permenpan2011_014_buku
Transcript of permenpan2011_014_buku
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
1/32
i
pedoman peLaKSanaan
program manajemen
pengetahuan (knowledge
management)
peraturan menteri negara
pendayagunaan aparatur negara
dan reformaSi biroKraSi
nomor 14 tahun 2011
buKu 8
Kementerian
pendayagunaan aparatur negara
dan reformaSi biroKraSi
buku 8 edited.indd 1 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
2/32
ii
buku 8 edited.indd 2 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
3/32
iii
MENTERI NEGARA
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAANAPARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
NOMOR 14 TAHUN 2011
TENTANG
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM MANAJEMENPENGETAHUAN (KNOWLEDGE MANAGEMENT)
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
Menimbang : bahwa sebagai tindak lanjut Peraturan Presiden
Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010 tentangGrand Design Reformasi Birokrasi 2010 - 2025 dan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun
2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010
2014, dipandang perlu menetapkan Pedoman
Pelaksanaan Program Manajemen Pengetahuan
(Knowledge Management) dengan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi;
buku 8 edited.indd 3 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
4/32
iv
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional 2005-2025 (LembaranNegara RI Tahun 2007 Nomor: 33 dan Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4700);
2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah 2010-2014;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi
Birokrasi 2010 2025;
4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor
14 Tahun 2010 tentang Pembentukan Komite
Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional dan
Tim Reformasi Birokrasi Nasional sebagaimana
telah dirubah dengan Keputusan Presiden
Nomor 23 Tahun 2010;
5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road MapReformasi Birokrasi 2010 2014;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN MENTERI NEGARA
PENDAYAGUNAAN APARATUR
NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI
TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN
PROGRAM MANAJEMEN PENGETAHUAN
(KNOWLEDGE MANAGEMENT).
buku 8 edited.indd 4 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
5/32
v
PERTAMA : Pedoman Pelaksanaan Program Manajemen
Pengetahuan (knowledge management) bertujuan
untuk :
a. membantu Unit Pengelola Reformasi Birokrasi
Nasional (UPRBN) dalam mengelola forum
manajemen pengetahuan;
b. memberikan pemahaman kepada Kementerian/
Lembaga dan Pemerintah Daerah mengenai
knowledge management;
c. mendorong Kementerian/Lembaga danPemerintah Daerah untuk berpartisipasi
aktif dalam knowledge sharing yang dapat
dimanfaatkan dalam perumusan kebijakan dan
benchmarkingpelaksanaan reformasi birokrasi.
KEDUA : Pedoman Pelaksanaan Program Manajemen
Pengetahuan (knowledge management)
sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA,
adalah sebagaimana tersebut dalam Lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan
ini.
KETIGA : Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 25 Februari 2011
buku 8 edited.indd 5 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
6/32
vi
daftar iSi
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar belakang 1
1.2 Tujuan 2
BAB II GAMBARAN UMUM 3
2.1 Pengeran 3
2.2 Prinsip 4
BAB III MANAJEMEN PENGETAHUAN DALAM PELAKSANAAN
REFORMASI BIROKRASI
5
BAB IV ELEMEN DAN TAHAPAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN
PENGETAHUAN
9
4.1 Elemen Penerapan Manajemen Pengetahuan 9
4.2 Tahapan Implementasi Manajemen Pengetahuan 10
BAB V MERENCANAKAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN
PENGETAHUAN
13
5.1 MengidenkasiKonteksManajemenPengetahuan
dalam Organisasi
13
5.2 MengidenkasiPraktekManajemenPengetahuan
dalam Organisasi
14
5.3 MengidenkasidanMelakukanAnalisisTerhadap
ParaPemangkuKepenngan
14
5.4 Merumuskan Strategi Manajemen Pengetahuan 155.5 Mengembangkan Strategi Manajemen Perubahan 16
5.6 Mengembangkan Strategi Implementasi Manajemen
Pengetahuan
16
BAB VI MENGIMPLEMENTASIKAN MANAJEMEN
PENGETAHUAN
17
6.1 Pembentukan Kebiasaan 18
6.2 Penyediaan Payung Regulasi 18
6.3 PemanfaatanTeknologi 18
buku 8 edited.indd 6 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
7/32
vii
6.4 Penyelarasan Strategi Manajemen Pengetahuan
dengan Strategi Manajemen Perubahan
19
BAB VII EVALUASI PELAKSANAAN MANAJEMEN PENGETAHUAN
7.1 Mekanisme Berkala Penyempurnaan dan Pengembangan
Pengetahuan
21
7.2 PembangunanCommunityOfPracce(CoP) 22
7.3 Perbaikan Terus-menerus Tata Kelola Dan Strategi
Manajemen Pengetahuan
22
BAB VI PENUTUP 23
daftar tabeL
Tabel 1 KebutuhanPengetahuandalamProsesPerubahan 6
daftar gambar
Gambar 1 KerangkaKerjaManajemenPengetahuandalamReformasiBirokrasi
5
Gambar 2 Tahapan Implementasi Manajemen Pengetahuan 10
Gambar 3 Merencanakan Implementasi Manajemen Pengetahuan 13
Gambar 4 Mengimplementasikan Manajemen Pengetahuan 17
Gambar 5 Evaluasi dan Penyempurnaan Manajemen Pengetahuan 21
buku 8 edited.indd 7 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
8/32
viii
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
buku 8 edited.indd 8 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
9/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
1PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab ipendahuLuan
1.1 L blk
ReformasibirokrasibagiKementerian/LembagadanPemerintahDaerahdimaksudkanantaralainuntukmendorongterwujudnyaorganisasiyangefekfdanesien.Untukmewujudkanorganisasiseperitu,seapinstansipemerintah
harus siap untuk memanfaatkan kekayaan pengetahuan yang dimilikinya,termasuk belajar dari pengalaman-pengalaman di masa lampau. Secara umum
halitudiwujudkandalambentukperaturandanprosedurkerjadalamorganisasitersebut, serta rangkaian kegiatan untuk perubahan dan penyempurnaanya.Kendala yang sering dihadapi adalah kenyataan bahwa pengetahuan danpengalamandalamorganisasitersebutseringkalitersebar,dakterdokumentasidan bahkan mungkin masih ada di dalam kepala masing-masing individu dalam
organisasi.
Manajemen Pengetahuan atau knowledge management merupakan
upaya untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam mengelola asetintelektualnya:pengetahuandanpengalamanyangada.Tujuannya tentusajaadalahmemanfaatkanasettersebutuntukmencapaikinerjaorganisasiyanglebihbaikuntukmempercepatpencapaiantujuanpelaksanaanreformasibirokrasi.
UnitPengelola Reformasi BirokrasiNasional (UPRBN)mengelola forumknowledge managementyang dapat dimanfaatkan sebagai knowledge sharing
yang berguna baik dalam perumusan kebijakan reformasi birokrasi nasionaldan juga sebagai benchmarking bagi Kementerian/Lembaga dan PemerintahDaerah.SedangkanKementerian/LembagadanPemerintahDaerahdiharapkan
dapat berpasipasi akf dalammemberikanknowledge sharing pengalamanpelaksanaan reformasi birokrasi dalam forum knowledgemanagement. Olehkarena itu pedoman ini juga dimaksudkan untuk memberikan gambaranmengenaipenerapanmanajemenpengetahuan(knowledge management). Halini akan sangat membantu keberlanjutan pelaksanaan reformasi birokrasi diKementerian/LembagadanPemerintahDaerah.
Dalamhubunganini,penerapanmanajemenpengetahuandakmenjadiaspekyangdinilaidalampelaksanaanreformasibirokrasiKementerian/Lembagadan Pemerintah Daerah.
buku 8 edited.indd 1 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
10/32
BAB IPendahuluan
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
2
1.2 t
a. Membantu Unit Pengelola Reformasi Birokrasi Nasional (UPRBN) dalammengelolaforummanajemenpengetahuan;
b. Memberikanpemahaman kepadaKementerian/Lembaga dan PemerintahDaerah mengenai knowledge management;
c. Mendorong Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah untukberparsipasi akf dalam knowledge sharing yang dapat dimanfaatkandalam perumusan kebijakan dan benchmarking pelaksanaan reformasibirokrasi.
buku 8 edited.indd 2 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
11/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
3PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab i igambaran umum
2.1. pengern
. m adalah upaya terstruktur dan sistemasdalam mengembangkan dan menggunakan pengetahuan yang dimiliki
untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi peningkatan
kinerja organisasi. Akvitas dalam manajemen pengetahuan melipuupaya perolehan, penyimpanan, pengolahan dan pengambilan kembali,penggunaandanpenyebaran,sertaevaluasidanpenyempurnaanterhadappengetahuansebagaiasetintelektualorganisasi.
. p adalah pemahaman tentang sesuatu hal berdasarkaninterpretasiatassebuahkontekspermasalahantertentu.Kategoripengetahuandalamorganisasiadalah: p ls (tacit), yaitu pengetahuan yang masih berada
dalam pikiran individu yang memiliki pengetahuan tersebut. Pengetahuan
implisit terdiri komponen kognif dan komponen teknis. Komponenkognif merupakan kerangka berpikir yang dak dapat begitu sajadiutarakandalamsebuahrepresentasidatayang terstruktur,sehinggakerapkalidisebutpengetahuantak terstruktur. Sementarakomponenteknis adalah konsep konkrit yang bisa diutarakan secara eksplisit,sehingga sering kali disebut pengetahuan terstruktur.
p ksls, yaitu pengetahuan yang sudah secara eksplisitdiutarakan dan tersedia dalam organisasi. Umumnya pengetahuaneksplisit bersifat terstruktur dan tercermin dalam berbagai rujukan
peraturandanstandarkerjadalamorganisasi.Pengetahuanakandapatmemberikanmanfaatterbesarbagiorganisasimanakalabisadisebarkankepadasegenappihakyangberkepenngandalamorganisasitersebut.
c. Ss m p (knowledge Management System)adalah sistem (umumnya berbasis teknologi informasi) yang digunakanuntukmelakukan pengelolaan atas pengetahuanpadaaptahapan,baiksaatperolehan,penyimpanan,pengambilankembali,pemanfaatanmaupun
penyempurnaannya.
buku 8 edited.indd 3 3/2/11 6:50:59 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
12/32
BAB II - Ga mba ran U mu m
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
4
2.2. ps
PadaprinsipnyaadagaprosesdasardalamManajemenPengetahuan:perolehan/akuisisi pengetahuan, berbagi pengetahuan, dan pemanfaatanpengetahuan:
. pl/akss p, yaitu proses perolehan ataupunpengembanganaset intelektual,termasukpemahamanpersonal, keahlian,pengalamandanrelasiantardata.Dalamprosesiniterjadiperekamandatadan penyimpanannya ke dalam database pengetahuan organisasi atauknowledge repository.
. b p,yaituprosesmenyebarkandanmembuatpengetahuantersediauntuk berbagaikalangan yangmembutuhkandi dalam organisasipenggunanya. Proses berbagi dapat terbentuk melalui proses sosial padakultur organisasi yang menghargai akvitas berbagi pengetahuan. Prosestersebutdapatberlangsungsecaratradisionalmelaluidiskusidankolokium,maupunmelaluimediummoderndenganberbasiskanteknologi.
c. mk p,yaituprosespenggunaanpengetahuandidalamorganisasi.Termasukdidalamnyaadalahpenerapannyadalampembentukanpanduan-panduan kerja berdasarkan pengalaman dan pengetahuan di
masa lampau. Dalam proses ini juga terjadi akvitas pengembangan danpenyempurnaan lebih lanjut dari pengetahuan yang telah didapatkan.
buku 8 edited.indd 4 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
13/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
5PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab i i i
manaj emen penge tahuan daLam
peLaKSanaan reformaSi biroKraSi
Manajemen Pengetahuan berperan penng dalam membantumeningkatkan kinerja organisasi. Hal ini sejalan dengan salah satu tujuanpelaksanaan reformasi birokrasi. Manajemen Pengetahuan meningkatkanefekvitas organisasi karena dapat mendorong penggunaan pengetahuan
yang sudah dimiliki (knowledge reuse) untuk meningkatkan kualitas prosespengambilan keputusan. Selain itu, Manajemen Pengetahuan juga dapatberperan sebagaialat bantudalamproses perubahan ataupun transformasiorganisasi, karenaManajemenPengetahuandapat membantu pembentukanbudayapembelajarandalamsuatuorganisasi.
Ks S
i
rfs
bks
Ks y
ak
d/y
dk
m puh
m phu
g 1Kk K m p
l rs bks
Salahsatuhasilreformasibirokrasiakantercermindariseberapabaikdanefekfsebuahorganisasimelakukanakvitas-akvitasyangmenjaditanggungjawabnnya.DenganadanyaManajemenPengetahuan,organisasidapatbelajaruntukmelaksanakanakvitasyangsemakinbaikdariwaktukewaktu.Kemampuan
individu-individu dalam organisasi akan memanfaatkan pengetahuan kolekfyang mereka miliki sekaligus menghindari terjadinya pengulangan proses,
buku 8 edited.indd 5 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
14/32
BAB III - ManajemenPengetahuanDalamPelaksanaanReformasi Birokrasi
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
6
termasukdidalamnya kemampuanuntukbelajardanmengevaluasindakanyangtelahdilakukan,yangpadagilirannyaakanmempengaruhikinerjaorganisasiitu sendiri.
GrandDesignReformasi Birokrasi 2010-2025danRoadMapReformasiBirokrasi 2010-2014 memuat 8 (delapan) area perubahan dan kondisi yangdiinginkan.PenerapanManajemenPengetahuanakanmembantuKementerian/LembagadanPemerintahDaerahdalamupayamewujudkan8areaperubahandankondisiyangdiinginkantersebut.Tabel1menjelaskankebutuhanpengetahuandalamseapareaperubahan.
tl 1K p l pss p
NoAREA
PERUBAHAN
HASIL YANG
DIHARAPKANKEBUTUHAN PENGETAHUAN
1 Organisasi Organisasi yang tepat
fungsi dan tepat
ukuran(rightsizing)
Fungsi yang merupakan
jabaran dari tugas dalam
rangka mencapai tujuan
organisasidanperludikembangkan kapabilitasnya.
Pengetahuan ini perlu
dipadukan dan disempurnakanterus menerus sejalan dengan
dinamika perubahan dan
denganperkembangan/tuntutan kebutuhan jaman.
2 Tatalaksana Sistem,prosesdanprosedurkerjayangjelas,efekf,esien,terukur dan sesuai
dengan prinsip-prinsip
goodgovernance
Indikatorkinerja,caramengukur dan mengevaluasi
hasil maupun pelaksanaan
proses.
3 Peraturan
perundang-
undangan
Regulasi yang lebih
terb,daktumpangndih,dankondusif
Peta perundangan yang
relevan,yangmenghambat,jenishambatan,kondisi-kondisitertentu yang membuat
regulasisulitditerapkan,faktorpenyimpangan yang bisa
ditoleransi/deviasi.
buku 8 edited.indd 6 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
15/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
7PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
NoAREA
PERUBAHAN
HASIL YANG
DIHARAPKANKEBUTUHAN PENGETAHUAN
4 SDM Aparatur SDM apatur yangberintegritas,netral,kompeten,capable,profesional,berkinerjanggidansejahtera
IndikatorkinerjaSDM,carapengukurandanevaluasinya,cara pengembangan
5 Pengawasan Meningkatnyapenyelenggaraan
pemerintahan yang
bersih dan bebas KKN
Potensifraud,caradeteksifraud,sistemdeteksidini,sistemrestorasi,pembedaanfraud dan deviasi.
6 Akuntabilitas Meningkatnyakapasitas dan
akuntabilitas kinerja
birokrasi
Indikatorakuntabilitas,caramengukur dan evaluasinya
7 Pelayanan
publik
Pelayanan prima
sesuai kebutuhan dan
harapan masyarakat
Indikatorpemenuhankebutuhan,persepsimasyarakat,caramengukurdan mengevaluasinya.
8 Polapikir(mindset)danbudaya
kerja(cultureset)aparatur
Birokrasidenganintegritas dan kinerja
yangnggi
Tersedianya berbagai
pengetahuanpadabur1-7,
dan praktek untuk penyebarandan pemanfaatan pengetahuan
lainnya yang relevan dalam
organisasi.
buku 8 edited.indd 7 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
16/32
BAB III - ManajemenPengetahuanDalamPelaksanaanReformasi Birokrasi
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
8
buku 8 edited.indd 8 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
17/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
9PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab iVeLemen dan tahapan impLementaSi
manaj emen penge tahuan
4.1 el p m p
TerdapatduaelemenpokokdidalampenerapanManajemenPengetahuan,yaitukejelasanposisidatadalamorganisasidankejelasantatakeloladatadanpengetahuandalamorganisasi.Kejelasanakanduahaltersebutharustertuangsecara eksplisit dalam rencana dan strategi penerapan manajemen pengetahuan
dalamKementerian/LembagadanPemerintahDaerah.
. Kls pss dOrganisasiKementerian/LembagadanPemerintahDaerahharussecarategasmenyatakanbahwakedepanakanmenjadiorganisasipembelajaranyangmendasarkan segenap akvitasdanproses pengambilan keputusanpadadata dan informasi yang valid, termasuk dalampenyusunanmekanisme,prosedur,tatalaksanamaupunpengelolaanmobilitaspersoneldidalamnya.OrganisasiKementerian/LembagadanPemerintahDaerahperlusecarategasmenyatakanbahwasemuadatadaninformasiadalahmilikinstusi . Seapunit kerja bisa saja menjadi produsen, pengelola atau pun penanggungjawabvaliditasdata,tetapibukanberarmemilikihakuntukmemilikidanmembatasi kepemilikan dan akses akan data.
. Kls t KllSetelah posisi data dan informasi sebagai sumber pengetahuan jelas,maka Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah selanjutnya perlu
menetapkan tata kelola data dan informasitersebut. Prinsip tata kelolapadaManajemenPengetahuanbersumberpadakejelasanposisidatadaninformasi.Walaupunsemuadatadaninformasiadalahmilikinstusi,dakberardakadakejelasanotoritasyangdapatmengakses,merubah,danmenyebarkan data dan informasi tersebut. Penanggung jawab terhadapvaliditasdatadaninformasijugaharusada.Karenasifatnyayangmencakupseluruhliniorganisasi,makaaturantatakelolainiharusdikeluarkanolehpucuk pimpinandalam organisasi Kementerian/Lembaga danPemerintahDaerah tersebut.
Untuksebuahjenisinformasidanpengetahuantertentubisasajabersumberdarijenisdatayangberasaldarisatuankerja(satker)yangberbeda.Masing-
buku 8 edited.indd 9 3/2/11 6:51:00 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
18/32
BAB IV - Elemen Dan Tahapan Implementasi Manajemen Pengetahuan
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
10
masingsatkerjugaakansalingmenggunakandatadaninformasidarisatkerlainnya.Karena itukejelasanakan tata kelola inimenjadi sangatpenng.Jikanannyaadaunitkerjayangbertanggungjawabataspenyimpanandatamisalnya(umumnyaunitpengolahandataataupununitteknologiinformasi),dakberarunityangbersangkutanyangmemilikidanbertanggungjawabpenuh atas data. Tata Kelola manajemen data dan pengetahuan dalamorganisasi akan mengatur mekanisme yang transparan dan akuntabeldalampengelolaannyadiorganisasiKementerian/LembagadanPemerintahDaerahdalamsemuaprosesmanajemenpengetahuan:perolehan/akuisisidata, penyebaran pengetahuan, dan pemanfaatan pengetahuan untukkepennganlembaga.
4.2 Tahapan Implementasi Manajemen Pengetahuan
Tahapan penerapan manajemen pengetahuan dalam rangka pelaksanaan
reformasi birokrasi di Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah dapatdijelaskanpadaGambar2berikutini:
th 3:
evlus pyu mp
th 1:mckils mp
th 2:mlskmp
Mengidentifikasikonteksmanajemen pengetahuandalamorganisasi
Mengidentifikasi praktekmanajemen pengetahuandalamorganisasi
Mengidentifikasi danmelakukan analisis terhadappara pemangku kepentingan
Merumuskan strategimanajemen pengetahuan
Mengembangkan strategimanajemen perubahan
Mengembangkan strategiimplementasi manajemen
pengetahuan
Pembentukankebiasaan
Penyediaan payungregulasi
Pemanfaatanteknologi
Penyelarasan denganstrategi manajemenperubahan
Mekanisme berkalauntukpenyempurnaandan pengembanganpengetahuan
PembangunanCommunityofPractices
Terus menerusmenyempurnakanTataKeloladanStrategiManajemenPengetahuan
g 2t ils m p
. Lk-lk s lkk -1:
1. Mengidenkasikonteksmanajemenpengetahuandalamorganisasi;2. Mengidenkasipraktekmanajemenpengetahuandalamorganisasi;3. Mengidenkasi dan melakukan analisis terhadap para pemangku
kepenngan;4. Merumuskanstrategimanajemenpengetahuan;
buku 8 edited.indd 10 3/2/11 6:51:01 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
19/32
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
20/32
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
21/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
13PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab VmerenCana Kan impLementaSi
manaj emen peng etahuan
Seper yang telah disampaikan pada Bab IV, tahap PerencanaanImplementasiManajemenPengetahuan terdiriatas6 (enam) kegiatanutamayangakandijabarkansatuper satudidalambab ini.Gambar 3dibawah inimenjelaskan Tahap 1 dari kegiatan utama dalam perencanaan implementasi
Manajemen Pengetahuan.
g 3
mck ils m p
5.1 Mengidenfksi Koneks Mnjemen pengehun dlm
oss
Tahapaninidiawalidenganidenkasibagaimanaperandatadaninformasisebagaisumberpengetahuandidalamorganisasi.SeapKementerian/Lembagadan Pemerintah Daerah perlu memiliki semacam peta pengetahuan yang perlu
dimiliki di dalam organisasi, ketersediaannya saat ini, cara memperolehnya,penggunaannya,hak akses dandistribusinya, dan sebagainya.Demikianpularangkaianperubahandaridatamentahmenjadiinformasi,dandariinformasimenjadi sebuah pengetahuan yang komprehensif. Tujuan dari tahapan iniadalahmengidenkasiperanstrategispengetahuandalammenentukanarahdankebijakanorganisasi.
buku 8 edited.indd 13 3/2/11 6:51:01 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
22/32
BAB V - Merencana kan Impleme ntasi Manaje men Pengetahua n
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
14
5.2 Mengidenfksi prkek Mnjemen pengehun dlm
oss
Kegiatan ini dilakukan untuk mengidenkasikan bagaimana data daninformasidikeloladidalamorganisasi.Dibeberapaorganisasi,penguasaandatadan informasi sebagai basis dalambekerja hanya terpusat pada sekelompokorangataupadaunittertentusaja(eksklusif)sehinggapengambilankeputusandakterciptadenganbaik.Sebagai ilustrasi, riset dari Delphi Group (2007) menunjukkan bahwa secarapersentase pengetahuan (knowledge) di dalam organisasi tersimpan dengankomposisi:
42%didalampikiran(otak)pegawai; 26%didalamdokumenhard copy(kertas); 20%didalamdokumenelektronik; 12 % di dalam electronic-based knowledge.
Perandatadaninformasididalamorganisasipemerintahsangatlahsignikan,dan juga kepemilikan atasdatadan informasi dakhanyaberpengaruhpadaposisidanmobilitasverkal,tetapiseringkalijugamemilikinilaimaterialyangbisa diperjualbelikan.
Sebagaicontoh,pengembangandanpemanfaatanManajemenPengetahuandi
salahsatuinstansiterkemukadilakukankarenaalasanberikut: Menghindari terjadinya keluarnya pengetahuan yang dibawa oleh para
pegawaiyangsudahdakbekerjalagidiperusahaan; Menghindarihilangnyapengetahuanyangberharga;dan Menghindariterjadinyapengulanganproses.
Kondisi tersebut merupakan pintu pertama yang harus didobrak jika inginmengimplementasikan manajemen pengetahuan. Segenap individu dalam
organisasiharusdisadarkan(dandipaksauntuksadar)bahwasemuaakvitas
yangmerekalakukanadalahuntukkepennganinstusi.
5.3 Mengidenfksi dn Melkukn anlisis terhd pr pemngku
Keenngn
Di dalam sebuah organisasi Kementerian/Lembaga dan PemerintahDaerah, akan banyak sekali unit dan satuan kerja yang terlibat dalampengelolaandatadaninformasi.Segenapunitterkaittersebutperludipetakandandiidenkasiperannya.Adaunityangberperansebagaiprodusendan/ataupengolahinformasidanadayangsebagaikonsumendariinformasiitusendiri.
Juga di dalam beberapa organisasi, sering kali terdapat beberapa unit kerjayangmemilikitanggungjawabakanjenisdatayangsama.SeapKementerian/
buku 8 edited.indd 14 3/2/11 6:51:01 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
23/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
15PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
Lembaga dan Pemerintah Daerah perlu merumuskan dan menetapkan unit
manayangmemilikiotoritasakhirterhadapvaliditasdatatersebut.
5.4 msk S m p
Setelahrangkaianakvitasdiatas,sebuahpetaawalakanmulaiterbentuksehingga bisa menjadi basis untuk menyusun sebuah strategi manajemen
pengetahuan yang lebih komprehensif. Sesuai dengan elemen-elemenmanajemenpengetahuan,strategi tersebut padadasarnya akanmenegaskanposisidatadantatakelolanyadalamorganisasi.Selainitujugaakandirumuskanfaktor-faktor lain yang menunjang penerapan manajemen pengetahuantersebut.
Isi dari sebuah Strategi Manajemen Pengetahuan sedaknya harusmencakuphal-halsebagaiberikut:
Posisidata,informasi,danpengetahuandalamorganisasi; Tata Kelola, mencakup segenap aspek dalam manajemen pengetahuan
sejak perolehan dan pengolahan, penyebaran maupun evaluasi danpengembangannya. Termasuk dalam hal ini adalah penetapan unit yang
bertanggungjawabmengkoordinasikanmanajemenpengetahuan; Pembentukan Budaya, berisi rumusan upaya-upaya untuk mendorong
kemauan segenap individu dalam organisasi untuk berbagi data dan
pengetahuan,khususnyayangbersifatimplisit.Bagianiniharusdiselaraskandenganagendamanajemenperubahandalamorganisasi;
Manajemen Data, mengatur teknis pengelolaan data, validasi, tekniktransformasi(untukpengolahandata),penamanaandanidentasdata,dansejenisnya;
Penggunaan Teknologi, merumuskan jenis-jenis teknologi yang akandimanfaatkan untuk melaksanakan manajemen pengetahuan dalam
organisasi. Bagian ini harus diselaraskan dengan strategi manajementeknologiinformasidalamorganisasi;
Penggunaan Manajemen Pengetahuan, berisi rumusan pemanfaatan
manajemenpengetahuanterkaitdengankepenngan-kepennganstrategisorganisasi.Termasukdidalamnyamerumuskanmekanismepenggunaannya
jikamemerlukaninteraksidenganorganisasilainnya.
Sebagaicontoh,salahsatustrategimanajemenpengetahuandisalahsatuinstansiterkemukauntukmengelolapengetahuanyangbersifatimplicitadalahdenganmelakukanknowledgesharingforum(forumuntukberbagiinformasi,ilmudanpengetahuan), denganharapanbahwaknowledge transfer (transferpengetahuan)dapatbergulirdenganlebihcepat.Sedangkanuntukyangbersifateksplisit strateginyaadalahdenganmenyimpannyadidalamsuatuknowledgerepositoryberupaknowledgemanagementportal.Melaluiportalinikaryawan
dapat mempelajari pengetahuan yang ada dan menyebarkannya kepada rekan rekannya yang lain.
buku 8 edited.indd 15 3/2/11 6:51:01 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
24/32
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
25/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
17PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab VimengimpLementaSiKan manajemen
pengetahuan
Terdapat ga hal yang akanmempengaruhi implementasi manajemenpengetahuan, yaitu aspek SDM dan budaya organisasi, aspek regulasi, danaspek pendanaan. Dengan mengesampingkan aspek pendanaan, maka adadua faktor kunci yang perlu diperhakan dalam implementasi Manajemen
Pengetahuan,yaituaspekSDMdanbudayasertaaspekregulasi.Keduaaspektersebutseringkaliberkaitansatusamalainnya.Selainitu,karenamanajemenpengetahuanmodern sangat tergantung pada pemanfaatan teknologi, makaaspekpemanfaatanteknologijugaperlumendapatperhaantersendiri.
Tahap pengimplementasian manajemen pengetahuan pada dasarnya
mencakup4(empat)kegiatanutamayangdijabarkanpadababini.Gambar4di bawah ini menjelaskan kegiatan utama dalam implementasi manajemenpengetahuan.
g 4mlsk m p
buku 8 edited.indd 17 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
26/32
BAB VI - Kaid ah Peng gamb aran Tatal aksa na
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
18
6.1 pk Ks
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan SDM danmembanguniklimyangkondusifadalahdenganmembangunkebiasaanuntukberbagi data dan pengetahuan. Kebiasaan ini akan menuntut pula adanya
kebiasaan menggunakan data yang akurat dan menyimpan data yang dimiliki
dengan rapi. Syaratpokokdalampembentukan kebiasaan ini adalah denganpenetapanposisidatasebagaimilikorganisasi,sebagaimanadisebutkandiawaldokumen ini. Pada akvitas ini mungkin akanmasih ada benturan-benturankewenangan,benturan regulasimaupunpertanyaansoalakurasi data.Hal inibisa diatasi dengan kesepakatan antar unit kerja yang terlibat.
6.2 p p rls
Tatakeloladakakanefekfbilamanadakmemilikipayungregulasiyangcukupataubahkanberbenturandenganaturanformalyangada.Rumusantatakelolapengetahuandalamstrategimanajemenpengetahuanperludiikudenganpenetapan kerangka regulasi yang menunjang. Sebagai contoh, keberhasilanimplementasi manajemen pengetahuan di salah satu Badan Usaha Milik Negara
(BUMN)terkemukadibidangtelekomunikasiadalahadanyakebijakan/regulasiyangmengatur tata kelolapengetahuan selain adanyaperencanaan strategisperusahaan yang mendukung strategi manajemen pengetahuan.
6.3 p tkl
Dengansemakinbesarvolumedatadankompleksnya kebutuhandata,hampir mustahil untuk mengelola pengetahuan di dalam organiasi secaramanual. Peran teknologi informasi akan sangat dominan dalam hal ini dansedaknyaakanmencakupkebutuhan-kebutuhansebagaiberikut:a. Perolehandanpengolahandata
Antara lain sistem untukmerekamdataelektronik, baik data terstruktur(dalam database) atau pun dak terstruktur (dalam bentuk uraian teks,gambar, video, audio, dan sebagainya), sistem untuk mengolah data
(termasukmenyusunindeks,katalog,dansebagainya),danpengklasiasianpengetahuan
b. Penyebaran pengetahuan
Fasilitasuntukpenyebaraninformasisertamelakukankomunikasidankolaborasi,seperteknologiportalInternetdanIntranet,forumdiskusielektronik,sistemkatalogelektronik,sertasistempencariandantemukembali(retrieval)informasibaiksistempencarianmanualmaupunsistemdeteksidiniakankebutuhandatadaninformasi;
Sistem yang mengatur hak akses untuk menggunakan pengetahuan dan
menjaga kerahasiaannya.
c. Evaluasi,pengembangandanpenyempurnaanpengetahuanPada tahapawalbisaberupa forumdiskusielektronisdansistemkatalog
buku 8 edited.indd 18 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
27/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
19PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
pengetahuan.Dalamjangkapanjang,jikatelahdilakukanintegrasiterhadapsistem informasi yang digunakan dalam proses kerja dalam organisasi,fasilitas ini bisa berkembang untuk mendeteksi pemanfaatan pengetahuan
yangadadalampengambilankeputusandisegenapliniorganisasi.
6.4 pls S m p Sm p
Implementasi manajemen pengetahuan ini juga terkait dengan
proses transformasi budaya kerja dalam organisasi. Oleh karena itu,penyelarasan terus menerus dengan strategi manajemen perubahan
perludilakukan.Seapdinamikayangterjadiakansangatpotensialuntuk
saling mempengaruhi keduanya.
Keluaran pada Tahap Implementasi Manajemen Pengetahuan
mencakup,antaralain:a. Implementasistrategidanrencanakerjamanajemenpengetahuan;b. Pembangunan payung hukum untuk menunjang implementasi
manajemenpengetahuansecaraberkesinambungan;c. Laporan kemajuan perkembangan implementasi manajemen
pengetahuandansinkronisasinyadenganimplementasimanajemenperubahan.
buku 8 edited.indd 19 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
28/32
BAB VI - Kaid ah Peng gamb aran Tatal aksa na
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
20
buku 8 edited.indd 20 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
29/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
21PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bagian Vii
eVaLuaSi peLaKSanaan
manaj emen penge tahuan
Kegiatanpadatahapinipadadasarnyamerupakanakvitasmonitoringdan evaluasi, diiku dengan serangkaian ndak lanjut untuk meningkatkandan menyempurnakan kualitas pengetahuan yang dimiliki. Kegiatan tersebut
dijelaskanpadaGambar5dibawahini.
g 5evls p m p
7.1 mks bkl p p
p
Seap Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah secara berkalaharusmengukurngkatkeberhasilandaripenerapanmanajemenpengetahuan.Cara mengumpulkan dan menganalisis umpan balik, misalnya denganmelakukan kunjungan lapangan dan mengevaluasi penerapannya. Hasil evaluasi
tersebut digunakan untuk mendiagnosa kesenjangan antara pengetahuanyang dimiliki dengan kebutuhan maupun kekurangan-kekurangan lainnya yang
mungkinmasihada.Selanjutnyaorganisasiperlumelaksanakankegiatanuntukmenyempurnakankatalogpengetahuanyangdimilikinya.
buku 8 edited.indd 21 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
30/32
BAB VII - Evalu asi Pela ksan aan Man aje men Peng etah uan
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
22
7.2 p Community Of Pracce (Cp)
Community of Pracces adalah sekelompok individu yang memilikikesamaan minat dan pengetahuan akan suatu hal atau bidang tertentu dan
merekasecararegulermaupuninsidenlbertemuuntukbertukarpikirandanmendiskusikan hal-hal terkait dengan bidang yang mereka mina. Hasilnyakemudian mereka rumuskan menjadi sebuah panduan atau pengetahuan
tertentu.PeranfasilitasdiskusielektroniksangatpenngdalampembentukanCoP,walaudakmenghilangkanperansesipertemuandanberbagipengetahuansecarasik.
Untukmemperkaya pengetahuan,pembentukanCoP ini bisamelintasibatasorganisasibekerjasamadenganlembagalainatauunitkerjadilembaga
lainyangmemilikitugaspokokdanfungsiyangsejenis.
7.3 pk ts-s t Kll d S mp
HasilmonitoringdanevaluasimaupunberbagaipengalamanmelaluiCoPsering kalimemicu perlunya penyempurnaantata keloladanbahkanstrategimanajemenpengetahuanyangdimiliki.OrganisasiKementerian/Lembagadan
Pemerintah Daerah harusmemiliki eksibilitas yangmemadai dalam bentukmekanisme perubahan tata kelola dan strategi manajemen pengetahuantersebut.
Keluaran pada Tahap Evaluasi dan Penyempurnaan Manajemen
Pengetahuanmencakup:
1. Hasilmonitoringdanevaluasiimplementasimanajemenpengetahuan;
2. Rekomendasiperbaikanuntukmeningkatkanimplementasidanpengelolaanmanajemenpengetahuan;
3. Pembentukan Community of Pracces untuk menunjang keberlanjutan dan
pemanfaatanmanajemenperubahandidalamorganisasi.
buku 8 edited.indd 22 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
31/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi
23PermenPANdanRBNo:14Tahun2011
bab Vii ipenutup
Pedoman ini diharapkan dapat membantu Kementerian/ Lembagadan Pemerintah Daerah dalam mengimplementasikan Program ManajemenPengetahuan. Program ini merupakan faktor kunci untuk membentukproses pembelajaran terus menerus dalam organisasi, sehingga dak sajamembentukperilakuyangkonsistenbagiseapaparaturnegaramaupundalammemberikanpelayananpublikberkualitasyangkonsisten,tetapijugamembantuKementerian/LembagadanPemerintahDaerahdalammengembangkankualitaskerjaorganisasiyangbersangkutan.Kemampuantersebutakanturutmenjadiindikatorsuksesnyapelaksanaanreformasibirokrasi.
buku 8 edited.indd 23 3/2/11 6:51:02 PM
-
8/7/2019 permenpan2011_014_buku
32/32
Menteri NegaraPendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi