PERENCANAAN BANGUNAN (Rampung)

37
PERENCANAAN BANGUNAN Plaza Oleh : 1. Abdurrahman Shiddiq 1209025041 2. Angga Apriawarman 1209025044 3. Marsela Lamberti 1209025028 4. Muhammad Reza 1209025049 5. Nur Lailasari Eka Putri 1209025003 6. Randi Kharisma 1209025017 7. Yasmine Riandini 1209025047 PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN

description

pb

Transcript of PERENCANAAN BANGUNAN (Rampung)

PERENCANAAN BANGUNANPlaza

Oleh :1. Abdurrahman Shiddiq12090250411. Angga Apriawarman12090250441. Marsela Lamberti12090250281. Muhammad Reza12090250491. Nur Lailasari Eka Putri12090250031. Randi Kharisma12090250171. Yasmine Riandini 1209025047

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS MULAWARMANSAMARINDA2015LOKASI & BATAS LAHANLokasi: Jalan Bhayangkara Luas Lahan: 38000 m2

BATAS BATAS LAHANUtara: Mesra Internasional HotelSelatan: Ruko-rukoTimur: Plaza MuliaBarat: Pemukiman penduduk

TEMAPada perencanaan bangunan ini kami mengambil tema plaza. PlazaatauTown Squareadalah pusat perbelanjaan yang secara arsitektur bangunan dirancang tinggi, memiliki lebih dari tiga lantai. Sebuah plaza umumnya dibangun dengan pilihan lokasi pusat kota, karena itulah bangunannya mengutamakan banyak lantai (tinggi), dengan tujuan untuk menghemat tempat.Contoh sebuah plaza adalahRatu PlazadanCilandak Town Square.Di dalam sebuah plaza,penyewa besar(anchor tenant) terbatas dalam jumlah, paling banyak dua. Plaza umumnya memilikiatriumdi lantai bawah. Atrium sebagai sarana pergerakan manusia menawarkan perlindungan bagi manusia terhadap cuaca dan iklim yang ada. Dengan penutup atap yang transparan perubahan waktu dan cuaca dapat dialami oleh pemakai atrium. Perlindungan terhadap cuaca dan iklim yang ditawarkan oleh atrium mengizinkan pejalan kaki menggunakan ruang atrium dan sarananya secara leluasa. Meskipun demikian, sifat perlindungannya memberikan konsekwensi terhadap biaya energi yang harus di sediakannya. Oleh karena itu, desain suatu atrium serta manajemen yang baik sangat diperlukan didalam memberi sarana nyaman bagi pergerakan pejalan kaki di dalam bangunan di kota.

UNSUR-UNSUR DALAM PLAZAFasilitas Penunjang Kenyamanan atau Kemudahan Pengunjung Kapasitas ParkirKapasitas parkir adalah kemampuan suatu lokasi parkir shopping center untuk menampung kendaraan pengunjung dari shopping center. Sistem Instalasi ListrikSumber listrik utama berasal dari PLN, dibantu oleh sistem perancangan aktif jika asngat diperlukan Sistem Penyediaan Air BersihSumber utama air berasal dari PDAM. Instalasi daur ulang air juga digunakan pada bangunan Sistem Pembuangan Sampah dan LimbahPengelolaan sampah dan limbah dilakukan dengan pendekatan ramah lingkungan Sistem Penanggulangan KebakaranUntuk mengantisipasi kebakaran digunakan beberapa cara dengan menyediakan tangga darurat, sprinkler, kotak hidran, dan detektor Sistem Penangkal PetirPenangkal petir menggunakan sistem Faraday Sistem KeamananCCTV, alarm dan sistem akses digunakan pada bangunan ToiletToilet tersedia disetiap lantai dengan toilet terpisah antara toilet wanita dan toliet pria ATM CenterATM Center disediakan untuk memudahkan pengunjung menggunakan ATM sebagai alat untuk transaksi. Lift dan EskalatorEskalator dan Lift memudahkan pergerakan pengunjung dalam jumlah besar secara teratur. Pengunjung dapat melihat lebih banyak toko di pusat perbelanjaan . Musholla Merupakan tempat beribadah untuk pengunjung muslim

Fasilitas Penunjang Keramaian PengunjungBerupa tenant mix seperti toko ritel kecil yang menjual aneka variasi produk busana, toko kosmetik, toko perhiasan, maupun toko-toko ritel kecil laninnya yang terletak di sekitar penyewa utama.Anchor Tenant (Kekuatan Daya Tarik Penyewa Utama)Anchor Tenant adalah suatu usaha ritel besar dan kuat dengan nama terkenal yang memiliki keahlian memadai dan menawarkan beraneka ragam produk, sehingga mampu menarik pembelanja dalam jumlah besar ke lokasi usaha mereka. Umumnya penyewa utama adalah : Dept. Store Supermarket Hypermarket Super storeBrainwareMerupakan salah satu sarana yang mendukung keberhasilan suatu toko dalam menghadapi persaingan , karen brainware berfungsi untuk membujuk dan memberitahu konsumen supaya membeli barang yang ditawarkan. Braiware meliputi : Manajemen pengelola gedung Mutu penunjang kenyamanan pengunjung Promosi dan publikasi

ANALISA KEBUTUHAN RUANG

1. ANALISA ASPEK MANUSIA1.1. Pelaku, Jenis dan urutan KegiatanPelaku kegiatan di dalam suatu bangunan Plaza ini secara garis besar dibagi ke dalam 3 macam yaitu Pengunjung Plaza, Pedagang (Karyawan) dan Pengelola Bangunan. Kegiatan utama yang dilakukan oleh Pengunjung Plaza adalah berbelanja dan berekreasi, kegiatan utama yang dilakukan oleh Pedagang (Karyawan) adalah berdagang, kegiatan utama Pengelola Bangunan adalah bekerja untuk mengelola pengoperasian bangunan Plaza ini.

Analisa hubungan Kegiatan Bangunan secara Makro

Datang & Pulang

Aktivitas PengelolaAktivitas MEPengelola

Pengunjung, Pedagang

Pelaku Mekanik

Aktivitas Plaza

Keterangan:Hubungan Khusus

Hubungan Umum

Analisa hubungan Kegiatan Pengunjung Plazaberkendaraanberjalan

Kegiatan sanitasiAktivitas utama pengunjung PlazaparkirMenuju Plaza

Ibadah

Istirahat

pulang

Analisa hubungan Kegiatan Pedagang (Karyawan)Loading unloading barangAktivitas utama pedagang (karyawan) PlazapulangIstirahatIbadahparkirberkendaraanMenuju PlazaberjalanKegiatan sanitasi

Analisa Kegiatan Pengelola BangunanberkendaraanberjalanIstirahatIbadahpulangKegiatan sanitasiparkir

BekerjaMenuju tempat kerja

1.2. Kegiatan, Pengguna, Sifat dan Kebutuhan Ruang Analisa Kebutuhan Ruang PlazaRuang-ruang pada plaza terdiri dari beberapa fungsi yang dapat di golongkan menjadi beberapa kelompok yaitu: Plaza (berupa koridor penghubung) Retail tenant (berupa restaurant, cafe, toko-toko) Anchor tenant (berupa departmen store, supermarket, bioskop) Fasilitas umum dan pelayanan (berupa toilet, informasi, smoking area, mushola)

Tabel 1. Kebutuhan Ruang PlazaKegiatanPenggunaFasilitas KegiatanSifatKebutuhan Ruang

Jalan-jalan, Melihat pameran, Menelpon, Sanitasi, Meminta Informasi, Berkumpul dan BeristirahatPengunjungPlaza (fasilitas umum)Publik, Berisik, Ramai, TerbukaR. Informasi, R. Pameran, Telepon Umum, Toilet, Koridor, Tempat Istirahat

Transaksi Jual beli, Melayani pembeli, Menyimpan barang, Menata barangPedagangPengunjungUnit-unit toko indoor/outdoor atau retail tenantSemi Publik, Ramai, Berisik, Mudah di akses, NyamanRuang Display, Kasir, Gudang, Fitting Room

Menggunakan jasa, Menawarkan jasaPengunjungPedagangUnit-unit pedagang jasa (retail tenant)Semi Publik, tenang, Mudah di aksesSalon, Bank, ATM arcade

Ibadah, MerokokPengunjungPedagangMushola (fasilitas umum)Publik, Tenang, Mudah di aksesMushola, Smoking area

Berbisnis, meeting, rapatPengunjungBisnis center (anchor)Pribadi, Tenang, TertutupRuang meeting, Lobby

Menunggu, Melihat-lihat, Membeli tiket, Menonton, Sanitasi, Menjual makanan, Mengelola administrasiPengunjungBioskop (anchor tenant)Semi publik, Nyaman, Agak tenangLobby, Loket, Auditorium, Tiket, Loket, Ruang Proyektor, Cafe

Memesan makanan dan minuman, Makan dan Minum, Membayar pesanan, Melayani pengunjung, Menyiapkan pesananPengunjungFood court (anchor tenant), Cafe dan Restoran (retail tenant)Semi publik, Ramai, Agak tenang, NyamanCounter Pemesanan, Ruang makan, Kasir, Koridor, Ruang admin

Analisa Kebutuhan Ruang Pengelola Bangunan

Tabel 2. Kebutuhan Ruang Pengelola BangunanKegiatanPenggunaFasilitas KegiatanSifatKebutuhan Ruang

Mengelola administrasi, Mengawasi kegiatan dalam bangunan, Melakukan negoisasiTamu pengelola, Pengelola bangunanKantor pengelolaPribadi, Tersembunyi, Tenang, NyamanR. TamuR. Kantor

Parkir kendaraan, Sanitasi, Loading-unloading, Mengawasi keamanan, Beribadah, Menyimpan barang, Mengawasi MEPengelola, Tamu PengelolaServisServis, Tersembunyi, Mudah diaksesR.. Parkir,Toilet,R. Loading dock,R. ME,R. Security,Gudang,Mushola,R. Kebersihan

ANALISA TAPAK1. Tautan Lingkungan Tata Guna Lahan kota SamarindaLokasi tapak berada di Jalan Bhayangkara , Kecamatan Samarinda Kota , Samarinda, Kalimantan Timur . Kecamatan Samarinda Kota merupakan pusat kota Samarinda . di wilayah ini semua kegiatan berlangsung, baik untuk perkantoran, perdagangan, dan pemukiman. Kecamatan Samarinda Kota ini sendiri merupakan kecamatan yang berada di antara kecamatan Ilir dan kecamatan Ulu . Sirkulasi MatahariTapak memiliki arah tegak lurus dengan ruas jalan Bhayangkara, menjadikan posisinya cukup mendapat pengaruh sinar matahari cukup banyak pada pagi hari.

Tabel 1. Analisa matahariBagian Bangunan Yang Terkena MatahariWaktu

Jam 09.00 WITASisi bagian bangunan yang menghadap Timur yang terkena cahaya matahari

Jam 12.00 WITAPosisi matahari berada di posisi atas bangunan dan mengenai atap bangunan

Jam 15.00 WITACahaya matahari mengenai bangunan yang cenderung lebih menghadap ke barat

Berdasarkan analisa matahari tersebut, maka perencanaan Plaza ini yang sisi bangunannya terkena cahaya matahari langsung akan diatasi atau diberi solusi berupa second skin fasade, overhang, shanseding dan vertical garden. Dari beberapa metode pemecahan diatas maka dipilihlah second skin fasade sebagai salah satu alternatif dalam pemecahan permasalahan ruangan yang terkena cahaya matahari langsung.

Second skin fasade

KonturKontur merupakan garis yang menghubungkan titik- titik dengan ketinggian yang sama diatas atau dibawah bidang (muka laut). Keadaan kontur pada daerah yang kami gunakan untuk membangun yaitu JL. Bhayangkara ini, mempunyai ketinggian lahan yang cukup bervariasi dari muka jalan. Rata-rata ketinggian kontur tanah pada daerah yang akan kami gunakan 2 meter.

Karena tinggi yang bervariasi kami gunakan sistem gali timbun dan meratakan tanah untuk menyesuaikan tinggi tanah yang kami gunakan baik untuk perletakan bangunan, jalan, tempat parkir dan kegiatan lainnya pada sebidang lahan. Dengan tinggi kontur tanah yang bervariasi setiap keperluannya. Memudahkan pejalan kaki mereka ketika berjalan dan juga memudahkan kendaraan yang keluar masuk Plaza.

Pengaturan kontur juga berpengaruh untuk mengatur jalannya drainase, agar aliran air tidak terhambat dan dapat mengalir lancar, sehingga tidak menyebabkan banjir dan dapat menyebarkan air ke tempat yang semestinya.

Keistimewaan Lahan yang UtamaKarena tapak berada di tengah kota, maka akses pencapaian baik menggunakan angkutan umum maupun pribadi sangat mudah. Kawasan ini juga dekat dengan perkantoran, restoran/cafe, pemukiman sehingga dapat saling mendukung dengan bangunan direncanakan.

VegetasiDisekitar lokasi tapak terdapat cukup banyak penghijauan, karena lokasi Jalan Bhayangkara ini terletak dekat Hutan Kota. Di sekeliling tapak juga terdapat banyak pepohonan . Perencanaan pembangunan Plaza akan diusahakan tidak mengganggu pepohonan yang ada. Jika memang ada yang mengganggu view atau struktur maka pepohonan akan di pindahkan

Vegetasi di sekitar Tapak

2. Ukuran Batas dan Luas TapakLuas Tapak: 39.942 m2Utara : Mesra International HotelSelatan: RukoTimur: Plaza MuliaBarat: Pemukiman Penduduk

Mesra International Hotel Plaza Mulia

Data TapakLokasi Tapak: Jl. BhayangkaraKDB: 60 %KLB: 4 lantaiGSB: 15 mKontur: tidak rataPotensi Lahan: Berada di kawasan pusat kota Akses dan jalur kendaraan yang mudah di akses

3. Pencapaian Kendaraan dan Lalu Lintas Sekitar TapakLokasi tapak berada di Jalan Bhayangkara merupakan jalan utama yang dapat di akses kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum dari segala penjuru dan lokasi ini sangat strategis/ mudah dicapai karena daerah ini juga merupakan pusat kota Samarinda .Lalu lintas sekitar tapak dapat diakses dari berbagai arah menuju ke lokasi tapak, karena letaknya tepat di jalan utama Bhayangkara. Tingkat kemacetan terbesar terdapat pada persimpangan antara jalan Kesuma Bangsa dan jalan Bhayangkara itu sendiri karena padatnya aktivitas disana. Dari tapak ke luar

Tapak

Dari luar ke tapak

Tapak

Sirkulasi pencapaian ke arah tapak dan ke luar tapak dibedakan menjadi 2 sirkulasi yaitu :a. Sirkulasi manusiaPencapaian untuk pejalan kaki dapat langsung ke tapak dengan menggunakan angkutan umum kotab. Sirkulasi kendaraanPencapaian untuk kendaraan terbagi 2 jalur yaitu : Kendaraan pribadi roda 2 dan roda 4karena letak tapak yang strategis, pencapaiannya dapat dari jalan utama Kendaraan servicePencapaian untuk kendaraan service diusahakan agar tidak menumpuk/terjadi crossing di dalam tapak

Dari analisa diatas dapat disimpulkan untuk perletakkan Entrance pada tapakDari analisa diatas dapat disimpulkan untuk perletakkan Entrance pada tapak.Dari arah Jalan Pahlawan dan Kesuma Bangsa

Dari arah Jalan BhayangkaraJalan Bhayangkara

Entrance kendaraan pribadiEntrance dan Exit pejalan kakiExit kendaraan serviceExit kendaraan pribadiEntrance dan Exit pejalan kakiTAPAK

Entrance kendaraan service

4. Iklim Suhu

Sumber : http://www.accuweather.com/id/id/samarinda/203749/weather-forecast/203749Berdasarkan data yang diperoleh dari badan Meteorologi dan Geofisika, hasil yang didapat adalah suhu rata-rata di daerah tapak mencapai 20 C 34 C. Kondisi lingkungan tersebut terasa sejuk apabila cuaca sedang mendung dan juga dikarenakan terdapat pepohonan di sekitarnya, jika kondisi cuaca sedang panas kondisi suhu baik di dalam ruangan maupun di luar bangunan akan terasa cukup panas. Di butuhkan penghijauan untuk menciptakan suhu udara yang nyaman di lokasi tersebut. Selain penghijauan pada tapak, penghijauan pada bangunan juga dapat dilakukan seperti roof garden, green roof, vertical garden dan pembuatan air mancur atau kolam untuk menurunkan suhu panas lingkungan Curah HujanBerdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) curah hujan rata-rata daerah Samarinda adalah 1500-4500 mm per tahun. KelembabanBerdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelembaban udara rata-rata daerah tapak adalah 85%. Tinggi Dan Azimuth MatahariBerdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Samarinda terletak di wilayah khatulistiwa dengan koordinat di antara 0218110916 Lintang Selatan dan 11615161172416 Bujur Timur. Angin

Berdasarkan data diatas maka kecepatan angin yang paling nyaman bagi manusia adalah 0.25 0.5m/detik. Untuk lokasi tapak di sekitar Jl. Bhayangkara tepat di depan Plaza Mulia berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Samarinda memantau kecepatan angin rata-rata daerah tapak adalah 2-5 knot/jam (1 knot = 0,5 m/s).Dari data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa kecepatan angin di sekitar Jl. Bhayangkara khususnya di lokasi tapak cukup kencang dengan suhu udara yang cukup tinggi, sehingga diperlukan solusi pada saat perancangan bangunan plaza, seperti ukuran bukaan jendela dan penanaman pohon untuk membelokan aliran angin serta menciptakan sirkulasi udara yang baik.

5. Keistimewaan Fisik Alami

View dari TapakView dari tapak ke sebelah Timur berupa jalan utama yaitu Jl. Bhayangkara dan Plaza Mulia, di seberang jalan terdapat view kearah pepohonan hijau, dan view utama dari tapak ke sebelah Utara adalah Hotel Mesra. Dan di sebelah Barat terdapat 1 rumah penduduk.

View dalam TapakDi lihat dari bentuk tapak yang hampir membentuk persegi panjang, maka pertimbangan pada beberapa bagian tapak akan ditanami penghijauan yang mengelilingi tapak, dengan maksud untuk menciptakan penghijauan di dalam area tapak.

View ke TapakDi lihat dari bentuk tapak yang hampir membentuk persegi panjang, maka pertimbangan pada beberapa bagian tapak akan ditanami penghijauan yang mengelilingi tapak, dengan maksud untuk menciptakan penghijauan di dalam area tapak.

Analisa KebisinganLokasi tapak yang berdekatan dengan jalan utama menyebabkan kebisingan didalam tapak tidak dapat dihindari. Oleh karena itulah diperlukan solusi dalam mengatasi kebisingan tersebut seperti pengolahan zona ruang pada bangunan.Berdasarkan analisa kebisingan, sumber kebisingan lebih di dominasi dari arah jalan utama yaitu Jl. Bhayangkara yang banyak dilalui oleh kendaraan. Oleh sebab itulah diperlukan langkah-langkah dalam mengatasi kebisingan tersebut agar tidak menggangu bangunan Plaza.

6. Utilitas ListrikFungsi listrik sangat banyak, bahkan hampir semua aspek kehidupan menggunakan listrik, baik untuk kegiatan pendidikan, perkantoran, industri, komunikasi, dan sebagainya. Fungsi listrik yang utama yaitu sebagai sumber energi. Pada Plaza yang kami bangun listrik pada umumnya digunakan untuk menghidupan Instalasi listrik yang di salurkan dari PLN ke gardu, selanjutnya dari gardu di salurkan lagi ke panel-panel pada bangunan. Selain listrik dari PLN, pada bangunan juga disiapkan generator yang berfungsi sebagai listrik cadangan apabila terjadi pemadaman lampu dari PLN. Biasanya peletakan ruang panel dan generator atau genset diletakan pada ruangan tertentu baik di basement maupun di ruang yang jauh dari aktivitas manusia. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kebisingan yang terjadi akibat suara mesin genset. Jaringan listrik masuk ke lokasi tapak melalui tiang listrik yang ada di sekeliling tapak. Air BersihAir bersih secara umum dipergunakan dalam kegiatan sehari-hari, terutama untuk bersih diri dan juga lainnya. Pipa pada bangunan atau gedung terdiri dari 2 pipa yaitu air bersih dan air kotor. Sistem air bersih dapat berasal dari PDAM dan air tanah. Air yang dialiri dari PDAM akan di tampun di reservoir bawah yang kemudian akan di tarik/sedot ke reservoir atas atau di tangki penampungan yang berada pada dak atas bangunan. Setelah di tampung di reservoir atas air kemudian dialirkan ke setiap kamar mandi, dapur/pantry. Air yang telah ada digunakan untuk kebutuhan aktifitas manusia di toilet dan juga sebagainya.Kondisi Air di Jl. Bhayangkara termasuk mudah di dapatkan karna kondisi di pusat kota dan tidak terlalu jauh dengan PDAM dan Sungai Mahakam. Kualitas air yang telah di saring tergolong baik dan dapat digunakan.

Pembuangan LimbahSampah Pipa buangan limbah kamar mandi harus di letakan pada tempat yang mudah di akses. Biasanya pipa tersebut di letakkan dekat dinding koridor yang telah dipersiapkan shaft - shaftnya agar mudah untuk memperbaiki apabila terjadi kerusakan. Limbah padat pada kamar mandi dapat di salurkan dari pipa kamar mandi menuju SPT sehingga dapat diolah dengan baik tanpa mencemari lingkungan. Limbah cair dapat di salurkan ke sumur resapan, kemudian diolah kembali dan di tampung di bak penampungan bawah yang kemudian dapat digunakan kembali untuk menyirami tanaman. Air HujanIklim di Indonesia termasuk tropis, termasuk juga di Samarinda. Kondisi hujan yang turun pun susah di prediksi. Sehingga butuh penanganan jika kita membuat suatu bangunan besar, agar aliran air hujan dapat di kendalikan. Air hujan sebaiknya di tampung ke dalam tangki-tangki atau bak yang dibuat untuk menampung air hujan rainwater harvesting. Hasil tampungan dapat dimanfaatkan untuk menyiram tanaman ataupun dibuang dan di alirkan ke drainase yang ada.

Sistem Pembuangan SampahSistem pembuangan sampah pada bangunan tinggi (Plaza) yang kami bangun, dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu cara door to door, Petugas kebersihan mangambil sampah pada setiap unit-unit tempat yang kemudian akan di tampung di TPS. Cara yang ke dua yaitu dapat dilakukan dengan shaft pembuangan sampah yang di sediakan pada setiap unit kamar.

Analisa Penangkal Petir Bangunan yang memiliki fungsi publik, harus memiliki sistem keamanan gedung. Tidak hanya di dalam gedung saja, bagian luar gedung juga harus memiliki sistem keamanan bagi orang-orang yang berada di luar gedung. Salah satu sistem keamanan luar gedung adalah penangkal petir. Sistem ini mempunyai jangkauan perlindungan yang luas, daerah bangunan yang terlindungi dalam radius 60 m dan luas lahan yang terlindungi dalam kerucut perlindungannya dalam radius 125 m. Sistem ini sangat cocok untuk digunakan pada bangunan tinggi karena dapat melindungi area publik pada bangunan itu sendiri, bangunan-bangunan di sekitarnya dan pepohonan pada area sekitar gedung.

CONTOH BANGUNAN YANG SUDAH BERHASILKonsep yang kami gunakan adalah Plaza dengan ciri khas mempunyai cafe dan kolam renang yang terdapat di lantai atas.Konsep kolam renang yang kami gunakan terinspirasi dari Hotel Joule, Dallas dan Marina Bay, Singapore.1. Hotel Joule, Dallas.

Kolam renang tergantung di Hotel Joule di Dallas, Texas, melebar delapan kaki keluar di sisi bangunan lantai 10. Kolam renang ini juga memiliki dinding plexiglass pada ujungnya yang menghadap jalan, sehingga perenang bisa melihat ke bawah (kota di bawahnya) juga pejalan kaki juga bisa melihat perenang.

2. Marina Bay, Singapore

Marina Bay Sands adalah pusat hiburan terpadu, menghadap ke Teluk Marina di Singapura. Tempat wisata ini memiliki 2.561 kamar hotel, ruang pameran dan pertemuan seluas 120.000m, mal The Shoppes dan ArtScience Museum, Sands Theatre dan Grand Theatre, tujuh restoran koki selebriti, dua pavilyun mengambang, kasino dengan lebih dari 600 meja judi dan 1.500 mesin jakpot. Kompleks ini dinaungi Sands SkyPark sepanjang 340 meter dengan kapasitas 3.900 orang dan kolam renang tanpa batas (infinity edge) sepanjang 150 meter, yang merupakan ruang menggantung terbesar di dunia dengan kantilever sejauh 67 meter di menara utara (Tower 3).Sedangkan untuk Plaza itu sendiri, terinspirasi dari beberapa Plaza di Indonesia. Antara lain:1. Tunjungan Plaza, Surabaya

Tunjungan Plaza (atau biasa disingkat TP) adalah sebuah pusat perbelanjaan terbesar di Surabaya, sekaligus plaza yang paling populer di masyarakat kota Surabaya, didirikan pada tahun 1986, dan terakhir dibuka Tunjungan Plaza IV pada tahun 2001. Tunjungan Plaza terletak di Surabaya Pusat tepatnya di Jl. Jend. Basuki Rachmad dan mengarah hingga ke Jl. Embong Malang. Pusat perbelanjaan ini mempunyai 4 bangunan utama yang saling berhubungan (Tunjungan Plaza I-IV). Kawasan Tunjungan dikenal sebagai pusat komersial Kota Surabaya.

2. Ambarukmo Plaza, Yogyakarta

Plaza Ambarrukmo adalah pusat perbelanjaan keluarga di Yogyakarta dengan luas bangunan 120.000 m2 di Jl. Laksda Adisucipto Yogyakarta yang didirikan pada tahun 2006.[1] Mall ini terdiri dari 7 (tujuh) lantai yang dibagi menjadi area perbelanjaan dengan 230 penyewa dan area parkir yang dapat menampung 1.000 mobil dan 1.400 motor. Plaza Ambarrukmo dibangun dengan perpaduan konsep arsitektur Jawa klasik dan desain interior moderen yang mewah. Dilengkapi venue pameran di Lantai Lower Ground, Lantai Ground, Lantai 2, dan Lantai 3. Plaza Ambarrukmo juga didukung sistem keamanan 24 jam dan CCTV yang terletak di dalam maupun luar gedung.Plaza Ambarrukmo memiliki 230 toko (tenant) dan lebih dari 50 stan (island). Anchor tenant ( Penyewa utama ) yang berada di Plaza Ambarrukmo antara lain Carrefour, Centro Lifestyle Department Store, ACE Hardware, Informa, Toko Buku Gramedia, Timezone, Cinema XXI & The Premiere, & Tamansari Food Court. Terdapat juga toko-toko khusus yang menyediakan seluruh kebutuhan berbelanja keluarga seperti butik, salon, tempat bermain anak, perawatan kulit dan kecantikan, dan beragam restoran dan kafe. Plaza Ambarrukmo juga dilengkapi Phone Market Ambarrukmo (PMA), pusat jual beli ponsel yang terletak di Lantai Lower Ground yang menyediakan produk dari merk ternama seperti Apple, Samsung, Nokia, Blackerry, Sony, LG, dan lain sebagainya.No.RuangJumlah

1Lobbym2

2Loket Parkir16 m2

3Parkirm2

4Toiletm2

5Musholla40 m2

6ATM30 m2

7Gudang200 m2

8Anchor tenant10.000 m2 - 20.000 m2

9Tenant-mix50 m2 250 m2

10Ruang pameranm2

11Foodcourt50 m2 250 m2

12Restoran50 m2 250 m2

13Cafe50 m2 250 m2

14Ruang tamu20 m2

15Ruang Direktur Utama30 m2

16Ruang Direktur Operasional30 m2

17Ruang Bagian Produksi20 m2

18Ruang Bagian Marketing20 m2

19Ruang Bagian Supervisor20 m2

20Ruang Bagian Koordinator20 m2

21Ruang Bagian Staf20 m2

22Ruang Bagian Keuangan20 m2

23Ruang Bagian Internal Audit20 m2

24Ruang Bagian Umum20 m2

25Ruang Bagian Personalia / HRD20 m2

26Ruang Bagian Teknisi12 m2

27Ruang Koordinator Security12 m2

28Ruang Cleaning Service12 m2

29Ruang Security45 m2