PENJADWALAN ULANG PROYEK KONSTRUKSI DENGAN …repository.utu.ac.id/708/1/BAB I_V.pdf · Suatu Tugas...

43
PENJADWALAN ULANG PROYEK KONSTRUKSI DENGAN PRESEDEN DIAGRAM METHOD (PDM) (Studi Kasus Pembangunan Pembangunan Unit Sarana Belajar TK Pembina Kabupaten Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat ) Suatu Tugas Akhir Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Yang Diperlukan untuk Memperoleh Ijazah Sarjana Teknik Disusun Oleh ; Muliyadi NIM : 09C10203008 Bidang : Manajemen Rekayasa Konstruksi (MRK) Jurusan : Teknik Sipil FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TEUKU UMAR ALUE PEUNYARENG – MEULABOH 2016

Transcript of PENJADWALAN ULANG PROYEK KONSTRUKSI DENGAN …repository.utu.ac.id/708/1/BAB I_V.pdf · Suatu Tugas...

PENJADWALAN ULANG PROYEK KONSTRUKSI DENGANPRESEDEN DIAGRAM METHOD (PDM)

(Studi Kasus Pembangunan Pembangunan Unit Sarana Belajar TKPembina Kabupaten Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten

Aceh Barat )

Suatu Tugas AkhirUntuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat

Yang Diperlukan untuk MemperolehIjazah Sarjana Teknik

Disusun Oleh ;

Muliyadi

NIM : 09C10203008Bidang : Manajemen Rekayasa Konstruksi (MRK)Jurusan : Teknik Sipil

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TEUKU UMARALUE PEUNYARENG – MEULABOH

2016

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pelaksanaan proyek konstruksi memiliki rangkaian kegiatan atau pekerjaan

yang rumit dan saling bergantung satu sama lain. Semakin besar suatu proyek,

maka akan semakin kompleks mekanismenya, sehingga semakin banyak masalah

yang dihadapi. Mulai dari perencanaan (pengaturan sumber daya tenaga kerja,

biaya, bahan, waktu dan sebagainya) sampai pada pelaksanaan bagaimana

penjadwalan, mengendalikan dan mengontrol proyek dengan baik. Dalam

mengatur, mengontrol dan mengendalikan arah jalannya suatu proyek konstruksi

agar sesuai dengan sasaran dan tujuan yang dimaksud, maka proyek tersebut

harus melalui tahap perencanaan, pelaksanaan maupun sampai tahap pengawasan.

Pelaksanaan pembangunan proyek konstruksi dilakukan dalam beberapa

tahapan pekerjaan salah satunya adalah membuat jadwal kerja. Jadwal kerja ini

dibuat untuk mengetahui bagian mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu atau

pun setelah dilakukan pekerjaan yang sebelumnya, penjadwalan dimaksudkan

untuk memudahkan dalam setiap melakukan aktivitas agar dilakukan dengan

berurut dan tepat waktu.

Seiring dengan berjalannya waktu pembuatan penjadwalan ini mulai

menggunakan perangkat lunak (software) mulai dari microsoft excel, microsoft

project dan lain-lainnya. Pada tugas akhir ini penulis menggunakan perangkat

lunak (software) microsoft project sebagai penunjang tugas akhir ini. Microsoft

project ini dapat digunakan dalam pembuatan penjadwalan suatu proyek dan hasil

dari penginputan data yang ihasilkan dari software ini berupa network

planning. Perangkat lunak (software) ini dibuat untuk memudahkan dalam

pembuatan penjadwalan, karena kegiatan penjadwalan pada suatu proyek harus

sangat diperhatikan, agar proyek berjalan pada waktu yang telah direncanakan

sebelumnya. Pada software diinput data yang dibutuhkan, dan hasilnya

2

ditampilkan berupa barchart dan arrow networking atau network planning.

Adapun proyek yang menjadi tinjauan penulis adalah proyek pembangunan

USB TK Pembina yang berada di Jln. Ujong Beurasok Kecamatan Johan

Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Proyek ini dijadwalkan selesai selama 180

hari dengan anggaran Rp 1.484.768.000,00 (Satu Milyar Empat Ratus Delapan

Puluh Empat Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Delapan Ribu Rupiah), dan dibangun

oleh CV. Putra Bangsawan selaku pihak kontraktor pelaksana.

1.2 Rumusan Masalah

Beberapa identifikasi masalah yang akan dibahas dalam Tugas

Akhir ini, yaitu:

1. Bagaimana hasil perhitungan dengan metoda PDM Menggunakan Microsoft

Project.

2. Bagaimana cara mengidentifikasi jalur kritis dan float pada setiap

kegiatan dengan Metode PDM.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Untuk mengetahui hasil perhitungan penjadwalan waktu dengan metode

PDM berbasis Microsoft Project.

2. Untuk mengetahui/menganalisis jalur kritis dari jaringan Preseden Diagram

Method (PDM), dan mengetahui kegiatan- kegiatan yang mempunyai waktu

tenggang (float) pada proyek pembangunan pada proyek pembangunan USB

TK Pembina Aceh Barat Kecamatan Johan Pahlawan.

1.4 Batasan Masalah

Untuk membatasi pembahasan supaya tidak keluar dari konteks topik yang

dibahas, maka diperlukan beberapa pembatasan dalam Tugas Akhir ini, yaitu:

3

1. Membahas perencanaan suatu jadwal dan pengendalian waktu kerja dari

pekerjaan pada pembangunan USB TK Pembina Aceh Barat dengan

menggunakan program Microsoft Project.

2. Durasi atau waktu setiap kegiatan dalam perhitungan normal, diperoleh

berdasarkan data yang ada pada proyek.

3. Penelitian dilakukan pada Pembangunan USB TK Binaan Aceh Barat.

1.5 Lokasi Kegiatan

Lokasi yang ditinjau adalah Pembangunan USB TK Pembina Aceh Barat

yang berada di Jln. Ujong Beurasok Kecamatan Johan Pahlawan, untuk lebih jelas

mengetahui tentang lokasi proyek dapat dilihat pada Lampiran A Gambar A.1.1

sampai Gambar A.1.2 Halaman 42.

1.6 Hasil Penelitian

Berdasarkan analisa yang dilakukan dengan metode Preseden Diagram

Method (PDM) menggunakan Microsoft Project, penjadwalan proyek

pembangunan unit sarana belajar TK binaan berlangsung selama 180 hari atau

berlangsung selama 20.635 jam. Pada awal perencanaan penjadwalan diketahui

ada 33 item pekerjaan yang berada pada lintasan kritis. Pekerjaan pekerjaan pada

lintasan kritis ini perlu dijadwalkan ulang (reschedule) agar waktu pelaksanaan

proyek dapat diefektifkan. Proses penjadwalan ulang dilakukan dengan cara

mengubah/menjadwal ulang durasi pekerjaan ataupun dengan mengubah

predecessor agar pekerjaan yang terdapat pada lintasan kritis menjadi berkurang.

Setelah melakukan penjdwalan ulang didapatkan proyek dapat selesai dengan

waktu yang lebih cepat yaitu 172 hari kerja atau proyek berjalan selama 18.339

jam kerja, dan pekerjaan pada lintasan kritis menyisakan 1 pekerjaan. Adapun

kesimpulan yang didapatkan yaitu, melalui Microsft Project penulis dapat

menjadwalkan ulang pekerjaan dengan lebih mudah dan lintasan kritis dapat

dihindari sehingga durasi proyek dapat di maksimalkan.

4

BAB II

TINJAUAN KEPUSTAKAAN

Penjadwalan merupakan alat mutlak yang diperlukan guna menyelesaikan

suatu proyek. Untuk proyek berskala kecil, yang hanya memiliki beberapa

kegiatan, umumnya penjadwalan hanyalah dibayangkan saja (di dalam kepala atau

pikiran) sehingga penjadwalan tidak terlalu mutlak dilakukan. Akan tetapi berbeda

masalahnya pada proyek berskala besar, dimana jumlah kegiatannya yang sangat

besar serta rumitnya ketergantungan antar kegiatan sehingga tidak mungkin lagi

bila hanya diolah didalam pikiran. Penjadwalan dan kontrol menjadi rumit dan

penting supaya kegiatan dapat dilaksanakan dengan efisien. (Kelana, 2010).

Unsur utama penjadwalan adalah peramalan (forecasting). Perlu disadari

bahwa perubahan-perubahan yang dapat saja terjadi di masa mendatang sehingga

akan mempengaruhi pola rencananya sendiri.

Beberapa penelitian yang pernah ada sebelumnya antara lain :

1. Wowor (2013), dalam penelitiannya yang berjudul “ Aplikasi Microsoft

Project Dalam Pengendalian Waktu Pelaksanaan Pekerjaan Proyek’’. Dari

hasil penelitian ini pengendalian jadwal pada proyek pembangunan fasilitas

PT. Trakindo Utama khususnya pembangunan Office dengan menggunakan

microsoft project 2007 didapat 16 hari kerja. Pada tahap pengendalian ada

pekerjaan yang berada pada lintasan kritis sehingga dilakukan sistem kerja

lembur (Crash Program) dengan tambahan 2 jam kerja lembur. Sehingga

pekerjaan pengecatan menjadi 16 hari kerja dari waktu normal yaitu 21 hari

kerja.

2. Wijaya (2010), dalam penelitiannya yang berjudul “Studi Kasus Penjadwalan

Proyek Pada Proyek Rumah Toko X Menggunakan Microsoft Project 2010’’.

Hasil dari penelitian ini pada perencanaan 3 Group (9 Unit) Rumah Toko X

dengan bantuan software microsoft project 2010 didapat aktivitas – aktivitas

kritis berdasarkan dari durasi perhitungan SNI terjadi 2 lintasan kritis yang

terjadi secara bersamaan pada group 1 (id:35 ; Cor Plat + Balok) dan group 2

5

(id:62 ; Penulangan kolom Lt. 1) dan terjadi 2 lintasan kritis yang terjadi

secara bersamaan pada Group 2 (id:77 ; Cor Plat + Balok) dan Group 3

(id:104 ; Penulangan Kolom Lt. 1).

3. Setiawan (2009), dalam penelitiannya yang berjudul “ Rescheduling Waktu

Pekerjaan Guna Optimasi Biaya Pembangunan Rusunawa Siwalan Kerto

Surabaya’’. Dari hasil penelitian setelah melakukan reschedule pada

durasi kegiatan normal proyek, maka dapat diketahui durasi kegiatan

normal baru menjadi 126 hari dengan penurunan biaya menjadi Rp

2.257.280.301,00 dan jumlah SDM yang dibutuhkan mengalami

peningkatan. Setelah melakukan pemampatan durasi, maka didapat

durasi waktu penyelesaian 114 hari dan jumlah SDM pada pekerjaan

yang dipercepat menjadi bertambah 25,91 % dengan penurunan biaya

menjadi Rp 2.253.082.717,00.

2.1 Manajemen Kontruksi Umum

Penjadwalan dan pengendalian proyek adalah bagian penting dari

manajemen proyek konstruksi dalam mencengah keterlambatan proyek.

Keterlambatan suatu pekerjaan dalam proyek merupakan efek kombinasi dari

ketergantungan antar pekerjaan dan variabilitas dalam proyek. Variabilitis yang

cukup tinggi dalam proses kontruksi dapat mengakibatkan terjadinya aktivitas-

aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah (waste). (Napsiyana, 2013)

2.2 Definisi Proyek

Proyek adalah kegiatan kegiatan yang dapat direncanakan dan dapat

dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan dengan mencari dan memanfaatkan

sumber dana untuk mendapatkan keuntungan. Sumber-sumber yang dipergunakan

dalam suatu proyek dapat berbentuk barang barang modal, tanah, bahan bahan

setengah jadi, bahan-bahan mentah, tenaga kerja dan waktu. Sumber sumber

6

tersebut sebagian atau seluruhnya, dipergunakan pada masa sekarang untuk

memperoleh benefit yang lebih besar di masa yang akan datang.

Menurut Soeharto (1999), kegiatan proyek dapat diartikan sebagai satu

kegiatan sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan

alokasi sumber daya tertentu dan dimaksudkan untuk menghasilkan produk

atau deliverable yang kriteria mutunya telah digariskan dengan jelas.

2.3 Manajemen Proyek

Wijaya (2010), manajemen adalah suatu ilmu pengetahuan tentang seni

memimpin organisasi yang terdiri dari kegiatan perencanaan, pengorganisasian,

pelaksanaan dan pengendalian terhadap sumber daya yang terbatas dalam usaha

mencapai tujuan dan sasaran yang efektif dan efisien. Tujuan manajemen adalah

mendapatkan metode atau cara teknis yang paling baik, agar dengan sumber

sumber daya yang terbatas diperoleh hasil maksimal dalam hal ketepatan,

kecepatan, penghematan dan keselamatan kerja secara komprehensif. Unsur unsur

manajemen adalah sebagai berikut:

Tujuan yaitu sasaran yang hendak dicapai dalam optimasi biaya, mutu, waktu

dan keselamatan.

Seorang pemimpin yang mengarahkan organisasi dalam mencapai sasaran dan

tujuan.

Sumber daya yang terbatas seperti manusia, biaya, peralatan dan material.

Kegiatan kegiatan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan

dan pengendalian.

Setelah dapat memahami makna manajemen dan proyek, maka kita dapat

menyimpulkan bahwa istilah manajemen proyek adalah sebagai suatu aplikasi dari

pengetahuan, keahlian, alat dan pada aktivitas proyek tertentu untuk memenuhi

persyaratan berlangsungnya sebuah proyek. Dengan kata lain, menyelesaikan

pekerjaan tepat waktu, dalam budget, dan sesuai persyaratan dan spesifikasi

menurut Project Management Institute ( PMI ).

7

Dengan adanya perencanaan waktu yaitu pembuatan time schedule maka

pelaksanaan kegiatan proyek akan lebih terkoordinasi dimana pada time schedule

ini akan tampak :

Uraian pekerjaan secara rinci.

Waktu mulai dan waktu akhir dari masing masing kegiatan proyek serta lama

waktunya (durasi).

Hubungan antara masing masing jenis pekerjaan daengan waktu.

Dengan mengalokasikan sumber daya yang tersedia sesuai dengan

kebutuhan seperti yang di tetapkan dalam rencana maka akan dihasilkan suatu

jadwal yang berisi serangkaian perkiraan tanggal mulai bagi setiap operasi yang

terdapat dalam proyek. Sehingga dalam pelaksanaan suatu proyek penggunaan

sumber daya dilakukan secara efektif dan efisien.

2.4 Penjadwalan Proyek

Penjadwalan merupakan pengalokasian waktu yang tersedia untuk

melaksanakan aktivitas pekerjaan dalam rangka menyelesaikan suatu proyek

sehingga mencapai hasil optimal dengan mempertimbangkan keterbatasan yang

ada. Penjadwalan proyek adalah urutan waktu kegiatan proyek yang berguna

sebagai pokok garis pedoman pada saat proyek dilaksanakan. Penjadwalan

adalah proses mengurutkan tugas/ jenis-jenis pekerjaan dalam rangkaian aktivitas

yang akan dilaksanakan. Penjadwalan adalah penentuan kapan aktivitas dimulai,

ditunda dan diselesaikan, sehingga pembiayaan dan pemakaian sumber daya bisa

disesuaikan waktunya menurut kebutuhan yang telah ditentukan. Dari keempat

definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa penjadwalan merupakan penentuan

urutan kegiatan proyek dari mulai hingga selesai dengan mempertimbangkan

keterbatasan dalam pelaksanaan. (Napsiyana, 2007)

8

2.5 Metode Penjadwalan Proyek

Napsiyana (2007), ada beberapa metode penjadwalan proyek yang

digunakan untuk mengelola waktu dan sumber daya proyek. Secara garis besar

metode tersebut adalah barchart (bagan balok) dan Kurva S serta network

Planning (jaringan kerja).

2.5.1 Bagan balok (barchart) dan kurva s

Bagan balok (bar chart) merupakan teknik perencanaan aktivitas proyek

yang berhubungan dengan penjadwalan yang disebut juga dengan bagan Gantt

sesuai dengan nama penciptanya, Hanry Gantt. Kurva S adalah grafik yang

menunjukkan kemajuan pekerjaan berdasarkan kegiatan atau aktivitas, waktu dan

bobot pekerjaan di lapangan yang dibandingkan terhadap jadwal rencana sehingga

memberi informasi kemajuan proyek.

2.5.2 Jaringan kerja (network planning)

Menurut Napsiyana (2007), untuk penjadwalan dengan menggunakan

metode jaringan kerja (network planning), beberapa hal yang perlu diperhatikan,

seperti penetapan waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan, penyusunan

jaringan kerja, cara penomoran, perhitungan waktu mulai dan selesai untuk setiap

aktivitas. Sedangkan menurut Fedrerika (2010) Network Planning (jaringan

kerja) merupakan diagram yang menggambarkan logika ketergantungan antar

kegiatan yang satu dengan kegiatan lainnya, sehingga diketahui kegiatan yang

mana harus didahulukan dan mana yang harus menunggu kegiatan lainnya selesai

dilaksanakan.

2.5.3 Program Evaluation and Review Technique (PERT)

Menurut Danyanti (2010), metode PERT adalah model manajemen

sains untuk perencanaan dan pengendalian sebuah proyek. Metode ini bertujuan

untuk sebanyak mungkin mengurangi penundaan, termasuk gangguan atau konflik

suatu jadwal.

9

2.5.4 Critical path method (CPM)

Metode jalur kritis CPM adalah metode untuk merencanakan dan

mengawasi proyek-proyek yang merupakan sistem yang paling banyak

dipergunakan diantara semua sistem lain yang memakai prinsip pembentukan

jaringan kerja. (Danyanti, 2010).

2.5.5 Preseden diagram method (PDM)

PDM adalah jaringan kerja yang umumnya berbentuk segi empat,

sedangkan anak panahnya hanya sebagai petunjuk kegiatan-kegiatan yang

bersangkutan. PDM memiliki penggambaran network yang lebih sederhana dari

CPM dan dapat mengerjakan sebuah pekerjaan tanpa menunggu kegiatan

pendahulunya. Pada umumnya PDM terdiri dari 2 bagian yaitu: Forward analysys

(perhitungan ke depan) untuk menentukan Earliest Start (ES) dan Earliest Finish

(EF); Backward analysis (perhitungan mundur) untuk menentukan Latest

Start (LS) dan Latest Finish (LF). (Napsiyana, 2007)

2.6 Preseden Diagram Method (PDM)

Metode Precedence Diagram Method (PDM) merupakan penyempurnaan

dari CPM, karena pada prinsipnya CPM hanya menggunakan satu jenis hubungan

aktifitas yaitu hubungan akhir awal dan sebuah kegiatan dapat dimulai apabila

kegiatan yang mendahuluinya selesai.

Pada PDM yang digunakan adalah Activity On Node (AON) dimana tanda

panah hanya menyatakan keterkaitan antara kegiatan. Kegiatan-kegiatan tersebut

ditulis dalam bentuk node yang berbentuk kotak segi empat,sedangkan anak

panahnya hanya sebagai petunjuk kegiatan-kegiatan yang bersangkutan. Dengan

demikian dummy tidak diperlukan (Soeharto, 1995).

Ruangan dalam node dibagi menjadi kompartemen-kompartemen kecil

yang berisi keterangan spesifik dari kegiatan dan peristiwa yang bersangkutan dan

dinamakan atribut. Pengaturan denah (layout) kompartemen dan macam serta

jumlah atribut yang hendak dicantumkan bervariasi sesuai keperluan dan

10

keinginan pemakai. Beberapa atribut yang sering dicantumkan diantaranya adalah

kurun waktu kegiatan (D), identitas kegiatan (nomor dan nama), mulai dan

selesainya kegiatan (ES,LS,EF,LF dan lain-lain). Untuk lebih jelasnya dapat

digambarkan seperti pada Gambar 2.1 Denah Yang Lazim Pada Node PDM

seperti dibawah ini :

2.6.1 Durasi kegiatan metode PDM

Soeharto (1995), menjelaskan durasi (kurun waktu) kegiatan dalam

metode jaringan kerja adalah lama waktu yang diperlukan untuk melakukan

kegiatan dari awal sampai akhir. Cara ini dilakukan apabila durasi dapat diketahui

dengan akurat dan tidak terlalu berfluktuasi.

Rumus yang digunakan untuk menghitung durasi kegiatan adalah:

..........................................................................................Pr N

VD (2.1)

Keterangan :

D = durasi kegiatan (hari)

V = volume kegiatan (m3, m2, kg)

Pr = produktivitas kerja rata-rata (m3/hari)

N = jumlah tenaga kerja dan peralatan (orang)

2.6.2 Analisa kebutuhan tenaga kerja

Penyelenggaraan proyek, salah satu sumber daya yang menjadi penentu

keberhasilannya adalah tenaga kerja. Jenis ataupun intensitas keterampilan

Gambar 2.1 : Denah yang lazim pada node PDM

Sumber : Soeharto, 1995

11

dan keahliannya harus mengikuti tuntutan perubahan kegiatan yang sedang

berlangsung.

Tenaga kerja = Volume x koefisien………………………………………….. (2.2)

2.7 Microsoft Project

Microsoft project merupakan suatu aplikasi populer yang digunakan untuk

mengelola proyek, digunakan untuk melakukan perencanaan, pengelolaan,

pengawasan dan pelaporan data dari suatu proyek. Kemudahan penggunaan dan

keleluasaan lembar kerja serta cakupan unsur-unsur proyek menjadikan software

ini sangat mendukung proses administrasi sebuah proyek.

Microsoft project merupakan software yang dapat digunakan untuk

membuat rancangan proyek serta melakukan manajemen dalam proyek tersebut.

kelengkapan fasilitas dan kemampuannya yang luar biasa dalam pengolah data-

data proyek menjadikan software ini paling banyak dipakai oleh operator

komputer ini karena keberadaannya benar-benar mampu membantu dan

memudahkan pemakai dalam menyelesaikan pekerjaan, terutama pekerjaan yang

berhubungan dengan data data proyek. (Setiawan, 2009).

2.8 Keterkaitan Siklus Hidup Proyek Dengan Microsoft Project.

Microsoft project adalah perangkat lunak manajemen proyek untuk

membantu dalam mengembangkan rencana, menetapkan sumber daya untuk

tugas-tugas, pelacakan kemajuan, mengelola anggaran dan dan menganalisis

beban kerja. Microsoft project merupakan alat pengelolaan proyek yang

powerfull. Microsoft project sepintas merupakan gabungan antara spreadsheet

grafik dan database. Microsoft project sendiri memiliki beberapa versi yang

digunakan pada saat ini, baik itu versi 2000, 2002, 2007, 2010 dan versi yang

paling baru yaitu versi 2013. (Napsiyana, 2007)

12

ID TaskMode

0

12

3

4

56

7

89

10

11

1213

14

15

16

17

18

19

20

21

Pekerja

Pekerja

Pekerja

Mandor,Pekerja

Mandor,Pekerja

Kepala Tukang,Mandor,Pekerja[4],Tukang Batu[2]

Kepala Tukang,Mandor,Pekerja,Tukang Kayu

12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12Tue 6/23 Wed 6/24 Thu 6/25 Fri 6/26 Sat 6/27 Sun 6/28 Mon 6/29 Tue 6/30

2.8.1 Gantt chart

Gantt chart adalah sekumpulan aktifitas yang dilemparkan kedalam kolom

vertical, sementara waktu ditempatkan dalam baris horizontal. Waktu mulai dan

selesai setiap kegiatan beserta durasinya ditunjukkan dengan menempatkan balok

horizontal dibagian sebelah kanan dari setiap aktivitas. Perkiraan waktu mulai dan

selesai dapat ditentukan dari skala waktu horizontal pada bagian atas bagan.

Panjang dari balok menunjukkan durasi dari aktivitas dan biasanya aktivitas-

aktivitas tersebut disusun berdasarkan kronologis pekerjaannya.

2.8.2 Hubungan logika dalam Microsoft Project 2013.

4 tipe ketergantungan tugas (task) yang digunakan dalam Microsoft

Project :

1. Finish to start (FS) : penyelesaian suatu tugas memicu awal tugas lain.

Gambar 2.2 Gantt chart atau barchart pada Microsoft Project 2013Sumber : Napsiyana, 2007

Gambar 2.3 Gambar logis finish to startSumber : Napsiyana, 2007

13

2. Start to start (SS) : awal sebuah tugas memicu sebuah awal tugas lain.

3. Finish to finish (FF) : tua tugas harus selesai pada waktu bersamaan.

4. Start to finish (SF) : awal sebuah tugas menandakan selesainya tugas lain.

Disamping 4 hubungan logis tersebut, ada hubungan lain yang sifatnya

turunan. Hubungan dicirikan dengan adanya penekanan waktu (lead time) atau

penguluran waktu (lag time). Maksud dari symbol FS + 3 adalah hubungan antara

kedua tugas finish to start dengan penguluran waktu 3 hari. Berikut contoh

hubungan finish to finish dengan lag time :

Gambar 2.4 Gambar logis start to startSumber : Napsiyana, 2007

Gambar 2.5 Gambar logis finish to finishSumber : Napsiyana, 2007

Gambar 2.6 Gambar logis finish to finishSumber : Napsiyana, 2007

14

2.9 Langkah-Langkah Penjadwalan PDM Menggunakan Microsoft

Project 2013

Sebuah proyek pasti mempunyai sebuah patokan tanggal yang akan

digunakan sebagai patokan dalam memulai proyek tersebut. Untuk memasukkan

nilai tanggal dimulainya proyek, pilih menu project project information,

kemudian :

1. Pilih salah satu dari jenis scedulle form atau dasar penghitungan tanggal, yaitu

project start date atau project finish date

a. Start date. Pada bagian ini Anda harus memasukkan nilai tanggal

dimulainya proyek.

b. Finish date, bagian yang digunakan untuk memasukkan tanggal berakhirnya

proyek.

2. Current date, berisi tanggal hari ini berdasarkan setting pada komputer Anda.

3. Calender, berisi jenis-jenis penanggalan yang telah tersedia dan dapat

digunakan, yaitu 24 hours, night shift, standard.

4. Comment, bagian yang digunakan untuk memasukkan komentar yang nantinya

akan muncul pada saat pembuatan laporan. (Setiawan, 2009).

Gambar 2.7 Gambar logis FS + 3Sumber : Napsiyana, 2007

Gambar 2.8 Gambar logis FS - 3Sumber : Napsiyana, 2007

15

2.9.1 Mengisi task name

Untuk mengisi nama pekerjaan (task name) pada project adalah sebagai

berikut :

1) Tempatkan pointer project pada isian task name.

2) Ketikkan nama pekerjaannya.

3) Tekan enter. Lakukan langkah 1-3 untuk pekerjaan-pekerjaan.

2.9.2 Memasukkan duration

Durasi pekerjaan adalah jumlah hari yang digunakan untuk menyelesaikan

suatu pekerjaan. Dalam microsoft project, durasi suatu pekerjaan secara default

akan diberikan 1 days (hari). Untuk memasukkan nilai durasi ke dalam kolom

duration dengan satuan hari tidak perlu ditulis lengkap karena secara otomatis

akan ditambahkan satuannya. Sebagai contoh, bila ingin memasukkan nilai 3

hari, langsung ketikkan 3 dan tekan enter, maka secara otomatis akan berubah

menjadi 3 days. Sementara untuk satuan waktu yang lain, Anda cukup

mengetikkan inisialnya saja,seperti minggu dengan weeks,bulan dengan months

dan satuan yang lainnya

Gambar 2.9 Menu project informationSumber : Kelana, 2010

16

2.9.3 Menggunakan predecessor

Dalam sebuah proyek selalu ada keterkaitan antara pekerjaan yang

satudengan pekerjaan yang lain. Hubungan antar pekerjaan ini disebut dengan

predecessor. Suatu pekerjaan menggunakan predecessor karena penggunaan

sumber daya manusia maupun dikarenakan adanya hubungan keterkaitan antar

pekerjaan. Suatu jenis pekerjaan bisa mempunyai lebih dari 1 predecessor. Dalam

microsoft project, hubungan ketergantungan antar pekerjaan dibedakan dalam

beberapa macam :

Finish to Start (FS), suatu pekerjaan dilaksanakan setelah pekerjaan lain

selesai.

Finish to Finish (FF), suatu pekerjaan selesai bersamaan dengan pekerjaan lain.

Start to Start (SS), suatu pekerjaan dimulai bersamaan dengan pekerjaan lain.

Start to Finish (SF), suatu pekerjaan selesai setelah pekerjaan lain dimulai.

Lag time (+), merupakan tenggang waktu antara selesainya satu pekerjaan

dengan dimulainya pekerjaan yang lain. Sebagai contoh, pekerjaan pengecatan

bisa dilaksanakan 2 hari setelah pekerjaan plesteran selesai dituliskan 2FS+2d.

Lead Time (-), merupakan penumpukan waktu antara selesainya satu

pekerjaan dengan dimulainya pekerjaan yang lain. Sebagai contoh, plesteransudah

harus dimulai 2 hari sebelum pemasang genting selesai, maka dituliskan 2FS-2d.

Microsoft Project mempunyai kerja standar, yaitu : Hari kerja adalah

Senin - Jum’at. Jam kerja adalah jam 08.00-12.00, kemudian dilanjutkan jam

13.00-17.00, yang berarti dalam satu hari ada 8 jam kerja. Tidak ada hari libur

khusus. Untuk membuat sebuah jadwal, langkah-langkahnya adalah sebagai

berikut:

1. Klik menu tools, klik change working, pada select date (s), tekan tombol scroll

up sampai menemui bulan yang diinginkan.

2. Blok semua hari yang ada kecuali hari minggu (, M, T, W, Th,F, S) kemudian

kllik nondefault working time. Klik Ok

17

2.9.4 Penyusunan resource conflict

Conflict (konflik) diartikan sebagai pekerjaan-pekerjaan yang saling

bertubrukan. Untuk mengantisipasi terjadinya tubrukan antar pekerjaan dapat

dilakukan dengan menggeser jadwal jadwal yang mengalami tubrukan tersebut.

Resource conflict terjadi apabila menggunakan resource lebih dari jumlah unit

yang tersedia. Terjadinya konflik pada resource tidak segera dapat dilihat pada

saat melakukan resource assignment atau penyusunan resource, namun setelah

seluruh item selesai dimasukkan. salah satu caranya yaitu melalui resource graph.

Langkah Manual Mengatasi Konflik Untuk mengatasi konflik dapat dilakukan

dengan cara manual yaitu :

1. Mengurangi Jumlah resource

mengurangi jumlah resource yang berlebihan pada task-task yang mengalami

kelebihan beban hingga mencapai batas maks. Resource yang dapat digunakan.

Biasanya durasi pekerjaan tersebut akan bertambah panjang atau akan terjadi

penundaan (delay). Penambahan durasi ini dapat terjadi bila banyaknya durasi

tergantung pada pemakaian resource.

2. Mengganti resource yang mengalami konflik dengan resource Lain

Hanya dapat dilakukan bila resource pengganti tersebut mampu melakukann

pekerjaan yang hasilnya sama dengan hasil pekerjaan resource yang diganti

(yang mengalami konflik). Risikonya adalah hasil pekerjaan yang tidak dapat

maksimal dan biayanya mungkin akan bertambah.

3. Menggeser jadwal task

Langkah ini dapat dilakukan bila konflik tersebut terjadi karena adanya

overlapping atau tubrukan antara beberapa task. Risikonya adalah terjadinya

penundaan pekerjaan (delay).

4. Mengubah hubungan antar task (predecessor)

Dengan menggeser task yang mengalami konflik, overlapping dapat dihindar

tanpa harus menunda tanggal selesai dari proyek tersebut.

18

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan studi literatur dan studi lapangan. kedua

studi ini saling berkaitan satu sama lainnya. Dari studi literatur didapatkan

landasan teori yang kemudian diaplikasikan dalam proses membuat jadwal PDM

pada proyek, dengan melakukan studi lapangan dapat diketahui hal-hal yang

terjadi pada proyek. Adapun bagan alir penelitian ini dapat dilihat pada Lampiran

A Gambar A.3.1 Halaman 41.

3.1 Tahapan Metode Penelitian

Tahapan pertama adalah studi literature dengan mempelajari buku- buku,

jurnal dan buku referensi lainnya yang ada untuk mendukung tugas akhir agar

sesuai dengan permasalahan yang dibahas. Proses pengumpulan data yang

dibutuhkan untuk membuat jaringan (networking) dengan metode Preseden

Diagram Method (PDM). Kemudian mengecek durasi awal dan akhir, yang dibuat

sesuai dengan rencana kerja. Agar saat menginput data pada Microsoft Project

durasi yang dimasukan tidak salah/keliru, dan melakukan pemasukan tanggal

awal kegiatan proyek, hubungan antar kegiatan dan penempatan suatu kegiatan

dari awal sampai akhir. Adapun langkah-langkah analisa data menggunakan

Microsoft Project telah diuraikan dengan lengkap seperti yang dijelaskan oleh

penulis pada BAB II Tinjauan Kepustakaan.

3.1.1 Lokasi penelitian

Penelitian ini dilakukan pada Proyek Pembangunan USB TK Binaan Aceh

Barat yang berada di Jln. Ujong Beurasok Kelurahan Drien Rampak Kecamatan

Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Yang secara administratif tertera pada

Lampiran A Gambar A.1.1 dan Gambar A.1.2 Halaman 42.

19

3.1.2 Metode pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang penulis lakukan adalah dengan cara studi

literatur yang dilakukan pada proyek Pembangunan Unit Sarana Bangunan

(USB) TK Binaan Aceh Barat dan data yang diperoleh dari studi literatur ini,

yaitu berupa Data Sekunder. Data yang akan digunakan pada tahap pengumpulan

data ini ada dua yaitu Kurva S dan Barchart.

3.1.3 Analisis data

Langkah pembuatan Preseden Diagram Method (PDM) berbasis Microsoft

Project sebagai berikut :

1. Mengkaji dan mengidentifikasi pekerjaan pada suatu proyek dengan

memecahkannya menjadi kegiatan kegiatan atau kelompok kegiatan yang

merupakan komponen suatu proyek.

2. Setelah mengurutkan beberapa kegiatan kerja tesebut maka dilakukan tahapan

ketergantungan setiap pekerjaan antara pekerjaan satu dengan yang lainnya

menjadi jaringan kerja (networking planning) dengan metode Preseden

Diagram Method (PDM). Dalam pembuatan jaringan kerja ini penulis

menggunakan dua cara yaitu menggunakan perangkat lunak Microsoft

Project dan secara manual. Kemudian memberikan perkiraan waktu bagi

setiap masing masing kegiatan dari beberapa kegiatan yang akan

dilakukan, dan menetapkan awal dan akhir suatu kegiatan proyek sesuai

pada data yang digunakan.

3. Analisa float Nilai ES (Early Start), EF (Early Finish), LS (Late Start), FF

(Free Float) dan TF (Total Float) dalam Microsoft Project dapat diketahui

dengan mengubah tampilan gantt chart yang dapat disesuaikan kolom

isiannya (task sheet), yaitu dengan cara menuju menu veiw, table : Entri,

pilih schedule sehingga tampilan gantt chart akan berubah

4. Identifikasi jalur kritis berdasarkan tabel analisis free float (free slack)

dan total float (total slack) dapat diketahui bahwa kegiatan kritis adalah

kegiatan yang ditunjukkan dengan nilai total float (total slack) sama dengan

nol, sedamgkan kegiatan non kritis ditunjukkan dengan adanya nilai total

20

float (total slack) pada kegiatan tersebut. Pada tampilan gantt chart dan

network diagram jaringan PDM kegiatan kritis dibedakan dengan tanda

warna merah.

5. Selesai

Pada tahapan ini berisi tentang kesimpulan dari hasil analisis

perhitungan Preseden Diagram Method (PDM) yang didapatkan dengan bantuan

Microsoft Project 2013.

3.2 Data Umum Proyek

Adapun data umum proyek ini adalah :

Paket pekerjaan : Pembangunan USB TK Pembina Kabupaten

Lokasi pekerjaan : Jln. Ujong Beurasok Kecamatan Johan Pahlawan

No./Tgl.Kontrak : 640/35/SP/DISDIK-B.PROG/VI/2015 tanggal 23 juni

2015

Nilai kontrak : Rp. 1484.768.000,00 (Satu Milyar Empat Ratus Delapan

Puluh Empat Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Delapan

Ribu Rupiah)

Sumber dana : OTSUS Kabupaten Aceh Barat

Pemilik proyek : Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat

Durasi proyek : 180 hari

Tahun anggaran : 2015

Panjang bangunan : 30,50 Meter

Lebar bangunan : 23,95 Meter

Tinggi bangunan : 6,60 Meter

Penyedia jasa : CV. Putra Bangsawan

Konsultan pengawas : CV. Cicuba Konsultan

21

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada studi kasus ini yang menjadi objek penelitian yang diambil adalah

proyek Pembangunan Unit Sarana Belajar TK Binaan yang berada di Jln. Ujong

Beurasok Kota Meulaboh Kabupaten Aceh Barat. Dengan melakukan

pengumpulan data didukung dengan literatur yang ada maka penulis akan

meninjau jadwal proyek yang ada untuk mengetahui penjadwalan proyek dengan

metode PDM dan melakukan penjadwalan ulang dibantu dengan Microsoft

Project 2013.

Dalam membuat analisa, data proyek diperoleh dari CV. Putra Bangsawan

berupa gambar, jadwal rencana dalam bentuk barchart. Data-data tersebut

digunakan dalam pembuatan perencanaan jadwal PDM dengan bantuan program

Microsoft Project 2013.

4.1 Penjadwalan PDM Menggunakan Microsoft Project 2013

Penyusunan jadwal proyek adalah merencanakan waktu suatu aktivitas

yang harus dimulai dan harus berakhir. Setelah hubungan ketergantungan antar

kegiatan tersusun selanjutnya menggambarkan jaringan kerja seluruh kegiatan.

Program Microsoft Project membantu mengolah dan mendapatkan jadwal proyek

dengan metode Gantt Chart beserta lintasan kritisnya. Pengoperasian Microsoft

Project memiliki beberapa tahapan, yaitu:

4.1.1 Informasi data awal

Memasukkan data awal proyek yaitu: nama proyek, tanggal dimulainya

proyek, lalu mengatur kalender proyek yang akan digunakan. Pada pengaturan

kalender ini, diatur hari-hari apa saja yang akan dijadikan hari libur baik hari

Minggu ataupun hari-hari raya nasional. Microsoft Project mempunyai kerja

standar, yaitu : Hari kerja adalah Senin - Jum’at. Jam kerja adalah jam 08.00-

22

12.00, kemudian dilanjutkan dari jam 13.00-17.00, yang berarti dalam satu hari

ada 8 jam kerja. Tidak ada hari libur khusus.

4.1.2 Menghitung tenaga kerja

Kebutuhan tenaga kerja dapat diketahui dengan menjumlahkan jumlah

tenaga kerja yang dipakai oleh kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada hari

yang sama. Perhitungan tenaga kerja selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran C

Halaman 61-80.

Contoh perhitungan tenaga kerja

1. Galian tanah pondasi

1 M3 tanah biasa sedalam 2 meter V = 325,90 M3

Kebutuhan tenaga kerja

Pekerja = 0,900 x 325,960 = 293,36 OH/M3

Mandor = 0,045 x 325,960 = 14,668 OH/M3

Indeks analisa kerja = 0,945

Durasi = 14 hari

Pekerja = 293,36/14 = 20,995 OH/M3

Mandor = 14,668/14 = 1,0477 OH/M3

= 22,002 OH/M3

2. Urugan kembali

Mengurug kembali 1 M3 galian V = 217,31 M3

Kebutuhan tenaga kerja

Pekerja = 0,250 x 217,31 = 54,328 OH/M3

Mandor = 0,008 x 217,31 = 1,7385 OH/M3

Indeks analisa kerja = 0,258

Sehingga

Durasi = 7 hari

Pekerja = 54,328 /7 = 7,7611 OH/M3

Mandor = 1,7385 /7 = 0,2484 OH/M3

= 8,0094 OH/M3

23

4.1.3 Menghitung durasi masing-masing kegiatan

Untuk menyusun jaringan kerja dibutuhkan durasi dari masing-masing

kegiatan tersebut. Perhitungan durasi tiap-tiap kegiatan didasarkan pada volume

pekerjaan dan jumlah kebutuhan tenaga kerja. Berikut merupakan rumus dan

contoh perhitungan durasi. Perhitungan durasi selengkapnya dapat dilihat pada

Lampiran C Halaman 81-97.

Contoh perhitungan durasi

1. Galian tanah pondasi

Volume (V) = 325,90 M3

Indeks analisa kerja (N) = 0,945

Produktivitas pekerjaan(P) = 1/n = 1/0,945 = 1,0582 m/org/hari

Jumlah tenaga kerja (n) = 22 orang

Durasi pekerjaan (D) = hari75973,81,058201x22

325,90

pxn

v

2. Urugan kembali

Volume (V) = 217,31 M3

Indeks analisa kerja (N) = 0,258

Produktivitas pekerjaan(P) = 1/n = 1/0,258 = 3,87597 m/org/hari

Jumlah tenaga kerja (n) = 8,01 orang

Durasi pekerjaan (D) = hari7,008283,87597x8,01

217,31

pxn

v

4.1.4 Hubungan ketergantungan antar pekerjaan

Hubungan antar pekerjaan dalam proyek ini tidak semua sama ada

pekerjaan yang mulai atau selesai bersamaan. Ada pula pekerjaan yang dimulai

setelah beberapa hari pekerjaan lainnya selesai. Sehingga hubungan

ketergantungan antar pekerjaan pada proyek ini adalah hubungan predecessor,

yaitu hubungan terhadap aktivitas sebelumnnya. Setelah hubungan ketergantungan

pekerjaan dimasukkan, hal ini berarti bahwa kita selesai memasukan data

proyek kedalam Microsoft Project 2013, namun perlu untuk dilakukan

pengontrolan apakah durasi proyek yang didapat dengan menggunakan Microsoft

24

Project 2013 adalah sama dengan durasi proyek yang didapatkan dari

perencanaan awal proyek berdasarkan perencanaan awal adalah selama 180

hari. Predecessor dapat dilihat selengkapnya pada Lampiran Gambar A.4.3 dan

Gambar A.4.4 Halaman 45-46.

Tabel 4.1 Hubungan Ketergantungan (Predecessor)

Task Name Duration Start Finish PredecessorsPembangunan USB TKPembina Kabupaten

180 days Tue 6/23/15 Mon2/29/16

PEKERJAAN PERSIAPAN 15 days Tue 6/23/15 Mon7/13/15

Pembersihan Lapangan 1 day Tue 6/23/15 Tue 6/23/15Pengukuran dan PemasanganBowplank

2 days Tue 6/23/15 Wed6/24/15

2SS

Papan Nama Proyek 1 day Tue 6/23/15 Tue 6/23/15 3SS,2SSPEKERJAAN TANAH 22 days Thu 6/25/15 Fri 7/24/15 4,3Galian Tanah Pondasi 15 days Thu 6/25/15 Wed

7/15/154,3

Urugan Kembali 7 days Thu 7/16/15 Fri 7/24/15 6PEKERJAAN PONDASI 39 days Thu 6/25/15 Tue 8/18/15 6SSPasir Urug Bawah Pondasi 4 days Thu 6/25/15 Tue 6/30/15 6SSAanstamping Batu Kali T= 10Cm

7 days Wed 7/1/15 Thu 7/9/15 9

Pondasi Batu Kali 28 days Fri 7/10/15 Tue 8/18/15 10PEKERJAAN BETONBERTULANG

166 days Wed 7/1/15 Wed2/17/16

10SS

Pondasi Pood Plat 14 days Wed 7/1/15 Mon7/20/15

10SS

Sloof Ukuran 18/25 Cm 14 days Tue 7/21/15 Fri 8/7/15 13Kolom Ukuran 20/25 Cm 14 days Mon 8/10/15 Thu 8/27/15 14Kolom Ukuran 13/13 Cm 14 days Fri 8/28/15 Wed

9/16/1515

Balok Lantai Ukuran 15/30 Cm 14 days Fri 1/29/16 Wed2/17/16

16SS,15

Balok Lantai Ukuran 20/30 Cm 7 days Tue 7/21/15 Wed7/29/15

14SS,7FF

Ring Balk 13/20 Cm 14 days Fri 8/28/15 Wed9/16/15

16SS

Balok Miring Ukuran 13/13 Cm 14 days Fri 8/28/15 Thu 9/17/15 21SFAtap Plat t = 12 Cm 14.25 days Thu 9/17/15 Wed

11/11/1519

PEKERJAAN PASANGAN &PLESTERAN

42 days Wed 9/16/15 Thu11/12/15

18,21SS-1 day

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata(Trasram) 1 Pc : 2 Ps

14 days Wed 9/16/15 Mon10/5/15

15SS

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata 1 Pc: 4 Ps

21 days Fri 9/25/15 Fri 10/23/15 23SS+7 days

Plesteran 1 Pc : 2 Ps, Tebal 15 mm 14 days Thu 10/15/15 Tue 11/3/15 24SS+14 daysPlesteran 1 Pc : 4 Ps, Tebal 15 mm 21 days Thu 10/15/15 Thu

11/12/1525SS

PEKERJAAN LANTAI &DINDING KERAMIK

77 days Wed 9/16/15 Thu12/31/15

23SS

Tanah Urug Bawah Lantai 14 days Wed 9/16/15 Mon10/5/15

23SS

25

Tabel 4.1 Lanjutan 2/3Pasir Urug Bawah Lantai T = 15Cm

2 days Tue 10/6/15 Wed10/7/15

28

Lantai Beton Tumbuk T=7 Cm 14 days Fri 11/13/15 Wed12/2/15

26,21SS+7 days

Lantai Keramik Ukuran 40x40 Cm 14 days Thu 12/3/15 Tue12/22/15

30

Lantai Keramik Ukuran 20x20 Cm 13 days Mon 12/14/15 Wed12/30/15

31SS+7 days

Dinding Keramik Ukuran 20x30Cm

7 days Wed 12/23/15 Thu12/31/15

32SS+7 days

PEKERJAAN KUSEN, PINTU,JENDELA, VENTILASI &PLAFOND

77 days Tue 10/6/15 Wed1/20/16

29SS

Kusen Pintu & Jendela 14 days Tue 10/6/15 Fri 10/23/15 29SSDaun Pintu Kaca + Asesoris 7 days Mon 12/14/15 Tue

12/22/1532SS-7days,31SS+7 days

Daun Pintu + Asesoris 14 days Mon 12/14/15 Thu12/31/15

36SS

Daun Pintu Lap.Seng + Asesoris 7 days Wed 12/23/15 Thu12/31/15

37SS+7 days

Daun Jendela Kaca + Asesoris 14 days Fri 1/1/16 Wed1/20/16

37SS,38SS+7 days

Ventilasi Kaca Kamar Mandi 7 days Tue 11/24/15 Wed12/2/15

31SS-7 days

Ventilasi Kaca Mati 7 days Wed 12/23/15 Thu12/31/15

40,39SS-7 days

Ventilasi Kayu 14 days Wed 12/23/15 Mon1/11/16

41SS

Plafond Triplek 4 mm 14 days Thu 12/3/15 Tue12/22/15

40SS+7 days

Rangka Plafond Triplek 15 days Tue 11/24/15 Thu12/17/15

43SS-7 days

List Profil 7 days Wed 12/23/15 Thu12/31/15

43,42SS-7 days

PEKERJAAN PENUTUPATAP

14 days Wed 11/4/15 Mon11/23/15

30SS-7 days

Rangka Kuda-kuda Baja Ringan 14 days Wed 11/4/15 Mon11/23/15

30SS-7 days

Seng Genteng Metal 0,30 mm 14 days Wed 11/4/15 Mon11/23/15

47SS

Listplank 2 x 30 Cm, Kayu KelasII

4 days Fri 11/13/15 Wed11/18/15

47SS+7 days

PEKERJAAN PENGECATANDINDING & PLAFOND

28 days Fri 1/1/16 Tue 2/9/16 45SS+7 days

Cat Dinding 14 days Fri 1/1/16 Wed1/20/16

45SS+7 days

Cat Plafond 14 days Tue 1/12/16 Fri 1/29/16 51SS+7 daysCat Minyak 7 days Mon 2/1/16 Tue 2/9/16 52PEKERJAAN INSTALASILISTRIK

107 days Fri 9/25/15 Mon2/22/16

26SS-14 days

Instalasi Titik Penerangan 7 days Fri 9/25/15 Mon10/5/15

26SS-14 days

Instalasi Titik Kontak 3.5 days Tue 1/26/16 Mon 2/1/16 53SFLampu TL 45 Watt Setara Philips 2.33 days Mon 2/1/16 Wed 2/3/16 56Lampu Hemat Energi 18 WattSetara Philips

7 days Mon 2/1/16 Tue 2/9/16 57SS

Saklar Triple Setara Broco 7 days Tue 1/26/16 Thu 2/4/16 56SS,55SS

26

Tabel 4.1 Lanjutan 3/3

Saklar Tunggal Setara Broco 7.38 days Mon 2/1/16 Mon2/22/16

59SS,58SS,57SS

Saklar Ganda Setara Broco 7 days Mon 2/1/16 Tue 2/9/16 60SS,59SS,58SSStop Kontak 2 days Mon 2/1/16 Tue 2/2/16 61SS,60SS,59SS,58

SS,57SSPemasukan Instalasi Listrik 10Amper

3.5 days Mon 2/1/16 Thu 2/4/16 62SS,61SS,60SS,59SS

PEKERJAAN INSTALASI AIR 46 days Fri 11/13/15 Fri 1/15/16 49SSInstalasi air Kotor 4 days Fri 11/13/15 Wed

11/18/1549SS

instalasi air Bersih 3 days Thu 11/19/15 Mon11/23/15

65

Kloset Duduk 7 days Fri 1/1/16 Mon1/11/16

52SS-7 days

Kran air 4 days Tue 1/12/16 Fri 1/15/16 67Mesin Pompa 1 day Wed 12/23/15 Wed

12/23/1551SS-7 days

Septitank + Peresapan 2 days Tue 11/24/15 Wed11/25/15

65SS+7 days

Tower + Bak Air Viber 3 days Thu 12/3/15 Mon12/7/15

44SS+7 days

Sumur Bor 1 day Wed 12/2/15 Thu 12/3/15 71SFPEKERJAAN LAIN-LAIN 49 days Wed 12/23/15 Mon

2/29/1669SS

Reling Holow 7 days Wed 12/23/15 Thu12/31/15

69SS

Reling Kolom & Dinding 7 days Fri 1/1/16 Mon1/11/16

74SS+7 days

Relif Kosen Jendela & Ventilasi 7 days Tue 1/12/16 Wed1/20/16

75SS+7 days

Administrasi/Dokumentasi/P3K 42 days Wed 12/23/15 Thu 2/18/16 6,58FFDinding Partisi Triplek Gmm

Double7 days Tue 1/12/16 Wed

1/20/1676SS

Reling Holow pengaman 7 days Fri 2/19/16 Mon2/29/16

78SS,77

4.1.5 Perhitungan diagram kerja metode PDM

Jadwal PDM menunjukan urutan aktivitas beserta lintasan kritis, sehingga

memudahkan dalam proses controlling. Pada penjadwalan PDM ini menggunakan

AON (Activity on Node) dalam menentukan waktunya terdapat forward pass

yang terdiri dari early start dan early finish dan backward pass yang terdiri

dari latest start dan latest finish. Berdasarkan jadwal PDM diketahui free float

dan total float kemudian dapat dilihat apakah itu merupakan jalur kritis apa bukan.

Total float adalah jumlah total waktu yang dimiliki oleh suatu aktivitas

yang dapat ditunda (aktivitas non kritis) tanpa mempengaruhi durasi proyek secara

keseluruhan. Bila finish dari rencana lebih cepat dari early finish pada actual maka

dikatakan bahwa pekerjaan aktivitas tersebut lebih lambat dari rencana.

27

1. Bila finish dari rencana lebih lama dari late finish pada actual maka dikatakan

bahwa pekerjaan aktivitas tersebut lebih cepat dari rencana.

2. Bila finish dari rencana diantara early finish dan late finish pada actual maka

dikatakan bahwa pekerjaan aktivitas tersebut tepat waktu.

Pada Studi Kasus ini terdapat lintasan kritis yang didapat dari

Microsoft Project 2013 yang dapat dilihat pada Tabel 4.2

Tabel 4.2 Nilai LS, LF, Free Slack dan Total Slack

Task Name Start Finish Late Start LateFinish

FreeSlack

TotalSlack

Pembangunan USB TKPembina Kabupaten

Tue6/23/15

Mon2/29/16

Wed6/10/15

Mon2/29/16

0days

-9days

PEKERJAAN PERSIAPAN Tue6/23/15

Mon7/13/15

Tue6/23/15

Mon7/13/15

0days

0days

Pembersihan Lapangan Tue 6/23/15 Tue6/23/15

Wed6/10/15

Wed6/10/15

0days

-9days

Pengukuran dan PemasanganBowplank

Tue 6/23/15 Wed6/24/15

Wed6/10/15

Thu6/11/15

0days

-9days

Papan Nama Proyek Tue 6/23/15 Tue6/23/15

Thu6/11/15

Thu6/11/15

0days

-8days

PEKERJAAN TANAH Thu6/25/15

Fri7/24/15

Fri6/12/15

Mon7/13/15

0days

-9days

Galian Tanah Pondasi Thu 6/25/15 Wed7/15/15

Fri6/12/15

Thu7/2/15

0days

-9days

Urugan Kembali Thu 7/16/15 Fri7/24/15

Fri 7/3/15 Mon7/13/15

0days

-9days

PEKERJAAN PONDASI Thu6/25/15

Tue8/18/15

Thu6/25/15

Mon2/29/16

0days

0days

Pasir Urug Bawah Pondasi Thu 6/25/15 Tue6/30/15

Thu6/25/15

Tue6/30/15

0days

0days

Aanstamping Batu Kali T= 10Cm

Wed 7/1/15 Thu7/9/15

Wed7/1/15

Thu7/9/15

0days

0days

Pondasi Batu Kali Fri 7/10/15 Tue8/18/15

Thu1/21/16

Mon2/29/16

139days

139days

PEKERJAAN BETONBERTULANG

Wed 7/1/15 Wed2/17/16

Wed7/1/15

Mon2/29/16

0days

0days

Pondasi Pood Plat Wed 7/1/15 Mon7/20/15

Wed7/1/15

Mon7/20/15

0days

0days

Sloof Ukuran 18/25 Cm Tue 7/21/15 Fri 8/7/15 Tue7/21/15

Fri 8/7/15 0days

0days

Kolom Ukuran 20/25 Cm Mon8/10/15

Thu8/27/15

Mon8/10/15

Thu8/27/15

0days

0days

Kolom Ukuran 13/13 Cm Fri 8/28/15 Wed9/16/15

Fri8/28/15

Wed9/16/15

0days

0days

Balok Lantai Ukuran 15/30 Cm Fri 1/29/16 Wed2/17/16

Wed2/10/16

Mon2/29/16

8days

8days

Balok Lantai Ukuran 20/30 Cm Tue 7/21/15 Wed7/29/15

Mon9/7/15

Tue9/15/15

34days

34days

Ring Balk 13/20 Cm Fri 8/28/15 Wed9/16/15

Fri8/28/15

Wed9/16/15

0days

0days

Balok Miring Ukuran 13/13 Cm Fri 8/28/15 Thu9/17/15

Wed2/10/16

Mon2/29/16

118days

118days

28

Tabel 4.2 Lanjutan 2/4

Atap Plat t = 12 Cm Thu 9/17/15 Wed11/11/15

Thu9/17/15

Wed11/11/15

0days

0days

PEKERJAAN PASANGAN &PLESTERAN

Wed9/16/15

Thu11/12/15

Wed9/16/15

Thu11/12/15

0days

0days

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata(Trasram) 1 Pc : 2 Ps

Wed9/16/15

Mon10/5/15

Wed9/16/15

Mon10/5/15

0days

0days

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata 1Pc : 4 Ps

Fri 9/25/15 Fri10/23/15

Fri9/25/15

Fri10/23/15

0days

0days

Plesteran 1 Pc : 2 Ps, Tebal 15mm

Thu10/15/15

Tue11/3/15

Thu10/15/15

Tue11/3/15

0days

0days

Plesteran 1 Pc : 4 Ps, Tebal 15mm

Thu10/15/15

Thu11/12/15

Thu10/15/15

Thu11/12/15

0days

0days

PEKERJAAN LANTAI &DINDING KERAMIK

Wed9/16/15

Thu12/31/15

Wed11/4/15

Mon2/29/16

35days

35days

Tanah Urug Bawah Lantai Wed9/16/15

Mon10/5/15

Wed11/4/15

Mon11/23/15

0days

35days

Pasir Urug Bawah Lantai T = 15Cm

Tue 10/6/15 Wed10/7/15

Tue11/24/15

Wed11/25/15

0days

35days

Lantai Beton Tumbuk T=7 Cm Fri11/13/15

Wed12/2/15

Fri11/13/15

Wed12/2/15

0days

0days

Lantai Keramik Ukuran 40x40Cm

Thu 12/3/15 Tue12/22/15

Thu12/3/15

Tue12/22/15

0days

0days

Lantai Keramik Ukuran 20x20Cm

Mon12/14/15

Wed12/30/15

Mon12/14/15

Wed12/30/15

0days

0days

Dinding Keramik Ukuran 20x30Cm

Wed12/23/15

Thu12/31/15

Fri2/19/16

Mon2/29/16

42days

42days

PEKERJAAN KUSEN, PINTU,JENDELA, VENTILASI &PLAFOND

Tue10/6/15

Wed1/20/16

Tue11/24/15

Mon2/29/16

28days

28days

Kusen Pintu & Jendela Tue 10/6/15 Fri10/23/15

Wed2/10/16

Mon2/29/16

91days

91days

Daun Pintu Kaca + Asesoris Mon12/14/15

Tue12/22/15

Mon12/14/15

Tue12/22/15

0days

0days

Daun Pintu + Asesoris Mon12/14/15

Thu12/31/15

Mon12/14/15

Thu12/31/15

0days

0days

Daun Pintu Lap.Seng + Asesoris Wed12/23/15

Thu12/31/15

Wed12/23/15

Thu12/31/15

0days

0days

Daun Jendela Kaca + Asesoris Fri 1/1/16 Wed1/20/16

Fri 1/1/16 Wed1/20/16

0days

0days

Ventilasi Kaca Kamar Mandi Tue11/24/15

Wed12/2/15

Tue11/24/15

Wed12/2/15

0days

0days

Ventilasi Kaca Mati Wed12/23/15

Thu12/31/15

Wed12/23/15

Thu12/31/15

0days

0days

Ventilasi Kayu Wed12/23/15

Mon1/11/16

Wed12/23/15

Mon1/11/16

0days

0days

Plafond Triplek 4 mm Thu 12/3/15 Tue12/22/15

Thu12/3/15

Tue12/22/15

0days

0days

Rangka Plafond Triplek Tue11/24/15

Thu12/17/15

Thu2/4/16

Mon2/29/16

0days

52days

List Profil Wed12/23/15

Thu12/31/15

Wed12/23/15

Thu12/31/15

0days

0days

PEKERJAAN PENUTUPATAP

Wed11/4/15

Mon11/23/15

Mon12/14/15

Mon2/29/16

28days

28days

Rangka Kuda-kuda Baja Ringan Wed11/4/15

Mon11/23/15

Mon12/14/15

Thu12/31/15

0days

28days

Seng Genteng Metal 0,30 mm Wed11/4/15

Mon11/23/15

Wed2/10/16

Mon2/29/16

70days

70days

29

Tabel 4.2 Lanjutan 3/4

Listplank 2 x 30 Cm, KayuKelas II

Fri11/13/15

Wed11/18/15

Wed12/23/15

Mon12/28/15

0days

28days

PEKERJAANPENGECATAN DINDING &PLAFOND

Fri 1/1/16 Tue2/9/16

Fri1/1/16

Tue2/16/16

0days

0days

Cat Dinding Fri 1/1/16 Wed1/20/16

Fri 1/1/16 Wed1/20/16

0days

0days

Cat Plafond Tue 1/12/16 Fri1/29/16

Tue1/19/16

Fri 2/5/16 0days

5days

Cat Minyak Mon 2/1/16 Tue2/9/16

Fri 2/5/16 Tue2/16/16

0days

5days

PEKERJAAN INSTALASILISTRIK

Fri 9/25/15 Mon2/22/16

Tue2/2/16

Mon2/29/16

5days

5days

Instalasi Titik Penerangan Fri 9/25/15 Mon10/5/15

Mon2/8/16

Tue2/16/16

87.5days

96days

Instalasi Titik Kontak Tue 1/26/16 Mon2/1/16

Tue2/2/16

Fri 2/5/16 0days

5days

Lampu TL 45 Watt SetaraPhilips

Mon 2/1/16 Wed2/3/16

Mon2/8/16

Wed2/10/16

0days

5days

Lampu Hemat Energi 18 WattSetara Philips

Mon 2/1/16 Tue2/9/16

Mon2/8/16

Tue2/16/16

0days

5days

Saklar Triple Setara Broco Tue 1/26/16 Thu2/4/16

Mon2/8/16

Tue2/16/16

3.5days

8.5days

Saklar Tunggal Setara Broco Mon 2/1/16 Mon2/22/16

Mon2/8/16

Mon2/29/16

0days

5days

Saklar Ganda Setara Broco Mon 2/1/16 Tue2/9/16

Fri2/19/16

Mon2/29/16

0days

14days

Stop Kontak Mon 2/1/16 Tue2/2/16

Wed2/24/16

Fri2/26/16

0days

17.5days

Pemasukan Instalasi Listrik 10Amper

Mon 2/1/16 Thu2/4/16

Wed2/24/16

Mon2/29/16

17.5days

17.5days

PEKERJAAN INSTALASIAIR

Fri11/13/15

Fri1/15/16

Wed12/23/15

Mon2/29/16

28days

28days

Instalasi air Kotor Fri11/13/15

Wed11/18/15

Wed2/17/16

Mon2/22/16

0days

68days

instalasi air Bersih Thu11/19/15

Mon11/23/15

Thu2/25/16

Mon2/29/16

70days

70days

Kloset Duduk Fri 1/1/16 Mon1/11/16

Mon2/15/16

Tue2/23/16

0days

31days

Kran air Tue 1/12/16 Fri1/15/16

Wed2/24/16

Mon2/29/16

31days

31days

Mesin Pompa Wed12/23/15

Wed12/23/15

Wed12/23/15

Wed12/23/15

0days

0days

Septitank + Peresapan Tue11/24/15

Wed11/25/15

Fri2/26/16

Mon2/29/16

68days

68days

Tower + Bak Air Viber Thu 12/3/15 Mon12/7/15

Thu2/25/16

Mon2/29/16

0days

60days

Sumur Bor Wed12/2/15

Thu12/3/15

Mon2/29/16

Mon2/29/16

63days

63days

PEKERJAAN LAIN-LAIN Wed12/23/15

Mon2/29/16

Wed12/23/15

Mon2/29/16

0days

0days

Reling Holow Wed12/23/15

Thu12/31/15

Mon2/1/16

Tue2/9/16

0days

28days

Reling Kolom & Dinding Fri 1/1/16 Mon1/11/16

Wed2/10/16

Thu2/18/16

0days

28days

Relif Kosen Jendela & Ventilasi Tue 1/12/16 Wed1/20/16

Fri2/19/16

Mon2/29/16

0days

28days

30

Tabel 4.2 Lanjutan 4/4

Administrasi/Dokumentasi/P3K Wed12/23/15

Thu2/18/16

Wed12/23/15

Thu2/18/16

0days

0days

Dinding Partisi Triplek GmmDouble

Tue 1/12/16 Wed1/20/16

Fri2/19/16

Mon2/29/16

28days

28days

Reling Holow pengaman Fri 2/19/16 Mon2/29/16

Fri2/19/16

Mon2/29/16

0days

0days

4.2 Penjadwalan Ulang Proyek

Untuk reschedule jaringan kerja digunakan asumsi asumsi sebagai

berikut :

1. Diperhatikan jenis-jenis aktifitas yang saling berhubungan.

2. Diperhatikan aktifitas aktifitas mana saja yang dapat dikerjakan bersama-

sama (saat mulainya sama).

3. Diperhatikan aktifitas aktifitas mana saja yang harus menunggu selesainya

suatu aktifitas tertentu.

4.2.1 Analisis kegiatan setelah reschedule

Pada Pembangunan USB TK Pembina Kabupaten Aceh Barat diketahui

jangka waktu pelaksanaan normalnya adalah 180 hari dengan biaya Rp.

1.484.768.000,00. Namun, setelah dilakukan reschedule maka jangka waktu

normal menjadi 172 hari. Berikut daftar kegiatan normal setelah reschedule

beserta jangka waktu pelaksanaan :

Tabel 4.3 Durasi Pekerjaan Setelah Rescheduling

Task Name Duration Start Finish PredecessorsPembangunan USB TKPembina Kabupaten

172 days Tue 6/23/15 Wed 2/17/16

PEKERJAANPERSIAPAN

15 days Tue 6/23/15 Mon 7/13/15

Pembersihan Lapangan 0.5 days Tue 6/23/15 Tue 6/23/15Pengukuran danPemasangan Bowplank

1 day Tue 6/23/15 Wed 6/24/15 2

Papan Nama Proyek 0.5 days Tue 6/23/15 Tue 6/23/15 3SS,2PEKERJAAN TANAH 6 days Wed

6/24/15Thu 7/2/15 4,3

Galian Tanah Pondasi 3 days Wed 6/24/15 Mon 6/29/15 4,3Urugan Kembali 3 days Mon 6/29/15 Thu 7/2/15 6

31

Tabel 4.3 Lanjutan 2/4

PEKERJAANPONDASI

35 days Wed6/24/15

Wed 8/12/15 6SS

Pasir Urug BawahPondasi

4 days Wed 6/24/15 Tue 6/30/15 6SS

Aanstamping Batu KaliT= 10 Cm

3 days Tue 6/30/15 Fri 7/3/15 9

Pondasi Batu Kali 28 days Fri 7/3/15 Wed 8/12/15 10PEKERJAAN BETONBERTULANG

166.5days

Tue 6/30/15 Wed 2/17/16 10SS

Pondasi Pood Plat 11 days Tue 6/30/15 Wed 7/15/15 10SSSloof Ukuran 18/25 Cm 12 days Wed 7/15/15 Fri 7/31/15 13Kolom Ukuran 20/25 Cm 10 days Fri 7/31/15 Fri 8/14/15 14Kolom Ukuran 13/13 Cm 10 days Fri 8/14/15 Fri 8/28/15 15Balok Lantai Ukuran

15/30 Cm10 days Thu 2/4/16 Wed 2/17/16 16SS,15

Balok Lantai Ukuran20/30 Cm

7 days Wed 7/15/15 Fri 7/24/15 14SS,7FF

Ring Balk 13/20 Cm 14 days Fri 8/14/15 Thu 9/3/15 16SSBalok Miring Ukuran13/13 Cm

14 days Fri 8/14/15 Thu 9/3/15 21SF

Atap Plat t = 12 Cm 14.25days

Thu 9/3/15 Thu 10/29/15 19

PEKERJAANPASANGAN &PLESTERAN

35 days Wed 9/2/15 Wed 10/21/15 21SS-1 day,18

Pasangan Batu Bata 1/2Bata (Trasram) 1 Pc : 2 Ps

14 days Wed 9/2/15 Tue 9/22/15 15SS

Pasangan Batu Bata 1/2Bata 1 Pc : 4 Ps

9 days Fri 9/11/15 Thu 9/24/15 23SS+7 days

Plesteran 1 Pc : 2 Ps,Tebal 15 mm

14 days Thu 10/1/15 Wed 10/21/15 24SS+14 days

Plesteran 1 Pc : 4 Ps,Tebal 15 mm

7 days Thu 10/1/15 Mon 10/12/15 25SS

PEKERJAAN LANTAI& DINDINGKERAMIK

63 days Wed 9/2/15 Mon 11/30/15 23SS

Tanah Urug Bawah Lantai 7 days Wed 9/2/15 Fri 9/11/15 23SSPasir Urug Bawah LantaiT = 15 Cm

2 days Fri 9/11/15 Tue 9/15/15 28

Lantai Beton TumbukT=7 Cm

14 days Mon10/12/15

Fri 10/30/15 26,21SS+7 days

Lantai Keramik Ukuran40x40 Cm

8 days Fri 10/30/15 Wed 11/11/15 30

Lantai Keramik Ukuran20x20 Cm

13 days Tue11/10/15

Fri 11/27/15 31SS+7 days

Dinding Keramik Ukuran20x30 Cm

7 days Thu11/19/15

Mon 11/30/15 32SS+7 days

PEKERJAAN KUSEN,PINTU, JENDELA,VENTILASI &PLAFOND

63 days Fri 9/11/15 Wed 12/9/15 29SS

32

Tabel 4.3 Lanjutan ¾Kusen Pintu & Jendela 10 days Fri 9/11/15 Fri 9/25/15 29SSDaun Pintu Kaca +

Asesoris7 days Tue

11/10/15Thu 11/19/15 32SS-7

days,31SS+7 daysDaun Pintu + Asesoris 7 days Tue

11/10/15Thu 11/19/15 36SS

Daun Pintu Lap.Seng +Asesoris

7 days Thu11/19/15

Mon 11/30/15 37SS+7 days

Daun Jendela Kaca +Asesoris

7 days Mon11/30/15

Wed 12/9/15 37SS,38SS+7days

Ventilasi Kaca KamarMandi

7 days Wed10/21/15

Fri 10/30/15 31SS-7 days

Ventilasi Kaca Mati 7 days Thu11/19/15

Mon 11/30/15 40,39SS-7 days

Ventilasi Kayu 7 days Thu11/19/15

Mon 11/30/15 41SS

Plafond Triplek 4 mm 10 days Fri 10/30/15 Fri 11/13/15 40SS+7 daysRangka Plafond Triplek 10 days Wed

10/21/15Wed 11/4/15 43SS-7 days

List Profil 7 days Fri 11/13/15 Tue 11/24/15 43,42SS-7 daysPEKERJAANPENUTUP ATAP

14 days Thu 10/1/15 Wed 10/21/15 30SS-7 days

Rangka Kuda-kuda BajaRingan

14 days Thu 10/1/15 Wed 10/21/15 30SS-7 days

Seng Genteng Metal 0,30mm

14 days Thu 10/1/15 Wed 10/21/15 47SS

Listplank 2 x 30 Cm,Kayu Kelas II

4 days Mon10/12/15

Fri 10/16/15 47SS+7 days

PEKERJAANPENGECATANDINDING & PLAFOND

21 days Tue11/24/15

Wed 12/23/15 45SS+7 days

Cat Dinding 7 days Tue11/24/15

Thu 12/3/15 45SS+7 days

Cat Plafond 7 days Thu 12/3/15 Mon 12/14/15 51SS+7 daysCat Minyak 7 days Mon

12/14/15Wed 12/23/15 52

PEKERJAANINSTALASI LISTRIK

102.81days

Fri 9/11/15 Wed 2/3/16 26SS-14 days

Instalasi Titik Penerangan 7 days Fri 9/11/15 Tue 9/22/15 26SS-14 daysInstalasi Titik Kontak 3.5 days Wed 12/9/15 Mon 12/14/15 53SFLampu TL 45 Watt SetaraPhilips

2.33days

Mon12/14/15

Wed 12/16/15 56

Lampu Hemat Energi 18Watt Setara Philips

7 days Mon12/14/15

Wed 12/23/15 57SS

Saklar Triple SetaraBroco

3.5 days Wed 12/9/15 Mon 12/14/15 56SS,55SS

Saklar Tunggal SetaraBroco

3.69days

Mon 1/18/16 Wed 2/3/16 59SS,58SS,57SS

Saklar Ganda SetaraBroco

3.5 days Mon 1/18/16 Thu 1/21/16 60SS,59SS,58SS

Stop Kontak 1 day Mon 1/18/16 Mon 1/18/16 61SS,60SS,59SS,58SS,57SS

Pemasukan InstalasiListrik 10 Amper

3.5 days Mon 1/18/16 Thu 1/21/16 62SS,61SS,60SS,59SS

33

Tabel 4.4 Nilai LS, LF, Free Slack dan Total Slack Setelah Rescheduling

Task Name Start Finish LateStart

LateFinish

FreeSlack

TotalSlack

Pembangunan USB TKPembina Kabupaten

Tue6/23/15

Wed2/17/16

Tue6/23/15

Wed2/17/16

0 days 0 days

PEKERJAAN PERSIAPAN Tue6/23/15

Mon7/13/15

Thu7/2/15

Mon7/13/15

0 days 0 days

Pembersihan Lapangan Tue6/23/15

Tue6/23/15

Thu7/2/15

Thu7/2/15

0 days 7.5days

Pengukuran dan PemasanganBowplank

Tue6/23/15

Wed6/24/15

Fri7/3/15

Fri7/3/15

0 days 7.5days

Papan Nama Proyek Tue6/23/15

Tue6/23/15

Fri7/3/15

Fri7/3/15

0.5days

8 days

PEKERJAAN TANAH Wed6/24/15

Thu7/2/15

Mon7/6/15

Mon7/13/15

7.5days

7.5days

Galian Tanah Pondasi Wed6/24/15

Mon6/29/15

Mon7/6/15

Wed7/8/15

0 days 7.5days

Urugan Kembali Mon6/29/15

Thu7/2/15

Thu7/9/15

Mon7/13/15

7.5days

7.5days

PEKERJAAN PONDASI Wed6/24/15

Wed8/12/15

Wed7/8/15

Wed2/17/16

9.5days

9.5days

Tabel 4.3 Lanjutan 4/4

PEKERJAANINSTALASI AIR

42 days Mon10/12/15

Wed 12/9/15 49SS

Instalasi air Kotor 4 days Mon10/12/15

Fri 10/16/15 49SS

instalasi air Bersih 3 days Fri 10/16/15 Wed 10/21/15 65Kloset Duduk 7 days Tue

11/24/15Thu 12/3/15 52SS-7 days

Kran air 4 days Thu 12/3/15 Wed 12/9/15 67Mesin Pompa 1 day Fri 11/13/15 Mon 11/16/15 51SS-7 daysSeptitank + Peresapan 2 days Wed

10/21/15Fri 10/23/15 65SS+7 days

Tower + Bak Air Viber 1.5 days Fri 10/30/15 Mon 11/2/15 44SS+7 daysSumur Bor 1 day Thu

10/29/15Fri 10/30/15 71SF

PEKERJAAN LAIN-LAIN

30 days Fri 11/13/15 Fri 12/25/15 69SS

Reling Holow 3.5 days Fri 11/13/15 Wed 11/18/15 69SSReling Kolom & Dinding 3.5 days Tue

11/24/15Fri 11/27/15 74SS+7 days

Relif Kosen Jendela &Ventilasi

3.5 days Thu 12/3/15 Tue 12/8/15 75SS+7 days

Administrasi/Dokumentasi/P3K

21 days Tue11/24/15

Wed 12/23/15 6,58FF

Dinding Partisi TriplekGmm Double

3.5 days Thu 12/3/15 Tue 12/8/15 76SS

Reling Holow pengaman 2 days Wed12/23/15

Fri 12/25/15 78SS,77

34

Tabel 4.4 Lanjutan 2/4

Pasir Urug Bawah Pondasi Wed6/24/15

Tue6/30/15

Wed7/8/15

Mon7/13/15

0 days 9.5days

Aanstamping Batu Kali T= 10Cm

Tue6/30/15

Fri7/3/15

Tue7/14/15

Thu7/16/15

0 days 9.5days

Pondasi Batu Kali Fri7/3/15

Wed8/12/15

Mon1/11/16

Wed2/17/16

135.5days

135.5days

PEKERJAAN BETONBERTULANG

Tue6/30/15

Wed2/17/16

Tue7/14/15

Wed2/17/16

0 days 0 days

Pondasi Pood Plat Tue6/30/15

Wed7/15/15

Tue7/14/15

Tue7/28/15

0 days 9.5days

Sloof Ukuran 18/25 Cm Wed7/15/15

Fri7/31/15

Wed7/29/15

Thu8/13/15

0 days 9.5days

Kolom Ukuran 20/25 Cm Fri7/31/15

Fri8/14/15

Fri8/14/15

Thu8/27/15

0 days 9.5days

Kolom Ukuran 13/13 Cm Fri8/14/15

Fri8/28/15

Fri8/28/15

Thu9/10/15

0 days 9.5days

Balok Lantai Ukuran 15/30Cm

Thu2/4/16

Wed2/17/16

Thu2/4/16

Wed2/17/16

0 days 0 days

Balok Lantai Ukuran 20/30Cm

Wed7/15/15

Fri7/24/15

Tue9/15/15

Wed9/23/15

28days

43.5days

Ring Balk 13/20 Cm Fri8/14/15

Thu9/3/15

Fri8/28/15

Wed9/16/15

0 days 9.5days

Balok Miring Ukuran 13/13Cm

Fri8/14/15

Thu9/3/15

Fri1/29/16

Wed2/17/16

119.5days

119.5days

Atap Plat t = 12 Cm Thu9/3/15

Thu10/29/15

Thu9/17/15

Wed11/11/15

0 days 9.5days

P PEKERJAAN PASANGAN&PLESTERAN

Wed9/2/15

Wed10/21/15

Thu9/24/15

Wed11/11/15

15.5days

15.5days

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata(Trasram) 1 Pc : 2 Ps

Wed9/2/15

Tue9/22/15

Thu9/24/15

Tue10/13/15

0 days 15.5days

Pasangan Batu Bata 1/2 Bata1 Pc : 4 Ps

Fri9/11/15

Thu9/24/15

Mon10/5/15

Thu10/15/15

0 days 15.5days

Plesteran 1 Pc : 2 Ps, Tebal 15mm

Thu10/1/15

Wed10/21/15

Fri10/23/15

Wed11/11/15

0 days 15.5days

Plesteran 1 Pc : 4 Ps, Tebal 15mm

Thu10/1/15

Mon10/12/15

Fri10/23/15

Mon11/2/15

0 days 15.5days

PPEKERJAAN LANTAI &DINDING KERAMIK

Wed9/2/15

Mon11/30/15

Tue11/3/15

Wed2/17/16

43.5days

43.5days

Tanah Urug Bawah Lantai Wed9/2/15

Fri9/11/15

Thu11/26/15

Fri12/4/15

0 days 60.5days

Pasir Urug Bawah Lantai T =15 Cm

Fri9/11/15

Tue9/15/15

Mon12/7/15

Tue12/8/15

0 days 60.5days

Lantai Beton Tumbuk T=7Cm

Mon10/12/15

Fri10/30/15

Tue11/3/15

Fri11/20/15

0 days 15.5days

Lantai Keramik Ukuran 40x40Cm

Fri10/30/15

Wed11/11/15

Mon11/23/15

Wed12/2/15

0 days 15.5days

Lantai Keramik Ukuran 20x20Cm

Tue11/10/15

Fri11/27/15

Wed12/2/15

Fri12/18/15

0 days 15.5days

Dinding Keramik Ukuran20x30 Cm

Thu11/19/15

Mon11/30/15

Tue2/9/16

Wed2/17/16

57.5days

57.5days

35

Tabel 4.4 Lanjutan 3/4

PEKERJAAN KUSEN,PINTU, JENDELA,VENTILASI & PLAFOND

Fri9/11/15

Wed12/9/15

Mon12/7/15

Wed2/17/16

50.5days

50.5days

Kusen Pintu & Jendela Fri9/11/15

Fri9/25/15

Thu2/4/16

Wed2/17/16

103.5days

103.5days

Daun Pintu Kaca + Asesoris Tue11/10/15

Thu11/19/15

Thu12/10/15

Fri12/18/15

0 days 21.5days

Daun Pintu + Asesoris Tue11/10/15

Thu11/19/15

Thu12/10/15

Fri12/18/15

0 days 21.5days

Daun Pintu Lap.Seng +Asesoris

Thu11/19/15

Mon11/30/15

Mon12/21/15

Tue12/29/15

0 days 21.5days

Daun Jendela Kaca + Asesoris Mon11/30/15

Wed12/9/15

Wed12/30/15

Thu1/7/16

0 days 21.5days

Ventilasi Kaca Kamar Mandi Wed10/21/15

Fri10/30/15

Mon12/7/15

Tue12/15/15

0 days 32.5days

Ventilasi Kaca Mati Thu11/19/15

Mon11/30/15

Wed12/30/15

Thu1/7/16

0 days 28.5days

Ventilasi Kayu Thu11/19/15

Mon11/30/15

Wed12/30/15

Thu1/7/16

3 days 28.5days

Plafond Triplek 4 mm Fri10/30/15

Fri11/13/15

Wed12/16/15

Tue12/29/15

0 days 32.5days

Rangka Plafond Triplek Wed10/21/15

Wed11/4/15

Thu2/4/16

Wed2/17/16

0 days 75.5days

List Profil Fri11/13/15

Tue11/24/15

Wed12/30/15

Thu1/7/16

0 days 32.5days

PEKERJAAN PENUTUPATAP

Thu10/1/15

Wed10/21/15

Thu1/7/16

Wed2/17/16

69.5days

69.5days

Rangka Kuda-kuda BajaRingan

Thu10/1/15

Wed10/21/15

Thu1/7/16

Tue1/26/16

0 days 69.5days

Seng Genteng Metal 0,30 mm Thu10/1/15

Wed10/21/15

Fri1/29/16

Wed2/17/16

85.5days

85.5days

Listplank 2 x 30 Cm, KayuKelas II

Mon10/12/15

Fri10/16/15

Mon1/18/16

Thu1/21/16

0 days 69.5days

PEKERJAANPENGECATAN DINDING& PLAFOND

Tue11/24/15

Wed12/23/15

Fri1/8/16

Wed2/10/16

32.5days

32.5days

Cat Dinding Tue11/24/15

Thu12/3/15

Fri1/8/16

Mon1/18/16

0 days 32.5days

Cat Plafond Thu12/3/15

Mon12/14/15

Thu1/21/16

Mon2/1/16

0 days 35.19days

Cat Minyak Mon12/14/15

Wed12/23/15

Mon2/1/16

Wed2/10/16

0 days 35.19days

PEKERJAAN INSTALASILISTRIK

Fri9/11/15

Wed2/3/16

Wed1/27/16

Wed2/17/16

10.69days

10.69days

Instalasi Titik Penerangan Fri9/11/15

Tue9/22/15

Mon2/1/16

Wed2/10/16

62.5days

101.19days

Instalasi Titik Kontak Wed12/9/15

Mon12/14/15

Wed1/27/16

Mon2/1/16

0 days 35.19days

Lampu TL 45 Watt SetaraPhilips

Mon12/14/15

Wed12/16/15

Mon2/1/16

Thu2/4/16

0 days 35.19days

Lampu Hemat Energi 18 WattSetara Philips

Mon12/14/15

Wed12/23/15

Mon2/1/16

Wed2/10/16

0 days 35.19days

36

Tabel 4.4 Lanjutan 4/4

Saklar Triple Setara Broco Wed12/9/15

Mon12/14/15

Mon2/1/16

Fri2/5/16

28days

38.69days

Saklar Tunggal Setara Broco Mon1/18/16

Wed2/3/16

Mon2/1/16

Wed2/17/16

0 days 10.69days

Saklar Ganda Setara Broco Mon1/18/16

Thu1/21/16

Fri2/12/16

Wed2/17/16

0 days 19.5days

Stop Kontak Mon1/18/16

Mon1/18/16

Fri2/12/16

Mon2/15/16

0 days 19.5days

Pemasukan Instalasi Listrik 10Amper

Mon1/18/16

Thu1/21/16

Fri2/12/16

Wed2/17/16

19.5days

19.5days

PEKERJAAN INSTALASIAIR

Mon10/12/15

Wed12/9/15

Mon1/18/16

Wed2/17/16

50.5days

50.5days

Instalasi air Kotor Mon10/12/15

Fri10/16/15

Fri2/5/16

Wed2/10/16

0 days 83.5days

instalasi air Bersih Fri10/16/15

Wed10/21/15

Mon2/15/16

Wed2/17/16

85.5days

85.5days

Kloset Duduk Tue11/24/15

Thu12/3/15

Wed2/3/16

Thu2/11/16

0 days 50.5days

Kran air Thu12/3/15

Wed12/9/15

Fri2/12/16

Wed2/17/16

50.5days

50.5days

Mesin Pompa Fri11/13/15

Mon11/16/15

Mon1/18/16

Mon1/18/16

0 days 45.5days

Septitank + Peresapan Wed10/21/15

Fri10/23/15

Tue2/16/16

Wed2/17/16

83.5days

83.5days

Tower + Bak Air Viber Fri10/30/15

Mon11/2/15

Tue2/16/16

Wed2/17/16

0 days 77days

Sumur Bor Thu10/29/15

Fri10/30/15

Wed2/17/16

Wed2/17/16

78.5days

78.5days

PEKERJAAN LAIN-LAIN Fri11/13/15

Fri12/25/15

Mon1/18/16

Wed2/17/16

38.5days

38.5days

Reling Holow Fri11/13/15

Wed11/18/15

Mon1/25/16

Thu1/28/16

0 days 51days

Reling Kolom & Dinding Tue11/24/15

Fri11/27/15

Wed2/3/16

Mon2/8/16

0 days 51days

Relif Kosen Jendela &Ventilasi

Thu12/3/15

Tue12/8/15

Fri2/12/16

Wed2/17/16

0 days 51days

Administrasi/Dokumentasi/P3K

Tue11/24/15

Wed12/23/15

Mon1/18/16

Mon2/15/16

0 days 38.5days

Dinding Partisi Triplek GmmDouble

Thu12/3/15

Tue12/8/15

Fri2/12/16

Wed2/17/16

14days

51days

Reling Holow pengaman Wed12/23/15

Fri12/25/15

Tue2/16/16

Wed2/17/16

38.5days

38.5days

37

4.3 Pembahasan

Tabel 4.5 Daftar Tabel Item Pekerjaan Pada Lintasan Kritis Durasi 180 Hari

No Name Start Finish RemainingWork

1 Pembersihan Lapangan Tue 6/23/15 Tue 6/23/15 8 hrs

2 Pengukuran dan Pemasangan Bowplank Tue 6/23/15 Wed 6/24/15 16 hrs

3 Papan Nama Proyek Tue 6/23/15 Tue 6/23/15 8 hrs

4 Galian Tanah Pondasi Thu 6/25/15 Wed 7/15/15 240 hrs

5 Urugan Kembali Thu 7/16/15 Fri 7/24/15 112 hrs

6 Pasir Urug Bawah Pondasi Thu 6/25/15 Tue 6/30/15 64 hrs

7 Aanstamping Batu Kali T= 10 Cm Wed 7/1/15 Thu 7/9/15 224 hrs

8 Pondasi Pood Plat Wed 7/1/15 Mon 7/20/15 448 hrs

9 Sloof Ukuran 18/25 Cm Tue 7/21/15 Fri 8/7/15 448 hrs

10 Kolom Ukuran 20/25 Cm Mon 8/10/15 Thu 8/27/15 448 hrs

11 Kolom Ukuran 13/13 Cm Fri 8/28/15 Wed 9/16/15 448 hrs

12 Ring Balk 13/20 Cm Fri 8/28/15 Wed 9/16/15 448 hrs

13 Atap Plat t = 12 Cm Thu 9/17/15 Wed 11/11/15 456 hrs

14 Pasangan Batu Bata 1/2 Bata (Trasram) 1 Pc :2 Ps

Wed 9/16/15 Mon 10/5/15 448 hrs

15 Pasangan Batu Bata 1/2 Bata 1 Pc : 4 Ps Fri 9/25/15 Fri 10/23/15 1,008 hrs

16 Plesteran 1 Pc : 2 Ps, Tebal 15 mm Thu 10/15/15 Tue 11/3/15 1,232 hrs

17 Plesteran 1 Pc : 4 Ps, Tebal 15 mm Thu 10/15/15 Thu 11/12/15 1,848 hrs

18 Lantai Beton Tumbuk T=7 Cm Fri 11/13/15 Wed 12/2/15 448 hrs

19 Lantai Keramik Ukuran 40x40 Cm Thu 12/3/15 Tue 12/22/15 784 hrs

20 Lantai Keramik Ukuran 20x20 Cm Mon12/14/15

Wed 12/30/15 416 hrs

21 Daun Pintu Kaca + Asesoris Mon12/14/15

Tue 12/22/15 112 hrs

22 Daun Pintu + Asesoris Mon12/14/15

Thu 12/31/15 448 hrs

23 Daun Pintu Lap.Seng + Asesoris Wed12/23/15

Thu 12/31/15 224 hrs

24 Daun Jendela Kaca + Asesoris Fri 1/1/16 Wed 1/20/16 224 hrs

25 Ventilasi Kaca Kamar Mandi Tue 11/24/15 Wed 12/2/15 168 hrs

26 Ventilasi Kaca Mati Wed12/23/15

Thu 12/31/15 168 hrs

27 Ventilasi Kayu Wed12/23/15

Mon 1/11/16 448 hrs

28 Plafond Triplek 4 mm Thu 12/3/15 Tue 12/22/15 672 hrs

29 List Profil Wed12/23/15

Thu 12/31/15 560 hrs

30 Cat Dinding Fri 1/1/16 Wed 1/20/16 448 hrs

31 Mesin Pompa Wed12/23/15

Wed 12/23/15 16 hrs

32 Administrasi/Dokumentasi/P3K Wed12/23/15

Thu 2/18/16 336 hrs

33 Reling Holow pengaman Fri 2/19/16 Mon 2/29/16 56 hrs

38

Tabel 4.6 Daftar Item Pekerjaan Pada Lintasan Kritis Setelah Rescheduling

No Name Start Finish Remaining Work

1 Balok Lantai Ukuran 15/30 Cm Thu 2/4/16 Wed 2/17/16 320 hrs

Berdasarkan hasil analisa dari Tabel 4.1 dan 4.2 hasil perhitungan dan

input data yang dilakukan pada Microsoft Project adapun hasil yang diperoleh

yaitu, pada pelaksanaan proyek dengan 180 hari kerja terdapat 33 kegiatan yang

berada pada lintasan kritis. Setelah penulis melakukan penjadwalan

ulang/rescheduling maka pelaksanaan proyek berlangsung selama 172 hari dan

hanya menyisakan satu pekerjaan yang berada pada lintasan kritis. Pada Grafik

4.1 dan Grafik 4.2 diperlihatkan waktu pelaksanaan proyek sebelum dan sesudah

mengalami rescheduling. Pada Grafik 4.1 menunjukkan proyek menghabiskan

waktu 20.635 jam untuk menyelesaikan proyek. Dan pada Grafik 4.2

memperlihatkan proyek berjalan 18.339 jam atau 172 hari kerja.

0 hrs

50,000 hrs

8/2…

8/1…

8/3…

9/1…

9/2…

10/…

10/…

11/…

11/…

12/…

12/…

1/3…

1/1…

1/3…

2/1…

2/2…

WOR

K(H

RS)

Remaining Cumulative Work

Remaining Cumulative Actual Work

Baseline Remaining Cumulative Work

0 hrs10,000 hrs20,000 hrs

8/2/

…8/

1…8/

3…9/

1…9/

2…10

/…10

/…11

/…11

/…12

/…12

/…1/

3/…

1/1…

1/3…

2/1…

WOR

K(H

RS)

Remaining Cumulative Work

Remaining Cumulative Actual Work

Baseline Remaining Cumulative Work

Gambar 4.2 Grafik pekerjaan setelah rescheduling

Gambar 4.1 Grafik kumulatif work pekerjaan durasi normal

39

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil analisis tentang Penjadwalan Ulang Proyek Pembangunan USB

TK Pembina Kabupaten Aceh Barat, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Setelah melakukan rescheduling pada durasi kegiatan normal proyek,

maka dapat diketahui durasi kegiatan normal baru menjadi 172 hari dari

180 hari rencana. Sebelum dilakukan rescheduling, pekerjaan yang berada

pada lintasan kritis sebanyak 33 pekerjaan. Setelah dilakukan rescheduling

hanya tersisa satu pekerjaan yang berada pada lintasan kritis.

2. Pekerjaan awal berjalan dengan membutuhkan waktu 20.635 jam setelah di

rescheduling proyek berjalan 18.339 jam.

5.2 Saran

Adapun yang menjadi saran dari peniliti setelah melakukan penelitian

ini adalah :

1. Monitoring dan evaluasi sangat diperlukan untuk menjaga kinerja proyek

agar sesuai dengan jadwal rencana dan dapat mengantisipasi keterlambatan

kerja yang mungkin bisa terjadi selama pengerjaan proyek.

2. Dalam menggunakan program Microsoft Project 2013 untuk pengelolaan

proyek tidaklah cukup hanya berbekal pengetahuan untuk mengoperasikannya

saja, namun perlu dibekali dengan pemahaman dalam proses pengolahan data

manajemen konstruksi. Penggunaan Microsoft Office Project sebaiknya

digunakan untuk proyek besar dan kompleks sehingga manfaatnya lebih

terasa.

3. Penggunaan program Microsoft Project 2013 dalam skripsi ini masih sangat

sederhana, untuk itu masih perlu mempelajari lebih jauh lagi.

40

DAFTAR PUSTAKA

1. Danyanti, E., 2010, Optimalisasi Pelaksanaan Proyek Dengan MetodePERT Dan CPM. Penerbit Universitas Diponegoro.

2. Fedrerika, A., 2010, Analisis Percepatan Pelaksanaan Dengan MenambahJam Kerja Optimum Pada Proyek Konstruksi. Penerbit UniversitasUdayana Denpasar

3. Kelana, P., 2010, Optimalisasi Penggunaan Sumber Daya ManusiaDengan Metode Resource Leveling Menggunakan Bantuan MicrosoftProject 2007, Penerbit Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil UniversitasSebelas Maret. Surakarta.

4. Napsiyana, A.G., 2007, Perencanaan Dan Pengendalian Jadwal DenganMenggunakan Microsoft Project Propfesional 2013 Dalam PengelolaanProyek, Penerbit Fakultas Teknik Universitas Siliwangi. Tasikmalaya.

5. Setiawan, M.I., 2009, Rescheduling Waktu Pekerjaan Guna OptimasiBiaya Pembangunan Rusunawa Siwalan Kerto Surabaya. Viewed 24Oktober 2015, avaliabe from internet : rekayasa sipil. Ub.

6. Soeharto, I.,1999, Manajemen Proyek Dari Konseptual SampaiOperasional II. Jakarta: Erlangga.

7. Soeharto, I., 1995, Manajemen Proyek : Dari Konseptual SampaiOperasional I. Jakarta: Erlangga.

8. Wijaya, G.D., 2010, Studi Kasus Penjadwalan Proyek Pada Proyek RumahToko X Menggunakan Microsoft Project 2010, Penerbit Fakultas TeknikJurusan Teknik Sipil Universitas Kristen Petra. Viewed 24 Oktober 2015,Avaliable from internet : repository. Upi.edu/S-TS 1106441

9. Wowor, F.N., 2013, Aplikasi Microsoft Project Dalam PengendalianWaktu Pelaksanaan Proyek, Penerbit Fakultas Teknik Jurusan Teknik SipilUniversitas Sam Ratulangi. Manado. Viewed 24 Oktober 2015,Avaliable from internet download.portal garuda. Org/article.php

41

Lampiran A

Gambar A.3.1 Bagan Alir Penulisan Tugas Akhir

Mulai

Identifikasi masalah

Studi literatur

Pengumpulan data

Data Sekunder :

Kurva S Time Schedule Barchart Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Analisa Data :

1. Pembuatan PDM dengan Microsoft Project

2. Pengontrolan hasil perhitungan dengan cara

manual

3. Identifikasi jalur kritis dan non kritis

4. Analisa float

Kesimpulan dan Saran

Saran

42

Lampiran A

Gambar A.1.1 Peta Provinsi Aceh

Sumber : Google Map, 2015

Gambar A.1.2 Peta Layout Lokasi Proyek

Sumber : Google Map, 2015