PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI PARKIR …karyailmiah.narotama.ac.id/files/IMPLEMENTASI METODE...
Transcript of PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI PARKIR …karyailmiah.narotama.ac.id/files/IMPLEMENTASI METODE...
IMPLEMENTASI METODE FAST DALAM PENGEMBANGAN SISTEM PENGISIAN PULSA MENGGUNAKAN GOOGLE TALK
Furhan Muhaidin1, Awalludiyah Ambarwati2, Indri Sudanawati Rozas3
1,2,3Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Narotama [email protected], [email protected], [email protected].
ABSTRAK
Terminal Pulsa merupakan distributor pengisian pulsa elektrik all operator di kota Surabaya. Terminal Pulsa masih menggunakan media internet Host to Host (H2H) dan Short Message Services (SMS) untuk pengisian pulsa. Masalah sering terjadi ketika trafik internet tidak stabil, sehingga membutuhkan backup internet. Selain itu masalah SMS yang pending atau tidak sampai ke pelanggan, menyebabkan tingginya biaya SMS karena harus mengulang-ulang SMS.
Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem aplikasi pengisian pulsa menggunakan Google Messanger (G-talk) dengan penerapan Metode FAST dalam pengembangan sistem pengisian pulsa di Terminal Pulsa. Keunggulan metode FAST yakni cukup fleksibel untuk berbagai jenis proyek dan strategi pengembangan sistem. Aplikasi ini dibuat menggunakan bahasa pemprograman PHP, database MySQL, dan Java applet sebagai modul gateway sehingga pengontrolan akses bisa dilakukan disemua tempat.
Hasil dari penelitian ini adalah implementasi FAST dalam mendefisinikan lingkup, analisis masalah, analisis persyaratan, analisis keputusan, desain, pembuatan dan pengujian pengisian pulsa di Terminal Pulsa, sehingga implementasi sangat efektif dalam membantu menyelesaikan masalah yang terjadi di Terminal Pulsa. Selain itu pengisian pulsa menggunakan G-talk mengurangi biaya operasional dan meningkatkan pelayanan pelanggan khususnya bagi pengguna G-talk yang terkoneksi internet.
Kata Kunci : Metode FAST, Google Messanger Gateway, Sistem Pengisian Pulsa.
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Terminal Pulsa merupakan salah satu
penyedia pulsa elektrik multi operator di Surabaya, yang menggunakan media internet Host to Host (H2H) dan Sort Message Service (SMS) untuk pengisian pulsa. Terrminal pulsa melayani Transaksi pegisian pulsa 24 jam dengan jangkauan skala nasional yang beralamatkan di Jalan Ahmad Yani no. 88 Gedung Graha Pena Lt.11 R. 1105.
Dengan adanya kebijakan pemerintah yang baru tentang memperbaiki kualitas layanan komunikasi di indonesia yakni tidak adanya lagi bonus sms gratis melimpah yang ditawarkan provider. Maka biaya operasional tiap hari semakin mahal sehingga dengan adanya penggunaan teknologi Google Messenger (G-talk) yang sifatnya gratis akan mengurangi biaya operasional rutin di perusahaan Terminal Pulsa. Dengan menggunakan G-talk agen dapat melakukan permintaan pengisian pulsa di komputer ataupun di ponsel yang mendukung internet.
1.2 Perumusan MasalahBerdasarkan pada latar belakang, maka
masalah dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana Merancang Aplikasi Pengisian Pulsa Menggunakan Google Messenger Pada Distributor Terminal Pulsa?
2. Bagaimana Mengimplementasikan Metode FAST Dalam Sistem Pengisian Pulsa Menggunakan Google Messenger yang efektif berdasarkan konsep software engineering?
1.3 Batasan MasalahBeberapa batasan yang digunakan dalam
pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut:1. Sistem ini menggunakan bahasa pemprograman
php dan java yang di dukung oleh web server (Apache) dalam aplikasi xampp, dengan menggunakan database MySQL sebagai penyimpanan serta dijalankan di sistem operasi Windows XP ke atas.
2. Sistem ini hanya menggunakan messenger G-talk3. Sistem ini hanya dapat melakukan: input data
pendaftaran agen baru, penambahan saldo agen, deposit supplier, pengecekan saldo oleh agen yang sudah terdaftar, proses pengisian pulsa, pengurangan saldo agen secara otomatis saat member melakukan transaksi pengisian pulsa, pengecekan harga voucer, pengembalian saldo (refund), pengecekan format transaksi sesuai dengan format yang ditentukan oleh perusahaan terminal pulsa dan pelaporan transaksi pengisian pulsa
4. Proses transaksi pengisian pulsa di lakukan pada tingkat agen dengan koneksi internet.
5. Sistem tidak menangani masalah Security in-ternet dan masalah keuangan.
1.4 Tujuan dan ManfaatAdapun tujuan yang ingin dicapai penulis
adalah sebagai berikut :1. Mempercepat proses pemasukan data,
pengumpulan serta pelaporan yang akan di-ajukan ke direksi sehingga mempermudah proses pengambilan keputusan
2. Mengurangi hambatan dan gangguan tidak sampainya pesan pengisian pulsa oleh agen
II. LANDASAN TEORI2.1 Penelitian Terdahulu
Penelitian mengenai sistem informasi pengisian pulsa telah menarik beberapa pihak untuk melakukan penelitian. Pada tahun 2010 penelitian mengenai sistem infomasi server pulsa dengan menggunakan GAMMU, Irmawati (2010). Kemudian penelitian yang lain mengenai pengisian pulsa elektrik menggunakan Yahoo dan G-talk juga dilakukan Mintorahadi (2010). Selain itu, penelitian pengisian pulsa elektrik berbasis J2ME juga pernah dilakukan Ulhaq (2010).
Persamaan penelitian ini dengan hasil-hasil penelitian sebelumnya adalah salah satu variabel yang digunakan membahas pokok permasalahan variabel pengisian pulsa.
Sedangkan perbedaan antara penelitian ini dengan hasil-hasil penelitian sebelumnya adalah: penelitian ini lebih difokuskan pada pengisian pulsa menggunakan G-talk dan dengan penerapan motode pengembangan sistem FAST (Framework For The Applications Of System Tecniques). Sehingga penelitian ini mampu menghasilkan aplikasi yang lebih userfriendly, dan efektif.
2.2 Pengertian FASTFAST (Framework for Application of
Systems Tecniques ) dikembangkan sebagai gabungan dari praktek-praktek terbaik yang telah ditemui dalam banyak referensi komersial dan metodologi. FAST adalah sebuah kerangka kerja yang cukup fleksibel untuk berbagai jenis proyek dan strategi. FAST juga memiliki banyak kesamaan dengan buku berbasis komersial dan metodologi yang akan di temukan dalam praktek. Sebuah proyek dimulai dengan beberapa kombinasi dari masalah, peluang dan petunjuk dari pengguna dan diakhiri dengan sebuah solusi bisnis kerja untuk komunitas pengguna, Whitten, et al (2004)
Tahapan-Tahapan dalam metodologi FAST yang digunakan dapat di gambarkan pada Gambar 1.
Gambar 1. Metodologi FAST (sumber: Whitten et al, 2004)
2.3 Google TalkMenurut Madcoms (2009) Google Talk (G-Talk)
merupakan salah satu layanan google dibidang komnikasi yang hadir di tengah-tengah gejolak perang tarif telepon yan terjadi saat ini dengan memberikan layanan komunikasi tanpa batas secara gratis. Google talk pertama kali dirilis pada tanggal 24 Agustus 2005. G-Talk disediakan secara gratis dan dapat diunduh serta diakses melalui Google. Layanan G-talk hanya dapat digunakan apabila telah memiliki akun di Google.
III. METODOLOGI PENELITIAN3.1 Metodogi Penelitian
Metode yang digunakan pada pengembangan sistem ini adalah metode FAST (Framework for the Applications of System tecniques). Untuk itu metodologi yang disusun dalam menyelesaikan penelitian ini disesuaikan dengan langkah-langkah metode FAST sebagaimana terdapat pada Gambar 2.1. Setiap tahapan memiliki input untuk memproses setiap kegiatan didalamnya. Kemudian tiap-tiap tahapan tersebut menghasilkan output yang akan digunakan untuk input pada tahap selanjutnya. Langkah–langkah dalam penelitian ini dirangkum pada Gambar 2.
Gambar 2. Metode FAST
3.2 Alat PenelitianAlat yang digunakan dalam melakukan peneli-tian ini adalah sebagai berikut:a. Perangkat Keras1) Unit Komputer/Laptop
Komputer/Laptop dengan processor generasi Pentium4/AMD. Semakin tinggi spesifikasi komputer akan semakin baik.
2) Handphone/Modem Yang Terkoneksi Ke In-ternetDalam penelitian ini, peneliti menggunakan handphone Sony Xperia SP/Modem Huawei
b. Perangkat Lunak1. Ms. Visio 20072. Power Designer Versi 63. Balsamiq Mockups Versi 2.24. Adobe Dreamweaver CS5.5 dan Netbean75. XAMPP Versi 1.6.66. JRE (Java Runtime Environment) versi 7
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN4.1 Preliminary Investigation (Definisi
Lingkup)Pada tahapan ini peneliti melakukan
wawancara dan survey langsung ke perusahaan untuk mengetahui gambaran umum perusahaan dan prosedur-prosedur sistem yang sedang ber-jalan di perusahaan.
4.2 Problem Analysis (Analisis Masalah)Setelah mengetahui lingkup penelitian
maka tahapan selanjutnya melakukan studi dan analisis terhadap sistem yang lama dengan menggunakan Framework PIECES dan kemu-dian dirangkum dalam tabel analisis sebab aki-bat (Cause and Effect Analysis Matrix).
4.3 Requirement AnalysisTahapan selanjutnya peneliti menganalisa
persyaratan fungsional dan non fungsional dengan mengidentifikasi data, proses serta tampilan antarmuka yang diperlukan untuk pengembangan sistem yang baru.
4.4 Decision AnalysisSetelah mengetahui requirement yang
diperlukan maka peneliti melakukan identifikasi terhadap beberapa kandidat dari solusi yang akan diajukan dengan candidate system matrix, melakukan pembobotan dengan feasibility analysis matrix, menganalisis biaya dan manfaat kandidat-kandidat sehingga kandidat yang terpilih yakni kandidat dengan pengembangan yang lebih kecil dan biaya pengembalian yang lebih cepat.
4.5 DesainPada tahapan ini dilakukan perubahan dari
proses serta requirement dari tahapan analisa
menjadi desain yang dibutuhkan untuk membangun sistem.
1. System FlowchartSystem flowchart merupakan suatu gambaran aliran
kerja yang terdapat dalam sistem. Untuk system flowchart pengisian pulsa menggunakan G-talk dijelaskan pada Gambar 3.
Gambar 3. Flowchart Sistem Pengisian Pulsa Elektik
2. Perancangan Data Flow DiagramData Flow Diagram atau DFD digunakan untuk
mengetahui aliran data yang terjadi didalam sistem.
Gambar 4. DFD Konteks Diagram
Gambar 4 menunjukkan DFD koteks diagram dari sistem. Pada DFD tersebut terdapat enam entity yaitu admin, calon customer, customer, supplier dan manager. DFD konteks diagram belum dapat menunjukkan aliran data sepenuhnya dari sistem, sehingga akan dijelaskan pada Gambar 5 DFD level 0 sistem pengisian pulsa yang terbagi dalam beberapa bagian.
Gambar 5. DFD level 0 Sistem Pengisian Pulsa
3. Entity Relationship Diagram (ERD)Entity Relationship Diagram (ERD) yakni
alat untuk mempresentasikan semua kebutuhan-kebutuhan sistem yang berkaitan dengan fields yang digunakan berupa tipe, atribut dan relationship dari tabel yang mendukung sistem. Ada dua macam ERD yaitu Conceptual Data Model (CDM) yang di tunjukan pada Gambar 6 dan Physical Data Model (PDM) pada Gambar 7.
validasi agen
request_kompline
tipevocer
Daerah
kebalikan saldo
asalsumber prefix balasan
verif ikasi
kode voucer
nama supplier
balasan suplier
supplierchip
formatordersuplier
setting repply supplier
jenis supplier
purchasecustomer
validasi
prefix permint aan
id agen
replypermintaan
parsingbiaya
Jenis pesan
sumberpesan
Jenis Operator
menjawab
harga beli supplier
kontaktrxsuplier
hasil status
jenis voucerhistorysaldo
t iket
nambah saldo
kontak transaksi
Customercust_idcust_saldocust_min_saldoalamatpin_trxakti ftgl_daftarlast_aktivcust_nama
Customer_Depos itid_deptgl_depjumlah_deptiketvalid
Cus tomer_M utasiid_mutasitang g al_mutas idebetkreditlast_saldoket_mutasi
Format_Permintaankatag ory_trxketerang an
Format_Replyid_replyisinama_replyket_reply
Prefix_Biayaid_prefixbiayaprefixtang g al_setlenbiayaket_biaya
Bankid_banknama_banknorekatasnama
Regionalid_regionalnama_regionaldeskripsi
Voucerid_voucervtypedenominasikelas_hargastatus
Purchaseid_purchasetang gal_isitujuanstatus_purchasevsnsaldo_akhirreply_supplier
Statusstatus_codestatus_namastatus_tang g al
Reversalid_reversaltang g al_reversalurl_patnerpar_vtypepar_statuspar_msisdnpar_snpar_msgprosesed_reversal
Pesan_Viaid_viaviaketerang an_via
Suppliersupp_idsupp_namaketerang an_sup
Supplier_Kontakid_kontaksupimServerrSupimServerAlternati fSupimServerPortSupimUserSupimPasswordSupimCenterpasswordTrx
Supplier_Orderid_ordersuppformat_order
Supplier_Replyid_replysuppformat_replyaksi
Operator_Cellulerid_operatorOperator
Brandid_brandbrandbiaya_brand
Inbox_Khususid_intang g al_insendersmsmodemhptrx_idprocessed_in
Supplier_HPPid_hpphpplast_modified
Supplier_Cek_Saldoid_ceksupkontak_centerformat_cek
Cus tomer_Kontakkontakcust_passworduse_reversalreversal_viaurl_reversalstatus_kontak_aktif
Incomingin_idin_fromIn_datein_msgprocessedket_msk
IM_Centerid_imimServerimServerAltimServerPortimUserimPasswordmodestatus_aktifautostart
Cus tomer_Komplineid_komplinetang g al_infopertanyaanjawabandijawab
Chip_Reg ionalid_chipno_chipnama_chippin_chipstatus_chip
Usersuser_iduser_nameuser_passworduser_namalengkapuser_level
Gambar 6. Conceptual Data Model (CDM)
ID_REVERSAL = ID_REVERSAL
ID_KOMPLINE = ID_KOMPLINE
IN_ID = IN_ID
ID_IN = ID_IN
ID_PURCHASE = ID_PURCHASE
ID_PURCHASE = ID_ PURCHASE
ID_PURCHASE = ID_ PURCHASE
ID_IN = ID_IN
ID_PURCHASE = ID_PURCHASE
SUPP_ID = SUPP_ID
SUPP_ID = SUPP_ID
SUPP_ID = SUPP_ID
SUPP_ID = SUPP_ID
CUST_ID = CUST_ID
ID_USER = ID_USER
GATEWAY_ID = GATEWAY_ID
CUST_ID = CUST_ID
GATEWAY_ ID = GATEWAY_ID
ID_PREFIXBIAYA = ID_PREFIXBIAYA
ID_VIA = ID_VIA
ID_IM = ID_IM
ID_OPERATOR = ID_OPERATOR
ID_USER = ID_USER
SUPP_ID = SUPP_ID SUPP_ID = SUPP_ID
STATUS_CODE = STATUS_CODE
ID_BRAND = ID_BRAND
CUST_ID = CUST_ID
CUST_ID = CUS_CUST_IDID_MUTASI = ID_MUTASI
ID_BANK = ID_BANK
CUST_ID = CUST_ID
CUST_ID = CUST_ID
CUST_ID = CUST_ID
CUSTOMERCUST_ID varchar(15)CUST_S ALDO intCUST_MIN_SALDO intALA MAT varchar(255)PIN_T RX varchar(25)AK TIF bitTGL_DAFTA R datetimeLAS T_AKT IV timestampCUST_NAMA varchar(50)
CUSTOMER_DEP OSITID_DEP intCUST_ID varchar(15)ID_BANK intCUS_CUST_ID varchar(15)ID_MUTAS I intID_USER smallintTGL_DEP datetimeJUMLA H_DE P intTIK ET intVA LID smallint
CUSTOMER_MUT ASICUST_ID varchar(15)ID_MUT AS I intTA NGGAL_MUT ASI datetimeDE BET intSA LDO_AW AL intLAS T_SALDO intKE T_MUTASI varchar(50)
FORMAT _P ERMINTAANGA TEW AY_ID varchar(10)ID_PREFIXB IAYA intID_KOMPLINE intGA TEW AY varchar(25)
FORMAT _REPLYID_REPLY intGA TEW AY_ID varchar(10)ISI varchar(100)NA MA_REPLY varchar(50)KE T_RE PLY varchar(150)
PREFIX_BIA YAID_PREFIXB IAYA intPREFIX varchar(200)TA NGGAL_SET timestampLEN intBIA YA intKE T_BIAY A varchar(200)
BA NKID_BANK intNA MA_B ANK varchar(50)RE K varchar(50)AT ASNAMA varchar(100)
RE GIONALID_REGIONAL intCUST_ID varchar(15)RE GIONAL varchar(50)DE SKRIPSI varchar(100)
VOUCE RKODE_P RODUK intID_BRAND intID_PURCHASE intNA MA_REGIONAL varchar(50)VT YPE varchar(10)DE NOMINAS I intKE LAS_HA RGA intST ATUS smallint
PURCHASEID_PURCHASE intST ATUS_CODE smallintCUST_ID varchar(15)ID_IN intIN_ID varchar(10)ID_REVERSAL intTA NGGAL_ISI timestampTUJUAN varchar(20)ST ATUS_PURCHASE smallintVS N varchar(50)SA LDO_AK HIR intRE PLY_SUPPLIE R varchar(250)
ST ATUSST ATUS_CODE smallintST ATUS_NAMA varchar(60)ST ATUS_TANGGAL timestam p
RE VERSALID_REVERSAL intTA NGGAL_REV ERS AL timestampURL_P ATNER varchar(50)PA R_VT YPE varchar(10)PA R_ST ATUS smallintPA R_MS IS DN varchar(15)PA R_SN varchar(25)PA R_MS G varchar(100)PROSE SED smallint
PE SAN_VIAID_VIA intVIA varchar(10)KE TERANGAN_V IA varchar(50)
SUPPLIERSUPP_ID varchar(10)ID_PURCHASE intSUPP_NAMA varchar(50)KE TERANGAN_S UP varchar(100)
SUPPLIER_KONTAKID_KONTA KSUP intSUPP_ID varchar(10)IMS ERV ERRSUP varchar(100)IMS ERV ERA LT ERNATIFS UP varchar(100)IMS ERV ERP ORTSUP intIMUSERSUP varchar(100)IMP ASS WORDSUP varchar(100)IMCENT ER varchar(100)PA SSW ORDTRX varchar(50)
SUPPLIER_ORDERID_ORDERSUP P intSUPP_ID varchar(10)FORMAT _ORDE R varchar(100)
SUPPLIER_REP LYID_REPLYS UPP intSUPP_ID varchar(10)ID_IN intFORMAT _REPLY varchar(250)AK SI char(15)
OP ERA TOR_CELLULERID_OPERA TOR intOP ERA T OR varchar(25)
BRANDID_BRAND intID_OPERA TOR intBRAND varchar(10)BIA YA_BRAND int
INB OX_KHUSUSID_IN intTA NGGAL_IN datetimeSE NDE R varchar(25)SMS varchar(250)MODEM varchar(25)HP varchar(25)TRX_ID intPROCE SSE D_IN smallint
SUPPLIER_HPPID_HPP intSUPP_ID varchar(10)ID_PURCHASE intHP P intLAS T_MODIFIE D ti mestamp
SUPPLIER_CEK _SALDOID_CEKSUP intSUPP_ID varchar(10)KONTA K_CENTE R varchar(100)FORMAT _CEK text
CUSTOMER_KONTAKKONTA K varchar(50)CUST_ID varchar(15)CUST_P ASSWORD varchar(6)US E_RE VERSAL intRE VERSAL_VIA varchar(10)URL_REVE RSA L varchar(100)ST ATUS_KONTA K_AKT IF int
INCOMINGIN_ID varchar(10)ID_IM intGA TEW AY_ID varchar(10)IN_FROM varchar(50)IN_DATE datetimeIN_MSG varchar(250)PROCE SSE D smallintKE T_MS K varchar(10)
IM_CENTE RID_IM intID_VIA intIMS ERV ER varchar(100)IMS ERV ERA LT varchar(100)IMS ERV ERP ORT intIMUSER varchar(100)IMP ASS WORD varchar(100)MODE bitST ATUS_AKT IF intAUTOS TART int
CUSTOMER_KOMPLINEID_KOMPLINE intID_USER smallintCUST_ID varchar(15)TA NGGAL_INFO ti mestampPE RTA NYA AN varchar(200)JAWABAN varchar(200)DIJAW AB smallint
CHIP_REGIONA LID_CHIP intSUPP_ID varchar(10)NO_CHIP varchar(25)SUPPLIER_ID varchar(10)PIN_CHIP varchar(10)ST ATUS_CHIP smallint
US ERSID_USER smallintID_PURCHASE intNA MA_USER varchar(15)US ER_P ASSWORD varchar(15)US ER_NAMALE NGK AP varchar(25)US ER_LEV EL int
Gambar 7. Physical Data Model (PDM)
4. Desain Antar MukaDesain interface dari sistem pengisian pulsa
menggunakan G-talk berguna untuk melakukan perubahan dari proses serta requirement dari tahapan analisa menjadi desain tampilan yang dibutuhkan untuk membangun sistem pengisian pulsa mengunakan G-talk.
1) Rancangan Halaman LoginRancangan halaman login digunakan untuk
masuk pada sistem administrasi pengisian pulsa , user harus memasukkan iduser dan password dengan benar untuk melakukan login sistem. Rancangan halaman login terdapat pada Gambar 8.
Gambar 8. Rancanan Login
2) Rancangan Halaman HomeRancangan halaman utama digunakan untuk
menampilkan dan mengelola proses administrasi pengisian. Rancangan halaman home terdapat pada Gambar 9.
Gambar 9. Rancangan Halaman Home
3) Rancangan Halaman CustomerRancangan halaman customer digunakan untuk
memasukkan data agen dan mengelola data. Rancangan halaman customer terdapat pada Gambar 10.
sedangkan penambahan kontak customer dapat dilihat pada Gambar 11.
Gambar 10. Rancangan Customer
Gambar 11. Penambahan Kontak Customer
4) Rancangan Penambahan G-talk CenterRancangan halaman penambahan G-talk
Center digunakan untuk mengimputkan dan mengelola data G-talk Center untuk menerima transaksi. Rancangan halaman G-talk Center terdapat pada Gambar 12. Sedangkan rancangan G-talk Modul penerima pemintaan agen, terdapat pada Gambar 13.
Gambar 12. Penambahan G-talk Center
Gambar 13. Rancangan Modul G-talk Center
5) Rancanan Penambahan DepositRancangan halaman penambahan Deposit
digunakan untuk mengimputkan dan mengelola data penambahan saldo agen. Rancangan halaman Deposit terdapat pada Gambar 14.
Gambar 14. Rancangan Penambahan Deposit
6) Rancangan Halaman TransaksiRancangan halaman transaksi digunakan untuk
memposes dan mengelola data transaksi pengisian pulsa oleh agen. Rancangan halaman transaksi pengisian pulsa agen, terdapat pada Gambar 15.
Gambar 15. Rancangan Halaman Transaksi7) Rancangan Halaman Laporan Transaksi
Rancangan halaman laporan transaksi digunakan untuk memposes dan mengelola data laporan transaksi. Rancangan halaman laporan, terdapat pada Gambar 16.
Gambar 16. Rancangan Laporan Transaksi
4.6 ConstructionTahapan selanjutnya setelah design
yakni melakukan dua hal yaitu: membuat data-base dan membuat program. Pembuatan data-base dilakukan dengan melakukan generate database pada Physical Data Model (PDM) se-hingga menghasilkan database SQL dan untuk pembuatan program dilakukan dengan coding PHP, CSS, Java script menggunakan dreamwa-ver CS5 serta coding menggunakan Netbean7 untuk coding Modul Gatewaynya.
4.7 Implementasi Program4.7.2 Cara Kerja Sistem Pengisian Pulsa
Program sistem pengisian pulsa akan membantu devisi yang membutuhkan dalam melanyani proses pengisian pulsa dengan cepat. Untuk masuk dalam sistem yakni dengan meng-gunakan browser dengan alamat http://local-
host/pulsa/index.php, maka akan tampil halaman login ditunjukkan pada Gambar 17.
Gambar 17. Halaman Login Sistem InformasiUntuk masuk pada sistem, user harus memasukkan
user id dan password dengan benar. User mempunyai hak akses yang ber beda-beda sesuai devisi masing-masing, yakni sebagai administrator, customer service, operator dan default. Setelah user berhasil melakukan login pada Sistem maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 18 yang ditunjukkan tampilan awal, transaksi pengisian pulsa.
Gambar 18. Halaman Home
Pada Sistem Pengisian Pulsa terdapat beberapa menu utama antara lain :1) Customer
Menu customer digunakan untuk menampilkan data member yang sudah terdaftar pada Terminal Pulsa. Tampilan halaman member akan ditunjukkan pada Gambar 19. Untuk customer mutasi digunakan untuk menampilkan data history atau perubahan saldo cus-tomer saat melakukan transaksi atau penambaan de-posit. Sedangkan data kontak customer digunakan un-tuk menampilkan data kontak untuk transaksi customer seperti ditunjukkan pada Gambar 20.
Gambar 19. Halaman Data Customer
Gambar 20. Halaman Kontak Customer
2) Setting G-talk CenterPada sub menu ini digunakan untuk melihat
data G-talk masuk dan G-talk keluar yang dikirim atau diterima oleh sistem. Setting G-talk center dapat pada Gambar 21, sedangkan Tampilan Modul G-Ttalk ditunjukkan pada Gambar 22.
Gambar 21. Setting Halaman G-talk Center
Gambar 22. Tampilan Modul G-talk
3) SupplierMenu supplier digunakan untuk menga-
lokasikan transaksi pada supplier yang terdaftar. Pada Gambar 23 ditunjukkan tampilan data sup-plier. Sedangkan pada Gambar 24 ditunjukkan tampilan modul setting order supplier via G-talk yang digunakan untuk melakukan pengisian pulsa ke supplier saat terjadi antrian per-mintaan transaksi customer.
Gambar 23. Halaman Data Supplier
Gambar 24. Modul Order Supplier via G-talk
4.7.2 Transaksi PenjualanPada menu utama penjualan dikelompokkan un-
tuk proses transaksi penjualan yang sudah dilakukan oleh Terminal Pulsa. Yang terdiri antara lain :1) Transaksi
Pada submenu ini digunakan untuk melihat atau memproses transaksi yang sudah dikirim oleh member yang ditunjukkan pada Gambar 25.
Gambar 25. Halaman Antrian Transaksi
2) DepositPada submenu ini digunakan untuk menambah dan
mengurangi deposit yang yang dilakukan oleh member. Penambahan dan pengurangan deposit dilakukan oleh customer service. Deposit yang ditambahkan dapat di-gunakan untuk melakukan transaksi pengisian pulsa. Tampilan data deposit ditunjukan pada Gambar 26.
Gambar 26. Halaman Antrian Data Deposit
4.7.3 LaporanMenu Laporan digunakan untuk melihat
laporan-laporan yang dibutuhkan oleh Terminal Pulsa untuk melakukan evaluasi transaksi yang sudah dilakukan. Pada menu laporan transaksi digunakan untuk melihat data transaksi yang su-dah dilakukan oleh Terminal Pulsa seperti yang di tunjukkan pada Gambar 27.
Gambar 27. Halaman Laporan Transaksi
V. PENUTUP
5.1 KesimpulanBerdasarkan hasil analisis implementasi
metode FAST (Framework For The Applica-tions Of System Tecniques) pada pengisian pulsa menggunakan G-talk di PT Terminal Pulsa Surabaya, maka penulis mengambil kesimpulan bahwa:1. Perancangan Aplikasi menggunakan Google
Talk pada PT Terminal Pulsa memberikan solusi alternative pengganti SMS. Berdasarkan analisa biaya dan manfaat yang telah dilakukan maka biaya operasional pen-giriman sangat rendah.
2. Implementasi sistem yang baru menggu-nakan FAST dapat membantu Terminal Pulsa dalam memberikan solusi terhadap masalah yang ada. Selain itu FAST lebih fleksibel untuk pengembangan sistem lebih lanjut karena sudah terdapat framework dari masalah yang dihadapi untuk menentukan real problem di perusahaan sehingga dapat dirancang sesuai kebutuhan dalam menyele-saikan masalah di Terminal Pulsa. Aplikasi pengisian pulsa menggunakan G-talk yang telah dibuat dapat diakses dan dikontrol di semua tempat dengan database terpusat serta koneksi internet yang stabil menjamin
pesan pengisian sampai pada penerima dengan cepat dan benar.
5.2 Saran PengembanganAdapun saran-saran yang dapat penulis berikan
untuk mengembangkan aplikasi pengisian pulsa yang telah dibuat adalah sebagai berikut:1. Aplikasi pengisian pulsa ini dapat diimplemen-
tasikan menggunakan WhatsApp Messenger, BlackBerry Messenger, Kakao Talk, Line, WeChat, Facebook Messenger, Yahoo Messenger dan MSN Messenger untuk memberikan fasilitas tambahan guna menarik agen baru.
2. Seiring dengan perkembangan pertambahan produk yang dijual oleh perusahaan maka diperlukan ran-cangan sistem yang support untuk melakukan transaksi penjualan Voucer Game dan Pengisian PPOB (Payment Point Online Bank).
Daftar Pustaka
Irmawati, Deni. 2010. Rancang Bangun Sistem Infor-masi Server Pulsa Simplexcell Ereload. Universi-tas Narotama. Surabaya.
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Disain Sistem In-formasi Edisi Kedua. Andi. Yogyakarta.
Kendall, Kenneth E. 2003. System Analysis and De-sign. Prentice Hall. New Jersey.
Madcoms. 2009. Membongkar Misteri Google. Andi Offset. Yogyakarta.
Mintorahadi, Ariok Wahyu. 2010. Pemanfaatan Teknologi Yahoo Messenger Dan Google Talk Gateway Pada Aplikasi Cerdas Pengisian Pulsa Elektik (Studi Kasus: Orenzze Tronik). STIKOM .Surabaya.
Nugroho, Adi. 2004. Konsep Pengembangan Sistem Basis Data. Informatika. Bandung.
Sommeville, Ian. 2003. Software Engineering edisi 6. Erlangga. Jakarta.
UlhaQ, Mohammad Zia. 2010. Rancang Bangun Ap-likasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Studi Kasus "FLOW CELLULAR" . UPN “Veteran”. Surabaya.
Whitten, Jeffery L. 2004. Metode Desain dan Analisis Sistem. Andi. Yogyakarta