

Lokasi jalan yang berada di pusat kota Jakarta, membuat jalan ini dapat dengan mudah di akses oleh wisatawan. Untuk wisatawan yang menggunakan transportasi TransJakarta tujuan Blok M-Kota, dapat turun di halte Thamrin, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 800 meter atau menggunakan angkutan bajaj. Dan untuk wisatawan yang baru saja tiba di Bandara Soekarno-Hatta, dapat menggunakan Bus Damri, turun di Stasiun Gambir, kemudian dapat dilanjutkan dengan bajaj.

Foto & text: Aditya/Berbagai sumber

Liputan

Gapura menuju jalan Jaksa

Foto dokumentasi festival Jalan Jaksa pada bulan Juli lalu, sumber koran-jakartadotcom

Salah satu sudut Jalan Jaksa

Edisi September 2012 . 17

Page 18: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Agustus 2012 pukul 16.00, yang bertempat di pintu masuk utara Malioboro Mall. Acara ini dihadiri oleh jajaran manajemen Malioboro Mall dan Manajemen BCA serta beberapa tamu undangan.

“Program ini merupakan sebuah wujud penghargaan mal kepada para konsumen pemilik kartu member, PC Card.” Kata Asisten General Manajer Malioboro Mall, M Ferra Devi. Sementara itu, untuk ikut memeriahkan program ini, telah disediakan hadiah Grand Prize 2 mobil Kijang Innova, 8 motor Yamaha mio, 4 buah Samsung Galaxy Tab 2.0, 4 unit TV Samsung 32”, 4 buah Blackberry curve, 4 unit lemari es Samsung, serta beberapa hadiah hiburan lainnya. Hadiah tersebut akan dibagikan pada pengundian poin pada akhir periode.

Acara pembukaan ini dimeriahkan dengan music acoustic dan secara resmi dibuka dengan prosesi pemukulan gong oleh Branch Manager BCA, Budi Rahardjo. Kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah serta berbuka puasa bersama di Hotel Ibis Yogyakarta. (Indra Jati)

Untuk kelima kalinya, Malioboro Mall mengadakan program Shopping Festival. Acara yang diadakan bekerja sama dengan Bank Central Asia (BCA) dan Solo Square ini bertajuk “BCA Shopping Festival at Malioboro Mall & Solo Square”, dengan periode dari tanggal 5 Agustus 2012 sampai 5 Maret 2013. Acara pembukaan berlangsung pada tanggal 5

Shopping Festival Ke-5Malioboro Mall, Solo Square dan BCA

Untuk kelima kalinya, Malioboro Mall

Sambut Hari Kemerdekaan,Royal Ambarrukmo Yogyakarta Gelar Malem Tirakatan

YOGYAKARTA, Agustus 2102. Sebagai warga negara Indonesia yang kaya akan budaya dan tradisi, setiap malam 17 Agustus kita biasa melakukan prosesi acara atau ritual yang disebut Malam Tirakatan 17 Agustus. Acaranya meliputi beraneka ragam, ada yang berupa hiburan, lomba, dzikir dan doa, kondangan/

kenduri dan lain-lain. Untuk ikut melestarikan tradisi tersebut, Royal Ambarrukmo Yogyakarta menggelar malam tirakatan yang berlangsung pada tanggal 16 Agustus 2012 lalu pada malam hari mulai jam 19.00 – 22.00 wib di Pendopo Agung. Adapun acara yang akan diadakan meliputi Kolaborasi Suling Bambu, Angklung dan Dolanan Bocah, Tarian Klasik, Teather Sinten Asmane, persembahan lagu lagu perjuangan oleh Achi “ Mlenuk Voice “ dan Brian “ Jikustik “, Deklarasi Sanggraheng Lokika, pemotongan tumpeng,

macapatan dan doa bersama. Dalam hal ini, pihak Royal Ambarrukmo Hotel menggandeng semua komunitas seni budaya untuk menjadi pengisi aktivitas di Pendopo dan juga para tamu hotel.

Pada malam tirakatan, kita akan mengenang sejarah perjuangan bangsa Indoensia dalam merebut kemerdekaan yang memang tidak singkat. Tercatat dalam sejarah saja ada 3,5 abad(350 tahun) melawan bengisnya penjajah dari negara kincir angin Belanda ditambah 3,5 tahun melawan kekejaman negara tetangga yang sering dijuluki negara matahari terbit atau negeri Sakura, Jepang. Dilihat dari esensinya, dalam budaya Jawa, tirakatan ibarat menunaikan tugas dan fungsi sosial. Tugas dan fungsi itu ditunaikan melalui tekad yang mantap dan batin yang bercahaya, bersatu dan bekerja sama sebagai `lelaku` yang ditempuh menuju kesejahteraan dan keselamatan. Oleh karena itu, pada malam tirakatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI), semua itu sesungguhnya merupakan sebuah upaya mengakrabi lingkungan yang selalu berubah. Disamping itu, di malam tirakatan juga dianjurkan untuk mengenang jasa pahlawan dan napak tilas sejarah yang ditinggalkannya, serta mendoakan agar amal ibadahnya diterima dan diampuni dosa-dosanya. (Kir)

18 . Pesona Wisata Magz

Release Release

Page 19: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Ramadhan adalah bulan kesabaran, karena umat Islam mendapatkan ujian dan kewajiban untuk melaksanakan puasa, selain itu Ramadhan juga meniadi bulan santunan dimana Allah SWT memberikan Rizki kepada Hambanya yang mau beramal sholeh.

Dalam rangka menyemarakkan dan menyambut bulan Ramadhan yang baru saja berlalu, Dafam Hotels mengadakan kegiatan yang diberi tajuk “Indahnya Berbagi” bersama anak-anak Yatim Piatu Darun Najah Ketileng, Pedurungan, Semarang.

Rangkaian acara ini diawali dengan Belanja Baju Bersama, di mana pihak manajemen Dafam Hotels mengajak anak-anak dari Panti Asuhan Darun Najah untuk belanja baju baru di pusat perbelanjaan, Anak-

anak akan dibebaskan memilih baju- baju kesukaan mereka dan dibawa pulang untuk menyambut hari Lebaran, sehingga anak-anak juga bisa merasakan seperti teman-temannya yang lain yang lebih beruntung dalam kesehariannya, merayakan Hari Raya dengan Baju Baru dengan belanja dan memilih sendiri baju sesuai yang diinginkan di tempat yang cukup nyaman.

Selain acara Belanja Baju Bersama, dilakukan juga penyerahan bantuan berupa pengadaan meja baca Al Qur’an, perpustakaan dan santunan kepada anak-anak Panti Asuhan, dan di lanjutkan dengan acara buka bersama dan juga Sholat Tarawih bersama dengan Team Management Dafam Hotels yang dihadiri oleh Bapak Andhy Irawan selaku Managing Director Dafam Hotels dan jajarannya, perwakilan dari Air minum Club dan juga dari Iqra Management.

Dalam kesempatan tersebut, anak-anak panti juga mendapatkan kejutan, selama mereka berbelanja, sebagian team dari Dafam Hotels telah mempersiapkan taman bacaan yang tempatnya mengambil salah satu ruangan Panti yang di sulap dan di dekorasi dengan rapi dan bagus, berisi buku-buku bacaan untuk bisa menambah ilmu pengetahuan bagi anak-anak Panti, dan secara simbolis diresmikan dan diserahkan langsung oleh Bapak Andhy Irawan. (Kir)

DAFAM HOTEL BERBAGI KASIHBERSAMA PANTI ASUHAN DARUN JANAH

Ramadhan adalah bulan kesabaran, karena umat

anak-anak juga bisa merasakan seperti teman-temannya yang lain yang lebih beruntung dalam kesehariannya, merayakan Hari Raya dengan Baju Baru dengan belanja dan memilih sendiri baju sesuai yang diinginkan di tempat yang cukup nyaman.

penyerahan bantuan berupa pengadaan meja baca Al Qur’an, perpustakaan dan santunan kepada anak-anak Panti Asuhan,

JENTRA DAGEN HOTEL,RUMAH KEDUA KELUARGA ANDA

Untuk Liburan pasca Lebaran kali kali ini, ajaklah keluarga anda berlibur ke Jogjakarta. Banyak ragam tujuan wisata di Jogjakarta yang bisa menjadi sarana edukasi dan rekreasi bersama keluarga. Untuk tempat tinggal anda selama di Jogja, Kami menawarkan Hotel di kawasan Malioboro di jantung kota Jogja, yaitu Hotel Jentra Dagen yang berlokasi sangat strategis dan mudah dijangkau. Hotel Jentra beralamat di Jl. Dagen No.85 Malioboro 55271 Yogyakarta dengan bangunan hotel

terdiri dari dari 4 lantai berdesain modern minimalis dengan nuansa etnik jawa. Terdiri dari 64 room dengan beragam type seperti Superior, Deluxe, Family dan Executive, hotel jentra memiliki fasilitas di tiap kamarnya seperti AC, Multi TV Channel, Phone, Hot Water Shower, Coffee Maker, 24 hours room service, Free hotspot internet at lobby, fasilitas tambahan untuk type Executive yaitu Multi Channel LCD TV, Bathtub, Safe deposit box, Mini bar, Breakfast untuk 3 pax.

Bagi anda yang ingin menikmati hidangan santap, tidak perlu jauh-jauh karena Jentra Hotel juga memiliki fasilitas restauran dengan nuansa cozy yang menawarkan berbagai macam menu hidangan special seperti Roasted Turkey Jentra, Chiken and mushroom cream soup, shrimp cocktail with calipso sauce, steam rice and sauted potatoes, broccoli garlic, chicken gordon blue with mushroom sauce, Double beef paties, assorted mix fruit and pudding.

Manjakan diri anda bersama keluarga dan hilangkan rutinitas setelah lelah beraktivitas dengan berlibur ke Yogyakarta, Nikmati keramah tamahan Hotel Jentra Dagen Yogyakarta dalam motto kami SIMPLY IN JOGJA HOSPITALITY. (Kir)

Untuk Liburan pasca Lebaran kali kali ini, ajaklah

Edisi September 2012 . 19

Release Release

Page 20: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan

Kota Paris pada batas administratifnya (tak berubah sejak 1860) memiliki penduduk 2.167.994 jiwa, memanjang ke luar batas kota

administratif dan memiliki perkiraan penduduk kurang lebih 13.93 juta jiwa dan merupakan salah satu wilayah metropolitan terpadat di Eropa. Kota Paris saat ini menjadi salah satu pusat bisnis dan budaya terdepan di dunia serta merupakan kota tujuan turis paling populer di dunia, dengan 30 juta pengunjung asing per tahun. Dalam kesempatan kunjungan Pesona Wisata ke Paris kali ini, Pesona Wisata mengunjungi beberapa tempoat wisata yang sangat menarik antara lain Eiffel Tower, the Louvre Museum, Arc de Triomphe dan Notre Dame de Paris, berikut ulasan liputan Pesona Wisata Magazine.

Paris adalah ibu kota Perancis. Terletak di sungai Seine, di utara Perancis, di jantung region Île-de-France (juga dikenal sebagai “Region Paris”;bahasa Perancis: Région parisienne). Dalam perjalanan Pesona Wisata kali ini di kota paris, Pesona Wisata akan mengulas beberapa tempat wisata serta bangunan-bangunan museum nan indah yang menjadi magnet bagi jutaan turis untuk mengunjungi kota nan gothic tersebut.

Paris

Kota Romantisdengan pesonabangunanbernuansaGothic

20 . Pesona Wisata Magz

Page 21: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Eiffel TowerLokasi pertama yang menjadi tujuan kami adalah

simbol kota paris, menara eiffel. Untuk menuju ke sana, dari Stasiun Gallieni kita bisa naik metro line 6 dan berhenti di metro stop Bir Harkeim atau bisa juga naik train RER C menuju stasiun Champs de mars tour eiffel. Dari sana kita tinggal berjalan sekitar 200 meter menuju lokasi. Jika anda berniat mengunjungi menara eiffel maka datanglah lebih awal karena pada siang harinya anda harus mengantri hingga berjam-jam untuk membeli tiket. Menara eiffel terdiri dari 3 lantai. Di setiap lantai tersedia loket pejualan tiket. Untuk menuju lantai 1 harga tiketnya adalah 5 euro, untuk lantai 2 harga tiketnya 8 euro, dan untuk menuju lantai tertinggi di puncak menara kita harus membayar lagi 12 euro. Lantai 1 dan 2 bisa ditempuh dengan tangga atau lift, tapi untuk menuju lantai paling atas harus menggunakan lift. Untuk menghemat energi gunakanlah lift, tapi bagi anda yang ingin sekalian berolahraga silakan naik tangga untuk menuju lantai 1 dan 2, Jika anda merasa kecapen, haus atau lapar, tidak perlu khawatir karena di lantai 1 dan 2 terdapat restoran kecil yang menyediakan makanan dan minuman. Dari puncak menara dengan tinggi 325 meter ini kita bisa melihat view kota paris yang luar biasa indah.

Bagi anda yang tidak sempat masuk atau naik menara eiffel karena malas mengantri, di sekitar lokasi terdapat lapangan rumput yang sangat luas yang bisa dijadikan tempat bersantai. Keindahan menara eiffel juga bisa kita nikmati pada malam hari. Sejak tahun 2002 menara yang dirancang oleh Gustave Eiffel ini dilengkapi dengan ribuan lampu pada badan menara dan juga lampu mercusuar pada puncak menara. Pada malam hari lampu-lampu tersebut dinyalakan di waktu-waktu tertentu.

Arc De TriompheLokasi selanjutnya yang kami kunjungi adalah Arc

De Triomphe. Bangunan yang berbentuk gerbang ini berada tepat di tengah Place de Etoille. Dalam bahasa indonesia Arc De Triomphe berarti ‘gerbang kemenangan’. Untuk menuju ke sana kita bisa naik metro line 1 dan turun di metro stop Charless de Gaulie Etoille. Arc De Triomphe dibangun atas perintah Napoleon Bonaparte untuk memperingati kemenangan perangnya. Sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa tentara kebesarannya, nama-nama mereka diukir di gerbang Arc De Triomphe. Arc de Triomphe merupakan salah satu monumen paling terkenal di kota Paris yang menjadi latar belakang ansambel perkotaan di Paris. Terletak di bukitChaillot yang tepat berada di tengah konfigurasi persimpangan jalan raya berbentuk bintang lima, Pembangunan monumen ini telah direncanakan sejak 1806 oleh Napoleon setelah kemenangannya di Austerlitz. Proses penyelesaian konstruksi fondasi dasar monumen ini memakan waktu selama 2 tahun pengerjaan. Arsitek dari monumen ini, Jean Chalgrin meninggal pada tahun 1811. Pengerjaan pembangunan monumen ini dilanjutkan oleh Jean-Nicolas Huyot. Selama masa restorasi Bourbon di Perancis, pembangunan monumen ini sempat dihentikan dan tidak dilanjutkan sama sekali sampai masa pemerintahan Raja Louis-Philippe di tahun 1833-36. Jenazah Napoleon pernah dibawa melewati monumen ini pada 15 Desember 1840 di dalam perjalanan menuju dimakamkan di Invalides. Sebuah Makam Prajurit Tak Dikenal dipasang di bawah Arc de Triomphe di Paris untuk mengenang para korban Perang Dunia I.

Edisi September 2012 . 21

Liputan

Page 22: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan

The Louvre MuseumBerikutnya Pesona Wisata Menuju ke salah satu

museum terbesar dan terkenal di dunia yakni Musee de Louvre. Untuk menuju ke sana kita bisa naik metro line 1 dan Berhenti di metro stop musee de louvre. Di museum ini terdapat banyak hasil karya seniman terkenal dunia. Dulunya Musee de Louvre ini adalah istana raja, sehingga tidak heran jika semua ruangannya dipenuhi oleh karya-karya seni yang luar biasa. Salah satunya adalah lukisan monalisa karya leonardo da vinci. Museum ini bertempat di Istana Louvre (Palais du Louvre) yang awalnya merupakan benteng yang dibangun pada abad ke-12 di bawah pemerintahan Philip II. Sisa-sisa benteng dapat dilihat di ruang bawah tanah museum. Bangunan ini diperluas beberapa kali hingga membentuk Istana Louvre yang sekarang ini. Pada tahun 1682,Louis XIV memilih Istana Versailles sebagai kediaman pribadi, meninggalkan Louvre untuk selanjutnya dijadikan sebagai tempat untuk menampilkan koleksi-koleksi kerajaan. Pada tahun 1692, di gedung ini ditempati oleh Académie des Inscriptions et Belles Lettres dan Académie Royale de Peinture et de Sculpture. Académie tetap di Louvre selama 100 tahun berikutnya. Selama Revolusi Perancis, Majelis Nasional Perancis menetapkan bahwa Louvre harus digunakan sebagai museum untuk menampilkan karya-karya bangsa. Di bagian luar museum terdapat pyramide kaca yang besar yang dibangun pada tahun 1989. Pyramide ini adalah pintu masuk utama ke dalam museum. Tiket Masuk ke dalam musee de louvre adalah 10 Euro. Museum ini sangat luas, kami menghabiskan waktu setengah hari untuk menjelajahi seluruh bagian dalam museum. Badan yang terasa letih karena mengelilingi areal museum yang cukup luas tersebut rasanya terbayar dengan keindahan dan nilai sejarah dari hampir 35.000 benda karya-karya seni di sana dari zaman prasejarah hingga abad ke-19 yang dipamerkan di area seluas 60.600 meter persegi tersebut.

Reporter Pesona Wisata Magazine di atas menara Eiffel

Bagian dalam Louvre Museum

Louvre Museum di malam hari

22 . Pesona Wisata Magz

Page 23: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Notre Dame de ParisTujuan kunjungan Pesona Wisata Magzine

berikutnya adalah Notre dame yang terletak di Ile de la Cite. Untuk menuju ke sana kita bisa naik metro/RER hingga metro stop St.Michel Notre dame. Notre dame adalah Gereja katholik yang dibangun sejak abad ke-12. Gereja besar yang bergaya gothic ini disebut-sebut sebagai gereja dengan arsitektur terbaik di Eropa. Saat ini selain digunakan sebagai tempat wisata notre dame juga masih digunakan untuk misa.

Jadi bagi anda yang ingin meluangkan untuk berlibur di Eropa, maka kota Paris layak untuk anda pertimbangkan untuk menjadi salah satu tujuan wisata anda.

Foto & text: Hajar Pamundi

Notre Dame de Paris

Edisi September 2012 . 23

Liputan

Page 24: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Profil Tokoh

Di salah satu gang ditengah jejeran ruko (rumah toko)di sekitar kawasan Pojok Benteng Timur Yogyakarta, tinggallah seorang seniman

besar dari Yogyakarta. Salah seorang seniman yang dapat dikatakan cukup langka di Indonesia. Karena seni yang ia geluti juga termasuk cukup langka dilakukan oleh seniman lainnya. Seniman tersbut adalah Jemek Supardi dan Pantomim menjadi panggilan seni dalam hidupnya.

Tak sulit untuk menemukan sosok Jemek Supardi. Dengan tubuh mungil dan rambut gimbal panjangnya ini, hampir semua orang di Yogyakarta mengenalnya. Ditambah dengan sikapnya yang ramah dan murah senyum kepada setiap orang. Menjadikannya sebagai seorang seniman yang layak untuk dijadikan panutan. Dan dengan penuh kesederhanaan itu, Jemek Supardi menyambut Pesona Wisata yang berkunjung ke rumahnya dengan senyumannya khas.

Pantomim pada dasarnya, adalah suatu pertunjukan teater yang menggunakan isyarat, dalam bentuk mimik wajah atau gerak tubuh, sebagai dialog. Namun bagi Jemek Supardi, pantomim adalah panggilan hidupnya. “Pantomim telah jadi pilihan hidup saya.” ujar pria kelahiran 59 tahun silam ini. Beliau menambahkan,

lewat pantomim ia lebih merasa hidup, karena lebih merasa bebas mengeluarkan ekspresi dan perasaannya.

Kecintaannya terhadap dunia seni sudah dimulai sejak kecil. Saat itu cukup sering ada pertunjukan seni di sekitar lingkungang tempat tinggalnya, seperti kethoprak, pertunjukan tari maupun seni teater lainnya. Sampai akhirnya pada tahun 1974, ia ikut bergabung dalam kelompok-kelompok teater, seperti Teater Dinasti. Dimulai dengan belajar teater inilah, Jemek kemudian menjatuhkan pilihan seninya pada Pantomim. Meskipun saat itu tidak terdapat banyak panutan untuk belajar berpantomim, tetapi ia tetap tak menyerah.

Berawal pada acara-acara kegiatan kampong, seperti acara 17an, pernikahan, sampai khitanan (sunat) ia gunakan untuk mengasah dan memperkenalkan seni pantomim kepada masyarakat. Dan ternyata masyarakat khususnya Yogyakarta dapat menerima dan menyukai seni pantomim yang ia tunjukkan. Bahkan hingga kini, tidak hanya warga lokal, namun juga sudah banyak warga negara asing yang tertarik dan bahkan ikut belajar bersama Jemek Supardi. Dalam beberapa kesempatan pun Jemek Supardi juga mengadakan pertunjukan dengan berkolaborasi bersama seniman pantomim dari luar negeri. Nama asli beliau sendiri sebenarnya hanyalah Supardi. Sedangkan “Jemek” sendiri merupakan bahasa Jawa yang berarti “becek”. Panggilan itu ia peroleh karena selama belajar pantomim, ia tidak segan untuk mengotori dirinya dengan berbagai macam hal seperti lumpur, air parit, lem dan sebagainya. Hal-hal tersebut bahkan juga ia lakukan saat sedang melakukan pertunjukan.

Seni pantomim telah ditekuni selama kurang lebih tiga puluh tahun. Dalam kurun waktu tersebut, telah banyak yang ia sumbangkan dalam dunia seni pertunjukan di Indonesia. Berbagai pertunjukan karya seni yang dibuatnya sebagai bentuk tanggung jawab dan konsistensinya akan pilihan hidupnya.

“JEMEK SUPARDI” PANTOMIM ADALAH HIDUP SAYA( Menjalani Hidup Lewat Pantomim )

24 . Pesona Wisata Magz

Page 25: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Profil Tokoh

Salah satu pertunjukan yang berkesan adalah ketika Jemek Supardi mengisi acara HUT Rumah Sakit Jiwa Magelang pada tahun 1995. Ia mendapat sambutan yang meriah dari para pasien di rumah sakit tersebut. Bahkan cukup banyak yang ikut berinteraksi dengannya saat melangsungkan pertunjukan. “Mungkin karena kerja seni berdasarkan imajinasi, jadi orang dengan status (gila) tersebut justru memiliki imajinasi yang lebih baik daripada kebanyakan.” katanya dengan tertawa.

Berbagai macam hal dapat dijadikannya inspirasi untuk membuat karyanya. Seperti karya Mata-Mati (2008). Ketika itu beliau harus melakukan operasi pada matanya. Selama proses tersebut itulah ia memperoleh renungan yang cukup mendalam. “Manusia sekarang hanya melihat dengan matanya saja, namun dilain sisi, (mata) hatinya tertutup.” Kata Jemek Supardi.

Sebagai seorang seniman, pria yang dikaruniai istri dan seorang anak ini mempunyai impian untuk mewariskan kemampuannya kepada generasi yang lebih muda. Karena menurutnya, seni pantomim di Indonesia hampir dapat dikatakan nyaris punah. Hal ini akibat dari kurangnya perhatian dari berbagai kalangan masyarakat untuk turut melestarikan seni pantomim tersebut.

Namun, apapun yang akan terjadi di masa mendatang, Jemek Supardi akan tetap berkarya lewat pantomim. Seperti yang telah dilakukannya sejak awal, pantomim telah menjadi bagian hidupnya. “Bisa dikatakan jadi seperti agama.” Kata Jemek Supardi, “Selama badan masih bisa bergerak, saya akan tetap berkarya.” tambahnya.

Foto & text: Indra Jati & Dokumentasi Pribadi

Beberapa hasil karya seni Pak Jemek :

- Sketsa-sketsa Kecil (1979)- Dokter Bedah (1981)- Perjalanan hidup dalam gerak (1982)- Jemek dan Laboratorium, Jemek dan teklek, Jemek dan Katak, Jemek dan Pematung, Arwah Pak wongso, Perahu Nabi Nuh (1984)- Lingkar-lingkar, Air, Sedia Payung Sesudah Hujan, Adam dan Hawa, Terminal-terminal, Manusia Batu (1986)- Kepyoh (1987)- Patung selamat datang, Pengalaman Pertama, Balada Tukang becak, Halusinasi, Stasiun, dan Wamil (1988)- Soldat (1989)- Maisongan (1991)- Menanti di Stasiun, Sekata Katkus du Fulus (1992)- Se Tong Se Teng Gak (1994)- Termakan Imajinasi (1995)- Pisowanan, Kesaksian Udin, Kotak-kotak, Pak Jemek Pamit Pensiun (1997)- Badut-badut republik atau Badut-badut Politik, Bedah Bumi atau Kembali ke Bumi, Dewi Sri Tidak menangis, Menunggu Waktu, Pantomim Yogya-Jakarta di Kereta (1998)- Kaso Katro (1999)- Eksodos (2000)- 1000 Cermin Pak Jemek (2001)- Topeng-topeng (2002)- Air Mata Sang Budha (2007)- Mata-Mati, Maesongan #2, Menunggu (Kabar) Kematian (2008)

Edisi September 2012 . 25

Page 26: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

Sudah lama Jogja dikenal dengan potensi wisatanya., baik itu alam maupun budayanya. Kabupaten Gunung Kidul merupakan salah satu kabupaten

yang terkenal dengan perbukitan karstnya. Banyak objek wisata baru berkembang di kabupaten ini, salah satunya adalah Goa Jomblang. Terletak di 50 km sebelah timur kota Jogja, tepatnya di Kecamatan Semanu, Gunung Kidul, Goa ini menawarkan keindahan alam yang tidak biasa.

Untuk mencapai Goa ini, kita bisa melakukan perjalanan darat menggunakan mobil atau sepeda motor melalui Jalan Wonosari Yogyakarta, setelah mencapai Kota Wonosari, ambil arah timur kurang lebih 5 kilometer jauhnya. Anda akan menemui papan petunjuk area Kalisuci dan belok ke selatan. Setelah melalui jalan terjal sepanjang 5 km anda akan menemui Resort Jomblang. Di lahan resort inilah anda akan menemui goa vertical (bahasa jawa:luweng) sedalam 70 meter. Untuk bisa mencapai sisi bawah goa, anda tidak bisa serta-merta turun ke dalamnya karena jurang yang

vertical berupa dinding bukit batu kapur yang terjal. Anda harus menyewa peralatan pengamanan dan guide untuk membimbing anda.

“Untuk caving menuju dasar goa jomblang, kita harus menggunakan peralatan professional adventure. Di resort ini kami menyediakan peralatan dan instruktur professional bersertifikat Union International Spleleologian. Kami menjamin seluruh tamu kami untuk soal safety. Goa ini sedalam 70 meter-an, setelah turun anda bisa berjalan masuk ke dalam goa horizontal dan bertemu dengan Goa Grubug. Dari Grubug, wah bagus sekali mas, di sana ada cahaya terang yang bersinar dari atas menuju ke bawah gua gelap gulit lewat mulut gua yang sempit. Sinarnya paling terang kalau sudah jam 12 siang ke atas,” jelas Kurniawan Adi Wibowo selalu Manajer Jomblang Resort.

Petualangan yang seru dimulai saat instruktur memasang peralatan dan mulai menurunkan kita ke bawah gua sedalam 70 meter ini. Pelan-pelan kita diwajibkan untuk memegang

Goa Jomblang

Indahnya Bocoran Sinar SurgaJika anda ingin menggabungkan perjalanan wisata anda dengan petualangan yang mendebarkan, Goa Jomblang-lah jawabannya. Anda ti dak akan menyesal pernah berlibur ke sini.

26 . Pesona Wisata Magz

Page 27: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

erat tali yang sudah diikatkan dengan tali ganda ke badan kita. Selama turun jantung kita akan berdebar-debar menunggu sampai di dasar gua. Sampai di bawah gua, kita akan menemukan hutan purba karst. Hutan lebat ini tampak lembab dan sedikit menerima cahaya matahari langsung.

Setelah beristirahat sebentar di dasar Goa Jomblang, mulailah kita melakukan perjalanan menelusuri bibir hutan dan menuju ke gua horizontal Goa Grubug. Karena di dalam gua sangat gelap, maka

tamu wajib untuk memakai helm dengan head lamp. Sepatu boots dan pakaian keselamatan juga sudah menjadi bagian dari paket wajib peralatan sewa. Setelah satu jam bergumul dengan lumpur dan batu-batu terjal maka perlahan kita akan melihat lorong luas yang disinari cahaya terang dari atas mulut gua.

Betapa takjubnya kita saat sampai di titik akhir gua, kita akan mendapati bukit batu karst yang gelap gulita dengan jurang berupa air terjun menuju sungai di bawahnya. Dari atas mulut gua, kita akan melihat cahaya terang yang bergaris-garis bergoyang dengan sangat lembut. “Ini biasa disebut sinar surga mas, “ terang Kurniawan.

Ditemui di tempat terpisah, Wijang E.A selaku perwakilan dari bagian pengembangan produk wisata dinas pariwisata Gunung Kidul mengungkapkan pendapatnya, “Kami selaku dinas pariwisata Gunung Kidul sangat mensupport Resort dan usaha wisata mandiri yang dikembangkan oleh Bapak Cahya Alkantana (Pemilik Jomblang Resort) ini. Kami justru tidak ingin cawe-cawe (ikut campur) ambil bagian dalam wisata ini. Toh resor ini juga sebagian besar mempekerjakan orang-orang sini. Mereka pasti tahulah jalan yang terbaik untuk mengembangkan wisata ini. Ya kami saat ini sedang berusaha membantu untuk urusan asuransinya agar lebih murah lagi. Jomblang ini adalah aplikasi praktis dari pemberdayaan masyarakat. Pemda sangat mendukung.”

“Untuk penginapan, kami memberi harga 350.000 per orang dengan fasilitas makan 3 kali dan satu kali barbeque. Sedangkan untuk paketcaving, kami memberi harga 450.000 per orang sudah termasuk peralatan dan guide. Lahan kami seluas 20 hektar dan terus melakukan perbaikan. Selain Resort, Cave Jomblang, Cave Grubug, kami juga memiliki Jomblang Wall, yakni bukit untuk panjat tebing. Kami juga sering melakukan pelatihan pecinta alam maupun tim SAR. Untuk wisatawan yang butuh banyak info bisa klik di www.jomblang.com atau reservasi di 0811117010,” ungkap Kurniawan.

Foto & text: Berty

Edisi September 2012 . 27

Page 28: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

Pantai Siung merupakan salah satu kawasan pantai yang berada di garis selatan dari propinsi Daerah Istimewa. Pantai ini adalah salah

satu garis pantai yang menjadi bagian dari Kabupaten Gunungkidul selain pantai Baron, Kukup, Krakal, Sundak dan lainnya. Wisatawan akan melewati jalanan panjang dan berliku sebelum mencapai kawasan ini. Dengan jarak sekitar 70 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, kurang lebih akan menghabiskan waktu sekitar dua jam perjalanan. Walaupun cukup menghabiskan banyak waktu selama perjalanan, wisatawan akan disuguhkan pemandangan berbagai bukit karang dan kapur serta lading-ladang palawija yang cukup luas sebelum mencapai pantai paling terpencil di kawasan selatan Kabupaten Gunungkidul ini.

Lamanya waktu perjalanan menuju kawasan ini akan langsung terbayarkan dengan sambutan deburan ombak dan angin pantai yang semilir ketika wisatawan sampai

di pantai Siung. Seketika itu pula, penat dan kebosanan selama

perjalanan akan segera

Menikmati Alam Sambil Bertualang di Pantai Siung

Pasir Putih Pantai Siung

28 . Pesona Wisata Magz

Page 29: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

tergantikan dengan semangat untuk menikmati suasana pantai. Terlebih pantai ini tergolong sepi pengunjung, sehingga kepuasan untuk menikmati keindahan alamnya tidak akan terganggu dengan keramaian dan kotornya pantai akibat sampah.

Seperti kawasan pantai lainnya di kabupaten ini, pantai Siung memiliki air laut biru serta pasir pantai yang tergolong pasir putih serta memiliki hamparan bukit karang . Walaupun sepi pengunjung, hamparan bukit dan batu karangnya yang besar dan tinggi inilah yang menjadi pesona utama dari Pantai Siung, khususnya bagi para pemanjat tebing. Jika pantai-pantai lain pada umumnya dikenal akan hasil laut, pasir putih, maupun keindahan pantai, Pantai Siung dikenal akan nuansa petualangannya.

Bahkan, pada tahun 2009 Pantai Siung pernah menggelar festival Panjat Tebing Pantai Siung 2009. Para pesrta yang mengikuti acara ini adalah pemanjat tebing dari berbagai daerah, seperti dari Bali, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Barat, Lampung, hingga Sulawesi. Bila mundur beberapa tahun sebelumnya, tepatnya tahun 2005, Pantai Siung menjadi tuan rumah untuk Asian Climbing Gathering yang diikuti oleh para pemanjat tebing dari kawasan Asia.

Tebing-tebing yang menjulang di sekitar pantai menjadikan tempat ini menarik untuk dikunjungi. Tebing-tebing tersebut memiliki tinggi kurang lebih 15 meter. Selain itu pantai ini juga memiliki berbagai macam jalur pemanjatan. Berbagai jalur ini memiliki karakteristik dan tingkat kesulitan yang berbeda. Sehingga tidak mengherankan bila pengunjung utama dari pantai Siung pada umumnya berasal dari kelompok-kelompok pecinta alam maupun pemanjat tebing.

Tidak terlalu sulit untuk sekedar menaiki beberapa puncak dari tebing-tebing tersebut, karena memang terdapat beberapa bagian dari tebing juga dapat ditempuh dengan menelusuri jalan setapak. Begitu sampai di salah satu bagian puncak tersebut, wisatawan akan disajikan pemandangan indah di sepanjang garis pantai. Bahkan bila beruntung, wisatawan juga dapat menyaksikan secara langsung matahari terbit maupun tenggelam.

Untuk menunjang kegiatan-kegiatan tersebut, sudah banyak fasilitas yang di bangun oleh para warga desa bersama beberapa kelompok pecinta alam. Seperti disediakan base camp atau tempat peristirahatan bagi para pemanjat tebing di pantai Siung. Juga ada pula beberapa warung makan dengan menu seperti bakso, mie ayam serta berbagai masakan olahan hasil tangkapan para nelayan pantai Siung. Serta fasilitas umum penting lainnya seperti kamar mandi dan toilet pun sudah sangat memadai. Salah satu keunikan lainnya adalah, tidak adanya fasilitas penginapan di sekitar pantai Siung, namun sudah disediakan ground camp di sisi timur pantai dimana para wisatawan dapat mendirikan tenda dan menikmati api unggun. Karena kegiatan berkemah inilah merupakan cara paling ampuh dan jitu untuk menikmati keindahan alam yang telah diberikan Yang Maha Kuasa.

Foto & text: Indra Jati

Papan peringatan

Sisi Barat Pantai Siung

Salah satu celah karangTuris mancanegara memanfaatkan bukit karang Pantai Siung sebagai sarana olagraga climbing

Edisi September 2012 . 29

Page 30: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

Masjid Agung Demak

Menyusuri Sejarah Islam Di Kota Wali

Masjid agung demak merupakan salah satu ikon wisata religi di kota demak yang juga akrab dengan sebutan

kota wali, tempat wisata satu ini selalu ramai di kunjungi wisatawan lokal dari berbagai daerah karena selain terdapat makam makam raja kerajaan islam demak, juga terdapat peninggalan bangunan bersejarah berupa masjid berornamen kalsik yang memiliki tiang-tiang yang mana masing masing tiang atau yang dalam bahasa jawa di sebut Soko, terdapat nama nama wali songo sebagai pembawa ajaran islam di tanah jawa. Makam kanjeng sunan kalijaga merupakan salah satu tempat yang cukup ramai di datangi para peziarah local, karena semasa hidupnya beliau merupakan salah satu tokoh besar yang menjadi mata rantai dari penyebaran ajaran islam pada masa silam sehingga kita dapat merasakan betapa besar pengaruh wali songo pada saat itu.

Selain itu anda juga dapat berwisata belanja karena disini beraneka ragam pernak pernik banyak di jual di seputaran alun alun yang cukup luas dimana kita dapat nikmati beraneka ragam jajanan dengan kenyamanan yang di tawarkan

Masjid Agung Demak

Makam keluarga Sultan Demak

Pengunjung yang berziarah di makam Sunan Kalijaga

30 . Pesona Wisata Magz

Page 31: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Liputan Liputan

para pedagang, areal parker pun cukup aman dan nyaman, kebanyakan peziarah yang datang berasal dari kelompok kelompok pengajian yang melakukan wisata religi ke berbagai petilasan wali songo. Di dekat masjid Agung Demak juga terdapat sebuah Situs kolam wudhu bersejarah, Pada masa itu konon sebelum masuk masjid wajib menggambil air wudhu di kolam wudhu seluas 75m dan kedalaman 3m dimana kolam itu terletak di sisi barat masjid, ada sebuah cerita unik mengenai kolam wudhu tersebut, dahulu kala dikisahkan bahwa joko tingkir pernah meloncat ke belakang dengan posisi duduk melintasi kolam itu, hal tersebut menarik perhatian raja sehingga joko tingkir di angkat menjadi prajurit kerajaan pada masa itu. Prasarti pintu bledek yang sudah ada sejak jaman walisongo yang konon merupakan cikal bakal berdirinya masjid agung demak hingga kini.masih dapat kita saksikan, bedug dan kentongan peninggalan abad XV juga masih terawat dengan baik.

Foto & text: Suwarno

Tiang-tiang kuno Masjid Agung Demak

Situs Kolam Wudhu Pintu masuk Masjid

Beduk dan kentongan peninggalan abad XV

Edisi September 2012 . 31

Page 32: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Jl. Wates Km. 5,7 YogyakartaPhone : 0274 – 4530220

Email : [email protected]

Jl Nusa Indah ll Condong Catur Depok Sleman, YogyakartaPhone : 0274 – 889742 - 081 3922 71370 Pin BB : 21DEC5CA

Website : www.lovina.co.id

La Codefi n Ground Floor unit G 36 , Jl. Kemang Raya No. 8 Kemang Jakarta Selatan

Telp: 021-7183423

Central Park Mall Lantai 1 113AJl. Letnan Jenderal S. Parman Kav 28

Jakarta Barat, 11470 Phone: 0215698558

Jl. Pasirkaliki 61 Bandung, Kota - Jawa Barat, IndonesiaPhone: 022-6031133

www.jelitaparahyanganbandung.com

Jl. ColomboYogyakarta 55281Phone: 0274-553078 - Fax: 0274-553089

Email: [email protected] - web: unyhotel.com

Jl. Gandul Raya no.96 rt 03/rw03Gandul Depok – Jawa Barat

www.restoeco.com

Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and SpaJl. Laksda Adisucipto km 8,7 Yogyakarta 55282

Phone: 0274 - 488588www.tamansariroyalharitagespa.com

Jl. Museum Kretek No.10 Getas Pejaten Jati KudusTelp: (0291) 33 22 666

Jl. Penestanan, Sayan, Ubud Bali, Indonesia

Telp : +62 361 972 616 www.themansionbali.com

Ds. Sukolegok Sukodono(dekat perumahanTaman Pondok Jati) Sepanjang - Sidoarjo

Telp: +62317879123www.lesehanlegokasri.com

JL. CANTEL 3A BACIROPH: +62274.547207 SMS +62817782737

E: [email protected] www.delanatours.com

www.pesonawisatamagazine.com

Ucapan ini dipersembahkan oleh:

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Ucapan ini dipersembahkan oleh:

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H

32 . Pesona Wisata Magz

Gallery Promo

Page 33: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Jl. Laksda Adisucipto km.10 / Anggrek 137 D Sambilegi Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta

Telp: (0274) 4332481www.university-hoteljogja.com

Jl. Raya Wonosoba Parakan km 17, Wonosobo Central Java Indonesia

Telp: 02863322023 / [email protected]

Jl. Kaliurang No.44, Km. 5,5 Yogyakarta, Indonesia 55284 Phone : +62 274 563048 – 564082 Fax : +62 274 580 199

SMS Reservation: 087860608800 Web : www.cakrakembang-hotel.com

Jl.Parangtritis Km. 9,5 Gabusan Bantul – YogyakartaPhone : 0274-6463088

www.grandpuriwaterpark.com

Jl. Dagen 85 Malioboro YogyakartaPhone : +62 274 580 789 / Fax: +62 274 580 199

www.hoteljentradagen.com

Jl. Mayjend Soetoyo 62 YogyaTelp: 0274 - 371975

www.poseinhotel.com

Jl. Sisingamangaraja 74 Prawirotaman YogyakartaPhone : 0274 - 383738

Email : [email protected]: www.hotelindahpalace.com

Jl. Prawirotaman No. 28Phone : 0274 – 380010

Email : [email protected]

Jl. Dagen No. 64 YogyakartaPhone : 0274 – 518117

Jl. Malioboro No. 18 YogyakartaPhone : 0274 - 560260

Website : www.mutiarajogja.com

Gowongan Inn Hotel Jl. Gowongan Kidul No. 50 Yogyakarta

Phone : 0274 – 541999Website : www.gowonganinn.com

Jl. Imam Bonjol No. 188 Semarang - Centeral JavaPhone : 024 – 3554111

Website : www.dafamhotels.com

Jl. Raya Merapi Golf, Desa Umbulharjo, Cangkringan, Jogjakarta Phone : 0274- 898180 – 081902842999 - 082136144777

Website : www.cangkringan.com

Restoran Spesial SingkongJl. Nologaten 288 Yogyakarta (barat Amplaz)

Tlp: (0274) 485327

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H

Jl. Laksda Adisucipto km.10 / Anggrek 137 D Sambilegi Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta

Telp: (0274) 4332481www.university-hoteljogja.comwww.university-hoteljogja.com

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H

Edisi September 2012 . 33

Page 34: Pesona Wisata Magazine Edisi 10

Pesona Kuliner

Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota budaya. Kota ini dikenal mampu menjaga dan melestarikan kebudayaannya yang telah

berlangsung turun-temurun dalam berbagai hal. Hal ini mengakibatkan tidak sedikit wisatawan yang datang mengunjungi kota ini hanya untuk sekedar menikmati atau bahkan mempelajari kebudayaan yang terdapat di Yogyakarta. Salah satu “bentuk” kebudayaan tersebut juga meliputi kekayaan akan kulinernya, sehingga dewasa ini banyak tujuan wisata kuliner di Yogyakarta yang sudah dikenal luas oleh para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Pada umumnya, wisatawan sudah banyak mengenal bahwa Gudeg merupakan menu kuliner utama dari Yogyakarta, namun juga terdapat menu kuliner lainnya yang ternyata sudah dikenal luas oleh wisatawan lainnya, yaitu Mangut Lele Mbah Marto.

Tidak seperti tempat kuliner lainnya yang mudah ditemui, warung makan ini cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta. Warung Mangut Lele Mbah Marto terletak di Dusun Geneng, Sewon, Bantul, atau tepatnya di belakang Institut Seni Indonesia ( ISI ) Yogyakarta. Walaupun agak jauh dan cukup terpencil, namun tidaklah sulit untuk menemukan lokasinya. Karena para wisatawan dapat bertanya dengan penduduk sekitar dan mereka akan dengan senang hati untuk menunjukkan lokasi tersebut.

Kesan sederhana akan langsung dirasakan ketika wisatawan sampai di warung tersebut. Tidak seperti wisata kuliner lainnya, yang memiliki bangunan yang bagus dan rapi, warung ini sangat “unik”. Menu makanan disajikan di sebuah dipan yang terbuat dari bambu yang terletak didalam dapur atau pawon (bahasa Jawa). Yang membuat lebih unik lagi adalah proses pembuatan makanan tersebut yang masih menggunakan tungku dan kayu bakar.

Tidak seperti mangut lele biasanya, Mangut Lele Mbah Marto sebelum dimasak bersama kuah santan gurih dan pedas yang hampir mirip dengan kuah gulai, lele terlebih dahulu dibakar di atas tungku kayu bakar sehingga daging lele matang di pembakaran. Keunikan cara memasak yang tradisional tersebut, akan membuat rasa lele akan bercampur dengan rasa “asap” khas hasil masakan hasil pembakaran tungku, sehingga tidak jarang menu ini juga disebut sebagai Mangut Lele “Asap”.

Setiap harinya, mbah Marto yang telah berusia 80 tahun ini dibantu dengan anak dan saudaranya. Mbah Marto sendiri telah memulai usaha ini bersama almarhum suaminya sejak tahun 1960. Berkat keseriusan dan ketelatenannya, akhirnya hingga kini warung yang buka setiap pukul 11.00-16.00 ini tidak

pernah sepi pembeli. “Bahkan terkadang sebelum jam 4 sore pun sudah harus tutup karena sudah habis” kata Pak Pariman, salah

satu saudara yang ikut membantu memasak. Selama bulan puasa pun, tidak mengurangi jumlah pembeli yang datang ke warung tersebut. Pada umumnya mereka membeli mangut lele tersebut sebagai menu buka puasa di

rumah bersama keluarga. Tidak jarang para pejabat maupun artis lokal maupun

nasional juga banyak yang menyempatkan diri untuk mampir ke warung kecil ini. Meskipun begitu, mbah Marto tidak pernah memasang harga mahal untuk menu masakannya. Setiap porsinya dihargai sebesar Rp 10.000,- ,hal ini menjadikan menu kuliner ini tergolong murah meriah. Dengan kesederhanaan, serta citarasa yang unik dan khas inilah mbah Marto menambah meriah kebudayaan kuliner Yogyakarta ke masyarakat luas.

Foto & text: Indra Jati

Mangut Lele Mbah MartoKesederhanaan Kuliner Yogyakarta

ini dibantu dengan anak dan saudaranya. Mbah Marto sendiri telah memulai usaha ini bersama almarhum suaminya sejak tahun 1960. Berkat keseriusan dan ketelatenannya, akhirnya hingga kini warung yang buka setiap pukul 11.00-16.00 ini tidak

memasak. Selama bulan puasa pun, tidak mengurangi jumlah pembeli yang datang ke warung tersebut. Pada umumnya mereka membeli mangut lele tersebut sebagai menu buka puasa di

rumah bersama keluarga. terpencil, namun tidaklah sulit untuk menemukan

warung makan ini cukup jauh dari

pernah sepi pembeli. “Bahkan terkadang sebelum jam 4 sore pun sudah harus tutup karena sudah habis” kata Pak Pariman, salah

satu saudara yang ikut membantu

34 . Pesona Wisata Magz

Page 35: Pesona Wisata Magazine Edisi 10
Page 36: Pesona Wisata Magazine Edisi 10