PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi...

42
PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk. (DART) (Tercatat di Papan : Pengembangan) No.Peng-ER-00016/BEI.PPJ/10-2013 (dapat dilihat di laman: http://www.idx.co.id ) PT Bursa Efek Indonesia pada tanggal 31 Oktober 2013 telah menerima surat melalui email dari PT Pemeringkat Efek Indonesia dengan No. 1847/PEF-DIR/X/2013 tanggal 30 Oktober 2013 mengenai Publikasi Laporan Penilaian Target Harga Referensi Saham PT Duta Anggada Realty Tbk. sebagaimana terlampir (41 lembar). Demikian untuk diketahui. 31 Oktober 2013 Goklas Tambunan Andre P.J. Toelle P.H. Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa Kepala Divisi Perdagangan Saham Tembusan: 1. Yth. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Otoritas Jasa Keuangan; 2. Yth. Direktur Transaksi dan Lembaga Efek, Otoritas Jasa Keuangan; 3. Yth. Direktur Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa, Otoritas Jasa Keuangan; 4. Yth. Direktur PT Indonesian Capital Market Electronic Library; 5. Yth. Direksi PT Duta Anggada Realty Tbk. psu_DART_er_20131031_16

Transcript of PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi...

Page 1: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

PENGUMUMAN Equity Research

PT Duta Anggada Realty Tbk. (DART) (Tercatat di Papan : Pengembangan) No.Peng-ER-00016/BEI.PPJ/10-2013

(dapat dilihat di laman: http://www.idx.co.id) PT Bursa Efek Indonesia pada tanggal 31 Oktober 2013 telah menerima surat melalui email dari PT Pemeringkat Efek Indonesia dengan No. 1847/PEF-DIR/X/2013 tanggal 30 Oktober 2013 mengenai Publikasi Laporan Penilaian Target Harga Referensi Saham PT Duta Anggada Realty Tbk. sebagaimana terlampir (41 lembar). Demikian untuk diketahui.

31 Oktober 2013

Goklas Tambunan Andre P.J. Toelle P.H. Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa Kepala Divisi Perdagangan Saham

Tembusan: 1. Yth. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Otoritas Jasa Keuangan; 2. Yth. Direktur Transaksi dan Lembaga Efek, Otoritas Jasa Keuangan; 3. Yth. Direktur Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa, Otoritas Jasa Keuangan; 4. Yth. Direktur PT Indonesian Capital Market Electronic Library; 5. Yth. Direksi PT Duta Anggada Realty Tbk.

psu_DART_er_20131031_16

Page 2: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

1847/PEF-DIR/X/2013

Jakarta, 30 Oktober 2013

Kepada Yth.1. PT Duta Anggada Realty, Tbk

PlazaChase Lantai 21JI. Jend. Sudirman Kav.21Jakarta 12190

u.p. Ibu Kiky Roosdiana, Vice President

2. PT Bursa Efek IndonesiaGedung Bursa Efek IndonesiaJI. Jend. Sudirman Kav 52-53Jakarta Selatan, 12190

u.p. Bapak Ito Warsito, Direktur UtamaBapak Hoesen, Direktur Penilaian Perusahaan

Perihal: Publikasi Laporan Penilaian Target Harga Referensi Saham PT Duta AnggadaRealty Tbk.

Dengan hormat,

Sehubungan dengan penugasan yang kami peroleh untuk melakukan Penilaian Target HargaReferensi Saham, dengan ini kami sampaikan hasil penilaian kami atas saham PT Duta AnggadaRealty Tbk (DART) dalam versi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Apabila masih ada hal-hal yang memerlukan penjelasan lebih lanjut, mohon agar menghubungi kami.Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Ronald T. Andi Kasim, CFADirektur

Tembusan : Ibu Umi Kulsum, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa, PT Bursa Efek Indonesia

/mo

PT. Pemeringkat Efek IndonesiaPanin Tower Senayan City, 17th FloorJI. Asia Afrika Lot. 19, Jakarta 10270, INDONESIAPhone: (62-21) 7278 2380· Fax: (62-21) 7278 2370

Page 3: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

Halaman 1 dari 20

Kontak: Equity & Index Valuation Division Phone: (6221) 7278 2380 [email protected]

“Pernyataan disclaimer pada halaman akhir

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk Laporan Utama

Equity Valuation

29 Oktober 2013

Target Harga

Terendah Tertinggi 950 1.240

Properti

Kinerja Saham

300

400

500

600

700

800

900

1000

1100

3,000

3,500

4,000

4,500

5,000

5,500

DARTIHSG

IHSG DART

Sumber: Bloomberg, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Informasi Saham Rp

Kode saham DART

Harga Saham per 28 Oktober 2013 580

Harga Saham Tertinggi 52 Minggu Terakhir 1.000

Harga Saham Terendah 52 Minggu Terakhir 530

Kapitalisasi Pasar Tertinggi 52 Minggu (Rp,

triliun)

3,14

Kapitalisasi Pasar Terendah 52 Minggu (Rp,

triliun)

1,67

Market Value Added & Market Risk

-350

-300

-250

-200

-150

-100

-50

0

0.6

0.8

1

1.2

1.4

1.6

1.8

March-11 March-12 March-13

MVAMarket Risk

Market Value Added Market risk

Sumber: Bloomberg, PEFINDO Divisi Valuasi Saham &

Indexing

Pemegang Saham (%)

PT Duta Anggada 44,94

BNYM SA/NV AS Cust

of Bank of Singapore Limited

18,25

Crystal Development Pte. Ltd 17,56

UOB Kay Hian Finance Limited 8,91

Publik (kepemilikan dibawah 5%) 10,34

Membangun Pertumbuhan yang Lebih Kuat

PT Duta Anggada Realty Tbk (DART) merupakan pengembang properti berpengalaman yang fokus pada pembangunan gedung kantor untuk disewakan dan strata-title. Berdasarkan sejarah panjangnya (30 tahun), portofolio DART meliputi kantor, proyek ritel dan perumahan di daerah utama Jakarta. DART mulai beroperasi pada tahun 1983 dengan membangun sebuah kompleks perumahan di Jakarta Selatan yang ditujukan untuk ekspatriat. Keberhasilan awal ini segera diikuti oleh pembangunan gedung yang menjadi ikon bagi DART, yaitu Plaza Chase pada tahun 1986. Empat tahun kemudian, DART berhasil terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Setahun kemudian, Hayam Wuruk Office Tower, Graha BIP, Graha Darya Varia,

Ampera Townhouse, Plaza Duta dan Plaza Mebel diselesaikan. Perkembangan ini diikuti dengan serangkaian pembangunan kantor komersial dan properti investasi untuk ritel. Lokasi strategis, kualitas konstruksi dan arsitektur yang inovatif telah menjadi ciri khas properti yang dibangun oleh DART, yang membuat tingginya tingkat hunian. Di tahun 2013, DART sedang menyelesaikan lima proyek yang berlokasi di Jakarta dan Bali.

Page 4: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 2 dari 20

Aset Berkualitas di Lokasi Strategis

Portofolio DART saat ini terdiri dari 10 gedung perkantoran yang disewakan dan strata-title yang memiliki total luas area 252.000 m2. Sekitar 67,5% dari portofolio ini terletak di Segitiga Emas Jakarta. Dengan lokasi yang strategis dan kemampuan yang baik untuk mengelola bangunan, DART menikmati tingkat hunian yang tinggi atau kebanyakan di atas 90%. Pengembangan Proyek yang Terarah dan Terdiversifikasi Kami melihat bahwa DART memiliki pipeline proyek yang kuat untuk mendukung pertumbuhannya di masa depan. Satu bangunan yang sedang dikembangkan, Sinarmas MSIG Tower, sudah terjual. Sementara itu, dua bangunan apartemen lain di Jakarta, La Maison dan Pulomas Park Center, diharapkan dapat memberikan pendapatan di 2014-2018. DART juga menyiapkan bangunan unggulan lain di masa

mendatang, seperti Icon Towers, yang terdiri dari dua menara besar yang diekspektasikan mulai mendatangkan pendapatan di 2Q16. DART juga memasuki industri perhotelan dengan pembangunan Hotel Hilton Garden Inn dan Holiday Inn & Suites, yang diharapkan akan selesai pada 3Q13 dan 4Q14. Pendapatan Berulang yang Tinggi Di tahun 2012, kontribusi pendapatan berulang mencapai 44% dari total pendapatan DART. Hal ini berlanjut di 1Q13 dengan kontribusi 40%. Persentase yang tinggi dari pendapatan berulang ini menjadi yang ketiga terbesar dari perusahaan pengembang yang sudah go-public di Indonesia. Berdasarkan profil ini, kami melihat DART memiliki stabilitas pendapatan, yang ditentukan dengan tingkat hunian yang tinggi. Di masa

depan, kami percaya bahwa pendapatan berulang ini akan menjadi lebih tebal, dengan diselesaikannya Icon Tower 1, yang akan memberikan sekitar 194.948 m2 area untuk disewakan di masa depan. Prospek Usaha Selama tiga tahun terakhir industri properti telah tumbuh secara signifikan di dukung oleh rendahnya suku bunga, pertumbuhan ekonomi nasional yang stabil, meningkatnya pendapatan dan daya beli, dan kenaikan investasi asing. Dengan 45 juta orang populasi kelas menengah, 55 juta pekerja dan pendapatan per kapita yang mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk tumbuh. Dengan berfokus pada bangunan berkualitas tinggi di daerah strategis dan industri perhotelan, kami percaya DART yang memiliki prospek cerah untuk masa

depan, seperti yang dibuktikan oleh tingkat hunian rata-rata yang mencapai 90%. Dengan banyaknya proyek yang sedang dalam pembangunan, pendapatan berulang dan one-time income DART akan lebih tebal di masa datang. Kinerja keuangan dalam beberapa tahun terakhir menegaskan kemampuan Perusahaan untuk mengembangkan usahanya secara sehat dan dikelola dengan baik dengan tetap menjaga daya saing Tabel 1: Ringkasan Kinerja

2010 2011P 2012 2013P 2014P

Penjualan [Rp miliar] 349 419 846 1.542 1.599

Laba sebelum pajak [Rp miliar] 56 100 240 577 596

Laba bersih [Rp miliar] 27 64 181 490 507

EPS [Rp] 9 22 61 156 161

Pertumbuhan EPS [%] n.a. 144 177 156 3

P/E [x] 32,8 17,5 9,8 3,7* 3,6*

PBV [x] 2,4 0,5 0,7 0,7* 0,6*

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

* Berdasarkan harga saham tanggal 28 Oktober 2013 – Rp580/saham

PARAMETER INVESTASI

Page 5: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 3 dari 20

Growth-Value Map memberikan gambaran akan ekspektasi pasar untuk

perusahaan-perusahaan yang tercatat di BEI. Metrik Current Performance (“CP”), sumbu horisontal, adalah bagian dari nilai pasar saham saat ini yang dapat dihubungkan dengan nilai perpetuitas dari kinerja profitabilitas perusahaan. Metrik Growth Expectations (“GE”), sumbu vertikal, merupakan perbedaan antara nilai pasar saham saat ini dengan nilai current performance. Kedua metrik tersebut dinormalisasikan dengan nilai buku perusahaan. Growth-Value Map membagi perusahaan-perusahaan ke dalam empat klaster, yaitu:

Excellent value managers (“Q-1”)

Pasar memiliki ekspektasi terhadap perusahaan-perusahaan di Q-1 melebih

benchmark mereka dalam hal profitabilitas dan pertumbuhan. Expectation builders (“Q-2”)

Pasar memiliki ekspektasi yang relatif rendah terhadap profitabilitas perusahaan-perusahaan di Q-2 dalam jangka pendek, tetapi memiliki ekspektasi pertumbuhan yang melebihi benchmark.

Traditionalists (“Q-3”)

Pasar memiliki ekspektasi yang rendah terhadap pertumbuhan perusahaan-perusahaan di Q-3, walaupun mereka menunjukkan profitabilitas yang baik dalam jangka pendek.

Asset-loaded value managers (“Q-4”)

Pasar memiliki ekspektasi yang rendah terhadap profitabilitas dan pertumbuhan perusahaan-perusahaan di Q-4.

Gambar 1: Growth-Value Map

(DART; Sub Industri Perumahan dan Real-Estat)

-2

-1

0

1

2

3

4

5

6

0 1 2 3 4

Gro

wth

Exp

ecta

tio

ns

Current Performance (CP)

Q-2 Q-1

Q-4 Q-3

DART

PWON

JRPT

SMRA

RODA BCIP

DUTI

LPCKBAPASMDM

Sumber: PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Kami mengklasifikasikan DART pada klaster Asset-loaded Value Managers (Q-4). Pasar memiliki ekspektasi yang rendah terhadap profitabilitas dan pertumbuhan DART untuk sementara waktu. Namun, jika DART dapat menyelesaikan proyek tepat waktu, profitabilitas dan pertumbuhan secara signifikan akan meningkat. Seiring dengan

upaya untuk terus memperbarui pasar dengan informasi tentang kinerja Perseroan, kami percaya DART dapat pindah ke klaster Tradisionalist (Q-3) di masa depan.

GROWTH-VALUE MAP

Page 6: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 4 dari 20

Dikenal Sebagai Pengembang High-Rise Building di Lokasi Strategis Kami berpandangan bahwa DART memiliki portofolio proyek yang seimbang, karena pendapatan dari properti investasi menyumbang 48% dari total di 1Q13 dan pendapatan dari penjualan strata-title menyumbang 52%. DART dikenal sebagai salah satu pengembang terbesar di kawasan Central Business District (CBD) Jakarta, di mana DART memiliki sekitar 10 gedung perkantoran dengan 170.000 m2 area untuk disewakan dan dijual. DART juga memiliki proyek apartemen yang terletak di Jl. Barito. Area ritel DART yang berlokasi di Jl. K.H. Mas Mansyur terletak tepat di samping jalan utama, Jl. Jend. Sudirman. DART juga memiliki hotel yang berlokasi di Jl. Gajah Mada - Jakarta dan Ngurah Rai - Bali. Detail portofolio properti DART adalah sebagai berikut:

Plaza Chase Plaza Chase adalah kantor komersial dengan luas area sewa bersih 42.509 m2 dan 25 lantai. Bangunan ini dikenal sebagai kantor pusat DART, dan dirancang untuk memberikan akomodasi kantor yang bergengsi dan efisien dengan spesifikasi, fasilitas, dan pelayanan terbaik. DART memiliki 100% kepemilikan atas proyek ini. Plaza Chase terletak di Jl. Jend. Sudirman, sebuah jalan raya utama. Per 1Q13 tingkat huniannya sekitar 95%

Gambar 2: Plaza Chase

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

INFORMASI BISNIS

Page 7: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 5 dari 20

Plaza Bapindo Plaza Bapindo adalah, gedung perkantoran komersial yang terdiri dari dua menara dan

terletak di dalam segitiga emas Jakarta – yaitu di Jl. Jend. Sudirman. Bangunan ini terletak diatas tanah seluas 23.370 m2 dan memiliki total area kantor untuk disewakan seluas 83.112 m2. Plaza Bapindo juga memiliki 5.270 m2 ruang pertemuan dan ruang sewa bersih untuk ritel seluas 2.500 m2. DART memiliki kontrak Build, Operate and Transfer (BOT) untuk Plaza Bapindo, yang diperkirakan akan berakhir pada 2016. Sesuai 1Q13 tingkat huniannya sekitar 96%

Gambar 3: Plaza Bapindo

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 8: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 6 dari 20

Plaza Great River Plaza Great River adalah bangunan perkantoran komersial midrise terletak di salah

satu jalan utama di Jakarta, Jl. H.R. Rasuna Said. Dengan luas disewakan bersih mencapai 19.776 m2, bangunan ini memiliki tingkat hunian mencapai 61% pada 1Q13. DART memiliki kontrak Build, Operate and Transfer (BOT) untuk bangunan ini.

Gambar 4: Plaza Great River

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 9: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 7 dari 20

Citywalk dan Citylofts Sudirman Citywalk dan Citylofts Sudirman adalah bangunan dengan konsep yang lengkap: yaitu apartemen, kantor dan mall pada gedung yang sama. Unit apartemen Citylofts

Sudirman sudah semuanya terjual. Area kantor dan area ritel bersih untuk disewakan mencapai 19.269 m2 dengan tingkat hunian 100%. Gedung ini juga dilengkapi dengan 1.056 m2 aula pertemuan

Gambar 5: Citywalk dan Citylofts Sudirman

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Pefindo Equity & Index Valuation

Division

STIE Panjaitan STIE Panjaitan adalah bangunan low-rise komersial yang terletak di Jl. D.I. Panjaitan, Jakarta Timur. Saat ini bangunan tersebut digunakan sebagai salah satu kampus universitas swasta, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nusantara. Bangunan ini memiliki luas area disewakan seluas 7.071 m2. Tingkat hunian untuk bangunan ini adalah 100%.

Gambar 6: STIE Panjaitan

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 10: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 8 dari 20

Plaza Jatinegara (PJ) PJ merupakan pusat grosir yang terletak di Jl. Jatinegara, Jakarta Pusat, dan memiliki luas 128.000 m2. Bangunan ini ditujukan untuk pedagang pasar kelas menengah dan

memiliki area sewa seluas 29.130 m2. Namun, DART berencana untuk melakukan divestasi kepemilikan atas bangunan ini, karena tidak sesuai dengan strategi jangka panjang DART dalam menempatkan posisi pasarnya.

Gambar 7: Plaza Jatinegara

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

La Maison Apartment La Maison Apartment adalah apartemen mewah bertingkat tinggi yang dilengkapi area ritel yang berlokasi di Jl. Barito, Jakarta Selatan. Sekitar 80 unit apartemen akan dijual dan 83 unit akan disewakan, dengan luas total 47.651 m2 total termasuk ruang ritel. Seluruh pembangunan apartemen 29 lantai ini diharapkan akan selesai pada 4Q14.

Gambar 8: La Maison Apartment

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 11: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 9 dari 20

Sinarmas MSIG Tower Terletak di Jl. Jend. Sudirman, Jakarta, Sinarmas MSIG Tower saat ini sedang dalam

tahap pembangunan, dengan prosentase penyelesaian 38,99%. Gedung ini berdiri di atas tanah seluas 4.997 m2, dan diestimasikan memiliki area penjualan kotor 83.260 m2 saat pembangunannya selesai pada bulan Juli 2014. Saat ini, DART sudah memiliki pembeli untuk gedung ini dengan harga jual sekitar Rp 1,7 triliun.

Gambar 9: Sinarmas MSIG Tower

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Hotel Hilton Garden Inn Salah satu proyek penting DART di masa depan adalah Hotel Hilton Garden Inn, berlokasi di kawasan strategis, yaitu Ngurah Rai, dekat dengan Bandara Ngurah Rai - Bali. Pembangunan hotel dimulai sejak 4Q11 dan diperkirakan akan selesai dibangun pada 3Q13. Hotel ini akan memiliki 269 kamar hotel, 22 suite dan 1 presidential suite.

Gambar 10: Hotel Hilton Garden Inn

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 12: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 10 dari 20

Hotel Holiday Inn & Suite Proyek hotel kedua DART adalah Holiday Inn & Suite, sebuah hotel bintang empat

yang terletak di Jl. Gajah Mada, Jakarta. Dengan luas tanah 13.060 m2 dan luas bangunan 83.836 m2, hotel ini nantinya akan dilengkapi dengan 422 kamar. Pembangunan diharapkan selesai pada 3Q14. Hotel ini juga akan memiliki luas area ritel seluas 20.884 m2.

Gambar 11: Hotel Holiday Inn & Suites

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk,Pefindo Equity & Index Valuation

Division

Page 13: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 11 dari 20

Icon Towers Proyek investasi dan gedung tingkat tinggi ini dibangun di Jl. Jend. Sudirman. Terdiri dari dua menara dan satu podium, Icon Towers merupakan sebuah gedung

perkantoran komersial. Tower 1 akan disewakan (area sewa bersih seluas 195.000 m2) dan Tower 2 akan digunakan untuk penjualan strata-title (97.502 m2 luas penjualan kotor). Pembangunan gedung ini akan dimulai pada 3Q13 dan diharapkan akan selesai pada 2Q16. Area podium akan terdiri dari ballroom, ruang pertemuan dan restoran.

Gambar 12: Icon Towers

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Pulomas Park Center Bersama dengan Pulomas Jaya, DART berencana untuk mengakuisisi lima gedung apartemen yang memiliki luas tanah 4,6 hektar di sepanjang Jl. Pulomas, Jakarta Timur. Dengan total luas bangunan 182.934 m2, maka proyek ini diharapkan dapat memberikan pendapatan yang signifikan pada tahun 2015 dan seterusnya, setelah dilakukan akuisisi.

Gambar 13: Pulomas Park Center

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 14: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 12 dari 20

Industri Properti Indonesia Tahun 2013: Masih Aman dari Bubble Selama tiga tahun terakhir, industri properti telah tumbuh secara signifikan didukung tingkat suku bunga rendah, pertumbuhan ekonomi nasional yang stabil, meningkatnya

pendapatan dan daya beli, dan kenaikan investasi asing ke Indonesia. Oleh karenanya, permintaan dan harga penjualan properti meningkat secara signifikan. Namun, kami percaya bahwa Indonesia masih jauh dari bubble properti. Rasio kredit properti terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada tahun 2012 (4,5%) masih di bawah negara-negara lain: Malaysia (31%), Singapura (36%), Hong Kong (42%) dan Amerika Serikat (22%). Selain itu, rasio kredit properti dibandingkan dengan total kredit di Indonesia hanya 13,6%, jauh lebih rendah dibandingkan tahun 1997 (17%) ketika krisis keuangan terjadi. Ditambah dengan peraturan pemerintah Indonesia menurunkan rasio Loan to Value menjadi hanya 60% untuk rumah kedua dan 50% untuk rumah ketiga, kita melihat industri properti di Indonesia masih terkendali.

Gambar 14: Kredit Properti Vs PDB,

2012

Gambar 15: Rasio Kredit Properti,

2012

Sumber: Riset Jones Lang LaSalle, Sumber: Bank Indonesia, Pefindo Equity & Index

PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing Valuation Division

Aset yang Berkualitas Membuat Tingginya Tingkat Hunian Berdasarkan portofolionya, DART saat ini memiliki 10 gedung perkantoran dengan luas area sewa dan strata-title diatas 252.000 m2 , dimana 170.000 m2 diantaranya berada di CBD Jakarta. Berdasarkan hal itu, DART telah menghasilkan profil yang kuat di daerah Segitiga Emas Jakarta. Setelah menyelesaikan proyek Icon Towers, dimana

Tower 1 akan menambah lebih dari 220.000 meter persegi ruang disewakan, DART akan mempertahankan dominasinya di pasar perkantoran CBD Jakarta.

4.50%

31%

36%

42%

22%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

40.00%

45.00%

Indonesia Malaysia Singapore Hong Kong United States

373,724

2,738,454

Total kredit ke properti (Rp, miliar) Total kredit nasional (Rp, miliar)

13.6%

Page 15: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 13 dari 20

Gambar 16: Lokasi Proyek di Greater Jakarta

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Dengan sekitar 67% dari luas area yang disewakan berada di prime location, ditambah kemampuan DART untuk memelihara dan mengelola propertinya, DART menikmati tingkat hunian yang tinggi, dengan hampir semua bangunan kantornya memiliki tingkat hunian lebih dari 90%. Dengan profil ini, kami percaya DART akan mampu mempertahankan pendapatan berulang di masa depan.

Gambar 17: Tingkat Hunian DART

50.00%

55.00%

60.00%

65.00%

70.00%

75.00%

80.00%

85.00%

90.00%

95.00%

100.00%

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

Plaza Bapindo I Plaza Bapindo II Plaza Chase

Great River Indonesia STIE Panjaitan Citywalk Sudirman

Sumber: PT Duta Anggada Realty, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 16: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 14 dari 20

Proyek-proyek Baru Untuk Mempertahankan Pertumbuhan Pendapatan di Masa Datang

DART telah memulai beberapa proyek baru untuk mengantisipasi berakhirnya kontrak BOT pada beberapa gedung yang dikelolanya. Hotel Hilton Garden Inn diharapkan akan selesai pada 3Q13, sedangkan Sinarmas MSIG Tower, La Maison dan Hotel Holiday Inn & Suites diharapkan akan selesai pada paruh kedua tahun 2014. Selain itu, Pulomas Park Center Apartment diestimasikan diakuisisi di tahun 2015, sementara proyek Icon Towers akan mulai memberikan kontribusi di 2Q16. Untuk 2013 - 2014, kami proyeksikan sebagian besar pendapatan DART akan datang dari Sinarmas MSIG Tower (Rp1,7 triliun), divestasi PJ dan penjualan sebagian dari Icon Tower 2 (sekitar Rp412 miliar). Untuk 2015 - 2016, penjualan Icon Tower 2 dan Pulomas Park Center akan mendominasi pendapatan DART.

Tabel 2: Proyek-proyek DART Saat Ini

Proyek Gross Area

(ha) Ekspektasi Selesai

Sinarmas MSIG

Tower 83.260 m2 Juli - 2014

La Maison 47.651 m2 Qtr 4 - 2014

Hotel Hilton

Garden Inn, Bali 17.529 m2 Qtr 3 – 2013

Icon Tower 1

(Rental) 224.112 m2 Qtr 3 – 2016

Icon Tower 2

(Strata) 97.502 m2 Qtr 2 – 2016

Icon Podium 78.573 m2 Qtr 2 – 2016

Holiday Inn &

Suite 83.836 m2 Qtr 3 – 2014

Pulomas Park

Center 182.934 m2 2015

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Page 17: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 15 dari 20

Porsi Pendapatan Berulang yang Besar DART telah menandai dirinya sebagai salah satu pengembang gedung bertingkat tinggi terkemuka di Indonesia, dimana banyak di antaranya berupa kantor-kantor komersial, ritel dan bangunan apartemen untuk disewakan. Oleh karena itu, DART telah mampu mempertahankan sebagian besar pendapatan berulang selama lima tahun terakhir. Pada 2012, kontribusi pendapatan berulang DART turun menjadi 44% bukan karena turunnya pendapatan sewa, tetapi lebih dikarenakan diterimanya sebagian dari penjualan perkantoran strata baru (Sinarmas MSIG Tower). Meskipun demikian, dibandingkan dengan pesaing, recurring income DART adalah masih termasuk dalam tiga besar perusahaan pengembang yang go public.

Gambar 18: Porsi Pendapatan Berulang dan Strata Sales

Gambar 19: Perbandingan Pendapatan Berulang, 2012

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk,

PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing Kinerja yang Mengesankan Selama 2012, pendapatan berulang menyumbang 44% atau Rp372 miliar. Pendapatan dari penjualan strata, yakni sebesar Rp473 miliar, naik secara signifikan dari Rp58 miliar pada 2011. Oleh karena nya, EBITDA dan laba bersih DART naik menjadi Rp426 miliar dan Rp181 miliar, tumbuh sebesar 93% YoY dan 183% YoY. Kinerja yang baik ini berlanjut di 1Q13, dimana pendapatan DART tumbuh 197% YoY mencapai Rp252,5 miliar, sedangkan laba bersih meroket dengan 1.523% YoY menjadi Rp72,7 miliar

Gambar 20: Pendapatan DART Gambar 21: EBITDA dan Laba

Bersih DART

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk,

PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Semakin Sehat Kami percaya bahwa DART serius untuk mengurangi utangnya. Rasio Debt to Equity (DER) DART mencapai 2.8x pada tahun 2008 untuk kemudian turun menjadi hanya 0,4 x pada tahun 2012, dan tetap stabil sampai 1Q13. Utang berbunga turun menjadi Rp1,0 triliun pada 2012 dari Rp1,6 triliun di 2011, disertai dengan peningkatan ekuitas akibat kuasi reorganisasi menjadi Rp2.8 triliun dari Rp2.0 trillion di tahun 2011. Rasio utang terhadap EBITDA juga membaik, yaitu turun dari 10.1x pada tahun 2008 menjadi hanya 1,9x di 1Q13. Interest coverage ratio (EBITDA terhadap bunga

KEUANGAN

65%

45% 44% 44%

28%

19% 19% 17% 17% 15%

3% 3%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

76%

100%

89% 86%

44% 48%

24% 11% 14% 56% 52%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

120%

2008 2009 2010 2011 2012 1H13

Pendapatan berulang Strata sales

284 314 312

360 372

103

88 -

37 58

473

149

-

100

200

300

400

500

600

700

800

900

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

Pendapatan berulang (Rp, miliar) Penjualan strata (Rp, miliar)

178 174 168

221

426

147

101

30 27

64

181

73

0

50

100

150

200

250

300

350

400

450

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

EBITDA (Rp, miliar) Net Income (Rp, miliar)

Page 18: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 16 dari 20

pinjaman) juga semakin tinggi, meningkat menjadi 5.1x di 1Q13 dari hanya 0,7 x di tahun 2008.

Gambar 22: DER, Debt to EBITDA Gambar 23: EBITDA to Interest Ratio

DER & Debt to EBITDA EBITDA to Interest

0.7 0.8 0.7

1.5

2.9

5.1

0

1

2

3

4

5

6

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

EBITDA to Interest

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing Kondisi Keuangan yang Kuat Untuk Penerbitan Obligasi Dengan pasar obligasi yang kondusif dan yield obligasi yang kompetitif, DART berencana menerbitkan obligasi dengan nilai Rp1 triliun dengan target tingkat bunga 10,00% di 2H13. Dimaksudkan untuk membiayai ekspansi usaha, obligasi tersebut akan memiliki jangka waktu lima tahun. Hasil penerbitan obligasi akan membiayai belanja modal sekitar Rp300 miliar untuk Holiday Inn Hotel dan proyek Icon Towers. Dengan rasio debt to EBITDA dan EBITDA to interest ratio yang mencapai 1.9x dan

5.1x, kami percaya bahwa rencana DART untuk menerbitkan obligasi senilai Rp1 triliun tidak akan membebani Perusahaan.

Tabel 3: Analisa SWOT

Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness) Pengalaman panjang di bisnis

properti. Proporsi pendapatan berulang yang

cukup besar. Salah satu pengembang yang

memiliki area perkantoran untuk disewakan atau strata title terbesar CBD Jakarta.

Memiliki beberapa proyek yang sedang dikembangkan.

Kondisi keuangan yang lebih sehat.

Belum memiliki pengalaman yang cukup di industri hospitality.

Beberapa kontrak BOT yang

dimiliki akan segera selesai.

Peluang (Opportunity) Ancaman (Threat) Pertumbuhan ekonomi yang stabil,

peningkatan pendapatan dan daya beli, serta banyaknya investasi dari luar negeri dapat mendorong pertumbuhan industri properti.

Indonesia masih aman dari kondisi property bubble.

Krisis ekonomi global yang memburuk sehingga mengancam perkembangan bisnis di Indonesia.

Naiknya harga tanah dan material konstruksi.

Naiknya inflasi dapat mendorong naiknya tingkat suku bunga.

Source: PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

ANALISA SWOT

0

2

4

6

8

10

12

14

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

DER (x) Debt to EBITDA (x)

Page 19: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 17 dari 20

PENILAIAN

Metodologi

Kami mengaplikasikan metode Net Asset Value (NAV) sebagai metode penilaian utama dengan pertimbangan bahwa pertumbuhan aset adalah merupakan faktor yang sangat mempengaruhi nilai (value driver) jika dibandingkan pertumbuhan pendapatan.

Selanjutnya, kami juga mengaplikasikan Guideline Company Method (GCM) sebagai metode pembanding lainnya. Penilaian ini didasarkan pada nilai 100% saham per tanggal 28 Oktober 2013 dan menggunakan laporan keuangan tanggal 30 Juni 2013, sebagai dasar dilakukannya analisa fundamental.

Estimasi Nilai

Kami menggunakan cost of equity sebesar 12,91% dan cost of capital 12,24% berdasarkan asumsi-asumsi berikut:

Tabel 4: Asumsi

Risk free rate [%]* 7,04

Risk premium [%]* 3,75

Beta [x]** 1,6

Cost of equity [%] 12,91

Marginal tax rate [%] 25,0

WACC [%] 12,24

Source: Bloomberg, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexings

* per tanggal 28 Oktober 2013

** Berdasarkan laporan PEFINDO Beta Saham tanggal 24 Oktober 2013

Estimasi target harga referensi saham untuk 12 bulan berdasarkan posisi penilaian pada tanggal 28 Oktober 2013, adalah sebagai berikut:

Dengan menggunakan metode NAV, adalah Rp1.055 – Rp1.189 per saham.

Dengan menggunakan metode GCM (P/E 8,78x and P/BV 0,84x) adalah sebesar Rp719 – Rp1.369 per saham.

Untuk mendapatkan nilai yang mewakili kedua indikasi nilai tersebut dilakukan rekonsiliasi dengan dilakukan pembobotan terhadap kedua metode tersebut sebesar 70% untuk NAV dan 30% untuk GCM.

Berdasarkan hasil perhitungan diatas maka Estimasi Target Harga referensi saham untuk 12 bulan untuk DART adalah Rp950 - Rp1.240 per saham.

TARGET HARGA

Page 20: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 18 dari 20

Tabel 5: Ringkasan Penilaian Saham DART dengan Metode NAV

Bangunan Kantor dan Ritel Disewakan Area disewakan Nilai Kepemilikan Total Nilai Keterangan

m2 (Rp miliar) (Rp miliar)

Plaza Bapindo Office 83,112 198.01 100% 198.01 DCF

Plaza Chase Office 42,509 308.49 100% 308.49 DCF

GRI - Office 19,776 10.43 100% 10.43 DCF

STIE - Office 7,071 14.43 100% 14.43 DCF

Citywalk Sudirman Office 9,470 49.46 100% 49.46 DCF

Icon Tower - Office 194,948 1,223.82 100% 1,223.82 DCF

Plaza Bapindo - Retail 7,770 46.61 100% 46.61 DCF

Citywalk Sudirman Retail 9,799 197.44 100% 197.44 DCF

La Maison - Retail and Apartment 2,567 64.49 100% 64.49 DCF

Icon Tower - Retail 13,310 191.57 100% 191.57 DCF

Hotel Hilton Garden Inn 17,529 71.82 100% 71.82 DCF

Hotel Hilton Holiday Inn & Suite 83,836 87.68 100% 87.68 DCF

Sub Total 2,464.25

Bangunan Strata-title Area disewakan Nilai Kepemilikan Total Nilai Keterangan

m2 (Rp miliar) (Rp miliar)

Sinarmas MSIG Tower 70,131 1,713 100% 1,713 Market price

La Maison Apartment 28,296 710 100% 710 Market price

Pusat Grosir Jatinegara 29,130 300 100% 300 Market price

Icon Tower 2 62,496 1,286 100% 1,286 Market price

Pulomas Park Center 95,739 698 75% 524 Market price

Sub Total 4,533

-5% Konservatif NAV Moderat NAV Agresif NAV

Total NAV 6,647.1 6,997.0 7,346.8

Cash 50 50 50

Debt (1,173.0) (1,173.0) (1,173.0)

RNAV 5,524.1 5,874.0 6,223.8

Lembar saham (miliar saham) 3.14 3.14 3.14

NAV / Share (Rp/saham) 1,758.49 1,869.86 1,981.23

Discount target 40% 40% 40%

Target Harga (Rp/Saham) 1,055 1,122 1,189 Sumber: Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexings

Tabel 6: Perbandingan GCM

DART DILD GWSA Rata-rata

P/E [x] 6,67 16,27 3,39 8,78

P/BV [x] 0,62 0,99 0,90 0,84

Source: Bloomberg, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Tabel 7: Ringkasan Penilaian Metode GCM Multiple [x] Est. EPS [Rp] Est. BV/share [Rp] Value [Rp]

P/E 8,78 156 - 1.369

P/BV 0,84 - 860 719

Source: Bloomberg, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Tabel 8: Rekonsiliasi Nilai Wajar

Nilai Wajar per Saham [Rp]

NAV GCM Rata-rata

Batas atas 1.189 1.369 1.240

Batas bawah 1.055 719 950

Bobot 70% 30%

Bobot: Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Catatan: Rata-rata harga saham dibulatkan berdasarkan satuan harga yang berlaku di BEI

Page 21: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 19 dari 20

Tabel 9: Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian

(Rp miliar)

2010 2011 2012 2013P 2014P

Pendapatan 349 419 846 1,542 1,599 Biaya penjualan (147) (192) (497) (798) (834) Laba kotor 201 226 349 744 765

Biaya operasional (77) (64) (60) (74) (80)

Laba operasional 124 162 289 670 685 Pendapatan (biaya) lain (68) (62) (49) (74) (80) Laba sebelum pajak 56 100 240 577 596 Pajak (29) (36) (59) (86) (89)

Laba bersih 27 64 181 490 507

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham &

Indexing Tabel 10: Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

(Rp miliar)

2010 2011 2012 2013P 2014P

Aset

Aset Lancar

Kas dan setera kas 15 16 32 61 110

Efek tersedia untuk dijual 69 51 5 5 5

Piutang usaha 16 16 11 21 21

Piutang lain-lain 5 9 12 21 22

Persediaan 413 561 524 604 877

Aset lancar lainnya 102 137 200 266 277

Total aset lancar 621 790 785 978 1.312

Properti investasi 257 1.095 1.089 1.470 2.173

Aset tetap 77 232 161 153 143

Proyek dalam pelaksanaan 1.430 1.655 1.871 1.990 2.098

Tanah untuk

pengembangan

100 274 282 282 282

Aset tidak lancar lainnya 77 58 104 118 120

Total aset 2.562 4.104 4.293 4.992 6.129

Kewajiban

Utang usaha 7 6 21 25 26

Surat berharga 7 2 - - -

Utang lainnya 17 16 14 44 409

Utang jangka pendek 763 914 356 309 309

Utang jangka panjang 255 247 284 565 584

Kewajiban jangka panjang 706 610 708 601 692

Obligasi - - - 650 800

Kewajiban jangka panjang

lainnya

68 66 73 99 103

Total kewajiban 1.823 1.860 1.455 2.292 2.922

Total ekuitas 739 2.243 2.838 2.701 3.207

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham &

Indexing

Gambar 24: P/E dan P/BV

0.0

5.0

10.0

15.0

20.0

25.0

30.0

35.0

0.0

0.5

1.0

1.5

2.0

2.5

3.0

2010 2011 2012

P/BVP/E

P/E P/BV

Sumber: Bloomberg, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Gambar 25: ROA, ROE dan Assets Turnover

0.00

0.05

0.10

0.15

0.20

0.25

0%

5%

10%

15%

20%

25%

30%

2010 2011 2012

TATROA, ROE

TAT (x)

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Divisi Valuasi Saham & Indexing

Tabel 11: Rasio Kunci

2010 2011 2012 2013P 2014P

Pertumbuhan [%]

Pendapatan n.a. 20 102 82 4

Laba operasional n.a. 27 78 132 2

Laba bersih n.a. (51) 97 84 5

Profitabilitas [%]

Marjin laba kotor 36 54 41 48 48

Marjin laba operasional 36 39 34 43 43

Marjin laba bersih 8 15 21 32 32

ROA 1 2 4 10 8

ROE 4 3 6 18 16

Solvabilitas [x]

Debt to equity 2,5 0,8 0,5 0,9 0,9

Debt to asset 0,7 0,5 0,3 0,5 0,5

Likuiditas [x]

Current ratio 0,6 0,7 1,2 1,0 1,0

Quick ratio 0,2 0,2 0,4 0,4 0,3

Sumber: PT Duta Anggada Realty Tbk, Estimasi PEFINDO Divisi Valuasi Saham &

Indexing

Page 22: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Pernyataan disclaimer pada halaman

akhir merupakan bagian tak

terpisahkan dari dokumen ini”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

29 Oktober 2013 Halaman 20 dari 20

DISCLAIMER

Laporan ini dibuat berdasarkan sumber-sumber yang kami anggap terpercaya dan dapat diandalkan, Namun kami tidak menjamin kelengkapan, keakuratan atau kecukupannya, Dengan demikian kami tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang diambil berdasarkan laporan ini, Adapun asumsi, opini, dan perkiraan merupakan hasil dari pertimbangan internal kami per tanggal penilaian (cut-off date), dan kami dapat mengubah pertimbangan diatas sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Kami tidak bertanggung jawab atas kekeliruan atau kelalaian yang terjadi akibat penggunaan laporan ini, Kinerja dimasa lalu tidak selalu dapat dijadikan acuan hasil masa depan, Laporan ini bukan merupakan rekomendasi penawaran, pembelian atau menahan suatu saham tertentu, Laporan ini mungkin tidak sesuai untuk beberapa investor, Seluruh opini dalam laporan ini telah disampaikan dengan itikad baik, namun sewaktu-waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, dan disajikan dengan benar per tanggal diterbitkan laporan ini, Harga, nilai, atau pendapatan dari setiap saham Perseroan yang disajikan dalam laporan ini kemungkinan dapat lebih rendah dari harapan pemodal, dan pemodal juga mungkin mendapatkan pengembalian yang lebih rendah dari nilai investasi yang ditanamkan, Investasi didefinisikan sebagai pendapatan yang kemungkinan besar diterima dimasa depan, namun nilai dari pendapatan yang akan diterima tersebut kemungkinan besar juga akan berfluktuasi, Untuk saham Perseroan yang penyajian laporan keuangannya didenominasi dalam mata uang selain Rupiah, perubahan nilai tukar mata uang tersebut kemungkinan dapat menurunkan nilai, harga, atau pendapatan investasi pemodal, Informasi dalam laporan ini bukan merupakan pertimbangan pajak dalam mengambil suatu keputusan investasi. Target harga saham dalam Laporan ini merupakan nilai fundamental, bukan merupakan Nilai Pasar Wajar, dan bukan merupakan harga acuan transaksi yang diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku. Laporan target harga saham yang diterbitkan oleh Pefindo Divisi Valuasi Saham dan Indexing bukan merupakan rekomendasi untuk membeli, menjual, atau menahan suatu saham tertentu, dan tidak dapat dianggap sebagai nasehat investasi oleh Pefindo Divisi Valuasi Saham dan Indexing yang behubungan dengan cakupan Jasa Pefindo kepada, atau kaitannya kepada, beberapa pihak, termasuk emiten, penasehat keuangan, pialang saham, investment banks, institusi keuangan dan perantara keuangan, dalam kaitannya menerima imbalan atau keuntungan lainnya dari pihak tersebut. Laporan ini tidak ditujukan untuk pemodal tertentu dan tidak dapat dijadikan bagian dari tujuan investasi terhadap suatu saham dan juga bukan merupakan rekomendasi investasi terhadap suatu saham tertentu atau suatu strategi investasi, Sebelum melakukan tindakan dari hasil laporan ini, pemodal disarankan untuk mempertimbangkan terlebih dahulu kesesuaian situasi dan kondisi dan, jika dibutuhkan, mintalah bantuan penasehat keuangan. PEFINDO memisahkan kegiatan Valuasi Saham dengan kegiatan Pemeringkatan untuk menjaga independensi dan objektivitas dari proses dan produk kegiatan analitis, PEFINDO telah menetapkan kebijakan dan prosedur untuk menjaga kerahasiaan informasi non-publik tertentu yang diterima

sehubungan dengan proses analitis, Keseluruhan proses, metodologi dan database yang digunakan dalam penyusunan Laporan Target Harga Referensi Saham ini secara keseluruhan adalah berbeda dengan proses, metodologi dan database yang digunakan PEFINDO dalam melakukan pemeringkatan. Laporan ini dibuat dan disiapkan Pefindo Divisi Valuasi Saham & Indexing dengan tujuan untuk meningkatkan transparansi harga saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, Laporan ini juga bebas dari pengaruh tekanan atau paksaan dari Bursa maupun Perseroan yang dinilai, Pefindo Divisi Valuasi Saham & Indexing akan menerima imbalan sebesar Rp. 20.000.000,- masing-masing dari Bursa Efek Indonesia dan Perseroan yang dinilai untuk 2 (dua) kali pelaporan per tahun, Untuk keterangan lebih lanjut, dapat mengunjungi website kami di http://www,pefindo,com Laporan ini dibuat dan disiapkan oleh Pefindo Divisi Valuasi Saham dan Indexing, Di Indonesia Laporan ini dipublikasikan pada website kami dan juga pada website Bursa Efek Indonesia.

Page 23: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

Page 1 of 20

Contact: Equity & Index Valuation Division Phone: (6221) 7278 2380 [email protected]

“Disclaimer statement in the last page is an

integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk Primary Report

Equity Valuation

October 29, 2013

Target Price

Low High 950 1,240

Property

Stock Performance

300

400

500

600

700

800

900

1000

1100

3,000

3,500

4,000

4,500

5,000

5,500

DARTJCI

JCI DART

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Stock Information IDR

Ticker code DART

Market price as of October 28, 2013 580

Market price – 52 week high 1,000

Market price – 52 week low 530

Market cap – 52 week high (IDr, tn) 3.14

Market cap – 52 week low (IDR, tn) 1.67

Market Value Added & Market Risk

-350

-300

-250

-200

-150

-100

-50

0

0.6

0.8

1

1.2

1.4

1.6

1.8

March-11 March-12 March-13

MVAMarket Risk

Market Value Added Market risk

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation

Division

Shareholders (%)

PT Duta Anggada 44.94

BNYM SA/NV AS Cust

of Bank of Singapore Limited

18.25

Crystal Development Pte. Ltd 17.56

UOB Kay Hian Finance Limited 8.91

Public (each below 5% of ownerships) 10.34

Building Stronger Growth

PT Duta Anggada Realty Tbk (DART) is an experienced property developer focused primarily on leased and strata-titled office buildings. Drawing from a long history (30 years of experience), DART’s portfolio includes office, retail and residential projects in prime areas of Jakarta. DART started its operations in 1983 with the establishment of a residential complex in South Jakarta aimed at expatriates. This initial success was immediately followed by the development of DART’s iconic flagship building – Plaza Chase – in 1986. Four years later, DART was successfully listed in the Indonesia Stock Exchange (IDX). A year later, Hayam Wuruk Office Tower, Graha BIP, Graha Darya Varia, Ampera Townhouse, Plaza Duta and Plaza Mebel were completed. These developments were followed with a

series of commercial office and retail investment properties. Prime locations, quality construction and innovative architecture have characterized DART’s properties, which earned them high occupancy rates. In 2013, DART is working on five projects located in Jakarta and Bali.

Page 24: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 2 of 20

High Quality Assets in Prime Area

DART’s current portfolio consists of 10 leased and strata-titled office buildings that have a total area of 252,000 sqm. Around 67.5% of this portfolio is located in the Golden Triangle of Jakarta. With good locations and a good ability to manage buildings, DART enjoys a high occupancy rate of mostly above 90%. Definitive and Diversified Pipeline Projects We see that DART has strong pipeline projects to support its growth in the future. One being developed building, Sinarmas MSIG Tower, has already being sold. Meanwhile, two other apartment buildings in Jakarta, La Maison and Pulomas Park Center, are expected to provide revenue from 2014–2018. DART is also preparing other flagship buildings in the future, such as Icon Towers, which consist of two large towers that will start to bear fruit in 2Q16. DART is also entering the hospitality industry with the

development of the Hotel Hilton Garden Inn and Holiday Inn & Suites, which are expected to be completed in 3Q13 and 4Q14. High Recurring Revenue In 2012, recurring revenue contributed 44% of DART’s revenue. This continued in 1Q13 with a 40% contribution. This high percentage of recurring income comes third after two public developers in Indonesia. Given this profile, DART has revenue stability, which is derived from high occupancy rates. In the future, we believe that this recurring revenue would be thicker, as Icon Tower 1 is completely finished and will provide another approximately 194,948 sqm of lettable area in the future.

Business Prospects Over the last three years the property industry has grown significantly on the back of low interest rates, steady national economic growth, improving income and purchasing power, and the surge of foreign investment into the country. With a middle class population of 45 million people, 55 million workers and a per capita income of USD3,500, Indonesia is a great place for the property industry to grow. By focusing on high quality buildings in prime areas and the hospitality industry, we believe that DART has bright prospects for the future, as proved by their average occupancy rates of 90%. With many under development projects, the amount of recurring income and one-time income of DART will be thicker. Its financial performance in recent years confirms the Company’s capability to expand its business in a sound and well-managed manner while maintaining its competitiveness.

Table 1: Performance Summary

2010 2011P 2012 2013P 2014P

Revenue [IDR bn] 349 419 846 1,542 1,599

Pre-tax profit [IDR bn] 56 100 240 577 596

Net profit [IDR bn] 27 64 181 490 507

EPS [IDR] 9 22 61 156 161

EPS growth [%] n.a. 144 177 156 3

P/E [x] 32.8 17.5 9.8 3.7* 3.6*

PBV [x] 2.4 0.5 0.7 0.7* 0.6*

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

* based on share price as of October 28, 2013 – IDR580/ share

INVESTMENT PARAMETER

Page 25: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 3 of 20

The Growth-Value Map provides an overview of market expectations for the

companies listed on the IDX. The current performance (CP) metric, running along the horizontal axis, is a portion of the current stock market value that can be linked to the perpetuity of the company’s current profitability performance. The growth expectations (GE) metric, plotted on the vertical axis, is the difference between the current stock market value and the value of current performance. Both metrics are normalized by the company’s book value. The map divides companies into four clusters:

Excellent value managers (Q-1) The market expects companies in Q-1 to surpass their benchmark in profitability and growth.

Expectation builders (Q-2)

The market has relatively low expectations of profitability from companies in Q-2 in the short term, but has growth expectations exceeding the benchmark.

Traditionalists (Q-3) The market has low growth expectations of companies in Q-3, although they showed a good profitability in the short term.

Asset-loaded value managers (Q-4)

The market has low expectations in terms of profitability and growth for

companies in Q-4.

Figure 1: Growth-Value Map

(DART; Property and Real Estate Sub Industry)

-2

-1

0

1

2

3

4

5

6

0 1 2 3 4

Gro

wth

Exp

ecta

tio

ns

Current Performance (CP)

Q-2 Q-1

Q-4 Q-3

DART

PWON

JRPT

SMRA

RODA BCIP

DUTI

LPCKBAPASMDM

Source: PEFINDO Equity & Index Valuation Division

We located DART in the Asset-loaded Value Managers (Q-4) cluster. The market has low expectations of DART’s profitability and growth for the time being. However, if DART can finish its projects on time, its profitability and growth will significantly improve. Along with efforts to continuously update the market with information on the Company’s performance, we believe that DART might move to the Traditionalists (Q-3) cluster in the future.

GROWTH-VALUE MAP

Page 26: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 4 of 20

Distinguished as a High-Rise Building Developer in Prime Areas We are of the view that DART has a well-balanced portfolio of projects, since revenue from investment properties accounted for 48% of the total in 1H13 and from strata-title unit sold accounted for 52%. DART is distinguished for being one of the biggest office developers in Jakarta’s Central Business District (CBD), where it has around 10 office buildings with 170,000 sqm of leased and strata-titled office space. DART also has high-rise residential project located at Jl. Barito. DART’s retail areas are located at Jl. K.H. Mas Mansyur just beside the main thoroughfare, Jl. Jend. Sudirman. While DART’s hotels are located at Jl. Gajah Mada – Jakarta and Ngurah Rai - Bali. The breakdown of its portfolio is as follows: Plaza Chase

Plaza Chase is a commercial office with a net lettable area of 42,509 sqm and 25 floors. This building marked as DART’s headquarters, and designed to provide a prestigious and efficient office accommodation with the highest specifications, facilities, services, finishes and amenities. DART has 100% ownership on this project. Plaza Chase is located on Jl. Jend. Sudirman, a major thoroughfare. As per 1Q13 the occupancy rate was around 95%.

Figure 2: Plaza Chase

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

BUSINESS INFORMATION

Page 27: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 5 of 20

Plaza Bapindo Plaza Bapindo is a two-tower, high-rise commercial office building located within

Jakarta’s golden triangle - Jl. Jend. Sudirman. The building has a site area of 23,370sqm and a total lettable office area of 83,112 sqm. Plaza Bapindo also has a 5,270 sqm assembly hall and net lettable retail space of 2,500 sqm. DART has a Build, Operate and Transfer (BOT) contract for the Plaza Bapindo tower, which is expected to expire in 2016. As per 1Q13 the occupancy rate was around 96%.

Figure 3: Plaza Bapindo

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 28: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 6 of 20

Plaza Great River Plaza Great River is a midrise commercial office building located at one of the main

roads in Jakarta, Jl. H.R. Rasuna Said. With a net lettable area of 19,776 sqm, the building had an occupancy rate of around 61% in 1Q13. DART has a Build, Operate and Transfer (BOT) contract for this building.

Figure 4: Plaza Great River

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 29: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 7 of 20

Citywalk and Citylofts Sudirman Citywalk and Citylofts Sudirman make up the complete building concept: an apartment, office and mall all together. The apartment units of Citylofts Sudirman are

completely sold already. Total net lettable office and retail areas of 19,269 sqm with combined occupancy rate of 100%. This building is also equipped with a 1,056 sqm of assembly hall.

Figure 5: Citywalk and Citylofts Sudirman

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation

Division

STIE Panjaitan STIE Panjaitan is a low-rise commercial building located at Jl. D.I. Panjaitan, East Jakarta. The building is currently used as one of the campuses of a private university, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nusantara. The building has lettable area of 7,071 sqm. The occupancy rate for this building is 100%.

Figure 6: STIE Panjaitan

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 30: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 8 of 20

Plaza Jatinegara (PJ) PJ is a wholesale center located at Jl. Jatinegara, Central Jakarta, with a 128,000 sqm area. This building is intended for middle market traders and has a lettable area of

29,130 sqm. However, DART is planning to divest its ownerships of this building, since it may not fit with DART’s long-term strategy on market positioning.

Figure 7: Plaza Jatinegara

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

La Maison Apartment La Maison Apartment is a high-rise luxurious apartment and retail concept building located at Jl. Barito, South Jakarta. Around 80 units of apartment will be sold and 83 units will be leased, with a total area of 47,651 sqm including retail space. The entire 29-floor apartment is expected to be finished in 4Q14.

Figure 8: La Maison Apartment

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 31: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 9 of 20

Sinarmas MSIG Tower Located on Jl. Jend. Sudirman, Jakarta, Sinarmas MSIG Tower is currently under

construction, with 38.99% completion. It stands on a 4.997 sqm area, and is expected to have a gross sales area of 83,260 sqm when construction is finished in July 2014. As of now, DART already has a buyer for this building with a total sales price of around IDR1.7 trillion.

Figure 9: Sinarmas MSIG Tower

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Hotel Hilton Garden Inn One of the future key projects of DART, Hotel Hilton Garden Inn, sits on a prime location in Bali in Ngurah Rai, near the Ngurah Rai Airport. The hotel construction started in 4Q11 and is expected to be completed built in 3Q13. It will have 269 hotel rooms, 22 suites and 1 presidential suite.

Figure 10: Hotel Hilton Garden Inn

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 32: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 10 of 20

Hotel Holiday Inn & Suite DART’s second hotel project is Holiday Inn & Suite, a four-star hotel located at Jl.

Gajah Mada, Jakarta. With a site area of 13,060 sqm and a building area of 83,836 sqm, the hotel will be equipped with 422 rooms. Construction is expected to be finished in 3Q14. The hotel will also have a retail area of 20,884 sqm.

Figure 11: Hotel Holiday Inn & Suites

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk,PEFINDO Equity & Index Valuation

Division

Page 33: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 11 of 20

Icon Towers This high-rise development and investment project is located at Jl. Jend. Sudirman. Comprising two towers and one podium, the Icon Tower is a commercial office

building. Tower 1 is for lease (net lettable area of 195,000 sqm) and Tower 2 is for strata-title sales (97,502 sqm of gross sales area). The development of these buildings will start in 3Q13 and is expected to be finished in 2Q16. The podium will be comprised of ballroom, meeting rooms and restaurant.

Figure 12: Icon Towers

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Pulomas Park Center Together with Pulomas Jaya, DART is planning to acquire five high-rise residential towers on a 4.6-hectare area along Jl. Pulomas, East Jakarta. With a total building area of 182,934 sqm, it is expected to provide significant revenue in 2015 onwards, after the time of acquisition.

Figure 13: Pulomas Park Center

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 34: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 12 of 20

Indonesia Property Industry in 2013: Still Safe from Bubble Over the last three years, the property industry has grown significantly on the back of low interest rates, steady national economic growth, improving income and purchasing

power, and the surge of foreign investment into the country. Hence, the demand and sales price of properties have significantly improved. However, we believe that Indonesia’s is still far away from a property bubble. Indonesia’s ratio of loans to property to Gross Domestic Product (GDP) in 2012 (4.5%) was still below other countries: Malaysia (31%), Singapore (36%), Hong Kong (42%) and United States (22%). Moreover, the ratio of loan to property compared to the total loans in Indonesia is only 13.6%, much lower than in 1997 (17%) when the financial crisis happened. Augmented with the Indonesian government regulation lowering the Loan to Value ratio to just 60% for the second houses and 50% for the third houses, we view Indonesia’s property industry to still be manageable.

Figure 14: Loan to Property Vs GDP

Ratio, 2012

Figure 15:Ratio of Loan to Property,

2012

Source: Jones Lang LaSalle Research, Source: Bank Indonesia, PEFINDO Equity & Index

PEFINDO Equity & Index Valuation Division Valuation Division

High Quality Assets Lead to High Occupancy Rates Based on its portfolio, DART currently has 10 office buildings or over 252,000 sqm of rental and strata sales areas in Jakarta, 170,000 sqm of which are in Jakarta’s CBD. Given such a profile, DART has made a strong presence in the Golden Triangle of Jakarta. Upon completion of the Icon project, the first tower of which will add more

than 220,000 sqm of lettable space, DART will preserve its dominance in the CBD Jakarta office market.

4.50%

31%

36%

42%

22%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

40.00%

45.00%

Indonesia Malaysia Singapore Hong Kong United States

373,724

2,738,454

Total Loan to Property (Rp, bn) Total loan in Indonesia (Rp, bn)

13.6%

Page 35: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 13 of 20

=

Figure 16: Project Locations in Greater Jakarta

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

With around 67% of its lettable area in prime locations, and DART’s ability to properly maintain and manage its buildings, the Company has enjoyed high occupancy rates,

with almost all of its office buildings more than 90% occupied. With this profile, we believe that DART will be able to maintain its recurring income in the future.

Figure 17: DART’s Occupancy Rate

50.00%

55.00%

60.00%

65.00%

70.00%

75.00%

80.00%

85.00%

90.00%

95.00%

100.00%

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

Plaza Bapindo I Plaza Bapindo II Plaza Chase

Great River Indonesia STIE Panjaitan Citywalk Sudirman

Source: PT Duta Anggada Realty, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 36: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 14 of 20

New Projects to Sustain Revenue Growth Ahead DART has initiated several new developments to anticipate the expiration of BOT

contracts on some of its buildings. Hotel Hilton Garden Inn is expected to be completed in 3Q13, while Sinarmas MSIG Tower, La Maison and Hotel Holiday Inn & Suites are expected to be finished in the second half of 2014. Moreover, Pulomas Park Center Apartment is expected to be acquired in 2015, while the Icon projects will bear fruit starting in 2Q16. For 2013 – 2014, we expect a big chunk of DART’s revenue to come from Sinarmas MSIG Tower (IDR1.7 trillion), the divestment of PJ and partial sales of Icon Tower 2 (around IDR412 billion). For 2015 – 2016, the sales of Icon Tower 2 and Pulomas Park Center will dominate DART’s revenue.

Table 2: DART’s Current Projects

Project Gross Area

(ha) Expected Completion

Sinarmas MSIG

Tower 83,260 sqm July - 2014

La Maison 47,651 sqm Qtr 4 - 2014

Hotel Hilton

Garden Inn, Bali 17,529 sqm Qtr 3 – 2013

Icon Tower 1

(Rental) 224,112 sqm Qtr 3 – 2016

Icon Tower 2

(Strata) 97,502 sqm Qtr 2 – 2016

Icon Podium 78,573 sqm Qtr 2 – 2016

Holiday Inn &

Suite 83,836 sqm Qtr 3 – 2014

Pulomas Park

Center 182,934 sqm 2015

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Page 37: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 15 of 20

Large Portion of Recurring Income DART has distinguished itself as a one of the leading high-rise building developers in Indonesia, many of which are commercial offices, retail and apartment buildings for rent. Hence, DART has been able to maintain a large portion of recurring income over the last five years. In 2012, DART’s recurring revenue declined to 44% not because of lower rental income, but as a result of new strata office sales (Sinarmas MSIG Tower). Nonetheless, compared to competitors, DART’s recurring income is still among the big three.

Figure 18: Portion of Recurring Income and Strata Sales

Figure 19: Comparison of Recurring Income, 2012

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, Source: PT Duta Anggada Realty Tbk,

PEFINDO Equity & Index Valuation Division PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Impressive Performance During 2012, recurring revenue contributed 44% or IDR372 billion to the total. Revenue from strata sales, which amounted to IDR473 billion, was a significant jump from IDR58 billion in 2011. Hence, DART’s EBITDA and net income rose to IDR426 billion and IDR181 billion, respectively, representing growths of 93% YoY and 183% YoY. This strong performance continued in 1Q13, as DART’s revenue grew 197% YoY to reach IDR252.5 billion, while net income skyrocketed by 1,523% YoY to IDR72.7 billion.

Figure 20: DART’s Revenue Figure 21: DART’s EBITDA and Net Income

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division PEFINDO Equity & Index Valuation Division Getting Healthier

We believe that DART is serious about reducing its debt. DART’s debt to equity ratio (DER) of 2.8x in 2008 dropped to just 0.4x in 2012, and remained stable until 1Q13. Interest bearing debt declined to IDR1.0 trillion in 2012 from IDR1.6 trillion in 2011, accompanied by an increase in equity due to quasi re-organization to IDR2.8 trillion from IDR2.0trillion in 2011. Its debt to EBITDA ratio is also improving, as it fell from 10.1x in 2008 to just 1.9x in 1Q13. Interest coverage ratio (EBITDA to interest) is also getting higher, rising to 5.1x in 1Q13 from just 0.7x in 2008.

FINANCE

76%

100%

89% 86%

44%40%

24% 11% 14% 56% 60%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

120%

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

Recurring income Strata sales

65%

45% 44% 44%

28%

19% 19% 17% 17% 15%

3% 3%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

284 314 312

360 372

103

88 -

37 58

473

149

-

100

200

300

400

500

600

700

800

900

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

Recurring revenue (Rp, bn) Strata sales (Rp, bn)

178 174 168

221

426

147

101

30 27

64

181

73

0

50

100

150

200

250

300

350

400

450

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

EBITDA (Rp, bn) Net Income (Rp, bn)

Page 38: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 16 of 20

Figure 22: DART’s DER, Debt to EBITDA Figure 23: EBITDA to Interest Ratio

DER & Debt to EBITDA EBITDA to Interest

0.7 0.8 0.7

1.5

2.9

5.1

0

1

2

3

4

5

6

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

EBITDA to Interest

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division Strong Financial Condition for Bond Issuance With a conducive bond market and a competitive bond yield, DART plans to issue bonds with a value of IDR1 trillion and a target coupon rate of 10.00% in 2H13. Intended to finance business expansion, the bond will have tenure of five years. Proceeds from the bond will finance the capital expenditure of around IDR300 billion for the Holiday Inn hotel and Icon project. With sufficient ratio of debt to EBITDA and EBITDA to interest ratio of 1.9x and 5.1x, we believe that the plan to issue a IDR1 trillion bond will not burden the Company.

Table 3: SWOT Analysis

Strength Weakness Long experience in the property

business. Suitable portion of recurring income. One of the biggest rental and strata

office developers in Jakarta CBD. Appropriate development projects. Healthier financial condition.

Having little experience in the hospitality industry.

Several BOT’s contracts will be expired.

Opportunity Threat Steady national economic growth,

improving income and purchasing power, and the surge of foreign investment to the country can boost property industry development.

Indonesia is still safe from a property bubble.

Global economic crisis could worsen and threaten business development in Indonesia.

Higher cost of land acquisition and construction materials.

Increasing inflation may trigger higher interest rates.

Source: PEFINDO Equity & Index Valuation Division

SWOT ANALYSIS

0

2

4

6

8

10

12

14

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

2008 2009 2010 2011 2012 1Q13

DER (x) Debt to EBITDA (x)

Page 39: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 17 of 20

VALUATION

Methodology

We applied the Net Asset Value (NAV) method as the main valuation approach considering asset growth as a main value driver instead of revenue growth. Furthermore, we also applied the guideline company method (GCM) as a comparison method.

This valuation is based on a 100% share price as of October 28, 2013 and the Financial Report as of June 30, 2013 as the basis for the fundamental analysis.

Value Estimation

We used a cost of equity of 12.91% and cost of capital of 12.24% based on the following assumptions: Table 4: Assumption

Risk free rate [%]* 7.04

Risk premium [%]* 3.75

Beta [x]** 1.6

Cost of equity [%] 12.91

Marginal tax rate [%] 25.0

WACC [%] 12.24

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

* as of October 28, 2013 ** Based on PEFINDO Beta Saham report on October 24, 2013

The target price for 12 months based on valuation as per October 28, 2013, is as follows:

Using the NAV method, it is IDR1,055 – IDR1,189 per share. Using the GCM method (P/E 8.78x and P/BV 0.84x) it is IDR719 –

IDR1,369 per share. In order to obtain a value which represents both value indications, we have weighted both DCF and GCM methods by 70%:30%. Based on the above calculation, the target price of DART for 12 months is IDR950 - IDR1,240 per share.

TARGET PRICE

Page 40: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 18 of 20

Table 5: Summary of DART’s NAV Method Valuation

Rental Office and Retail Building Lettable area Value Ownership Total Value Note

sqm (Rp bn) (Rp bn)

Plaza Bapindo Office 83,112 198.01 100% 198.01 DCF

Plaza Chase Office 42,509 308.49 100% 308.49 DCF

GRI - Office 19,776 10.43 100% 10.43 DCF

STIE - Office 7,071 14.43 100% 14.43 DCF

Citywalk Sudirman Office 9,470 49.46 100% 49.46 DCF

Icon Tower - Office 194,948 1,223.82 100% 1,223.82 DCF

Plaza Bapindo - Retail 7,770 46.61 100% 46.61 DCF

Citywalk Sudirman Retail 9,799 197.44 100% 197.44 DCF

La Maison - Retail and Apartment 2,567 64.49 100% 64.49 DCF

Icon Tower - Retail 13,310 191.57 100% 191.57 DCF

Hotel Hilton Garden Inn 17,529 71.82 100% 71.82 DCF

Hotel Hilton Holiday Inn & Suite 83,836 87.68 100% 87.68 DCF

Sub Total 2,464.25

Strata Title Building Lettable area Value Ownership Total Value Note

sqm (Rp bn) (Rp bn)

Sinarmas MSIG Tower 70,131 1,713 100% 1,713 Market price

La Maison Apartment 28,296 710 100% 710 Market price

Pusat Grosir Jatinegara 29,130 300 100% 300 Market price

Icon Tower 2 62,496 1,286 100% 1,286 Market price

Pulomas Park Center 95,739 698 75% 524 Market price

Sub Total 4,533

-5% Conservative NAV Base NAV Optimists NAV

Total NAV 6,647.1 6,997.0 7,346.8

Cash 50 50 50

Debt (1,173.0) (1,173.0) (1,173.0)

RNAV 5,524.1 5,874.0 6,223.8

Number of share (billion share) 3.14 3.14 3.14

NAV / Share (Rp/share) 1,758.49 1,869.86 1,981.23

Discount target 40% 40% 40%

Target Price (Rp/share) 1,055 1,122 1,189 Source: PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

Table 6: GCM Comparison

DART DILD GWSA Average

P/E [x] 6.67 16.27 3.39 8.78

P/BV [x] 0.62 0.99 0.90 0.84

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Table 7: Summary of GCM Method Valuation Multiple [x] Est. EPS [Rp] Est. BV/share [Rp] Value [Rp]

P/E 8.78 156 - 1,369

P/BV 0.84 - 860 719

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

Table 8: Fair Value Reconciliation

Fair Value per Share [Rp]

NAV GCM Average

Upper limit 1,189 1,369 1,240

Bottom limit 1,055 719 950

Weight 70% 30%

Source: PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

Note: average price is rounded according to the fractional price prevailing on the IDX

Page 41: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 19 of 20

Table 9: Consolidated Statements of Comprehensive Income

(IDR bn)

2010 2011 2012 2013P 2014P

Revenue 349 419 846 1,542 1,599

COGS (147) (192) (497) (798) (834)

Gross profit 201 226 349 744 765

Operating expense (77) (64) (60) (74) (80)

Operating profit 124 162 289 670 685

Other income

(charges)

(68) (62) (49) (74) (80)

Pre-tax profit 56 100 240 577 596

Tax (29) (36) (59) (86) (89)

Net profit 27 64 181 490 507

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division Estimates

Table 10: Consolidated Statements of Financial Position

(IDR bn)

2010 2011 2012 2013P 2014P

Assets

Current Assets

Cash and cash equivalents 15 16 32 61 110

Available for sale securities 69 51 5 5 5

Account receivables 16 16 11 21 21

Other receivables 5 9 12 21 22

Inventory 413 561 524 604 877

Other current assets 102 137 200 266 277

Total current assets 621 790 785 978 1,312

Investment property 257 1,095 1,089 1,470 2,173

Fixed Assets 77 232 161 153 143

Construction in progress 1,430 1,655 1,871 1,990 2,098

Land for development 100 274 282 282 282

Other non-current assets 77 58 104 118 120

Total assets 2,562 4,104 4,293 4,992 6,129

Liabilities

Trade payables 7 6 21 25 26

Commercial papers 7 2 - - -

Other payables 17 16 14 44 409

Short-term debts 763 914 356 309 309

long-term debts 255 247 284 565 584

Long term liabilities 706 610 708 601 692

Bonds - - - 650 800

Other long term liabilities 68 66 73 99 103

Total liabilities 1,823 1,860 1,455 2,292 2,922

Total equity 739 2,243 2,838 2,701 3,207

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Estimates

Figure 24: P/E and P/BV

0.0

5.0

10.0

15.0

20.0

25.0

30.0

35.0

0.0

0.5

1.0

1.5

2.0

2.5

3.0

2010 2011 2012

P/BVP/E

P/E P/BV

Source: Bloomberg, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Figure 25: ROA, ROE and Assets Turnover

0.00

0.05

0.10

0.15

0.20

0.25

0%

5%

10%

15%

20%

25%

30%

2010 2011 2012

TATROA, ROE

TAT (x)

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Table 11: Key Ratios

2010 2011 2012 2013P 2014P

Growth [%]

Net sales n.a. 20 102 82 4

Operating profit n.a. 27 78 132 2

Net profit n.a. (51) 97 84 5

Profitability [%]

Gross margin 36 54 41 48 48

Operating margin 36 39 34 43 43

Net margin 8 15 21 32 32

ROA 1 2 4 10 8

ROE 4 3 6 18 16

Solvability [x]

Debt to equity 2.5 0.8 0.5 0.9 0.9

Debt to asset 0.7 0.5 0.3 0.5 0.5

Liquidity [x]

Current ratio 0.6 0.7 1.2 1.0 1.0

Quick ratio 0.2 0.2 0.4 0.4 0.3

Source: PT Duta Anggada Realty Tbk, PEFINDO Equity & Index Valuation Division

Estimates

Page 42: PENGUMUMAN Equity Research PT Duta Anggada Realty Tbk ... · mencapai USD3,500, Indonesia menjadi tempat yang bagus bagi industri properti untuk ... terpisahkan dari dokumen ini”

“Disclaimer statement in the last page

is an integral part of this report”

www.pefindo.com

Duta Anggada Realty, Tbk

October 29, 2013 Page 20 of 20

DISCLAIMER

This report was prepared based on trusted and reliable sources. Nevertheless, we do not guarantee its

completeness, accuracy and adequacy. Therefore, we are not responsible for any investment decisions

made based on this report. All assumptions, opinions and predictions were solely our internal judgments

as of the reporting date, and those judgments are subject to change without further notice.

We are not responsible for any mistakes or negligence that occur by using this report. Recent performance

cannot always be used as a reference for future outcome. This report does not offer a recommendation to

purchase or hold particular shares. This report might not be suitable for some investors. All opinions in

this report have been presented fairly as of the issuing date with good intentions; however, they could

change at any time without further notice. The price, value or income of each share of the Company stated

in this report might be lower than investor expectations, and investors may obtain returns lower than the

invested amount. Investment is defined as the probable income that will be received in the future;

nonetheless such returns may fluctuate. As for companies whose shares are denominated in a currency

other than Rupiah, foreign exchange fluctuation may reduce their share value, price or the returns for

investors. This report does not contain any information for tax considerations in investment decision-

making.

The share price target in this report is a fundamental value, not a fair market value or a transaction price

reference required by regulations.

The share price target issued by the PEFINDO Equity & Index Valuation Division is not a recommendation

to buy, sell or hold particular shares. It should not be considered as investment advice from the PEFINDO

Equity & Index Valuation Division and its scope of service to some parties, including listed companies,

financial advisors, brokers, investment banks, financial institutions and intermediaries, does not correlate

with receiving rewards or any other benefits from such parties.

This report is not intended for any particular investor and cannot be used as part of an objective

investment analysis of particular shares, an investment recommendation, or an investment strategy. We

strongly recommend investors to consider the suitability of the situation and conditions before making a

decision in relation with the figures in this report. If necessary, consult with your financial advisor.

PEFINDO keeps the activities of the Equity Valuation Division separate from its Ratings Division to

preserve the independence and objectivity of its analytical processes and products. PEFINDO has

established policies and procedures to maintain the confidentiality of non-public information received in

connection with each analytical process. The entire process, methodology and the database used in the

preparation of the Reference Share Price Target Report as a whole are different from the processes,

methodologies and databases used by PEFINDO in issuing ratings.

This report was prepared and composed by the PEFINDO Equity & Index Valuation Division with the objective of enhancing the transparency of share prices of listed companies in the Indonesia Stock Exchange (IDX). This report is also free of influence from any other party, including pressure or force either from IDX or the listed company reviewed. PEFINDO Equity & Index Valuation Division earns a reward amounting to IDR20 million from IDX and the reviewed company for issuing this report twice a year. For further information, please visit our website at http://www.PEFINDO.com

This report was prepared and composed by the PEFINDO Equity & Index Valuation Division. In Indonesia, this report is published in our website and in the IDX website.