PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI …dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam...

16
PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI PASCA KONFLIK (Study Kasus LSM Institut Mosintuwu Dalam Upaya Membangun Perdamaian Pasca Konflik Poso) TESIS Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Derajat Master Program Studi Ilmu Komunikasi Minat Utama Manejemen Komunikasi DYAH FITRIA KARTIKA SARI NIM : S 231 308 014 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

Transcript of PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI …dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam...

  • PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI PASCA

    KONFLIK

    (Study Kasus LSM Institut Mosintuwu Dalam Upaya Membangun Perdamaian

    Pasca Konflik Poso)

    TESIS

    Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Derajat Master Program

    Studi Ilmu Komunikasi

    Minat Utama Manejemen Komunikasi

    DYAH FITRIA KARTIKA SARI

    NIM : S 231 308 014

    PROGRAM PASCASARJANA

    UNIVERSITAS SEBELAS MARET

    SURAKARTA

    2016

  • PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI PASCA

    KONFLIK

    (Study Kasus LSM Institut Mosintuwu Dalam Upaya Membangun Perdamaian

    Pasca Konflik Poso)

    TESIS

    OLEH:

    DYAH FITRIA KARTIKA SARI

    NIM: S231308014

    Telah disetujui oleh Tim Pembimbing:

    Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal

    Pembingbing I: Prof. Drs. Pawito, Ph.D ............. ...........

    NIP. 195408051985031002

    Pembimbing II: Dr. Andre Novie Rahmanto, M.si..............

    ............

    NIP. 197707152005011002

    Mengetahui,

    Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi

    Program Pasca Sarjana UNS

    Dra. Prahastiwi Utari, M.si, Ph.D

    NIP. 196008131987022001

  • PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

    Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

    1. Tesis yang berjudul : “PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN

    KOMUNIKASI PASCA KONFLIK (Study Kasus LSM Institut Mosintuwu

    Dalam Upaya Membangun Perdamaian Pasca Konflik Poso)” ini adalah karya

    penelitian saya sendiri dan tidak terdapat pada karya ilmiah yang pernah

    diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat

    karya yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis

    dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam naskah karangan dan

    daftar pustaka. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibuktikan

    terdapat unsur-unsur plagiasi, maka saya bersedia menerima sanksi, baik Tesis

    beserta gelar magister saya dibatalkan serta diproses sesuai dengan peraturan

    perundang-undangan yang berlaku.

    2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah

    harus menyertakan tim promotor sebagai author dan PPs UNS sebagai

    institusinya. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini,

    maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.

    Surakarta, ……………………………

    Mahasiswa,

    Dyah Fitria Kartika Sari

    S231308014

  • Setiap Individu Punya Jalan Hidupnya Sendiri,

    Setiap Masalah Punya Jalan Keluarnya Sendiri,

    Dengan Menghargai Prosesnya,

    Maka Rasa Syukur Akan Hadir Dengan Sendirinya..

  • PERSEMBAHAN

    Sederhananya untaian syukur dan terima kasih, kupersembahkan tesis ini teruntuk:

    Mama dan papa tercinta, serta adik-adikku Fajar, Nia dan Ilham

    Inspirasi mendalam melalui mereka yang mau berusaha dan memperbaiki kehidupan

    sesulit apapun itu.

    Seluruh masyarakat korban konflik di manapun berada,

    Kawan dan Sahabat yang sama-sama berjuang untuk mewujudkan harapan,

    keinginan dan cita-cita ..keep on Fighting!!!!

  • KATA PENGANTAR

    Berawal dari keinginan untuk mengangkat nama daerah dikanca nasional dengan

    melihat Kota Poso dan konflik dari sudut pandang lain, penulis dengan pemikiran

    sederhana, mencoba melihat konflik di Poso dari sudut pandang Komunikasi dalam

    lingkup hubungan. Melihat dinamika hubungan kehidupan masyarakat Poso sebelum

    dan pasca konflik sosial yang mengandung SARA yang berlangsung hingga bertahun-

    tahun.

    Berbicara mengenai hubungan dalam kehidupan manusia, tidak terlepas dari

    masalah konflik. Pasang surut dalm hubungan bermasyarakat melahirkan dinamika

    tersendiri yang kadang menggerak kepada hubungan yang lebih baik dan intim namun

    tidak jarang pula malah menyurut emosi dan melahirkan konflik dan fase pasca

    konfliklah merupakan fase yang paling berat yang harus dilalui. Pada fase ini

    masyarakat khusunya perempuan berusaha menyampingkan ego, dendam dan juga rasa

    sakit hati untuk kembali memulai hubungan yang lebih baik, demi kelangsungan

    kehidupan.

    Mengarah pada salah satu Teori yang dikemukakan oleh Leslie Baxter dan

    Montgomeri, tentang dialektika rasional dalam suatu hubungan, dalam tulisan ini

    penulis mencoba untuk melihat bagaimana perempuan Poso, terutama yang ada di LSM

    Institut Mosintuwu, mencoba untuk berbagi dan mengkomunikasikan konflik Poso yang

    mereka alami kepada orang lain, baik yang masih satu kelompok agama bahkan yang

    berbeda kelompok agama. Selain itu, dalam tulisan ini penulis mencoba untuk melihat

    seperti apa dialog yang dilakukan di LSM Institut Mosintuwu dan upaya-upaya yang

    dilakukan untuk menjalin kembali perdamaian dari kalangan perempuan akar rumput.

    Alhamdulillahirabbil Aalamin puji syukur yang tiada terbatas senantiasa terucap

    untuk Allah SWT, Tuhan Semesta Alam, yang mana tak pernah bosan dalam

    melimpahkan berkah, rahmat, nikmat, dan hidayah-Nya untuk semua hamba-Nya. Atas

    kehendak-Nya pula lah, pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan tesis ini sebagai

    tugas akhir dalam memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Magister

    untuk Program Studi Ilmu Komunikasi, Minat Utama Manajemen Komunikasi dengan

    judul: PEREMPUAN DAN DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI PASCA

    KONFLIK (Study Kasus LSM Institut Mosintuwu Dalam Upaya Membangun

    Perdamaian Pasca Konflik).

  • Adapun penyusunan tesis ini nyatanya tidak dapat berjalan dengan lancar tanpa

    bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada

    beberapa pihak yang telah membantu, mendukung, serta mengarahkan penulis selama

    proses penelitian dan penyusunan tesis ini.

    1. Prof. Dr. H. Ravik Karsidi, M. S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret, beserta

    seluruh jajaran Pembantu Rektor Universitas Sebelas Maret, yang telah

    memberikan kesempatan dan kesediaan untuk menerima penulis sebagai salah satu

    mahasiswa pada Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret sehingga pada

    akhirnya penulis dapat berkesempatan untuk melakukan penelitian tesis ini;

    2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M. Pd. selaku Direktur Program Pascasarjana

    Universitas Sebelas Maret, beserta jajaran Asisten Direktur Program Pascasarjana

    Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis

    untuk melanjutkan studi dan melakukan proses penelitian guna mendukung

    penyusunan tesis ini;

    3. Dra. Prahastiwi Utari, M. Si., Ph. D., Kepala Program Studi Magister Ilmu

    Komunikasi Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan dukungan, dan

    arahan dalam proses penyusunan tesis ini;

    4. Prof. Drs. Pawito, Ph.D, Pembimbing I Tesis, yang telah memberikan dukungan,

    motivasi, serta ekstra kesabaran dalam mengarahkan penulis selama proses

    penyusunan tesis;

    5. Dr. Andre Novie Rahmanto, M.si, Pembimbing II Tesis, yang telah membantu dan

    mengarahkan penulis dalam menyelesaikan penyusunan tesis ini;

    6. Ibu Lian Gogali (direktur LSM Institut Mosintuwu), Pak Pian (salah satu pendiri

    LSM Institut Mosintuwu), Kak Budiman Maliki (ketua LBH Poso), Ibu Evani

    Hamzah (ketua SPSR Poso). Ibu Evi Tampakatu (Koordinator bidang di LSM

    institutut Mosintuwu), Ibu Martince (koordinator bidang di LSM Institut

    Mosintuwu), Ibu Dirja (fasilitator di LSM Institut Mosintuwu) Ibu Heny (Fasilitator

    di LSm Institut Mosintuwu), Bapak Arfik Afri (fasilitator di LSM Mosintuwu)

    beserta seluruh pengurus dan anggota Sekolah perempuan Mosintuwu yang mana

    telah berkenan untuk memberikan izin untuk melakukan penelitian serta bersedia

    menjadi informan guna mendukung proses penyelesaian tesis ini.

    7. Abdullah dan Winarni, Ibu Bapak tercinta, serta adik-adikku (Fajar, Nia dan Ilham)

    dan seluruh keluarga tak sedarah di Poso, yang telah memberikan banyak motivasi,

    dukungan, arahan, serta nasehat sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini;

  • 8. Magister Ilmu Komunikasi Manajemen Komunikasi 2013, mbak-mbak, ibu-ibu dan

    bapak-bapak. Terimakasih kebersamaan kita selama ini, terimakasih memebrikan

    pengalaman, dukungan dan motivasi hingga di titik terakhir. teman-teman Pasca

    Ilmu Komunikasi Teori dan Riset pengembangan ( Rhesa, dan kawan-kasan)

    terimakasih telah berbagi ilmunya dan mau direpotin dan teman-teman alumnus

    UNTAD yang kembali berjuang di UNS (Raisa dan Donal), dan teman-teman

    sesama bimbingan, terima kasih atas sharing serta bantuannya selama ini;

    9. Ibu Margareta Labiro, S.Pd dan keluarga serta Bapak Yustinus Labiro, S.Pd, M.Pd,

    sekeluarga terimakasih atas segala bantuan dan tumpanganya, memberikan tempat

    dan juga menyuguhi makanan selama penulis berada di Tentena.

    10. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

    Penulis, di satu sisi menyadari sejumlah kekurangan di dalam hasil penelitian ini.

    Untuk itu, adanya kritik maupun saran sebagai semangat pembangun tentu sangat

    penulis harapkan demi sempurnanya proses serta hasil dalam penelitian ini. Selanjutnya,

    penulis juga berharap agar hasil penelitian yang diperoleh dapat bermanfaat untuk

    beberapa pihak, baik secara teoritis untuk para akademisi, secara metodologis bagi para

    peneliti, maupun secara praktis bagi masyarakat khususnya perempuan yang tinggal di

    wilayah konflik. Semoga.

    Surakarta,

    Indahnya Suara Adzan Menjelang Subuh

    Di Penghujung Bulan Maret 2016

    Dyah Fitria Kartika Sari

  • DAFTAR ISI

    Halaman

    JUDUL ........................................................................................................................ i

    PERSETUJUAN ........................................................................................................ ii

    PENGESAHAN ......................................................................................................... iii

    PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ....................................................................... iv

    MOTTO ...................................................................................................................... v

    PERSEMBAHAN ....................................................................................................... vi

    KATA PENGANTAR ............................................................................................... vii

    DAFTAR ISI .............................................................................................................. x

    DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii

    DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xiv

    ABSTRAK .................................................................................................................. xv

    BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1

    A. Latar Belakang Masalah .................................................................................. 1

    B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 7

    C. Tujuan Penelitian ............................................................................................. 7

    D. Manfaat Penelitian ........................................................................................... 8

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................... 9

    A. Kajian Teori ..................................................................................................... 9

    1. Komunikasi Antar Pribadi ......................................................................... 9

    2. Dinamika dalam hubungan ......................................................................... 13

    3. Dialogis dan dialektika Komunikasi dalam Hubungan .............................. 15

    4. Interaksional Simbolik ................................................................................ 20

    5. Konflik Sosial ............................................................................................. 22

    6. Perempuan di Wilayah Konflik .................................................................. 29

    B. Penelitian yang Relevan ................................................................................... 31

    C. Kerangka Berpikir ........................................................................................... 35

    BAB III METODE PENELITIAN ........................................................................... 36

    A. Jenis Penelitian ................................................................................................ 36

  • B. Teknik Pengumpulan Data .............................................................................. 37

    C. Lokasi Penelitian .............................................................................................. 39

    D. Sumber dan Jenis Data ..................................................................................... 39

    E. Teknik Sampling ............................................................................................. 40

    F. Teknik Analisis Data ....................................................................................... 41

    G. Validitas Data .................................................................................................. 43

    BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN DAN SAJIAN DATA ............. 44

    4.1 Gambaran Wilayah Penelitian .......................................................................... 44

    A. Gambaran Umum Wilayah Poso ............................................................... 44

    B. Sejarah Konflik di Poso ............................................................................. 47

    C. Gambaran LSM Institut Mosintuwu .......................................................... 55

    4.2 Pola Kehidupan Perempuan Poso .................................................................... 57

    A. Komunikasi Perempuan Sebelum Konflik ................................................ 57

    B. Komunikasi Perempuan Pada Saat Konflik .............................................. 59

    C. Komunikasi Perempuan Setelah Konflik ................................................... 62

    4.3 Dinamika Hubungan Perempuan Mosintuwu Pasca Konflik ........................... 66

    4.3.a Perempuan Dalam Mengkomunikasikan Pengalaman konflik ................ 68

    A. Pola Komunikasi Perempuan Dalam Mengkomunikasikan

    Pengalaman konflik .............................................................................. 70

    A.1.Menjaga jarak Komunikasi Dengan Menutup Diri. ....................... 70

    A.2. Membangun Identitas Diri Dengan Menceritakan

    Pengalaman Konflik ........................................................................... 72

    B. Pemahaman Pesan Dikalangan Masyarakat Dan Perempuan

    Setelah Konflik Sosial Terjadi. ............................................................. 74

    B.1 Perbedaan Pemberian Labeling Pada Identitas

    Masing-Masing Kelompok. ........................................................... 75

    B.2. Perbedaan Pemaknaan Pesan Tentang Toleransi .......................... 79

    4.3.b Komunikasi Dialogis Perempuan Pasca Konflik ..................................... 83

    A. Pola Dialog Komunikasi Dua arah ....................................................... 83

    B. Peran Opinion Leader Sebagai Proses Mengkomunikasikan

    Perdamaian di Kalangan Perempuan .................................................... 86

    B.1. Membangun Pemahaman Tentang Konflik Di Masa Lalu............ 86

  • B.2. Mengkomunikasikan Konflik Yang Pernah Ada Dari

    Dua Perspektif Agama .......................................................................... 87

    C. Menggunakan Media Massa Sebagai Sarana

    Mengkomunikasikan Perdamaian. ........................................................ 90

    C.1. Menjalin Kerjasama Dengan Media Cetak Lokal

    Di Poso Untuk Mengkomunikasikan Tentang Perempuan Poso. .. 90

    C.2. Memanfaatkan Media Sosial Dan Internet Untuk

    Mengkampanyekan Perdamaian. ......................................................... 91

    BAB V PEMBAHASAN ............................................................................................ 93

    A. Dinamika Hubungan Perempuan Pasca Konflik Poso ..................................... 93

    B. Perempuan Mosintuwu dalam mengkomunikasikan

    Pengalaman konflik. ......................................................................................... 98

    C. Komunikasi Dialogis Perempuan Mosintuwu Sebagai Upaya

    Membangun Perdamaian ................................................................................. 110

    BAB VI KESIMPULAN DAN IMPLIKASI .......................................................... 122

    A. Kesimpulan ...................................................................................................... 122

    B. Implikasi .......................................................................................................... 123

    C. Saran ................................................................................................................ 125

    DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 127

    LAMPIRAN

  • DAFTAR TABEL

    Tabel 4.1: Tabel kegiatan LSM Mosintuwu ................................................................. 60

  • DAFTAR GAMBAR

    Gambar 1 Bagan kerangka berpikir .............................................................................. 39

    Gambar 2 Model analisis interaktif Miles dan Huberman ........................................... 45

  • ABSTRAK

    DYAH FITRIA KARTIKA SARI. NIM: S231308014. 2016.PEREMPUAN DAN

    DINAMIKA HUBUNGAN KOMUNIKASI PASCA KONFLIK (Study Kasus LSM

    Institut Mosintuwu Dalam Upaya Membangun Perdamaian Pasca Konflik

    Poso).TESIS. Pembimbing I: Prof. Drs. Pawito, Ph.D. II: Dr. Andre Novie

    Rahmanto, M.si, . Magister Ilmu Komunikasi (Manajemen Komunikasi), Program

    Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret.

    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis perempuan dan

    dinamika relationship yang terjadi pada masyarakat Poso dan khususnya bagi

    perempuan di Sekolah Perempuan LSM Mosintuwu. Dengan menekankan kepada teori

    dialektika hubungan dan teori komunikasi dialogis karya Leslie Baxter (1996).

    Penelitian ini, melihat bagaimana konflik yang mengandung tekanan satu sama lain

    dikomunikasikan oleh perempuan di Mosintuwu. Selain itu juga melihat bagaimana

    dialog yang dilakukan oleh LSM Mosintuwu sebagai upaya untuk membangun

    perdamaian di kalangan perempuan akar rumput di Poso. Metode penelitian yang

    digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengambilan

    sampel/informan menggunakan Purposive sampling dengan metode analisis data.

    Hasil penelitian menunjukkan adanya dinamika hubungan komunikasi yang

    dialami Perempuan Mosintuwu, terlihat dengan adanya ketegangan-ketegangan dalam

    mengkomunikasikan pengalaman konflik. Hal ini terlihat dari adanya pola komunikasi

    perempuan dalam mengkomunikasikan pengalaman konflik yang masih menjaga jarak

    komunikasi dengan menutup diri, serta hadirnya perasaan was-was dan enggan

    berkomunikasi dnegan kolompok lain. Selain itu hadirnya pemahaman pesan dikalangan

    masyarakat dan perempuan setelah konflik sosial terjadi yaitu perbedaan pemberian

    labelling pada kelompok masyarakat dan adanya perbedaan pemaknaan pesan tentang

    toleransi. Dialog yang terbentuk di LSM Institut Mosintuwu untuk perempuan,

    berlangsung dua arah, dengan opinion leader yang berperan penting untuk membangun

    pemahaman tentang konflik dan mengkomunikasikan konflik dari perspektif yang

    berbeda. Selain itu, penggunaan media massa sebagai medai untuk mengkampanyekan

    perdamaian juga di lakukan oleh perempuan Mosintuwu.

    Kata Kunci: Dinamika Hubungan, komunikasi dialogis, LSM Perempuan, Pasca

    konflik sosial

  • ABSTRACT

    DYAH FITRIA KARTIKA SARI. NIM: S231308014. 2016.WOMAN AND

    DYNAMICS OF RELATIONSHIP COMMUNICATION (Case study In NGOs of

    Institut Mosintuwu To Effort Peace building Post-Conflict Social In

    Poso).THESIS. First Councelor: Prof. Drs. Pawito, Ph.D. Second Councelor: Dr.

    Andre Novie Rahmanto, M.si,. Communication Science Study Program,

    Postgraduate, Surakarta, Sebelas Maret University

    This study to describe and analyze the woman and dynamics of relationships

    communication that occur in the Poso community and particularly for women in NGOs

    of Institute Mosintuwu. With an emphasis on the theory of the dialogic and dialectic

    relationship of communication theory by Leslie Baxter (1996). This study, to see how

    the conflict-containing pressure for communicated with each other by women in

    MOSINTUWU. It also saw how the dialogue conducted by the NGO MOSINTUWU an

    effort to build peace among grassroots women in Poso. The method used is a qualitative

    case study approach. Mechanical sampling / informants using purposive sampling

    method of data analysis.

    The results showed the dynamics of relationship Woman MOSINTUWU

    experienced, seen with the tensions in communicating the experiences of conflict. It is

    evident from the communication patterns of women in communicating the experiences

    of conflict that still maintain the distance of communication with self-closing, and the

    presence of misgiving and reluctant to communicate with other groups circuitry.

    Besides the presence of a message for understanding among the public and women after

    social conflicts occur are differences in the provision of labeling groups of people and

    their differences about the meaning of the message of tolerance. The dialogue

    conducted in Institut MOSINTUWU NGO for Women is a two-way communication, with

    opinion leaders, which are a crucial to building an understanding of conflict and to

    communicate the conflict from different perspectives. In addition, the use of mass media

    to campaign for peace is also by women MOSINTUWU.

    Keywords: Dynamics of Relationships, dialectic and dialogic communication, the

    NGO Women, Post-conflict social