Perancangan Pembelajaran (Daring) · Lks Pembelajaran penjas kelas XI smk Modul Materi Softball I....
Transcript of Perancangan Pembelajaran (Daring) · Lks Pembelajaran penjas kelas XI smk Modul Materi Softball I....
Perancangan Pembelajaran (Daring)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI JATILUHUR
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani dan Olahraga kesehatan
Materi : Permainan Bola Kecil Softball
Kelas / Semester : XI (Sebelas) / 1
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit (1 X pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI (KI)
1. KI 1dan KI 2“Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta
kebutuhan dan kondisi peserta didik.
2. KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
3. KI4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan penge
mbangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, ser
ta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. KOMPETENSI DASAR (KD) DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPTENSI
KD IPK
3.2 Menganalisis keterampilan gerak salah
satu permainan bola kecil serta menyusun rencana
perbaikan*
3.2.1 Mengidentifikasi Keterampilan
gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permainan bola
softball.
3.2.2 Menganalisis Keterampilan
gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permainan bola
softball.
4.2 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan
gerak salah satu permainan bola kecil serta
menyusun rencana perbaikan*
4.2.1 Mempraktikan Keterampilan
gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permainan bola
softball.
4.2.2 Melakukan Keterampilan gerak
memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dalam permainan bola
softball.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan cara belajar berkelompok, mengkaji berbagai sumber pelajaran dan mengamati
video diharapkan:
Peserta didik memiliki kesadaran tentang arti penting melakukan aktivitas olahraga, menjaga
kesehatan di masa pandemik sebagai wujud syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Peserta didik dapat mengidentifikasi gerak memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dalam permainan softball.
Peserta didik dapat menganalisis gerak memukul bola dengan ayunan penuh (swing)
dalam permaianan softball.
Peserta didik dapat Melakukan gerakan memukul bola dengan ayunan penuh (swing)
dengan baik.
Peserta didik dapat Mempraktikan gerakan memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dengan baik.
Fokus Penguatan Karakter
Religius
Mandiri
Disiplin
Percaya Diri
D. MATERI PEMBELAJARAN
Tema : Permainan Bola kecil Softball
Sub Tema : Keterampilan gerakan memukul bola softball
1. Materi Pembelajaran
Keterampilan memukul dengan ayunan penuh (swing)
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
Diberikan kepada siswa yang sudah memiliki kompetensi diatas nilai 75, diberikan
penguatan materi yang lebih tinggi dengan penambahan pengetahuan HOTS atau
pengembangan gerak.
3. Materi Pembelajaran Remedial
Diberikan kepada siswa yang belum menguasai seluruh atau sebagian materi atau
kompetensi yang dipelajari kurang dari nilai 75. Metoda dilakukan dengan cara
mengurangi tugas gerak yang lebih sederhana, dan melalui pembelajaran ulang,
bimbingan perorangan, belajar kelompok dan pemanfaatan tutor sebaya bagi siswa yang
belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
E. METODA PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik, TPACK
Model : Discovery Learning
Metode : Ceramah, Demonstrasi, Tanya jawab
F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar
a. Media:
Power point
Google zoom meet/google meet
Gambar gerakan memukul dengan ayunan penuh dan tanpa ayunan permainan softball
Video pembelajaran gerakan memukul dengan ayunan penuh
Permainan bola softball
b. Alat dan Bahan:
Lapangan/halaman rumah, ruangan yang aman.
Koran yang dilipat, tongkat pelastik dll
Internet
HP/laptop/Tablet
Google form
H. SUMBER BELAJAR
Sumber belajar dari internet yang relevan Lks Pembelajaran penjas kelas XI smk Modul Materi Softball
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
I. Pertemuan Pertama
Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan Apersepsi Mottivasi Pemberi acuan
Kegiatan pendahuluan yang dapat dilakukan oleh guru antara lain:
a. Guru memberikan link zoom untuk mengawali
pembelajaran (berdoa, tilawah 3 menit,
pengecekan kehadiran) secara Syncronus via
zoom meeting/google meet.
https://docs.google.com/forms/d/17NDIa4ZOby4
EW1gI6D9LbnSxtVWIPD_fNbC6n80AvXA/edit?
usp=forms_home&ths=true
https://classroom.google.com/h
b. Guru memberikan motivasi dan menanyakan
kesiapan belajar peserta didik.
c. Guru mengajukan pertanyaan yang sudah di pelajari dan terkait materi yang akan dilakukan.
d. Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan di pelajari
dalam kehidupan sehari-hari.
e. Kemudian guru menyiapkan materi
pembelajaran, lembar kerja peserta didik (LKPD),
tujuan yang harus dicapai, dan penilaian
10 Menit (religius)
pembelajaran melalui zoom meet/google meet
Inti 70 menit
Tahap 1
(Stimulasi)
Tahap 2
(Identifikasi
Masalah)
Tahap 3
(Pengumpul
an data)
Tahap 4
(Pengolahan
data)
(Kegiatan Literasi)
(Mengamati)
Peserta didik membaca materi dalam bentuk
power point, modul materi ajar ataupun materi
berupa link yang di sediakan oleh guru.
https://www.youtube.com/watch?v=9e-
wkLADvG0
Peserta didik diminta untuk menyaksikan video
tentang orang yang sedang memukul bola softball
dengan ayunan tangan penuh (swing).
Peserta didik diberikan motivasi atau rangsangan
untuk memusatkan perhatian pada topik materi
menganalisis gerakan memukul bola dengan
ayunan penuh (swing).
(Berfikir Kritik)
(Menanya)
Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
pertanyaan yang berkaitan dengan materi yang
disajikan. Baik melalui materi power point,
modul, ataupun video pembelajaran.
(Kegiatan Literasi)
(Pengumpulan data)
Peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyaan yang telah di
identifikasikan melalui : pengamatan video,
membaca buku, praktik/mencoba.
..\..\Downloads\ softball.pptx
(Mengasosiasikan)
Peserta didik melakukan pemanasan secara
mandiri yang dilakukan secara sistematis mulai
dari gerakan atas kepala sampai gerakan kaki
dengan melihat video pemanasan.
Peserta didik mempraktikan sambil melihat video
gerakan memukul bola softball dengan ayunan
penuh (swing).
Peserta didik mempraktikan gerakan memukul
bola softball tanpa melihat video.
Peserta didik mempraktikan gerakan memukul
menggunakan modifikasi bola atau bola virtual.
Peserta didik menuliskan hasil analisis gerak yang
diperoleh dari hasil pengamatan dan praktik
materi gerak memukul bola softball dengan
ayunan penuh (swing).
Peserta didik mengolah hasil pengamatan dengan
berdiskusi melalui media Zoom meet/google
meet
(Mandiri)
(disiplin)
Tahap 5
(Pembuktian)
Tahap 6
(kesimpulan)
(Mengkomunikasikan)
Peserta didik mempresentasikan hasil analisinya,
baik individu ataupun kelompok sesuai kondisi.
(Colaboratif)
Guru dan peserta didik bersama-sama membahas
hasil analisis yang dikerjakan oleh peserta didik
(Kreatifitas)
Peserta didik menyimpulkan point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang
baru dilakukan berupa laporan hasil pengamatan
dari materi, menganalisis keterampilan gerak
memukul bola dengan ayunan penuh (swing)
permainan bola softball.
(Percaya Diri)
Penutup 10 menit
Melakukan evaluasi terhadap proses aktivitas
berkenaan dengan materi aktivitas yang telah
diberikan.
Memberikan penghargaan kepada siswa yang
mampu melakukan aktivitas gerak dengan baik, dan
memberikan tugas remedial kepada siswa yang
belum mampu melakukan aktivitas gerak dengan
baik.
Melakukan tanya-jawab dengan siswa yang
berkenaan dengan materi pembelajaran yang telah
diberikan.
Melakukan pelemasan secara mandiri, dan guru
menjelaskan kepada siswa tujuan dan manfaat
melakukan pelemasan setelah melakukan aktivitas
fisik/olahraga yaitu agar dapat melemaskan otot
dan tubuh tetap bugar (segar).
Guru memberikan tugas berupa lkpd yang harus di
isi di rumah.
Setelah melakukan aktivitas pembelajaran seluruh
siswa dan guru berdoa.
(Religius)
J. Penilaian
1. Penilaian Sikap : Jurnal Guru
2. Penilaian Keterampilan : Penugasan gerak
3. Penilaian Pengetahuan : Pilihan essay
4. Rubrik Penilaian : Terlampir
K. PENILAIAN
Penilaian mencakup dalam 2 ranah penilaian yaitu ; Pengetahuan (P) dan Keterampilan (K).
Hasil yang dicapai diolah dengan rumus N :𝑷+𝟐𝑲
𝟑, dengan KKM = 75
1. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan melalui Tes Tertulis melalui google Form. Soal
https://docs.google.com/form/d/1XG77B-
KC3LccQ4sokXmJt5_EOt2OdLZuTppQKnhYQ
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal BentukSoal JumlahSoal
1 3.2 Menganalisis
keterampilan gerak salah
satu permainan bola
kecil serta menyusun
rencana perbaikan*
Permainan
Softball
Keterampilan
memukul bola
dengan
ayunan
penuh(swing)
3.2.1
Mengidentifikasi
Keterampilan gerak
memukul bola
dengan ayunan
penuh (swing)
dalam permainan
bola softball.
3.2.2 Menganalisis
Keterampilan gerak
memukul bola
dengan ayunan
penuh (swing)
dalam permainan
bola softball.
Essay 10
Soal Pengtahuan !!
1. Apa yang kalian ketahui tentang permainan softball ?
2. Jelasakan Bagaimana cara melakukan pegangan grip pada stik batt ?
3. Jelaskan Posisi kaki stand saat memukul bola softball ?
4. Jelaskan Pergeseran kaki saat memukul bola softball ?
5. Jelaskan cara melakukan gerakan ayunan memukul bola soft ball ?
6. Coba uraikan keterampilan memukul bola softball secara bertahap ?
7. Kesulitan yang kalian hadapi saat mempraktikan keterampilan ini ?
8. Solusi apa yang harus kalian lakukan ?
9. Tuliskan kesalahan-kesalahan dalam memukul bola softball ?
10. menurut kalian gerakan seperti apa yang efektif dilakukan saat memukul bola
softball ?
2. Penilaian Keterampilan
Pedoman penilaian :
Nilai 5, bila menguasai 5 komponen gerak,
Nilai 4, bila menguasai 4 komponen gerak,
Nilai 3, bila menguasai 3 komponen gerak,
Nilai 2, bila menguasai 2 komponen gerak,
Nilai 1, jika bila menguasai 1 komponen gerak.
Hasil diolah dengan rumus N :∑𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑥 (20)𝑋 100
3. Penilaian Sikap
No Nama
Siswa
Sikap Nilai
Religius Mandiri Disiplin Percaya Diri
1
2
3
4
Rubrik penilaian :
NI NILAI
( s (Skala 0 – 100) KRITERIA
90 – 100 Amat Baik ( AB)
78 – 89 Baik (B)
66 – 77 Cukup (C)
≤ 65 Kurang (K)
1. Remedial
N NO M MATERI C CAKUPAN P PENILAIAN ( v )
11 1 22 2 3 3 4 4 5
11. Keterampilan
memukul bola Swing
St Pegangan grip pada stik/batt
Cara berdiri (stand)
G Cara mengeserkan kaki (stride)
G Cara mengayunkan stik/batt (swing)
Kk Gerakan Lanjutan (follow through)
J JUMLAH SKOR MAX : 20
Remidial dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan
pada peserta didik, nilai yang dicapai tidak memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)
yang telah ditentukan, berikut contoh formatnya: remidial terhadap satu peserta didik.
No No Sis
Siswa
Tar
target
KI As
Aspek M Materi
Ind
Indikator
K KBM/
KKM
Bentuk
Remedial
Nil Nilai
KET.
KD Aw
Awal
Re
Remedial
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:
1. Pengayaan
Pengayaan dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan
pada peserta didik, nilai yang dicapai melampaui KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang
telah ditentukan, berikut contoh formatnya :pengayaan terhadap satu peserta didik.
No No Sis
Siswa
Tar
target
KI As
Aspek M Materi
Ind
Indikator
K KBM/
KKM
Bentuk
Remedial
Nil Nilai
KET.
KD Aw
Awal
Re
Remedial
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:
Mengetahi Purwakarta , Juli 2021
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Dudi Setiadi, S.Pd Rahmat Hidayat S.Pd NIP.
KETERAMPILAN GERAK MEMUKUL BOLA DENGAN
AYUNAN PENUH (SWING)
MODUL PEMBELAJARAN
SERTA DIDIK (LKPD)
Pengertian Permainan Softball
Permainan softball pertama kali diciptakan oleh George Hancock dari Amerika Serikat pada tahun
1887. Pada 1906 Lewis Robert membuat sebuah peraturan dalam permainan softball,
kemudian peraturan permainan ini diperbaiki kembali oleh Mathew pada tahun 1916. Softball pertama
kalinya dimainkan di negara bagian Chicago (Amerika Serikat) pada tahun 1933.
Permaian softball mulai dikenal di Asia ketika diadakannya kejuaraan di Manila (Filipina) pada tahun
1968. Di negara Indonesia induk organisasi olahraga softball dikenal dengan PERBASASI (Perserikatan
Baseball dan Softball Amatir Seluruh Indonesia).
Lapangan Permainan Softball
Gambar 1. Lapangan Permainan Softball
Dalam permainan yang sebenarnya, permainan softball pada sebuah lapangan yang berbentuk bujur sangkar
dengan ukuran :
1. Panjang tiap–tiap sisinya: 16,76 meter
2. Jarak home base ke tempat pelempar: 13,07 meter
3. Tempat pelempar bending: 60 x 15 cm
4. Terdapat tiga tempat hingga pelari yang dinamakan Base, yakni base I, base II, base III sedangkan base
IV merupakan temapy memukul, ukuran base itu sendiri 38 x 38 cm kecuali IV (home base) berukuran
42,5-43 x 21,5 cm
Peralatan Permainan Softball
Peralatan pokok yang digunakan dalam permaian softball terdiri atas alat pemukul, bola, sarung
tangan, dan tempat hinggap (base).
Gambar 2. Peralatan Permainan Softball
Teknik memukul dengan ayunan penuh dalam permainan softball
Teknik memukul dalam permainan softball, yaitu melewati atau mencapai base di depannya
dengan selamat dan mencetak nilai jika dapat melewati semua base dengan selamat.
Terdapat dua macam cara memukul dalam permainan softball, yaitu memukul bola dengn ayunan
penuh (swing) dan memukul bola tanpa ayunan (bunting).
Gambar 4. Teknik Memukul Tanpa Ayunan (Bunting) dan Memukul Ayunan Penuh (Swing)
Silahkan simak materi teknik memukul bola dengan ayunan penuh permainan softbal berikut ini.
Posisi Kaki Stand dalam melakukan pukuln.
Hal-hal yang diperhatikan pada saat memukul sebagai berikut.
1.) Cara berdiri (stand), berdiri dalam batter boxes dengan kedua kaki kangkang, dengan berat badan di
kaki belakang.
Gambar 4. Posisik sikap saat memeukul bola
1. Luruskan kedua kaki di bawah bahu. Buka kaki selebar atau agak lebih lebar dari bahu. Kedua kaki
harus saling sejajar dan persis di bawah bahu. Jika Anda bertangan dominan kanan, sisi kiri badan Anda
menghadap ke pelempar (pitcher), dan kepala menunjuk ke arah datangnya bola. Jika Anda bertangan
dominan kiri, sisi kanan tubuh Anda menghadap pelempar. Yang terpenting, sikap Anda harus terasa
nyaman.
Berdirilah dengan pangkal jari-jari kaki supaya gerakan Anda lebih cepat dan sikap Anda lebih reaktif.
2. Tekuk kedua lutut Anda. Jagalah kedua lutut tetap ditekuk dan tumpukan berat badan pada pangkal
jari-jari kaki. Jangan berjongkok atau menunduk terlalu rendah. Pastikan ada sedikit daya lenting pada
lutut dan panggul Anda. Merendahkan pusat gravitasi akan membantu Anda menghasilkan tenaga
ayunan dan menstabilkan tubuh saat memukul.
Anda harus menjaga sikap yang kokoh dan membumi supaya tidak mengganggu keseimbangan.
Jangan condongkan bokong atau tubuh bagian atas Anda terlalu jauh.
3. Jejakkan kaki belakang Anda. Pertahankan kedua kaki tetap tertanam kuat di tanah sampai Anda
siap untuk mulai mengayun bat. Semakin kokoh sikap Anda, tenaga pukulan yang dihasilkan tubuh
akan semakin besar. Saat Anda mulai memukul, ambil langkah kecil dengan kaki depan dan tindak
lanjuti dengan puntiran kaki belakang. Namun, kedua kaki harus terus terkunci sampai tongkat pemukul
menyentuh bola.
Berat badan Anda harus berada agak di atas kaki belakang untuk mempersiapkan tubuh masuk ke
langkah ayunan nanti.
Gambar 5. Posisik sikap stand kaki yang siap
4. Jaga tubuh tetap relaks dan siap. Lenturkan otot-otot Anda dan bersiaplah untuk menggerakkan
tubuh dalam satu gerakan halus. Jika terlalu tegang, gerakan Anda akan tidak menentu sehingga
mengurangi kecepatan dan akurasi pukulan. Guncangkan bahu, panggul dan pergelangan kaki sebelum
bersiap memukul. Selalu ingatkan diri untuk tetap relaks dan siap saat akan memukul.
Peneliti menemukan bahwa atlet bergerak lebih cepat dan halus ketika sedang relaks.
Memegang Bat dengan Baik.
Cara memegang stick softball sangat menentukan berhasil atau tidaknya gerakan memukul bola.
Untuk itu, alat pemukul (stick) dipegang erat-erat dengan kedua tangan dan tidak kaku. Ada tiga macam
cara memegang stick softball yaitu pegangan bawah, pegangan tengah, pegangan atas.
Gambar 5. Posisik pegangan grip pada stick
5. Letakkan tangan di posisi yang benar. Untuk memperoleh genggaman yang efektif,
rebahkan pegangan bat di sepanjang jari-jari kedua tangan, lalu kepalkan tangan untuk
menggenggam bat. Jangan genggam bat di telapak tangan karena Anda tidak akan bisa
melenturkan dan memutar pergelangan tangan saat mengayun bat. Tetap
genggam bat dengan ringan sampai saat Anda akan mengenai bola untuk memaksimalkan
kecepatan dan reaktivitas pukulan.
Jangan menggenggam pegangan bat terlalu erat karena akan menumpulkan ayunan. Anda
harus memberi sedikit jarak antara jari kelingking tangan bawah dengan kenop bat.
Selalu ingat untuk menggengam bat dengan jari-jari, bukan seluruh telapak tangan.
6. Deretkan buku-buku jari Anda. Atur buku-buku jari sehingga segaris di sepanjang
pegangan bat. Bat akan bergeser di tangan saat Anda mengayun, dan kedua tangan Anda akan
memutari pegangannya secara alami. Gunakan jari-jari untuk menekan bat dan memantapkannya di
tangan Anda. Namun, jangan genggam terlalu erat.
Jika Anda tidak merasa nyaman memegang bat dengan ujung buku-buku jari yang berderet, coba putar
kedua telapak tangan ke dalam sampai buku-buku tengah jari menunjuk ke arah yang sama.
Genggaman ini dinamakan box grip.
7. Biarkan bat mengambang di atas bahu Anda. Bat Anda menunjuk ke atas dan membentuk sudut di
atas bahu alih-alih bersandar di punggung Anda. Jaga bat tetap terangkat dari bahu dan siap untuk
memukul. Bat Anda sama sekali tidak boleh menyentuh punggung, leher, atau bahu.
Sudut pegangan bat harus sekitar atau melebihi 45 derajat.
Ayunan akan lebih mudah dimasuki jika sudah ada tekanan otot pada bat. Ayunan Anda akan lebih
lamban jika sebelumnya bat Anda berhenti penuh.
Gambar 6. Posisik stand dan grip pada posisi siap memukul
8. Pertahankan tubuh dalam garis lurus. Letakkan pusat gravitasi Anda di atas kedua telapak kaki dan
jaga ujung jari kaki, lutut, panggul, dan bahu tetap segaris. Selalu arahkan dagu pada mound supaya
selalu bisa memantau bola. Dari posisi ini, tubuh Anda akan meledak dan mengorak ketika bola sudah
dalam jangkauan pukulan.
Jika ada bagian tubuh Anda yang menyimpang dari sikap lurus tubuh, kecepatan, kekuatan, dan kontrol
ayunan Anda akan berkurang.
Mengayun Bat dengan Baik
Gambar 8. Posisik mengayun kan stick batt
1. Majukan kaki satu langkah ke depan untuk meningkatkan kekuatan. Setelah bola lepas dari tangan
pelempar, melangkah sedikit dengan kaki depan. Kaki cukup dimajukan sejauh 5-8 cm, dan pastikan Anda
tidak merusak sikap lurus atau kehilangkan kekencangan otot inti saat melangkah. Kekuatan ayunan akan
bertambah dengan menambahkan gaya pada gerakan panggul dan bahu.
Berhati-hati jangan sampai kehilangan keseimbangan saat melangkah. Langkah ini harus cepat, pendek,
dan menciptakan posisi dengan dasar solid untuk memukul bola
2. Awali ayunan dengan panggul Anda. Putar panggul dengan satu gerakan cepat untuk menghasilkan
momentum ayunan. Saat memutar, jangan sampai panggul Anda terayun atau menyimpang dari sikap
tubuh yang lurus. Jika Anda bertangan kidal, putar panggul searah jarum jam, dan sebaliknya untuk
pemain bertangan dominan kanan. Sebagian besar kekuatan ayunan yang baik berasal dari panggul.
Ayunan harus dimulai dari panggul, yang kemudian langsung diikuti oleh bahu. Banyak pemain yang
cedera saat mencoba “memaksa” memukul bola dengan gerakan puntiran bahu yang tiba-tiba.
Usahakan tubuh tetap tegak saat berputar sehingga Anda tidak keluar dari sumbu.
3. Jangan lepaskan pandangan dari bola. Jatuhkan dagu dan jaga kepala tetap rendah selama ayunan
Anda. Jalur pandangan Anda harus selalu terkunci pada bola, mulai dari awal lemparan sampai saat bola
menyentuh bat, atau Anda terkena strike out. Pertahankan fokus dan bersiaplah untuk
menentukan timing ayunan. Turunkan dagu supaya kepala tetap lurus dengan seluruh tubuh karena Anda
akan membungkuk dan menekuk pinggang sedikit sembari bersiap-siap memukul.
Jangan terlalu memiringkan kepala saat menurunkan dagu. Jika kedua mata Anda tidak sama tinggi,
perspektif Anda akan terganggu dan mengurangi kemampuan memukul bola.
Selama latihan memukul, perhatikan jalur bola dengan baik supaya semakin mahir dalam memantau
gerakan bola saat menuju Anda.
4. Putar bahu Anda masuk ke ayunan. Bawa kedua bahu menyeberangi tubuh dan mengikuti panggul.
Tetap relaks sampai persis sebelum bat memukul bola. Seluruh tubuh harus mengorak layaknya pegas,
mulai dari kaki terus sampai panggul, dan diakhiri dengan putaran bahu.
Batang bat harus tetap kokoh selama bagian pertama ayunan. Aturan utamanya, semakin jauh
ujung bat dari tubuh, semakin kecil tumpuan yang Anda miliki
Gambar 9. Posisik tindak lanjut (follow throught)
5. Tindak lanjuti (follow through) untuk memukul bola sejauh mungkin. Setelah bat menyentuh bola,
teruskan menindaklanjuti ayunan sampai bat memanjang di atas bahu yang satu lagi. Pada akhir putaran,
tubuh bagian atas Anda harus menghadap pelempar. Gerakan tindak lanjut yang baik akan menambah
gaya pada bola sehingga melayang sampai keluar lapangan.
Gerakan tindak lanjut memaksimalkan momentum rotasi, menghentikan gerakan bola ke depan dan
mengembalikannya sekuat mungkin.
Sebagian pemain lebih suka menjaga kedua tangan tetap menggenggam bat saat gerakan tindak lanjut.
Sebagian lagi suka membiarkan tangan atas melepaskan bat dan terayun seperti backhand. Cobalah
keduanya, dan pilih yang paling terasa nyaman.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Tema : Permainan Bola Besar
Sub Tema : Keterampilan Gerka Memukul Swing
Kelas : XI (Sebelas)
Semester : Ganjil
Materi : Keterampilan Gerak Memukul bola Swing
Alokasi waktu : 2 Jp (1 Kali Pertemuan)
Pembelajaran : Daring
A. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR KOMPETENSI
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis keterampilan gerak
salah satu permainan bola kecil serta
menyusun rencana perbaikan*
3.2.1 Mengidentifikasi Keterampilan
gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permainan bola
softball.
3.2.2 Menganalisis Keterampilan gerak
memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dalam permainan bola softball.
4.2 Mempraktikkan hasil analisis
keterampilan gerak salah satu
permainan bola kecil serta
menyusun rencana perbaikan*
4.2.1 Melakukan Keterampilan gerak
memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dalam permainan bola softball.
4.2.2 Mempraktikan Keterampilan gerak
memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dalam permainan bola softball.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajran secara daring peserta didik diharapkan dapat:
Peserta didik memiliki kesadaran tentang arti penting melakukan aktivitas olahraga,
menjaga kesehatan di masa pandemik sebagai wujud syukur terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
Peserta didik dapat mengidentifikasi gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permainan softball.
Peserta didik dapat menganalisis gerak memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dalam permaianan softball.
Peserta didik dapat Melakukan gerakan memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dengan baik.
Peserta didik dapat Mempraktikan gerakan memukul bola dengan ayunan
penuh (swing) dengan baik.
Setelah mengikuti pembelajaran dengan model Discavery leraning, peserta didik diharapkan mampu:
Nama :
NISN :
Kelas :
Jurusan :
Kelompok :
Sebelum kalian belajar, sudahkah kalian berdo’a? Sudah Belum
1. Buatlah bola dengan gulungan kertas, kemudian siapkan 2 buah
balon yang berbeda warnanya ?
2. Buatlah bola dengan gulungan kertas, kemudian siapkan 2 buah
balon yang berbeda warnanya ?
3. Carilah sebilah bambu yang bias digunakan sebagai alat pukul bola
softball ?
4. Carilah sebilah bambu yang bisa di pakai untuk menaruh bola softball yang kita buat ?
URAIKANLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI ?
5. Coba praktikan pukulan bola dengan
bahan yang kalian siapkan ?
Hasil Percobaan ?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
6. Coba Praktikan dengan teknik
keterampilan memukul bola (swing) ? Hasil Percobaan ?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
PETUNJUK BELAJAR
1. Berdo’a dulu sebelum memulai !
2. Tuliska identitas nama, kelas, jurusan dan kelompok !
3. Isilah pertanyaa dengan benar ?
…………………………………………………
7. Coba praktikan keterampilan bola
softball dengan lemparan dari teman ? Hasil Percobaan?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
8. Coba praktikan keterampilan gerak
melempar bola softball dengan
lemparan melambung ?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
9. Keseulitan apa yang kalian temui pada
saat mempraktikan keterampilan gerak
melempar bola dengan ayunan penuh
(swing) ?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
10. Bagaimana solusi memperbaiki
kesulitan dalam mempraktikan gerakan
memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) ?
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
KESIMPULAN :
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………….
KOMENTAR PAK GURU
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Tanda tangan peserta didik Mengetahui
Orang tua Guru Mpel PJOK
POWER POINT BAHAN PEMBELAJARAN