PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III....

115
PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2018 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Kementerian Komunikasi dan Informatika merupakan instansi pembina Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio; b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 99 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, Kementerian Komunikasi dan Informatika perlu menyusun Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio;

Transcript of PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III....

Page 1: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

REPUBLIK INDONESIA

NOMOR TAHUN 2018

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL

PENGENDALI FREKUENSI RADIO

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa Kementerian Komunikasi dan Informatika

merupakan instansi pembina Jabatan Fungsional

Pengendali Frekuensi Radio;

b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 99 ayat (3)

Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang

Manajemen Pegawai Negeri Sipil, Kementerian

Komunikasi dan Informatika perlu menyusun Petunjuk

Teknis Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan

Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika tentang

Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pengendali

Frekuensi Radio;

Page 2: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 2 -

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur

Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Nomor

5494);

2. Peraturan Pemerintah Nomor Nomor 11 Tahun 2017

tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

6037);

3. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2015 tentang

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 96);

4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor PER/27/M.PAN/5/2006 tentang Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio dan Angka

Kreditnya;

5. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 15

Tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit

Pelaksana Teknis bidang Monitor Spektrum Frekuensi

Radio (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017

Nomor 1273) sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2

Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri

Komunikasi dan Informatika Nomor 15 Tahun 2017

tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis

bidang Monitor Spektrum Frekuensi Radio (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 582);

6. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 6

Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1019);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL

PENGENDALI FREKUENSI RADIO.

Page 3: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 3 -

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Peraturan Menteri ini merupakan pedoman dalam pengelolaan

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio untuk:

a. Melakukan perhitungan penyusunan Formasi Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio;

b. melaksanakan pengangkatan, Kenaikan Pangkat,

Kenaikan Jabatan, pengangkatan kembali, dan

pemberhentian bagi Pegawai Negeri Sipil yang telah

diangkat dan/atau akan diangkat dalam Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio; dan

c. melakukan penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional

Pengendali Frekuensi Radio.

Pasal 2

Ketentuan mengenai:

a. penyusunan Formasi Jabatan Fungsional Pengendali

Frekuensi Radio;

b. pengangkatan, Kenaikan Pangkat, Kenaikan Jabatan,

pemberhentian, dan pengangkatan kembali dari Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio; dan

c. tata kerja Tim Penilai Jabatan Fungsional Pengendali

Frekuensi Radio dan tata cara penilaian Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio,

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 tercantum dalam

Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Peraturan Menteri ini.

Pasal 3

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:

a. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor

26A/PER/M.KOMINFO/7/2008 tentang Pedoman

Penyusunan Formasi Jabatan Fungsional Pengendali

Frekuensi Radio;

Page 4: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 4 -

b. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor

26B/PER/M.Kominfo/7/2008 tentang Petunjuk Teknis

Pengangkatan, Kenaikan Jabatan/Pangkat, Pembebasan

Sementara, Pengangkatan Kembali dan Pemberhentian

dalam dan dari Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi

Radio; dan

c. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor

26C/PER/M.KOMINFO/7/2008 tentang Tata Kerja dan

Tata Cara Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional

Pengendali Frekuensi Radio,

dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 4

Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.

Page 5: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 5 -

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya

dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

REPUBLIK INDONESIA,

RUDIANTARA

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal

DIREKTUR JENDERAL

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

WIDODO EKATJAHJANA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2018 NOMOR

Page 6: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 6 -

LAMPIRAN

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN

INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR TAHUN 2018

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL

PENGENDALI FREKUENSI RADIO

I. Ketentuan Umum

Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:

1. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga

negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai

pegawai aparatur sipil negara secara tetap oleh Pejabat Pembina

Kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan.

2. Jabatan Fungsional adalah sekelompok jabatan yang berisi fungsi

dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional yang berdasarkan

pada keahlian dan keterampilan tertentu.

3. Pejabat Pembina Kepegawaian adalah pejabat yang mempunyai

kewenangan menetapkan pengangkatan, pemindahan, dan

pemberhentian pegawai aparatur sipil negara dan pembinaan

manajemen aparatur sipil negara di instansi pemerintah sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.

4. Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio yang selanjutnya

disingkat JFPFR adalah Jabatan Fungsional yang mempunyai ruang

lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak untuk

melakukan kegiatan di bidang pengendalian frekuensi radio.

5. Pejabat Fungsional Pengendali Frekuensi Radio yang selanjutnya

disingkat PFR adalah PNS yang diberi tugas, tanggung jawab,

wewenang, dan hak untuk melakukan tugas/kegiatan di bidang

pengendalian frekuensi radio.

6. Sasaran Kinerja Pegawai yang selanjutnya disingkat SKP adalah

rencana kerja dan target yang akan dicapai oleh seorang PNS.

7. Angka Kredit adalah nilai setiap butir kegiatan dan/atau akumulasi

nilai butir-butir kegiatan yang dicapai oleh pejabat fungsional PFR

dan digunakan sebagai salah satu syarat untuk pengangkatan dan

Kenaikan Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan.

Page 7: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 7 -

8. Formasi JFPFR adalah susunan kebutuhan jumlah dan jenis jabatan

JFPFR berdasarkan analisis jabatan dan analis beban kerja, yang

diperlukan dalam suatu satuan organisasi untuk mampu

melaksanakan tugas pokok dalam jangka waktu tertentu.

9. Pejabat Yang Berwenang yang selanjutnya disingkat PyB adalah

pejabat yang mempunyai kewenangan melaksanakan proses

pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian pegawai aparatur

sipil negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan.

10. Pejabat yang Berwenang Menetapkan Angka Kredit yang selanjutnya

disebut PyBAK adalah adalah pejabat yang mempunyai kewenangan

menandatangani Penetapan Angka Kredit

11. Perpindahan Jabatan adalah pengangkatan PNS dari jabatan yang

diduduki ke jabatan yang lebih tinggi, jabatan lain, dan penurunan

jabatan.

12. Pemberhentian Dari Jabatan adalah pemberhentian yang

mengakibatkan PNS tidak lagi menduduki jabatan fungsional.

13. Tim Penilai JFPFR yang selanjutnya disebut Tim Penilai adalah tim

penilai yang dibentuk dan ditetapkan oleh Direktur Jenderal Sumber

Daya Perangkat Pos dan Informatika dan bertugas menilai prestasi

kerja dan menentukan Angka Kredit PFR.

14. Tim Penilai Direktorat Jenderal yang selanjutnya disebut TPD adalah

Tim Penilai yang mempunyai tugas membantu Menteri atau pejabat

pimpinan tinggi madya yang ditunjuk dalam menetapkan Angka

Kredit PFR Madya/Ahli Madya golongan ruang IV/a sampai dengan

IV/c.

15. Tim Penilai Unit Kerja yang selanjutnya disebut TPUK adalah Tim

Penilai yang mempunyai tugas membantu pejabat pimpinan tinggi

pratama yang membidangi pengendalian frekuensi radio di

lingkungan Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan

Informatika dalam menetapkan Angka Kredit PFR Pelaksana

Pemula/Pemula sampai dengan PFR Penyelia dan PFR Pertama/Ahli

Pertama sampai dengan PFR Muda/Ahli Muda.

16. Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit yang selanjutnya disingkat

DUPAK adalah daftar kegiatan PFR yang diajukan kepada Tim

Penilai.

17. Penetapan Angka Kredit yang selanjutnya disingkat PAK adalah hasil

Page 8: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 8 -

penilaian Angka Kredit dari Tim Penilai berupa keputusan PAK yang

telah disahkan oleh Pejabat yang Berwenang menetapkan Angka

Kredit JFPFR sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan.

18. Menteri adalah Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan

urusan pemerintahan di bidang komunikasi dan informatika.

19. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika.

II. Ruang lingkup

Ruang lingkup Peraturan Menteri ini meliputi:

1. Formasi JFPFR;

2. pengangkatan, Kenaikan Pangkat, Kenaikan Jabatan,

pemberhentian, dan pengangkatan kembali dari JFPFR; dan

3. Tim Penilai, tata kerja Tim Penilai, tata cara penilaian Angka Kredit,

kriteria penilaian JFPFR.

III. Formasi JFPFR

A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR

1. Umum

a. Formasi JFPFR pada satuan organisasi unit pengendalian

frekuensi radio disusun berdasarkan analisis kebutuhan

dan penyediaan PNS sesuai dengan jabatan yang tersedia

dengan memperhatikan informasi jabatan yang ada.

b. Analisis kebutuhan dan penyediaan pegawai tersebut

berdasarkan analisis terhadap:

1) jumlah PNS yang melaksanakan tugas pengendalian

frekuensi radio di masing-masing unit pengendalian

frekuensi radio;

2) struktur organisasi unit pengendalian frekuensi radio,

untuk dilihat jumlah PNS yang menempati jabatan

struktural, Jabatan Fungsional, dan pelaksana yang

tersedia di bawahnya;

3) jenis pekerjaan, yaitu macam-macam pekerjaan yang

harus dilakukan oleh suatu satuan organisasi dalam

melaksanakan tugas pokoknya, terutama pekerjaan

pengendalian frekuensi radio yang bersifat rutin setiap

tahunnya dan jenis pekerjaan yang dapat diciptakan

dalam setahun;

Page 9: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 9 -

4) beban kerja dan perkiraan kapasitas seorang PFR

dalam jangka waktu tertentu;

5) faktor-faktor lain yang harus diperhitungkan sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,

contohnya kemampuan keuangan negara.

c. Formasi JFPFR di setiap unit pengendalian frekuensi radio

hanya akan ada, apabila:

1) tersedianya suatu unit pengendalian frekuensi radio

yang mewadahi PFR dalam melaksanakan tugas

pengendalian frekuensi radio;

2) terdapat PFR di unit pengendalian frekuensi radio yang

berhenti karena telah mencapai batas usia pensiun

atau sebab-sebab lain;

3) terdapat PFR yang pindah ke dalam jabatan struktural

atau fungsional lainnya; dan/atau

4) bertambahnya beban kerja di bidang pengendalian

frekuensi radio.

2. Perhitungan Formasi JFPFR

a. dimungkinkan setiap unit pengendalian frekuensi radio

menambah Formasi JFPFR dengan menambah jumlah PNS

yang melaksanakan tugas pengendalian frekuensi radio di

unit pengendalian frekuensi radio tersebut, sepanjang

adanya tambahan beban kerja;

b. penambahan Formasi JFPFR dikarenakan adanya

tambahan beban kerja sebagaimana dimaksud pada huruf

a dihitung berdasarkan formula sebagai berikut:

Formasi JFPFR = ( ∑Officer PR * µ Volume * µ Time) /

∑ Person Load

Keterangan:

Formasi JFPFR = Jumlah formasi yang tersedia untuk

pelaksanaan kegiatan pengendalian

frekuensi radio pada suatu unit

pengendalian frekuensi radio.

Page 10: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 10 -

Officer PR = Jumlah kegiatan pengendalian

frekuensi radio perjenjang.

Volume = Rata-rata jumlah output hasil

pekerjaan pengendalian frekuensi

radio setiap jenis kegiatan

pengendalian frekuensi radio.

Time = Rata-rata waktu untuk

menyelesaikan 1 (satu) output.

Person Load = Jumlah jam kerja efektif pengendali

frekuensi radio dalam setahun

(1.275 jam).

Contoh:

Kegiatan pengendalian frekuensi radio pada suatu unit

pengendalian frekuensi radio di Kementerian Komunikasi

dan Informatika dalam 1 (satu) tahun adalah sebagai

berikut:

a) Kegiatan pengendalian frekuensi radio untuk JFPFR

Pelaksana Lanjutan/Mahir berjumlah 31 (tiga puluh

satu) kegiatan, masing-masing kegiatan rata-rata

menghasilkan output sebanyak 10 (sepuluh) output,

rata-rata setiap output membutuhkan penyelesaian

waktu sebanyak 18 (delapan belas) jam. Maka formasi

JFPFR untuk jenjang Pelaksana Lanjutan/Mahir

tersebut adalah:

Formasi JFPFR= (31* 10* 18) / 1.275

4.37 dibulatkan menjadi 4

Jadi jumlah Formasi JFPFR untuk jenjang Pelaksana

Lanjutan/Mahir adalah 4 (empat) orang.

b) Kegiatan pengendalian frekuensi radio untuk JFPFR

Penyelia berjumlah 31 (tiga puluh satu) kegiatan,

masing-masing kegiatan rata-rata menghasilkan

sebanyak 22 (dua puluh dua) output, rata-rata setiap

output membutuhkan penyelesaian waktu sebanyak

Page 11: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 11 -

22 (dua puluh dua) jam. Maka Formasi JFPFR untuk

jenjang Penyelia tersebut adalah:

Formasi JFPFR= (31* 22* 22) / 1.275

11.76 dibulatkan menjadi 12

Jadi jumlah Formasi JFPFR untuk jenjang Penyelia

adalah 12 (dua belas) orang.

c) Kegiatan pengendalian frekuensi radio untuk JFPFR

Ahli Pertama berjumlah 25 (dua puluh lima) kegiatan,

masing-masing kegiatan rata-rata menghasilkan

sebanyak 23 (dua puluh tiga) output, rata-rata setiap

output membutuhkan penyelesaian waktu sebanyak

22 (dua puluh dua) jam. Maka formasi JFPFR untuk

jenjang Ahli Pertama tersebut adalah:

Formasi JFPFR= (25 * 23 * 22) / 1.275

9,9 dibulatkan menjadi 10

Jadi jumlah formasi JFPFR untuk jenjang Ahli

Pertama, adalah 10 (sepuluh) orang.

B. Tata Cara Penetapan dan Pengusulan Formasi JFPFR

1. Penetapan Formasi JFPFR

Formasi JFPFR untuk masing-masing satuan organisasi setiap

tahunnya ditetapkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi berdasarkan usul dari Menteri

dan setelah mendapat pertimbangan teknis Kepala Badan

Kepegawaian Negara.

2. Prosedur Pengusulan Formasi JFPFR

a. Usulan Formasi JFPFR disusun berdasarkan, antara lain

bezetting/peta jabatan baik jabatan struktural maupun

Jabatan Fungsional pada unit pengendalian frekuensi radio

yang bersangkutan;

b. Usulan Formasi JFPFR diajukan oleh Menteri kepada

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara sesuai

dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan.

IV. Pengangkatan, Kenaikan Pangkat, Kenaikan Jabatan, Pemberhentian,

Pengangkatan Kembali Dari JFPFR

A. Pengangkatan

1. Ketentuan dan Persyaratan Pengangkatan

Page 12: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 12 -

a. Pengangkatan JFPFR dapat dilakukan:

1) Apabila unit pengendalian frekuensi radio yang

bersangkutan memiliki formasi JFPFR yang ditetapkan

oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi berdasarkan usul dari Menteri

setelah mendapat pertimbangan dari Badan

Kepegawaian Negara.

2) Dengan mekanisme:

a) pengangkatan pertama kali, yaitu pengangkatan

yang dilakukan melalui proses rekrutmen calon

PNS dengan persyaratan:

Untuk Tingkat Terampil

i. ijazah paling rendah sekolah lanjutan tingkat

atas sesuai dengan kualifikasi yang

ditentukan;

ii. pangkat paling rendah Pengatur Muda

golongan ruang II/a;

iii. setiap unsur penilaian prestasi kerja dalam

SKP paling rendah bernilai baik dalam 1

(satu) tahun terakhir; dan

iv. memiliki Angka Kredit kumulatif minimal

sesuai ketentuan peraturan perundang-

undangan.

Untuk Tingkat Ahli

i. ijazah paling rendah sarjana/D.IV sesuai

dengan kualifikasi yang ditentukan;

ii. pangkat paling rendah Penata Muda golongan

ruang III/a;

iii. setiap unsur penilaian prestasi kerja dalam

SKP sekurang-kurangnya paling rendah

bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir;

iv. memiliki Angka Kredit kumulatif minimal

sesuai ketentuan peraturan perundang-

undangan.

b) perpindahan jabatan dari jabatan lain dengan

persyaratan:

i. semua persyaratan huruf a) di atas;

Page 13: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 13 -

ii. pengalaman dalam kegiatan pengendalian

frekuensi radio paling sedikit 2 (dua) tahun;

iii. usia paling tinggi 5 (lima) tahun sebelum

mencapai batas usia pensiun dari jabatan

terakhir yang dipangkunya.

3) PFR yang diangkat berdasarkan butir 2) paling lambat

2 (dua) tahun sejak diangkat dalam JFPFR wajib lulus

pendidikan dan pelatihan fungsional PFR.

4) Penetapan Angka Kredit kumulatif minimal untuk

pengangkatan sebagaimana dimaksud pada butir 2

dilakukan Pejabat Yang Berwenang menetapkan Angka

Kredit setelah dilakukan penilaian oleh Tim Penilai.

b. Pangkat, Golongan/Ruang, dan Jenjang Jabatan JFPFR

Pangkat dan golongan/ruang PNS yang diangkat ke dalam

JFPFR ditetapkan sama dengan pangkat dan

golongan/ruang yang dimiliki dengan jenjang jabatan PFR

ditetapkan berdasarkan Angka Kredit yang tertuang dalam

PAK yang dimiliki.

c. Memenuhi ketentuan Pasal 24 Peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

PER/27/M.PAN/5/2006, setiap pengangkatan PNS ke

dalam JFPFR harus berdasarkan pada formasi yang

ditetapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi.

2. Prosedur Pengangkatan

a. PNS yang telah memenuhi ketentuan dan persyaratan

sebagaimana tersebut pada huruf A secara hierarki

mengajukan usulan pengangkatan ke dalam JFPFR kepada

pimpinan unit kerja yang bersangkutan paling rendah

pejabat pengawas dengan melampirkan masing-masing

rangkap 2 (dua):

1) fotokopi ijazah sekolah lanjutan tingkat atas/D.III

untuk JFPFR tingkat terampil/kategori keterampilan,

fotokopi ijazah S1/D.IV/S2 untuk JFPFR tingkat

ahli/kategori keahlian yang diakreditasi dan/atau

dilegalisir pejabat yang berwenang dalam melakukan

legalisir ijazah.

Page 14: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 14 -

2) fotokopi surat keputusan kenaikan pangkat terakhir;

3) fotokopi SKP; dan

4) Surat keterangan dari Pejabat Yang Berwenang

serendah-rendahnya pejabat pengawas bahwa yang

bersangkutan telah melakukan pekerjaan dalam

bidang pengendalian frekuensi radio sekurang-

kurangnya 2 (dua) tahun bagi PNS yang diangkat

melalui mekanisme perpindahan jabatan.

b. Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos

dan Informatika menugaskan PNS yang akan diangkat

dan/atau telah diangkat ke dalam JFPFR untuk mengikuti

diklat fungsional di bidang pengendalian frekuensi radio.

c. PNS yang akan diangkat dan/atau telah diangkat dalam

JFPFR yang telah mengikuti ujian dan lulus diklat

fungsional di bidang pengendalian frekuensi radio

menyampaikan surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan

(STTPP) kepada pejabat yang menangani bidang

kepegawaian di Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika Dengan tembusan kepada Biro

Kepegawaian dan Organisasi.

d. Pejabat yang menangani bidang kepegawaian di Direktorat

Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika

menyampaikan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian dan

kepada Pejabat Yang Berwenang menetapkan Angka Kredit,

masing-masing 1 (satu) berkas DUPAK dan dokumen yang

dipersyaratkan sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan. untuk diproses PAK-nya.

e. Pejabat Yang Berwenang menetapkan Angka Kredit

menyampaikan PAK PNS yang akan diangkat ke dalam

JFPFR kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya

Perangkat Pos dan Informatika untuk diusulkan

pengangkatannya sebagai PFR kepada Pejabat Pembina

Kepegawaian melalui Kepala Biro Kepegawaian dan

Organisasi.

f. Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi atau pejabat yang

ditunjuk kemudian melakukan verifikasi atas kebenaran

Page 15: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 15 -

dan keabsahan berkas dan lampiran usulan pengangkatan

PNS kedalam JFPFR sebagai berikut:

1) memeriksa usulan yang diterima dengan kelengkapan

lampiran dokumen administrasi yang dipersyaratkan;

2) melakukan penelitian pangkat golongan/ruang dan

jumlah Angka Kredit dalam PAK yang bersangkutan;

dan

3) menyiapkan rancangan surat keputusan pengangkatan

menjadi PFR sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

g. Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi menyampaikan

rancangan surat keputusan pengangkatan PFR kepada

Pejabat Pembina Kepegawaian untuk ditetapkan sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

h. Penanda tangan penetapan PFR dapat didelegasikan sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

i. Asli surat keputusan pengangkatan yang telah ditetapkan

oleh Pejabat Yang Berwenang disampaikan kepada PFR

yang bersangkutan dengan tembusan kepada:

1) Kepala Badan Kepegawaian Negara;

2) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan;

3) Direktur Pengendalian Sumber Daya Perangkat Pos

dan Informatika;

4) Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika;

5) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara

setempat; dan

6) Pimpinan unit PFR yang bersangkutan.

B. Kenaikan Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan

1. Ketentuan dan Persyaratan Kenaikan Pangkat dan/atau

Kenaikan Jabatan

a. Penetapan Angka Kredit digunakan sebagai salah satu

dasar untuk mempertimbangkan Kenaikan Pangkat

dan/atau Kenaikan Jabatan PFR sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-perundangan.

b. PFR dapat dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi

apabila memenuhi ketentuan:

Page 16: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 16 -

1) memiliki Angka Kredit kumulatif minimal yang

ditentukan untuk Kenaikan Pangkat;

2) memiliki masa kepangkatan minimal 2 (dua) tahun;

dan

3) setiap unsur SKP paling sedikit bernilai baik dalam 2

(dua) tahun terakhir.

c. PFR dapat dinaikkan jenjang jabatannya apabila memenuhi

ketentuan:

1) memiliki Angka Kredit kumulatif minimal yang

ditentukan untuk kenaikan jenjang jabatan.

2) paling sedikit telah 1 (satu) tahun dalam jabatan

terakhir.

3) setiap unsur SKP paling sedikit bernilai baik dalam 1

(satu) tahun terakhir.

d. Angka kredit sebagaimana dimaksud pada huruf c berasal

paling sedikit 80% (delapan puluh perseratus) dari unsur

utama dan paling banyak 20% (dua puluh perseratus)

berasal dari unsur penunjang.

e. Angka Kredit dari unsur utama berasal dari unsur kegiatan

pengendalian frekuensi radio dan pengembangan profesi

dengan komposisi sebagai berikut:

1) bagi PFR tingkat Keahlian yang naik jabatan menjadi

PFR Ahli Muda sampai dengan PFR Ahli Madya atau

naik pangkat menjadi pangkat Penata golongan ruang

III/c sampai dengan Pembina Utama muda golongan

ruang IV/c:

a) kegiatan pengendalian frekuensi radio paling

sedikit 30% (tiga puluh perseratus); dan

b) kegiatan pengembangan profesi paling banyak

70% (tujuh puluh perseratus).

2) bagi PFR tingkat Keterampilan yang naik jabatan

menjadi PFR Pelaksana/Terampil sampai dengan PFR

Penyelia atau naik pangkat menjadi Pengatur Muda

tingkat I golongan ruang II/b sampai dengan Penata

Tingkat I golongan ruang III/d:

a) kegiatan pengendali frekuensi radio paling sedikit

70% (tujuh puluh perseratus); dan

Page 17: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 17 -

b) kegiatan pengembangan profesi paling banyak

30% (tiga puluh perseratus).

f. PNS yang diangkat dalam JFPFR dan telah memperoleh

Angka Kredit yang dipersyaratkan untuk Kenaikan Pangkat

dan/atau Kenaikan Jabatan satu tingkat lebih tinggi pada

tahun pertama dalam masa pangkat/jabatan yang

didudukinya, maka pada tahun berikutnya, setiap tahun

yang bersangkutan tetap diharuskan mengumpulkan Angka

Kredit paling sedikit 20% (dua puluh perseratus) dari

jumlah Angka Kredit yang dipersyaratkan untuk Kenaikan

Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan berikutnya yang

berasal dari kegiatan pengendalian frekuensi radio

dan/atau pengembangan profesi.

Contoh 1:

Sdr. Candra Irawan, ST dengan pangkat Penata Muda

golongan ruang III/a, terhitung mulai tanggal 1 April 2017

diangkat dalam JFPFR terhitung mulai tanggal 1 April 2017

sebagai PFR Ahli Pertama dengan Angka Kredit 124 (seratus

dua puluh empat).

Dalam tahun pertama, 1 April 2017 sampai dengan 31

Maret 2018, Sdr. Candra Irawan, ST telah berhasil

mengumpulkan Angka Kredit 27 (dua puluh tujuh).

Persyaratan untuk kenaikan pangkat dari Penata Muda

golongan ruang III/a menjadi Penata Muda tingkat I

golongan ruang III/b adalah 150 (seratus lima puluh).

Oleh karena Sdr. Candra Irawan, ST sampai dengan 1

Januari 2018 telah memperoleh angka kredit kumulatif 151

(seratus lima puluh satu) maka berdasarkan perolehan

angka kreditnya maka terhitung mulai tanggal 1 April 2018

seharusnya Sdr. Candra Irawan, ST telah dapat naik

pangkat ke golongan ruang III/b.

Oleh karena masa kepangkatannya belum mencapai 2 (dua)

tahun dari masa kepangkatan terakhir, maka Sdr. Candra

Irawan, ST belum dapat naik pangkat ke golongan ruang

III/b, tetapi terhadap yang bersangkutan setiap tahun tetap

diwajibkan mengumpulkan Angka Kredit paling sedikit 20%

(dua puluh perseratus) dari jumlah Angka Kredit yang

Page 18: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 18 -

dipersyaratkan untuk Kenaikan Pangkat setingkat lebih

tinggi, yang berasal dari kegiatan pengendalian frekuensi

radio yaitu 20 % x (150 – 100) = 10 Angka Kredit sampai

mencapai masa kepangkatan 2 (dua) tahun (1 April 2019).

Contoh 2:

Sdr. Rudy, ST dengan pangkat penata muda golongan

ruang III/a, terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2016

diangkat dalam JFPFR terhitung mulai tanggal 1 Januari

2017 sebagai PFR Ahli Pertama dengan Angka Kredit 140

(seratus empat puluh).

Sdr. Rudy, ST dalam tahun pertama, 1 Januari 2017

sampai dengan 31 Desember 2017 dalam jabatannya telah

berhasil mengumpulkan Angka Kredit 61 (enam puluh

satu).

Persyaratan untuk Kenaikan Jabatan menjadi PFR Muda,

Sdr. Rudy, ST harus memiliki Angka Kredit 200 (dua ratus).

Oleh karena Sdr. Rudy, ST telah memperoleh Angka Kredit

201 (dua ratus satu), maka berdasarkan perolehan Angka

Kredit terhitung mulai tanggal 1 Januari 2018 seharusnya

Sdr. Rudy, ST dapat dinaikan jabatannya satu tingkat lebih

tinggi menjadi PFR Ahli Muda tetap dalam golongan ruang

III/a terhitung mulai tanggal 1 April 2018.

Dengan Angka Kredit yang telah diperolehnya sejumlah 201

(dua ratus satu) yang bersangkutan seharusnya memenuhi

syarat untuk naik pangkat ke golongan ruang III/b dan

III/c, akan tetapi karena masa kepangkatannya belum 2

(dua) tahun dari masa kepangkatan terakhir, maka Sdr.

Rudy, ST belum dapat diberikan kenaikan pangkat ke

golongan ruang III/b terhitung mulai tanggal 1 April 2018

akan tetapi baru dapat diberikan kenaikan pangkat ke

golongan ruang III/b terhitung mulai tanggal 1 Oktober

2018 dan kenaikan pangkat ke golongan ruang III/c

terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2020.

Akan tetapi Sdr. Rudy, ST setiap tahunnya tetap diwajibkan

mengumpulkan Angka Kredit paling sedikit 20% (dua puluh

perseratus) dari jumlah Angka Kredit yang dipersyaratkan

untuk kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi yang

Page 19: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 19 -

berasal dari kegiatan pengendalian frekuensi radio dan

pengembangan profesi yaitu 20% x 50 = 10 Angka Kredit.

2. Dokumen Yang Dilampirkan Untuk Kenaikan Pangkat dan/atau

Kenaikan Jabatan

a. Kenaikan Pangkat:

1) PAK;

2) salinan surat keputusan kepangkatan terakhir;

3) salinan surat keputusan JFPFR terakhir; dan

4) SKP 2 (dua) tahun terakhir.

b. Kenaikan Jabatan:

1) PAK;

2) salinan surat keputusan kepangkatan terakhir;

3) salinan surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan

(STTPP) diklat penjenjangan JFPFR;

4) salinan surat keputusan jabatan PFR terakhir; dan

5) SKP 1 (satu) tahun terakhir;

3. Prosedur Kenaikan Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan

a. Kenaikan Pangkat

1) Sekretaris Direktorat Jendral Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika atau pejabat yang ditunjuk,

setelah menerima PAK dari Pejabat Yang Berwenang

menetapkan Angka Kredit, meneliti seluruh berkas

kelengkapan kenaikan pangkat, dan apabila telah

memenuhi persyaratan sesuai ketentuan peraturan

perundang-undangan, selanjutnya menyampaikan

kepada Pejabat Yang Berwenang melalui Kepala Biro

Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Komunikasi

dan Informatika.

2) Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi, memeriksa

kelengkapan persyaratan sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan selanjutnya

mengusulkan berkas Kenaikan Pangkat kepada Kepala

Badan Kepegawaian Negara untuk memperoleh

pertimbangan teknis.

3) Berdasarkan pertimbangan teknis/persetujuan

Kenaikan Pangkat dari Kepala Badan Kepegawaian

Negara, selanjutnya ditetapkan dan disahkan

Page 20: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 20 -

keputusan Kenaikan Pangkatnya oleh Pejabat Pembina

Kepegawaian atau pejabat lain yang ditunjuk sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

4) Asli surat keputusan Kenaikan Pangkat sebagaimana

yang dimaksud pada angka 3) disampaikan kepada

PFR yang bersangkutan dengan tembusan kepada:

a) Kepala Badan Kepegawaian Negara;

b) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian

Keuangan;

c) Direktur Pengendalian Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika;

d) Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya

Perangkat Pos dan Informatika;

e) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara

setempat; dan

f) Pimpinan unit PFR yang bersangkutan.

b. Kenaikan Jabatan

1) PFR yang telah menerima PAK, melengkapi berkas

persyaratan untuk Kenaikan Jabatan, yang

selanjutnya secara hierarki diusulkan kepada pejabat

yang menangani bidang kepegawaian di Direktorat

Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika

atau di Biro Kegawaian dan Organisasi (pilih salah

satu);

2) Dalam proses Kenaikan Jabatan PFR tidak perlu

meminta pertimbangan teknis atau persetujuan dari

Kepala Badan Kepegawaian Negara.

3) Asli surat keputusan Kenaikan Jabatan yang telah

ditetapkan oleh Pejabat Yang Berwenang, oleh

pimpinan unit kepegawaian disampaikan kepada PFR

yang bersangkutan dengan tembusan kepada:

a) Kepala Badan Kepegawaian Negara;

b) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian

Keuangan;

c) Direktur Pengendalian Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika;

Page 21: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 21 -

d) Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya

Perangkat Pos dan Informatika;

e) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara

setempat; dan

f) Pimpinan unit PFR yang bersangkutan.

C. Pemberhentian

a. Ketentuan dan Persyaratan Pemberhentian

1) PFR akan diberhentikan dari jabatannya apabila:

a) mengundurkan diri dari jabatan;

b) diberhentikan sementara sebagai PNS;

c) menjalani cuti di luar tanggungan negara;

d) menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan;

e) ditugaskan secara penuh di luar JFPFR; dan

f) tidak memenuhi persyaratan jabatan.

2) PFR yang diberhentikan dari jabatannya:

a) tidak wajib melaksanakan tugas pengendalian

frekuensi radio pada JFPFR;

b) tidak berhak atas tunjangan JFPFR;

c) kenaikan pangkatnya dipertimbangkan sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan di luar

JFPFR; dan

d) dapat diangkat kembali ke dalam JFPFR kecuali

pemberhentian karena atas permintaan sendiri dan

tidak memenuhi syarat jabatan.

3) PNS yang diberhentikan dari JFPFR karena alasan

sebagaimana dimaksud pada angka 1) huruf b), huruf c),

huruf d), dan huruf e) dapat diangkat kembali sesuai

dengan jenjang JFPFR terakhir apabila tersedia lowongan

jabatan.

4) Pejabat fungsional PFR yang telah diberhentikan dari

jabatannya dapat dinaikkan pangkatnya secara reguler

apabila:

a) pangkatnya belum mencapai pangkat tertinggi

berdasarkan pendidikan formalnya;

b) telah 4 (empat) tahun atau lebih dalam pangkat

terakhir; dan/atau

Page 22: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 22 -

c) memenuhi persyaratan untuk kenaikan pangkat

secara reguler.

b. Prosedur Pemberhentian

1) Sekretaris Direktorat Jenderal memeriksa kelengkapan

berkas persyaratan pemberhentian dari JFPFR dan

selanjutnya menyampaikan berkas persyaratan dimaksud

dengan dilampiri dokumen yang ditentukan, kepada Pejabat

Pembina Kepegawaian atau pejabat lain yang ditunjuk

untuk ditetapkan surat keputusan pemberhentiannya.

Kelengkapan berkas persyaratan pemberhentian

sebagaimana contoh terlampir dalam Lampiran yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan

Menteri ini. (masukkan form berdasarkan lampiran X

Peraturan Bersama Menteri Komunikasi dan Informatika

dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor

19/PER/M.KOMINFO/8/2006 dan Nomor 18A Tahun 2006)

2) Asli surat keputusan pemberhentian sebagaimana yang

dimaksud dalam angka 1) disampaikan kepada PFR yang

bersangkutan dengan tembusan kepada:

a) Kepala Badan Kepegawaian Negara;

b) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan;

c) Direktur Pengendalian Sumber Daya Perangkat Pos

dan Informatika;

d) Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika;

e) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara

setempat; dan

f) Pimpinan unit PFR yang bersangkutan.

D. Pengangkatan Kembali

a. Ketentuan Dan Persyaratan Pengangkatan Kembali

1) Pengangkatan kembali ke dalam JFPFR setelah menjalani

pemberhentian dapat dipertimbangkan apabila:

a) telah selesai menjalani hukuman disiplin tingkat

sedang atau berat berupa penurunan pangkat

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-

undangan;

Page 23: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 23 -

b) dinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi hukuman

percobaan oleh pengadilan yang memiliki kekuatan

hukum tetap;

c) telah selesai menjalani tugas di luar JFPFR;

d) telah diangkat kembali pada instansi semula setelah

cuti di luar tanggungan negara; dan/atau

e) telah selesai tugas belajar lebih dari 6 bulan.

2) Jenjang jabatan bagi PFR yang diangkat kembali ditetapkan

berdasarkan jumlah Angka Kredit yang pernah dimiliki dan

Angka Kredit baru yang diperoleh selama PFR yang

bersangkutan dibebaskan sementara.

3) Bagi PFR yang dijatuhi hukuman disiplin, maka Angka

Kredit baru yang diperoleh selama yang bersangkutan

dibebaskan sementara, tidak dapat dimasukkan dalam

perhitungan PAK.

b. Prosedur Pengangkatan Kembali

1) PFR yang telah memenuhi ketentuan dan persyaratan

pengangkatan kembali, maka Sekretaris Direktorat Jenderal

mengusulkan kepada pejabat yang berwenang berdasarkan

ketentuan peraturan perundang-undangan untuk

menetapkan surat keputusan pengangkatan kembali ke

dalam JFPFR, dengan jenjang jabatan dan pangkat yang

sesuai dengan jumlah Angka Kredit yang diperoleh.

Kelengkapan berkas pengangkatan kembali sebagaimana

contoh terlampir dalam Lampiran yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. (masukkan

form berdasarkan lampiran V dan VI Peraturan MENPAN

Nomor PER/27/M.PAN/5/2006)

2) Asli surat keputusan pengangkatan kembali yang telah

ditetapkan Pejabat Yang Berwenang, oleh Kepala Biro

Kepegawaian dan Organisasi disampaikan kepada PFR yang

bersangkutan dengan tembusan kepada:

a) Kepala Badan Kepegawaian Negara;

b) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan;

c) Direktur Pengendalian Sumber Daya Perangkat Pos

dan Informatika;

Page 24: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 24 -

d) Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat

Pos dan Informatika;

e) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara

setempat; dan

f) Pimpinan unit PFR yang bersangkutan.

V. Tim Penilai, Tata Kerja Tim Penilai, Tata Cara Penilaian Angka Kredit,

Kriteria Penilaian JFPFR

A. Tim Penilai

1. Tim Penilai terdiri dari TPD dan TPUK

2. Tugas Pokok

a. TPD

1) TPD mempunyai tugas pokok membantu Menteri atau

Pejabat Pimpinan Tinggi Madya yang ditunjuk dalam

menetapkan angka kredit PFR Ahli Madya, dan

melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh

Menteri atau Pejabat Pimpinan Tinggi Madya yang

ditunjuk yang berhubungan dengan Angka Kredit PFR

di lingkungan Direktorat Jenderal Sumber Daya

Perangkat Pos dan Informatika.

2) Dalam melaksanakan tugas pokok, TPD melakukan

kegiatan sebagai berikut:

a) meneliti bukti-bukti yang dipersyaratkan bagi

setiap usul penetapan Angka Kredit;

b) melakukan penilaian terhadap DUPAK PFR yang

menjadi wewenangnya; dan

c) menyampaikan hasil penilaian sebagaimana

dimaksud pada angka 2) kepada Direktur

Jenderal.

3) Dalam melaksanakan tugasnya, TPD bertanggung

jawab kepada Direktur Jenderal.

b. TPUK

1) TPUK mempunyai tugas pokok membantu Pejabat

Pimpinan Tinggi Pratama yang membidangi

pengendalian frekuensi radio di lingkungan Direktorat

Jenderal dalam menetapkan Angka Kredit PFR Pemula

pangkat Pengatur Muda golongan ruang II/a sampai

dengan PFR Penyelia pangkat Penata Tk. I golongan

Page 25: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 25 -

ruang III/d dan PFR Ahli Pertama pangkat Penata

Muda golongan ruang III/a sampai dengan PFR Ahli

Muda pangkat Penata Tk. I golongan ruang III/d di

lingkungan Direktorat Jenderal Sumber Daya

Perangkat Pos dan Informatika serta melaksanakan

tugas-tugas lain yang berhubungan dengan Angka

Kredit JFPFR sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

2) Dalam melaksanakan tugas pokok, TPUK melakukan

kegiatan sebagai berikut:

a) meneliti bukti-bukti yang dipersyaratkan bagi

setiap usul penetapan Angka Kredit;

b) melakukan penilaian yang menjadi wewenangnya

terhadap DUPAK PFR yang bersangkutan; dan

c) menyampaikan hasil penilaian sebagaimana

tersebut dalam huruf b kepada Pejabat Pimpinan

Tinggi Pratama yang membidangi pengendalian

frekuensi radio di lingkungan Direktorat Jenderal

selaku Pejabat Yang Berwenang menetapkan

Angka Kredit.

3) Dalam melaksanakan tugasnya, TPUK bertanggung

jawab kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang

membidangi pengendalian frekuensi radio di instansi

masing-masing.

c. Sekretariat Tim Penilai

1) Sekretariat Tim Penilai mempunyai tugas pokok

memberikan bantuan teknis dan administrasi untuk

kelancaran pelaksanaan tugas Tim Penilai dan Pejabat

Yang Berwenang menetapkan Angka Kredit.

2) Sekretariat Tim Penilai dipimpin oleh seorang

sekretaris yang secara fungsional dijabat oleh pejabat

di bidang kepegawaian serta membawahi anggota

sekretariat.

3) Kedudukan sekretariat Tim Penilai berada pada unit

yang bertanggung jawab di bidang pembinaan

kepegawaian.

Page 26: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 26 -

4) Sekretariat Tim Penilai dibentuk dan ditetapkan

dengan keputusan Pejabat Yang Berwenang

menetapkan Angka Kredit.

5) Dalam melaksanakan tugas pokok, sekretariat Tim

Penilai melakukan kegiatan sebagai berikut:

a) menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk

penilaian Angka Kredit PFR;

b) memeriksa bahan kelengkapan dan kebenaran

administrasi usul penetapan Angka Kredit PFR;

c) menyampaikan usul penetapan Angka Kredit

kepada ketua Tim Penilai;

d) mempersiapkan dan menyelenggarakan rapat Tim

Penilai;

e) mempersiapkan dan menyampaikan PAK kepada

pimpinan unit organisasi PFR yang bersangkutan

untuk digunakan sebagai salah satu bahan

pertimbangan dalam proses penetapan Kenaikan

Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan JFPFR;

f) menyusun laporan pelaksanaan tugas Tim Penilai;

dan

g) hal-hal lain yang dipandang perlu oleh ketua Tim

Penilai sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

6) Dalam melaksanakan tugasnya, sekretaris Tim Penilai

bertanggung jawab kepada ketua Tim Penilai masing-

masing.

3. Pembentukan Tim Penilai

a. Tim Penilai dibentuk dengan persyaratan dan masa

keanggotaan sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

b. Susunan anggota Tim Penilai sebagai berikut:

1) seorang ketua merangkap anggota;

2) seorang wakil ketua merangkap anggota;

3) seorang sekretaris merangkap anggota; dan

4) paling sedikit 4 orang anggota,

dengan jumlah total anggota harus ganjil.

Page 27: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 27 -

c. Apabila jumlah anggota Tim Penilai tidak dapat dipenuhi

dari PFR maka dapat diangkat dari PNS lain yang memiliki

kompetensi untuk menilai prestasi kerja PFR.

B. Tata Kerja Tim Penilai

1. DUPAK yang dilampiri surat pernyataan melaksanakan tugas

dan bukti fisiknya, oleh Pejabat Yang Berwenang menetapkan

Angka Kredit diserahkan kepada ketua Tim Penilai untuk

menentukan 2 (dua) orang anggota yang akan melakukan

penilaian pendahuluan.

2. Masing-Masing kedua anggota sebagaimana dimaksud pada

angka 1, melakukan penilaian pendahuluan.

3. Setelah masing-masing anggota melakukan penilaian

pendahuluan, hasil penilaiannya disampaikan kepada ketua Tim

Penilai melalui sekretariat Tim Penilai.

4. Sekretariat Tim Penilai atas persetujuan ketua Tim Penilai

mengundang seluruh anggota untuk mengikuti rapat

pembahasan hasil penilaian pendahuluan.

5. Dalam rapat, Tim Penilai membahas hasil penilaian

pendahuluan.

6. Apabila seluruh anggota dapat menerima hasil penilaian

pendahuluan, maka nilai atau Angka Kredit yang diberikan

kepada PFR yang dinilai adalah hasil rata-rata dari penilaian

pendahuluan.

7. Apabila hasil penilaian pendahuluan dinilai oleh rapat kurang

wajar, ketua Tim Penilai menunjuk 2 (dua) orang anggota yang

lain untuk melakukan penilaian ulang.

8. Nilai atau Angka Kredit yang diberikan kepada PFR yang dinilai

sebagaimana dimaksud pada angka 7 adalah hasil rata-rata dari

penilaian ulang dan penilaian pendahuluan.

9. Apabila hasil penilaian ulang dinilai oleh rapat masih kurang

wajar, maka keputusan terakhir tentang nilai atau Angka Kredit

diserahkan kepada keputusan ketua Tim Penilai.

10. Hasil penilaian yang telah disetujui oleh rapat Tim Penilai

diisikan pada PAK.

11. Hasil penilaian, oleh ketua Tim Penilai diserahkan dalam bentuk

formulir kepada Pejabat Yang Berwenang menetapkan Angka

Kredit untuk ditetapkan. Formulir hasil penilaian sebagaimana

Page 28: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 28 -

contoh terlampir dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak

terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. (Masukkan form

Lampiran IX Peraturan Bersama Menteri Komunikasi dan

Informatika dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor

09/PER/M.KOMINFO/3/2007 dan Nomor 20A Tahun 2007

tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pengendali

Frekuensi Radio.)

12. PAK yang telah ditetapkan dan disahkan oleh Pejabat Yang

Berwenang menetapkan Angka Kredit sebagaimana dimaksud

pada angka 11, aslinya disampaikan kepada Kepala Badan

Kepegawaian Negara, serta dibuatkan tembusannya sebanyak 6

(enam) rangkap disampaikan kepada:

a) 1 (satu) rangkap untuk PFR yang bersangkutan;

b) 1 (satu) rangkap untuk pimpinan unit PFR yang

bersangkutan;

c) 1 (satu) rangkap untuk sekretaris Tim Penilai;

d) 1 (satu) rangkap untuk Pejabat Yang Berwenang

menetapkan Angka Kredit;

e) 1 (satu) rangkap untuk Kepala Biro Kepegawaian dan

Organisasi; dan

f) 1 (satu) rangkap untuk pejabat lain yang dianggap perlu

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

13. Rapat Tim Penilai dianggap sah, apabila anggota Tim Penilai

yang hadir paling sedikit 3 (tiga) orang, di luar 2 (dua) orang

anggota Tim Penilai pendahuluan.

C. TATA CARA PENILAIAN

1. Setiap PFR yang akan dinilai, terlebih dahulu melakukan

penilaian secara mandiri sebagaimana contoh terlampir dalam

Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Peraturan Menteri ini. (masukkan form berdasarkan Lampiran I

dan II Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara Nomor PER/27/M.PAN/5/2006 tentang Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi dan Angka Kreditnya.)

2. Hasil penilaian sebagaimana dimaksud pada angka 1 diisikan

pada formulir DUPAK sebagaimana contoh terlampir dalam

Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Peraturan Menteri ini. (masukkan form berdasarkan Lampiran

Page 29: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 29 -

IA, IB, IC, ID dan IIA, IIB, IIC Peraturan Bersama Menteri

Komunikasi dan Informatika dan Kepala Badan Kepegawaian

Negara Nomor 09/PER/M.KOMINFO/3/2007 dan Nomor 20A

Tahun 2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional

Pengendali Frekuensi Radio dan Angka Kreditnya.)

3. Angka Kredit yang sudah diisikan pada formulir DUPAK tersebut

selanjutnya disampaikan kepada kepala unit pengendalian

frekuensi radio atau kepada pimpinan unit PFR masing-masing

untuk diteliti kelengkapan dan kebenarannya.

4. Kepala unit pengendalian frekuensi radio atau pimpinan unit

PFR meneruskan DUPAK tersebut kepada:

a. Direktur Jenderal bagi JFPFR Madya, pangkat Pembina

golongan ruang IV/a sampai dengan Pembina Utama Muda,

golongan ruang IV/c;

b. Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang membidangi

pengendalian frekuensi radio pada Direktorat Jenderal

Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika, bagi:

1) JFPFR Pemula pangkat Pengatur Muda golongan ruang

II/a sampai dengan JFPFR Penyelia pangkat Penata Tk.

I golongan ruang III/d.

2) JFPFR Ahli Pertama pangkat Penata Muda golongan

ruang III/a sampai dengan JFPFR Ahli Muda pangkat

Penata Tk. I golongan ruang III/d.

5. Dalam pengusulannya DUPAK dilampiri dengan:

a. salinan sah surat keputusan terakhir tentang pengangkatan

dan pengangkatan kembali dalam JFPFR, bagi PFR yang

pernah diberhentikan;

b. salinan sah surat keputusan Kenaikan Pangkat terakhir;

c. PAK Kenaikan Pangkat dan/atau Kenaikan Jabatan

terakhir;

d. surat pernyataan tentang:

1) pendidikan formal dan diklat:

a) ijazah yang diakreditasi dan atau dilegalisir oleh

Pejabat Yang Berwenang, sesuai ketentuan yang

berlaku;

Page 30: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 30 -

b) surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan

(STTPP) yang dilegalisir oleh kepala unit diklat

setempat;

2) surat bukti kegiatan monitoring frekuensi radio;

3) surat bukti kegiatan pemeliharaan dan perbaikan

perangkat monitoring frekuensi radio;

4) surat bukti pelaksanaan tugas-tugas lain;

5) surat bukti kegiatan pengembangan profesi PFR; dan

6) surat bukti melakukan kegiatan pendukung PFR.

6. DUPAK disampaikan kepada Pejabat Yang Berwenang

menetapkan Angka Kredit sebelum batas waktu penyampaian

DUPAK berakhir.

7. Batas waktu penyampaian DUPAK pada setiap kali masa sidang

Tim Penilai sebagai berikut:

a. DUPAK yang akan diikutsertakan dalam sidang Tim Penilai

pada bulan Januari, untuk dapat diusulkan kenaikan

jabatan atau pangkat satu tingkat lebih tinggi pada bulan

April, DUPAK harus diterima oleh sekretariat Tim Penilai

paling lambat tanggal 20 November tahun sebelumnya;

b. DUPAK yang akan diikutsertakan dalam sidang Tim Penilai

pada bulan Juli, untuk dapat diusulkan kenaikan jabatan

atau pangkat satu tingkat lebih tinggi pada bulan Oktober,

DUPAK harus diterima oleh sekretariat Tim Penilai paling

lambat tanggal 20 Mei tahun berjalan.

8. Hasil penilaian disampaikan oleh:

a. TPD kepada Direktur Jenderal untuk ditetapkan Angka

Kreditnya bagi PFR Madya.

b. TPUK kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang

membidangi pengendalian frekuensi radio untuk ditetapkan

angka kreditnya bagi PFR Pelaksana Pemula pangkat

Pengatur Muda golongan ruang II/a sampai dengan PFR

Penyelia pangkat Penata Tk. I golongan ruang III/d dan PFR

Ahli Pertama pangkat Penata Muda golongan ruang III/a

sampai dengan PFR Ahli Muda pangkat Penata Tk. I

golongan ruang III/d.

9. Tabulasi hasil penilaian Angka Kredit tiap kali sidang yang

dilakukan oleh TPD atau TPUK tembusannya disampaikan

Page 31: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 31 -

kepada Sekretaris Jenderal cq. Kepala Biro Kepegawaian dan

Organisasi, sebagai salah satu bahan evaluasi dan monitoring

pemberdayaan dan pembinaan PFR oleh instansi pembina.

10. Penilaian dan penetapan Angka Kredit untuk Kenaikan Jabatan

dan/atau Kenaikan Pangkat dilakukan paling lambat 3 (tiga)

bulan sebelum periode Kenaikan Pangkat sebagai berikut:

a. untuk Kenaikan Pangkat periode April, Angka Kredit

ditetapkan paling lambat pada bulan Januari pada tahun

berjalan.

b. Untuk Kenaikan Pangkat periode Oktober, Angka Kredit

ditetapkan paling lambat pada bulan Juli pada tahun

berjalan.

D. Kriteria Penilaian

1. Untuk mendapatkan penilaian, Tim Penilai dalam melakukan

penilaian menggunakan satuan Angka Kredit yang sudah

ditetapkan untuk unsur kegiatan:

a. pendidikan formal dan diklat;

b. monitoring frekuensi radio;

c. kegiatan pemeliharaan dan perbaikan perangkat monitoring

frekuensi radio;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain;

e. pengembangan profesi PFR; dan

f. pendukung PFR.

2. Dalam unsur pengembangan profesi yang dinilai dari karya tulis

ilmiah yang berupa makalah hasil penelitian atau pengkajian

survey dan atau evaluasi di bidang PFR yang dipublikasikan

adalah:

a. sistematika;

b. teknik penulisan;

c. konsistensi pembahasan dengan judul;

d. tata bahasa;

e. ketajaman analisa;

f. kelengkapan data pendukung;

g. metodologi; dan

h. kemanfaatan.

Page 32: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 32 -

3. Penilaian kegiatan pada unsur pengembangan profesi

sebagaimana tersebut dalam angka 2 sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

Page 33: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 33 -

FORM ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL UNTUK PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN/PANGKAT PENGENDALI FREKUENSI RADIO TINGKAT AHLI

NO

UNSUR

PRESENTASE

JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG/ANGKA KREDIT

Pengendali Frekuensi Radio

Pertama

Pengendali Frekuensi

Radio Muda

Pengendali Frekuensi Radio Madya

I. UTAMA

A. Pendidikan

B. Pengendalian frekuensi radio

C. Pemeliharaan dan perbaikan

perangkat monitor frekuensi

radio

D. Pelaksanaan tugas-tugas lain

E. Pengembangan Profesi

≥ 80 %

III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c

80

120

160

240

320

440

560

II. Penunjang

Pendukung pelaksanaan kegiatan pengendali

Frekuensi Radio

≤ 20 %

20

30

40

60

80

110

140

JUMLAH

100% 100 150 200 300 400 550 700

Page 34: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 34 -

FORM ANGKA KREDIT KUMULATIF UNTUK PENYESUAIAN BAGI JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO TINGKAT TERAMPIL

NO

GOLONGAN RUANG

STTB/IJAZAH ATAU YANG

SETINGKAT

ANGKA KREDIT DAN MASA KEPANGKATAN

KURANG 1 TAHUN 1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN/LEBIH

1 2 3 4 5 6 7 8

1 II/a SLTA/D.I 25 28 31 35 40

2 II/b SLTA/D.I/DII 40 45 50 55 60

3

II/c

SLTA/D.I/DII 60 65 70 75 80

SARJANA MUDA/DIII 60 66 72 78 80

4

II/d

SLTA/D.I/DII 80 83 87 91 100

SARJANA MUDA/DIII 80 85 90 95 100

5

III/a

SLTA/D.I/DII 100 110 120 130 150

SARJANA MUDA/DIII 100 111 122 133 150

6

III/b

SLTA/D.I/DII 150 160 170 180 190

SARJANA MUDA/DIII 150 161 172 183 200

7

III/c

SLTA/D.I/DII 200 222 244 267 290

SARJANA MUDA/DIII 200 223 247 271 295

8

III/d

SLTA/D.I/DII 300 300 300 300 300

SARJANA MUDA/DIII 300 300 300 300 300

Page 35: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

35

PENETAPAN ANGKA KREDIT

----------------------------------------- Nomor : / / /

Masa Penilaian : ...............s.d. ……………

I KETERANGAN PERORANGAN

1 N a m a

2 N I P

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat / Golongan Ruang / TMT

5 Tempat dan Tanggal Lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan Tertinggi

8 Jabatan Fungsional / TMT

9 Masa Kerja golongan

Lama

Baru

10 Unit kerja

II PENETAPAN ANGKA KREDIT L A M A B A R U JUMLAH

1 UNSUR UTAMA

A 1) Pendidikan Formal

2) Pendidikan & Pelatihan dan mendapat Surat

Tanda Tamat Pendidikan & Pelatihan (STTPP)

B Pengendalian Frekuensi Radio

C Pemeliharaan dan Perbaikan perangkat monitor

frekuensi radio

D Pelaksanaan Tugas Lain-lain

E Pengembangan Profesi

Jumlah Unsur Utama

2 UNSUR PENUNJANG PENGENDALIAN FREKUENSI

RADIO

Penunjang tugas Pengendalian frekuensi radio

Jumlah Unsur Penunjang

Jumlah Unsur Utama dan Unsur Penunjang

III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKKAN DALAM

JABATAN.............../ PANGKAT…………../ TMT...................

ASLI disampaikan dengan hormat kepada : Ditetapkan di :

Kepala BKN Up. Deputi Bidang Informasi Kepegawaian BKN Pada tanggal :

-----------------------------------------------

-----------

NIP. ……………………………………

TEMBUSAN disampaikan kepada :

1. Pengendali frekuensi Radio yang bersangkutan;

2. Pimpinan Unit Kerja yang bersangkutan;

3. Sekretaris Tim Penilai yang bersangkutan;

4. Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit;

Page 36: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 36 -

FORM RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO

TINGKAT AHLI DAN ANGKA KREDITNYA

No. Unsur Sub-unsur Butir Kegiatan Satuan hasil Angka kredit

Volume

Kegiatan

dalam 1 tahun

PELAKSANA

1 2

3 4 5 6 7 8

II. MONITORING

FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data

pendukung kegiatan

monitoring

1 Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas :

a. Semesteran Rencana 0.054 1 PFR Pertama

0.109 2 PFR Muda

0.163 3 PFR Madya

b. Bulanan Rencana 0.051 1 PFR Pertama

0.102 2 PFR Muda

0.153 3 PFR Madya

c. Mingguan Rencana 0.045 1 PFR Pertama

0.090 2 PFR Muda

0.135 3 PFR Madya

2 Menentukan perangkat monitoring dan

alat dukungnya :

Peralatan Antena Tiap Unit 0.003 1 PFR Pertama

B. Monitoring pita frekuensi 1 Memonitor Frekuensi Band VLF s/d HF :

Mengidentifikasi pengguna tanpa ijin dan

yang berijin (Identify using) Tiap Laporan 0.225 1 PFR Pertama

2 Memonitor Frekuensi Band VHF s/d EHF

:

a. Mengidentifikasi pengguna tanpa

ijin dan yang berijin (Identify using) Tiap Laporan 0.450 2 PFR Muda

b. Mengidentifikasi pelanggaran teknis

penggunaan spektrum Tiap Laporan 0.225 1 PFR Pertama

C. Monitoring frekuensi radio Memonitor Frekuensi berdasarkan

permintaan ITU :

a. Memonitor system spread spectrum Tiap Laporan 0.052 1 PFR Pertama

b. Memonitor emisi ISM Tiap Laporan 0.124 2 PFR Muda

Page 37: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 37 -

c. Memonitor untuk penyelidikan/

penelitian teknologi/ sistem

komunikasi baru

Tiap laporan 0,159 3 PFR Madya

D. Monitoring untuk penelitian

ilmiah

1 Meneliti untuk penerapan teknologi baru

:

a. Meneliti pendayagunaan spektrum

frekuensi radio Tiap laporan 0.135 3 PFR Madya

b. Meneliti pemanfaatan frekuensi

untuk peningkatan pendapatan Tiap Laporan 0.135 3 PFR Madya

c. Meneliti efisiensi dan kinerja

perangkat transmisi radio terhadap

penggunaan spektrum

Tiap Laporan 0.090 2 PFR Muda

2 Meneliti peramalan kondisi lapisan

atmosfir untuk penggunaan spektrum

frekuensi radio pada periode tertentu Tiap Laporan 0.120 3 PFR Madya

3 Meneliti untuk keperluan/ penetapan

metode baru dalam memonitor/

pengukuran spektrum frekuensi radio :

a. Meneliti standarisasi penetapan

metode pengukuran parameter

frekuensi radio

Tiap Laporan 0.135 3 PFR Madya

b. Meneliti standarisasi penetapan

metode memonitor frekuensi radio Tiap Laporan 0.090 2 PFR Muda

4 Meneliti sebab akibat kasus-kasus pada

penggunaan; gangguan; yang terjadi

dalam komunikasi radio

Tiap Laporan 0.090 2 PFR Muda

5 Pengembangan sistem monitoring Tiap Laporan 0.135 3 PFR Madya

E. Penyelidikan dan

penanganan gangguan radio

1 Menyelesaikan gangguan frekuensi radio

pada Band VHF s/d UHF Tiap Laporan 0.270 1 PFR Pertama

2 Menyelesaikan gangguan frekuensi radio

pada Band SHF s/d EHF Tiap Laporan 0.833 2 PFR Muda

F. Pengukuran kualitas

pancaran radio untuk emisi

complex multiplexing (kanal

banyak) dengan modulasi

digital/ kuantisasi

1 Mengukur parameter teknis emisi-emisi

lain Tiap Frekuensi 0.036 2 PFR Muda

2 Mengukur parameter teknis emisi data/

spread spectrum Tiap Frekuensi 0.017 1 PFR Pertama

G. Pengukuran kualitas

jangkauan pancaran radio

1 Mengukur daerah jangkauan (coverage

area) dari stasiun radio Tiap Frekuensi 0.054 1 PFR Pertama

2

Mengukur daerah pelayanan radio

(service area) Tiap Frekuensi 0.105 2 PFR Muda

Page 38: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 38 -

H. Pengukuran karakteristik

pemancar radio 1 Mengukur intermodulasi Tiap Frekuensi 0.063 3 PFR Madya

2 Pengukuran kedalaman modulasi Tiap Frekuensi 0.020 1 PFR Pertama

3 Mengukur deviasi Frekuensi Tiap Frekuensi 0.013 1 PFR Pertama

4 Mengukur konversi frekuensi Tiap Frekuensi 0.018 1 PFR Pertama

5 Mengukur penguatan Antena. Tiap Frekuensi 0.012 1 PFR Pertama

I. Pengukuran parameter

teknis dan karakteristik

sinyal/ spektrum untuk

tujuan penelitian ilmiah

Mengukur spektrum dan parameter

teknis sinyal frekuensi radio untuk

penelitian

Tiap Frekuensi 0.288 2 PFR Muda

J. Perencanaan penyelesaian

gangguan radio

1 Merencanakan tim pelaksana tugas

penanganan/ penyelesaian gangguan

radio

Tiap kegiatan 0.113 2 PFR Muda

2 Merencanakan tata cara penyelesaian

gangguan radio Tiap kegiatan 0.344 3 PFR Madya

K. Perencanaan sumber daya

operator dan perangkat

monitor

1 Merencanakan kebutuhan tenaga

operator monitoring frekuensi radio Tiap kegiatan 0.393 2 PFR Muda

2 Merencanakan kebutuhan alat bantu

dan unit perangkat monitoring frekuensi

sesuai kebutuhan

Tiap kegiatan 1.413 3 PFR Madya

L. Perencanaan observasi/

monitoring event tertentu

Merencanakan observasi/monitor

frekuensi radio pada event tertentu pada

skala :

a. Regional Tiap kegiatan 0.224 2 PFR Muda

b. Nasional/ Internasional Tiap kegiatan 0.971 3 PFR Madya

M. Perencanaan global

monitoring nasional

Merencanakan monitoring frekuensi

radio secara global/ nasional dengan

melalui lokakarya/seminar ataupun

rapat dinas lainnya

Tiap kegiatan 0.776 3 PFR Madya

N. Melaksanakan analisis dan

pengkajian hasil observasi/

monitoring frekuensi radio

1 Menganalisis hasil-hasil penanganan

gangguan radio sebagai laporan kinerja

operator/ tim untuk periode. Tiap laporan 0.243 3 PFR Madya

2 Menganalisis hasil-hasil pemeriksaan

statiun radio (check on the sport) untuk

validasi dan tertib teknik.

Tiap laporan 0.134 3 PFR Madya

Page 39: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 39 -

O. Rekapilasi hasil observasi/

monitoring frekuensi radio

Merekapitulasi hasil-hasil monitor

frekuensi radio menyeluruh Tiap laporan 0.206 2 PFR Muda

P. Pengkajian kemajuan

operasional monitoring

frekuensi radio

Mengkaji kemajuan operasional stasiun

monitoring frekuensi radio dari aspek

kuantitas, kualitas, hukum dan manfaat

makro

Tiap laporan 2.311 3 PFR Madya

III. PEMELIHARAAN DAN

PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI

RADIO

A. Persiapan Menyusun jadwal perawatan dan

menyusun peta kerja rutin Tiap Laporan 0.028 2 PFR Muda

B. Pemeliharaan/ perawatan

sistem perangkat monitor

frekuensi radio

1 Menganalisa dan mengevaluasi hasil test

kondisi perangkat penerima. Tiap Unit 0.041 1 PFR Pertama

2 Memuat laporan hasil maintenance

sistem perangkat monitor frekuensi

radio.

Tiap Laporan 0.044 1 PFR Pertama

C. Pemeliharaan/ perawatan

perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

1 Menganalisa dan mengevaluasi hasil test

kondisi perangkat DF/ADF Tiap Unit 0.043 2 PFR Muda

2 Membuat laporan hasil maintenance

system perangkat Radio Pencari Arah

(RDF)

Laporan 0.031 1 PFR Pertama

D. Pemeliharaan/ perawatan

perangkat/ unit sistem

perekam

Memeriksa dan mengetest kelayakan

operasi sistem operasional dan sistem

instalasi

Tiap Unit 0.058 2 PFR Muda

F. Pemeliharaan/ perawatan

perangkat ukur dan

pendukung parameter

teknis frekuensi radio

1 Memeriksa elemen pendukung sistem

operasi alat ukur piranti

lunak/program/aplikasi

Tiap Unit 0.034 1 PFR Pertama

2 Melaporkan hasil maintenance alat ukur

dan pendukungnya Tiap Laporan 0.031 1 PFR Pertama

3 Mengawasi kinerja perangkat monitoring

dalam kegiatan operasi monitor. Laporan 0.045 1 PFR Pertama

0.090 1 PFR Pertama

G. Pemeliharaan/ perawatan

alat bantu monitor

frekuensi radio

Melakukan maintenance perangkat filter

/ LPF/BPF/HPF/ Rejection Filter. Tiap Unit 0.053 2 PFR Muda

H. Pemeliharaan/ perawatan

perangkat sistem

komputerisasi

Memelihara sistem komputer aplikasi/

simulasi program piranti lunak/software Tiap Unit 0.035 1 PFR Pertama

I. Pemeliharaan dan

perawatan perangkat sistem

1 Merawat dan memperbaiki

jaringan/network transmisi satelit Tiap Unit 0.043 2

PFR Muda

Page 40: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 40 -

transmisi satelit (V-SAT) 2

Membuat laporan hasil maintenance

transmisi satelit Tiap Unit 0.027 1 PFR Pertama

J. Mengidentifikasi perbaikan

perangkat monitor beserta

kelengkapan dan

mengujinya

Memperbaiki sistem kerja perangkat

Software / piranti lunak Tiap Unit 0.062 1 PFR Pertama

K. Kalibrasi Spesifikasi teknik Melakukan kalibrasi perangkat radio

monitoring Tiap Unit 0.113 1 PFR Pertama

PELAKSANAAN TUGAS-

TUGAS LAIN

L. Lain-lain 1 Menjadi saksi ahli di Pengadilan Negeri Tiap Kali 0.105 1 PFR Pertama

0.210 2 PFR Muda

0.314 3 PFR Madya

2 Memberi analisis atau saran teknis

kepada pengguna agar tidak terjadi

gangguan frekuensi radio

Tiap Kali 0.113 1 PFR Pertama

0.225 2 PFR Muda

Page 41: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 41 -

FORM RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO

TINGKAT TERAMPIL DAN ANGKA KREDITNYA

No. Unsur Sub-unsur Butir Kegiatan Satuan Hasil Angka

Kredit

Pelaksana

1 2 3 4 5 6 7

I. PENDIDIKAN A. Pendidikan Sekolah dan memperoleh

Ijazah/gelar

1 Diploma III Ijazah 60 Semua Jenjang

2 Diploma II Ijazah 40 Semua Jenjang

3 SMU/SMK Ijazah 25 Semua Jenjang

B. Pendidikan dan pelatihan fungsional di

bidang pengendalian frekuensi radio serta

memperoleh surat tanda tamat pendidikan

dan pelatihan (STTPP)

1 Lamanya lebih dari 960 jam Sertifikat 15 Semua Jenjang

2 Lamanya antara 641 – 960 jam Sertifikat 9 Semua Jenjang

3 Lamanya 481 – 640 jam Sertifikat 6 Semua Jenjang

4 Lamanya 161 – 480 jam Sertifikat 3 Semua Jenjang

5 Lamanya 81 – 160 jam Sertifikat 2 Semua Jenjang

6 Lamanya 30 – 80 jam Sertifikat 1 Semua Jenjang

C. Pendidikan dan pelatihan Prajabatan serta

memperoleh sertifikat

Pendidikan dan pelatihan Prajabatan

Tingkat II

Sertifikat 2 -

II. MONITORING

FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

monitoring

1 Menyusun rencana kerja dan

pembagian tugas:

a. Semesteran

Rencana

0.016 PFR. Pelaksana Pemula

0.022 PFR Pelaksana

0.054 PFR Pelaksana Lanjutan

Page 42: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 42 -

0.109 PFR Penyelia

b. Bulanan Rencana 0.015 PFR Pelaksana Pemula

0.020 PFR Pelaksana

0.051 PFR Pelaksana Lanjutan

0.102 PFR Penyelia

c. Mingguan Rencana 0.014 PFR Pelaksana Pemula

0.018 PFR Pelaksana

0.045 PFR Pelaksana Lanjutan

0.090 PFR Penyelia

2 Mengumpulkan data Frekuensi secara:

a. Langsung

Tiap Paket 0.006 PFR Pelaksana

b. Tidak langsung Tiap Paket 0.015 PFR Pelaksana Lanjutan

3 Menentukan perangkat monitoring dan

alat dukungnya:

Peralatan Monitor

Tiap Unit 0.005 PFR Penyelia

4 Meyiapkan peralatan pencari arah (Radio

Direction Finder) beserta alat

dukungnya:

a. Perangkat RDF

Tiap Unit 0.001 PFR Pelaksana Pemula

b. Perangkat antena Radio Pencari Arah

(RDF)

Tiap Unit 0.065 PFR Pelaksana

5 Menyiapkan peralatan ukur parameter

frekuensi radio

Tiap Unit 0.060 PFR Pelaksana

6 Menyiapkan peralatan rekam/recorder Tiap Unit 0.041 PFR Pelaksana Pemula

7 Memasang perangkat monitoring dan

alat dukungnya dan melakukan test

kondisi perangkat serta alat dukungnya

Tiap Unit 0.006 PFR Pelaksana

8 Memasang perangkat pencari arah

(RDF) beserta alat dukungnya dan

melakukan test kondisi perangkat

Tiap Unit 0.011 PFR Pelaksana Lanjutan

9 Memasang peralatan ukur parameter

teknis frekuensi radio

Tiap Unit 0.069 PFR Pelaksana

Page 43: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 43 -

10 Memasang peralatan rekam/recorder Tiap Operasi 0.063 PFR Pelaksana

B. Monitoring pita frekuensi 1 Memonitor Frekuensi Band VLF s/d HF:

a. Memonitor kepadatan pendudukan

spectrum (Spectrum occupancy)

Tiap Laporan 0.225 PFR Pelaksana Lanjutan

b. Mengindentifikasi

pelanggaran teknis penggunaan

spektrum

Tiap Laporan 0.450 PFR Penyelisa

C. Monitoring frekuensi radio 1 Memonitor Frekuensi berdasarkan

permintaan ITU:

a. Memonitor Band frekuensi pada

alokasi dinas-dinas radio

Tiap Laporan 0.017 PFR Pelaksana

b. Memonitor komunikasi selular dan

trunking system

Tiap Laporan 0.069 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Memonitor frekuensi radio berdasarkan

permintaan instansi dan Badan Usaha

tertentu:

a. Memonitor kondisi frekuensi

tertentu

Tiap Laporan 0.019 PFR Pelaksana

b. Memonitor untuk penyelidikan

gangguan radio dan permasalahan

komunikasi radio

Tiap Laporan 0.058 PFR Pelaksana Lanjutan

c. Memonitor untuk mengetahui

kualitas pancaran dan daerah

jangkauan stasiun radio tertentu

Tiap Laporan 0.135 PFR Penyelia

d. Memonitor kualitas jangkauan radio Tiap Laporan 0.055 PFR Pelaksana Lanjutan

e. Memonitot kualitas dan kuantitas

stasiun radio untuk emisi spesifik

Tiap Laporan 0.101 PFR Penyelia

D. Monitoring frekuensi radio pada peristiwa

tertentu

1 Memonitor (termasuk pengukuran

parameter teknis sinyal) selama

peristiwa berlangsung

Tiap Laporan 0.083 PFR Penyelia

2 Memonitor pendiaman radio (radio

silent) pada Band frekuensi tertentu

Tiap Laporan 0.032 PFR Pelaksana

Page 44: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 44 -

E. Penerimaan dan Penyampaian hasil

klaim/pengaduan gangguan radio

1

2

Menerima berkas pengaduan dan

permohonan penyelesaian gangguan

radio (frequency clearance)

Tiap Surat 0.001 PFR Pelaksana Pemula

Menyampaikan hasil akhir penanganan

gangguan radio kepada klien/pemakai

berijin

Tiap Surat 0.007 PFR Pelaksana Pemula

3 Merekaptulasi dan mengumpulkan data

hasil penanganan gangguan radio

Tiap Laporan 0.013 PFR Pelaksana

F. Penyelidikan dan penanganan gangguan

radio

Menyelesaikan gangguan frekuensi radio pada

Band VLF s/d HF

Tiap Laporan 1.117 PFR Penyelia

G. Pengukuran kualitas pancaran radio untuk

emisi single carrier/non multipiexing dengan

modulasi analog

1 Mengukut parameter teknis emisi A3E Tiap Frekuensi 0.011 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Mengukur parameter teknis emisi F3E Tiap Frekuensi 0.012 PFR Pelaksana Lanjutan

3 Mengukur parameter teknis emisi single

side band (SSB)

Tiap Frekuensi 0.026 PFR Penyelia

4 Mengukur parameter teknis emisi-emisi

lain (A1A,A2A)

Laporan 0.011 PFR Penyelia

H. Pengukuran kualitas pancaran radio untuk

emisi complex multiplexing (kanal banyak)

dengan modulasi digital/kuantisasi

Mengukur parameter teknis emisi F1B, F7B,

F1C

Tiap Frekuensi 0.035 PFR Penyelia

I. Pengukuran karakteristik pemancar radio 1 Mengukur daya pancar (power) Tiap Frekuensi 0.013 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Mengukur harmonisa Tiap Frekuensi 0.008 PFR Pelaksana

3 Mengukur redaman kabel Tiap Frekuensi 0.006 PFR Pelaksana

J. Pengukut kualitas pancaran radio siaran

dan jaringan

1 Mengukut parameter teknis sinyal

stasiun radio siaran:

Page 45: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 45 -

a. Stasiun Radio Gelombang

AM/MW/SW

Tiap Frekuensi 0.011 PFR Penyelia

b. Stasiun Radio Gelombang FM/WFM Tiap Frekuensi PFR Pelakasana Lanjutan

K. Pengukuran kualitas pancaran stasiun

televise dan jaringan

1 Mengukur kualitas/parameter teknis

sinyal Audio Stasiun Televisi dan Video

Tiap Frekuensi 0.070 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Mengukut karakteristik dan parameter

teknis sistem jaringan stasiun siaran

televisi

Tiap Frekuensi 0.067 PFR Penyelia

L. Pengukuran koordinat dan ketinggian lokasi

monitor

1 Mengukur koordinat dan ketinggian

posisi stasiun/lokasi monitor

Tiap Lokasi 0.001 PFR Pelaksana

2 Mengukur jarak antara obyek monitor

dan lokasi monitor serta antara lokasi

tertentu

Tiap Lokasi 0.002 PFR Pelaksana

III

PEMELIHARAAN DAN

PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI

RADIO

A.

Persiapan

1 Menyiapkan buku pegangan dan

skematik diagram perangkat yang akan

diperbaiki/ dirawat Paket 0,003

PFR Pelaksana

2 Menyiapkan alat bantu kerja

Tiap Paket 0,003 PFR Pelaksana

3 Menyiapkan ruangan kerja/bengkel

beserta kelengkapannya. Tiap Paket 0,003

PFR Pelaksana

4 Menyiapkan suku cadang/ modul/ unit

perangkat yang akan digunakan Tiap Paket 0,005

PFR Pelaksana

5 Menyiapkan perangkat dan bahan/

material untuk instalasi perangkat/ alat

kerja bengkel/ performance test

Tiap Paket 0,003

PFR Pelaksana Pemula

6 Mengumpulkan dan mengolah data Tiap Paket 0,005 PFR Pelaksana

Page 46: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 46 -

informasi kondisi perangkat/ unit

B.

Pemeliharaan/ perawatan sistem perangkat

monitoring frekuensi radio

1 Memeriksa dan mengetest kondisi fisik

sistem operasional dan sistem instalasi

sesuai ketentuan

Tiap Unit 0,012 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Menghitung jam kerja perangkat/

sistem Tiap Laporan 0,003 PFR Pelaksana Pemula

3 Memeriksa kondisi fisik sistem jaringan

penerima radio monitor frekuensi Tiap Unit 0,016 PFR Pelaksana Lanjutan

4 Mengetest kondisi operasional

perangkat penerima secara keseluruhan

Tiap Unit Perangkat 0,015 PFR Pelaksana

5 Melakukan inspeksi (check up) pada

instalasi sistem integrasi antar

penerima dengan aplikasi sistem terkait

Tiap Unit 0,078 PFR Penyelia

6 Men-set up dan setting rangkaian

penerima dengan assesorisnya sesuai

fungsinya

Tiap Unit Perangkat

0,079 PFR Penyelia

7 Menganalisa dan mengevaluasi hasil

test kondisi perangkat penerima:

a. Penerima langsung

Tiap Unit 0.074 PFR Penyelia

C. Pemeliharaan/ perawatan perangkat sistem

radio pencari arah dan lokasi

1 Memeriksa dan mengetest kondisi fisik

sistem operasional dan sistem instalasi

sesuai ketentuan

Tiap Unit 0,039 PFR Pelaksana Lanjutan

2 Mengukur dan mengetest lapangan

penyimpangan kinerja perangkat RDF

(round test)

Tiap Unit 0.097 PFR Penyelia

3 Mengetest kelayakan operasi sistem

radio penghubung (link) antar stasiun

pencari arah

Tiap Unit 0.038 PFR Pelaksana Lanjutan

4 Menginspeksi (check up) pada instalasi

antena RDF dan antena komunikasi

penghubung (link)

Tiap Unit 0.013 PFR Pelaksana

Page 47: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 47 -

5 Menyetel display pada sistem

monitor ADF sesuai fungsinya Tiap Unit 0.074 PFR Penyelia

D. Pemeliharaan/ perawatan perangkat/ unit

sistem perekam

1 Menyimpan piranti hasil rekaman

sesuai ketentuan

Tiap Unit 0.002 PFR Pelaksana Pemula

2 Melaporkan hasil maintenance

perangkat/unit sistem perekam Laporan 0.045 PFR Pelaksana Lanjutan

E. Pemeliharaan/ perawatan perangkat sistem

komunikasi radio

1 Memeriksa kondisi fisik sistem

operasional sesuai ketentuan/prosedur,

untuk jenis komunikasi radio

Tiap Unit 0.011 PFR Pelaksana Pemula

2 Melaporkan hasil maintenance sistem

perangkat radio komunikasi Laporan 0.022 PFR Pelaksana Lanjutan

F.

Pemeliharaan/ perawatan perangkat ukur

dan pendukung parameter teknis frekuensi

radio

1 Memeriksa kondisi fisik sistem

operasional dan test fungsi perangkat

sesuai peruntukannya

Tiap Unit 0.005 PFR Pelaksana Pemula

2

Memeriksa elemen pendukung sistem

operasi alat ukur piranti keras/

mekanis

Tiap Unit 0.010

PFR Pelaksana

3 Mengawasi kinerja perangkat

monitoring dalam kegiatan operasi

memonitor

Tiap Laporan

0,014

PFR Pelaksana Pemula

0,018

0,045

0,090

G. Pemeliharaan/ perawatan perangkat catu

daya/ power supply

1 Memeriksa kondisi fisik sistem

operasional dan sistem instalasi sesuai

ketentuan

Tiap Unit 0,008 PFR Pelaksana Pemula

0,011 PFR Pelaksana

0,026 PFR Pelaksana Lanjutan

0,053 PFR Penyelia

2 Mengetest kelayakan operasi perangkat

sesuai ketentuan

Tiap Unit 0,056 PFR Penyelia

Page 48: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 48 -

3 Memeriksa dan meng+G137:M137ukur

system UPS :

a. Memeriksa

conventer/invventer

Tiap Unit Tiap Unit 0,012

b. Memeriksa dan mengukur accu Tiap Unit Tiap Unit 0,001

c. Memeriksa jaringan dan instalasi

daya Tiap Unit Tiap Unit 0,016

4

Memeriksa dan merawat generator set:

a. Perawatan rutin

Tiap Unit 0,012 PFR Pelaksana

b. Perawatan berkala

Tiap Unit 0,026 PFR Pelaksana Lanjutan

5 Melaporkan hasil maintenance alat

bantu monitor frekuensi radio Laporan 0,035 PFR Penyelia

H. Pemeliharaan/ perawatan alat bantu monitor

frekuensi radio

1 Merawat dan memelihara antena

penerima dan pendukungnya

Tiap Unit 0,007 PFR Pelaksana Pemula

2 Merawat perangkat sistem penentu

posisi/ koordinat Tiap Unit 0,002 PFR Pelaksana

3 Merawat alat

cetak/printer/plotter/scanner Tiap Unit

0,006

PFR Pelaksana

4 Merawat Low Noise Amplifier (LNA) dan

penunjangnya Tiap Unit 0,011 PFR Pelaksana Lanjutan

5 Melaporkan hasil maintenance alat

bantu monitor frekuensi radio Laporan 0,035 PFR Penyelia

I. Pemeliharaan/ perawatan perangkat sistem

komputerisasi

1 Memelihara sistem komputer data base

monitoring :

a. Piranti Lunak/ Software Tiap Unit 0,014 PFR Pelaksana

b. Piranti Keras / Hardware Tiap Unit 0,011 PFR Pelaksana

2 Memelihara sistem komputer aplikasi/

simulasi program piranti keras/

hardware

Tiap Unit 0,028 PFR Pelaksana Lanjutan

Page 49: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 49 -

J. Memelihara dan merawat perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

1 Merawat sistem instalasi antenna

parabolic

Tiap Unit 0,023

PFR Pelaksana Lanjutan

2 Merawat modem/ router Tiap Unit 0,009 PFR Pelaksana

K. Identifikasi kerusakan, kelainan dan

gangguan teknis (troubleshooting) pada

perangkat monitoring frekuensi radio

Mengidentifikasi modul/ bagian/

komponen yang mengalami kerusakan

Tiap Unit 0,095 PFR Penyelia

L. Perbaikan perangkat monitor beserta

kelengkapannya dan mengujinya

1 Perbaikan sederhana

Tiap Unit 0,008 PFR Pelaksana

2 Memperbaiki sistem kerja perangkat

keras/ hardware Tiap Modul 0,115 PFR Penyelia

3 Membuat laporan hasil perabaikan

perangkat monitoring frekuensi radio Tiap laporan 0,041 PFR Pelaksana Lanjutan

M.

Perbaikan generator set dan UPS

1 Memperbaiki dan memelihara generator

set

Tiap Unit 0,014 PFR Pelaksana Pemula

2 Memperbaiki AVR Tiap Unit 0,045 PFR Pelaksana Lanjutan

3 Memperbaiki dinamo/ mengganti

brush/ sepatu sikat/ slip ring Tiap Unit 0,018 PFR Pelaksana

4 Memperbaiki modul genset Tiap Unit 0,090 PFR Penyelia

5 Memperbaiki secara keseluruhan/over

haul genset dan kelengkapannya Tiap Unit 0,270 PFR Penyelia

6 Memperbaiki panel control listrik Tiap Unit 0.014 PFR Pelaksana Pemula

7 Membuat laporan hasil perbaikan

genset dan kelengkapannya Laporan 0,062 PFR Penyelia

N. Perbaikan alat pendukung/ penunjang

operasional monitoring frekuensi radio

1 Memperbaiki sistem antenna penerima

Tiap Unit 0,014 PFR Pelaksana

2 Memperbaiki tower/ tiang sistem

antenna Tiap Unit 0,019 PFR Pelaksana Pemula

3 Membuat laporan hasil perbaikan alat

dukung operasi monitoring frekuensi

Laporan 0,043 PFR Pelaksana Lanjutan

Page 50: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 50 -

radio

O. Performance test

Menguji kinerja alat per-semester

Tiap Unit 0,187 PFR Penyelia

P. Kalibrasi spesifikasi teknik Membuat laporan hasil kalibrasi spesifikasi

teknik perangkat monitoring

Tiap Laporan 0,135 PFR Penyelia

IV PELAKSANAAN TUGAS-

TUGAS LAIN

1 Menjadi saksi ahli di Pengadilan Negeri

Tiap Kali

0,135 PFR Pelaksnana

0,105 PFR Pelaksana Lanjutan

0,210 PFR Penyelia

2 Memberi analisis atau saran teknis

kepada pengguna agar tidak terjadi

gangguan frekuensi radio

Tiap Kali 0,225 PFR Penyelia

Page 51: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 51 -

FORM DUPAK PENGENDALI FREKUENSI RADIO TERAMPIL DAN AHLI

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI PELAKSANA PEMULA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh

ijazah/gelar

Page 52: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 52 -

1

Sarjana Muda/Akademi/Diploma III

2

Diploma II

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan

dan Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1.

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. mingguan

2.

Menyiapkan perangkat pencari arah

(Radio Direction Finder) beserta alat

dukung Perangkat RDF

3 Menyiapkan peratatan rekam/recorder

4

Menerima berkas pengaduan dan

permohonan penyelesaian gangguan radio

(frequency clearence)

Page 53: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 53 -

5

Menyampaikan hasil akhir penanganan

gangguan radio kepada klien/pemakai

berizin.

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. PERSIAPAN

Menyiapkan perangkat dan bahan/material

untuk instansi perangkat/alat kerja

bengkel/performance test

B.

Pemeliharaan/perawatan sistem perangkat

monitor frekuensi radio

Menghitung jam kerja perangkat/sistem

C.

Pemeliharaan/perawatan perangkat/unit sitem

perekam

Menyimpan piranti hasil rekaman sesuai

ketentuan

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem

komunikasi radio

Memeriksa kondisi fisik sistem operasional

sesuai ketentuan/prosedur untuk jenis

komunikasi radio

E.

Pemeliharaan/perawatan perangkat ukur dan

pendukung parameter teknis frekuensi radio

1.

Memeriksa kondisi fisik sistem

operasional dan test fungsi perangkat

sesuai peruntukannya

2. Mengawasi kinerja perangkat monitor

dalam kegiatan operasi monitor

F. Pemeliharaan/perawatan perangkat catu

daya/power supply

1

Memeriksa kondisi fisik sistem

operasional dan test fungsi perangkat

sesuai peruntukannya

2 Memeriksa dan mengukur accu system

UPS

G. Pemerilharaan/perawatan alat bantu monitor

frekuensi radio

Merawat dan memelihara antenna penerima

dan pendukungnya

H. Perbaikan senerator set dan UPS

1 Memperbaiki dan memelihara generator

set

2 Memperbaiki panel control listrik

Page 54: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 54 -

I. Perbaikan alat pendukungl penunJanl

operaslonal pemantauan frekuensl radio

Memperbaikl tower/tiang sistem antenna.

IV. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis/karya ilmiah di

bidang bidang teknik produksi, penyiaran

dan layanan media baru

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yams diterbitkan

dan dledarkan secara nasl0nal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh

LIPI

2

Membuat karya tuLls I karya itmiah hasH

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipubtikasikan :

2

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil

gagasan sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan

dan diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh

LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan :

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5

M.embuat karya tulis I karya itmiah

populer yang disebartuaskan melalui

media masa

6

Membuat karya tulis/karya Hmiah

berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil

gagasan sendiri yang disampaikan dalam

pertemuan ilmiah

B

Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya

ilmiah yang dipublikasikan:

Page 55: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 55 -

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh

LIPI

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A.

Pengajar/pelatih dl bidang pengendalian

frekuensi radio ~ngajar atau melatih pada

pendidikan dan pelatihan pegawai

Pengajar/pelatih dl bidang pengendalian

frekuensi radio ~ngajar atau melatih pada

pendidikan dan pelatihan pegawai

B. Peran serta dalam

seminar/lokakarya/konfrensi

Mengikuti seminar/lokakarya/konfrensi

sebagai:

1 Pemrasaran

2 Moderator/pembahas/narasumber

3. Peserta

C. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat Internasional/nasional sebagai:

1. Pengurus aktif

2. Anggota aktif

D.

Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi

Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi

Radio secara aktif

Page 56: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 56 -

E. Perolehan Piagam Kehormatan

Memperoleh pernghargaan/tanda jasa

Satya Lencana Karya Satya

1. 30 (tiga puluh tahun)

2. 20 (dua puluh tahun)

3. 10 (sepuluh tahun)

F. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya yang

tidak sesuai dengan bidang tugas

D.II/D.III/D.IV/S.I

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

1 2 3 4 5 6 7 8

Page 57: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 57 -

Butir Kegiatan jenjang jabatan di atas/di bawah *)

*) Dicoret yang tidak perlu

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

Page 58: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 58 -

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

Page 59: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 59 -

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 60: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 60 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI PELAKSANA PELAKSANA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Sarjana Muda/Akademi/Diploma III

2 Diploma II

Page 61: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 61 -

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. Mingguan

2. Mengumpulkan data frekuensi secara

langsung

3

Mempersiapkan peralatan pencari arah (Radio

Direction Finder) beserta perangkat antena

Radio Pencari Arah (RDF).

4 Menyiapkan peralatan ukur parameter teknis

frekuensi radio

5

Memasang perangkat monitoring dan alat

dukungnya dan melakukan tes kondisi

perangkat.

Page 62: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 62 -

6

Memasang alat ukur parameter teknis

frekuensi radio.

7 Memasang peralatan rekam/recorder.

B Pemantauan pita frekuensi

Memantau kepadatan pendudukan spektrum

(Spectrum occupancy) pada Band VHF s/d EHF

C

Pemantauan frekuensi radio

1

Memantau frekuensi berdasarkan permintaan

ITU :

Memantau Band frekuensi pada alokasi dinas-

dinas radio

2

Memantau frekuensi radio berdasarkan

permintaan instansi dan badan usaha tertentu

:

Memantau kondisi frekuensi tertentu

D Pemantauan frekuensi radio pada peristiwa

tertentu

Memantau pendiaman radio (radio silent) pada Band

frekuensi tertentu

E Penerimaan dan penyampaian hasil klaim/

pengaduan gangguan radio

Merekapitulasi dan mengumpulkan data hasil

penanganan gangguan radio

F

Pengukuran karakteristik pemancar radio

1 Mengukur koordinat dan ketinggian posisi

stasiun/lokasi monitor

2 Mengukur jarak antara obyek monitor dan

lokasi monitor serta antara lokasi tertentu

G Pengukuran koordinat dan ketinggian lokasi monitor

1 Mengukur koordinat dan ketinggian posisi

stasiun/lokasi monitor

2 Mengukur jarak antara obyek monitor dan

lokasi monitor serta antara lokasi tertentu

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. PERSIAPAN PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN

1

Menyiapkan buku pegangan dan skematik

diagram perangkat yang akan

diperbaiki/dirawat

2 Menyiapkan alat bantu kerja.

Page 63: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 63 -

3 Menyiapkan ruangan kerja/bengkel beserta

kelengkapannya.

4 Menyiapkan suku cadang/modul/unit

perangkat yang akan digunakan.

5 Mengumpulkan dan mengolah data informasi

kondisi perangkat / unit.

B.

Pemeliharaan/perawatan sistem perangkat

monitor frekuensi radio

Mengetest kondisi operasional perangkat penerima

secara keseluruhan

C.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

Menginspeksi (check up) pada instalasi antena RDF

dan antenna komunikasi penghubung (link)

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat ukur dan

pendukung parameter teknis frekuensi radio

1 Memeriksa elemen pendukung sistem operasi

alat ukur piranti keras/mekanis

2 Mengawasi kinerja perangkat monitor dalam

kegiatan operasi pemantauan

E. Pemeliharaan/ perawatan perangkat catu daya/

power supply

1. Memeriksa kondisi fisik sistem operasional

dan sistem instalasi sesuai ketentuan

2. Memeriksa dan mengukur converter/inverter

system UPS

3. Memeriksa dan merawat secara rutin

generator set

F. Pemeliharaan/ perawatan alat bantu monitor

frekuensi radio

1. Merawat perangkat sistem penentu

posisi/koordinat

2. Merawat alat cetak/printer/plotter/scanner

G. Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem

komputerisasi

Memelihara sistem computer data base

pemantauan:

a. Piranti lunak/software

b. Piranti keras/hardware

H. Memelihara dan merawat perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

Merawat modern/router

I. Perbaikan perangka monitor beserta

Page 64: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 64 -

kelengkapannya dan pengujiannya

Perbaikan sederhana

J. Perbaikan generator set dan UPS

Memperbaiki dinamo/ mengganti brush/ sepatu

sikat/ slip ring

K. Perbaikan alat pendukung/penunjang operasional

pemantauan frekuensi radio

Memperbaiki sistem antenna penerima

IV. Lain-lain

Sebagai saksi ahli di Pengadilan

IV. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

2

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

Page 65: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 65 -

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5 Membuat karya tulis I karya itmiah populer

yang disebartuaskan melalui media masa

6

Membuat karya tulis/karya Hmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang disampaikan dalam pertemuan

ilmiah

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Pengajar/pelatih di bidang pengendalian

frekuensi radio

Mengajar atau melatih pada pendidikan dan

pelatihan pegawai

B. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

C. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

D. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

E. Perolehan Piagam Kehormatan

Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya Lancana

Karya Satya

Page 66: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 66 -

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

F. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya yang tidak

sesuai dengan bidang tugas

D.II/ D.III/ D.IV/ S.1

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

1 2 3 4 5 6 7 8

Page 67: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 67 -

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

Page 68: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 68 -

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 69: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 69 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI PELAKSANA LANJUTAN

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Sarjana Muda/Akademi/Diploma III

2 Diploma II

Page 70: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 70 -

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. Mingguan

2. Mengumpulkan data frekuensi secara tidak

langsung

3

Memasang peralatan pencari arah (RDF)

beserta alat dukungnya dan melakuan test

kondisi perangkat.

B Pemantauan pita frekuensi

Memantau kepadatan pendudukan spektrum

(Spectrum occupancy) pada Band VHF s/d EHF

C

Pemantauan frekuensi radio

1 Memantau frekuensi berdasarkan permintaan

Page 71: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 71 -

ITU :

Memantau komunikasi slular dan trunking

system

2

Memantau frekuensi radio berdasarkan

permintaan instansi dan badan usaha tertentu

:

a. Memantau kondisi frekuensi tertentu

b. Memantau komunikasi selular dan

trunking system

D Pemantauan frekuensi radio pada peristiwa

tertentu

1 Mengukur parameter teknis emisi A3E

2 Mengukur teknis emisi F3E

3 Mengukur parameter teknis emisi-emisi lain

(A1A,A2A)

E Pengukuran karakteristik pemancar radio

Mengukur daya pancar (power)

F Pengukuran kulaitas pancaran radio siaran dan

jaringan

1 Mengukur parameter teknis sinyal stasiun

raadio siaran gelombang FM/WFM

2 Mengukur karakteristik dan parameter teknis

sistem jaringan stasun radio siaran

G Pengukuran kualitas pancaran stasiun televisi da

jaringan

Mengukur kualitas/parameter teknis sinyal

audio dan video stasiun televisi

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. Pemeliharaan/perawatan sistem peranglkat

monitor Frekuensi radio

1

Memeriksa dan mengetest kondisi fisik sistem

operasional dan sistem instalasi sesuai

ketentuan

2 Memeriksa kondisi fisik sistem jaringan

penerima radio monitor frekuensi

B.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

1

Memeriksa dan mengetest kondisi fisik sistem

operasional dan sistem instalasi sesuai

ketentuan

2

Mengetest kelayakan operasi sistem radio

penghubung (link) antar stasiun pencari arah

Page 72: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 72 -

C.

Pemeliharaan/perawatan perangkat/unit sistem

perekam

Melaporkan hasil pemeliharaan perangkat/unit

sistem perekam

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem

komunikasi radio

Melaporkan hasil pemeliharaan sistem

perangkat radio komunikasi

E. Pemeliharaan/ perawatan perangkat ukur dan

pendukung parameter teknis frekuensi radio

Mengawasi kinerja perangkat monitoring

dalam kegiatan operasi pemantauan

F. Pemeliharaan/ perawatan perangkat catu

daya/power supply

1. Memeriksa kondisi fisik sistem operasional

dan sistem instalasi sesuai ketentuan

2. Memeriksa jaringan dan instalansi daya

system UPS

3. Memeriksa dan merawat secara berkala

generator set

G. Pemeliharaan/perawatan alat bantu monito

frekuensi radio

. Merawat Low Noise Amplifier (LNA) dan

penunjangnya

H. Pemeliharaan/peraawatan perangkat sistem

komputerisasi

Memelihara sistem komputer aplikasi/smulasi

program piranti keras/hardware

I. Memelihara dan merawat perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

Merawat sistem instalasi antenna parabotic

J. Perbaikan perangkat monitor beserta

kelengkapannya dan pengujiannya

Membuat laporan hasil perbaikan perangkat

monitor frekuensi radio

K. Perbaikan generator set dan UPS

Memperbaiki AVR

L. Perbaikan alat pendukung/penunjang operasional

pemantauan frekuensi radio

Membuat laporan hasil perbaikan alat dukung

operasi pemantauan frekuesi radio

Page 73: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 73 -

IV. Lain-lain

Sebagai saksi ahli di Pengadilan

V. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

2

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5 Membuat karya tulis I karya itmiah populer

yang disebartuaskan melalui media masa

6

Membuat karya tulis/karya Hmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang disampaikan dalam pertemuan

ilmiah

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

Page 74: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 74 -

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Pengajar/pelatih di bidang pengendalian

frekuensi radio

Mengajar atau melatih pada pendidikan dan

pelatihan pegawai

B. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

C. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

D. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

E. Perolehan Piagam Kehormatan

Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya Lancana

Karya Satya

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

F. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya yang tidak

sesuai dengan bidang tugas

D.II/ D.III/ D.IV/ S.1

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

Page 75: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 75 -

1 2 3 4 5 6 7 8

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

Page 76: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 76 -

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

VI. Cataan Ketua Tim Penilai:

Page 77: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 77 -

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 78: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 78 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI PELAKSANA PENYELIA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Sarjana Muda/Akademi/Diploma III

2 Diploma II

Page 79: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 79 -

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. Mingguan

2. Mengumpulkan data frekuensi secara tidak

langsung

3

Memasang peralatan pencari arah (RDF)

beserta alat dukungnya dan melakuan test

kondisi perangkat.

B Pemantauan pita frekuensi

Memantau kepadatan pendudukan spektrum

(Spectrum occupancy) pada Band VHF s/d EHF

C

Pemantauan frekuensi radio

1 Memantau frekuensi berdasarkan permintaan

Page 80: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 80 -

ITU :

Memantau komunikasi slular dan trunking

system

2

Memantau frekuensi radio berdasarkan

permintaan instansi dan badan usaha tertentu

:

a. Memantau kondisi frekuensi tertentu

b. Memantau komunikasi selular dan

trunking system

D Pemantauan frekuensi radio pada peristiwa

tertentu

1 Mengukur parameter teknis emisi A3E

2 Mengukur teknis emisi F3E

3 Mengukur parameter teknis emisi-emisi lain

(A1A,A2A)

E Pengukuran karakteristik pemancar radio

Mengukur daya pancar (power)

F Pengukuran kulaitas pancaran radio siaran dan

jaringan

1 Mengukur parameter teknis sinyal stasiun

raadio siaran gelombang FM/WFM

2 Mengukur karakteristik dan parameter teknis

sistem jaringan stasun radio siaran

G Pengukuran kualitas pancaran stasiun televisi da

jaringan

Mengukur kualitas/parameter teknis sinyal

audio dan video stasiun televisi

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. Pemeliharaan/perawatan sistem peranglkat

monitor Frekuensi radio

1

Memeriksa dan mengetest kondisi fisik sistem

operasional dan sistem instalasi sesuai

ketentuan

2 Memeriksa kondisi fisik sistem jaringan

penerima radio monitor frekuensi

B.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

1

Memeriksa dan mengetest kondisi fisik sistem

operasional dan sistem instalasi sesuai

ketentuan

2 Mengetest kelayakan operasi sistem radio

penghubung (link) antar stasiun pencari arah

C. Pemeliharaan/perawatan perangkat/unit sistem

perekam

Page 81: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 81 -

Melaporkan hasil pemeliharaan perangkat/unit

sistem perekam

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem

komunikasi radio

Melaporkan hasil pemeliharaan sistem

perangkat radio komunikasi

E. Pemeliharaan/ perawatan perangkat ukur dan

pendukung parameter teknis frekuensi radio

Mengawasi kinerja perangkat monitoring

dalam kegiatan operasi pemantauan

F. Pemeliharaan/ perawatan perangkat catu

daya/power supply

1. Memeriksa kondisi fisik sistem operasional

dan sistem instalasi sesuai ketentuan

2. Memeriksa jaringan dan instalansi daya

system UPS

3. Memeriksa dan merawat secara berkala

generator set

G. Pemeliharaan/perawatan alat bantu monito

frekuensi radio

. Merawat Low Noise Amplifier (LNA) dan

penunjangnya

H. Pemeliharaan/peraawatan perangkat sistem

komputerisasi

Memelihara sistem komputer aplikasi/smulasi

program piranti keras/hardware

I. Memelihara dan merawat perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

Merawat sistem instalasi antenna parabotic

J. Perbaikan perangkat monitor beserta

kelengkapannya dan pengujiannya

Membuat laporan hasil perbaikan perangkat

monitor frekuensi radio

K. Perbaikan generator set dan UPS

Memperbaiki AVR

L. Perbaikan alat pendukung/penunjang operasional

pemantauan frekuensi radio

Membuat laporan hasil perbaikan alat dukung

operasi pemantauan frekuesi radio

IV. Lain-lain

Sebagai saksi ahli di Pengadilan

Page 82: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 82 -

V. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

2

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5 Membuat karya tulis I karya itmiah populer

yang disebartuaskan melalui media masa

6

Membuat karya tulis/karya Hmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang disampaikan dalam pertemuan

ilmiah

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

Page 83: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 83 -

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Pengajar/pelatih di bidang pengendalian

frekuensi radio III. C1

Mengajar atau melatih pada pendidikan dan

pelatihan pegawai

B. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

C. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

D. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

E. Perolehan Piagam Kehormatan

Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya Lancana

Karya Satya

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

F. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya yang tidak

sesuai dengan bidang tugas

D.II/ D.III/ D.IV/ S.1

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

Page 84: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 84 -

1 2 3 4 5 6 7 8

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

Page 85: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 85 -

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

Page 86: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 86 -

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 87: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 87 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO AHLI PERTAMA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Doktor (S 3)

Page 88: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 88 -

2 Pascasarjana / S2

3 Sarjana (S1) /Diploma IV

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. Mingguan

2. Menentukan perangkat monitor dan alat

dukungnya

Peralatan antena

B Pemantauan pita frekuensi

1. Pemantauan frekuensi Band VLF s/d HF :

Mengidentifikasi pengguna tanpa ijin dan yang

berijin (identify using)

Page 89: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 89 -

2. Pemantauan frekuensi Band VHF s/d EHF

Mengidentifikasi pelanggaran teknis penggunaan

spektrum

C

Pemantauan frekuensi radio

Memonitor frekeunsi berdasarkan permintaan

ITU :

Memonitor system spread spectrum

D Penyelidikan dan penanganan gangguan radio

Menyelesaikan gangguan frekuensi radio pada Band

VHF s/d UHF

E

Pengukuran kualitas pancaran radio untuk emisi

coplex multiplexing (kanal banyak) dengan

modulasi digital/ kuantisasi

Mengukur daya pancar (power)

F Pengukuran kualitas jangkauan pancaran radio

Mengukur daerah jangkauan (coverage area) dari

stasiun radio

G Pengukuran kualitas pancaran stasiun televisi da

jaringan

1 Mengukur kedalaman modulasi

2 Mengukur deviasi frekuensi

3 Mengukur konversi frekuensi

4 Mengukur penguatan antenna

H. Pengukuran karakteristik pemancar radio

Merekapitulasi hasil-hasil monitor frekuensi

radio menyeluruh

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. Pemeliharaan/perawatan sistem peranglkat

monitor Frekuensi radio

1 Menganalisa dan mengevaluasi hasil test

kondisi perangkat penerima langsung

2 Membuat laporan hasil pemeliharaan sistem

perangkat monitoring frekuensi radio

B.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

Membuat laporan hasil maintenance sistem

perangkat Radio Pencari Arah (RDF)

C.

Pemeliharaan/perawatan perangkat/unit sistem

perekam

1 Memeriksa elemen pendukung sistem operasi

alat ukur piranti lunak/program/aplikasi

Page 90: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 90 -

2 Melaporkan hasil perbaikan alat ukur dan

pendukungnya

3

Mengawasi kinerja perangkat monitoring

dalam kegiatan operasi monitor.

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem

komputerisasi

Memelihara sistem komputer aplikasi/ simulasi

program piranti lunak/ software

E. Pemeliharaan dan perawatan perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

Membuat laporan hasil pemeliharaan

transmisi satelit

F. Perbaikan perangkat monitor beserta

kelengkapannya dan mengujinya

Memperbaiki sistem kerja perangkat software/

piranti lunak

G. Kalibrasi spesifikasi teknik

Melakukan kalibrasi perangkat radio monitor

H. Lain-lain

1. Memelihara sistem komputer aplikasi/smulasi

program piranti keras/hardware

2. Memberi analisis/saran teknis kepada pengguna

agar tidak terjadi gangguan frekuensi radio

IV Lain-lain

1 Sebagai saksi ahli di Pengadilan

2 Memberi analisis/saran teknis kepada pengguna

agar tidak terjadi gangguan frekuensi radio

IV. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

Page 91: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 91 -

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5

Membuat tulisan ilmiah yang disebarluaskan

melalui media masa setiap tulisan yang

merupakan satu kesatuan

6

Menyampaikan saran berupa tinjauan,gagasan

atau ulasan ilmiah dalam pertemuan ilmiah,

setiap kali pertemuan

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

C. Penyusunan pedoman/petunjuk teknis

pengendalian frekuensi radio

1

Menyusun pedoman pengendalian frekuensi

radio yang diakui oleh Departemen

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

2

Menyusun petunjuk teknis pengendalian

frekuensi radio yang diakui oleh Departemen

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

D. Perumusan sistem pemeriksaan pengendalian

frekuensi radio

1

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai penyempurnaan dan

perbaikan

Page 92: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 92 -

2

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai pembaharuan

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

B. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

C. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

D. Perolehan Piagam Kehormatan

1 Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya

Lancana Karya Satya

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

2 Gelar Kehormatan Akademis

E. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

1. Doktor

2. Pasca Sarjana

3. Sarjana / D.IV

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

Page 93: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 93 -

1 2 3 4 5 6 7 8

Page 94: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 94 -

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

Page 95: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 95 -

NIP:

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 96: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 96 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO MUDA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

Page 97: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 97 -

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Doktor (S 3)

2 Pascasarjana / S2

3 Sarjana (S1) /Diploma IV

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

b. Bulanan

c. Mingguan

B Pemantauan pita frekuensi

Pemantauan frekuensi Band VLF s/d EHF :

Page 98: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 98 -

Mengidentifikasi pengguna tanpa ijin dan yang

berijin (identify using)

C

Pemantauan frekuensi radio

Memonitor frekeunsi berdasarkan permintaan

ITU :

Memantau emisi ISM

D Pemantauan untuk penelitian ilmiah

1. Meneliti untuk penerapan teknologi baru:

Meneliti efisiensi dan kinerja perangkat

transmisi radio terhadap penggunaan

spektrum

2.

Meneliti untuk keperluan/penetapan metode

baru dalam memonitor/pengukuran spectrum

frekuensi radio

Meneliti standarisasi peneteapan metode

memontor frekuensi radio

3. Meneliti sebab akibat kasus-kasus pada

gangguan yang terjadi dalam komunikasi radio

E Penyelidikan dan penanganan gangguan radio

Menyelesaikan gangguan frekuensi radio pada Band

SHF s/d EHF

F

Pengukuran kualitas jangkauan pancaran radio

unutk emisi coplex multiplexing (kanal banyak)

dengan modulasi digital/kuantisasi

Mengukur parameter teknis emisi-emisi lain

G Pengukuran kualitas pancaran radio

Mengukur daerah pelayanan radio (service area)

H. Pengukuran parameter teknis dan karakteristik

sinyal/spectrum untuk tujuan penelitian ilmiah

Mengukur spectrum dan parameter teknis sinyal

frekuensi radio untuk penelitian

I Penyelesaian gangguan radio

Merencanakan tim pelaksanaan operasi

penanganan/ penyelesaian gangguan radio.

J Perencanaan sumber daya operator dan perangkat

monitor:

Merencanakan kebutuhan tenaga operator

monitorinh frekuensi radio

K Perencanaan obsevasi/pantauan event tertentu

Merencanakan observasi/monitor frekuensi radio

pada event tertentu pada skala regional

L Rekaptulasi hasil observasi/monitoring frekuensi

radio

Page 99: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 99 -

Merekapitulasi hasil-hasil monitoring frekuensi

menyeluruh

III PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PERANGKAT

MONITOR FREKUENSI RADIO

A. Persiapan pemeliharaan dan perbaikan

Menyusun jadwal perawatan dan menyusun peta

kerja rutin

B Pemeliharaan/perawatan perangkat sistem radio

pencari arah dan lokasi

Menganalisa dan mengevaluasi hasil test

kondisi perangkat DF/ADF

Membuat laporan hasil maintenance sistem

perangkat Radio Pencari Arah (RDF)

C.

Pemeliharaan/perawatan perangkat/unit sistem

perekam

Memeriksa dan mengetest kelayakan operasi sistem

operasional dan sistem instalasi

D.

Pemeliharaan/perawatan perangkat ukur dan

pendukung parameter tekns frekuensi radio

Mengawasi kinerja perangkat monitoring dalam

kegiatan operasi monitor

E. Pemeliharaan/perawatan alat bantu monitor

frekuensi radio

Melakukan pemeliharaan perangkat

filter/LPF/BPF/HPF/Rejection Filter

F. Pemeliharaan dan perawatan perangkat sistem

transmisi satelit (V-SAT)

Merawat dan memperbaiki jaringan/network

transmisi satelit

G. Kalibrasi spesifikasi teknik

Melakukan kalibrasi perangkat radio monitor

H. Lain-lain

1. Memelihara sistem komputer aplikasi/smulasi

program piranti keras/hardware

2. Memberi analisis/saran teknis kepada pengguna

agar tidak terjadi gangguan frekuensi radio

IV Lain-lain

1 Sebagai saksi ahli di Pengadilan

2 Memberi analisis/saran teknis kepada pengguna

agar tidak terjadi gangguan frekuensi radio

V. PENGEMBANGAN PROFESI

Page 100: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 100 -

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5

Membuat tulisan ilmiah yang disebarluaskan

melalui media masa setiap tulisan yang

merupakan satu kesatuan

6

Menyampaikan saran berupa tinjauan,gagasan

atau ulasan ilmiah dalam pertemuan ilmiah,

setiap kali pertemuan

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

1 a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

C. Penyusunan pedoman/petunjuk teknis

pengendalian frekuensi radio

1 Menyusun pedoman pengendalian frekuensi

radio yang diakui oleh Departemen

Page 101: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 101 -

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

2

Menyusun petunjuk teknis pengendalian

frekuensi radio yang diakui oleh Departemen

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

D. Perumusan sistem pemeriksaan pengendalian

frekuensi radio

1

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai penyempurnaan dan

perbaikan

2

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai pembaharuan

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D IV)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

B. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

C. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

D. Perolehan Piagam Kehormatan

1 Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya

Lancana Karya Satya

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

2 Gelar Kehormatan Akademis

E. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

Page 102: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 102 -

1. Doktor

2. Pasca Sarjana

3. Sarjana / D.IV

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

1 2 3 4 5 6 7 8

Page 103: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 103 -

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

Page 104: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 104 -

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 105: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 105 -

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO AHLI MADYA

NOMOR :

INSTANSI : Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

Masa Penilaian:

Bulan……………. s/d bulan………. Tahun………..

I KETERANGAN PERORANGAN

1 Nama

2 NIP

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat/Golongan Ruang/TMT

5 Tempat dan tanggal lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan yang telah diperhitungkan angka kreditnya

8 Jabatan Pengendali Frekuensi Radio/ TMT

9

Masa Kerja Golongan

LAMA

BARU

10 Unit Kerja

II UNSUR YANG DINILAI

NO

UNSUR, SUB UNSUR,

DAN BUTIR KEGIATAN

ANGKA KREDIT MENURUT

INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI

LAMA BARU JUMLAH LAMA BARU JML

Page 106: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 106 -

1 2 3 4 5 6 7 8

1 UNSUR UTAMA

I PENDIDIKAN

A Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

1 Doktor (S 3)

2 Pascasarjana / S2

3 Sarjana (S1) /Diploma IV

B

Pendidikan dan Pelatihan fungsional dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan

Pelatihan (STTP)

1

Lamanya 961 jam atau lebih

2

Lamanya antara 641 s.d 960 jam

3

Lamanya antara 481 s.d 640 jam

4

Lamanya antara 161 s.d 480 jam

4

Lamanya antara 81 s.d 160 jam

5

Lamanya antara 30 s.d 80 jam

II PENGENDALIAN FREKUENSI RADIO

A. Persiapan alat dan data pendukung kegiatan

pengendalian

1

Menyusun rencana kerja dan pembagian

tugas:

a. Semesteran

Page 107: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 107 -

b. Bulanan

c. Mingguan

2. Menentukan perangkat monitor dan alat

dukungnya

B Pemantauan frekuensi radio

Memantau frekuensi berdasarkan permintaan ITU:

Memantau untuk penyelidikan/penelitian teknologi

system komunikasi baru

C

Pemantauan untuk penelitian ilmiah

1.

Meneliti untuk penerapan teknologi baru:

a. Meneliti pendayagunaan spectrum frekuensi

radio

b. Meneliti pemanfaatan frekuensi untuk

peningkatan pendapatan

2.

Meneliti peramalan kondisi lapisan atmosfir

untuk penggunaan spectrum frekuensi radio

pada periode tertentu

3.

Meneliti untuk keperluan/penetapan metode

baru dalam pemantauan/pengukuran

spectrum frekuensi radio:

Meneliti standarisasi peneteapan metode

pengukuran parameter frekuensi radio

4 Pengembangan sistem monitoring

D Pengukuran karakteristik pemancar radio

Mengukut intermodulasi

E Penyelesaian gangguan radio

1. Menyusun tata cara penyelesaian gangguan

radio

2.

Menyusun kebutuhan alat bantu dan unit

perangkat monitoring frekensi sesuai

kebutuhan.

F Perencanaan observasi/pantauan event tertentu

Merencanakan observasi/monitor frekuensi

radio pada event tertentu pada skala

nasional/internasional

G Perencanaan global monitoring nasional

Merencanakan monitoring frekuensi radio

secara global/nasional dengan melalui

lokakarya/seminar ataupun rapat dinas

lainnya

H. Analisis dan evaluasi hasil observasi/pantauan

frekuensi radio

Page 108: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 108 -

1.

Menganalisis hasil-hasil penanganan

gangguan radio sebagai laporan kinerja

operator/Tim untuk periode

2.

Menaganalisis hasil pemeriksaan stasiun radio

(check on the spot) untuk validasi dan tertib

teknik

J. Evaluasi kemajuan operasional pantauan

frekuensi radio

Mengevaluasi kemajuan operasional stasiun montor

frekuensi radui dari aspek kuantitas, kualitas,

hukum dan manfaat makro.

IV Lain-lain

1 Sebagai saksi ahli di Pengadilan

III. PENGEMBANGAN PROFESI

A

Pembuatan karya tulis / karya ilmiah dibidang

pengendalian frekuensi radio

1

Membuat karya tulis/karya ilmiah hasil

penelitian, pengkajian, survai dan/atau

evaluasi yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

dledarkan secara nasilonal

b. Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

2

Membuat karya tulis/karya itmiah hasil

penelitian, pengkajian, survei dan atau

evaluasi yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makaLah

3

membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan Hmiah hasil gagasan

sendiri yang dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

b. Dalam majaLah ilmiah yang diakui oleh LIPI

4

Membuat karya tulis/karya ilmiah berupa

tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri yang tidak dipublikasikan:

a. Dalam bentuk buku

b. Dalam bentuk makalah

5 Membuat tulisan ilmiah yang disebarluaskan

melalui media masa setiap tulisan yang

Page 109: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 109 -

merupakan satu kesatuan

6

Menyampaikan saran berupa tinjauan,gagasan

atau ulasan ilmiah dalam pertemuan ilmiah,

setiap kali pertemuan

B Penerjemahan/penyaduran buku atau karya

ilmfah bidang pengendalian frekuensi radio

Menerjemahkan/menyadur buku atau karya ilmiah

yang dipublikasikan:

1 Dalam bentuk buku yang diterbitkan dan

diedarkan secara nasional

2 Dalam majalah ilmiah yang diakui oleh LIPI

C. Penyusunan pedoman/petunjuk teknis

pengendalian frekuensi radio

1

Menyusun pedoman pengendalian frekuensi

radio yang diakui oleh Departemen

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

2

Menyusun petunjuk teknis pengendalian

frekuensi radio yang diakui oleh Departemen

Perhubungan dan diedarkan secara nasional

D. Perumusan sistem pemeriksaan pengendalian

frekuensi radio

1

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai penyempurnaan dan

perbaikan

2

Merumuskan sistem pemeriksaan

pengendalian frekuensi radio yang

mengandung nilai-nilai pembaharuan

JUMLAH UNSUR UTAMA (I S/D III)

2. UNSUR PENUNJANG

PENDUKUNG KEGIATAN PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

A. Peran serta dalam seminar/lokakarya/konferensi

Mengikuti seminar / lokakarya / konferensi sebagai:

a. Pemrasaran

b. Moderator / pembahas/nara sumber

c. Peserta

B. Keanggotaan dalam organisasi profesi

Menjadi anggota organisasi profesi di:

Tingkat internasional / nasional sebagai:

1) Pengurus aktif

2) Anggota aktif

C. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit

Page 110: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 110 -

Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

Menjadi anggota Tim Penilai Angka Kredit Jabatan

Fungsional Pengendali Frekuensi Radio secara aktif

D. Perolehan Piagam Kehormatan

1 Memperoleh penghargaan / tanda jasa Satya

Lancana Karya Satya

a. 30 (tiga puluh tahun)

b. 20 (dua puluh tahun)

c. 10 (sepuluh tahun)

2 Gelar Kehormatan Akademis

E. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

1. Doktor

2. Pasca Sarjana

3. Sarjana / D.IV

JUMLAH UNSUR PENUNJANG

1 2 3 4 5 6 7 8

Page 111: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 111 -

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

III.

LAMPIRAN PENDUKUNG DUPAK:

1

2

3

4

……………………....... , ……………………….\

NIP:

IV.

CATATAN Pejabat Pengusul:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

(jabatan)

Page 112: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 112 -

(Nama Pejabat Pengusul)

NIP:

V.

Catatan Anggota Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 …. ……………………....... , ……………………….

4 dan seterusnya

(Nama Pejabat Penilai I)

NIP:

……………………....... , ……………………….

(Nama Pejabat Penilai II)

NIP:

VI.

Cataan Ketua Tim Penilai:

1 ….

2 ….

3 ….

4 dan seterusnya

……………………....... , ……………………….

Ketua Tim Penilai,

(Nama)

NIP:

Page 113: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 113 -

FORM CONTOH PAK JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI RADIO

PENETAPAN ANGKA KREDIT

----------------------------------------- Nomor : / / /

Masa Penilaian : ...............s.d. ……………

I KETERANGAN PERORANGAN

1 N a m a

2 N I P

3 Nomor Seri KARPEG

4 Pangkat / Golongan Ruang / TMT

5 Tempat dan Tanggal Lahir

6 Jenis Kelamin

7 Pendidikan Tertinggi

8 Jabatan Fungsional / TMT

9 Masa Kerja golongan Lama

Baru

10 Unit kerja

II PENETAPAN ANGKA KREDIT L A M A B A R U JUMLAH

1 UNSUR UTAMA

A 1) Pendidikan Formal

2) Pendidikan & Pelatihan dan mendapat Surat

Tanda Tamat Pendidikan & Pelatihan (STTPP)

B Pengendalian Frekuensi Radio

C Pemeliharaan dan Perbaikan perangkat monitor

frekuensi radio

D Pelaksanaan Tugas Lain-lain

E Pengembangan Profesi

Jumlah Unsur Utama

2 UNSUR PENUNJANG PENGENDALIAN FREKUENSI

RADIO

Penunjang tugas Pengendalian frekuensi radio

Jumlah Unsur Penunjang

Jumlah Unsur Utama dan Unsur Penunjang

III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKKAN DALAM

JABATAN.............../ PANGKAT…………../ TMT...................

ASLI disampaikan dengan hormat kepada : Ditetapkan di :

Kepala BKN Up. Deputi Bidang Informasi Kepegawaian BKN Pada tanggal :

-----------------------------------------------------

-----

NIP. ……………………………………

TEMBUSAN disampaikan kepada :

1. Pengendali frekuensi Radio yang bersangkutan;

2. Pimpinan Unit Kerja yang bersangkutan;

3. Sekretaris Tim Penilai yang bersangkutan;

4. Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit;

Page 114: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 114 -

FORM PEMBERHENTIAN JABATAN FUNGSIONAL PENGENDALI FREKUENSI

RADIO

KEPUTUSAN

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

NOMOR :.....................................

TENTANG

PEMBERHTIAN DARI JABATAN PENGENDALI FREKUENSI RADIIO KARENA DIJATUHI HUKUMAN

DISIPLIN TINGKAT BERAT DAN TELAH MEMPUNYAI HUKUM TETAP/TIDAK DAPAT MENGUMPULKAN

ANGKA KREDIT YANG DITENTUKAN

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Menimbang : a. bahwa Saudara........................ NIP..............,

jabatan......................pangkat/golongan ruang.......................... terhitung mulai

tanggal ........................... telah dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat

berdasarkan keputusan pejabat yang berwenang

Nomor..........................tanggal......................../dinyatakan tidak dapat

mengumpulkan angka kredit dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak dibebaskan

sementara)

b. bahwa untuk tertib administrasi dan menjamin kualitas profesionalisme Pegawai

Negeri Sipil dalam jabatan Pengendali Frekuensi Radio, dipandang perlu

memberhentikan Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan dari jabatan Pengendali

Frekuensi Radio;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri

Spil;

3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Republik Indonesia Nomor PER/27/M.PAN/5/2006 tentang Jabatan Fungsional

Pranata Siaran dan Angka Kreditnya;

4. Peraturan Bersama Menteri Komunikasi dan Informatika dan Kepala Badan

Kepegawaian Negara Nomor 09/PER/M.KOMINFO/3/2007 dan 20A Tahun 2007

tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pengendali Frekuensi Radio

dan Angka Kreditnya;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

PERTAMA : Terhitung mulai tanggal ........................... memberhentikan dengan hormat dari

jabatan Pengendali Frekuensi Radio:

a. Nama : ...................................................

b. NIP : ...................................................

c. Pangkat/golongan ruang/TMT : ...................................................

d. Unit kerja : ...................................................

KEDUA : ...................................................…………………………………………………........ **)

KETIGA : Apabila kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan

diadakan perbaikan dan perhitungan kembali sebagaimana mestinya.

Page 115: PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA … JPFR rev... · kriteria penilaian JFPFR. III. Formasi JFPFR A. Tata Cara Perhitungan Formasi JFPFR 1. Umum a. Formasi JFPFR pada satuan

- 115 -

Asli Keputusan ini disampaikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan

untuk diketahui dan diindahkan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di .…................….

pada tanggal ....………........…

NIP.

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

REPUBLIK INDONESIA,

RUDIANTARA

TEMBUSAN :

1. Kepala Badan Kepegawaian Negara/Kantor Regional BKN yang

bersangkutan; *)

2. Kepala Biro Kepegawaian Kementerian Komunikasi dan Informatika;

3. Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit;

4. Kepala Kantor Pelayan Perbendaharaan Negara;

5. Pejabat Instansi lain yang berkepentingan;

6. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara yang bersangkutan;

7. Pejabat lain yang dianggap perlu.

*) Coret yang tidak perlu.

**) Diisi apabila ada penambahan diktum yang dianggap perlu.