PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI...

176
i PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENYAJIAN DATA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) PADA SISWA KELAS VII MTs MUHAMMADIYAH 02 KARANGGEDE KAB. BOYOLALI TAHUN AJARAN 2018/2019 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : NENI YULIAWATI NIM. 23070150005 PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019

Transcript of PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI...

Page 1: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

i

PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MATERI PENYAJIAN DATA MELALUI

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY

TWO STRAY (TSTS) PADA SISWA KELAS VII MTs

MUHAMMADIYAH 02 KARANGGEDE KAB. BOYOLALI

TAHUN AJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

NENI YULIAWATI

NIM. 23070150005

PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 2: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

ii

Page 3: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

iii

PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MATERI PENYAJIAN DATA MELALUI

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY

TWO STRAY (TSTS) PADA SISWA KELAS VII MTs

MUHAMMADIYAH 02 KARANGGEDE KAB. BOYOLALI

TAHUN AJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

NENI YULIAWATI

NIM. 23070150005

PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 4: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

iv

M. Istiqlal, M.Pd

Dosen IAIN Salatiga

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Lampiran : 4 Eksemplar

Hal : Naskah Skripsi

Sdri. NENI YULIAWATI

Kepada Yth:

Rektor IAIN Salatiga

Di Salatiga

Assalamu‘alaikum Wr.Wb.

Setelah meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya terhadap

mahasiswa berikut ini:

Nama : NENI YULIAWATI

NIM : 23070150005

Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Program Studi : Tadris Matematika

Judul Skripsi : Peningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika Materi

Penyajian Data Pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah

02 Karanggede Kab. Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019

Demikian ini kami mohon kepada Bapak Rektor IAIN Salatiga agar skripsi

saudari tersebut diatas segera dimunaqosahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

Wassalamu‘alaikum Wr.Wb.

Salatiga, 30 Juli 2019

Pembimbing

M. Istiqlal, M.Pd

Page 5: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

v

SKRIPSI

PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MATERI PENYAJIAN DATA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN

KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) PADA SISWA

KELAS VII MTs MUHAMMADIYAH 02 KARANGGEDE KAB.

BOYOLALI TAHUN AJARAN 2018/2019

Disusun oleh:

NENI YULIAWATI

NIM : 23070150005

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Program Studi

Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 14 Agustus 2019 dan telah dinyatakan

memenuhi syarat guna memperoleh gelar SI Pendidikan.

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Suwardi, M.Pd.

Sekretaris Penguji : Muhammad Istiqlal, M. Pd.

Penguji I : Dr. Eni Titikusumawati, S. Pd., M. Pd

Penguji II : Anggun Zuhaida, M. Pd.

Salatiga, 14 Agustus 2019

Dekan Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan

Prof. Dr. Mansur, M.Ag. NIP. 196806131994031004

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

Jalan Lingkar Salatiga Km. 2 Telepon: (0298) 6031364 Salatiga 50716

Website: tarbiyah.iainsalatiga.ac.id E-mail:[email protected]

Page 6: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

vi

PERNYATAAN KEASLIAN DAN KESEDIAAN PUBLIKASI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : NENI YULIAWATI

NIM : 23070150005

Fakultas : Tarbiyah

Program Studi : Tadris Matematika

Judul Skripsi : Upaya Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika Materi

Penyajian Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Two Stay Two Stray (TSTS) Pada Siswa Kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali Tahun Ajaran

2018/2019.

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya

saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain. Pendapat atau temuan orang

lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik

ilmiah. Skripsi ini diperbolehkan untuk dipublikasikan oleh perpustakaan IAIN

Salatiga.

Salatiga, 30 Juli 2019

Yang menyatakan

Neni Yuliawati

Page 7: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

vii

Page 8: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

viii

MOTTO

Keberhasilan seseorang bukan dinilai dari hasil yang telah dicapai tetapi berat,

ringan dan jumlah rintangan-rintangan yang ia hadapi saat ia berusaha meraih

keberhasilan itu sendiri.

(Booker T. Washinton)

Page 9: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

ix

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Orangtuaku Bapak Suwito dan Ibu Tri Narni yang telah membesarkan penulis

dan selalu sabar merawat dan mencurahkan kasih sayang tanpa kenal wakru.

2. Adik Gustoro Dwi Prayoga yang dengan sabar memberi motivasi sehingga

terselesaikannya skripsi dengan baik.

3. Bapak M. Istiqlal, M.Pd yang terhormat yang tidak henti-hentinya

membimbing dan meluangkan waktunya.

4. Teman-teman Program Studi Tadris Matematika angkatan 2015. Terimakasih

atas motivasi dan perjuangannya.

5. Sahabatku Esti Rahayuningtyas dan keluarga serta Dwi Istianasari dan

keluarga. Terimakasih sudah menemani dalam susah maupun senang dan

memberikan dorongan dari saat kuliah sampai penyusunan skripsi ini

terselesaikan.

6. Untuk teman-teman kost mbak Elok, mbak Inna, mbak Nelly, mbak Uffy,

mbak Nurul, mbak Aisyah dan dek Lukivia, terimakasih telah memberikan

semangat, motivasi dan waktunya untuk menemani dalam pembuatan skripsi.

7. Teman-teman PPL di SMA Negeri 1 Tengaran tahun 2018 dan teman-teman

KKN desa Grogolan Kecamatan Karanggede tahun 2019 yang sudah menjadi

bagian dariku, terimakasih telah memberikan semangat dan motivasi dalam

pembuatan skripsi.

Page 10: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat, hidayat dan taufiqnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi ini. Sholawat serta salam penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi

Agung Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya kejalan kebenaran dan

keadilan.

Skripsi yang berjudul “Peningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika

Materi Penyajian Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay

Two Stray (TSTS) Pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Kab. Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019” ini, diajukan untuk memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Penulis menyadari bahwa banyak bantuan yang telah diberikan dari

berbagai pihak dalam penyusunan skripsi ini, baik berupa material, maupun

spiritual. Selanjutnya penulis haturkan ucapan terima kasih dan penghargaan

setinggi-tingginya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

(IAIN) Salatiga.

2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

(FTIK).

3. Bapak Dr. Winarno, S.Si., M.Pd selaku Ketua Program Studi Tadris Matematika.

4. Bapak M. Istiqlal, M.Pd selaku Dosen Pembimbing yang telah berkenan meluangkan

waktu dan pikiran untuk membimbing penulis dalam penulisan skripsi ini.

Page 11: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xi

5. Seluruh Dosen dan Karyawan IAIN Salatiga yang telah banyak membantu selama

kuliah hingga menyelesaikan skripsi.

Semoga segala amal yang telah diperbuat akan menjadi amal saleh, yang

akan mendaptakan pahala yang berlipat dari Allah SWT, kelak di kemudian hari.

Akhirnya, penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat.

Salatiga, 30 Juli 2019

Yang menyatakan

Neni Yuliawati

Page 12: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xii

ABSTRAK

Yuliawati, Neni. 2019. Peningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika Materi

Penyajian Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two

Stay Two Stray (TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02

Karanggede Kab. Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019. Skripsi,

Salatiga: Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing:

M. Istiqlal, M.Pd.

Kata Kunci: Two Stay Two Stray (TSTS), Minat Belajar, Hasil Belajar,

Penyajian Data

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Meningkatkan minat belajar matematika

materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali tahun ajaran 2018/2019 menggunakan model pembelajaran Two Stay

Two Stray (TSTS); 2) Meningkatkan hasil belajar matematika materi statistika

pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun

ajaran 2018/2019 menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS).

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan

dalam dua siklus yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahap yaitu

perencanaan, pelaksnaan, pengamatan atau observasi dan refleksi. Subjek

penelitian ini adalah siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali yang berjumlah 18 siswa. Data dianalisis secara statistik menggunakan

rumus persentase, apabila 80% dari jumlah keseluruhan siswa memiliki minat

belajar tinnggi dan 85% siswa tuntas KKM maka siklus dihentikan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Two Stay Two

Stray (TSTS) dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali. Peningkatan terhadap minat

belajar siswa dari siklus I ke siklus II 33,33%, hal ini dapat dilihat dari perolehan

siswa yang memiliki minat belajar tinggi atau sangat tinggi pada siklus I 50% dan

siklus II 88,83%. Sedangkan peningkatan terhadap hasil belajar siswa dari siklus I

ke siklus II 33,38%, hal ini dapat dilihat dari perolehan ketuntasan hasil belajar

siswa pada siklus I 55,56% siswa tuntas belajar dan siklus II 94,44% siswa tuntas

belajar. Penelitian dihentikan di siklus II dikarenakan minat dan hasil belajar

siswa pada siklus II telah mencapai kriteria ketuntasan klasikal.

Page 13: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xiii

DAFTAR ISI

SAMPUL ......................................................................................................... i

LOGO .............................................................................................................. ii

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... iii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................... iv

PENGESAHAN KELULUSAN ..................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ....................................................... vi

MOTTO ........................................................................................................... vii

PERSEMBAHAN ........................................................................................... viii

KATA PENGANTAR .................................................................................... ix

ABSTRAK ...................................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xvii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xix

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 7

Page 14: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xiv

C. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian .................................................................................... 8

1. Manfaat Teoritis .................................................................................. 8

2. Manfaat Praktis .................................................................................. 8

a. Bagi Siswa .................................................................................... 8

b. Bagi Guru ...................................................................................... 9

c. Bagi Sekolah ................................................................................. 9

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ....................................... 9

F. Metode Penelitian ..................................................................................... 10

1. Rancangan Penelitian .......................................................................... 10

2. Subjek Penelitian ................................................................................ 12

3. Langkah-langkah Penelitian ............................................................... 12

4. Teknik Pengumpula Data ................................................................... 14

a. Pengamatan .................................................................................. 15

b. Wawancara ................................................................................... 15

c. Tes ................................................................................................ 15

d. Angket .......................................................................................... 16

5. Instrumen Penelitian ........................................................................... 16

6. Pengumpulan Data ............................................................................. 17

a. Dokumen ...................................................................................... 17

b. Tes ................................................................................................ 17

c. Observasi ...................................................................................... 18

7. Analisis Data ...................................................................................... 18

Page 15: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xv

a. Nilai Rata-rata Kelas .................................................................... 19

b. Presentase Ketuntasan Klasikal ................................................... 19

G. Sistematika Penulisan .............................................................................. 20

1. Bagian Awal ........................................................................................ 21

2. Bagian Inti ........................................................................................... 21

3. Bagian Akhir ....................................................................................... 22

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori ............................................................................................. 23

1. Kajian Teori ....................................................................................... 23

a. Minat Belajar ............................................................................... 23

b. Hasil Belajar ................................................................................. 27

c. Matematika .................................................................................. 32

d. Penyajian Data ............................................................................. 34

e. Pembelajaran Kooperatif .............................................................. 35

f. Model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) ...................... 37

2. Kajian Materi Penelitian .................................................................... 42

a. Mengenal Data ............................................................................. 42

b. Menyajikan Data Dalam Bentuk Tabel ........................................ 44

c. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram batang .... 45

d. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram garis ...... 48

e. Menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran ...................... 49

B. Kajian Pustaka ......................................................................................... 53

1. Penelitian yang dilakukan oleh Siti Syamsiah .................................... 53

Page 16: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xvi

2. Penelitian yang dilakukan oleh Tien Kartini ..................................... 54

3. Penelitian yang dilakukan oleh Miftachudin, Budiyono dan Riyadi .. 55

4. Penelitian yang dilakukan oleh Alex Boy Triantony Silalahi ............ 46

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Pelaksanaan Pra Siklus ............................................................................ 58

B. Pelaksanaan Siklus I ................................................................................ 60

1. Perencanaan ....................................................................................... 60

2. Pelaksanaan ........................................................................................ 61

3. Pengamatan atau Observasi ............................................................... 63

4. Refleksi .............................................................................................. 63

C. Pelaksanaan Siklus II ............................................................................... 65

1. Perencanaan ....................................................................................... 65

2. Pelaksanaan ........................................................................................ 66

3. Pengamatan atau Observasi ............................................................... 68

4. Refleksi .............................................................................................. 68

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pes Siklus ................................................................................. 70

1. Deskripsi Siklus I ............................................................................... 70

a. Minat Belajar Siswa ..................................................................... 70

b. Hasil Belajar Siswa ...................................................................... 71

c. Hasil Observasi Guru dan Siswa .................................................. 73

2. Deskripsi Siklus II .............................................................................. 76

Page 17: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xvii

a. Minat Belajar Siswa ..................................................................... 76

b. Hasil Belajar Siswa ...................................................................... 77

c. Hasil Observasi Guru dan Siswa .................................................. 78

B. Pembahasan .............................................................................................. 81

1. Siklus I ............................................................................................... 83

a. Minat Belajar ............................................................................... 83

b. Hasil Belajar ................................................................................. 84

2. Siklus II .............................................................................................. 85

a. Minat Belajar ............................................................................... 85

b. Hasil Belajar ................................................................................. 85

3. Rekapitulasi Per Siklus ...................................................................... 86

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .............................................................................................. 90

B. Saran ........................................................................................................ 91

Daftar Pustaka ................................................................................................ 93

Lampiran ........................................................................................................ 97

Page 18: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Kriteria Tingkat Minat Belajar Siswa ............................................. 20

Tabel 2.1 Daftar Baris Kolom Penjualan Mobil Perusahaan X Periode Tahun

2010-2015 ....................................................................................... 44

Tabel 2.2 Jumlah Siswa Menurut Jenis Kelamin ............................................ 44

Tabel 2.3 Nilai Ulangan Siswa Kelas 7B ........................................................ 45

Tabel 2.4 Nilai UAS Pelajaran Matematika Kelas 7 ....................................... 46

Tabel 2.5 Hubungan Antara Banyak Orang dan Jenis Pekerjaan ................... 47

Tabel 2.6 Kurs Rupiah Terhadap Dolar AS .................................................... 48

Tabel 2.7 Hubungan Antara Banyak Orang dan Jenis Pekerjaan ................... 50

Tabel 2.8 Frekuensi Ukuran Sepatu ................................................................ 51

Tabel 2.9 Pengolahan Data Ukuran Sepatu (Dalam Persen) ........................... 51

Tabel 2.10 Pengolahan Data Ukuran Sepatu (Dalam Derajat) ....................... 52

Tabel 3.1 Skor Minat Pra Siklus ..................................................................... 58

Tabel 3.2 Hasil Belajar Pra Siklus .................................................................. 59

Tabel 4.1 Skor Minat Siklus I ......................................................................... 70

Tabel 4.2 Hasil Belajar Siswa Siklus I ............................................................ 71

Page 19: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xix

Tabel 4.3 Lembar Kegiatan Guru Siklus I ...................................................... 73

Tabel 4.4 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I ................................................ 75

Tabel 4.5 Skor Minat Siklus II ........................................................................ 76

Tabel 4.6 Hasil Belajar Siswa Siklus II .......................................................... 77

Tabel 4.7 Lembar Kegiatan Guru Siklus II ..................................................... 78

Tabel 4.8 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II .............................................. 80

Tabel 4.9 Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Per Siklus .................................. 81

Tabel 4.10 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus ................................. 82

Tabel 4.11 Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Per Siklus ................................ 86

Tabel 4.12 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus ................................. 88

Page 20: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xx

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Siklus dalam Penelitian Tindakan Kelas ..................................... 11

Gambar 2.1 Mekanisme Model Pembelajaran Kooperatif .............................. 37

Gambar 2.2 Dinamika Perpindahan Anggota Kelompok dalam Metode Two

Stay Two Stray (TSTS) .............................................................. 41

Gambar 2.3 Diagram Batang Nilai UAS Pelajaran Matematika ..................... 46

Gambar 2.4 Sajian Data dalam Bentuk Diagram Batang ................................ 47

Gambar 2.5 Sajian Data Dalam Bentuk Diagram Garis ................................. 49

Gambar 2.6 Sajian Data dalam Bentuk Diagram Lingkaran ........................... 50

Gambar 2.7 Diagram Lingkaran Ukuran Sepatu ............................................. 52

Gambar 4.1 Data Ketuntasan Minat Belajar Siswa Siklus I ........................... 84

Gambar 4.2 Data Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I ............................ 84

Gambar 4.3 Data Ketuntasan Minat Belajar Siswa Siklus II .......................... 85

Gambar 4.4 Data Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II ........................... 86

Gambar 4.5 Ketuntasan Minat Belajar Siswa Per Siklus ................................ 87

Gambar 4.6 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Per Siklus ................................. 88

Page 21: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I .................... 98

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II .................. 116

Lampiran 3 Angket Minat Belajar Siswa ........................................................ 132

Lampiran 4 Dokumentasi ................................................................................ 135

Lampiran 5 Daftar Skor Minat Belajar Siklus I .............................................. 137

Lampiran 6 Daftar Hasil Belajar Siklus I ........................................................ 138

Lampiran 7 Daftar Skor Minat Belajar Siklus II ............................................. 139

Lampiran 8 Daftar Hasil Belajar Siklus II ...................................................... 140

Lampiran 9 Lembar Observasi Guru Siklus I ................................................. 141

Lampiran 10 Lembar Observasi Siswa Silkus I .............................................. 143

Lampiran 11 Lembar Observasi Guru Siklus II .............................................. 145

Lampiran 12 Lembar Observasi Siswa Silkus II ............................................. 147

Lampiran 13 Daftar Riwayat Hidup Penulis ................................................... 149

Lampiran 14 Surat Tugas Pembimbing Skripsi .............................................. 150

Lampiran 15 Lembar Konsultasi Skripsi ........................................................ 151

Lampiran 16 Surat Permohonan Ijin Penelitian .............................................. 152

Lampiran 17 Surat Keterangan Penelitian ...................................................... 153

Lampiran 18 Daftar Nilai SKK ....................................................................... 154

Page 22: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Matematika merupakan ilmu dasar dari pengembangan sains (basic of

science) dan sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari, baik secara umum

maupun secara khusus. Hampir di setiap aspek kehidupan, ilmu matematika

digunakan secara sadar maupun tidak sadar. Pentingnya belajar matematika

tidak terlepas dari perannya dalam berbagai aspek kehidupan. Selain itu,

dengan mempelajari matematika seseorang terbiasa berpikir secara sistematis,

kritis, ilmiah, dan menggunakan logika (Sudjana, 2005:3). Mengingat

pentingnya matematika dalam kehidupan sehari-hari, maka matematika perlu

dipelajari oleh semua lapisan masyarakat terutama siswa sebagai generasi

penerus bangsa.

Allah SWT dalam agama Islam pun telah menyebutkan ilmu

matematika di dalam al-Qur’an. Al-Qur’an telah menjelaskan tentang jumlah,

bilangan, dan lainnya seperti dalam QS. Maryam ayat 93-94 yang berbunyi:

حمه عبدا لقد احصہم و عدہم عدا اتی الر ان کل مه فی السموت و الرض ال

Artinya: “Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan

datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih sebagai seorang hamba. Dia

(Allah) benar-benar telah menentukan jumlah mereka dan menghitung

mereka dengan hitungan yang teliti.

Page 23: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

2

Ayat di atas telah menjelas bahwa sudah adanya jumlah dan bilangan

yang telah di hitung dengan hitungan teliti dan masih banyak ayat-ayat Allah

SWT yang menjelaskan tentang adanya jumlah, bilangan, dan lain-lain.

Dengan demikian menunjukkan bahwa ilmu matematika pun sudah

disebutkan oleh Allah di dalam Al-Qur’an.

Mustafa (2011:17) menyebutkan bahwa matematika adalah ilmu

tentang kuantitas, bentuk, susunan dan ukuran yang utama adalah metode dan

proses untuk menemukan dengan konsep yang tepat dan lambang yang

konsisten, sifat dan hubungan antara jumlah dan ukuran, baik secara abstrak,

matematika murni atau dalam keterkaitan manfaat pada matematika terapan.

Melihat begitu pentingnya matematika, maka pelajaran matematika

diajarkan di semua jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga

perguruan tinggi. Namun demikian, pelajaran matematika tetap dianggap sulit

oleh kebanyakan siswa dikarenakan siswa sudah terlanjur tidak menyukai

pelajaran matematika. Siswa sebaiknya diberi motivasi agar tidak merasa

matematika sulit. Bentuk motivasi yang bisa dilakukan guru adalah dengan

menerapkan pembelajaran yang menarik, kreatif dan inovatif sehingga

anggapan bahwa matematika itu sulit perlahan akan luntur. Ketika anggapan

bahwa matematika itu sulit sudah luntur maka siswa akan tertarik

mempelajari matematika sehingga hal ini akan membuat hasil belajar siswa

meningkat.

Hasil belajar siswa tidak hanya dilihat dari nilai akademik di sekolah

tetapi juga dilihat dari perubahan-perubahan dalam diri siswa tersebut, karena

Page 24: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

3

dalam kegiatan belajar mengajar siswa mengalami proses perubahan yang

terjadi dalam diri siswa akibat pengalaman yang diperoleh saat berinteraksi

dengan lingkungannya. Menurut Ahmadi dan Supriyono (2004:138) hasil

belajar yang dicapai seseorang merupakan hasil interaksi berbagai faktor yang

mempengaruhinya baik dari dalam diri (faktor internal) maupun dari luar diri

(faktor eksternal) individu.

Keberhasilan belajar dan minat belajar merupakan dua hal yang saling

mendukung. Ketika ada minat seseorang akan melakukan hal yang kiranya

akan menghasilkan sesuatu bagi diri seseorang tersebut. Sesuai dengan

pendapat yang diungkapkan oleh Slameto (2010:57) “Minat adalah

kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa

kegiatan.” Guru harus berusaha membangkitkan minat siswa untuk

menguasai pengetahuan yang terkandung dalam pelajaran dengan cara yang

kurang lebih sama dengan kiat membangun sikap positif. Menurut Syah

(2003:151) “Minat berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau

keinginan yang besar terhadap sesuatu.” Apabila seseorang telah memiliki

keinginan yang besar terhadap suatu hal maka apapun akan dilakukan.

Minat belajar matematika yang dimaksud adalah minat siswa terhadap

pelajaran matematika yang ditandai oleh perhatian siswa pada pelajaran

matematika, kesukaan siswa tethadap pelajaran matematika, keinginan siswa

untuk tahu lebih banyak mengenai matematika, motivasi siswa mempelajari

matematika, kebutuhan siswa terhadap pelajaran matematika, dan ketekunan

siswa dalam mempelajari matematika. Minat belajar matematika adalah

Page 25: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

4

perasaan senang terhadap pelajaran matematika dimana siswa menaruh

perhatian yang besar terhadap matematika dan menjadikan matematika

pelajaran yang mudah.

Berdasarkan hasil observasi pembelajaran matematika yang

dilaksanakan di kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali, peneliti menemukan kurangnya minat belajar matematika siswa.

Ketika siswa memiliki minat yang tinggi dalam belajar matematika

seharusnya siswa aktif ketika pelajaran matematika, ada interaksi antara guru

dan siswa saat pelajaran, sikap siswa yang antusias ketika menerima

pelajaran, perhatian siswa terpusat pada guru ketika menyampaikan materi,

serta siswa mendapat nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM).

Namun yang terjadi di lapangan adalah siswa kurang aktif ketika pelajaran

matematika, siswa hanya mendengarkan penjelasan guru saja, sikap siswa

yang terkesan malas-malasan dalam menerima pelajaran matematika, siswa

berbicara dengan temannya ketika pelajaran berlangsung, serta siswa malu

bertanya kepada guru ketika mengalami kesulitan.

Hasil observasi peneliti di lapangan singkron dengan hasil wawancara

peneliti dengan guru. Guru juga menjelaskan bahwa minat dan hasil belajar

siswa kelas VII masih rendah. Rendahnya hasil belajar siswa ditandai dengan

banyaknya siswa mendapat nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM), dengan nilai KKM yang telah ditentukan yaitu 62. Dari 18 siswa

kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede, terdapat 22,22% (4 siswa)

yang mencapai KKM dan 77,78% (14 siswa) tidak mencapai KKM.

Page 26: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

5

Pembelajaran matematika sepertinya perlu diperbaiki agar dapat

mengatasi masalah-masalah tersebut. Bukan lagi mengajar dengan cara

memberitahu atau demonstrasi, kombinasi dari model-model pembelajran

dianjurkan agar mampu memasukkan kerja kelompok dan individual saat

pelajaran berlangsung. Fokusnya adalah menyediakan kesempatan kepada

siswa untuk menelusuri dan memecahkan masalah secara individual maupun

bersama teman lain dan untuk mengembangkan kemampuan matematika

siswa. Penggunaan strategi pembelajaran kooperatif merupakan salah satu

alternatif untuk dapat mengatasi keadaan ini.

Slavin dalam Isjoni (2010:15) pembelajaran kooperatif adalah suatu

model pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-

kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya 5 orang dengan struktur

kelompok heterogen. Pembelajaran kooperatif mengacu pada metode

pembelajaran dimana siswa bekerja sama dan saling membantu dalam belajar.

Konsekuensi positif dari pembelajaran ini adalah siswa diberi kebebasan

untuk terlibat secara aktif dalam kelompok mereka. Pembelajaran kooperatif

umumnya melibatkan kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa dengan

kemampuan yang berbeda-beda. Siswa harus menjadi partisipan aktif dan

melalui kelompknya, dapat membangun komunitas pembelajaran (learning

community) yang saling membantu satu sama lain. Peneliti memilih

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) dalam penelitian ini.

Page 27: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

6

Model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat

meningkatkan minat belajar siswa karena siswa merasa senang saat

pembelajaran, konsentrasi siswa meningkat dan kemauan untuk belajar

matematika meningkat dengan indikator siswa menjadi lebih sering

memberikan tanggapan atas pertanyaan guru, siswa senang mendengarkan

penjelasan dari teman dan gurunya (Khuzaini, 2010:16).

Model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS)

dikembangkan oleh Spancer Kagan (1990). Model pembelajaran ini bisa

diterapkan untuk semua mata pelajaran dan untuk semua tingkatan usia siswa.

Model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) merupakan sistem

pembelajaran kelompok dengan tujuan agar siswa dapat saling bekerja sama,

bertanggungjawab, saling membantu memecahkan masalah, dan saling

mendorong satu sama lain untuk berprestasi. Model pembelajaran ini juga

melatih siswa untuk bersosialisasi dengan baik (Huda, 2013:207).

Berdasarkan hal tersebut, model pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS) dipilih karena dapat melatih siswa untuk bekerja sama

dalam kelompok, saling meghargai perbedaan dan pemahaman yang lebih

mendalam mengenai materi yang dipelajari, menjadikan pembelajaran lebih

bermakna dan tidak bersifat monoton, menambah semangat belajar siswa,

menambah rasa percaya diri siswa, serta menjadikan siswa terlibat aktif

dalam proses pembelajaran.

Berdasarkan uraian latar belakang, maka peneliti akan mengadakan

penelitian tindakan kelas dengan judul “Peningkatkan Minat dan Hasil

Page 28: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

7

Belajar Matematika Materi Statistika Melalui Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS) Pada Siswa Kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali Tahun Ajaran

2018/2019.”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah maka dapat

dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Apakah penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS)

dapat meningkatkan minat belajar matematika materi penyajian data

siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali

tahun ajaran 2018/2019?

2. Apakah penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS)

dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi penyajian data siswa

kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun

ajaran 2018/2019?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan minat belajar matematika materi statistika pada siswa

kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun

ajaran 2018/2019 menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray

(TSTS).

Page 29: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

8

2. Meningkatkan hasil belajar matematika materi statistika pada siswa kelas

VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun ajaran

2018/2019 menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray

(TSTS).

D. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian tindakan kelas melalui model pembelajaran

Two Stay Two Stray (TSTS) dalam meningkatkan minat dan hasil belajar

siswa dalam pelajaran matematika kelas VII MTs Muhammadiyah 02

Karanggede Kab. Boyolali, sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi

peneliti yang lain dan menambah wawasan baru tentang berbagai macam

model pembelajaran matematika khususnya model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) di sekolah untuk

meningkatkan minat dan hasil belajar.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Siswa

Memberikan suasana pembelajaran di kelas yang tidak monoton

sehingga tercipta suasana belajar yang menyenangkan dan dapat

meningkatkan pemahaman dan kreativitas siswa tentang penerapan

model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) dalam pelajaran

matematika.

Page 30: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

9

b. Bagi Guru

Meningkatkan keterampilan pengembangan pendekatan, metode

atau model dalam proses pembelajaran siswa aktif, dan juga sebagai

bahan pertimbangan dan masukan untuk memperkenalkan metode

pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran

Two Stay Two Stray (TSTS) sehingga proses pembelajaran menjadi

bervariasi dan tidak membosankan.

c. Bagi Sekolah

Memberikan masukan yang positif bagi MTs Muhammadiyah

02 Karanggede Kab. Boyolali sehingga dapat meningkatkan kualitas

pengelolaan kelas atau dapat memberikan masukan kepada guru-guru

lain untuk mencoba menerapkan model pembelajaran Two Stay Two

Stray (TSTS).

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap

permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul

(Arikunto, 2006:67). Sehingga saat bukti itu terkumpul kita dapat mengetahui

bagaimana proses metode yang diterapkan dapat meningkatkan hasil belajar

siswa.

Berdasarkan pengertian di atas maka hipotesis dari penelitian ini

adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas VII MTs

Page 31: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

10

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun ajaran 2018/2019 materi

statistika.

Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) ini dikatakan berhasil apabila indikator yang diharapkan dapat

tercapai. Indikator pencapaian hasil belajar dibuat untuk mengukur

pencapaian hasil belajar siswa. Indikator pencapaian hasil belajar merupakan

acuan yang digunakan dalam melakukan penilaian (Direktorat Pendidikan

Madrasah, 2010:43).

Adapun indikator yang dirumuskan adalah :

1. Minat belajar siswa meningkat apabila 80% dari jumlah siswa telah

memiliki minat belajar yang tinggi atau sangat tinggi dalam mengikuti

pelajaran matematika (Umar, 2013:213).

2. Secara klasikal presentase sebanyak 85% dari total siswa dalam satu

kelas mencapai nilai KKM yaitu 62 (Triyanto, 2009:241).

F. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini dilakukan menggunakan penelitian tindakan kelas.

Penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan (action research)

yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di

kelasnya (Arikunto, 2006:58).

Menurut Basrowi (2008:58), sebagaimana mengutip dari The Firsh

International Handbook of Action Research for Indonesian Educators,

yang menyatakan batasan tentang Classroom Action Research (CAR)

Page 32: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

11

adalah bentuk partisipasi, kolaborasi terhadap penelitian tentang

pendidikan yang dilakukan di sekolah dan di ruang kelas oleh sekelompok

guru, kepala sekolah dan karyawan yang tertindak sebagai fasilitatir,

dalam rangka memperoleh pandangan dan pemahaman baru tentang

belajar mengajar untuk peningkatkan sekolah secara menyeluruh.

Berdasarkan definisi penelitian tindakan yang diberikan oleh

beberapa pakar di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas

adalah penelitian tindakan dalam lingkup pendidikan yang dilaksanakan

dalam kelas dengan tujuan untuk memperbaiki maupun meningkatkan

kualitas pembelajaran. Alasan peneliti menggunakan penelitian tindakan

kelas ialah agar permasalahan-permasalahan dalam pembelajaran di

dalam kelas dapat teratasi.

Gambar 1.1 Siklus dalam Penelitian Tindakan Kelas

(Sumber: Arikunto 2010:16)

Refleksi

Perencanaan

Siklus I

Pengamatan

Pelaksanaan

Perencanaan

Siklus II

Pengamatan

Pelaksanaan Refleksi

?

Page 33: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

12

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

02 Karanggede Kab. Boyolali yang berjumlah 18 siswa dengan guru

pengampu mata pelajaran Bapak Immawan Syafrida Ahmad, S.Pd.

3. Langkah-langkah Penelitian

Menurut Arikunto (2006:17), mengemukakan bahwa tahap-tahap

dalam penelitian tindakan kelas terdiri dari empat tahapan penting,

meliputi: 1) Rencana (planning), 2) Tindakan (action), 3) Pengamatan

(observation), 4) Refleksi (reflection). Lebih jelasnya sebagai berikut:

Siklus I

a. Tahap Rencana (Planning)

Merupakan bagian awal yang harus dilakukan peneliti sebelum

seluruh rangkaian kegiatan dilakukan. Kegiatan yang dilakukan

adalah:

1) Mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS).

2) Mempersiapkan sarana dan media yang akan digunakan dalam

pembelajaran.

3) Mempersiapkan lembar observasi dan catatan lapangan yang

digunakan pada setiap pembelajaran.

4) Memberikan soal LKS dan soal siklus pada setiap siklus.

5) Pembentukan kelompok belajar.

Page 34: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

13

Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 5

kelompok yang disetiap kelompok beranggotakan 4 siswa pada

setiap siklusnya. Anggota kelompok terdiri dari siswa dengan

kemampuan yang berbeda-beda. Pembagian kelompok dilakukan

pada awal pembelajaran yaitu pada siklus I kemudian pada siklus

berikutnya masih menggunakan kelompok yang sama.

b. Tahap Tindakan (Action)

Peneliti mendesain strategi pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS) dengan 3 tahap kegiatan yaitu pendahuluan,

inti, dan penutup. Kegiatan pendahuluan terdiri dari apresiasi dan

motivasi. Kegiatan inti meliputi pembentukan kelompok belajar,

diskusi kelompok, presentasi kelompok dan test akhir (post test). Guru

mengajar menggunakan RPP yang telah disusun oleh peneliti selama

proses pembelajaran berlangsung. Peneliti bertugas sebagai observer

dengan menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan.

c. Tahap Pengamatan (Observation)

Observasi dilakukan oleh peneliti dan guru sebagai pelaksanaan

kegiatan pembelajaran yang dilakuka selama kegiatan pembelajaran

berlangsung dengan menggunakan lembar observasi yang telah

disiapkan oleh peneliti. Lembar observasi digunakan untuk

mengetahui jalannya pembelajaran dengan menggunakan strategi

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) apakah

siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.

Page 35: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

14

d. Tahap Refleksi (Reflection)

Peneliti mengidentifikasi data yang telah diperoleh, yaitu

meliputi lembar observasi dan catatan lapangan. Setelah melakukan

evaluasi dengan cara melakukan penilaian terhadap proses selama

pembelajaran berlangsung, mengidentifikasi masalah yang muncul

berkaitan dengan hal-hal yang telah dilakukan berupa kekurangan atau

kelemahan selanjutnya merencanakan suatu perbaikan. Peneliti

merancang perencanaan untuk siklus selanjutnya setelah melakukan

refleksi.

Siklus II

Tahap siklus ini mengikuti tahapan refleksi pada siklus I. Kegiatan

pada siklus II dilakukan sebagai perbaikan pada siklus I terhadap

pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS). Siklus ini juga terdiri dari 4

tahapan yaitu: tahap rencana (planning), tahap tindakan (action), tahap

pengamatan (observation), dan tahap refleksi (reflection).

4. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam PTK seperti pada umumnya suatu

penelitian adalah dengan menggunakan instrumen. Data digunakan untuk

menjawab masalah-masalah yang telah dirumuskan dan menguji

hipotesis. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara

menggunakan metode sebagai berikut:

Page 36: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

15

a. Pengamatan

Pengamatan atau observasi adalah kegiatan pengamatan

(pengambilan data) untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah

mencapai sasaran (Kunandar, 2008:143). Setiap siklusnya peneliti

melakukan pengamatan kepada guru dan seluruh siswa untuk

mengetahui sejauh mana minat dan hasil belajar siswa terhadap materi

penyajian data.

b. Wawancara

Wawancara merupakan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan

secara verbal kepada orang-orang yang dianggap dapat memberikan

informasi atau penjelasan hal-hal yang dipandang perlu dan memiliki

relevansi dengan permasalahan penelitian tindakan kelas (Kunandar,

2008:157). Peneliti melakukan wawancara kepada guru pengampu

mata pelajaran matematika untuk memperoleh data atau informasi

yang lebih terperinci dan untuk melengkapi data hasil observasi. Hasil

dari wawancara guru adalah kondisi siswa di dalam kelas saat proses

belajar mengajar dan data nilai ulangan harian yang digunakan

sebagai nilai pra siklus.

c. Tes

Tes merupakan himpunan pertanyaan yang harus dijawab, harus

ditanggapi, atau tugas yang harus dilaksanakan oleh orang yang dites

(Jihad, 2013:67). Tes digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa

pada setiap akhir proses pembelajaran. Melalui tes dapat diketahui

Page 37: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

16

peningkatan hasil belajar siswa pada setiap siklusnya. Tes yang

digunakan peneliti berupa tes tertulis berkaitan dengan materi ajar.

Dengan tes ini peneliti dapat mengetahui hasil belajar siswa.

d. Angket

Menurut Sugiyono (2011:199) angket adalah teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat

pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk

dijawabnya. Angket digunakan sebagai alat untuk mencari dan

mengukur data tentang minat belajar siswa pada mata pelajaran

matematika materi penyajian data.

5. Instrumen Penelitian

Instrumen merupakan alat yang digunakan oleh peneliti (observer)

untuk mengukur dan mengambil data yang akan dimanfaatkan untuk

mengukur dan mengambil data yang akam dimanfaatkan untuk

menetapkan keberhasilan dari tindakan yang dilakukan. Instrumen yang

digunakan dalam menelitian ini terdiri dari:

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan menggunakan

strategi pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

b. Lembar tes evaluasi pembelajaran matematika materi penyajian data.

c. Lembar observasi siswa dan guru dalam proses pembelajaran dengan

strategi pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

d. Angket minat belajar siswa.

Page 38: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

17

6. Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar

untuk memperoleh data yang diperlukan. Pengumpulan data dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Dokumen

Dokumen digunakan untuk mendapatkan daftar nama siswa

kelas VII di MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali

Tahun Ajaran 2018/2019. Dokumen yang dibutuhkan dalam

penelitian ini adalah daftar nama siswa kelas VII.

b. Tes

Tes hasil belajar ialah tes yang dipergunakan untuk menilai

hasil-hasil pelajaran yang telah diberikan oleh guru kepada siswa, atau

olel dosen kepada mahasiswanya, dalam jangka waktu tertentu

(Purwanto, 2010:33). Untuk mengukur keberhasilan siswa dalam

pembelajaran, baik pada siklus I maupun siklus II guru perlu

mengadakan ulangan atau tes. Tes prestasi pada umumnya mengukur

penguasaan dan kemampuan siswa setelah mereka selama waktu

tertentu menerima proses belajar-mengajar dari guru. Dengan metode

tes ini dapat diketahui seberapa jauh penguasaan siswa pada materi

yang telah mereka kaji.

c. Observasi

Observasi adalah pengamatan langsung yang dapat dilakukan

melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap

Page 39: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

18

(Arikunto, 2006:133). Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk

mengamati aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran

dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS.

Dalam mengamati aktivitas guru dan siswa, peneliti

menggunakan lembar observasi. Aktivitas guru yang diamati mulai

dari persiapan, proses belajar mengajar, sampai kepada kegiatan-

kegiatan yang mengacu pada model pembelajaran kooperatif tipe

TSTS. Adapun aktivitas siswa yang diamati yaitu pada saat proses

pembelajaran berlangsung, yaitu siswa memposisikan diri sesuai

dengan kelompok yang sudah ditentukan, memperhatikan penjelasan

guru, menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru, berdiskusi untuk

mengerjakan LKS secara berkelompok, mempresentasikan hasil

diskusi dan mencatat hasil diskusi.

7. Analisis Data

Metode analisis yang digunakan merupakan analisis yang mampu

mendukung tercapainya tujuan dari kegiatan penelitian, berdasarkan

tujuan yang ingin dicapai yaitu menambah minat dan hasil belajar siswa

dalam materi statistika. Analisis yang digunakan secara umum terdiri dari

proses analisis untuk menghitung persen keaktifan siswa dan mengetahui

tingkat hasil belajar siswa.

a. Nilai Rata-rata Kelas

Nilai rata-rata kelas atau siswa suatu kelas dihitung dengan

menggunakan rumus sebagai berikut:

Page 40: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

19

XM

n

Keterangan:

M = Nilai rata-rata

X = Jumlah semua nilai kelas

n = Jumlah siswa (Djamarah, 2006:264)

Bila dengan menggunakan rumus diatas menunjukkan adanya

nilai rata-rata kelas yang semakin naik, berarti jelas dapat diketahui

adanya keberhasilan dalam upaya meningkatkan minat dan hasil

belajar matematika materi statistika menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) kelas VII

MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali tahun ajaran

2018/2019, tetapi jika diketahui rata-rata kelas semakin rendah/turun

berarti penerapan model pembelajaran tersebut tidak berhasil.

b. Persentase Ketuntasan Klasikal

Persentase ketuntasan klasikal untuk ninat belajar siswa yaitu

80% siswa memiliki minat belajar yang tinggi atau sangat tinggi dan

persentase ketuntasan klasikal untuk hasil belajar yaitu 85% siswa

mencapai KKM. Untuk menghitung presentase ketuntasan klasikal

dapat dihitung menggunakan rumus:

100%f

Pn

Keterangan:

P = Persentase ketuntasan klasikal

Page 41: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

20

f = Frekuensi siswa tuntas

n = Jumlah siswa (Djamarah, 2006:262)

Dengan kriteria minat belajar siswa sebagai berikut:

ST : Sangat Tinggi

T : Tinggi

S : Sedang

R : Rendah

Dengan kriteria tingkat minat belajar siswa sebagai berikut:

Tabel 1.1 Kriteria Tingkat Minat Belajar Siswa

(sumber: Umar, 2013:213)

Skor Minat Kriteria

86-100 Sangat Tinggi

71-85 Tinggi

56-70 Sedang

0-55 Rendah

Minat belajar siswa dikatakan mencapai kriteria ketuntasan

klasikal apabila siswa memiliki minat belajar yang tinggi dan sangat

tinggi.

G. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi penelitian tindakan kelas ini sebagai

berikut:

1. Bagian Awal

Bagian awal skripsi mencakup tentang sampul, lembar berlogo,

halaman judul, persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan,

Page 42: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

21

pernyataan keaslian tulisan, motto dan persembahan, kata pengantar,

abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.

2. Bagian Inti

Bagian inti penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab, yaitu sebagai

berikut.

a. BAB I Pendahuluan

Pada BAB I Pendahuluan yang meliputi: Latar Belakang Masalah,

Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Hipotesis

Tindakan dan Indikator Keberhasilan, Metode Penelitian yang berisi

Rancanagan Penelitian, Subjek Penelitian, Langkah-langkah

Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, Instrumen Penelitian,

Pengumpulan Data, dan Analisis Data, serta Sistematika Penulisan.

b. BAB II Landaan Teori

Pada BAB II Landasan Teori yang meliputi: Kajian Teori yang

berisi Kajian Teori dan Kajian Materi Penelitian, serta Kajian Pustaka.

c. BAB III Pelaksanaan Penelitian

Pada BAB III Pelaksanaan Penelitian yang meliputi: Deskripsi

Pelaksanaan Siklus I (perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan

refleksi), Deskripsi Pelaksanaan Siklus II, serta Deskripsi Pelaksanaan

Siklus III dan seterusnya mengikuti 4 tahap tersebut.

d. BAB IV Hasil Penelitian

Pada BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan yang meliputi:

Deskripsi per Siklus (data hasil penelitian, refleksi) dan Pembahasan.

Page 43: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

22

e. BAB V Penutup

Pada BAB V Penutup yang meliputi Kesimpulan dan Saran.

3. Bagian Akhir

Bagian akhir mencakup tentang daftar pustaka, lampiran-lampiran,

dan daftar riwayat hidup penulis.

Page 44: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

23

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Kajian Teori

Suatu teori akan memperoleh arti yang penting, apabila lebih

banyak dapat melukiskan, menerangkan, dan meramalkan gelaja yang

ada. Teori-teori yang relevan dapat digunakan untuk menjelaskan tentang

variabel yang akan diteliti sebagai dasar untuk memberi jawaban

sementara terhadap rumusan masalah yang diajukan. Sugiyono (2011:52)

menyatakan “landasan teori perlu ditegakkan agar penelitian itu

mempunyai dasar yang kokoh, dan bukan sekedar perbuatan coba-coba”

sehingga kajian teori sangat penting untuk membangun kerangka berpikir

atau konsep yang akan digunakan dalam penelitian.

a. Minat Belajar

1) Pengertian Minat

Minat merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh siswa

secara tetap dalam melakukan proses belajar. Sesuai dengan

pendapat Slameto (2010:57) minat adalah kecenderungan yang

tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan.

Kegiatan yang diminati siswa, diperhatikan terus-menerus yang

disertai rasa senang dan diperoleh rasa kepuasan. Lebih lanjut

dijelaskan minat adalah suatu rasa suka dan ketertarikan pada

suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Seseorang yang

Page 45: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

24

memiliki minat terhadap kegiatan tertentu cenderung memberikan

perhatian yang besar terhadap kegiatan tersebut.

Minat bukanlah istilah yang popular dalam psikologi

disebabkan ketergantungan terhadap berbagai faktor internal

lainya, seperti pemusatan perhatian, keingintahuan, motivasi, dan

kebutuhan. Disimpulkan bahwa minat itu sendiri adalah sebuah

keinginan beras yang disebabkan oleh keinginan, pemusatan

perhatian, dan kebutuhan.

2) Faktor-faktor yang mempengaruhi minat

Menurut Syah (2013:132) faktor yang mempengaruhi minat

adalah sebagai berikut:

a) Faktor internal

Faktor internal meliputi aspek fisiologis yang terdiri dari

kondisi jasmani dan aspek psikologi yang terdiri dari sikap,

bakat, dan motivasi. Faktor internal dipengaruhi oleh adanya

sifat pembawaan yang merupakan keinginan dari dalam

individu yang terdiri dari perasaan tertarik atau senang

terhadap sesuatu, rasa perhatian, dan adanya aktivitas dari rasa

sengan tersebut.

b) Faktor eksternal

Faktor ini dibagi menjadi aspek lingkungan sosial dan

non sosial. Aspek lingkungan sosial terdiri dari kelompok,

Page 46: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

25

teman, dan masyarakat. Aspek non sosial terdiri dari rumah,

peralatan, dan alam sekitar.

c) Faktor pendekatan belajar

Faktor ini merupakan jenis upaya siswa yang meliputi

strategi dan metode yang digunakan siswa untuk mempelajari

materi pelajaran. Faktor ini disebut juga sebagai faktor

emosional siswa yaitu merupakan ukuran intensitas seseorang

dalam menaruh perhariannya terhadap objek tertentu.

3) Fungsi Minat

Minat siswa berperan penting dalam proses pembelajaran

yang secara tidak langsung akan mempengaruhi hasil belajar

siswa. Fungsi minat diantaranya sebagai berikut:

a) Melahirkan perhatian yang serta merta.

b) Memudahkan terciptanya konsentrasi.

c) Mencegah gangguan perhatian dari luar.

d) Memperkuat melekatnya bahan pelajaran dalam ingatan.

e) Memperkecil kebosanan belajar dalam diri sendiri.

4) Ciri-ciri Minat Belajar

Tindakan langsung saat kegiatan pembelajaran belum dapat

menjamin minat dan tidak berminatnya siswa dalam kegiatan

pembelajaran tersebut. Kita perlu mengetahui tentang ciri-ciri

minat belajar siswa itu sendiri. Menurut Tea (2009:203) ciri-ciri

siswa berminat dalam suatu mata pelajaran sebagai berikut:

Page 47: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

26

a) Mengajukan pertanyaan.

b) Melakukan sanggahan atau bantahan.

c) Mengumpulkan tugas tepat waktu bahkan bisa selesai lebih

awal dari waktu yang ditentukan.

d) Berani maju di depan sebagai demonstator.

e) Berpartisipasi pada proses kegiatan belajar mengajar baik

langsung atau tidak langsung.

Sedangkan ciri-ciri minat menurut Slameto (2010:58)

adalah sebagai berikut:

a) Memperoleh suatu kebanggaan dan kepuasan pada sesuatu

yang diminati.

b) Mempunyai kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan

dan mengenang sesuatu yang dipelajari secara terus menerus.

c) Ada rasa suka dan senang yang diminati.

d) Memiliki semangat yang lebih untuk menyukai suatu hal yang

menjadi minatnya daripada yang lainnya.

e) Dimanifestasikan melalui partisipasi pada aktivitas dan

kegiatan.

Dari beberapa pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan ciri-

ciri minat sebagai berikut:

a) Ada rasa suka dan senang pada sesuatu yang dipelajari.

b) Memperhatikan dan mempelajari secara terus menerus.

c) Selalu berpartisipasi dan aktir dalam pembelajaran.

Page 48: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

27

d) Mengerjakan tugas dengan baik.

e) Berani tampil sebagai demonstator.

f) Memperoleh suatu kebanggaan terhadap sesuatu yang

diminati.

5) Mengukur Minat

Dalam upaya meningkatkan minat belajar, peneliti

memerlukan tolok ukur atau alat pengukuran terhadap minat

belajar. Minat dapat diukur dengan instrumen pengumpulan data

sebagai alat bantu yang dipilih oleh peneliti dalam kegiatannya

mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan

dipermudah (Arikunto, 2010:134). Instrumen yang digunakan

untuk mengukur minat adalah angket. Angket adalah daftar

pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia

memberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna. Tujuan

penyebaran angket ialah mencari informasi yang lengkap

mengenai suatu masalah dari responden tanpa merasa khawatir

bila responden memberikab jawaban yang tidak sesuai dengan

kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan. Di samping itu,

responden mengetahui informasi tertentu yang diminta.

b. Hasil Belajar

1) Pengertian Hasil Belajar

Menurut Winataputra (2007:10), hasil belajar merupakan

bukti keberhasilan yang telah dicapai siswa dimana setiap kegiatan

Page 49: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

28

belajar dapat menimbulkan suatu perubahan yang khas. Dalam hal

ini belajar meliputi keterampilan proses, keaktifan, motivasi juga

prestasi belajar.

Hasil belajar menurut Dimyati dan Mudjiono (2006:3),

merupakan hasil dari suatu interaksi tindak belajar dan tindak

mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar diakhiri dengan proses

evaluasi hasil belajar. Dari sisi siswa, hasil belajar merupakan

berakhirnya pengajaran dari puncak proses belajar.

Sedangkan menurut Darmansyah (2006:13), hasil belajar

adalah hasil penilaian terhadap kemampuan siswa yang ditentukan

dalam bentuk angka. Adalah hasil penilaian terhadap kemampuan

siswa setelah menjalani proses pembelajaran.

Dari definisi diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa

hasil belajar adalah prestasi belajar yang dicapai siswa dalam

proses kegiatan belajar mengajar dengan membawa suatu

perubahan dan pembentukan tingkah laku seseorang. Untuk

menyatakan bahwa suatu proses belajar berhasil, setiap guru

memiliki pandangan masing-masing sejalan dengan filsafatnya.

Namun untuk menyatakan persepsi sebaiknya guru berpedoman

pada kurikulum yang berlaku saat ini yang telah disempurnakan,

antara lain bahwa suatu proses belajar mengajar tentang suatu

materi pembelajaran dinyatakan berhasil apabila tujuan

pembelajaran khususnya dapat dicapai.

Page 50: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

29

Untuk mengetahui tercapai atau tidaknya tujuan

pembelajaran, guru perlu mengadakan tes formatif pada setiap

menyajikan suatu bahasan kepada setiap siswa. Penilaian formatif

ini untuk mengetahui sejauh mana siswa telah menguasai tujuan

pembelajara yang telah dicapai. Fungsi penilaian ini adalah untuk

memberikan umpan balik pada guru dalam rangka memperbaiki

proses belajar mengajar. Karena itulah, suatu proses belajar

mengajar dinyatakan berhasil apabila hasilnya memenuhi tujuan

pembelajaran khusus dari materi tersebut.

2) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Berhasil atau tidaknya seseorang dalam belajar disebabkan

beberapa faktor yang mempengaruhi pencapaian hasil belajar yaitu

yang berasal dari dalam siswa yang belajar (faktor internal) dan

ada pula yang berasal dari luar siswa yang belajar (faktor

eksternal).

Menurut Slameto (2010:3), faktor yang mempengaruhi hasil

belajar yaitu:

a) Faktor internal, terdiri dari:

(1) Faktor jasmaniyah

(2) Faktor psikologis

b) Faktor eksternal, terdiri dari:

(1) Faktor keluarga

(2) Faktor sekolah

Page 51: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

30

(3) Faktor masyarakat

Menurut Sabri (2010:59), faktor-faktor yang mempengaruhi

proses dan hasil belajar siswa secara garis besar terbagi dua

bagian, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

a) Faktor internal siswa

(1) Faktor fisiologis siswa, seperti kondisi kesehatan dan

kebugaran fisik, serta kondisi panca inderanya terutama

penglihatan dan pendengaran.

(2) Faktor psikologis siswa, seperti minat, bakat, intelegensi,

motivasi dan kemampuan-kemampuan kognitif seperti

kemampuan persepsi, ingatan, berpikir dan kemampuan

dasar pengetahuan yang dimiliki.

b) Faktor eksternal siswa

(1) Faktor lingkungan siswa

Faktor ini terbagi dua, yaitu pertama, faktor

lingkungan alam atau non sosial seperti keadaan suhu,

kelembaban udara, waktu (pagi, siang, sore, malam), letak

madrasah dan sebagainya. Kedua, faktor lingkungan sosial

seperti manusia dan budayanya.

(2) Faktor instrumental

Yang termasuk faktor instrumental antara lain

gedung atau sarana fisik kelas, sarana atau alat

Page 52: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

31

pembelajaran, media pembelajaran, guru dan kurikulum

atau materi pelajaran serta strategi pembelajaran.

Tinggi rendahnya hasil belajar siswa dipengaruhi banyak

faktor-faktor yang ada, baik yang bersifat internal maupun

eksternal. Faktor-faktor tersebut sangat mempengaruhi upaya

pencapaian hasil belajar siswa dan dapat mendukung

terselenggaranya kegiatan proses pembelajaran, sehingga dapat

tercapai tujuan pembelajaran.

3) Manfaat Hasil Belajar

Menurut Sudjana dan Ibrahim (2009:3), hasil belajar pada

hakikatnya adalah perubahan tingkah laku seseorang yang

mencakup kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik setelah

mengikuti suatu proses belajar mengajar tertentu. Pendidikan dan

pengajaran dikatakan berhasil apabila perubahan-perubahan yang

tampak pada siswa merupakan akibat dari proses belajar mengajar

yang dialaminya yaitu proses yang ditempuhnya melalui program

dan kegiatan yang dirancang dan dilaksanakan oleh guru dalam

proses pengajarannya. Berdasarkan hsil belajar siswa, dapat

diketahui kemampuan dan perkembangan sekaligus tingkat

keberhasilan pendidikan.

Hasil belajar harus menunjukkan perubahan keadaan

menjadi lebih baik, sehingga bermanfaat untuk:

a) Menambah pengetahuan.

Page 53: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

32

b) Lebih memahami sesuatu yang belum dipahami sebelumnya.

c) Lebih mengembangkan keterampilannya.

d) Memiliki pandangan yang baru atas suatu hal.

e) Lebih menghargai sesuatu daripada sebelumnya.

Dapat disimpulkan bahwa istilah hasil belajar merupakan

perubahan dari siswa sehingga terdapat perubahan dari segi

pengetahuan, sikap dan keterampilan.

c. Matematika

Menurut Suherman dkk (2003:298), matematika adalah ilmu

yang mempelajari tata cara berpikir dan mengolah logika, baik secara

kuantitatif maupun secara kualitatif. Pada matematika diletakkan dasar

bagaimana mengembangkan cara berpikir dan bertindak melalui

aturan yang disebut dalil (dapat dibuktikan) dan aksioma (tanpa

pembuktian). Pembelajaran matematika diharapkan berakhir dengan

sebuah pemahaman siswa yang komprehensif dan holistik (lintas topik

bahkan lintas bidang studi) tentang materi yang telah disajikan.

Berdasarkan uraian diatas bahwa menyelenggarakan proses

pembelajaran matematika yang lebih baik dan bermutu di sekolah

adalah suatu keharusan yang tidak dapat ditawar lagi. Sudah bukan

zamannya lagi matematika menjadi momok yang menakutkan bagi

siswa di sekolah. Maka dari itu, seorang guru harus dapat

menghadirkan pembelajaran matematika yang humanis.

Page 54: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

33

Sebelum melaksanakan pembelajaran seorang guru harus

mengetahui bagaimana menumbuhkan kembali minat siswa terhadap

matematika. Sebab tanpa adanya minat, siswa akan sulit untuk mau

belajar dan kemudian menguasai matematika secara sempurna. Untuk

menumbuhkan minat siswa terhadap matematika, pembelajaran

matematika di sekolah dalam penyajiannya harus diupayakan dengan

cara yang lebih menarik dan dapat memenuhi kebutuhan siswa.

Setelah matematika diminati dan menarik bagi siswa, barulah

masuk pada proses pembelajaran yang inti, yaitu penyampaian materi.

Dalam proses ini seharusnya siswa diposisikan sebagai subjek seperti

yang dikatakan Sardiman (2003:20) bahwa “belajar itu akan lebih baik

kalau si subjek belajar itu mengalami atau melakukannya, jadi tidak

bersifat verbalistik”. Para siswa haruslah aktif melakukan,

memikirkan dan mengkontruksikan suatu proses dalam sebuah

pengetahuan. Di sini tugas guru bukan lagi mentransfer pengetahuan,

melainkan menciptakan kondisi belajar dan merencanakan proses

pembelajaran dengan materi yang sesuai dan representatif bagi siswa.

Sehimgga dari sinilah akhirnya siswa memperoleh pengalaman belajar

yang optimal.

Dengan demikian, proses pembelajaran matematika ini

sangatlah pentingdan perlu diperhatikan oleh seluruh elemen yang

terlibat dalam pembelajaran. Karena dengan adanya proses

pembelajaran matematika yang benar dan sesuai dengan karakter

Page 55: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

34

siswa, maka seluruh konsep yang ada dalam pembelajaran matematika

dapat tersampaikan dan diterima oleh siswa sebagai suatu

pengetahuan. Selain itu, adanya urutan pembelajaran matematika

diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan

memberikan hasil belajar siswa yang lebih meningkat juga.

d. Penyajian Data

Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan

laporan hasil penelitian yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan

dianalisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan

harus sederhana dan jelas agar mudah dibaca.

Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat

dengan mudah memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya

dilakukan penilaian atau perbandingan, dan lain-lain.

Tujuan dari penyajian data adalah:

1) Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa

yang merupakan hasil penelitian atau observasi.

2) Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti.

3) Memudahkan dalam membuat analisis data.

4) Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih

tepat, cepat, dan akurat.

Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu:

1) Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.

Page 56: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

35

2) Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut

kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin,

jumlah pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut

jenis barang dan daerah penjualan, dan lain-lain.

3) Grafik atau diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan

secara visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya

dibuat berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat. Ada tiga jenis

diagram, yaitu diagram batang, diagram garis, dan diagram

lingkaran.

e. Pembelajaran Kooperatif

Menurut Dalyono (2007:241), model pembelajaran kelompok

(Cooperative Learning) adalah rangkaian belajar yang dilakukan oleh

siswa dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan

pembelajaran yang dirumuskan. Dengan adanya kerja kelompok akan

ada banyak referensi yang bisa membuat para siswa akan bekerjasama

untuk memecahkan segala permasalahan.

Keberhasilan belajar menurut model pembelajaran ini bukan

semata-mata ditentukan oleh kemampuan individu secara utuh,

melainkan perolehan belajar akan semakin baik apabila dilakukan

secara bersama-sama dalam kelompok belajar kecil yang terstruktur

dengan baik. Selain itu, pembelajaran kooperatif merupakan suatu

model pembelajaran yang membantu siswa dalam mengembangkan

pemahaman dan sikapnya sesuai dengan kehidupan nyata di

Page 57: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

36

masyarakat, sehingga dengan secara bersama-sama di antar sesama

anggota kelompok akan meningkatkan motivasi, produktivitas dan

perolehan belajar (Solihatin dan Raharjo, 2012:5).

Bern dan Erickson dalam Komalasari (2011:62),

mengemukakan bahwa pembelajaran kooperatif merupakan strategi

pembelajaran yang mengorganisir pembelajaran dengan menggunakan

kelompok belajar kecil dimana siswa bekerja sama untuk mencapai

tujuan pembelajaran. Pembelajaran kooperatid sangat diperlukan oleh

siswa karena dalam segi konteks mereka dapat memunculkan ide,

menemukan model dan saling membantu secara bersama dalam

kelompok kecil dan diskusi.

Model pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran

yang banyak digunakan dan menjadi perhatian serta dianjurkan oleh

para ahli penelitian. Hal ini dikarenakan berdasarkan hasil penelitian

yang dilakukan oleh Slavin dinyatakan bahwa: 1) Penggunaan

pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan prestasi belajar siswa

dan sekaligus dapat meningkatkan hubungan sosial, menumbuhkan

sikap toleransi dan menghargai pendapat orang lain; 2) Pembelajaran

kooperatif dapat memenuhi kebutuhan siswa dalam berpikir kritis,

memecahkan masalah dan mengintegrasikan pengetahuan dengan

pengalaman (Rusman, 2012:202).

Mekanisme pembelajaran dengan model pembelajaran

kooperatif secara umum dapat digambarkan melalui bagan berikut:

Page 58: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

37

Gambar 2.1 Mekanisme Model Pembelajaran Kooperatif

(sumber: Solihatin dan Raharjo, 2012:12)

f. Model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS)

Model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) dikembangkan oleh Spencer Kagan. Metode ini bisa

digunakan dalam semua mata pelajaran dan untuk semua tingkatan

usia siswa. Metode Two Stay Two Stray (TSTS) merupakan sistem

Perencanaan Pembelajaran

Pemberian

hadiah dan

kritik

siswa

Program Pengajaran/

Program

Pembelajaran

Target Pembelajaran

1. Penguasaan materi/konsep

2. Sikap dan keterampilan

sosial.

Pembentukan kelompok

dan pengarahan/

pengondisian siswa untuk

bekerja sama

Kegiatan Belajar Mengajar

dalam Kelompok Belajar

Pengembangan pengetahuan

dan keterampilan siswa

dalam suasana belajar

Peer Tutor

(Tutor Teman Belajar

Kolabora

si

Hasil kerja

Proses kerja kelompok

Penyajian/ unjuk

kerja siswa/

kelompok siswa

Catatan

observasi guru

mengenai kerja

siswa

DEBRIEFING

Refleksi dan

internalisasi

Page 59: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

38

pembelajaran kelompok dengan tujuan agar siswa dapat saling bekerja

sama, nertanggung jawab, saling membantu memecahkan masalah,

dan saling mendorong satu sama lain untuk berprestasi. Metode ini

juga melatih siswa untuk bersosialisasi dengan baik (Huda, 2013:207).

Menurut Suprijono (2009:93), Metode Two Stay Two Stray

(TSTS) atau metode dua tinggal dua tamu, pembelajaran dengan

metode ini diawali dengan pembagian kelompok. Setelah kelompok

terbentuk, guru memberikan tugas berupa permasalahan-permasalahan

yang harus mereka diskusikan jawabannya. Setelah diskusi kelompok

selesai, dia orang masing-masing kelompok meninggalkan

kelompoknya untuk bertamu kepada kelompok yang lain. Anggota

kelompok yang tidak mendapat tugas sebagai tamu mempunyai

kewajiban menerima tamu dari suatu kelompok. Tugas mereka adalah

menyajikan hasil kerja kelompoknya kepada tamu tersebut. Dua orang

yang bertugas sebagai tamu diwajibkan bertamu kepada semua

kelompok, jika mereka telah usai menunaikan tugasnya, mereka

kembali ke kelompok masing-masing. Setelah kembali ke kelompok

asal, baik siswa yang bertugas bertamu maupun menerima tamu

mencocokkan dan membahas hasil kerja yang telah mereka tunaikan.

Menurut Shoimin (2014:223), model pembelajaran kooperatif

tipe Two Stay Two Stray (TSTS) terdiri dari beberapa tahapan yaitu

sebagai berikut:

Page 60: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

39

1) Persiapan

Pada tahap persiapan ini, hal yang dilakukan guru adalah

membuat silabus dan sistem pendidikan, desain pembelajaran,

menyiapkan tugas siswa dan membagi siswa menjadi beberapa

kelompok dengan masing-masing kelompok beranggota 4 siswa.

Setiap anggota kelompok harus heterogen berdasarkan prestasi

akademik siswa.

2) Presentasi guru

Pada tahap ini guru menyampaikan indikator pembelajaran,

mengenalkan dan menjelaskan materi sesuai dengan rencana

pembelajaran yang dibuat.

3) Kegiatan kelompok

Pada kegiatan ini pembelajaran menggunakan lembar

kegiatan yang berisi tugas-tugas yang harus dipelajai oleh tiap-

tiap siswa dalam satu kelompok. Setelah menerima lembar

kegiatan yang berisi permasalahan-permasalahan yang berkaitan

dengan konsep materi dan klasifikasinya, siswa mempelajarinya

dalam kelompok kecil (4 siswa), yaitu mendiskusikan masalah

tersebut bersama-sama anggota kelompoknya. Masing-masing

kelompok menyelesaikan atau memecahkan masalah yang

diberikan dengan cara mereka sendiri. Kemudian, dua dari empat

anggota masing-masing kelompok meninggalkan kelompoknya

dan bertamu ke kelompok yang lain, sementara dua anggota yang

Page 61: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

40

tinggal dalam kelompok bertugas menyampaikan hasil kerja dan

informasi mereka kepada tamu. Setelah memperoleh informasi

dari dua orang tinggal, tamu mohon diri untuk kembali ke

kelompok masing-masing dan melaporkan temuannya serta

mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka.

4) Formalisasi

Setelah belajar dalam kelompok dan menyelesaikan

permasalahan yang diberikan, salah satu kelompok

mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya untuk

dikomunkasikan atau didiskusikan dengan kelompok lainnya.

Kemudian guru membahas dan mengarahkan siswa kebentuk

formal.

5) Evaluasi kelompok dan penghargaan

Tahap evaluasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar

kemampuan siswa memahami materi yang telah diperoleh dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two

Stray (TSTS). Selanjutnya pemberian penghargaan diberikan

kepada kelompok yang mendapat skor rata-rata tertinggi.

Skema pergantian kelompok dalam model pembelajaran ini

adalah sebagai berikut:

Page 62: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

41

Gambar 2.2 Dinamika Perpindahan Anggota Kelompok dalam Metode Two Stay

Two Stray (TSTS)

(sumber: Sani, 2014:191)

Menurut Shoimin (2014:225), pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS) memiliki kelebihan dan kelemahan. Adapun

kelebihan dan kelemahannya adalah sebagai berikut:

1) Kelebihan

a) Mudah dipecah menjadi berpasangan.

b) Lebih banyak tugas yang bisa dilakukan.

c) Guru mudah memonitor.

d) Dapat diterapkan pada semua kelas/ tingkatan.

e) Kecenderungan belajar siswa menjadi lebih bermakna.

f) Lebih berorientasi pada keaktifan.

g) Diharapkan siswa akan berani mengungkapkan pendapatnya.

h) Menambah kekompakan dan ras percaya diri siswa.

Diskusi Pertama

G

Diskusi Kedua

G

A B

C D

E F

H

P Q

R S

A B

E P

C Q

H

D F

R S

Page 63: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

42

i) Kemampuan berbicara siswa dapat ditingkatkan.

j) Membantu meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa.

2) Kelemahan

a) Membutuhkan waktu yang lama.

b) Siswa cenderung tidak mau belajar dalam kelompok.

c) Bagi guru membutuhkan banyak persiapan (materi, dana dan

tenaga).

d) Guru cenderung sulit dalam pengelolaan kelas.

e) Membutuhkan sosialisasi yang lebih baik.

f) Siswa mudah melepaskan diri dari keterlibatan dan tidak

memperhatikan guru.

2. Kajian Materi Penelitian

a. Mengenal Data

Kata data berasal dari bahasa majemuk. Datum adalah

keterangan atau informasi yang diperoleh dari suatu objek/kejadian

atau narasumber. Sedangkandata adalah kumpulan dari datum.

Ada tiga cara untuk menggumpulkan data, yaitu :

1) Wawancara (interview) : cara mengumpulkan data dengan

mengajukan pertanyaan secara langsung kepada narasumber.

Contoh : data tentang keadaan dan kondisi satu keluarga yang

tinggal di daerah perkotaan yang sangat padat dan satu keluarga

yang tinggal di daerah perkotaan yang sangat dan satu keluarga

yang tinggal di daerah pedesaan, maka kalian dapat mendatangi

Page 64: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

43

kedua keluarga tersebut melakukan wawancara langsung kepada

anggota keluarga di masing-masing daerah tersebut.

2) Kuesioner (angket) : cara mengumpulkan data dengan mengirim

daftar pertanyaan kepada narasumber.

Contoh : untuk mengumpulkan data tentang acara televise yang

disukai dan tidak disukai pada jam tertentu oleh masyarakat di

wilayah RT 5, kalian dapat membuat angket yang berisi

pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan acara televise yang

disukai dan yang tidak disukai pada jam tertentu.

3) Obsevasi (pengamatan) adalah cara mengumpulkan data dengan

mengamati objek atau kejadian.

Contoh : data tentang tinggi badan dan berat badan siswa dalam

satu kelas, kalian dapat melakukan pengamatan dari kegiatan

pengukuran tinggi dan berat badan massing-masing siswa dalam

satu kelas.

Berdasarkan cara memperolehnya data terbagi menjadi dua,

yaitu :

1) Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari

sumbernya.

Contoh : data banyak anggota keluarga dengan melakukan

wawancara dari sumber data, data mata pelajaran yang disukai

dengan memberikan angket kepada siswa, data tinggi badan

dengan melakukan pengamatan pengukuran tinggi badan.

Page 65: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

44

2) Data sekunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung

(diperoleh dari pihak lain).

Contoh : data tentang nilai kurs rupiah diperoleh dari BPS (Badan

Pusat Statistik), data banyaknya siswa SMP dalam satu

kota/kabupaten, diperoleh dari Dinas Pendidikan, data banyaknya

penduduk pada satu desa diperoleh dari informasi di kelurahan

setempat.

b. Menyajikan Data Dalam Bentuk Tabel

Macam-macam penyajian data dalam bentuk Tabel atau daftar

yaitu:

1) Tabel baris kolom

Tabel ini digunakan untuk data yang terdiri dari beberapa

baris dan satu kolom.

Tabel 2.1 Daftar Baris Kolom

Penjualan mobil perusahaan X periode tahun 2010-2015

Tahun Banyak mobil terjual

2011 28.335

2012 25.946

2013 30.823

2014 76.105

2015 55.162

2) Tabel kontingensi

Tabel 2.2 Jumlah siswa menurut jenis kelamin

Jenis kelamin

Kelas

Pria Wanita

7A 13 17

7B 15 16

7C 12 17

Page 66: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

45

Jenis kelamin

Kelas

Pria Wanita

7D 14 18

8A 11 19

8B 15 17

8C 10 20

8D 12 19

9A 14 17

9B 15 18

9C 14 19

9D 16 18

Tabel ini digunakan untuk data yang lebih dari satu kolom.

Contoh berikut adalah tabel kontingensi (3x2), artinya terdapat 3

baris dan 2 kolom.

3) Tabel distribusi frekuensi

Tabel ini digunakan untuk data yang dibagi menjadi

beberapa kelompok.

Tabel 2.3 Nilai Ulangan Siswa Kelas 7B

c. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram batang

Diagram batang biasanya digunakan untuk mengambarkan

perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu. Diagram

ini sangat tepat digunakan untuk menyajikan data yang variabelnya

berbentuk kategori, dapat juga tahunan. Dalam diagram batang

Nilai Banyak

51-60 5

61-70 8

71-80 10

81-90 7

91-100 10

Jumlah 50

Page 67: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

46

dibutuhkan sumbu datar yang menyatakan kategori atau waktu, dan

sumbu tegak untuk menyatakan nilai data. Sumbu tegak maupun

sumbu datar dibagi menjadi beberapa skala bagian yang sama.

Misalnya ada data tentang nilai rata rata tes ualngan akhir semester

pelajaran matematika kelas 7 di SMP Cakrawala yang disajikan dalam

Tabel sebagai berikut.

Tabel 2.4 Nilai UAS Pelajaran Matematika Kelas 7

85 90 70 75 90 80 85 95 100 75

70 75 80 80 85 95 100 75 85 90

75 85 80 85 90 70 85 90 80 85

90 90 75 80 80 85 95 90 95 100

Untuk mengetahui berapa banyak siswa yang memperoleh

nilai 70,75,80,85,90,95, dan 100 tentu akan mengalami kesulitan.

Cara mudah untuk mengetahui banyak siswa untuk setiap nilai adalah

menyajikan data tersebut dalam bentuk diagram batang seperti gambar

dibawah.

Gambar 2.3 Diagram Batang Nilai Uas Pelajaran Matematika

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

70 75 80 85 90 95 100

Ban

yak

Sis

wa

Nilai

Page 68: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

47

Dalam diagram tersebut, kalian dengan mudah mengetahui banyak

siswa untuk setiap nilai, misalnya banyak siswa yang mendapat nilai

85 ada 9 siswa, banyak anak yang mendapat nilai 95 ada 4 siswa dan

seterusnya.

Diagram batang biasanya digunakan untuk menyajikan data

tentang perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu.

Coba perhatikan sajian data dalam bentuk diagram batang dibawah ini

yang menunjukkan hubungan antara banyak orang dan jenis pekerjaan

di suatu wilayah.

Tabel 2.5 Hubungan antara Banyak Orang dan Jenis Pekerjaan

No Jenis pekerjaan Banyak

1 Pegawai Negeri Sipil 12

2 Pegawai Swasta 6

3 TNI/POLRI 8

4 BUMN 6

5 Petani 10

6 Nelayan 2

7 Pedagang 2

8 Lain-lain 4

Jumlah 50

Gambar 2.4 Sajian Data dalam Bentuk Diagram Batang

0

2

4

6

8

10

12

14

Page 69: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

48

d. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram garis

Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data

yang berkesinambungan/kontinu, misalnya jumlah penduduk tipa

tahun, hasil pertanian tiap tahun, jumlah siswa tiap tahun.

Dalam diagram garis, sumbu mendatar menunjukkan waktu

pengamatan, sedangkan sumbu tegak menunjukkan nilai data

pengamatan untuk suatu waktu tertentu. Sumbu tegak maupun sumbu

datar dibagi menjadi beberapa skala bagian yang sama. Pada bagian

sumbu datar dituliskan atribut atau waktu daripada sumbu tegak

dituliskan nilai data.

Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data

dalam waktu berskala atau berkesinambungan. Coba amati penyajian

data diagram garis tentang nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada

tahun 2015.

Tabel 2.6 Kurs Rupiah terhadap Dolar AS

Bulan Kurs Rupiah (Rp)

Januari 9.800

Februari 9.900

Maret 10.000

April 10.100

Mei 10.300

Juni 10.200

Juli 10.000

Agustus 10.500

September 10.900

Oktober 11.000

November 11.400

Desember 11.700

Page 70: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

49

Gambar 2.5 Sajian Data Dalam Bentuk Diagram Garis

e. Menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran

Diagram lingkaran adalah penyajian data dengan

menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari

daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian atau persen dari

keseluruhan. Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu

ditentukan besarnya presentase tiap objek terhadap keseluruhan data

dan besarnya sudut pusat sector lingkaran. Penyajian data dalam

diagram lingkaran terbagi atas beberapa juring yang dinyatakan dalam

bentuk persen (%) atau dapat pula dinyatakan dalam bentuk besar

sudut. Besarnya presentase atau besarnya sudut dapat menentukan

besarnya nilai data atau frekuensi dari suatu data tertentu. Jika juring

dinyatakan dalam persen maka untuk satu lingkaran penuh 100% dan

jika setiap juring dinyatakan dalam derajat maka besarnya sudut

dalam derajat maka besarnya sudut dalam satu lingkaran penuh adalah

360 derajat.

8.500

9.000

9.500

10.000

10.500

11.000

11.500

12.000

Page 71: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

50

Diagram lingkaran biasanya digunakan untuk menyajikan data

dalam bentuk persentase. Menyajikan data dalam bentuk diagram

lingkaran hampir sama dengan menyajikan data dalam bentuk

diagram batang dan diagram garis.

Tabel 2.7 Hubungan antara Banyak Orang dan Jenis Pekerjaan

No Jenis pekerjaan Banyak

1 Pegawai negeri sipil 12

2 Pegawai Swasta 6

3 TNI/POLRI 8

4 BUMN 6

5 Petani 10

6 Nelayan 2

7 Pedagang 2

8 Lain-lain 4

Jumlah 50

Gambar 2.6 Sajian Data Dalam Bentuk Diagram Lingkaran

Pegawai Negeri Sipil

23%

Pegawai Swasta

12%

TNI/POLRI 16%

BUMN 12%

Petani 19%

Nelayan 4%

Pedagang 4% Lain-lain

10%

Page 72: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

51

Hasil pengumpulan data tentang ukuran sepatu siswa,

diperoleh data sebagai berikut.

Tabel 2.8 Frekuensi Ukuran Sepatu

No Ukuran sepatu Frekuensi

1 33 2

2 34 4

3 35 3

4 36 2

5 37 6

6 38 4

7 39 3

Jumlah 24

Untuk menyajikan data tersebut menjadi diagram lingkaran,

kalian bisa mengelompokkan ukuran-ukuran sepatu yang sama,

kemudian setelah itu menghitung presentase setiap ukuran sepatu.

Tabel 2.9 Pengolahan Data Ukuran Sepatu (Dalam Persen)

No Ukuran

sepatu Turus

Frekuensi

(f) Presentase

1 33 || 2 8,33%

2 34 |||| 4 16,67%

3 35 ||| 3 12,50%

4 36 || 2 8,33%

5 37 |||| | 6 25%

6 38 |||| 4 16,67%

7 39 ||| 3 12,50%

Total 24 100%

Keterangan: Frekuensi = 100%f

total

Selanjutnya untuk menyajikan data dalam bentuk diagram

lingkaran, kalian harus menentukan luas daerah pada lingkaran

Page 73: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

52

yang sesuai dengan frekuensi masing masing ukuran sepatu. Luas

daerah pada suatu lingkaran sesuai dengan sudut pusat daerah pada

lingkaran. Oleh karena itu, menyajikan data dalam bentuk diagram

lingkaran, kalian harus menentukan ukuran sudut pusat daerah

masing-masing frekuensi. Satu lingkaran sudut pusat adalah 360º.

Tabel 2.10 Pengolahan Data Ukuran Sepatu (Dalam Derajat)

No Ukuran sepatu Frekuensi

(f ) Sudut pusat

1 33 2 30o

2 34 4 60o

3 35 3 45o

4 36 2 30o

5 37 6 90o

6 38 4 60o

7 39 3 45o

Total 24 360o

Keterangan: Frekuensi = 360of

total

Bagi luas lingkaran berdasarkan sudut pusat yang

bersesuaian dengan ukuran sepatu.

Gambar 2.7 Diagram Lingkaran Ukuran Sepatu

ukuran 33 30o

ukuran 34 60o

ukuran 35 45o

ukuran 36 30o

ukuran 37 90o

ukuran 38 60o

ukuran 39 45o

Page 74: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

53

B. Kajian Pustaka

1. Penelitian yang dilakukan oleh Siti Syamsiah

Penelitian yang dilakukan oleh Siti Syamsiah yang berjudul

“Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) Pada Mata Pelajaran IPS Untuk Meningkatkan Hasil Belajar

Siswa Kelas IV A SDN Sidomulyo 8 Surabaya”.

Berdasarkan pada hasil penelitian ini diketahui bahwa: 1) Hasil

rata-rata presentase aktivitas guru berdasarkan pada masing-masing siklus

pembelajaran dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran

kooperatif tipe two stay two stray mengalami peningkatan dari siklus I ke

siklus II dan III; 2) hasil rata-rata presentase aktivitas siswa dalam

kegiatan pembelajaran IPS dengan menerapkan model pembelajaran

kooperatif tipe two stay two stray mengalami peningkatan dari siklus I ke

siklus II dan III; 3) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe two

stay two stray dalam pembelajaran IPS juga meningkatkan hasil belajar

siswa; 4) hasil respon siswa dapat diketahui dalam tabel analisis hasil

belajar penerapan model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray

dalam pembelajaran IPS. Diterapkannya model pembelajaran tersebut

membuat siswa semakin tertarik dan tidak mengalami kesulitan dalam

pembelajaran IPS.

Hal ini membuktikan bahwa adanya pengaruh pada penerapan

model pembelajaran Two Stay Two Stray dalam pembelajaran matematika

Page 75: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

54

mata pelajaran IPS untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV A

SDN Simomulyo 8 Surabaya.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Tien Kartini

Penelitian yang dilakukan oleh Tien Kartini yang berjudul

“Penggunaan Metode Role Playing untuk Meningkatkan minat Siswa

dalam Pembelajaran Pengetahuan Sosial di Kelas V SDN Cileunyi I

Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung”.

Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa: 1) Upaya guru

untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan diantaranya

dengan menggunakan metode bervariasi, optimalisasi media pembelajaran

selalu memberikan motivasi kepada siswa; 2) Manfaat penerapan metode

role playing bagi guru antara lain dapat mengembangkan kemampuan

guru dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa dan bagi

siswa dapat meningkatkan minat serta partisipasi siswa dalam belajar; 3)

penggunaan metode bermain peran efektif digunakan dalam pembelajaran

IPS. Siswa tampak lebih berminat dan antusias untuk melaksanakan

pembelajaran. Tingkat partisipasi siswa lebih baik serta kemampuan

mengemukakan pendapat dan saran juga menjadi lebih baik.

Hal ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh pada metode

pembelajaran role playing ditinjau dari minat siswa dalam pembelajaran

pengetahuan sosial siswa kelas V SDN Cileunyi I Kecamatan Cileunyi

Kabupaten Bandung.

Page 76: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

55

3. Penelitian yang dilakukan oleh Miftachudin, Budiyono dan Riyadi

Penelitian yang dilakukan oleh Miftachudin, Budiyono, dan Riyadi

yang berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran Two Stay Two Stray

Dengan Tutor Sebaya Dalam Pembelajaran Matematika Pada Materi

Bangun Datar Ditinjau Dari Kecerdasan Majemuk Peserta Didik Kelas

VII SMP Negeri Di Kebumen Tahun Pelajaran 2013/2014”.

Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa: (1) Model

pembelajaran Two Stay Two Stray dengan tutor sebaya menghasilkan

prestasi belajar peserta didik lebih baik dibandingkan dengan model

pembelajaran langsung. (2) Peserta didik dengan kecerdasan matematis-

logis, kecerdasan linguistik, dan kecerdasan interpersonal memiliki

prestasi belajar yang sama. (3) Pada model pembelajaran Two Stay Two

Stray dengan tutor sebaya, model pembelajaran Two Stay Two Stray dan

model pembelajaran langsung, peserta didik dengan kecerdasan

matematis-logis, kecerdasan linguistik dan keverdasan interpersonal

peserta didik memiliki prestasi yang sama. (4) Pada peserta didik dengan

kecerdasan matematis-logis, kecerdasan linguistik dan kecerdasan

interpersonal, model pembelajaarn Two Stay Two Stray dengan tutor

sebaya menghasilkan prestasi belajar peserta didik lebih baik

dibandingkan dengan model pembelajaran langsung, model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray menghasilkan prestasi belajar yang

sama dengan model pembelajaran langsung, dan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray dengan tutor sebaya menghasilkan

Page 77: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

56

prestasi belajar peserta didik yang lebih baik dibandingkan dengan model

pembelajaran langsung.

Hal ini membuktikan bahwa adanya pengaruh pada model

pembelajaran Two Stay Two Stray dengan tutor sebaya dalam

pembelajaran matematika pada materi bangun datar ditinjau dari

kecerdasan majemuk peserta didik kelas vii SMP Negeri di Kebumen

Tahun Pelajaran 2013/2014

4. Penelitian yang dilakukan oleh Alex Boy Triantony Silalahi

Penelitian yang dilakukan oleh Alex Boy Triantony Silalahi yang

berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TSTS (Two

Stay Two Stray) Ditinjau dari Keaktifan dan Kemampuan Komunikasi

Matematis Siswa dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas IX SMP

Negeri 2 Depok Sleman Semester Gasal Tahun Ajaran 2016/2017”.

Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa: (1) Pembelajaran

kooperatif tipe TSTS (Two Stay Two Stray) efektif ditinjau dari keaktifan

dan kemampuan komunikasi matematis siswa dalam pembelajaran

matematika. (2) Pembelajaran menggunakan model konvensional efektif

ditinjau dari keaktifan dan kemampuan komunikasi matematis siswa

dalam pembelajaran matematika. (3) pembelajaran menggunakan model

kooperatif tipe TSTS (Two Stay Two Stray) sama efektifnya dengan

model pembelajaran konvensional ditinjau dari keaktifan siswa, namun

lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional ditinjau dari

kemampuan komunikasi matematis siswa.

Page 78: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

57

Hal ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh pada model

pembelajaran kooperatif tipe TSTS (Two Stay Two Stray) ditinjau dari

keaktifan dan kemampuan komunikasi matematis siswa dalam

pembelajaran matematika siswa kelas IX SMP Negeri 2 Depok Sleman

Semester Gasal Tahun Ajaran 2016/2017.

Berdasarkan empat penelitian terdahulu di atas, peneliti melakukan

penelitian yang berjudul “Peningkatkan Minat dan Hasil Belajar

Matematika Materi Penyajian Data Melalui Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali.”

Dengan mengacu pada empat penelitian diatas peneliti mengadakan

penelitian mengenai penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS) terhadap peningkatan minat dan hasil belajar

siswa pada pelajaran matematika. Jika pada penelitian yang dilakukan

oleh Siti Syamsiah, Miftachudin dkk, dan Alex Boy Triantony Silalahi

telah terbukti bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two

Stray (TSTS) dapat meningkatkan hasil belajar, kecerdasan majemuk,

keaktifan dan kemampuan komunikasi matematis siswa dan penelitian

yang dilakukan oleh Tien Kartini telah terbukti bahwa metode Role

Playing dapat meningkatkan minat belajar siswa maka peneliti

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) untuk dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa.

Page 79: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

58

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Pelaksanaan Pra Siklus

Pra siklus merupakan tahap sebelum dilakukannya tindakan

penelitian. Pra siklus digunakan untuk mengetahui keadaan awal minat dan

hasil belajar siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali pada mata pelajaran matematika. Pada tahap ini peneliti mengambil

nilai hasil belajar pra siklus berdasarkan nilai ulangan harian materi sebelum

penyajian data yaitu segitiga dan segiempat, sedangkan tingkat ketertarikan

minat belajar siswa diperoleh dengan membagikan angket pada hari Kamis

tanggal 2 Mei 2019.

Berdasarkan data yang diperoleh diketahui bahwa minat belajar siswa

masih rendah dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika masih

banyak siswa yang mendapat nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal

(KKM). Di bawah ini adalah data skor minat dan nilai ulangan harian siswa

kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali.yang

digunakan sebagai hasil pra siklus.

Tabel 3.1 Skor Minat Pra Siklus

No Nama Siswa Nilai Keterangan

1 AAA 83 Tinggi

2 AJ 67 Sedang

3 AI 42 Rendah

4 AS 70 Sedang

5 CARL 76 Tinggi

6 DSN 70 Sedang

7 FFP 76 Tinggi

8 HCS 92 Sangat Tinggi

Page 80: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

59

No Nama Siswa Nilai Keterangan

9 MDS 74 Tinggi

10 MI 42 Rendah

11 MNY 42 Rendah

12 RPP 54 Rendah

13 SPR 48 Rendah

14 SS 87 Sangat Tinggi

15 SAFN 83 Tinggi

16 SR 65 Sedang

17 TN 89 Sangat Tinggi

18 UK 92 Sangat Tinggi

Jumlah 1252

Rata-rata 69,56

Tabel 3.2 Nilai Pra Siklus

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

1 AAA 85 62 Tuntas

2 AJ 12 62 Tidak tuntas

3 AI 12 62 Tidak tuntas

4 AS 50 62 Tidak tuntas

5 CARL 49 62 Tidak tuntas

6 DSN 50 62 Tidak tuntas

7 FFP 55 62 Tidak tuntas

8 HCS 82 62 Tuntas

9 MDS 25 62 Tidak tuntas

10 MI 20 62 Tidak tuntas

11 MNY 40 62 Tidak tuntas

12 RPP 21 62 Tidak tuntas

13 SPR 40 62 Tidak tuntas

14 SS 85 62 Tuntas

15 SAFN 70 62 Tuntas

16 SR 45 62 Tidak tuntas

17 TN 35 62 Tidak tuntas

18 UK 45 62 Tidak tuntas

Total 821

Rata-rata 45,61

Dilihat dari tabel 3.1 dan 3.2 di atas masih banyak siswa yang belum

mencapai KKM. Sehingga, untuk menumbuhkan semangat belajar siswa serta

untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa perlu dilakukan perbaikan

Page 81: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

60

pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two

Stay Two Stray (TSTS). Perbaikan pembelajaran tersebut dilakukan melalui

penelitian tindakan kelas dengan dua tahap yaitu, pembelajaran siklus I dan

pembelajaran siklus II.

B. Pelaksanaan Siklus I

Dalam pelaksanaan siklus I peneliti berkolaborasi dengan Bapak

Immawan Syafrida Ahmad, S.Pd selaku guru pengampu mata pelajaran

matematika kelas VII. Siklus I dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Mei

2019 yang diikuti oleh 18 siswa.

Pelaksanaan siklus I terdiri dari empat tahap, yaitu:

1. Perencanaan

Dalam tahap perencanaan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti

adalah sebagai berikut:

a. Menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata

pelajaran matematika materi Penyajian Data dengan model

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

b. Mempersiapkan materi ajar yaitu penyajian data.

c. Mempersiapkan lembar pengamatan guru dan siswa untuk mengetahui

keterampilan guru dalam proses penerapan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dan ketertarikan siswa

dalam mengkuti pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS).

Page 82: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

61

d. Mempersiapkan instrumen tes yang digunakan untuk melihat

peningkatan hasil belajar siswa materi penyajian data.

e. Mempersiapkan angket minat belajar matematika untuk mengetahui

ketertarikan siswa dalam mengikuti pelajaran matematika dengan

model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

2. Pelaksanaan

Tindakan kelas siklus I berlangsung satu kali tatap muka dengan

waktu 2 40 menit. Langkah-langkah siklus I adalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Pendahuluan

1) Guru mendampingi siswa berdoa sebelum memulai pembelajaran.

2) Guru mengabsen siswa dan mempersiapkan siswa agar rapi dan

kondusif dalam kegiatan pembelajaran.

3) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator yang akan

dicapai pada pertemuan ini.

4) Guru memberikan motivasi belajar kepada siswa dengan memberi

pertanyaan: “Apa yang kalian ketahui tentang penyajian data?”

5) Siswa diberikan pengarahan mengenai langkah-langkah model

pembelajaran kooperatif tipe TSTS (Two Stay Two Stray).

b. Kegiatan Inti

1) Guru membagi siswa ke dalam kelompok belajar dimana setiap

kelompok terdiri dari 4 orang siswa.

Page 83: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

62

2) Guru memberikan materi mengenai mengenal data dan mengolah

data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram lingkaran

pada setiap kelompok untuk dipelajari bersama-sama.

3) Setelah selesai berdiskusi, dua siswa berkunjung ke kelompok

lain, dua lainnya menetap di kelompoknya. Siswa yang menetap

bertugas memberi informasi hasil diskusi kelompoknya kepada

dua siswa tamu, sedangkan siswa tamu bertugas mencari

informasi hasil diskusi kelompok lain.

4) Siswa yang bertamu kembali ke kelompok asal dan

menyampaikan hasil kunjungannya kepada anggota kelompoknya.

Dan membahas bersama hasil kunjungannya serta mencatatnya.

5) Guru membagikan LKS untuk dikerjakan dan didiskusikan

bersama kelompoknya.

6) Siswa bersama dengan kelompok masing-masing berdiskusi untuk

mengerjakan LKS.

7) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

8) Kelompok yang presentasi di depan kelas mendapatkan

penghargaan berupa tepuk tangan dari semua siswa.

9) Guru membagikan soal siklus I kepada siswa dan siswa

mengerjakan soal secara individu. Selelah selesai mengerjakan,

siswa mengumpulkan hasil kerjaannya kepada guru.

Page 84: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

63

c. Kegiatan Penutup

1) Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari

hari ini.

2) Guru menginformasikan kepada siswa mengenai materi yang akan

dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai mengolah

dan menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran.

3) Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.

3. Pengamatan atau Observasi

Tahap pengamatan ini dilakukan selama kegiatan pembelajaran

berlangsung sebagai upaya untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa

dalam kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS). Pengamatan dilakukan

dengan menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan sebelumnya.

4. Refleksi

Pada tahap ini peneliti melakukan refleksi terhadap pembelajaran

yang telah diamati. Refleksi yang peneliti lakukan berdasarkan dua

pengamatan yaitu pengamatan terhadap proses pembelajaran di dalam

kelas dan hasil evaluasi siswa. Pada siklus I, hasil pembelajaran siswa

mencapai ketuntasan 55% (10 siswa tuntas) dan 45% (8 siswa belum

tuntas).

Refleksi dilakukan oleh peneliti terhadap hasil pelaksanaan siklus

I untuk mengetahui kelemahan pada guru dan siswa selama proses

pembelajaran sehingga dapat digunakan sebagai pedoman melaksanakan

Page 85: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

64

perbaikan pada siklus selanjutnya. Kelemahan yang terjadi pada siklus I

adalah sebagai berikut:

a. Masih banyak siswa yang kurang memperhatikan pembelajaran,

sehingga banyak yang belum jelas.

b. Pembagian kelompok belajar belum merata.

c. Ada siswa yang belum bisa menerapkan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

d. Ada beberapa tahap dalam RPP yang belum dilaksanakan oleh guru.

Peneliti bersama guru melakukan diskusi untuk mengatasi

kelemahan-kelemahan yang ada saat pelaksanaan pembelajaran pada

siklus I. Hal ini dilakukan untuk melakukan perbaikan pada siklus II agar

tidak terjadi kelemahan yang sama. Rencana perbaikannya adalah sebagai

berikut:

a. Guru berusaha meningkatkan perhatian siswa agar fokus saat

pembelajaran dengan memberikan nilai tambahan kepada siswa yang

memperhatikan penjelasan guru.

b. Guru membagi kelompok secara merata berpedoman pada hasil

belajar siswa siklus I.

c. Guru memberikan pengarahan mengenai metode Two Stay Two Stray

(TSTS).

d. Sebelum guru melaksanakan proses pembelajaran, guru terlebih

dahulu membaca dan memahami RPP yang telah dipersiapkan

Page 86: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

65

sebelumnya agar tidak ada fase yang terlewatkan dan mencetak RPP

dalam bentuk yang menarik.

Kelemahan-kelemahan yang peneliti jelaskan merupakan

komponen penyebab belum tercapainya indikator keberhasilan. Pada

siklus II diharapkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay

Two Stray (TSTS) materi penyajian data minat dan hasil belajar siswa

akan meningkat.

Berdasarkan hasil evaluasi siklus I dengan berpedoman pada

ketuntasan klasial yaitu 85% dari jumlah seluruh siswa maka peneliti

melakukan tindakan lanjut yaitu siklus II.

C. Pelaksanaan Siklus II

Dalam pelaksanaan siklus II peneliti berkolaborasi dengan Bapak

Immawan Syafrida Ahmad, S.Pd selaku guru pengampu mata pelajaran

matematika kelas VII. Siklus II dilaksanakan pada hari Senin tanggal 13 Mei

2019 yang diikuti oleh 18 siswa.

Pelaksanaan siklus II terdiri dari empat tahap, yaitu:

1. Perencanaan

Dalam tahap perencanaan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti

adalah sebagai berikut:

a. Menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata

pelajaran matematika materi Penyajian Data dengan model

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

b. Mempersiapkan materi ajar yaitu penyajian data.

Page 87: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

66

c. Mempersiapkan lembar pengamatan guru dan siswa untuk mengetahui

keterampilan guru dalam proses penerapan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dan ketertarikan siswa

dalam mengkuti pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS).

d. Mempersiapkan instrumen tes yang digunakan untuk melihat

peningkatan hasil belajar siswa materi penyajian data.

e. Mempersiapkan angket minat belajar matematika untuk mengetahui

ketertarikan siswa dalam mengikuti pelajaran matematika dengan

model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS).

f. Melakukan perbaikan terhadap kekurangan yang terjadi pada siklus I

seperti yang telah dicantumkan pada refleksi di siklus I.

2. Pelaksanaan

Tindakan kelas siklus II berlangsung dalam satu kali tatap muka

dengan waktu 2 40 menit. Langkah-langkah silkus II adalah sebagai

berikut.

a. Kegiatan Pendahuluan

1) Guru mendampingi siswa berdoa sebelum memulai pembelajaran.

2) Guru mengabsen siswa dan mempersiapkan siswa agar rapi dan

kondusif dalam kegiatan pembelajaran.

3) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator yang akan

dicapai pada pertemuan ini.

Page 88: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

67

4) Guru memberikan motivasi belajar kepada siswa dengan memberi

pertanyaan: “Apa yang kalian ketahui tentang diagram diagram

lingkaran?”

5) Siswa diberikan pengarahan mengenai langkah-langkah model

pembelajaran kooperatif tipe TSTS (Two Stay Two Stray).

b. Kegiatan Inti

1) Guru membagi siswa ke dalam kelompok belajar dimana setiap

kelompok terdiri dari 4 orang siswa.

2) Guru memberikan materi mengenai menyajikan data dalam bentuk

diagram garis dan diagram lingkaran pada setiap kelompok untuk

dipelajari bersama-sama.

3) Guru membagikan LKS untuk dikerjakan dan didiskusikan

bersama kelompoknya.

4) Siswa bersama dengan kelompok masing-masing mempelajari

materi yang diberikan oleh guru.

5) Setelah selesai berdiskusi, dua siswa berkunjung ke kelompok

lain, dua lainnya menetap di kelompoknya. Siswa yang menetap

bertugas memberi informasi hasil diskusi kelompoknya kepada

dua siswa tamu, sedangkan siswa tamu bertugas mencari

informasi hasil diskusi kelompok lain.

6) Siswa yang bertamu kembali ke kelompok asal dan

menyampaikan hasil kunjungannya kepada anggota kelompoknya.

Dan membahas bersama hasil kunjungannya serta mencatatnya.

Page 89: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

68

7) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

8) Kelompok yang presentasi di depan kelas mendapatkan

penghargaan berupa tepuk tangan dari semua siswa.

9) Guru membagikan soal siklus II kepada siswa dan siswa

mengerjakan soal secara individu. Selelah selesai mengerjakan,

siswa mengumpulkan hasil kerjaannya kepada guru.

c. Kegiatan Penutup

1) Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari

hari ini.

2) Guru menginformasikankepadasiswamengenaimateriyang akan

dipelajari pada pertemuan selanjutnya.

3) Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.

3. Pengamatan atau Observasi

Tahap pengamatan ini dilakukan selama kegiatan pembelajaran

berlangsung sebagai upaya untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa

dalam kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS). Pengamatan dilakukan

dengan menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan sebelumnya.

4. Refleksi

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada siklus II, peneliti

menemukan peningkatan yang lebih baik dibandingkan dengan siklus I

dalam minat dan hasil belajar mata pelajaran Matematika pada siswa

Page 90: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

69

kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali, yaitu

sebagai berikut :

a. Proses siswa dalam menemukan materi sudah aktif.

b. Dalam proses belajar mengajar guru dapat melaksanakan proses

pembelajaran dengan waktu yang efektif dan efisien.

c. Guru bisa mengkondisikan siswa pada saat proses belajar mengajar

berlangsung.

Dari pemaparan antara deskripsi penelitian siklus I dan siklus II

ini, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat

meningkatkan minat dan hasil belajar matematika materi penyajian data

pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali tahun ajaran 2018/2019.

Page 91: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

70

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Per Siklus

1. Deskripsi Siklus I

Siklus I dilaksanakan pada tanggal 9 Mei 2019 di kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali dengan jumlah 18 siswa.

Pembelajaran berlangsung selama 80 menit ( 2 40 menit). Materi pokok

yang diajarkan pada siklus I adalah penyajian data dengan sub materi

pokok diangram batang dan diagram garis. Hasil pengamatan yang

dilakukan pada siklus I menunjukkan bahwa siswa tertarik dan

bersemangat dalam mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) meskipun belum semua

siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran.

a. Minat Belajar Siswa

Skor minat belajar siswa saat pra siklus adalah sebagai

berikut:

Tabel 4.1 Skor Minat Siklus I

No Nama Siswa Nilai Keterangan

1 AAA 81 Tinggi

2 AJ 58 Sedang

3 AI 42 Rendah

4 AS 72 Tinggi

5 CARL 84 Tinggi

6 DSN 88 Sangat Tinggi

7 FFP 76 Tinggi

8 HCS 93 Sangat Tinggi

9 MDS 61 Sedang

10 MI 54 Rendah

Page 92: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

71

No Nama Siswa Nilai Keterangan

11 MNY 47 Rendah

12 RPP 67 Sedang

13 SPR 43 Rendah

14 SS 88 Sangat Tinggi

15 SAFN 82 Tinggi

16 SR 81 Tinggi

17 TN 84 Tinggi

18 UK 85 Tinggi

Jumlah 1289

Rata-rata 71,61

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

100%

11100%

18

61,11%

fP

n

Dari data di atas dapat dilihat bahwa 7 siswa atau 38,89%

masih mempunyai minat belajar matematika rendah atau sedang.

Siswa yang mempunyai minat belajar tinggi atau sngat tinggi

sebanyak 11 siswa atau 61,11%. Data di atas menunjukkan bahwa

minat belajar siklus I mengalami peningkatan dibandingkan dengan

pra siklus.

b. Hasil Belajar Siswa

Nilai hasil belajar siswa pada siklus I dapat dilihat pada tabel

berikut:

Tabel 4.2 Hasil Belajar Siswa Siklus I

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

1 AAA 85 62 Tuntas

2 AJ 60 62 Tidak tuntas

3 AI 60 62 Tidak tuntas

4 AS 60 62 Tidak tuntas

Page 93: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

72

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

5 CARL 75 62 Tuntas

6 DSN 80 62 Tuntas

7 FFP 70 62 Tuntas

8 HCS 85 62 Tuntas

9 MDS 50 62 Tidak tuntas

10 MI 55 62 Tidak tuntas

11 MNY 60 62 Tidak tuntas

12 RPP 50 62 Tidak tuntas

13 SPR 75 62 Tuntas

14 SS 85 62 Tuntas

15 SAFN 85 62 Tuntas

16 SR 60 62 Tidak tuntas

17 TN 75 62 Tuntas

18 UK 80 62 Tuntas

Jumlah 1250

Rata-rata 69,44

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

100%

10100%

18

55,56%

fP

n

Dari data nilai di atas dapat dilihat bahwa siswa yang

mencapai KKM sebanyak 10 siswa (55,56%), sedangkan siswa yang

belum tuntas sebanyak 8 siswa (44,44%). Data di atas menunjukkan

bahwa nilai siklus I mengalami peningkatan dibandingkan dengan

nilai pra siklus.

Pada siklus I indikator keberhasilan secara klasial minat

belajar yaitu 80% dari jumlah seluruh siswa dan indikator

keberhasilan secara klasial hasil belajar yaitu 85% dari jumlah

seluruh siswa belum tercapai, jadi harus dilakukan siklus selanjutnya

yaitu siklus II pada waktu yang telah ditentukan.

Page 94: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

73

c. Hasil Observasi Guru dan Siswa

Tabel 4.3 Lembar Pengamatan Guru Siklus I

No Fase Kegiatan Guru Ya Tidak Ket.

1 Pendahulu

an

a. Mengucapkan

salam

b. Mengajak

siswa untuk

berdoa

bersama

√ Pembelaj

aran

dimulai

bukan

jam

pertama

c. Mengkondisik

an siswa agar

fokus dalam

pembelajaran

d. Menjelaskan

tujuan

pembelajaran

2 Kegiatan

inti

a. Menjelaskan

materi

statistika

b. Melakukan

tanya jawab

c. Menjelaskan

langkah-

langkah model

pembelajaran

kooperatif tipe

TSTS

d. Mampu

mengarahkan

siswa saat

pembelajaran

dengan model

TSTS

berlangsung

e. Membantu

siswa ketika

ada kesulitan

f. Memberi

kesempatan

untuk siswa

bertanya

Page 95: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

74

3 Penutup a. Menyimpulka

n materi

√ Jam

Pelajaran

sudah

habis

b. Memberi

motivasi

kepada siswa

√ Jam

Pelajaran

sudah

habis

c. Melakukan

refleksi

√ Jam

Pelajaran

sudah

habis

d. Menutup

pembelajaran

dengan doa

dan salam

Jumlah 10 4

Persentase 71,42% 28,58%

Persentase kegiatan terlaksana = 10

100% 71, 42%14

Persentase kegiatan tidak terlaksana = 4

100% 28,58%14

Dari tabel 4.3 dilihat bahwa guru sudah melaksanakan

71,42% dari semua kegiatan dalam lembar observasi guru.

Sedangkan 28,58% kegiatan tidak terlaksana diantaranya guru tidak

mengajak siswa untuk berdoa bersama dikarenakan pelajaran

dimulai bukan jam pertama, guru tidak menyimpulkan materi,

memberi motivasi kepada siswa dan melakukan refleksi dikarenakan

jam pelajaran telah selesai. Ini berarti manajemen waktu yang

dilakukan oleh guru kurang tepat sehingga perlu dilakukan perbaikan

manajemen waktu pada siklus selanjutnya yaitu siklus II.

Page 96: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

75

Tabel 4.4 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I

No Fase Kemampuan Siswa Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan a. Siswa menjawab salam √

b. Siswa tidak ramai √

c. Siswa membaca doa √

d. Siswa antusias ketika guru

memberikan apresiasi dan

motivasi

2 Kegiatan

inti

e. Memperhatikan

penjelasan guru √

f. Menjawab pertanyaan dari

guru √

g. Mencermati langkah-

langkah model

pembelajaran kooperatif

tipe TSTS yang dijelaskan

oleh guru

h. Melaksanakan

pembelajaran dengan

model pembelajaran TSTS

i. Bertanya kepada guru

tentang hal-hal yang

belum diketahui

j. Mengerjakan soal latihan √

3 Penutup k. Menyimpulkan

pembelajaran bersama

guru

l. Melakukan refleksi

bersama guru √

m. Membaca doa penutup

bersama guru √

n. Menjawab salam √

Jumlah 34

Persentase 60,71%

Persentase kegiatan terlaksana = 34

100% 60,71%56

Dari tabel 4.4 diperoleh kemampuan siswa mencapai 60,71%.

Kekurangan yang ada pada siklus I akan diperbaiki di siklus II pada

waktu yang telah ditentukan.

Page 97: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

76

2. Deskripsi Siklus II

Siklus II dilaksanakan 13 Mei 2019 di kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali dengan jumlah 18 siswa.

Pembelajaran berlangsung selama 80 menit ( 2 40 menit). Materi pokok

yang diajarkan pada siklus II adalah penyajian data dengan sub materi

pokok diangram lingkaran. Hasil pengamatan yang dilakukan pada siklus

II menunjukkan bahwa siswa semakin bersemangat dalam mengikuti

pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two

Stray (TSTS).

a. Minat Belajar Siswa

Tabel 4.5 Skor Minat Siklus II

No Nama Siswa Nilai Keterangan

1 AAA 94 Sangat Tinggi

2 AJ 88 Sangat Tinggi

3 AI 69 Sedang

4 AS 82 Tinggi

5 CARL 87 Sangat Tinggi

6 DSN 89 Sangat Tinggi

7 FFP 86 Sangat Tinggi

8 HCS 92 Sangat Tinggi

9 MDS 86 Sangat Timggi

10 MI 65 Sedang

11 MNY 85 Tinggi

12 RPP 71 Tinggi

13 SPR 89 Sangat Tinggi

14 SS 93 Sangat Tinggi

15 SAFN 83 Tinggi

16 SR 88 Sangat Tinggi

17 TN 81 Tinggi

18 UK 85 Tinggi

Jumlah 1513

Rata-rata 84,05

Page 98: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

77

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

100%

16100%

18

88,89%

fP

n

Dari hasil tes pada silkus II menunjukkan adanya

peningkatan minat belajar siswa yaitu sebanyak 16 siswa memiliki

minat belajar matematika yang tinggi atau sangat tinggi dengan

persentase 88,89%. Oleh karena itu, pembelajaran matematika

materi penyajian data pada siswa kelas VII dengan menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS)

telah berhasil dan pelaksanaan penelitian berhenti pada siklus II.

b. Hasil Belajar Siswa

Nilai hasil belajar siswa siklus II dapat dilihat pada tabel 4.6

berikut.

Tabel 4.6 Hasil Belajar Siswa Siklus II

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

1 AAA 100 62 Tuntas

2 AJ 70 62 Tuntas

3 AI 70 62 Tuntas

4 AS 65 62 Tuntas

5 CARL 100 62 Tuntas

6 DSN 90 62 Tuntas

7 FFP 72 62 Tuntas

8 HCS 100 62 Tuntas

9 MDS 72 62 Tuntas

10 MI 65 62 Tuntas

11 MNY 65 62 Tuntas

12 RPP 55 62 Tidak tuntas

13 SPR 85 62 Tuntas

Page 99: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

78

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

14 SS 90 62 Tuntas

15 SAFN 72 62 Tuntas

16 SR 65 62 Tuntas

17 TN 72 62 Tuntas

18 UK 100 62 Tuntas

Jumlah 1408

Rata-rata 78,22

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan rumus berikut:

100%

17100%

18

94,44%

fP

n

Dari hasil tes pada silkus II menunjukkan adanya

peningkatan hasil belajar siswa yaitu sebanyak 17 siswa dapat

mencapai KKM dengan presentase 94,44%. Oleh karena itu,

pembelajaran matematika materi penyajian data pada siswa kelas VII

dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay

Two Stray (TSTS) telah berhasil dan pelaksanaan penelitian berhenti

pada siklus II.

c. Hasil Observasi Guru dan Siswa

Tabel 4.7 Lembar Pengamatan Guru Siklus II

No Fase Kegiatan Guru Ya Tidak Ket.

1 Pendahulu

an

a. Mengucapkan

salam √

b. Mengajak siswa

untuk berdoa

bersama √

Pembelaj

aran

dimulai

bukan

jam

pertama

c. Mengkondisika √

Page 100: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

79

n siswa agar

fokus dalam

pembelajaran

d. Menjelaskan

tujuan

pembelajaran

2 Kegiatan

inti

a. Menjelaskan

materi statistika √

b. Melakukan

tanya jawab √

c. Menjelaskan

langkah-

langkah model

pembelajaran

kooperatif tipe

TSTS

d. Mampu

mengarahkan

siswa saat

pembelajaran

dengan model

TSTS

berlangsung

e. Membantu

siswa ketika ada

kesulitan

f. Memberi

kesempatan

untuk siswa

bertanya

3 Penutup a. Menyimpulkan

materi √

b. Memberi

motivasi kepada

siswa

c. Melakukan

refleksi √

d. Menutup

pembelajaran

dengan doa dan

salam

Jumlah 13 1

Persentase 92,86% 7,14%

Persentase kegiatan terlaksana = 13

100% 92,86%14

Page 101: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

80

Persentase kegiatan tidak terlaksana = 1

100% 7,14%14

Dari tabel 4.7 dilihat bahwa guru sudah melaksanakan

92,86% dari semua kegiatan dalam lembar observasi guru.

Sedangkan 7,14% kegiatan tidak terlaksana yaitu guru tidak

mengajak siswa untuk berdoa bersama dikarenakan pelajaran

dimulai bukan jam pertama. Jadi dapat dilihat bahwa guru sudah

melakukan perbaikan terhadap manajemen waktunya sehingga

semua tahap kegiatan pada lembar observasi guru dapat

dilaksanakan.

Tabel 4.8 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II

No Fase Kemampuan Siswa Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan a. Siswa menjawab salam √

b. Siswa tidak ramai √

c. Siswa membaca doa √

d. Siswa antusias ketika guru

memberikan apresiasi dan

motivasi

2 Kegiatan

inti

e. Memperhatikan

penjelasan guru √

f. Menjawab pertanyaan dari

guru √

g. Mencermati langkah-

langkah model

pembelajaran kooperatif

tipe TSTS yang dijelaskan

oleh guru

h. Melaksanakan

pembelajaran dengan

model pembelajaran TSTS

i. Bertanya kepada guru

tentang hal-hal yang

belum diketahui

Page 102: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

81

j. Mengerjakan soal latihan √

3 Penutup k. Menyimpulkan

pembelajaran bersama

guru

l. Melakukan refleksi

bersama guru √

m. Membaca doa penutup

bersama guru √

n. Menjawab salam √

Jumlah 44

Persentase 78,57%

Persentase kegiatan terlaksana = 44

100% 78,57%56

Dari tabel 4.8 kemampuan siswa mencapai 78,57%. Sehingga

dikatakan kemampuan siswa pada siklus II ini sudah lebih baik dari

siklus I dan mengalami peningkatan.

B. Pembahasan

Penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus ini

menunjukkan adanya peningkatan minat dan hasil belajar yang baik.

Partisipasi dan antusias siswa dalam mengikuti proses pembelajaran juga

cukup tinggi. Minat dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika

materi penyajian data dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif

tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.9 Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Per Siklus

No Nama Siswa Siklus I Siklus II

1 AAA 81 94

2 AJ 58 88

3 AI 42 69

4 AS 72 82

5 CARL 84 87

6 DSN 88 89

7 FFP 76 86

8 HCS 93 92

9 MDS 61 86

Page 103: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

82

No Nama Siswa Siklus I Siklus II

10 MI 54 65

11 MNY 47 85

12 RPP 67 71

13 SPR 43 89

14 SS 88 93

15 SAFN 82 83

16 SR 81 88

17 TN 84 81

18 UK 85 85

Jumlah 1289 1513

Rata-rata 71,61 84,05

Presentase Kelulusan 61,11% 88,89%

Tabel 4.9 menunjukkan adanya peningkatan minat belajar siswa pada

siklus II sebanyak 16 siswa memiliki minat belajar tinggi atau sangat tinggi

dengan rata-rata 84,05 dan persentase kelulusan 88,89% dibandingkan

dengan siklus I sebanyak 11 siswa memiliki minat belajar tinggi atau sangat

tinggi dengan rata-rata 71,61 dan persentase kelulusan 61,11%. Berdasarkan

data tersebut dapat diketahui bahwa pelaksanaan PTK dengan model

pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat

meningkatkan minat belajar siswa.

Tabel 4.10 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus

No Nama Siswa Siklus I Siklus II

1 AAA 85 100

2 AJ 60 70

3 AI 60 70

4 AS 60 65

5 CARL 75 100

6 DSN 80 90

7 FFP 70 72

8 HCS 85 100

9 MDS 50 72

10 MI 55 65

11 MNY 60 65

12 RPP 50 55

Page 104: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

83

No Nama Siswa Siklus I Siklus II

13 SPR 75 85

14 SS 85 90

15 SAFN 85 72

16 SR 60 65

17 TN 75 72

18 UK 80 100

Jumlah 1250 1408

Rata-rata 69,44 78,22

Presentase Kelulusan 55,56% 94,44%

Tabel 4.10 menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa pada

siklus II siswa yang lulus sebanyak 17 siswa dengan rata-rata 78,22 dan

persentase kelulusan 94,44% dibandingkan dengan siklus I siswa yang lulus

sebanyak 10 siswa dengan rata-rata 69,44 dan persentase kelulusan 55.56%.

Berdasarkan data tersebut dapat diketahui bahwa pelaksanaan PTK dengan

model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

Berikut ini penjelasan hasil penelitian siklus ke siklus.

1. Siklus I

a. Minat Belajar Siswa

Penelitian siklus I diperoleh data sebanyak 11 siswa (61,11%)

memiliki minat belajar yang tinggi atau sangat tinggi dan 7 siswa

(38,89%) memiliki minat belajar rendah atau sedang. Hasil

persentase belum mencapai indikator keberhasilan sesuai yang

diterapkan sehingga penelitian dilanjutkan pada siklus II pada waktu

yang berbeda. Berikut ini data ketuntasan minat belajar siswa pada

siklus I.

Page 105: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

84

Gambar 4.1 Data Ketuntasan Minat Belajar Siswa Siklus I

b. Hasil Belajar Siswa

Penelitian siklus I diperoleh data ketuntasan hasil belajar

siswa yaitu 10 siswa (55,56%) telah mencapai Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM) dan 8 siswa (44,44%) belum mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM). Hasil presentase belum mencapai

indikator keberhasilan sesuai yang diterapkan sehingga penelitian

dilanjutkan pada siklus II pada waktu yang berbeda. Berikut ini data

ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I.

Gambar 4.2 Data Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I

Tuntas 61,11%

Tidak Tuntas 38,89%

Tuntas 55,56%

Tidak Tuntas 44,44%

Page 106: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

85

2. Siklus II

a. Minat Belajar Siswa

Penelitian siklus II diperoleh data sebanyak 16 siswa

(88,89%) memiliki minat belajar tinggi atau sangat tinggi dan 2

siswa (11,11%) memiliki minat belajar rendahatau sedang. Minat

belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan

27,78%. Artinya ketuntasan klasial 85% dari seluruh siswa telah

dicapai. Hasil presentase sudah mencapai indikator keberhasilan

sesuai yang ditetapkan sehingga penelitian berhenti pada siklus II.

Berikut ini data ketuntasan minat belajar siswa pada siklus II.

Gambar 4.3 Data Ketuntasan Minat Belajar Siswa Siklus II

b. Hasil Belajar Siswa

Penelitian siklus II diperoleh data ketuntasan hasil belajar

siswa yaitu 17 siswa (94,44%) telah mencapai KKM dan 1 siswa

(5,56%) belum mencapai KKM. Artinya ketuntasan klasial 85% dari

seluruh siswa telah dicapai. Hasil presentase sudah mencapai

indikator keberhasilan sesuai yang ditetapkan sehingga penelitian

Tuntas 83,33%

Tidak Tuntas 16,67%

Page 107: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

86

berhenti pada siklus II. Berikut ini data ketuntasan hasil belajar siswa

pada siklus II.

Gambar 4.4 Data Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II

3. Rekapitilasi Per Siklus

Berdasarkan analisis data dalam penelitian ini, maka

diperoleh rekapitulasi data minat dan hasil belajar siswa.

Rekapitulasi data minat dan hasil belajar siswa dapat dilihat pada

tabel berikut:

Tabel 4.11 Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Per Siklus

Siklus Rata-rata Kategori Jumlah Presentase

I 71,61 Sangat Tinggi 3 siswa 16,67%

Tinggi 8 siswa 44,44%

Sedang 3 siswa 16,67%

Rendah 4 siswa 22,22%

II 78,22 Sangat Tinggi 10 siswa 55,56%

Tinggi 6 siswa 33,33%

Sedang 2 siswa 11,11%

Rendah - -

Tabel 4.11 menunjukkan bahwa minat belajar siswa

mengalami kenaikan setelah dilakukan tindakan. Tabel tersebut

Tuntas 94,44%

Tidak Tuntas 5,56%

Page 108: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

87

menunjukkan keberhasilan penggunaan model pembelajaran

kooperati tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada siswa kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali.

Berikut ini pembahasan ketuntasan minat belajar siswa tiap

siklus.

Gambar 4.5 Kriteria Minat Belajar Siswa Per Siklus

Gambar 4.5 menunjukkan bahwa minat belajar siswa

mengalami peningkatan setelah diterapkan model pembelajaran

kooperati tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada proses

pembelajaran. Penelitian siklus I terdapat 61,11% siswa memiliki

minat belajar tinggi atau sangat tinggi dan pada siklus II terdapat

88,89% siswa memiliki minat belajar tinggi atau sangat tinggi.

Meningkatnya minat belajar siswa dari siklus I ke siklus II

disebabkan karena pembelajaran menggunakan model kooperatif

tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat meningkatkan minat belajar

siswa tentang materi yang dipelajari. Dengan memperhatikan

16,67%

55,56%

44,44%

33,33%

16,67%

11,11%

22,22%

0 0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

Siklus I Siklus II

Sangat Tinggi

Tinggi

Sedang

Rendah

Page 109: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

88

pembahasan hasil penelitian diatas peneliti menyimpulkan bahwa

penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) di kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali dapat meningkatkan minat belajar siswa mata pelajaran

matematika materi penyajian data.

Tabel 4.12 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Per Siklus

Siklus Rata-rata Kategori Jumlah Presentase

I 69,44 Tuntas 10 siswa 55,56%

Tidak Tuntas 8 siswa 44,44%

II 78,22 Tuntas 17 siswa 94,44%

Tidak tuntas 1 siswa 5,56%

Tabel 4.12 menunjukkan bahwa hasil belajar siswa

mengalami kenaikan setelah dilakukan tindakan. Tabel tersebut

menunjukkan keberhasilan penggunaan model pembelajaran

kooperati tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada siswa kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali.

Berikut ini pembahasan ketuntasan hasil belajar siswa tiap

siklus.

Gambar 4.6 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Per Siklus

55,56%

84,44%

44,44%

5,56%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

Siklus I Silkus II

Tuntas

Tidak Tuntas

Page 110: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

89

Gambar 4.6 menunjukkan bahwa hasil belajar siswa

mengalami peningkatan setelah diterapkan model pembelajaran

kooperati tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada proses

pembelajaran. Penelitian siklus I terdapat 55,56% siswa tuntas

belajar dan pada siklus II terdapat 94,44% siswa tuntas belajar.

Meningkatnya hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II

disebabkan karena pembelajaran menggunakan model kooperatif

tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat menambah atau memperjelas

pemahaman siswa tentang materi yang dipelajari dab merangsang

partisipasi siswa dalam diskusi kelompok. Dengan memperhatikan

pembahasan hasil penelitian diatas peneliti menyimpulkan bahwa

penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) di kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede Kab.

Boyolali dapat meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran

matematika materi penyajian data.

Page 111: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

90

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan

melalui beberapa rangkaian tindakan dimulai dari pra siklus dilanjut siklus

I dan siklus II serta berdasarkan seluruh pembahasan hasil analisis data

yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran

kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dapat meningkatkan minat dan

hasil belajar matematika materi penyajian data pada siswa kelas VII MTs

Muhammadiyah 02 Karanggede Kab. Boyolali. Hal ini dapat dibuktikan

dengan adanya peningkatan pada setiap siklusnya.

1. Minat belajar siswa pada pra siklus terdapat 9 siswa (50%) memiliki

minat belajar tinggi atau sangat tinggi dan 9 siswa (50%) memiliki

minat belajar rendah atau sedang. Pada siklus I terjadi peningkatan

sebanyak 11,11% dengan 11 siswa (61,11%) memiliki minat belajar

tinggi atau sangat tinggi dan 7 siswa (38,89%) memiliki minat belajar

rendah atau sangat rendah. Pada siklus II terjadi peningkatan dari

siklus I sebanyak 27,78% dengan 16 siswa ( 88,89%) memiliki minat

belajar tinggi atau sangat tinggi dan 2 siswa (11,11%) memiliki minat

belajar rendah atau sangat rendah.

2. Hasil belajar siswa pada pra siklus terdapat 4 siswa (22,22%) tuntas

belajar dan 14 siswa (77,78%) belum tuntas belajar. Pada siklus I

terjadi peningkatan sebanyak 33,34% dengan sebanyak 10 siswa

Page 112: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

91

(55,56%) tuntas belajar dan 8 siswa (44,44%) belum tuntas belajar.

Pada siklus II terjadi peningkatan dari siklus I sebanyak 38,88%

dengan sebanyak 17 siswa (94,44%) tuntas belajar dan 1 siswa

(5,56%) belum tuntas belajar.

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti

mengajukan beberapa saran sebagai masukan, antara lain :

1. Bagi sekolah

Setiap sekolah selalu menginginkan seluruh siswanya menjadi

anak yang sukses dan dapat mengharumkan mana sekolah. Oleh

karena itu, dalam mencapai keinginan tersebut, sekolah hendaknya

memberi dukungan bagi tenaga pendidik yaitu guru untuk

memberikan fasilitas yang memadai, seperti menyediakan media, alat

peraga dan sumber belajar yang cukup untuk kegiatan belajar

mengajar.

2. Bagi guru

a. Pembelajaran menggunakan metode Two Stay Two Stray (TSTS),

hendaknya diterapkan kembali pada pokok bahasan yang lain pada

mata pelajaran matematika pada khususnya dan mata pelajaran

yang lain pada umunya karena terbukti dapat meningkatkan minat

dan hasil belajar siswa pada pelajaran Matematika.

b. Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran hendaknya guru

melakukan persiapan yang matang terlebih dahulu memahami

Page 113: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

92

langkah langkah yang akan diterapkan dalam proses pembelajaran

yang berpedoman pada RPP yang telah disusun sebelumnya.

c. Guru sebaiknya lebih kreatif dan variatif dalam menggunakan

metode dan media pembelajaran agar siswa tidak bosan saat

pembelajaran sehingga dapat meningkatkan minat dan hasil

belajar.

3. Siswa

a. Siswa sebaiknya lebih aktif dalam mengikuti proses pembelajaran

agar mampu memahami materi yang diajarkan oleh guru sehingga

hasil belajar siswa dapat meningkat.

b. Siswa sebaiknya lebih memperhatikan guru agar mampu

memahami langkah-langkah pembelajaran yang telah disampaikan

guru.

4. Bagi orang tua

a. Bagi orang tua siswa hendaknya memperhatikan keaktifan belajar

anak-anaknya dirumah dan membimbing anaknya agar belajar

lebih giat lagi.

b. Bagi orang tua siswa yang belum mencapai KKM hendaknya lebih

memperhatikan hambatan dan kesulitan apa yang dialami oleh

anaknya dan orang tua lebih giat untuk membimbing dan

mendampingi anaknya untuk belajar dirumah.

Page 114: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

93

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu dan Widodo Supriyono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka

Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

________________ 2010. Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV

Pustaka Setia.

As’ari, Abdur Rahman, dkk. 2016. Matematika SMP/MTs Kelas VII Semester 2.

Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Basrowi. 2008. Prosedur Penilaian Tindakan Kelas. Bogor: Ghalia Indonesia.

Dalyono, M. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Darmansyah. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Semarang: UNP.

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Direktorat Pendidikan Madrasah. 2010. Pedoman Sistem Penilaian Hasil Belajar

Peserta Didik Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Departemen Agama RI.

Djamarah, Saiful Bahri. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Heruman. 2014. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung:

PT Remaja Rosda Karya

Huda, Miftahul. 2011. Cooperative Learning: Metode, Teknik, Struktur Dan

Model Penerapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

_____________ 2013. Model-model Pengajaran Dan Pembelajaran: Isu-isu

Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Isjoni. 2010. Cooperative Learning. Bandung: Alfabeta.

Jihad, Asep. 2013. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Kartini, Tien. 2007. Penggunaan Metode Role Playing untuk Meningkatkan Minat

Siswa dalam Pembelajaran Pengetahuan Sosial di Kelas V SDN Cileunyi I

Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Jurnal Pendidikan Dasar 8(1):

16-17.

Khuzaini, Nanang. 2010. Meningkatkan minat dan Prestasi Belajar Matematika

dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TSTS (Two Stay Two Stray)

Pokok Bahasan Trigonometri Siswa Kelas XB MAN Godean Yogyakarta.

Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Matematika

UIN Sunan Kalijaga.

Page 115: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

94

Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Komalasari, Kokom. 2011. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi.

Bandung: Refika Aditama.

Lie, Anita. 2008. Cooperative Learning. Jakarta: Gramedia Widiasarana

Indonesia.

Miftachudin, Budiyono, dan Riyadi. 2015. Efektifitas Model Pembelajaran Two

Stay Two Stry Dengan Tutor Sebaya Dalam Pembelajaran Matematika

Pada Materi Bangun Datar Ditinjau Dari Kecerdasan Majemuk Peserta

Didik Kelas VII SMP Negeri Di Kebumen Tahun Pelajaran 2013/2014.

Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika 3(3): 233-241.

Mustafa, Wijayanti Tri. 2011. Pengertian Matematika. Jakarta: PT Gramedia.

Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesional Guru.

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sabri, M Alisuf. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.

Sani, Ridwan Abdullah. 2014. Inovasi Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sardiman, A.M. 2003. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Silalahi, Alex Boy Triantony. 2017. Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif

Tipe TSTS (Two Stay Two Stray) Ditinjau Dari Keaktifan dan

Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Dalam Pembelajaran

Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 2 Depok Sleman Semester Gasal

Tahun Ajaran 2016/2017. Jurnal Pendidikan Matematika 6(3): 23-25.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Soedjadi. 2000. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta: Direktorat

Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.

Solihatin, Etin dan Raharjo. 2012. Cooperative Learning Analisis Model

Pembelajaran IPS. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sriyanto, HJ. 2007. Strategi Sukses Menguasai Matematika. Yogyakarta:

Indonesia Cerdas.

Page 116: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

95

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: PT Tarsito.

Sudjana dan Ibrahim. 2009. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar

Baru Algesindo

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suherman, Erman dkk. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana

Prenada Media Group.

Suyitno, Amin. 2006. Dasar-dasar dan proses pembelajaran matematika I.

Semarang: UNNES

Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung:

Remaja Rosdakarya.

_____________ 2013. Minat: Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar. Jakarta:

Rineka Cipta.

Syamsiyah, Siti. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay

Two Stray pada Mata Pelajaran IPS untuk Meningkatkan Hasil Belajar

Siswa Kelas IV A SDN Simomulyo 8 Surabaya. JPGSD 1(1): 43-47.

Tea, Taufik. 2009. Inspiring Teaching. Jakarta: Gema Insani Press.

Triyanto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep,

Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP). Jakarta: Prenada Media Group.

Umar, Rusli. 2013. Student Mathematic Daya After Learning Contextual Based

Cooperative. Jurnal Daya Matematis 1(2): 55-57.

Wahyuni, Tri. 2011. Pengembangan Student Worksheet Berbahasa Inggris SMP

Kelas VIII Pada Pembelajaran Aljabar Pokok Bahasan Sistem Persamaan

Linier Dua Variabel dengan Pendekatan Pemecahan Masalah Berbasis

Konstruktivisme. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Jurusan

Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta.

Winataputra, Udin. 2007. Teori Belajar dan Pembelajar. Jakarta: Pusat

Penerbitan Universitas Terbuka.

Yunus, Muhammad. 2014. Penigkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran

Matematika Materi Pokok Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan

Page 117: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

96

Melalui Metode Inquiry Siswa Kelas V MI Ma’arif Selak, Pabelan

Mungkid Magelang Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi tidak diterbitkan.

Semarang: Jurusan Pendidikan Matematika UIN Walisongo.

https://m.medcom.id/rona/keluarga : Mengapa banyak anak menganggap

matematika sulit.

https://www.kompasiana.com/iffahkarimah : Tips mudah belajar matematika.

https://kurniawanbudi04.wordpress.com : Model pembelajaran kooperatif

learning.

Page 118: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

97

Page 119: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

98

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII/II

Materi Pokok : Penyajian Data

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan manghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli, (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan

pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarka

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya,

terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengelola dan menyaji dalam ranah konkret,menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membantu) dan rana abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut

pandang/teori.

Page 120: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

99

B. Kompetensi Dasar

3.16 Menganalisis antara data dengan cara penyajiannya (tabel, diagram

garis, diagram batang, dan diagram lingkaran)

4.14 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis,

diagram batang, dan diagram lingkaran

C. Indikator

3.16.1 Mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan mengolahnya

dalam bentuk tabel.

3.16.2 Mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan mengolahnya

dalam bentuk diagram batang.

3.16.3 Mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan mengolahnya

dalam bentuk diagram garis.

4.14.1 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel.

4.14.2 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram batang.

4.14.3 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram garis.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan

mengolahnya dalam bentuk tabel.

2. Siswa dapat mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan

mengolahnya dalam bentuk diagram batang.

3. Siswa dapat mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan

mengolahnya dalam bentuk diagram garis.

4. Siswa dapat menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel.

Page 121: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

100

5. Siswa dapat menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram

batang.

6. Siswa dapat menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram

garis.

E. Materi Pembelajaran

1. Mengolah data.

2. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk tabel .

3. Menyajikan data dalam bentuk diagram batang.

4. Menyajikan data dalam bentuk diagram garis. (Terlampir)

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifik (scientific)

2. Model : Kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS)

3. Metode : Ceramah, tanya jawab, dan diskusi kelompok

G. Media dan Sumber Belajar

1. Media : Lembar Kerja Siswa (LKS)

2. Sumber Belajar : Buku siswa Kemdikbud kurikulum 2013

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru mendampingi siswa berdoa sebelum

memulai pembelajaran.

2. Guru mengabsen siswa dan mempersiapkan

siswa agar rapi dan kondusif dalam kegiatan

pembelajaran.

3. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan

indikator yang akan dicapai pada pertemuan ini.

4. Guru memberikan motivasi belajar kepada siswa

dengan memberi pertanyaan: “Apa yang kalian

ketahui tentang penyajian data?”

5. Siswa diberikan pengarahan mengenai langkah-

10 menit

Page 122: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

101

langkah model pembelajaran kooperatif tipe

TSTS (Two Stay Two Stray).

Inti 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok

belajar dimana setiap kelompok terdiri dari 4

orang siswa.

2. Guru memberikan materi mengenai mengenal

data dan mengolah data dalam bentuk tabel,

diagram batang, dan diagram lingkaran pada

setiap kelompok untuk dipelajari bersama-sama.

3. Setelah selesai berdiskusi, dua siswa berkunjung

ke kelompok lain, dua lainnya menetap di

kelompoknya. Siswa yang menetap bertugas

memberi informasi hasil diskusi kelompoknya

kepada dua siswa tamu, sedangkan siswa tamu

bertugas mencari informasi hasil diskusi

kelompok lain.

4. Siswa yang bertamu kembali ke kelompok asal

dan menyampaikan hasil kunjungannya kepada

anggota kelompoknya. Dan membahas bersama

hasil kunjungannya serta mencatatnya.

5. Guru membagikan LKS untuk dikerjakan dan

didiskusikan bersama kelompoknya.

6. Siswa bersama dengan kelompok masing-

masing berdiskusi untuk mengerjakan LKS.

7. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil

diskusi.

8. Kelompok yang presentasi di depan kelas

mendapatkan penghargaan berupa tepuk tangan

dari semua siswa.

9. Guru membagikan soal siklus I kepada siswa

dan siswa mengerjakan soal secara individu.

Selelah selesai mengerjakan, siswa

mengumpulkan hasil kerjaannya kepada guru.

60 menit

Penutup 1. Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang

telah dipelajari hari ini.

2. Guru menginformasikan kepada siswa mengenai

materi yang akan dipelajari pada pertemuan

selanjutnya yaitu mengenai mengolah dan

menyajikan data dalam bentuk diagram

lingkaran.

3. Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.

10 menit

Page 123: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

102

I. Penilaian

1. Teknik : Tes tertulis

2. Bentuk : Essay

3. Instrumen : Soal Essay (Terlampir)

Boyolali, 9 Mei 2019

Guru Mata Pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd

Peneliti

Neni Yuliawati

Mengetahui,

Kepala Sekolah

MTs Muhammadiyah 02

Karanggede

Rofiq Nursasongko, S.Pd.I

Page 124: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

103

Lampiran 1

MATERI

A. Mengenal Data

Kata data berasal dari bahasa majemuk. Datum adalah keterangan atau

informasi yang diperoleh dari suatu objek/kejadian atau narasumber.

Sedangkandata adalah kumpulan dari datum.

Ada tiga cara untuk menggumpulkan data, yaitu :

1. Wawancara (interview) : cara mengumpulkan data dengan mengajukan

pertanyaan secara langsung kepada narasumber. Contoh : data tentang

keadaan dan kondisi satu keluarga yang tinggal di daerah perkotaan yang

sangat padat dan satu keluarga yang tinggal di daerah perkotaan yang

sangat dan satu keluarga yang tinggal di daerah pedesaan, maka kalian

dapat mendatangi kedua keluarga tersebut melakukan wawancara langsung

kepada anggota keluarga di masing-masing daerah tersebut.

2. Kuesioner (angket) : cara mengumpulkan data dengan mengirim daftar

pertanyaan kepada narasumber. Contoh : untuk mengumpulkan data

tentang acara televise yang disukai dan tidak disukai pada jam tertentu

oleh masyarakat di wilayah RT 5, kalian dapat membuat angket yang

berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan acara televise yang

disukai dan yang tidak disukai pada jam tertentu.

3. Obsevasi (pengamatan) adalah cara mengumpulkan data dengan

mengamati objek atau kejadian. Contoh : data tentang tinggi badan dan

berat badan siswa dalam satu kelas, kalian dapat melakukan pengamatan

Page 125: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

104

dari kegiatan pengukuran tinggi dan berat badan masing-masing siswa

dalam satu kelas.

Berdasarkan cara memperolehnya data terbagi menjadi dua, yaitu :

1. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya.

Contoh : data banyak anggota keluarga dengan melakukan wawancara dari

sumber data, data mata pelajaran yang disukai dengan memberikan angket

kepada siswa, data tinggi badan dengan melakukan pengamatan

pengukuran tinggi badan.

2. Data sekunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung (diperoleh

dari pihak lain). Contoh : data tentang nilai kurs rupiah diperoleh dari BPS

(Badan Pusat Statistik), data banyaknya siswa SMP dalam satu

kota/kabupaten, diperoleh dari Dinas Pendidikan, data banyaknya

penduduk pada satu desa diperoleh dari informasi di kelurahan setempat.

B. Menyajikan Data Dalam Bentuk Tabel

Macam-macam penyajian data dalam bentuk tabel atau daftar yaitu:

1. Tabel baris kolom

Tabel ini digunakan untuk data yang terdiri dari beberapa baris dan satu

kolom.

Tabel 2.1 Daftar Baris Kolom

Penjualan mobil perusahaan X periode tahun 2010-2015

Tahun Banyak mobil terjual

2011 28.335

2012 25.946

2013 30.823

2014 76.105

2015 55.162

Page 126: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

105

2. Tabel kontingensi

Tabel ini digunakan untuk data yang lebih dari satu kolom. Contoh

berikut adalah table kontingensi (3x2), artinya terdapat 3 baris dan 2

kolom.

Tabel 2.2 Jumlah siswa menurut jenis kelamin

jenis kelamin

kelas

Pria Wanita

7A 13 17

7B 15 16

7C 12 17

7D 14 18

8A 11 19

8B 15 17

8C 10 20

8D 12 19

9A 14 17

9B 15 18

9C 14 19

9D 16 18

3. Tabel distribusi frekuensi

Tabel ini digunakan untuk data yang dibagi menjadi beberapa kelompok.

Tabel 2.3 Nilai ulangan siswa kelas 7B

Nilai Banyak

51-60 5

61-70 8

71-80 10

81-90 7

91-100 10

Jumlah 50

Page 127: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

106

C. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram batang

Diagram batang biasanya digunakan untuk mengambarkan

perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu. Diagram ini

sangat tepat digunakan untuk menyajikan data yang variabelnya berbentuk

kategori, dapat juga tahunan. Dalam diagram batang dibutuhkan sumbu datar

yang menyatakan kategori atau waktu, dan sumbu tegak untuk menyatakan

nilai data. Sumbu tegak maupun sumbu datar dibagi menjadi beberapa skala

bagian yang sama. Misalnya ada data tentang nilai rata rata tes ualngan akhir

semester pelajaran matematika kelas 7 di SMP Cakrawala yang disajikan

dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 2.4 Nilai UAS pelajaran matematika kelas 7

85 90 70 75 90 80 85 95 100 75

70 75 80 80 85 95 100 75 85 90

75 85 80 85 90 70 85 90 80 85

90 90 75 80 80 85 95 90 95 100

Untuk mengetahui berapa banyak siswa yang memperoleh nilai 70,

75, 80, 85, 90, 95 dan 100 tentu akan mengalami kesulitan. Cara mudah untuk

mengetahui banyak siswa untuk setiap nilai adalah menyajikan data tersebut

dalam bentuk diagram batang seperti gambar dibawah.

Page 128: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

107

Gambar 2.2 Diagram batang nilai UAS pelajaran matematika

Dalam diagram tersebut, kalian dengan mudah mengetahui banyak

siswa untuk setiap nilai, misalnya banyak siswa yang mendapat nilai 85 ada 9

siswa, banyak anak yang mendapat nilai 95 ada 4 siswa dan seterusnya.

Diagram batang biasanya digunakan untuk menyajikan data tentang

perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu. Coba perhatikan

sajian data dalam bentuk diagram batang dibawah ini yang menunjukkan

hubungan antara banyak orang dan jenis pekerjaan di suatu wilayah.

Tabel 2.6 Hubungan antara banyak orang dan jenis pekerjaan

No Jenis pekerjaan Banyak

1 Pegawai Negeri Sipil 12

2 Pegawai Swasta 6

3 TNI/POLRI 8

4 BUMN 6

5 Petani 10

6 Nelayan 2

7 Pedagang 2

8 Lain-lain 4

Jumlah 50

0

2

4

6

8

10

70 75 80 85 90 95 100

Ban

yak

Sis

wa

Nilai

Page 129: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

108

Gambar 2.3 Sajian data dalam bentuk diagram batang

D. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk diagram garis

Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data yang

berkesinambungan/kontinu, misalnya jumlah penduduk tipa tahun, hasil

pertanian tiap tahun, jumlah siswa tiap tahun.

Dalam diagram garis, sumbu mendatar menunjukkan waktu

pengamatan, sedangkan sumbu tegak menunjukkan nilai data pengamatan

untuk suatu waktu tertentu. Sumbu tegak maupun sumbu datar dibagi menjadi

beberapa skala bagian yang sama. Pada bagian sumbu datar dituliskan atribut

atau waktu daripada sumbu tegak dituliskan nilai data.

Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data dalam

waktu berskala atau berkesinambungan. Coba amati penyajian data diagram

garis tentang nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada tahun 2015.

0

2

4

6

8

10

12

14B

an

yak

Jenis pekerjaan

Page 130: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

109

Tabel 2.7 Kurs Rupiah terhadap Dolar AS

Bulan Kurs Rupiah (Rp)

Januari 9.800

Februari 9.900

Maret 10.000

April 10.100

Mei 10.300

Juni 10.200

Juli 10.000

Agustus 10.500

September 10.900

Oktober 11.000

November 11.400

Desember 11.700

Gambar 2.4 Sajian data dalam bentuk tabel dan diagram garis

8.500

9.000

9.500

10.000

10.500

11.000

11.500

12.000

ku

rs R

up

iah

ter

had

ap

Doll

ar

AS

Page 131: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

110

Lampiran 2

KISI-KISI LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

No Kompetensi dasar Materi/Sub

Materi

Indikator Soal Bentuk

Soal

Nomor

Soal

1 Menyajikan dan

menafsirkan data

dalam bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang, dan

diagram lingkaran.

Penyajian

data

Siswa mampu

menyajikan data

dalam bentuk

tabel

Essay 1

Siswa mampu

menyajikan

maupun

membaca data

dalam bentuk

diagram batang.

Essay 2

Siswa mampu

menyajikan

maupun

membaca data

dalam bentuk

diagram garis.

Essay 3

Page 132: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

111

Lampiran 3

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

1. Berikut adalah data nomor sepatu 10 orang siswa:

37 38 40 41 39 37 37 36 39 41

Sajikan data tersebut dalam bentuk tabel.

2. Dari soal nomor 1, buatlah diagram batangnya.

3. Perhatikan gambar diagram garis berikut.

Diagram di atas adalah suhu badan Diva selama seminggu. Tentukan:

a. Suhu badan tertinggi Diva dan terjadi pada hari apa

b. Kenaikkan suhu badan Diva tertinggi

33

35

39

37 37

36

35

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Page 133: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

112

Lampiran 4

KUNCI JAWAB LEMBAR KERJA SISWA (LKS) DAN PEDOMAN

PENSKORAN

No Langkah-langkah Skor

1 Tabel nomor sepatu 10 orang siswa

Ukuran sepatu Banyaknya

36 1

37 3

38 1

39 2

40 1

41 2

Jumlah 30

30

2 Tabel nomor sepatu 10 orang siswa

30

3 a. Suhu badan terendah Diva terjadi pada hari Senin yaitu

33o

20

b. Kenaikan suhu badan tertinggi Diva yaitu 4o terjadi

pada hari Rabu. 20

Jumlah 100

0

2

4

36 37 38 39 40 41

Page 134: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

113

Lampiran 5

Kisi-kisi Soal Siklus I

No Kompetensi dasar Materi/Sub

Materi

Indikator Soal Bentuk

Soal

Nomor

Soal

1 Menyajikan dan

menafsirkan data

dalam bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang, dan

diagram lingkaran.

Penyajian

data

Siswa mampu

menyajikan data

dalam bentuk

tabel

Essay 1

Siswa mampu

menyajikan

maupun

membaca data

dalam bentuk

diagram batang.

Essay 2

Siswa mampu

menyajikan

maupun

membaca data

dalam bentuk

diagram garis.

Essay 3

Page 135: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

114

Lampiran 6

SOAL SIKLUS I

1. Data nilai ulangan Matematika siswa kelas VII SMP Nurul Islam.

7 8 9 9 7 7 5 6 5 6

8 6 6 7 6 8 8 9 5 6

5 9 9 8 7 8 7 7 6 7

Sajikan data di atas dalam bentuk tabel.

2. Perhatikan diagram batang berikut.

Tentukan :

a. Penjualan ayam tertinggi terjadi pada hari ....

b. Perbedaan tertinggi penjualan ayam dan daging terjadi pada hari....

3. Perhatikan tabel di bawah ini.

Berat Badan Banyak siswa

40 6

41 12

42 15

43 18

44 9

Jumlah 60

Sajikan data di atas dalam bentuk diagram garis.

12

15

18 16 15 16

10

15

10 11

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

Banyaknya Ayam dan Daging yang Terjual Selama 5 Bulan (dalam kg)

Ayam Daging

Page 136: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

115

Lampiran 7

KUNCI JAWAB SOAL SIKLUS I DAN PEDOMAN PENSKORAN

No Langkah-langkah Skor

1 Tabel nilai ulangan Matematika siswa kelas VII SMP Nurul Islam

Nilai Banyaknya

5 4

6 7

7 8

8 6

9 5

Jumlah 30

30

2 a. Penjualan ayam tertinggi terjadi pada hari ....

Pada hari Senin penjualan ayam sebanyak 12 kg

Pada hari Selasa penjualan ayam sebanyak 15 kg

Pada hari Rabu penjualan ayam sebanyak 18 kg

Pada hari Kamis penjualan ayam sebanyak 16 kg

Pada hari Jumat penjualan ayam sebanyak 15 kg

Jadi penjualan ayam tertinggi terjadi pada hari Rabu.

20

b. Perbedaan tertinggi penjualan ayam dan daging terjadi pada

hari....

Senin: ayam 12 kg dan daging 16 kg. Perbedaan penjualan 4 kg

Selasa: ayam 15 kg dan daging 10 kg. Perbedaan penjualan 5 kg

Rabu: ayam 18 kg dan daging 15 kg. Perbedaan penjualan 3 kg

Kamis: ayam 16 kg dan daging 10 kg. Perbedaan penjualan 6 kg

Jumat: ayam 15 kg dan daging 11 kg. Perbedaan penjualan 4 kg

Jadi perbedaan tertinggi penjualan ayam dan daging terjadi pada

hari Kamis dengan besar perbedaan 6 kg

20

3 Diagram garis

30

Jumlah 100

6

12

15

18

9

0

5

10

15

20

40 41 42 43 44

Berat Badan 60 Siswa SMP N 1 Sukorejo

Page 137: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

116

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII/II

Materi Pokok : Penyajian Data

Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan manghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli, (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan

pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarka

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya,

terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengelola dan menyaji dalam ranah konkret,menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membantu) dan rana abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam

sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

3.16 Menganalisis antara data dengan cara penyajiannya (tabel, diagram

garis, diagram batang, dan diagram lingkaran)

4.14 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis,

diagram batang, dan diagram lingkaran

C. Indikator

3.16.3 Mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan mengolahnya

dalam bentuk diagram garis.

Page 138: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

117

3.16.4 Mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan mengolahnya

dalam bentuk diagram lingkaran.

4.14.3 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram garis.

4.14.4 Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram lingkaran.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan

mengolahnya dalam bentuk diagram garis.

2. Siswa dapat mengenal data dalam kehidupan sehari-hari dan

mengolahnya dalam bentuk diagram lingkaran.

3. Siswa dapat menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram

garis.

4. Siswa dapat menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk diagram

lingkaran.

E. Materi Pembelajaran

1. Menyajikan data dalam bentuk diagram garis.

2. Menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran. (Terlampir)

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifik (scientific)

2. Model : Kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS)

3. Metode : Ceramah, tanya jawab, dan diskusi kelompok

G. Media dan Sumber Belajar

1. Media : Lembar Kerja Siswa (LKS)

2. Sumber Belajar : Buku siswa Kemdikbud kurikulum 2013

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru mendampingi siswa berdoa sebelum

memulai pembelajaran.

2. Guru mengabsen siswa dan mempersiapkan

siswa agar rapi dan kondusif dalam kegiatan

pembelajaran.

3. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan

indikator yang akan dicapai pada pertemuan ini.

4. Guru memberikan motivasi belajar kepada

10 menit

Page 139: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

118

siswa dengan memberi pertanyaan: “Apa yang

kalian ketahui tentang diagram garis dan

diagram lingkaran?”

5. Siswa diberikan pengarahan mengenai langkah-

langkah model pembelajaran kooperatif tipe

TSTS (Two Stay Two Stray).

Inti 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok

belajar dimana setiap kelompok terdiri dari 4

orang siswa.

2. Guru memberikan materi mengenai menyajikan

data dalam bentuk diagram garis dan diagram

lingkaran pada setiap kelompok untuk dipelajari

bersama-sama.

3. Guru membagikan LKS untuk dikerjakan dan

didiskusikan bersama kelompoknya.

4. Siswa bersama dengan kelompok masing-

masing mempelajari materi yang diberikan oleh

guru.

5. Setelah selesai berdiskusi, dua siswa berkunjung

ke kelompok lain, dua lainnya menetap di

kelompoknya. Siswa yang menetap bertugas

memberi informasi hasil diskusi kelompoknya

kepada dua siswa tamu, sedangkan siswa tamu

bertugas mencari informasi hasil diskusi

kelompok lain.

6. Siswa yang bertamu kembali ke kelompok asal

dan menyampaikan hasil kunjungannya kepada

anggota kelompoknya. Dan membahas bersama

hasil kunjungannya serta mencatatnya.

7. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil

diskusi.

8. Kelompok yang presentasi di depan kelas

mendapatkan penghargaan berupa tepuk tangan

dari semua siswa.

9. Guru membagikan soal siklus II kepada siswa

dan siswa mengerjakan soal secara individu.

Selelah selesai mengerjakan, siswa

mengumpulkan hasil kerjaannya kepada guru.

60 menit

Penutup 1. Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang

telah dipelajari hari ini.

2. Guru menginformasikan kepada siswa mengenai

materi yang akan dipelajari pada pertemuan

selanjutnya.

3. Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.

10 menit

Page 140: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

119

I. Penilaian

1. Teknik : Tes tertulis

2. Bentuk : Essay

3. Instrumen : Soal Essay (Lampiran 2)

Boyolali, 13 Mei 2019

Guru Mata Pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd

Peneliti

Neni Yuliawati

Mengetahui,

Kepala Sekolah

MTs Muhammadiyah 02

Karanggede

Rofiq Nursasongko, S.Pd.I

Page 141: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

120

Lampiran 1

MATERI

E. Menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran

Diagram lingkaran adalah penyajian data dengan menggunakan

gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah lingkaran

menunjukkan bagian-bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat

diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya presentase tiap objek

terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sector lingkaran.

Penyajian data dalam diagram lingkaran terbagi atas beberapa juring yang

dinyatakan dalam bentuk persen (%) atau dapat pula dinyatakan dalam bentuk

besar sudut. Besarnya presentase atau besarnya sudut dapat menentukan

besarnya nilai data atau frekuensi dari suatu data tertentu. Jika juring

dinyatakan dalam persen maka untuk satu lingkaran penuh 100% dan jika

setiap juring dinyatakan dalam derajat maka besarnya sudut dalam derajat

maka besarnya sudut dalam satu lingkaran penuh adalah 360 derajat.

Diagram lingkaran biasanya digunakan untuk menyajikan data dalam

bentuk persentase. Menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran hampir

sama dengan menyajikan data dalam bentuk diagram batang dan diagram

garis.

Tabel 2.8 Hubungan antara banyak orang dan jenis pekerjaan

No Jenis pekerjaan Banyak

1 Pegawai negeri sipil 12

2 Pegawai Swasta 6

3 TNI/POLRI 8

Page 142: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

121

No Jenis pekerjaan Banyak

4 BUMN 6

5 Petani 10

6 Nelayan 2

7 Pedagang 2

8 Lain-lain 4

jumlah 50

Gambar 2.5 Sajian data dalam bentuk diagram lingkaran

Hasil pengumpulan data tentang ukuran sepatu siswa, diperoleh data

sebagai berikut.

Tabel 2.9 Frekuensi ukuran sepatu

No Ukuran sepatu Frekuensi

1 33 2

2 34 4

3 35 3

4 36 2

5 37 6

6 38 4

7 39 3

Jumlah 24

Pegawai Negeri

Sipil 23%

Pegawai Swasta

12%

TNI/POLRI

16% BUMN

12%

Petani 19%

Nelayan 4%

Pedagang 4% Lain-lain

10%

Page 143: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

122

Untuk menyajikan data tersebut menjadi diagram lingkaran, kalian

bisa mengelompokkan ukuran-ukuran sepatu yang sama, kemudian setelah itu

menghitung presentase setiap ukuran sepatu.

Tabel 2.10 Pengolahan data ukuran sepatu

No Ukuran

sepatu Turus

Frekuensi

(f) Presentase

1 33 || 2 8,33%

2 34 |||| 4 16,67%

3 35 ||| 3 12,50%

4 36 || 2 8,33%

5 37 |||| | 6 25%

6 38 |||| 4 16,67%

7 39 ||| 3 12,50%

Total 24 100%

Keterangan: Frekuensi = 100%f

total

Selanjutnya untuk menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran,

kalian harus menentukan luas daerah pada lingkaran yang sesuai dengan

frekuensi masing masing ukuran sepatu. Luas daerah pada suatu lingkaran

sesuai dengan sudut pusat daerah pada lingkaran.Oleh karena itu, menyajikan

data dalam bentuk diagram lingkaran, kalian harus menentukan ukuran sudut

pusat daerah masing-masing frekuensi. Satu lingkaran sudut pusat adalah

360o.

Tabel 2.11 Pengolahan data ukuran sepatu

No Ukuran sepatu Frekuensi

(f ) Sudut pusat

1 33 2 30o

2 34 4 60o

3 35 3 45o

4 36 2 30o

5 37 6 90o

6 38 4 60o

Page 144: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

123

No Ukuran sepatu Frekuensi

(f ) Sudut pusat

7 39 3 45o

Total 24 360o

Keterangan: Frekuensi = 360of

total

Bagi luas lingkaran berdasarkan sudut pusat yang bersesuaian dengan

ukuran sepatu.

Gambar 2.6 Diagram lingkaran ukuran sepatu

ukuran 33 30o

ukuran 34 60o

ukuran 35 45o

ukuran 36 30o

ukuran 37 90o

ukuran 38 60o

ukuran 39 45o

Page 145: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

124

Lampiran 2

KISI-KISI LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

No Kompetensi dasar Materi/Sub

Materi

Indikator Soal Bentuk

Soal

Nomor

Soal

1 Menyajikan dan

menafsirkan data

dalam bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang, dan

diagram lingkaran.

Penyajian

data

Siswa mampu

menyajikan data

dalam bentuk

diagram

lingkaran.

Essay 1

Siswa mampu

mengubah data

dari diagram

lingkaran ke

dalam bentuk

tabel.

Essay 2

Siswa mampu

membaca data

dalam bentuk

diagram

lingkaran.

Essay 3

Page 146: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

125

Lampiran 3

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

1. Tabel berikut menunjukkan banyaknya siswa di suatu kabupaten menurut

tingkat sekolah pada tahun 2007.

Tingkat Pendidikan Banyaknya Siswa

SD 175

SMP 600

SMA 225

Buatlah diagram lingkaran dari data tersebut.

2. Diagram di bawah menunjukkan 200 siswa yang gemar pada mata pelajaran

di sekolah.

Sajikan data tersebut dalam bentuk tabel.

3. Diagram lingkaran berikut menunjukkan kegemaran 300 siswa dalam

mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di suatu sekolah

a. Berapa banyak siswa yang mengikuti kegiatan ektrakulikuler drama.

b. Berapa selisih banyak siswa yang menyukai PMR dan tari

Matematik

a 10%

IPA 20%

IPS 25%

B. Indonesia 20%

B. Inggris

25%

Tari 12%

Drama

KIR 13%

PMR 10%

Basket

30%

Voli 20%

Page 147: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

126

Lampiran 4

KUNCI JAWAB LEMBAR KERJA SISWA (LKS) DAN PEDOMAN

PENSKORAN

No Langkah-langkah Skor

1 Perhitungan diagram lingkaran.

Jumlah seluruh siswa 1000

Banyaknya siswa SD = 175

100% 17,5%1000

Banyaknya siswa SMP = 600

100% 60%1000

Banyaknya siswa SMA = 225

100% 22,5%1000

Diagram lingkaran

30

2 Banyak siswa yang gemar mata pelajaran: 10%

Mtk = 200 20 siswa100%

20%IPA = 200 40 siswa

100%

25%IPS = 200 50 siswa

100%

20%B. Indo = 200 40 siswa

100%

25%B. Ing = 200 50 siswa

100%

Tabel siswa yang gemar mata pelajaran di sekolah

Mata pelajaran Banyak siswa

Matematika 20

IPA 40

IPS 50

30

SD 17,5%

SMP 60%

SMA 22,5%

Page 148: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

127

B. Indonesia 40

B. Inggris 50

Jumlah 200

3 a. banyak siswa yang mengikuti kegiatan ektrakulikuler

drama adalah 15

300 45100

20

b. selisih banyak siswa yang menyukai PMR dan tari

PMR : 10

300 30100

siswa

Tari : 12

300 36100

siswa

Jadi selisih siswa yang memilih Hidayat dan Kristina

adalah 36 – 30 = 6 siswa.

20

Jumlah 100

Page 149: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

128

Lampiran 5

Kisi-kisi Soal Siklus II

No Kompetensi dasar Materi/Sub

Materi

Indikator Soal Bentuk

Soal

Nomor

Soal

1 Menyajikan dan

menafsirkan data

dalam bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang, dan

diagram lingkaran.

Penyajian

data

Siswa mampu

menyajikan data

dalam bentuk

diagram garis

maupun diagram

lingkaran.

Essay 1

Siswa mampu

mengubah data

dari diagram

lingkaran ke

dalam bentuk

tabel.

Essay 2

Siswa mampu

membaca data

dalam bentuk

diagram

lingkaran.

Essay 3

Page 150: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

129

Lampiran 6

SOAL SIKLUS II

1. Daftar berat badan 60 siswa SMP N 1 Sukorejo

43 40 42 42 43 44 41 44 43 42 42 43

41 40 40 44 41 40 42 42 44 43 40 40

43 44 44 41 41 41 41 42 43 44 43 43

41 43 41 42 43 41 43 42 43 41 43 44

41 43 42 42 42 42 44 43 42 42 43 43

Sajikan data di atas dalam bentuk diagram lingkaran.

2. Diagram di bawah menunjukkan hasil panen di suatu desa yang berjumlah

120 ton.

Sajikan data tersebut dalam bentuk tabel.

3. Berikut data 250 siswa yang memilih ketua OSIS

Tentukan: a. calon ketua OSIS yang terpilih

b. selisih siswa yang memilih Hidayat dan Kristina

Kedelai

25%

Jagung

12% Kacang

13% Cabai 10%

Padi 40%

Johan 14%

Budi 18%

Nabila 22%

Kristina 16%

Hidayat 14%

Nadiva 16%

Page 151: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

130

Lampiran 7

KUNCI JAWAB SOAL SIKLUS II DAN PEDOMAN PENSKORAN

No Langkah-langkah Skor

1 Tabel berat badan 60 siswa SMP N 1 Sukorejo

Berat Badan Banyak siswa

40 6

41 12

42 15

43 18

44 9

Jumlah 60

Diagram lingkaran

30

2 Hasil panen di suatu desa

Tabel hasil panen

Mata pelajaran Banyak siswa

Kedelai 30

Jagung 14,4

Kacang 15,6

Cabai 12

Padi 48

Jumlah 200

30

40 10%

41 20%

42 25%

43 30%

44 15%

Page 152: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

131

3 a. Calon ketua OSIS yang terpilih adalah Nabila, dengan

suara: 22

250 55100

20

b. selisih siswa yang memilih Hidayat dan Kristina

Hidayat : 14

250 35100

siswa

Kristina : 16

250 40100

siswa

Jadi selisih siswa yang memilih Hidayat dan Kristina

adalah 40 – 35=5 siswa.

20

Jumlah 100

Page 153: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

132

Lampiran 3

KISI-KISI ANGKET MINAT BELAJAR MATEMATIKA

Indikator Keterangan Pernyatan Jumlah

item Positif Negatif

Perasaan

senang

Pendapat siswa tentang

pembelajaran

matematika

3,4,5 1,2,6 6

Kesan siswa terhadap

guru matematika

Perasaan siswa selama

mengikuti pembelajaran

matematika

Perhatian Perhatian saat

mengikuti pembelajaran

matematika

8,10 ,12 7,9,11 6

Perhatian siswa saat

diskusi pembelajaran

matematika

Ketertarikan Rasa ingin tahu siswa

saat mengikuti

pembelajaran

matematika

13,15,16,19 14,17,18 7

Penerimaan siswa saat

diberi tugas/PR oleh

guru

Keterlibatan

siswa

Kesadarkan tentang

belajar di rumah

20,21,22 23,24,25 6

Kegiatan siswa setelah

dan sebelum masuk

sekolah

Jumlah keseluruhan 25

Angket di adaptasi dari penelitian Ika Nurkumalasari (2016).

Page 154: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

133

ANGKET MINAT BELAJAR MATEMATIKA

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Petunjuk Pengisian Angket :

1. Bacalah dengan teliti dan seksama.

2. Tulislah nama lengkap, kelas, nomor absen kalian pada lembar jawab.

3. Kerjakan semua soal pada lembar jawab yang telah disediakan dengan

memberikan tanda (√) sesuai dengan pendapat kalian.

4. Untuk menjawab soal pada pernyataan pilihlah empat alternatif dibawah ini

dengan menggunakan tanda ceklist (√).

a. Selalu (SL)

b. Sering (SR)

c. Kadang-kadang (KD)

d. Tidak pernah (TP)

5. Untuk menjawab soal pada pernyataan pilihlah empat alternative dibawah ini

dengan menggunakan tanda ceklist (√).

Selamat mengerjakan

No Pernyataan Pilihan Jawaban

SL SR KD TP

1. Matematika sulit bagi saya karena terlalu banyak

rumus dan hitungan.

2. Guru kurang menyenangan dalam mengajar,

sehingga saya menjadi malas belajar matematika

3. Saya belajar matematika karena mengetahui

kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Page 155: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

134

No Petanyaan

Pilihan Jawaban

SL SR KD TP

4. Saya mengikuti pembelajaran matematika dengan

perasaan senang.

5. Saya bersemangat belajar matematika karena guru

mengajar dengan menyenangkan.

6. Saya kurang senang ketika pembelajaran

matematika sudah dimulai.

7. Ketika guru sedang menjelaskan materi saya tidak

mencatat.

8. Saya memperhatikan guru saat sedang

menjelaskan materi.

9. Saya kurang aktif ketika diskusi kelompok.

10. Saya berdiskusi dengan teman kelompok terkait

materi.

11. Ketika diskusi kelompok saya berbicara dengan

teman diluar materi pelajaran.

12. Saya tidak berbicara dengan teman ketika guru

sedang menjelaskan materi.

13. Tugas yang diberikan guru membuat saya

semakin tertarik dengan matematika.

14. Saya merasa putus asa ketika mengerjakan soal

matematika.

15. Saya senang mencoba mengerjakan soal

matematika.

16. Apabila mengalami kesulitan dalam memahami

materi, saya bertanya.

17. Saya menunda dalam mengerjakan tugas/PR yang

diberikan guru.

18. Saya kurang tertarik dengan matematika karena

selalu diberi tugas/PR.

19. Saya mengerjakan tugas/PR yang diberikan guru.

20. Saya mengikuti bimingan/les matematika dengan

rutin.

21. Saya sudah belajar matematika pada malam hari

sebelum pelajarann esok hari.

22. Tanpa ada saya menyuruh, saya belajar

matematika sendiri di rumah.

23. Lebih menyenangkan bermain daripada

mengikuti bimbingan/les matematika.

24 Saya tidak belajar matematika di rumah apabila

tidak ada yang menyuruh.

25. Saya tidak pernah belajar matematika di rumah

sebelum pelajaran berlangsung.

Page 156: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

135

Lampiran 4

DOKUMENTASI

1. Guru menjelaskan materi pembelajaran

2. Siswa melaksanakan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS)

Page 157: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

136

3. Guru mengawasi proses pelaksanaan pembelajaran

4. Foto bersama setelah proses pembelajaran selesai

Page 158: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

137

Lampiran 5

Daftar Skor Minat Belajar Siklus I

No Nama Siswa Nilai Keterangan

1 AAA 81 Baik

2 AJ 58 Kurang Sekali

3 AI 42 Kurang Sekali

4 AS 72 Cukup Baik

5 CARL 84 Baik

6 DSN 88 Baik

7 FFP 76 Cukup Baik

8 HCS 93 Sangat Baik

9 MDS 61 Kurang Baik

10 MI 54 Kurang Sekali

11 MNY 47 Kurang Sekali

12 RPP 67 Kurang Baik

13 SPR 43 Kurang Sekali

14 SS 88 Baik

15 SAFN 82 Baik

16 SR 81 Baik

17 TN 84 Baik

18 UK 85 Baik

Jumlah 1289

Rata-rata 71,61

Page 159: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

138

Lampiran 6

Daftar Hasil Belajar Siklus I

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

1 AAA 85 62 Tuntas

2 AJ 60 62 Tidak tuntas

3 AI 60 62 Tidak tuntas

4 AS 60 62 Tidak tuntas

5 CARL 75 62 Tuntas

6 DSN 80 62 Tuntas

7 FFP 70 62 Tuntas

8 HCS 85 62 Tuntas

9 MDS 50 62 Tidak tuntas

10 MI 55 62 Tidak tuntas

11 MNY 60 62 Tidak tuntas

12 RPP 50 62 Tidak tuntas

13 SPR 75 62 Tuntas

14 SS 85 62 Tuntas

15 SAFN 85 62 Tuntas

16 SR 60 62 Tidak tuntas

17 TN 75 62 Tuntas

18 UK 80 62 Tuntas

Jumlah 1250

Rata-rata 69,44

Page 160: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

139

Lampiran 7

Daftar Skor Minat Belajar Siklus II

No Nama Siswa Nilai Keterangan

1 AAA 94 Sangat Baik

2 AJ 88 Baik

3 AI 69 Kurang Baik

4 AS 82 Baik

5 CARL 87 Baik

6 DSN 89 Baik

7 FFP 86 Baik

8 HCS 92 Sangat Baik

9 MDS 86 Baik

10 MI 65 Kurang Baik

11 MNY 85 Baik

12 RPP 71 Cukup Baik

13 SPR 89 Baik

14 SS 93 Baik Sekali

15 SAFN 83 Baik

16 SR 88 Baik

17 TN 81 Baik

18 UK 85 Baik

Jumlah 1513

Rata-rata 84,05

Page 161: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

140

Lampiran 8

Daftar Hasil Belajar Siklus II

No Nama Siswa Nilai KKM Keterangan

1 AAA 100 62 Tuntas

2 AJ 70 62 Tuntas

3 AI 70 62 Tuntas

4 AS 65 62 Tuntas

5 CARL 100 62 Tuntas

6 DSN 90 62 Tuntas

7 FFP 72 62 Tuntas

8 HCS 100 62 Tuntas

9 MDS 72 62 Tuntas

10 MI 65 62 Tuntas

11 MNY 65 62 Tuntas

12 RPP 55 62 Tidak tuntas

13 SPR 85 62 Tuntas

14 SS 90 62 Tuntas

15 SAFN 72 62 Tuntas

16 SR 65 62 Tuntas

17 TN 72 62 Tuntas

18 UK 100 62 Tuntas

Jumlah 1408

Rata-rata 78,22

Page 162: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

141

Lampiran 9

Lembar Pengamatan Guru pada Pelajaran Matematika Materi Penyajian

Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede, Kab.

Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019

Pelaksanaan Siklus I

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VII

No Fase Kegiatan Guru Ya Tidak Ket.

1 Pendahuluan a. Mengucapkan salam √

b. Mengajak siswa untuk

berdoa bersama

√ Pembelaj

aran

dimulai

bukan

jam

pertama

c. Mengkondisikan siswa

agar fokus dalam

pembelajaran

d. Menjelaskan tujuan

pembelajaran

2 Kegiatan inti e. Menjelaskan materi

statistika

f. Melakukan tanya jawab √

g. Menjelaskan langkah-

langkah model

pembelajaran kooperatif

tipe TSTS

h. Mampu mengarahkan

siswa saat pembelajaran dengan model TSTS

berlangsung

i. Membantu siswa ketika

ada kesulitan

j. Memberi kesempatan

untuk siswa bertanya

3 Penutup k. Menyimpulkan materi √ Jam

Page 163: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

142

Pelajaran

sudah

habis

l. Memberi motivasi

kepada siswa

√ Jam

Pelajaran

sudah

habis

m. Melakukan refleksi √ Jam

Pelajaran

sudah

habis

n. Menutup pembelajaran

dengan doa dan salam

Boyolali, 9 Mei 2019

Guru Mata pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd

Page 164: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

143

Lampiran 10

Lembar Pengamatan Siswa pada Pelajaran Matematika Materi Penyajian

Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede, Kab.

Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019

Pelaksanaan Siklus I

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VII

No Fase Kemampuan Siswa Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan a. Siswa menjawab salam √

b. Siswa tidak ramai √

c. Siswa membaca doa √

d. Siswa antusias ketika guru

memberikan apresiasi dan motivasi √

2 Kegiatan inti e. Memperhatikan penjelasan guru √

f. Menjawab pertanyaan dari guru √

g. Mencermati langkah-langkah model

pembelajaran kooperatif tipe TSTS

yang dijelaskan oleh guru

h. Melaksanakan pembelajaran dengan

model pembelajaran TSTS √

i. Bertanya kepada guru tentang hal-

hal yang belum diketahui √

j. Mengerjakan soal latihan √

3 Penutup k. Menyimpulkan pembelajaran

bersama guru √

l. Melakukan refleksi bersama guru √

m. Membaca doa penutup bersama guru √

n. Menjawab salam √

Keterangan:

1 = Kurang dari 25% siswa

2 = Antara 26% sampai 50% siswa

Page 165: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

144

3 = Antara 51% sampai 75% siswa

4 = Lebih dari 76% siswa

Boyolali, 9 Mei 2019

Guru Mata pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd.

Page 166: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

145

Lampiran 11

Lembar Pengamatan Guru pada Pelajaran Matematika Materi Penyajian

Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede, Kab.

Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019

Pelaksanaan Siklus II

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VII

No Fase Kegiatan Guru Ya Tidak Ket.

1 Pendahuluan a. Mengucapkan salam √

b. Mengajak siswa untuk

berdoa bersama

Pembelaj

aran

dimulai

bukan

jam

pertama

c. Mengkondisikan siswa agar

fokus dalam pembelajaran √

d. Menjelaskan tujuan

pembelajaran √

2 Kegiatan inti e. Menjelaskan materi

statistika √

f. Melakukan tanya jawab √

g. Menjelaskan langkah-

langkah model

pembelajaran kooperatif

tipe TSTS

h. Mampu mengarahkan siswa

saat pembelajaran dengan

model TSTS berlangsung

i. Membantu siswa ketika ada

kesulitan √

j. Memberi kesempatan untuk

siswa bertanya √

3 Penutup k. Menyimpulkan materi √

l. Memberi motivasi kepada √

Page 167: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

146

siswa

m. Melakukan refleksi √

n. Menutup pembelajaran

dengan doa dan salam √

Boyolali, 13 Mei 2019

Guru Mata pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd

Page 168: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

147

Lampiran 12

Lembar Pengamatan Siswa pada Pelajaran Matematika Materi Penyajian

Data Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

(TSTS) pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 02 Karanggede, Kab.

Boyolali Tahun Ajaran 2018/2019

Pelaksanaan Siklus II

Nama Sekolah : MTs Muhammadiyah 02 Karanggede

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VII

No Fase Kemampuan Siswa Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan a. Siswa menjawab salam √

b. Siswa tidak ramai √

c. Siswa membaca doa √

d. Siswa antusias ketika guru

memberikan apresiasi dan

motivasi

2 Kegiatan inti e. Memperhatikan penjelasan guru √

f. Menjawab pertanyaan dari guru √

g. Mencermati langkah-langkah

model pembelajaran kooperatif

tipe TSTS yang dijelaskan oleh

guru

h. Melaksanakan pembelajaran

dengan model pembelajaran

TSTS

i. Bertanya kepada guru tentang

hal-hal yang belum diketahui √

j. Mengerjakan soal latihan √

3 Penutup k. Menyimpulkan pembelajaran

bersama guru √

l. Melakukan refleksi bersama guru √

m. Membaca doa penutup bersama

guru √

n. Menjawab salam √

Page 169: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

148

Keterangan:

1 = Kurang dari 25% siswa

2 = Antara 26% sampai 50% siswa

3 = Antara 51% sampai 75% siswa

4 = Lebih dari 76% siswa

Boyolali, 13 Mei 2019

Guru Mata pelajaran

Immawan Syafrida A., S.Pd.

Page 170: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

149

Lampiran 13

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Neni Yuliawati

TTL : Sragen, 01 Juli 1998

NIM : 23070150005

Jurusan : Tadris Matematika

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Sumberejo RT 18, Hadiluwih, Sumberlawang, Sragen

Pendidikan : 1. TK Al-Hidayah, lulus tahun 2003

2. SDN Hadiluwih 1, lulus tahun 2009

3. SMP N 1 Sumberlawang, lulus tahun 2012

4. SMA N 1 Sumberlawang, lulus tahun 2015

Page 171: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

150

Page 172: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

151

Page 173: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

152

Page 174: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

153

SATUAN KETERANGAN KEGIATAN

Nama : Neni Yuliawati Jurusan : Tadris Matematika

NIM : 23070150005 Dosen P.A : Saiful Marom, M.Sc.

No Nama Kegiatan Pelaksanaan Sebagai Nilai

1 Seminar Internasional

“Petani Untuk Negeri”

Dalam rangkaian kegiatan

Festival Solidaritas untuk

Petani Indonesia

18 September

2016

Peserta

2 Seminar Nasional Yang

Bertema “Pendidikan

Karakter Untuk

Melahirkan Pemimpin

Masa Depan”

17 November 2015 Peserta

3 National Seminar on “The

Use of English as a

Medium of Islamic

Preaching”

28 Mei 2016 Peserta

4 Seminar Nasional dengan

tema “Peran Sistem

Ekonomi Islam Dalam

Meningkatkan Stabilitas

Ekonomi Global Dengan

Mensinergikan Sektor Riil

Dan Sektor Keuangan”

13 Oktober 2015 Peserta

5 Seminar Nasional

Peringatan Hari Bumi 22

April Dengan Tema

“Dengarkan Bisikan Alam

Tentang Manusia”

29 April 2017 Peserta

6 Seminar Nasional dengan

tema “Inovasi

Pembelajaran Dan Media

Pembelajaran Matematika

Berbasis It”

11 November 2017 Peserta

7 Seminar Nasional Hari

Santri dengan tema “Santri

dalam Kancah Geopolitik

Global”

Peserta

8 Seminar Nasional

Peringatan Hari Hutan

Dunia 2018 yang

diselenggarakan Mapala

24 Maret 2018 Peserta

Page 175: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

154

Mitapasa dengan tema

“Keep Our Forest, Keep

Our Life”

9 Seminar Nasional

Matematika dengan tema

“Hakikat Pendidikan

Matematika dan

Perkembangannya di Era

Millenial”

27 Oktober 2018 Peserta

10 Intensive English

Language Program from

February 22, 2016 to June

10, 2016 held by Unit

Pelaksanaan Teknis

Pengembangan Bahasa

(UPTPB), IAIN Salatiga.

22 februari – 10

Juni 2016

Peserta

11 Workshop Daur Ulang

Sampah Anorganik

Harmonisasi Lingkungan

dalam rangkaian acara

Mapala Mitapasa Event

Fusion 2015

1 Oktober 2015 Peserta

12 Seminar dan Bedah Film

HMI Cabang Salatiga

Komisariat Walisongo

dengan tema “Menggugah

Jiwa Nasionalisme

Pemuda di Era

Moderenitas”

14 November 2015 Peserta

13 Seminar “Stay Positive”

yang diselenggarakan

pada tanggal 26 Mei 2016

di Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga

26 Mei 2016 Peserta

14 Orientasi Pengenalan

Akademik dan

Kemahasiswaan Fakultas

Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan “Integrasi

Pendidikan Karakter

Mahasiswa Melalui

Kampus Edukatif

Humanis dan Religius”

13 Agustus 2015 Peserta

15 Orientasi Pengenalan

Akademik dan

Kemahasiswaan (OPAK)

14 Agustus 2015 Peserta

Page 176: PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6037/1/PTK NENI REVISI 3.pdf · materi statistika pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah

155

IAIN Salatiga dengan

tema “Penguatan Nilai-

nilai Islam Indonesia

Menuju Negara yang

Aman dan Damai”

16 Library User Education

(Pendidikan Pemustaka)

21 Agustus 2015 Peserta

17 Masa Penerimaan

Anggota Baru

(MAPABA) Rayon

Tarbiyah Matori Abdul

Djalil PMII Komisariat

Djoko Tingkir Kota

Salatiga “Mencetak

Generasi Mu’taqid yang

Berintelektual dan

Berkarakter Aswaja”

7 – 9 Oktober

2016

Peserta

18 Pengenalan Jurusan dan

Keakraban Matematika

“Revolusi Mental

Pendidik Matematika dan

Wahana Solidaritas

Mahasiswa Matematika”

3 September 2016 Peserta

19 Pelatihan Kepramukaan 19-21 Juli 2018 Peserta