Pertemuan 2

39
Pertemuan 2 Orientasi Object

description

Pertemuan 2. Orientasi Object. Bahasan pertemuan 2. Konsep OO Class Hubungan Class dan Object. Konsep OO. Object adalah: Definisi Informal : sebuah object adalah representasi dari sebuah entitas, baik fisik, konseptual maupun software. Entitas fisik misalnya : orang, mobil dan lain-lain - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Pertemuan 2

Page 1: Pertemuan 2

Pertemuan 2

Orientasi Object

Page 2: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 2

Bahasan pertemuan 2 Konsep OO Class Hubungan Class dan Object

Page 3: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 3

Konsep OO Object adalah:

Definisi Informal : sebuah object adalah representasi dari sebuah entitas, baik fisik, konseptual maupun software.

Entitas fisik misalnya : orang, mobil dan lain-lain Entitas konseptual misalnya : proses kimia atau

algoritma Entitas software misalnya : linked list

Page 4: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 4

Konsep OO Object adalah:

Definisi Formal : sebuah object adalah sebuah entitas dengan boundary yang terdefinisi dengan baik dan identitas yang menengkapsulasi state dan behaviour.

State : direpresentasikan oleh atribut dan relationship Behaviour : direpresentasikan oleh operasi, method

dan state machine

Page 5: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 5

Konsep OO State

State dari sebuah object adalah kondisi yang mungkin dialami oleh object

Secara normal, state object berubah setiap waktu

Behaviour Behaviour menentukan bagaimana sebuah object beraksi dan

bereaksi Behaviour yang tampak dari sebuah object dimodelkan oleh

sekumpulan pesan(message) yang bisa direspon atau operasi-operasi yang bisa dijalankan oleh sebuah object

Page 6: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 6

Representasi Object Dalam UML Sebuah Object direpresentasikan sebagai kotak dengan nama

yang bergaris bawah

Page 7: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 7

Prinsip dasar OO

Page 8: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 8

Abstraction Abstraction adalah karakteristik dasar dari

sebuah entitas yang membedakan entitas tersebut dari entitas yang lain

Abstraction mendefinisikan batasan dalam pandangan viewer

Abstraction bukanlah pembuktian nyata,hanya menunjukkan intisari/pokok dari sesuatu

Page 9: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 9

Encapsulation Encapsulation adalah menyembunyikan implementasi dari client,

sehingga client hanya tergantung pada interface

Page 10: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 10

Ilustrasi Encapsulation Seorang Professor bisa megajar 4 class pada semester depan

Page 11: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 11

Modularity Adalah pemecahan sesuatu yang kompleksmenjadi bagian-

bagian yang mudah diatur Modularity membantu orang dalam memahami sesuatu

yang kompleks

Page 12: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 12

Contoh Modularity

Page 13: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 13

Hierarchy

Page 14: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 14

Class Class adalah :

Sekumpulan object yang berbagi atribut umum dan behaviour secara umum.

Sekumpulan object yang memiliki struktur data dan behaviour yang sama

Blue print atau definisi sebuah object Instance adalah sebuah object yang dibuat oleh sebuah

class Instantiation adalah pembuatan instance

Page 15: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 15

Class Specialization adalah pendefinisian sebuah class sebagai

pendetilan class yang lain Subclass adalah sebuah yang didefinisikan dalam rangka

specialization superclass menggunakan inheritance Superclass adalah sebuah class yang bertugas menurunkan

sifat(inheritance) dalam sebuah hirarki class Inheritance adalah penduplikasian atribut dan behaviour

superclass ke subclassnya.

Page 16: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 16

Representasi Class dalam UML Sebuah class direprsentasikan dengan kotak dengan pembagi

Page 17: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 17

Hubungan antara Class dengan Object Sebuah Class merupakan definisi abstract

dari sebuah object. Class mendefinisikan struktur dan behaviour dari masing-masing object di dalam sebuah class. Class bertugas sebagai template untuk pembuatan class.

Object dikelompokkan dalam class

Page 18: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 18

Contoh hubungan class dengan object

Page 19: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 19

Atribut Adalah property class yang memiliki nama, dimana

property itu menggambarkan range nilai Sebuah class bisa memiliki beberapa atribut atau tidak

sama sekali

Page 20: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 20

Operation Operation adalah implementasi dari sebuah

service yang dapat direques dari object class untuk menghasilkan behaviour

Page 21: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 21

Polymorphisme Polymorphisme adalah kemampuan untuk menyembunyikan

implementasi-implementasi yang berbeda didalam sebuah interface tunggal.

Page 22: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 22

Contoh Polymorphisme

Page 23: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 23

Interface Interface adalah pewujudan dari polymorphisme

Page 24: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 24

Representasi Interface dalam UML

Page 25: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 25

Package Package adalahmekanisme untuk menyusun

elemen-elemen menjadi kelompok-kelompok.

Page 26: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 26

Subsystem Subsystem adalah kombinasi dari package dan class Subsystem merealisasikan satu atau lebih interface,

dimana interface sebagai pendefinisi perilakunya.

Page 27: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 27

Component Component adalah bagian system yang dapat di-replace dan

hampir independent. Component ini melaksanakan fungsi yang jelas dalam suatu arsitektur.

Sebuah component bisa berupa: Sebuah component source code Sebuah component run time Sebuah component executable

Page 28: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 28

Subsystem dan component Component adalah realisasi phisic dari sebuah abstraksi

dalam desain Subsystem dapat digunakan untuk merepresentasikan

component dalam sebuah desain

Page 29: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 29

Association Association adalah hubungan semantic antara dua atau

lebih classifier yang menetapkan hubungan antar instance Association adalah hubungan structural yang menetapkan

bahwa suatu object terhubung dengan object lain

Page 30: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 30

Multiplicity Multiplicity adalah jumlah instance dari sebuh class yang berhubungan

dengan satu instance class lain Untuk masing-masing association , ada dua keputusan multiplicity yang

harus dibuat.Contoh:

Untuk masing-masing instance professor, ada beberapa course yang bisa ditawarkan

Untuk masing-masing instance penawaran course, mungkin ada nol atau satu professor sebagai pengajarnya

Page 31: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 31

Penanda multiplicity

Page 32: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 32

Aggregation Sebuah aggregation adalah bentuk khusus

association yang memodelkan hubungan whole-part antara sebuah aggregation(aggregation) dengan bagiannya.

Page 33: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 33

Relationship : Dependency Dependency adalah hubungan antara dua elemen

dimana jika sebuah elemen mengalami perubahan akan menyebabkan perubahan pada elemen yang lain

Page 34: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 34

Generalization Generalization adalah hubungan diantara

class-class dimana suatu class membagi struktur dan atau behaviour dengan class yang lain

Mendefinisikan hirarki abstraksi dimana sebuah subclass mewarisi sifat dari satu atau lebih superclass → single inheritance, multiple inheritance

Page 35: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 35

Contoh Single Inheritance

Page 36: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 36

Contoh Multiple Inheritance

Page 37: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 37

Hal-hal yang diwariskan Sebuah subclass mewarisi atribut,operation dan

relationship superclassnya. Sebuah subclass bisa :

Menambah atribut, operation dan relationship Mendefinisikan ulang operation-operation

Atribut, operation, dan relationship umum diperlihatkan pada level tertinggi didalam hirarki

Page 38: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 38

Realization Sebuah classifier bertugas sesuai dengan perjanjian yang

disetujui classifier lain. Realization dapat ditemui antara interface dan classifier

yang merealisasikannya.

Page 39: Pertemuan 2

Isye Arieshanti ADBO - Pertemuan2 39

Stereotype Stereotype mendefinisikan elemen model baru

dalam model elemen yang lain.