PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN...

232
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) MATERI HIMPUNAN PADA SISWA KELAS VII C MTs ASSALAFI SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Nur Azizah NIM. 23070150089 PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2020

Transcript of PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN...

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) MATERI HIMPUNAN

PADA SISWA KELAS VII C MTs ASSALAFI SUSUKAN

KABUPATEN SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

Nur Azizah

NIM. 23070150089

PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2020

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

i

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) MATERI HIMPUNAN

PADA SISWA KELAS VII C MTs ASSALAFI SUSUKAN

KABUPATEN SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

Nur Azizah

NIM. 23070150089

PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2020

Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

ii

Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

iii

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

iv

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

إن مع العسر يسرا“Sesungguhnya , sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”

(QS. Al-Insyiroh: 6)

“pendidikan merupakan senjata paling ampuh yang bisa kamu gunakan untuk

merubah dunia”

~Nelson Mandela~

PERSEMBAHAN

Penulis mempersembahkan skripsi ini teruntuk:

1. Kepada kedua orang tuaku (Bp. Sugeng Jilal dan Ibu Umi Maghfiroh) yang

selalu menyayangi, dan mendo‟akan untuk kebahagiaan dan kesuksesanku,

semoga selalu sehat dan dalam lindungan-Nya.

2. Kepada adik-adikku tercinta (Ahsani Muarifah, Sofia Salasa Marzukoh,

Muhammad Faqih Asy ary) serta adik sepupuku tersayang (Dwi Nur Afifah),

yang selalu memberikan semangat dan selalu memberikan motivasi serta

dorongan untuk selalu menuntut ilmu dan juga menghiburku, semoga selalu

diberikan kesehatan dan selalu dalam lindungan-Nya.

3. Kepada seluruh keluargaku yang selalu mendo‟akan untuk kebahagiaan dan

kesuksesanku, semoga selalu sehat dan dalam lindungan-Nya.

4. Kepada seluruh dosen yang telah memberikan pengajaran ilmu, dan

karyawan yang telah memberikan pelayanan akademik, semoga selalu sehat

dan dalam lindungan-Nya.

5. Kepada sahabatku Lailatis Saadah yang selalu selalu menjadi kakak, adik,

mentor dan tempat berbagi disaat suka maupun duka, semoga slalu semangat

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

vi

dalam melangkahkan kaki menuju kesuksesan dan diberikan kesehatan serta

jodoh yang diharapkan.

6. Kepada sahabatku dan teman sekasur ku Alinatul Munawaroh yang selalu

saling memberi semangat dalam mengerjakan skripsi, berbagi cerita indah

maupun sedih, dan teman makan yang selalu siap untuk mencoba menu baru.

7. Kepada teman-teman ku kesayangan Mb Iin teman sekasur ku yang selalu

menemani dan mengingatkan dan juga Mb metty dan Mb Tiw yang selalu

jadi teman bercanda dikampus, teman bercerita dikos dan teman berbagi hal-

hal menarik selama di Salatiga.

8. Kepada engkau calon imam ku, yang selalu memberikan semangat dan

dukungan dalam proses studiku, menemani disaat terpurukku, dan

mengingatkan disaat malas ku.

9. Kepada teman sekaligus keluargaku kedua Rumah Tahfidz Daarul Ilmi

periode 2015 – 2019 (ustadzah Nurrohmah, Mb Irti, Mb Alin, Mb Rina, Dek

Lilis, dek Dyah, dek lala, mba yuli, mba alif, mba uma, mb khori‟, ustadzah

Ningsih, mb hana, mba nia, mba fitri, mba melani, dkk) yang selalu

menemani dari awal semester hingga saat ini, semoga selalu sehat dan diberi

kelancaran dalam segala urusannya.

10. Kepada teman-temanku seperjuangan (T.MTK 2015) yang sama-sama

berjuang dalam studinya, semoga dipermudah dalam mengerjakan tugas

akhirnya.

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

vii

11. Kepada teman-temanku PPL IAIN Salatiga 2018 di SMPN 10 Salatiga yang

selalu memberikan semangat dan motivasinya, semoga diberikan selalu

kesehatan dan dimudahkan segala urusannya.

12. Kepada teman-temanku KKN IAIN Salatiga 2019 di Dusun Soti, Desa

Sidomulyo, Kec. Candimulyo, Magelang yang selalu memberikan semangat,

semoga dimudahkan dalam menyelesaikan tugas akhirnya dan diberikan

kemudahan jalan dalam melangkah menuju kesuksesan.

Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

viii

KATA PENGANTAR

الله الر حمن الر حيم بسم

Puji syukur peneiti panjatkan kepada Allah SWT yang senantiasa

melimpahkan rahmat, karunia, dan berkah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan penyusunan Skripsi dengan judul “PENINGKATAN HASIL

BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN

KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) MATERI HIMPUNAN PADA

SISWA KELAS VII C MTs ASSALAFI SUSUKAN TAHUN PELAJARAN

2019/2020”.

Didalam penulisan skripsi ini peneliti banyak mendapatkan bimbingan dari

berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu,

dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M. Ag. Selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag. Selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

3. Bapak Dr. Winarno, S. Si., M.Pd. Selaku Ketua Prodi Studi Tadris

Matematika IAIN Salatiga.

4. Ibu Wulan Izzatul Himmah, M. Pd. Selaku Dosen Pembimbing Akademik

dengan ketulusan dan kesabaran mengarahkan dalam memberikan bimbingan.

5. Bapak Mufiq, S.Ag., M. Phil. Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang selalu

memberi motivasi dan dengan sabar memberikan bimbingan hingga skripsi

selesai.

6. Seluruh Bapak/Ibu dosen Tadris Matematika, yang telah memberikan bekal

ilmu yang tak ternilai selama belajar di IAIN Salatiga.

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

ix

7. Bapak Ahmad Jamsuki, S. Ag. Selaku kepala sekolah MTs Assalafi Susukan

yang telah berkenan memperbolehkan sekolahan tersebut sebagai tempat

penelitian.

8. Bapak Taufik reza, S. Pd. selaku guru kelas VII C MTs Assalafi Susukan

yang telah banyak membantu dalam proses penelitian.

9. Siswa-siswi kelas VII C MTs Assalafi Susukan yang telah membantu

terlaksananya penelitian ini.

10. Kedua orang tuaku Sugeng Jilal dan Umi Maghfiroh yang telah memberikan

kasih sayang dan dukungan hingga skripsi ini selesai.

11. Saudara-saudaraku yang telah membantu menyemangati dan memberikan

dukungan sehingga dapat menyelesaikan studi di IAIN Salatiga.

12. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Selanjutnya penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan maupun

kesalahan dalam penyusunan skripsi. Untuk itu penulis bersedia menerima kritik

dan saran yang membangun demi kebaikan diwaktu yang akan datang. Tak lupa

penulis juga meminta maaf atas segala kekurangan dalam penulisan skripsi ini..

Harapan penulis semoga skripsi ini bisa bermanfaat bagi penulis khusus

lainnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Salatiga, Desember 2019

Penulis

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

x

ABSTRAK

Azizah, Nur. 2020. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Dengan Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Materi

Himpunan Pada Siswa Kelas VII C Mts Assalafi Susukan Tahun

Pelajaran 2019/2020. Skripsi. Jurusan Tadris Matematika. Fakultas

Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Salatiga.

Pembimbing: Mufiq, M.phil.

Kata Kunci: Hasil belajar; Matematika; Himpunan dan Think Pair Share

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahya hasil belajar siswa kelas VII

C MTs Assalafi Susukan pada pelajaran Matematika. Salah satu penyebab

rendahnya hasil belajar siswa adalah kurangnya varian metode yang digunakan

oleh guru saat pembelajaran. Guru hanya menggunakan metode ceramah.

Rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah Apakah model

pembelajaran kooperatif tipe think pair share dapat meningkatkan hasil belajar

Matematika pada siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan Tahun Pelajaran

2019/ 2020.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebanyak

dua siklus. Setiap siklus terdiri atas 4 tahap, yaitu: perencanaan, pelaksanaan,

pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII C MTs

Assalafi Susukan. Metode pengumpulan datanya menggunakan tes, observasi dan

dokumentasi. Pelaksanaan tindakan pada siklus I dan siklus II dilaksanakan sesuai

dengan program semester ganjil mata pelajaran Matematika Kelas VII C dengan

jumlah siswa 28 anak.

Hasil penelitian ini diketahui bahwa pada prasiklus yang mencapai KKM

sekolah yaitu 74 sebanyak 9 siswa atau 32,14 % dengan nilai rata-rata 64. Pada

siklus I yang mencapai KKM sebanyak 13 siswa atau 46,42% dengan nilai rata-

rata 65,14 dan siklus II yang mencapai KKM sebanyak 24 siswa atau 85,71 %.

Nilai rata-rata pada siklus II ini sebanyak 74,25. Dikarenakan pencapaian hasil

belajar telah mencapai kriteria ketuntasan klasikal sebesar maka siklus

dihentikan. Kesimpulan penelitian ini adalah Penerapan model pembelajaran

kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada materi Himpunan dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan tahun

pelajaran 2019/2020.

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ....................................................... iii

PENGESAHAN KELULUSAN ...................................................................... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... v

KATA PENGANTAR ..................................................................................... viii

ABSTRAK ....................................................................................................... x

DAFTAR ISI .................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 7

C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 7

D. Manfaat Penelitian ............................................................................... 7

1. Manfaat Teoritis ............................................................................ 8

2. Manfaat Praktis ............................................................................. 8

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xii

E. Hipotesis ............................................................................................... 9

1. Hipotesis Tindakan ........................................................................ 9

2. Indikator Keberhasilan .................................................................. 9

3. Definisi Operasional ...................................................................... 10

F. Metode Penelitian................................................................................. 13

1. Rancangan Penelitian .................................................................... 13

2. Subjek Penelitian ........................................................................... 14

3. Waktu Dan Tempat Penelitian ...................................................... 14

4. Pelaksana Dan Kolaborator ........................................................... 14

5. Langkah-Langkah Penelitian......................................................... 14

6. Pengumpulan Data ........................................................................ 19

7. Instrumen Penelitian ...................................................................... 24

8. Analisis Data ................................................................................. 24

G. Sistematika Penulisan .......................................................................... 25

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori ......................................................................................... 27

1. Hakikat Belajar Dan Hasil Belajar ................................................ 27

2. Hakikat Pembelajaran Matematika ............................................... 39

3. Model Pembelajaran Kooperatif ................................................... 47

4. Model Pembelajaraan Think Pair Share (TPS) ............................. 51

5. Himpunan ...................................................................................... 59

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xiii

B. Kajian Pustaka ...................................................................................... 66

1. Penelitian yang Relevan ................................................................ 66

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran umum MTs Assalafi Susukan ............................................. 70

B. Objek penelitian ................................................................................... 78

C. Pelaksanaan penelitian ......................................................................... 80

1. Deskripsi pelaksanaan siklus I ...................................................... 81

2. Deskripsi pelaksanaan siklus II ..................................................... 96

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Per Siklus ............................................................................. 106

1. Analisis Data Pra Siklus ................................................................ 106

2. Analisis Data Siklus I .................................................................... 109

3. Analisis Data Siklus II................................................................... 112

B. Pembahasan hasil penelitian ................................................................ 116

BAB V KESIMPULAN

A. Kesimpulan .......................................................................................... 121

B. Saran ..................................................................................................... 121

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 124

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Lembar Observasi Guru ................................................................... 22

Tabel 1.2 Lembar Observasi Siswa .................................................................. 23

Tabel 3.1 Identitas Sekolah .............................................................................. 71

Tabel 3.2 Jumlah Guru ..................................................................................... 72

Tabel 3.3 Jumlah Pegawai................................................................................ 72

Tabel 3.4 Jumlah Rombel dan Siswa ............................................................... 72

Tabel 3.5 Daftar Guru ...................................................................................... 77

Tabel 3.6 Sarana Prasarana .............................................................................. 77

Tabel 3.7 Daftar Siswa ..................................................................................... 80

Tabel 3.8 Lembar Observasi Guru Siklus I ...................................................... 93

Tabel 3.9 lembar observasi siswa siklus I ........................................................ 94

Tabel 3.10 Refleksi Siklus I ............................................................................. 95

Tabel 3.11 lembar observasi guru siklus II ...................................................... 103

Tabel 3.12 lembar observasi siswa siklus II..................................................... 104

Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus ................................................................................ 108

Tabel 4.2 Nilai Siklus I .................................................................................... 111

Tabel 4.3 Nilai Siklus II ................................................................................... 115

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Macam-Macam Bentuk Diagram Venn ....................................... 62

Gambar 1.2 Menyatakan Himpunan dngan Diagram Venn ............................. 63

Gambar 1.3 Diagram Venn Irisan .................................................................... 64

Gambar 1.4 Diagram Venn Gabungan ............................................................. 65

Gambar 1.5 Diagram Ven Selisih .................................................................... 65

Gambar 1.6 Diagram Venn Komplemen ......................................................... 66

Gambar 4.1 Peningkatan hasil belajar pra siklus, siklus I, dan siklus II .......... 120

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ........................................... 128

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II .......................................... 144

Lampiran 3 Kisi-kisi Post Tes Siklus I ........................................................................ 158

Lampiran 4 Kisi-kisi Post Tes Siklus II ....................................................................... 161

Lampiran 5 Instrumen Tes Siklus I .............................................................................. 164

Lampiran 6 Kunci Jawaban Siklus I ............................................................................ 166

Lampiran 7 Instrumen Tes Siklus II............................................................................. 167

Lampiran 8 Kunci jawaban Siklus II ........................................................................... 168

Lampiran 9 Pedoman Penskoran Tes Siklus I.............................................................. 171

Lampiran 10 Pedoman Penskoran Tes Siklus II .......................................................... 175

Lampiran 11 Lembar Observasi Guru Siklus I ............................................................ 181

Lampiran 12 Lembar Observasi Siswa Siklus I ........................................................... 185

Lampiran 13 Lembar Observasi Guru Siklus II ........................................................... 188

Lampiran 14 Lembar Observasi Siswa Siklus II.......................................................... 192

Lampiran 15 Rekapitulasi Nilai Siklus I ...................................................................... 195

Lampiran 16 Rekapitulasi Nilai Siklus II..................................................................... 197

Lampiran 17 Rekapitulasi Peningkatan Nilai Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II ........ 199

Lampiran 18 Lembar Jawab Siswa Siklus I dan Siklus II ........................................... 201

Lampiran 19 Dokumentasi ........................................................................................... 205

Lampiran 20 Surat Tugas Pembimbing........................................................................ 209

Lampiran 21 Surat Keterangan Penelitian ................................................................... 210

Lampiran 22 Lembar Konsultasi Skripsi ..................................................................... 212

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

xvii

Lampiran 23 Daftar SKK ............................................................................................. 213

Lampiran 24 Daftar Riwayat Hidup ............................................................................. 216

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Hasil belajar merupakan salah satu perkara penting dalam dunia

pendidikan. Hasil belajar menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan belajar

dalam setiap mata pelajaran dan dalam jenjang pendidikan apapun. Mata

pelajaran yang dianggap penting menjadi salah satu mata pelajaran yang

sangat diharapkan agar hasil belajarnya memuaskan. Mata pelajaran yang

dianggap penting biasanya mata pelajaran yang ada dalam ujian Nasional,

salah satunya adalah matematika.

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang ada dalam

setiap jenjang pendidikan, dimulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah

Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan jenjang

perkuliahan. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap

sulit dalam pendidikan, karena dalam matematika memuat hal-hal penting

untuk memenuhi kebutuhan praktis dan memecahkan masalah dalam

kehidupan sehari-hari. Misalnya, dapat berhitung, dapat mengumpulkan,

mengolah, menyajikan dan menafsirkan data. Kesulitan siswa dalam

mempelajari matematika dapat terlihat dari sebagian besar siswa merasa takut

terhadap mata pelajaran matematika.

Matematika merupakan mata pelajaran yang sangat penting dalam

pendidikan. Hal tersebut terealsasi dalam kurikulum di Indonesia, dimana

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

2

matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang ada dalam Ujian Nasional.

Namun hal itu menjadi acuan yang membayang-bayangi siswa, karena

sebagian besar siswa beranggapan bahwa matematika merupakan pelajaran

yang sulit.

Anggapan para siswa bahwa matematika merupakan mata pelajaran

yang sulit, berimbas pada pelaksanaan pembelajaran dan sulitnya siswa

memahami matematika itu sendiri. Selain itu, terdapat pula masalah lain yang

menyebabkan siswa sulit memahami matematika, yaitu guru masih

menggunakan paradigma pembelajaran lama dalam arti komunikasi dalam

pembelajaran matematika cenderung berlangsung satu arah umumnya dari

guru kesiswa, guru lebih mendominasi pembelajaran maka pembelajaran

cenderung monoton sehingga mengakibatkan peserta didik merasa jenuh dan

tersiksa (Daryanto, 2012: 240).

Siswa mengungkapkan bahwa matematika adalah pelajaran yang

identik dengan menghafal rumus, sulit, tidak bermanfaat, dan membosankan.

Saat ini pembelajaran matematika masih menekankan pada perolehan hasil

dan mengesampingkan proses. Akibatnya siswa merasa tertekan, jarang

mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari, dan yang pasti siswa

akan mudah lupa materi yang diberikan guru, karena siswa kehilangan

motivasi belajar, minat belajar dan memiliki tingkat penyelesaian masalah

yang rendah.

Meskipun demikian, sejak lahir manusia telah dianugerahi berbagai

potensi sebagai aset untuk menunjang kehidupan di masa depan. Manusia juga

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

3

merupakan satu-satunya makhluk Allat SWT yang di berkahi akal dan fikiran.

Sehingga, manusia dapat mengembangkan potensi tersebut. Untuk itu,

diperlukan suatu wadah untuk mengembangkannya, salah satu cara

mengembangkannya yaitu dengan belajar. Sebagai mana dalam ayat Al-

Qur‟an yang menganjurkan agar umat manusia mau menuntut ilmu, tertuang

dalam Firman Allah SWT :

يا أي ها الذين آمنو ا إذا قيل لكم ت فسحوا في المجالس فافسحوا ي فسح الله وإذا قيل انشزوا فانشزوا ي رفع الله الذين آمنوا منكم والذين أوتوا العلم لكم

والله بما ت عملون خبير )11( درجات Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan

kepadamu “Berlapang-lapanglah dalam majelis”, maka lapangkanlah,

niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan:

“Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang–

orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu

pengetahuan beberapa derajat . Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu

kerjakan“ (Al Mujadalah :11) (Departemen Agama RI, 2005).

Berdasarkan ayat di atas, manusia memiliki potensi mengembangkan

diri. Berkaitan dengan matematika yang dianggap sulit oleh siswa, ayat

tersebut dapat diterapkan agar siswa merasa tidak lagi kesulitan dalam

mempelajari matematika. Ayat tersebut menunjukkan bahwa kita dianjurkan

untuk berlapang-lapang dalam majlis maka Allah SWT akan melapangkan

jalan kita. Majlis-majlis dalam ayat tersebut jika diartikan dalam dunia

pendidikan merupakan kelas. Sehingga dibutuhkan proses pembelajaran dalam

kelas yang dapat meningkatkan kesempatan belajar siswa.

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

4

Dalam hal ini guru merupakan komponen pengajaran yang memegang

peranan penting dan utama, karena keberhasilan proses belajar mengajar

sangat ditentukan oleh faktor guru. Tugas guru adalah menyampaikan materi

pelajaran kepada peserta didik melalui interaksi komunikasi dalam proses

belajar mengajar yang dilakukannya. Keberhasilan guru dalam menyampaikan

materi juga sangat tergantung pada kelancaran interaksi komunikasi antara

guru dengan siswanya (Basyiruddin Usman, 2002: 1)

Pada saat melakukan proses pembelajaran, guru diharapkan mampu

memberikan model yang cocok dalam pembelajaran, membuat perencanaan

yang seksama dan memperbaiki kualitas mengajarnya. Hal ini berkaitan

dengan pengelolaan kelas, penggunaan metode pembelajaran yang tepat,

maupun sikap dan karakteristik guru dalam mengelola proses pembelajaran.

Menurut Daryanto dan Raharjo (2012: 1) Guru berperan sebagai pengelola

proses belajar megajar, bertindak selaku fasilitator yang berusaha menciptakan

kondisi belajar mengajar, mengembangkan bahan pelajaran dengan baik dan

meningkatkan kemampuan siswa untuk menyimak pelajaran dan menguasai

tujuan pendidikan yang harus mereka capai.

Dalam pencapaian hasil belajar matematika, pada umumnya di

temukan berbagai kendala, diantaranya: kendala yang berasal dari guru itu

sendiri seperti kesulitan menentukan metode pembelajaran dan alat peraga

yang tepat, guru masih kesulitan untuk membuat pembelajaran yang menarik

minat dan motivasi siswa, dan guru masih kesulitan untuk menciptakan

pembelajaran yang menyenangkan dan membuat siswa aktif. Selain dari guru,

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

5

terdapat pula kendala yang berasal dari siswa, antara lain: merasa ketakutan

saat hendak belajar matematika, tidak memiliki minat dan motivasi terhadap

matematika, rendahnya tingkat keberanian untuk bertanya, berpendapat, dan

menyaggah, atau mengerjakan soal didepan kelas tanpa di tunjuk oleh guru,

sehingga berpengaruh pada hasil belajar siswanya.

Pembelajaran matematika di MTs Assalafi Susukan Kabupaten

Semarang juga menemui beberapa kendala dalam menciptakan suasana belajar

yang meningkatkan semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran.

Berdasarkan hasil wawancara yang saya lakukan dengan guru pengampu mata

pelajaran matematika kelas VII C MTs Assalafi Susukan Kabupaten

Semarang khususnya pada materi himpunan adalah kurangnya minat dan

semangat siswa untuk mengikuti pembelajaran, kurang perduli dengan tugas-

tugas yang diberikan, dan prestasi belajarnya rendah. Hal tersebut dikarenakan

beberapa faktor, seperti: Guru terlalu bergantung kepada buku pegangan,

pembagian kelompok tidak didasarkan pada kemampuan kognitif dan jenis

kelamin, pembelajaran masih terjadi secara satu arah, siswa masih

kebingungan menerjemahkan masalah ke dalam bahasa matematika, siswa

belum begitu aktif berkomunikasi satu dengan yang lain dalam pembelajaran

kelompok, belum menggunakan metode dan media pembelajaran yang

menarik. Sehingga hal-hal tersebut menyebabkan siswa yang belum tuntas

KKM lebih banyak daripada yang sudah tuntas. Berarti dapat disimpulkan

bahwa kualitas pembelajaran Matematika di kelas VII C MTs Assalafi

Susukan Kabupaten Semarang masih belum sesuai harapan, sehingga

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

6

diperlukan perbaikan. Salah satu cara untuk membangkitkan minat belajar

siswa secara aktif dan meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran

adalah penggunaan model pembelajaran yang tepat yaitu pembelajaran

kooperatif.

Slavin (1995) mengemukakan dua alasan yaitu yang pertama, beberapa

penelitian membuktikan bahwa penggunaan pembelajaran kooperatif dapat

meningkatkan hasil prestasi belajar siswa sekaligus dapat meningkatkan

kemampuan hubungan sosial, menumbuhkan sikap menerima kekurangan diri

dan orang lain. Kedua, pembelajaran kooperatif dapat merealisasikan

kebutuhan siswa dalam belajar berpikir, memecahkan masalah, dan

mengintegrasikan pengetahuan dengan keterampilan. (Wina Sanjaya, 2011:

242)

Model pembelajaran kooperatif yang dinilai sesuai untuk mata

pelajaran matematika yaitu model Think Pair Share (TPS). Model

pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS) memberi siswa kesempatan

untuk bekerja sendiri serta bekerja sama dengan orang lain.

Model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) memiliki

beberapa keuntungan, diantaranya adalah mudah diterapkan pada berbagai

tingkat kemampuan berpikir dan setiap kesempatan. Siswa diberi waktu lebih

untuk berpikir, menjawab, dan saling membantu satu sama lain. Dengan

penerapan pembelajaran kooperatif model Think Pair Share (TPS), maka

diharapkan pembelajaran dapat berjalan dengan kondusif sehingga dapat

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

7

meningkatkan hasil belajar siswa di MTs Assalafi Susukan Kabupaten

Semarang khususnya kelas VII C.

Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas maka masalah akan dikaji

melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang berjudul “Peningkatan Hasil

Belajar Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair

Share (TPS) Materi Himpunan Pada Siswa Kelas VII C MTs Assalafi

Susukan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka peneliti

mengajukan rumuan masalah sebagai berikut:

Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair

Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi himpunan

pada siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang tahun

pelajaran 2019/2020 ?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan

model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dapat

meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020.

D. Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat dalam

bidang teoritis maupun praktis, antara lain sebagai berikut:

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

8

1. Manfaat Teoritis

Manfaat teoritis yang diharapkan penelitian ini adalah menambah

pengetahuan dan wawasan tentang penggunaan model pemebelajaran

Think Pair Share (TPS) serta memberi sumbangan bagi pengembangan

ilmu pendidikan.

2. Manfaat Praktis

Manfaat praktis yang dapat diambil dari penelitian ini adalah

sebagai berikut:

a. Manfaat bagi guru

1) Memberikan informasi mengenai penggunaan Model Pembelajaran

Think Pair Share (TPS).

b. Manfaat bagi siswa

1) Melatih siswa lebih aktif dalam belajar, mengembangkan jiwa

kerjasama saling menguntungkan, menghargai satu sama lain, dan

membangun kepercayaan diri dalam menyelesaikan masalah-

masalah matematika.

2) Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah matematika

peserta didik khususnya pada materi himpunan.

c. Manfaat bagi peneliti

1) Mendapatkan pengalaman langsung dalam pelaksanaan

pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif Think Pair

Share (TPS) dan mengetahui keefektifannya.

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

9

E. Hipotesis

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis adalah jawaban yang bersifat sementara dan bersifat

teoritis. Dalam metode penelitian, hipotesis merupakan alat yang

mempunyai kekuatan dalam proses inkuiri. Sukardi (2011:41)

mengemukakan bahwa hipotesis dapat menghubungkan dari teori yang

relevan dengan kenyataan yang ada atau fakta, atau dengan kenyataan teori

yang relevan. Jadi suatu hipotesis akan diterima jika terdapat fakta-fakta

yang membenarkannya. Setelah menelaah berbagai sumber, penulis

mengajukan hipotesis sebagai berikut: “Penerapan Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Dapat Meningkatkan Hasil

Belajar Matematika Materi Himpunan Pada Siswa Kelas VII MTs Assalafi

Susukan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020”.

2. Indikator Keberhasilan

Penerapan model Think Pair Share ini dikatakan berhasil apabila

indikator yang diharapkan tercapai. Adapun indikator yang dapat di

rumuskan penulis adalah sebagai berikut:

a. Secara individu siswa dikatakan tuntas belajar apabila memperoleh

nilai 74 berdasarkan KKM yang telah ditentukan sekolah.

b. Secara klasikal siklus akan berhenti apabila dari seluruh siswa ada

85 % yang telah tuntas belajarnya (Trianto, 2010: 241).

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

10

3. Definisi Operasional

a. Belajar

Belajar merupakan perubahan tingkah laku baik pribadinya,

pengetahuannya, keterampilannya, maupun sikap dari seseorang

setelah melalui proses belajar.

b. Hasil Belajar Matematika

Sudjana (2005: 22) mengungkapkan bahwa hasil belajar adalah

suatu kemampuan yang dimiliki oleh siswa setelah menerima

pengalaman belajarnya. Hasil belajar ini digunakan untuk mengukur

ketercapaian tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sebelum siswa

mengikuti kegiatan pembelajaran. Hasil belajar tidak bisa terlepas dari

proses belajar yang telah dilakukan. Karena hasil belajar menjadi tolok

ukur dalam menilai sejauh mana seseorang memperoleh keberhasilan

dari proses belajar yang telah dilakukan, hasil yang dimaksud yaitu

perubahan tingkah laku baik pribadinya, pengetahuannya,

keterampilannya, maupun sikap dari seseorang setelah melalui proses

belajar. Hasil belajar yang ada pada siswa menyangkut aspek kognitif,

afektif, dan psikomotorik.

Ismail mengemukakan bahwa matematika adalah ilmu yang

membahas angka-angka dan perhitungannya, membahas masalah-

masalah numerik, mengenai kuantitas dan besaran, mempelajari

hubungan pola, bentuk dan struktur, sarana berpikir, kumpulan sistem,

struktur dan alat (Ali hamzah, 2014: 48).

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

11

Jadi hasil belajar matematika adalah perubahan seseorang

menyangkut aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik mengenai ilmu

pasti yang membahas angka-angka yang didapatkan setelah terjadi

proses belajar.

c. Model Pembelajaran Kooperatif

Model pembelajaran adalah praktek pembelajaran yang

berisikan orientasi pembelajaran, yang digunakan untuk mentusun

strategi pembelajaran, metode, keterampilan, dan aktifitas

pembelajaran untuk memberikan tekanan pada salah satu bagian

pembelajaran.

Salah satu model pembelajaran yang sedang berkembang

adalah model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran kooperatif

adalah model pembelajaran dengan cara siswa belajar dan bekerja

dalam kelompok-kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya

terdiri dari empat sampai enam orang dengan struktur kelompok

bersifat heterogen.

d. Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)

Model pembelajaran Think Pair Share (TPS) merupakan salah

satu model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran kooperatif

merupakan suatu model pembelajaran yang melatih siswa bergotong

royong, karena siswa belajar dalam kelompok, saling membantu untuk

memahami materi. Jadi, belajar kooperatif adalah pemanfaatan

kelompok kecil dalam pengajaran yang memungkinkan siswa bekerja

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

12

bersama untuk memaksimalkan belajar anggota lainnya dalam

kelompok tersebut.

Model pembelajaran TPS merupakan salah satu model

pembelajaran yang menggunakan pendekatan struktural. Pendekatan

struktural menghendaki siswa untuk saling bekerja sama dan

membantu dalam kelompoknya dan ditandai dengan penghargaan

kooperatif dari pada penghargaan individu.

e. Himpunan

Georg Cantor (1845 -1918) adalah ahli matematika Jerman,

penemu teori himpunan. Himpunan adalah kumpulan benda atau

objek yang dapat didefenisikan dengan jelas, sehingga dengan tepat

dapat diketahui objek yang termasuk himpunan dan yang tidak

termasuk dalam himpunan tersebut.

Contoh himpunan:

1) kumpulan nama bulan dalam setahun

2) kumpulan hewan pemakan daging

3) kumpulan siswa dengan tinggi 150 cm

Contoh bukan himpunan:

1) kumpulan pemandangan indah

2) kumpulan anak cerdas

3) kumpulan siswa tinggi

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

13

F. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK

ditandai dengan adanya suatu tindakan dalam upaya memperbaiki proses

belajar mengajar di kelas. Seperti yang dikutip oleh (Paramita Ayu

Ekasari, 2016:11) penelitian adalah kegiatan mencermati suatu objek

dengan menggunakan cara dan aturan atau metodologi tertentu untuk

menemukan data akurat tentang hal-hal yang dapat meningkatkan mutu

objek yang diamati. Tindakan dapat diartikan suatu gerakan yang

dilakukan dengan sengaja dan terncana dengan suatu tujuan tertentu.

Sedangkan kelas merupakan suatu tempat di mana terdapat sekelompok

siswa yang mengikuti pembelajaran diwaktu yang sama dan dengan

pelajaran yang sama.

PTK didefenisikan sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat

reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu, agar dapat

memperbaiki dan meningkatkan praktek-praktek pembelajaran di kelas

secara lebih profesional (Puji Hartini, 2013: 8).

Sehingga penelitian tindakan kelas adalah usaha sadar dan

terencana yang dilakukan terhadap sekelompok siswa yang berada dalam

kelas yang sama untuk memperbaiki kualitas pembelajaran sehingga dapat

mencapai tujuan dari penelitian yang dilakukan.

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

14

2. Subek Penelitian

Subjek yang diteliti yaitu siswa kelas VII C MTs Assalafi yang

berjumla 28 orang siswa yang terdiri dari 13 laki-laki dan 15 perempuan.

3. Waktu Dan Tempat Penelitian

Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilaksanakan di MTs Assalafi

Susukan Kabupaten Semarang. Sedangkan waktu penelitian dimulai pada

tanggal 12 Agustus 2019 sampai selesai pada semester ganjil tahun

pelajaran 2019/2020.

4. Pelaksana Dan Kolaborator

Penelitian ini dilaksanakan oleh Nur Azizah NIM 23070150089

dan kolaboratornya adalah Bapak Taufik Reza, S. Pd. Sebagai pelaksana

kegiatan belajar mengajar sekaligus guru pengampu mata pelajaran

matematika kelas VII C di MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang

tahun ajaran 2019/2020.

5. Langkah-Langkah Penelitian

Terdapat empat langkah dalam melakukan PTK, yaitu:

perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Dalam

pelaksanaannya peneliti bekerjasama dengan guru kelas.

Merencanakan (planning): perencanaan yang matang perlu

dilakukan setelah kita mengetahui masalah pembelajaran. Melaksanakan

tindakan (acting): perencanaan harus diwujudkan dengan adanya tindakan

dari guru berupa solusi tindakan sebelumnya. Mengamati (observing):

selanjutnya diadakan pengamatan yang teliti terhadap proses

Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

15

pelaksanaannya. Melakukan refleksi (reflecting): setelah diamati barulah

guru dapat melakukan refleksi dan dapat menyimpulkan apa yang telah

terjadi dalam kelasnya.

Dalam hal ini Peneliti sebagai peneliti, sedangkan guru kelas

bertindak sebagai kolaborator. Pengampu mata pelajaran Matematika yaitu

Bapak Taufik Reza, S. Pd.. Pada pelaksanaanya terdapat beberapa kegiatan

yang terangkum dalam beberapa siklus.

Pelaksanaan penelitian ini menganut model yang dibuat Kurt

Lewin (Arikunto, 2006:16) sebagaimana yang disajikan dalam bagan

dibawah ini :

Bagan 1.1

Siklus Penelitian Tindakan Kelas

Refleksi SIKLUS I

Perencanaan

Pelaksanaan

pengamatan

Perencanaan

Pelaksanaan

Pengamatan

Refleksi

?

Siklus II

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

16

Berdasarkan model yang dibuat oleh Kurt Lewin di atas,

penelitian ini sudah dirancang dalam tiga tahap, yaitu pra siklus, siklus I

dan siklus II. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan,

pengamatan, dan refleksi setiap akhir pelaksanaan tindakan dengan diberi

post test untuk mengetahui perkembangan kemampuan siswa.

a. Siklus I

1) Perencanaan

Pelaksanaan adalah menerapkan apa yang telah

direncanakan pada tahap satu yaitu bertindak di kelas. Penekanan

perencanaan di sini adalah menyiapkan siswa agar berada pada

kondisi yang siap belajar, menentukan pokok bahasan yaitu

himpunan, menyusun RPP dengan pokok bahasan himpunan yang

di dalamnya berisi lembar kegiatan siswa, lembar observasi untuk

guru, dan lembar catatan selama aktifitas berlangsung, serta

menjelaskan kepada siswa tentang pembelajaran menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS).

2) Pelaksanaan

Tahapan ini dalam pelaksanaan sesuai dengan yang sudah

dirumuskan peneliti. Dengan mempersiapkan pembelajaran

matematika materi himpunan di kelas dengan menggunakan model

TPS.

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

17

3) Pengamatan

Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan terhadap

pelaksanaan pembelajaran untuk mengetahui kegiatan guru dan

siswa ketika mengikuti pembelajaran dengan model TPS.

Pengamatan ini dilaksanakan dengan mengamati kegiatan

kemudian mengisi lembar observasi yang telah dibuat. Agar

mengetahui kendala yang terjadi saat melaksanakan pembelajaran.

Hasil dari analisis data pada tahap ini akan dijadikan acuan untuk

melaksanakan siklus selanjutnya.

4) Refleksi

Pada tahap ini peneliti dan kolaborator melakukan analisa

hasil observasi untuk mengetahui perubahan yang terjadi selama di

terapkannya pembelajaran dengan menggunakan model TPS,

apakah sudah berhasil memenuhi indikator pencapaian ataukah

masih belum berhasil. Apabila pelaksanaan siklus I belum tuntas

berdasarkan indikator keberhasilan, maka akan dilaksanakan siklus

berikutnya sampai indikator keberhasilan tercapai.

b. Siklus II

1) Perencanaan

a) Identifikasi masalah dan menetapkan alternatif masalah

berdasarkan refleksi siklus pertama.

b) Pengembangan skenario pembelajaran dengan menggunakan

model TPS.

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

18

2) Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan II sebagai upaya penyempurnaan

penggunaan model TPS berdasarkan hasil refleksi siklus pertama.

3) Pengamatan

Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan terhadap

pelaksanaan pembelajaran untuk mengetahui kegiatan guru dan

siswa ketika mengikuti pembelajaran dengan model TPS. Kegiatan

yang dilakukan dalam tahap observasi adalah mengamati dan

mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi selama

pelaksanaan tindakan berlangsung sebagai catatan lapangan.

4) Refleksi

Hasil dari tahap observasi pada tindakan kedua meliputi

aktivitas, sikap atau perilaku siswa selama mengikuti pembelajaran

yang berlangsung di kelas, cara mengajar, serta kendala yang

ditemui ketika pembelajaran. Jika pada akhir tindakan kedua ini

dan hasilnya sesuai dengan indikator keberhasilan yakni rata-rata

nilai siswa yang mendapat nilai di atas KKM yaitu 74 sudah

mencapai batas minimal yaitu 85% dari jumlah siswa, maka

tindakan ini sudah dihentikan.

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

19

6. Pengumpulan Data

a. Tes

Tes adalah suatu proses baku untuk memperoleh sampel tingkah

laku dari suatu ranah tertentu. Tes ini digunakan untuk mengetahui

keberhasilan belajar siswa dari siklus I, siklus II dan siklus selanjutnya.

b. Observasi

Observasi adalah suatu tekhnik yang dilakukan dengan cara

mengadakan pengamatan secara teliti serta pencatatan secara sistematis

(arikunto, 2015: 45).

Observasi ini di gunakan untuk mengetahui bagaimana jalannya

pembelajaran menggunakan model TPS berlangsung pada siklus I dan

siklus selanjutnya. Penilaian menggunakan lembar observasi untuk

mencatat apa yang ditemukan dilapangan. Lembar observasi dalam

penelitian ini ada 2, yaitu lembar observasi guru dan lembar observasi

siswa. Lembar observasi ini digunakan untuk mengetahui kegiatan

siswa dan guru saat proses pembelajaran berlangsung.

Lembar observasi guru adalah sebagai berikut:

No.

Aspek yang diamati Skala penilaian Catatan

1 2 3 4

Kegiatan awal

1. Guru menyiapkan

peserta didik untuk

mengikuti

Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

20

pembelajaran

2. Guru melakukan

apersepsi dengan

bertanya materi

sebelumnya yang

telah dipelajari oleh

siswa.

3.. Guru menyampaikan

indikator dan tujuan

pembelajaran.

Kegiatan Inti tahap Think

4. Guru menyampaikan

materi

5. Guru mengondisikan

siswa untuk berfikir

secara individu

Kegiatan Inti Tahap Pair

6. Guru

mengelompokkan

siswa dalam

kelompok kecil

7. Guru memfasilitasi

dan membimbing

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

21

siswa dalam kegiatan

kelompok

Kegiatan Akhir

8. Membimbing siswa

dalam menyimpulkan

materi

9. Memberikan

penilaian atau

apresiasi kepada

individu maupun

kelompok

10. Melakukan kegiatan

refleksi dan umpan

balik berkenaan

dengan refleksi

peserta didik.

11. Memberikan

informasi mengenai

pembelajaran

selanjutnya

Pengelolaan waktu dan model pembelajaran

12. Menggunakan waktu

pembelajaran secara

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

22

efektif dan efisien

13. Melaksanakan

pembelajaran sesuai

dengan RPP

Keterangan Skor:

1 = apabila guru belum melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator.

2 = apabila guru melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

benar-benar sesuai.

3 = apabila guru sudah melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator dengan

sesuai.

4 = apabila guru melakukan aspek yang diamati dengan maksimal.

Tabel 1.1 lembar observasi guru

Lembar observasi siswa adalah sebagai berikut:

No. Nama Berani Bertanya

1 2 3 4

1 AT

2 A

3 ATR

4 AY

5 ANW

6 DFM

7 DHA

8 FAW

9 FR

10 HA

11 HI

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

23

12 LM

13 LZA

14 MBK

15 MYM

16 MZM

17 MHJ

18 MIA

19 NS

20 NI

21 RZK

22 RNA

23 SEZ

24 SAF

25 SAI

26 SN

27 SM

28 WOMS

Keterangan Skor:

1 = (belum terlihat), apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda

awal perilaku sikap yang dinyatakan dalam indikator.

2 = (mulai terlihat), apabila peserta didik mulai memperlihatkan adanya

tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

konsisten.

3 = (mulai berkembang), apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda

perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten.

4 = (membudaya), apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten.

Tabel 1.2 lembar observasi siswa

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

24

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah data sekunder yang diperoleh dari sumber

tidak langung yang biasanya berupa data dokumentasi dan arsip-arsip

resmi. Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data-data siswa,

guru, dan sekolah.

7. Instrument Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) digunakan sebagai acuan

pembelajaran pada setiap siklus.

b. Lembar soal evaluasi

Lembar soal tes pada setiap siklus untuk mengevaluasi hasil belajar

siswa.

c. Lembar observasi

Lembar observasi dimaksudkan untuk mengamati kegiatan guru dan

siswa selama kegiatan belajar mengajar pada setiap siklus.

8. Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data dilakukan dengan

membandingkan dengan hasil dari siklus – siklus dengan KKM yang telah

ditentukan oleh sekolah yaitu 74. Oleh karena itu setiap siswa dikatakan

tuntas apabila sudah mencapai KKM yang telah ditentukan dari sekolah.

Untuk menentukan akhir perbaikan melalui siklus - siklus digunakan tolak

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

25

ukur Kriteria Ketuntasan Klasikal (KKL). Adapun Kriteria Ketuntasan

Klasikal (KKL) yang dipilih sebesar 85% (Trianto, 2009: 241).

Peneliti menggunakan perhitungan presentase untuk Kriteria

Ketuntasan Klasikal (KKL) dengan rumus:

Keterangan:

P = jumlah nilai dalam persentase

f = frekuensi jumlah siswa untas atau tidak tuntas

n = jumlah seluruh siswa

G. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi secara keseluruhan terdiri dari lima bab, masing-

masing bab disusun secara sisematis. Adapun sistematika penulisannya

sebagai berikut:

BAB I : Pendahuluan meliputi, Latar Belakang Masalah, Rumusan

Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Hipotesis Penelitian, Metode

Penelitian dan Sistematika Penulisan.

BAB II : Kajian Pustaka memuat tentang, hakikat belajar dan hasil

belajar, hakikat pembelajaran matematika, model pembelajaran Think Pair

Share (TPS), himpunan, kajian pustaka penelitian terdahulu.

BAB III : Pelaksanaan Penelitian meliputi, Gambaran umum sekolah,

fasilitas sarana prasarana, data guru dan staf, subyek penelitian, deskripsi

pelaksanaan setiap siklus.

Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

26

BAB IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan, meliputi deskripsi Setiap

siklus.

BAB V : Penutup, meliputi, Kesimpulan dan Saran

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

27

BAB II

LANDASAN TEORI

A. KAJIAN TEORI

1. Hakikat Belajar Dan Hasil Belajar

a. Belajar

Belajar menurut kamus besar bahasa Indonesia berarti

berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu, berubah tingkah laku

atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman (KBBI,

2017:17). Jadi belajar merupakan suatu usaha untuk mencapai

sebuah kepandaian atau ilmu, perubahan tingkah laku, atau cara

berfikir yang di dapatkan melalui sebuah pengalaman.

Lebih lanjut lagi, berikut beberapa pengertian belajar

menurut para ahli:

1) Crow and Crow dalam Educational Psychology (1984)

mengemukakan pengertian belajar adalah perbuatan untuk

memperoleh kebiasaan, ilmu pengetahuan dan berbagai sikap,

termasuk penemuan baru dalam mengerjakan sesuatu, usaha

memecahkan rintangan dan menyesuaikan dengan situasi baru.

Definisi ini menekankan hasil dari aktifitas belajar (Lilik

Sriyanti, 2013:14)

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

28

2) Belajar merupakan sebuah proses perubahan tingkah laku

melalui pengalaman. Belajar adalah modifikasi atau

memperteguh kelakuan melalui pengalaman, belajar

merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil

atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih

luas dari itu, yakni mengalami (Hamalik, 2010: 27).

3) Menurut Gagne, belajar adalah perubahan disposisi atau

kemampuan yang dicapai seseorang melalui aktivitas.

Perubahan disposisi tersebut bukan diperoleh langsung dari

proses pertumbuhan seseorang secara ilmiah (Suprijono, 2013:

2).

4) Cronbach mengemukakan bahwa belajar adalah “learning is

shown by a change in behavior as a resut of exprience”

(belajar terlihat dari adanya perubahan dalam tingkah laku

sebagai hasil dari pengalaman) (Lilik Sriyanti, 2013:16).

5) Gregory A. Kimble mendefinisikan belajar adalah perubahan

relatif permanen dalam tingkah laku atau potensi perilaku yang

diperoleh dari pengalaman dan tidak berhubungan dengan

kondisi tubuh pada saat tertentu semacam penyakit kelelahan,

atau obat-obatan (Lilik Sriyanti, 2013: 14).

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

belajar adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

29

memperoleh perubahan kebiasaan, tingkah laku, dan pemikiran

secara permanen, sebagai hasil dari pengalaman individu baik

secara kognitif, afektif, dan psikomotorik.

b. Prinsip Belajar

Prinsip belajar dapat disebut juga dengan asas belajar. Agus

Suprijono (2013: 4) mengemukakan beberapa prinsip belajar,

yaitu:

1) Prinsip belajar adalah perubahan tingkah laku sebagai hasil

belajar.

2) Belajar merupakan proses. Belajar terjadi karena didorong

dengan adanya kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai.

Belajar adalah proses sistemik yang dinamis, konstruktif, dan

organik. Belajar merupakan kesatuan fungsional dari berbagai

komponen belajar.

3) Belajar merupakan bentuk pengalaman. Pengalaman pada

dasarnya adalah hasil dari interaksi antara peserta didik dengan

lingkungannya.

c. Komponen-Komponen Belajar

Dalam dunia pendidikan proses belajar terjadi di sekolah,

hal ini menjadi pengaruh pada komponen-komponen belajar.

Berlangsungnya proses pembelajaran tidak terlepas dari

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

30

komponen-komponen yang ada di dalamnya. Menurut Moedjiono

dan Dimyati (2006: 23) komponen komponen proses belajar

mengajar tersebut adalah peserta didik, guru, tujuan pembelajaran,

materi/isi, metode, media dan evaluasi.

1) Peserta didik

Menurut Undang-undang No.20 tentang Sistem

Pendidikan Nasional, peserta didik adalah anggota masyarakat

yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses

pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis

pendidikan tertentu. Peserta didik adalah subjek yang bersifat

unik yang mencapai kedewasaan secara bertahap.

Menurut Nazarudin (2007: 49) peserta didik adalah

manusia dengan segala fitrahnya. Mereka mempunyai

perasaaan dan fikiran serta keinginan atau aspirasi. Mereka

mempunyai kebutuhan dasar yang harus dipenuhi yaitu

sandang, pangan, papan, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan

untuk mendapatkan pengakuan, dan kebutuhan untuk

mengaktualisasi dirinya sesuai dengan potensinya.

2) Guru

Muhammad Ali dalam Nazarudin (2007: 161) guru

merupakan pemegang peranan sentral proses belajar mengajar.

Guru yang setiap hari berhadapan langsung dengan siswa

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

31

termasuk karakterisrik dan problem mengajar yang mereka

hadapi berkaitan dengan proses belajar mengajar.

Dari pendapat di atas, dapat dikatakan bahwa guru

merupakan seseorang yang menjadi pusat dari suatu proses

pembelajaran. Seorang guru memegang peranan penting dalam

menyelenggarakan pendidikan. Karena yang akan

memperbaiki situasi pendidikan pada akhirnya berpulang

kepada guru yang sehari-hari bekerja di lapangan.

Sebagai orang yang memiliki peranan penting dalam

menyelenggarakan pendidikan tentu saja seorang guru harus

memiliki kompetensi yang berkaitan dengan tugas dan

tanggung jawabnya. Mulyasa (2007) dalam Siti Asdiqoh

(2015: 20) mejelaskan sedikitnya terdapat dua kategori

kompetensi yang harus dimiiliki oleh seorang guru:

a) Kompetensi professional yaitu kemahiran merancang,

melaksanakan, dan menilai tugas sebagai guru yang

melipui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi

pendidikan

b) Kompetensi personal yang meliputi etika, moral,

pengabdian, kemampuan social dan spiritual.

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

32

3) Tujuan pembelajaran

Dalam permendiknas RI No. 52 Tahun 2008 tentang

standar proses disebutkan bahwa tujuan pembelajaran

memberikan petunjuk untuk memilih isi mata pelajaran,

menata urutan topik-topik, mengalokasikan waktu, serta

menyediakan ukuran (standar) untuk mengukur prestasi belajar

siswa.

Tujuan pembelajaran merupakan suatu rancangan yang

menitik beratkan pada pencapaian yang akan diperoleh para

siswa setelah mengikuti pembelajaran. Banyak manfaat yang

diperoleh jika guru merancang tujuan pembelajaran secara

runtut, seperti: memudahkan guru untuk menyampaikan

maksud kegiatan belajar mengajar kepada siswa, memudahkan

guru menyusun bahan ajar, membantu guru menentukan model

pembelajaran dan media pembelajarannya, dan memudahkan

guru melakukan penilaian.

4) Materi/isi

Secara garis besar dapat dikemukakan bahwa materi

pembelajaran (instructional materials) adalah pengetahuan,

keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai peserta didik

dalam rangka memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan.

Materi pembelajaran menempati posisi yang sangat penting

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

33

dari keseluruhan kurikulum, yang harus dipersiapkan agar

pelaksanaan pembelajaran dapat mencapai sasaran..

Sasaran pembelajaran harus sesuai dengan Standar

Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang menjadi

acuan pencapaian hasil belajar para siswa. Oleh sebab itu,

materi pembelajaran hendaknya harus menunjang tercapainnya

Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD).

5) Metode

Metode pembelajaran merupakan salah satu cara yang

digunakan oleh guru dalam mengadakan hubungan dengan

siswa pada saat berlangsungnya pembelajaran untuk mencapai

tujuan yang ditetapkan. Metode pembelajaran juga sangat

berpengaruh terhadap tercapainya tujuan pembelajaran.

Metode yang tepat dapat membantu siswa memahami

pelajaran dengan lebih mudah.

Dewasa ini guru di minta untuk tidak mendominasi

kelas dan pembelajaran supaya terpusat pada siswa. Siswa

dituntut aktif, gembira, dan senang dalam mengikuti

pembelajaran. Maka dari itu guru harus memperhatikan apakah

metode yang digunakan sudah sesuai dan tepat sasaran. Pada

pelajaran matematika metode pembelajaran ini sangat

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

34

berpengaruh terhadap keaktifan siswa dalam mengikuti

pembelajaran.

Menurut Kusrini, dkk (2014, 6.3) ada bermacam-

macam metode mengajar dan penggunaannya dalam

pembelajaran matematika, yaitu metode ceramah, metode

ekspositori, metode demonstrasi, metode drill dan latihan,

metode Tanya jawab, metode penemuan, metode pemecahan

masalah, metode inkuiri, metode permainan, metode

pemberian tugas.

6) Media

Kata media berasal dari Bahasa latin medius yang

secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar. Media

pembelajaran memiliki kaitan erat terhadap media

pembelajaran pemilihan salah satu metode mengajar tertentu

akan mempengaruhi jenis media pembelajaran yang di

gunakan.

Hamalik (1986) mengemukakan bahwa pemakaian

media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat

membangkitnkan keinginan dan minat baru, membangkitkan

motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan

membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa

(Azhar Arsyad, 2009: 15).

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

35

7) Evaluasi

Evaluasi berasal dari bahasa Inggris “value” yang

berarti nilai atau harga, evaluate artinya menentukan nilai, dan

evaluation dengan arti penilaian. Dengan demikian evaluasi

dapat diartikan sebagai penilaian terhadap sesuatu.

Adapun dari segi istilah, evaluasi dapat diberi

pengertian seperti yang diungkapkan Edwind Wandt dan

Gerald W. Born yaitu bahwa: “Evaluation refer to act or

process to determining devalue of something”. Menurut

definisi tersebut, maka evaluasi adalah suatu tindakan atau

suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu (Farikhah,

2006: 1).

d. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar

Menurut Lilik Sriyanti (2013: 22) Secara umum,

keberhasilan belajar dipengaruhi oleh faktor eksternal dan

internal.masing-masing faktor tersebut dapat diuraikan sebagai

berikut:

1) Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor-faktor yang terdapat di

luar diri individu. Dalam proses belajar di sekolah, faktor

eksternal berarti faktor-faktor yang berada di luar diri siswa.

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

36

Faktor-faktor eksternal terdiri dari faktor nonsosial dan faktor

sosial.

a) Faktor nonsosial

Faktor nonsisial adalah faktor-faktor di luar individu

yang berupa kondisi fisik yang ada di lingkungan belajar.

Faktor nonsosial merupakan kondisi fisik yang ada di

lingkungan sekolah, keluarga maupun di masyarakat, aspek

fisik tersebut bisa berupa perlatan sekolah, sarana belajar,

gedung dan ruang belajar, kondisi geografis , rumah dan

sejenisnya.

b) Faktor sosial

Faktor sosial adalah faktor-faktor diluar individu

yang berupa manusia. Faktor eksternan yang bersifat sosial,

bisa dipilah menjadi faktor yang berasal

keluarga,lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat

(termasuk teman pergaulan anak). Misalnya, kehadiran

orang dalam belajar, kedekatan hubungan antara anak

dengan orang lain, keharmonisan atau pertengkaran dalam

keluarga, hubungan antar personil sekolah dan sebagainya.

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

37

2) Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang ada dalam diri

individu yang sedang belajar. Faktor internal terdiri dari faktor

fisiologis dan faktor psikologis.

a) Faktor Fisiologis

Faktor fisiologis adalah kondisi fisik yang terdapat

dalam diri individu. Faktor fisiologis terdiri dari:

(1) Keadaan tonus jasmani pada umumnya.

Keadaan tonus jasmani secara umum yang ada

dalam diri individu sangat mempengaruhi hasil belajar.

Keadaan tonus jasmani secara umum ini, misalnya

tingkat kesehatan, kelelahan, mengantuk dan kebugaran

fisik individu. Apabila badan individu dalam keadaan

bugar dan sehat maka akan mendukung hasil belajar.

Sebaliknya jika badan individu dalam keadaan kurang

bugar dan kurang sehat maka akan menghambat hasil

belajar.

(2) Keadaan fungsi-fungsi jasmani tertentu.

Keadaan jasmani ini terutama terkait dengan

fungsi pancaindra dan kelengkapan anggota tubuh yang

ada dalam diri individu. Pancaindra merupakan pintu

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

38

gerbang masuknya pengetahuan dalam diri individu.

Kesempurnaan anggota tubuh akan sangat menunjang

belajar.

b) Faktor Psikologi

Faktor psikologis adalah faktor psikis yang ada

dalam diri ndividu. Faktor-faktor psikis tersebut antara lain

tingkat kecerdasan, motivasi, minat, bakat, sikap

kepribadian, kematangan dan lain sebagainya. Tingkat

kecerdasan akan mempengaruhi daya serap serta

berpengaruh terhadap proses dan hasil belajar. Demikian

juga motivasi, bakat dan minat banyak memberikan warna

terhadap aktivitas belajar. Bakat dan minat terhadap suatu

mata pelajaran akan mendorong seseorang mendapat

kemudahan mencapai tujuan belajar, tetapi anak yang

kurang berbakat bukan berarti akan gagal belajar, hanya

yang bersangkutan perlu waktu lebih banyak dan kerja lebih

keras untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Dari beberapa faktor diatas, dapat disimpulkan bahwa

sesuatu yang mempengaruhi proses belajar siswa berasa dari dalam

diri siswa dan juga berasal dari lingkungan di sekitar siswa. Faktor-

faktor ini bisa memberikan dampak positif maupun dampak

negative. Untuk dampak positif, guru perlu menguatkan dan

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

39

memberi dukungan agar dampak positif itu bias membuat proses

belajar semakin baik. Sedangkan untuk dampak negative, guru

perlu membina dan memberikan arahan agar hal tersebut tidak

mengganggu proses belajar.

2. Hakikat Pembelajaran Matematika

a. Hakikat Matematika

1) Pengertian matematika

Menurut Hudoyo (1979) dikatakan bahwa “hakikat

Matematika berkenaan dengan ide-ide, struktur-struktur dan

hubungan-hubungan yang diatur menurut urutan yang logis.

Jadi, matematika berkenaan dengan konsep-konsep abstrak.

Suatu kebenaran matematis dikembangkan berdasarkan alasan

logis. Namun, kerja matematis terdiri dari observasi, menebak

dan merasa, mengetes hipotesa, mencari analogi, dan

sebagaimana yang telah dikembangkan di atas, akhirnya

merumuskan teorema-teorema yang dimulai dari asumsi-

asumsi dan unsur-unsur yang tidak didefinisikan. Ini benar-

benar aktivitas mental” (Kusrini, 2014: 1.4).

Matematika dapat dilihat sebagai bahasa yang

menjelaskan pola, baik pola di alam maupun pola yang

ditemukan melalui pikiran. Pola-pola tersebut bisa berbentuk

real (nyata) maupun berbentuk imajinasi, dapat dilihat atau

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

40

dapat dalam bentuk mental, statis, ataupun dinamis, kualitatif

atupun kuantitatif, asli berkait engan kehidupan nyata sehari-

hari atau tidak lebih dari hanya sekedar untuk keperluan

rekreas. Hal-hal tersebut dapat muncul dari lingkungan sekitar,

dari ke dalam ruangan dan waktu, atau dari hasil pekerjaan

pikiran insane (Fadjar Shadiq, 2014: 7).

Matematika menurut Ruseffendi (Heruman, 2010:1)

adalah Bahasa simbol, ilmu deduktif yang tidak menerima

pembuktian secara induktif, ilmu tentang pola keteraturan, dan

struktur yang terorganisasi,mulai dari unsur yang tidak

didefiniskan ke unsur yang didefinisikan, ke aksioma atau

postulat, dan akhirnya ke dalil. Sedangkan hakikat matematika

menurut Soedjadi (Heruman, 2010: 1), yaitu memiliki objek

tujuan abstrak, bertumpu pada kesepakatan, dan pola pikir

yang deduktif.

2) Matematika sebagai ratu dan pelayan ilmu

Matematika disebut sebagai ratunya ilmu karena

matematika merupakan ilmu yang mandiri, karena tanpa

bantuan ilmu lain matematika dapat tumbuh dan berkembang

untuk ilmunya sendiri. Hal penting yang merupakan sebuah

ciri dari matematika, yang membedakan dengan semua cabang

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

41

ilmu lain adalah kedudukannya yang otonom dan dapat

mencukupi kebutuhannya sendiri.

Selain sebagai ratu, matematika juga dikatakan sebagai

pelayan ilmu pengetahuan karena perkembangan dan

penemuannya bergantung kepada matematika. Sebagai contoh

teori-teori pada cabang ilmu fisika, kimia, dan ekonomi

dikembangkan dan ditemukan melalui konsep matematika

(Kursini, 2014: 1.5).

b. Pengertian Pembelajaran Matematika

Seperti yang dikutip oleh (Awalina, 2017: 49) pembelajaran

matematika adalah suatu proses belajar mengajar yang di bangun

oleh guru untuk mengembangkan kreativitas berfikir siswa yang

dapat meningkatkan penguasaan yang baik terhadap materi

matematika. Pembelajaran matematika merupakan suatu proses

belajar mengajar yang mengandung dua jenis kegiatan yang tidak

terpisahkan. Kegiatan tersebut adalah kegiatan belajar dan

mengajar. Kedua aspek ini berkolaborasi secara terpadu menjadi

satu kegiatan pada saat terjadi interaksi antara siswa dengan guru,

antara siswa dengan siswa, dan antara siswa dengan lingkungan di

saat pembelajaran matematika berlangsung.

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

42

c. Karakteristik Matematika

Menurut Kusrini, dkk (2014, 1.10) Terdapat ciri-ciri khusus

atau karakteristik khusus yang terdapat pada pengertian

matemaatika, beberapa karakteristik matematika adalah:

1) Memiliki objek kajian abstrak

Dalam matematika objek dasar yang dipelajari adalah

abstrak. Obejek-objek itu merupakan objek pikiran. Obejek

dasar itu meliputi:

a) Fakta

Fakta dalam matematika merupakan konvensi-

konvensi atau kesepakatan yang dapat disajikan dalam

bentuk lambang atau sibol, yang umumnya sudah dipahami

oleh pengguna matematika.

b) Konsep

Konsep dalam matematika adalah ide abstrak yang

memungkinkan orang dapat mengklasifikasikan objek-

objek atau peristiwa-peristiwa dan menentukan apakah

objek atau peristiwa itu merupakan contoh atau bukan, dari

ide abstrak tersebut. Konsep dalam matematika dapat

diperkenalkan melalui: definisi, gambaran atau contoh,

model atau peraga.

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

43

c) Skill/ketrampilan

Skill (juga dapat disebut operasi/relasi). Dalam

pendidikan disebut skill, karena penekanan dilakukan

terhadap “kerja yang dilakukan”, sedang operasi

ditekankan kepada konsepnya. Operasi dalam matematika

adalah “aturan untuk memperoleh elemen atau unsur

tunggal dari satu atau lebih elemen yang diberikan”.

d) Prinsip

Prinsip dalam matematika merupakan objek dasar

matematika yang paling kompleks. Prinsip dapat memuat

rangkaian fakta, konsep maupun operasi. Wujud dari

prinsip dapat berupa teorema, lemma, sifat, hukum dan

sebagainya.

2) Bertumpu pada kesepakatan

Dalam matematika kesepakatan merupakan hal

penting yang juga harus ditaati. Kesepakatan yang sangat

mendasar adalah unsur-unsur yang tidak didefinisikan dan

aksioma. Unsur-unsur yang tidak didefinisikan ini juga

disebut unsur primitif, hal ini muncul untuk menghindari

pendefinisian yang berputar-putar. Karenanya unsur primitif

itu juga disebut pengetian pangkal.

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

44

3) Berpola pikir deduktif

Dalam matematika sebagai ilmu, pola pikir yang

diterima hanya yang bersifat deduktif. Pola pikir deduktif

secara sederhana dapat diartikan sebagai pemikiran dari hal

yang bersifat umum menuju hal yang bersifat khusus. Pola

pikir deduktif ini dapat terwujud dalam bentuk yang

sederhana maupun dalam bentuk yang sangat kompleks.

4) Memiliki simbol yang kosong dari arti

Dalam matematika banyak sekali simbol-simbol yang

digunakan. Rangkaian simbol-simbol dalam matematika

dapat membentuk suatu model matematika. Sebelum jelas

ditetapkan semesta yang digunakan, simbol-simbol tersebut

kosong dari arti. Kosongnya arti dan simbol maupun tanda

dalam matematika ini memungkinkan intervensi matematika

ke dalam berbagai pengetahuan.

5) Memperhatikan semesta pembicaraan (universal)

Seperti halnya dengan kosongnya arti dari simbol-

simbol atau tanda-tanda dalam matematika diperlukan juga

kejelasan lingkup atau semesta pembicaraan untuk simbol

atau tanda yang digunakan.

6) Konsisten dalam sistemnya

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

45

Dalam matematika terdapat banyak sistem. Ada

sistem yang berkaitan satu dengan yang lain, adapula sistem

yang lepas satu dengan yang lain. Dodalam masing-masing

sistem dan strukturnya itu berlaku ketaat-asasan atau

konsistensi. Hal ini dapat dikatakan bahwa dalam tiap sistem

dan struktur tidak boleh ada kontradiksi. Suatu teorema atau

definisi harus menggunakan istilah atau konsep yang telah

ditetapkan terlebih dahulu. Konsisten baik makna atau dalam

hal kebenarannya.

d. Tujuan Pembelajaran Matematika

Tujuan pendidikan matematika yang dimaksudkan adalah

tujuan pembelajaran matematika yang secara umum diajarkan di

sekolah.

Dalam Peraturan Mentri Pendidikan Republik Indonesia

Nomor 22 Tahun 2006 (Depdiknas, 2006) disebutkan

pembelajarann matematika bertujuan agar peserta didik memiliki

kemampuan sebagai berikut:

1) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar

konsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara

luas, akurat, efisiensi, dan tepat, dalam pemecahan masalah.

2) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan

manipulasi matematika dalam membuat generalisasi,

Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

46

menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan

matematika.

3) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami

masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model

dan menafsirkan solusi yang diperoleh.

4) Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram

atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah.

5) Memiliki yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat

dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya

diri dalam pemecahan masalah.sikap menghargai kegunaan

matematika dalam kehidupan.

e. Ruang Lingkup Pembelajaran Matematika

Peraturan Mentri Pendidikan Republik Indosenia Nomor 22

Tahun 2006 (Depiknas, 2006) disebutkan juga ruang lingkup mata

pelajaran matematika pada suatu pendidikan SD/MI sampai dengan

SMA/MA.

Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada suatu

pendidikan SD/MI, meliputi aspek: bilangan, geometri dan

pengukuran, pengolahan data.

Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

47

Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada suatu

pendidikan SMP/MTs, meliputi aspek: bilangan, aljabar, gometri

dan pengukuran, statistik dan peluang.

Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada suatu

pendidikan SMA/MA, meliputi aspek: logika, aljabar, gometri,

trigonometri, kalkulus, statistik dan peluang.

3. Model Pembelajaran Kooperatif

a. Pengertian pembelajaran kooperatif

Model pembelajaran adalah praktek pembelajaran yang

berisikan orientasi pembelajaran, yang digunakan untuk mentusun

strategi pembelajaran, metode, keterampilan, dan aktifitas

pembelajaran untuk memberikan tekanan pada salah satu bagian

pembelajaran.

Salah satu model pembelajaran yang sedang berkembang

adalah model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran

kooperatif adalah model pembelajaran dengan cara siswa belajar

dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil secara kolaboratif

yang anggotanya terdiri dari empat sampai enam orang dengan

struktur kelompok bersifat heterogen.

b. Tujuan dan Manfaat Pembelajaran Kooperatif

Rusman (2011: 208) menjelaskan bahwa pembelajaran

kooperatif memiliki beberapa tujuan yang harus dicapai, yaitu:

Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

48

1) Meningkatkan kinerja peserta didik dalam menerima teman-

teman kelompoknya.

2) Agar peserta didik mau menerima teman-temannya yang

mempunyai berbagai perbedaan latar belakang.

3) Mengembangkan keterampilan sosial peserta didik, berbagi

tugas, aktif bertanya, mau menjelaskan ide atau pendapatnya,

dan bekerja dalam suatu kelompok.

Menurut Majid (2013: 175) terdapat beberapa manfaat

dalam penerapan pembelajaran dengan menggunakan kooperartif

bagi peserta didik dengan prestasi rendah, yaitu: 1) Meningkatkan

pencurahan waktu untuk menyelesakan tugas, 2) Rasa harga

dirinya menjadi lebih tinggi, 3) Memperbaiki kehadiran, 4) Angka

putus sekolah menjadi lebih rendah, 5) Penerimaan terhadap

individu menjadi lebih besar, 6) Perilaku mengganggu temannya

menjadi lebih kecil, 7) Konflik pribadi menjadi lebih berkurang, 8)

Sikap apatis menjadi berkurang, 9) Pemahaman yang lebih

mendalam, 10) Meningkatkan motivasi belajar menjadi lebih besar,

11) Hasil belajar lebih baik, 12) Retensi lebih lama, dan 13)

Meningkatkan kebaikan budi pekerti, kepekaan, dan toleransi.

Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

49

c. Prosedur Pembelajaran Kooperatif

Hamruni (2012: 127-129) memaparkan prosedur

pembelajaran kooperatif terdiri atas empat tahap, yaitu: penjelasan

materi, belajar dalam kelompok, penilaian, dan pengakuan tim.

1) Penjelasan materi

Tahap penjelasan diiartikan sebagai proses penyampaian

pokok-pokok materi pembelajaran sebelum peserta didik belajar

di dalam kelopok. Tujuan utama dalam tahap ini yaitu

pemahaman peserta didik dalam memahami pokok-pokok

materi pelajaran. Pada tahap ini guru memberikan gambaran

umum kepada peserta didik tentang materi pelajaran yang harus

dikuasai, selanjutnya peserta didik akan memperdalam materi

pada kelompok. Pada tahap ini metode yang digunakan guru

yaitu ceramah, curah pendapat, dan tanya jawab, bahkan jika

perlu guru menggunakan metode demonstrasi. Di sampng itu,

agar menarik peserta didik guru dapat memanfaatkan media

pembelajaran saat pembelajaran berlangsung.

2) Belajar dalam kelompok

Setelah guru menjelaskan gambaran umum tentang

pokok-pokok materi pelajaran, kemudian peserta didik diminta

untuk berkelompok sesuai kelompok masing-masing yang telah

dibentuk sebelumnya. Melalui pembelajaran dengan kelompok,

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

50

peserta didik terdorong untuk melakukan tukar- menukar

(sharing) informasi dan pendapat, mendiskusikan permasalahan

secara bersama, membandingkan jawaban mereka, dan

mengorekasi pekerjaan yang kurang tepat.

3) Penilaian

Penilaian dalam pembelajaran kooperatif dapat

dilakukan dengan menggunakan tes mauoun kuis. Tes atau kuis

dapat dilakukan secara individual maupun kelompok. Penilaian

menggunakan tes individual memberikan informasi kemampuan

kepada setiap peserta didik dan penilaian menggunakan tes

kelompok memberikan informasi kemampuan kepada setiap

kelompok. nilai peserta didik dalam kelompok memiliki nilai

yang sama dalam kelompoknya. Hal ini disebabkan nilai

kelompok adalah nilai bersama dalam kelompoknya yang

merupakan hasil kerja sama setiap anggota kelompok.

4) Pengakuan tim

Pengakuan tim (team recognition) adalah penetapan tim

yang dianggap paling baik atau tim yang paling berprestasi utuk

diberikan penghargaan atau hadiah. Dengan pengakuan dan

pemberian penghargaan tersebut diharapkan dapat memotivasi

tim lain untuk lebih meningkatkan prestasi mereka.

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

51

4. Model Pembelajaraan Think Pair Share (TPS)

a. Pengertian Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)

Think Pair Share (TPS) adalah salah satu model

pembelajaran kooperatif yang memberikan siswa waktu untuk

berfikir dan merespon serta saling bantu satu sama lain (Shohimin,

2013: 208).

Menurut Slavin (dalam Thobroni, 2011: 298), TPS adalah

sebuah metode yang sederhana, tetapi sangat berguna yang di

kembangkan oleh Frank Lyman dari Universitas Maryland. Ketika

guru menerangkan pelajaran didepan kelas, siswa duduk

berpasangan dalam kelompoknya. Guru memberikan pertanyaan di

kelas. Lalu siswa diperintahkan untuk memikirkan jawaban,

kemudian siswa berpasangan dengan masing-masing pasangannya

untuk mencari kesepakatan jawaban. Terakhir guru meminta siswa

untuk membagi jawaban kepada seluruh siswa dikelas.

Menurut Suprijono (dalam Thobroni, 2011: 299), TPS

memiliki makna sebagai berikut:

1) Thinking Siswa diberi kesempatan untuk memikirkan ide-ide

mereka tentang pertanyaan atau wacana yang diberikan oleh

guru.

2) Pairing Siswa menentukan dengan siapa mereka akan

berpasangan dengan tujuan agar siswa dapat berdiskusi dan

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

52

mendalami ide-ide yang telah ditemukan masing-masing

siswa.

3) Sharing Setelah ditemukan kesepakatan ide-ide pada masing-

masing kelompok, lalu pada tahap ini ide-ide tersebut

dibagikan kepada kelompok lain melalui kegiatan diskusi dan

tanya jawab. Hal tersebut dimaksudkan agar dari berbagai ide-

ide yang mereka temukan, dapat ditemukan satu struktur yang

integratif dari pengetahuan yang telah dipelajari.

Ini memperkenalkan gagasan tentang waktu „tunggu atau

berfikir‟ (wait or think time) pada elemen interaksi pembelajaran

kooperatif yang saat ini menjadi salah satu faktor ampuh dalam

meningkatkan respons siswa terhadap pertanyaan (Huda, 2013:

206).

b. Manfaat Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)

Manfaat Think, pair, and share (TPS) (Huda, 2016: 206)

antara lain:

1) Memungkinkan siswa untuk bekerja sendiri dan bekerja sama

dengan orang lain.

2) Mengoptimalkan partisipasi siswa

3) Memberi kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan

partisipasi mereka kepada orang lain.

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

53

c. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Think Pair

Share (TPS)

Setiap model pembelajaran pasti akan memiliki kelebihan

dan kelemahan. Hal tersebut dikarenakan beberapa faktor yang

menjadi pendukung serta penghambat proses pembelajaran yang

dilaksanakan dengan model pembelajaran tertentu.

1) Kelebihan Model Pembelajatan Think Pair Share (TPS)

Hamdayama (2014: 203-204) menjelaskan model

pembelajran Think Pair Share (TPS) mempunyai beberapa

kelebihan, yaitu:

a) Meningkatkan pencurahan waktu pada tugas. Penggunaan

model pembelajaran Think Pair Share menuntut peserta

didik untuk menggunakan waktunya semaksimal mungkin

dalam mengerjakan tugas-tugas atau masalah yang

diberikan guru di awal pertemuan sehingga peserta didik

diharapkan mampu memahami materi dengan baik sebelum

guru menyampaikannya pada pertemuan yang akan datang.

b) Memperbaiki kehadiran. Tugas yang diberikan oleh guru

pada setiap pertemuan adalah untuk melibatkan peserta

didik secaa aktif dalam proses pembelajaran, selain itu agar

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

54

peserta didik selalu berusaha untuk hadir pada setiap

pertemuan. Peserta didik yang sekali tidak hadir makan

peserta didik tersebut tidak mengerjakan tugas dan hal lain

akan mempengaruhi hasil belajar mereka.

c) Angka putus sekolah berkurang. Model pembelajaran think

pair and share diharapkan dapat memotivasi peserta didik

dalam pembelajaran sehingga hasil belajar peserta didik

dapat lebih baik dari pada pembelajaran dengan model

konvensional.

d) Sikap apatis berkurang. Sebelum pembelajaran dimulai,

peserta didik cenderung sudah merasa malas karena proses

belajar di kelas hanya mendengarkan apa yang disampaikan

guru dan menjawab apa yang ditanyakan oleh guru. Dengan

melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses belajar

mengajar model pembelajaran Think Pair Share akan lebih

menarik dan tidak monoton dibandingkan metode

konvensional.

e) Penerimaan terhadap individu lebih besar. Dalam model

pembelajaran konvensional, peserta didik yang aktif di

dalam kelas hanyalah peserta didik tertentu yang benar-

benar rajin dan cepat dalam menerima materi yang

disampaikan oleh guru sedangkan peserta didik lain

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

55

hanyalah “pendengar” materi yang disampaikan oleh guru.

Dengan pembelajaran Think Pair Share, hal ini dapat

diminimalisir sebab semua peserta didik akan terlibat

dengan permasalahan yang diberikan oelh guru.

f) Hasil belajar lebih mendalam. Parameter dalam proses

belajar nengajar adalah hasil belajar yang diraih oleh

peserta didik. Dengan pembelajaran Think Pair Share

perkembangan hasil belajar peserta didik dapat

diidentifikasi secara bertahap, sehingga hasil pembelajaran

yang diperoleh peserta didik dapat lebih optimal.

g) Meningkatkan kebaikan budi, nkepekaan, dan toleransi.

Sistem kerjasama yang diterapkan dalam model

pembelajaran Think Pair Share menuntut para peserta didik

untuk dapat bekerja dalam tim, karena peserta didik dituntut

untuk bisa belajar berempati, menerima pendapat orang lain

atau mengakui secara sportif jika pendapatnya tidak

diterima.

2) Kekurangan model pembelajaran Think Pair Share (TPS)

Menurut Hamdayama (2014: 204-205) model

pembelajaran Think Pair Share (TPS) memiliki beberapa

kelemahan, yaitu:

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

56

a) Jika ada perselisihan, tidak ada penengah dari peserta didik

dalam kelompok yang bersangkutan sehingga banyak

kelompok yang melapor dan dimonitor.

b) Jumlah peserta didik yang ganjil berdampak pada saat

pembentukan kelompok, karena ada satu peserta didik yang

tidak mempunyai pasangan.

c) Jumlah kelompok yang terbentuk banyak.

d) Menggantungkan pada pasangan.

Dalam penelitian ini, kelebihan dari Think Pair Share

(TPS) dapat terlihat dari langkah think yang dilakukan secara

individu didiskusikan pada langkah pair (berpasangan) sehingga

pemahaman yang didapat secara individu sebelum berkelompok

memiliki kemungkinan adanya perbedaan pemahaman dan

perbedaan jawaban. Sehingga pada saat proses pair mere4ka akan

mencari jawaban manakan yang sesuai dengan permasalahan yang

ada. Dengan demikian pembelajaran yang diperoleh peserta didik

lebih mendalam dan dapat memperbaiki kemampuan memecahkan

masalah serta kemampuan bekerjasama dalam tim. Selain itu hasil

belajar lebih mendalam. Karena parameter dalam proses belajar

mengajar adalah hasil belajar yang diraih oleh peserta didik, dan

dengan pembelajaran Think Pair Share perkembangan hasil belajar

peserta didik dapat diidentifikasi secara bertahap, maka hasil

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

57

pembelajaran yang diperoleh peserta didik dapat lebih optimal.

Dan hal ini merupakan hal penting yang mendukung penelitian ini.

Sedangkan untuk menanggulangi kelemahan dalam Think

Pair Share (TPS) yaitu dengan cara sebaiknya model pembelajaran

ini digunakan pada kelas yang berjumlah genap, sehingga dapan

mengurangi resiko salah seorang peserta didik tidak memiliki

pasangan. Kemudian guru harus berperan sebagai penengah dalam

kelompok, sehingga dapat mengurangi adanya perselisihan antar

anggota kelompok. sedangkan untuk mengurangi resiko peserta

didik yang menggantungkan kepada pasangannya, maka guru harus

mengkoordinir dan memastikan setiap anggota memberikan

kontribusi dalam pekerjaan kelompok serta memberikan

kesempatan setiap anggota untuk bertanya jika terdapat hal-hal

yang belum dipahami.

d. Langkah-langkah Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS)

Think Pair Share (TPS) memiliki langkah-langkah yang

harus dilaksanakan agar tujuan pelaksanaan pembelajaran

menggunakan model pembelajaran ini dapat terlaksana dengan

baik. Menurut Hamdayama (2014: 202-203) model pembelajaran

tipe Think, Pair, and Share (TPS) terdiri atas lima langkah yaitu

Pendahuluan, Think, pair, share, dan penghargaan, dengan tiga

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

58

langkah utama sebagai ciri khas, yaitu Think, Pair, dan Share.

Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

1) Tahap pendahuluan

Awal pembelajaran dimulai dengan penggalian apersepsi

sekaligus memotivasi siswa agara terlibat pada aktivitas

pembelajaran. Pada tahap ini, guru juga menjelaskan aturan

main serta menginformasikan batasan waktu untuk setiap tahap

kegiatan.

2) Tahap Think (berfikir secara individual)

Pada tahap ini, siswa diberi batasan waktu (think time)

oleh guru untuk memikirkan jawabannya secara individu

terhadap pertanyaan yang diberikan. Dalam penentuannya, guru

harus mempertimbangkan pengetahuan dasar siswa dalam

memjawab pertanyaan yang diberikan.

3) Tahap Pair (berpasangan dengan teman sebangku)

Pada tahap ini, guru mengelompokkan siswa secara

perpasangan. Guru menentukan bahwa pasangan setiap siswa

adalah teman sebangkunya. Kemudian, siswa mulai bekerja

sengan pasangannya untuk mendiskusikan mengenai jawaban

atas permasalahan yang telah diberikan guru. Setiap siswa

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

59

memiliki kesempatan untuk mendiskusikan berbagai

kemungkinan jawaban secara bersama.

4) Tahap Share (berbagi jawaban dengan pasangan lain atau

seluruh kelas)

Pada tahap ini, siswa dapat mempresentasikan jawaban

secara perseorangan atau secara kooperatif kepada kelas. Setiap

anggota dari kelompok dapat memperoleh nilai dari hasil

pemikiran mereka.

5) Tahap penghargaan

Siswa mendapat penghargaan berupa nilai baik secara

individu maupun kelompok. Nilai individu berdasarkan hasil

think, sedangkan nilai kelompok berdasarkan jawaban pada

tahap pair dan share, terutama pada saat presentasi memberikan

penjelasan terhadap seluruh kelas.

5. Himpunan

a. Pengertian Himpunan

Georg Cantor (1845 -1918) adalah ahli matematika Jerman,

penemu teori himpunan. Himpunan adalah kumpulan benda atau

objek yang dapat didefenisikan dengan jelas, sehingga dengan

tepat dapat diketahui objek yang termasuk himpunan dan yang

tidak termasuk dalam himpunan tersebut.

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

60

Contoh himpunan:

a. kumpulan nama bulan dalam setahun

b. kumpulan hewan pemakan daging

Contoh bukan himpunan:

a) kumpulan pemandangan indah

b) kumpulan anak cerdas

b. Himpunan dan bukan himpunan

Himpunan adalah kumpulan benda-benda atau obyek-

obyek yang sudah dinyatakan atau didefinisikan dengan jelas.

Contoh kumpulan yang termasuk himpunan

1) Kumpulan siswa yang lahir pada bulan agustus

2) Kumpulan buah-buahan yang diawali dengan huruf M.

3) Kumpulan nama kota di Indonesia yang diawali dengan huruf S.

4) Kumpulan binatang yang berkaki dua

Bukan himpunan adalah suatu kumpulan yang tidak dapat

dinyatakan sebagai himpunan dikarenakan definisi dan obyeknya

tidak jelas.

Contoh kumpulan yang bukan himpunan

1) Kumpulan kota-kota besar di Indonesia

Page 79: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

61

2) Kumpulan orang kaya di Indonesia

3) Kumpulan siswa pandai yang ada disekolah

4) Kumpulan pelajaran yang disenangi siswa.

c. Penyajian himpunan

1) Dinyatakan dengan menyebutkan anggotanya

A = { 3, 5, 7}

B = { a, i, u,e, o}

2) Dinyatakan dengan menuliskan sifat yang dimiliki anggotanya

A adalah himpunan semua bilangan ganjil yang lebih dari 1 dan

kurang dari 8.

B adalah himpunan semua bilangan prima yang kurang dari 10.

C = { bilangan prima kurang dari 10}

3) Dinyatakan dengan notasi pembentuk himpunan

adalah bilangan ganjil}

Dibaca : A adalah himpunan yang anggotanya semua x demikian

sehingga x lebih dari 1 dan x kurang dari 8, serta x adalah bilangan

ganjil).

adalah bilangan prima}

A = { bilangan prima kurang dari 10}

Page 80: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

62

d. Diagram Venn

Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan

anggotanya dalam suatu gambar (diagram) yang dinamakan

diagram venn. Aturan dalam membuat diagram venn adalah

sebagai berikut:

1) Menggambar sebuah persegi panjang untuk menunjukkan

semesta dengan mencantumkan huruf S dipojok kiri atas.

2) Menggambar kurva tertutup sederhana yang menggambarkan

himpunan.

3) Memberi nokta (titik) berdekatan dengan masing-masing

anggota himpunan.

4) Macam-macam bentuk diagram venn adalah sebagai berikut:

Gambar 1.1 Macam-Macam Bentuk Diagram Venn

e. Operasi Himpunan

Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan

anggotanya dalam suatu gambar (diagram) yang disebut dengan

diagram venn.

s B

A

S A

B S

A B

Page 81: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

63

Contoh: A = {Senin, Sabtu}, dan B = {Nama hari yang berawalan

huruf S}

Anggota A = {Senin, Sabtu}

Anggota B = {Senin, Selasa, Sabtu}

Jika digambarkan himpunan A dan B dalam diagram Venn

Gambar 1.2 Menyatakan Himpunan dngan Diagram Venn

Berikut ini merupakan operasi dalam himpunan:

1) Irisan (∩)

Irisan himpunan A dan B adalah himpunan semua

anggota semesta yang merupakan anggota himpunan A dan

himpunan B.

A ∩ B = { x| x ∈A dan x ∈B }

Sifat:

Misalkan A dan B dua himpunan. Jika A⊂B , maka A∩B = A

Contoh : A= {1,3,5,7,9} B = {3,6,9,12}, A∩B = {3,9}

S

Selasa Senin Sabtu

Page 82: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

64

Gambar 1.3 Diagram Venn Irisan

2) Gabungan (∪)

Misalkan S adalah himpunan semesta. Gabungan

himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya semua

anggota S yang merupakan anggota himpunan A atau anggota

himpunan B, dilambangkan dengan ∪.

A ∪ B = {x | x ∈ A atau x ∈ B}

Sifat: Untuk A dan B himpunan berlaku: n(A ∪ B) = n(A) +

n(B) − n(A∩B). Misalkan A, B dan C adalah himpunan n(A ∪

B ∪ C) = n(A) + n(B) + n(C) − n(A ∩ B) − n(A ∩ C) − n(B ∩

C) + n(A ∩ B ∩ C)

Contoh: A= {1,2,3,4,5,6} B = {3,5,7, 9}

A∪B = {1,2,3,4,5,6,7}

Page 83: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

65

Gambar 1.4 Diagram Venn Gabungan

3) Selisih (-)

Selisih (diffrence) himpunan A dan B adalah himpunan

yang anggotanya semua anggota dari A tetapi bukan anggora

dari B. Selisih himpunan A dan B dituliskan dengan A-B

(dibaca selisih A dan B)

Contoh: S = {1, 2, 3, 4, 5, …, 10}, dan

A = {1, 2, 3, 4, 5} B = {2, 4, 6, 8, 10}

Anggota A yang tidak menjadi anggota B = {1, 3, 5}

Gambar 1.5 Diagram Ven Selisih

Page 84: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

66

4) Komplemen

Misalkan S adalah himpunan semesta dan A adalah

suatu himpunan. Komplemen himpunan A adalah suatu

himpunan semua anggota himpunan S yang bukan anggota

himpunan A. Dilambangkan Ac = { x | x ∈ s dan x A}

Misalkan: S = {3,6,9,12,15,18}, A = {3,9}

Maka Ac = {6,12,15,18}

Gambar 1.6 Diagram Venn Komplemen

B. KAJIAN PUSTAKA

1. Penelitian yang relevan

Dalam penelitian yang relevan, peneliti mengambil hasil

penelitian yang teliti oleh Ummul Badriyah Universitas Islam Negeri

Sumatera Utara dengan judul Upaya Meningkatkan Hasil Belajar

Matematika Siswa Pada Materi Himpunan Melalui Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together Di Kelas VII-

Page 85: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

67

A Mts Aziddin Medan T.P 2016-2017. Kesimpulan dari penelitian

tersebut dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi himpunan.

Hal ini dapat dilihat dari hasil presentase 30 siswa yang selalu

meningkat pada setiap siklusnya. Pada siklus I diperoleh nilai rata-rata

sebesar 75,2 dan sebanyak 17 siswa (56,67 %) sudah mencapai

ketuntasan belajar sedangkan 13 siswa (43,33 %) belum mencapai

ketuntasan belajar. Sedangkan pada siklus II diperoleh hasil belajar

siswa dengan nilai rata-rata sebesar 83,5 dengan ketuntasan belajar

mencapai 86,67 % atau sebanyak 26 siswa sedangkan 4 siswa ( 13,33

%) tidak mencapai nilai ketuntasan belajar. Persamaan penelitan ni

dengan penelitian Ummul Badriyah adalah materi pembelajarannya

merupakan materi himpunan, penggunaan model pembelajarannya yang

berupa model pembelajaran kooperatif, dan objek penelitiannya kelas

VII. Sedangkan perbedaannya yaitu objek yang diteliti berasal dari

sekolah yang berbeda, model pembelajaran kooperatif yang digunakan

memiliki tipe yang berbeda yaitu tipe Number Head Together dan tipe

Think Pair Share.

Dan juga penelitian yang dilakukan oleh Esi Nofi Rahmawati

Universitas PGRI Yogyakarta dengan judul Upaya Meningkatkan Hasil

Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Think Pair Share (TPS) Pada Siswa Kelas VIIIB SMP Negeri 1 Mlati.

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dengan penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada siswa kelas

Page 86: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

68

VIIIB SMP Negeri 1 Mlati materi teorema Pythagoras dapat

disimpulkan bahwa : (1) pembelajaran pada siklus I dan siklus II mulai

dari tahap persiapan, presentasi guru, kegiatan kelompok, presentasi

kelompok, dan evaluasi secara umum sudah terlaksana dengan baik

sesuai dengan RPP. Persentase keterlaksanaan pembelajaran mencapai

91,92% (kualifikasi tinggi) pada siklus I dan 99,27% (kualifikasi tinggi)

pada siklus II. (2) hasil belajar ranah afektif siswa meningkat dari

persentase hasil belajar ranah afektif siswa pra tindakan sebesar

39,02% (kualifikasi rendah) menjadi 69,80% (kualifikasi cukup) pada

siklus I, dan 76,68% (kualifikasi tinggi) pada siklus II; (3) hasil belajar

ranah kognitif siswa meningkat dari rata-rata ) hasil belajar ranah

kognitif siswa pra tindakan sebesar 60 (kualifikasi cukup) dengan

ketuntasan mencapai 31,25% menjadi 67,44 (kualifikasi cukup)

dengan ketuntasan mencapai 37,50% pada siklus I, dan 81,12

(kualifikasi tinggi) dengan ketuntasan mencapai 78,12% pada siklus II.

Persamaan penelitan ni dengan penelitian Esi Nofi Rahmawati adalah

penggunaan model pembelajarannya yang berupa model pembelajaran

kooperatif Think Pair Share, dan objek penelitiannya kelas VII.

Sedangkan perbedaannya yaitu materi pembelajarannya dan objek yang

diteliti berasal dari sekolah yang berbeda.

Lalu penelitian yang dilaksanakan oleh Irwahyuni UIN Sunan

Kalijaga dengan judul Upaya Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar

Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-

Page 87: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

69

Share (TPS) dan Alat Peraga Pada Siswa Kelas IV MI Ma‟arif Ngliseng

Tahun Pelajaran 2012/2013. Berdasarkan Hasil analisis aktivitas dan

hasil belajar matematika siswa kelas IV MI Ma‟arif Ngliseng

mengalami peningkatan yang signifikan. Pada saat sebelum tindakan

aktivitas siswa dalam pembelajaran rendah dan jumlah siswa yang

tuntas hanya 10 siswa atau sebesar 58,82 %. Nilai rata-rata siswa

sebelum tindakan menunjukkan 65 dengan nilai tertinggi 80 dan nilai

terendah 40. Pada siklus I aktivitas siswa meningkat dan siswa yang

memperoleh nilai di atas KKM sebanyak 13 siswa atau sebesar 76,47 %

. Nilai rata-rata siswa pada siklus II adalah 71,76 dengan nilai tertinggi

100 dan nilai terendah 40. Pada siklus II aktivitas siswa dalam

pembelajaran semakin meningkat dan ada 17 siswa yang memperoleh

nilai diatas KKM atau sebesar 100%. Nilai rata-rata siswa pada siklus II

mengalami peningkatan yang sangat baik yaitu menjadi 82,35 dengan

nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 70. Dengan demikian, dapat

meningkatan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV di

MI Ma‟arif Ngliseng Muntuk Dlingo Bantul. Persamaan penelitan ni

dengan penelitian Irwahyuni adalah penggunaan model

pembelajarannya yang berupa model pembelajaran kooperatif, model

pembelajarannya merupakan Think Pair Share. Sedangkan

perbedaannya yaitu materi pembelajarannya dan objek penelitiannya

kelas IV.

Page 88: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

70

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

D. Gambaran umum MTs As-Salafi Susukan Kabupaten Semarang

1. Sejarah singkat berdirinya MTs As-Salafi Susukan

MTs Assalafi merupakan lembaga pendidikan di sebuah yayasan

pendidikan. Diawali dengan berdirinya sebuah pondok pesantren

Mahirul Hikam pada tahun 1985, dimulai dengan 40 orang santri

mukim dan sekitar 90 orang santri yang non-mukim. Kemudian mulai

tahun 1991 diresmikanlah pondok pesantren ini dengan di Akta

Notariskan sebagai yayasan dengan nama Yayasan Pendidikan dan

Kesejahteraan Umat Islam Assalafi (YPKUI) Assalafi.

Kemudian yayasan mengikuti program pemerintah wajib belajar

9 tahun, dewan pengurus yayasan dan para pemuka pendidikan di

lingkungan kecamatan Susukan Kabupaten Semarang dikumpulkan

dan berembuk untuk mendirikan Sekolah Menengah Pertama (SMP

atau MTs) yang kemudian menghasilkkan satu keputusan diadakannya

sebuah Madrasah Tsanawiyah yang bernama MTs Assalafi. Mulai Juli

1993 berdirilah sebuah MTs di yayasan ini dengan murid pertama

sekitar 160 orang untuk dijadikan 4 kelas. Saat itu sekolah masih

menginduk pada MTs N Susukan Kabupaten Semarang. Kemudian

setelah 5 tahun MTs Assalafi bediri diadakan akreditasi sehingga

dapat berdiri sebagai sekolah mandiri hingga saat ini.

Page 89: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

71

2. Profil MTs As-Salafi Susukan Kabupaten Semarang

a. Identitas Sekolah

Nama Sekolah Mts As-Salafi Susukan

Nss 121233220008

Npsn 20320527

Akreditasi A

Alamat Jl. Peltu Soebowo Soepangat Km. 05,

Talok, Kenteng, Susukan, Kabupaten

Semarang

Status Sekolah Swasta

Tahun Didirikan 3 Oktober 1994

Surat Keputusan 12/TS.A/VII/1994

Nama Kepala Sekolah Ahmad Jamsuki, S.Ag

Nomor Hp Sekolah 085713162209

Tabel 3.1 Identitas Sekolah

b. Jumlah Guru

GOL/PEND GURU KET

L P JUMLAH

D2

Page 90: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

72

D3

S1 / D4 10 14 24 Aktif

S2 1 1 Aktif

SLTA

Tabel 3.2 Jumlah Guru

c. Jumlah Pegawai

GOL/PEND

PEGAWAI KET

L P JUMLAH

D2

D3

S1 / D4 1 1 Aktif

S2 1 Aktif

SLTA 1 1 Aktif

Jumlah 2 1 2 5

Tabel 3.3 Jumlah Pegawai

d. Jumlah Rombel danSiswa

Jml Rombel Kelas Putra Putri Jumlah

3 VII 40 41 81

3 VIII 41 34 75

3 IX 49 29 78

Jumlah 130 104 234

Tabel 3.4 Jumlah Rombel dan Siswa

Page 91: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

73

3. Struktur organisasi MTs As-Salafi Susukan Tahun Ajaran

2019/2020

Keterangan:

Garis Komando

Garis Koordinasi

Bagan 3.1 Struktur Organisasi Sekolah

GURU

Kepala Tata Usaha

FAUZI BARIQ MAHYA

Bendahara Madrasah

Nur Istiqomah, S.PdI

Kepala Madrasah

AHMAD JAMSUKI, S.Ag

Ketua Komite

Bidang Kesiswaan

FEBRIANA WULAN S., S.S

Bidang Kurikulum

NUR HABIB, S.kom

Bidang Sarpras

Abdul Nurkolis, S.Pd

Bidang Humas

Syamsul Hadi, S.Ag

WALI KELAS

Page 92: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

74

4. Visi dan misi MTs As-Salafi Susukan

a. Visi

“Terwujudnya sekolah yang tertib, disiplin dan berprestasi

bernuansa religius”

b. Misi

1) Melaksanakan sholat dhuha, asmaul husna, bersih lingkungan,

dan apel setiap hari untuk mengoptimalkan kedisiplinan siswa

dan pembiasaan religius.

2) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif

untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki peserta didik.

3) Menumbuhkembangkan penghayatan dan pengamalan

terhadap agama yang dianut untuk membentuk budi pekerti

yang luhur.

4) Menciptakan suasana yang koondusif untuk mengefektifkan

seluruh kegiatan sekolah.

5) Mengembangkan budaya kompetitif bagi peserta didik dalam

upaya meningkatkan prestasi peserta didik.

6) Menyiapkan peserta didik yang mandiri dan berdaya sang

tinggi dalam menghadapi kehidupan di masyarakat.

7) Melestarikan dan mengembangkan olah raga, seni dan

budaya.

8) Mengembangkan dan mempertinggi sikap kebangsaan dan

cinta tanah air.

Page 93: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

75

9) Menyelenggarakan program kegiatan ekstrakurikuler yang

terprogram dan terarah sehingga bakat dan minat siswa

tersalurkan dan terbina, akhirnya akan melahirkan prestasi.

10) Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi kualitas,

baik akademik, moral, maupun sosial.

11) Melaksanakan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, dan

menyenangkan berbasis akidah dan akhlak islami.

12) Menanamkan nilai-nilai kemandirian, sopan santun, disiplin

dan tanggungjawab.

13) Menanamkan pengetahuan, kesadaran, dan mengamalkan

nilai-nilai religius sesuai konsep Al quran, Hadits, dan adat

(urf) yang baik.

14) Menyiapkan SDM yang religius, bertanggung jawab,

pembelajaran cepat, berwawasan global dan profesionnal.

5. Daftar guru MTs As-Salafi Susukan

No.

PEGID NUPTK Nama Fungsi

1 91000084100737 5157762663200023 Abdul Nurkolis, S.Pd Guru

2 20320527195005

Adityaningrum Guru

3 91000062102021 0442740643200012 Ahmad Hasuna, Drs. Guru

4 91000072102760 4442750653200012 Ahmad Jamsuki, S.Ag Guru

Page 94: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

76

5 91000071103896 1255749653200003

Aminudin Asrori,

S.Ag. Guru

6 91000067110275 4537745646300002 Dwi Astuti, Dra. Guru

7 20320527191002

Fathiyatul Mubayinah Guru

8 20320527199001

Fauzi Bariq Mahya Staf

9 20320527194001

Febriana Wulan Suci Guru

10 20320527194004

Khalid Shidiq Guru

11 20320527191004

Najib Syaifullah,

S.Pdi Guru

12 91000087134205 1438765666210102 Ngatiyatun, S.Pd. Guru

13 91000079143407 6539757661200003 Nur Habib, S.Kom Guru

14 91000084151855 1554762661300002 Nur Istiqomah, S.Pdi. Guru

15 91000084159464 3853762663300052 Rini Fatmawati, S.Pd. Guru

16 20320527194003

Rizqi Amalia, S.Pd Guru

17 20320527195003

Sartika Putri Guru

18 20320527195004

Siti Armawati Guru

19 20320527195001

Siti Asy Syfa, S.Pd Guru

Page 95: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

77

20 20320527191001

Siti Robiatun Guru

21 20320137189001

Siti Zumaroh Guru

22 91000071151101 7445749653200003 Syamsul Hadi, S.Ag Guru

23 20320527192001

Taufiq Riza Guru

24 91000062144924 7444740641200013 Thoha, S.Pd Guru

25 20320527196001

Zulfa Amaliyah Guru

Tabel 3.5 Daftar Guru

6. Daftar sarana prasarana MTs As-Salafi Susukan

No. Jenis Prasarana Jml

Ruang

Ket.

1. Ruang kelas 9 Baik

2. Ruang kantor 1 Baik

3. Ruang tata usaha 1 Baik

4. Perpustakaan 1 Baik

5. Lab. Komputer 1 Baik

6. Tempat ibadah 1 Baik

7. Tempat olah raga 2 Baik

8. Kamar mandi 3 Sebagian rusak

Tabel 3.6 Sarana Prasarana

Page 96: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

78

7. Kegiatan ekstra kurikuler MTs As-Salafi

1) Pramuka

2) Qiroah

3) Kaligrafi

4) English Club

5) Arabic Club

6) Voly

E. Objek penelitian

Objek penelitian yang diambil dalam penelitian tindakan kelas ini

adalah siswa kelas VIII C MTs Assalafi susukan kabupaten semarang

tahun ajaran 2019/2020. Data responden ini berjumlah 28 orang dengan

rincian 13 laki-laki dan 15 perempuan.

NO NISM NAMA JK KELAS

1 121233220008190055 ABI TAWAKAL L VII C

2 121233220008190056 ADITYA L VII C

3 121233220008190052 ANISA TRI HABSARI P VII C

4 121233220008190053 ARI YULIYADI L VII C

5 121233220008190070 AZKA NAFISATUL WAHDAH P VII C

6 121233220008190047 DHIYA FATUM MALSA P VII C

Page 97: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

79

7 121233220008190049 DONI HANIF ASHURI L VII C

8 121233220008190079 FADHIL ARDIYANSYAH W. L VII C

9 121233220008190080 FEGI RAHMATI P VII C

10 121233220008190081 HANDA AMALIA P VII C

11 121233220008190048 HESEL IRAWAN L VII C

12 121233220008190075 LAILATUL MUFIDA P VII C

13 121233220008190087 LAILI ZAHDA AZALIA P VII C

14 121233220008190089 M. BARY KHOIRUIN L VII C

15 121233220008190100 M. YUSUF MAULANA L VII C

16 121233220008190085 MUHAMAD ZAKI MAULANA L VII C

17 121233220008190077 MUHAMMAD HAMIM J. L VII C

18 121233220008190069 MUHAMMMAD ILHAM A. L VII C

19 121233220008190072 NABILA SALSABILA P VII C

20 121233220008190086 NAILA ISMAWATI P VII C

21 121233220008190094 RIDO ZIKO KUSTANTO L VII C

22 121233220008190092 RYADH NADHIR A. L VII C

23 121233220008190091 SABILATU EL ZAHWA P VII C

Page 98: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

80

24 121233220008190084 SITI AFIFAH P VII C

25 121233220008190090 SITI AISYAH P VII C

26 121233220008190066 SITI RIFATUN NASIKAH P VII C

27 121233220008190088 SRI MARGIATI P VII C

28 121233220008190067 WA ODE MAW 'IDZAH S. P VII C

Tabel 3.7 Daftar Siswa

F. Pelaksanaan penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada semester gasal tahun ajaran

2019/2020, yaitu pada bulan Agustus 2019. Penelitian dilakukan pada

siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang yang

berjumlah 28 orang. Kegiatan observasi awal pada tanggal 20 Juli 2019,

Kegiatan siklus I dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2019, Kegiatan

siklus II dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2019. Sudah disampaikan

di muka bahwa secara garis besar penelitian tindakan kelas dilaksanakan

dalam empat tahap yaitu rencana, pelaksanaan, observasi dan refleksi,

dilaksanakan dengan dua siklus yaitu siklus I dan siklus II, namun

sebelumnya peneliti melaksanakan pra siklus. Adapun rincian tahapan-

tahapan tersebut akan dibahas di bawah ini:

Page 99: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

81

1. Deskripsi pelaksanaan siklus I

a. Perencanaan

Dalam penelitian tindakan kelas ini kegiatan perencanaan

yang dilakukan adalah:

1) Membicarakan rencana penelitian tindakan kelas dengan

kepala sekolah untuk perijinan penelitian dan guru mapel

Matematika untuk pelaksanaan pelitian.

2) Melakukan penyusunan jadwal kegiatan yang akan dilakukan

3) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

4) Membuat instrument penelitian yaitu:

a) Lembar kerja siswa dan kelompok

b) Lembar soal Evaluasi pada mata pelajaran matematika

materi himpunan.

c) Lembar observasi guru dan siswa, untuk melihat

peningkatan suasana kelas dari aktivitas siswa dan guru kelas

ketika menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

TPS.

5) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang akan

diperlukan dikelas.

Page 100: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

82

b. Pelaksanaan

Pertemuan Pertama

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik,

dan menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai konsep dan

menyatakan himpunan.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan

materi konsep himpunan dengan materi yang akan

dipelajari. Seperti,“1. Coba pikirkan mengapa kumpulan

kota yang diawali huruf S termasuk himpunan, sedangkan

kumpulan kota besar bukan termasuk himpunan? 2. Coba

tulis dua contoh kumpulan yang termasuk himpunan dan

dua contoh kumpulan yang bukan termasuk himpunan!

Sebutkan anggota masing-masing contoh!”.

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.

3) Peserta didik diberikan materi mengenai konsep dan

menyatakan himpunan.

Page 101: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

83

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: tahap berfikir (Think)

1) Peserta didik mencermati perbedaan himpunan dan bukan

himpunan. (Mengamati)

2) peserta didik diminta untuk mengamati “Ayo Kita

Menanya” halaman 115.

3) Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya tentang konsep

dan menyatakan himpunan.

4) Guru memberi penjelasan mengenai himpunan kosong,

semesta dan diagram venn.

5) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan

berdasarkan pengamatan pada gambar yang berkaitan

dengan himpunan dan bukan himpunan dan cara

menyatakan himpunan. (Menanya)

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil

beranggotakan 4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari

permasalahan sebelumnya yang secara individu,

didiskusikan bersama semua anggota kelompok.

(mengumpulkan informasi)

Page 102: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

84

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan

pendapat pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-

masing anggota kelompok.

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar

Kerja Kelompok untuk memahami himpunan kosong dan

himpunan semesta. (mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya,

sementara itu kelompok yang lain memberikan tanggapan.

(mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi

siswa.

Fase 5: penghargaan

1) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau

individu dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup ( 10 menit)

1) Peserta didik diminta untuk mengumpulkan hasil pengerjaan

kuis sebagai bahan penilaian.

2) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan

tentang konsep dan menyatakan himpunan.

3) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari

ini dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari

peserta didik.

Page 103: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

85

4) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

5) Peserta didik diberikan tugas untuk dikerjakan secara individu

maupun kelompok.

6) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

7) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan

pesan agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua

dan tetap belajar.

Pertemuan Kedua

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik,

dan menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai himpunan kosong

dan himpunan semesta.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang

mengaitkan materi himpunan kosong dan himpunan

semesta. Seperti, “Yunita, Septi, dan Andi adalah 3 orang

siswa yang diberi tugas oleh Pak Taufiq untuk menuliskan

nama siswa yang berawalan huruf tertentu di kelasnya.

Yunita diminta menuliskan nama siswa yang berawalan

huruf Y, septi diminta menuliskan nama siswa yang

Page 104: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

86

berawalan huruf S, dan Andi diminta untuk menuliskan

nama siswa yang berawalan huruf A. Kemudian ketiga

siswa terrsebut diminta untuk menuliskan nama siswa

yang berawalan dengan huruf X. Apakah ada siswa di

dalam kelas yang namanya diawali dengan huruf X ?”

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran

atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: berfikir (tahap Think)

1) Peserta didik mengamati masalah 2.1 pada buku paket

tentang himpunan kosong. (mengamati)

2) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif

penyelesaiannya.

3) Peserta didik mengamati masalah 2.2 pada buku paket

tentang himpunan semesta.

4) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif

penyelesaiannya.

5) Siswa menyajikan data-data yang dimiliki ke dalam

bentuk diagram venn.

Page 105: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

87

6) Peserta didik mengamati contoh-contoh dari himpunan

kosong, semesta dan diagram venn.

7) Guru meminta siswa untuk memberikan contoh-contoh

himpunan kosong, semesta dan diagram venn.

8) guru memberi penjelasan mengenai himpunan kosong,

semesta dan diagram venn.

9) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan

berdasarkan pengamatan pada gambar yang berkaitan

dengan himpunan kosong, semesta dan diagram venn.

10) Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan mengenai

himpunan kosong, semesta dan diagram venn.

11) Guru memberi motivasi, pancingan pertanyaan, contoh

pertanyaan, dan cara lain agar mampu membuat

pertanyaan tentang penyajian himpunan. (menanya)

12) Guru mengondisikan siswa untuk memikirkan dan

menjawab permasalahan tersebut secara individual.

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil

beranggotakan 4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari

permasalahan sebelumnya yang secara individu,

Page 106: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

88

didiskusikan bersama semua anggota kelompok.

(mengumpulkan informasi)

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan

pendapat pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-

masing anggota kelompok.

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar

Kerja Kelompok untuk memahami himpunan kosong dan

himpunan semesta. (mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya,

sementara itu kelompok yang lain memberikan tanggapan.

(mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi

siswa.

Fase 5: penghargaan

1) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau

individu dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup (15 menit)

1) Peserta didik diminta untuk mengumpulkan hasil pengerjaan

lembar kerja siswa dan lembar kerja kelompok sebagai bahan

penilaian.

2) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan

tentang himpunan kosong dan himpunan semesta.

Page 107: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

89

3) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari

ini dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari

peserta didik.

4) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

5) Peserta didik diberikan tugas untuk dikerjakan secara individu

maupun kelompok.

6) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

7) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan

pesan agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua

dan tetap belajar.

c. Observasi

Pada tahap ini dilakukan observasi atau pengamatan

terhadap pelaksanaan pembelajaran berlangsung, yaitu:

1) Memperhatikan sikap dan perilaku guru serta siswa saat proses

pembelajaran sedang berlangsung.

Berikut hasil pengamatan guru siklus I:

No.

Aspek yang diamati Skala penilaian Catatan

1 2 3 4

Kegiatan awal

1. Guru menyiapkan

peserta didik untuk

Guru menyiapkan

siswa terlebih

Page 108: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

90

mengikuti

pembelajaran

dahulu sebelum

membuka

pelajaran

2. Guru melakukan

apersepsi dengan

bertanya materi

sebelumnya yang

telah dipelajari oleh

siswa.

3.. Guru menyampaikan

indikator dan tujuan

pembelajaran.

Kegiatan Inti tahap Think

4. Guru menyampaikan

materi

5. Guru mengondisikan

siswa untuk berfikir

secara individu

Guru lebih

menyeluruh dalam

mengawasi dan

membimbing

siswa saat

mengerjakan soal

Kegiatan Inti Tahap Pair

6. Guru

Page 109: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

91

mengelompokkan

siswa dalam

kelompok kecil

7. Guru memfasilitasi

dan membimbing

siswa dalam kegiatan

kelompok

Guru memotivasi

siswa dan

membimbing

setiap kelompok

agar dapat

bekerjasama

dengan baik

Kegiatan Akhir

8. Membimbing siswa

dalam menyimpulkan

materi

Sebaiknya guru

membimbing

siswa untuk

menyimpulkan

materi agar

pemahaman siswa

lebih jelas

9. Memberikan

penilaian atau

apresiasi kepada

individu maupun

kelompok

Page 110: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

92

10. Melakukan kegiatan

refleksi dan umpan

balik berkenaan

dengan refleksi

peserta didik.

Pemberian umpan

balik membuat

siswa merasa lebih

dihargai saat

memberikan

refleksi terhadap

pembelajaran

11. Memberikan

informasi mengenai

pembelajaran

selanjutnya

Pengelolaan waktu dan model pembelajaran

12. Menggunakan waktu

pembelajaran secara

efektif dan efisien

13. Melaksanakan

pembelajaran sesuai

dengan RPP

Sebelum

melaksanakan

pembelajaran guru

membaca kembali

RPP yang telah

dibuat, sehingga

meminimalisir

tahapan terlewat

Page 111: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

93

atau tidak

dilaksanakan

Keterangan Skor:

1 = apabila guru belum melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator.

2 = apabila guru melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

benar-benar sesuai.

3 = apabila guru sudah melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator dengan

sesuai.

4 = apabila guru melakukan aspek yang diamati dengan maksimal.

Tabel 3.8 Lembar Observasi Guru Siklus I

Berikut hasil pengamatan siswa siklus I:

No. Nama Berani Bertanya

1 2 3 4

1 AT

2 A

3 ATR

4 AY

5 ANW

6 DFM

7 DHA

8 FAW

9 FR

10 HA

11 HI

12 LM

13 LZA

Page 112: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

94

14 MBK

15 MYM

16 MZM

17 MHJ

18 MIA

19 NS

20 NI

21 RZK

22 RNA

23 SEZ

24 SAF

25 SAI

26 SN

27 SM

28 WOMS

Keterangan Skor:

1 = (belum terlihat), apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda

awal perilaku sikap yang dinyatakan dalam indikator.

2 = (mulai terlihat), apabila peserta didik mulai memperlihatkan adanya

tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

konsisten.

3 = (mulai berkembang), apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda

perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten.

4 = (membudaya), apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten.

Tabel 3.9 lembar observasi siswa KI. 2 siklus I

Page 113: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

95

d. Refleksi

No. Kekurangan Perbaikan

1. Ada beberapa siswa yang belum

siap ketika mengikuti kegiatan

pembelajaran.

Guru menyiapkan siswa terlebih

dahulu sebelum membuka pelajaran

2. Ada beberapa siswa yang tidak

memperhatikan penjelasan guru

karena asik dengan temanya.

Guru memberikan motivasi kepada

siswa agar lebih memperhatikan

penjelasan guru.

3. Beberapa siswa tidak serius

dalam mengerjakan soal

individu

Guru lebih menyeluruh dalam

mengawasi dan membimbing siswa

saat mengerjakan soal

4. Beberapa siswa tidak antusias

dalam kerja kelompok dan

kurang berkerjasama

Guru memotivasi siswa dan

membimbing setiap kelompok agar

dapat bekerjasama dengan baik

6. Ada beberapa tahapan RPP yang

belum dilaksanakan oleh guru

Sebelum melaksanakan pembelajaran

guru membaca kembali RPP yang

telah dibuat, sehingga meminimalisir

tahapan terlewat atau tidak

dilaksanakan

Tabel 3.10 Refleksi Siklus I

Terdapat keberhasilan dalam siklus 1 yaitu beberapa anak

lebih paham dengan materi yang disampaikan dan juga

Page 114: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

96

peningkatan hasil belajar sebesar 51,72 %. Meskipun ada

keberhasilan pada siklus I tetapi juga ada kekurangan seperti diatas

dan juga belum memenuhi kriteria ketuntasan. Kekurangan

tersebut akan diperbiki pada siklus selanjutnya.

2. Deskripsi pelaksanaan siklus II

Berdasarkan refleksi yang diperoleh dari observasi dan

penilaian hasil perolehan nilai pada siklus I, maka siklus II merupakan

perbaikan dari siklus I. Rencana tindakan siklus II yan dilakukan oleh

peneliti adalah:

a. Perencanaan

1) Membuat silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP).

2) Membuat instrument penelitian yaitu:

a) Lembar kerja siswa dan kelompok

b) Lembar soal Evaluasi pada mata pelajaran matematika

materi himpunan.

c) Lembar observasi guru dan siswa, untuk melihat

peningkatan suasana kelas dari aktivitas siswa dan guru

kelas ketika menggunakan model pembelajaran kooperatif

tipe TPS.

3) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang akan

diperlukan dikelas.

Page 115: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

97

b. Pelaksanaan

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik,

dan menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai himpunan kosong

dan himpunan semesta.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru memberikan stimulus berupa cara-cara menyajikan

diagram venn dari gabungan atau irisan dua himpunan dan

mendata anggota himpunan serta mengaitkan dengan data

berupa hobi siswa yang diperoleh guru di awal pembelajaran.

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran

atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: berfikir (tahap Think)

1) Peserta didik mengamati masalah pada buku LKS tentang

diagram venn dari gabungan atau irisan dua himpunan.

(mengamati)

2) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif

penyelesaiannya.

3) Siswa menyajikan data-data yang dimiliki ke dalam

bentuk diagram venn.

Page 116: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

98

4) Guru memberikan contoh-contoh diagram venn dari

gabungan atau irisan dua himpunan.

5) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan

berdasarkan pengamatan pada gambar yang berkaitan

dengan diagram venn.

6) Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan mengenai

diagram venn.

7) Guru memberi motivasi, pancingan pertanyaan, contoh

pertanyaan, dan cara lain agar mampu membuat

pertanyaan tentang penyajian diagram venn. (menanya)

8) Guru mengondisikan siswa untuk memikirkan dan

menjawab permasalahan tersebut secara individual.

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil

beranggotakan 4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari

permasalahan sebelumnya yang secara individu,

Page 117: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

99

didiskusikan bersama semua anggota kelompok.

(mengumpulkan informasi)

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan

pendapat pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-

masing anggota kelompok.

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar

Kerja Kelompok untuk memahami diagram venn.

(mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya,

sementara itu kelompok yang lain memberikan tanggapan.

(mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi

siswa.

Fase 5: penghargaan

1) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau

individu dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup (15 menit)

1) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan

tentang himpunan kosong dan himpunan semesta.

2) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari

ini dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari

peserta didik.

Page 118: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

100

3) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

4) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

5) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan

pesan agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua

dan tetap belajar.

c. Observasi

Pada tahap ini dilakukan observasi atau pengamatan terhadap

pelaksanaan pembelajaran berlangsung, yaitu:

1) Memperhatikan sikap dan perilaku guru serta siswa saat proses

pembelajaran sedang berlangsung.

Berikut hasil pengamatan guru siklus II:

No.

Aspek yang diamati Skala penilaian Catatan

1 2 3 4

Kegiatan awal

1. Guru menyiapkan

peserta didik untuk

mengikuti

pembelajaran

2. Guru melakukan

apersepsi dengan

bertanya materi

Page 119: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

101

sebelumnya yang

telah dipelajari oleh

siswa.

3.. Guru menyampaikan

indikator dan tujuan

pembelajaran.

Kegiatan Inti tahap Think

4. Guru menyampaikan

materi

5. Guru mengondisikan

siswa untuk berfikir

secara individu

Kegiatan Inti Tahap Pair

6. Guru

mengelompokkan

siswa dalam

kelompok kecil

7. Guru memfasilitasi

dan membimbing

siswa dalam kegiatan

kelompok

Kegiatan Akhir

8. Membimbing siswa

Page 120: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

102

dalam menyimpulkan

materi

9. Memberikan

penilaian atau

apresiasi kepada

individu maupun

kelompok

10. Melakukan kegiatan

refleksi dan umpan

balik berkenaan

dengan refleksi

peserta didik.

11. Memberikan

informasi mengenai

pembelajaran

selanjutnya

Pengelolaan waktu dan model pembelajaran

12. Menggunakan waktu

pembelajaran secara

efektif dan efisien

13. Melaksanakan

pembelajaran sesuai

dengan RPP

Page 121: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

103

Keterangan Skor:

1 = apabila guru belum melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator.

2 = apabila guru melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

benar-benar sesuai.

3 = apabila guru sudah melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator dengan

sesuai.

4 = apabila guru melakukan aspek yang diamati dengan maksimal.

Tabel 3.11 lembar observasi guru siklus II

Berikut hasil pengamatan siklus II:

No. Nama Berani Bertanya

1 2 3 4

1 AT

2 A

3 ATR

4 AY

5 ANW

6 DFM

7 DHA

8 FAW

9 FR

10 HA

11 HI

12 LM

13 LZA

14 MBK

15 MYM

Page 122: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

104

16 MZM

17 MHJ

18 MIA

19 NS

20 NI

21 RZK

22 RNA

23 SEZ

24 SAF

25 SAI

26 SN

27 SM

28 WOMS

Keterangan Skor:

1 = (belum terlihat), apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda

awal perilaku sikap yang dinyatakan dalam indikator.

2 = (mulai terlihat), apabila peserta didik mulai memperlihatkan adanya

tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

konsisten.

3 = (mulai berkembang), apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda

perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten.

4 = (membudaya), apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten.

Tabel 3.12 lembar observasi siswa KI. 2 siklus II

d. Refleksi

Setelah mengumpulkan dan mengaalisis data, didapati

bahwa hasil belajar pada siklus II sudah jauh lebih baik dari siklus

Page 123: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

105

I, karena hampir semua siswa dapat mengikuti proses pembelajaran

secara aktif dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif

tipe Think Pair Share (TPS). Pada siklus II guru dan siswa

melaksanakan perannya masing-masing dengan sangat baik.

Selain itu hasil observasi dan hasil nilai yang didapatkan

juga menunjukan perubahan hasil yang sangat baik. Nilai siswa

pada siklus II sudah mencapai target ketuntasan yang diharapkan

yaitu 85,71 % dinyatakan tuntas. Oleh karena itu tidak di perlukan

lagi tindakan perbaikan. Kegiatan pada siklus II ini menjadi

keberhasilan dalam meningkatkan hasil belajar matematika pada

siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang

tahun ajaran 2019/2020 pada materi himpunan menggunakan

model pembelajaran Think Pair Share (TPS), sehingga siklus

dihentikan.

Page 124: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

106

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Deskripsi Per Siklus

1. Analisis Data Pra Siklus

Pembelajaran yang ada di kelas VIIC MTs Assalafi Susukan

Kabupaten Semarang masih sering menggunakan metode ceramah

yang berbasis satu arah. Sehingga pembelajaran tersebut hanya

berpusat pada guru dan pemahaman siswa hanya bersifat sementara.

Metode yang digunakan oleh guru matematika disekolahan tersebut

bersifat monoton, dimana siswa mendengar, mencatat, lalu

mengerjakan soal yang terdapat pada buku.

Data yang diperoleh dari kondisi awal, hasil nilai tes ulangan

harian pada mata pelajaran Matematika masih banyak yang belum

mecapai KKM belajar yang digunakan yaitu 74.

Rangkuman hasil ulangan harian Matematika siswa kelas VIIC

ditunjukkan pada tabel sebagai berikut:

No. NISM Kode Nama Nilai Ket.

1 121233220008190055 AT 55 TT

2 121233220008190056 A 60 TT

3 121233220008190052 ATR 75 T

Page 125: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

107

4 121233220008190053 AY 72 TT

5 121233220008190070 ANW 55 TT

6 121233220008190047 DFM 72 TT

7 121233220008190 049 DHA 65 TT

8 121233220008190079 FAW 20 TT

9 121233220008190080 FR 75 T

10 121233220008190081 HA 56 TT

11 121233220008190048 HI 40 TT

12 121233220008190075 LM 76 T

13 121233220008190087 LZA 70 TT

14 121233220008190089 MBK 30 TT

15 121233220008190100 MYM 68 TT

16 121233220008190085 MZM 60 TT

17 121233220008190077 MHJ 80 T

18 121233220008190069 MIA 66 TT

19 121233220008190072 NS 34 TT

20 121233220008190086 NI 90 T

Page 126: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

108

21 121233220008190094 RZK 58 TT

22 121233220008190092 RNA 60 TT

23 121233220008190091 SEZ 75 T

24 121233220008190084 SAF 70 TT

25 121233220008190090 SAI 90 T

26 121233220008190066 SN 70 TT

27 121233220008190088 SM 75 T

28 121233220008190067 WOMS 75 T

Jumlah Nilai 1792

Rata-rata 64

Jumlah Siswa yang Tuntas 9

Presentase ketuntasan belajar 32,14 %

Keterangan:

T: Tuntas

TT: Tidak Tuntas

Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus

Berdasarkan tabel di atas dapat dikatakan bahwa ulangan

harian sebelum diadakannya pembelajaran dengan model

pembelajaran Think Pair Share dari 28 orang siswa yang dinyatakan

tuntas sebanyak 9 siswa atau sebesar 32,14 % dan yang dinyatakan

Page 127: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

109

tidak tuntas sebanyak 19 siswa atau sebesar 67, 85 % dengan rata-rata

64.

Dari uraian di atas dapat dijadikan sebagai pembanding

sebelum dan sesudah diterapkannya metode pembelajaran Think Pair

Share (TPS).

2. Analisis Data Siklus I

NO NISM Kode Nama Nilai Ket

1 121233220008190055 AT 65 TT

2 121233220008190056 A 60 TT

3 121233220008190052 ATR 75 T

4 121233220008190053 AY 57,5 TT

5 121233220008190070 ANW 77,5 T

6 121233220008190047 DFM 50 TT

7 121233220008190049 DHA 50 TT

8 121233220008190079 FAW 20 TT

9 121233220008190080 FR 75 T

10 121233220008190081 HA 90 T

11 121233220008190048 HI 40 TT

12 121233220008190075 LM 80 T

Page 128: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

110

13 121233220008190087 LZA 75 T

14 121233220008190089 MBK 30 TT

15 121233220008190100 MYM 70 TT

16 121233220008190085 MZM 62,5 TT

17 121233220008190077 MHJ 60 TT

18 121233220008190069 MIA 32,5 TT

19 121233220008190072 NS 88 T

20 121233220008190086 NI 65 TT

21 121233220008190094 RZK 75 T

22 121233220008190092 RNA 75 T

23 121233220008190091 SEZ 62,5 TT

24 121233220008190084 SAF 87,5 T

25 121233220008190090 SAI 85 T

26 121233220008190066 SN 77,5 T

27 121233220008190088 SM 55 TT

28 121233220008190067 WOMS 85 T

Jumlah 1825,5

Page 129: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

111

Rata-rata 65.14286

Jumlah Siswa yang Tuntas 13

Presentase hasil belajar 46,42%

Keterangan:

T: Tuntas

TT: Tidak Tuntas

Tabel 4.2 Nilai Siklus I

1) Persentase siswa tuntas

Keterangan:

P = jumlah nilai dalam persentase

f = frekuensi jumlah siswa untas atau tidak tuntas

n = jumlah seluruh siswa

2) Persentase siswa tidak tuntas

Keterangan:

Page 130: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

112

P = jumlah nilai dalam persentase

f = frekuensi jumlah siswa untas atau tidak tuntas

n = jumlah seluruh siswa

Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa nilai rata-rata hasil

belajar pada siklus I mencapai 65,14 namun, belum mencapai

ketuntasan belajar secara klasikal karena yang diperoleh hanya

46,42 %. Hal ini menunjukkan bahwa siswa yang tuntas belajar dan

mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sebanyak 13

orang (46,42%) sedangkan 15 orang siswa lainnya (53,57 %) belum

mencapai ketuntasan belajar. Oleh karena itu upaya meningkatkan

hasil belajar siswa harus dilanjutkan pada tindakan berikutnya yaitu

pada Siklus II juga dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe

Think Pair Share (TPS) dengan memperbaiki kekurangan dan

kelemahan yang ada ada siklus I.

3. Analisis Data Siklus II

Pada siklus ini selain memaksimalkan penerapan model

pembelajaran Think Pair Share pada pembelajaran, peneliti juga

Page 131: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

113

mencoba mengatasi beberapa kekurangan yang ada pada siklus I.

Berikut adalah hasil belajar pada siklus II:

NO. NISM Kode Nama Nilai Ket.

1 121233220008190055 AT 82

T

2 121233220008190056 A 75

T

3 121233220008190052 ATR 78

T

4 121233220008190053 AY 80

T

5 121233220008190070 ANW 80

T

6 121233220008190047 DFM 76

T

7 121233220008190049 DHA 75

T

8 121233220008190079 FAW 40

TT

9 121233220008190080 FR 75

T

10 121233220008190081 HA 77

T

11 121233220008190048 HI 50

TT

12 121233220008190075 LM 80

T

13 121233220008190087 LZA 82

T

14 121233220008190089 MBK 40

TT

15 121233220008190100 MYM 83

T

Page 132: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

114

16 121233220008190085 MZM 77

T

17 121233220008190077 MHJ 80

T

18 121233220008190069 MIA 66

TT

19 121233220008190072 NS 77

T

20 121233220008190086 NI 75

T

21 121233220008190094 RZK 75

T

22 121233220008190092 RNA 80

T

23 121233220008190091 SEZ 77

T

24 121233220008190084 SAF 75

T

25 121233220008190090 SAI 82

T

26 121233220008190066 SN 85

T

27 121233220008190088 SM 75

T

28 121233220008190067 WOMS 82

T

Jumlah 2079

Rata-rata 74.25

Jumlah Siswa yang Tuntas 24

Presentase ketuntasan belajar 85,71%

Page 133: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

115

Keterangan:

T: Tuntas

TT: Tidak Tuntas

Tabel 4.3 Nilai Siklus II

3) Persentase siswa tuntas

Keterangan:

P = jumlah nilai dalam persentase

f = frekuensi jumlah siswa untas atau tidak tuntas

n = jumlah seluruh siswa

4) Persentase siswa tidak tuntas

Keterangan:

P = jumlah nilai dalam persentase

f = frekuensi jumlah siswa untas atau tidak tuntas

n = jumlah seluruh siswa

Page 134: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

116

Tabel di atas, menunjukkan peningkatan hasil belajar

matematika siswa dari pertemuan sebelumnya. Diperoleh nilai rata-

rata siswa yaitu 74.24 dan telah mencapai ketuntasan belajar secara

klasikal yaitu 85,71 % atau sebanyak 24 siswa dari 28 siswa. Target

peneliti sudah tercapai maka tindakan diberhentikan pada siklus ini.

D. Pembahasan hasil penelitian

Dari hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan data-data yang

terkumpul, maka diketahui bahwa penggunaan model pembelajaran

kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada pembelajaran Matematika

materi Himpunan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS)

dalam pembelajaran Matematika yang dilaksanakan dalam penelitian

tindakan kelas tersebut menunjukkan bahwa siswa dapat menerima materi

Himpunan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan prestasi

belajar siswa selama pembelajaran berlangsung.

Berdasarkan hasil ulangan pada kondisi awal atau pra siklus, nilai

rata-rata dari 28 siswa yaitu 64 dengan rincian 9 siswa atau 32,14 % dari

jumlah siswa sudah mencapai KKM dan dinyatakan tuntas, sedangkan 19

siswa atau 67,85 % dari jumlah siswa belum mencapai KKM dan

Page 135: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

117

dinyatakan tidak tuntas. Karena guru Matematika kelas VII C dalam

pembelajaran masih menggunakan metode pembelajaran yang

konvensional. Sehingga pembelajaran yang disampaikan menjadi kurang

menarik dan membuat siswa menjadi kurang aktif. Upaya untuk

meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Matematika, peneliti

melakukan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan metode

pembelajaran Think Pair Share (TPS). Dari penelitian tersebut

menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar pada sejumlah

siswa. Hal ini dapat dilihat dari nilai-nilai tes formatif yang diperoleh

siswa disetiap siklusnya pada tabel sebagai berikut.

No. Kode Nama Siklus

pra siklus siklus I siklus II

1 AT

55 65 82

2 A

60 60 75

3 ATR

75 75 78

4 AY

72 57,5 80

5 ANW

55 77,5 80

6 DFM

72 50 76

7 DHA

65 50 75

8 FAW

20 20 40

Page 136: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

118

9 FR

75 75 75

10 HA

56 90 77

11 HI

40 40 50

12 LM

76 80 80

13 LZA

70 75 82

14 MBK

30 30 40

15 MYM

68 70 83

16 MZM

60 62,5 77

17 MHJ

80 60 80

18 MIA

66 32,5 66

19 NS

34 88 77

20 NI

90 65 75

21 RZK

58 75 75

22 RNA

60 75 80

23 SEZ

75 62,5 77

24 SAF

70 87,5 75

25 SAI

90 85 82

Page 137: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

119

26 SN

70 77,5 85

27 SM

75 55 75

28 WOMS

75 85 82

Jumlah 1792 1825,5 2079

Rata-rata 64 65,19 74,25

KKL 32,14 % 46,42 % 85,71%

Pada siklus I nilai rata-rata dari 28 siswa yaitu 65,19 dengan

rincian 13 siswa atau 46,42 % dari jumlah siswa telah mencapai nilai

KKM yaitu 74 dan dinyatakan Tuntas (T), sedangkan 15 siswa atau

53,57 % dari jumlah siswa belum mencapai KKM dan dinyatakan Tidak

Tuntas (TT). Untuk menilai hasil pengamatan terhadap guru maka peneliti

mengkaji ulang data hasil pengamatan yang diperoleh dan dilakukan

perbaikan. Hasilnya adalah guru telah mampu menerapkan Think Pair

Share (TPS) pada pelajaran Matematika materi Himpunan dengan baik.

Namun masih ada beberapa siswa yang belum memahami jalannya metode

pembelajaran yang diterapkan, ada beberapa siswa yang belum aktif dan

antusian dalam mengikuti pembelajaran.Mengingat jumlah siswa yang

mencapai KKM belum mencapai target, maka dari itu diperlukan

perbaikan pada tahap berikutnya yaitu siklus II.

Pada siklus II nilai rata-rata dari 28 siswa yaitu 74,25 dengan

rincian 24 siswa atau 85,71 % dari jumlah siswa telah mencapai KKM dan

Page 138: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

120

dinyatakan Tuntas (T), sedangkan 4 siswa 14,28 % dari jumlah siswa

belum mencapai KKM dan dinyatakan Tidak Tuntas (TT). Akan tetapi,

target peneliti sudah tercapai maka tindakan diberhentikan pada siklus ini.

Untuk penilaian hasil pengamatan terhadap guru terjadi peningkatan

karena guru telah maksimal dalam menerapkan metode pembeajaran Think

Pair Share (TPS) dengan sangat baik. Selain itu prestasi belajar siswa juga

meningkat dan mencapai KKM. Hasil pencapaian KKM pada pra siklus,

siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel berikut:

Gambar 4.1

Peningkatan hasil belajar pra siklus, siklus I, dan siklus II

Berdasarkan grafik di atas dapat disimpulkan bahwa banyaknya siswa

yang semula prestasi belajarnya relatif rendah, cenderung naik secara

perlahan, kegiatan aktivitas siswa mengikuti pembelajaran juga meningkat

sehingga kualitas hasil belajar siswa cukup memuaskan.

32,14% 46,42%

85,71%

0,00%

20,00%

40,00%

60,00%

80,00%

100,00%

Pra siklus siklus I siklus II

Siklus I

Pra siklus

siklus I

siklus II

Page 139: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

121

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Kesimpulan penelitian ini adalah Penerapan model pembelajaran

kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada materi Himpunan dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII C semester ganjil MTs Assalafi

Susukan Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020. Hal ini dapat

dilihat dari hasil setiap siklusnya yang menunjukkan bahwa terjadi

peningkatan hasil belajar, dimana pada prasiklus yang mencapai KKM

sekolah yaitu 74 sebanyak 9 siswa atau 32,14 % dengan nilai rata-rata 64.

Pada siklus I yang mencapai KKM sebanyak 13 siswa atau 46,42% dengan

nilai rata-rata 65,14 dan siklus II yang mencapai KKM sebanyak 24 siswa

atau 85,71 %. Nilai rata-rata yang dihasilkan pada siklus II ini sebanyak

74,25. Dikarenakan pencapaian hasil belajar telah mencapai kriteria

ketuntasan klasikal sebesar maka siklus dihentikan.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian mengenai penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada kelas VII C

MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020.

Maka saran-saran yang diberikan sebagai sumbangan pemikiran untuk

meningkatkan mutu pendidikan pada umumnya dan meningkatkan

kompetensi peserta didik MTs Assalafi Susukan Kabupaten Semarang

pada khususnya sebagai berikut:

Page 140: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

122

1. Bagi Sekolah

Penelitian dengan tindakan kelas dapat membantu meningkatkan

mutu pembelajaran dikelas.

2. Bagi Guru

a. Untuk meningkatkan prestasi belajar Matematika diharapkan

menggunakan pendekatan kontekstual.

b. Untuk meningkatkan keaktifan, kreativitas siswa dan keefektifan

diharapkan menerapkan strategi pembelajaran kooperatif tipe Think

Pair Share (TPS).

c. Untuk memperoleh jawaban yang tepat sesuai dengan tujuan penelitian

disarankan untuk menggali pendapat atau tanggapan siswa dengan

kalimat yang lebih mengarah pada proses pembelajaran dengan strategi

pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS).

d. Adanya tindak lanjut terhadap penggunaan strategi pembelajaran

kooperatif tipe Think Pair Share (TPS).

e. Lebih memperhatikan peserta didik yang masih kurang aktif dan

mengikuti pembelajaran di kelas.

f. Adanya tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM) sebanyak 4 orang seperti pemberian

Page 141: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

123

remidial dan juga bimbingan pada saat mengikuti pembelajaran di

dalam maupun di luar kelas. Sehingga dapat mengikuti pembelajaran

kedepannya dengan lebih baik.

3. Bagi siswa

a. Peserta didik hendaknya dapat berperan aktif dengan menyampaikan

ide atau pendapat pada proses pembelajaran, sehingga proses

pembelajaran dapat berjalan dengan lancar sehingga meperoleh hasil

belajar yang optimal.

b. Siwa dapat mengaplikasikan hasil belajarnya kedalam kehidupan

sehari-hari.

Page 142: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

124

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar,

Jakarta: PT Rineka.

Arikunto, Suharsimi. 2015, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi

Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2006, Penlitian Tindakan Kelas, Jakarta: Bumi Aksara.

Arsyad, Azhar. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Asdiqoh, Siti. 2012. Etika Profesi Keguruan. Yogyakarta: TrustMedia Publishing.

Daryanto dan Rahardjo, Mulyo. 2012. Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta:

Gava Media.

Departemen Agama RI. 2005. Al-Qur’an dan Terjemahannya, Bandung:

Diponegoro.

Depdiknas. 2006. Peratutan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006

Tentang Standar Isi. Jakarta: Depdiknas.

Ekasari, Paramita Ayu. 2016. Peningkatan Hasil Belajar Materi Penjumlahan

Pecahan Dengan Pendekatan Konstruktivisme Pada Siswa Kelas IV

Madrasah Ibtida’iyah Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali Tahun Ajaran

2015/2016. Tarbiyah. IAIN Salatiga. Salatiga.

Farikhah, Siti. 2006. Evaluasi Pembelajaran Untuk Mahasiswa D2, PGA, PGK

SD/MI. Salatiga: STAIN.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamdayama, Jumanta. 2014. Model dan metode pembelajaran kreatif dan

berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia..

Hamruni. 2012. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani.

Hamzah , Ali dan Mushlisraini. 2014, Perencanaan Dan Strategi Pembelajaran

Matematika, Jakarta: Rajawali Pers

Hartini, Puji. 2013.Penelitian Tindakan Kelas dalam Pembelajaran Tematik

Integratif SMP. Bandung: Wahana Iptek.

Heruman. 2010. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung:

PT Remaja Rosdakarya.

Page 143: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

125

Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran: Isu-isu

Metodis dan Paradigmatis.Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

Huda, Miftahul. 2016. Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran: Isu-Isu

Metodis Dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). 2007. Jakarta: Balai Pustaka.

Kusrini, dkk. 2014. Strategi Pembelajaran Matematika. Tangerang Selatan:

Universitas Terbuka.

Majid, Abdul. 2013. Strategi Pembelajaran. Bandung: Rosda.

Mudjiono dan Dimyati. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka cipta.

Nazarudin. 2007. Managemen Pembelajaran (Implementasi Konsep Karakteristik

dan Metodologi Pendidikan Agama Islam di Sekolah Umum). Jogjakarta:

Teras.

Risqi Khasani, Awalina. 2017. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi

Perkalian melalui Pendekatan RME (Realistic Mathematic Education) Pada

Siswa Kelas III Di MI Asysyafi’iyyah Jatirejo Kecamatan Suruh Kabupaten

Semarang Tahun Ajaran 2016/2017. Tarbiyah. IAIN Salatiga. Salatiga.

Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran (Mengembangkan Profrsionalitas

Guru). Jakarta: Rajawali Pers.

Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana, hal.242.

Shadiq, Fajar. 2014. Pembelajaran Matematika (Cara Meningkatkan Kemampuan

Berfikir Siswa). Yogyakarta: Graha Ilmu.

Shohimin, Aris. 2013. 68 Model Pembelajaran INOVATIF Dalam Kurikulum

2013. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya.

Yogyakarta: PT. Bumi Aksara.

Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya.

Sriyanti, Lilik. 2013. Psikologi Belajar.Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Suprijono, A. 2013. Cooperatif Learning. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Page 144: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

126

Thobroni, Muhammad & Arif Mustofa. 2011. Belajar & Pembelajaran:

Pengembangan Wacana dan Praktik Pembelajaran dalam Pembangunan

Nasional. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep.

Landasan. Dan Implementasinya Pada KTSP. Jakarta: Prenada media group.

Usman, Basyirudin dan Asnawir. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat

Pers.

Page 145: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

127

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 146: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

128

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I

Sekolah : MTs Assalafi Susukan

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/ Semester : VII C/ Ganjil

Materi Pembelajaran : Himpunan

Sub Materi : Konsep dan menyatakan himpunan

Himpunan kosong dan himpunan semesta

Alokasi Waktu : 2 2 JP (90 menit)

A. Kompetensi Inti

KI.1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI.2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,

dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan

alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI.3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

Page 147: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

129

KI.4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,

menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di

sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar

3.4. Menjelaskan himpunan, himpunan bagian, himpunan semesta,

himpunan kosong, komplemen himpunan, dan melakukan operasi

biner pada himpunan menggunakan masalah kontekstual.

4.4. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan himpunan,

himpunan bagian, himpunan semesta, himpunan kosong, komplemen

himpunan dan operasi biner pada himpunan.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4.1. Menentukan konsep himpunan

3.4.2. Menyatakan himpunan

3.4.3. Menyatakan himpunan semesta dari suatu himpunan

3.4.4. Menyatakan himpunan kosong

4.1.1 Menerapkan konsep himpunan dalam pemecahan masalah

4.4.2. Menggambar diagram Venn dari suatu himpunan

4.4.3. Membaca diagram Venn dari suatu himpunan

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran Think Pair Share

(TPS), peserta didik diharapkan:

Page 148: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

130

1. Menyatakan himpunan dan bukan himpunan

2. Menyatakan himpunan kosong.

3. Menyatakan himpunan semesta yang mungkin dari suatu himpunan.

4. Menyajikan beberapa cara menyatakan himpunan

5. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan himpunan

kosong dan semesta.

6. Menggambarkan bentuk diagram venn apabila diketahui anggota

himpunan dan himpunan semestanya.

7. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan diagram

venn

Fokus pengembangan karakter

Melalui pembelajaran diharapkan peserta didik dapat menumbuhkan sikap:

1. Meyakini terhadap kebesaran Tuhan dengan berdo‟a secara khidmad

2. Berani bertanya

E. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran regular

a. Himpunan dan bukan himpunan

Himpunan adalah kumpulan benda-benda atau obyek-

obyek yang sudah dinyatakan atau didefinisikan dengan jelas.

Contoh :

Kumpulan yang termasuk himpunan

1) Kumpulan siswa yanglahir pada bulan agustus

2) Kumpulan buah-buahan yang diawali dengan huruf M.

Page 149: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

131

3) Kumpulan nama kota di Indonesia yang diawali dengan huruf

S.

4) Kumpulan binatang yang berkaki dua

Bukan himpunan adalah suatu kumpulan yang tidak dapat

dinyatakan sebagai himpunan dikarenakan definisi dan obyeknya

tidak jelas.

Contoh:

Kumpulan yang bukan himpunan

1) Kumpulan kota-kota besar di Indonesia

2) Kumpulan orang kaya di Indonesia

3) Kumpulan siswa pandai yang ada disekolah

4) Kumpulan pelajaran yang disenangi siswa.

b. Penyajian himpunan

1) Dinyatakan dengan menyebutkan anggotanya

A = { 3, 5, 7}

B = { a, i, u,e, o}

2) Dinyatakan dengan menuliskan sifat yang dimiliki anggotanya

A adalah himpunan semua bilangan ganjil yang lebih dari 1 dan

kurang dari 8.

B adalah himpunan semua bilangan prima yang kurang dari 10.

C = { bilangan prima kurang dari 10}

3) Dinyatakan dengan notasi pembentuk himpunan

Page 150: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

132

{ | adalah bilangan ganjil}

Dibaca : A adalah himpunan yang anggotanya semua x

demikian sehingga x lebih dari 1 dan x kurang dari 8, serta x

adalah bilangan ganjil).

{ | adalah bilangan prima}

A = { bilangan prima kurang dari 10}

c. Himpunan kosong dan himpunan semesta

1) Himpunan kosong adalah himpunan yang tidak memiliki anggota

yang dinotasikan dengan φ atau { }.

2) Himpunan semesta adalah himpunan seluruh unsur yang menjadi

objek pembicaraan, dan dilambangkan dengan S. Himpunan

semesta pembicaraan mempunyai anggota yang sama atau lebih

banyak dari pada himpunan yang sedang dibicarakan. Himpunan

semesta disebut juga sebagai himpunan universal dan

disimbolkan dengan U.

d. Diagram venn

Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan

anggotanya dalam suatu gambar (diagram) yang dinamakan diagram

venn. Aturan dalam membuat diagram venn adalah sebagai berikut:

1) Menggambar sebuah persegi panjang untuk menunjukkan

semesta dengan mencantumkan huruf S dipojok kiri atas.

2) Menggambar kurva tertutup sederhana yang menggambarkan

himpunan.

Page 151: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

133

3) Memberi nokta (titik) berdekatan dengan masing-masing

anggota himpunan.

4) Macam-macam bentuk diagram venn adalah sebagai berikut:

Gambar 1.1 Macam-Macam Bentuk Diagram Venn

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan Saintifik

2. Model Pembelajaran : Think Pair Share (TPS)

3. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Kuis

G. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar

1. Pertemuan Pertama

a. Media

1) Lembar kerja kelompok

2) Lembar kerja siswa

3) Lembar penilaian

a) Lembar penilaian siswa

b) Lembar penilaian guru

4) Papan tulis/ bahan tayang

5) Spidol

6) HVS

b. Sumber Belajar

s B

A

S A

B S

A B

Page 152: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

134

1) Buku Guru Matematika SMP Kelas VII Edisi 2017

2) Buku Siswa Matematika SMP Kelas VII Edisi 2017

3) Buku LKS

4) Dan sumber-sumber lain yang berhubungan.

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, dan

menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai konsep dan menyatakan

himpunan.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan materi

konsep himpunan dengan materi yang akan dipelajari. Seperti,“1.

Coba pikirkan mengapa kumpulan kota yang diawali huruf S

termasuk himpunan, sedangkan kumpulan kota besar bukan

termasuk himpunan? 2. Coba tulis dua contoh kumpulan yang

termasuk himpunan dan dua contoh kumpulan yang bukan termasuk

himpunan! Sebutkan anggota masing-masing contoh!”.

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.

Page 153: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

135

3) Peserta didik diberikan materi mengenai konsep dan menyatakan

himpunan.

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: tahap berfikir (Think)

1) Peserta didik mencermati perbedaan himpunan dan bukan himpunan.

(Mengamati)

2) peserta didik diminta untuk mengamati “Ayo Kita Menanya”

halaman 115.

3) Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya tentang konsep dan

menyatakan himpunan.

4) Guru memberi penjelasan mengenai himpunan kosong, semesta dan

diagram venn.

5) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan

pengamatan pada gambar yang berkaitan dengan himpunan dan

bukan himpunan dan cara menyatakan himpunan. (Menanya)

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil beranggotakan

4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari permasalahan

sebelumnya yang secara individu, didiskusikan bersama semua

anggota kelompok. (mengumpulkan informasi)

Page 154: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

136

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan pendapat

pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-masing anggota

kelompok.

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja

Kelompok untuk memahami himpunan kosong dan himpunan

semesta. (mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya, sementara

itu kelompok yang lain memberikan tanggapan. (mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi siswa.

Fase 5: penghargaan

2) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau individu

dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup ( 10 menit)

1) Peserta didik diminta untuk mengumpulkan hasil pengerjaan kuis

sebagai bahan penilaian.

2) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan tentang

konsep dan menyatakan himpunan.

3) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari ini

dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari peserta didik.

4) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

Page 155: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

137

5) Peserta didik diberikan tugas untuk dikerjakan secara individu

maupun kelompok.

6) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

7) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan pesan

agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua dan tetap

belajar.

Pertemuan Kedua

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, dan

menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai himpunan kosong dan

himpunan semesta.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan materi

himpunan kosong dan himpunan semesta. Seperti, “Yunita, Septi,

dan Andi adalah 3 orang siswa yang diberi tugas oleh Pak Taufiq

untuk menuliskan nama siswa yang berawalan huruf tertentu di

kelasnya. Yunita diminta menuliskan nama siswa yang berawalan

huruf Y, septi diminta menuliskan nama siswa yang berawalan huruf

S, dan Andi diminta untuk menuliskan nama siswa yang berawalan

huruf A. Kemudian ketiga siswa terrsebut diminta untuk menuliskan

Page 156: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

138

nama siswa yang berawalan dengan huruf X. Apakah ada siswa di

dalam kelas yang namanya diawali dengan huruf X ?”

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: berfikir (tahap Think)

1) Peserta didik mengamati masalah 2.1 pada buku paket tentang

himpunan kosong. (mengamati)

2) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif penyelesaiannya.

3) Peserta didik mengamati masalah 2.2 pada buku paket tentang

himpunan semesta.

4) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif penyelesaiannya.

5) Siswa menyajikan data-data yang dimiliki ke dalam bentuk diagram

venn.

6) Peserta didik mengamati contoh-contoh dari himpunan kosong,

semesta dan diagram venn.

7) Guru meminta siswa untuk memberikan contoh-contoh himpunan

kosong, semesta dan diagram venn.

Page 157: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

139

8) guru memberi penjelasan mengenai himpunan kosong, semesta dan

diagram venn.

9) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan

pengamatan pada gambar yang berkaitan dengan himpunan kosong,

semesta dan diagram venn.

10) guru memberikan pertanyaan-pertanyaan mengenai himpunan

kosong, semesta dan diagram venn.

11) Guru memberi motivasi, pancingan pertanyaan, contoh pertanyaan,

dan cara lain agar mampu membuat pertanyaan tentang penyajian

himpunan. (menanya)

12) Guru mengondisikan siswa untuk memikirkan dan menjawab

permasalahan tersebut secara individual.

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil beranggotakan

4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari permasalahan

sebelumnya yang secara individu, didiskusikan bersama semua

anggota kelompok. (mengumpulkan informasi)

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan pendapat

pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-masing anggota

kelompok.

Page 158: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

140

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja

Kelompok untuk memahami himpunan kosong dan himpunan

semesta. (mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya, sementara

itu kelompok yang lain memberikan tanggapan. (mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi siswa.

Fase 5: penghargaan

1) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau individu

dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup (15 menit)

1) Peserta didik diminta untuk mengumpulkan hasil pengerjaan lembar

kerja siswa dan lembar kerja kelompok sebagai bahan penilaian.

2) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan tentang

himpunan kosong dan himpunan semesta.

3) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari ini

dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari peserta didik.

4) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

5) Peserta didik diberikan tugas untuk dikerjakan secara individu

maupun kelompok.

6) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

Page 159: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

141

7) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan pesan

agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua dan tetap

belajar.

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian

a. Kompetensi Sikap Spiritual

No Teknik

Bentuk

Instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1. Observasi Lembar

Observasi

(ceklist)

Terlampir Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian

untuk

pencapaian

pembelajaran

b. Sikap Sosial

No Teknik

Bentuk

Instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

pelaksanaan

Keterangan

1. Observasi Lembar

observasi

(ceklist)

Terlampir Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian

untuk

pencapaian

pembelajaran

Page 160: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

142

c. Kompetensi Pengetahuan

No Teknik

Bentuk

instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1. Tes

tertulis

Pilihan

ganda,

Uraian

Terlampir Saat

pembelajaran

berlangsung

(jika waktu

memungkinkan)

atau di luar

PBM

Penilaian

untuk

pembelajaran

d. Kompetensi Ketrampilan

No Teknik

Bentuk

instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

pelaksanaan

Keterangan

1. Kinerja Masalah

sehari-hari

yang

berkaitan

dengan

himpunan.

Terlampir Saat di luar

PBM

Penilaian

untuk, sebagai,

dan/atau

pencapaian

pembelajaran

2. Pembelajaran remedial

Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum

mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dengan

materi konsep dan menyatakan himpunan dalam bentuk :

Page 161: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

143

Page 162: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

144

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Sekolah : MTs Assalafi Susukan Kabupaten

Semarang

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/ Semester : VII C/ Ganjil

Materi Pembelajaran : Himpunan

Sub Materi : Diagram Venn

Alokasi Waktu : 2 2 JP (90 menit)

A. Kompetensi Inti

KI.1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI.2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,

dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan

alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI.3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

Page 163: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

145

KI.4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,

menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di

sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar

3.4. Menjelaskan himpunan, himpunan bagian, himpunan semesta,

himpunan kosong, komplemen himpunan, dan melakukan operasi

biner pada himpunan menggunakan masalah kontekstual.

4.4. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan himpunan,

himpunan bagian, himpunan semesta, himpunan kosong, komplemen

himpunan dan operasi biner pada himpunan.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4.1. Melakukan operasi biner pada himpunan berdasarkan masalah

kontekstual

4.4.1. Menggambar diagram Venn dari suatu himpunan berdasarkan

masalah kontekstual

4.4.2. Membaca diagram Venn dari suatu himpunan

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran Think Pair

Share (TPS), peserta didik diharapkan:

1. Menyelesaikan operasi biner pada suatu himpunan

berdasarkanmasalah kontekstual

Page 164: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

146

2. Menggambarkan bentuk diagram venn apabila diketahui anggota

himpunan dan himpunan semestanya.

3. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan diagram

venn

Fokus pengembangan karakter

Melalui pembelajaran diharapkan peserta didik dapat menumbuhkan sikap:

1. Meyakini terhadap kebesaran Tuhan dengan berdo‟a secara khidmad

2. Mampu bekerjasama

3. Berani menyampaikan pendapat

E. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran regular

a. Diagram venn

Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan

anggotanya dalam suatu gambar (diagram) yang dinamakan diagram

venn. Aturan dalam membuat diagram venn adalah sebagai berikut:

1) Menggambar sebuah persegi panjang untuk menunjukkan

semesta dengan mencantumkan huruf S dipojok kiri atas.

2) Menggambar kurva tertutup sederhana yang menggambarkan

himpunan.

3) Memberi nokta (titik) berdekatan dengan masing-masing

anggota himpunan.

Page 165: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

147

4) Macam-macam bentuk diagram venn adalah sebagai berikut:

Gambar 1.1 Macam-Macam Bentuk Diagram Venn

b. Operasi Himpunan

Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan

anggotanya dalam suatu gambar (diagram) yang disebut dengan

diagram venn.

Contoh: A = {Senin, Sabtu}, dan B = {Nama hari yang

berawalan huruf S}

Anggota A = {Senin, Sabtu}

Anggota B = {Senin, Selasa, Sabtu}

Jika digambarkan himpunan A dan B dalam diagram Venn

Gambar 1.2 Menyatakan Himpunan dngan Diagram Venn

Berikut ini merupakan operasi dalam himpunan:

s B

A

S A

B S

A B

S

Selasa Senin Sabtu

Page 166: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

148

1) Irisan (∩)

Irisan himpunan A dan B adalah himpunan semua anggota

semesta yang merupakan anggota himpunan A dan himpunan

B.

A ∩ B = { x| x ∈A dan x ∈B }

Sifat:

Misalkan A dan B dua himpunan. Jika A⊂B , maka A∩B = A

Contoh : A= {1,3,5,7,9} B = {3,6,9,12}, A∩B = {3,9}

Gambar 1.3 Diagram Venn Irisan

2) Gabungan (∪)

Misalkan S adalah himpunan semesta. Gabungan himpunan A

dan B adalah himpunan yang anggotanya semua anggota S

yang merupakan anggota himpunan A atau anggota himpunan

B, dilambangkan dengan ∪.

Page 167: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

149

A ∪ B = {x | x ∈ A atau x ∈ B}

Sifat: Untuk A dan B himpunan berlaku: n(A ∪ B) = n(A) +

n(B) − n(A∩B). Misalkan A, B dan C adalah himpunan n(A ∪

B ∪ C) = n(A) + n(B) + n(C) − n(A ∩ B) − n(A ∩ C) − n(B ∩

C) + n(A ∩ B ∩ C)

Contoh: A= {1,2,3,4,5,6} B = {3,5,7, 9}

A∪B = {1,2,3,4,5,6,7}

Gambar 1.4 Diagram Venn Gabungan

3) Selisih (-)

Selisih (diffrence) himpunan A dan B adalah himpunan yang

anggotanya semua anggota dari A tetapi bukan anggora dari B.

Selisih himpunan A dan B dituliskan dengan A-B (dibaca

selisih A dan B)

Contoh: S = {1, 2, 3, 4, 5, …, 10}, dan

A = {1, 2, 3, 4, 5} B = {2, 4, 6, 8, 10}

Page 168: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

150

Anggota A yang tidak menjadi anggota B = {1, 3, 5}

Gambar 1.5 Diagram Ven Selisih

4) Komplemen

Misalkan S adalah himpunan semesta dan A adalah suatu

himpunan. Komplemen himpunan A adalah suatu himpunan

semua anggota himpunan S yang bukan anggota himpunan A.

Dilambangkan Ac = { x | x ∈ s dan x A}

Misalkan: S = {3,6,9,12,15,18}, A = {3,9}

Maka Ac = {6,12,15,18}

Gambar 1.6 Diagram Venn Komplemen

Page 169: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

151

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan Saintifik

2. Model Pembelajaran : Think Pair Share (TPS)

3. Metode : Diskusi, Tanya Jawab

G. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar

1. Pertemuan Pertama

a. Media

1) Lembar kerja kelompok

2) Lembar kerja siswa

3) Lembar penilaian

a) Lembar penilaian siswa

b) Lembar penilaian guru

4) Papan tulis/ bahan tayang

5) Spidol

6) HVS

b. Sumber Belajar

5) Buku Guru Matematika SMP Kelas VII Edisi 2017

6) Buku Siswa Matematika SMP Kelas VII Edisi 2017

7) Buku LKS

8) Dan sumber-sumber lain yang berhubungan.

Page 170: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

152

H. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit)

1) Dimulai dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, dan

menyiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran.

2) Peserta didik diberikan motivasi belajar.

3) Peserta didik diberikan gambaran mengenai himpunan kosong dan

himpunan semesta.

Fase I (Guru menggali pengetahuan awal)

1) Guru memberikan stimulus berupa cara-cara menyajikan diagram venn

dari gabungan atau irisan dua himpunan dan mendata anggota

himpunan serta mengaitkan dengan data berupa hobi siswa yang

diperoleh guru di awal pembelajaran .

2) Peserta didik dijelaskan mengenai tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Fase 2: berfikir (tahap Think)

1) Peserta didik mengamati masalah pada buku LKS tentang diagram

venn dari gabungan atau irisan dua himpunan. (mengamati)

2) Guru membantu siswa untuk mencari alternatif penyelesaiannya.

3) Siswa menyajikan data-data yang dimiliki ke dalam bentuk diagram

venn.

4) Guru memberikan contoh-contoh diagram venn dari gabungan atau

irisan dua himpunan.

Page 171: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

153

5) Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan

pengamatan pada gambar yang berkaitan dengan diagram venn.

6) guru memberikan pertanyaan-pertanyaan mengenai diagram venn.

7) Guru memberi motivasi, pancingan pertanyaan, contoh pertanyaan,

dan cara lain agar mampu membuat pertanyaan tentang penyajian

diagram venn. (menanya)

8) Guru mengondisikan siswa untuk memikirkan dan menjawab

permasalahan tersebut secara individual.

Fase 3: berdiskusi (tahap Pair)

1) Peserta didik dikelompokkan dalam kelompok kecil beranggotakan

4-6 orang.

2) Guru mengkondisikan siswa untuk mendiskusikan hasil

pemikirannya pada saat memikirkan jawaban dari permasalahan

sebelumnya yang secara individu, didiskusikan bersama semua

anggota kelompok. (mengumpulkan informasi)

3) Guru memfasilitasi siswa untuk mendapatkan persamaan pendapat

pada saat mendiskusikan pemikiran dari masing-masing anggota

kelompok.

Page 172: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

154

4) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja

Kelompok untuk memahami diagram venn. (mengasosiasi)

Fase 4: berbagi (Share)

1) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya, sementara

itu kelompok yang lain memberikan tanggapan. (mengkomunikasi)

2) Guru mengobservasi dan memfasilitasi kegiatan presentasi siswa.

Fase 5: penghargaan

1) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok atau individu

dengan perolehan nilai paling tinggi.

Kegiatan Penutup (15 menit)

1) Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan tentang

himpunan kosong dan himpunan semesta.

2) Peserta didik diminta untuk merefleksikan kegiatan belajar hari ini

dan memberikan umpan balik berkenaan refleksi dari peserta didik.

3) Peserta didik diberikan umpan balik tentang materi yang telah

dipelajari.

4) Peserta didik diberi gambaran mengenai materi berikutnya.

5) Sebelum mengakhiri kegiatan belajar, peserta didik diberikan pesan

agar jangan lupa untuk beribadah, membantu orang tua dan tetap

belajar.

Page 173: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

155

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian

a. Kompetensi Sikap Spiritual

No Teknik

Bentuk

Instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

3. Observasi Lembar

Observasi

(ceklist)

Terlampir Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian

untuk

pencapaian

pembelajaran

b. Sikap Sosial

No Teknik

Bentuk

Instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

pelaksanaan

Keterangan

1. Observasi Lembar

observasi

(ceklist)

Terlampir Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian

untuk

pencapaian

pembelajaran

c. Kompetensi Pengetahuan

No Teknik

Bentuk

instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1. Tes Pilihan Terlampir Saat Penilaian

Page 174: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

156

tertulis ganda,

Uraian

pembelajaran

berlangsung

(jika waktu

memungkinkan)

atau di luar

PBM

untuk

pembelajaran

d. Kompetensi Ketrampilan

No Teknik

Bentuk

instrumen

Butir

Instrumen

Waktu

pelaksanaan

Keterangan

1. Kinerja Masalah

sehari-hari

yang

berkaitan

dengan

himpunan.

Terlampir Saat di luar

PBM

Penilaian

untuk, sebagai,

dan/atau

pencapaian

pembelajaran

4. Pembelajaran remedial

Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum

mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dengan

materi konsep dan menyatakan himpunan dalam bentuk ;

a. Bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas

Page 175: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

157

Page 176: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

158

Lampiran 3

KISI-KISI POST TEST SIKLUS I

Satuan Pendidikan : MTs Assalafi susukan

Mata Pelajaran : Matematika

Pokok Bahasan : Himpunan

Kelas/ Semester : VII C/ Ganjil

Waktu : 2 x 40 menit

Jumlah soal : 10

No. Kompetensi Dasar Indikator

Pencapaian

Kompetensi

Materi

Pokok

Indikator soal Bentuk

Soal

Nomo

r Soal

1 3. 4 Menjelaskan himpunan,

himpunan bagian, himpunan

semesta, himpunan kosong,

komplemen himpunan, dan

melakukan operasi biner pada

himpunan menggunakan masalah

kontekstual.

3.4.1 Menentukan

konsep himpunan

Konsep

himpunan

Menyatakan himpunan

dari suatu kumpulan

Pilihan

ganda

1

Konsep

himpunan

Menyatakan banyaknya

himpunan bagian

Pilihan

ganda

2

3.4.2 Menyatakan

himpunan

Cara

menyatakan

himpunan

Menyatakan himpunan

dengan

mendaftar/menyebutkan

anggotanya

Pilihan

ganda

3

Menyatakan himpunan Pilihan 4

Page 177: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

162

dengan menyebutkan sifat

anggotanya

ganda

Menyatakan himpunan

dengan notasi pembentuk

himpunan

Pilihan

ganda

5

3.4.3 Menyatakan

himpunan semesta

dari suatu himpunan

Himpunan

semesta dan

himpunan

kosong

Menyatakan himpunan

semesta yang mungkin

dari himpunan beberapa

angka

Uraiain 1

3.4.4. Menyatakan

himpunan kosong

himpunan

kosong

Menyatakan himpunan

kosong dari suatu

himpunan yang tidak

memiliki anggota

uraian 2.a

Menyatakan anggota

himpunan dari suatu

himpunan bilangan

tertentu

uraian 2.b

2 4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.2. Menggambar Diagram Menggambar diagram uraian 3

Page 178: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

163

Page 179: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

164

Lampiran 4

KISI-KISI POST TEST SIKLUS II

Satuan Pendidikan : MTs Assalafi susukan

Mata Pelajaran : Matematika

Pokok Bahasan : Himpunan

Kelas/ Semester : VII C/ Ganjil

Waktu : 2 x 40 menit

Jumlah soal : 5

No. Kompetensi Dasar Indikator

Pencapaian

Kompetensi

Materi

Pokok

Indikator soal Bentuk

Soal

Nomor

Soal

1 3. 4 Menjelaskan himpunan, himpunan

bagian, himpunan semesta, himpunan

kosong, komplemen himpunan, dan

melakukan operasi biner pada himpunan

menggunakan masalah kontekstual.

3.4.1 Melakukan

operasi biner pada

himpunan

berdasarkan masalah

kontekstual

Himpunan

bagian

Menyatakan himpunan

bagian dari suatu

kumpulan

uraian 1.a

Himpunan

bagian dan

operasi

biner

Menyatakan operasi

biner dari suatu

masalah kontekstual

Uraian 1.b

Menyatakan operasi

biner dari suatu

masalah kontekstual

Uraian 1.c

Page 180: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

165

Operasi

biner

Menyelesaikan operasi

biner dari suatu

himpunan

Uraian 2.a

Operasi

biner

Menyelesaikan operasi

biner dari suatu

himpunan

Uraian 2.b

2 4.4 Menyelesaikan masalah kontekstual

yang berkaitan dengan himpunan,

himpunan bagian, himpunan semesta,

himpunan kosong, komplemen himpunan

dan operasi biner pada himpunan.

4.4.1. Menggambar

diagram Venn

dari suatu

himpunan

berdasarkan

masalah

kontekstual

Diagram

venn

Menggambar diagram

Venn

uraian 3.a

Menyelesaikan masalah

kontekstual yang

berkaitan dengan

diagram venn

uraian 3.b

Diagram

Venn

Menggambar diagram

venn

uraian 4.a

Page 181: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

166

Page 182: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

164

Lampiran 5

INSTRUMEN TES SIKLUS I

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Himpunan

Waktu : menit

Petunjuk :

Tulislah terlebih dahulu nama anda pada lembar jawaban yang telah disediakan

Periksa dan bacalah soal serta petunjuk pengerjaannya sebelum menjawab

Bacalah soal dengan baik, jika terdapat hal yang kurang jelas tanyakan kepada

pengawas anda.

Jawaban dituliskan dilembar jawaban yang telah disediakan denga cara memberi

tanda silang (X) pada jawaban yang anda anggap benar

Soal

1. Dari kumpulan-kumpulan berikut ini yang merupakan himpunan adalah . . .

a. Kumpulan kota kecil

b. Kumpulan bunga-bunga indah

c. Kumpulan anak yang pintar

d. Kumpulan anak perempuan

2. Diketahui A = {himpunan bilangan Asli lebih dari 5 kurang dari 15}. Banyaknya

himpunan bagian dari A adalah . . . .

a. 6

b. 7

c. 8

d. 9

3. Himpunan P = {himpunan bilangan bulat lebih dari -5 kurang dari positif 5}, jika

dinyatakan dengan menyebutkan anggotanya adalah ….

a. P = {-4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5}

b. P = {-5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5}

c. P = {-5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4}

d. P = {-4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4}

4. Himpunan A = {1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15}, jika dinyatakan dengan menyebutkan sifat

keanggotaannya adalah ….

a. A = {himpunan bilangan prima kurang dari 15}

b. A = {himpunan bilangan ganjil kurang dari 15}

c. A = { himpunan bilangan ganjil kurang dari sama dengan 15}

d. A = {himpunan bilangan prima kurang dari sama dengan 15}

5. Himpunan A = {bilangan asli lebih dari 9 kurang dari 20}, jika dinyatakan dengan

notasi pembentuk himpunan adalah ....

a. A = { | }

b. A = { | }

c. A = { | }

d. A = { | }

Page 183: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

168

Soal Uraian

1. Semesta yang mungkin dari himpunan A = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17} adalah ....

2. Tulislah anggota dari himpunan berikut:

a. Himpunan bilangan asli kurang dari 1

b. Himpunan bilangan asli kurang dari 10

3. Buatlah Diagram Venn dari himpunan S ={1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}, himpunan A={1, 2,

3, 4, 5} himpunan B ={ 4, 5, 6, 7}

4. Buatlah Diagram Venn dari himpunan S ={Bilangan bulat positif kurang dari 13},

himpunan A = {2, 3, 4, 5}, dan himpunan B ={2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}

Page 184: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

169

Lampiran 6

Kunci Jawaban Siklus I

Soal Pilihan Ganda

1 D skor 1

2 D skor 1

3 D skor 1

4 C skor 1

5 A skor 1

Soal uraian

No. Soal Jawaban Skor

Min. Mak.

1. Semesta yang mungkin dari

himpunan A = {2, 3, 5, 7, 11,

13, 17} adalah ....

(alternatif jawaban)

Himpunan bilangan prima,

himpunan bilangan asli

0 3

2. Tulislah anggota dari himpunan

berikut:

c. Himpunan bilangan asli

kurang dari 1

Himpunan kosong atau 0 3

d. Himpunan bilangan asli

kurang dari 10

A= {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,

9}

0 3

3. Buatlah Diagram Venn dari

himpunan S ={1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,

8, 9}, himpunan A={1, 2, 3, 4,

5} himpunan B ={ 4, 5, 6, 7}

0 3

4. Buatlah Diagram Venn dari

himpunan S ={Bilangan bulat

positif kurang dari 13},

himpunan A = {2, 3, 4, 5}, dan

himpunan B ={2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,

9, 10}

0 3

Page 185: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

170

Lampiran 7

INSTRUMEN TES SIKLUS II

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Himpunan

Kelas : VII C

Waktu : menit

Petunjuk :

Tulislah terlebih dahulu nama anda pada lembar jawaban yang telah disediakan

Bacalah soal dengan baik, jika terdapat hal yang kurang jelas tanyakan kepada

pengawas anda.

Jawaban dituliskan dilembar jawaban yang telah disediakan

1. Bari memiliki teman bernama ridho dan aisyah, bari mengajak dua temannya tersebut

untuk membeli peralatan sekolah di toko A. Bari membeli buku, pensil, penggaris dan

penghapus. Lalu ridho juga membeli buku, bolpoint, kertas lipat, dan penggaris,

sedangkan aisyah membeli bolpoint, pensil, penghapus, dan kertas lipat.

a. Berapa jenis barang yang dibeli mereka bertiga ?

b. Barang apa yang sama-sama dibeli oleh bari dan ridho ?

c. Barang apa yang berbeda dari yang dibeli aisyah dengan bari ?

2. Diketahui S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}, himpunan A = {1, 2, 4}, dan himpunan B =

{3, 4, 5, 6}, C = {5, 6, 7, 8}maka tentukan:

a. ( ∪

b. ∪

3. Misalkan S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}, A = {2, 3, 5} dan B = {5, 6, 7, 8}, maka

∪ C adalah ....

4. Dalam suatu kelas terdapat 35 anak gemar bermain voly, 30 anak gemar main sepak

bola, dan 25 anak gemar kedua-duanya.

a. Buatlah diagram venn-nya !

b. Berapa banyak anak yang ada dalam kelas itu ?

5. Pada sebuah kelas tari ada 60 anak. Dari jumlah tersebut, 19 anak gemar minum es

jeruk, 21 gemar minum es teh, 19 gemar minum susu, 7 anak gemar minum es jeruk

dan es teh, 6 anak gemar minum susu dan es teh, 10 anak gemar minum susu dan es

jeruk, dan 4 anak gemar minum ketiga-tiganya.

a. Buatlah diagram venn-nya !

b. Berapa anak yang tidak gemar kegita-tiganya ?

Page 186: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

165

Lampiran 8

KUNCI JAWABAN SIKLUS II

No. Soal Jawaban skor

Min. Max.

1 Bari memiliki teman bernama ridho dan aisyah, bari mengajak

dua temannya tersebut untuk membeli peralatan sekolah di toko

A. Bari membeli buku, pensil, penggaris dan penghapus. Lalu

ridho juga membeli buku, bolpoint, kertas lipat, dan penggaris,

sedangkan aisyah membeli bolpoint, pensil, penghapus, dan

kertas lipat.

a. Berapa jenis barang

yang dibeli mereka

bertiga ?

6 jenis 0 3

b. Barang apa yang sama-

sama dibeli oleh bari

dan ridho ?

Buku, penggaris 0 3

c. Barang apa yang

berbeda dari yang dibeli

aisyah dengan bari ?

Buku, penggaris, bolpoint, kertas

lipat

0 3

2. Diketahui S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}, himpunan A = {1, 2, 4},

dan himpunan B = {3, 4, 5, 6}, C = {5, 6, 7, 8}maka tentukan:

c. ( ∪ ∪

{ {

{

0 3

d. ∪ ∪

{ ∪ {

{

0 3

Page 187: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

166

3. Misalkan S = {1, 2, 3, 4, 5,

6, 7, 8, 9, 10}, A = {2, 3,

5} dan B = {5, 6, 7, 8},

maka ∪ C adalah ....

∪ C

{ C

{

0 3

4. Dalam suatu kelas terdapat 35 anak gemar bermain voly, 30 anak

gemar main sepak bola, dan 25 anak gemar kedua-duanya.

a. Buatlah diagram venn-

nya !

0

3

b. Berapa banyak anak

yang ada dalam kelas

itu ?

Total siswa = (V - K) + (SB - K) +

K

Ket: V = Voly;

SB = Sepak Bola;

K= Keduanya.

Total siswa = (V - K) + (SB - K) +

K

Total siswa = (35-25) + (30-25) +

25

Total siswa = 10 + 5 + 25

Total siswa = 40

0 3

5. Pada sebuah kelas tari ada 60 anak. Dari jumlah tersebut, 19 anak

gemar minum es jeruk, 21 gemar minum es teh, 19 gemar minum

susu, 7 anak gemar minum es jeruk dan es teh, 6 anak gemar

minum susu dan es teh, 10 anak gemar minum susu dan es jeruk,

dan 4 anak gemar minum ketiga-tiganya.

a. Buatlah diagram venn-

nya !

0 3

Page 188: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

167

b. Berapa anak yang tidak

gemar kegita-tiganya ?

Total siswa = (EJ) + (ET) + (S) + n

Ket: EJ = Es Jeruk;

ET = Es Teh;

S= Susu;

n= yang tidak gemar

Total siswa = (EJ) + (ET) + (S) + n

60 = 19 + 21 + 19 + n

60 = 59 + n

60 - 59 = n

1 = n

0 3

Page 189: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

171

Lampiran 9

Pedoman Penskoran Tes Siklus I

Soal pilihan ganda

Nomor soal Kriteria jawaban skor

1 Jabawan benar 1

Jawaban salah 0

2 Jabawan benar 1

Jawaban salah 0

3 Jabawan benar 1

Jawaban salah 0

4 Jabawan benar 1

Jawaban salah 0

5 Jabawan benar 1

Jawaban salah 0

Soal uraian

No. Soal Jawaban Aspek yang dinilai Skor

1. Semesta yang mungkin dari

himpunan A = {2, 3, 5, 7, 11,

13, 17} adalah ....

(alternatif jawaban)

Himpunan bilangan prima,

himpunan bilangan asli

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan jawaban

namun tidak sesuai dengan pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan jawaban

tetapi sebagian jawaban salah/ hanya

sebagian jawaban yang benar

2 – 2,75

Page 190: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

172

Peserta didik memberikan jawaban yang

sesuai dengan pertanyaan

3

2. Tulislah anggota dari himpunan berikut:

e. Himpunan bilangan asli

kurang dari 1

Himpunan kosong atau Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan jawaban

namun tidak sesuai dengan pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan jawaban

tetapi sebagian jawaban salah / hanya

sebagian jawaban yang benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban yang

sesuai dengan pertanyaan

3

f. Himpunan bilangan asli

kurang dari 10

A= {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan jawaban

namun tidak sesuai dengan pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan jawaban

tetapi sebagian jawaban salah/ hanya

sebagian jawaban yang benar

2 - 2,75

Peserta didik memberikan jawaban yang

sesuai dengan pertanyaan

3

3. Buatlah Diagram Venn dari

himpunan S ={1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,

8, 9}, himpunan A={1, 2, 3, 4,

5} himpunan B ={ 4, 5, 6, 7}

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menggambar diagram

venn namun tidak sesuai dengan

pertanyaan atau bagian-bagian dalam

diagram venn tidak tepat

1

Page 191: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

173

Jika peserta didik menggambar diagram

venn tetapi sebagian gambar salah/

hanya sebagian gambar yang benar

2 - 2,75

Peserta didik menggambar diagram

venn dengan benar

3

4. Buatlah Diagram Venn dari

himpunan S ={Bilangan bulat

positif kurang dari 13},

himpunan A = {2, 3, 4, 5}, dan

himpunan B ={2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,

9, 10}

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menggambar diagram

venn namun tidak sesuai dengan

pertanyaan atau bagian-bagian dalam

diagram venn tidak tepat

1

Jika peserta didik menggambar diagram

venn tetapi sebagian gambar salah/

hanya sebagian gambar yang benar

2 - 2,75

Peserta didik menggambar diagram

venn dengan benar

3

Perolehan Nilai Siswa :

Page 192: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

174

Lampiran 10

PEDOMAN PENSKORAN SIKLUS II

No. Soal Jawaban Aspek yang dinilai skor

1 Bari memiliki teman bernama ridho dan aisyah, bari mengajak dua

temannya tersebut untuk membeli peralatan sekolah di toko A. Bari

membeli buku, pensil, penggaris dan penghapus. Lalu ridho juga

membeli buku, bolpoint, kertas lipat, dan penggaris, sedangkan

aisyah membeli bolpoint, pensil, penghapus, dan kertas lipat.

d. Berapa jenis barang

yang dibeli mereka

bertiga ?

7 Jenis Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi jawaban salah namun

mendekati jawaban yang benar

2

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

e. Barang apa yang sama-

sama dibeli oleh bari

Buku, penggaris Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

1

Page 193: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

175

dan ridho ? pertanyaan

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi sebagian jawaban

salah/ hanya sebagian jawaban yang

benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

f. Barang apa yang

berbeda dari yang dibeli

aisyah dengan bari ?

Buku, penggaris, bolpoint, kertas

lipat

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi sebagian jawaban

salah/ hanya sebagian jawaban yang

benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

2. Diketahui S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}, himpunan A = {1, 2, 4}, dan himpunan B = {3, 4, 5, 6}, C = {5, 6, 7, 8}maka

tentukan:

e. ( ∪ ∪

{ { {

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi sebagian jawaban

salah/ hanya sebagian jawaban yang

2 – 2,75

Page 194: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

176

benar

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

f. ∪ ∪

{ ∪ {

{

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi sebagian jawaban

salah/ hanya sebagian jawaban yang

benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

3. Misalkan S = {1, 2, 3, 4, 5,

6, 7, 8, 9, 10}, A = {2, 3,

5} dan B = {5, 6, 7, 8},

maka ∪ C adalah ....

∪ C

{ C

{

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan

jawaban namun tidak sesuai dengan

pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan

jawaban tetapi sebagian jawaban

salah/ hanya sebagian jawaban yang

benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban

yang sesuai dengan pertanyaan

3

4. Dalam suatu kelas terdapat 35 anak gemar bermain voly, 30 anak gemar main sepak bola, dan 25 anak gemar kedua-duanya.

c. Buatlah diagram venn-

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Page 195: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

177

nya ! Jika peserta didik menggambar diagram

venn namun tidak sesuai dengan

pertanyaan atau bagian-bagian dalam

diagram venn tidak tepat

1

Jika peserta didik menggambar diagram

venn tetapi sebagian gambar salah/ hanya

sebagian gambar yang benar

2 - 2,75

Peserta didik menggambar diagram venn

dengan benar

3

d. Berapa banyak anak

yang ada dalam kelas

itu ?

Total siswa = (V - K) + (SB - K) + K

Ket: V = Voly;

SB = Sepak Bola;

K= Keduanya.

Total siswa = (V - K) + (SB - K) + K

Total siswa = (35-25) + (30-25) + 25

Total siswa = 10 + 5 + 25

Total siswa = 40

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan jawaban

namun tidak sesuai dengan pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan jawaban

tetapi sebagian jawaban salah/ hanya

sebagian jawaban yang benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban yang

sesuai dengan pertanyaan

3

5. Pada sebuah kelas tari ada 60 anak. Dari jumlah tersebut, 19 anak gemar minum es jeruk, 21 gemar minum es teh, 19 gemar

minum susu, 7 anak gemar minum es jeruk dan es teh, 6 anak gemar minum susu dan es teh, 10 anak gemar minum susu dan

es jeruk, dan 4 anak gemar minum ketiga-tiganya.

c. Buatlah diagram venn-

nya !

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menggambar diagram

venn namun tidak sesuai dengan

pertanyaan atau bagian-bagian dalam

diagram venn tidak tepat

1

Jika peserta didik menggambar diagram 2 - 2,75

Page 196: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

178

venn tetapi sebagian gambar salah/ hanya

sebagian gambar yang benar

Peserta didik menggambar diagram venn

dengan benar

3

d. Berapa anak yang tidak

gemar kegita-tiganya ?

Total siswa = (EJ) + (ET) + (S) + n

Ket: EJ = Es Jeruk;

ET = Es Teh;

S= Susu;

n= yang tidak gemar

Total siswa = (EJ) + (ET) + (S) + n

60 = 19 + 21 + 19 + n

60 = 59 + n

60 - 59 = n

1 = n

Jika peserta didik tidak menuliskan

jawaban sama sekali

0

Jika peserta didik menuliskan jawaban

namun tidak sesuai dengan pertanyaan

1

Jika peserta didik memberikan jawaban

tetapi sebagian jawaban salah/ hanya

sebagian jawaban yang benar

2 – 2,75

Peserta didik memberikan jawaban yang

sesuai dengan pertanyaan

3

Perolehan Nilai Siswa :

Page 197: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

179

Lampiran 11

LEMBAR OBSERVASI GURU SIKLUS I

No. Aspek yang diamati Skala penilaian Catatan

1 2 3 4

Kegiatan awal

1. Guru menyiapkan peserta didik untuk mengikuti

pembelajaran

Guru menyiapkan siswa

terlebih dahulu sebelum

membuka pelajaran

2. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya materi

sebelumnya yang telah dipelajari oleh siswa.

3.. Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti tahap Think

4. Guru menyampaikan materi

5. Guru mengondisikan siswa untuk berfikir secara individu Guru lebih menyeluruh

dalam mengawasi dan

membimbing siswa saat

Page 198: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

180

mengerjakan soal

Kegiatan Inti Tahap Pair

6. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok kecil

7. Guru memfasilitasi dan membimbing siswa dalam

kegiatan kelompok

Guru memotivasi siswa

dan membimbing setiap

kelompok agar dapat

bekerjasama dengan baik

Kegiatan Akhir

8. Membimbing siswa dalam menyimpulkan materi Sebaiknya guru

membimbing siswa untuk

menyimpulkan materi agar

pemahaman siswa lebih

jelas

9. Memberikan penilaian atau apresiasi kepada individu

maupun kelompok

10. Melakukan kegiatan refleksi dan umpan balik berkenaan

dengan refleksi peserta didik.

Pemberian umpan balik

membuat siswa merasa

Page 199: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

181

Pedoman pensekoran lembar observasi guru

Keterangan Skor:

1 = apabila guru belum melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator.

2 = apabila guru melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum benar-benar sesuai.

3 = apabila guru sudah melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator dengan sesuai.

4 = apabila guru melakukan aspek yang diamati dengan maksimal.

Skor maksimal = 52

lebih dihargai saat

memberikan refleksi

terhadap pembelajaran

11. Memberikan informasi mengenai pembelajaran

selanjutnya

Pengelolaan waktu dan model pembelajaran

12. Menggunakan waktu pembelajaran secara efektif dan

efisien

13. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP Sebelum melaksanakan

pembelajaran guru membaca

kembali RPP yang telah dibuat,

sehingga meminimalisir

tahapan terlewat atau tidak

dilaksanakan

Page 200: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

182

Page 201: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

185

Lampiran 12

LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS I

Nama sekolah : MTs Assalafi Susukan

Kelas/Semester : VII C / ganjil

Tahun pelajaran : 2019/2020

Mata pelajaran : Matematika

Sub Bab : Himpunan

No. Nama Berani Bertanya

1 2 3 4

1 AT

2 A

3 ATR

4 AY

5 ANW

6 DFM

7 DHA

8 FAW

9 FR

10 HA

11 HI

12 LM

13 LZA

14 MBK

Page 202: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

186

15 MYM

16 MZM

17 MHJ

18 MIA

19 NS

20 NI

21 RZK

22 RNA

23 SEZ

24 SAF

25 SAI

26 SN

27 SM

28 WOMS

Pedoman Penskoran Observasi siswa

Keterangan Skor:

1 = (belum terlihat), apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda

awal perilaku sikap yang dinyatakan dalam indikator.

2 = (mulai terlihat), apabila peserta didik mulai memperlihatkan adanya

tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

konsisten.

3 = (mulai berkembang), apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda

perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten.

4 = (membudaya), apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten.

Skor maksimal = 8 (perolehan dari penjumlahan skor kedua aspek yang diamati)

Page 203: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

187

Page 204: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

188

Lampiran 13

LEMBAR OBSERVASI GURU SIKLUS II

No.

Aspek yang diamati Skala penilaian Catatan

1 2 3 4

Kegiatan awal

1. Guru menyiapkan peserta didik untuk

mengikuti pembelajaran

2. Guru melakukan apersepsi dengan

bertanya materi sebelumnya yang telah

dipelajari oleh siswa.

3.. Guru menyampaikan indikator dan tujuan

pembelajaran.

Kegiatan Inti tahap Think

4. Guru menyampaikan materi

5. Guru mengondisikan siswa untuk berfikir

secara individu

Kegiatan Inti Tahap Pair

6. Guru mengelompokkan siswa dalam

kelompok kecil

7. Guru memfasilitasi dan membimbing

siswa dalam kegiatan kelompok

Page 205: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

189

Pedoman Penskoran Observasi guru

Keterangan Skor:

1 = apabila guru belum melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator.

2 = apabila guru melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

benar-benar sesuai.

3 = apabila guru sudah melakukan aspek yang dinyatakan dalam indikator dengan

sesuai.

4 = apabila guru melakukan aspek yang diamati dengan maksimal.

Skor maksimal = 52

Kegiatan Akhir

8. Membimbing siswa dalam

menyimpulkan materi

9. Memberikan penilaian atau apresiasi

kepada individu maupun kelompok

10. Melakukan kegiatan refleksi dan umpan

balik berkenaan dengan refleksi peserta

didik.

11. Memberikan informasi mengenai

pembelajaran selanjutnya

Pengelolaan waktu dan model pembelajaran

12. Menggunakan waktu pembelajaran

secara efektif dan efisien

13. Melaksanakan pembelajaran sesuai

dengan RPP

Page 206: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

190

Page 207: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

191

Lampiran 14

LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS II

Nama sekolah : MTs Assalafi Susukan

Kelas/Semester : VII C / ganjil

Tahun pelajaran : 2019/2020

Mata pelajaran : Matematika

Sub Bab : Himpunan

No. Nama Aspek yang diamati KI. 2

Berani Bertanya

1 2 3 4

1 AT

2 A

3 ATR

4 AY

5 ANW

6 DFM

7 DHA

8 FAW

9 FR

10 HA

11 HI

12 LM

13 LZA

14 MBK

15 MYM

Page 208: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

192

16 MZM

17 MHJ

18 MIA

19 NS

20 NI

21 RZK

22 RNA

23 SEZ

24 SAF

25 SAI

26 SN

27 SM

28 WOMS

Pedoman Penskoran Observasi siswa

Keterangan Skor:

1 = (belum terlihat), apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda

awal perilaku sikap yang dinyatakan dalam indikator.

2 = (mulai terlihat), apabila peserta didik mulai memperlihatkan adanya

tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum

konsisten.

3 = (mulai berkembang), apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda

perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten.

4 = (membudaya), apabila peserta didik terus-menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten.

Skor maksimal = 8 (perolehan dari penjumlahan skor kedua aspek yang diamati)

Page 209: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

193

Page 210: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

194

Lampiran 15

REKAPITULASI NILAI SIKLUS I

NO NISM Kode Nama JK Nilai Ket

1 121233220008190055 AT L 65 TT

2 121233220008190056 A L 60 TT

3 121233220008190052 ATR P 75 T

4 121233220008190053 AY L 57,5 TT

5 121233220008190070 ANW P 77,5 T

6 121233220008190047 DFM P 50 TT

7 121233220008190049 DHA L 50 TT

8 121233220008190079 FAW L 20 TT

9 121233220008190080 FR P 75 T

10 121233220008190081 HA P 90 T

11 121233220008190048 HI L 40 TT

12 121233220008190075 LM P 80 T

13 121233220008190087 LZA P 75 T

14 121233220008190089 MBK L 30 TT

15 121233220008190100 MYM L 70 TT

Page 211: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

195

16 121233220008190085 MZM L 62,5 TT

17 121233220008190077 MHJ L 60 TT

18 121233220008190069 MIA L 32,5 TT

19 121233220008190072 NS P 88 T

20 121233220008190086 NI P 65 TT

21 121233220008190094 RZK L 75 T

22 121233220008190092 RNA L 75 T

23 121233220008190091 SEZ P 62,5 TT

24 121233220008190084 SAF P 87,5 T

25 121233220008190090 SAI P 85 T

26 121233220008190066 SN P 77,5 T

27 121233220008190088 SM P 55 TT

28 121233220008190067 WOMS P 85 T

Jumlah 1825,5

Rata-rata 65.14286

Jumlah Siswa yang Tuntas 13

Presentase hasil belajar 46,42%

Page 212: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

196

Lampiran 16

REKAPITULASI NILAI SIKLUS II

NO. NISM Kode Nama Nilai Ket.

1 121233220008190055 AT 82 T

2 121233220008190056 A 75 T

3 121233220008190052 ATR 78 T

4 121233220008190053 AY 80 T

5 121233220008190070 ANW 80 T

6 121233220008190047 DFM 76 T

7 121233220008190049 DHA 75 T

8 121233220008190079 FAW 40 TT

9 121233220008190080 FR 75 T

10 121233220008190081 HA 77 T

11 121233220008190048 HI 50 TT

12 121233220008190075 LM 80 T

13 121233220008190087 LZA 82 T

14 121233220008190089 MBK 40 TT

Page 213: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

197

15 121233220008190100 MYM 83 T

16 121233220008190085 MZM 77 T

17 121233220008190077 MHJ 80 T

18 121233220008190069 MIA 66 TT

19 121233220008190072 NS 77 T

20 121233220008190086 NI 75 T

21 121233220008190094 RZK 75 T

22 121233220008190092 RNA 80 T

23 121233220008190091 SEZ 77 T

24 121233220008190084 SAF 75 T

25 121233220008190090 SAI 82 T

26 121233220008190066 SN 85 T

27 121233220008190088 SM 75 T

28 121233220008190067 WOMS 82 T

Jumlah 2079

Rata-rata 74.25

Jumlah Siswa yang Tuntas 24

Page 214: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

198

Presentase ketuntasan belajar 85,71%

Page 215: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

199

Lampiran 17

REKAPITULASI PENINGKATAN

NILAI PRA SIKLUS, SIKLUS I, DAN SIKLUS II

No. Kode Nama Siklus

pra siklus siklus I siklus II

1 Abi Tawakal 55 65 82

2 Aditya 60 60 75

3 Anisa Tri Habsari 75 75 78

4 Ari Yuliyadi 72 57,5 80

5 Azka Nafisatul W. 55 77,5 80

6 Dhiya Fatum Malsa 72 50 76

7 Doni Hanif Ashuri 65 50 75

8 Fadhil Ardiyansyah W. 20 20 40

9 Fegi Rahmati 75 75 75

10 Handa Amalia 56 90 77

11 Hesel Irawan 40 40 50

12 Lailatul Mufida 76 80 80

13 Laili Zanda Azalia 70 75 82

14 M. Bary Khoiruin 30 30 40

15 M. Yusuf Maulana 68 70 83

16 Muhamad Zaki M. 60 62,5 77

17 Muhammad Hamim J. 80 60 80

18 Muhammmad Ilham A. 66 32,5 66

Page 216: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

200

19 Nabila Salsabila 34 88 77

20 Naila Ismawati 90 65 75

21 Rido Ziko Kustanto 58 75 75

22 Ryadh Nadhir A. 60 75 80

23 Sabilatu El Zahwa 75 62,5 77

24 Siti Afifah 70 87,5 75

25 Siti Aisyah 90 85 82

26 Siti Rifatun Nasikah 70 77,5 85

27 Sri Margiati 75 55 75

28 Wa Ode Maw 'Idzah S. 75 85 82

Jumlah 1792 1825,5 2079

Rata-rata 64 65,19 74,25

KKL 32,14 % 46,42 % 85,71%

Page 217: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

201

Lampiran 18

Lambar Jawab Siswa Siklus I

Page 218: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

202

Page 219: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

203

Lembar Jawab Siswa Siklus II

Page 220: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

204

Page 221: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

205

Lampiran 19

DOKUMENTASI

Gambar 1. Proses pembelajaran bersama bapak taufiq reza menggunakan model

pembelajaran TPS

Gambar 2. Proses pembelajaran bersama bapak taufiq reza menggunakan model

pembelajaran TPS

Page 222: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

206

Gambar 3. Proses pembelajaran dengan menggunakan Think Pair Share

Gambar 4. Proses pembelajaran dengan menggunakan Think Pair Share

Page 223: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

207

Gambar 5. Peneliti memperkenalkan diri

Gambar 6. Peneliti mengamati jalannya pembelajaran

Page 224: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

208

Gambar 7. Siswa kelas VII C MTs Assalafi Susukan

Gambar 8. Siswa Kelas VII C MTs Assalafi Susukan

Page 225: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

209

Lampiran 20

Surat Tugas Pembimbing

Page 226: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

210

Lampiran 21

Surat Keterangan Penelitian

Page 227: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

211

Page 228: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

212

Lampiran 22

Lembar konsultasi skripsi

Page 229: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

213

Lampiran 23

Daftar SKK

Page 230: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

214

Page 231: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

215

Page 232: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8617/1/SKRIPSI NUR... · 2020. 6. 25. · PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

216

Lampiran 23

RIWAYAT HIDUP

NUR AZIZAH, dilahirkan di Kabupaten Boyolali tepatnya di

Desa Gosono, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali

pada hari rabu tanggal 17 desember 1997. Anak pertama dari 4

saudara dari pasangan Sugeng Jilal dan Umi Maghfiroh. Peneliti

menyelesaikan pendidikan sekolah dasar di MIM Karang Ploso pada tahun

pelajaran 2003/2004 sampai dengan 2008/2009 kemudian melanjutkan sekolah

menengah pertama di MTs Assalafi Susukan yang menjadi bagian lembaga

YPKUI Mahirul Hikam Assalafi pada tahun pelajaran 2009/2010 sampai dengan

2011/2012. Setelah lulus dari MTs Assalafi susukan pendidikan dilanjutkan di

SMK Wikrama 1 Kab. Semarang di Desa Kenteng, Kecamatan Susukan, Kab.

Semarang pada tahun pelajaran 2012/2013 sampai dengan 2014/2015. Pada tahun

2015 peneliti melanjutkan studi di perguruan tinggi Islam Negeri, tepatnya di

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan (FTIK) pada Program Studi Tadris Matematika sampai tahun 2020.

Salatiga, Desember 2019

Yang membuat

Nur Azizah

23070150089