Peningkatan Konsumsi Listrik Artikel

3
PENINGKATAN KONSUMSI LISTRIK Muhamad Cholish Imam Madjid Politeknik Negeri Malang Email: [email protected] ABSTRAK: Listrik adalah energi pokok yang sangat dibutuhkan manusia di masa modern kini. Dengan adanya listrik manusia menjadi bisa lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan adanya alat-alat yang sumber energi dari listrik, seperti blander, mesin cuci, rice cooker, kulkas dan lain sebagainya. Di zaman sekarang ini sumber daya alam telah banyak di eksploitasi manusia dan jarang untuk merawat kembali sehingga mengakibatkan persediaan bahan bakar untuk energi listrik semakin berkurang. Kata Kunci: Peningkatan Listrik sekarang ini telah menjadi kebutuhan pokok sehari-hari manusia. Seiring dengan pertumbuhan penduduk di Indonesia serta faktor-faktor lain konsumsi listrik telah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Energi listrik mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia, tetapi sayangnya dibalik kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan pembangunan infrastruktur membuat konsumsi energi listrik selalu meningkat setiap tahunnya yang terjadi pada beberapa negara. Dan salah satu negara yang peningkatan konsumsi listrik cukup signifikan adalah Indonesia. Dari masalah peningkatan konsumsi energi listrik ini akan ada banyak persoalan lain yang akan timbul. PEMBAHASAN Listrik yang menjadi kebutuhan pokok manusia sekarang ini apabila jumlah permintaan yang terjadi lebih besar daripada sumber yang tersedia, akan menimbulkan krisis listrik yang diakibatkan karena pasokan listrik yang tidak sampai dipenuhi kepada

description

artikel bahasa indonesia

Transcript of Peningkatan Konsumsi Listrik Artikel

PENINGKATAN KONSUMSI LISTRIK

Muhamad Cholish Imam MadjidPoliteknik Negeri MalangEmail: [email protected]

ABSTRAK: Listrik adalah energi pokok yang sangat dibutuhkan manusia di masa modern kini. Dengan adanya listrik manusia menjadi bisa lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan adanya alat-alat yang sumber energi dari listrik, seperti blander, mesin cuci, rice cooker, kulkas dan lain sebagainya. Di zaman sekarang ini sumber daya alam telah banyak di eksploitasi manusia dan jarang untuk merawat kembali sehingga mengakibatkan persediaan bahan bakar untuk energi listrik semakin berkurang.

Kata Kunci: Peningkatan

Listrik sekarang ini telah menjadi kebutuhan pokok sehari-hari manusia. Seiring dengan pertumbuhan penduduk di Indonesia serta faktor-faktor lain konsumsi listrik telah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Energi listrik mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia, tetapi sayangnya dibalik kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan pembangunan infrastruktur membuat konsumsi energi listrik selalu meningkat setiap tahunnya yang terjadi pada beberapa negara. Dan salah satu negara yang peningkatan konsumsi listrik cukup signifikan adalah Indonesia.Dari masalah peningkatan konsumsi energi listrik ini akan ada banyak persoalan lain yang akan timbul.

PEMBAHASANListrik yang menjadi kebutuhan pokok manusia sekarang ini apabila jumlah permintaan yang terjadi lebih besar daripada sumber yang tersedia, akan menimbulkan krisis listrik yang diakibatkan karena pasokan listrik yang tidak sampai dipenuhi kepada konsumen listrik. Peningkatan konsumsi listrik dapat diketahui dari data kementerian ESDM yang merilis, pertumbuhan pemakaian listrik 2013 naik sebesar 7,2 persen dibanding tahun lalu. Konsumen terbesar adalah sektor industri (4.9persen). Transportasi membutuhkah 32 persen dan selebihnya adalah untuk kebutuhan rumah tangga. Total pemakaian listrik 2013 adalah sebesar 90,48 Tera Watt hour (TWh) dan pada semester-1/2012 sebesar 84,43 TWh. Dari jumlah tersebut untuk pelanggan golongan industri yang menggunakan listrik untuk keperluan produktif tumbuh sebesar 8,3 persen. Bila dilihat bahwa jumlah pelanggan industri pada 2013 bertambah 4,5 persen dibanding posisi pada 2012, sedangkan konsumsi energi sektor industri bertumbuh sebesar 8,3 persen pada periode yang sama. Di sisi lain, kebutuhan rumah tangga pada 2013 jumlah pelanggannya tumbuh 8 persen dibanding 2012, sedangkan konsumsi kWh hanya tumbuh 5,5 persen. Pertumbuhan yang terbalik ini merupakan hal yang baik karena perbaikan rasio elektrifikasi semakin cepat, namun penggunaan energi listrik untuk keperluan konsumtif dapat dikendalikan. Akan tetapi meskipun sekarang ini dapat dikendalikan apabila tidak diimbangi dengan pertumbuhan produksi sumber energi listrik pada waktu nantinya mengakibatkan masalah yang merugikan banyak pihak.

PENUTUPSimpulanListrik sekarang ini telah menjadi kebutuhan pokok sehari-hari manusia. Seiring dengan pertumbuhan penduduk serta faktor-faktor lain konsumsi listrik telah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Pada waktu sekarang ini permintaan konsumen masih dapat dikendalikan. Akan tetapi, apabila nantinya permintaan listrik yang terjadi pertumbuhan tidak diimbangi dengan produksi energi listrik akan menyebabkan krisis listrik yang menimbulkan banyak masalah yang merugikan banyak pihak.SaranBerdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan, sebaiknya masyarakat merubah pola konsumsi yang boros dan seharusnya mengonsumsi energi listrik selayaknya saja. Sebaiknya juga pemerintah berperan aktif diakibatkan setiap tahun peningkatan konsumsi energi listrik yang berbanding lurus dengan peningkatan jumlah penduduk. Diantaranya langkah-langkah yang sebaiknya diambil adalah dengan memasalkan energi alternatif terbarukan yang menunjang terhadap peningkatan energi listrik dan membuat lebih banyak pembangkit-pembangkit. Dan yang paling tepat untuk pembangkit di Indonesia yang belum terserap adalah PLTP ( Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi) yang apabila dapat dimanfaatkan dengan baik akan menimbulkan potensi yang sangat baik karena Indonesia merupakan negara dengan gunung api no 1 di Dunia.

DAFTAR RUJUKAN

Telaumbanua, Eronu. 2014. Konsumsi Listrik Awal 2014 Meningkat 9 Persen. (Online), (www.BeritaDaerah.co.id), diakses tanggal 22 September 2014.Tarakan, Radar. 2013. Pertumbuhan Konsumsi Energi Rata-Rata 7 Persen per Tahun. (Online), (www.paguntakacity.blogspot.com), diakses tanggal 22 September 2014.