Pertemuan 2

10
KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN

description

karakteristik peserta didik

Transcript of Pertemuan 2

Page 1: Pertemuan 2

KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN

Page 2: Pertemuan 2

INDIVIDU

• Manusia = makhluk berpikir (homo sapiens), makhluk berbentuk (homo faber), makhluk yang dapat dididik (homo educandum).

• Manusia sebagai peserta didik harus dilihat sebagai sebagai pribadi yang utuh.

• Individu : • Tidak dapat dibagi (undivided), tidak dapat

dipisahkan; keberadaannya sebagai makhluk yang pilah, khas dan tunggal.

• Orang, perseorangan, oknum

Page 3: Pertemuan 2

• Anak sebagai peserta didik perlu memperoleh dukungan lingkungan dalam mengembangkan potensi yang dimiliki dan akan membawa berbagai perubahan yang diinginkan dalam kebiasaan dan sikap-sikapnya.

• Anak dibantu memanfaatkan kapasitas dan potensinya dalam mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang diinginkan.

Page 4: Pertemuan 2

KARAKTERISTIK

• Karakteristik • Mengacu pada ciri dan sifat seseorang• Tda :• Karakteristik bawaan (heredity) natur• Karakteristik yang diperoleh dari lingkungan

nuture

• Sifatnya merupakan kaitan antara natur & nurture

Page 5: Pertemuan 2

PERBEDAAN INDIVIDU• Landgren (1980) : mengacu pada variasi yang terjadi,

baik variasi pada aspek fisik maupun psikis.

• Setiap tahun, guru akan menemui siswa dengan karakteristik yang berbeda – beda, yang secara mendasar dipengaruhi oleh perbedaan kemampuan dan kematangan/ usia yang membentuk kesiapan belajar.

• Gary mengkategorikan perbedaan individual dalam bidang:1. Perbedaan fisik : usia, BB, jenis kelamin, kemampuan

panca indera, & kemampuan bertindak2. Perbedaan sosial : status ekonomi, agama, hubungan

keluarga & suku3. Perbedaab kepribadian : watak, motif, minat & sikap4. Perbedaan inteligensi & kemampuan dasar5. Perbedaan kecakapan atau kepandaian di sekolah

Page 6: Pertemuan 2

A. Perbedaan Kognitif• Menurut Bloom, proses belajar menghasilkan

tiga pembentukan kemampuan yang dikenal sebagai taxonomy Bloom, yaitu kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik.

• Kemampuan kognitif :• menggambarkan penguasaan ilmu pengetahuan

dan teknologi tiap orang.• Merupakan hasil belajar• Terukur melalui tes hasil belajar

Page 7: Pertemuan 2

B. Perbedaan Kecakapan Bahasa

• Dipengaruhi oleh faktor kecerdasan, faktor lingkungan dan faktor fisik (organ bicara)

C. Perbedaan Kecakapan motorik• Merupakan kemampuan melakukan koordinasi

kerja saraf motorik yang dilakukan oleh saraf pusat untuk melakukan kegiatan.

• Alat indera menerima rangsang rangsang diteruskan melalui saraf sensoris ke saraf pusat (otak) untuk diolah hasilnya dibawa oleh saraf motorik untuk memberi reaksi dalam bentuk gerakan / kegiatan.

Page 8: Pertemuan 2

D. Perbedaan Latar Belakang• Latar belakang akan memperlancar atau

menghambat individu dalam berprestasi.• Pengalaman bekajar akan mempengaruhi

kemauan berprestasi.

E. Perbedaan Kesiapan Belajar• Pada usia yang sama, kesiapan anak dalam

belajar belum tentu sama karena adanya keragaman kematangan dan keragamana latar belakang

• Usia mental lebih berpengaruh

Page 9: Pertemuan 2

Aspek Pertumbuhan dan Perkembangan Individu

1. Pertumbuhan fisik sebelum dan sesudah kelahiran

2. Intelektual• Tahap perkembangan kognitif menurut Piaget:

1. Tahap sensori motor (0 – 2,5 tahun) : menggunakan penginderaan dan aktivitas motorik untuk mengenal lingkungan

2. Tahap pra – operasional (2 – 7 tahun): kemampuan menggunakan simbol untuk mewakili konsep

3. Tahap konkret operasional (7 – 11 th) : identifikasi (mengenali), negasi (mengingkari) dan reprokasi (mencari hubungan timbal balik)

4. Tahap operasional (11 – dewasa) : mampu berpikir abstrak dan hipotesis

Page 10: Pertemuan 2

3 Perkembangan Emosi

4 Perkembangan Sosial

5 Perkembangan Bahasa

6 Bakat Khusus

7 Sikap, Nilai dan Moral