PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20...

26

Transcript of PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20...

Page 1: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi
Page 2: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb ii

DAFTAR ISI

Daftar isi……………………………………………………………………………….….…..…...i

Abstrak………………………………………………………………………………..……....…..ii

Kata pengantar…………………………………………………………………….…….….….…iii

BAB I - PENDAHULUAN…………………………………………………………………...…..1

1.1 Visi dam Misi……………………………………………………………………….…1

1.2 Sekilas tentang bank bjb………………………..…………………………………….1

1.3 Budaya Perusahaan………………………………………….…………………….….3

1.4 Nilai-Nilai Perusahaan……………………………...……………………………...…4

1.5 Struktur Organisasi bank bjb…………………………………………………………7

1.6 Dewan Komisaris bank bjb…………………………………………………………...8

1.7 Dewan Direksi bank bjb………………………………………………………………8

1.8 Kepemilikan Saham bank bjb………………………………………………………...9

BAB II – SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN…………………………………...………...10

2.1 Sistem Informasi Eksternal bank bjb.……………………………………….……...10

2.1.1 www.bankbjb.co.id..................................................................................10

2.2 Sistwm Informasi Internal bank bjb.…………………………………….………….11

2.2.1 Equation………………………………………………………………….11

BAB III – KREDIT MIKRO UTAMA bank bjb……………………………..…………………12

3.1 Latar Belakang.………………………………………………………………….…..12

3.2 Sasaran………………………………………………………………………………12

3.3 Ketentuan Pemberian Kredit………………………………………………………...12

3.3.1 Maksimal Plafond………………………………………..……………......12

3.3.2 Jangka Waktu……..………………………………………….……………12

3.3.3 Biaya Provisi………………………………………………………………13

3.4 Tingkat Suku Bunga………………………………………………………………...13

3.5 Persyaratan Umum…………………………………………………………………..14

3.6 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro……………………………………...14

3.6.1 Kegiatan jika ada pengajuan kredit………………………………………..14

3.6.2 Setelah ada keputusan Kredit dari pimpinan Cabang……………………..14

3.6.3 Kegiatan Rutin Setiap akhir bulan…………………………………….…..15

3.7 Flowchart alur kerja system Administrasi Kredit mikro utama bank bjb………….16

3.8 Kendala Sistem yang dihadapi……………………………………………………...18

Page 3: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb iii

BAB IV – KESIMPULAN………………………………………………………………………19

4.1 Kesimpulan………………………………………………………………………….19

4.1.1 Kendala Sistem yang dihadapi.……………………………………………19

4.1.2 Pemecahan masalah……………………………………………………….19

4.2 Saran………………………………………………………………………………...20

PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20

Page 4: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb iv

ABSTRAK

Dalam rangka mendorong laju perkembangan usaha sektor UMKM serta sejalan dengan program

bank bjb dalam percepatan peningkatan kredit produktif, maka bank bjb telah memberikan

dukungannya melalui pemberian kredit kepada pelaku usaha UMKM, sebagaimana telah

berjalan saat ini. Namun dalam rangka mengembangkan program pemberian kredit kepada sektor

usaha riil tersebut, dimana perkembangan usahanya dimulai dari sektor usaha Mikro, yang

diharapkan akan berkembang menjadi sektor usaha Kecil dan Menengah, maka bank bjb

bermaksud mengembangkan produk pemberian kredit kepada pelaku usaha Mikro melalui

fasilitas pemberian kredit dengan persyaratan yang dapat terjangkau oleh pelaku Usaha Mikro.

Sasaran

Sasaran Kredit Mikro "Utama" adalah segmen pasar kredit skala mikro yang masih memiliki

potensi untuk dibiayai dengan kredit, seperti :

Perorangan yang memiliki usaha didalam Sektor Ekonomi produktif.

Kelompok usaha yang memiliki usaha didalam Sektor Ekonomi produktif, lebih diutamakan

untuk kelompok usaha yang berada di lokasi usaha yang sama atau saling menunjang dan atau

memiliki potensi pasar ekonomi.

Page 5: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb v

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Berkat karunia-NYA makalah ini

dapat kami selesaikan sesuai yang diharapkan.Dalam makalah ini kami akan membahas tentang

Analisa System Kredit Mikro Pada Bank BJB

Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan

tugas mata kuliah Sistm Informasi Manajemen.

Dalam penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada

teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu kritik

dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini

Suatu tantangan bagi kami untuk menyelesaikan makalah ini. Dengan kerja keras dan

kekompakan dalam proses pembuatan makalah ini tentunya kami mendapatkan bimbingan,

arahan, koreksi dan saran. Untuk itu rasa terima kasih kami sampaikan kepada :

• Dosen mata kuliah “Sistem Informasi Manajemen”.

• Rekan-rekan mahasiwa yang telah memberikan masukan untuk makalah ini.

Demikian makalah ini kami buat dengan berbgai sumber-sumber yang kami himpun dalam

waktu dekat. Kami harap makalah ini bermanfaat bagi anda yang telah membacanya.

Jakarta, Desember 2011

Page 6: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 VISI DAN MISI

bank bjb (PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk.)

VISI

”MENJADI 10 BANK TERBESAR DAN SEHAT DI INDONESIA”

MISI

PENGGERAK DAN PENDORONG LAJU PEMBANGUNAN DI DAERAH

MELAKSANAKAN PENYIMPANAN UANG DAERAH

SALAH SATU SUMBER PENDAPATAN ASLI DAERAH

1.2 SEKILAS TENTANG BANK BJB

Sejarah Pendirian - 1961

Pendirian Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dilatar belakangi oleh Peraturan

Pemerintah Republik Indonesia nomor 33 tahun 1960 tentang penentuan perusahaan di

Indonesia milik Belanda yang dinasionalisasi. Salah satu perusahaan milik Belanda yang

berkedudukan di Bandung yang dinasionalisasi yaitu NV Denis (De Erste Nederlansche

Indische Shareholding) yang sebelumnya perusahaan tersebut bergerak di bidang bank

hipotek. Sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah nomor 33 tahun 1960

Pemerintah Propinsi Jawa Barat dengan Akta Notaris Noezar nomor 152 tanggal 21

Maret 1961 dan nomor 184 tanggal 13 Mei 1961 dan dikukuhkan dengan Surat

Keputusan Gubernur Propinsi Jawa Barat nomor 7/GKDH/BPD/61 tanggal 20 Mei 1961,

mendirikan PD Bank Karya Pembangunan dengan modal dasar untuk pertama kali

berasal dari Kas Daerah sebesar Rp. 2.500.000,00.

Page 7: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 7

Perubahan Badan usaha - 1978

Untuk menyempurnakan kedudukan hukum Bank Karya Pembangunan Daerah Jawa

Barat, dikeluarkan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat nomor 11/PD-DPRD/72 tanggal

27 Juni 1972 tentang kedudukan hukum Bank Karya Pembangunan Daerah Jawa Barat

sebagai perusahaan daerah yang berusaha di bidang perbankan. Selanjutnya melalui

Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat nomor 1/DP-040/PD/1978 tanggal 27 Juni 1978,

nama PD. Bank Karya Pembangunan Daerah Jawa Barat diubah menjadi Bank

Pembangunan Daerah Jawa Barat.

Peningkatan Aktivitas - 1992

Pada tahun 1992 aktivitas Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat ditingkatkan menjadi

Bank Umum Devisa berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor

25/84/KEP/DIR tanggal 2 November 1992 serta berdasarkan Perda Nomor 11 Tahun

1995 mempunyai sebutan "Bank Jabar" dengan logo baru.

Perubahan Bentuk Hukum - 1998

Dalam rangka mengikuti perkembangan perekonomian dan perbankan, maka berdasarkan

Perda Nomor 22 Tahun 1998 dan Akta Pendirian Nomor 4 Tanggal 8 April 1999 berikut

Akta Perbaikan Nomor 8 Tanggal 15 April 1999 yang telah disahkan oleh Menteri

Kehakiman RI tanggal 16 April 1999, bentuk hukum Bank Jabar diubah dari Perusahaan

Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT).

Perluasan Bentuk Usaha - Dual Banking System 2000

Dalam rangka memenuhi permintaan masyarakat akan jasa layanan perbankan yang

berlandaskan Syariah, maka sesuai dengan izin Bank Indonesia No. 2/ 18/DpG/DPIP

tanggal 12 April 2000, sejak tanggal 15 April 2000 Bank Jabar menjadi Bank

Page 8: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 8

Pembangunan Daerah pertama di Indonesia yang menjalankan dual banking system, yaitu

memberikan layanan perbankan dengan sistem konvensional dan dengan sistem syariah.

Perubahan Nama dan Call Name Perseroan - 2007

Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT Bank

Pembangunan Daerah Jawa Barat tanggal 3 Juli 2007 di Bogor, sesuai dengan Surat

Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. 9/63/KEP.GBI/2007 tanggal 26 November

2007 tentang Perubahan Izin Usaha Atas Nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa

Barat menjadi Izin Usaha Atas Nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan

Banten serta SK Direksi Nomor 1065/SK/DIR-PPN/2007 tanggal 29 November 2007

maka nama perseroan berubah menjadi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan

Banten dengan sebutan (call name) Bank Jabar Banten.

Perubahan Logo & Call Name Perseroan - 2010

Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS- LB) PT. Bank

Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten Nomor 26 tanggal 21 April 2010, sesuai

dengan Surat Bank Indonesia No.12/78/APBU/Bd tanggal 30 Juni 2010 perihal Rencana

Perubahan Logo serta Surat Keputusan Direksi Nomor 1337/SK/DIR-PPN/2010 tanggal

5 Juli 2010, maka perseroan telah resmi berubah menjadi bank bjb.

1.3 BUDAYA PERUSAHAAN

"Mitra Usaha Menuju Sejahtera"

Sebagai pernyataan dari budaya perusahaan yang tercantum diatas, kami memiliki Pilar-

pilar Budaya Perusahaan yang merupakan penjabaran atas Pilar Utama diatas sebagai

acuan pokok bagaimana perilaku seluruh jajaran bank bjb dalam melakukan pengelolaan

bisnisnya.

"Pilar-pilar Budaya Perusahaan bank bjb" sebagai berikut:

Orientasi kepada pasar.

Pengelolaan dan pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia.

Pemenuhan kepentingan semua pihak ( stake holder ).

Peningkatan kualitas kinerja.

Page 9: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 9

Intisari Butir-Butir Perilaku Budaya Perusahaan :

Bekerja keras dengan penuh tanggung jawab, jujur dan berdisiplin sebagai wujud dari

keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Menguasai sistem dan prosedur, pengetahuan produk/jasa Bank dan menguasai keterampilan

menjual serta berperan sebagai Pemasar.

Bekerja sebagai wirausahawan, inovatif, kreatif, dinamis dan proaktif.

Memelihara semangat kerja tim.

Mampu memberi layanan secara cepat, teliti dan ramah

Selalu berusaha memperluas wawasan, pengetahuan dan kete-rampilan kerja sebagai

kontribusi terbaik demi kemajuan Bank.

Peduli terhadap masalah yang muncul dan menyelesaikannya secara tepat dan cepat.

Terbuka terhadap perubahan dengan tetap menjaga pengen-dalian diri.

Bersikap tertib, selalu tampil rapi, tepat waktu, tepat janji dan menjunjung tinggi etika

pergaulan.

Bekerja secara profesional sesuai sistem dan prosedur.

Bersikap terbuka, memiliki rasa kebersamaan, toleran, dan menjaga keharmonisan antar

sesama pegawai.

Memahami dan menguasai ketentuan-ketentuan yang mengatur tentang rahasia Bank, rahasia

perusahaan dan rahasia jabatan.

1.4 NILAI-NILAI PERUSAHAAN

Etika Perusahaan bank bjb

Dalam rangka mendukung pencapaian visi dan misi bank bjb menjadi 10 bank terbesar

dan berkinerja baik di Indonesia, bank bjb telah melakukan beberapa perubahan, salah

satunya perubahan budaya perusahaan. Budaya perusahaan tersebut mencerminkan

semangat bank bjb dalam menghadapi persaingan perbankan yang semakin ketat dan

dinamis. Nilai-nilai budaya perusahaan (corporate values) yang telah dirumuskan yaitu

GO SPIRIT yang merupakan perwujudan dari Service Excellence, Professionalism,

Integrity, Respect, Intelligence, Trust yang dijabarkan dalam 14 perilaku utama.

Page 10: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 10

Adapun panduan untuk pelaksanaan budaya perusahaan ini telah tersusun dalam Pedoman

Budaya Perusahaan bank bjb.

Bank bjb telah melakukan beberapa langkah sebagai upaya sosialisasi corporate values yang

berada di bawah koordinasi Divisi Change Management Office. Proses sosialisasi tersebut

dibantu pula oleh Change Leaders dan Change Agents yang telah ditunjuk di seluruh unit kerja

untuk dapat mensosialisasikan perubahan budaya kepada unit kerjanya masing-masing. Program-

program yang telah dilaksanakan oleh Divisi Change Management Office antara lain:

Pembentukan tim internalisasi budaya yang terdiri dari change sponsors, change leaders, change

agents, dan change targets, serta Divisi Change Management Office sebagai divisi yang

bertanggung jawab dalam proses internalisasi budaya secara keseluruhan.

Training dan sosialisasi kepada Change Leaders & Change Agents (Batch I,II, dan III),

Pencetakan media sosialisasi berupa X banner, sign wall, buku saku, buku pedoman, PIN, dan

Kartu Hologram.

•1. Ramah, tulus, kekeluargaan

•2. Selalu memberikan pelayanan prima Services Exelence

•3. Cepat, tepat, akurat

•4. Kompeten dan bertanggung jawab

•5. Memahami dan melaksanakan ketentuan perusahaan Profesionalism

•6. Konsisten, disiplin dan penuh semangat

•7. Menjaga citra bank melalui prilaku terpuji dan menjunjung tinggi etika Integrity

•8. Fokus pada nasabah

•9. Peduli pada lingkungan Respect

•10. Selalu memberikan solusi yang terbaik

•11. Berkeinginan kuat untuk mengembangkan diri

•12. Menyukai perubahan yang positif Intelligence

•13. Menumbuhkan transparansi, kebersamaan dan kerjasama yang sehat

•14. Menjaga rahasia bank dan perusahaan Trust

Page 11: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 11

Program pembahasan ketentuan perusahaan (termasuk tentang budaya perusahaan) di seluruh

unit kerja secara periodic (minimal 1 bulan sekali).

Survey budaya perusahaan untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat pengetahuan,

pemahaman, persepsi kepentingan, dan keyakinan para pegawai terhadap proses transformasi

organisasi dan budaya perusahaan.

Agar corporate values tersebut dapat diimplementasikan oleh seluruh jajaran organisasi bank bjb

dalam setiap aktivitas sehari-hari, maka akan dilakukan upaya internalisasi nilai-nilai budaya

melalui program-program budaya antara lain:

Training lanjutan bagi change agents dan change leaders

Workshop Cristalizing Concept reformulasi strategi transformasi bank bjb

Mendorong setiap unit kerja untuk memiliki program budaya

Mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam HR system

Proses perubahan budaya bukanlah suatu hal yang mudah, namun dengan adanya

komitmen yang kuat dari seluruh jajaran organisasi bank bjb terutama top management,

maka bank bjb optimis dapat melakukan transformasi dan mencapai visi dan misinya.

Page 12: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 12

1.5 STRUKTUR ORGANISASI bank bjb

Gambar 1.5: Struktur Organisasi Bank BJB(Lini dan Staff)

Struktur Organisasi bank bjb menggunakan Struktur Lini dan Staff karena perusahaan ini

merupakan Organisasi besar dan kompleks, serta mempunyai Karyawan banyak yang dimana

antara atasan dan bahwahan tidak bersifat langsung. Dan dengan struktur demikian Jabatan atau

wewenang berada pada satu tangan dan pembagian tugas yang jelas serta bakat pada setiap SDM

dapat dikembangkan tanpa di campuri dengan pekerjaan yang lain.

Page 13: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 13

1.6 DEWAN KOMISARIS bank bjb

Agus Ruswendi, Komisaris Utama bank bjb

Pengalaman : Direktur Utama – bank bjb (2007 - 2011), Direktur Dana & Jasa – bank bjb

(2005 - 2007), Pemimpin Divisi Treasury – bank bjb (2004 - 2005), Kepala KCK Jakarta – bank

bjb (2003 - 2004) dan Kepala Cabang Serang – bank bjb (2000 - 2002)

Ir. H. Muhadi, Komisaris bank bjb

Pengalaman : Komisaris bank bjb (2008-sekarang), Sekretaris Daerah Provinsi Banten (2008-

sekarang), Caretaker Sekretaris Daerah Provinsi Banten (2008), Pemimpin Pelayanan -

Manajemen dan Aset Provinsi Banten (2008), Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Banten (2006-

2008)

Achmad Baraba, SE. Ak, Komisaris Independen bank bjb

Pengalaman : Komisaris Independen bank bjb (2007-sekarang), Anggota Komite Perbankan

Syariah Bank Indonesia (2000-sekarang), Direktur Senior Manager Ernst & Young (2002-2007),

anggota Tim Fit & Proper Test Bank Indonesia ( 1999-2007), Direktur Bank Muamalat ( 1996-

1999)

Klemi Subiyantoro, Komisari Independen bank bjb

Pengalaman : Komisaris Independen bank bjb (2008-sekarang), Komisaris Independen PT

Adhi Karya (Persero) Tbk (2006-2008), Kepala Komite Audit PT Adhi Karya (Persero) Tbk

(2006-2008), Anggota Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk (2006-2007).

Yayat Sutaryat, Komisaris Independen bank bjb

Pengalaman : Komisaris Independen Citra Bangun Selaras (2010-sekarang), Kepala Dinas

Pendapatan & Pengelolaan Keuangan Daerah Kab. Padalarang (2007-2010), Kepala Badan

Administrasi Keuangan Kab. Bandung (2001-2007).

1.7 DEWAN DIREKSI bank bjb

Bien Subiantoro

lahir di Blitar pada tahun 1958, menjabat Direktur Utama bank bjb sejak tahun 2011.

Bambang Mulyo A

lahir di Kudus pada tahun 1961, menjabat sebagai Direktur bank bjb sejak tahun 2011.

Arie Yulianto

lahir di Jakarta pada tahun 1959, menjabat Direktur bank bjb sejak tahun 2011.

Entis Kushendar

lahir di Sukabumi pada tahun 1961, menjabat Direktur Komersial bank bjb sejak tahun 2007.

Page 14: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 14

Zaenal Aripin

lahir di Garut pada tahun 1969, menjabat Direktur bank bjb sejak tahun 2011.

Shahyohan Johnny Azis

lahir di Palembang pada tahun 1960, menjabat Direktur bank bjb sejak tahun 2011.

1.8 KEPEMILIKAN SAHAM bank bjb

Page 15: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 15

BAB II

SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN

2.1 Sistem Informasi Eksternal bank bjb

2.1.1 www.bankbjb.co.id

www.bankbjb.co.id adalah Website resmi bank bjb yang dapat di akses kapanpun dan

dimanapun melalui jaringan Internet yang bertujuan untuk mempermudah Nasabah bank

mendapatkan informasi tentang bank seperti Hubungan Investor, Jaringan Kantor, Produk dan

Layanan serta Rate dan Biaya dll.

Selain Website, bank bjb juga mempermudah Nasabah untuk mendapatkan Informasi melalui

Call Centre bank bjb 14049 yang dapat dihubungi melalui telepon dan Handphone.

Page 16: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 16

2.2 Sistem Informasi Internal bank bjb

2.2.1 Equation

Program ini digunakan karyawan untuk Login ke Domain bank bjb dengan banyak menu pilihan

yang berfungsi untuk mengakses Data – data dari Database yang berkaitan dengan transaksi

Nasabah, seperti pengalihan dana nasabah dari satu rekening ke rekening lainnya, pembukaan

no. Rekening tabungan baru, pembukaan Giro, Kredit, dll.

Program ini hanya bisa di akses oleh karyawan yang mempunyai User Id dari perusahaan bank

bjb.

Page 17: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 17

BAB III

KREDIT MIKRO UTAMA BANK BJB

3.1 LATAR BELAKANG

Dalam rangka mendorong laju perkembangan usaha sektor UMKM serta sejalan dengan

program bank bjb dalam percepatan peningkatan kredit produktif, maka bank bjb telah

memberikan dukungannya melalui pemberian kredit kepada pelaku usaha UMKM,

sebagaimana telah berjalan saat ini. Namun dalam rangka mengembangkan program

pemberian kredit kepada sektor usaha riil tersebut, dimana perkembangan usahanya

dimulai dari sektor usaha Mikro, yang diharapkan akan berkembang menjadi sektor usaha

Kecil dan Menengah, maka bank bjb bermaksud mengembangkan produk pemberian

kredit kepada pelaku usaha Mikro melalui fasilitas pemberian kredit dengan persyaratan

yang dapat terjangkau oleh pelaku Usaha Mikro.

3.2 SASARAN

Sasaran Kredit Mikro "Utama" adalah segmen pasar kredit skala mikro yang masih

memiliki potensi untuk dibiayai dengan kredit, seperti :

1. Perorangan yang memiliki usaha didalam Sektor Ekonomi produktif.

2. Kelompok usaha yang memiliki usaha didalam Sektor Ekonomi produktif, lebih

diutamakan untuk kelompok usaha yang berada di lokasi usaha yang sama atau

saling menunjang dan atau memiliki potensi pasar ekonomi.

3.3 KETENTUAN PEMBERIAN KREDIT

3.3.1 Maksimal Plafon

Plafon Kredit Mikro Utama maksimal sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah).

3.3.2 Jangka Waktu

Jangka waktu Kredit Mikro Utama berdasarkan jenis kredit, yaitu:

1. Modal Kerja maks 3 tahun

2. Investasi maksimal 5 tahun

Page 18: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 18

3.3.3 Biaya Provisi

Biaya yang dikenakan dalam Kredit Mikro Utama adalah biaya provisi sebesar 0,5% dari

plafon kredit yang disetujui.

3.4 TINGKAT SUKU BUNGA

Jangka Waktu Kredit Debitur baru (New) Debitur Existing Yang Mengulang (Top-Up)

Flat Setara Efektif Flat Setara Efektif

1 Tahun 14.00% 25.846% 12.00% 22.154%

2 Tahun 14.00% 26.880% 12.00% 23.400%

3 Tahun 14.00% 27.243% 12.00% 23.351%

4 Tahun 14.00% 27.429% 12.00% 23.510%

5 Tahun 14.00% 27.541% 12.00% 23.607%

Gambar 3.2

Ketentuan Agunan (jaminan Kredit)

Plafond s.d Rp. 50 juta

Girik/Akta Tanah/Letter-C/Akta Jual Beli (AJB)/SHM/SHBG/SHGU/BPKB roda 2 dan

4/Bilyet deposito/Tabungan bank bjb dan atau Obligasi Ritel Indonesia (ORI)

Plafond di atas Rp. 50 juta – Rp. 100 juta

SHM/SHGB/SHGU/BPKB roda 4/Bilyet Deposito/Tabungan bank bjb dan atau Obligasi

Ritel Indonesia (ORI).

Page 19: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 19

3.5 PERSYARATAN UMUM

Form Permohonan Kredit

Copy KTP Pemohon (suami/istri), Kartu Keluarga dan Surat Nikah

Pasfoto pemohon uk. 3x4 1 lbr

Copy Rek. Koran Tab/Giro/Dep

Copy Rek. Listrik, Telepon, PDAM

Surat Keterangan Usaha

Copy Bukti Kepemilikan Jaminan

Copy PBB (NJOP) Tahun terakhir dan SKDC

Copy KTP (Suami/Istri), Surat Nikah, KK- Pemilik Jaminan

Laporan Laba/Rugi (apabila ada)

Surat Penawaran (Mesin/Peralatan/Kendaraan/Franchise) – Investasi

Rencana Anggaran Bangunan – Investasi

3.6 SISTEM KERJA STAFF ADMINISTRASI KREDIT MIKRO UTAMA bank bjb

3.6.1 Kegiatan Jika Ada pengajuan Kredit

1. Menerima Berkas/ Aplikasi Kredit Pengajuan Calon Debitur dari Staf Analis Kredit

Mikro

2. Lakukan verifikasi kelengkapan administratif dan keabsahan Agunan kepada Instansi

terkait.

3. Lakukan penilaian terhadap Agunan

4. Membuat dan menandatangani BATJ (Berita Acara Taksasi Jaminan) dan serahkan

kepada Staff Analis Kredit Mikro untuk diproses.

3.6.2 Setelah ada keputusan Kredit dari Pimpinan Cabang

1. Membuat Surat Pemberitahuan Persetujuan Pemberian Kredit (SP3K) untuk

ditandatangani oleh Pejabat yang berwenang, atau

2. Membuat Surat penolakan Kredit untuk Debitur jika Kredit ditolak.

3. Kirimkan SP3K kepada calon Debitur untuk ditandatangani

4. Menerima SP3K yang sudah ditandatangani dari calon debitur

5. Periksa dan Verifikasi ulang kelengkapan dan persyaratan kredit

Page 20: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 20

6. Membuat surat Pemberitahuan Kekurangan Persyaratan Kredit kepada Calon Debitur

(Jika ada kakurangan)

7. Siapkan Proses pengikatan Kredit terhadap dokumen kredit yang telah dinyatakan

lengkap sesuai dengan keputusan Kredit

8. Membuat Surat Permohonan Pembuatan Akta Perjanjian Kredit dan Pengikatan

Agunan Kepada Notaris dengan disertai lampiran persyaratan pengukatan kredit dan

agunan (Apabila pengikatan dilakukan secara notaril)

9. Membuat dokumen realisasi kredit seperti Kwitansi Kredit, Provisi, tanda terima

agunan, surat-surat kuasa dan lain-lain.

10. Serahkan bukti-bukti realisasi kredit untuk mendapat pengesahan dari pejabat yang

berwenang.

11. Lakukan Penandatanganan Perjanjian Kredit, Kwitansi, Provisi, dll Oleh Debitur

12. Lakukan input data hasil Realisasi ke dalam Sistem Database.

13. Membuat Deklarasi Asuransi Kredit untuk Lembaga Asuransi yang telah Kerjasama

dengan bank

14. Membuat Surat Pemblokiran Agunan ke Instansi terkait, seperti Kelurahan, samsat

dll.

3.6.3 Kegiatan Rutin Setiap Akhir Bulan

1. Memelihara dan Pengarsipan Berkas Kredit

2. Mengambil data dari system Database untuk mengupdate Debitur nunggak

3. Membuat Nominatif Debitur nunggak untuk diserahkan kepada Petugas Pick Up

Payment untuk dilakukan Penagihan

4. Membuat laporan Amortisasi biaya Premi Asuransi Kredit Untuk Pimpinan Cabang

5. Menghitung pembayaran Fee Marketing dan Petugas Pick Up Payment dari bank.

Page 21: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 21

3.7 FLOWCHART ALUR KERJA SISTEM ADMINISTRASI KREDIT MIKRO

bank bjb

INPUT PROSES OUTPUT

CEK

KEABSAHA

N AGUNAN

DI KEMBALIKAN

KEPADA CALON

DEBITUR

MEMBUAT DAN

MENANDATANGANI BATJ

MEMBUAT SP3K

MEMBUAT

SURAT

PENOLAKA

N

MENERIMA BERKAS

DEBITUR DARI

STAF ANALIS

MENGIRIM SP3K KE

DEBITUR

Page 22: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 22

MENERIMA SP3K

DARI DEBITUR

PERIKSA

KELENG

KAPAN

MENYIAPKAN PROSES

PENGIKATAN KREDIT

MEMBUAT SURAT PERJANJIAN

KREDIT DAN PENGIKATAN

ANGGUNAN

MEMBUAT

DOKUMEN

REALISASI

KREDIT

MELAKUKAN

TANDA TANGAN

KREDIT

PENGESAHA BUKTI

KREDIT PADA PEJABAT

BANK

MELAKUKAN INPUT

DATA KE DALAM

DATABSAE

MEMBUAT ASURANSI

KREDIT DENGAN PIHAK YG

TELH BERKERJA SAMA

Page 23: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 23

3.8 KENDALA SISTEM YANG DIHADAPI

Pencairan dana debitur terlalu lama disebabkan karena penjadwalan Notaris yang padat

Pengambilan data Debitur yang telah bayar per hari itu tidak ter-update dari sistem

database, karena sistem Equation meng-update data automatis per jam 00:00 setiap

harinya.

Pencairan Dana debitur di sistem equation bank bjb terkadang terhambat oleh Otorisasi

Pejabat yang berwenang, karena pejabat yang berwenang sering tidak ada ditempat.

MEMBUAT SURAT

PEMBLOKIRAN DI INTANSI

TERKAIT

END

Page 24: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 24

BAB IV

KESIMPULAN

4.1 KESIMPULAN

Dari Pengamatan pada BAB II Sistem Informasi pada bank bjb sudah cukup baik untuk system

informasi pada sebuah Perusahaan, akan tetapi masih banyak kendala-kendala yang sering

dihadapi, meskipun begitu banyak cara untuk memperbaiki semua agar berjalan dengan baik.

Dan dari pengamatan BAB III bisa kita simpulkan bahwa system kerja kredit mikro pada BJB

sudah cukup baik,tetapi masih ada kendala-kendala masalah yang di sebabkan ketidak

lengkapnya berkas-berkas yang di berikan oleh calon debitur kepada pihak bank,sehingga proses

akan mengulang kembali kepada calon debitur tersebut sehigga proses akan berjalan lebih lama.

4.1.1 Kendala Sistem Yang Dihadapi

Pencairan dana debitur terlalu lama disebabkan karena penjadwalan Notaris yang padat

Pengambilan data Debitur yang telah bayar per hari itu tidak ter-update dari sistem

database, karena sistem Equation meng-update data automatis per jam 00:00 setiap

harinya.

Pencairan Dana debitur di sistem equation bank bjb terkadang terhambat oleh Otorisasi

Pejabat yang berwenang, karena pejabat yang berwenang sering tidak ada ditempat.

4.1.2 PEMECAHAN MAASALAH

Mencari Rekanan Notaris Lain yang memenuhi Kriteria standar bank yang bisa di ajak

bekerjasama

Sistem Data di Database bisa di Update dari menu di Equation, dengan cara

memindahkan dana Debitur ke acoount Kreditnya dengan cara manual

Pejabat yang berwenang mengaktifkan Otorisasi Otomatis, sehingga jika pejabat yang

berwenang sedang tidak ada ditempat Pencairan Dana Debitur bisa dengan cepat

dilakukan.

Page 25: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 25

4.2 SARAN

Dengan membaca makalah ini kita bisa tau aspek-aspek perbankan di dalam bank BJB guna

menambah pengetahuan serta wawasan kita semua terutama dalam hal ANALISA SYSTEM

KREDIT MIKRO PADA BANK BJB.

serta kita dapat mengetahui bagaimana tahapan-tahapan serta kelemahan apa saja yg ada di

dalamnya.

Page 26: PENUTUP…………………………………………………………….…………………………20 Sistem Kerja Staff Administrasi Kredit Mikro ... Pembentukan tim internalisasi

Bina Sarana Informatika | Analisa Sistem Kredit Mikro bank bjb 26

BAB V

PENUTUP

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam

makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya

pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah

ini.

Kami banyak berharap para pembaca yang budiman sudi memberikan kritik dan saran yang

membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan-

kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para

pembaca yang budiman pada umumnya.