dan PolitikPerem uan

Materi pada kegitan Pendidikan Politik PerempuanBadan Pemberdayaan Perempuan dan KB – Sulteng

28 – 29 Oktober 2010

By: Tion Camang

Defenisi & Ruang Lingkup Politik

• Usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama

• Berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara

• Seni meraih, mengelola dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat

• Segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik.

Agre

si

Kepe

nting

anAr

tikul

asi

Kepe

nting

an

OUT PUTIN PUT

MASYARAKATKelompok Kepentingan – Partai Politik

PROSESPOLITIK

KEKUASAANEksekutif – Legislatif – Yudikatif - Birokrasi Lingkungan Politik G

lobalLing

kung

an P

oliti

k Lo

kal

Sosial – Ekonomi – Budaya – Ekologi - dll

Sosial – Ekonomi – Budaya – Ekologi - dll

RekruitmenPoltik

Sosialisasi Poltik

Partisipasi Poltik

Komunikasi Poltik

Pene

rapa

nKe

bija

kan

Peng

haki

man

Kebi

jaka

n

Sistem Politik & Kerangka Kerjanya

BAGAIMANAKETERWAKILANPOLITIKPEREMPUAN

Tapi mereka hanya memperoleh 10 % pendapatan

Hampir 2/3 pekerjaan (di Dunia) dilakukannya

Fakta Ironi Perempuan

Hampir seluruh jenis pekerjaan digelutinya dengan tekun

• Tapi hanya sedikit atau kurang lebih sekitar 1 % saja faktor produksi yang dimiliki oleh perempuan.

Fakta Ironi Perempuan

Populasi jumlah perempuan di Indonesia lebih besar (105 juta) di banding laki-laki (104 juta) Data sensus 2000.

• Tapi proporsi keterwakilan politik mereka jauh lebih kecil dibanding laki-laki

Fakta Ironi Perempuan

Tahun Pemilu

Perbandingan Jumlah Perempuan dan Laki-laki di DPR RI Hasil Pemilu 1955 s/d 2009

257

460 460 460500 500 500 500

550 560

Tahun Pemilu

Perbandingan Prosentase Perempuan dan Laki-laki di DPR RI Hasil Pemilu 1955 s/d 2009

Orde Lama Orde Baru Orde Reformasi

Perkembangan Keterwakilan Politik Perempuandalam dinamika Sistem Politik Indonesia

Tahun Pemilu

DinamikaPartisipasiPolitik Perempuan

Rezim Politik

DemokrasiLiberal

Demokrasi Otoritarian Demokrasi LiberalSistem Politik

Sistem Kepartaian

Multi Partai(118 OPP)

Penyederhanaan Multi Partai24 OPP > 10 OPP > fusi jadi 3 OPP (2 Parpol + 1 Golkar )

Multi Partai48 > 24 > 38 OPP

Sistem Pemilihan

Proporsional Tertutup

(Nomor Urut)

Proporsional Tertutup ( Nomor Urut ) dan Pengangkatan langsung TNI + Golongan Fungsional

Proporsional Terbuka( Suara Terbanyak )

DinamikaLingkunganSistemPolitik

Kebijakan Aksi Afirmatif(Quota 30 % dan Sistem 3:1)

Gerakan PolitikOrmas Perempuan(Gerwani, Wanita Marhaen, GW Sosialis)

Kooptasi /Depolitisasi Ormas Perempuan melalui KOWANI

Domestifikasi Kesadaran Sosial Perempuan melaluiGerakan PKK, dan Dharma Wanita

Domestifikasi Kesadaran Sosial Perempuan melaluiGerakan PKK, dan Dharma Wanita

Berkembang Gerakan Sosial Pemberdayaan Perempuan melalui LSM-LSM (apolotis)

Gender MainstreamingGerakan Politik dan Feminisme oleh LSM dan Ormas Perempuan

Tingkat Representasi Perempuan di Lembaga Politik Pasca Kebijakan Aksi Afirmatif & Gender Mainstreaming

2004 2009

MENGAPAREPRESENTASI PEREMPUANMASIH KECIL