Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

16
PENYAKIT PADA UNGGAS YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR

Transcript of Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Page 1: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

PENYAKIT PADA UNGGAS YANG DISEBABKAN OLEH

JAMUR

Page 2: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

DISUSUN OLEH :Kelompok IIA

• Yogo Prapto Widodo

• Ema Siti Marfuah• Eko• Tantri Widodo• M. Yunus

• Marisha Pratiwi• M. Iqbal• Arditya Febrilianto• Dewi Irianingsih• Rahmat W

Page 3: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

ASPERGILLOSIS (BROODER PNEUMONIA, MYCOTIC

PNEUMONIA ATAU FUNGAL PNEUMONIA)

Page 4: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Histori dan Sumber PenyakitAspergillosis didefinisikan sebagai suatu kondisi penyakit/ infeksi

yang disebabkan oleh sejenis jamur, yaitu Aspergillus.

Pada berbagai diagnosis Aspergillosis dilapangan komposisinya hampir bisa diprediksikan A.fumigatus adalah yang terbanyak (60-70%) diikuti A.flavus dan A.niger.

Meskipun kadang-kadang dijumpai pula species lain seperti A.nidulans, A.versicolor dan A.terreus.

Keberadaannya sering dijumpai di tanah, material organik (bahan-bahan yang kaya unsur karbon – sampah, kompos, sekam dsb), berbagai biji-bijian seperti jagung, kacang-kacangan ataupun beras.

Page 5: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Penyakit ini menyerang secara sistemik, yang berarti menyerang di dalam tubuh ternak dan dapat menyebar ke seluruh bagian tubuh. Unggas yang rentan antara lain : ayam, kalkun, itik, angsa dan berbagai jenis unggas, burung liar serta burung-burung dalam sangkar, seperti : kenari, parkit, kakak tua, nuri dan camar.

Page 6: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Histori dan Sumber Penyakit (Lanjutan.....

• Kejadian penyakit ini tersebar diseluruh dunia tetapi kasusnya lebih sering didiagnosis di negara-negara tropis terutama pada saat cuaca panas dan lembab.

• Perkembangan spora jamur sangat didukung dengan kondisi lingkungan, pada situasi dimana faktor-faktor lingkup disekitarnya banyak dijumpai material yang mendukung maka spora tsb. akan dengan mudah mengkontaminasi. Baik terbawa oleh angin kemudian terhirup oleh anak ayam ataupun mengkonsumsi pakan yang telah tercemar.

Page 7: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

• Sarang A. fumigatus yang sedang bersporulasi tampak berwarna biru kehijau hijauan yang sering mengkontaminasi pakan ternak, litter, tempat pakan dan minum.

• Koloni A. flavus tampak hijau kekuningan, koloni A. niger berwarna hitam, A. Nodulans berwarna hijau dan A. terreus berwarna kecoklatan.

• Faktor-faktor predisposisi yang memudahkan serangan Aspergillus, antara lain :populasi yang terlalu padat, ventilasi jelek, cuaca buruk, stres akibat pengangkutan ataupindah ternak.

Page 8: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Aspergillosis di Hatchery• Pada lingkup hatchery, mempunyai prevalensi yang amat tinggi

terhadap infeksi Aspergillosis

• Mekanisme infeksi aspergillus dapat dijelaskan sebagai berikut : mucus (lender) yang mengisi lubang pori-pori kulit telur menjadi permeable (mudah berdifusi dengan air), spora jamur menyelusup melalui pori-pori dan mulai tumbuh serta berkembang di selaput telur yang akan membunuh embryo. Selanjutnya berkembang dalam putih telur. Waktu pengeraman sampai terjadinya penyakit diperkirakan 8-12 hari. Sedangkan dalam incubator, telur yang berembrio terinfeksi jamur pada 6 hari setelah tercemari oleh telur-telur retak yang berada disekitarnya. Angka mortalitas paling tinggi biasanya setelah 16 hari inkubasi.

Page 9: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Aspergillosis Akut pada Anak Ayam

Sangat umum jika kita menemukan doc terinfeksi segera setelah penetasan. Selama periode hatching, hatching cabinet dapat terkontaminasi berat dengan spora yang akan terhirup oleh doc yang baru menetas. Hal serupa bisa terjadi jika ada telur pecah. Atau juga sewaktu masih didalam box , alas dari serbuk gergajian, litter, sisasisa makanan. Temperatur doc masih rendah untuk melawannya disamping silia pada sistim pernafasannya juga belum berkembang.

Gb. Doc terindikasi Aspergillosis akut

Page 10: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Aspergillosis pada Ayam

Secara klinis ayam yang terinfeksi menunjukkan gejala kesulitan bernafas dan harus menjulurkan lehernya untuk mendapatkan oksigen yang cukup. Dari nekropsi memperlihatkan sekumpulan perkejuan jamur berwarna kuning pada trakea, kantong hawa dan paru-paru. Gejala gangguan sistim syaraf pusat terlihat jika jamur sudah mencapai aliran darah dan dipompakan ke otak. Ayam dengan gejala ini umumnya mengalami kesulitan berjalan. Sedangkan pada ayam yang terinfeksi secara subklinis tidak menunjukkan gejala, tetapi mengalami penurunan berat badan, peningkatan feed conversion, mengurangi reaksi vaksin, meningkatkan pengafkiran atau kombinasi dari masalah diatas.

Gb. Paru-paru yang terinfeksi Aspergillus

Page 11: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Gejala Klinis

ayam muda (akut) • nampak megap-megap, • mengantuk,• tidak bergairah, • malas,• bulu berdiri,• dan bergerombol,• rasa haus yang meningkat, • kerdil dan • kadang terjadi kejang dan mati hal

ini karena jamur menyebar ke otak dan menyebabkan kelumpuhan atau menimbulkan gejala serangan saraf.

ayam dewasa (kronis)• nampak kehilangan nafsu makan, • bersin,• batuk,• menjadi kurus,• anemia, • feses berwarna kuning,• ngorok (mendengkur),• menciap dan paruh terbuka,• jengger menjadi gelap dan mengkerut, • pial berwarna kebiruan. • Pada saat jamur berhasil menyerang induk

semang akan terjadi radang, kematian jaringan dan pembentukan nodula berupa tuberkel. Nodula dapat sebesar kacang hijau dan ditemukan di paru-paru, trachea, bronki, kantung udara, peritoneum dan alat-alat lain di rongga perut.

Page 12: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Cara Penularan

Penularan penyakit terjadi akibat menghirup sejumlah spora Aspergillus yang berasal dari pakan atau litter. Kejadian Aspergilosis di mesin penetasan merupakan indikasi tingkat sanitasi dan menejemen suatu perusahaan pembibitan. Aspergillus bisa menembus kulit telur, terutama telur yang kotor apalagi retak, sehingga terjadi kematian embrio saat umur16 hari inkubasi atau jika berhasil menetas, maka akan menghasilkan DOC yang lemah dengan paru-paru dan kantung udara terinfeksi Aspergillus. DOC yang demikian menderita brooderpneumonia. Tingkat kematian DOC rata-rata sebesar 5 – 10%, tingkat kematian tertinggi adalah 30%.

Page 13: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Perubahan Pasca Mati

Ditemukan benjolan-benjolan atau sarang perkejuan berwarna kuning sampai abuabu dalam Trakhea, paru-paru, kantong hawa dan tenggorokan.

Sering juga ditemukan dalam perut, hati dan bagian tubuh yang lain.

Page 14: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Pencegahan

• Disiplin dalam tatalaksana pemeliharaan, sanitasi mesin tetas dan mementingkan higyene merupakan upaya pencegahan yang harus diperhatikan.

• Pencegahan penyakit biasanya dengan mencegah penggunaan litter, pakan dan segala sesuatu yang berhubungan dengan ayam terhindar dari kontaminasi jamur.

Page 15: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

Pengobatan

• Tindakan pengobatan yang bisa dilakukan adalah pemberian Fungisidin, dapat diberikan secara aerosol, melalui penyemprotan dengan sprayer atau pemberian Thiabendazole 0,2% per oral melalui pakan.

• Obat yang efektif untuk memberantas jamur adalah pemberian fungistat (mikostatin, Na atau Ca propionat, gentian violet) bersama dengan ransum. Namun jika ayam sudah terserang jamur dianjurkan untuk dimusnahkan.

Page 16: Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh jamur

SEKIAN

TERIMAKASIH