perkembangan anak paud dan non paud

35
PERBEDAAN PERKEMBANGAN ANAK TK YANG SEBELUMNYA MENGIKUTI PAUD DAN TIDAK MENGIKUTI PAUD DI TK AT-TAQWA KECAMATAN KALISAT KABUPATEN JEMBER KARYA TULIS ILMIAH Oleh SEPRINTA EKA WIJAYANTI NIM. 1002300031 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN JEMBER

description

anak TK yang sebelumnya mengikuti PAUD sebagian besar memiliki perkembangan sesuai daripada anak TK yang sebelumnya tidak mengikuti PAUD

Transcript of perkembangan anak paud dan non paud

Page 1: perkembangan anak paud dan non paud

PERBEDAAN PERKEMBANGAN ANAK TK YANG SEBELUMNYA MENGIKUTI PAUD DAN TIDAK

MENGIKUTI PAUD DI TK AT-TAQWAKECAMATAN KALISATKABUPATEN JEMBER

KARYA TULIS ILMIAH

Oleh

SEPRINTA EKA WIJAYANTINIM. 1002300031

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIAPOLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDIDIII KEBIDANAN JEMBER

2013

Page 2: perkembangan anak paud dan non paud

PERBEDAAN PERKEMBANGAN ANAK TK YANG SEBELUMNYA MENGIKUTI PAUD DAN TIDAK

MENGIKUTI PAUD DI TK AT-TAQWA

KECAMATAN KALISAT

KABUPATEN JEMBER

Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Kebidanan

Oleh

SEPRINTA EKA WIJAYANTINIM. 1002300031

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIAPOLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDIDIII KEBIDANAN JEMBER

2013

Page 3: perkembangan anak paud dan non paud

KEASLIAN

Page 4: perkembangan anak paud dan non paud

SETUJU

Page 5: perkembangan anak paud dan non paud
Page 6: perkembangan anak paud dan non paud

MOTTO

Bukanlah kesulitan yang membuat takut, tetapi takut yang

membuat kita sulit

Ali Bin Abi Thalib

Never put any limitation since you want to start something, but if

you have done you know your limitation

Reza M. Syarief, PSK

Jika ingin sukses, berperilakulah seperti orang sukses

Hitam-Putih

Sahabat adalah mereka yang menggenggam tanganmu ketika kamu kesulitan, tetapi tahu kapan melepasmu berjuang sendiri

tuk belajar dewasa

Page 7: perkembangan anak paud dan non paud

PERSEMBAHAN

Segala puji bagi Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya, saya dapat

menyelesaikan tugas akhir tepat pada waktunya. Karya Tulis Ilmiah ini saya

persembahkan kepada:

Bapak, ibu, dek Nunung, dek Dhifa sumber inspirasi dan kekuatan, terima

kasih atas do’a dan dukungannya.

“Supporter” setia (om Jani, tante Eeng, uti-kakung Manap, mas Iwan’s

family), terima kasih bantuan, do’a, dan semangatnya.

Sahabat terbaikku, ndul (Rifqi Afriandy), persahabatan itu unik, indah, tapi

kadang rumit. Terima kasih selalu ada dalam suka dukaku.

Member KEPO ku sayang (Kamek, Kawik, Mbak Oca, Momon, Rina, tante

Rijal, Tumo, Ovi, Anik, Cita, Deasy) keluarga kecil kedua dan juga sumber

kekuatan baru. Kalian sangat care dan unik.

Teman-teman MOJ angkatan 2010, terima kasih atas kebersamaan dan

kehangatan selama ini.

Keluarga kamar 18 depan (mbak Yuris, mbak Riris, Wita), keluarga kamar 17

belakang (Tyas, dek Putri, dek Pinot)

Almamater tercinta

Page 8: perkembangan anak paud dan non paud

ABSTRAK

Wijayanti, Seprinta Eka (2013). Perbedaan Perkembangan Anak TK Yang Sebelumnya Mengikuti PAUD dan Tidak Mengikuti PAUD Di TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi Kebidanan Jember. Jurusan Kebidanan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pembimbing I : Jamhariyah, SST., M. Kes. Pembimbing II : Sutrisno, S. Kep., Ns., M. Kes.

Perkembangan adalah bertambah matangnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan motorik kasar, motorik halus, bicara dan bahasa, serta sosialisasi dan kemandirian. Perkembangan anak sangat ditentukan oleh pemberian stimulasi sesuai usia anak yang diberikan sejak usia dini, salah satunya melalui PAUD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perkembangan anak TK yang sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan desain study komparasi dengan teknik sampling total sampling sehingga didapatkan sampel 36 orang. Dalam pengumpulan data, menggunakan kuesioner dan KPSP, data diolah secara tabulasi, serta diuji menggunakan uji Fisher Exact Probability Test. Hasil penelitian menunjukkan anak yang sebelumnya mengikuti PAUD 93,75% perkembangannya sesuai dan 6,25% perkembangannya meragukan. Anak yang sebelumnya tidak mengikuti PAUD 55% perkembangannya sesuai dan 45% perkembangannya meragukan. Hasil uji Fisher Exact Probability Test didapatkan phitung sebesar 0,01 dan α = 0,05 sehingga phitung < α. Hal ini berarti terdapat perbedaan perkembangan anak yang sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember, sehingga sebagai orang tua hendaknya mengikutsertakan anaknya dalam PAUD selain itu bagi ibu khususnya, memberikan stimulasi yang tepat sesuai usia anak.

Kata Kunci : PAUD, perkembangan anak

Page 9: perkembangan anak paud dan non paud

ABSTRACT

Wijayanti, Seprinta Eka (2013). Difference between kindegarten students who study at PAUD before and who did not study at PAUD in TK At-Taqwa, Kalisat – Jember. Scientific writing. Jember Midwifery study programe. Midwifery direction, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. First consultant: Jamhariyah, SST., M. Kes. Second consultant: Sutrisno, S. Kep., Ns., M. Kes.

Prosperity is the increasing of mature structure and more complex body function in rough and soft motoric ability, speaking and language, and also sosialization and independence. Children prosperity influenced by stimulation based on the children age that given since early age, one of them through PAUD. This research goal is for knowing the difference between kindegarten students prosperity who study at PAUD before and who did not study at PAUD in TK At-Taqwa, Kalisat – Jember. This research used comparison study design with total sampling technique. So that, there were 36 students as sample. In collecting data, we used questioner and KPSP, then the data was processed by tabulation, and was tested using Fisher exact probability test. The result of the research shows 93.75% of children who study at PAUD before have suitable prosperity and 6.25% children have doubt prosperity. 55% of the children who did not study at PAUD before have suitable prosperity and 45% have doubt prosperity. The result of the fisher exact probability test shows pcount = 0.01 and α = 0.05, so that pcount < α. It’s mean that there are differences between children prosperity who study at PAUD before and who did not study at PAUD in TK At-Taqwa, kalisat – jember. Therefore, every parents should send their children to study at PAUD, besides the mother especially has to give the most right stimulation based on the children’s age.

Key words : PAUD, Children prosperity

Page 10: perkembangan anak paud dan non paud

KATA PENGANTAR

1. Bapak B. Doddy Riyadi, SKM, MM. selaku Direktur Politeknik Kesehatan

Kementerian Kesehatan Malang.

2. Ibu Temu Budiarti, S. Pd, M.Kes. selaku Ketua Jurusan Kebidanan

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang.

3. Ibu Ida Prijatni, M.Kes. selaku Ketua Program Studi Kebidanan Jember

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang.

5. Bapak Sutrisno, S.Kep, Ns, M.Kes. selaku dosen pembimbing pendamping

yang telah meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan dan

bimbingan dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

6. Semua dosen dan staf pengajar Program Studi Kebidanan Jember yang juga

telah banyak membantu selama menjalani pendidikan baik secara akademis

maupun non akademis.

Jember, Juli 2013

Penulis

Page 11: perkembangan anak paud dan non paud

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER................................................................................... i

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .................................................. ii

LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN......................................................................... iv

MOTTO ...................................................................................................... v

PERSEMBAHAN ....................................................................................... vi

ABSTRAK .................................................................................................. vii

ABSTRACT ................................................................................................ viii

KATA PENGANTAR................................................................................. ix

DAFTAR ISI................................................................................................ xi

DAFTAR TABEL........................................................................................ xv

DAFTAR GAMBAR................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................ xviii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah.............................................................. 5

1.3 Tujuan Penelitian............................................................... 5

1.4 Manfaat Penelitian............................................................. 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Konsep Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ................... 8

2.1.1. Pengertian Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) . . 8

2.1.2. Landasan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) .... 9

Page 12: perkembangan anak paud dan non paud

2.1.3. Tujuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ........ 10

2.1.4. Fungsi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ........ 11

2.1.5. Pembelajaran Anak Usia Dini................................ 12

2.1.6. Satuan Pendidikan Anak Usia Dini........................ 14

2.2. Konsep Perkembangan ...................................................... 17

2.2.1. Pengertian Perkembangan ..................................... 17

2.2.2. Faktor Yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang . . 17

2.2.3. Ciri-ciri dan Prinsip Perkembangan Anak ............ 25

2.2.4. Periode Perkembangan Anak ................................ 26

2.2.5. Aspek Perkembangan Yang Dipantau.................... 29

2.2.6. Tahapan Perkembangan Anak Menurut Umur....... 30

2.2.7. Tahapan Perkembangan Anak Menurut Ahli......... 36

2.3. Kerangka Konseptual......................................................... 42

2.4. Hipotesis............................................................................. 43

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian................................................................ 44

3.2. Kerangka Operasional........................................................ 45

3.3. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling............................ 46

3.3.1. Populasi ................................................................. 46

3.3.2. Sampel ................................................................... 47

3.3.3. Teknik Sampling ................................................... 47

3.4. Variabel Penelitian ............................................................ 47

3.4.1. Variabel Bebas (Variabel Independen).................. 48

3.4.2. Variabel terikat (Variabel Dependen).................... 48

Page 13: perkembangan anak paud dan non paud

3.5. Definisi Operasional.......................................................... 48

3.6. Lokasi dan Waktu Penelitian............................................. 50

3.7. Instrumen Penelitian.......................................................... 50

3.8. Prosedur Pengumpulan Data.............................................. 51

3.9. Metode Pengolahan Dan Analisa Data.............................. 51

3.9.1. Teknik Pengolahan Data ....................................... 51

3.9.2. Rencana Tabulasi................................................... 52

3.9.3. Analisa Data .......................................................... 54

3.10. Etika Penelitian.................................................................. 54

3.10.1. Informed Consent................................................... 54

3.10.2. Tanpa Nama (Anonimity) ...................................... 54

3.10.3. Kerahasiaan (Confidenciality) ............................... 55

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian ................................................................. 56

4.1.1. Data umum ............................................................ 56

4.1.2. Data khusus ........................................................... 59

4.2. Analisa Data ...................................................................... 62

4.3. Pembahasan ....................................................................... 62

4.3.1. Perkembangan anak TK kelas A yang

sebelumnya mengikuti PAUD di TK At-Taqwa

Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember .................. 62

4.3.2. Perkembangan anak TK kelas A yang

sebelumnya tidak mengikuti PAUD di TK At-

Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember ...... 65

Page 14: perkembangan anak paud dan non paud

4.3.3. Analisis perbedaan perkembangan anak TK yang

sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak

mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kecamatan

Kalisat Kabupaten Jember ..................................... 67

4.4. Keterbatasan Penelitian ..................................................... 70

BAB 5 PENUTUP

5.1. Kesimpulan ....................................................................... 71

5.2. Saran .................................................................................. 72

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................. 73

LAMPIRAN................................................................................................. 75

Page 15: perkembangan anak paud dan non paud

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel3.1. Definisi Operasional Variabel ................................................ 48

Table 3.2. Distribusi Frekuensi Siswa Kelas A TK At-Taqwa Tahun2013 ....................................................................................... 52

Tabel 3.3. Distribusi frekuensi responden berdasarkan perkembangananak yang sebelumnya mengikuti PAUD di TK At-TaqwaKalisat Tahun 2013 ............................................................. 53

Tabel 3.4. Distribusi frekuensi responden berdasarkan perkembangananak yang sebelumnya tidak mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kalisat Tahun 2013 .................................................. 53

Tabel 3.5. Tabel Silang Perbedaan Perkembangan Anak TK YangSebelumnya Mengikuti PAUD dan Tidak MengikutiPAUD................................................................................... 53

Tabel 4.1. Distribusi frekuensi responden berdasarkan usia ibu di TKAt-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember Tahun2013 ..................................................................................... 57

Tabel 4.2. Distribusi frekuensi responden berdasarkan pendidikan ibudi TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten JemberTahun 2013 .......................................................................... 57

Tabel 4.3. Distribusi frekuensi responden berdasarkan pekerjaan ibudi TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten JemberTahun 2013 .......................................................................... 58

Tabel 4.4. Distribusi frekuensi responden berdasarkan pekerjaan ayahdi TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten JemberTahun 2013 .......................................................................... 58

Tabel 4.5. Distribusi frekuensi responden berdasarkan keikutsertaanPAUD sebelum TK di TK At-Taqwa Kecamatan KalisatKabupaten Jember Tahun 2013 ........................................... 59

Tabel 4.6. Distribusi frekuensi responden berdasarkan perkembangananak yang sebelumnya mengikuti PAUD di TK di TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember Tahun 2013 60

Page 16: perkembangan anak paud dan non paud

Tabel 4.7. Distribusi frekuensi responden berdasarkan perkembangananak yang sebelumnya tidak mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember Tahun2013 ..................................................................................... 60

Tabel 4.8. Tabel silang perbedaan perkembangan anak TK yang sebe-lumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TKAt-Taqwa Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember Tahun2013 ..................................................................................... 61

Page 17: perkembangan anak paud dan non paud

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Anak merupakan potensi dan penerus cita-cita bangsa yang dasarnya

telah diletakkan oleh generasi sebelumnya. Setiap anak sebagai individu

memiliki suatu ciri khas, yaitu tumbuh dan berkembang yang dimulai sejak

terjadinya konsepsi dalam rahim sampai pada tahap berakhirnya masa

remaja. Tumbuh kembang anak harus berjalan sejajar agar dapat

menghasilkan insan sumber daya manusia yang berkualitas. Dalam fasenya,

anak menunjukkan ciri-ciri perkembangan spesifik yang sesuai dengan

usianya.

Saat anak baru lahir sampai anak memasuki pendidikan dasar,

merupakan masa keemasan (golden age). Saat inilah otak anak sedang

mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Pada masa

ini, pertumbuhan dan perkembangan otak anak mencapai 80% dari otaknya

dimasa dewasa kelak yang hanya mengalami perkembangan otak sebesar

20% saja (Suyadi, 2010: 24). Menurut Mustamir Pedak dalam Suyadi

(2010), terdapat lima tahap tumbuh kembang otak anak, yaitu proliferasi,

migrasi, diferensiasi, mielinisasi, dan sinaps. Otak pada anak-anak,

khusunya balita berbeda dengan otak orang dewasa. Otak balita lebih

plastis, sisi positifnya otak balita lebih terbuka untuk proses pembelajaran

dan pengkayaan, sisi negatifnya lebih peka terhadap lingkungan, utamanya

Page 18: perkembangan anak paud dan non paud

2

lingkungan yang tidak mendukung, seperti asupan gizi yang tidak adekuat,

kurang stimulasi, tidak mendapat pelayanan kesehatan yang memadai

(Depkes RI, 2005: 1).

Masa-masa golden age ini juga dikenal sebagai masa kritis dalam

kehidupan anak yang kelak akan menentukan perkembangan selanjutnya.

Piaget dalam Prastiti (2008) menyatakan bahwa tahun-tahun awal

perkembangan manusia merupakan saat yang tepat untuk mengenalkan

berbagai konsep sederhana sebagai landasan untuk mengembangkan cara

berpikir yang lebih kompleks pada tahap-tahap perkembangan selanjutnya.

Apabila masa kritis ini anak tidak memperoleh rangsangan yang tepat dalam

bentuk latihan atau proses belajar, maka diperkirakan anak akan mengalami

kesulitan pada masa-masa perkembangan berikutnya (Pratisti, 2008: 56).

Freud dalam Prastiti (2008) menyatakan bahwa gangguan-gangguan yang

dialami pada masa dewasa dapat ditelusuri penyebabnya dengan melihat

kehidupan pada masa kanak-kanaknya.

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan anak, salah

satunya adalah pemberian stimulasi. Stimulasi merupakan cikal bakal proses

pembelajaran anak. Stimulasi ini terdiri atas pendidikan dan pelatihan.

Stimulasi yang anak dapatkan sejak dini adalah melalui lingkungan sekitar

anak, yaitu melaui bermain, berdiskusi, dan lain-lain. Lingkungan pertama

yang akan membentuk perkembangan anak adalah lingkungan keluarga,

khususnya orang tua. Pemberian stimulasi yang sesuai dengan usia anak

Page 19: perkembangan anak paud dan non paud

3

akan membentuk perkembangan anak yang lebih baik dan terarah, selain itu

juga anak dapat menyelesaikan tugas perkembangannya dengan baik.

Stimulasi juga dapat terjadi pada lingkungan pendidikan, baik pendidikan

formal maupun nonformal. Melalui proses pembelajaran, anak akan

mendapatkan stimulasi perkembangan yang sesuai dan terarah.

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan salah satu bentuk

alternatif dalam proses pemberian stimulasi perkembangan anak sesuai

dengan tahap usia perkembangan anak yang saat ini sedang marak di

masyarakat. Pemerintah sendiri melalui Kementrian Pendidikan Nasional

mengupayakan untuk menggalakkan pendidikan anak usia dini di berbagai

daerah. Terobosan pemerintah ini adalah dalam rangka untuk memberikan

perhatian yang lebih pada anak usia dini. Pendidikan anak usia dini

merupakan salah satu bentuk pendidikan formal bagi anak pra-sekolah yang

termasuk dalam upaya pendidikan berkarakter sejak dini untuk

mempersiapkan generasi calon penerus bangsa yang mampu bersaing pada

era global seperti saat ini.

Menurut data dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini,

bahwa pada tahun 2009 tercatat jumlah Angka Partisipasi Kasar Pendidikan

Anak Usia Dini (APK-PAUD) mencapai 15,3 juta (53,6%) dan tahun 2014

diharapkan mencapai 21,3 juta (72,6%) (Direktorat PPAUD, 2011). Pada

tahun 2011 APK-PAUD Kabupaten Jember mencapai 50,98%, sulitnya

PAUD bisa 100% terlaksana dikarenakan adanya kendala dari masyarakat

selaku orang tua yakni menganggap PAUD tidak penting dan ironisnya

Page 20: perkembangan anak paud dan non paud

4

PAUD dianggap mahal (Infopol Jatim, 2012). Pada saat ini jumlah pos

PAUD di Jawa Timur mencapai 3.241 pos PAUD dan ditambah sekitar 522

pos di luar pos PAUD (Bappeda Jatim, 2012), sedangkan di Kabupaten

Jember saat ini jumlah PAUD non formal ada 827 lembaga (Infopol Jatim,

2012).

Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk

penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke

arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan

kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan

spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama), bahasa dan

komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang

dilalui oleh anak usia dini. Salah satu fungsi dari PAUD adalah untuk

mengembangkan seluruh kemampuan yang dimiliki anak sesuai dengan

tahap perkembangannya dan mengembangkan sosialisasi anak. Anak yang

mengikuti PAUD seperti play group akan lebih mudah untuk

mengembangkan potensinya dan lebih cepat untuk beradapatasi. Hal ini

sesuai dengan penelitian dari Tutik Herlina, dkk (2010) di desa Tepas,

Ngawi didapatkan bahwa anak yang mengikuti PAUD memiliki

perkembangan normal sebanyak 79,3% sedangkan yang tidak mengikuti

PAUD memiliki perkembangan normal sebanyak 51,60%.

Berdasarkan hasil wawancara studi pendahuluan terhadap guru TK

At-Taqwa kecamatan Kalisat mengutarakan bahwa terdapat perbedaan

perkembangan anak yang bersekolah di TK At-Taqwa antara yang

Page 21: perkembangan anak paud dan non paud

5

sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD. Dari 10 siswa

TK yang sebelumnya mengikuti PAUD, sebanyak 10 siswa (100%) lebih

siap/mandiri, lebih bertanggung jawab terhadap tugas-tugasnya. Sedangkan

dari 30 siswa yang sebelumnya tidak mengikuti PAUD, sebagian besar

masih sering membutuhkan bantuan dari guru dalam menyelesaikan suatu

tugas. Melihat uraian inilah, penulis tertarik untuk melakukan penelitian

tentang perbedaan perkembangan anak TK yang sebelumnya mengikuti

PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TK At-Taqwa Kalisat, Kabupaten

Jember.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang diambil

dalam penelitian ini adalah “adakah perbedaan perkembangan anak TK

yang sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TK At-

Taqwa Kecamatan Kalisat?”

1.3. Tujuan

1.3.1. Tujuan umum

Mengetahui perbedaan perkembangan anak TK yang

sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD di TK At-

Taqwa, Kalisat.

Page 22: perkembangan anak paud dan non paud

6

1.3.2. Tujuan khusus

1.3.2.1. Mengidentifikasi perkembangan pada anak TK yang

sebelumnya mengikuti PAUD

1.3.2.2. Mengidentifikasi perkembangan pada anak TK yang

sebelumnya tidak mengikuti PAUD.

1.3.2.3. Menganalisis perbedaan perkembangan anak TK yang

sebelumnya mengikuti PAUD dan tidak mengikuti PAUD.

1.4. Manfaat

1.4.1. Bagi peneliti

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai

bahan pembelajaran dalam perkembangan anak.

1.4.2. Bagi masyarakat

Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan

gambaran tentang perbedaan perkembangan anak TK yang

sebelumnya mengikuti PAUD dan yang tidak mengikuti PAUD,

serta pentingnya mengikutsertakan anak dalam program PAUD

untuk merangsang perkembangan motorik, sosial, dan bahasa.

1.4.3. Bagi tenaga kesehatan

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan masukan dan

informasi mengenai tumbuh kembang anak usia dini dalam rangka

peningkatan kualitas tumbuh kembang anak.

Page 23: perkembangan anak paud dan non paud

7

1.4.4. Bagi bidang pendidikan

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran

pentingnya pendidikan anak usia dini guna peningkatan kualitas

sumber daya manusia.