PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal...

37
i SKRIPSI Oleh : Dimas Alfian Perdana Putra 09810152 PERSEPSI ANAK TENTANG RASA (Studi Deskripsi Pada Warna Minuman) FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016

Transcript of PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal...

Page 1: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

i

SKRIPSI

Oleh :

Dimas Alfian Perdana Putra

09810152

PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

Page 2: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

i

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai

Salah satu persyaratan untuk memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Dimas Alfian Perdana Putra

09810152

PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

i

Page 3: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Skripsi : Deskripsi Warna Minuman Terhadap Persepsi Anak Tentang Rasa

NamaPeneliti : Dimas Alfian Perdana Putra

NIM : 09810152

Fakultas : Psikologi

Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang

Waktu Penelitian : 20 November – 10 Desember 2015

Skripsi ini telah diuji oleh dewan penguji pada tanggal 20 April 2016

Dewan Penguji

Ketua Penguji : Yudi Suharsono, S.Psi. M.Si ( )

Anggota Penguji : 1. Siti Maimunah, MA ( )

: 2. Dra. Nida Hasanati, M.Si ( )

: 3. Ni'matuzahroh, S.Psi, M.Si ( )

Pembimbing I

Yudi Suharsono, S.Psi. M.Si

Pembimbing II

Siti Maimunah, MA

Malang, 05 Agustus 2016

Mengesahkan,

Dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang

Dra.Tri Dayakisni, M.Si

Page 4: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

iii

SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : Dimas Alfian Perdana Putra

Nim : 09810152

Fakultas : Psikologi

PerguruanTinggi : Universitas Muhammadiyah Malang

Menyatakan bahwa skripsi/karya ilmiah ini yang berjudul :

Persepsi Anak Tentang Rasa (Studi Deskripsi Pada Warna Minuman).

1. Adalah bukan karya orang lain baik sebagian maupun keseluruhan kecuali dalam

bentuk kutipan yang digunakan dalam naskah ini dan telah disebutkan sumbernya.

2. Hasil tulisan karya ilmiah/skripsi dari penelitian yang saya lakukan merupakan hak

bebas royalti noneksklusif, apabila digunakan sebagai sumber pustaka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila

pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia mendapat sanksi sesuai dengan undang-

undang yang berlaku.

Mengetahui

Ketua Program Studi

Yuni Nurhamida, S.Psi. M.Si

Yang Menyatakan

Dimas Alfian Perdana Putra

Page 5: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat

dan Hidayah-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

“Persepsi Anak Tentang Rasa (Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)”, sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana psikologi di Universitas

Muhammadiyah Malang.

Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan dan

petunjuk serta bantuan yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam

kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada :

1. Dra. Tri Dayakisni, M.Si selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas

Muhammadiyah Malang.

2. Yudi Suharsono, S.Psi. M.Si dan Siti Maimunah, MA selaku dosen pembimbing

yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan motivasi

hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

3. Dra.Tri Dayakisni, M.Si selaku dosen wali yang telah memberi dukungan dan

pengarahan sejak awal perkuliahan hingga selesainya skripsi ini.

4. Kedua orang tuaku yang tercinta, dan adikku yang tersayang serta seluruh keluarga,

yang selalu memberikan dukungan, do’a, dan kasih sayangnya sehingga penulis

termotivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Teman-teman Fakultas Psikologi angkatan 2009 khususnya kelas C yang

memberikan semangat, dukungan serta berbagi ilmu dan saling melengkapi

kekurangan masing-masing.

6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan

bantuan pada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, dan semoga menjadi amal

ibadah yang diterima oleh Allah SWT.

Penulis menyadari tiada satupun karya manusia yang sempurna, sehingga kritik dan

saran demi perbaikan skripsi ini sangat penulis harapkan. Meski demikian, penulis

berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti khususnya dan pembaca

pada umumnya.

Malang, 05 Agustus 2016

Penulis,

Dimas Alfian Perdana Putra

Page 6: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................... ii

SURAT PERNYATAAN .......................................................................................... iii

KATA PENGANTAR ............................................................................................... iv

DAFTAR ISI .............................................................................................................. v

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... vi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. vii

ABSTRAK ................................................................................................................. 1

PENDAHULUAN ..................................................................................................... 2

TINJAUAN TEORI ................................................................................................... 4

Persepsi ............................................................................................................. 4

Proses Terbentuknya Persepsi .......................................................................... 4

Faktor yang Mempengaruhi Persepsi ............................................................... 5

Definisi Warna .................................................................................................. 5

Fungsi Warna .................................................................................................... 6

Dinamika Persepsi Anak Tentang Rasa ............................................................. 7

METODE PENELITIAN............................... ........................................................... 8

Rancangan Penelitian .......................................................................................... 8

Subyek Penelitian ............................................................................................... 8

Instrumen Penelitian ........................................................................................... 9

Prosedur dan Analisa Data .................................................................................. 9

HASIL PENELITIAN ............................................................................................... 11

DISKUSI .................................................................................................................... 11

SIMPULAN DAN IMPLIKASI.............................. .................................................. 13

REFERENSI.......... .................................................................................................... 14

Page 7: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Deskripsi Data Persepsi Citarasa (N = 60) ................................................. 11

Page 8: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

vii

Daftar Lampiran

Lampiran 1 Blue Print Hasil Try Out “Persepsi Anak Tentang Rasa

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)” ........................................... 16

Lampiran 2 Analisis Diskriptif “Persepsi Anak Tentang Rasa

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)” ........................................... 27

Page 9: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

1

PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripif Warna Minuman)

Dimas Alfian Perdana Putra

Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang

[email protected]

Persepsi dengan pandangan dapat dilakukan individu dan memungkinkan untuk

menetapkan rasa berdasarkan informasi atas warna yang dilihat. Warna menjadi salah satu

daya tarik tersendiri bagi anak-anak, sehingga warna seringkali dijadikan strategi marketing

bagi para produsen industri minuman dan makanan untuk meningkatkan penjualannya.

Bagi anak-anak warna akan menjadi salah satu acuan pemilihan makanan atau minuman

tertentu, pemilihan warna yang tepat tentu akan merepresentasikan sebuah rasa. Penelitian

ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. menggunakan subjek

sebanyak 60 orang dari SDN Balongsari Mojokerto dengan random sampling. Hasil

penelitian didapatkan bahwa subjek secara dominan mempersepsikan minuman berwarna

merah dan biru diidentikan dengan rasa manis dengan prosentase 58,3% dan 30%.

Sementara subjek mempersepsikan minuman yang berwarna kuning diidentikan dengan

rasa asam dengan prosentase 36,7%.

Kata Kunci: Persepsi Anak, Tentang Rasa, Warna Minuman.

With taste perception lies at the mouth pencecapnya functions, and it allows an individual

to select based on a particular flavor. Food and drinks children into its own market share in

the industrial world. Colors become one of the main attraction for children, so that the color

made in the marketing strategy for the beverage and food industry to improve penjualanya.

For children of color will become one of the reference selecting certain foods or beverages,

the selection of the appropriate color would represent a sense. This research uses

descriptive method with quantitative approach. use the subject of 60 people from SDN

Balongsari Mojokerto with random sampling. The results showed that subjects were

predominantly mepersepsikan red and blue drinks is identified with a sweet taste with a

percentage of 58.3% and 30%. While yellow drink synonymous with a sour taste with a

percentage of 36.7%.

Keywords: Perceptions of the Child, On Pain, Color Beverages.

Page 10: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

2

Manusia adalah makhluk yang selalu berusaha menafsirkan dan memahami semua hal yang

ada dalam kehidupannya serta mempersepsi apa saja yang mereka dengar, mereka lihat,

mereka sentuh, dan mereka rasakan. Semua proses penafsiran dan pemahaman dilakukan

lewat perantara alat indera. Persepsi sendiri adalah cara dari otak untuk mengorganisasikan

perasaan yang dapat membuat suatu rasa keluar darinya, dalam hal ini pengenalan subjek

datang dari kombinasi sensori dan memori dari pengalaman sensoris tertentu. Dengan kata

lain, persepsi adalah proses untuk mengumpulkan dan memasukkan stimulus berupa

pengalaman sensoris ke dalam otak untuk menentukan respon apa yang akan diberikan

terhadap stimulus tersebut (Papalia, 1985).

Proses tersebut berlangsung dan berkembang terus-menerus sejak masa kanak-kanak.

Selama masa itu, anak lebih melihat dan menyimpulkan segala sesuatu lewat cara yang

sederhana serta lebih terfokus untuk memikirkan segala sesuatu yang bisa dilihat dan

disentuh saja. Persepsi dengan pengecapan terletak pada fungsi pencecapnya dimulut, dan

hal ini memungkinkan seorang individu untuk memilih berdasarkan rasa tertentu.

Berdasarkan fisiologis rasa dibagi menjadi 4 (empat) yaitu rasa manis, asin, asam, dan

pahit. Ketika makanan maupun minuman sampai pada pusat pengecapan maka anak akan

dapat merasakan makanan maupun minuman itu sendiri.

Makanan dan minuman anak-anak menjadi pangsa pasar tersendiri dalam dunia industri.

Warna menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi anak-anak, sehingga warna di jadikan

strategi marketing bagi para industri minuman dan makanan untuk meningkatkan

penjualanya. Dalam dunia industry warna menjadi representasi sebuah rasa dari produk.

Contohnya warna kuning biasanya merepresentasikan rasa jeruk, mangga, nanas atau rasa

yang cenderung memiliki rasa asam. Dari beberapa penelitian mengenai persepsi anak

terhadap rasa, ditemukan bahwa proses persepsi anak berbeda dengan orang dewasa. Anak-

anak lebih tertarik pada tampilan suatu produk makanan dan minuman dan akhirnya dengan

mudah memutuskan bahwa rasanya enak atau tidak, sebelum mereka benar-benar

memakanya ataupun meminumnya sedangkan orang dewasa lebih teliti dalam menilai suatu

rasa dengan merasakannya dulu (Popper dan Kroll, 2003).

Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi,

persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan apa yang dilihat

oleh mata, yaitu jatuhnya cahaya masuk ke retina mata, dan manfaatnya terletak pada

kenyataan bahwa hal itu memungkinkan seseorang untuk mempersepsikan warna tentang

rasa bersdaarkan pengalamann dan menurut kesukaannya dan mungkin juga menurut

kebutuhan jaringan akan gizi tertentu. Berdasarkan pengelihatan fisiologis terdapat paling

sedikitnya empat pesan rasa primer: asam, manis, pahit, dan asin (Guyton, 1990). Dengan

demikian proses persepsi anak yang masih sederhana menyebabkan mereka dapat

dipersepsikan dengan mudah. Kondisi tersebut bisa dimanfaatkan secara positif dalam

dunia psikologi konsumen.

Page 11: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

3

Pada usia anak-anak pengalaman menjadi hal yang sangat penting karena sebagai proses

kognitif yaitu pengalaman yang berawal dari tindakan mengenal atau memikirkan situasi

dimana tingkah laku itu terjadi (Gagne dalam Jamaris, 2006). Pengalaman ketika masa

kanak-kanak biasanya akan lebih lama melekat. Para pelaku usaha makanan dan minuman

seharusnya memperhatikan hal ini untuk dijadikan strategi tersendiri agar anak-anak dalam

menikmati produknya memiliki pengalaman yang menyenangkan. Terkadang anak-anak

sering kali keliru dalam mempresepsikan sesuatu hal, apalagi dalam mempresepsikan

warna. Pengalaman yang tidak menyenagkan inilah yang nantinya akan selalu diingat oleh

anak-anak dan enggan untuk mengulanginya. Hal inilah yang seharusnya diminimalisirkan

oleh para pengusaha makanan dan minuman dengan cara mengetahui kesesuaian harapan

rasa dengan warna yang diinginkan anak-anak.

Memang dalam persaingan pasar warna sering menjadi salah satu strategi marketing yang

cukup efektif dalam menarik konsumen. Begitu juga dalam industri minuman, warna

minuman menjadi salah satu strategi marketing untuk mempengaruhi persepsi konsumen

mengenai minuman tersebut. Namun terkadang pemilihan warna yang tidak tepat pada

produk minuman dapat menimbulkan persepsi yang salah mengenai minuman tersebut.

Persepsi dalam pengertian psikologi menurut Sarwono (1997) adalah proses penerimaan

informasi untuk dipahami. Alat untuk memperoleh informasi tersebut adalah penginderaan

(penglihatan, pendengaran, atau peraba), sedangkan alat untuk memahaminya adalah

kesadaran atau kognisi.

Ide tentang warna pada makanan dan minuman tersebut muncul karena warna ternyata

mempunyai pengaruh psikologis yang besar dalam diri manusia terutama anak-anak. Secara

psikologis, warna berhubungan erat dengan kepribadian (Hartman, 2004). Anak-anak masih

menyukai warna-warna yang mencolok dan berani karena hal ini sesuai dengan

perkembangan ego mereka. Meskipun anak pada usia 8-10 tahun telah mengalami

perkembangan ego kearah pembentukan superego tetapi peranan dari ego masih tampak

menonjol dan dominan (Bouree, 2004). Dalam dunia anak-anak warna memang menjadi

daya tarik sendiri dan menjadi sebuah fenomena yang menarik. Bagi anak-anak warna akan

menajdi salah satu acuan pemilihan makanan atau minuman tertentu, pemilihan warna yang

tepat tentu akan merepresentasikan sebuah rasa yang dipersepsikannya. Apabila sebuah

warna tidak merepresentasikan sebuah persepsi yang dimiliki anak-anak mengenai rasa

maka akan terjadi ketidak puasan yang diperoleh.

Ketidakpuasan juga berdampak pada konsumen (anak-anak) maupun para produsen

(penjual). Gobe (2005) menambahkan bahwa warna mempunyai fungsi ekonomis yaitu

membuat konsumen tertarik secara emosional terhadap suatu produk karena warna ternyata

dapat mewakili pesan, karakteristik yang khas, dan tampilan keseluruhan dari produk

tersebut.

Dengan fenomena tersebut peneliti akan mendiskripsikan seperti apa persepsi anak (Siswa

SD kelas V dan VI) tentang rasa pada warna minuman (Merah, kuning, dan biru). Peneliti

Page 12: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

4

akan mengidentifikasi rasa yang dimunculkan anak-anak (manis, asam, asin, dan pahit)

berdasarkan warna minuman yang dimunculkan. Penelitian ini akan menggunakan beberapa

botol minuman yang transparan dengan berbagai warna minuman yang telah di tentukan

untuk mendapatkan persepsi rasa dari masing-masing individu. Penelitian ini diharapkan

bisa memberikan manfaat bagi para pemilik usaha makanan maupun minuman untuk

dijadikan sebagai strategi marketing. Selain itu penelitian ini diharapkan akan menambah

hasanah keilmuan khususnya dalam ilmu psikologi industri.

Persepsi

Manusia pada dasarnya merupakan mahkluk individu. Dalam melihat suatu masalah setiap

manusia memiliki pandangan yang berbeda sesuai dengan tingkat pengetahuan dan

pemahamannya. Terbentuknya persepsi dimulai dengan pengamatan yang melalui proses

hubungan melihat, mendengar, menyentuh, merasakan, dan menerima sesuatu hal yang

kemudian seseorang menseleksi, mengorganisasi, dan menginterpretasikan informasi yang

diterimanya menjadi suatu gambaran yang berarti. Terjadinya pengamatan ini dipengaruhi

oleh pengalaman masa lampau dan sikap seseorang dari individu. Biasanya persepsi ini

hanya berlaku bagi dirinya sendiri dan tidak bagi orang lain. Selain itu juga persepsi ini

tidak bertahan seumur hidup dapat berubah sesuai dengan perkembangan pengalaman,

perubahan kebutuhan, dan sikap dari seseorang baik laki-laki maupun perempuan.

Menurut (Kotler, 1993) persepsi adalah proses bagaimana seseorang menyeleksi, mengatur,

dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menciptakan gambaran

keseluruhan yang berarti. Persepsi dapat diartikan sebagai suatu proses kategorisasi dan

interpretasi yang bersifat selektif. Adapun faktor yang mempengaruhi persepsi seseorang

adalah karakteristik orang yang dipersepsi dan faktor situasional.

Proses Terbentuknya Persepsi

Proses pembentukan persepsi diawali dengan masuknya sumber melalui suara, penglihatan,

rasa, aroma atau sentuhan manusia, diterima oleh indera manusia (sensory receptor) sebagai

bentuk sensation. Sejumlah besar sensation yang diperoleh dari proses pertama diatas

kemudian diseleksi dan diterima. Fungsi penyaringan ini dijalankan oleh faktor seperti

harapan individu, motivasi, dan sikap. Sensation yang diperoleh dari hasil penyaringan pada

tahap kedua itu merupakan input bagi tahap ketiga, tahap pengorganisasian sensation. Dari

tahap ini akan diperoleh sensation yang merupakan satu kesatuan yang lebih teratur

dibandingkan dengan sensation yang sebelumnya. Tahap keempat merupakan tahap

penginterpretasian seperti pengalaman, proses belajar, dan kepribadian. Apabila proses ini

selesai dilalui, maka akan diperoleh hasil akhir berupa persepsi.

Faktor yang Mempengaruhi Persepsi

Berberapa faktor yang mempengaruhi persepsi menurut Vincent (1997) yaitu:

Page 13: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

5

1) Pengalaman masa lalu (terdahulu) dapat mempengaruhi seseorang karena manusia

biasanya akan menarik kesimpulan yang sama dengan apa yang ia lihat, dengar, dan

rasakan.

2) Keinginan dapat mempengaruhi persepsi seseorang dalam hal membuat keputusan.

Manusia cenderung menolak tawaran yang tidak sesuai dengan apa yang ia harapkan.

3) Pengalaman dari teman-teman, dimana mereka akan menceritakan pengalaman yang

telah dialaminya.

Sedangkan menurut menurut Horovitz (2000), persepsi dipengaruhi oleh tiga faktor, yakni:

a) Faktor psikologis akan membuat perubahan dalam persepsi konsumen. Perubahan

yang dimaksudkan termasuk memori, pengetahuan, kepercayaan, nilai-nilai yang

dianggap konsumen penting dan berguna.

b) Faktor fisik faktor ini akan mengubah persepsi konsumen melalui apa yang konsumen

lihat dan rasakan. Faktor fisik dapat memperkuat atau malah menghancurkan persepsi

konsumen terhadap suatu hal yang dimunculkan. Misalnya saat konsumen memilih

suatu minuman maka hal penting yang menjadi faktor penentu konsumen dalam

memilih yakni warna yang menarik. Bila warna yang di munculkan menarik terlihat

menyegarkan dan menggugah selera konsumen maka sudah tentu konsumen akan

memilihnya.

c) Faktor Image yang terbentuk, image yang dimaksud disini adalah image konsumen

terhadap warna itu sendiri.

Definisi Warna

Warna dapat didefinisikan secara obyektif atau fisik sebagai sifat cahaya yang dipancarkan

secara subjektif dan psikologis sebagai bagian dari pengalaman indera penglihatan. Secara

obyektif atau fisik, warna dapat diberikan oleh panjang gelombang. Dilihat dari panjang

gelombang, cahaya tampak oleh mata dan merupakan salah satu bentuk pancaran energy

yang merupakan bagian yang sempit dari gelombang elektromagnetik.

Munsell (1989) mengemukakan teori yang mendukung teori Brewster. Munsell mengatakan

bahwa: Tiga warna utama sebagai dasar dan disebut warna primer, yaitu merah, kuning, dan

biru. Warna primer adalah warna dasar yang tidak berasal dari campuran dari warna-warna

lain. Menurut teori warna pigmen dari Brewster, warna primer adalah warna-warna dasar

(Ali Nugraha, 2008). Akan tetapi, penelitian lebih lanjut menyatakan tiga warna primer

yang masih dipakai sampai saat ini, yaitu merah seperti darah, biru seperti langit/laut, dan

kuning seperti kuning telur. Ketiga warna tersebut dikenal sebagai warna pigmen primer

yang dipakai dalam seni rupa (Ali Nugraha, 2008). Proses terlihatnya warna adalah

dikarenakan adanya cahaya kemata (retina) hingga terlihatlah cahaya. Benda berwarna

merah karena sifat pigmen benda tersebut memantulkan warna merah dan menyerap warna

lainnya. Benda berwarna hitam karena sifat pigmen yang dimilikinya menyerap semua

Page 14: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

6

warna pelangi. Sebaliknya suatu benda berwarna putih karena sifat pigmennya benda

tersebut memantulkan semua warna pelangi.

Warna adalah kesan yang diperoleh mata dari cahaya yang dipantulkan oleh benda-benda

dikenainya dan corak atau rupa seperti biru dan hijau (Tim Penyusun Kamus Pusat

Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 2004), sedangkan minuman adalah segala sesuatu

yang dapat dikonsumsi dan dapat menghilangkan rasa haus. Minuman umumnya berbentuk

cair, namun ada pula yang berbentuk padat seperti es krim atau es lilin. Minuman kesehatan

adalah segala sesuatu yang dikonsumsi yang dapat menghilangkan rasa haus dan dahaga

juga mempunya efek menguntungkan terhadap kesehatan (Winarti, 2006).

Secara psikologis, diuraikan oleh (Linschoten dan Mansyur,2007) tentang warna yaitu

warna-warna bukanlah suatu gejala yang hanya dapat diamati saja, warna itu

mempengaruhi kelakuan, memegang peran penting dalam penilaian estetis dan turut

menentukan suka tidaknya kita akan bermacam-macam benda. Dari pemahaman diatas,

dapat dijelaskan bahwa warna selain hanya dapat dilihat dengan mata ternyata warna juga

mampu mempengaruhi perilaku seseorang, mempengaruhi penilaian estetis dan turut

menentukan suka tidaknya seseorang pada suatu benda. Berdasarkan uraian di atas dapat

disimpulkan bahwa warna minuman adalah kesan yang diperoleh mata dari cahaya yang

dipantulkan oleh segala sesuatu yang dapat dimakan yang berupa corak rupa seperti merah,

kuning, dan biru.

Fungsi Warna

Beberapa fungsi warna adalah sebagai berikut (pusat grafika indonesia, (1978):

1) Fungsi Estetis yaitu pengaruh warna pada rasa keindahan dinamakan fungsi estetis

warna. Secara umum, warna memiliki kekuatan untuk membangkitkan rasa

keindahan, yaitu pengalaman keindahan tentang keharmonian warna. Efek

menyenangkan yang dibangkitkan oleh perpaduan dua warna atau lebih terhadap

masing-masih merupakan contoh fungsi estetis dari warna.

2) Fungsi Isyarat yaitu diantara warna-warna ada beberapa yang berdiri sendiri atau

dikombinasikan dengan warna lain, dengan kuat menarik perhatian dan minat kita, hal

ini tergantung persetujuan-persetujuan sering tidaknya warna dapat digunakan untuk

suatu tujuan.

3) Fungsi Psikologis yaitu warna dapat memberikan pengaruh tertentu. Beberapa macam

warna seperti abu-abu dan kuning membuat kita lebih tenang. Warna merah dan

kuning membuat kita lebih gelisah dan aktif. Dengan cara ini persaan seseorang

dipengaruhi oleh warna, sehingga dengan hubungan ini seseorang mengatakan tentang

tugas psikologis dari warna.

4) Fungsi pengenal yaitu dengan warna kita mengetahui ciri-ciri visual suatu benda.

Dengan menyebutkan warna sebagai ciri-ciri atau karakteristik suatu benda maka

seseorang akan mengenal suatu benda secara khusus.

Page 15: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

7

5) Fungsi pembeda yaitu warna mempunyai fungsi untuk membeda-bedakan

dikarenakan dengan karakteristik warna suatu benda dapat dibedakan dengan benda

lainnya.

6) Fungsi alamaiah yaitu warna menunjukan pengaruh atas kejadian-kejadian dalam

alam semesta dengan arti lain.

Mata adalah sebuah indera yang didapatkan dengan pengalaman (experience) karena setiap

hal setiap kejadian yang terekam oleh mata akan menjadi sebuah pengalaman yang di miliki

oleh seorang individu. Warna atau suatu objek menjadi salah satu hal yang sering di lihat

dan terproses oleh otak manusia. Pemrosesan yang terjadi pada otak akan menimbulkan

sebuah persepsi mengenai suatu objek yang dilihat, dan persepsi tersebut akan

menimbulkan sebuar reaksi yang terjadi pada seorang individu contohnya, seorang individu

pernah memiliki pengalaman melihat objek dengan warna hitam yang disebabkan terbakar

oleh api, kemudian dia akan mempersepsikan bahwa warna hitam akan identik dengan

suatu hal yang terbakar atau gosong.

Dinamika Persepsi Anak Tentang Rasa

Persepsi merupakan proses untuk mengumpulkan dan memasukkan stimulus berupa

pengalaman sensoris ke dalam otak untuk menentukan respon apa yang akan diberikan

terhadap stimulus tersebut (Papalia, 1985). Proses persepsi anak berlangsung sangat

sederhana karena anak terbiasa menghubungkan satu stimulus dengan stimulus lain. Anak

tidak akan memperlihatkan reaksi yang sama pada satu objek tetapi dapat berubah dengan

sendirinya atau dirubah (Vasta, 1996). Anak-anak lebih berpikir konkrit artinya mereka

lebih memfokuskan persepsinya pada apa yang mereka lihat dan mereka sentuh saja

(Lewin, 1983). Perubahan persepsi ini bisa terjadi pada berbagai objek salah satunya adalah

rasa pada minuman (manis, asin asam, dan pahit).

Teori Piaget membahas kognitif atau intelektual. Dan perkembangan intelektual erat

hubungannya dengan persepsi, sehingga perkembangan intelektual ini dapat dijadkan

landasan untuk memahami persepsi anak tentang rasa, dapat didefinisikan sebagai

perubahan tingkah laku yang terjadi akibat adanya pengalaman dan sifatnya relatif tetap

(Ruseffendi, 2006). Piaget menginterpretasikan perkembangan kognitif, dimulai dengan

meninjau anak yang sudah memiliki pengalaman yang khas. Pada suatu keadaan seimbang

sesaat ketika ia berhadapan dengan stimulus (bisa berupa benda, peristiwa, gagasan) pada

pikiran anak terjadi pemilahan melalui memorinya. Hal ini terkait dengan fungsi mata

sebagai indera penglihatan. Mata adalah sebuah indera yang didapatkan dengan pengalaman

(experience) karena setiap hal setiap kejadian yang terekam oleh mata akan menjadi sebuah

pengalaman yang di miliki oleh seorang individu. Warna atau suatu objek menjadi salah

satu hal yang sering di lihat dan terproses oleh otak manusia. Pemrosesan yang terjadi pada

otak akan menimbulkan sebuah persepsi mengenai suatu objek yang dilihat, dan persepsi

tersebut akan menimbulkan sebuar reaksi yang terjadi pada seorang individu.

Page 16: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

8

Warna memicu respon yang spesifik dalam sistem saraf pusat dan korteks otak (cerebral

cortex). Sekali mempengaruhi cerebral kortex warna dapat mengaktifkan pikiran,

memori,dan persepsi tertentu. Stimulan ini mendorong kemampuan konsumen untuk

memproses informasi. Warna timbul dari proses akulturasi dan fisiologi, pengaruh ini

saling memperkuat satu sama lain (Gobe, 2005). Proses persepsi tentang rasa yang

berlangsung pada mata yang berfungsi sebagai indra penglihatan akan menyatu menjadi

satu kesatuan utuh sehingga akan menentukan persepsi anak terhadap rasa minuman

menjadi positif atau negatif. Warna makanan dan minuman yang menarik tidak akan

berfungsi secara maksimal untuk merubah persepsi anak, demikian pula proses warna dapat

reaksi seseorang yang berbeda-beda.

Warna adalah salah satu perlakuan (treatment) yang diberikan dalam penelitian ini. Untuk

mengetahui apakah warna berpengaruh terhadap persepsi anak tentang rasa dilakukan

dengan cara membuat warna minuman menggunakan warna dasar yang menimbulkan kesan

bahwa rasa minuman itu manis, asin, dan asam sehingga membuat persepsi anak tentang

rasa berubah. Jika warna minuman dapat membuat persepsi anak tentang rasa berubah maka

warna minuman mempunyai pengaruh terhadap persepsi anak tentang rasa. Dalam

penelitian ini, zat pewarna yang digunakan adalah zat pewarna yang sehat dan aman bagi

anak-anak yaitu warna dasar (merah, kuning, dan biru). Penggunaan warna dasar (merah,

kuning, dan biru).

METODE PENELITIAN

Rancangan Penelitian

Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatiff dengan

pendekatan deskriptif. Menurut Sugiyono (2003, 11) penelitian deskriptif adalah penelitian

yang dilakukan untuk mengetahui variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih

(independent) tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan variabel yang lain.

Tujuan dari metode deskriptif untuk melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik

populasi tertentu atau bidang tertentu secara faktual dan cermat (Rakhmat, 2001, 22). Selain

itu, rancangan ini digunakan untuk mendiskrifsikan persepsi anak tentang rasa pada warna

minuman.

Subjek Penelitian

Karakteristik subjek penelitian adalah anak-anak kelas V dan VI SDN Balongsari 1

Mojokerto. Dalam penelitian ini akan diambil sebanyak 60 sampel subjek penelitian dari

SDN Balongsari Mojokerto dengan random sampling. Dikarenakan proses persepsi anak

berbeda dengan dewasa. Anak-anak lebih tertarik pada tampilan suatu produk makanan dan

minuman dan akhirnya dengan mudah memutuskan bahwa rasanya enak atau tidak,

sebelum mereka benar-benar memakannya atau meminumnya. Sedangkan orang dewasa

Page 17: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

9

lebih teliti dalam menilai suatu rasa dengan merasakannya dulu (Popper dan Kroll, 2003).

Disini peneliti menggunakan tehnik sampling simple random sampling.

Instrument Penelitian

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket tertutup yang

diberikan kepada anak-anak SDN Balongsari Mojokerto untuk memberikan penilaian anak

terhadap rasa dari minuman yang diberikan saat eksperimen berlangsung. Cara penilaian

memilih jawaban atas rasa minuman dengan memberikan: a) Manis; b) Asam; c) Asin; dan

pahit. Jawaban-jawaban yang diberikan anak tersebut selajutnya diklasifikasikan sesuai

dengan kategori masing-masing.

Prosedur dan Analisis Data

Prosedur penelitian adalah langkah-langkah yang digunakan sebagai alat untuk

mengumpulkan data dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian (Sugiono,

2011). Didalam prosedur penelitian ini, peneliti akan menggunakan 3 gelas transparan yang

berisi air mineral dengan campuran pewarna antara lain merah, kuning, dan biru,

selanjutnya peneliti juga form tentang pilihan rasa atas setiap dari warna yang tersajikan.

Dalam pelaksanaan penelitian, peneliti dibantu oleh dua orang asisten peneliti yang

bertugas menyajikan minuman dan memeriksa kelengkapan pengisian skala subjek (manis,

asin, asam, dan pahit). Satu orang pendamping peneliti bertanggung jawab terhadap dua

kelompok. Penelitian dimulai dengan penjelasan yang diberikan oleh peneliti mengenai

tujuan diadakannya penelitian. Peneliti menyampaikan bahwa penelitian ini adalah sebuah

survei terhadap warna minuman. Subjek diminta untuk memberikan penilaian terhadap tiga

jenis warna minuman dengan warna yang berbeda-beda yang akan disajikan. Kemudian

subjek dimintai kesediaannya untuk mencontreng kertas yang berisi rasa minuman (manis,

asin, asam, dan pahit) untuk membantu pelaksanaan penelitian yang akan dilakukan.

Setelah itu peneliti akan menjelaskan prosedur pelaksanaan penelitian dan petunjuk teknis.

Subjek dibagi menjadi enam kelompok secara random, yaitu subjek diminta mengambil

undian yang bertuliskan angka-angka 1 sampai 6. Angka-angka itu menunjukkan

pembagian penugasan yang disesuaikan dengan rancangan eksperimen. Kelompok 1 secara

berurutan dihadapkan minuman yang berwarna merah, kuning, biru. Kelompok 2 secara

berurutan dhadapkan minuman yang berwarna kuning, minuman yang berwarna biru, dan

minuman yang berwarna merah. Kelompok 3 secara berurutan dihadapkan dengan gelas

yang berisi minuman berwarna biru, merah, dan kuning. Kelompok 4 secara berurutan

dihadapkan minuman yang berwarna merah, kuning, biru. Kelompok 5 secara berurutan

dihadapkan minuman yang berwarna biru, kuning, merah. Kelompok 6 secara berurutan

dihadapkan minuman yang berwarna biru, kuning, merah. Penugasan melihat warna

minuman dan menetapkan salah satu pilihan kategori rasa yang telah disajikan (manis,

asam, asin, pahit).

Page 18: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

10

Setelah didapat 6 kelompok subjek, peneliti membagikan skala persepsi anak tentang rasa

dan minum yang memiliki tiga warna yang berbeda-beda (merah, kuning, dan biru),

kemudian subjek diminta mengisi data diri. Minuman disajikan pada subjek sesuai dengan

urutan pertama penugasan, subjek diminta masuk kedalam ruangan satu-persatu secara

bergantian, sesuai urutan kelompok masing-masing. Subjek diminta untuk mengamati

minuman yang disajikan sesuai dengan urutan pertama yang ditugaskan. Setelah subjek

mengamati minuman yang disajikan, menetapkan salah satu pilihan kategori rasa yang telah

disajikan (manis, asam, asin, pahit). Setelah tahap pemberian perlakuan pertama,

dilanjutkan dengan memberikan perlakuan yang kedua dan selanjutnya sesuai urutan

penugasan. Sesudah pemberian perlakuan, subjek diminta mengisi skala persepsi anak

tentang rasa.

Dalam setiap perlakuan, subjek diberi waktu selama 2 (dua) menit untuk mengamati

minuman yang disajikan serta mengisi skala persepsi anak tentang rasa. Pemberian waktu

selama 2 (dua) menit sudah mencukupi subjek untuk memberikan penilaian terhadap

minuman yang disajikan. Pertimbangannya adalah bahwa subjek dapat membuat keputusan

berdasarkan informasi yang diperoleh secara visual dalam waktu 50 (lima puluh) detik

(Sugiono, 2011).

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan penghitungan statistik dengan

bantuan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) karena program ini

memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta system manajemen data pada

lingkungan grafis menggunakan menu-menu dekriptif dan kotak-kotak dialog sederhana,

Analisis Data menurut Hasan ( 2006: 29) adalah memperkirakan atau dengan menentukan

besarnya pengaruh secara kuantitatif dari suatu (beberapa) kejadian terhadap kejadian

lainnya, serta memperkirakan/meramalkan kejadian lainnya. Kejadian dapat dinyatakan

sebagai perubahan nilai variabel. Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data

yang diperoleh melalui hasil kuesioner.

Pada tahap akhir, analisis data yaitu sebagai upaya mengolah data sehingga karakteristik

dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang

berkaitan dalam kegiatan penelitian ini. Analisis data yaitu sebagai upaya mengolah data

sehingga karakteristik dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab

masalah-masalah yang berkaitan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini

adalah Analisis Deskriptif kuantitatif. Metode ini digunakan untuk mengkaji persepsi anak

tentang rasa pada warna minuman. Dalam kegiatan penelitian ini analisis data dibagi

menjadi beberapa bagian yaitu analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran

responden berkaitan dengan variabel yang digunakan.

Page 19: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

11

HASIL PENELITIAN

Deskripsi Data Penelitian

Hasil analisis diskripsi ditampilkan gambaran umum mengenai data persepsi anak yang

diambil dari 60 orang subjek dengan menggunakan alat ukur skala warna yang

dikembangkan oleh Ali Nugraha (2008), sebagai mana tersaji dalam Tabel 1 di bawah ini:

Tabel 1. Deskripsi Data Persepsi Citarasa (N = 60)

Warna Minuman Manis Asam Asin Pahit Total

f % f % f % f % %

Merah 35 58,3% 13 21,7% 4 6,7% 8 13,3% 100%

Kuning 9 15% 22 36,7% 20 33,3% 9 15% 100%

Biru 18 30% 13 21,7% 12 20% 17 28,3% 100%

Berdaarkan hasil sekala yang sudah dimasukkan kedalam table diatas tersebut maka dapat

dikatakana bahwa anak-anak identik mempersepsikan warna minuman yang berwarna

merah adalah lebih cendrung memiliki persepsi rasa manis dengan total jumlah responden

menjawab 35 atau 58,3%. Sementara anak mempersepsikan terhadap warna minuman yang

berwarna kuning subjek identik memiliki persepsi rasa asam sesuai dengan jawaban subjek

dengan jumlah 22 atau 36,7%, dan minuman yang berwarna biru subjek identik memiliki

persepsi dengan rasa manis juga sesuai dengan data diatas ada 18 atau 30% menjawab

manis.

DISKUSI

Penelitian ini dilakukan untuk mendiskripsikan seperti apa persepsi anak (Siswa SD kelas V

dan VI) tentang rasa pada warna minuman (Merah, kuning, dan biru). Peneliti akan

mengidentifikasi rasa yang dimunculkan anak-anak (manis, asam, asin, dan pahit)

berdasarkan warna minuman yang dimunculkan.

Hasil penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif menunjukkan bahwa terdapat

persepsi anak tentang rasa pada warna minuman, berdasarkan analisis diskriptif sebagian

besar responden mempersepsikan warna merah identik dengan rasa manis terbukti dengan

jawaban subjek penelitian (anak-anak kelas V dan VI SDN Balongsari Mojokerto)

sebnayak 35 atau 58,3% dari jumlah sampel sebanyak 60 orang. Ketika subjek

mempersepsikan warna identik dengan rasa manis berangkat dari pengalaman-pengalaman

sebelumnya, bahwa mereka membayangkan warna merah seperti semangka, jambu, dan

buah-buahan yang tersa mmanis lazimnya yang dimulai dengan pengamatan yang melalui

proses hubungan melihat, mendengar, menyentuh, merasakan, dan menerima sesuatu hal

yang kemudian seseorang menseleksi, mengorganisasi, dan menginterpretasikan informasi

yang diterimanya menjadi suatu gambaran yang berarti, sehingga ketika subjek melihat

warna merah berangkat dari pengalamannya.

Page 20: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

12

Minuman yang berwarna kuning subjek identik memiliki persepsi rasa asam sesuai dengan

jawaban subjek dengan jumlah 22 atau 36,7%, ketika subjek melihat warna kuning yang

terbayang dalm pemikirannya warna kuning itu sama rasanya dengan jeruk dan mangga

sehinnga sesuwai dengan hasil penelitian yang dilakukamn oleh Ria Puspita (2007) bahwa

rasa jeruk dapat diidentifikasi dengan rasa asam karena rasa ini lazim digunakan sebegai

rasa sirup. Atribut-atribut yang terdapat pada minuman rasa buah (sirup) terkelompok

menjadi dimensi praktis, menyegarkan, serta segar dan alami. Penilaian persepsi rasa

sebuah hidangan dapat di liat dari tampilan warna-warninya, berperan sangat penting dalam

rasanya. Mengaitkan persepsi dengan panca indera sudah sejak lama terjadi.

Sementara minuman yang berwarna biru subjek identik memiliki persepsi dengan rasa

manis juga sesuai dengan data diatas ada 18 atau 30% menjawab manis. Terinspirasi

dengan warna-warna biru yang ditawarkan dalam berbagai minuman yang dikemas sesuai

dengan pendapat Kotler (1993) persepsi merupakan proses seseorang menyeleksi,

mengatur, dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menciptakan

gambaran keseluruhan yang berarti. Persepsi dapat diartikan sebagai suatu proses

kategorisasi dan interpretasi yang bersifat selektif.

Hal ini sesuai dengan hasil penelitian Schultz & Schultz (1994) bahwa citarasa minuman

yang dikemas dalam dua kemasan yang berbeda dan memiliki warna yang sama akan

dipersepsi secara berbeda pula. Persepsi rasa merupakan persepsi yang sulit diidentifikasi

dan lebih dipengaruhi oleh faktor-faktor luar, seperti warna yang melekat dalam benak

individu (Sulaksana, 2003). Oleh karena itu, persepsi anak tentang rasa (manis, asin asam,

dan pahit) tidak akan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti warna-warna minuman tersebut.

Warna minuman tidak terbukti mampu mempengaruhi timbulnya persepsi anak tentang

rasa. Hal ini tidak sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Van Osselaer &

Janiszewski (2001), yang menyatakan produk yang menggunakan bahan-bahan berwarna

dipersepsikan lebih positif daripada produk yang tidak menggunakan bahan-bahan

berwarna.

Munculnya persepsi tentang rasa timbul karena adanya asosiasi warna pada anak. Asosiasi

warna adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan ingatan terhadap suatu warna-warna

yang pernah dilihat, sehingga seseorang dapat membedakan suatu rasa dengan warna-warna

yang lain (Aaker, 1991). Asosiasi warna dalam ingatan seseorang dapat membentuk

persepsi tentang rasa atau imej di mata mereka. Warna yang menarik akan membuat anak

menganggap bahwa rasa minuman itu enak tetapi sedikit saja kesalahan atau kecacatan

terjadi dalam proses pemberian warna sehingga. menjadi tidak menarik dan jelek maka

anak akan menganggap minuman itu tidak enak. Warna minuman mempengaruhi persepsi

anak tentang rasa, seberapa manis minuman itu karena rasa manis mempunyai hubungan

erat dengan warna yang ditampilkan dari minuman tersebut (Hendry, 1996).

Page 21: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

13

Kesimpulan dan Implikasi

Berdasarkan hasil penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif. menggunakan

subjek sebanyak 60 orang dari SDN Balongsari Mojokerto maka dapat disimpulkan bahwa

terdapat persepsi anak tentang rasa pada warna minuman, berdasarkan analisis diskriptif

sebagian besar responden mempersepsikan warna merah identik dengan rasa manis terbukti

dengan jawaban subjek penelitian sebanyak 35 atau 58,3% dari jumlah sampel sebanyak 60

orang. Minuman yang berwarna kuning subjek identik memiliki persepsi rasa asam sesuai

dengan jawaban subjek dengan jumlah 22 atau 36,7%, ketika subjek melihat warna kuning

yang terbayang dalm pemikirannya warna kuning itu sama rasanya dengan jeruk dan

mangga sehinnga. Sementara minuman yang berwarna biru subjek identik memiliki

persepsi dengan rasa manis juga sesuai dengan data diatas ada 18 atau 30% menjawab

manis.

Adapun saran yang dapat diberikan berdasarkan penelitian ini ialah bagi anak-anak agar

lebih teliti dalam membeli makanan dan minuman yang memiliki warna yang berdampak

terhadap persepsi, jangan cuman hanya melihat makanan dan minuman berdasarkan warna-

warna kesukaannya tetapi agar lebih memperhatikan kandungannya, sehingga dapat

menjaga kesehatann. Saran untuk peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang persepsi

anak tentang rasa hendaknya: menggunakan teori-teori yang lebih baru dari yang telah

peneliti gunakan dalam penelitian ini. Peneliti selanjutnya hendaknya lebih jeli atau cermat

dalam menyusun alat ukur psikologi yang akan digunakan dalam penelitian, sehingga

dalam penyusunan skala aitem-aitem yang digunakan bebas dari social desirability.

Page 22: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

14

REFRENSI

Aaker, David, (1991). Managing Brand Equity; Capitalizing on the Value of Brand Name,

Free Press, New York.

Broom, B. (1996). Modul Swa-Instruksional: Anatomi Fisiologis 3 Sistem Lokomotor dan

Penginderaan. Alih bahasa: Ester. Jakarta: EGC

Campbell dan Stanley. (1966). Eksperimental and Quasi Eksperimental Design for

Research. Chicago: Rand Mc Nally College Publishing Company.

Gaspersz, Vincent, (1997), Manajemen Kualitas dalam Industri Jasa, PT. Gramedia

Pustaka Utama, Jakarta.

Gobe, M. (2005). Emotional Branding: Paradigma Baru Untuk Menghubungkan Merek

Dengan Pelanggan. Alih bahasa: Munandar. Jakarta: Erlangga.

Horovitz, Jacques. (2000). Seven Secrets of Service Strategy. Prentice-Hall., Harlow.,

England.

Ismarrahmini, U dan Brotoharsojo, H. (2005). Pengaruh Kepribadian dan Citra Merek

terhadap Loyalitas Merek Psikologi Ekonomi dan Konsumen. Jakarta: PIO

Fakultas Psikologi UI.

J. Linschoten, Mansyur, (2007), Warna, Institut Seni Indonesia, Yogyakarta.

Janiszewski C. dan S.M.J. Van Osselaer. (2000). a Connectionist Model of Brand-Quality

Associations, Journal of Marketing Research, 37 (3): 331-350.

Kotler, Philip. (1993). Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan, Implementasi dan

Pengendalian. FE. Universitas Indonesia. Jakarta

Ruseffendi, E.T. (2006). Pengantar kepada Membantu Guru Mengembangkan

Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA.

Bandung: Tarsito.

Santrock,J.W. (2010). Psikologi Pendidikan Ed.2.Jakarta:Kencana

Sarwono. (1997). Sosiologi kesehatan; Beberapa konsep beserta aplikasinya, FKM :

Gadjah Mada University Press.

Schultz, D., & Schultz, S.E. (1994). Theories of Personality 5th Edition. California :

Brooks/Cole.

Sulaksana, Uyung. (2003). Integrated Marketing Communications. Yogyakarta: Penerbit

Pustaka Pelajar.

Sugiono, (2014), Metode Penelitian Pendidikan pendekatan kuantitaf, kualitatif dan R&D,

Bandung: Alfabeta

Page 23: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

15

Wirawan, Sarwono, Sarlito. , (1997). Individu Dan Teori-Teori Psikologi Sosial. Psikologi

Sosial, Balai Pustaka, Jakarta

Walgito, B. (1994). Pengantar Psikologi Umum, EdisiRevisi, Cetakan keempat, Jogjakarta:

Andi Offset.

Page 24: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

16

LAMPIRAN 1

BLUE PRINT HASIL TRY OUT

“PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)”

Page 25: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

17

MODUL PENELITIAN

FAKULTAS PSIKOLOGI-UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

IDENTITAS PENELITI

Nama : Dimas Alfian Perdana Putra

Tempat, Tanggal Lahir : Bengkulu, 02 September 1990

No. Hp. : 082336471940

Alamat : Balongsari Gg. Sawah No. 20 Kel. Balongsari Kec.

Magersari

Kot. Mojokerto-JATIM

Email : [email protected]

Program Studi : Psikologi

Fakultas : Psikologi-Universitas Muhammadiyah Malang

JUDUL PENELITIAN

Dalam menyelesaikan tugas akhir ini peneliti mengangkat judul penelitian sebegai

berikut: “Persepsi Anak Tentang Rasa (Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)”.

TUJUAN PENELITIAN

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Hanya untuk menyelesaikan tugas akhir, sebagai persyaratan untuk menempuh gelar

sarjana psikologi di universitas muhammadiyah malang.

2. Untuk mengetahui persepsi anak tentang rasa.

TEMPAT PENELITIAN

Tempat penelitian merupakan lokasi dilaksanakannya penelitian dan lokasi dimana

peneliti memperoleh data-data atau informasi yang berkaitan dengan permasalahan

dalam penelitian. Adapun lokasi penelitian ini yaitu di SDN Balongsari Kota

Mojokerto.

Page 26: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

18

Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada tanggal 24 September 2015, dengan tahapan

kegiatan seperti yang dijabarkan dalam table di bawah ini:

Table 1 Tahapan Kegiatan Penelitian

No Kegiatan Waktu (Hari) Pelaksaan

1 2 3 4

1 Konsultasi Izin Penelitian X

2 Melakukan Observasi

(Penataan Ruang) X

3 Perlakuan Penelitian X

4 Melakukan Evaluasi X

PERLAKUAN PENELITIAN

Perlakuan I Pembukaan

1. Penelitia di bantu oleh dua orang asisten

2. Peneliti menyampaikan bahwa penelitian ini adalah sebuah survei terhadap warna

minuman.

3. Subyek diminta untuk memberikan penilaian terhadap empat jenis warna minuman

dengan warna yang berbeda-beda yang akan disajikan.

4. Kemudian subjek diminta kesediaannya untuk mencontreng kertas yang berisi rasa

minuman (manis, asin, asem, dan pahit) untuk membantu pelaksanaan penelitian

yang akan dilakukan.

5. Setelah itu peneliti akan menjelaskan prosedur pelaksanaan penelitian dan

petunjuk teknis.

Perlakuan II Pembagian Kelompok

1. Subyek dibagi menjadi enam kelompok secara random,

2. subyek diminta mengambil undian yang bertuliskan angka-angka 1 sampai 5.

3. Angka-angka itu menunjukkan pembagian penugasan yang disesuaikan dengan

rancangan eksperimen.

1 2 3 5 4

Page 27: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

19

Perlakuan III Pengamatan Subjek terhadap Warna Minuman dan memeberikan Persepsi

Rancangan Penelitian Persepsi Anak Tentang Rasa

Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Kelompok 4 Kelompok 5

1. Subjek diminta masuk kedalam ruangan satu-persatu secara bergantian, sesuai urutan kelompok masing-masing.

2. Peneliti membagikan skala persepsi anak tentang rasa dan minum yang memiliki empat warna yang berbeda-beda (merah, kuning, dan biru),

3. Kemudian subjek diminta mengisi data diri.

4. Minuman disajikan pada subjek sesuai dengan urutan pertama penugasan.

5. Subjek diminta untuk mengamati minuman yang disajikan sesuai dengan urutan pertama yang ditugaskan pada kelompoknya.

6. Setelah subjek mengamati minuman yang disajikan, subjek diminta untuk mengisi skala persepsi anak tentang rasa sesuai dengan keadaan dirinya

yang sebenarnya.

7. Setelah tahap pemberian perlakuan pertama, dilanjutkan dengan memberikan perlakuan yang kedua dan selanjutnya sesuai urutan penugasan.

8. Sesudah pemberian perlakuan, subjek diminta mengisi skala persepsi anak tentang rasa.

9. Dalam setiap perlakuan, subjek diberi waktu selama 2 (dua) menit untuk mengamati minuman yang disajikan serta mengisi skala persepsi anak

tentang rasa.

10. Pemberian waktu selama 2 (dua) menit diperkirakan sudah mencukupi bagi subjek untuk memberikan penilaian terhadap minuman yang disajikan.

11. Pertimbangannya adalah bahwa subjek dapat membuat keputusan berdasarkan informasi yang diperoleh secara visual dalam waktu 50 (lima puluh)

detik.

Page 28: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

20

Perlakuan IV Penutup

Setelah selesai mengisi skala ketiga yaitu skala persepsi anak tentang rasa, peneliti

memberitahukan bahwa sebenarnya ketiga jenis warna minuman yang disajikan adalah

sama, dan tidak berbeda. Peneliti juga menyampaikan tujuan sebenarnya dari penelitian

yang dilakukan. Setelah pengambilan data selesai dan penyampaian informasi

mengenai penelitian telah lengkap, subjek diperbolehkan pulang.

CATATAN

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Page 29: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

21

PENATAAN RUANGAN PENELITIAN

Denah Lokasi Penelitian

Papan Tulis

Kelompok 1

Kelompok 4

Kelompok 3

Kelompok 2

Kelompok 5

Peneliti

Asisten peneliti

Asisten Peneliti

P

Page 30: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

22

Analisis Validitas & Reliabilitas Skala Persepsi Anaka Tentang Rasa

(Hasil Tray Out)

RTabel= 0.2500 Item-Total Statistics Kelompok 1

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 16.3333 11.333 .594 .756

VAR00002 16.4167 13.538 .371 .836

VAR00003 16.8333 10.333 .831 .671

VAR00004 9.9167 4.083 1.000 .568

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.793 4

Item-Total Statistics Kelompok 2

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 14.6667 8.606 .534 .623

VAR00002 14.8333 10.879 .152 .802

VAR00003 14.6667 9.333 .558 .633

VAR00004 8.8333 3.242 1.000 .168

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.704 4

Page 31: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

23

Item-Total Statistics Kelompok 3

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 14.2500 15.114 .357 .848

VAR00002 14.4167 13.356 .766 .742

VAR00003 14.6667 11.152 .770 .687

VAR00004 8.6667 4.606 1.000 .597

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.799 4

Item-Total Statistics Kelompok 4

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 13.3333 18.242 .509 .779

VAR00002 13.2500 19.659 .484 .798

VAR00003 13.8333 14.697 .738 .670

VAR00004 8.0833 6.083 1.000 .531

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.785 4

Page 32: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

24

Item-Total Statistics Kelompok 5

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 15.4167 12.447 .455 .761

VAR00002 15.5833 13.538 .483 .760

VAR00003 15.2500 12.205 .654 .695

VAR00004 9.2500 4.386 1.000 .440

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.765 4

Page 33: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

25

KUESIONER PENELITIAN

PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)

Oleh: Dimas Alfian Perdana Putra

Fakultas PsikologiUniversitas Muhammadiyah Malang

I. IDENTITAS

Nama Lengkap : ..................................................................................................

Kelas : ..................................................................................................

Jenis Kelamin : ..................................................................................................

II. PETUNJUK PENGISIAN

1. Isilah biodata anda di atas terlebih dahulu.

2. Berilah tanda ( √ ) pada setiap pilihan jawaban yang saudara pilih.

3. Setiap pernyataan dalam kuisioner/angket ini hanya membutuhkan satu jawaban saja.

4. Apabila ada pertanyaan dalam kuisioner/angket yang kurang dimengerti, silahkan

ditanyakan kepada peneliti.

5. Setelah mengisi kuisioner, harap saudara mengembalikan kuisioner kepada peneliti.

6. Jawaban dari angket ini merupakan sumbangan yang sangat berarti bagi kami, untuk

itu kami mengucapkan banyak terima kasih.

Page 34: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

26

Variable X

(Warna Minuman)

Variable Y

(Persepsi Anak Tentang Rasa)

MANIS

ASEM

ASIN

PAHIT

MANIS

ASEM

ASIN

PAHIT

MANIS

ASEM

ASIN

PAHIT

Page 35: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

27

Lampiran 2

Analisis Diskriptif

“PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)”

Page 36: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

28

Frequency Table

Merah

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid 1 8 13.3 13.3 13.3

2 4 6.7 6.7 20.0

3 13 21.7 21.7 41.7

4 35 58.3 58.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Kuning

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid 1 9 15.0 15.0 15.0

2 20 33.3 33.3 48.3

3 22 36.7 36.7 85.0

4 9 15.0 15.0 100.0

Total 60 100.0 100.0

Biru

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid 1 17 28.3 28.3 28.3

2 12 20.0 20.0 48.3

3 13 21.7 21.7 70.0

4 18 30.0 30.0 100.0

Total 60 100.0 100.0

Total_Scor

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid 6 3 5.0 5.0 5.0

7 14 23.3 23.3 28.3

8 16 26.7 26.7 55.0

9 20 33.3 33.3 88.3

10 4 6.7 6.7 95.0

11 2 3.3 3.3 98.3

12 1 1.7 1.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Page 37: PERSEPSI ANAK TENTANG RASA - core.ac.uk · Proses persepsi juga berhubungan dengan fungsi faal pengelihatan, dalam psikologi, persepsi visual dimengerti sebagai kemampuan untuk menterjemahkan

29

PERSEPSI ANAK TENTANG RASA

(Studi Deskripsi Pada Warna Minuman)

No. Kelompok 1 (K1) Kelompok 2 (K2) Kelompok 3 (K3) Kelompok 4 (K5) Kelompok 5 (K5)

Merah Kuning Bitu Total Merah Kuning Bitu Total Merah Kuning Bitu Total Merah Kuning Bitu Total Merah Kuning Bitu Total

1 4 2 3 9 3 2 2 7 2 3 2 7 4 3 3 10 4 3 2 9

2 4 3 4 11 1 4 3 8 3 3 2 8 3 2 1 6 3 4 4 11

3 4 2 2 8 4 3 4 11 4 3 2 9 2 2 1 5 4 3 4 11

4 4 4 3 11 3 2 3 8 2 4 4 10 4 4 4 12 2 4 4 10

5 2 4 3 9 4 1 4 9 3 4 4 11 3 4 4 11 1 3 2 6

6 4 4 4 12 2 4 2 8 4 3 3 10 1 2 1 4 4 3 4 11

7 4 4 2 10 4 4 4 12 4 2 1 7 3 4 2 9 3 4 4 11

8 3 4 3 10 2 3 3 8 4 4 4 12 4 2 1 7 4 3 2 9

9 1 3 1 5 4 4 2 10 2 2 3 7 2 3 4 9 1 2 3 6

10 4 4 4 12 2 2 2 6 2 2 1 5 1 4 1 6 4 2 4 10

11 4 3 3 10 3 2 3 8 4 3 4 11 3 2 4 9 4 3 4 11

12 4 4 4 12 4 3 4 11 3 2 2 7 4 3 2 9 3 1 2 6