Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

10
Nama Kelompok Lukman Arifin 135120100111027 M. Sahrun Nizam 135120100111029 Indah Nurkarimah 135120100111047 Hendra Wijayanto 135120100111059 Anissatul Mukhoiriyah 135120100111065 PERSPEKTIF STRUKTUR SOSIAL MENURUT AUGUSTE COMTE & EMILE DURKHEIM

description

Struktur Sosial dan Pranata

Transcript of Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

Page 1: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

Nama KelompokLukman Arifin135120100111027M. Sahrun Nizam135120100111029Indah Nurkarimah135120100111047Hendra Wijayanto135120100111059Anissatul Mukhoiriyah135120100111065Wulan Wijiati135120100111079Ekyn Anggraini Alkautsar135120101111019

PERSPEKTIF STRUKTUR SOSIAL

MENURUT AUGUSTE COMTE &

EMILE DURKHEIM

Page 2: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

DEFINISI STRUKTUR SOSIAL

Struktur sosial adalah tatanan dalam kehidupan masyarakat yang di dalamnya terkandung hubungan timbal balik antara status dan peranan dengan batas-batas perangkat unsur-unsur sosial yang mengacu pada keteraturan kehidupan dalam masyarakat

Page 3: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

CIRI-CIRI STRUKTUR SOSIALBersifat abstrak, artinya tidak dapat

dilihat dan dirasakanTerdapat dimensi vertikal dan horizontalSebagai landasa sebuah proses sosial

dalam masyarakatMerupakan bagian dari sistem pengaturan

tata kelakuan dan pola hubungan masyarakat

Struktur sosial selalu dapat berkembang dan dapat berubah

Page 4: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

FUNGSI STRUKTUR SOSIALFungsi Identitas

Struktur sosial berfungsi sebagai penegas identitas yang dimiliki oleh sebuah kelompok

Fungsi Kontrol

Struktur sosial berfungsi sebagai pengontrol tindakan individu ketika ia mengingat status dan peran yang dimilikinya

Fungsi Pembelajaran

Individu belajar dari struktur sosial yang ada di masyarakt, mulai dari sikap, kebiasaan, kepercayaan, dan kedisiplinan

Page 5: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

BENTUK STRUKTUR SOSIALStratifikasi Sosial

a. Stratifikasi sosial terbuka

b. Stratifikasi sosial tertutup

c. Stratifikasi sosial campuranDiferensiasi Sosial

a. Pembedaan ras

b. Pembedaan agama

c. pembedaan suku bangsa

d. pembedaan pekerjaan

f. pembedaan klen

Page 6: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

KOMPONEN STRUKTUR SOSIALKebudayaanKelas SosialStatus SosialPeranKelompokInstitusi SosialMasyarakat

Page 7: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

PERSPEKTIF STRUKTUR SOSIAL MENURUT AUGUSTE COMTE

Auguste Comte mempunyai anggapan bahwa sosiologi terdiri dari dua bagian pokok, yaitu social statistic dan social dynamics

Sebagai social statistic, sosiologi mempelajari hubungan timbal balik antar lembaga-lembaga kemasyarakatan

Sebagai social dynamics, meneropong bagaimana lembaga-lembaga tersebut berkembanng dan mengalami perkembangan sepanjang mas

Page 8: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

TEORI 3 TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA

Tahap TeologisTahap ini merupakan tingkat pemikiran manusia yang beranggapan semua benda di dunia ini mempunyai jiwa dan itu disebabkann oleh suatu kekuatan yang berada di atas manusia.

Tahap MetafisisTahap ini manusia masih percaya bahwa gejala-gejala di dunia ini disebabkan oleh kekuatan-kekuatan yang berada di atas manusia

Tahap PositifTahap positif merupakan tahap dimana manusia telah sanggup untuk berfikir secara ilmiah.

Page 9: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

PERSPEKTIF EMILE DURKHEIM MENGENAI STRUKTUR SOSIAL

Teori struktural fungsional “The Division of Labour in

Society”Fakta sosial

1. Material2. Non-material

Solidaritas mekanik dan organik

Page 10: Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial

SOLIDARITAS MEKANIK DAN ORGANIK

Solidaritas Mekanik Solidaritas Organik

Pembagian kerja rendah Pembagian kerja tinggi

Kesadaran kolektif kuat Kesadaran kolektif lemah

Hukum represif dominan Hukum restitutif dominan

Individualitas rendah Individualitas tinggi

Konsesus terhadap pola –pola normatif itu penting

Konsensus terhadap nilai-nilai abstrak dan umum itu penting

Keterlibatan komunitas dalam menghukum orang yang menyimpang

Badan-badan kontrol sosial yang menghukum orang yang menyimpang

Secara relatif ketergantungan itu rendah

Saling ketergantungan tinggi

Bersifat primitif atau pedesaan Bersifat industrial atau perkotaan