Pertemuan 2

24
1 MATERI KULIAH Pertemuan 2

Transcript of Pertemuan 2

Page 1: Pertemuan 2

1

MATERI KULIAH

Pertemuan 2

Page 2: Pertemuan 2

Kalayak sasaran siaran TV.Khalayak sasaran siaran televisi didasarkan pada : Umur dan

Status Sosial.

Berdasarkan umur pemirsa televisi dikelompokan menjadi 3

yaitu :

1. Anak-anak : Umur 5 sampai 10 tahun

2. Remaja/ Teeneger : Umur 15 sampai 25 tahun

3. Dewasa/ Adult : diatas 25 tahun

Page 3: Pertemuan 2

Berdasarkan Status Sosial pemirsa televisi dibagi menjadi 3

kategori/ class, yaitu :1. Kategori High Class:

Kategori ini merupakan komunitas orang yang mempunyai status

sosial/ pekerjaan tinggi seperti Pengusaha/ Boss, Orang Kaya dll.

2. Kategori Medium Class :

Kategori ini merupakan komunitas orang yang mempunyai pekerjaaan

sedang seperti mahasiswa, pelajar, pegawai, TNI/Polri, wiraswasta, dll.

3. Kategori Low Class :

Kategori ini diisi oleh komunitas buruh dan pengangguran.

Page 4: Pertemuan 2

Stasiun Pemancar TV

1. Ruang Studio Siaran. Tempat penyiar /reportermenyiarkan informasi/berita.

Page 5: Pertemuan 2

2. Ruang Pengendali (control Room) Studio TV: Tempat produksi suatu acara bisa untuk Mixing paket siaran.

Page 6: Pertemuan 2

3. Ruang Telecine. Pada studio yang lengkap telecinediletakkan pada ruang tersendiri. Telecine adalah peralatan transfer audio visual dari film, slide menjadi video audio.

Page 7: Pertemuan 2

4. Ruang Produksi/edit ing program: Tempat memproduksi suatu paket acara setelah proses shoting selesai.

Page 8: Pertemuan 2

5. Ruang Ganti /make up. Ruang ini juga sangat diperlukan untuk membuat obyek tetap tampil menarik sesuai disain.

Page 9: Pertemuan 2

6. Ruang pemancar. Adalah ruangan untuk menempatkan perangkat pemancar TV. Ruangan ini berisi cabin-cabin peralatan elektronik pemancar dan penerima sinyal frekuensi gelombang TV dengan maupun gelombang mikro dari dan ke satelit

Page 10: Pertemuan 2

7. Ruang Propert i: Tempat pembuatan sarana pendukung untuk seting tempat/ruang sehingga sesuai dengan situasi dan kondisi yang diharapkan oleh naskah produksi TV.

Page 11: Pertemuan 2

8. Auditorium. Ruangan ini digunakan untuk berbagai acara seperti panggung musik, kesenian/budaya, lawak, talkshowinteraktif dan acara-acara life lain yang akanMelibatkan banyak artis maupun penonton/peserta.

Page 12: Pertemuan 2

8. Ruang Sidang/Rapat.Ruangan ini digunakan untuk pertemuan, rapat koordinasi, diskusi dan sebagainya.

Page 13: Pertemuan 2

9. Ruang Discotique/Perpustakaan. Ruangan ini sebagai tempat penyimpanan perangkat lunak seperti kaset video hasil shoting sebagai bank gambar, kaset / tape / CD hasil produksi program dan musik lagu,instrumental, sound efek dan sebagainya yang disusun rapi dengan penomeran khusus, sehingga memudahkan pencarian.

Page 14: Pertemuan 2

10. Ruang Gudang / Peralatan. Ruangan ini digunakan untuk menyimpan berbagai peralatan stasiun siaran TV dengan tujuan agar dapat diadministrasikan dengan baik. Peralatan peralatan tersebut diantaranya kamera, lampu, tripot, kabel-kabel TV monitor, mixer video, sound sistem dan peralatan lain yang tidak dipasang tetap

Page 15: Pertemuan 2

11. Ruang Bengkel. Ruangan ini digunakan oleh petugasperawatan dan perbaikan peralatan untuk menangani peralatan-peralatan yang rusak untuk diperbaiki.

Page 16: Pertemuan 2

12. Ruang Humas dan Marketing. Ruangan ditempati oleh manager dan staf bagian humas dan pemasaran untuk merencanakan dan menjual program siaran kepada masyarakat pengusaha melalui pemasangan iklan.

13. Ruang Sekretariat. Ruangan ini merupakan ruangan kantor yang ditempati oleh pimpinan dan staf sekretariat untuk melaksanakan kegiatan administrasi perusahaan penyiaran TV.

14. Ruang Manager. Merupakan ruangan kantor yangditempati oleh para manager untuk melaksanakantugasnya memanage perusahaan penyiaran TV

Page 17: Pertemuan 2

Peralatan Studio TV dan Fungsinya

Pada ruang studio siaran terdapat beberapa peralatansebagai berikut.

1. Kamera studio yang dilengkapi tr ipot dan dolly / craine.

berfungsi untuk menangkap gambar/visual dari obyek.

Page 18: Pertemuan 2

2. Lampu studio yang dipasang tetap dan lampu portable yangdilengkapi dengan stand lampu. Lampu berfungsi untuk

penerangan agar cahaya yang mengenai obyek mencukupi untuk memenuhi kebutuhan kamera, sehingga dapat diperoleh gambar yang berkualitas/jelas.

Page 19: Pertemuan 2

3. Switcher box lampu. Terdir i dari kumpulan switch (skakelar) lampu yang masing-masing berfungsi untuk menyalakan dan mematikan lampu studio.

Page 20: Pertemuan 2

4. TV monitor. Berfungsi sebagai display kamera untuk memonitor hasil pengambilan gambar setiap kamera sehingga bisa diketahui kualitasnya agar dipilih sutradara untuk direkam di master VTR

Page 21: Pertemuan 2

5. Mixer/Switcher video. Digunakan untuk menerima masukan dari setiap kamera yang digunakan untuk shoting dan meneruskan ke VTR untuk direkam.

Page 22: Pertemuan 2

6. VTR (video tape recorder) / VCR (video cassette recorder).

Digunakan untuk merekam gambar dan suara obyek yang dishoting.

Page 23: Pertemuan 2

7. Sound system yang terdiri dari mic, mixer audio, equalizer,amplifier, speaker, headpone, tape recorder/ cassette

recorder, piringan hitam, CD/DVD player dan sebagainya.

Page 24: Pertemuan 2

8. Komputer edit ing. Yaitu komputer yang berisi program aplikasi untuk keperluan editing program dan animasi seperti program pinacle studio, matrox, adob premiier dan sebagainya.