PENOLAKAN RESUSITASI.doc

7
RS MULYASARI JAKARTA PENOLAKAN RESUSITASI No. Dokumen No. Revisi 00 Halaman 1 dari 5 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) Tanggal terbit Dibuat oleh, Kabag. Umum Ditetapkan/ disahkan, Direktur dr. Sutrishna Radiwinata, MBA Pengertian Hak keluarga pasien memutuskan tidak memperpanjang kehidupan pasien dengan bantuan hidup dasar/menolak tindakan resusitasi dalam pelayanan kesehatn disuatu Rumah Sakit. Tujuan Menghormati hak keluarga pasien untuk memenuhi permintaan keluarga dalam menolak/penghentian resusitasi dengan dasar pertimbangan etika dan hukum Kebijakan 1. Prioritas pemberi persetujuan untuk penolakan pengobatan yang harus ditandatangani: pasien, suami/istri, anak yang sudah dewasa, orang tuanya, saudara kandungannya, keluarga lain, kenalan bila yang disebut diatas tidak ada. 2. Penggunaan formulir penolakan tindakan medis untuk keluarga pasien. 3. Penolakan tindakan resusitasi berlaku dirawat inap indikasi masuk ICU. 4. Penolakan/penghentian tindakan resusitasi berlaku pasien IGD pindah ruang inap dan ICU. Prosedur A. Pasien Menolak Tindakan Resusitasi 1. Tenaga Klinik: Dokter/DPJP

Transcript of PENOLAKAN RESUSITASI.doc

RS MULYASARI JAKARTAPENOLAKAN RESUSITASI

No. Dokumen

No. Revisi

00Halaman

1 dari 5

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

(SPO)Tanggal terbit

Dibuat oleh,Kabag. Umum

Ditetapkan/disahkan,Direktur

dr. Sutrishna Radiwinata, MBA

PengertianHak keluarga pasien memutuskan tidak memperpanjang kehidupan pasien dengan bantuan hidup dasar/menolak tindakan resusitasi dalam pelayanan kesehatn disuatu Rumah Sakit.

TujuanMenghormati hak keluarga pasien untuk memenuhi permintaan keluarga dalam menolak/penghentian resusitasi dengan dasar pertimbangan etika dan hukum

Kebijakan1. Prioritas pemberi persetujuan untuk penolakan pengobatan yang harus ditandatangani: pasien, suami/istri, anak yang sudah dewasa, orang tuanya, saudara kandungannya, keluarga lain, kenalan bila yang disebut diatas tidak ada.

2. Penggunaan formulir penolakan tindakan medis untuk keluarga pasien.

3. Penolakan tindakan resusitasi berlaku dirawat inap indikasi masuk ICU.

4. Penolakan/penghentian tindakan resusitasi berlaku pasien IGD pindah ruang inap dan ICU.

ProsedurA. Pasien Menolak Tindakan Resusitasi

1. Tenaga Klinik: Dokter/DPJP

a. Jelaskan hak sebagai keluarga:

1) Mengambil keputusan sesuai norma & kepercayaan

2) Mengambil keputusan dengan pertimbangan etika dan hukum

b. Jelaskan indikasi untuk penolakan/menghentikan tindakan resusitasi:

1) Fungsi dan dampak tidak melakukan tindakan

2) Jelaskan prosedur resusitasi (bila belum terpasang/menolak)

3) Jelaskan bila permintaan menghentikan tindakan resusitasi (sudah terpasang):

a) Jelaskan prosedur penghentian resusitasib) Jelaskan prosedur menolak dan menghentikan tindakan resusitasi akan ada arahan dari Rohaniwan dan Psikolog

RS MULYASARI JAKARTAPENOLAKAN RESUSITASI

No. Dokumen

No. Revisi

00Halaman

2 dari 5

c) Jelaskan bahwa keluarga diberi kesempatan membantu merawat dengan penuh kasih sayang dan berdoa dengan waktu yang telah ditentukan

d) Jelaskan, bila keluarga berkenan dapat ikut serta pelepasan resusitasi/menyaksikannya.c. Beri kesempatan keluarga bertanya/mengungkapkan alasannya

d. Beri kesempatan keluarga brdiskusi dengan kerabat terdekat diluar keluarga inti

e. Jelaskan formulir pengisian penolakan/menghentikan tindakan medis sesuai prosedur

f. Formulir yang telah diisi lengkap oleh dokter & keluarga ditindaklanjuti kepada perawat sebagai saksi dari keperawatan untuk di lengkapi & diarsipkan

g. Dokter/DPJP melaksanakan pelepasan alat resusitasi bersama perawat dan atau brsama keluarga ikut serta/dihadapkan keluarga pasien (bila mau)

h. Dokter/DPJP menetapkan/menyatakan waktu meninggal dunia pasien kepada keluarga

i. Dokumentasikan pada formulir catatan perkembangan terintegritasi

j. Dokter/DPJP mengisi formulir kematian dengan lengkap sesuai standar

2. Teknik Klinik: Case Manager/Perawat Pelaksana

a. Jelaskan kepada keluarga hasil dari penjelasan dokter dibidang keperawatan

b. Fasilitasi tempat diskusi keluarga pasien

c. Lengkapi pengisisan formulir penolakan tindakan medis untuk penolakan tindakan resusitasi sesuai prosedur yang ditetapkan

d. Dokumentasikan & mengarsipkan dalam Rekam Medik pasien

e. Melaksanakan tugas pemberian asuhan keerawatan untuk penghentian tindakan resusitasi sesuai instruksi dokter (DPJP)

f. Perawat pelaksana melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab penuh rasa hormat & kasih sayang

g. Dokumentasikan pada formulir catatan perkembangan terintegrasi

h. Jelaskan ketentuan administrasi sesuai prosedur dari penanggung biaya perawatan pasieni. Pasien sudah meninggal, perawat pelaksana memberi perawatan jenazah sesuai prosedur

j. Perawat melengkapi surat-surat kematian pasien untuk kamar jenazah, Rekam Medik dan keluarga pasien

RS MULYASARI JAKARTAPENOLAKAN RESUSITASI

No. Dokumen

No. Revisi

00Halaman

3 dari 5

B. Pasien Belum Menggunakan Resusitasi Menolak untuk di Resusitasi

1. IGD:

a. Tenaga Klinik: dokter/DPJP

1) Jelaskan hak sebagai keluarga:

a) Mengambil keputusan sesuai norma & kepercayaan

b) Mengambil keputusan dengan pertimbangan etika dan hukum

2) Jelaskan tentang resusitasi:

a) Indikasi tindakan resusitasi

b) Fungsi dan dampak tidak diberikan tindakan resusitasi

c) Jelaskan prosedur tindakan resusitasi dan perawatannya

3) Beri kesempatan keluarga bertanya/mengungkapkan alasannya

4) Beri kesempatan keluarga berdiskusi dengan kerabat terdekat diluar keluarga inti dan dengan waktu yang singkat

5) Pastikan penolakan dengan lisan kemudian dilanjutkan penjelasan formulir penolakan tindakan medis

6) Jelaskan perawatan selanjutnya untuk pasien, bila:

a) Keluarga pasien minta dipulangkan:

(1) Jelaskan pulang atas permintaan keluarga

(2) Jelaskan perawatan dirumah sesuai kasus

(3) Jelaskan administrasi pulang atas permintaan keluarga (pulang paksa)

(4) Tindak lanjuti ke perawat untuk persiapan pulang pasien

b) Bila keluarga pasien minta dirawat:

(1) Jelaskan kondisi & fasilitasi ruang rawat inap untuk pelayanan minimal terapi

(2) Jelaskan keputusan pasien dengan pertimbangan etik & hukum dalm kondisi yang tidak sesuai dengan tempat rawat inap

(3) Jelaskan keluarga menulis pernyataan untuk dirawat diruang perawatan biasa

(4) Koordinasi ruang rawat inap & jelaskan kondisi pasien

7) Formulir penolakan tindakan medis ditandatangani perawat sebagai saksi yang telah diisi lengkap oleh dokter & keluarga ditindaklanjuti kepada perawat sebagai saksi dari keperawatan untuk dilengkapi & diarsipkn Rekam Medik

8) Dokumentasikan pada formulir catatan perkembangan terintegrasi

b. Tenaga Klinik: Case Manage/Perawat Pelaksana

1) Jelaskan kepada keluarga hasil dari penjelasan dokter dibidang keperawatan

2) Fasilitaskan tempat diskusi keluarga pasien

3) Jelaskan perawatan pemasangan resusitasi dan indikasi ruangan perawatan serta administrasi

RS MULYASARI JAKARTAPENOLAKAN RESUSITASI

No. Dokumen

No. Revisi

00Halaman

4 dari 5

4) Pastikan keluarga menolak dengan lisan dan lanjutkan formulir penolakan tindakan medis di tandatangani keluarga pasien, dokter dan perawat kemudian diarsipkan dalam Rekam Medik pasien

5) Melaksanakan tugas pemberian asuhan keperawatan tanpa resusitasi sesuai instruksi dokter (DPJP)

6) Perawat melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab penuh rasa hormat & kasih sayang

7) Bila pasien meninggal, perawat memberi perawatan jenazah sesuai asuhan keperawatan

8) Perawat melengkapi surat-surat kematian pasien untuk keluarga pasien

9) Dokumentasi pada catatan perkembangan terintegrasi dan arsipkan pada Rekam Medik pasien2. Rawat Inap:

a. Dokter ruangan: Dokter/DPJP:

1) Jelaskan indikasi penggunaan dan pemasangan resusitasi serta indikasi masuk ruang perawatan ICU

2) Jelaskan tentang resusitasi:

a) Indikasi tindakan resusitasi

b) Fungsi dan dampak tidak diberikan tindakan resusitasi

c) Jelaskan prosedur pemasangan resusitasi dan perawatannya

3) Jelaskan bila permintaan pasien menolak:

a) Mengisi formulir penolakan tindakan medis ditandatangani keluarga

b) Dokter ruangan/DPJP menindaklanjuti formulir ke perawatan untuk saksi dan arsipkanb. Case Manager/Perawat pelaksana:

1) Pastikan keluarga pasien jelas dapat informasi dokter dan jelaskan tentang keperawatannya

2) Perawat melengkapi pengisisan formulir penolakan tindakan medis & formulir konsul ICU untuk di arsipkan pada status pasien

3) Anggota tim membawa status pasien beserta keluarga pasien ke ICU untuk dapat penjelasan lebih lanjut

4) Dokumentasikan pada catatan perkembangan terintegrasi

c. Menindaklanjuti dari Rawat Inap untuk Ruang ICU Dokter/DPJP dan perawat:

1) Dokter/DPJP ICU menjawab lembar konsultasi pasien masuk ICU dari ruang perawatan

2) Jelaskan indikasi-indikasi tindakan resusitasi dan tata tertib ICU kepada keluarga pasien

RS MULYASARI JAKARTAPENOLAKAN RESUSITASI

No. Dokumen

No. Revisi

00Halaman

5 dari 5

3) Pernyataan keluarga pasien(1) Pastikan pernyataan lisan menolak dan tindak lanjuti pengisisan formulir penolakan tindakan medis di ICU sesuai prosedur

(2) Pengisisan konsultasi ICU diisi dokter/DPJP ICU sesuai keputusan keluarga pasien menolak tindakan resusitasi ICU

(3) Perawat ICU dan Ruang rwt inap sebagai saksi menandatangani

(4) Perawat rawat inap melaporkan hasil keputusan pasien dan tindak lanjutnya

4) Dokter ruangan menadatangani pada formulir penolakan medis sebagai megetahui

Dokter & perawat ruangan mndokumentasikan pada catatan perkembangan terintegrasi dan arsipkan pada Rekam Medik pasien

Unit Terkait1. IGD

2. ICU3. Rawat Inap