Perintah Pada Terminal LINUXs

14
ls untuk menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dirdi DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar. dir sama juga dengan ls, yaitu untuk menampilkan file dalam suatu directory. cd / adalah perintah untuk masuk ke dalam suatu directory. Perintah ini sama dengan yang biasa kita pakai di DOS. misalnya : cd /home/byroe Artinya : masuk ke dalam folder “home” yang berada di bawah user “byroe” 1. Perintah diatas juga dapat diketikan : cd /home (Enter) cd byroe 2. Perintah untuk keluar dari directory yang sedang aktif : cd\ ; (Enter) mkdir adalah perintah untuk membuat directory, dan sama dengan md di DOS. 1. membuat folder dalam suatu directory yang sedang aktif. Misalnya : mkdir data Artinya : Membuat folder yang bernama “data” yang disimpan pada directory yang sedang aktif. 2. membuat folder pada directory untuk user lain. Misalnya : jika ingin membuat folder yang bernama “data” di bawah user lain, misalnya saja nama user-nya “byroe”, maka perintahnya akan berbeda. kita masuk dulu ke directory “home” yang berada di bawah user “byroe” dengan perintah : cd /home cd byroe (Enter) ketik : sudo mkdir data jika dimintai pasword : masukan password yang dipakai login. cp

description

Perintah Pada Terminal LINUXs

Transcript of Perintah Pada Terminal LINUXs

Page 1: Perintah Pada Terminal LINUXs

lsuntuk menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dirdi DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar.

dirsama juga dengan ls, yaitu untuk menampilkan file dalam suatu directory.cd /adalah perintah untuk masuk ke dalam suatu directory. Perintah ini sama dengan yang biasa kita pakai di DOS.misalnya : cd /home/byroeArtinya : masuk ke dalam folder “home” yang berada di bawah user “byroe”

1. Perintah diatas juga dapat diketikan :cd /home (Enter)cd byroe

2. Perintah untuk keluar dari directory yang sedang aktif :cd\ ; (Enter)

mkdiradalah perintah untuk membuat directory, dan sama dengan md di DOS.1. membuat folder dalam suatu directory yang sedang aktif.Misalnya : mkdir dataArtinya : Membuat folder yang bernama “data” yang disimpan pada directory yang sedang aktif.

2. membuat folder pada directory untuk user lain.Misalnya : jika ingin membuat folder yang bernama “data” di bawah user lain, misalnya saja namauser-nya “byroe”, maka perintahnya akan berbeda.kita masuk dulu ke directory “home” yang berada di bawah user “byroe” dengan perintah :cd /homecd byroe (Enter)ketik : sudo mkdir datajika dimintai pasword : masukan password yang dipakai login.

cpadalah perintah untuk meng-copy.1. Meng-copy file :cp –copy (1)/home/byroe/Latihan (2)/linux.odt (3)/home/byroe/data/ (4)

Keterangan :1. — copy : adalah perintah untuk meng-copy file.2. menyatakan directory tempat file berada.3. merupakan nama file yang akan di copy.4. tempat directory tempat meletakan file yang di-copy.

Page 2: Perintah Pada Terminal LINUXs

2. Meng-copy folder beserta file-nya :cp -r (1)/home/byroe/Latihan (2)/home/byroe/data/ (3)

Keterangan :1. -r : adalah perintah untuk meng-copy folder beserta file-nya.2. menyatakan directory folder yang akan di copy.3. menyatakan directory untuk meletakan folder di copy.

mvUntuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua berupa sebuah direktori maka mv akan memindahkan file ke direktory tersebut. Bila kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Selain memindahkan, perintah ini juga dapat digunakan untuk me-rename.

1. memindahkan file:mv /home/byroe/Latihan1 2/per_cobaan.odt /home/byroe/data/3 4

Keterangan :1. mv : adalah perintah untuk memindahkan file.2. menyatakan directory tempat file berada.3. merupakan nama file yang akan dipindahkan.4. tempat /directory tempat meletakan file yang dipindahkan.

2. me-rename file :mv /home/byroe/Latihan1 2/percobaan.odt3/home/byroe/Latihan4/per_cobaan.odt5

Keterangan :1. mv : adalah perintah untuk me-rename file.2. menyatakan directory tempat file berada.3. nama file yang akan di-rename4. tempat directory tempat meletakan file yang di-rename.5. nama file yang baru.

rmUntuk menghapus file dan secara default rm tidak menghapus direktory. Gunakan secara hati-hati perintah ini terutama dengan option -r yang secara rekursif dapat mengapus seluruh file.

Page 3: Perintah Pada Terminal LINUXs

Misalnya:rm /home/byroe/data/percobaan.odtKeterangan : Hapus file “percobaan.odt”, yang terletak dalam directory “data” yang dimiliki oleh user “byroe”.

rmdirmenghapus suatu directory. Dengan catatan gunakan perintah ini, jika anda sudah yakin kalau directory dalam keadaan “empty”.Menghapus directory pada user yang sedang aktif.misalnya : User yang aktif adalah “byroe”.Perintahnya :rmdir /home/byroe/data/per_cobaan/

Keterangan : untuk menghapus folder “per_cobaan” dimana folder dalam keadaan kosong.Gunakan perintah ini, jika directory dalam keadaan berisi.Perintahnya :rm -r /home/aan/data/percobaan/

Keterangan :-r : untuk menghapus folder “percobaan” beserta dengan isinya.

3. menghapus directory pada user lain, melalui user yang sedang aktif. Gunakan perintah ini, jika anda sudah yakin kalau directory dalam keadaan “empt”.

misalnya : folder yang dihapus berada dalam user byroe.Perintahnya :cd /home/byroe (Untuk masuk ke user byroe setelah itu tekan enter).sudo rmdir [nama_folder]

chmodDigunakan untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau direktory. Anda dapat menggunakan sistem numeric coding atau sistem letter coding. Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat dirubah yaitu r untuk read, w untuk write dan x untuk execute.

Numeric CodingPermission untuk user, group dan other ditentukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka.Misalnya : chmod 777 /home/byroe/Latihan/file.odt

Keterangan :chmod 777Adalah untuk mmberi ijin baca, tulis, dan eksekusi untuk owner, group, dan other untuk “file.odt”.

Letter CodingDigunakan untuk memberi permission kepada masing-masing u (user), g (group), o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus (-) untuk mencabut ijin.Misalnya : chmod ug+rx file.odt

Keterangan :Chmod ug+rx

Page 4: Perintah Pada Terminal LINUXs

Adalah memberikan ijin baca dan eksekusi file “file.odt” kepada owner dan group.

chownDigunakan mengganti owner dari suatu file atau directory.Misalnya :sudo chown root:root /home/byroe/Latihan/file.odt1 2 3 4 5

Keterangan :1. sudo : untuk perintah masuk sebagai root.2. chown : untuk mengubah kepemilikan3. root : menyatakan user.4. root : menyatakan group.5. direktory yang menyatakan letak file “file.odt”.

passwdDigunakan untuk mengganti password root. Anda akan selalu diminta mengisikan password lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali.

su -Untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidak disertakan maka komputer menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan root dan user lain itu memiliki password maka anda harus memasukkan passwordnya dengan benar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda dapat login sebagai user lain tanpa perlu mengetahui password user tersebut.

Locateuntuk mencari path file atau directory.Misalnya :locate ‘Command di linux.odt’1 2

Keterangan :1. locate: merupakan perintah.2. merupakan nama file yang dicari.

pwdUntuk mengetahui posisi directory yang sedang aktif

ps auxuntuk melihat proses-proses yang sedang berjalan.

killUntuk mematikan proses yang sedang berjalan.Misalnya : kill 5511

Keterangan : Adalah untuk mematikan proses yang ke 5511

dfUntuk mengetahui informasi tentang media penyimpanan.

Page 5: Perintah Pada Terminal LINUXs

tar -xzvfuntuk mengekstrak file dalam format *.tar atau *.tar.gz

Misalnya :tar -xzvf /media/sda5/Software\1 2/data/xampp-linux-1.6.4.tar.gz -C /opt/3

Keterangan :1. nama media tempat file yang diekstrak2. nama file yg akan diektrak3. tempat file diletakan, setelah di ekstrak.

tar -xjvfUntuk mengekstrak file dalam format *.bz2

startAdalah perintah untuk menjalankan servis.Misalnya : sudo /opt/lampp/lampp start

Keterangan : Adalah perintah untuk menjalankan service dari xampp.

stopAdalah perintah untuk menghentikan servis.Misalnya : sudo /opt/lampp/lampp stopKeterangan : Adalah perintah untuk menghentikan service dari xampp.

Meng-archieve file ke format : tar, tar.bz2, tar.gzArchieve *.tar :~/Latihan di Linux $ tar -cjf byroe.tar.bz2 byroe.odt1 2 3 4

Keterangan :1. Folder tempat data yang di-archive disimpan2. Perintah untuk meng-archive ke dalam format (.tar.bz2)3. Nama file baru yang di-archive, beserta formatnya4. Nama file yang yang akan di-archive

Arcieve *.tar.bz2 :~/coba_archive$ tar -cjf coba.tar.bz2 test/1 2 3 4

Keterangan :1. Folder tempat data yang di-archive disimpan2. Perintah untuk meng-archive ke dalam format (.tar.bz2)3. Nama file baru yang di-archive, beserta formatnya4. Nama folder yang yang akan di-archive

Page 6: Perintah Pada Terminal LINUXs

Archieve *.tar.gz :~/coba_archive$ tar -cf coba.tar test/1 2 3 4

Keterangan :1. Folder tempat data yang di-archive disimpan2. Perintah untuk meng-archive ke dalam format (.tar)3. Nama file baru yang di-archive, beserta formatnya4. Nama folder yang yang akan di-archive. (berlaku juga untuk file)

manUntuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah.

ShutdownPerintah ini untuk mematikan sistem. Pada beberapa sistem anda bisa menghentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan merestart sistem dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctr-Alt-Del.

tailUntuk menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10 tapi Anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan.Perintahnya : tail [jumlah baris] [file file ….]

talkUntuk mengadakan percakapan melalui terminal. Input dari terminal Anda akan disalin di terminal user lain, begitu sebaliknya.

mountPerintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini.

Misalnya :mount -t ntfs /dev/sda1 /media/DataAtaumount -t fat32 /dev/sda2 /media/System

Keterangan :Ntfs / Fat32 : menyatakan format hardisk/dev/sda2/media/nama_media: menyatakan nama direktory atau mount-point-nya .

umountAdalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktory yang menjadi mount-point tidak lagi bisa digunakan. Penulisannya hampir sama dengan mount, yaitu tinggal mengganti kata mount dengan umount.

who

Page 7: Perintah Pada Terminal LINUXs

Untuk menampilkan siapa saja yang sedang login. Perintah ini akan menampilkan informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk setiap user yang saat itu sedang login.

aliasDigunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah.Misalnya : alias dir = ls

Keterangan :Digunakan apabila ingin perintah ls dapat juga dijalankandengan mengetikkan perintah dir.

UnaliasAdalah kebalikan dari perintah alias, dimana perintah ini akan membatalkan sebuah alias.

melihat penggunaan perintah dasar –> #mancontoh : #man ls #man mv #man scp #man rm

menampilkan isi file perlayar % –> #morecontoh : #more catatan.sh

menampilkan isi file paling atas –> #headcontoh : #head catatan.sh

menampilkan isi file paling bawah –> #tailcontoh : #tail catatan.sh

membuat direktori baru –> #mkdircontoh : #mkdir laporan

membuat direktori sekaligus beserta turunannyacontoh : #mkdir -p laporan/juli/2007

menghapus direktori –> #rmdircontoh : #rmdir laporan

*menghapus direktori sekaligus beserta turunannyacontoh : #rm -rf laporan

*memindahkan file –> #mvcontoh : #mv catatan.sh /home/denot

*mengganti / merubah nama file –> #mvcontoh : #mv catatan.sh tulisan.sh

*menyalin / mengcopy file –> #cpcontoh : #cp catatan.sh /home/denot

*menyalin / mengcopy folder –> #cp -rfcontoh : #cp -rf laporan /home/denot

Page 8: Perintah Pada Terminal LINUXs

*menyalin / copy file dijaringan –> #scpcontoh : #scp boneka.jpg 192.168.0.20:/home/nisa

*menyalin / copy folder dijaringan –> #scp -rcontoh : #scp -r laporan 192.168.0.20:/home/nisa

*melihat kapasitas memori yang dipakai –> #ducontoh : #du -h gambar.jpg

*merubah direktori aktif –> #cdabsolute path [nama direktori]contoh : #cd laporanrelative path ../../../contoh : #cd laporan/juli/2007

*membuat file baru (file kosong) –> #touchcontoh : #touch coba1buat sekaligus #touch coba1 coba2 coba3

*menuliskan kedalam file –> #echocontoh : #echo “nama saya” >> /dataku/catatan.sh

*menampilkan isi file –> #catcontoh : #cat /home/deni/catatan.sh

*mengedit file (editor) –> #vicontoh : #vi catatan.sh

*melihat partisi lengkap pada pc –> #fdisk -lcontoh : #fdisk -l

*melihat isi harddisk yg masih kosong –> #df -kcontoh : #df -k /dev/hda1

*men-Scandisk Harddisk –> #fsckcontoh : #fsck /dev/hda2

*melihat total memori yang dipakai –> #freecontoh : #free

*melihat direktori dimana kita bekerja –> #pwdcontoh : #pwd

*kompres file –> #gzipcontoh : #gzip -c test.txt > test.gz

*extract file kompres –> #gunzipcontoh : #gunzip test.gz

Page 9: Perintah Pada Terminal LINUXs

*kompres file –> #tar -czf #tar -czfcontoh : #tar -czf denot.tar.gz denot( bz2 ): #tar -czf denot.tar.bz2 denot

*Extract file kompres –> #tar -xzvf #tar -xjvfcontoh : #tar -xzvf denot.tar.gz( bz2 ): #tar -xjvf denot.tar.bz2

*membaca file format pdf –> #xpdfcontoh : #xpdf brosur.pdf

*remote pc lain di jaringan –> #sshcontoh : #ssh [email protected]

*melihat ip address yang dipakai –> #ifconfigcontoh : #ifconfig eth0

*menginstall file rpm –> #rpm -ivhcontoh : #rpm -ivh ifolder3-server.i586.rpm

*mengupgrade file rpm –> #rpm -Uvhcontoh : #rpm -Uvh ifolder3-server.i586.rpm

*menghapus file rpm –> #rpm -econtoh : #rpm -e ifolder3-server.i586.rpm

*melihat file rpm yang sudah terinstall –> #rpm -qacontoh : #rpm -qa |grep xmms

*mounting media baru –> #mountcontoh : #mount /dev/sda /mnt/flashdisk

*melihat proses yang sedang berjalan –> #pscontoh : #ps axf

*mendownload file di internet –> #wgetcontoh : #wget -t0 -cb [nama file download] -O var/temp

*menampilkan routing table –> #routecontoh : #route -n

*membuat link file (shortcut) –> #lncontoh : #ln -s linux-2.6.17.12 linux

*merubah kepemilikan –> #chmodcontoh : #chmod 777 /data/share

*menambahkan user –> #useradd

Page 10: Perintah Pada Terminal LINUXs

contoh : #useradd denok

*menambahkan password –> #passwdcontoh : #passwd denok

*mengunci password –> #passwd -lcontoh : #passwd -l denok

*membuka kunci password –> #passwd -ucontoh : #passwd -u denok

*membypass password –> #passwd -dcontoh : #passwd -d denok

*menghapus user –> #userdelcontoh : #userdel denok

*menambahkan group –> #groupaddcontoh : #groupadd suse

*menghapus group –> #groupdelcontoh : #groupdel suse

http://kanjengprabu.wordpress.com

Berikut berbagai perintah setting wireless di Linux, namun tidak semua card atau PCMCIA support dengan perintah-perintah di bawah ini :

1. Untuk menghubungkan ke wireless LAN yang Open atau Secured by WEP (DHCP)#iwconfig [interface] mode managed key [WEP key]->Gantilah kata “interface” dengan nama interface anda yang lagi aktif saat ini,misal ath0, wlan0 atau eth1.->WEP key, masukkanlah kata kuci WEP, 10 carakter hexadecimal untuk 64 bit dan 26carakter untuk 128 bit.#iwconfig essid “[ESSID]” ->Spesifikasi SSID dari suatu WLAN#dhclient [interface] -> untuk mendapatkan IP address, netmask, DNS server and default gateway dari akses poin

2. Untuk menghubungkan ke wireless LAN yang Open atau Secured by WEP (IP Manual/Statis)#iwconfig [interface] mode managed key [WEP key]

#iwconfig essid “[ESSID]“#route add default gw [IP of default gateway] ->Masukkan Ip Address gatewaynya#echo nameserver [IP address of DNS server] >> /etc/resolve.conf, konfigurasikan AP ->Konfigurasikan DNS server anda#ping www.detik.com ->ping ke internet untuk uji koneksi

3. Kumpulan perintah iwconfigiwconfig [interface] mode master ->Menjadikan kartu PCMCIA dalam mode akses point

Page 11: Perintah Pada Terminal LINUXs

# iwconfig [interface] mode managed -> Menjadikan kartu PCMCIA anda dalam mode client pada jaringan wifi infrastruktur# iwconfig [interface] mode ad-hoc ->Mengeset kartu anda sebagai anggota di jaringan wifi ad hoc tanpa akses poin#iwconfig [interface] mode monitor ->Mengeset kartu anda dalam mode monitor# iwconfig [interface] essid “your ssid_here” ->konfigurasikan ssid jaringan anda.# iwconfig [interface] key 1111-1111-1111-1111 (mengeset kunci WEP 128bit)# iwconfig [interface] key 11111111 (mengeset kunci WEP 65 bit)# iwconfig [interface] key off (menonaktifkan kunci WEP)#iwconfig [interface] key open (menset sebagai open mode,tidak diperlukan autentikasi)# iwconfig [interface] channel [channel no.] (menset sebuah channel 1-14)#iwconfig [interface] channel auto (memilih channel otomatis)#iwconfig [interface] freq 2.422G (menset channel dalam Ghz)

#iwconfig [interface] ap 11:11:11:11:11:11 (memaksa kartu untuk mendaftar ke alamat AP)

# iwconfig [interface] rate 11M (kartu akan menggunakan kecepatan tertentu)

# iwconfig [interface] rate auto (memilih kecepatan otomatis)

# iwconfig [interface] rate auto 5.5M (kartu akan menggunakan kecepatan tertentu dan kecepatan di bawahnya jika memang diperlukan)

4. Perintah ifconfig

#ifconfig [interface] up (mengaktifkan kartu jaringan)

#ifconfig [interface] down (menonaktifkan kartu jaringan)

#ifconfig [interface] [IP address] netmask [subnet-mask] (menset IP address dan subnet mask scr manual)

#ifconfig [interface] hw ether [MAC] (Merubah MAC address kartu PCMCIA dalam format 11:11:11:11:11:11)