PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

78
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI MANUSIA DI KELAS VIII SMP NEGERI 21 AMBON SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Biologi Oleh WA ODE MIMI 150302247 JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) AMBON 2019

Transcript of PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL

PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA

KONSEP SISTEM EKSKRESI MANUSIA

DI KELAS VIII SMP NEGERI

21 AMBON

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh

WA ODE MIMI

150302247

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) AMBON

2019

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

“Berdirilah kamu”, maka berdirilah, niscaya Allah akan

mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman

diantaramu dan orang-orang yang diberi Ilmu beberapa

derajat

(Q.S. Al-Mujadila)

Istiqomah, Berusaha, Doa dan Kesabaran yang bersungguh-

sungguh maka akan membawa kunci keberhasilan untuk

meraih kesuksesan

(Wa Ode Mimi)

PERSEMBAHAN

Dengan penuh suka cita skripsi ini kupersembahkan

Teristimewah kepada:

1. ALLah SWT atas segala nikmat dan anugrahnya

2. Kedua Orang tuaku tercinta, Ayahanda La Ode Una dan

Ibunda Wa Ode Nurwia, terimakasih yang selalu

mendoakan anakmu ini disetiap hembusan nafas, serta

dukungan baik moral dan maupun material yang

diberikan selama ini.

3. Kakakku tersayang Wa Ode Yani, Adikku La Ode Ardi

(TNI), Adikku Wa Ode Rumina, Adikku Wa Ode Andina,

dan seluruh keluarga Terimakasih atas motivasi, doa dan

dukungannya selama ini.

4. Almamater tercinta IAIN Ambon, Tiada kata lain yang

bisa terucap selain ucapan terimakasih banyak.

iv

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

ABSTRAK

WA ODE MIMI. NIM : 150302247. Dosen Pembimbing I. Ummu Sa’idah,

M.Pd.I dan Pembimbing II. Zamrin Jamdin, M.Pd. Judul : Peningkatan Hasil

Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep

Sistem Ekskresi Manusia Di Kelas VIII SMP Negeri 21 Ambon Jurusan

Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Ambon 2019.

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat, bangsa dan Negara. Melalui pendidkan, kemampuan yang dimiliki

setiap individu dapat dikembangkan dan membentuk pribadi yang bermartabat

yang mampu menghargai dirinya sendiri maupun orang lain. Proses belajar

mengajar hendaknya terjalin hubungan yang sifatnya mendidik dan

mengembangkan sehingga proses belajar mengajar berjalan secara optimal,

menyenangkan dan bermakna. Seorang guru harus memiliki beberapa konsep dan

cara untuk menciptakan kualitas pembalajaran yang dapat meningkatkan keaktifan

siswa. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran, dibutuhkan

model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa secara aktif dalam memecahkan

suatu masalah. Salah satu model pembelajaran yang diterapkan dalam Ilmu

Pengetahuan Alam Biologi atau pada konsep sistem ekskresi manusia adalah

model pembelajaran inkuiri terbimbing. Adapun tujuan penelitian ini adalah

Untuk mengetahui Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran

Inkuiri Terbimbing pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia di Kelas VIII SMP

Negeri 21 Ambon.

Tipe Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian

Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siwa

pada mata pelajaran IPA biologi. Untuk memperoleh data dengan empat tahap

pelaksanaan yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan

data dalam penelitian menggunakan tes hasil belajar berupa soal objektif sebanyak

30 soal baik tes awal, siklus I, siklus II dan lembar observasi guru dan lembar

observasi siswa.

Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menggunakan Model

Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan

ketuntasan yaitu pada hasil tes awal yang tuntas sebesar 8,69% (2 siswa) dengan

nilai rata-rata 44,05. Setelah diberikan tindakan pada siklus I meningkat sebesar

69,56% (16 siswa) dengan nilai rata-rata 71,15. Sedangkan pada siklus II sebesar

100% (23 siswa) dengan nilai rata-rata 86,22. Dengan demikian target peneliti

telah tercapai.

Kata Kunci: Inkuiri Terbimbing, Sistem Ekskresi Manusia, Hasil Belajar.

v

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

KATA PENGANTAR

Tiada kalimat indah yang dilantunkan selain puji syukur kehadirat Allah

SWT, karena atas limpahan rahmat dan inayah-Nya sehingga penyusunan skripsi

dengan Judul Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran

Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia Di Kelas VIII

SMP Negeri 21 Ambon dapat diselesaikan dengan baik. tak lupa pula salawat

dan salam tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi besar kita Almustafa

Muhammad SAW, karena atas perjuangan beliau-lah sampai saat ini kita masih

teguh dalam tali agama Allah SWT yaitu “Ad-Dinul Islam”.

Terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan

berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis ungkapkan penghargaan dan ucapan

terima kasih kepada:

1. Rektor IAIN Ambon Dr. H. Hasbollah Toisuta, M.Ag, Dr. H. Mohdar

Yanlua, MH selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan

Lembaga, Dr. H. Ismail DP, M.Pd selaku Wakil Rektor II Administrasi

Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. Abdullah Latuapo, M.Pd.I selaku

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.

2. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Dr Samad Umarella, M.Pd.I,

Dr. Patma Sopamena, M.Pd selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik dan

Pengembangan Lembaga, Ummu Sa’idah M.Pd.I selaku Wakil Dekan II

Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. Ridwan

vi

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Latuapo, M.Pd.I selaku Wakil Dekan III Bidan Kemahasiswaan dan

Kerjasama.

3. Janaba Renngiwur, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi serta

Surati, M.Pd selaku sekretaris atas segala kebijaksanaan, perhatian dan

dorongannya.

4. Ummu Sa’dah M.Pd.I selaku pembimbing I dan Zamrin Jamdin M.Pd selaku

pembimbing II yang telah memberikan waktu dan tenaga untuk membimbing

mengarahkan penulis sekaligus memberikan motivasi penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

5. Dr. M Faqih Seknun, M.Pd selaku penguji bidang pendidikan dan Laila

Sahubauwa, M.Pd selaku bidang studi yang selalu memberikan saran dan

petunjuk kepada penulis hingga terselesainya hasil penelitian ini.

6. Kepada para Dosen beserta pegawai yang telah memberikan ilmu dan

pelayanan dengan baik selama proses perkuliahan.

7. Kepala SMP Negeri 21 Ambon La Hani, S.Pd beserta staf dewan guru dan

siswa-siswi kelas VIII tahun ajaran 2018/2019 yang telah memberikan

kesempatan bagi penulis untuk melakukan penelitian.

8. Sepupuku serta Sahabatku, sepupu La Jafriah, Erni Buton, Wa Ode Ira Wati

dan Sahabat Mila Yamsehu, Munira Marhum, Hadijah Tarabubun, Anjani

Burangasi, Dila Malik, Baria La Iku, dan Furnawati Tamalene yang selalu

menemani penulis dalam suka maupun duka selama menempuh studi.

Semoga persahabatan ini tetap terjalin dan tak akan terlupakan selamanya.

vii

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL……………………………………………………............ i

LEMBAR PENGESAHAN…...……………………………………………..... ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI……………………………………... iii

MOTO DAN PERSEMBAHAN…………………………………………….... iv

ABSTRAK……………………………………………………………………... v

KATA PENGANTAR……………………………………………………….... vi

DAFTAR ISI………………………………………………………………….... ix

DAFTAR TABEL……………………………………………………………... xi

DAFTAR GAMBAR………………………………………………………….. xii

DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………..... xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang………………………………………………………..... 1

B. Identifikasi Masalah…………………………………………………..... 5

C. Rumusan Masalah…………………………………………………….... 6

D. Tujuan Penelitian……………………………………………………..... 6

E. Manfaat Penelitian……………………………………………………... 6

F. Penjelasan Istilah………………………………………………………. 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Inkuiri Terbimbing ……………………………………………. 8

B. Hasil Belajar ........................…………………………………….……... 13

C. Ruang Lingkup Materi Sistem Ekskresi…………...…………………... 18

D. Kerangka Berfikir…..…………………………………………………... 21

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tipe Penelitian…………………………………………………………. 23

B. Tempat dan Waktu Penelitian…………………………………….…..... 24

C. Subjek Penelitian………………………………………………….......... 24

D. Instrumen Penelitian……………………………………………………. 24

E. Prosedur Penelitian………………………………………………..…..... 25

ix

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

x

F. Teknik Pengumpulan Data………………………….………………...... 26

G. Teknik Analisis Data………………………………………………........ 27

H. Indikator Keberhasilan............................................................................. 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian………………………………………………….......…. 29

1. Hasil Tes Awal (Pra siklus)….......................…………………….... 29

2. Hasil Siklus I...................................................................................... 30

3. Hasil Siklus II..................................................................................... 35

4. Presentasi Peningkatan Hasil Belajar Siswa……………………...... 40

B. Pembahasan Hasil Penelitian…..…………………………………....…. 40

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan............................................................................................... 47

B. Saran......................................................................................................... 47

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 48

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

x

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Secara Individual ............... ... 28

Tabel 3.2. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Secara Klasikal .................. ... 28

Tabel 4.1. Hasil Tes pada Pra Siklus …..…...………………..…….................... 29

Tabel 4.2. Hasil Tes pada Siklus I...…………..................................................... 31

Tabel 4.3. Hasil Observasi Guru pada Siklus I.................................................... 32

Tabel 4.4. Hasil Observasi Siswa pada Siklus I …..………………………....... 32

Tabel 4.5. Hasil Tes pada Siklus II...................................................................... 34

Tabel 4.6. Hasil Observasi Guru pada Siklus II .................................................. 37

Tabel 4.7. Hasil Observasi Siswa pada Siklus II…...…………………….......... 38

xi

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

x

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Kerangka Berfikir............................................................................ 22

Gambar 4.1 Tahap Dalam Siklus Penelitian Tindakan Kelas

(Menurut Kurt Lewin) ......................................................................................... 23

Gambar 4.2. Persentase Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar

Siswa Pada Tiap Siklus…………….................................................................... 37

xii

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

x

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Silabus ........................................................................................ ... 50

Lampiran 2.a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ............................. ... 53

Lampiran 2.b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ............................. ... 58

Lampiran 3.a. Kisi-kisi Soal Siklus I .............................................................. ... 64

Lampiran 3.b. Kisi-kisi Soal Siklus II ............................................................. ... 65

Lampiran 4.a. Kunci Jawaban Siklus I............................................................. ... 66

Lampiran 4.b. Kunci Jawaban Siklus II ............................................ .............. ... 68

Lampiran 5.a. Soal Tes Awal .......................................................................... ... 70

Lampiran 5.b. Soal Tes Siklus I ....................................................................... ... 74

Lampiran 5.c.Soal Tes Siklus II ....................................................................... ... 78

Lampiran 6. Lembar Hasil Observasi Guru Siklus I ....................................... ... 83

Lampiran 7. Lembar Hasil Observasi Siswa Siklus I ....... .............................. ... 84

Lampiran 8. Lembar Hasil Observasi Guru Siklus II ..................................... ... 85

Lampiran 9. Lembar Hasil Observasi Siswa Siklus II ...... .............................. ... 86

Lampiran 10. Data Hasil Analisis Nilai Pada Tes Awal ................................. ... 87

Lampiran 11. Data Hasil Analisis Nilai Siswa Pada Siklus I ......................... ... 89

Lampiran 12. Data Hasil Analisis Nilai Siswa Pada Siklus II ........................ ... 91

Lampiran 13. Data Hasil Tes Awal, Siklus I dan Siklus II ............................. ... 93

Lampiran 14. Dokumentasi ................................................................................. 94

Lampiran 15. Surat Izin Penelitian....................................................................... 99

xiii

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat, bangsa dan Negara1. Melalui pendidikan, kemampuan yang dimiliki

setiap inividu dapat dikembangkan dan membentuk pribadi yang bermartabat

yang mampu menghargai dirinya sendiri maupun orang lain. Seperti yang sudah

dijelaskan dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan

Nasional pasal 31 ayat 3, Yang menyatakan bahwa.

“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam mencerdaskan

kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar

menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa,

berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara

yang demokratis dan bertanggung jawab.2

Untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya peningkatan kualitas guru

dan proses kegiatan belajar mengajar disekolah. Kualitas guru dalam

1Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. (Jakarta:

Departemen Pendidikan Nasional. 2003). 2 Sekretariat Jendral MPR RI, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

1945 dan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia, (Jakarta:2011), hlm.

193

1

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

2

pembelajaran merupakan salah satu penunjang keberhasilan tujuan pembelajaran.

Seorang guru harus mampu dan mengajarkan pengetahuan pada peserta didik.

Proses belajar mengajar hendaknya terjalin hubungan yang sifatnya

mendidik dan mengembangkan sehingga proses belajar mengajar berjalan secara

optimal, menyenangkan, dan bermakna. Seorang guru harus memiliki beberapa

konsep dan cara untuk menciptakan kualitas pembelajaran yang dapat

meningkatkan keaktifan siswa. Peran seorang guru dalam melaksanakan

pembelajaran merupakan salah satu faktor penunjang keberhasilan proses di kelas,

dimana guru yang berinteraksi langsung dengan siswa dalam proses pembelajaran.

Di dalam proses pendidikan terjadi proses belajar mengajar, proses belajar

mengajar merupakan proses yang mengandung interaksi antara guru dan murid

dan komunikasi timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk

mencapai tujuan belajar. Interaksi antara guru dan murid merupakan ciri dan

syarat utama bagi berlangsungnya proses belajar mengajar.3

Pemerintah mengembangkan kurikulum, bahan ajar, model pembelajaran

dan sistem evaluasi/penilaian menuju standar nasional dan internasional dalam

rangka meningkatkan mutu pendidikan di indonesia. Salah satu upaya yang

dilakukan pemerintah untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan

mengembangkan kurikulum 2013 melalui kementrian pendidikan dan

kebudayaan.

Berdasarkan Kemendikbud Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses,

model pembelajaran yang diutamakan dalam implentasi kurikulum 2013 adalah

3 Slameto, Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. (Jakarta:Rineka

Cipta,2013), hlm.2

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

3

model pembelajaran inkuiri (Inquiry Based Learnig), model pembelajaran

discovery (Discovery Learning), model pembelajaran berbasis proyek (Project

Based Learning), dan model pembelajaran berbasis permasalahan (Problem Based

Learning).

Menurut hasil observasi di SMP Negeri 21 Ambon pada tanggal 14

oktober 2018, Keadaan di lapangan menunjukan bahwa mata pelajaran IPA

Biologi yang cukup sulit dipahami dan dimengerti oleh siswa. Siswa mudah

merasa bosan dan menjadi pasif dalam pembelajaran IPA Biologi, Pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Biologi yang didalamnya terdapat materi Fisika,

Biologi, dan Kimia yang akan membutuhkan logika siswa. IPA Biologi juga

membutuhkan ketelitian dalam menyelesaikan soal. Dalam proses pembelajaran

walaupun guru sudah memberikan penjelasan namun masih ada beberapa siswa

yang kurang paham. Selain itu, siswa juga takut bertanya kepada guru mengenai

kesulitan yang dihadapi dan cenderung pasif dalam proses belajar mengajar.

Kondisi tersebut dapat mempengaruhi hasil belajar siswa kurang optimal.4

Dalam proses pembelajaran di SMP Negeri 21 Ambon, terdapat beberapa

faktor yang menyebabkan hasil belajar siswa masih rendah. Salah satunya adalah

model pembelajaran yang digunakan kurang menarik perhatian dan keaktifan

siswa dalam proses pembelajaran. Dalam pembelajaran, guru lebih menggunakan

metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan motivasi siswa untuk aktif lainnya,

sehingga banyak yang menimbulkan siswa cepat jenuh, ribut, dan hasil yang

diperoleh setelah selesai dilakukan evaluasi ternyata kurang baik. Untuk

4 Observasi, Peneliti. 14 Oktober 2018 SMP Negeri 21 Ambon .

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

4

mengatasi permasalahan tersebut perlu dilakukan model pembelajaran yang tepat

dan menarik dimana peserta didik lebih aktif pada proses pembelajaran untuk

memperoleh hasil yang lebih baik.

Untuk meingkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran, dibutuhkan

model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa secara aktif dalam memecahkan

suatu masalah. Salah satu model pembelajaran yang diterapkan dalam Ilmu

Pengetahuan Alam Biologi atau pada konsep sistem ekskresi manusia adalah

model pembelajaran inkuiri terbimbing.

Menurut Gulo Model pembelajaran inkuiri terbimbing berarti suatu

kegiatan belajar yang melibatkan seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan

menyelidiki suatu permasalahan secara sistematis, logis, dan analitis, sehingga

dengan bimbingan dari guru mereka dapat merumuskan sendiri penemuannya

dengan penuh percaya diri.5

Menurut Saiful Sagala Model pembelajaran inkuiri merupakan model

pembelajaran yang berupaya menanamkan dasar-dasar berfikir ilmiah pada diri

siswa yang berperan sebagai objek belajar.6 Dalam model pembelajaran inkuiri

terbimbing ini, siswa belajar mengarahkan seluruh potensi yang dimiliki sehingga

siswa menjadi pembelajar yang aktif. Dalam Pembelajaran inkuiri terbimbing

siswa dituntun untuk menemukan jawaban dari masalah yang dipertanyakan

sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Melalui model pembelajaran

inkuiri terbimbing ini diharapkan guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa

5 W. Gulo, Strategi Belajar Mengajar (Jakarta: Gramedia, 2018), Hlm. 84-85. 6 Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran, (Bandung:Alfabeta, 2011),hlm. 196.

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

5

khususnya mata pelajaran Ilmu pengetahuan alam biologi pada konsep sistem

eskresi manusia.

Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk meningkatkan

perhatian peserta didik terhadap bidang studi Pendidikan Biologi sehingga mampu

meningkatkan hasil belajar peserta didik, Untuk itu penulis akan mengadakan

suatu penelitian yang akan meningkatkan keberhasilan peserta didik. Rencana

penelitian ini penulis ajukan dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar Siswa

Melalui Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Sistem Ekskresi

Manusia di Kelas VIII SMP Negeri 21 Ambon”.

B. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Dalam proses pembelajaran di SMP Negeri 21 Ambon guru selalu

melakukan pembelajaran yang menonton yaitu guru yang lebih aktif

dalam proses pembelajaran yang menyebabkan peserta didik menjadi

pasif.

2. Dalam proses pembelajaran, kurangnya model pembelajaran yang

bervariasi sehingga kurang menarik perhatian peserta didik . Peserta didik

sangat membutuhkan sebuah model pembelajaran, sehingga pembelajaran

dapat bermakna atau perserta didik dapat aktif untuk meningkatkan hasil

belajar dalam proses pembelajaran.

3. Hasil belajar peserta didik rendah.

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

6

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah

adalah Apakah ada peningkatan hasil belajar siswa melalui Model Pembelajaran

Inkuiri Terbimbing pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia di Kelas VIII SMP

Negeri 21 Ambon ?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penilitian ini yaitu

Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui Model Pembelajaran

Inkuiri Terbimbing pada Konsep Sistem Ekskresi Manusia di Kelas VIII SMP

Negeri 21 Ambon.

E. Manfaat Penelitian

Hasil dari pada penelitian ini diharapkan dapat memberikaan manfaat

kepada:

1. Guru sebagai upaya untuk meningkatakan mutu pendidikan melalui

peningkatan model pembelajaran dan meningkatkan kemampuan guru

dalam meingakatkan kemampuan guru untuk melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya sebagai tenaga akademik disekoah.

2. Sekolah, sebagai tolak ukur untuk mengetahui sejauh mana perkembangan

peserta didik setelah melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing

3. Penulis, hasil penelitian diharapkan dapat digunakan untuk memberikan

pengetahuan tentang mutu pendidikan melalui peningkatan model

pembelajaran inkuiri terbimbing disekolah.

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

7

F. Penjelasan Istilah

Untuk tidak menimbulkan kesalah pahaman terhadap judul penelitian ini

penulis menjelaskan penjelasan istilah yang dipakai sebagai berikut:

1. Hasil belajar adalah hasil yang dicapai oleh peserta didik setelah

melakukan kegiatan belajar pada bidang studi biologi dengan

menggunakan model inkuiri terbimbing.

2. Model Inkuiri Terbimbing adalah Dimana guru membimbing siswa

melakukan kegiatan dengan memberi pertanyaan awal dan mengarahkan

pada suatu diskusi.

3. Ruang lingkup materi Konsep Sistem Ekskresi Manusia adalah salah satu

bidang pendidikan Biologi yang diajarkan disekolah yang mencangkup

Ekskresi Ginjal, Kulit, Paru-paru dan Hati.

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

23

BAB 1II

METODE PENELITIAN

A. Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

adalah penelitian yang digunakan di kelas melalui refleksi diri yang bertujuan

untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pembelajaran IPA biologi

dengan menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing Alur pelaksanaan

tindakan masing-masing siklus terdiri dari empat tahap yaitu: perencanaan

(planning), tindakan (Acting), pengamatan (Observing), dan Refleksi (Reflection)

yang dapat dilihat pada bagan berikut:24

SIKLUS I

SIKUS II

Gambar.3.1.Tahap dalam sikus penelitian tindakan kelas (menurut kurt lewin).

24Saur M. Tampubolon, Penelitian Tindakan Kelas Untuk Mengembangkan Profesi

Pendidikan Dan Keilmuan, ( Jakarta : Erlangga, 2013). Hlm. 26.

23

Perencanaan

(Planning)

Tindakan

(Acting)

(Acting)

Refleksi

(Reflection)

Pengamatan

(observation)

Perencanaan

(Planning)

Tindakan

(Action)

Pengamatan (observation)

Refleksi

(Reflection)

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

24

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 21 Ambon.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan sejak pada tanggal 7 Februari

sampai dengan 7 Maret 2019.

C. Subjek Penelitian

Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII1

SMP Negeri 21 Ambon sebanyak 23 siswa.

D. Instrumen Penelitian

Untuk memperoleh data dalam penelitian ini, maka peneliti menggunakan

Instrumen sebagai berikut:

1. Lembar Observasi

Lembar Observasi yaitu lembar untuk mengetahui keterlaksanaan Model

Pembelajaran Inkuiri Terbimbing (Guided Inquiry) yang dilakukan Guru dan

peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.

2. Soal Tes

Soal tes yang mengacu pada ranah kognitif, dimana soal-soal tes dalam

bentuk pilihan ganda yang di pilih dari mata pelajaran pendidikan IPA biologi

yaitu materi sistem ekskresi manusia sesuai dengan kurikulum yang berlaku pada

sekolah yang dipilih untuk mengukur hasil belajar siswa. Soal tes disusun oleh

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

25

penulis sendiri yang di uji cobakan selama 3 kali sesuai dengan tes awal dan

siklus yang direncanakan.

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan pengumpulan data tentang proses belajar

mengajar di dalam kelas sebagai bukti penelitian berupa foto-foto atau gambar.

E. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dengan tahapan-

tahapan sebagai berikut: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.

1. Tahapan Perencanaan (Planning)

Sebelum melakukan maka perlu persiapan yang dilakukan meliputi:

a. Penyusunan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada

materi sistem ekskresi manusia.

b. Penyusunan lembar observasi guru dan lembar observasi siswa

c. Membuat soal tes pilihan ganda yang akan diadakan untuk mengetahui

peningkatan hasil belajar siswa.

2. Tahapan Pelaksanaan Tindakan (action)

Pada tahap pelaksanaan ini peneliti melakukan tindakan sesuai dengan

perencanaan pembelajaran yang telah dibuat pada tahap perencanaan, dengan

menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing, Guru menjadi fasilitator

selama pembelajaran berlangsung dan membimbing siswa dalam belajar.

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

26

3. Observasi (observation)

Pada tahap pengamatan ini dilakukan selama proses pembelajaran

berlangsung yang dilakukan oleh guru bidang studi IPA biologi sebagai observer.

4. Refleksi (reflection)

Pada tahap ini dilakukan analisis hasil observasi yang telah diperoleh.

Hasil analisis tersebut yang telah ada dipergunakan untuk melakukan evaluasi

terhadap proses dan hasil yang dicapai. Hasil refleksi digunakan untuk

menetapkan langkah selanjutnya.

F. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah

1. Observasi

Observasi adalah suatu teknik yang dilakukan dengan cara mengadakan

suatu pengamatan secara teliti serta pencacatan secara sistematis. Observasi

yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melakukan pengamatan secara

langsung dan pencatatan selama proses pembelajaran berlangsung pada Materi

Sistem Ekskresi dengan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk melihat

peningkatan hasil belajar dan gaya belajar peserta didik.

2. Tes

Tes dilaksanakan dan divalidasi oleh guru bidang studi yang memiliki

kompetensi pada bidang studi IPA biologi, Tes dilaksanakan setelah peneliti

mengikuti kegiatan yang dilaksanakan oleh guru dan peserta didik di dalam

kelas selama proses belajar mengajar. Pengamatan dilaksanakan dari awal

sampai akhir kegiatan.

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

27

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah cara memperoleh data dengan melihat dan meneliti

dokumen atau catatan yang berupa foto atau tulisan. Dalam penelitin ini

dokumentasi yang digunakan berupa hasil belajar dan skor tes sebelumya serta

foto-foto yang diambil selama proses pembelajaran. Dokumentasi ini digunakan

untuk memperkuat data yang diperoleh dalam observasi dan tes.

G.Teknik Analisis Data

Data yang dikumpulkan selanjutnya di analisis deskriptif kuantitatif untuk

mengetahui taraf penguasaan peserta didik terhadap materi sistem ekskresi

manusia setelah menerapkan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk

menentukan hasil akhir peserta didik (NA).

P =F

N× 100

Keterangan:

P = Angka persenan

F = Frekuensi yang sedang di cari

N = Number of Cases (Jumlahfrekuensi/banyak individu)

100= Bilangan Ketetapan.

H. Indikator Keberhasilan

Adapun indikator dari penelitian ini adalah dengan menggunakan model

pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa dari

setiap proses belajar mengajar sehingga tujuan dari satu standar kompetensi

pendidikan dapat terpenuhi, Karena berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

28

(KKM) di SMP Negeri 21 Ambon Kelas VIII khususnya mata pelajaran IPA

biologi secara individual harus mencapai 70 dan secara klasikal mencapai 85%.

Adapun tabel ketuntasan hasil belajar siswa kelas VIII sebagai berikut:

Tabel 3.1. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Secara Individual

No.

Persentasi

Ketuntasan

1 ≥ 70 Tuntas

2 < 70 Belum Tuntas

Sumber: KKM Individual Siswa Kelas VIII SMP Negeri 21 Ambon

Sedangkan pedoman kriteria ketuntasan secara klasikal sebagai berikut:

Tabel 3.2. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Secara Klasikal

No.

KKM

Ketuntasan

1 ≥ 85% Tuntas

2 < 85% Belum Tuntas

Sumber: KKM Klasikal Siswa Kelas VIII SMP Negeri 21 Ambon.

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

47

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam penelitian ini maka

dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

Pada tes awal (pra siklus) yang tuntas 8,69% (2 siswa) dan tidak tuntas

91,30% (21 siswa) dengan nilai rata-rata 44,05. Pada siklus I yang tuntas 69,57%

(16 siswa) dan yang tidak tuntas 30,43% (7 siswa) dengan nilai rata-rata 71,15.

Sedangkan pada siklus II berdasarkan jumlah siswa yang tuntas secara Individual

dan tuntas secara klasikal 100% (23 siswa) dengan nilai rata-rata 86,22%.

Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dalam pembelajaran IPA biologi

pada konsep sistem ekskresi manusia dapat meningkatkan hasil belajar siswa SMP

Negeri 21 Ambon.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, hendaknya guru dapat menjadikan model

pembelajaran inkuiri terbimbing sebagai alternatif untuk meningkatkan hasil

belajar siswa Serta bagi calon peneliti berikutnya, agar dapat menerapkan model

pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi lainnya.

47

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

48

DAFTAR PUSTAKA

Al-Thabani, Trianto Ibnu Badar. (2014). Mendesain Model Pembelajara

Inovatif Progresif,dan konstentua. Jakarta: Rineka Cipta.

Anam Khoirul. (2015). Pembelajaran Berbasis Inkuiri, Yogyakarta: Pustaka

Belajar.

Arifiin Zainal. (2004). Evaluasi Pembelajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Dalyono.M. (2006). Psikologi Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.

Djamara dkk. (2006). Strategi Belajar Mengajar , Jakarta: Rineka Cipta.

Gulo.W. (2008). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Jakarta Gramedia.

Junqueira, C. L. (2011). Histologi dari Teks dan Atlas, Jakarta: Edisi 12 EGC.

Kemendikbud. (2014) Ilmu Pengetahuan Alam SMP/Mts Kelas VIII Semester 2,

Jakarta: Kemendikbud.

Kunandar. (2011). Guru Profesional, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kunandar. (2012). Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Rajawalipers.

Mulyatiningsih Endang. (2011). Riset Terapan, Yogyakarta: UNY Press.

Purwanto. (2008). Evaluasi Hasil Belajar, Yogyakart: Pustaka Belajar.

Rahman Ulfiani. (2006) Memahami Psikologi dalam Pendidikan. Jakarta: Rineka

Cipta.

Rauzatul, Jannah. (2018). Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Peningkatan Hasil

Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Materi Cahaya Di Kelas VIII MTSN 1 Aceh Besar. Skripsi. Banda Aceh

Pendidikan Fisika UIN Ar-Raniry Darusalam.

48

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

49

Rudi Hartono. (2013). Ragam Model Mengajar Yang Mudah Diterima Murid,

Jakarta:Diva Press.

Sanjaya Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan, Jakarta: Kencana Pernada Media Group.

Sagala Syaiful. (2010). Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung: Alfa Beta.

Saur M. Tampubolon. (2013). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Mengembangkan

Profesi Pendidikan dan Keilmuan. Jakarta: Erlangga.

Sekretariat, Jendral MPR RI. (2011) Undang-undang Dasar Negara Republik

Indonesia Tahun 1945 dan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat

Republik Indonesia, Jakarta.

Siti Juliyanti. (2014). Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pengaruh Model

Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada

Konsep Tekanan. Skripsi. Jakarta Pendidikan Fisika. UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Slameto. (2013) Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta:

Rineka Cipta.

Sofiani, Erlina. (2011). Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pengaruh Inkuiri

Terbimbing (Guided Inquary) Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa

Pada Konsep Listrik Dinamis. Skripsi. Jakarta Pendidikan Fisika UIN

Jakarta.

Trianto. (2014) Model-model Pembelajaran Berorientasi Konstruktistik, Jakarta:

Rineka Cipta.

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Wariyono S. (2018). Mari Belajar Ilmu Alam Sekitar, Jakarta: Rineka Cipta.

Warsono dan Hariyanto, (2012). Pembelajaran Aktif Bandung: Rosad Karya.

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

50

Lampiran 1

SILABUS PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMP N 21 Ambon

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Kelas/Semester :VIII/II (Dua)

Tahun Pelajaran :2018/2019

Standar Kompetensi : Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan

NO

KOMPETENS

I DASAR

MATERI

PEMBELAJARAN

KEGIATAN

PEMBELAJARAN

INDIKATOR

PENILAIAN

ALO

KASI

WAK

TU

SUMB

ER

BELAJ

AR

1

2

3

4

5

6

7

8 Tekni

k

Bent

uk

Contoh

Instrumen

3.1

0

Menganalisis

sistem

ekskresi pada

manusia dan

memahami

Sistem Ekskresi

pada Manusia

Mendeskripsikan

macam-macam

sistem ekskresi

pada manusia

Menjelaskan

Pengertian

sistem

ekskresi

Tes

awal

PG Sistem

ekskresi

pada

manusia

berfungsi

2 JP Buku

Paket

IPA

Biologi

Untuk

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

51

gangguan

pada sistem

ekskresi serta

upaya

menjaga

kesehatan

sistem

ekskresi

.Menyebutka

n organ-organ

penyusun

sistem

ekskresi pada

manusi

Mendeskripsi

kan fungsi

sistem

ekskresi

Menganalisis

keterkaitan

antara stuktur

dan fungsi

organ pada

ginjal,kulit,pa

ru-paru dan

Hati

mengeluark

an... dari

dalam

tubuh.....

a.Hormon

b.Sisa-sisa

metabolism

e

c.Oksigen

d.Sari-sari

makanan

SMP

kelas

VIII

Semest

er 2.

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

53

Lampiran 2.a.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan :SMP Negeri 21 Ambon

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester :VIII/2

Tema :Sistem Ekskresi

Materi Pokok : Sistem Ekskresi Manusia

Alokasi Waktu :2 X 40 menit

Petemuan :I (Pada Siklus I)

A. Kompetensi Inti

1. K1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya .

2. K2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-

aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan

alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

3. K3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan

kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. K4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

54

B. Standar Kompetensi

1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan

C. Kompetensi Dasar

1.3.1.Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan

pada sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi.

D. Indikator

1. Menjelaskan pengertian sistem ekskresi manusia

2. Menyebutkan organ-organ penyusun sistem ekskresi manusia

3. Mendeskripsikan fungsi sistem ekskresi

E. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian sistem ekskresi manusia

2. Peserta didik dapat menyebutkan organ-organ penyusun sistem ekskresi

manusia

3. Peserta didik dapat menjelaskan fungsi sistem ekskresi manusia.

a. Karakter siswa yang di harapkan:

1. Religius

2. Kreatif

3. Rasa ingin tahu

4. Peduli lingkungan

1. Peduli sosial

b. Materi pokok pembelajaran

1. Struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia

F. Model Pembelajaran

1. Model : Inkuiri Terbimbing

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

55

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Pertama:2x40 menit (2 JP)

NO Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahul

uan

1. Guru melakukan pembukaan pelajaraan

dengan salam dan berdoa.

2. Memeriksa kehadiran Peserta didik

3. Menanyakan kabar peserta didik.

4. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan

fisik untuk mengikuti proses pembelajaran.

5. Apersepsi:Mengajukan pertanyaan, coba

bayangkan apa yang akan terjadi jika kalian

tidak akan mengeluarkan urin atau tidak

berkeringat ? Apakah tubuh anda semakin

sehat ?

6. Motivasi: Guru menjelaskan kepada siswa

bahwa pentingnya untuk mempelajari materi

ini, agar siswa dapat mengaplikasikan dalam

kehidupan sehari-hari, seperti siswa dapat

mengetahui pentingnya pengeluaran zat sisa

di dalam tubuh.

7. Guru mengelompokkan siswa menjadi lima

kelompok

10 menit

2

Mengajukan Permasalahan atau pertanyaan:

1. Guru membagikan buku paket IPA Biologi

tentang pengertian struktur dan fungsi organ

pada sistem ekskresi manusia.

2. Guru membimbing siswa mengidentifikasi

masalah dalam buku terkait Struktur dan

fungsi organ pada sistem ekskresi manusia

(Mengamati)

60 menit

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

56

Inti

Merumuskan Hipotesis:

1. Siswa diberi kesempatan untuk

menyampaikan pendapat dalam bentuk

hipotesis terkait masalah pendapat dalam

struktur dan fungsi pada sistem ekskresi

manusia.

2. Guru membimbing peserta didik dalam

menentukan hipotesis yang relevan

(Menanya)

Mengumpulkan Data:

1. Siswa mengumpulkan data melalui hipotesis

yang telah dibuat sebagai penuntun untuk

memperoleh informasi terkait pengertian

sistem ekskresi, Organ-organ penyusun

ekskresi, fungsi ekskresi.

(Mengumpulkan informasi)

Analisis Data:

1. Siswa menguji hipotesis yang telah

dirumuskan dengan menganalisis data yang

diperoleh untuk menentukan pengertian

sistem ekskresi,organ-organ penyusun sistem

ekskresi, fungsi sistem ekskresi.

(Menalar).

Membuat Kesimpulan

1. Dalam kelompok peserta didik membuat

kesimpulan dari hasil analisis data mengenai

pengertian, sistem ekskresi, organ-organ

penyusun sistem ekkresi,dan fungsi organ

ekskresi.

2. Perwakilan siswa dari beberapa kelompok

(minimal 2) mempresentasikan hasil

pekerjaannya di depan kelas.

3. Kelompok lainnya mengoreksi jawaban siswa

4. Guru berperan sebagai fasilitator dan

memberikan penguatan mengenai hasil

temuan siswa.

(Mengomunikasikan)

3 Penutup 1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang

telah dipelajari.

10 menit

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

58

Lampiran 2.b.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan :SMP Negeri 21 Ambon

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester :VIII/2

Tema :Sistem Ekskresi

Materi Pokok :Sistem Ekskresi Manusia

Alokasi Waktu :2 X 40 menit

Petemuan :II (Pada Siklus II)

A. Kompetensi inti

1. K1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya .

2. K2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-

aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan

alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

3. K3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan

kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. K4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

59

B. Standar Kompetensi

1. Memahami Berbagai Sistem dalam Kehidupan

C. Kompetensi Dasar

1.3 .1.Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan

pada sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi.

D. Indikator

1. Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi pada organ ginjal

2. Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi pada organ hati

3. Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi pada organ kulit

4. Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi pada organ paru-paru.

E. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi

pada organ ginjal

2. Peserta didik dapat Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi

pada organ hati

3. Peserta didik dapat Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi

pada organ kulit

4. Peserta didik dapat Menganalisis keterkaitan antara struktur dan fungsi

pada organ paru-paru.

a. Karakter siswa yang di harapkan:

1. Religius

2. Kreatif

3. Rasa ingin tahu

4. Peduli lingkungan

1. Peduli sosial

b. Materi pokok pembelajaran

1. Struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia

a. Ginjal

b. Hati

c. Kulit

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

60

d. Paru-paru

F. Model Pembelajaran

1.Model :Inkuiri Terbimbing

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan kedua: 2x40 menit (2 JP)

NO Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Wakt

u

1. Pendahulu

an

1. Guru melakukan pembuka pembelajaran

dengan salam dan berdoa.

2. Memeriksa kehadiran siswa.

3. Menanyakan kabar siswa.

4. Apersepsi: Guru melakukan apersepsi

mengaitkan materi pada pertemuan 1

dengan materi yang akan dipelajari dengan

menanyakatan “pada pertemuan lalu telah

dibahas salah satu zat yang harus

dikeluarkan dari dalam tubuh adalah urin

kita, sehingga harus dikeuarkan dalam

tubuh kita ? dan coba jelaskan bagaimana

urin itu terbentuk.

5. Motivasi: Guru menjelaskan kepada peserta

didik bahwa pentingnya mempelajari materi

ini, untuk diaplikasikan dalam kehidupan

sehari-hari seperti siswa dapat mengetahui

pentingnya cara kerja sistem organ ekskresi

manusia.

6. Guru membagi siswa menjadi lima

kelompok

10me

nit

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

61

2

Inti

Mengajukan Pertanyaan atau

Permasalahan

1. Guru membagikan buku paket IPA Biologi

kepada peserta didik dengan materi sistem

ekskresi manusia untuk menganalisis sistem

kerja empat organ tersebut.

2. Guru membimbing siswa untuk

mengidentifikasi masalah dalam buku

paket IPA Biologi terkait menganalisis

keterkaitan antara struktur dan fungsi pada

organ Ginjal, Kulit, Paru-paru dan Hati.

(Mengamati)

60

menit

Merumuskan Hipotesis

1. Siswa diberi kesempatan untuk

menyampaikan pendapat dalam bentuk

hipotesis terkait masalah Menganalisis

keterkaitan antara struktur dan fungsi pada

organ Ginja, Kulit, Paru-paru dan Hati.

2. Guru membimbing siswa dalam menentukan

hipotesis yang relevan dengan permasalahan

(Menanya)

Mengumpulkan data

1. Siswa mengumpulkan data melalui hipotesis

yang telah dibuat sebagai penuntun untuk

memperoleh informasi terkait menganalisis

keterkaitan antara struktur dan fungsi pada

organ Ginjal, Kulit, Paru-paru, dan Hati.

(Mengumpulkan informasi)

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

62

Analisis Data:

1. Siswa menguji hipotesis yang telah

dirumuskan dengan menganalisis data yang

diperoleh untuk menentukan keterkaitaan

anatara struktur dan fungsi pada empat

organ ekskresi.

(Menalar)

Membuat Kesimpulan:

1. Dari kelompok siswa membuat kesimpulan

dari hasil analisis data mengenai

menganalisis keterkaitan antara stuktur dan

fungsi pada organ ginjal, kulit, paru-paru

dan hati.

2. Perwakilan siswa dari beberapa kelompok

(minimal 2) mempresentasikan hasil

kerjanya di depan kelas.

3. Kelmpok lainnya mengoreksi jawaban

siswa.

4. Guru berperan sebagai fasilitator dan

memberikan penguatan mengenai hasil

teman siswa.

(Mengomunikasikan)

3

Penutup

1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang

telah dipelajari

2. Guru memotivasi siswa

3. Guru mengucapkan salam dan Doa

20 e

n

i

t

H. Media atau sumber belajar

1. Buku Paket IPA Biologi

2. Leptop dan Infokus

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

64

Lampiran 3.a.

KISI-KISI SOAL TES SIKLUS I

Mata Pelajaran Biologi : IPA

Kelas/Semester : VIII/Genap

Materi Pokok : Sistem Ekskresi

Jumlah Soal : 30 Soal.

No Materi Pokok Item Soal Jumlah Ranah

Kognitif

Bentuk

Soal

1 Sistem ekskresi

pada manusia

1, 3, 15, 23,

26, 28, 30,

16, 22

9

C1

PG

2 Ginjal 2, 13, 5, 10,

11, 14, 12,

19, 21, 24,

25

11

C2

PG

3 Kulit 17, 18, 20 3 C2 PG

4 Paru-paru 29 1 C2 PG

5 Hati 4, 6,8, 7, 9,

27.

6

C2

PG

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

65

Lampiran 3.b

KISI-KISI SOAL TES SIKLUS II

Mata Pelajaran Biologi : IPA

Kelas/Semester : VIII/Genap

Mater Pokok : Sistem Ekskresi Manusia

Jumlah Soal : 30 Soal.

No Materi Pokok Item Soal Jumlah Ranah

Kognitif

Bentuk

Soal

1 Sistem

ekskresi pada

manusia

1,3, 5, 8, 15,

16, 18, 30

8

C1

PG

2 Ginjal 6, 7, 9, 10,

12, 17, 19,

20, 21, 24,

26, 28, 29

13

C2

PG

3 Kulit 11, 13, 14 3 C2 PG

4 Paru-paru 2 1 C2 PG

5 Hati 4, 22, 23, 25,

27.

5

C2

PG

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

66

Lampiran 4.a

KUNCI JAWABAN SIKLUS I

NO SOAL DAN JAWABAN SKOR

NILAI

1 Arti pokok berkeringat bagi tubuh kita adalah....

Jawaban C

1

2 Urin mengandung zat-zat sebagai berikut, kecuali....

Jawaban B

1

3 Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, proses

penyaringan terjadi pada...

Jawaban D

1

4 Pernyataan berikut untuk hati adalah...

Jawaban B

1

5 Urine kita berwarna kuning dan berbau,ini karena

adanya....

Jawaban D

1

6 Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah

rusak dan dihancurkan oleh hati berupa...

Jawaban C

1

7 Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah

rusak dan dihancurkan oleh hati berupa...

Jawaban A

1

8 Yang bukan merupakan fungsi hati adalah

Jawaban D

1

9 Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

Jawaban D

1

10 Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

Jawaban D

1

11 Bila tinggal dilingkungan udara panas, kita banyak

mengeluarkan keringat. Hal ini mengakibatkan kerja salah

satu alat ekskresi berkurang yaitu....

Jawaban C

1

12 Urine dari ginjal mengalir kekandung kemih melalui....

Jawaban A

1

13 Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang

kelenjar keringat adalah...

Jawaban C

1

14 Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung di....

Jawaban D

1

15 Kelenjar yang mengeluarkan zat sisa atau buangan

dinamakan....

1

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

67

Jawaban C

16 Kelenjar pengeluaran disebut juga....

Jawaban A

1

17 Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali....

Jawaban D

1

18 Lapisan kulit ari yang hidup dinamakan....

Jawaban C

1

19 Zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ditampung oleh

ginjal dalam bentuk...

Jawaban B

1

20 Bagian kulit yang mengandung pigmen adalah...

Jawaban D

1

21 Air kemih meninggalkan rongga ginjal menuju kandung

kemih melewati...

Jawaban C

1

22 Sisa metabolisme protein yang dikeluarkan oleh tubuh

melalui air kemih terutama sebagai...

Jawaban A

1

23 Yang termaksud kelenjar ekskresi adalah...

Jawaban D

1

24 Sisa pencernaan protein berupa urea dibentuk didalam...

Jawaban C

1

25 Proses berikut yang bukan merupakan bagian dari proses

pembentukan urine adalaah

Jawaban C

1

26 Pengeluaran keringat dari tubuh mempunyai tujuan...

Jawaban A

1

27 Hati disebut juga alat pengeluaran sesuai dengan fungsinya

sebagai...

Jawaban D

1

28 Ditinjau dari zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran

pada manusia dibedakan menjadi....

Jawaban B

1

29 Karbondioksida dan uap air dikeluarkan oleh tubuh lewat...

Jawaban C

1

30 Sistem ekskresi pada manusia berfungsi

mengeluarkan....dalam tubuh

Jawaban D

1

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

68

Lampiran 4.b

KUNCI JAWABAN SIKLUS II

NO

SOAL DAN JAWABAN

SKOR

NILAI

1

Sistem ekskresi pada manusia berfungsi mengeluarkan.. sisa-

sisa dalam tubuh

Jawaban D

1

2

Karbondioksida dan uap air dikeluarkan oleh tubuh lewat...

Jawaban C

1

3

Ditinjau dari zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran pada

manusia dibedakan menjadi....

Jawaban B

1

4

Hati disebut juga alat pengeluaran sesuai dengan fungsinya

sebagai...

Jawaban D

1

5

Pengeluaran keringat dari tubuh mempunyai tujuan...

Jawaban A

1

6

Proses berikut yang bukan merupakan bagian dari proses

pembentukan urine adalaah

Jawaban C

1

7

Sisa pencernaan protein berupa urea dibentuk didalam...

Jawaban C

1

8

Yang termaksud kelenjar ekskresi adalah...

Jawaban D

1

9

Sisa metabolisme protein yang dikeluarkan oleh tubuh

melalui air kemih terutama sebagai...

Jawaban A

1

10

Air kemih meninggalkan rongga ginjal menuju kandung

kemih melewati...

Jawaban C

1

11

Bagian kulit yang mengandung pigmen adalah...

Jawaban D

1

12

Zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ditampung oleh

ginjal dalam bentuk...

Jawaban B

1

13

Lapisan kulit ari yang hidup dinamakan....

Jawaban C

1

14 Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali....

Jawaban D

1

15

Kelenjar pengeluaran disebut juga....

Jawaban A

1

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

69

16

Kelenjar yang mengeluarkan zat sisa atau buangan

dinamakan....

Jawaban C

1

17

Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung di....

Jawaban D

1

18

Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang

kelenjar keringat adalah...

Jawaban C

1

19

Urine dari ginjal mengalir kekandung kemih melalui....

Jawaban A

1

20

Bila tinggal dilingkungan udara panas, kita banyak

mengeluarkan keringat. Hal ini mengakibatkan kerja salah

satu alat ekskresi berkurang yaitu....

Jawaban C

1

21

Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

Jawaban D

1

22

Empedu adalah zat sisa berbentuk cairan yang bersumber

dari....

Jawaban A

1

23

Yang bukan merupakan fungsi hati adalah....

Jawaban D

1

24

Urea sebagai sisa pencernaan protein dibentuk di dalam....

Jawaban A

1

25

Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah

rusak dan dihancurkan oleh hati berupa...

Jawaban C

1

26

Urine kita berwarna kuning dan berbau,ini karena adanya....

Jawaban D

1

27 Pernyataan berikut untuk hati adalah...

Jawaban B

1

28 Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, proses penyaringan

terjadi pada

Jawaban D

1

29 Urin mengandung zat-zat sebagai berikut, kecuali....

Jawaban B

1

30 Arti pokok berkeringat bagi tubuh kita adalah....

Jawaban C

1

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

70

Lampiran 5.a

PEMERINTAH KOTA AMBON

DINAS PENDIDIKAN

SMP NEGERI 21 AMBON

Jl, Telaga Pange Rumah Tiga

Tlp. (0911) 3305517 Kode POS 97234

SOAL TES AWAL

Nama :

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : VIII/Genap

Hari/Tanggal :Senin, 11 Februari 2019

Waktu : 60 Menit

Petunjuk Soal :

Berilah tanda silang (x) salah satu huruf a, b, c, dan e pada jawaban yang

dianggap benar!

1. Arti pokok berkeringat bagi tubuh kita adalah....

a. Agar kulit kita tetap basah c. Menurunkan temperatur tubuh

b. Mengekskresikan ureum d. Membuang air yang terlalu banyak

2. Urin mengandung zat-zat sebagai berikut, kecuali....

a. Zat warna empedu c. Asam urin, amonia

b. Daram-garam d. Glikogen

3. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, proses penyaringan terjadi pada...

a. Ureter c. Rongga ginjal

b. Sumsum ginjal d. Badan-badan malpigi

4. Pernyataan berikut untuk hati adalah...

a. Rongga perut sebelah kiri, bawah lambung

b. Rongga perut sebelah kanan, dibawah diafragma

c. Rongga dada sabalah kiri, dibawah jantung

d. Rongga perut sebelah kanan, diatas diafgrama

5. Urine kita berwarna kuning dan berbau,ini karena adanya....

a. Sisa air teh dan gas belerang

b. Sisa obat berwarna kuning

c. Sisa makanan dan gas karbondioksida

d. Zar warna empedu dan amonia

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

71

6. Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah rusak dan

dihancurkan oleh hati berupa...

a. Urine c. Karbondioksida dan uap air

b. Empedu d. Keringat

7. Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah rusak dan

dihancurkan oleh hati berupa...

c. Urine c. Karbondioksida dan uap air

d. Empedu d. Keringat

8. Yang bukan merupakan fungsi hati adalah....

a. Tempat pembentukan vitamin A c. Tempat pembentukan urea

b. Tempat pembentukan protrombin d. Tempat pembentukan vitamin D

9. Empedu adalah zat sisa berbentuk cairan yang bersumber dari....

a. Pembongkaran sel darah merah c. Penyaringan darah dalam ginjal

b. Sisa pencernaan protein d. Sari protein yang tidak terserap

10. Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

a. Sisa pencernaan protein

b. Perombakan sel darah merah

c. Sari makanan yang tidak dapat diserap oleh usus halus

d. Penyaringan darah dalam ginjal

11. Bila tinggal dilingkungan udara panas, kita banyak mengeluarkan keringat.

Hal ini mengakibatkan kerja salah satu alat ekskresi berkurang yaitu....

a. Hati c. Ginjal

b. Kulit d. Paru-paru

12. Urine dari ginjal mengalir kekandung kemih melalui....

a. Ureter c. Saluran kandung kemih

b. Uretra d. Saluran kandung uterus

13. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang kelenjar keringat

adalah...

a. Disebut alat ekskresi

b. Terdapat pada lapisan mati

c. Termaksud alat ekskresi

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

72

d. Mengeluarkan sisa tubuh yang banyak mengandung gula

14. Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung di....

a. Sumsum ginjal c. Rongga ginjal

b. Saluran ginjal d. Kulit ginjal

15. Kelenjar yang mengeluarkan zat sisa atau buangan dinamakan....

a. Kelenjar bungan c. Kelenjar ekskresi

b. Kelenjar buntu d. Kelenjar hormon

16. Kelenjar pengeluaran disebut juga....

a. Kelenjar c. Kelenjar sekresi

b. Testes d.Kelenjar insulin

17. Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali....

a. Sebagai organ pengatur napas

b. Sebagai indra peraba

c. Sebagai alat ekskresi

d. Menghasilkan empedu

18. Lapisan kulit ari yang hidup dinamakan....

a. Lapisan tanduk c. Lapisan Malpighi

b. Lapisan jangat d. Lapisan kapur

19. Zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ditampung oleh ginjal dalam

bentuk...

a. Sampah c. Kristal

b. Air kemih d. Darah

20. Bagian kulit yang mengandung pigmen adalah...

a. Jaringan ikat c. Lapisan tanduk

b. Lapisan jangat d. Lapisan malpighi

21. Air kemih meninggalkan rongga ginjal menuju kandung kemih melewati...

a. Uretra c. Ureter

b. Simpai Bowman d. Glomelurus

22. Sisa metabolisme protein yang dikeluarkan oleh tubuh melalui air kemih

terutama sebagai...

a. Ureum c. Molekul protein

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

73

b. Asam amino d. Asam nitrat

23. Yang termaksud kelenjar ekskresi adalah...

a. Kelenjar air mata c. Kelenjar minyak

b. Kelenjar keringaat d. Semua benar

24. Sisa pencernaan protein berupa urea dibentuk didalam...

a. Kulit c. Ginjal

b. Hati d. Saluran kemih

25. Proses berikut yang bukan merupakan bagian dari proses pembentukan urine

adalaah

a. Augmentasi c. Oksidasi

b. Reabsorpsi d. Filtrasi

26. Pengeluaran keringat dari tubuh mempunyai tujuan...

a. Mengatur suhu tubuh c. Membuang zat tak berguna bagi tubuh

b. Membantu fungsi ginjal d.Mengeluarkan kelebihan lemak

27. Hati disebut juga alat pengeluaran sesuai dengan fungsinya sebagai...

a. Tempat membuang penyakit

b. Tempat mengubah provitamin A

c. Tempat membuat empedu

d. Tempat menimbun gula

28. Ditinjau dari zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran pada manusia

dibedakan menjadi....

c. Filtrasi, augmentasi, dan reabsorpsi

d. Ekskresi, sekresi, dan defekasi

e. Ekskresi, sekresi, dan filtrasi

f. Augmentasi, sekresi, dan defekasi

29. Karbondioksida dan uap air dikeluarkan oleh tubuh lewat...

a. Hati c.Paru-paru

b. Ginjal d.Kulit

30. Sistem ekskresi pada manusia berfungsi mengeluarkan....dalam tubuh

a. Hormon c. Sari-sari makanan

b. Oksigen d. Sisa-sisa metabolisme

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

74

Lampiran 5.b

PEMERINTAH KOTA AMBON

DINAS PENDIDIKAN

SMP NEGERI 21 AMBON

Jl, Telaga Pange Rumah Tiga

Tlp. (0911) 3305517 Kode POS 97234

SOAL TES SIKLUS I

Nama :

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : VIII/Genap

Hari/Tanggal : Rabu, 13 Februari 2019

Waktu : 60 Menit

Petunjuk Soal :

Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, dan e yang dianggap benar !

1. Arti pokok berkeringat bagi tubuh kita adalah....

a. Agar kulit kita tetap basah c. Menurunkan temperatur tubuh

b. Mengekskresikan ureum d. Membuang air yang terlalu banyak

2. Urin mengandung zat-zat sebagai berikut, kecuali....

a. Zat warna empedu c. Asam urin, amonia

b. Daram-garam d. Glikogen

3. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, proses penyaringan terjadi pada...

a. Ureter c. Rongga ginjal

b. Sumsum ginjal d. Badan-badan malpigi

4. Pernyataan berikut untuk hati adalah...

a. Rongga perut sebelah kiri, bawah lambung

b. Rongga perut sebelah kanan, dibawah diafragma

c. Rongga dada sabalah kiri, dibawah jantung

d. Rongga perut sebelah kanan, diatas diafgrama

5. Urine kita berwarna kuning dan berbau,ini karena adanya....

a. Sisa air teh dan gas belerang

b. Sisa obat berwarna kuning

c. Sisa makanan dan gas karbondioksida

d. Zar warna empedu dan amonia

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

75

6. Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah rusak dan

dihancurkan oleh hati berupa...

a. Urine c. Karbondioksida dan uap air

b. Empedu d. Keringat

7. Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah rusak dan

dihancurkan oleh hati berupa...

c. Urine c. Karbondioksida dan uap air

d. Empedu d. Keringat

8. Yang bukan merupakan fungsi hati adalah....

a. Tempat pembentukan vitamin A c. Tempat pembentukan urea

b. Tempat pembentukan protrombin d. Tempat pembentukan vitamin D

9. Empedu adalah zat sisa berbentuk cairan yang bersumber dari....

a. Pembongkaran sel darah merah c. Penyaringan darah dalam ginjal

b. Sisa pencernaan protein d. Sari protein yang tidak terserap

10. Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

a. Sisa pencernaan protein

b. Perombakan sel darah merah

c. Sari makanan yang tidak dapat diserap oleh usus halus

d. Penyaringan darah dalam ginjal

11. Bila tinggal dilingkungan udara panas, kita banyak mengeluarkan keringat.

Hal ini mengakibatkan kerja salah satu alat ekskresi berkurang yaitu....

a. Hati c. Ginjal

b. Kulit d. Paru-paru

12. Urine dari ginjal mengalir kekandung kemih melalui....

a. Ureter c. Saluran kandung kemih

b. Uretra d. Saluran kandung uterus

13. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang kelenjar keringat

adalah...

a. Disebut alat ekskresi

b. Terdapat pada lapisan mati

c. Termaksud alat ekskresi

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

76

d. Mengeluarkan sisa tubuh yang banyak mengandung gula

14. Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung di....

a. Sumsum ginjal c. Rongga ginjal

b. Saluran ginjal d. Kulit ginjal

15. Kelenjar yang mengeluarkan zat sisa atau buangan dinamakan....

a. Kelenjar bungan c. Kelenjar ekskresi

b. Kelenjar buntu d. Kelenjar hormon

16. Kelenjar pengeluaran disebut juga....

a. Kelenjar c. Kelenjar sekresi

b. Testes d.Kelenjar insulin

17. Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali....

a. Sebagai organ pengatur napas

b. Sebagai indra peraba

c. Sebagai alat ekskresi

d. Menghasilkan empedu

18. Lapisan kulit ari yang hidup dinamakan....

a. Lapisan tanduk c. Lapisan Malpighi

b. Lapisan jangat d. Lapisan kapur

19. Zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ditampung oleh ginjal dalam

bentuk...

a. Sampah c. Kristal

b. Air kemih d. Darah

20. Bagian kulit yang mengandung pigmen adalah...

a. Jaringan ikat c. Lapisan tanduk

b. Lapisan jangat d. Lapisan malpighi

21. Air kemih meninggalkan rongga ginjal menuju kandung kemih melewati...

a. Uretra c. Ureter

b. Simpai Bowman d. Glomelurus

22. Sisa metabolisme protein yang dikeluarkan oleh tubuh melalui air kemih

terutama sebagai...

a. Ureum c. Molekul protein

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

77

b. Asam amino d. Asam nitrat

23. Yang termaksud kelenjar ekskresi adalah...

a. Kelenjar air mata c. Kelenjar minyak

b. Kelenjar keringaat d. Semua benar

24. Sisa pencernaan protein berupa urea dibentuk didalam...

a. Kulit c. Ginjal

b. Hati d. Saluran kemih

25. Proses berikut yang bukan merupakan bagian dari proses pembentukan urine

adalaah

a. Augmentasi c. Oksidasi

b. Reabsorpsi d. Filtrasi

26. Pengeluaran keringat dari tubuh mempunyai tujuan...

a. Mengatur suhu tubuh c. Membuang zat tak berguna bagi tubuh

b. Membantu fungsi ginjal d.Mengeluarkan kelebihan lemak

27. Hati disebut juga alat pengeluaran sesuai dengan fungsinya sebagai...

a. Tempat membuang penyakit

b. Tempat mengubah provitamin A

c. Tempat membuat empedu

d. Tempat menimbun gula

28. Ditinjau dari zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran pada manusia

dibedakan menjadi....

c. Filtrasi, augmentasi, dan reabsorpsi

d. Ekskresi, sekresi, dan defekasi

e. Ekskresi, sekresi, dan filtrasi

f. Augmentasi, sekresi, dan defekasi

29. Karbondioksida dan uap air dikeluarkan oleh tubuh lewat...

a. Hati c.Paru-paru

b. Ginjal d.Kulit

30. Sistem ekskresi pada manusia berfungsi mengeluarkan....dalam tubuh

a. Hormon c. Sari-sari makanan

b. Oksigen d. Sisa-sisa metabolisme

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

78

Lampiran 5.c

PEMERINTAH KOTA AMBON

DINAS PENDIDIKAN

SMP NEGERI 21 AMBON

Jl, Telaga Pange Rumah Tiga

Tlp. (0911) 3305517 Kode POS 97234

SOAL TES SIKLUS II

Nama :

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : VIII/Genap

Hari/Tanggal : Rabu, 20 Februari 2019

Waktu : 60 Menit

Petunjuk Soal :

Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, dan e dianggap benar !

1. Sistem ekskresi pada manusia berfungsi mengeluarkan...sisa-sisa dalam tubuh

a. Hormon c. Sari-sari makanan

b. Oksigen d. Sisa-sisa metabolisme

2. Karbondioksida dan uap air dikeluarkan oleh tubuh lewat...

a. Hati c.Paru-paru

b. Ginjal d.Kulit

3. Ditinjau dari zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran pada manusia

dibedakan menjadi....

a. Filtrasi, augmentasi, dan reabsorpsi

b. Ekskresi, sekresi, dan defekasi

c. Ekskresi, sekresi, dan filtrasi

d. Augmentasi, sekresi, dan defekasi

4. Perhatikan gambar organ ekskresi dibawah ini, Pada bagian kulit ginjal

(kortex) alat penyaring darah disebut....

a. Glamerolus c. Malpighi

b. Tubulus d. Nefron

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

79

5. Pengeluaran keringat dari tubuh mempunyai tujuan...

a. Mengatur suhu tubuh c. Membuang zat tak berguna bagi tubuh

b. Membantu fungsi ginjal d. Mengeluarkan kelebihan lemak

6. Proses berikut yang bukan merupakan bagian dari proses pembentukan urine

adalah

a. Augmentasi c. Oksidasi

b. Reabsorpsi d. Filtrasi

7. Sisa pencernaan protein berupa urea dibentuk didalam...

a. Kulit c. Ginjal

b. Hati d. Saluran kemih

8. Yang termaksud kelenjar ekskresi adalah...

a. Kelenjar air mata c. Kelenjar minyak

b. Kelenjar keringaat d. Semua benar

9. Sisa metabolisme protein yang dikeluarkan oleh tubuh melalui air kemih

terutama sebagai...

a. Ureum c. Molekul protein

b. Asam amino d. Asam nitrat

10. Air kemih meninggalkan rongga ginjal menuju kandung kemih melewati...

a. Uretra c. Ureter

b. Simpai Bowman d. Glomelurus

11. Bagian kulit yang mengandung pigmen adalah...

a. Jaringan ikat c. Lapisan tanduk

b. Lapisan jangat d. Lapisan malpighi

12. Zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ditampung oleh ginjal dalam

bentuk...

a. Sampah c. Kristal

b. Air kemih d. Darah

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

80

13. Perhatikan gambar di bawah ini, Lapisan kulit yang paling terluar

dinamakan....

a. Lapisan epidermis c. Lapisan Malpighi

b. Lapisan jangat d. Lapisan kapur

14. Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali....

a. Sebagai organ pengatur napas

b. Sebagai indra peraba

c. Sebagai alat ekskresi

d. Menghasilkan empedu

15. Kelenjar pengeluaran disebut juga....

a. Kelenjar c. Kelenjar sekresi

b. Testes d.Kelenjar insulin

16. Kelenjar yang mengeluarkan zat sisa atau buangan dinamakan....

a. Kelenjar bungan c. Kelenjar ekskresi

b. Kelenjar buntu d. Kelenjar hormon

17. Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung di....

a. Sumsum ginjal c. Rongga ginjal

b. Saluran ginjal d. Kulit ginjal

18. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar tentang kelenjar keringat

adalah...

a. Disebut alat ekskresi

b. Terdapat pada lapisan mati

c. Termaksud alat ekskresi

d. Mengeluarkan sisa tubuh yang banyak mengandung gula

19. Urine dari ginjal mengalir kekandung kemih melalui....

a. Ureter c. Saluran kandung kemih

b. Uretra d. Saluran kandung uterus

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

81

20. Bila tinggal dilingkungan udara panas, kita banyak mengeluarkan keringat.

Hal ini mengakibatkan kerja salah satu alat ekskresi berkurang yaitu....

a. Hati c. Ginjal

b. Kulit d. Paru-paru

21. Urine adalah zat sisa berbentuk cairan yang berasal dari....

a. Sisa pencernaan protein

b. Perombakan sel darah merah

c. Sari makanan yang tidak dapat diserap oleh usus halus

d. Penyaringan darah dalam ginjal

22. Empedu adalah zat sisa berbentuk cairan yang bersumber dari....

a. Pembongkaran sel darah merah c. Penyaringan darah dalam ginjal

b. Sisa pencernaan protein d. Sari protein yang tidak terserap

23. Yang bukan merupakan fungsi hati adalah....

a. Tempat pembentukan vitamin A c. Tempat pembentukan urea

b. Tempat pembentukan protrombin d. Tempat pembentukan vitamin D

24. Urea sebagai sisa pencernaan protein dibentuk di dalam....

a. Hati c. Kulit

b. Ginjal d. Kantong kemih

25. Zat sisa yang berasal dari sel-sel darah merah yang telah rusak dan

dihancurkan oleh hati berupa...

a. Urine c. Karbondioksida dan uap air

b. Empedu d. Keringat

26. Urine kita berwarna kuning dan berbau,ini karena adanya....

a. Sisa air teh dan gas belerang

b. Sisa obat berwarna kuning

c. Sisa makanan dan gas karbondioksida

d. Zar warna empedu dan amonia

27. Pernyataan berikut untuk hati adalah...

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

82

a. Rongga perut sebelah kiri, bawah lambung

b. Rongga perut sebelah kanan, dibawah diafragma

c. Rongga dada sabalah kiri, dibawah jantung

d. Rongga perut sebelah kanan, diatas diafgrama

28. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, proses penyaringan terjadi pada

a. Ureter c. Rongga ginjal

b. Sumsum ginjal d. Badan-badan malpigih

29. Urin mengandung zat-zat sebagai berikut, kecuali....

a. Zat warna empedu c. Asam urin, amonia

b. Daram-garam d. Glikogen

30. Arti pokok berkeringat bagi tubuh kita adalah....

a. Agar kulit kita tetap basah c. Menurunkan temperatur tubuh

b. Mengekskresikan ureum d. Membuang air yang terlalu banyak

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …
Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

87

Lampiran 10.

Data Hasil Analisis Nilai Siswa Pada Tes Awal

No

Nama

Siswa

No Soal

Skor

Nilai

Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Abdul 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 10 33,33 TT

2 Ahar L 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 13 43,33 TT

3 Anisa 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 15 50 TT

4 Ariyant 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 8 26,66 TT

5 Arlan 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 10 33,33 TT

6 Asahab 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 20 TT

7 Fahri L 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 16 53,33 TT

8 Febrian 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 16 53,33 TT

9 Ham S 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 18 60 TT

10 Darmin 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 14 46,66 TT

11 Riyan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 22 73,33 T

12 Fikyan 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 19 63,33 TT

13 Nurma 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 15 50 TT

14 Reno P 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 13 43,33 TT

15 Rivaly 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 21 70 T

16 Rizal 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 13 43,33 TT

17 Salman 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 20 TT

18 Salwan 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 7 23,33 TT

19 W.Dila 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 18 60 TT

20 Wahyu 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 9 30 TT

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

88

21 Walia 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 9 30 TT

22 Yudika 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 8 26,66 TT

23 Warni 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 18 60 TT

Jumlah 1.013,2

8

Nilai Rata-rata 44,05

Ket : TT : Tidak Tuntas T : Tuntas Nilai = Skor Perolehan

Skor TotalX 100

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

89

Lampiran 11.

Data Hasil Analisis Nilai Siswa Pada Tes Siklus I

No

Nama

Siswa

No Soal

Skor

Nilai

Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Abdul 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 23 76,66 T

2 Ahar L 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 21 70 T

3 Anisa 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 25 83,33 T

4 Ariyant 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 18 60 TT

5 Arlan 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 22 73,33 T

6 Asahab 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 21 70 T

7 Fahri L 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 18 60 TT

8 Febrian 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 24 80 T

9 Ham S 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 23 76,66 T

10 Darmin 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 20 66,66 TT

11 Riyan 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 27 90 T

12 Fikyan 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 23 76,66 T

13 Nurma 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 21 70 T

14 Reno P 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 15 50 TT

15 Rivaly 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 26 86,66 T

16 Rizal 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 22 73,33 T

17 Salman 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 18 60 TT

18 Salwan 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 16 53,33 TT

19 Dila 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 24 80 T

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

90

20 Wahyu 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 21 70 T

21 Wa Lia 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 25 83,33 T

22 Yudika 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 20 66,66 TT

23 Warni 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 21 70 T

Jumlah 1.646,6

1

Nilai Rata-

rata

71,15

Ket : TT : Tidak Tuntas T : Tuntas. Nilai = Skor Perolehan

Skor TotalX 100

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

91

Lampiran 12.

Data Hasil Analisis Nilai Siswa Pada Tes Siklus II

No

Nama

Siswa

No Soal

Skor

Nilai

Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Abdul 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 28 93,33 T

2 Ahar 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 26 86,66 T

3 Anisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

4 Ariyant 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 21 70 T

5 Arlan 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 27 90 T

6 Asahab 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25 83,33 T

7 Fahri L 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 24 80 T

8 Febria 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

9 Ham S 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25 83,33 T

10

Darmin 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 23 76,66 T

11 Riyan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

12 Fikyan 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 26 86,66 T

13 Nurma 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 24 80 T

14 Reno 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 22 73,33 T

15 Rivaly 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

16 Rizal 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 24 80 T

17 Salman 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 23 76,66 T

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

92

18 Salwan 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 21 70 T

19 Dila 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

20 Wahyu 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 25 83,33 T

21 Wa Lia 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30 100 T

22 Yudika 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 23 76,66 T

23 Warni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 28 93,33 T

Jumlah 1.983,2

8

Nilai Rata-

rata

86,22

Ket : TT : Tidak Tuntas T : Tuntas. Nilai = Skor Perolehan

Skor TotalX 100

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

93

Lampiran 13

DATA HASIL TES AWAL

SIKLUS I DAN SIKLUS II

NO Nama Siswa Nilai Per Siklus

Tes Awal Siklus I Siklus II

1 Abdul Malik Masi 33,33 66,66 93,33

2 Ahar Lapandewa 43,33 70 86,66

3 Anisa 50 83,33 100

4 Aryanti Sombalatu 26,66 60 70

5 Arlan Samadi 33,33 73,33 90

6 Ashabul Maliyeti 20 70 83,33

7 Fahri Laturua 53,33 60 80

8 Febriansah 53,33 80 100

9 Ham Safrin Muntu 60 76,66 83,33

10 La Darmin 46,66 66,66 76,66

11 La Ode Riyan 73,33 90 100

12 M. Fikyan Salahudin 63,33 76,66 86,66

13 Nurmasita Abdullah S 50 70 80

14 Reno Putra 43,33 50 73,33

15 Rivalya Bugis 70 86,66 100

16 Rizal 43,33 73,33 80

17 Salman Ikra Manur 20 60 76,66

18 Salwani 23,33 53,33 70

19 Wa Dila 60 80 100

20 Wahyuni 30 70 83,33

21 Wa Lia 30 83,33 100

22 Yudika 26,66 66,66 76,66

23 Warni Ningsi 60 70 93,33

Jumlah 1.013,28 1.636,61 1.983,28

Nilai rata-rata 44,05 71,15 86,22

Tuntas belajar 8,69% 69,56% 100%

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Lampiran 14

DOKUMENTASI PENELITIAN

Gambar 1. Papan Nama Sekolah Gambar 2. Lingkungan Sekolah

Gambar 3.Para Guru SMP Gambar 4. Struktur Organisasi

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Gambar 5. Visi, Misi, Sekolah. Gambar. 6. Data Siswa Sekolah.

Gambar 7. Tes Awal. Gambar 8. Guru Membuka Pelajaran

Pada Siklus I.

Gambar 9. Menulis Topik Materi. ` Gambar 10. Membagikan kelompok.

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Gambar 11. Siswa Mencari Jawaban. Gambar 12. Membimbing siswa.

Gambar 13. Siswa Membacakan Hasil. Gambar 14. Menyimpulkan Materi.

Gambar 15. Tes Siklus 1. Gambar 16. Refleksi dengan Observer.

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Gambar 17. Membuka Pelajaran Gambar 18. Memberikan Pertanyaan

Pada Siklus II

Gambar 19.Membagikan Kelompok Gambar 20. Siswa mencari jawaban.

.

Gambar 21. Membimbing siswa. Gambar 22. Menyimpulkan Materi.

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL …

Gambar 23. Pemberian Soal Tes. Gambar 24. Tes Pada Siklus II.