Percobaan Cod
-
Upload
malikibrahim1918 -
Category
Documents
-
view
215 -
download
0
Transcript of Percobaan Cod
-
8/17/2019 Percobaan Cod
1/8
LAPORAN PRAKTIKUM
PENCEMARAN LINGKUNGAN
I. Nomor percobaan : V (Lima)
II. Nama percobaan : Analisa COD Air
III. Tujuan :
Untuk mengukur banyaknya oksigen setara dengan bahan organik dalam contoh air
yang mudah dioksidasi oleh senyawa kimia oksidator kuat.
IV. Dasar Teor
Bumi adalah satusatunya !lanet yang memiliki kehidu!an di galaksi Andromeda
dan disebut sebagai !lanet biru karena "#$ !ermukaaan bumi tertutu! oleh air%namun
sesungguhnya hanya sekitar &%'$ saa yang beru!a air tawar% yang lainya meru!akan air
asin. Dari &%'$ tersebut tidak semua da!at dikonsumsi oleh mahluk hidu!. isanya
adalah air es yang berada di kutub. Air meru!akan kebutuhan seharihari yang tidak bisa
terle!as dari makhluk hidu! termasuk manusia. *am!ir semua kegiatan yang dilakukan
masyarakat melibatkan air se!erti mandi% mencuci% memasak% minum% industri% mengairi
sawah% dan lainlain. eiring dengan bertambahnya umlah !enduduk serta semakin
berkembangnya industri dan teknologi% seringkali mengakibatkan air mengalami
!encemaran.
ungai meru!akan salah satu sumber air yang digunakan untuk bahan baku air
minum% memasak% serta mandi cuci kakus. +ika air sungai yang tercemar ini digunakan
oleh masyarakat tentu akan memberi dam!ak negati, yaitu air tersebut akan menadi
!enyebab timbulnya berbagai macam !enyakit se!erti diare% *e!atitis A% Cholera% dan
bahkan hingga da!at menyebabkan kematian. -idak hanya berbahaya bagi manusia%
namun !encemaran air sungai uga membahayakan biota yang hidu! di dalam sungai
tersebut. encemaran air sungai ini da!at diakibatkan oleh berbagai ,aktor% se!erti limbah
industri dan limbah domestik.
Air adalah unsur alam yang !enting bagi mahluk hidu! dengan si,at mengalir dan
meresa!. A!abila alur aliran alirannya tersumbat akan mengakibatkan banir. olusi air
teradi karena kurangnya rasa disi!lian masyarakat% misalnya dalam kebersihan
lingkungan dan membuang sam!ah sembarangan. umber !olusi air antara lain sam!ah
masyarakat% limbah industri% limbah !ertanian dan limah rumah tangga. Ada bebera!a
ti!e !olutan yang da!at merusak !erairan yaitu/ bahan bahan yang mengandung bibit
-
8/17/2019 Percobaan Cod
2/8
!enyakit% bahan bahan yang banyak membutuhakan oksigen untuk !enguraiannya%
bahan bhan kimia organic dari industri atau limbah !u!uk !ertanian% bahan bahan yang
tidak sediment% bahan bahan yang mengandung radioakti, dan !anas. embuangan
sam!ah da!at mengakibatkan kadar O& terlarut dalam air semakin berkurang karena
sebagian besar di!ergunakan oleh bakteri !embusuk. embuangan sam!ah organic
mau!un anorganik yang dibuang kesungai terus menerus% selain menemari air% terutama
di musim huan akan mengakibatkan banir.
0enurut 1o. 2 tahun #3% syarat kadar oksigen terlarut untuk air baku
minimal 4 mg5liter. adahal sam!ah organik mau!un non organik akan mengalami
!embusukan disungai. enguraian sam!ah dalam sungai akan memerlukan banyak
oksigen sehingga akan mengurangi oksigen bebas yang ada di dalam air sungai% +ika O&
berkurang% !enguraian sam!ah tidak sem!urna akan menyebabkan air berubah warnanya
dan berbau busuk. adahal oksigen terlarut sangat dibutuhkan oleh mahluk hidu! yang
ada dalam air. Untuk !roses !erna,asan dan !roses metabolisme. Dalam !erairan oksigen
ber,ungsi dalam !roses oksidasi dan reduksi bahan kimia yang lebih sederhana sehingga
da!at digunakan sebagai nutrien duntuk mahluk hidu! dalam !erairan.
yarat air bersih harus memenuhi standart 6B yaiu tidak berbau% tidak berwarna%
dan tidak beracun. -eta!i banyak kita lihat air di kota batu yang berwarna keruh dan
berbau sering kali bercam!ur dengan benda7 benda sam!ah se!erti !lastik% sam!ah
organic% kaleng dan sebagainnya. emandangan se!erti ini sering kita um!ai !ada aliran
sungai% selokan mau!un kolam kolam di sekitar kita. Air yang demikian disebut air
kotor atau air yang ter!olusi. Air yang ter!olusi mengandung 8at 8at yang berbahaya
yang da!at menyebabkan dam!ak buruk dan merugikan kita bila di konsumsi dan
digunakan oleh masyarakat sekitar (Andriani dkk% &)
Chemical Oxygen Demand atau kebutuhan oksigen kimia adalah umlah oksigen
yang di!erlukan agar bahan buangan yang ada dalam air da!at teroksidasi melalui reaksi
kimia. Dalam hal ini bahan buangan organik akan dioksidasi oleh kalium bikromat
(9 &Cr &O") dalam keadaan asam menadi gas CO& dan *&O serta seumlah ion krom.
Kalium bikromat digunakan sebagai sumber oksigen (oxidizing agent ). +umlah oksigen
yang di!erlukan untuk reaksi oksidasi terhada! bahan buangan organik sama dengan
umlah kalium bikromat yang ter!akai. 0akin banyak kalium bikromat yang ter!akai
!ada reaksi oksidasi% maka makin banyak oksigen yang dibutuhkan% berarti air
lingkungan makin banyak tercemar oleh bahan buangan organik.
-
8/17/2019 Percobaan Cod
3/8
Chemical Oxygen Demand (COD) atau 9ebutuhan Oksigen 9imia (9O9) adalah
umlah oksigen (mg O&) yang dibutuhkan untuk mengoksidasi 8at 7 8at organik yang ada
dalam 3 liter sam!el air. Angka COD meru!akan ukuran bagi !encemaran air oleh 8at 7
8at organis yang secara alamiah da!at dioksidasikan melalui !roses mokrobiologis% dan
mengakibatkan berkurangnya oksigen terlarut di dalam air. Oksigen terlarut adalah
banyaknya oksigen yang terkandung didalam air dan diukur dalam satuan !!m. Oksigen
yang terlarut ini di!ergunakan sebagai tanda deraat !engotor air baku. emakin besar
oksigen yang terlarut% maka menunukkan deraat !engotoran yang relati, kecil.
:endahnya nilai oksigen terlarut berarti beban !encemaran meningkat sehingga koagulan
yang bekera untuk mengenda!kan koloida harus bereaksi dahulu dengan !olutan 7
!olutan dalam air menyebabkan konsusmsi bertambah.
Chemical Oxygen Demand (COD) yaitu umlah oksigen (mg O&) yang dibutuhkan
untuk mengoksidasi 8at8at organis yang ada dalam sam!el air dimana !eoksidasi
9 &Cr &O" digunakan sebagai sumber oksigen (o;idi8ing agent). Angka yang ditunukkan
COD meru!akan ukuran bagi !encemaran air dari 8at8at organik yang secara alamiah
da!at mengoksidasi melalui !roses mikrobiologis dan da!at uga mengakibatkan
berkurangnya oksigen terlarut dalam air. ebagian besar 8at organis melalui tes COD ini
dioksidasi oleh larutan 9 &Cr &O" dalam keadaan asam yang mendidih.
Ada!un keuntungan dengan !enambahan tes COD dibandingkan tes BOD'% antara
lain<
a. 0emakan waktu =6 am% sedangkan BOD' memakan waktu ' hari
b. Untuk menganalisa COD antara '# 7 2## mg5l% tidak dibutuhkan !engenceran sam!el%
sedangkan BOD' selalu membutuhkan !engenceran
c. 9etelitan dan kete!atan (re!rodicibilty) tes COD adalah & sam!ai 6 kali lebih tinggi
dari tes BOD'
d. >angguan 8at yang bersi,at racun tidak menadi masalah.
edangkan kekurangan dari tes COD adalah tidak da!at membedakan antara 8atyang sebenarnya yang tidak teroksidasi (inert) dan 8at8at yang teroksidasi secara biologis.
*al ini disebabkan karena tes COD meru!akan suatu analisa yang menggunakan suatu
oksidasi kimia yang menirukan oksidasi biologis% sehingga suatu !endekatan saa. Untuk
tingkat ketelitian !inyim!angan baku antara laboratorium adalah 36 mg5l. edangkan
!enyim!angan maksimum dari hasil analisa dalam suatu laboratorium sebesar '$ masih
di!erkenankan. 9andungan COD dalam air bersih berdasarkan Peraturan Menteri
Kesehatan RI No 8 ! ""# mengenai baku mutu air minum golongan $ maksimum yang
dian%urkan adalah # mg!l . a!abila nilai COD melebihi batas dianurkan% maka kualitas air
-
8/17/2019 Percobaan Cod
4/8
tersebut buruk. &ir 'olongan $ yaitu air yang da!at di!ergunakan sebagai air baku untuk
diolah menadi air minum dan ke!erluam rumah tangga lainnya (Akbar% $).
+ika !ada !erairan terda!at bahan organic yang resisten terhada! degradasi
biologis% misalnya tannin% ,enol% !olisacharida dansebagainya% maka lebih cocok dilakukan
!engukuran COD dari!ada BOD. 9enyataannya ham!ir semua 8at organic da!at
dioksidasi oleh oksidator kuat se!erti kalium !ermanganat dalam suasana asam%
di!erkirakan ?'$ 3##$ bahan organic da!at dioksidasi. e!erti !ada BOD% !erairan
dengan nilai COD tinggi tidak diinginkan bagi ke!entingan !erikanan dan !ertanian. 1ilai
COD !ada !erairan yang tidak tercemar biasanya kurang dari mg5L% sedangkan !ada
!erairan tercemar da!at lebih dari # mg5L dan !ada limbah industri da!at menca!ai
4#.### mg5L.
-uuan dari COD antara lain yaitu
-
8/17/2019 Percobaan Cod
5/8
V. Cara %erja
Preparas sampe!
a. i!et sam!el sebanyak &%' ml
b. -ambahkan 3%' ml larutan !encerna (9 &Cr &O") dan tambahkan larutan !ereaksi
asam sul,at sebanyak 6%' ml
c. 0asukkan kedalam tabung COD
d. -utu! tabung dan kocok !erlahan sam!ai homogen (hatihati !anas).
ia!kan blanko dengan menggunakan air bebas ion dengan @olume yang sama
dengan sam!el.
Rea%"or COD
a. *ubungkan reaktor dengan sumber arus & Volt% tekan tombol !ower !ada !osisi
# ( on )
b. 0asukkan sam!el dan blanko !ada reaktor.
c. anaskan !ada suhu 32 o C selama 3 menit dengan menekan tombol tem( oC
3'# dan tekan tombol )time min* 3.
d. etelah & am !indahkan tabung COD (hatihati !anas) kemudian dinginkan
hingga suhu 4# oC% kemudian kocok dengan hatihati dengan membolak balikkan
tabung bebera!a kali.
e. 9emudian dinginkan sam!ai suhu kamar.
Pen&u%uran Den&an COD me"er.
a. -ekan # !ada tombol on!o++
b. -ekan tombol )mode* untuk memilih range yang kita butuhkan
Lr 0r *r Lr E.. (dst)
c. 0asukan blanko kedalam ada!tor kemudian tutu! dengan !enutu! ada!tor dan
tekan ),ero!-est* untuk menda!at nol !ada blanko.
d. etelah lebih kurang 6 detik% maka dis!lay akan menunukan #.#.# (berarti blanko
sudah nol)
e. indahkan tabung blanko dari ada!tor% kemudian masukan tabung sam!el
kedalam ada!tor % tutu! kembali.
,. -ekan tombol ),ero!-est*
g. etelah lebih kurang 6 detik dis!lay menunukkan hasil .
Lr 5 0r 7 :ange F langsung dalam mg5l
*r :ange F langsung dalam gr5l
h. Untuk mengulang analisa tekan tombol ),ero!-est* kembali.
-
8/17/2019 Percobaan Cod
6/8
VI. DATA 'A(IL PENGAMATAN
ada !raktikum analisa COD menggunakan air sungai% dida!atkan data hasil
!engamatan yaitu <
0r 3 F 3"'0r & F 3"#
0r 6 F 3?? M
r1+ M
r2+ M
r3
3 F175+170+199
3 F 323%66 mg5L
tandar COD air adalah 3##
*asil !ercobaan COD air sungai yaitu 323%66 mg5L. Artinya kadar COD !ada air
sungai tersebut tinggi. *al ini menunukkan bahwa air sungai yang di!akai untuk sam!el
!raktikum banyak mengandung bahan kimia.
VII. PEM#A'A(AN
ungai meru!akan salah satu sumber air yang digunakan untuk bahan baku air
minum% memasak% serta mandi cuci kakus. +ika air sungai yang tercemar ini
digunakan oleh masyarakat tentu akan memberi dam!ak negati, yaitu air tersebut
akan menadi !enyebab timbulnya berbagai macam !enyakit se!erti diare% *e!atitis
A% Cholera% dan bahkan hingga da!at menyebabkan kematian. -idak hanya berbahaya
bagi manusia% namun !encemaran air sungai uga membahayakan biota yang hidu! di
dalam sungai tersebut. encemaran air sungai ini da!at diakibatkan oleh berbagai
,aktor% se!erti limbah industri dan limbah domestik.
Air adalah unsur alam yang !enting bagi mahluk hidu! dengan si,at mengalir
dan meresa!. A!abila alur aliran alirannya tersumbat akan mengakibatkan banir.
olusi air teradi karena kurangnya rasa disi!lian masyarakat% misalnya dalam
kebersihan lingkungan dan membuang sam!ah sembarangan. umber !olusi air antara
lain sam!ah masyarakat% limbah industri% limbah !ertanian dan limah rumah tangga.
Ada bebera!a ti!e !olutan yang da!at merusak !erairan yaitu/ bahan bahan yangmengandung bibit !enyakit% bahan bahan yang banyak membutuhakan oksigen untuk
!enguraiannya% bahan bhan kimia organic dari industri atau limbah !u!uk !ertanian%
bahan bahan yang tidak sediment% bahan bahan yang mengandung radioakti, dan
!anas. embuangan sam!ah da!at mengakibatkan kadar O& terlarut dalam air
semakin berkurang karena sebagian besar di!ergunakan oleh bakteri !embusuk.
embuangan sam!ah organic mau!un anorganik yang dibuang kesungai terus
menerus% selain menemari air% terutama di musim huan akan mengakibatkan banir.
-
8/17/2019 Percobaan Cod
7/8
0enurut 1o. 2 tahun #3% syarat kadar oksigen terlarut untuk air baku
minimal 4 mg5liter. adahal sam!ah organik mau!un non organik akan mengalami
!embusukan disungai. enguraian sam!ah dalam sungai akan memerlukan banyak
oksigen sehingga akan mengurangi oksigen bebas yang ada di dalam air sungai%+ika
O& berkurang% !enguraian sam!ah tidak sem!urna akan menyebabkan air berubah
warnanya dan berbau busuk. adahal oksigen terlarut sangat dibutuhkan oleh mahluk
hidu! yang ada dalam air. Untuk !roses !erna,asan dan !roses metabolisme. Dalam
!erairan oksigen ber,ungsi dalam !roses oksidasi dan reduksi bahan kimia yang lebih
sederhana sehingga da!at digunakan sebagai nutrien duntuk mahluk hidu! dalam
!erairan.
yarat air bersih harus memenuhi standart 6B yaiu tidak berbau% tidak
berwarna% dan tidak beracun. -eta!i banyak kita lihat air di kota batu yang berwarna
keruh dan berbau sering kali bercam!ur dengan benda7 benda sam!ah se!erti !lastik%
sam!ah organic% kaleng dan sebagainnya. emandangan se!erti ini sering kita um!ai
!ada aliran sungai% selokan mau!un kolam kolam di sekitar kita. Air yang demikian
disebut air kotor atau air yang ter!olusi. Air yang ter!olusi mengandung 8at 8at yang
berbahaya yang da!at menyebabkan dam!ak buruk dan merugikan kita bila di
konsumsi dan digunakan oleh masyarakat sekitar (Andriani dkk% &)
Chemical Oxygen Demand atau kebutuhan oksigen kimia adalah umlah
oksigen yang di!erlukan agar bahan buangan yang ada dalam air da!at teroksidasi
melalui reaksi kimia. Dalam hal ini bahan buangan organik akan dioksidasi oleh
kalium bikromat (9 &Cr &O") dalam keadaan asam menadi gas CO& dan *&O serta
seumlah ion krom. Kalium bikromat digunakan sebagai sumber oksigen (oxidizing
agent ). +umlah oksigen yang di!erlukan untuk reaksi oksidasi terhada! bahan
buangan organik sama dengan umlah kalium bikromat yang ter!akai. 0akin banyak
kalium bikromat yang ter!akai !ada reaksi oksidasi% maka makin banyak oksigen
yang dibutuhkan% berarti air lingkungan makin banyak tercemar oleh bahan buangan
organik (Akbar% $).
raktikum yang dilakukan yaitu menganalisa kandungan COD dalam sam!el
air yang telah disia!kan dengan menggunakan air sungai. 9andungan COD
meru!akan kandungan bahan !encemar beru!a senyawa kimia yang menyera!
oksigen terlarut (DO) dalam air yang digunakan untuk ke!erluan oksidasi dan
mengubahnya menadi bentuk senyawa lain. Dengan tingginya kadar bahan kimia
yang menyera! oksigen terlarut dalam air da!at menyebabkan biotabiota yang hidu!
dalam air se!erti ikan dan hewan lainnya mengalami kekurangan oksigen. *al ini
-
8/17/2019 Percobaan Cod
8/8
berdam!ak !ada menurunnya daya hidu! biota tersebut. 9adar !encemaran itu karena
banyaknya limbah organik dan limbah anorganik yang dibuang ke!erairan. tandar
mutu air tersebut diukur dengan angka !arameter dalam satuan mg5L dengan indeks
baik (G)% sedang (GG)% kurang (GGG) dan kurang sekali (GV).
am!el !raktikum yang diamati !ertama diberi !elarut 9mnO dan
di!anaskan selama 6# menit dalam menagas% larutan berwarna ungu. elanutnya di
dinginkan dan ditambah larutan 9G dan *&O% warna larutan berubah menadi coklat
dan selanutnya di titer dengan natrium thiosul+at % titrasi dihentikan setelah indikator
kani berwarna biru hilang5 larutan menadi ernih se!erti air bersih. -itrasi G sebanyak
&%2 ml dan titrasi GG sebanyak &%? ml. etelah dilakukan !erhitungan terhada!
kandungan COD dengan rumus% dida!at kandungan COD dalam sam!el air sungai
yang digunakan adalah 323%66 mg5L0elihat data indeks dari hasil !erhitungan tersebut dida!at bahwa mutu dari
kandungan COD yang diberikan dalam sam!el adalah kurang. Berarti sam!el air
sungai yang digunakan kurang berkualitas. Ditandai dengan banyaknya 8at kimia
yang menggunakan oksigen untuk menguraikan suatu senyawa kimia yang terda!at
dalam sam!el air sungai tersebut.
VIII. KE(IMPULAN
COD atau kebutuhan oksigen kimia (9O9) adalah umlah oksigen (mg O&)
yang dibutuhkan untuk mengoksidasi 8at8at organik yang ada dalam satu liter
sam!el air. Dari hasil !ercobaan !raktikum yang dilakukan untuk menentukan
kualitas air dilihat dari kandungan COD dalam air sam!el (air sungai). *asil
!ercobaan COD air sungai yaitu 323%66 mg5L. Artinya kadar COD !ada air sungai
tersebut tinggi. Da!at disim!ulkan bahwa air sungai yang di!akai untuk sam!el
!raktikum banyak mengandung bahan kimia yang da!at menyera! oksigen terlarut.
*al ini da!at mem!engaruhi kehidu!an biotabiota yang hidu! dalam air se!erti ikan
dan hewan lainnya mengalami hambatan !ertumbuhan karena kekurangan oksigen.